24 SEPTEMBER 2013

Page 1

Rakyat Bengkulu SELASA, 24 SEPTEMBER TAHUN 2013

Harian Pagi Pertama dan Terbesar di Bengkulu TERBIT 36

Pelamar Tes CPNS di Kejati Bengkulu Capai 3.028 Orang Membludak, Ada Formasi SMA BENGKULU – Membludak. Itulah gambaran pelamar tes CPNS di lingkungan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI melalui pendaftaran di Kejati Bengkulu. Hingga pendaftaran ditutup, total pelamar mencapai 3.028 orang. Sedangkan kuota CPNS Kejaksaan secara nasional hanya 1.000 kursi. Bila digabung dengan 33 provinsi, maka jumlah pelamar bisa lebih dari 100.000 orang. Sekitar 500 pelamar, Senin (23/9) pagi mendatangi Kejati Bengkulu untuk verifikasi berkas yang akan berlangsung hingga 26 September 2013. Bila melihat jumlah pelamar yang membludak, kemungkinan masa verifikasi berkas diperpanjang. Kasubbag Kepegawaian Kejati Bengkulu, Ngadinem, SH mengatakan jumlah pelamar yang mencapai 3.028 orang tersebut diluar perkiraan. Sebab, awalnya pihaknya memprediksi pelamar hanya mencapai 300 orang saja. Baca PELAMAR...Hal 11

GARUDA JUARA Obati Dahaga 22 Tahun

FAZLUR/RB

MEMBLUDAK: Pendaftar tes CPNS di lingkungan Kejagung RI dari Provinsi Bengkulu diluar dugaan tembus hingga 3.028 pelamar. Mulai Senin (23/9) selama empat hari, para pelamar harus mengikuti tahapan verifikasi berkas di Kejati Bengkulu. Tes tertulis CPNS Kejaksaan ini dijadwalkan serentak 3 November 2013.

Duel Heboh di Gedung Rakyat

Farid: Dia Duluan Menepis Pundak Saya

Anggota Dewan RL Dicekik Sekwan Hingga Terjengkang 5 Perusahaan Pembayar Gaji Tertinggi OTORITAS pasar modal di Amerika, dalam waktu dekat tak hanya mewajibkan perusahaan publik mengabarkan gaji lima eksekutif tertingginya, tapi juga gaji karyawan. Perusahaan mana yang paling royal dengan pekerjanya? Peraturan yang diajukan oleh Securities and Exchange Commission itu minta perusahaan menyampaikan gaji tahunan karyawannya. Dengan kebijakan ini, para pekerja bisa membandingkan berapa pendapatannya dibandingkan rekan di perusahaan lain. Peraturan ini memang belum berlaku, karena masih harus melakukan sekali lagi pengambilan suara. Baca 5 PERUSAHAAN...Hal 11

CURUP – Suasana di sekretariat DPRD Rejang Lebong, Senin (23/9) siang sekitar pukul 11.20 WIB heboh. Apa pasal? Terjadi insiden keributan yang melibatkan Sekretaris Dewan (Sekwan) RL dengan salah seorang anggota DPRD RL. Dalam insiden tersebut, anggota Komisi I DPRD RL, Arsop Dewana, SE dicekik oleh Sekwan RL, Farid Abdullah, MM. Beruntung keributan tersebut tidak sampai adu jotos karena cepat dilerai oleh sejumlah anggota dewan lainnya serta staf Sekretariat DPRD. Keributan yang terjadi di gedung dewan terhormat ini diduga dipicu akibat kesalahpahaman kecil. Baca ANGGOTA...Hal 11

SEMENTARA itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) Rejang Lebong, Farid Abdullah, MM ketika dikonfirmasi tadi malam secara gentlemen mengakui dirinya telah mencekik leher anggota dewan, Arsop. Menurut Farid, dirinya tersinggung dengan ucapan Arsop saat sesi evaluasi sekretariat dewan setelah rapat paripurna. Emosinya semakin memuncak manakala Arsop sempat menepis bahunya. “Dari masalah di rapat evaluasi internal itu, ternyata masih berlanjut hingga ke ruang komisi. Saya disindir. Puncaknya dia menepis pundak saya, membuat saya emosi dan mencekik. Sementara itu dulu, lihat besok (hari ini, red) keputusan lembaga seperti apa,” ujar Farid. Mengenai laporan Arsop ke pihak kepolisian, Farid mempersilakan saja. “Biarkan proses hukum berjalan,” katanya singkat. (cuy)

TUSDA/RB

MELAPOR: Anggota DPRD RL, Arsop Dewana memberikan keterangan kepada penyidik Polres RL.

Didatangi Alumni, Ketua STAIN Tak Bisa Tunjukkan Bukti Akreditasi DIV Perikanan Boleh Daftar

MASRIYADI/RB

HEARING: Hearing membahas lulusan DIV Perikanan di DPRD Provinsi kemarin.

BENGKULU – Kisruh soal ijazah pelamar CPNS, Senin (23/9) kemarin menghasilkan dua hasil berbeda. Di satu sisi, perjuangan pelamar berijazah D-IV Perikanan agar bisa mendaftar tes CPNS Pemprov, membuahkan hasil. Mulai kemarin, mereka sudah bisa memasukkan berkas lamaran. Di sisi lain, perjuangan alumni Prodi Bimbingan Konseling (BK) STAIN Curup, belum juga mendapat kejelasan, meskipun sudah menemui Ketua STAIN Curup. Baca DIDATANGI...Hal 11

Alat Cek Jantung Rp 950 Juta Masuk Item Poliklinik Gigi Kejati Periksa PPTK Alkes BENGKULU – Pengusutan proyek pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) RSMY tahun 2012, kembali berjalan. Pengusutan yang sudah naik ke tahap penyidikan itu, Senin (23/9) dimulai dengan memeriksa tiga saksi. Sebenarnya ada empat saksi yang dipanggil, namun satu saksi dr. Endang Dwi Astuti tidak datang tanpa keterangan. Pemeriksaan saksi terkait kasus Alkes RSMY ini akan berjalan selama dua minggu ke depan. Pantauan RB, tiga orang saksi tersebut masingmasing Joni Haryadi Tabrani SKM, MM selaku PPTK proyek, Baca ALAT...Hal 11

Kisah Sang Ibu Hamil Melawan Perampok

Pelaku Pura-pura Bertamu, Hindari Perut, Tangan Kena Bacok Ini peringatan bagi warga Kota Bengkulu. Kawanan perampok kini tidak lagi datang malam hari, tapi mereka juga mendatangi sasaran pada siang hari. Kali ini korbannya seorang ibu hamil, Ledi Martalia (24), warga Jalan Pancur Mas RT 28 Kelurahan Sukarami Kota Bengkulu. Peristiwa terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Senin (23/9). Berikut laporannya. HASRUL Kota Bengkulu PERISTIWA siang bolong itu nyaris saja merenggut nyawa korban. Perut Ledi Martalia yang sedang mengandung 7 bulan, hampir saja terkena tusukan pisau pelaku. Beruntung korban melawan, hingga sang janin bayi di dalam http://www.harianrakyatbengkulu.com

HASRUL/RB

DIRAWAT: Ledi Martalia (24) saat dilarikan ke RSMY akibat kena bacok perampok.

perut korban terhindar dari malapetaka. Namun tangan korban tetap terkena bacokan hingga harus mendapat perawatan 7 jahitan. Diceritakan korban, siang itu dirinya memang tengah sendirian karena suaminya, Yudi Saputra (30) sedang bekerja di PT. Citra Selaras (PT.CS) dan anak pertamanya yang masih berusia 8 tahun sedang ke sekolah. Namun, secara tiba-tiba pintu depan rumah korban digedor pelaku. Korban yang tak curiga lalu membukakan pintu dan melihat pelaku yang saat itu menggunakan baju kaos merah hati dan celana jeans pendek berdiri persis di depan pintu. “Saat itu ia berpura-pura menanyakan rumah kontrakan di sekitar sini. Dan saya jawab ada di belakang ini ada yang dikontrakan. Baca PELAKU...Hal 11

Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim


2

Rakyat Bengkulu

5.721 Like This

Untuk berkomentar, Anda bisa klik like dulu ke halaman komunitas Harian Rakyat Bengkulu Ada denda adat, sanksi moral dan agama. Tapi aksi mesum tetap saja terjadi. Minggu dinihari, sembilan ABG digerebek warga RT 7 Sukamerindu. Bayu Adi Putra Wijaya Memang sekarang lagi trend anak abg mesum tanpa ada ikatan pernikahan yg sah. Haha

Dank Alam Akibat sgelintir orang nama bngkulu tercoreng ..inikah calon-calon penerus bngsa ...

Andri De Lau faktor tesebut kurangnya perhatian dan bimbingan orang tua org tua adalah peran penting dlm melihat,mengawasi ank dan ajaran Agama pun KUAT pengaruh untuk sang ank shgg ahlak,morah dan tatakrama yg baik.

Nurul Junaidi Kesemptan tu yg ada, smntra pndasi agamanya jga rpuh, orang tua jga gak bsa di salahi, smntra sangsi2 yg di berikan trlalu ringan, harus ada undang2 yg jlas mengatur tntang mesum, saya rasa bkan ABG aj yg msuk dlam jratan tapi mreka2 yg sdah bau tnah juga.

Zhaydhi Endra Tindakan sanksi adat idak mempan cubo pakai sanksi yg lebih buat oknum yg melakukan itu takut,,yg bisa mempertakut atau mempersuram pelaku mesum,heeee..

Richie Kjpp Nrr Bengkulu Perilaku tersebut karna ada kesempatan dan kurang nya perhatian orang tua.

Wawan EL-Nazri Imm Pemerintah buat agenda yg lebih memiliki daya tarik, karena org2 bnyak butuh uang, buat aja siapa yg menemukan yg seperti itu, dan ditindak lanjuti, maka akan dpat imbalan,,

Pariem Imoedh Sebaik na ank2 dbimbing dr kcil tentang agama. sbg ank remaja plih2 tman. lw tman it menjerumus kn qta pd jln yg slh jgn lah djdkn tman. Ferdy Irawan Asyik thu . .

Bunk Librado Waaahh...kumpul kebo ya?

AQuee DAvieed Hhh luarbiasa....

Mirzan Dadianto Hari gini Jgnkan abg yg tuo lebih parah lagi..

Avryani Rahma Nengsi HutaGalung caknyo perlu tambah lagi Tekad tu cik.. yg ado kini kan cuman 8 tekad tu..tambah 1 lagi : “GEREBEK” biar aman

Younk Muhammad Ikhwandi Abg jaman skrng cik. K’bnyakn mesum itlah. Dx semun dx enak kata’a. Ayy salahh besar nian t. Perusak generasi muda be ulah’o t

Tinka LaSel Para orang tua hendaknya memberikn pondasi agama yg kuat.

Vicha Vimavi Bkan slh ortu lg tu cik.. Dsar remaja susa d omonggin, po lg byk vidio2 sno2k.

Mhe Dhy Prgaulan. .it bkn smata2 ortu yg slah mlainkan anak nya sndri brgaul dg org yg slah tnpa spengetahuan ortu. .skrg aj org bkin praturan bukan untk d taati bahkan untk dlanggar. .

PNS DATA PALSU 6282376049177 DI MUKO2 Lpor cik pns guru wanita bernma Sh di sma 5 muko2, data pns’y istri pertma pdahal istri ke dua , . sumber dri sesama pns guru OKNUM PNS SELINGKUH 628981141536

LAPOR CIK. LAPOR PAK WALI.. APO CERITO KASUS PERSELINGKUHAN DI PERTANIAN KOTA TU PAK. NGAPO DIAM DIAM BAE INSPEKTORAT DENGAN KEPALA SKPD NYO.. KASIHAN ANAK KEK BININYO ENDAK MAKAN DIRUMAHNYO TU..UNTUK BININYO JANGAN DIAM AJO YUK CUBO LAPOR KE

PAD PARKIR MENGUAP 6281285897696 Tlng cik di muat yo, klu kta mmbaca harian RB tgl 21 sept 2013, kontrak ritribusi parkir dg pihak ke 3 tdk jls, ck mno ndk jls cik, mso cv yg pnya lahan parkir tsb adalh anggta dprd kota n pjabat pemkot jg wjr aja klu dinas hubkuminfo icak2 bodoh, karna biasanya klu sdh di serahkan ke pihak ke 3 pasti ada kontrak, hrsnya pemkot tdk tau menau yg pnting kontrak 5 m trsrah cara pihak ke 3, tp emg aneh lebaran kmaren aja pntai pnjang jd lautan kendraan tp pad parkir cma 6 jta, jgn neman nian coy? JALAN MAN 2 GELAP 6281274092923

Rakyat Bengkulu

PAK WALIKOTA/GUBERNUR yg trhormat,knp lampu jln di dlm gang MAN 2 KOTA BENGKULU itu sring padam.. Cm dihidupkan kl ada tamu/org penting saja ? Kami warga prumnas padang kmiling jd takut kl Kluar mlm karna jln yg gelap pak.. Mohon d’respon keluhan kami pak dmi knyamanan brsama.. Penerangan jln msh kurang optimal pak,tdk sperti JANJI2 sblum mnjabat dulu. . Trm ksh. LEDENG MATI TERUS 6285273121388 Cik, ngapo air ledeng di jalan citarum raya belakang gedung balai buntar tu mati terus, marolah di hidupkan, jangan bikin susah masyarakat ko, maso tiok bentar mati, emang apo sih masalahnyo??? Maso bemasalah manjang, andai rusak cepat lah di perbaiki, kan pitis kas PDAM tu banyak, saking banyaknyo kamu orang bagi2.....ai idak nian....

Apri Yanti Tobing ABG berarti masih. di bawah umur, artinya masih harus dalam pengawasan orang tua, makanya sebagai orang tua harus mengadakan pendekatan pada anak, ajak bicara seperti teman,, Insyallah selalu di jalanNYA. Kurniawansyah Selamanya Itu karena Sanksinya hanya ada di hukum adat dan agama saja. kalau ada hukuman dari Hukum Positif Negara kita yg mengatur ttg anak abg atau orng yg blm menikah melakukan itu. mungkin saja kejadian seperti ini akan berkurang dan lama-lama insya Allah tdak akan terjadi lagi.

Zely Putra Talo El-barca Ado2 bae tc...!

BKD ATAU INSPEKTORAT ADO HAK AYUK DAN ANAK AYUK DI GAJI LAKI AYUK TU.. SABAR YO YUK..TUHAN MAHA ADIL..

Selasa, 24 September 2013

Mhe Januarni weleh.... weeleeh.... ank mana aj sech yang ngotori aj.... nauzubillah mnzaliq....

Mela Komentar

Pak Ne Nduk berarti mssih laku nian hukumnya... wong podo Edan

z

HUKUM TEBANG PILIH 6285839110020 Mngp cuma kepsek sma 7 yg dihukum, pdhl kepsek lain banyak yg terbukti PUNGLI di sekolahnya tidak tersentuh oleh hukum . bhkn yg anehnya lagi ada yg kembali menduduki Kepalah sekolah itulah kalau hukum sdh pandang bulu. yg enak tentu yg bnyk bulunya … MANA JANJIMU 6282177345150 Lpor cik! Dri dlu ngapo penertipan dak tegas dipanorama trutama jaln blimbing dpan PBK. Cubo tengk ck mano mlah aparat tutp telinga ma mata?apa mang dah buta ma tli .mana janjimu PRO&KONTRA TOWER MASJID 62811730546 Lanjut’kan.... Pak. Imam! Orang’la Ke Bulan kito masih di Darat. Cik! KEMBALIKAN UANGNYA 6285381975198 As.pngrus msjd n ketua adat anggt dlm blkn aj duit 80 jt tu jgn brsikrs prthnkn tower,jls2 wrg menolk,jgn2 duitnyo la hbs jd bingng ndk blknny,insaf2 .. klak

Derri J Shandy Besok dmn lg penggrebekan ny?

Bayu Aji Satrio Cara terbaik yaitu rajam dan dinikahkan

Anto Simamora Perlu pendekatan persuasif utk remaja dalam menanggulangi aksi mesra (mesum rame2) bkn hanya sangsi...

allah murka AKIBAT PILKADA KAH? 62811730546 BNYK WARGA MISKIN TIDAK DAPAT BLSM. INI’LA DAMPAK DARI PRANG BINTANG ANT AR PILKADA MASA LA LU. Cik! HOBBY PADAMKAN LISTRIK 6285381699430 Tlng di muat ya cik,kepada PLN arga makmur apo dak ado kerjo lain kalian tu tiap hari pasti listrik padam rusak galo alat elektronik kami. TANPA PAPAN PROYEK 6285367699753 Lapor RB proyek knt camat singaran pati di jl muhajirin dusun besar tidak ada papan proyeknya KULIAH DI PT BERAKRIDITASI 6285273319391 Hati2 mahasiswa dan universitas di bengkulu yg belum terakreditasi B nanti di tolak daftar CPNS DIBAYAR 2020 6281919258149 hore.....! sisa sertikasi th 2012 Akan Segera Cair..., Tapi Tunggu Tahun 2020, Karna Uang,nya Blm Ada. Itu Alasan Orang Diknas Kab Seluma. Emang,nya Uang Pribadi

Anda.....,! Kalau Uang Pribadi Anda Mungkin Benar Nggak Ada Sebesar Itu. KEPSEK INGAT ADA TUHAN 628982032551 lapor cik.jng mentang2 jd kepalah sekolah sekendak perut bae pak .ingan d atas msh ado tuhan.slmo ko tak perna ado mslh sejak kamu msk sok bekuasa.ingat coy WASPADA JANJI CALEG 6282374938961 Lapor Adiek Sanak..Klu kini caleg2 la sibuk lgi ndk minta pilih dg masyrkt..Untuk minta pilih 9 April 2014, AWAS Hati2 JNG SMPAI KITO TERBELENGGU LGI DG JANJI2 CALEG.. 2015 kito ndk PILKADA Pulo, Aku NDK MAJU PULO JDI BUPATI.. Lmak PCAKO, Klu kini Blum Ado Pemimpin yg NDK Mengeti DAN tau Dio yg MASYRKAT Inginkan.. Maka Dari itu cubo Jak Masyrkat Biasoni mimpin pjabat2 yg jrng lgi jdi Eks pjabat.iluck th ini MASYRAKAT KAMI la kecewa tuk 1000 x o, JALAN RENA PNJNG _CAWANG DI TUNDA ASPALO NGGUT BATAS YG NIDO PASTI..NGGUT AQ JDI BUPATI 2015 Kiro2..klu jdi Dewan aq MAHAP NIO..

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA. Wartawan Kota: IRPANADI, FAZLUR RAHMAN, HERI APRIZAL, MUHARISTA DELDA, RICKY DWI PUTRA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, EKI KURNIA, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN YASIN (Kepahiang), PERI HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), YUNIKE KAROLINA (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, lm, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim. - Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.


3

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

GUGATAN: Bawaslu Provinsi saat membacakan putusan ajudikasi terhadap 6 caleg, belum lama ini. Empat caleg yang gugatannya tidak diterima akhirnya mengajukan banding ke PTTUN Medan.

Hasil Poling Sementara DPD RI

13.991

Riri Damayanti Jhon Latif

6.447

Ahmad Kanedi 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

9.849

H. Mohammad Saleh

4.682

Bambang Soeroso

Eni Khairani Ruslan Wijaya Rahimullah Eri Yanto Babul Hairien Salamun Haris Yuan Rasugi Sang Radianto Star M Kosim Muspani Dinmar Djatmiko Ahmad Hamim W Iqbal Bastari Cuplis Risman

PARPOL dan CALEG Peserta Pemilu 2014 yang ingin diekspos melalui rubrik Parpol dan Caleg di halaman Pemilu Koran RB BISA menghubungi Contact Person 0813-6750-8342

= 3.145 = 982 = 823 = 468 = 124 = 114 = 97 = 87 = 78 = 73 = 20 = 10 =7 =4 =1

POLING CALON SENATOR AHMAD KANEDI 1. NOPRIANA LEA WATI TALANG PADANG 2. BUSTAM PADANG BINUAI 3. DARMAWAN GEDUNG WANI 4. AMRI LATIP SUKA BANJAR 5. HERAWATI LINAU 6. HERMANSYAH JL. SENTOT ALIBASYAH 7. SUARLAN GEDUNG WANI 8. ERSAT SUMARLY TANJUNG BARU 9. HAIKAL MUARA TETAP 10. ERNA NENGSIH SUKA BANDUNG 11. NITI HARLIN GERAMAT 12 SUSI HARLAN PENANDINGAN 13 SAWARMAN TANJUNG KURUNG 14 RUWIYA PENANDINGAN 15 BUYUNG HARONI TALANG PADANG 16 AGUS MUZA KASUK BARU

Baca Selengkapnya di www. harianrakyatbengkulu.com

POLING DPR/DPD RI Pilihan Pembaca

Menyambut Pemilu 2014, masyarakat Bengkulu tidak hanya memilih anggota DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota, tetapi juga akan memilih anggota DPR RI dan DPD RI periode 2014-2019 yang akan menjadi Wakil Rakyat dan Senator asal Provinsi Bengkulu di Senayan. Dalam rangka mewadahi aspirasi pembaca serta mengukur sejauh mana dukungan masyarakat terhadap Anggota DPR RI atau Calon Senator, koran RB membuka poling Anggota DPR RI dan Senator Pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI atau enator yang ditetapkan oleh KPU RI. Bagi yang ingin memberikan dukungan caranya mudah, isi lembaran formulir. Tulis nama calon Anggota DPR RI atau Senator yang Anda dukung dan lampirkan KTP yang masih berlaku.

IDENTITAS PENGIRIM Nama : ................................................ Alamat : ................................................ Calon Senator/DPR RI pilihan : ................................................ Kirim ke Graha Pena RB Jl. P. Natadirja No. 69 Kota Bengkulu. Formulir harus sudah diterima redaksi RB paling lambat tanggal 27 September 2013. RB hanya menerima fotokopi KTP yang masih berlaku.

DOK/RB

Arafik DCT, Ali Cs Banding ke PTTUN BENGKULU – Hingga batas akhir pengajuan banding atas sengketa daftar calon tetap (DCT) caleg kemarin (23/9), KPU Provinsi dan KPU Lebong tidak mendaftar banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan. Dengan begitu, KPU Provinsi dan KPU Lebong harus menjalani keputusan ajudikasi Bawaslu Provinsi. Berbeda dengan 4 caleg tidak memenuhi syarat (TMS) yang gugatannya ditolak dalam keputusan ajudikasi, mereka melakukan banding. Berkas banding sudah didaftarkan keempat caleg TMS yang kalah dalam penyelesaian sengketa di Bawaslu Provinsi itu ke PTTUN Medan, kemarin (23/9). Dikonfirmasi, Juru Bicara KPU Provinsi, Zainan Sagiman, SH mengaku KPU Provinsi tidak banding atas kekalahannya dalam sengketa caleg DPRD Provinsi atas nama Arafik dari PPP. Pihaknya siap memasukkan Arafik ke dalam DCT. Nama Arafik

akan dimasukkan ke dalam DCT saat pra validasi di KPU RI hari ini. “Artinya ada penambahan untuk DCT DPRD Provinsi. Semula 519 orang menjadi 520 orang. Kami menerima putusan ajudikasi Bawaslu Provinsi karena Arafik memang layak masuk DCT, setelah kami kaji lebih dalam. Faktanya, Arafik sudah berhenti sebagai Komosioner KPU Rejang Lebong tanggal 1 April. Bukan tanggal 9 April saat pendaftaran caleg dibuka,’’ kata Zainan. Pertimbangan lain, lanjut Zainan, Arafik mengakui kesalahannya saat penyampaian materi gugatan di Bawaslu Provinsi. Namun kesalahan penulisan tanggal berhenti dari komisioner itu memang harus dibuktikan secara hukum sebelum diakomodir. Sesuai aturan yang berlaku, harus dibuktikan melalui sidang ajudikasi sengketa DCT di Bawaslu Provinsi. “Jadi kami rasa, tidak perlu lagi kami banding karena Arafik memang layak

masuk DCT. Tetapi bukan berarti apa yang kami lakukan sebelumnya (menetapkan Arafik TMS, red) itu keliru. Tindakan kami menetapkan Arafik TMS sudah benar karena Arafik tidak melengkapi syarat BB7. Lantaran itu ada kekeliruan penulisan tanggal harus ada kekuatan hukum yang menyatakannya,” terang Zainan. Terpisah, caleg DPRD Provinsi Dapil Kota Bengkulu dari PPP, Ir. Ali Berti, MM yang kalah dalam segketa mengatakan, tim kuasa hukumnya sudah mendaftarkan gugatan di PTTUN Medan, kemarin (23/9). Diakuinya gugatan ke PTTUN itu bukan banding, melainkan gugatan baru sesuai hasil koordinasi dengan PTTUN Medan. Tidak dikatakan banding karena alasan keberatan para caleg TMS bukan atas putusan ajudikasi Bawaslu. Melainkan keberatan atas keputusan KPU dalam menetapkan DCT. “Kuasa hukum saya berangkat ke Medan sejak Jumat, 20 September

dan daftarnya tadi (kemarin, red). Selain saya, 3 caleg TMS lain yang kalah dalam penyelesaian sengketa di Bawaslu Provinsi, juga mendaftar di PTTUN. Bahkan berkas banding Lukman Asyiek, caleg DPRD Provinsi dari PKB Dapil Kota Bengkulu dan Sasriponi, caleg DPRD Provinsi dari PDIP Dapil Seluma didaftarkan serentak melalui kuasa hukum. Tetapi kalau berkas banding Okti Fitriani, S.Pd, MM langsung didaftarkannya sendiri didampingi kuasa hukumnya,” ungkap Ali Berti tanpa mau menyebut identitas kuasa hukumnya itu. Sementara, Ketua Bawaslu Provinsi, Parsadaan Harahap, SP menegaskan, jika hingga kemarin (23/9) tidak ada pihak yang mendaftar banding ke PTTUN Medan, artinya keduabelah pihak (caleg TMS dan KPU) dianggap menerima keputusan ajudikasi. “Kalau tidak banding, keputusan ajudikasi harus segera dijalankan,’’ tegas Parsadaan.(sca)

Parpol Belum Serahkan Rekening Kampanye DCT Caleg DPRD Provinsi 520 Orang BENGKULU – Ternyata belum satupun pengurus partai politik (parpol) Provinsi Bengkulu yang menyerahkan rekening khusus kampanye. Hal ini disampaikan Juru Bicara KPU Provinsi, Zainan Sagiman, SH, kemarin (23/9). Padahal terhitung 11 Januari 2014, kampanye sudah dimulai. “Kami minta kepada pengurus parpol provinsi peserta Pemilu 2014 segera menyerahkan rekening kampanye,” katanya. Rekening kampanye ini, lanjut Zainan, berbeda dengan rekening parpol. Untuk rekening parpol, memang 12 parpol peserta Pemilu 2014 sudah menyerahkan semua. Jika parpol tidak serahkan rekening khusus kampanye, maka kampanye yang digelar bisa dibubarkan. “Memang kami belum tentukan kapan

ZAINAN SAGIMAN

terakhir rekening kampanye itu harus diserahkan. Segera kami bahas untuk tentukan waktunya. Tetapi semakin cepat diserahkan semakin baik,” terangnya. Untuk besarnya dana dalam

rekening kampanye, diakui Zainan, tidak ada aturan yang membatasi besarnya dana yang terkumpul di rekening kampanye. Tetapi untuk besarnya sumbangan dibatasi. Khusus sumbangan kampanye perseorangan caleg dibatasi maksimal Rp 1 miliar. Sedangkan badan usaha dibatasi tidak lebih Rp 7,5 miliar. Ini diatur UndangUndang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu DPR, DPD dan DPRD. “Kalau sumbangan perseorangan untuk calon DPD tidak boleh lebih Rp 250 juta dan sumbangan badan usaha tidak boleh lebih Rp 500 juta. Kalau ada pihak yang melanggar aturan itu, kami pastikan kampanyenya dibubarkan. Kami hanya menjalankan aturan yang memang diatur dalam undang-undang dan peraturan pemilu,” tegasnya. (sca)

BENGKULU – Seluruh divisi teknis dan penyelenggaraan pemilu KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota harus hadir di KPU RI, hari ini. Tujuannya, guna memastikan jumlah dan identitas caleg melalui rapat koordinasi pra validasi daftar calon tetap (DCT) caleg DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. “Rakor pra validasi tingkat provinsi sudah kami laksanakan tadi (kemarin, red). Hasilnya, untuk DCT caleg DPRD Provinsi jumlahnya 520 orang. Itu karena ada 1 caleg TMS yang harus diakomodir ke DCT karena memenangkan sengketa DCT di Bawaslu Provinsi, yakni atas nama Arafik,’’ kata Divisi Teknis dan Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Bengkulu, Eko Sugianto, SP, M.Si.

Dalam pra validasi DCT caleg di KPU RI hari ini, lanjut Eko, akan dibahas dan dikoreksi jika ada kesalahan dalam penulisan nama dan gelar caleg pada pengumuman DCT. Sehingga tidak lagi ditemui identitas caleg yang salah di dalam kertas suara. Diakui Eko, masih ada beberapa caleg DPRD Provinsi yang identitasnya salah di dalam DCT. “Siapa saja mereka, saya rasa tidak perlu disampaikan di media. Tetapi pada pr insipnya, kesalahankesalahan itu sudah kami benahi sesuai komplain yang masuk dalam rakor pra validasi kami tadi (kemarin, red). Mudah-mudahan saja tidak ada lagi data caleg yang salah karena seluruhnya sudah kami koordinasikan ke masing-masing parpol pengusung,’’ lanjut Eko.(sca)

Januari, Surat Suara Dicetak BENGKULU – Divisi Teknis dan Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi, Eko Sugianto, SP, M.Si memastikan terhitung 1 Januari 2014 surat suara sudah mulai dicetak. Konsekuensinya, akhir Oktober seluruh data pemilih provinsi sudah clear. Bahkan KPU Provinsi sudah mewarning 10 KPU Kabupaten/Kota menyerahkan seluruh data pemilih yang belum masuk daftar pemilih tetap (DPT) pada 13 Oktober. “Termasuk data para pemilih penyandang cacat, baik tuna netra maupun tuna rungu. Karena kami juga akan menyiapkan surat suara dengan huruf braille, khusus penyandang tuna netra. Tetapi bagi yang buta huruf dan para penyandang tuna rungu, akan kami siapkan petugas pemandu khusus,” kata Eko kepada RB, kemarin (23/9).

Seluruh pencetakan surat suara, lanjut Eko, dilakukan KPU RI. Sementara untuk teknis lipatan surat suara, Eko belum bisa memastikan karena akan dibahas dahulu ke KPU RI. Tetapi Eko memastikan tidak akan ada caleg yang diuntungkan atau caleg yang dirugikan dari pencetakan surat suara itu. Artinya tidak ada caleg atau parpol yang ditonjolkan di setiap lipatan surat suara. “Karena itulah kami akan koordinasi dahulu dengan KPU RI seperti apa bagusnya teknis lipatan surat suara itu nanti. Yang jelas surat suara caleg DPRD Provinsi akan tebal karena jumlah calegnya sampai 520 orang. Tetapi surat suara hanya menampilkan nama caleg, nomor urut dan parpol pengusung. Tidak ditampilkan foto caleg bersangkutan,” terangnya.(sca)


4

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Calon Legislatif DPR RI Dapil Bengkulu DUKUNG DPR RI PILIHAN ANDA

Menyambut Pemilu 2014, koran RB juga membuka poling Anggota DPR RI pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI yang sudah ditetapkan oleh KPU RI. Caranya mudah, cukup gunting formulir poling di Koran RB dan mengisi data diri dan calon yang dipilih. Formulir dukungan kirim ke Graha Pena RB Jl P Natadirja KM 6,5 Kota Bengkulu.

