Petunjuk Penggunaan Pupuk Organik Cair MASAGRI®
TABEL PENGGUNAAN PER JENIS TANAMAN
Frekuensi Pemupukan **)
Total Pemakaian per Hektar ***)
setiap 15 hari
± 5-7 L
setiap 1-2 bulan
± 7-10 L
Sawi, Caisim, Pakchoy, Cabe, Terong, Oyong, Tomat & Sayuran lain
1-2 x setiap minggu
± 3-5 L
Semangka, Melon, Pisang & Tanaman semusim
1-2 x setiap minggu
± 7-10 L
setiap 1-2 bulan
± 7-10 L
3-4 x setahun
± 7-10 L
setiap 1-2 bulan
± 3-5 L
setiap minggu
± 3-5 L
3-4 x setiap tahun
± 7-10 L
Jenis Tanaman *) Padi, Jagung, Kedelai, Kacang-Kacangan Tebu, Singkong
Mangga, Rambutan & Tanaman tahunan Sawit, Tebu, Cokelat, Cengkeh, Kelapa, Karet, Vanili dll. Jahe & Tanaman biofarmaka Tanaman Hias & Rumput-rumputan Sengon, Pinus, Jati, Akasia, Angsana, Mahoni, Meranti dan tanaman sejenis
Keterangan: *) Jenis tanaman tidak hanya terbatas pada tabel di atas. Pupuk Organik Cair MASAGRI® dapat diaplikasikan ke tanaman-tanaman lainnya yang menggunakan tanah sebagai media tanam. **) Frekuensi pemupukan dapat dilakukan terpisah atau bersamaan dengan pemupukan biasa. Frekuensi pemupukan dapat disesuaikan dengan situasi dan pola pemupukan setempat. ***) Total pemakaian adalah total kebutuhan Pupuk Organik Cair MASAGRI® untuk pemeliharaan tanaman per hektar lahan dalam satu musim tanam.
Catatan: • Jika menggunakan pupuk kandang, dianjurkan tidak menaburkan pupuk kandang yang masih mentah yang belum difermentasi. Sebelumnya lakukan proses fermentasi sebagaimana Petunjuk Perlakukan Pupuk Kandang (halaman 12). Hal ini untuk meminimalisir kemungkinan berkembangnya jamur dan mikroba merugikan. • Untuk mengurangi penggunaan pupuk kimia harap lihat Anjuran Pengurangan Dosis Pupuk Kimia (halaman 9).
Pupuk Organik Cair MASAGRI®
17