Strategi alternatif untuk mengurangi dan mencegah dampak mematikan dari serangan penyakit pada kegiatan budidaya perikanan sangat dibutuhkan, terlebih lagi setelah diketahui bahwa penggunaan antibiotika terbukti tidak efektif dan telah menyebabkan resistensi pada beberapa strain bakteri. Salah satu strategi alternatif tersebut adalah penggunaan β-glukan yang telah diketahui secara umum berperan penting dalam meningkatkan sistem imun baik yang bersifat adaptif maupun bawaan. Pada kajian ini, dampak perlindungan β-glukan yang diproduksi dari strain ragi khusus Saccharomyces cerevisiae (MacroGard), telah diuji pada kultur Artemia dengan menggunakan beberapa konsentrasi yang berbeda pada kondisi gnotobiotik. Uji tantang dilakukan dengan menggunakan 2 strain bakteri pathogen: Vibrio harveyi BB120 dan strain baru Vibrio H6, pada konsentrasi 105 sel/mL. Bakteri strain LVS3 yang telah diautoklaf dengan konsentrasi 107 sel/mL disediakan sebagai pakan untuk Artemia selama masa pengamatan.