1. PATRICE RIO CAPELLA, SH 2 dr. ANARULITA MUCHTAR 3 IWAN KUSNADI, S.IP 4 EVA LENAWATI, SE

1 Drs. H.M. SYAHFAN BADRI S 2 ANDRIADI ACHMAD, SS, M.IP 3 Hj. KURATUL AINI, SH, MM 4 HALIMATUL ASLIATI, S.Pd AUD

1 JON RAMADHAN, S.Ag 2 Hj. LENI HARYATI, SE. M.Si 3 MARDA HASTUTI 4 SARDJONO, SH, S.Pd.I

1 Hj. ELVA HARTATI S.IP, MM 2 DANA ANUGRAH R 3 EMILIA PUSPITA, SH 4 APRISUNADI, M.Kep

11.842

1 SUSI MARLENY B, SE,MM 2 DR. Ir. DHARMA S,M.Ed 3 MUDARWAN YUSUF, SH, MH 4 drg. REDHATULLAH

1 dr. DIAN A SYAKHROZA 2 Ir. HR MUCHLIS YS., MM 3 YURIEKA AJENG SEPTIRIANA 4 H. INDRA SUNANDAR, SE L

1 Hj. DEWI CORYATI, M.Si 2 Dr. Hj. MARISSA HAQUE F 3 YURISMAN STAR, SE, M.Si 4 IR. H. REKSO WARDOYO, MS

1 Hj. DIAH NURWIYANTI, SH, MH 2 Drs. H. RAMLY NURHAPY, M.Si 3 ANITA LOUIZA ZOHARNIAH, SH 4 JULIAN, BA

1 H. MUSLIHAN DS, S.Sos, MM 2 Ir. H. HENRY KOESTOMO, MM 3 Dra. NINI YUDIARTI, M.Si 4 YURINE

Ketimbang Data Kemendagri JAKARTA – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry Kurnia Rizkiyansyah, menyatakan perbedaan data 65 juta pemilih di Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dengan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), tidak otomatis menghilangkan hak pilih. Sebab, perbedaan data itu muncul ketika Panitia

7.002

Leni John Latief

Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) melakukan verifikasi. “Pengurangan data itu terjadi karena adanya data ganda, adanya data yang di bawah umur, ada yang meninggal dan pindah domisili, ada yang berubah status menjadi TNI dan Polri. Itu semua diketahui setelah proses verifikasi faktual dilakukan oleh pantarlih (panitia pemutakhiran data pemilih),” ujar Ferry di Jakarta, Senin (23/9). Menurutnya, perbedaan data itu misalnya soal Nomor Induk Kependudukan

(NIK) dengan tanggal lahir. “Saat petugas ke lapangan, masih ada penduduk yang belum menerima e-KTP (Kartu Tanda Penduduk Elektronik). Jadi ketika ditanya NIK, penduduk tersebut tidak tahu,” terang Ferry. Ferry menegaskan bahwa petugas pantarlih dalam melaksanakan verifikasi faktual ke lapangan selalu mengecek semua item data pemilih yang memuat nama, nomor induk kependudukan (NIK), jenis kelamin, tanggal lahir dan alamat. Petugas juga melaku-

kan koreksi jika dari hasil verifikasi faktual itu ternyata datanya berbeda dengan keterangan pemilih. “Pantarlih sudah mengenal warga yang tinggal di wilayah kerjanya. Karena mereka umumnya pengurus RT/RW setempat. Sehingga kami berkeyakinan data dari pantarlih sebagian besar akurat, komprehensif dan mutakhir,” ujarnya. Namun, Fer r y menjamin data yang berbeda itu masih bisa diperbaiki dengan sistem informasi data pemilih (sidalih) yang

Jubir DKPP: Jajaran KPU di Daerah Perlu Dibina 1.806

Rekso Wardoyo 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

JAKARTA - Sejak dibentuk hingga satu setengah tahun menjalankan tugasnya, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) telah memroses pengaduan sebanyak 510 perkara dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu. Juru Bicara DKPP Nur Hidayat Sardini menjelaskan, dari angka sebesar itu direhabilitasi 315 orang, yang dikenakan sanksi teguran tertulis 101 orang, pemberhentian sementara 13 orang, dan pemberhentian tetap 98 orang. “Dengan banyaknya anggota penyelenggara Pemilu yang dikenakan sanksi, sudah semestinya apabila

150

Iwan Kusnadi

Yurisman Star Mohamaad Irzan Diah Nurwiyati Dian Syakhroza Rully Chairul Azwar Elva Hartati Jon Ramadhan Emilia Puspita

= = = = = = = =

100 23 22 11 8 7 3 2

POLING CALON DPR PATRICE RIO CAPELLA 1. Rumiyati Mangkurajo 2. Suhro Wahdi Mangkurajo 3. Ngadino Mangkurajo 4. Suliyanti Mangkurajo 5. Nahdizin Mangkurajo 6. Ngatinah Mangkurajo 7. Trisnawati Mangkurajo 8. Sudarman Mangkurajo 9. Nanan Suherman Mangkurajo 10. Ngatiah Mangkurajo 11. Leniati Mangkurajo 12 Muadah Mangkurajo 13 Maman Ardianto Mangkurajo

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

Watini Wasiran Marodi Miskem Munsiah Murto Mif Tahudin Septia Wulandari Mumulah Sulatin Sutiman Sobihan Marliah Muslimin

Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo

28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41

Muhajih Masturoh Muhamad Yakin Sri Ruyati Sutrisno Siyam Muhamad Barkah Sucipto Aryosis Saimah Leli Suswati Sukur Rahman Sumiati

Baca Selengkapnya di www.harianrakyatbengkulu.com

1 H. ARNAIDI S, SH,SP.N 2 RIZKA FIDYAWATI, SPd.I 3 Ir. ANDI WILIAM IRFAN

1 Ir. H. SUDIRMAN SALEH, MM 2 NENI DARYANI, SH 3 TUMBUR NAPITUPULU 4 P. MARIA ULFAH

KPU Lebih Percaya Hasil Kerja Pantarlih

Hasil Poling Sementara DPR RI

Patrice Rio Capella

1 Ir. RULLY CHAIRUL A, M.Si. 2 MOHAMAD IRZAN 3 Dra. Hj. SUZY SUZANNA A, MA 4 Hj. SYAFIDAWATI TJAJA

Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Mangkurajo Karang Anyar Karang Anyar Semelako II Mangkurajo

pimpinan penyelenggara Pemilu mengintensifkan pembinaan kepada jajaran KPU dan Panwaslu di daerah,” ujar Nur Hidayat, yang juga anggota DKPP, di Jakarta. Dia menyarankan, pembinaan yang dilakukan KPU dan Bawaslu semestinya diubah. Jangan terpaku pada hanya pembinaan yang bersifat kuratif. Tapi sudah saatnya diubah dengan pendekatanpendekatan bersifat prefentif dan bila perlu preemptif. Maksudnya, jajaran penyelenggara Pemilu di atasnya baru mau turun tangan ke bawah ketika ada masalah. Kalau masalah sudah mengemuka,

maka tidak akan efektif. “Perkaraperkara yang disidangkan di DKPP banyak mengungkap fakta bahwa, penyelenggara Pemilu di tingkat kabupaten/kota baru didampingi, disupervisi, dan diinspeksi ketika sedang menghadapi persoalan di DKPP, misalnya,” terang dosen FISIP Universitas Diponegoro itu. Dalam pendekatan preemptif, Sardini mengharapkan agar jajaran KPU dan Bawaslu semestinya menjangkau kapasitas dan integritas per individu anggota penyelenggara Pemilu. “Metode peningkatan kapasitas dapat diubah, tidak seperti sekarang ini,” ungkapnya.(sam/jpnn)

dimiliki KPU. “Jadi datanya tidak hilang, tetapi itemnya berubah seperti NIK dan tanggal lahir sehingga berbeda dengan DP4,” ujarnya. Ferry pun optimistis daftar pemilih tetap (DPT) yang akan ditetapkan secara nasional pada 23 Oktober 2013 mendatang lebih akurat dibanding DPT pada pemilu sebelumnya. Sebab, KPU Kabupaten/Kota yang sudah menetapkan DPT sampai tanggal 13 September 2013 tetap diminta untuk mencermati DPT yang telah dihasilkan.(gir/jpnn)

Pelajaran Matematika Dasar “Jika engkau punya uang satu dolar,” tanya guru, “dan engkau meminta kepada ayahmu satu dolar, berapa banyak uang yang engkau miliki?” “Satu dolar,” jawab Johnny kecil. “Kau tidak tahu matematika dasar,” kata guru menggelengkan kepalanya, kecewa. Johnny sedikit menggelengkan kepalanya juga, “Ibu Guru tidak tahu ayah saya itu seperti apa.”(**)


Rakyat Bengkulu

AKTUALITA

AKTUALITA

 Selasa,

Lintas

24 September 2013

5

SBY Pilih Nama Bali Mandara Sibuk Kerja, Dahlan Tak Ikut Peresmian

HASRUL/RB

HUT LANTAS: Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu Kombes Benny Ali, SH, S.Ik saat menjadi pembina upacara di SMAN Plus 7 Bengkulu, kemarin (23/9) pagi.

1 Jam, 3-4 Nyawa Melayang BENGKULU – Korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) masih didominasi yang berusia produktif yakni 16-30 tahun. Hal ini terlihat dari data dari Dit lantas Polda Bengkulu, untuk Januari hingga Mei 2013, belum termasuk 4 bulan belakangan ini, jumlah korban lakalantas mencapai 214 orang se-Provinsi Bengkulu. Untuk mengantipasi makin bertambahnya korban dari kalangan usia produktif, terutama pelajar, Dit Lantas Polda Bengkulu bersama polres jajaran kemarin (23/9) pagi mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas ke sekolah-sekolah se-Provinsi Bengkulu. “Untuk menekan jumlah korban lakalantas, terutama dari kalangan usia produktif, kami terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, salah satunya ke sekolah-sekolah dengan mengkampanyekan tentang keselamatan berlalu lintas,” ungkap Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu Kombes Pol. Benny Ali, SH, S.Ik kemarin (23/9). Sementara itu, kemarin (23/9) bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Polantas yang ke-58, seluruh Polisi di Indonesia kemarin pagi melakukan upacara di sekolahsekolah termasuk juga di Provinsi Bengkulu. Upacara yang dilakukan guna mengkampanyekan keselamatan berlalu lintas. Dalam kesempatan itu, juga dibacakan amanat Kapolri Jenderal Timur Pradopo. Dalam amanat yang dibacakan Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu saat menjadi pembina upacara di SMAN Plus 7 Kota Bengkulu, dikemukan bahwa angka kecelakaan yang semakin memprihatinkan. Se-Indonesia berdasarkan data dari Korps Lalu Lintas Polri pada tahun 2011 sebanyak 32.657 orang meninggal dunia, pada tahun 2012 turun menjadi 29.654 orang, namun angka kematian di jalan raya ini masih tergolong tinggi. Dengan angka demikian jika dianalisa dalam sebulan berarti terdapat 2.471 orang meninggal karena kecelakaan yang setara dengan 82 orang per hari. Dengan demikian dalam satu jam berkisar 3-4 orang melayang sia-sia karena kecelakaan lalu lintas. (zie)

Komposisi Kelulusan Unas JAKARTA - Hasil prakonvensi pendidikan tentang ujian nasional (unas) sudah mulai mengerucut. Masyarakat peserta prakonvensi menghendaki ada perubahan komposisi nilai kelulusan ujian tahunan itu. Komposisi baru yang mulai disuarakan adalah 50 persen dari nilai ujian akhir sekolah (UAS) dan 50 persen dari unas. Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud) Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan, seluruh pandangan masyarakat dalam prakonvensi belum bisa dipastikan. “Semua aspirasi dari masyarakat ini digodok lagi dalam konvensi utama yang dilaksanakan 26 September nanti,” kata mantan rektor Universitas Andalas (Unand), Padang itu. Musliar menuturkan tidak masalah jika masyarakat mengidamkan perubahan komposisi nilai kelulusan unas. Selama ini komposisi nilai kelulusan unas terdiri dari 60 persen nilai unas dan 40 persen nilai UAS. “Komposisi kelulusan itu bukan harga mati. Bisa dimodifikasi,” ujar Musliar. Dia mengatakan bahwa Kemendikbud tidak antipati terhadap perubahan pelaksanaan unas. Namun untuk pelaksanaan unas-nya sendiri, harus tetap dijalankan terus. Sebab dia beralasan, pelaksanaan unas merupakan amanah dari undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas). (wan)

F-ABROR/RUMGAPRES

PROYEK BUMN: Presiden SBY dan rombongan menjajal jalur tol Nusa Dua Benoa, kemarin (23/9).

PH Tsk RSMY Ancam Lapor ke Mabes Polri

Unjuk Rasa Mahasiswa Diminta Tidak Anarkis BENGKULU – Polda Bengkulu tak menghalangi kalangan mahasiswa menyampaikan aspirasinya melalui aksi unjuk rasa. Seperti direncanakan dilangsungkan pagi ini, terkait kasus honor ilegal RSMY. Namun diingatkan polisi, mahasiswa tidak berbuat anarkis. Bila sampai berbuat demikian, tentu proses hukum yang akan dihadapi. Hal ini ditegaskan Kabid Humas Polda Bengkulu AKBP. Heri Wiyanto, SH. “Yang jelas siapapun berhak menyampaikan aspirasi dan pendapat. Namun tidak boleh melakukan hal-hal yang melanggar ketentuan. Nanti jika sudah demikian tentu akan ada pidananya,” ungkap Heri Wiyanto. Ditegaskan Heri, hingga saat ini pengusutan dugaan kasus korupsi dana honor tim Pembina RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu masih dalam penanganan penyidik Subdit Tipikor Dit Reskrimsus Polda Bengkulu. Mengenai akan ada penambahan tersangka, dikatakannya saat ini belum akan dilakukan mengingat dalam proses penetapan tersangka pihaknya harus mengumpulkan minimal dua alat bukti. “Untuk penambahan tersangka

itu kan sesuai dengan hasil penyidikan. Yang jelas saat ini kami sudah menetapkan 5 tersangka, dan berkas perkaranya masih dilengkapi,” ungkapnya. Sebagaimana diketahui, kalangan mahasiswa yang menamakan dirinya Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Bengkulu (AMPB), rencananya pagi ini (24/9) akan berunjuk rasa di dua lokasi. Yakni di Simpang Lima dan depan Mapolda Bengkulu. Dalam aksi tersebut, mahasiswa juga akan memberikan “kado” untuk Kapolda Bengkulu Brigjend Pol. Drs. Tatang Somantri, MH. Seperti apa bentuk kadonya itu masih dirahasiakan mahasiswa. Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Heru Saputra menegaskan jika pihaknya sudah memproses surat izin terkait aksi yanga akan mereka lakukan. Masih terkait kasus honor ilegal RSMY, pengacara dari tersangka Yusdi Zaharias Tahar, mantan Direktur RSMY yakni Nediyanto, SH kemarin (23/9) pagi mendatangi Kejati Bengkulu. Dia mendesak Kejati Bengkulu mengeluarkan petunjuk ke penyidik Polda Bengkulu agar Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd

ikut dijadikan tersangka. Sebab, kasus itu sendiri berawal dari SK Gubernur tentang pemberian honor bagi tim Pembina RSMY Bengkulu. Dikatakannya, tanpa adanya SK tersebut, tidak mungkin honor itu bisa cair. Kedatangan Nediyanto kemarin diterima Wakajati Bengkulu, Amrullah, SH di ruang kerjanya. “Kita sudah sampaikan sama pak wakajati tadi, kita minta tidak hanya klien saya saja, namun gubernur Bengkulu juga harus dijadikan sebagai tersangka. Sebab, jika SK itu tidak ditandatangani Gubernur Bengkulu tidak mungkinkan uang honor Pembina RSMY itu bisa cair,” terang Nediyanto usai bertemu Wakajati. Nediyanto pun mengaku akan memberikan waktu yang terbatas kepada penyidik Polda Bengkulu untuk menetapkan Gubernur Bengkulu jadi tersangka. Bila tak digubris Polda dia mengancam akan melaporkan kasus ini ke Kejagung dan Mabes Polri. “Kami akan beri waktu dulu, bila tidak juga akan saya laporkan ke Mabes Polri dan Kejagung. Seharusnya yang jadi tersangka itu bukan klien kami. Dia korban dari SK tersebut,” tambah Nediyanto lagi. (fiz)

JCH Sakit Ikut Wukuf Pakai Mobil Ambulans BENGKULU – Jemaah Caloh Haji (JCH) yang sakit akan tetap melaksanakan safari wukuf di Padang Arafah, walaupun harus menggunakan fasilitas mobil ambulans nantinya. Namun berbeda dengan JCH lainnya, JCH yang sakit tersebut melaksanakan safari wukuf tanpa agenda, karena mengingat kondisi kesehatannya. “Safari wukuf di Padang Arafah merupakan puncak dari ibadah haji, bagi yang tidak melaksanakan ibadah tersebut, maka ibadah hajinya akan sia-sia saja. Maka dari itu, dalam musim haji walaupun ada Jemaah yang sakit atau bahkan koma sekalipun, tetap wajib mengikuti ibadah safari wukuf di Arafah ini,” terang Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Beng-

kulu, H. Nopian Gustari, S.Pd.I, M.Pd.I, kemarin (23/9). Dijelaskan Nopian, teknis untuk JCH yang sakit tersebut dalam melaksanakan safari wukuf nantinya adalah dengan menggunakan ambulans di Padang Arafah. “Jadi yang menggunakan ambulans tersebut bukan saat mengelilingi ka’bah, kalau itu namanya Tawaf. Kalau safari wukuf itu hanya dilakukan di Padang Arafah. Nantinya ambulans yang membawa jemaah sakit tersebut menuju Padang Arafah akan melalui jalur yang berbeda dengan yang digunakan jemaah sehat untuk menghindari kemacetan. Selain itu, dalam perjalanan menuju Arafah, jemaah yang sakit juga didampingi pembimbing ibadah serta tenaga medis. Sesakit apa pun JCH harus tetap diberangkatkan ke Padang Arafah dengan cara safari wukuf dan itu adalah kewajiban Pe m e r i n tah Indonesia untuk memberangkatkan,” ka-

tanya. Nopian juga menjelaskan untuk JCH yang sakit tidak melaksanakan agenda seperti halnya JCH yang sehat, seperti ibadah salat zuhur berjemaah, mendengarkan khotbah wukuf dan khotbah arafah yang disampaikan oleh pembimbing ibadahnya dan petugas kloternya, kemudian melakukan dzikir, dan dilanjutkan dengan istighfar memohon ampunan. “Safari Wukuf adalah pelaksanaan wukuf bagi Jamaah sakit yang dirawat di BPHI, RS Arab Saudi maupun Jamaah sakit yang diusulkan oleh dokter kloter dengan menggunakan kendaraan khusus baik dalam posisi berbaring atau posisi duduk,” jelasnya. Kemudian terkait saat melaksanakan ibadah Tawaf sebelum melaksanakan ibadah wukuf, untuk jemaah yang sakit, Nopian menjelaskan bahwa untuk jamaah yang sakit tetap harus melaksanakan ibadah tawaf yakni ibadah mengelilingi ka’bah sebanyak 7 kali dengan menggunakan kursi roda. “Untuk ibadah tawaf nantinya akan disediakan tempat khusus untuk jemaah yang sakit dan menggunakan kursi roda,” ucapnya. (cw1)

NUSA DUA - Pintu gerbang tol Nusa Dua tepatnya di titik KM 1,5 menjadi saksi sejarah peresmian Jalan di Atas Perairan (JDP) oleh Presiden SBY, kemarin sore (23/9). Jalan tol di atas laut pertama di Indonesia ini resmi diberi nama Jalan Tol Bali Mandara (JTBM). Nama Bali Mandara lebih berbau politis karena identik dengan slogan dan program Gubernur Made Mangku Pastika. “Dengan ini kami resmikan jalan tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa. Yang selanjutnya disebut Jalan Tol Bali Mandara. Yang artinya Bali yang agung, aman, tenteram, dan sejahtera,” ucap SBY di pengujung pidatonya. Usai pidato, tepat pukul 17.00 WITA, SBY menekan tombol sirene tanda peresmian. SBY didampingi menteri PU Joko Kirmanto. “Kepada pengelola tol, PT Jasamarga Bali Tol, supaya bisa melayani dengan ramah, cepat, aman, dan nyaman. Bali banyak dilalui turis. Tunjukkan kalau kita bisa mengelola jalan tol dengan baik,” pesan SBY. SBY kemudian mencoba melaju berkeliling jalan tol dengan menaiki mobil kepresidenan dan mencoba memakai kartu tol elektrik. Sayangnya, setelah SBY melaju, jalan tol ditutup tidak boleh dilalui hingga setengah jam. Walhasil, kemacetan panjang pun terjadi karena ratusan mobil tamu tidak bisa lewat. Di tempat yang sama, Joko Kirmanto menjelaskan, jalan tol sepanjang 10 km ini hanya berjarak 3,5 kilometer dari lokasi penyelenggaraan KTT APEC. Lanjut Joko, yang membanggakan dari proyek ini yaitu tidak menyedot uang negara. Sebab pemerintah kerja sama dengan berbagai badan usaha. Diakuinya, melalui skema tersebut Indonesia bisa mengejar ketinggalan infrastruktur dengan negara lain. Di samping itu, dana APBN yangg terbatas bisa digunakan memenuhi kebutuhan dasar. “Kita patut bangga karena pembangunan jalan

tol ini tanpa menggunakan dana APBN. Semua patungan konsorsium BUMN. Design, arsitek, pekerja, dan dompet proyek semua dari orang Indonesia,” ujar pria berkacamata itu. Sementara itu Gubernur Pastika menyambut baik peresmian jalan tol. “Jalan tol ini akan menjadi ikon baru yang menjadi kebanggaan Pulau Bali,” katanya. Sementara itu, sebelum acara peresmian dimulai, sejumlah tamu undangan termasuk para awak media banyak memperbincangkan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Mereka menanyakan dan mencari keberadaan Dahlan yang tidak kelihatan. Maklum, selama ini mulai perencanaan, awal hingga akhir pembangunan jalan tol Dahlan kerap turun langsung ke lapangan. “Saya juga kaget mendengar Pak Dahlan tidak hadir karena ada kerjaan yang tidak bisa ditinggal. Padahal beliau orang yang bekerja keras membangun jalan tol ini. Sebulan bisa dua kali ngecek. Kadang sama saya kadang diam-diam,” ucap Dirut Jasamarga Bali Tol Akhmad Tito Karim kepada koran ini kemarin. Menurut Tito, Dahlan berperan besar dalam hal pendanaan. Kesepakatan awal membuat jalan tol menggunakan uang bank dalam negeri membuat proyek menjadi lancar. Sistem patungan konsorsium ala BUMN berjalan mulus. Karena itu dia sangat menyesal ketika Dahlan yang kerja keras tapi tidak bisa hadir pada peresmian jalan tol. Menurutnya, Dahlan menarik untuk dijadikan contoh dan teladan. “Tugas Pak Dahlan (dalam proyek tol ini, Red) sudah diselesaikan. Dan, selanjutnya kerja, kerja, dan kerja. Masih banyak yang harus diselesaikan. Beliau selalu menyemangati kami anak buahnya yang di bawah,” sambung pria berkacamata itu. Tito percaya meski sang menteri tidak hadir, tapi dia akan bangga dengan keberhasilan proyek yang menelan dana Rp 2 triliun itu. Apalagi proyek selesai tepat waktu dan diresmikan langsung Presiden. (san/yes)

KPK Tahan Politisi Golkar Haris Surachman Siap Bongkar Calo DPR

JAKARTA - Kasus suap dana Percepatan Infrastuktur Daerah (PID) akhirnya membawa Haris Surachman sebagai tersangka. Politisi Partai Golkar itu kemarin ditahan untuk 20 hari pertama di Rutan Salemba, Jakarta. Haris pun mengaku siap membuka siapa saja calo di DPR yang masih berkeliaran. Haris kemarin (23/9) keluar dari gedung KPK sekitar pukul 16.30. Dia diperiksa sekitar tujuh jam dan keluar KPK mobil tahanan menuju Rutan Salemba. “Dalam pengembangan kasus PID penyidik merasa perlu melakukan penahanan terhadap HAS,” ujar Juru Bicara KPK Johan Budi, kemarin (23/9). Johan mengatakan Haris disangka melanggar pasal 5 ayat 1 huruf a atau b atau pasal 13 UU Nomor 13 Tahun 1999 sebagaimana diatur dalam perubahan UU Nomor 20 Tahun 2001 juncto pasal 55 ayat 1 ke 1 juncto pasal 56 KUHP. Menurut Johan, penahanan itu diperlukan untuk keperluan penyidikan lebih lanjut. Nama Haris memang selama ini disebut-sebut terlibat dalam kasus suap dana PID. Bahkan, majelis hakim dalam persidangan dana PID dengan terdakwa Fahd El Fouz juga

meminta Haris dijadikan tersangka. Haris diduga berperan sebagai perantara. Dia yang mempertemukan Fahd El Fouz, yang diketahui seorang pengusaha dengan anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR Wa Ode Nurhayati. Dia menjadi penghubung pemberian suap untuk meloloskan tiga daerah penerima PID. Wa Ode Nurhayati sendiri kini sudah menjadi terpidana. Saat akan menunju mobil tahanan yang mengantarkannya ke Rutan Salemba, Haris mengaku siap menjalani penahanan. “Yang pasti di DPR itu masih banyak mafia anggaran dan calo-calo. Itu nanti akan saya laporkan,” paparnya. Selain Haris, pada hari yang sama KPK juga kemarin melakukan penahanan terhadap mantan Direktur PT Hardaya Inti Plantation (HIP), Totok Lestiyo. Dia merupakan tersangka kasus dugaan suap pengurusan Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah. Johan mengatakan Totok ditahan 20 hari pertama di Rutan Cipinang. Totok disangka melanggar Pasal 5 ayat (1) huruf a atau b atau Pasal 13 Undangundang Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (gun/agm)


6

Rakyat Bengkulu ď Ź Selasa, 24 September 2013


Rakyat Bengkulu ď Ź Selasa, 24 September 2013

7


8

Rakyat Bengkulu ď Ź Selasa, 24 September 2013


9

Rakyat Bengkulu z Selasa, 24 September 2013

WEBBER DIPENALTI AFP/RB

BIKIN ULAH: Pembalap Red Bull-Renault Mark Webber dijatuhi hukuman 10 grid untuk GP Korea yang akan berlangsung dua pekan mendatang.

Barcelona Buru Perpanjangan Kontrak Iniesta SATU hal mendesak bagi Barcelona saat ini adalah mengikat para pemain pentingnya untuk beberapa tahun ke depan. Barcelona segera kembali melakukan negosiasi kontrak baru dengan Andres Iniesta. Mereka ingin Iniesta telah memastikan masa depannya di Camp Nou sebelum Natal. El Mundo Deportivo melaporkan, bahwa Barca sudah mempersiapkan negosiasi tersebut. Tentu saja, bakal ada kenaikan nilai kontrak pemain jebolan La Masia ini. Yang dilakukan Barca ini diyakini terkait dengan adanya kontrak baru terhadap sejumlah pemain andalannya. Di antaranya Carles Puyol, Xavi Hernandez dan Sergio Busquets, serta pembicaraan dengan Gerard Pique dan Lionel Messi. Kontrak Iniesta saat ini baru akan berakhir pada Juni 2015. Iniesta disebut-sebut masih tidak puas dengan sejumlah tawaran yang diajukan Barca dalam kontrak barunya itu, meski dalam klausul terbarunya manajemen El Barca siap menjadikan Iniesta pemain den-

gan bayaran tertinggi kedua setelah Lionel Messi. Sebagai gambaran, Messi menerima 200 ribu pound (Rp 3,6 miliar) per pekan. Barca berusaha kembali meyakinkan pemain 29 tahun itu sebelum klub lain memanfaatkan situasi. Dua tim kota Manchester disebut telah menunjukkan ketertarikannya pada Iniesta. Seperti dilaporkan tribalfootball, siap berduel untuk mendapatkan gelandang tim nasional Spanyol itu. Menurut Daily Star, ketertarikan United kepada Iniesta tidak lepas dari kebutuhan David Moyes akan seorang gelandang kreatif yang diyakini menjadi salah satu kekurangan timnya saat ini. Sementara City menyebut sosok Iniesta bakal mampu beradaptasi dengan baik di City karena banyak pemain Spanyol dan juga mantan rekan setimnya di Barca. Hal ini belum termasuk kehadiran dua mantan penttingi Barca Txiki Begiristain dan Ferran Soriano, mantan direktur Barca yang kini menjabat direktur Olahraga di City.(ady)

AFP/RB

KONTRAK: Barcelona sedang mempersiapkan kontrak baru Andres Iniesta (kiri).

SINGAPURA - Nasib sial Mark Webber pada Grand Prix Singapura tidak hanya terjadi ketika balapan. Setelah balapan yang tak berhasil diselesaikannya, pembalap Red Bull-Renault itu masih harus menghadapi sanksi dari steward. Webber harus terima hukuman 10 grid untuk GP Korea yang berlangsung dua pekan mendatang. Hukuman itu diberikan setelah Webber dinilai melanggar peraturan yang ditetapkan di F1. Dalam GP Singapura, mobil Webber mati mesin pada akhir balapan. Saat itu, Webber langsung menumpang pembalap Ferrari, Fernando Alonso ke pitlane. Tindakan dari Webber dinilai menyalahi aturan di artikel 30.9 b tentang regulasi balapan. Apalagi saat itu dua pembalap Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton masih melaju. Aksi Webber dianggap membahayakan. ‘’Aksinya berpotensi bahaya bagi pembalap lainnya atau bagi orang lain. Dalam hal ini dua mobil (Rosberg dan Hamilton) harus bereaksi untuk menghindari terjadinya kecelakaan,” beber steward lomba. Webber kembali ke pitlane, dengan menumpang di body mobil Alonso. Webber bersalah karena masuk lintasan tanpa ijin dari marshal lomba. Sebenarnya, hukuman di Singapura tersebut hanya berupa peringatan. Namun, karena sebelumnya Webber sudah mendaatkan dua peringatan, sanksi pun langsung berbentuk skorsing. Hukuman sepuluh grid tersebut jadi eskalasi atas sanksi yang diterima Webber. Sebelumnya Webber juga sudah melakukan kesalahan saat di GP Bahrain, dan Kanada. Di Bahrain, pembalap asal Australia itu tabrakan dengan Nico Rosberg. Sementara, di Kanada, Webber dijatuhi hukuman karena tidak memperlambat mobil meski bendera kuning sudah dikibarkan. ‘’Sayangnya ini adalah peringatan yang ketiga kali yang berbuah penalti 10 grid. Idealnya, sanksinya berbentuk denda. Ini membuat frustrasi, karena membuat Mark berada di belakang saat GP Korea,’’ ungkap Christian Horner, team principal Red Bull. Dengan hukuman tersebut Webber mengulangi kejadian yang dialami Pastor Maldonado sebagai pembalap dengan sanksi yang sama. Maldonado juga dijatuhi hukuman ketika berlaga di GP Brasil tahun lalu.(ady)

2014 Porprov Harus Digelar lau Porprov tidak dilaksanaBENGKULU – Sudah tujuh kan bagaimana cara untuk tahun ini Bengkulu tidak mengukur potensi olahraga menggelar Pekan Olahraga di Bengkulu. Kami berharap Provinsi (Porprov). Sementahun 2014, Porprov harus tara, Porprov merupakan bisa terwujud. Dispora dan pentas seleksi para atlet-atlet KONI akan berusaha untuk prestasi sebelum berlaga mewujudkan hal tersebut,” di Pekan Olahraga Wilayah tegasnya. (Porwil), maupun Kejurnas Ja d i t i d a k b e r l e b i h a n Pra-PON. Ini terjadi, karena kalau Dispora dan KONI anggaran yang dimiliki KONI berharap kepada pengambil Bengkulu sangat minim. kebijakan dalam hal ini Menyikapi masalah ini, Komisi IV DPRD Provinsi Dinas Pemuda dan OlahMAIZUARDI Bengkulu, untuk dapat raga (Dispora) Bengkulu bersama KONI Bengkulu, akan berusaha mempertimbangkan hal tersebut. ‘’Setelah bagaimana Proprov harus bisa diseleng- menyelenggarakan Porprov, bakal ada Porwil garakan tahun 2014. Ini diakui Kadispora dan Kejurnas Pra-PON. Dari kegiatan inilah Bengkulu Drs. Maizuardi, M.Pd, kepada RB sebagai ajang seleksi mencari atlet untuk membela nama Bengkulu dalam ajang PON. kemarin (23/9). Sebelumnya kata Maizuardi, Porprov ren- Jika tidak ada Porprov bagaimana kita milih cana digelar akhir tahun 2013. Tapi karena atlet. Apa harus main comot sana-sini. Saya usulan anggaran penyelenggaraan Porprov rasa tidak,’’ tegas Maizauardi. Tapi pihaknya menghargai keputusan dari dalam APBD-P tidak diterima maka Porprov terpaksa diundur. ‘’Mungkin karena ada pemerintah terkait terhambatnya anggaran program yang lebih penting, maka anggaran Porprov. ‘’Mungkin dari pengambil kebijakan, untuk Porprov yang kita ajukan belum bisa memiliki sudut pandang lain tentang prioritas antara sektor yang satu dengan sektor direalisasikan,’’ jelasnya. Menurut Maizuardi untuk mengukur suatu yang lain dan kita memaklumi hal tersebut,” prestasi olahraga, harus lewat kompetisi. Ka- tambahnya.(cw1)

Stadion Atletik Siap Dibangun BE NG KULU – A m b i s i Bengkulu untuk membangun stadion utama atletik sintetis segera terwujud. Ini terpotret perwakilan dari Kemenpora sudah datang ke lokasi eks STQ Air Sebakul untuk melakukan sur vey lokasi. Ini dikatakan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Bengkulu Drs. Maizuardi, M.Pd. D i k at a k a n ha s i l s u r ve y segera dilaporkan kepada Kemenpora untuk ditindaklanjuti. ‘’Minggu kemarin (22/9) pihak kontraktor dan per wakilan dar i Kemenpora melihat langsung lokasi. Maka, angan-angan kita untuk memiliki stadion utama atletik itu bakal terealisasi,’’ ujar Maizuardi.

Usulan Bengkulu untuk membangun stadion utama atletik sintetis, Kemenpora telah menyetujuinya. Bahkan dari Kemenpora telah memberi sinyal kepada Dispora, segera mempersiapkannya. ‘’Jika pembangunan dimulai awal Oktober, diperkirakan Desember 2013 sudah rampung pekerjaannya. Target kita 2013 stadion utama atletik tersebut sudah selesai karena tidak akan ada lagi adendum untuk hal tersebut,” tandasnya. Diungkapkan Maizuardi, salah satu tugas pemerintah adalah melengkapi sarana dan prasarana olahraga. Karena itu salah satu rencana kerja Dispora adalah membangun stadion utama atletik

dengan lintasan sintetis. Ini tidak lain untuk menunjang program pembinaan olahraga atletik di Bengkulu. ‘’Sarana dan prasarana yang kita miliki untuk olahraga atletik masih menggunakan lintasan gravel (batu bata pecahan) dan tanah, seperti di Stadion Semarak Sawah L e b a r. P a d a h a l d a l a m kompetisi yang sebenarnya, harus diatas lintasan sintetis,” terangnya. A n a l i s a Ma i z u a r d i b a gaimanapun persiapan yang dilakukan jika latihan di lintasan tanah, hasilnya akan beda ketika tanding di lintasan sintetis. “Untuk itu sarana dan prasarana sangat penting dalam pembinaan prestasi atlet,” paparnya.(cw1)



Rakyat Bengkulu

 Selasa,

SAMBUNGAN UTAMA

Calo Hakim Agung, Besok BK Klarifikasi Anggota KY Hakim Lobi Toilet Gagal, Hanya Dapat Satu Suara JAKARTA - Di tengah sorotan publik karena adanya isu calo hakim agung plus insiden lobi toilet, Komisi III (bidang hukum) DPR tetap melakukan pemilihan hakim agung. Setelah melewati serangkaian tahapan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test), tadi malam, Komisi III melakukan pemungutan suara untuk memilih empat dari 12 calon hakim agung (CHA) yang diseleksi. Meski sempat ada usulan dari beberapa anggota Komisi III untuk menunda pemilihan sembari menunggu proses investigasi Badan Kehormatan (BK) DPR, namun itu tidak mengubah rencana pelaksanaan pemilihan. “Kasus yang disampaikan KY (Komisi Yudisial) tidak berkaitan dengan seleksi hakim agung yang sekarang ini,” kata Ketua Komisi III Gede Pasek Suardika di kompleks parlemen, kemarin. Menurut dia, praktik calo hakim agung yang diungkap KY berkaitan dengan seleksi yang dilakukan pada tahun 2012. Itu pun, lanjut dia, isu praktik calo hakim agung itu masih menjadi versi KY. Sebab DPR, dalam hal ini BK, belum melakukan klarifikasi. Karena itu, Pasek menyayangkan Komisioner KY Imam Anshori yang tidak memenuhi undangan untuk klarifikasi dan memilih hadir pada pelantikan bupati dan wakil bupati Jombang. Pasek meminta, sebagai lembaga yang juga concern pada bidang hukum, KY tidak mengotorinya dengan menyampaikan isu tanpa didukung bukti kuat. “Kalau berani, untuk tidak mengotori hukum, laporkan ke KPK,” kata politikus Partai Demokrat itu. Undangan Klarifikasi Dilayangkan Ketua BK Trimedya Panjaitan mengungkapkan, pihaknya sudah menjadwalkan klarifikasi terhadap Imam Anshori yang pertama mengembuskan isu praktik calo hakim agung. Undangan klarifikasi yang dijadwalkan Rabu (25/9) sudah dilayangkan kemarin. Dia mengakui, apapun temuan dari proses klarifikasi itu memang tidak memengaruhi hasil fit and proper test. “Kan (klarifikasi) ini untuk bagaimana depan lebih baik,” kata Trimedya. Di bagian lain, KY hanya bisa pasrah atas hasil fit and proper test CHA. Terutama terkait nasib CHA Sudrajad Dimyati karena pihaknya belum selesai melakukan pemeriksaan untuk membuktikan bersalah atau tidaknya terduga suap itu. Komisioner KY bidang Perekrutan Hakim, Taufiqurrahman Syahuri, mengatakan pihaknya baru bisa memeriksa para pihak terkait dugaan suap itu pada Rabu (25/09). Diawali dengan meminta keterangan kepada wartawan yang kali pertama melihat kejadian dugaan percobaan suap di toilet DPR itu. “Di hari yang sama kita juga periksa

anggota DPR-nya (Bachrudin Nasori dari Partai Kebangkitan Bangsa),” ujarnya kemarin. Sehari kemudian, tepatnya tanggal 26 September 2013, dijadwalkan dilanjutkan pemeriksaan terhadap Sudrajad. Namun, KY pasrah karena pemeriksaan tersebut tidak bisa menolong untuk memperbaiki nasib hakim tinggi dari Pengadilan Tinggi Pontianak itu sejak awal. Sebab komisi III DPR tetap sesuai jadwal untuk melakukan voting untuk memilih empat dari total 12 CHA yang lolos sampai ke DPR dari hasil rekomendasi KY itu. Padahal setidaknya hasil pemeriksaan dari KY diharapkan bisa dijadikan dasar bagi DPR untuk memilih atau tidak memilih Sudrajad. Sejauh ini baik Sudrajad maupun Bahrudin memang sudah membantah dengan menyatakan tegas tidak ada upaya penyuapan. Namun hasil pemeriksaan KY secara formal akan menjadi lebih kuat sebagai dasar penilaian. “Tapi kan sudah diklarifikasi sama komisi III soal yang bersangkutan (tidak terbukti penyuapan). Hasil dari KY kalau melihat bukti-buktinya tidak jauh berbeda sepertinya dengan pernyataan komisi III. Ya sudah mau bagaimana lagi DPR tetap memilih hari ini (kemarin),” kata Taufiq. Dalam melakukan pemeriksaan, kata Taufiq, KY tidak bisa bergerak sangat cepat. Meskipun untuk kasus ini dinilainya sudah termasuk cepat karena langsung diproses dan pada pekan ini ditarget selesai. Lalu bagaimana nasib Sudrajad yang tidak terpilih sebagai hakim agung akibat insiden lobi toilet? “Kalau oleh DPR terpilih tapi kemudian dari pemeriksaan KY nanti terbukti melanggar, ya akan kita hukum. Sebaliknya Kalau tidak terpilih tapi juga tidak terbukti, kan masih jadi hakim tinggi,” pikirnya. Atas dasar itu Taufiq meminta kebesaran hati dari Sudrajad untuk ikhlas menerima situasi yang tidak menguntungkan dirinya itu. Dia menyebut Sudrajad sedang tidak beruntung. “Tahun depan masih ada kemungkinan dia maju lagi kalau tidak terpilih. Harus dihadapi dengan keikhlasan seandainya tidak terbukti. Pasti ada hikmahnya,” yakinnya. Hasil Voting Calon Hakim Agung Dalam proses voting yang dilakukan secara tertutup, Sudrajad memang gagal mendapatkan dukungan dari anggota Komisi III. Dia hanya mendapatkan satu suara dari 54 anggota. Empat hakim yang mendapat suara terbanyak dan terpilih menjadi hakim agung adalah Zahrul Rabain (39 suara), Eddy Army (35), Sumardijatmo (28), dan Maruap Dohmatiga Pasaribu (27). Sementara yang gagal melangkah menjadi hakim agung, selain Sudrajad adalah Hartono abdul murad (0 suara), Manahan MP Sitompul (5), Fal Arofah Windiani (23), Is Sudaryono (15), Bambang Edy Sutanto Soedowo (11), Muljianto (3), dan Heru Iriani (20). (fal/gen)

Alat Cek Jantung Rp 950 Juta Masuk Item... Sambungan dari halaman 1

yang saat ini menjabat sebagai Kasi Penyantunan Tresna Werda Dinsos Provinsi Bengkulu, Iswanti, ST, MM Ketua Pokja II yang kini bekerja di Dinas PU Provinsi, serta Gurti mantan Kabag Penyusunan Program RSMY. Ketiganya datang ke Kejati Bengkulu sekitar pukul 10.00 WIB. Selanjutnya pukul 11.00 WIB, para saksi langsung masuk ke beberapa ruangan penyidik Pidsus untuk menjalani pemeriksaan. Ketiga saksi ini dicecar dengan 25 pertanyaan. Berkisar pada proses pelelangan, HPS proyek, serta proses tender, dan juga penentuan pemenang proyek. Kajati Bengkulu, H. Chanifuddin,SH melalui Asintel, Marihot Silalahi, SH, MH didampingi Kasi Penyidikan, Zulkifli, SH mengatakan, untuk hasil pemeriksaan, masih sedikit materi yang dilontarkan. Untuk itu ia belum bisa membeberkan hasil pemeriksaan terhadap tiga saksi tersebut. Hanya saja, dalam pemeriksaan itu terungkap, ada pengadaan Alkes yang dimasukkan

EMPAT PROYEK ALKES SENILAI RP 19,7 MILIAR PAKET 1 Pengadaan peralatan laboratorium patologi anatmoi dan endoscopy dengan anggaran senilai Rp 6.543.955.000, dimenangkan oleh PT Bhakti Wira Husada. PAKET 2 Pengadaan peralatan klinik paru, gigi, THT senilai Rp 4.068.068.000 yang dilaksanakan PT Medroyalindo PAKET 3 Pengadaan peralatan Loundry dan CSSD senilai Rp 2.328.436.000, dimenangkan oleh PT Anggada Mitra Sejahtera. PAKET 4 Pengadaan peralatan ruang perawatan rawat inap dan bedah RSUD M Yunus senilai Rp 5.448.270.300 yang dimenangkan oleh PT Innovasi Medikatama Prima.

tidak pada bidangnya. Diungkapkannya, seperti adanya pembelian alat pengecek jantung dengan nilai Rp 950 juta, dimasukkan dalam proyek dengan item pekerjaan bidang poliklinik gigi. Tentu saja bila dilihat, tidak ada hubungannya gigi dengan alat pengecek jantung. “Ya memang ada juga yang seperti itu, tapi kita belum

tahu secara pasti, makanya ini saksinya akan kita mintai keterangan semuanya. Ini juga baru dimulai pemeriksaannya.” terangnya. Untuk diketahui proyek Alkes senilai Rp 19,7 miliar yang bersumber dari APBD Provinsi Bengkulu dibagi menjadi empat paket. Rinciannya, pengadaan peralatan laboratorium patologi anatmoi dan endoscopy dengan anggaran sebesar Rp 6.543.955.000, yang dimenangkan oleh PT Bhakti Wira Husada. Pengadaan peralatan klinik paru, gigi, THT dengan nilai proyek sebesar Rp 4.068.068.000 yang dilaksanakan oleh PT Medroyalindo. Paket ketiga dimenangkan oleh PT Anggada Mitra Sejahtera, yakni berupa pengadaan peralatan Loundry dan CSSD dengan nilai proyek sebesar Rp 2.328.436.000. Terakhir, pengadaan peralatan ruang perawatan rawat inap dan bedah RSUD M Yunus senilai Rp 5.448.270.300 yang dimenangkan oleh PT Innovasi Medikatama Prima. Seluruh pelakasana proyek pengadaan Alkes ini, akan menjalani pemeriksaan ulang.(fiz)

Pelaku Pura-pura Bertamu, Hindari... Sambungan dari halaman 1

Saat itulah ia langsung mendorong saya hingga saya terjatuh di kursi,” cerita korban kepada RB kemarin. Seketika pelaku langsung menyekap mulut korban dengan tangannya dan meminta agar korban tidak melakukan perlawanan. Namun, korban ternyata memiliki kekuataan dan secara spontan melakukan perlawanan hingga akhirnya berhasil melepaskan sekapan tangan pelaku. Namun nahas, saat akan menyelamatkan diri itu pelaku kemudian mengeluarkan sen-

11

24 September 2013

jata tajam jenis pisaunya dan bermaksud untuk menusuk korban. Beruntung hanya mengenai tangan kiri korban dan tidak mengenai perut korban yang tengah mengandung anak kedua. Korban Dapat 7 Jahitan Saat berlari menyelamatkan diri keluar itulah korban berteriak meminta pertolongan. Sayangnya kondisi komplek rumah korban yang memang sedang sepi membuat pelaku berhasil kabur dengan menggunakan motor yang diperkirakan mirip motor Suzuki Smash. “Saya nggak tahu persis

pisau itu dari mana ia keluarkan. Karena saya melawan itulah ia menusukkan pisaunya,” ungkap korban yang seharihari sebagai ibu rumah tangga (IRT) tersebut. Warga sekitar yang langsung mendadak ramai langsung memberikan pertolongan kepada korban dan langsung melarikannya ke RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu guna mendapatkan penanganan medis. Atas luka pada tangannya tersebut korban harus mendapatkan 7 jahitan. “Saya juga sudah melaporkan ke Polsek Selebar atas kejadian ini,” ungkap Ledi. (*)

Didatangi Alumni, Ketua STAIN... Sambungan dari halaman1

Belasan alumni Prodi Bimbingan Konseling (BK) STAIN Curup, Senin (23/9) menepati janjinya untuk menemui langsung Ketua STAIN Curup. Kelompok alumni yang menuding Prodi BK STAIN Curup illegal, ingin mencari kejelasan. Sayangnya, pertemuan yang berlangsung singkat tersebut tidak memberikan kepuasan para alumni tersebut perihal masalah akreditasi dan gelar lulusan pada BK STAIN Curup sehingga menimbulkan permasalahan dalam momen penerimaan CPNS tahun ini. Ketua STAIN Curup, Dr. Budi Kisworo saat ditemui tampak bingung memberi jawaban. Fakta baru terkuak saat pertemuan sejumlah alumni Jurus an Tarbiyah Prodi BK dengan Ketua STAIN Curup kemarin mengungkap tidak adanya pengakuan akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Selain itu, Prodi BK STAIN Curup juga tidak mengantongi izin dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Pendidikan Tinggi Islam Kementerian Agama RI. “Saya menjabat di STAIN ini, Prodi BK itu sudah bermasalah. Meski demikian, saya selaku pimpinan akan bertanggungjawab penuh, khususnya masalah penolakan lulusan kita pada penerimaan CPNS di Seluma. Memang benar BK ini memang bukan rumpunnya PTAI,” kata Budi sesekali menjawab pertanyaan alumni. Tak ayal, para alumni dengan tegas menuding prodi tersebut illegal. Terlebih lagi, meski mengaku BK tersebut sudah terakreditasi, Budi tak dapat menunjukkan surat keputusannya. Raut muka kekesalan terlihat jelas dari sejumlah alumni BK STAIN Curup. Betapa tidak, selain pihak STAIN Curup tidak mampu menunjukkan bukti yang katanya BK STAIN Curup telah terakreditasi C tersebut, pihak STAIN Curup juga tidak dapat menunjukkan landasan hukum atas izin pendirian BK STAIN Curup. Alumni BK STAIN Curup angkatan 2005, Heri Purwanto, sangat menyesalkan kondisi yang terjadi pada prodi tersebut. Menurutnya, wajar bila proses akreditasi Prodi BK STAIN terus menggantung. Mereka mencurigai prodi tersebut tidak mengantongi izin dari Ditjen Perguruan Tinggi Islam. “Pak ketua bilang sudah

TUSDA/RB

DATANGI ALMAMATER: Alumni Prodi BK STAIN Curup mendatangi kampus guna meminta penjelasan pada Ketua STAIN.

terakreditasi, namun tidak dapat menunjukkannya. Faktanya sedang dibawa oleh bawahannya untuk ke Seluma mengurus perihal penolakan CPNS dari lulusan BK STAIN Curup. Kita minta surat izin pendirian BK di STAIN, jawabannya juga sama,” ungkap Heri. Dalam pertemuan tersebut, Heri membeberkan data yang mereka dapat dari Ditjen Pendidikan Tinggi Agama Islam. Dalam situs tersebut disebutkan bahwa prodi yang dimiliki oleh STAIN Curup ada 9 yaitu BKI, KPI, Peradilan Agama, Perbankan Syariah, PBA, PGMI, Tadris Bahasa Ingris dan Ilmu Alquran dan Tafsir. Sementara prodi BK tidak ada alias tidak memiliki izin. Kemudian data dari BAN PT yang merupakan lembaga satu-satunya yang mengeluarkan akreditasi di Indonesia menyebutkan, prodi yang baru terakreditasi di STAIN Curup baru ada 6. Yakni KPI akreditas B, Perbankan Syariah akreditas C, PAI akreditasi B, PBA akreditasi C, PGMI akreditasi C dan Tadris Bahasa Ianggis akreditasi B. Sementara BK, BKI, Peradilan Agama serta Ilmu Alquran dan Tafsir belum terakreditasi. Sementara itu, dalam Peraturan Menteri Agama RI No 36 Tahun 2009 Tentang Penetapan Pembidangan Ilmu dan Gelar Akademik di lingkungan Perguruan Tinggu Agama Islam, menyebutkan bahwa gelar akademik lulusan BK ialah S.Pd bukan S.Pd.I. Selain itu STAIN Curup juga diduga telah mengangkangi Peraturan Direktorat Jendral Pendidikan Islam No 1429 Tahun 2012 Tentang Penataan Program Studi di Perguruan Tinggi Agama Islam. Dalam daftar penataan prodi di PTAI, tidak ada lagi menyebutkan prodi BK itu masuk dalam PTAI. Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 15 menit ke-

marin sepertinya tak menemukan jawaban yang memuaskan para alumni. Hari ini (24/9) belasan alumni serta mahasiswa BK STAIN Curup sudah menjadwalkan kembali pertemuan dengan pihak STAIN. Mereka berharap dalam pertemuan hari ini dapat mencari solusi yang terbaik bagi mereka dan STAIN Curup. Pemprov Terima Lulusan DIV Sementara itu, setelah mengalami perjalanan yang cukup panjang, akhirnya pelamar dengan kualifikasi pendidikan Diploma IV (D-IV) Perikanan bisa bernafas lega. Karena mereka sudah diperkenankan untuk mendaftar dan mengikuti seleksi CPNS Pemda Provinsi Bengkulu untuk formasi Penyuluh Perikanan Tangkap dan Penyuluh Perikanan Budidaya. Kepastian itu disampaikan oleh Plt. Sekdaprov Bengkulu, Drs. H. Herry Syahriar, MM dalam rapat dengar pendapat bersama DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (23/9) sore. “Saya kira ini terjadi karena miskomunikasi saja. Kami baru tahu informasi baru-baru ini. Kalau dari awal ada, akan kami sikapi. Berdasarkan hasil konfirmasi langsung ke KemenPAN-RB, mereka menyampaikan lulusan D-IV perikanan dapat diterima untuk mendaftar. Dengan alasan D-IV Perikanan dan S1 Perikanan sama,” kata Herry Sahriar. Herry datang memenuhi panggilan DPRD Provinsi Bengkulu tidak sendiri. Dia didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi, B.Sc, S.Sos. Pertemuan yang dilangsungkan pukul 16.00 WIB itu juga dihadiri oleh perwakilan lulusan Sekolah Tinggi Perikanan (STP) dan orangtua calon pelamar. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Komisi I DPRD, Edy Ismawan. Hadir pula

anggota Komisi I lainnya, M.Sis Rahman, Muslihan, DS, Hery Alfian dan Salehan. Hadir pula anggota Komisi IV Ahmad Ismail, SE. “Silakan calon pelamar D-IV perikanan ini untuk mendaftar,” tambah Herry Syahriar. Usai rapat, Kepala BKD Provinsi, Tarmizi berpamitan untuk langsung bertolak ke Jakarta mendatangi KemenPANRB. Meski sudah ada petunjuk lisan, mereka harus tetap memegang petunjuk tertulis dari KemenPAN-RB. “Kita berfikir positif saja. Saya yakin, segera mendapatkannya (petunjuk tertulis, red). Nanti bentuknya bukan perubahan atau revisi SK, paling SK yang ada bagian S1 perikanan itu diparaf lalu ditambah D-IV perikanan,” kata Tarmizi. Menurut Tarmizi, bagi pelamar D-IV perikanan yang sudah memasukan berkas melalui Kantor Pos, maka tidak perlu lagi memasukkan berkas. Bagi yang belum, diharapkan dapat segera mengirimkannya sebelum batas waktu berakhir. “Kalau sekarang (kemarin, red) Kantor Pos masih buka, silakan sampaikan. Pengiriman paling lama cap pos 25 September,” ungkap Tarmizi. Cabut Gugatan Juru Bicara Perwakilan Orang Tua Pelamar, Fraternesi, SE, M.Si mengaku puas dengan jawaban yang disampaikan oleh Plt Sekdaprov Herry Syahriar. Dengan adanya jawaban itu, pihaknya akan langsung mencabut gugatan di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN) Bengkulu yang akan menuntut PTUN mengeluarkan putusan sela menunda tahapan tes CPNS. “Karena pihak Pemda Provinsi sudah menerima, saya kira tidak perlu lagi gugatan ke PTUN. Saya sudah komunikasi, agar gugatan itu dicabut. Tadi siang sebelum rapat (kemarin, red) sudah dimasukkan,” kata Fraternesi yang juga dosen UMB. Dia mengatakan sejak awal pihaknya berkeyakinan bahwa lulusan D–IV Perikanan dapat mengikuti tes CPNS Pemprov. Sebab, D-IV perikanan sama dengan lulusan S1 Perikanan. Sebagaimana diatur dalam Keppres No 57 Tahun 1984 Tentang Penghargaan Terhadap Ijazah Diploma IV di Bidang Kepegawaian dan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 505 Tahun 2011. (cuy/ble)

5 Perusahaan Pembayar Gaji Tertinggi Sambungan dari halaman1

Namun PayScale, penyedia piranti lunak dan data kompensasi karyawan, sudah melakukan analisis. Data yang digunakan, seperti dilansir MarketWatch,

adalah data awal tahun ini yang dibandingkan tahun lalu. Jatah saham tidak dimasukkan dalam analisis terhadap 400 perusahaan yang masuk Fortune 100. Besaran gaji karyawan yang digunakan adalah median

atau nilai tengah dari seluruh gaji karyawan, baik eksekutif maupun staf dalam satu tahun. Hasilnya dikalkulasi dengan kurs rupiah setara Rp 11.000 per dolar AS. Nah, ini dia daftarnya.(**)

1. MICROSOFT Gaji karyawan: Rp 1,210 miliar 2. CISCO SYSTEMS Gaji karyawan: Rp 1,118 miliar 3. GOOGLE DAN ORACLE Gaji karyawan: Rp 1,122 miliar 4. CHEVRON Gaji karyawan: Rp 1,045 miliar 5. FANNIE MAE Gaji karyawan: Rp 1,030 miliar

Anggota Dewan RL Dicekik Sekwan Hingga... Sambungan dari halaman1

Informasi terhimpun, keributan dipicu ketersinggungan antara Arsop dan Farid dalam Paripurna Penyampaian Nota Pengantar APBD Perubahan tahun 2013 di pagi harinya. Diduga kesalahpahaman antara keduanya berlangsung lantaran Arsop mempertanyakan dana klaim asuransi kesehatan anggota DPRD yang tak kunjung cair. Puncaknya, di dalam forum paripurna, Arsop mengeluarkan perkataan sebaiknya Sekwan mundur bila tidak mampu menyelesaikan masalah di internal DPRD RL. Salah satunya seperti masalah klaim asuransi. Diduga tersinggung dengan perkataan Arsop dalam forum tersebut, membuat Fa-

rid naik pitam. Usai paripurna, Farid menghampiri Arsop yang sedang berada di ruang Komisi I bersama beberapa anggota dewan lainnya. Saat itu, Farid tiba-tiba langsung mencekik Arsop hingga tidak mampu melawan dan terjengkang ke lantai. Aksi Farid akhinya dapat dilerai oleh anggota dewan yang berada di dalam ruangan tersebut ketika itu. “Waktu itu saya berada di dalam ruangan bersama beberapa anggota dewan. Saya melihat pak Arsop keluar dari ruangan sambil membawa buku APBD. Kemudian beliau masuk lagi ke dalam ruangan. Nah waktu itulah tiba-tiba pak Farid langsung masuk dan mencekik pak Arsop. Kemudian langsung kami lerai,” ujar Sekretaris KNPI RL, Ediyantoni

yang menyaksikan langsung kejadian saat itu. Melapor ke Polres Keributan tersebut ternyata tak menemukan kata damai. Tak berselang lama usai kejadian, Arsop didampingi sejumlah rekannya melaporkan peristiwa tersebut ke Polres RL. Arsop melaporkan Farid atas tudingan penganiayaan ringan dan perbuatan tidak menyenangkan. “Saya anggap perbuatan pak Fardi sudah merugikan. Saya ingin kasus ini diselesaikan secara hukum,” tukas anggota Fraksi Hanura ini usai diambil visum dan memberikan keterangan kepada penyidik Sat Reskrim Polres RL, kemarin. Sementara mengenai pemicu

keributan diantara keduanya, Arsop masih enggan banyak komentar. Begitupula dengan Farid saat dicoba dikonfirmasi tak lama usai kejadian, tetap bersikap tenang. Ia mengaku tidak terjadi apa-apa antara dirinya dan Arsop. Sementara itu, Kapolres RL, AKBP. Edi Suroso, SH melalui Kasubbag Humas, Iptu. Ishak ketika dikonfirmasi membenarkan ada laporan anggota dewan soal pencekikan dan perbuatan tidak menyenangkan. Pihaknya akan mempelajari laporan tersebut. “Laporan masih kami pelajari. Kami akan menghimpun keterangan dari sejumlah saksi. Setelah itu terlapor akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan,” kata Ishak.(cuy)

Pelamar Tes CPNS di Kejati Bengkulu .... Sambungan dari halaman1

Kendati demikian, seluruh pelamar pun diberikan hak untuk mengikuti proses verifikasi pemberkasan. Dengan diberikan waktu selama empat hari, dan kemungkinan akan diperpanjang. “Kita juga kaget, awalnya kita prediksi yang mendaftar secara online ke Kejagung hanya 300an orang saja. Ternyata menca-

pai 3 ribuan, tentu ini jumlah yang cukup banyak. Untuk hari ini (kemarin,red) sampai tanggal 26 ini, waktunya untuk verifikasi berkas. Seluruh berkas pendaftaran milik pelamar kita data dan akan kita kirimkan ke Kejagung,” terang perempuan berjilbab ini. Banyaknya jumlah pelamar hingga diluar prediksi ini, dikarenakan adanya for-

masi untuk SMA. Buktinya, dari jumlah 3.028 pelamar itu, ternyata hanya sekitar 200-an saja pelamar yang mengambil formasi S-1 untuk ikut tes sebagai jaksa. Sementara sisanya mengambil formasi SMA untuk staff. Terlebih lagi, pembukaan tes CPNS yang masih membuka formasi SMA, dapat dihitung dengan jari. “Untuk yang mendaftar meng-

ikuti tes menjadi jaksa hanya sekitar 200-an saja, sisanya mengambil formasi SMA untuk staf,” tambah Ngadinem. Sementara itu juga, setelah proses verifikasi pemberkasan selesai, maka peserta yang berkasnya dinyatakan lolos, akan mengikuti tes tertulis tanggal 3 November mendatang. Tes tertulis ini nantinya akan digelar di gedung Kejati Bengkulu. (fiz)


12

SELASA, 24 SEPTEMBER 2013

MIMPI BURUK MILAN - Mario Balotelli selalu mampu menjadi magnet dalam setiap penampilannya, baik di dalam maupun luar lapangan. Ketika AC Milan menghadapi Napoli kemarin dini hari WIB di San Siro, markas Milan, pemain berjuluk Super Mario itu kembali jadi “bintang”. Aksi Balotelli benar-benar lengkap. Dia terkena kartu kuning, gagal mengeksekusi penalti, mencetak gol dan terakhir diusir dari lapangan. Yang paling heboh lagi adalah kegagalannya mengeksekusi penalti. Rekor 100 persen eksekusi penaltinya pun terhenti di angka 21. Adalah kiper Napoli yang dipinjam dari Liverpool Jose Pepe Reina yang menjadi perusak rekor Balotelli. Reina menjadi mimpi buruk Balotelli. Selain menahan penalti Balotelli, dia juga mampu menghentikan tujuh tembakan ke gawang Milan. Hasilnya, Milan kalah 1-2 (0-1) di kandang. Untuk kali pertama,

sejak 1986 ketika Maradona masih memperkuat Partenopei, julukan Napoli, mereka bisa pulang dengan tiga angka dari San Siro. Gol-gol dari Miguel Britos pada menit keenam dan gol Gonzalo Higuain di menit ke-53 hanya mampu dibalas satu gol Balotelli pada menit ke-90. Bagi Milan, kekalahan itu membuat mereka tertahan di papan tengah. Pada awal musim ini, performa Rossoneri, julukan Milan, agak payah. Mereka baru mengemas empat poin dari empat pertandingan. Ini kekalahan kedua setelah sebelumnya takluk dari Hellas Verona 1-2 pada giornata pertama Serie A (24/8). Sebelumnya, mereka juga hanya mendapatkan hasil seri beruntung melawan Torino 2-2 (14/9). Kekalahan dari Napoli menunjukkan bahwa Milan butuh banyak pembenahan. “Saya pikir, kami tidak bermain buruk. Lebih buruk ketika kami melawan Torino, dan orang berpikir kami hanya beruntung. Saya lebih memil i k i

kami bermain baik dan kalah, terkadang memang seperti itu,” jelas Massimiliano Allegri, pelatih Milan, seperti dikutip Football Italia. Soal Balotelli yang gagal penalti dan terkena kartu merah, Allegri mengkritik pemainnya itu. “Ketika pertandingan berjalan seperti itu, sebaiknya kita tenang. Saya menentang histeria. Lebih kami diam dan tinggalkan wasit, jangan berargumen dengan mereka. Mario perlu meningkatkan diri soal itu,” jelas Allegri. Di sisi lain, bagi Napoli kemenangan itu membawa mereka berada di posisi kedua di bawah AS Roma dengan sama-sama mengemas 12 poin. “Saya senang dengan gaya bermain kami. Saya melihat kami baru 73 persen. Artinya masih bisa terus berkembang. Kalau kami benar-benar mencapai kemampuan terbaik, akan mudah memenangkan pertandingan,” koar Rafael Benitez, allenatore Napoli, kepada Sky Sport. “Yang terpenting kami menunjukkan karakter. Ini memang bukan performa terbaik, tetapi kami mendapatkan poin penting di tempat yang penting menghadapi lawan yang tangguh,” lanjut mantan pelatih Inter Milan dan Liverpool itu.(ham) AFP/RB

DIUSIR: Striker AC Milan Mario Balotelli tampak terdunduk lesu setelah diusir wasit ke luar lapangan.

Kans Buka Keunggulan BARCELONA - Keuntungan besar kembali menjadi milik Barcelona. Mereka berpeluang kembali membuka keunggulan dari rival terdekatnya di klasemen Primera Division, Atletico Madrid. Di jornada keenam Barca bertanding lebih dulu saat menjamu Real Sociedad di Camp Nou. (Siaran langsung RCTI, pukul 01.00 WIB).

Duel Barca dan Sociedad merupakan pertemuan langsung dua dari empat wakil Spanyol di Liga Champions. Meski demikian, perjalanan awal musim ini berlangsung bak bumi dan langit bagi keduanya. Saat Blaugrana, julukan Barca, belum menemui sandungan, sementara Sociedad belum mampu meraih kualitas yang mereka

tunjukkan di musim lalu. Di lima laga perdana Blaugrana meraih hasil sempurna atau selalu menang. Hanya Atletico Madrid yang mampu menyamai rekor tersebut di awal musim ini. Barca pun tampil sebagai tim paling produktif dengan 18 gol, termasuk kemenangan empat gol tanpa balas atas Rayo Vallecano akhir pekan

lalu. ‘’Fokus saya adalah para pemain bermain sebagai tim,’’ ujar Gerardo Martino, pelatih Barca. Tata begitu sapaan akrab Martino memang banyak disorot terkait gaya bermain yang diterapkan. Itu tak lepas dari merosotnya rata-rata persentase penguasaan bola Barca. Bahkan saat mengalahkan Vallecano Barca hanya mendapatkan ball possession 45 persen. ‘’Penguasaan bola memang hal yang signifikan pada permainan. Bagi Barcelona itu sangat penting. Tapi, kami juga harus melihat karakter lawan, latar belakang dan

pelatihnya,” sambutnya. Tata mendapat kabar positif sebelum kembali bertanding di hadapan Barcelonistas. Kapten Carles Puyol sudah bisa diturunkan setelah istirahat panjang. Begitu pula dengan Dani Alves dan Andres Iniesta yang diistirahatkan pekan lalu. Saat menghadapi Sociedad Tata tampak tak akan memaksakan peningkatan possession. Meski gagal menang dalam empat laga terakhir, Sociedad tetap tampil solid. Lini Pertahanan mereka pun menunjukkan sebagai yang terbaik di Primera Division 2013-2014.(ady)

Indra Belum Terganti

BANGGA: Indra Syafri memberikan keterangan Pers.

JAKARTA - Indra Sjafri sepertinya bisa bernafas lega dengan posisinya di kursi pelatih timnas Indonesia U-19. Pasalnya, pasca mengantarkan Evan Dimas Darmono dkk merengkuh dalam ajang Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Minggu malam lalu (22/9), Badan Tim Nasional (BTN) akhirnya tetap mempercayakan tongkat pelatih kepadanya. Kepastian tersebut ditegaskan ketua umum BTN, La Nyalla Mahmud Mattalitti kemarin (23/9). Menurut La Nyalla, pihaknya menganggap Indra sudah mampu merealisasikan target juara di Piala AFF. “Makanya, kami tetap memberi kepercayaan kepadanya untuk memimpin anak-anak di laga selanjutnya,” ujar La Nyalla. Dengan diperpanjangnya kembali masa kerjanya, maka pria kelahiran Padang, 50 tahun yang lalu itu bakal mendapat tugas lebih berat lagi. Ya, bulan depan timnas AFF U-19 akan melakoni lagi perjuangannya di level Asia, kali ini dalam babak kualifikasi Piala Asia U-19 yang akan mulai digelar 8 - 12 Ok-

tober mendatang. BTN menyebut posisi Indra bisa naik pangkat ke level yang lebih senior. Syaratnya, minimal untuk yang sudah di depan mata adalah membawa Garuda Jaya melenggang dari kualifikasi dan tampil di Piala Asia 2014, di Myanmar, tahun depan. “Kami akan melihat lagi prestasinya nanti seperti apa. Kami tidak mau berandai-andai, kalau bagus, ya kenapa tidak,” cetusnya. Terkait dengan skuad Merah Putih saat ini, La Nyalla menegaskan bahwa tidak akan ada yang berubah. Tidak akan ada satu pun pemain yang terdepak dari timnas setelah Piala AFF kemarin. Hanya, dia tidak bisa memungkiri jika sudah ada rencana untuk menambahi jumlah pemain tersebut. Salah satunya dengan cara melakukan talent scouting ke beberapa daerah dalam beberapa pekan ke depan. “Karena masih banyak potensi pemain muda di daerah yang masih belum terdeteksi. Seperti dari daerah Papua, kan tidak ada yang masuk ke timnas saat ini, padahal di sana kan banyak pemain bagus,” bebernya.(ren)


METROPOLIS

agenda WAKTU

KEGIATAN

TEMPAT

07.30 WIB 08.00 WIB 08.00 WIB 08.00 WIB

Kampanye Keselamatan dan Transportasi HUT UUPA ke-53 Sosialisasi Adibakti Mina Bahari Bidang Pesisir Pengobatan dan Sunatan Masal

Simpang 5 BPN Provinsi Hotel Nala Putih Korem 041 Gamas

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Bisa Jadi Bukti Telah “Kuras” Uang Rakyat

JADWAL SALAT 24 September 2013 Subuh Dzuhur Ashar

04.59 12.19 15.39

Magrib Isya

18.19 19.28

KOREKSI WAKTU UNTUK DAERAH Tais: Seluma Manna:Bengkulu Selatan Bintuhan: Kaur Arga Makmur: Bengkulu Utara Kepahiang:Kepahiang Curup:Rejang Lebong Muara Aman: Lebong Mukomuko: Mukomuko

- 1 Menit - 2 Menit - 4 Menit + 0 Menit - 1 Menit - 1 Menit - + 1 Menit + 5 Menit

Sumber Badan Hisab Rukyat Provinsi Bengkulu

Prakiraan Cuaca 2013

24 September 2013

CUACA

SUHU UDARA KELEMBABAN

Hujan ringan pada sore/ malam hari.

230C - 310C

ANGIN

Angin bertiup dari Timur Laut - Barat Daya dengan kecepatan 05 - 41 km/jam atau 03 - 23 Knots.

65 - 97%

TINGGI GELOMBANG 1.0 - 3.0 M

Sumber : Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu

tahu bengkulu

TAHUKAH Anda, sejak Indonesia merdeka tahun 1945 Kota Bengkulu sudah berganti walikota sebanyak 17 periode. Drs. Sulaiman Effendi (1985-1990, 1990-1995) dan Drs. Chairul Amri. Z (1992-1997, 1997-2002) merupakan walikota yang sama-sama menjabat selama dua periode. (**)

tips hari ini KANDUNGAN asam dalam lemon sangat bermanfaat untuk membuat kulit lebih cerah. caranya mudah sekali, iris lemon menjadi 5 atau 6 irisan, kemudian gosokan irisan tersebut pada bagian ketiak yang kehitaman, setelah 10 menit, bilas dengan air. Buah ini akan mengganti sel kulit mati dan mencerahkan kulit ketiak Anda. Pemakaian yang rutin akan menyebabkan kekeringan, oleh sebab itu, jangan pernah lupa memberikan moisturizer setelah menggosoknya. (**)

napak tilas

pte 24 Se

Perayaan Tabot Masih Kabur BENGKULU – Keluarga Kerukunan Keluarga Tabot (KKT) menyatakan perayaan tabot 2013 yang akan digelar pada 1 – 10 Muharram 1435 H atau 5 – 14 November 2013 masih belum jelas alias kabur. Hingga kemarin (23/9), KKT belum pernah diajak untuk membahas apakah Pemda Kota ikut terlibat dengan menggelar beragam kegiatan untuk merayakan tabot atau tidak. “Kalau Pemda tidak mau melepaskan tabot dan menyerahkan sepenuhnya kepada kami, seharusnya Pemda fokus. Jauh-jauh hari harus dipersiapkan secara bersama-sama. Faktanya kan tidak. Waktu sudah dekat, tapi belum ada perencanaan dan kepastiannya seperti tabot ini mau dibuat seperti apa? Acaranya seperti apa harus dibicarakan bersama jauhjauh hari,” kata Ketua KKT Syiafril. Syiafril mengaku sudah berusaha

APBD 2013 Capai Rp 15,2 Miliar

menemui Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bengkulu untuk menanyakannya hal tersebut. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil. “Tadi (kemarin) saya sudah berusaha menemui K a d i s Pa r i w i s a t a u n t u k membicarakan, tapi saya belum ketemu karena pak kadis sedang ada acara rapat soal perombakan organisasi di DPRD. Mungkin besok (hari ini) saya akan coba menemui pak kadis,” kata Syiafril. Syiafril menambahkan, pelaksanaan ritual dan perayaan tabot akan dipusatkan di Lapangan Merdeka. Untuk itu, masalah lapak dan parkir jalan dar i Polres sampai ke Mess Pemda harus bisa dilewati pengunjung karena jalan itu tidak bolah tertutup, meskipun di sepanjang jalan banyak kendaraan yang parkir.

BENGKULU – Temuan LBH Respublica yang menduga sedikitnya tiga Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Bengkulu dihasilkan dengan menjiplak atau menyontoh secara mentah Perda yang telah terbit di daerah lain mendapat sorotan dari banyak kalangan. Bila temuan itu benar-benar terjadi, dewan terutama Badan Leg-

622 Muhammad menyelesaikan hijrahnya dari Mekkah ke Madinah.

MASRI/RB

LANJUTAN: Pelaksanaan pembangunan lanjutan View Tower sudah dilakukan. KKT berharap pelaksanaan pembangunan selesai sebelum perayaan tabot pada 5 – 14 November 2013 digelar.

MASRI/RB

BELUM: Hasil audit BPKP terkait nilai bangunan Mess Pemda belum selesai. Sehingga, Pemda Provinsi belum bisa menyerahkan pengelolaannya kepada pihak ketiga.

BENGKULU – Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Hj. Diana Komena, SH, MH menilai persiapan penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) pada 9 Februari 2014 di Bengkulu masih belum matang. Untuk itu, Diana mendesak agar Pemda Provinsi Bengkulu melalui perangkat Sat u a n Ke r ja Pe m e r i nt a h Daerah (SKPD) di bawahnya untuk segera melakukan berbagai persiapan. Bi l a t i d a k s e g e ra d i p e rs i a p k a n , D i a n a k h aw a t i r penyelenggaraan HPN akan “gagal”. “Gagal dalam artian, penyelenggaraan tidak sesuai dengan yang kita harapkan, dan tidak berlangsung dengan sukses. Dan pada akhirnya Bengkulu akan malu,” kata Diana ditemui di Komisi I DPRD Provinsi, Senin (23/9) siang. Baca PERSIAPAN... Hal 23

Baca BISA... Hal 23

Penghentian Pembangunan Tower di Masjid Baitul Quddus

Baca PERAYAAN... Hal 23

Persiapan HPN Belum Matang Bisa Buat Malu

islasi (Baleg) dinilai hanya “menghambur-hamburkan” uang rakyat. Dengan dalih studi banding pembuatan suatu Raperda, disinyalir kuat dijadikan modus bagi dewan untuk “plesiran” keluar daerah. “Itu bisa jadi bukti bahwa dewan telah menghabiskan uang rakyat, bila praktik plagiat atas Perda provinsi lain itu benar terjadi,” kata Aktivis Pusat Kajian Anti Korupsi (Puskaki) Bengkulu Sony Taurus, Senin (23/9).

Walikota: Sudah Jelas, Jangan Jadi Polemik Lagi

mber

1999 Tragedi Semanggi II: Yun Hap, mahasiswa UI tewas tertembak.

13

BE NG KULU – Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, SE meminta agar masalah pembangunan tower di Masjid Baitul Quddus Kelurahan Anggut Dalam tidak terus dipolemikkan. Menurutnya, pernyataan bahwa pembangunan tower dihentikan yang disampaikan belum lama ini sudah sangat jelas. “Kasian rakyat tidak usah dipolemikkan lagi. Dan karena itu urusan agama, saya minta untuk

HELMI HASAN

tidak polemikkan lagi soal itu. Karena semuanya jelas,” ujar Helmi singkat, Senin (23/9). Baca WALIKOTA... Hal 23

Mobil dan Kereta Api dari Kayu, Bunga dari Koran dan Tali Rafia

Karya Siswa SMPN 1 Bengkulu dalam Mapel Prakarya Adi Tiaris, siswa kelas VII SMPN 1 Bengkulu, terlihat sibuk membuat mobil-mobilan dari kayu, sedangkan Aldo Budi Utama membuat kereta api dari kayu dan Dinda membuat bunga dari koran dan tali rafia. Mereka bertiga dan 27 siswa kelas VII SMPN 1 Bengkulu lainnya sedang mengerjakan tugas kerajinan tangan mata pelajaran (mapel) prakarya. Eki Kurnia Kota Bengkulu

EKI/RB

KARYA: Siswa SMPN 1 Bengkulu bersama guru berfoto bersama sejumlah karya yang telah dihasilkan.

“Membuat mobil-mobilan dar i kayu ini adalah ide saya sendiri. Saya berusaha membuat sebagus mungkin agar saya mendapat nilai yang bagus pula. Memang d a l a m m e n g e r ja k a n n y a susah-susah gampang. Tapi yang penting harus sabar dan serius,” kata Adi sembari terus memahat kayu dengan pisau untuk membuat bagian ban mobil saat ditemui pukul 11.30 WIB, Senin (23/9).

Bahan dan alat yang digunakan Adi meliputi kayu, baut, cat, pisau, gunting kertas warna, spidol, amplas, lem dan busur. Cara membuatnya, kayu dibelah untuk dinding mobil sebelah kiri, kanan, atas dan bawah. Ukurannya sesuai diinginkan. Lalu, kayu yang lainnya dipahat dengan pisau untuk membuat ban dengan melingkarinya terlebih dahulu dengan busur. Baca KARYA... Hal 23


METROPOLIS

14

KOTA 2

Beruntung mereka berdiam tak jauh dari pantai, sedangkan semua ternak warga yang sudah susah payah mereka pelihara, hilang begitu saja diambil oleh penyamun dan kompeni Belanda. Tapi kegembiraan penduduk Negeri Sembilan saat ini danjuga desa ekitar rupanya masih terus akan terusik. Keceriaan dan kegembiraan mereka saat ini ketika memasuki minggu kedua, mereka dikejutkan dengan kedatangan rombongan Tuai Kanjai Pemetik Kembang. Bukan itu saja, pasukan kompeni Belanda juga ikut bersama mereka. Kehadiran kelompok tersebut bersama dengan beberapa orang serdadu hidung panjang tersebut, membuat mereka kocar-kacir berlarian ke sana kemari untuk menyelamatkan diri. Siapa saja yang mereka jumpai tanpa pandang bulu semuanya dibabat dengan golok. Jerit pekik kematian terdengar memilukan. Semua jadi kacau balau, darah mengalir dimanamana. Korban bertumbangan dimana-mana. Saat itu Pendekar yang berjuluk Ratu Samban tengah asyik menjaring ikan di laut. Keasyikan terusik sudah manakala seorang warga datang tergopoh-gopoh membawa

26

berita kalau mereka diserang oleh kelompok penyamun dan serdadu Belanda. Tanpa menunggu waktu lama lagi ia segera berlari menuju dusun, apa yang dilihatnya benarbenar di luar prikemanusiaan. Dengan mengeluarkan seluruh ilmu silat tingkat tingginya, pemuda itu langsung membabat setiap musuh yang menghadangnya. Pendekar itu benar-benar mengamuk bak harimau terluka. Saat sedang membabat para serdadu Belanda, tiba-tiba daun telinganya menangkap desing senjata mengarah ke kepalanya. Cepat sekali ia mengelak dan senjata melaju melukai kawan dari pihak musuh sendiri. “Week wk wk.. oho bocah tengik ini rupanya, yang bernama Ratu Samban itu, kencing aja kamu belumlurus sudah berani bermain senjata dengan pendekar kesohor..!” teriak lelaki ceking dengan rambut panjang awutawutan. Lelaki itulah yang berjuluk Tuai Kanjai Pemetik kembang. Giginya sudah banyak yang pongteng alias ompong di tengah. Pertarungan yang tadi berjalan semrawut dan tak tentu lagi kawan dan lawan, tiba-tiba berhenti secara mendadak saat dua orang tersebut mulai adu kesaktian.

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Nama besar Tuai Kanjai Pemetik Kembang atau Pemetik Bungai bukan kiasan belaka, seluruh jurus dan pukulannya benar-benar mematikan, ia gunakan ilmu silat tingkat tinggi. Terkadang kedua orang tersebut hanya terlihat bayang-bayang saja bergerak kesana kemari dan kemudian menimbulkan ledakan dan percikan bola api, membakar apa saja yang terkena sambarang pukulan mereka. Situasi sekitar arena itu benarbenar kacau. Api berkobar dimana-mana membumbungkan asa pekat ke udara lepas. “Hiaat-hiiaat..!!” teriak Ratu Samban melepaskan pukulan Ajian Harimau Putihnya. Buum! Pukulan itupun beradu di udara dan sisanya melesat menghantam gundukan tanah meledak seketika. Semua mereka yang hadir di situ menjauh dari arena. Debu berterbangan laksana hantaman topan, rumah-rumah serta pohon-pohon bertumbangan akibat terkena angin pukulan kedua pendekar sakti tersebut. Tidak tanggung-tanggung. Keduanya saling mengeluarkan senjata serta ilmu pamungkas masing-masing. Sudah beberapa jam berlalu, belum ada tanda-tanda siapa yang bakan terkapar jatuh.

Warga yang menyaksikan pertarungan dua pendekar tangguh tersebut saling bergidik ngeri. Begitupun pada sebagian pihak serdadu Belanda. Laksana dua ekor burung, keduanya tampak saling melayang di udara lalu samasama menukik ke bawah terus mencelat lagi sambil melepaskan pukulan andalan masing-masing. Untuk kesekian kalinya suara dentuman lebih dahsyat terdengar kembali akibat dua kekuatan dahsyat beradu. Memasuki setengah hari pertarungan, arena sudah tidak karuan lagi, debu berterbangan, pohon bertumbangan, dan atap rumah serta bukti rata dengan tanah. Bukan main, mereka benar-benar sama-sama tangguh. Sama hebat dan sama-sama memiliki ilmu silat yang tinggi. Seluruh jurus mereka kerahkan dan seluruh ucap habis mereka lepaskan. Namun belum ada tanda-tanda siapa yang bakal kalah. Lewat setengah jam berikutnya, sebuah bayangan tampak melesat jatuh ke bumi. “Oaaak!!” teriak suara salah satu diantara mereka. Rupanya orang yang ambruk ke bumi barusan adalah Pendekar Ratu Samban. Darah segar mengalir dari sela bibirnya. (bersambung)

JADWAL ACARA RBTV SELASA, 24 SEPTEMBER 2013 PUKUL

ACARA

08.00 - 08.30 08.30 - 09.00 09.00 - 12.00 12.00 - 13.00 13.00 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 15.00 15.00 - 16.00 16.00 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 18.00 18.00 - 18.30 18.30 - 18.50 18.50 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.00 - 22.00 22.30 - 23.00 23.00 - 23.30 23.30 - 24.30

Warna-Warni Indonesia Demi Indonesia Home Shopping Laporan Siang Pekaro Siang Laporan Daerah RBTV BY ReQuest(Live) Home Shopping Jejak Pekaro Laporan Sore Oase Iman B’Jualan Demi Indonesia Kuis Demi Indonesia Laporan Malam Laporan Daerah Pekaro Lipsus PAN Halo Bengkulu Spesial Warna-Warni Indonesia Laporan Hari Ini

INSPIRATIF

MASRI/RB

TAMAN: Pemda Kota melalui Dinas PU Kota Bengkulu membongkar trotoar untuk dibangun taman di sepanjang jalan S. Parman dimulai dari Simpang 5.

RENO SAPUTRA

Biasakan Anak Berolahraga BIASANYA, Reno melatih setiap Minggu di lapangan tidak jauh dari rumahnya. Dalam mengajar, Reno juga memberikan penjelasan tentang dasar-dasar permainan futsal dan sepak bola. “Dalam futsal ada beberapa elemen dasar yang harus dipahami saat bermain futsal. Secara umum, tidak berbeda jauh dengan bermain sepak bola. Saya juga menjelaskan kepada anakanak apa itu teknik kontrol bola , backpass, corner kick dan lainnya,” jelas Reno. Tujuan Reno memberikan pelatihan kepada anak-anak karena ingin membiasakan anak-anak sejak dini untuk berolahraga. Menurut Reno, bermain futsal merupakan olahraga yang sangat baik untuk kesehatan kaki, tubuh dan jantung. Karena saat bermain futsal akan banyak mengeluarkan keringat dan otot-otot kaki akan menjadi semakin kuat. Sudah sebanyak 23 anak yang berlatih dengannya. Sebelum melatih dan mengajak anak-anak bermain, tentunya Reno telah pamit terlebih dahulu kepada orang tua anak-anak tersebut. Reno melatih dari pukul 16.00 sampai 18.00 WIB. “Bagi saya bermain bersama anak-anak itu menyenangkan, siapa tahu diantara anak-anak yang saya ajar ini nanti ada yang menjadi pemain sepak bola terkenal,Amin,” kata Reno.(tew)

Anggaran Honor Guru Ngaji Belum Diusulkan BENGKULU – Pemda Provinsi Bengkulu belum mengusulkan anggaran honor guru ngaji dalam Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun 2014. Namun Anggota DPRD Provinsi Bengkulu H. Rahimandani, MA mengatakan tidak masalah karena masih tetap dianggarkan saat pembahasan Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu dengan Biro Kesra Setdaprov Bengkulu. Rahimandani memaklumi bila Pemda Provinsi Bengkulu belum memasukan anggaran tersebut dalam KUA PPAS karena adanya gagasan untuk memberikan honor guru ngaji se Provinsi Bengkulu itu muncul berdasarkan hasil reses anggota DPRD Provinsi Bengkulu pada 10 – 14 September 2013. Sementara penggodokan KUA PPAS oleh pihak eksekutif sudah dilakukan jauh sebelum itu. “ K a l a u d a r i K UA PPAS, memang belum ada. Tapi akan tetap kami usahakan saat tahapan pembahasan

anggaran di tingkat komisi dengan mitra,” kata Rahimandani di ruang Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (23/9). Rahimandai mengatakan, sangat mendukung gagasan pemberian honor bagi guru ngaji se Provinsi Bengkulu. Mengingat masih banyak ditemukan guru ngaji yang belum menerima honor, walaupun sudah ada pemerintah daerah kabupaten/ kota yang menganggarkannya. “Hal ini juga dapat mendorong program pemerintah daerah belajar mengaji di masjidmasjid, atau kembali ke masjid,” tambah Rahimandani yang juga anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Bengkulu. Bila program sudah efektif dan berjalan sesuai rencana, Rahimandani lebih setuju kedepan ada syarat masuk Sekolah Dasar (SD), calon siswa muslim harus bisa mengaji. “Misalnya bisa iqra 1 atau iqra 3. Sehingga pernanan belajar mengaji di masjid semakin maksimal,” ujar Rahimandani. Karo Kesra Setdaprov Beng-

kulu, Cik Hasan Denn, SH, M.Si juga mengatakan sangat mendukung gagasan yang sudah ditelurkan DPRD Provinsi Bengkulu, sebagaimana hasil reses belum lama ini. Diharapk a n d e n ga n a d a ny a h o n o r seluruh guru ngaji se Provinsi Bengkulu dapat meningkatkan atau memaksimalkan peranan guru ngaji dan memaksimalkan fungsi masjid sebagai wadah belajar agama dan Alquran. “Ini menyangkut anak-anak Bengkulu. Dan satu hal yang sangat positif. Kami siap mendukung adanya anggaran guru ngaji ini,” terang Cik Hasan Denn. Dia mengaku siap berkoordinasi dengan Bagian Kesra Pemda Kabupaten/Kota. Termasuk bekerjasama dengan K a n w i l K e m e n a g P rov i n s i Bengkulu untuk mendata kembali berapa guru mengaji yang sudah mendapat honor, dan berapa yang sudah. “Sehingga dengan harapan tidak ada tumpang tindih dan tidak dobel. Dan hasil pendataan nanti diharapkan lebih baik,” kata Cik Hasan Denn. (ble)

Sepakat Gunakan Tenda Warna Biru BENGKULU - Rencana Satpol PP Kota Bengkulu menertibkan 12 pedagang jalur hijau di depan RSJKO Lingkar Barat kemarin (23/9) pagi, dibatalkan. Pantauan RB, tim Satpol PP yang dipimpin Kepala Satpol PP Kota Bengkulu Jahin, L, S.Sos bersama Camat Gading Cempaka Rafrizal Syandri, SE mengadakan pertemuan dengan para pedagang untuk menyampaikan maksud penataan para pedagang jalur hijau di depan RSJKO Lingkar Barat. “Warung dan dagangan para pedagang harus ditata dengan baik agar tidak

merusak pemandangan bagi yang lewat. Apalagi dalam aturannya berjualan di kawasan jalur hijau dilarang. Namun setelah saya berkonsultasi dengan pak walikota bahwa pak wali memberikan toleransi kepada pedagang untuk menata dagangannya dengan baik dan kelihatan indah,” ujar Jahin. Kabid Ketenteraman dan Ketertiban Umum Sapol PP Kota, Zaharudin mengatakan, pedagang diberikan waktu untuk membongkar tempat berjualan dan menggantinya dengan tenda warga biru hingga akhir bulan ini.

“Sesuai dengan kesepakatan dalam surat pernyataan bapak/ibu pedagang. Kalau batas 10 hari yang kami berikan, seharusnya pedagang membongkar dagangannya sendiri. Akan tetapi karena ada niat baik pak wali, pedagang boleh tetap berjualan, asalkan tertata rapi dan bagus. Dan kita memberikan waktu sampai akhir bulan ini, pedagang untuk membongkar dagangannya dan membuat tempat yang harus sama seperti membuat tenda yang tertata dengan baik,” kata Zaharudin. Baca SEPAKAT... Hal 23

Nama Lima Dinas Diubah BENGKULU- Dari 15 Dinas Daerah Kota Bengkulu, ditetapkan sebanyak lima nama Dinas diubah nama. Kelima Dinas tersebut adalah Dinas Pendidikan Na s i o n a l ( D i k n a s ) K o t a Bengkulu diubah menjadi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Dinas Pertanian dan Pertenakan Kota Bengkulu diubah menjadi Dinas Pertanian Peternakan, Kehutanan dan Perkebunan Kota Bengkulu. Lalu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berubah nama menjadi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Bengkulu, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil, menjadi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah, dan

Dinas Perhubungan menjadi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika. Ketua Badan Legilasi (Banleg) DPRD Kota Bengkulu Suimi Fales, SH, MH mengatakan, perubahan nama dinas instansi tersebut sesuai dengan rancangan Perda tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 09 tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Dinas Daerah Kota Bengkulu. “Sementara untuk Dinas yang lain, hanya terkait pengubahan struktur organisasi di dalamnya saja. Saat ini masih terus kami bahas bersama oleh tim banleg, eksekutif dan akademisi,” kata Suimi, Senin (23/9). Baca NAMA... Hal 23

Dewan Enggan Publikasikan Prioritas Anggaran Sementara BENGKULU – DPRD Provinsi bersama Pemda Provinsi Bengkulu segera memulai pembahasan RAPBD Provinsi tahun 2014. Bahkan draft buku Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA PPAS) sudah disampaikan kepada DPRD Provinsi. Sayangnya dewan enggan mempublikasikan dokumen KUA PPAS yang akan dibahas itu. Bahkan Anggota Badan Anggaran DPRD Provinsi Bengkulu, M. Sis Rahman, S.Sos secara terangterangan menolak permintaan wartawan untuk menyampaikan isi KUA PPAS tersebut. “Tidak boleh,” kata Sis saat ditemui di ruang kerja Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (23/9). Sis beralasan dokumen KUA PPAS tersebut berasal dari Pemda Provinsi dan b a r u s aja d i t e r i ma. Da n belum dilakukan pembahasan antaran Banggar DPRD Provinsi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi. Dia

khawatir kalau sudah dipublikasi ke masyarakat, terjadi kesalahpahaman informasi. “Kalau kami saja belum melakukan pembahasan, sementara masyarakat tahu lebih dulu nanti bisa terjadi miskomunikasi (kesalahpahaman komunikasi). Bahkan benturan dengan masyarakat. Kecuali kalau sudah setiap kali pembahasan, tentu akan kam i s amp ai kan ke p ad a masyarakat,” kata Sis. Aktivis Pegerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bengkulu Arfi menyayangkan s i k ap t e r t u t u p t e r s ebu t. Sikap tersebut sama saja tidak menghormati hasil Koordinasi Supervisi (korsup) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasil korsup itu sangat tegas disampaikan bahwa ketika Pemda Provinsi dan DPRD Provinsi melakukan pembahasan Raperda APBD, proses perencanaan atau penganggaran APBD tidak transparan, partisipatif dan tertib adminsitratif. Baca DEWAN... Hal 23


15

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Sekapur Sirih Penanggung Jawab Operasional Provinsi (PJO-Prov) Bengkulu Drs. Syafrie Salman

K

ITA memahami maksud dan tujuan pemerintah melaksanakan program PNPMMandiri Pedesaan, yaitu meningkatnya kesejahteraan dan kesempatan kerja masyarakat miskin di pedesaan dengan mendorong kemandirian dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan pembangunan. Visi PNPM-MPd adalah “tercapainya kesejahteraan dan kemandirian masyarakat miskin pedesaan. Kesejahteraan berarti terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat. Kemandirian berarti mampu mengorganisir diri untuk memobilisasi sumber yang ada dilingkungannya. Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu tetap memiliki komitmen yang tinggi dengan program PPNPM-MPd ini dan pada pemerintah kabupaten yang lokasinya berada di setiap kecamatan, harus sungguh-sungguh mengakomodir dan memberikan dorongan dengan menyiapkan DDUB melalui APBD kabupaten agar percepatan pelaksanaannya dilapangan dapat diimplementasikan dengan baik. Untuk itu dibentuk Penanggung Jawab Kegiatan Kabupaten (PJOKab) Kabupaten dan Penanggung Jawab Kegiatan Kecamatan (PJOKec). Agar dalam pelaksanaan kegiatan di desa terakomodir dengan baik sesuai rencana. Sedangkan pendampingan terhadap masyarakat, di bawah Koordinator RMC-II Provinsi Bengkulu, semua fasilitator kabupaten dan kecamatan secara kontinyu harus melakukan pendampingan di lokasi kegiatan. Pelaksanaan kegiatan wajib merujuk pada Petunjuk Teknis Operasional (PTO) ditetapkan pemerintah pusat. Semua usulan kegiatan pembangunan desa dilakukan disepakati melalui masyarakat Musyawarah Pembangunan Desa (Musrenbang-Des). Alhamdulillah pada beberapa kurun waktu terakhir ini, program PNPM-MPd di Provinsi Bengkulu berjalan dengan baik. Banyak kegiatan pembangunan di pedesaan yang telah dilaksanakan melalui program PNPM-MPd dan memberikan manfaat pada masyarakat. Ke depan tinggal lagi bagaimana kita semua menyikapinya, agar program ini tetap berkelanjutan dalam mendorong pecepatan pembangunan di pedesaan, khususnya di Provinsi Bengkulu ini. Sebab kita masih sangat membutuhkan bantuan pemerintah pusat untuk percepatan pembangunan pedesaan dibidang-bidang lainnya, agar tidak jauh ketinggalan dengan provinsi-provinsi lainnya. Semangat membangun dan dukungan positif semua Pemerintah Kabupaten, DPRD dan masyarakat tentu menjadi salah satu indikator untuk keberhasilan dan suksesnya kegiatan pembangunan di lapangan. Dan yang tidak kalah pentingnya adalah pendampingan secara kontinyu yang dilakukan oleh pelakupelaku PNPM-MPd itu sendiri. Baik itu Fasilitator Kabupaten/Kecamatan, PJOK Kecamatan, BKAD, UPK, Kepala Desa, BPD, perangkat desa, tokoh masyarakat dan pelaku-pelaku lainnya. Kemudian Koordinator PNPMMPd RMC-II Provinsi Bengkulu, Ir. Putu Agus Brahmantiya, menegaskan pelaksanaan PNPM-MPd tahun anggaran 2013 menyisakan waktu 3 bulan efektif. Diharapkan semua fasilitator secara maksimal mendampingi masyarakat di lapangan dengan cara lebih meningkatkan pengendalian, baik progress keuangan maupun proses fisik kegiatan. Pada tahun 2013 kita juga sudah mulai menyiapkan perencanaan tahun 2014 sesuai dengan kebijakan program yang baru (alur tahapan baru). Masalah-masalah yang muncul hasil temuan internal maupun temuan eksternal agar mendapatkan perhatian untuk diselesaikan segera. Fsilitator harus bekerja sesuai aturan (SOP) dan kontrak kerja, terutama keberadaan fasilitator di lapangan dan berdomisili di lokasi tugas. Bagi yang melanggar kesepakatan yang dituangkan pada kontrak kerja/SOP akan diberikan sanksi tegas sesuai dengan aturan yang berlaku. Untuk itu dibutuh komitmen bersama pada semua lapisan masyarakat, sehingga program pemberdayaan masyarakat ini betul-betul terimplementasi dengan baik dan sukses di Provinsi Bengkulu. Jika tidak kapan lagi .... !!! Dengan PNPM-MPd Kita Bangga Membangun Desa. Terima kasih. (**)

Bedah Konsep Alur Tahapan Pelaksanaan Program PNPM-MPd Tahun 2014 BENGKULU- RMC-II Bengkulu, dengan semangat dan tak kenal lelah, Korprov Bengkulu Ir. Putu Agus Brahmantiya, spesialisasi RMC-II dan Fasilitator Kabupaten telah melaksanakan Rakor PNPM-MPd Provinsi selama tiga hari efektif. Banyak hal yang telah dibahas pada pelaksanaan rakor dan sampai kekurangan waktu. Dengan semangat kebersamaan setelah rakor dilanjutkan dengan pertemuan di kantor RMC-II Provinsi Bengkulu untuk membahas dan bedah konsep alur pelaksanaan program PNPM-MPd tahun 2014. Bedah konsep alur tahapan pelaksanaan program PNPMMPd tahun 2014 dilakukan setelah mendapat penjelasan dari narasumber yakni Ir. Jhon Odhius (Tim Leader RMC-II Pusat Jakarta) . “Ke depan dalam proses Perencanaan Pembangunan Perdesaan, dilakukan dengan Pendekatan Partisipatif-Demokratis Terintegrasi Reguler. Berarti Petuntuk Teknis Operasional (PTO) program mengalami perubahan (baru), dan direncanakan implementasinya pada tahun 2014,” ungkapnya. Lebih lanjut Ir. Jhon Odhius menegaskan lagi bahwa pada tahun anggaran 2014, semua proses prencanaan program PNPM-MPd wajib mengikuti proses, sistem dan prosedur perencanaan reguler, mulai dari tingkat desa sampai dengan tingkat kabupaten. Untuk itu, semua pelaku PNPM-MPd secara

konseptual harus memahami Oleh Pelaku PNPM-MPd Provinsi Bengkulu terlebih dahulu PTO baru. Sehinggga pada implementasinya dilapangan tidak terjadi keraguan dan hambatan lagi. Menanggapi penjelasan Tim Leader RMC-II Pusat Jakarta dimaksud, Korprov RMC-II Bengkulu mensinyalir bahwa, dengan adanya perubahan PTO baru, tentu banyak-sedikitnya terjadi perubahan mekanisme, alur dan tahapan dalam proses pelaksanaan program, yang bersentuhan langsung program PNPM-MPd. Sebagai pelaku program kita harus bertindak cepat, tepat dan akurat memahami serta menselaraskan program dengan perencanaan. Untuk itu, menurut Korprov semua spesialis, fasilitator kabupaten harus memahami konsep perencanaan partisipatif terintegrasi reguler, terutama kaitannya dengan pemahaman konsep PTO tahun 2014 yang baru, baik itu RAKOR: Suasana rapat koordinasi (rakor) yang diikuti fasilitator kabupaten se-Provinsi Bengkulu. proses, alur dan tahapan-tahapan perencanaannya. Sebab dalam kajian dan memberikan masukan program PNPM-MPd pada tahun Musrenbang agar usulan kegiatan proses perencanaan partisipatif guna memperoleh kesepakatan berjalan.Sedangkan sisa usulan pembangunan masyarakat menperencanaan dimulai dari proses dan satu bahasa dalam pengimple- kegiatan pembangunan yang tidak jadi prioritas dan menjadi bagian penggalian gagasan, Musyawarah mentasiannya di lokasi kegiatan terdanai dan program PNPM-MPd, Renja SKPD Kabupaten, untuk di Perencanaan Pembangunan Desa, PNPM-MPd ke depan. Terutama akan disepakati pada Musrenbang danai APBD. Korprov Bengkulu, menegaskan Kecamatan dan sampai pada proses mengenai alur, waktu dan proses Kecamatan yang bersangkutan, dipelaksanaan Musyawarah Perenca- tahapan pelaksanaan musyawarah usulkan agar dapat didanai melalui bahwa dari hasil bedah konsep alur naan Pembangunan Daerah (Mus- (perencanaan) harus mengikuti APBD tahun berikut melalui proses dan tahapan ini, baik yang berupa renbangda) tingkat Kabupaten proses perencanaan reguler dalam Musrenbang Kabupaten secara masukan, saran dan kesepakatan, rangka mengakomodir usulan keg- terintagrasi. Pada kondisi ini, maka terutama yang berkenaan dengan secara terintegrasi. Dalam bedah konsep perenca- iatan pembangunan masyarakat. peran Camat dan Tim/Delegasi ke- implementasi program dilapangan naan partisipatif terintegrasi reg- Disisi lain juga mengakomodir camatan harus berperan aktif me- akan disampaikan kepada Tim uler, spesialis dan fasilitator kabu- hasil Musrenbang Desa (priori- nyampaikan usulan tersebut mela- Ledear PNPM-MPd Pusat Jakarta. paten penuh antusias melakukan tas) yang terdanai dengan dana lui Forum SKPD/Gabungan SKPD (IECRMC-2 Prov. Bengkulu).

Peningkatan Kapasitas PNPM-MPd Peduli Kelompok SPP Manajemen Rasan Terhadap Pendidikan Anak PNPM-MPd Kab. Kelompok Terpadu (RKT)

STRUTUR ORGANISASI PAUD KUNCUP MEKAR

P

EMBANGUNAN pada dasarnya merupakan suatu rangkaian upaya yang dilakukan secara terus menerus untuk mencapai suatu tingkat kehidupan masyarakat yang sejahtera lahir dan batin. Untuk itu peran serta masyarakat dalam pembangunan sangat diperlukan karena merekalah objek sekaligus subjek pembangunan, sehingga berkembanglah model pembangunan partisipatif. Pembangunan partisipatif merupakan pendekatan pembangunan yang sesuai dengan hakikat otonomi daerah yang meletakkan landasan pembangunan yang tumbuh berkembang dari masyarakat, diselenggarakan secara sadar dan mandiri oleh masyarakat dan hasilnya dinikmati oleh seluruh masyarakat. Melalui program-program pembangunan partisipatif diharapkan semua elemen masyarakat dapat secara bersama-sama berpartisipasi dengan cara mencurahkan pemikiran dan sumber daya yang dimiliki guna memenuhi kebutuhannya sendiri. Pemberdayaan masyarakat pada dasarnya merupakan proses untuk membuat masyarakat menjadi berdaya. Setiap anggota masyarakat dalam sebuah komunitas sebenarnya memiliki potensi, gagasan serta kemampuan untuk membawa dirinya dan komunitasnya untuk menuju ke arah yang lebih baik, namun potensi itu terkadang tidak bisa berkembang disebabkan faktor-faktor tertentu. Untuk menggerakkan kemandirian masyarakat dalam pembangunan di komunitasnya, maka diperlukan dorongandorongan atau gagasan awal untuk menyadarkan kembali peran dan posisinya dalam kerangka untuk membangun masyarakat madani yang dapat menjalankan pembangunan secara mandiri dan berkelanjutan tak terkecuali di Kecamatan Pasar Manna Kabupaten Bengkulu Selatan yang merupakan sasaran Program Nasional Pember-

Bengkulu Utara

KETUA SUCIATI

Komite Sekolah Gunawan H, SPd. MPd

Kepala Sekolah Maryastuti, SPd.UAD

BERAWAL dari kepedulian para ibu-ibu yang ada di Desa Marga Sakti akan pendidikan anak-anak mereka yang setiap harinya hanya gota pengurus. bermain-main saja di halaman DenganMasalah fasilitas belajar mengajar yang ataupun di sekeliling rumah mereka,Mekanisme yang Penanganan kemudian pada tahun 1987 tumbuhlah ide seadanya seperti ruangan yang belum untuk mendirikan Taman Kanak-Kanak efektif karena ruangan yang gunakan untuk “Kuncup Mekar” yang bertujuan untuk aktivitas belajar mengara sempit, alat-alat memberikan ruang belajar bagi anak-anak tulis belum memenuhi standar yang dimiliki PAUD sesuai dengan standar nasional, dibawah usia sekolah Dasar. Dan pada tahun yang sama juga pengurus alat-alat peraga yang belum cukup memadai Taman Kanak-Kanak tersebut berinisiatif karena keterbatasan keuangan yang dimiliki untuk mengurus izin operasional TK pada oleh lembaga tersebut. Pada Tahun 2010 melalui Program NaDinas pendidikan dan pada Tahun itu juga terbitlah SIUP. Dengan No. 1955/I/1987 sional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri yang isinya: “Persetujuan Izin Untuk Mendi- Perdesaan (PNPM-MPd) dari kelompok rikan Sekolah Swasta”, dan SIUP tersebut perempuan mengusulkan untuk pembanditetapkan di Bengkulu pada Tanggal 14 gunan gedung PAUD dan kelengkapan sarana dan prasaranya. Kemudian setelah Oktober 1987. Taman Kanak-Kanak yang berdiri sejak 22 dilakukan proses verifikasi usulan, usulan tahun lalu yang kini telah menjadi PAUD ini tersebut dinyatakan layak oleh tim verimempunyai visi dan misi tersendiri yaitu : fikasi dari PNPM-MPd kemudian dilakukan Visi : Kedepan dalam prestasi unggul da- perangkingan ditingkat kecamatan dan akhirnya usulan ini didanai oleh PNPM-MPd. lam pembelajaran Kesempatan ini dimanfaatkan secara baik Misi : 1. Membangun, memelihara dan menin- oleh masyarakat Desa Marga Sakti untuk gkatkan suasana belajar , bermain yang membangun dan melengkapi sarana dan prasarana sekolah yang pada saat ini telah menyenangkan. 2. Membimbing kemampuan dasar anak memiliki 50 murid tersebut. Dengan dana dalam berbahasa, berfikir dan bertindak bantuan dari PNPM-MPd yang berjumlah sesuai dengan kemampuan dan kebi- Rp 132. 880.000,- yang kemudian dikelola oleh Tim Pengelola kegiatan (TPK) denasaan. 3. Mendidik dan mengembangkan bakat gan Ketua Iskandar, SP, Sekretaris Slamet dan sensitifitas menjadi anak bangsa Widodo dan Bendahara Erna, dilakukan proses pelaksanaan pembangunan gedung yang berpestasi 4. Menciptakan anak bangsa yang beriman PAUD yang memakan waktu kurang lebih enam bulan. Di dalam pelaksanaannya dan berilmu pengetahuan. Kemudian dari visi dan misi diatas lahirla tentu saja tidak melupakan mekanisme htujuan dari berdirinya taman kanak-kanak yang dianut oleh Program Nasional Pemini yang terdiri dari tujuan umum dan tu- berdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) yaitu proses musyawarah perjuan Khusus. Tujuan umum : “menjadikan sekolah tanggung jawaban (MDPT) I, musyawarah Taman-Kanak-Kanak (TK) tempat untuk pertanggung Jawaban (MDPT) II sebagai membimbing , mengasuh anak-anak den- wujud teransparansi pengelolaan kegiatan gan pembiasaan, prilaku sehari-hari yang terhadap masyarakat dan kemudian dilakubaik dan perkembangan kemampuan dasar kan musyawarah serah terimah (MDST) untuk menghadapi jenjang pendidikan pada tanggal 17 November 2011 yang diresmikan oleh camat Padang Jaya Bapak H. selanjutnya”. Damami AM, SH dengan motto “Bangga Sedangkan tujuan khususnya adalah : 1. Terwujudnya pembiasaan dalam keg- Membangun Desa”. Terlihat dari manajemen yang dikelola iatan sehari-hari di TK untuk menumbuh kan sikap dan prilaku yang baik pada diri oleh jajaran yang terkait sangat baik, sehingga PAUD Kuncup Mekar telah memiliki peserta didik. 2. Terlaksananya pembelajaran yang me- guru pengawai Negeri Sipil (PNS) dari Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Bengkulu nyenangkan dan terarah. 3. Terpenuhinya standar-standar pendidi- Utara sebanyak2 (dua) orang dan selain itu karena dari pihak manajemen sekolah kan berdasarkan standar nasional. 4. Tercapainya standar mutuh pendidikan masih merasa kekurangan tenaga pengajar berdasarkan standar nasional pendidikan. yang akhirnya merekrut 2 (dua) orang guru 5. Terwujudnya kemandirian siswa dalam honorersehingga sistem belajar mengajar berjalan dengan lancar dan tenaga pengajar mengembangkan kecakapan hidupnya. Sejak awal pendirian sekolah ini, para yang disiplin berdasarkan tata tertib yang pengurus telah memiliki susunan organisasi harus dipatuhi oleh semua guru tanpa ada sendiri untuk memudahkan pembagian pengecualian yang dituangkan dalam tata peran dan fungsi dari masing-masing ang- tertib guru. (Faskab Bengkulu Utara) Guru Kelas A Uun Trikurniasih

STRUTUR ORGANISASI PAUD KUNCUP MEKAR KETUA SUCIATI Komite Sekolah Gunawan H, SPd. MPd

Kepala Sekolah Maryastuti, SPd.UAD Guru Kelas A Uun Trikurniasih

Guru Kelas B II Eti Kurniati

KOMITE SEKOLAH GUNAWAN H, SPd. MPd

Guru Kelas B I Darwanti, SPd.UAD

PENYULUHAN: Penyuluhan yang dilakukan dari desa ke desa oleh fasilitator. Mekanisme Penanganan Masalah

dayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd). Berawal dari tahun 2009 Kecamatan Pasar Manna mendapatkan bantuan Program pemerintah pusat yaitu Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) sebesar Rp 2 miliar termasuk didalamnya untuk simpan pinjam sebanyak 25%. Yang mana masyarakat Kecamatan Pasar Manna pada umumnya pada waktu itu memiliki pemikiran bahwa “Program/ bantuan pemerintah pusat hanya memiliki kepentingan sesaat tidak berkelanjutan dan tanpa target dan tujuan yang jelas” sehingga pada saat itu pelaku PNPM MP di tingkat kecamatan maupun kabupaten sulit untuk memberikan pemahaman dan pengertian dan tujuan dari program PNPM MP. Pada saat itu masyarakat tidak bisa di salahkan, karena sebelumnya memang sudah banyak program-program pemerintah pusat yang diluncurkan ke masyarakat Kecamatan Pasar Manna ini yang tidak berhasil dan terkesan tidak diperduli-

kan, sehingga pemikiran masyarakat sudah mengakar bahwa program yang telah diluncurkan pemerintah hanya memberikan bantuan tanpa ada keberlanjutan. Sampai dengan tahun 2012 kecamatan Pasar Manna masih mendapat Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) dengan total Rp 5,2 miliar dan modal untuk SPP dari dana BLM sebesar Rp 1,026 miliar sekarang modal sudah mencapai lebih dari Rp 1,3 miliar. Permasalahan tunggakan adalah menjadi permasalahan tersendiri bagi pengelolaannya, oleh karenanya mengantisipasi permasalahan perlu dilakukan, mekanisme perlu diciptakan dan aturan perlu ditegakkan. Banyaknya tunggakan yang mengarah pada penyelewengan memang telah menjadi perhatian yang serius, akan tetapi penanganan melalui mekanisme yang berlaku sesuai Petunjuk Teknis Operasional (PTO) serta Standard Operasional Prosedur (SOP) Penanganan Masalah PNPM Mandiri Perdesaan. (Faskab Lebong)

KOMITE SEKOLAH GUNAWAN H, SPd. MPd

Guru Kelas B II Eti Kurniati

Guru Kelas B I Darwanti, SPd.UAD


PROBIS

16

Rakyat Bengkulu

Lowongan Kerja Kemenko Kesra Penerimaan CPNS Pendidikan D-IV, S1

Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.menkokesra.go.id Kementerian PDT Penerimaan CPNS Pendidikan S1 Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.duakerja.com

Info lebih lanjut bisa dilihat http://cpns.kemdikbud.go.id

Kementerian Sosial Penerimaan CPNS Pendidikan SMA, SMK, D3, S1

BARU: New Rush kini hadir dengan tampilan yang lebih gagah dan sporty

Hati-hati dengan Penipuan !!!

DAFTAR HARGA JUAL TOYOTA WILAYAH BENGKULU No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

TYPE VIOS 1500 E MANUAL VIOS 1500 G MANUAL YARIS 1500 J MANUAL YARIS 1500 J AUTOMATIC YARIS 1500 E MANUAL YARIS 1500 E AUTOMATIC YARIS 1500 S LIMITED AUTOMATIC ETIOS 1.2 J MANUAL ETIOS 1.2 E MANUAL ETIOS 1.2 G MANUAL AVANZA 1.3 E M/T AVANZA 1.3 G A/T AVANZA VELOZ 1.5 M/T AVANZA VELOZ 1.5 A/T KIJANG INNOVA BISNIS M/T BENSIN KIJANG INNOVA J M/T BENSIN KIJANG INNOVA E M/T BENSIN KIJANG INNOVA E A/T BENSIN KIJANG INNOVA G M/T BENSIN KIJANG INNOVA G A/T BENSIN

HARGA 228,200,000 241,700,000 201,050,000 211,250,000 209,150,000 219,350,000 233,050,000 141,900,000 156,300,000 168,000,000 157,950,000 184,200,000 185,900,000 195,400,000 199,350,000 210,500,000 235,900,000 248,900,000 255,650,000 269,150,000

INFO KURS Per 9 September 2013 Mata Uang CNY EUR HKD JPY SGD USD KODE USD CNY EUR JPY SGD

Nilai 1.00 1.00 1.00 100.00 1.00 1.00

Kurs Jual Kurs Beli 1,869.38 1,850.83 15,547.53 15,388.75 1,482.23 1,467.33 11,594.03 11,476.70 9,206.12 9,114.07 11,492.00 11,378.00 NAMA MATA UANG DOLAR AMERIKA CHINA YUAN EURO JAPANESE YEN SINGAPORE DOLLAR

INFO HARGA LOGAM MULIA Nama Produk

Jual

Beli

Logam Mulia LM King Halim 99.99% UBS Gold 99.99% Emas 99.5% Perak SRH 99.9%

489,500 489,500 489,500 483,000 10,750

485,500 485,500 485,500 480,000 10,250

Sumber:Antamgold, 23-9-2013

Selasa, 24 September 2013

New Rush Makin Gaya dan Tangguh Ikut Dipamerkan di Event IIMS

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Penerimaan CPNS Pendidikan S1

Info lebih lanjut bisa dilihat di https://cpns.kemsos.go.id

.

IST/RB

Mulai November, Garuda Terbang Pagi dan Sore BENGKULU - Rencana maskapai Garuda Indonesia akan menambah satu flight (penerbangan) baru pada penerbangan pagi tujuan Jakarta-Bengkulu (PP) segera final. Saat ini seluruh proses perizinan sudah semakin tuntas. Bahkan slot waktu penerbangan sudah ditetapkan. Sales and Marketing PT. Garuda Indonesia Bengkulu, Ferdian mengatakan pada penerbangan pagi Garuda akan take off dari Jakarta pukul 05.25 WIB dan tiba di Bengkulu sekitar pukul 06.4 WIB. Sedangkan dari Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Garuda akan take off pukul 07.25 WIB dan landing di Bandara Internasional Seokarno-Hatta pada pukul 08.45 WIB. Garuda masih akan mengoperasikan satu pesawat dari jenis Boeing 737-500 dengan kapa-

sitas tempat duduk 96 seat. Penambahan flight baru ini, kata Ferdian, semakin memudahkan konsumen yang ingin melakukan penerbangan lanjutan (connecting flight) ke kota-kota di Indonesia dengan menggunakan Garuda. “Ini juga sesuai dengan motto Garuda yakni terbang nyaman bersama Garuda Indonesia,“ ungkapnya. Tambah Ferdinan, penambahan jadwal terbang baru ini juga untuk memenuhi keinginan pasar, termasuk pelanggan setia Garuda yang selama ini sudah merasakan kenyamanan dan kemudahan bersama Garuda Indonesia. Rencananya, menurut dia, penerbangan pagi Garuda ini akan dimulai pada kisaran minggu pertama bulan November. Ke depan, Ferdinan optimis,

maskapai pelat merah ini semakin direspon pasar, terlebih aspek kenyamanan dan servis termasuk harga tiket yang kompetitif menjadikan maskapai ini dipilih masyarakat Bengkulu. Sementara itu untuk memberikan servis dan kenyamananan terbang bersama Garuda, sampai akhir Desember 2013 berlaku potongan diskon 10 persen bagi calon penumpang yang memegang kartu BNI kredit atau debit, untuk setiap pembelian tiket tujuan Bengkulu-Jakarta. Tak hanya itu, program Garuda Frequent Flyer (GFF) dimana penumpang melalui promosi ini mendapat kemudahan-kemudahan khusus dari Maskapai Garuda Indonesia, untuk di Bengkulu saja setidaknya sudah tercatat sekitar 100 orang anggota dari berbagai kalangan.(iks)

BENKULU - Pada event Indonesian International Motor Show (IIMS) ke-21 di Jakarta International Convention Center, Toyota New Rush juga ikut dipamerkan. Tampilan New Rush yang semakin gagah dan aman saat dikendarai ikut menyedot perhatian pengunjung di hari pembukaan yang digelar, Kamis (19/9) lalu. Branch Manager PT. Agung Auto Mall, Meriani, SH didampingi Supervisor Yoce Irawan mengatakan New Rush hadir sebagai bentuk apresiasi kepada konsumen setia Toyota yang sudah mempercayakan kendaraannya pada Toyota Rush yang merupakan kendaraan SUV medium yang tampil fenomenal. Toyota New Rush memiliki banyak keunggulan diantaranya tampil semakin sporty. Ground Clearance tinggi membuat tampilan Rush semakin gaya dan tangguh. Menurutnya, Rush memiliki daya tahan yang bagus. Berpenggerak roda belakang menjadikan tenaga Rush semakin kuat dan irit bahan bakar. “Kita juga memiliki jaringan layanan purna jual yang

luas dan standar kualitas Global Toyota,“ terang Yoce Irawan kepada RB. Meriani menambahkan Toyota memberikan apresiasi pada pelanggannya di Indonesia termasuk di Bengkulu dengan terus melakukan penyempurnaan. Rush baru kini tersedia dalam dua varian dengan dua pilihan tipe yaitu G dan TRD. “G tetap disiapkan untuk konsumen yang mengejar utilitas, TRD untuk yang menginginkan SUV sporty,” ungkap Meriani Penambahan fitur safety meliputi dual airbag dan seatbelt yang dilengkapi pretensioner dan force limiter. Rush terbaru juga mendapat indikator pengingat sabuk pengaman. Pada New Rus juga dilakukan perubahan warna dengan tujuan untuk memberikan penyegaran pada sisi tampilan serta memenuhi karakteristik masyarakat Indonesia yang lebih gemar dengan warna gelap, meliputi beberapa bagian yaitu, interior, steering wheel, instrument panel, seat fabric, dan door trim. Untuk varian Rush TRD Sportivo mendapat front bumper spoiler, rear bumper spoiler, emblem dan sticker TRD spoiler.(iks)

Pangsa Pasar Sepeda Motor Honda Melonjak BENGKULU – Pangsa pasar sepeda motor Honda di Bengkulu sepanjang Agustus lalu melonjak drastis. Kenaikan itu terjadi di berbagai tipe sepeda motor Honda baik sport, bebek, maupun matik. “Kami optimistis terus terjadi pertumbuhan hingga akhir tahun ini,” kata Kepala Wilayah PT Astra International Tbk-Honda Sales Operation, Ronny Agustinus kepada wartawan. Dijelaskan, berdasarkan data registrasi di kepolisian pangsa pasar motor Honda sepanjang Agustus 2013 sebesar 53,3 persen naik signifikan ketimbang periode yang sama tahun lalu yang hanya 47,6%. SepanjangAgustus 2013 itu, terjadiperubahankontribusipenjualantipe sepedamotor. Kontribusi sepeda motor tipe cub ataubebekturundarisemula47,8% menjadi 32,7%. Walaupun kontribusi

turun, tetapi motor bebek Honda masih memimpin pasar motor cub di Bengkulu dengan penguasaan pasar 55%. Hal berbeda terjadi di tipe matik. Kontribusi sepeda motor matik meningkat tinggi dari semula hanya 48,2% pada Agustus 2012 lalu, menjadi 57,6%. Bahkan, sepeda motor matik Honda ini menguasai pasar penjualan sepeda motor matik di Bengkulu dengan pangsa pasar 56,5 persen . Agustus tahun lalu, motor matik Honda memimpin pangsa pasar hanya mencapai 48,9 persen. “Peningkatan juga terjadi di segmen motor sport. Kontribusi penjualan motor sport Honda naik dari 3,9 persen pada Agustus 2012 lalu, menjadi 9,6 persen pada Agustus 2013 ini,” tutur Ronny. Peningkatan kontribusi itu juga diir-

ingi peningkatan pangsa pasar di penjualan sepeda motor Bengkulu. Sepeda motor sport Honda saat ini meraih 36,5% naik drastis dari tahun lalu sebesar 16,1%. Peningkatan itu atas keberhasilan motor Honda Verza dan CB150R yang diterima dengan baik oleh konsumen di Bengkulu. Ronny memaparkan, berdasarkan data sepanjang Agustus 2013, dari total penjualan sepeda motor di Bengkulu sebanyak 5.772 unit, Honda memimpin penjualan dengan 3.064 unit atau 53%. Posisi kedua ditempati Yamaha dengan penjualan 2.594 unit (44,9persen), lalu urutan ketiga ada Suzuki dengan penjualan 53 unit (0,9 persen), sisanya gabungan merek lain sebanyak 61 unit (1peren). Ronny optimistis hingga akhir tahun, target yang dipatok pada awal tahun

yakni menguasai pangsa pasar sebesar 60% bisa tercapai. Meskipun saat ini harga komoditas perkebunan yang menjadi andalan perekonomian masyarakat Bengkulu, harganya masih fluktuatif. Berdasarkan data registrasi di kepolisian, sepanjang 2012 lalu, dari total penjualan sebesar 58.819 unit, Honda meraih pangsa pasar 48,8 persen (28.689 unit), selisihnya tak jauh dengan Yamaha yang berada di urutan kedua dengan 45,3% (26.617 unit), lalu di posisi ketiga ada Suzuki dengan 2,9 persen (1.703 unit), dan gabungan merek-merek lain 3,1% (1.810 unit). “Tetapi September 2013 ini, kami optimistis bisa meraih 55 persen pangsa pasar,” ujarnya. Sepanjang September ini, setidaknya ada dua acara besar yang digelar Honda di Bengkulu.(adv/hes)



18

INFO

gen lian pen is a k e s .SobeX as hab Hai..hai. h kamu dikup nomer h sekola ntak aja 13/pin o k i, s e pr 13 sama X nih 0853 8375 E8. i in 28C6D8

Xpresi

i b r e S a b r e S s u p m a K a i Dun

XPRESI - Nggak kerasa udah jalan hitungan hari, SobeX udah jadi anak kuliahan, nih. Setelah berjuang melewati serangkaian ujian yang bikin deg-deg kan plus ospek atau perkenalan kehidupan kampus yang asyik namun rada “menyakitkan” soale pada dikerjain abis-abisan sama senior kan? But so pasti tetap fun gitu loh. Now, sekarang saatnya untuk berbenah mengadaptasikan diri dalam dunia kampus. Seperti halnya, menghadapi mata kuliah baru, mempunyai teman baru, n alur kehidupan baru. Alias new life yang tentunya SobeX harus lebih dewasa n mandiri. Dunia baru dalam menempuh pendidikan. Harus diakui terkadang sebagai mahasiswa baru SobeX memang sedikit menemui kesulitan bagaimana untuk mengadaptasikan diri pada lingkungan kampus. Udah pada kerasa, kan? Gimana bedanya dunia kampus dengan dunia SMA. Duuhh.. beda banget! Seorang dosen akan sangat berbeda dengan seorang guru, di sini seorang mahasiswa lah yang haruslah yang aktif dalam mencari informasi untuk memperkaya pengetahuan. Kalau di SMA kan gak kayak gitu. SobeX dibimbing supaya gak lupa buat PR dan lainnya. Nah kalo di kampus, mau cepat tamat atw kagak itu urusan SobeX sendiri-sendiri tuh. Gudang Organisasi dan Kegiatan Ekstra. Urusan kampus nih bukan cuma tentang mata kuliah dan pergaulan aja nih SobeX. Tapi juga ada nih yang namanya organisasi dan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang kalo di SMA lebih di kenal dengan nama ekstrakurikuler. Untuk mengikuti organisasi atau UKM nih, pastikan jika SobeX telah memilih UKM yang tepat dan benar-benar diminati. Coz, jika SobeX memasuki banyak UKM, berarti mesti bisa membagi waktu antara organisasi dan kuliah nih. Karena biasanya di satu UKM pun, banyak kegiatan yang bakal SobeX jalanin. Bergabung

bersama organisasi/ UKM pun jelas nggak bakal buat SobeX rugi atau hanya sekedar membuang waktu saja lantaran tidak mempengaruhi nilai IP (Indeks Prestasi) SobeX nantinya. Namun, tentu UKM akan banyak memberikan manfaat bagi SobeX dari pada hanya sekedar nggak ada kerjaan di kosan. SobeX tentu bakal mendapatkan teman baru dari berbagai jurusan atau fakultas, menambah jaringan dan juga yang nggak kalah penting adalah pengalaman baru serta memperdalam pengetahuan kamu. But harus diingat SobeX jangan sampai garagara kegiatan ektra SobeX jadi lelet jadi Sarjananya. Soalnya, fakta di lapangan, banyak mahasiswa yang jadi “abadi” hanya karena sibuk ngurusin hal-hal yang “gak” ada hubungan dengan IP. Berburu beasiswa. Mau cari tambahan uang kuliah, nih di kampus gudangnya SobeX. Beragam beasiswa ditawarkan loh. So, SobeX kudu semangat buat belajar dan siap berprestasi di bangku kuliah biar mudah dapet beasiswanya. Pasti bangga dong, bila nanti bisa menjadi sarjana dengan predikat yang SobeX impikan. Setelah 5 tahun, lulus dengan Pujian, amieen. Ting..tong. (iik)

NEWS

13 Finalis Bujang Gadis Melaju ke Grand Final

TAHAPAN seleksi Pemilihan Bujang Gadis Bengkulu 2013 berlangsung cukup ketat. Serangkaian tes telah dilalui peserta sejak 19-22 September lalu. Mulai dari tes tertulis, presentasi potensi wisata dan tes interview. Dari 51 peserta terpilih 26 orang atau 13 pasang finalis Bujang Gadis, yang berhak melaju ke babak grand final 28 September nanti di Sport Centre Pantai Panjang. Ketua Ikatan Bujang Gadis Bengkulu (Ibugalu) Romeli Santiago Abbazz, S.SiT menuturkan, jumlah pendaftar sebetulnya mencapai 54 peserta yang terdiri dari 30 Gadis dan 24 Bujang. Namun 3 peserta mengundurkan diri. “Finalis terpilih mengikuti karantina yang dimulai 23-24 September. Selama karantina finalis akan dibekali materi kepariwisataan, adat istiadat, serta organisasi Ibugalu,” terang Romeli. Diakui Romeli, seleksi tahun ini sedikit berbeda dengan seleksi tahun lalu. Tahun ini peserta wajib mempersiapkan bahan presentasi tentang potensi wisata yang ada di Provinsi Bengkulu minimal 3 tempat wisata. “Setiap tahun kami selalu berupaya meningkatkan kualitas peserta,” katanya. Dikatakan Romeli, selain berhak menyandang gelar sebagai Duta Budaya dan Pariwisata Provinsi Bengkulu, Bujang Gadis terpilih akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan. Tahun 2012 lalu misalnya, Ibugalu mengutus Bujang Rifky Bidasarandi, S.IP dan Gadis Indah Angelia, S.IP pada Pemilihan Duta Museum Indonesia 2012. Mengutus Bujang Kharizal Zulmehendrie dan Gadis Venty Manujung pada Pemilihan Uda Uni Sumatera Barat 2012.

Prestasi membanggakan pun berhasil diukir. Diantaranya menang Duta Wisata Lingkungan Hidup Nasional pada Pemilihan Duta Wisata Indonesia Desember 2012, dengan mengutus Bujang Noverson Sitohang dan Gadis Rima Melati. “Menang Lomba Essay Pariwisata Nasional diraih Gadis Pingkan Ayu Lestari, mendapat reward berangkat ke Festival Teluk Jailolo Maluku Utara,” ujar Romeli. Mengirimkan 5 orang pengurus Ikatan Bujang Gadis Bengkulu ke Konferensi dan Expo Ikatan Duta Budaya dan Pariwisata Indonesia Mei 2013 di Jakarta. Lima orang Bujang Gadis Bengkulu menjadi Duta Budaya dan Pariwisata Terbaik Se Indonesia yaitu Bujang Rifky Bidasarandi, S.IP, Gadis Pingkan Ayu Lestari, Gadis Frana Sesa Mareta, Bujang Ali Syahputra dan Bujang Billy Muharamsyah. Meraih predikat percontohan bagi Ikatan Duta Budaya dan Pariwisata Provinsi se Indonesia. “Disampaikan oleh Doddy Matondang selaku Ketua Ikatan Duta Budaya dan Pariwisata Indonesia sekaligus juga mantan Ketua Ikatan Abang None Jakarta. Beliau menyatakan bahwa Ibugalu menjadi contoh kemajuan Ikatan Duta Budaya Pariwisata se Indonesia,” ungkapnya. Kemudian, mengutus Bujang Edfin Hasrisoputra, Gadis Debhy Prastica Tyvani dan Bujang Doyoba Pratama pada rangkaian Pemilihan Abang None Jakarta 2013 pada Juli 2013 lalu. “Pemilihan Bujang Gadis Bengkulu 2013 akan dihadiri utusan Duta Budaya dan Pariwisata dari berbagai provinsi. Dalam kegiatan ini kami disupport Hotel Xtra Jl Mayjend Sutoyo No 31 Tanah Patah Bengkulu, sebagai official hotel,” demikian Romeli. (rei)

KOMUNITAS

N250R Community

Rakyat Bengkulu z Selasa, 24 September 2013

Jadi Anak Kuliahan??? Berasa Banget… Talent : Reza Xpression Star Lokasi : Rektorat Unib Foto by David Xpresi

XPRESI – Cie..cie..ada yang udah gak pake seragam sekolah lagi euy. Yui. Secara statusisasinya naik bo’, demi menjaga stabilitas harmonisasi pendidikan, maka perlu dilakukan kudeta, agar balance naik pangkat jadi mahasiswa or mahasiswi. ** Gubraks yang kena sindrom vickyinisasi. Ukeh.. buat SobeX sekalian yang udah resmi jadi mahasiswa nih, congrats ye. Asyikkan, ketemu lingkungan baru, suasana baru, peraturan baru n so pasti gebetan baru juga kale..ting tong. Nah… dengan resminya naik statusisasi sebagai mahasiswa, pasti dong SobeX sekalian berasa-berasa gimana kah? Perasaan campur aduk tentu ada ya SobeX. Entah itu senang, sedih, was-was, takut hingga panikkan. Yup. Mirip permen nano-nano deh. Ramai rasanya. Alias gak jauh beda sama gegar budaya gitu asal gak gegar buaya ajah. Pasalnya SobeX sekalian tentunya mulai harus beradaptasi lagi dengan lingkungan yang baru, teman yang baru dan menghadapi dunia yang baru pula. Hmmm, gimana nih tanggapan SobeX yang baru merasakan hari-hari awalnya di dunia kampus, nyok kita kulik ajah. “Perasaannya ada senang dan juga sedih, senangnya yah kita udah ninggalin seragam sekolah, dan sedihnya bersamaan dengan itu kita juga ninggalin sahabat-sahabat di SMA untuk mengejar mimpi masing-masing. Tapi walaupun begitu inilah perjalanan, kita harus terus maju. Move on... move on jangan move off”, tanggap Rona alumni SMA Negeri 3 Kota Bengkulu yang saat ini tercatat sebagai mahasiswa Unib. Pendapat serupa juga diutarakan Endah, SobeX kita yang merupakan MaBa alumni SMA Negeri 10 Kota Bengkulu ini mengatakan bahwa perasaannya campur aduk. “Dengan bergantinya predikat dari siswa menjadi mahasiswa itu berarti kita sudah menjadi semakin dewasa dan bakal menemukan jati diri”, terangnya. Kemudian Ayu, mahasiswa baru Ilmu Komunikasi 2013 ini juga mengungkapkan perasaan senangnya. “Pendapat kita juga bisa lebih didengar oleh khalayak, beda dengan kita masih SMA dulu yang masih dianggap anak baru gede, masih ingusan bangetss”, ungkapnya. “Kadang ada rasa gag enak juga, karena banyak temanteman yang buat kelompok-kelompok sendiri, ntah itu yang udah kenal dari sekolah ataupun yang satu pikiran”, cerita Saras Mahasiswa Baru Fisip Unib. Oleh karena itu Saras menambahkan kiatnya agar dapat cepat beradaptasi. “Dengan sering gabung sama teman-teman baru dan memulai pembicaraan”, tambahnya. Wokeh SobeX, setiap kita pasti punya rasa cemas dalam menghadapi lingkungan kampus yang sebelumnya tidak kita ketahui. Entah itu takut akan ketidakcocokan, rasa tidak PeDe untuk berinteraksi menjadikan kita berfikir bagaimana kita ke depannya? Apakah saya akan memiliki banyak teman atau sebaliknya. Manusiawi banget. So gak usah minder ye. Yap, sikap ramah kepada siapa saja akan memudahkan kita disenangi banyak orang dengan begitu ketakutan akan tidak diterima di lingkungan kampus takkan terjadi SobeX, setelah itu kita musti membiasakan diri dengan lingkungan yang ingin kita masuki, intinya mencoba menjadi salah satu bagian dari lingkungan yang akan kita masuki SobeX, dengan cara ikuti peraturannya, hargai teman-teman yang lebih dulu ada didalamnya dan juga sering-sering memulai pembicaraan. Plus banyak bertanya juga akan lebih membuat kita dikenal orang tetapi dengan catatan gak kelewat SobeX karena itu membuat kita dicap orang yang banyak tanya dan so pasti bakal gak disukai. Nah gimana SobeX..semoga bermanfaat ya. Have fun dengan suasana kampusnya. Cherss. (jwt)

Chapter Bengkulu

Utamakan Keselamatan dan Kenyamanan Berkendara XPRESI– Hmm, hobi otomotif? Suka pake motor? Mau ketemu temen-temen yang hobinya sama? Nahh SobeX, pas banget dalam edisi kali ini Xpresi mau ngenalin kalian ke klub yang satu ini nih. Pada penasaran kan, yuk kita mendekat. N250R Community Chapter Bengkulu yang awalnya bernama Bengkulu N250 klub ini didirikan pada tanggal 2 November 2012 lalu, atas ide sekumpulan anak muda Bengkulu yang pada awalnya hanya beranggotakan 4 orang. Klub yang didirikan berdasarkan kesamaan hobi akan otomotif dan dengan seiringnya waktu anggota pun bertambah. Dengan be-

berapa masukan, saran dan telah berkoordinasi dengan N250R Community Pusat pada tanggal 20 Desember 2012 akhirnya berganti nama menjadi N250R Community Chapter Bengkulu. Sejumlah kendala dihadapi N250R Community Chapter B e n g ku l u p a d a aw a l n y a berdiri. “Seperti menyamakan persepsi bahwa motor ber-cc besar bukan untuk gayagayaan, ugal- ugalan, arogan dijalan raya tapi hanya untuk menyalurkan hobi dengan nilai yang positif”, jelas Ketua Harian N250R Community Chapter Bengkulu, Dedek. Mengusung visi meningkatkan dan membina solidaritas, kekerabatan dan

kekeluargaan antar sesama anggota N250RC Bengkulu dengan anggota klub lain, mengutamakan keselamatan dan kenyamanan berkendara bagi anggota maupun orang lain menjadi landasan kuat bagi klub ini untuk berkiprah. “Terlebih kami juga ini menjadikan setiap anggota N250RC Bengkulu sebagai contoh bagi pengendara kendaraan bermotor dengan mengutamakan safety riding. Itu salah satu misi klub kami,” imbuhnya. Dedek berharap untuk ke depannya klub ini dapat lebih berkembang serta diterima masyarakat, hingga membawa nama baik Bengkulu.(jwt)

IST/RB

KOMPAK: Anggota N250R Community Chapter Bengkulu tampak kompak saat berfoto bersama usai peresmian.


19

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Januari-Agustus, Inflasi Mencapai 8,89 Persen BENGKULU - Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu mencatat inflasi year on year (yoy) Agustus 2012 - Agustus 2013 sebesar 9.02 persen. Angka ini cukup tinggi akibat munculnya tekanantekanan komponen pemicu inflasi. Komponen pemicu inflasi dari sektor transportasi, komunikasi dan jasa keuangan tercatat penyumbang paling tinggi hingga mencapai 15,91 persen. Deputi Perwakilan Bank Indoensia Perwakilan Bengkulu, Azhar Achlusyani didampingi Peneliti Ekonomi BI Bengkulu, Sarwoto memaparkan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi pada Juli lalu memicu naiknya inflasi dari sektor transportasi yang begitu tinggi. Bahkan berdasar data angka inflasi, pada Juni 2013 sebesar 6,00 persen untuk sektor transportasi, komunikasi dan jasa keuangan. Sementara memasuki bulan Juli angka inflasi naik tajam hingga 19,07 dan cenderung bertahan pada Agustus 2013 yang sebesar 19,93 persen. “Ini dampak dari

naiknya harga BBM yang cukup besar itu,“ kata Sarwoto. Sementara komponen lain yang ikut menyumbang inflasi tertinggi dan berada pada urutan kedua untuk periode year on year disusul pada sejtor bahan makanan. Dari Indek Harga Konsumen (IHK) yang diukur dari sektor bahan makanan seperti padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya, daging dan hasil-hasilnya, ikan segar, ikan diawetkan, telur susu dan hasil-hasilnya termasuk sayur-sayuran, kacang-kacangan,buah-buahan, bumbu-bumbuan, lemak dan minyak serta bahan makanan lainnya, semuanya ikut naik meski prosentasenya fluktuatif. Sementara itu untuk inflasi tahun berjalan Januari-Agustus 2013, angka inflasi sudah tembus sebesar 8,89 persen. Angka ini cukup diwaspadai mengingat sebelum berakhir tahun 2013, masih menyisakan tiga bulan ke depan. Dari angka yang berhasil dicatat, komponen bahan makanan masih tetap menyumbang inflasi tertinggi hingga mencapai 16,51 persen. Item

sayur-sayuran menyumbang prosentase yang tinggi hingga sebesar 38,13 persen. Menurut Sarwoto, pemerintah sudah harus kembali meningkatkan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) terutama untuk mengamankan jalur-jalur distribusi dan ketersediaan stok barang yang aman di pasaran. “Upaya sudah sangat bagus dilakukan seperti pelebaran jalan dan peningkatan kualitas Pelabuhan Pulau Baai untuk kelancaran distribusi dan ketersediaan stok barang serta menekan ongkos dan biaya lainnya,“ papar Sarwoto. Termasuk program-program resi gudang dinilai cukup tepat untuk segera dilakukan guna menekan angka inflasi hingga berujung pada kestabilan ekonomi yang kian baik. Kaitannya dengan BI Rates yang dinaikkan, kata Sarwoto, dampaknya diharapkan dapat mengurangi jumlah uang yang beredar dan dapat berakibat secara tidak langsung mengurangi tekanan inflasi.(iks)


20

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

TAXI RENTAL

RENTAL AC “MULTI TEHNIK”

Antar Jemput Bandara

INNOVA, AVANZA, KAPSUL, STRADA TRITON 4X4, FORD RANGER 4X4

Juga Melayani Service dan Jual Beli AC Pengadaan AC Split & Standing Melayani Dalam dan Luar Kota Jln.CILIWUNG No.42 Pd.Harapan - Bengkulu

Hubungi : Sdr. DIAN Tlp.(0736)347508, 0811735652 BTN Pd. Harapan

HP. 082371108607 Kepuasan Anda Kami Utamakan...!!!

Harga Naik, Penjual Ikan Sepi Pembeli BENGKULU - Dampak dari tingginya modal para nelayan saat melaut menangkap ikan, berakibat harga ikan dan udang di Kota Bengkulu naik. Kenaikan paling signifikan terjadi pada jenis udang kelong yang menembus angka Rp 130 ribu per kilogram. Semula jenis udang ini cuma Rp 90 ribu per kilogram. Pedagang Ikan Pasar Baru Koto, Idil (36) mengatakan kenaikan harga yang cukup tajam ini sudah terjadi sejak dua hari lalu. Pemicunya disebabkan modal nelayan yang ikut naik akibat terjadinnya kenaikan harga kebutuhan pokok seperti biaya makan, dan biaya bahan bakar dari jenis solar. “Kalau karena cuaca saya kira tidak juga, sebab saat ini cuaca di laut sedang bagus,“ terang dia kepada RB.

Selain itu, nelayan kini saat melaut terpaksa turun dalam jumlah anggota di satu kapal cukup banyak hingga mencapai 15 orang, namun dengan hasil tangkapan yang juga tidak banyak hanya sekitar 15 kilogram. Kondisi ini membuat pembagian keuntungan dibagi untuk anggota kapal lebih banyak. Tingginya harga-harga ikan seperti kakap, gembolo, gebur, terusan, tambah Idil, justru terjadi saat daya beli masyarakat sedang tidak ada alias turun. Otomatis tingginya harga ini membuat jumlah penjualan menurun tajam dari biasanya. “Harga yang tinggi ini tidak bagus juga, apalagi daya beli masyarakat sekarang sedang turun,“ keluhnya. Menurut Idil, pemerintah daerah sudah seharusnya

turun tangan untuk menekan biaya modal para nelayan, dalam bentuk pemberian bantuan modal melaut.”Tentu dengan ini bisa membantu nelayan, sehingga harga ikan bisa menjadi lebih murah,“ harapnya. Naiknya harga ikan juga diakui Ahmad (40), pedagang ikan di Pasar Minggu. Bahkan Ahmad mengatakan kenaikan harga ikan sudah terjadi sejak lama. Tingginya harga ikan ini ikut mempengaruhi penjualan ikan di Pasar Minggu. Terkait bantuan pemerintah, kata Ahmad, sudah seharusnya memikirkan kondisi pedagang ikan yang semakin terjepit. “Kalau memang ada bantuan dari pemerintah paling tidak kita minta disediakan fiber untuk menyimpan ikan,“ ujarnya.(iks)


Rakyat Bengkulu

ď Ź Selasa, 24 September 2013

21



SAMB KOTA

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

SAMBUNGAN METROPOLIS

Perayaan Tabot Masih... Sambungan dari Hal 13

“Ya saya mau koordinasikan kepada pihak pariwisata agar jalan dari Polres sampai ke Mess Pemda jangan tertutup. Kemudian jangan sampai ada pedagang yang membuka lapak atau tenda di jalan. Pedagang hanya boleh berjualan di trotoar dan kita berharap lapangan merdeka itu bisa dipakai,” ujar Syiafril. Di bagian lain, Syiafr il

mengatakan, dana bantuan dari Pemda Kota sebesar Rp 300 juta belum mencukupi kebutuhan pembuatan tabot. “Dar i 33 tab ot, masi ngmasing hanya mendapat Rp 8,5 juta untuk pembuatan 1 bu a h t ab o t. Ma na c u kup. Dananya masih kurang. Mungkin nanti kami swadaya kepada warga dengan cara meminta sumbangan pada 6, 7 dan 8 September ini,” kata Syiafril.

Menurut Syiafril, dana yang dibutuhkan untuk pembuatan 1 buah tabot sekitar Rp 13 juta. “Tabot ini kan untuk memajukan Bengkulu, Kalau Pemda tidak sanggup, lebih baik lepaskan, biar kami sendiri yang membuat dan mengadakan acara ini. Untuk dananya dapat kami peroleh dari banyak sponsor. Dalam artian, Pemda itu tidak usah ikut sama sekali,” ujar Syafril. (tew)

Walikota: Sudah Jelas, Jangan Jadi... Sambungan dari Hal 13

Terpisah, Kepala Dinas Tata Kota dan Pengawas Bangunan Kota Bengkulu Ir. Yalinus mengaku, belum mengetahui secara resmi penghentian pembangunan tower tersebut. Menurutnya, penghentian hanya bersifat sementara sambil menunggu dari kepastian warga sekitar. “Kalau terkait urusan perizinan, tidak ada masalah. Yang menjadi soal itukan ada warga yang pro dan kontra. Pada dasarnya kami sebagai bagian dari pemerintah mengikuti

perintah atasan. Dan sejauh ini belum ada pertemuan ataupun penyampaian surat resmi pembatalan bangunan menara tower itu di sana (Masjid Baitul Quddus),” kata Yalinus yang mengaku sedang berada di Jakarta. Bila memang penghentian pembangunan tower tersebut sudah final, lanjut Yalinus, pihaknya akan mengadakan pertemuan terkait pencabutan izin administrasi. “Pencabutan izin kan bisa saja terjadi dengan berbagai pertimbangan, meski awalnya dalam izin yang sudah diberikan itu sudah sesuai prosedur. Makanya nanti

kami evaluasi dulu seperti apa,” ujar Yalinus. Lurah Anggut Dalam M o h a m a d i n , S. S o s m e nyerahkan sepenuhnya kepada warga Kelurahan Anggut Dalam terkait pembangunan tower tersebut harus dihentikan atau perlu dilanjutkan. “Kami pada dasarnya tergantung dengan masyarakat. Sejauh ini kami memang belum ada mengadakan pertemuan lagi dengan masyarakat. Sebab kami prinsipnya menunggu perintah dari atasan. Karena kami belum ada dapat surat resminya,” kata Mohamadin. (new)

Persiapan HPN Belum Matang... Sambungan dari Hal 13

Komisi I DPRD Provinsi berencana memanggil Plt Sekdaprov Bengkulu Drs. H. Herry Syahriar, MM untuk mendesak percepatan persiapan. Mengingat waktu yang tersisa semakin sedikit. Menurutnya, setiap SKPD yang menjadi leading sektor dalam persiapan HPN itu tidak boleh beralasan belum melakukan persiapan karena terbendung anggaran. Sebab DPRD Provinsi sudah melakukan menganggarkan untuk menyukseskan event tersebut. “Kita berharap dengan penyelenggaraan HPN yang sukses, maka dapat mendatangkan banyak dampak positif bagi pembangunan Bengkulu. Diantaranya saja anggaran dari pusat yang biasa mencapai triliunan rupiah. Selain itu, juga mempromosikan potensi wisata kita ke dunia luar karena akan banyak wartawan dari seluruh penjuru Indonesia yang akan datang. Bayangkan apa yang akan terjadi, bila pelaksanaan HPN kita gagal,” tambah Diana. Senada disampaikan Anggota Komisi III DPRD Provinsi Ir. Firdaus Djailani. Contoh kecilnya saja, kata Firdaus, menyangkut sarana dan prasarana seperti Mess Pemda Provinsi yang masih belum difungsikan, sejumlah ruas jalan sentra menuju pusat penyelenggaraan HPN belum dikerjakan, perbaikan sarana dan prasarana di kawasan Pantai Panjang t e r u t a m a S p o r t C e n t e r,

termasuk Tugu Pers yang tak kunjung dibangun oleh D i na s Pe k e r jaa n Umu m Provinsi Bengkulu. “Belum lagi yang bersifat teknis lain yang kami tidak tahu. Pada prinsipnya kami mendukung penyelenggaraan HPN. Anggaran sudah kami kucurkan. Kami tidak ingin pelaksanaannya banyak kekurangan. Kita semua akan malu. Apalagi sampai dihadiri presiden, para menteri, tokoh nasional, tokoh pers dan wartawan dari setiap daerah. Ini adalah tantangan kita bersama,” kata Firdaus. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Provinsi Bengkulu yang juga Sekretaris HPN Drs. Eko Agusrianto menyatakan, penyelenggaraan even HPN sudah siap. “Tempat penyelenggaraan sudah siap, di dua tempat. Selain di Horizon, tempat penyelenggaraan lain di Pantai Panjang untuk gerak jalan masal dan pameran,” kata Eko. Terkait persiapan lain seperti Tugu Pers, terang Eko, sudah akan segera dibangun. Dia optimis tepat selesai pada waktunya. Sedangkan Mes Pemda belum dilimpahkan ke pihak ketiga karena masih menunggu hasil audit BPKP. Itu untuk menghitung nilai Mes Pemda “Kalau sudah clear, akan disampaikan kepada pihak ketiga. Sedangkan perbaikan jalan, karena baru ketuk palu, jadi dalam waktu dekat akan dikerjakan. SKPD terkait juga sudah bersiap seperti penyelenggaraan Bengkulu Expo,” tambah Eko.

Di bagian lain, dalam rangka persiapan HPN di Bengkulu, Minggu (22/9), dilaksanakan pertemuan di Gedung Graha Pena Kebayoran Baru Jakarta. Dihadiri Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd, Ketua Harian HPN Azwar Boerhan, Wakil Ketua HPN Sukatno, S.Pd dan Sekretaris HPN Drs. Eko Agusrianto. Sedangkan dari PWI, dihadiri Ketua PWI Pusat Margiono yang juga didampingi jajarannya. “Ada rencana untuk melaksanakan senam masal DI agar mendapatkan Rekor MURI. Sekaligus mendatangkan Dahlan Iskan. Karena menurut Pak Margiono, Pak Dahlan Iskan pasti mampu menulis tentang potensi Bengkulu,” kata Eko. Azwar menambahkan, beberapa hal tentang persiapan acara HPN di Bengkulu juga dibahas dalam pertemuan itu. “Ada wacana tentang mengadakan senam masal di Pantai Panjang untuk memecahkan rekor MURI,” kata Azwar via SMS (layanan pesan singkat). Sedangkan hiburan rakyat, direncanakan akan mendatangkan Raja Dangdut Roma Irama. Selain itu, akan digelar lomba tulis dengan tema Bengkulu Potensi dan Tantangannya. “Mungkin juga akan dipertimbangkan menjahit bendera merah putih terpanjang. Semuanya masih dalam pertimbangan panitia demi sukses dan meriahnya acara HPN di Provinsi Bengkulu,” ungkap Azwar Boerhan. (ble)

23

Bisa Jadi Bukti Telah “Kuras” Uang... Sambungan dari Hal 13

Ke depannya, Sony menyarankan, agar Baleg DPRD Provinsi Bengkulu tidak perlu “plesiran” ke provinsi lain bila hanya ingin mendapatkan draf Raperda. Sehingga tidak menghabiskan keuangan daerah. “Kalau hanya mau menyontoh Perda provinsi lain, cukup download di internet saja. Tidak perlu harus berangkat ke provinsi bersangkutan seperti Bali, Kalimantan, Jawa Timur, Jawa Barat dan lainnya,” tambah Sony. Divisi Informasi dan Statistik Bengkulu Depelopment Watch (BDW) menyebutkan jumlah anggaran menyangkut pembentukan Raperda Prov i n si B e ngku l u p ad a ABPD 2013 mencapai Rp 15,2 miliar. Rinciannya anggaran pembahasan Raperda Rp 1,63 miliar, peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota dewan Rp 2,83 miliar, koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Rp 10,15 m i l i a r d a n p e mb a ha s a n Raperda prakarsa/inisiatif

dewan Rp 500 juta. “Sangat disayangkan kalau benar banyak Perda yang tidak sesuai dengan kondisi Bengkulu dan masyarakat Bengkulu. Dikhawatirkan sulit dijadikan alat untuk mengentaskan persoalan daerah,” kata Staf Divisi Informasi dan Statistik BDW Eko Putra. Dilansir kemarin, sejumlah Perda yang diduga merupakan hasil plagiat a d a l a h P e r d a Te n t a n g Pengelolaan Pertambangan Mineral dan Batu Bara yang hampir sama dengan Perda yang dimiliki Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Sukaharjo, Kabupaten Bandung dan lainnya. Lalu, Perda Tentang Perbaikan Gizi nyaris sama dengan Perda yang dimiliki oleh Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Jawa Barat. Sedangkan Perda Tentang Jalan Khusus Bagi Angkutan Perusahaan Pertambangan dan Perkebunan sama seperti Perda yang dimiliki dengan Perda Provinsi Pa-

langkaraya, Provinsi Kalimantan Timur dan Provinsi Kalimantan Tengah. Termasuk pula, sejumlah Raperda yang tinggal disahkan. Seperti Raperda Tentang Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang hampir sama dengan Perda Provinsi Bali, Pemda Ko t a D e p o k d a n P e m d a Kalimantan Timur. Raperda Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang hampir sama dengan Perda Kotawaringin Barat, Provinsi Riau dan Provinsi Kalimantan Timur. Termasuk Raperda Tentang Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Terpadu dan Raperda Tentang Pengelolaan Air Tanah. Divisi Advokasi LBH Respublica Firanandes menyontohkan salah satunya Raperda Daerah Aliran Sungai Terpadu mulai dari pasal 2 hingga pasal 53 sama persis dengan Perda Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Nomor 5 Tahun 2008. Terma s u k Pe rd a Pe r b a i k a n Gizi Provinsi Bengkulu yang baru disahkan oleh DPRD

Provinsi Bengkulu hampir sama persis dengan Perda Provinsi Jawa Timur Nomor 11 Tahun 2011. “ U nt u k Pe rd a D A S i t u , yang berbeda hanya pasal 1, tentang nama Provinsi Nusa Te n g ga ra Ti mu r d i ga nt i dengan Provinsi Bengkulu. Sebenarnya kalau dibedah masih banyak Perda yang s a m a . Na m u n k a m i k e sulitan, karena Perda yang selama ini disahkan banyak dipendamkan. Tidak dipublikasi ke masyarakat,” kritik Firnandes. Sementara itu Wakil Ketua Badan Legislasi DPRD Provinsi Bengkulu Ir. Firdaus Djailani, membantah bila studi banding dewan dinilai sebagai ajang plesiran s emata. “Kalau a d a Pe rd a y a n g m i r i p, baik inisiatif eksekutif dan legislatif sebenarnya tidak sama. Mirip itu karena ada acuan peraturan di atasnya. Jadi menurut saya wajar saja. Perlu diketahui Perda yang ada di Bengkulu sudah sesuai dengan kebutuhan,” kata Firdaus. (ble)

Karya Siswa SMPN 1 Bengkulu... Sambungan dari Hal 13

Setelah itu, bagian-bagian k ay u t e r s e b u t d i a m p l a s sampai licin untuk disatukan dengan lem perekat yang telah disiapkan. Untuk bagian ban, Adi menggunakan baut 3 C m gu na m e mp e rku at ban menempel dengan sisi bawah mobil. Sedangkan guna mempercantik mobilmobilan tersebut, Adi membuat kaca dan pintu mobil dari kertas berwarna untuk ditempel ke dinding mobil. “Bagian tersulit dalam pembuatan mobil ini adalah mengukir dan memotong kayu.,” kata Adi. Sementara Aldo menghiasi kereta apinya dari kertas warna. Mainan kereta api dari kayu tersebut juga

hampir selesai. Alat-alat dan bahan serta cara pembuatannya sama dengan cara membuat mobil-mobilan dari kayu seperti yang dibuat Adi. Hanya saja, ukuran kereta api Aldo lebih kecil dari mobil-mobilan Adi. Untuk membuat kereta api, Aldo membutuhkan waktu selama dua jam. Dengan kata lain, dalam dua jam Aldo harus fokus dan tidak bisa diganggu dengan hal-hal lain. “Walaupun susah-susah gampang, tapi kalau selesai yang penting hasilnya memuaskan,” kata Aldo. Karya lainnya yang hampir selesai adalah bunga yang dibuat oleh Dinda. “Di rumah saya juga sering mengisi waktu luang dengan membuat bunga karena saya

m e ma n g h o b i m e m b u at bunga,” kata Dinda sembari memperlihatkan hasil karya buatannya. Sebelumnya, siswa kelas VII SMPN 1 Bengkulu sudah membuat beragam karya dan pernah diikutsertakan dalam pameran di Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu pada 8 Mei 2013. Saat itu karya siswa SMPN 1 Bengkulu menang dan mendapatkan piagam penghargaan. “Saat itu karya saya juga ada yang dipamerkan seperti rumah-rumahan dari triplek, mobil-mobilan dari kayu dan kotak tissue dari kardus yang dihiasi dengan kerang dan pasir,” kata Aldo. Sedangkan karya Adi yang diikutsertakan dalam pameran adalah robot-robotan

dari kotak pasta gigi, hiasan dinding dari kardus dan lainnya. Guru Mata Pelajaran Prakarya SMPN 1 Bengkulu Fitriyeni mengatakan, karya buatan para siswa tersebut mempunyai nilai jual dan sudah banyak karya siswa yang ditawar dan dibeli orang lain. Separti mobilmobilan dari kayu dapat dijual dengan harga Rp 35 ribu – Rp 50 ribu dan bunga Rp 150 ribu beserta pot. “Mata pelajaran prakarya hanya ada satu hari dalam seminggu yaitu selama dua jam (120 menit). Selama dua jam itu, siswa dibebaskan berkreasi. Terserah mereka mau membuat apa, nanti hasilnya saya yang menilai,” ujar Fitriyeni. (**)

Nama Lima Dinas Diubah Sambungan dari Hal 14

Acuan perubahan pembentukan susunan organisasi Dinas Daerah Kota Bengkulu tersebut, sambung Suimi, PP Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Perda Kota Bengkulu Nomor 07 tahun 2008 tentang Penetapan dan Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kota Bengkulu. “Dari dinas instansi yang ber ubah nama tersebut, memang nama Dinas Pendidikan Nasional menjadi Dinas Pendidikan dan Ke-

budayaan kembali seperti awal lagi. Sedangkan Dinas Pertanian dan Peternakan, yang sebelumnya tidak ada kehutanan dan perkebunan disatukan nama, termasuk Dinas Pariwisata dan Kebudayaan yang ditambah nama ekonomi kreatif. Otomatis struktur organisasi mereka akan berubah ada penambahan bidang ataupun seksi,” terang Suimi. Raperda tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kota Bengkulu Nomor 0 9 t a h u n 2 0 0 8 Te n t a n g Pembentukan Susunan

Organisasi Dinas Daerah Kota Bengkulu sebenarnya sudah ada sejak 2012, sambung Suimi. Namun pembahasannya mengalami ketertundaan waktu lantaran dewan banyak agenda lainnya. “Makanya kami akan gencar membahas ini hingga tuntas. Kalau bisa dalam waktu dekat ini sudah disahkan menjadi Perda,” ujar Suimi. Selain itu, tambah Suimi, tim badan legislasi juga telah tuntas membahas raperda khususnya tentang Pembentukan Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bengkulu. Pembentukan Perda Satpol PP Kota tersebut untuk membantu Walikota dalam menegakkan Perda dan penyelenggaraan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat. “Karena Satpol PP merupakan bagian perangkat daerah di bidang penegakan Perda, dan Satpol PP dipimpin oleh seorang Kepala satuan dan berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada walikota melalui sekretaris daerah” kata Suimi. (new)

survei KPK yang menyebut indeks kinerja tata kelola Provinsi Bengkulu sebesar 4,81 tahun 2012 atau menempati peringkat ke 31 dari 33 provinsi di Indonesia akan terulang kembali untuk tahun 2013 datang. Seperti diketahui, Bengkulu masuk 3 besar terendah dan tertinggal jauh dibandingkan indeks rata-rata nasional mencapai 5,70 dari nilai maksimumnya 10. “Dan survei Kemitraan Partnership for Governance Reform menyebutkan tata k e l o l a p e m e r i nt a ha n d i Provinsi Bengkulu terburuk peringkat ke-3 se Indonesia atau hanya memiliki angka 4,77 persen,” tandas Arfi. Anggota Banggar DPRD Provinsi Bengkulu H.

Burhandari, M.Si menanggapi hasil pengamatan Korsup KPK menyebutkan pembahasan Raperda APBD tahun 2012, proses perencanaan atau penganggaran APBD tidak transparan dan partisipatif. Menurut Burhandari, yang belum transparan dan melibatkan publik itu hanya terjadi pada tingkat pembahasan RAPBD antara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Bengkulu. Namun versi Burhandari, hal itu terjadi bukanlah karena kehendak dewan semata, dan tanpa alasan yang kuat. Mengapa masih tertutup ? Inti persoalan karena keterbatasan angggaran. Bila anggaran memadai, tentu akan lebih transparan dan melibatkan publik dalam pembahasan anggaran di tingkat itu. Menurutnya anggaran Provinsi Bengkulu hanya sekitar Rp 1,7 triliun. Dipotong belanja pegawai

dan BOS tinggal sekitar Rp 600 miliar untuk anggaran program pembangunan. “Itulah dana yang digunakan untuk pembangunan fisik seperti jalan, bibit ternak, perkebunan, termasuk pengalokasian Jamkesprov Rp 25 miliar. Untuk pembangunan infrastruktur jalan provinsi sendiri anggarannya sekitar Rp 200 miliar. Jalan provinsi yang ada sepanjang 1.500 kilometer, kondisi yang bagus hanya 35 persen. Untuk memperbaiki jalan provinsi yang rusak 65 persen setidaknya membutuhkan Rp 1,4 triliun kata orang Dinas Pekerjaan Umum. Bayangkan kalau kita melibatkan publik dalam rapat penentuan pengalokasian anggaran, terutama anggaran jalan. Bisa akan semakin r u w e t , k a re n a b i s a ja d i masing-masing pihak akan menilai jalan daerahnya yang lebih prioritas untuk dibangun atau diperbaiki,” kata Burhandari. (ble)

Dewan Enggan Publikasikan... Sambungan dari Hal 14

Selain itu, perencanaan atau penganggaran APBD tidak tepat waktu, dokumen KUA dan PPAS yang sudah disepakati antara eksekutif dan legislatif sering tidak ditaati. Serta belum terdapat sinkronisasi antar dokumentasi perencanaan/ penganggaran. “Kita harus pertanyakan sikap dewan ini. Kok, di zaman keterbukaan seperti ini, masih saja mau tertutup. Apalagi KUA PPAS itu kan bukannya dokumen negara yang dirahasiakan. Bagaimana masyarakat berpartisipasi dan mengontrolnya secara langsung,” kata Arfi. Arfi berkeyakinan hasil

Sepakat Gunakan... Sambungan dari Hal 14

Menanggapi hal itu, pedagang menyepakati tempat mereka berdagang dibongkar dan digantikan dengan tenda berwarna biru. “Kami akan swadaya dengan pedagang nantinya, kami sepakat kalau tenda kami berwarna biru.

Kalau ukurannya seperti apa nanti kita diskusikan lagi. Dan kita berterimakasih kepada pemerintah yang tidak mengggusur kami. Karena prinspinya kami berjualan di sini hanya sekadar mencari nafkah buat kebutuhan keluarga kami,” ujar pedagang stiker Sahrul Ikhsan. (new)




26

Pro OTONOMI

PRO OTONOMI 2 Ditabrak Motor Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Lintas

Usul Tambah APBD Rp 16,02 M SELUMA KOTA – Pemda Kabupaten Seluma

mengusulkan menambah belanja di tahun 2013 ini dalam APBD Perubahan (APBD-P) Kabupaten Seluma Tahun Anggaran 2013 mencapai Rp 16,02 miliar. Hal ini tercantum dalam dokumen ringkasan proyeksi pendapatan dan belanja APBD-P Kabupaten SeluBUDI HERMANTO ma Tahun 2013. Peningkatan ini terjadi khusus pada item belanja langsung. Sementara itu dalam hal pendapatan, versi pemda dalam dokumennya menyatakan terjadi peningkatan atau penambahan pendapatan mencapai sekitar Rp 10,1 miliar. Dengan sumber pemasukan terbesar dari dana bagi hasil pajak dari provinsi, mencapai sekitar Rp 7,08 miliar. Menyusul dari sumber pendapatan lain-lain yang dianggap sah, sekitar Rp 3,02 miliar. Untuk total APBD-P mencapai sekitar Rp 647,86 miliar, terjadi peningkatan sekitar 2,47 persen atau sekitar Rp 16,02 miliar dari total anggaran sebelumnya hanya sekitar Rp 631,83 miliar. Sedangkan silpa Kabupaten Seluma mencapai sekitar Rp 94,33 miliar, bertambah Rp 4,28 miliar dari sebelumnya hanya sekitar Rp 90 miliar. Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Seluma menilai, tingginya silpa yang masuk dalam usulan APBD-P menandakan rendahnya serapan anggaran di tahun 2012 lalu. Hal ini menjadi preseden buruk bagi penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Seluma. Ia berharap, agar silpa yang demikian besar tidak ditemukan lagi di tahun 2014 mendatang. “Kita selalu mengeluhkan kekurangan dana, tapi dana yang ada saja masih ada yang tidak terbelanjakan. Ini jangan sampai terulang lagi tahun 2013. Bupati harus berupaya dana terserap maksimal. Semakin sedikit bersisa maka akan semakin baik untuk pembangunan di Kabupaten Seluma,” tandasnya. Terpisah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Seluma H Budi Hermanto, SH, MH mengatakan, prioritas dalam APBD-P masih pada pelaksanaan pekerjaan fisik yang sudah ada. Kemudian Pemda Kabupaten Seluma tetap akan fokus pada pelaksanaan peningkatan infrastruktur jalan. “Sebab ini nanti akan sangat membantu peningkatan perekonomian masyarakat Kabupaten Seluma. Makanya kita akan tetap prioritaskan perbaikan dan peningkatan jalan,” kata Budin. (hue)

Siswa, Kakek 79 Tahun Tewas Sempat Muntah Darah

ARGA MAKMUR – Kejadian kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di Bengkulu Utara kembali menelan korban jiwa. Korbannya Nyoman Segare (79) warga Desa Rama Agung Kecamatan Arga Makmur Bengkulu Utara (BU). Ia tewas sekitar pukul 12.00 WIB kemarin (23/9) setelah sempat dirawat di RS Charitas Arga Makmur. Baca GOTONG ROYONG: warga gotong royong memperbaiki jalan yang longsor dan meratakan serta menutupi lubang-lubang jalan Kabupaten Seluma secara swadaya Minggu (22/9).

DITABRAK.. HAL 35

Khawatir Terisolir, Warga Swadaya Perbaiki Jalan ULU TALO – Kondisi jalan yang rusak parah dan sangat memprihatinkan, khususnya akses jalan menuju Kecamatan Ulu Talo, membuat sejumlah pihak khawatir. Bisa-bisa jalan putus sehingga masyarakat di kecamatan itu terisolir dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Seluma. Sebelum kondisi jalan semakin hancur, sementara belum ada perbaikan dari pemda, masyarakat yang turun tangan mereka bergotong royong memperbaiki jalan. Kemudian untuk materialnya mereka beli melalui pendanaan swadaya masyarakat. Dikatakan Sekretaris Komisi III DPRD Kabupaten Seluma, Gusman Gumanti, SE, jika dalam setahun ke depan tidak dilakukan perbaikan jalan kabupaten di wilayah Kecamatan Ulu Talo, diprediksi Kecamatan Ulu Talo akan menjadi wilayah yang terisolir. Pasalnya masyarakat dari luar akan kesulitan masuk ke wilayah Kecamatan Ulu Talo, demikian juga masyarakat di dalam kesulitan hendak keluar. “Ini harus benar-benar segera diperhatikan oleh Pemda. Jika setahun ke depan tidak diperbaiki, maka wilayah Kecamatan Ulu Talo itu akan terisolir,” tegas Gusman. Diantara ruas jalan dengan rusak paling parah yakni dari wilayah Desa Bunut Tinggi sampai ke SP 1. Dari Kantor Camat Ulu Talo hingga ke Desa

Pagar Banyu. Akses jalan dari Desa Pagar hingga ke Desa Napal Melintang. Kondisi kerusakan jalan mulai dari aspal yang sudah terkelupas habis, berlubang-lubang besar, curam dan longsor. “Parahnya lagi ada jalan yang di Desa Simpur Ijang, berpotensi akan merusak kondisi jembatan. Sebab telah longsor di bagian dekat bawah jembatan,” kata politisi Partai Demokrat ini. Kondisi akses jalan yang buruk itu, berdampak langsung dengan perekonomianm warga. Sejumlah harga komiditi perkebunan jauh turun. Seperti diantaranya harga tandan buah segar (TBS) buah kepala sawit, hanya Rp 600 perkilogram. Padahal diluar harganya mencapai sekitar Rp 1.000 per kilogram. Demikian juga dengan getah karet, hanya bisa dijualn dengan harga sekitar Rp 6.000 perkilogram. Padahal diluar getah karet bisa dijual seharga Rp 10 ribu perkilogramnya. Sementara itu dalam APBD Kabupaten Seluma Tahun Anggaran 2013, hanya ada dua paket pekerjaan jalan dan Sembilan jembatan diwilayah itu. Diantaranya jalan dari Desa Mekar Jaya hingga ke Hargo Binangun dengan anggaran sekitar Rp 900 juta. Berikutnya pengoralan jalan dari Desa Giri Mulya hingga ke Desa Banu Kencana, sekitar Rp 1,2 miliar total alokasi dananya. Namun hingga sekarang belum ada yang berjalan, dan kondisi ini akan makin perparah cuaca hujan sehingga akan makin menghambat pengerjaan. “Ini harus segera, di Ulu Talo curah hujan lebih sering dari daerah lainnya. Makanya harus disegerakan pekerjaannya, agar hasilnya bisa maksimal. Termasuk pengerjaan rehabilitasi 9 jembatan dan 2 jembatan permanen. Harus segera dilaksanakan,” tandasnya. Sementara menunggu perbaikan dari Pemda Seluma, masyarakat mencoba melakukan perbaikan semampunya, setidaknya bisa menutupi lubang jalan dan mencegah bertambah parahnya jalan longsor digerus air.(hue)

SHANDY/RB

KECELAKAAN MAUT: Ini motor yang dikemudikan Azis yang menabrak korban hingga tewas. Motor sudah diamankan di Polres BU.

PN Bintuhan Tangani 53 Perkara Perdata dan Pidana KOTA BINTUHAN – Sepanjang tahun 2013 ini Pengadilan Negeri (PN) Bintuhan telah menangani 53 perkara, meliputi 3 perdata dan 50 pidana umum. Dari 3 perkara perdata, satu masih dalam proses, satu sudah putus dan satu lagi damai. Sebagaimana disampaikan Ketua PN Bintuhan Syamsudin, SH kepada RB. Menurut Syamsudin 53 perkara itu terhitung sejak Januari hingga September 2013. Sebagian besar sudah mendapat putusan tetap. Sementara yang masih dalam proses persidangan kurang lebih 10 perkara lagi. Termasuk kasus pembacokan mantan Kasat Narkoba Kaur, perkarapenipuan mantan anggota KPU Kaur dan beberapa perkaraainnya. “Dari 50 perkara Pidana yang kita tangani, yang paling banyak itu adalah pencurian. Mulai dari pencurian ayam, motor, warung hingga pencurian hasil perkebunan. Jumlahnya kurang lebih 20 perkara. Kemudian narkoba dan cabul. Juga ada pembunuhan dan ada 3 perkara KDRT yang sudah masuk ke persidangan,” papar Syamsudin. Jumlah perkara yang ditangani hingga September tahun 2013 ini, lebih sedikit diban-

dingkan jumlah perkara yang ditangani pada tahun 2012 lalu. Tahun 2012 ada 75 perkara pidana umum dan perdata. ‘’Karena masih menyisakan 3 bulan lagi, bisa saja jumlah perkara yang masuk ke PN Bintuhan hingga akhir tahun menyamai jumlah tahun 2012. Tapi kalau lebih banyak lagi, kemungkinan itu kecil. Ya paling-paling sama jumlahnya dengan tahun sebelumnya,’’ ujar Syamsudin. Kendati banyak perkara yang masuk, tetap saja jadwal siding baru bisa dilaksanakan siang hingga malam hari. Ini dikarenakan jauhnya jarak Lembaga Pemasyarakat (Lapas) tempat ditahannya para terdakwa dengan PN Bintuhan, yakni di Lapas Manna Bengkulu Selatan. Kabupaten Kaur belum memiliki Lapas, sehingga setiap siding terdakwa harus dijemput, usai sidang kembali diantar ke Lapas Manna yang berjarak kurang lebih dua jam perjalanan menggunakan mobil. Kondisi demikian sungguh tak efektif karena tak hanya menyita waktu, juga berbiaya tinggi. Dibutuhkan biaya transport yang tak kecil setiap harinya untuk antar jemput terdakwa. “Mau bagaimana lagi, kabupaten kita belum memiliki Lapas,” pungkas Syamsudin.(cik)


Rakyat Bengkulu z Selasa, 24 September 2013

BENGKULU UTARA

27

Diduga Oknum BPMPD Minta Setoran Rp 500 Ribu Untuk Pembuatan SPj ADD ARGA MAKMUR – Isu Pungutan liar (Pungli) kembali merebak di Bengkulu Utara (BU). Kali ini oknum pejabat di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) BU diduga menerima uang Rp 500 ribu dari masing-masing desa saat penerimaan Dana Alokasi Desa (ADD). Sekadar diketahui, penerima ADD di Bengkulu Utara mencapai 220 desa. Bila dikalkulasikan mestinya ada uang mengalir Rp 110 juta ke kantong oknum pejabat. Uniknya masing-masing kades yang menyetorkan uang Rp 500 ribu tersebut untuk pembuatan Surat Pertanggungjawaban (SPj) penggunaaan dana ADD. Bahkan permintaan uang tersebut disebut disosialisasikan BPMPD dalam rapat yang digelar saat akan pencairan dana ADD. Seperti yang dituturkan salah satu Kades Kecamatan Arga makmur. Dia mengaku menyetorkan uang tersebut sesuai hasil rapat dengan BPMPD. Dengan menyetorkan uang Rp 500 ribu pada BPMPD, masingmasing kades tidak perlu lagi membuat SPj atas dana

ADD yang mereka kelola. “Kesepakatannya seperti itu. Saya hanya ikut sesuai hasil rapat. Makanya saya bayar Rp 500 ribu,” ujar salah satu kades. Sementara itu, kades lain di Kecamatan Lais mengaku sampai saat ini belum menyetorkan uang Rp 500 ribu yang diminta BPMPD tersebut. Ia menolak lantaran merasa pungutan itu tidak berdasar dan biasanya desa yang membuat SPj yang dimaksud BPMPD. “Di kecamatan Lais ada beberapa desa yang menolak setor. Kami heran mengapa seperti ini. Saya juga sudah berkoordinasi dengan kecamatan,” katanya. Ia juga mengakui pungutan tersebut menjebak masing-masing kades. Pasalnya, dengan berkurangnya dana tersebut, maka kades harus membuat laporan fiktif atas penggunaan dana Rp 500 ribu yang diberikan pada BPMPD. Belum lagi jika uang itu dipertanyakan anggota masyarakat. “Makanya tidak mau, nanti ada dana yang kurang. Tidak mungkin kita laporkan itu untuk memberi BPMPD guna mengurus SPj,” tegasnya. BPMPD Bantah Patok Tarif Sementara itu Kepala BPMPD Drs. Hanta Nasudi,

M.Pd mengaku sempat mengarahkan kades berkonsultasi dengan beberapa orang di BPMPD untuk membuat SPj. Namun ia membantah ada pembicaraan minta uang, lebih-lebih mematok tarif Rp 500 ribu pada masing-masing kades. “Awalnya alokasi ADD kita banyak jadi temuan BPK. Karena SPj dari desa tidak lengkap. Makanya saat rapat saya minta desa berkonsultasi membuat SPj dengan beberapa orang di BPMPD,” terang Hanta. Ia juga membantah pernyataan kades yang menyebutkan seluruh SPj dibuat pegawai BPMPD. Versinya pegawai BPMPD hanya diminta memberikan petunjuk atau tempat berdiskusi bagi kades. “Mana mungkin kami yang membuat SPj, sedangkan yang menggunakannya desa,” tegasnya. Mengenai aliran dana Rp 500 ribu per desa, ia mengaku tak tahu menahu. Menurutnya hal itu bukan tanggung jawab BPMPD dan tidak ada tarif yang ditentukan. “Kalau ada desa ngasih uang, mungkin antar mereka saja. Karena sebagai tempat bertanya. Tapi yang jelas tidak ada arahan atau patokan jumlah dana. Apalagi sampai arahan untuk mengambil dari

(0737) 521118 (0737) 521113 082184224211 081367788009 (0737) 521308 (0737) 521721

1 JCH Sudah Sembuh

Lintas SKPD AKP. M Simaremare, SH Kasat Reskrim Polres Bengkulu Utara

Jaga Keamanan Kendaraan MARAKNYA pencurian kendaraan bermotor membuat polisi menggunakan bergagai macam menekan angka kriminalitas, terutama curanmor. Tak hanya meningkatkan patroli kepolisian dan gerak cepat dalam menangkap pelaku saat terjadi tindak pidana, polisi juga melakukan pendekatan khusus pada masyarakat. Kasat Reskrim AKP. M Simaremare, SH mewakili Kapolres AKBP. Ahmad Tarmizi, SH mengatakan dalam minggu ini polisi akan memasang beberapa spanduk yang bertuliskan imbauan bagi masyarakat. Imbauan ini agar masyarakat lebih waspada dalam menjaga keamanan kendaraan bermotor saat diparkirkan di tempat-tempat ramai. “Dalam spanduk imbauan itu kita akan ingatkan agar masyarakat waspada, memasang kunci tambahan dan memarkirkan kendaraan di tempat-tempat resmi. Karena yang kami tegaskan dalam imbauan tersebut pelaku kejahatan itu berada di sekitar kita,” terang Kasat. Spanduk-spanduk ini akan dipasang di beberapa tempat pusat keramaian dalam Kecamatan Arga Makmur. Diharapkan masyarakat sadar dan coba memberikan pengamanan berlapis pada kendaraan mereka, guna menghindar jadi target pelaku kejahatan. “Disamping itu, polisi juga terus meningkatkan pengamanan dan patroli. Terutama di titik-titik rawan terjadi curanmor. Imbauan serupa juga akan kita pasang di tiap kecamatan,” demikian Kasat.(qia)

Inspektorat Periksa Kades Sementara itu, data terhimpun RB soal pungutan Rp 500 ribu ini sudah jadi temuan Inspektorat Daerah. Lantaran ada SPj yang salah menggunakan nama desa. Maklum, SPj yang diduga dibuat BPMPD hanya dibuat untuk satu desa, namun digandakan untuk desa-desa lain yang telah membayar uang Rp 500 ribu. Beberapa kades yang diminta Inspektorat datang tersebut untuk menjelaskan perihal setoran pada BPMPD, termasuk pada siapa uang itu disetorkan dan atas perintah siapa pembuatan SPj dikoordinir BPMPD. Pelaksana Inspektur Inspektorat BU Abdul Salam, SH masih bungkam saat dikonfirmasi mengenai oknum kades yang diperiksa terkait setoran pembuatan SPj dana ADD tersebut. “Saya masih belum mau berkomentar masalah itu. Karena belum jelas, masih diperiksa. Kecuali jika ada yang melapor secara tertulis,” tukas Salam.(qia)

1 Masih Dirawat, Hari Ini JH BU Menuju Mekkah

TELEPON PENTING RSUD Arma PBK & Satpol PP Polres BU Sat Reskrim BU Gangguan PDAM Gangguan PLN

dana ADD,” demikian Hanta.

SHANDY/RB

STUDY BANDING: Tampak 70 Kades ketika akan naik bus menuju Bengkulu sebelum terbang menuju Cianjur untuk study banding.

Study Banding, 70 Kades Berangkat ke Cianjur Pelajari Tentang PADes ARGA MAKMUR – Lagi, 70 kades dari Bengkulu Utara (BU) d i b e ra n g k at k a n k e C i a n ju r untuk mengikuti study banding. Sebelumnya juga sudah diberangkatkan 70 kades lain ke lokasi yang sama. Kemarin keberangkatan mereka dilepas Sekda BU Drs. Said Idrus Albar, M dan jajaran pejabat Pemda BU di halaman Pemda BU. Idrus mengharapkan keberang-

katan para kades ke Cianjur bisa menggali ilmu atau informasi dari kabupaten yang diakui lebih maju dari BU tersebut. Diharapkan, ilmu-ilmu yang didapat dari studi banding bisa diterapkan ke masing-masing desa. “Nanti disana akan ada dialog dengan pemerintah daerah. Kades bisa berdiskusi seputar kondisi di daerah sana dan mengambil intisari yang dapat diterapkan di desa masing-masing,” terang Sekda.

Dia juga berharap kades berdiskusi tentang pembuatan Peraturan Desa (Perdes) terurama yang terkait dengan Pendapatan Asli Desa (PADes). Maklum, saat ini sebagian besar desa di BU memiliki potensi PADes terutama dengan adanya kegiatan industri. “Bisa digali, apa dan bagaimana cara desadesa disana memungut PADes. Tidak hanya itu, juga sistem administrasi desa juga bisa dipelajari,” terang Idrus.(qia)

ARG A MAKMUR – Pag i ini 289 Jemaah Haji ( JH) asal Bengkulu Utara (BU) akan berangkat menuju Mekkah dalam rangkaian menjalankan ibadah haji. Jika sebelumnya dikabarkan ada 2 JH yang dirawat di rumah sakit, sejak kemarin 1 jemaah atas nama Hendrik Sayuni sudah sembuh dan dipastikan akan ikut bergabung dalam rombongan jemaah yang berangkat menuju Mekkah. Kepala Kantor Kementerian Agama Arga Makmur Drs. H Bustasar MS, M.Pd mengatakan tinggal satu JH BU yang masih dirawat atas nama Amiruddin. Amiruddin tergabung dalam kloter 7 lantaran keberangkatannya dari Bengkulu tertunda akibat sakit dan harus dirawat di Kota Bengkulu. “Pak Amiruddin penyakit yang dideritanya sesak nafas. Sama seperti saat hendak berangkat menunju Padang,” terang Bustasar. Saat ini, seluruh jemaah BU yang berangkat dengan kloter 5 dalam kondisi sehat, kecuali Amuruddin yang tergabung di kloter 7. Ia minta semua

kerabat jemaah yang berada di BU tetap tenang dan mendoakan kelancaran ibadah jemaah. “Kabar terakhir, saat ini semuanya sehat-sehat dan siap berangkat menuju Mekkah besok (Hari ini,red),” tambah Bustasar. Ia j u g a m e n y a m p a i k a n melalui pendamping agar jemaah lebih berhati-hati saat berada di Mekkah, terutama kehilangan barang dan pencopetan. Pasalnya di Mekkah kerap terjadi pencopetan lantaran banyaknya jemaah. “Masalah bahaya pencopetan ini sudah kita ingatkan sejak manasik jemaah di tanah air. Semoga saja mereka tidak mengalami kendala disana,” ujar Bustasar berharap. Setibanya di Mekkah hari ini, jemaah akan langsung melakukan tawaf dan salat dengan niat menjalankan umroh. Sejauh ini, belum ada kendala atau kejadian penting yangmenimpa jemaah dari BU. “Jemaah tersesat dan barang-barang hilang memang sering terjadi. Makanya ini selalu kita imbau jemaah. Alhamdulillah sampai saat ini belum terjadi,” demikian Bustasar.(qia)

Terekam CCTV Saat Mencuri, Ibu 2 Anak Diusir dari Desa Curi Uang Rp 750 Ribu LAIS – Pus (23) warga Desa Taba Baru Kecamatan Lais Bengkulu Utara (BU) terpaksa meninggalkan desa tempat

tinggalnya. Ia diusir lantaran tertangkap kamera Closed Circuit Televition (CCTv) saat mencuri di kediaman Saukani tetangganya Kamis (19/9) lalu. Sesuai kesepakatan antara korban dan pelaku, pelaku harus meninggalkan Desa Taba Baru untuk selama-lamanya jika ingin masalah ini tidak dibawa ke ranah hukum. Tak hanya itu, jika ingin kembali ke desanya atau mencuri Pus akan didenda Rp 50 juta.

Data terhimpun RB, kekesalan Saukani lantaran Pus berulangkali mencuri di rumahnya. Bahkan Pus sempat tertangkap tangan dan membuat perjanjian akan meninggalkan desa jika mengulangi perbuatannya. Puncaknya, Kamis sore pelaku terekam CCTV di rumah korban. Saat itu, pelaku masuk dari pintu belakang rumah dan menuju kamar korban. Dari sana pelaku mengambil uang Rp 750 ribu uang kas

rabana desa. Kades Taba Baru Antarudin mengaku saat ditanyai warga dan tokoh masyarakat, Pus tak lagi bisa mengelak. Lantaran sudah ada bukti CCTV, dia setuju syarat yang diajukan korban. Termasuk meninggalkan Desa Taba Baru. “Sekarang dia sudah tidak tinggal disini lagi. Ini hasil musyawarah antara korban dan pelaku,” terang Antarudin. (qia)


MUKOMUKO

28 TELEPON PENTING Polres Kantor PBK Rumah Sakit PLN

087877170691 085378635859 0737 71148 0737 71154

Lintas Daerah

Anggaran BPBD Tangani MUKO2 Bencana Hanya Rp 500 Juta

Deteksi Dini Penderita Kanker MUKOMUKO - Pemda Mukomuko mengupayakan pendeteksian dini terhadap wanita yang rawan terjangkit kanker rahim dan kanker payudara. Sehingga cepat mengantisipasi penyakit ini menderita wanita di Mukomuko. Untuk kebutuhan itu, saat ini sudah dibuat klinik deteksi dini kedua penyakit itu yang berpusat di Puskesmas Kota Mukomuko. Plt Kadis Kesehatan Sabrin, S.Sos mengatakan setiap wanita di atas umur 18 tahun bisa memeriksakan dirinya ke puskesmas itu untuk bisa mengetahui jika mulai mengalami gejalagejala terserang penyakit tersebut. “Kita antisipasi supaya tidak ada wanita yang terserang kedua penyakit itu,” kata Sabrin. Sudah ada seorang dokter dan 3 bidan terlatih untuk melakukan pendeteksian dini penyakit tersebut. Selain itu, anda juga bisa melakukannya di Puskesmas Ipuh. Sebab salah seorang bidannya juga sudah dilatih untuk mendeteksi penyakit ini. Agar wanita tahu gejala terserang penyakit tersebut. “Ini merupakan program pemberantasan penyakit tidak menular. Untuk memperkecil atau mencegah kasus dua penyakit itu,” imbuhnya. Ke depan akan dilatih bidan yang bersentuhan langsung dengan kaum hawa. Sehingga bidan ini bisa memberikan penyuluhan ke ibu-ibu saat posyandu. Agar pemahaman penyakit kanker, penyab dan pencegahan bisa diketahui sejak dini.(del)

Mukomuko dalam Sejarah

Perekonomian Warga SEKTOR perkebunan di Mukomuko mengunggulkan komoditi sawit. Data produksi komoditi perkebunan sejak tahun 2006 berupa kelapa sawit (95.963 ton), karet (7.808 ton), dan kelapa dalam (1.384 ton). Hasil pertanian utama berupa tanaman pangan yang meliputi padi, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kedele, kacang hijau. Sektor pertanian meliputi tanaman pangan, perkebunan, peternakan, kehutanan, dan perikanan menjadi tulang punggung perekonomian daerah ini. Dari hasil pertanian ini berdampak besar terhadap perdagangan. Keberadaan infrastruktur berupa jalan darat yang memadai akan memudahakan pedagang berinteraksi, sehingga melancarkan arus barang atau jasa. Daerah ini juga telah memiliki berbagai sarana dan prasarana pendukung, seperti pembangkit tenaga listrik, air bersih, gas dan jaringan telekomunikasi. Mukomuko sangat strategis, berada di tengahtengah jalan lintas dua kota besar Kota Padang dan Kota Bengkulu. Infrastruktur mendukung, kualitas SDM, potensi sektor manufaktur, perdagangan dan jasa yang berkembang karena pertumbuhan ekonomi tinggi.(**)

Rakyat Bengkulu

Setahun Rp 1,4 M, Rp 900 Juta Untuk Honor Petugas PBK

ADE/RB

DIRAWAT: Kades Retak Ilir tengah dalam perawatan medis atas kecelakaan yang dialaminya kemarin.

 Selasa,

24 September 2013

MUKOMUKO - Sebagai daerah rawan bencana mestinya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mukomuko memiliki banyak kegiatan untuk sosialisasi, antisipasi dan penanganan kesiapsiagaan bencana. Sayangnya kegiatan itu sangat minim bahkan kemungkinan tidak ada. Karena dalam APBD 2014 anggaran yang dikucurkan untuk BPBD hanya Rp 1,4 miliar. Dimana Rp 900 juta diantaranya diperuntukan bagi honor petugas pemadam kebakaran. Artinya anggaran untuk menangani bencana hanya Rp 500 juta. Ini akan berdampak pada butanya warga tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana, karena tidak ada program dari BPBD. Kepala BPBD Mukomuko Nurngubaidi mengatakan kendala yang dialami BPBD selama ini adalah ketersediaan

anggaran. “Dari Rp 1,4 miliar yang direncanakan untuk BPBD Rp 900 jutanya untuk pos pembayaran honorer pemadam kebakaran,” ungkapnya. Kabupaten Mukomuko yang berada di sepanjang pantai barat Sumatera merupakan daerah ditetapkan rawan bencana gempa dan tsunami. Ada 25 desa di 6 kecamatan yang sudah dinyatakan sangat rawan terhadap tsunami. Mestinya BPBD dapat membuat berbagai program penanganan saat pra dan pascabencana. Mulai dari sosialisasi, simulasi, pelatihan satgas bencana dan rapat koordinasi lainnya. Lantaran terkendala dana, maka hal itu sulit terealisasi. “Kalau bicara kebutuhan dana memang kita sangat banyak. Namun kita sadari kemampuan keuangan daerah kita. Kita akan berusaha minta tambahan dana,” tukasnya. Selain rawan gempa dan tsunami, Mukomuko juga rawan longsor, banjir serta kebakaran. Harusnya peralatan untuk

menghadapi bencana itu juga dilengkapi. Seperti early warning system (EWS), sistem informasi, relawan serta petugas reaksi cepat yang menangani kejadian bencana. “Saat ini dana kita minim. Tahun 2013 ini dana kita hanya Rp 1,2 miliar untuk honor dan kegiatan,” pungkasnya. Dia juga akan minta tambahan mobil Damkar. Dia membuat analogi sebagai kejadian kebakaran yang kerap terjadi di Mukomuko terutama wilayah utara. Saat ini baru dua damkar yang bisa melayani yang dipusatkan di BPBD. Ketika terjadi kebakaran di Lubuk Pinang, untuk persiapan hingga tiba di lokasi butuh waktu satu jam. Sehingga sesampainya petugas PBK di lokasi, api sudah padam seiring dengan hangusnya rumah korban kebakaran. Akibatnya petugas yang menjadi hujatan warga. “Nah idealnya setiap kecamatan dibelikan satu mobil damkar,” demikian Nurngubaidi.(del)

MUKOMUKO - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mukomuko bersama instansi lain yang menaungi guru diminta lebih menekankan pembinaan pada para oemar bakri. Sehingga tidak banyak lagi guru yang terjerat masalah hukum, seperti menggunakan narkoba dan pencurian. Hal ini ditegaskan Anggota Komisi III DPRD Mukomuko Antonius Dalle. Walaupun yang melakukan hanya beberapa guru, dalam artian oknum namun jika tidak segera disikapi khawatirnya narkoba akan menjerat banyak guru. “Harus lebih konsen

membina guru. Bagaimana upaya memberikan pemahaman kalau hal-hal itu tidak boleh dilakukan guru,” sarannya. Diakui Anton, ulah tersebut lebih pada karakter individu seseorang. Sehingga tidak bisa menyalahkan profesi secara keseluruhan. Namun keberadaannya tetap menjadi sorotan banyak pihak. Harus ada pembinaan lebih intensif, terutama pada oknum guruguru yang sudah terdeteksi indisipliner dan menyalahi etika. Termasuk PNS yang terindikasi mengkonsumsi narkoba. “Kalau tidak bisa dibina, harus ada

tindak lanjutnya,” tambahnya. Anton setuju dilakukan tes urine rutin bagi PNS dan anggota DPRD. Sehingga bisa mengetahui PNS dan DPRD yang mengkonsumsi narkoba. Sebagai abdi masyarakat tidak layak mengkonsumsi barang haram. Karena dana untuk tes narkoba mahal dan jumlah PNS banyak, harus dipikirkan efektivitasnya. “Dengan cara menggandeng pihak terpecaya dalam melakukan tes, yang tidak ada keperluan dengan hasil tes itu. Kalau masih pakai yang internal, kita ragukan hasilnya,” kata Anton.(del)

MUKOMUKO - Pemda Mukomuko berencana untuk melakukan tes uji kompetensi pada 392 honorer ketegori II (K-II). Sebagai persiapan honorer tersebut menghadapi tes CPNS 3 November mendatang. Tes dirancang minggu kedua bulan Oktober. Tujuannya untuk melihat kemampuan bekerja dan intelektualitas peserta

tes CPNS jalur honorer. “Rencananya akan kita lakukan di SMPN 3 dan di SMKN Mukomuko. Nanti nilainya sebagai dasar kita untuk menimbang PNS itu. Namun nilainya tidak kami bagikan, hanya untuk pegangan,” terang Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BPBD) Mukomuko Sri Utami. Katanya, saat ini mereka tengah melakukan verifikasi terhadap 392 berkas honorer K-II tersebut. Untuk melihat apakah honorer tersebut masih aktif

bekerja atau tidak. BKPPD juga minta honorer itu memasukkan surat pernyataan dari atasan mereka bahwa mereka adalah honorer aktif. “Kita ingin melihat apakah ada honorer yang pindah ke luar. Sehingga tidak lagi bekerja di Pemda Mukomuko. Panitia pusat juga minta data itu,” tambahnya. Sayangnya hingga kemarin, kuota CPNS honorer K-II belum juga turun. Namun dari pembicaraan awal bahwa yang lulus hanya 30 persen dari total K-II per daerah.(del)

Kecelakaan, Kades Dispendik Harus Bisa Membina Guru Retak Ilir Terkapar Luka Parah di Sendi dan Kepala MUKOMUKO - Kades Retal Ilir Ariantobing mengalami kecelakaan hingga butuh penanganan medis lebih jauh. Lantaran salah satu sendi kakinya sompel dan luka robek di bagian kepalanya. Sekdes Retak Ilir Sarjono mengatakan kemungkinan Ariantobing harus dirujuk ke RSUD M. Yunus untuk mendapatkan pelayanan medis lebih memadai. Kecelakaan itu terjadi di ruas jalan sempit penghubung Desa Pasar Ipuh dengan Desa Retak Ilir Kecamatan Ipuh Senin (23/9) pukul 11.23 WIB kemarin. “Pak kades lukanya agak parah, makanya harus dapat perawatan medis di Puskesmas Ipuh. Mungkin nanti akan dirujuk,” terang Sarjono. Sarjono menceritakan saat itu ia ditelepon oleh Ariantobing jika mengalami kecelakaan. Saat Sarjono tiba di lokasi Ariantobing

masih tergeletak di jalan bersama motor dinas Mega Pro-nya. Di sampingnya juga tergolek salah seorang warga Desa Tanjung Harapan bernama Mus dengan motor Honda GL Pro-nya. Karena jalan sepi, saat kecelakaan tidak ada yang menolong. Saat itu Sarjono langsung menepikan keduanya. Bersama warga, kemudian melarikan keduanya ke Puskesmas Ipuh. “Saat itu saya lihat di jalan banyak darah yang sudah mengering. Memang kades mengalami luka agak parah,” tambahnya. Sedangkan Mus hanya mengalami luka dalam di pinggang yang membuatnya tidak bebas bergerak. Sarjono mengaku tidak ada saksi mata dalam kejadian itu. Sehingga dia tidak tahu persis bagaimana kecelakaan itu. Namun menurut cerita Ariantobing, saat itu Mus yang mengendarai Gl Pro mundur sehingga menabrak ke belakang. “Kalau cerita sebenarnya tidak tahu karena tidak ada saksi,” demikian Sarjono.(del)

Honorer K-II Bakal Diuji Kompetensi


Rakyat Bengkulu

 Selasa,

TELEPON PENTING Polres Kantor PBK Rumah Sakit PLN

087877170691 085378635859 0737 71148 0737 71154

LEBONG

29

LEBONG

24 September 2013

Seputar Pertanian Target Program RPC (2) TUBEI – Tujuan lain dari program Rice Processing Complex (RPC) yang mulai dilaksanakan tahun 2013 ini, antara lain sebagai pusat p e ng o l a ha n , p e n i ngk at a n dan pengembangan gabah/ beras di Kabupaten Lebong. RUDI PANCA WARMAN Dengan program ini diharapkan kedepannya Kabupaten Lebong menjadi produsen beras di wilayah Provinsi Bengkulu. Dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Lebong Ir. Rudi Panca Warman, hasil sampingan dan pengolahan limbah dari program RPC tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai bahan baku. Diantaranya pakan ternak, tepung beras, pembuatan mie dan lainnya. ‘’Sehingga kedepan program RPC tersebut bisa terus tumbuh dan berkembang menjadi pusat pengolahan hasil pertanian di Kabupaten Lebong khususnya dan wilayah Provinsi Bengkulu pada umumnya. Apalagi nantinya ditargetkan, program RPC ini akan dikelola oleh BUMD Kabupaten Lebong dan untuk sementara nantinya dikelola dulu oleh UPTD yang dibawah pengawasan DPKP Lebong,’’ demikian Rudi.(dtk)

Kabar Tubei

Komponen Pendapatan Daerah (1) TUBEI – Dalam nota pengantar penjelasan rancangan raperda tentang penetapan sisa p e r h i t u nga n APBD Tahun Anggaran (TA) 2012, Bupati Lebong H. Rosjonsyah menjelasan bagian dari APBD yaitu ROSJONSYAH pendapatan daerah. Dimana dalam pendapatan daerah juga ada beberapa komponan yang terdapat didalamnya. Dijelaskan Bupati Lebong H. Rosjonsyah Syahili, S.IP, M.Si kepada RB, secara keseluruhan APBD TA 2012 ditargetkan sebesar Rp 413.429.566.960, 97. Dengan realisasi Rp 402.267.118.552,47 atau mencapai 97,30 persen. Capaian realiasasi ini sudah cukup optimal dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemda Lebong. ‘’Setelah dibandingkan secara keseluruhan untuk seluruh pendapatan daerah TA sebelumnya, TA 2012 ini terjadi peningkatan yang mencapai Rp 15.966.620.828,54. Pendapatan daerah sendiri berasal dari berbagai komponen, sehingga bisa mencapai angka adanya peningkatan pendapatan daerah,’’ kata Bupati Rosjonsyah.(dtk)

WANDA/RB

SERAHKAN BANTUAN: Bupati Lebong H. Rosjonsyah Syahili, S.IP, M.Si saat menyerahkan mobil dapur lapangan bantuan dari BNPB RI kepada Plt. Kepala BPBD Lebong Ir. Edy Syamsuar kemarin dihalaman kantor Bupati Lebong.

Tambang Galian C Segera Ditertibkan

Bupati Serahkan Mobil Bantuan BNPB

Satpol PP dan Dinas Pertambangan Energi

TUBEI – Bupati Lebong H. Rosjonsyah Syahili, S.IP, M.Si menyerahkan secara langsung dalam bentuk fisik kepada Plt. Kepala BPBD Lebong Ir. Edy Syamsuar kemarin (23/9) di halaman Kantor Bupati Lebong, berupa satu unit mobil kendaraan dapur lapangan. Mobil bantuan tersebut dari BNPB RI melalui Gubernur Bengkulu dengan sumber dana dari APBN TA 2013. Dijelaskan Plt. Kepala BPBD Lebong Ir. Edy Syamsuar kemarin (23/9), mobil bantuan tersebut secara simbolis sudah diserahkan secara dari Gubernur Bengkulu kepada Bupati Rosjonsyah beberapa waktu lalu. ‘’Jadi hari ini (Kemarin. red) diserahkan secara fisik dari Bupati Lebong kepada BPBD Lebong,’’ kata Edy. Nantinya, lanjut Edy, mobil

TUBEI – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lebong rencananya bulan Oktober 2013 mendatang, bakal menggandeng Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Lebong dan Kantor Pelayanan Terpadu (KPT) Lebong. Hal ini dalam rangka untuk melaksanakan razia penertiban lokasi galian C. ‘’Baik yang diduga tanpa melengkapi izin maupun yang izin sudah habis namun belum

melakukan perpanjangan. Semuanya kita lakukan dalam rangka untuk mengoptimalkan PAD (Pendapatan Asli Daerah. red) Kabupaten Lebong,’’ ungkap Kepala Kantor (Kakan) satpol PP Kabupaten Lebong Bambang Indrajaya, SE kepada RB. Dijelaskan Bambang, sasaran razia dalam rangka memastikan mengenai kelengkapan berbagai izin dalam kegiatan pengelolaan bahan galian C di Kabupaten Lebong. ‘’Ini dalam rangka untuk peningkatan PAD Kabupaten Lebong. Makanya kita akan melakukan pengecekan, agar jangan

sampai ada kebocoran sumber PAD,’’ kata Bambang. Ditambahkan Bambang, sebelum rencana tersebut direalisasikan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan KPT dan Distamben Lebong. Guna memastikan berapa jumlah lokasi galian C di Kabupaten Lebong. Serta dimana saja lokasi galian C tersebut beroperasi di wilayah Kabupaten Lebong. ‘’Jadi kita persiapkan terlebih dahulu data-data dan fakta agar saat kita melakukan razia, kita bisa langsung mengetahui sasarannya,’’ imbuh Bambang. (dtk)

Taekwondoin Lebong Peringkat 6 Nasional Dalam Ajang Popnas di Jakarta TUBEI – Atlet taekwondo Lebong Nina Meydiana yang juga siswi kelas 1 SMAN 1 Lebong Utara, meraih prestasi membanggakan. Meskipun tidak meraih juara di kelas Fly Junior Putri 42-44 Kg, namun setidaknya Nina berhasil meraih peringkat enam dalam ajang Popnas cabang olahraga (Cabor) Taekwondo di Jakarta 1720 September 2013 lalu. Ketua Pengkab Taekwondo Indonesia (TI) Lebong, Ropi Elyan Joni, SE saat menyambut kepulangan Nina kemarin (23/9) mengatakan, Nina yang mewakili Provinsi Bengkulu dalam ajang Popnas tersebut, kalah di perempat final dari taekwondoin Jawa Barat. ‘’Tapi meskipun begitu, tetap saja kita harus mensyukuri prestasi yang sudah dicapai

Untuk Kendaraan Dapur Lapangan

tersebut akan digunakan dalam setiap penanggulangan bencana yang terjadi di Kabupaten Lebong. Mobil tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan makan atau dapur umum korban bencana, di lokasi penmpungan pengungsi bencana. ‘’Harapan kita mobil operasional dapur lapangan ini bisa membantu disetiap penanggulangan setiap bencana yang terjadi,’’ kata Edy. Ditambahkan Edy, kedepan diharapkan Pemda dan DPRD Lebong bisa mengakomodir anggaran dana dalam APBD untuk dana operasional mobil tersebut. ‘’Minimal dana untuk memadai dapur lapangan tersebut. Karena tidak mungkin ada dapur, tapi kita nanti tidak punya beras, minyak, atau sayur-mayurnya untuk dimasak. Makanya harapan kita dana untuk kebutuhan tersebut bisa dianggarkan dalam APBD Lebong,’’ imbuh Edy.(dtk)

KPUD Lebong Tindaklanjuti Rekomendasi Bawaslu Provinsi Amrul : Kita Akan Awasi WANDA/RB

UCAPAN SELAMAT: Ketua Pengkab TI Lebong Ropi Elyan Joni, SE memberikan selamat saat menyambut kepulangan Nina Meydiana, satu-satunya atlet Lebong yang ikut Popnas di Jakarta mewakili Provinsi Bengkulu.

atlet kita ini. Apalagi dia merupakan satu-satunya dari Kabupaten Lebong yang masuk ajang Popnas tahun 2013 ini,’’ kata Ropi yang juga Wakil Ketua I DPRD Lebong. Nina mewakili Provinsi Bengkulu dalam ajang Popnas 2013 setelah menjuarai Kejurda dalam kelas

yang sama pada Juni 2013. Itu berarti Nina sudah mengharumkan nama Kabupaten Lebong di tingkat Provinsi Bengkulu. ‘’Alhamdulillah salah satu yang dipanggil untuk mewakili provinsi ke Popnas adalah atlet kita ini juga,’’ demikian Ropi. (dtk)

LEBONG UTARA – Menanggapi hasil putusan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Bengkulu, atas putusan ajudikasi terhadap Edi Mufrodi caleg pengganti dari PPP Dapil 3 Lebong, sepertinya KPUD Lebong tidak akan melakukan banding. Pihak KPUD Lebong kemungkinan besar akan langsung menindaklanjuti rekomendasi Bawaslu Provinsi Bengkulu. Ketua KPUD Lebong Sugianto Bahanan yang dikonfirmasi via telephon kemarin (23/9) membenarkan hal tersebut. Pihaknya hanya akan melakukan verifikasi kembali atas berkas administrasi milik Edi Mufrodi dari PPP Lebong untuk Dapil 3. Sesuai dengan rekomendasi dari Bawaslu Provinsi Bengkulu atas putusan yang dikeluarkan. ‘’Kita tidak melakukan banding, tapi kita akan melakukan verifikasi kembali terhadap berkas sau-

dara Edi Mufrodi sesuai dengan rekomendasi Bawaslu Provinsi Bengkulu. Kemudian hasil berita acara verifikasi kembali nantinya akan kita sampaikan kepada parpol bersangkutan. Agar parpol bersangkutan mengetahui kalau kita sudah melaksanakan rekomendasi dari Bawaslu Provinsi Bengkulu. ‘’Kita juga tetap melakukan verifikasi kembali atas berkas Edi Mufrodi sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang ada,’’ kata Sugianto. Terpisah Anggota Panwaslu Lebong Divisi Pengawasan Amrul, ST mengatakan, pihaknya memastikan akan mengawasi proses verifikasi kembali yang akan dilakukan oleh pihak KPUD Lebong. ‘’Kita berharap KPUD Lebong bisa segera melakukan proses verifikasi kembali terhadap berkas Edi Mufrodi. Sesuai dengan rekomendasi Bawaslu dan kita pasti akan ikut mengawasi,’’ kata Amrul.(dtk)


Rakyat Bengkulu z Selasa, 24 September 2013

KEPAHIANG

30

Warga Gotong Royong Bangun Poskamling

TELEPON PENTING Polres Kepahiang RSUD Kepahiang PBK

(0732) 392316 (0732) 391425 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

Lintas

SUHARNA

Tata Padang Lekat BARU saja diresmikan, Kelurahan Padang Lekat yang mekar dari Kelurahan Pasar Ujung, Kepahiang terus berbenah. “Begitu dilantik Pak Bupati, kami langsung bergerak membentuk komposisi struktur kelurahan. Mulai dari menyusun struktur kelurahan hingga membenahi kondisi lingkungan kemasyarakatan,” terang Lurah Padang Lekat, Suharna. Dalam waktu dekat, Suharna akan mengubah dan menambah nomor RT dan RW. Saat ini, Padang Lekat memiliki 8 RT dan 3 RW. “Nanti akan kami kembangkan menjadi 12 RT dan 4 RW. Untuk sementara, Kantor Lurah Padang Lekat masih menggunakan rumah penduduk. Mudah-mudahan, usul pembangunan kantor dan balai kelurahan dapat direalisasikan,” tutur Suharna. Karena masih dalam tahap penataan dan pendataan, Suharna belum mengetahui berapa jumlah penduduk, luas wilayah dan batas-batas wilayah Padang Lekat. “Pendataan terus dilakukan dan secepatnya kita akan mengetahui potensi demografi Padang Lekat,” ujar Suharna. (rhy)

Rayakan HUT Desa SABTU (28/9) pukul 19.00 WIB, Desa Pungguk Meranti Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang menggelar pesta rakyat puncak perayaan HUT desa ke 67. “ Ka m i b e rharap p e sta rakyat ini dapat dihadiri Pa k B u p a t i , JONNATA HERWAN Pa k Wab u p dan Pak Sekda. Undangannya sudah kami sampaikan,” ujar Kades Pungguk Meranti Jonata Herwan, Senin (23/9). Rangkaian HUT Desa Pungguk Meranti, cukup padat. Mulai dari pertandingan futsal dan bola voli antar dusun yang akan dilaksanakan 24 - 25 September 2013. Serta lomba adzan dan lomba MTQ anak-anak yang akan diselenggarakan di Masjid Al Falah. “Lomba futsal dan bola voli ini akan diikuti tim dari 7 dusun di Pungguk Meranti. Serta pertandingan persahabatan Pungguk Meranti dengan desa Meranti Jaya, Bumisari, Pekalongan dan Pulogeto,” tutur Jonata. (rhy)

RAHMAN/RB

GOTONG-ROYONG: Warga RW 03 Kelurahan Dusun Kepahiang membangun Poskamling, Senin 23 September 2013.

Dishutbun ”Gugat” Dana Carbon Credit PLTA Musi KEPAHIANG – Kepala Bidang Keamanan dan Pembinaan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kepahiang Edi Junaidi mengaku tidak mengetahui soal perdagangan karbon atau carbon credit yang ditangani PLTA Musi Ujan Mas. “Saya baru tahu sekarang ini jika ada dana kompensasi karbon yang dikucurkan negeranegara industri kepada negara pemilik hutan yang dapat mereduksi CO2 yang mencemari udara itu seperti yang ditangani PLTA Musi Ujan Mas. Sebab, selama ini Dishutbun tidak pernah diberi tahu tentang proyek carbon credit itu,” kata Edi, Selasa (23/9). Ternyata, lanjut Edi, berdasarkan Peraturan Menhut RI No P.36/Menhut-II/2009 tanggal 22 Mei 2009 dijelaskan, pemerintah daerah dan masyarakat di sekitar hutan di kawasan PLTA Musi harus mendapat bagian 70 persen dari dana yang masuk. Rinciannya, 50 persen untuk pemerintah daerah dan 20 persen untuk masyarakat. Sedangkan pihak pengembang mendapat bagian 30 persen saja. “Dana itukan akan digunakan untuk mengonversi kawasan hutan yang rusak atau kawasan yang tidak berhutan menjadi berhutan. Untuk itu, kami bersama Bagian SDA akan mempertanyakan masalah carbon credit ini ke PLTA Musi,” tutur Edi. Soalnya, lanjut Edi, total luas hutan di Kepahiang mencapai 18.106,31 hektare. 9.588 hektare berupa hutan lindung. Sedangkan luas Hutan Lindung Bukit Daun Register 5 yang berada di lingkun-

gan PLTA Musi itu mencapai 7.829 hektare. Di dalamnya terdapat hutan kemasyarakatan atau HKM. “Selama ini Dishutbun yang merawat dan menjaga Hutan Lindung Bukit Daun Register 5 dan hutan lainnya,” kata Edi. Ketika dikonfirmasi, Manajer Keuangan, Adm dan SDM PLTA Musi Anis Rustam, mengaku tidak tahu menahu soal kucuran dana insentif carbon credit dimaksud. “Dana itu langsung dikelola PLN pusat. Jadi kita tidak tahu berapa nilainya dan untuk apa peruntukannya,” tutur Anis. Anis menjelaskan, periode 2010-2013 total carbon credit terverifikasi sebesar 1.700.000 ton CO2. “Pelaksanaan verifikasi carbon credit di PLTA Musi itu dilaksanakan auditor independen dari luar negeri, pada Juni 2013,” terang Anis didampingi Asep Saepudin yang menangani carbon credit PLTA Musi. PLTA Musi dianggap mengurangi emisi carbon pada periode tersebut 1.700.000 ton CO2, ekivalen. Dalam pelaksanaan Verified Carbon Standard (VCS) project ini,PLN menggandeng Southpole CAM sebagai mitra. Tujuannya, tutur Asep, untuk mengurangi emisi carbon karena ini adalah inisiatif PLN Pusat. “Coba bayangkan jika kita membangkitkan listrik menggunakan PLTD maka berapa ton CO2 yang dihasilkan yang berpotensi mengikis lapisan ozone. Sehingga semakin meningkatkan pemanasan global atau global warming,” kata Asep. (rhy)

KEPAHIANG - Warga di lingkungan RW 03 Kelurahan Dusun Kepahiang, gotong royong membangun Poskamling, pukul 15.00 WIB, Senin (23/9). Pembangunan Poskamling berukuran 3 x 4 meter di pinggir jalan lintas Kepahiang - Curup untuk mendukung gerakan Kepahiang Aman itu dipimpin langsung Ketua RW 03 Alimin. Tampak diantara warga yang melakukan gotong royong adalah anggota DPRD Kepahiang, Arbi, SIP, MM. Poskamling dibangun dengan konstruksi papan beratap seng. Pos akan dilengkapi dengan lonceng atau kentongan dan papan daftar jaga. Serta buka pencatat laporan jaga. ”Pembangunan Poskamling ini direncanakan menghabiskan

dana Rp 4.250.000 yang dananya berasal dari sumbangan warga RW 03 yang terdiri dari 3 RT. Yakni RT 5, 6 dan 7,” jelas Alimin. Setelah bangunan Poskamling selesai, warga akan merembukan mekanisme ronda yang akan dilaksanakan. “Nanti kami akan rapat dulu membahas jadwal ronda dan aturannya. Misalnya akan kami data berapa total warga yang mampu ronda dan akan kita dengan 30 hari. Jadi, warga hanya kebagian jatah ronda 1 kali dalam 1 bulan. Bagi warga yang tidak bisa ronda akan diatur kemudian,” tutur Alimin. Poskamling ini diharapkan mampu mengantisipasi aksi pencurian dan perampokan di wilayah Kelurahan Dusun Kepahiang. (rhy)

RAHMAN/RB

BERSAMA: Usai menjadi Irup di SMAN 1 Kepahiang, Kapolres Kepahiang, berfoto bersama siswa dan guru.

Hari Lalu Lintas, Kapolres Jadi Irup Juga Kasat Lantas dan Para Kapolsek KEPAHIANG - Memperingati Hari Lalu Lintas 2013, Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno, S.Sos, MH turun menjadi Inspektur Upacara (Irup) di SMAN 1 Kepahiang, Senin (23/9). Selain itu, Kasat Lantas AKP Dedi Kusnadi, SH menjadi Irup di SMKN 1 Seberang Musi dan Kapolsek Kepahang Iptu Tatar Insan, SH Irup di SMKN 2 Kepahiang, Kapolsek Ujan Mas Iptu Rafenil Yaumil Rahman di SMAN 1 Ujan Mas, Kapol-

sek Kabawetan Iptu Agustan di SMAN 1 Kabawetan, Kapolsek Tebat Karai Iptu Umar Fatah di SMAN 1 Tebat Karai dan Kapolsek Bermani Ilir di SMAN 1 Bermani Ilir. “Ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Seluruh Kapolres, Kasat Lantas dan para Kapolsek menjadi Irup dalam upacara di sekolah. Kami menyosialiasikan tertib dan disiplin berlalulintas. Kami imbau siswa agar tidak kebut-kebutan, serta memakai kelengkapan kendaraan yang berkaitan dengan keselamatan,” kata Sudarno didampingi Dedi.(rhy)

Sudah 28 Kepala Desa Diperiksa Tim Pidsus Dugaan Pungli Penerbitan Sertifikat Prona KEPAHIANG - Hingga Senin (23/9), sudah 28 dari 40 Kades dan Lurah di Kepahiang yang menjadi lokasi penerbitan sertifikat Prona, redistribusi, pertanian, UKM dan sertifikat transimigrasi 2011 dan 2012 diperiksa Tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Kepahiang. “Hari ini (kemarin) kami memeriksa Kades Bumisari Kecamatan Ujan Mas, Suyoto. Dia menjelaskan, telah menarik biaya penerbitan 70 persil sertifikat Prona sebesar Rp 100.000 - Rp 250.000 per persil. Dana itu

dikelola kades bersama sekdes, kaur-kaur dan kadus Desa Bumisari. Tapi, banyak juga warga yang tidak mampu membayar dan digratiskan,” kata Kasi Pidsus Kejari Kepahiang, Dodi Junaidi,SH, Senin (23/9). Biaya yang dipungut dari 70 KK itu telah digunakan untuk pengadaan materai dan pengadaan patok batas tanah warga yang membuat sertifikat prona. Serta untuk biaya operasional pengukuran lahan. “Jadi, tinggal 12 Kades dan lurah lagi akan kita periksa terkait penarikan pungutan penerbitan 7.795 persil sertifikat gratis yang diterbitkan BPN Kepahiang tahun 2011 dan 2012,” ujar Dodi. Sebanyak 12 Kades yang akan diperiksa adalah

Kades Penanjung Panjang, Pagar Agung, Embong Sido, Embok Ijuk Kecamatan Bermani Ilir, Kades Benuang Galing dan Air Pesi Kecamatan Seberang Musi, Kades Batu Kalung dan Sosokan Taba Kecamatan Muara Kemumu. Ditambah Kades Peraduan Binjai, Tebat Karai dan Tertik Kecamatan Tebat Karai, serta Kades Lubuk Penyamun Kecamatan Merigi. “Dari hasil penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan terungkap, dana APBN untuk penerbitan 7.795 persil sertifikat tanah di Kabupaten Kepahiang tahun 2011 dan 2012 yang dikelola BPN Kepahiang mencapai Rp 3.145.714.000. Rinciannya, Rp 1.661.714.000 untuk penerbitan 4.085 persil sertifikat tahun 2011. Serta, Rp 1.484.000.000 untuk penerbitan 3.710 persil sertifikat tahun 2011,” ujar Dodi. Dana APBN 2012 senilai Rp 1.484.000.000 itu digunakan untuk membiayai proses penerbitan 3.710 sertifikat. Te rd i r i d a r i , 1 0 0 p e r s i l sertifikat UKM senilai Rp 40 juta, 150 persil sertifikat tanah transmigrasi senilai Rp 60 juta, 700 persil sertifikat redistribusi sebesar Rp 280 juta dan 2.160 persil sertifikat prona senilai Rp 864 juta. Sedangkan dana penerbitan 4.085 persil sertifikat tahun 2011 senilai Rp 1.661.714 .000 untuk penerbitan 100 sertifikat UKM, 285 sertifikat tanah transmigrasi 1.700 persil sertifikat redistribusi dan 2.000 persil sertifikat prona. Dana APBN 2011 dan 2012 yang disiapkan negara itu untuk membiayai proses penerbitan sertifikat tanahtanah warga. Namun, warga yang membuat sertifikat tetap dikenai biaya Rp 100.000 - Rp 350.000 per persil. (rhy)


TELEPON PENTING Call Centre Polsek Karang Tinggi (Perwira Penghubung) :

081278617339

RSUD Benteng

081368965552

:

Suara Guru

BENGKULU TENGAH

BENTENG

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

Jembatan Lapuk, Maksimal 2 Ton

Batas Wajar 9 Tahun ANAK - anak di Desa Rindu Hati Kecamatan Taba Penanjung umumnya memiliki motivasi belajar sangat tinggi dan pantang menyerah untuk menempuh pendidikan. Sayangnya, karena kondisi ekonomi yang terbatas membuat banyak anak-anak di HERMAN SYAHBANDI desa pelosok ini putus tengah jalan, hanya menuntaskan batas wajib belajar (wajar) sembilan tahun. Diakui guru senior SD Negeri 4 Taba Penanjung, Herman Syahbandi, A.Ma hanya sedikit lulusan SMP yang melanjutkan ke SMA. Sisanya memutuskan mencari pekerjaan dan membantu orang tuanya. “Hanya beberapa anak yang kondisi keluarganya mapan, bisa melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA dan perguruan tinggi,” tutur Herman. Guru yang sempat menjabat sebagai kepala sekolah 11 tahun atau 2 periode lebih ini, sudah mengamati perkembangan dan motivasi belajar anak-anak di lingkungan SD Negeri 4 Taba Penanjung. Meski keinginan merajut prestasi ada, tapi lantaran minimnya dukungan orang tua membuat mereka menyerah. “Kalau ada dukungan orang tua, pasti anak akan maju,” terangnya.(rif)

Kabar Gunung Bungkuk

Warga Miskin 870 KK CAMAT Bang Haji, Zahrin S.Sos menerangkan saat ini warga miskin di Kecamatan Bang Haji mencapai 870 kepala keluarga (KK). Data ini akurat, sesuai laporan dari 12 kepala desa di Kecamatan Bang Haji. Dari data tersebut, ZAHRIN sebanyak 187 KK sudah menerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), sisanya sekitar 683 belum dapat bantuan sosial. “Masih banyak sekali warga miskin di Kecamatan Bang Haji yang belum dapat bantuan seperti BLSM. Sangat banyak kades yang protes masalah ini dan menuntut pemerintah kembali mengusulkan keluarga miskin dapat program lain. Kalau bisa, yang miskin ini tepat sasaran,” terangnya. Zahrin juga berharap, bila tidak dapat BLSM warga miskin ini dapat Program Keluarga Harapan (PKH) di tahun 2013. Karena PKH diprediksi bisa menjamin kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat. “Kesejahteraan sosial di Bang Haji masih memprihatinkan,” tambah Zahrin.(rif)

31

HARMOKO/RB

JEMBATAN LAPUK: Jembatan di Desa Karang Panggung yang menjadi akses warga Merigi Sakti menyeberangi Sungai Musi, kondisinya memprihatinkan. Lantainya lapuk dan pondasi tergerus arus.

MERIGI SAKTI- Kerusakan Jembatan Karang Panggung Kecamatan Merigi Sakti makin parah. Sayangnya jembatan ini belum juga masuk dalam prioritas perbaikan. Padahal jembatan ini jadi andalan banyak pengendara dari berbagai kecamatan, termasuk akses warga setempat menyeberangi Sungai Musi untuk berbagai keperluan. Bagaimana kondisinya? Alas jembatan sudah lapuk parah dan berlubang. Ketika hujan, banyak tanah kuning menempel di papan ini sehingga licin. Akibatnya kendaraan yang berupaya menghindari lubang kadang malah terjebak di lubang yang lain. Keluhan yang muncul bukan hanya dari warga biasa, tetapi guru, petani, pelajar dan PNS yang melintasi jembatan ini. Apalagi setiap hujan, kesulitan pasti dihadapi pengendara yang tengah diburu waktu. “Kami berharap bukan hanya perbaikan saja, tapi dibangun permanen.

Paling tidak, sementara ini diupayakan penanganan darurat. Supaya transportasi lancar,” keluh Munir Muslimin warga Karang Panggung. Kondisi lain yang juga memprihatinkan, pondasi jembatan semakin tergerus aliran Sungai Musi. Diperkirakan jembatan ini tidak akan bertahan lebih lama lagi, bila banjir bandang pondasi bisa masuk ke dalam aliran Sungai Musi. “Pondasinya juga terancam,” tambah Munir. Diakui Munir, setiap hujan pengendara nyaris jatuh ke Sungai Musi. Karena alas jembatan sudah menyatu dengan tanah liat dari bagian atas jembatan, hal ini membuat jembatan ini bertambah sulit dilalui. “Hampir setiap sudut jembatan sudah rusak dan berlubang. Warga tidak tahu lagi mau ditampal pakai apa. Kalau ditampal pakai papan, jumlahnya tidak sedikit. Makanya warga mulai resah,” demikian Munir.(rif)

Calo CPNS Gentayangan, BKPPD Akan Lapor Polda KARANG TINGGI – Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Benteng, Hasan Basri S.Sos, sudah menyiapkan laporan ke Polda Bengkulu, terkait keberadaan calo CPNS, Ny yang gentayangan di Benteng. Apalagi calo tersebut membawa nama baik pemda dan bupati, karena penerimaan CPNS di Benteng dijamin bersih tanpa transaksi. “Tidak benar kelulusan CPNS di Benteng bisa dibayar dengan angka ratusan juta, sampai Rp 200 juta atau nominal lainnya. Kelulusan ditentukan kesiapan dari peserta tes CPNS, fokus belajar dan bisa menyelesaikan pertanyaan dengan baik. Kelulusan tidak bisa dibayar dan tidak ada dijamin bupati atau pejabat daerah lainnya,” tegas

Hasan. Menurut Hasan, bisa saja trik yang digunakan calo CPNS adalah “menembak di atas kuda”. Uang setoran peserta CPNS dipegang dulu, ketika ketika pengumuman peserta yang menyetor ini dinyatakan lulus maka uang akan diambil. Tapi jika tidak lulus, uang dikembalikan atau calo kabur. “Tidak benar kalau uang CPNS itu disetor ke pejabat,” tandas Hasan. Laporan ke Polda Bengkulu, sebagai bentuk antisipasi pencemaran nama baik Pemda dan Bupati Benteng. Juga termasuk langkah awal Pemda Benteng melaksanakan tes CPNS bersih. Sehingga keberadaan calo bisa terpantau lebih dini serta diselidiki lebih dalam. “Kalau tidak

dari jauh-jauh hari, tambah banyak calonya,” ujar hasan. Dia menambahkan, sudah menyebarkan pemberitahuan agar waspada dengan calo yang gentayangan di Benteng. Dia minta kerjasama yang baik dari peserta, jika dihubungi atau dikontak oknum calo sebaiknya melapor langsung ke polisi. Kalau tidak menanyakan kebenarannya ke BKPPD. “Harus ekstra hati-hati, jangan tertipu calo,” imbuh Hasan. Dia mengatakan bagi yang terlanjur memberikan uang, maka kerugian akan ditanggung pelamar itu sendiri. “Saya mengingat lebih dini, jangan sampai jadi sasaran calo CPNS. Ini penegasan resmi, tidak tanggung jawab kita kalau tertipu,” tutupnya.(rif )

67 Tidak Lengkap

Bungkuk ini sudah mencapai 3.373 orang. Diprediksi pelamar akan mencapai 5.000 orang lebih. Ketua Panitia Penerimaan CPNS Benteng, Drs H Darmawan Yakoeb SH, MH mengatakan hingga besok (25/9), pelamar masih bisa menyerahkan berkas ke BKPPD Benteng, via pos baik di Benteng maupun

pos dari luar. “Memang harihari terakhir, jumlah pendaftar semakin banyak. Sekarang sudah 3.373 orang, jumlah ini dipastikan bertambah. Ada 2 hari kesempatan pelamar menyerahkan berkas untuk Benteng,” terang Sekda. Berdasarkan data yang masuk dari panitia, ada 67 berkas yang tidak lengkap. Berkas perlu ditambah kelengkapan syaratnya, sehingga memenuhi ketentuan umum dan khusus. Selain itu, ada juga berkas yang tidak diterima atau ditolak sebanyak 38. “Lihat di papan informasi, data tidak lengkap dan ditolak,” katanya.(rif)

Pelamar Diprediksi 5.000 Orang Lebih

KARANG TINGGI- Jumlah pelamar CPNS Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) makin bertambah, berbeda dengan kabupaten lain yang tidak begitu diincar. Berdasarkan hasil entri data panitia hingga kemarin (23/9), jumlah pelamar di Kabupaten Gunung

HARMOKO/RB

BERHENTI: 2 unit alat berat di pinggir Jl. lintas Tugu Hiu-Pagar Jati tidak beroperasi lagi, setelah pengerjaan dihentikan seminggu terakhir.

Proyek Jalan Lintas Tugu Hiu Dihentikan PONDOK KUBANG Proyek pembangunan jalan lintas Tugu Hiu-Pagar Jati Temiang milik provinsi yang diprioritaskan tahun 2013 sedang bermasalah. Seminggu terakhir, pekerjaan proyek jalan ini dihentikan. Belum diketahui apa masalahnya, di lapangan ada 2 unit alat berat yang tidak dioperasi. Juga ada tumpukan koral belum diratakan. Penelurusan RB, anggaran untuk peningkatan jalan lintas Tugu Hiu-Pagar Jati ini Rp 8 miliar lebih. Sejak diblokir warga setempat saat kunjungan Wagub Bengkulujanjinya segera dikerjakan dan direhab maksimal sepanjang 9 kilometer dalam 2 minggu. Informasi yang beredar di masyarakat, berhentinya proyek ini akibat ada konflik sesama kontraktor. Tanpa diketahui alasan yang jelas, pembangunan dihentikan karena ada teguran tiga kali dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi. Kontrak diputuskan, dampaknya pengerjaan jalan ini menggantung dan

makin tak jelas. Kades Pondok Kubang, Ispindi Said menyayangkan macet dan menggantungnya pengerjaan jalan itu. Karena harapan masyarakat rehab jalan akan maksimal dan diaspal. Sesuai janji Gubernur Bengkulu dan wakilnya. “Kalau ini berhenti, ya gawat. Masyarakat bisa demo lagi,” tutur Kades. Warga tengah bergembira, sejak alat berat dan material berada di jalan. Mereka belum tahu kalau proyek itu dihentikan sepihak. “Dinas PU Provinsi harus tegas. Kalau kurang tegas, masyarakat bisa ambil keputusan sendiri,” tegasnya. Kadis PU Provinsi, Aswar Boerhan, M.Eng, Sc berjanji akan menjelaskan secara detail masalah proyek jalan lintas Tugu Hiu-Pagar Jati, yang saat ini dihentikan. “Ya berhenti, saya sekarang masih di Jakarta. Saya lapor ke gubernur dan bupati, memang jalan itu sedang dihentikan oleh kontraktor,” ungkap Azwar.(rif)




KAUR

34

Rakyat Bengkulu z Selasa, 24 September 2013

Terkait BSM, Kepsek Dipanggil Dispenbud

TELEPON PENTING No Online Polres Polsek Kaur Selatan Polsek Maje Polsek Nasal Polsek Kaur Tengah Polsek Muara Sahung Polsek Tj.Kemuning Polsek Kaur Utara Polsek Pd Guci Hulu

: 085381671313 : 085268169988 : 085381097534 : 081539252386 : 085378861115 : 081977062333 : 085381292486 :085758386386 :085769669482

Lintas SKPD Dibangun SPBU Baru WAKIL Bupati Kaur Hj Yulis Suti Sutri kemarin (23/9) meninjau lokasi pembangunan SPBU di Kecamatan Maje, Kabupaten Kaur. Dalam kesempatan itu, Wabup minta supaya pembangunan SPBU bisa selesai tepat waktu. Maka tahun 2014, Kabupaten YULIS SUTI SUTRI Kaur sudah memiliki SPBU sendiri. Sekarang masyarakat Kaur masih kesulitan mendapat BBM, karena di Kaur hanya memiliki satu SPBU. ‘’Kita berharap SPBU yang bakal dibangun ini dapat mencukupi kebutuhan BBM di wilayah Kecamatan Maje dan Kecamatan Nasal. Termasuk nelayan banyak membutuhkan minyak. Dengan adanya SPBU baru nanti, antrean jerigen dan mobil yang biasa terlihat di SPBU Bintuhan tidak ada lagi,’’ papar Wabup. Dalam kunjungannya kemarin, Wabup juga berharap dengan ada SPBU baru jumlah lapangan kerja untuk warga disekitar SPBU bertambah. Maka sedikit mengurangi pengangguran di Kabupaten Kaur. ‘’Kita berharap pemilik SPBU mempekerjakan warga sekitar,” demikian Wabup.(cik)

Pojok Desa

Jalan Belum Dibangun WARGA Desa Lubuk Gung Kecamatan Semidang Gumay Kabupaten Kaur sudah lama meminta pembangunan jalan sentra produksi sepanjang 800 meter melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Visew. Tapi sampai sekarang jalan tersebut belum terwujud. Ini dikatakan Kades Lubuk Gung, Darwis. Dikatakannya, sampai saat ini rencana pembangunan fisik jalan tersebut belum juga terlaksana. Padahal jalan sentra produksi dibutuhkan masyarakat petani. Karena dengan ada jalan sentra produksi, akses transportasi menuju perkebunan bisa lancar. ‘’Warga kami terus menunggu kapan pelaksanaan pekerjaan PNPM Visew dilakukan. Karena sudah beberapa kali kita diundang untuk sosialisasi, tapi sampai hari ini (kemarin-red.) belum juga ada kepastian. Sementara sekarang sudah memasuki akhir September 2013. Kami khawatir pekerjaan jalan tersebut terburu-buru karena waktu pekerjaan s u d a h t e rlalu mepet,’’ demikian Darwis. (cik)

ALBERTUS/RB

BERKAS KJM: Empat berkas tersangka kasus Kelebihan Jam Mengajar tahun 2009 sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Bintuhan untuk diperiksa, kemarin (23/9).

Empat Berkas Tersangka KJM Tinggal Tunggu P21 KOTA BINTUHAN – Empat berkas tersangka kasus korupsi Kelebihan Jam Mengajar (KJM) tahun 2009, sudah dilimpahkan Polres Kaur ke penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Bintuhan. Empat berkas tersebut, tinggal menunggu P 21. Karena semua kelengkapan pemeriksaan saksi dalam kasus KJM jilid II itu semua sudah lengkap. Kajari Bintuhan M Iwa Swia Pribawa, SH, dihubungi RB kemarin (23/9), membenarkan pihaknya sudah menerima empat berkas tersangka kasus KJM jilid II. Tapi pihaknya tetap akan memeriksa berkas tersebut yang tebalnya mencapai 300 lembar. ‘’Semuanya sudah terima dan akan kita pelajari lebih dahulu. Kalau sudah lengkap tentu ditetapkan P21. Juga minta Polres Kaur menyerahkan berkas dan tersangkanya sekalian,” papar Kajari. Empat tersangka yang berkasnya sudah di meja penyidik Kejari tersebut yakni atas nama Septi Muda, Setiawan, Hadi Susanto, dan Sarwan. Keempatnya

merupakan mantan bendahara UPTD Kecamatan Tanjung Kemuning, Maje, Nasal, serta Kaur Utara. Berkas empat tersangka dibuat secara terpisah satu persatu oleh penyidik Reskrim Polres Kaur. Di sisi lain, kalau tidak ada kendala teknis pekan ini penyidik Polres Kaur akan kembali meminta keterangan terhadap 20 saksi. Mereka adalah dari guru dan kepala sekolah dari Kecamatan Semidang Gumay. Pekan lalu penyidik Polres Kaur memeriksa 26 saksi guru serta kepala sekolah dari Kecamatan Kaur Tengah. Pemeriksaan para saksi ini guna mengungkap tersangka yang terlibat dalam kasus korupsi KJM jilid III. ‘’Jika tidak ada halangan minggu ini penyidik mulai memintai keterangan terhadap 20 saksi tersebut. Dalam satu atau dua hari ke depan surat panggilan kita kirim. Mereka akan kita mintai keterangan terkait aliran dana KJM tahun 2009,” demikian Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda, SH, MH.(cik)

Panwaslu Bingung Tertibkan Atribut Parpol Karena Zona Kampanye Ditetapkan Beda-Beda KOTA BINTUHAN – Meski pemilihan umum 2014 masih lama, tapi di beberapa kecamatan di Kabupaten Kaur, mulai bertebaran benderabendera partai politik (Parpol) yang dipajang ditepi jalan lintas dan di tempat-tempat umum. Kondisi tersebut membuat Panwaslu Kabupaten Kaur bingung untuk melakukan penertiban. Ironisnya secara terang-terangan banyak bendera Parpol sengaja dipasang ditempat umum di Kota Bintuhan dan sekitarnya. Namun kondisi tersebut tampaknya disengaja dibiarkan Panwaslu. Meski tempat-tempat tersebut, merupakan dilarang dalam zona kampanye yang telah ditetapkan Pemda Kaur.

Menanggapi masalah ini Ketua Panwaslu Kabupaten Kaur Bambang Herawan, SE, dengan tegas menyatakan pihaknya tak berani melakukan penertiban atribut Parpol. Karena saat ini belum waktunya untuk melaksanakan penertiban. Karena zona kampanye yang ditetapkan Pemda Kaur ganda. Sehingga Panwaslu bingung, mana yang diberlakukan. Karena menurut Bambang, ada dua surat zona kampanye yang ditetapkan Pemda Kaur. Pertama zona yang ditandatangani Sekda Kaur saat itu Mulyadi Usman yang melarang kampanye dan pemasangan antribut di tempat umum dan instansi pemerintahan. Tetapi surat kedua tentang penetapan zona kampanye yang ditandatangani Wabup Kaur Hj Yuli Suti Sutri. ‘’Jadi kami bingung. Karena itu, kami belum gelar penertiban terhadap antribut-atribut kampanye,’’ jelas Bambang.(cik)

KOTA BINTUHAN – Adanya pemotongan dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) oleh sekolah-sekolah di Kabupaten Kaur selama ini, para kepala sekolah (Kepsek) serta Komite bakal dipanggil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ( D i s p e n b u d ) Kab u p at e n Kaur. Ini dilakukan, agar dana BSM untuk anak-anak miskin yang selama ini bebas dari uang komite, jangan dipotong. Kadispenbud Kabupaten Kaur, M. Daud Abdullah, S.Pd melalui Kabid Dikmen Jarnawi, S.Pd, kepada RB kemarin (23/9), menjelaskan pihaknya sudah mendapat laporan dari masyarakat kalau selama ini siswa/siswi miskin, tidak dibebaskan untuk membayar uang komite. Namun setelah para siswa tersebut mendapatkan dana BSM, pihak sekolah dan komite mewajibkan para siswa miskin bayar dana komite, yang besarannya secara bervariasi dilakukan oleh sekolah-sekolah mulai dari Rp 50-75 ribu. Maka dana BSM yang diperuntukkan kepada siswa miskin habis untuk bayar uang komite. ‘’Para kepala sekolah serta komite SMA dan SMK

segera kita panggil. Karena sejak awal para siswa miskin itu dibebaskan dari uang komite. Meksi dapat BSM, mereka tetap membayar komite. Percuma BSM diberikan tapi komite tetap bayar. Maka tidak ada kesempatan bagi para siswa miskin itu untuk membeli alat tulis dan keperluan sekolah lainnya,” jelas Jarnawi. Di sisi lain Ketua Komisi I DPRD Kaur Herlian Muhrim, ST, juga sependapat dengan Dispenbud. Herlian minta sekolah agar tidak memotong dana BSM untuk uang komite. Sudah jelas dalam rapat-rapat komite, uang komite tidak berlaku untuk anak-anak miskin. ‘’Kita sependapat kalau sekolah tidak dibenarkan memotong dana komite siswa yang mendapatkan BSM. Sebab sudah jelas mereka yang mendapat dana BSM merupakan siswa miskin. Sebentar lagi SMA dan SMK akan mendapat dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sama seperti SD dan SMP. Tentunya uang komite tersebut kalau pun masih ada kita minta tidak sebesar sebelum menerima dana BOS,” tegas Herlian. (cik)

HUT Lantas, Polres Upacara di Sekolah KOTA BINTUHAN – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Lantas yang ke-58 tahun 2013 kemarin (23/9), Polres Kaur melaksanakan upacara HU T diberbagai sekolah. Seperti Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda, SH, MH, bertindak sebagai inspektur upacara di SMAN 1 Kabupaten Kaur. Kapolres Kaur pada sambutannya yang membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Timor Pradopo mengatakan upacara HUT Lantas kali ini sengaja digelar di setiap sekolah di seluruh Indonesia. Ini dilakukan guna lebih mendekatkan Polri dengan pelajar, khususnya di Kabupaten Kaur. Karena berdasarkan data dari Korps Lantas Polri, pada tahun 2011 sebanyak 32.657 orang meninggal lantaran kecelakaan lalulintas. Namun tahun 2012 menurun menjadi

29.654. Tapi ini masih tergolong tinggi, karena hampir 82 orang meninggal setiap harinya akibat kecelakaan lalulintas di Indonesia. Sementara tahun 2013 sedikitnya terjadi 244 kasus kecelakaan lalulintas setiap hari. Dan dua puluh persen diantaranya, merupakan pelajar yang berusia dibawa 16 tahun. ‘’Jadi mulai sekarang, kita harapkan semua pelajar di Kabupaten Kaur harus dapat merubah kebiasaan bermotor. Maka yang belum disiplin saat ini tolong mohon untuk disiplin yakni mengenakan kelengkapan bermotor dan menggunakan helm. Kalau sudah dimulai sekarang, lama-lama menjadi kebiasaan. Jadi saya mengimbau kepada adik-adik mari kita menjadi pelopor berlalu lintas di Kabupaten Kaur,” kata Kapolres.(cik)


SAMBUNGAN Pro OTONOMI

Berkas Lengkap, Pemerkosa SAMBUNGAN Terancam 12 Tahun Penjara PRO OTONOMI

Rakyat Bengkulu  Selasa, 24 September 2013

HARMOKO/RB

BERBAHAYA: Masih banyak tumpukan koral di tengah-tengah jalan lintas Tugu Hiu-Pagar Jati Bengkulu Tengah yang belum diratakan sejak pekerjaan dihentikan, cukup rawan menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Terutama bagi pengendara motor.

35

ma tersangka dan barang bukti. ARGA MAKMUR – Re (19) Dipastikan tidak akan lama lagi warga Desa Pagar Banyu Kepolisi akan menggelandang Re camatan Arma Jaya Bengkulu ke Kejaksaan untuk selanjutkan Utara (BU) terancam mengmenjalani proses persidangan. habiskan masa mudanya di “Berkasnya sudah dinyatabalik jeruji besi. Tersangka kan P21 (Lengkap,red), dalam kasus percobaan pemerkowaktu dekat ini kita lakukan saan dan perbuatan cabul serah terima,” kata Kasat. terancam hukuman 12 tahun Hingga kini, Re tercatat sudah penjara atas perbuatannya. sebulan menjalani hukuman di Kemarin penyidik Kepolisian Mapolres BU, pascaditangkap sudah menrima surat dari polisi seminggu usai Idul Fitri Kejari Arga Makmur yang lalu. Ia sudah mengakui permenyatakan berkas perkara buatannya coba memperkosa Re dinyatakan lengkap alias Em (19) yang diakuinya sebagai P21. pacar. Polisi menjeratnya dengan AHMAD TARMIZI Sekadar mengingatkan, 3 hari 3 pasal sekaligus masingmasing Pasal 285 Jo 53 Subsider 289 KUHPidana setelah lebaran Re mengajak Em jalan-jalan tentang Pemerkosaan, Percobaan Pemerkosaan menuju Rejang Lebong dan Lebong sejak pagi. Sekitar pukul 07.00 WIB, korban menghentikandan Pencabulan. Kapolres BU AKBP. Ahmad Tarmizi, SH mela- nya motornya di persawahan Desa Sidodadi lui Kasat Reskrim AKP. M Simaremare menya- Kecamatan Arma Jaya. Disanalah korban coba takan polisi sudah menerima surat keputusan memperkosa korban, bahkan memukul korban P21 tersebut dan tinggal menunggu serahteri- yang menyebabkan luka lebam.(qia)

Nyeberang Jalan Disambar Motor Warga 3 Tiga Desa Belum Ambil Raskin KEPAHIANG - Menyeberang jalan, Suryandi (50) warga Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang disambar sepeda motor yang dikendarai Rinto (17), warga Desa Suro Lembak, Ujan Mas. Kecelakaan terjadi pukul 16.40 WIB, Minggu (22/9). Akibat benturan itu, korban mengalami luka robek di bagian kaki kanan dan lecet di dahi. Korban yang

terluka dilarikan ke RSUD Curup untuk mendapat pertolongan medis. Sedangkan Rinto menderita luka ringan. Lecet di bagian siku tangan kanan. Sebelum kejadian, Rinto meluncur dari arah Kepahiang menuju Curup. Saat itu Rinto mengendarai sepeda motor Honda BD 4163 H. Bersamaan dengan itu, korban berusaha menye-

berangi jalan. Namun, belum lagi sampai di tengah, korban disambar sepeda motor Rinto. “Saat kami periksa, Rinto tidak memiliki SIM dan tidak bisa memperlihatkan STNK sepeda motor yang dikendarainya. Untuk sementara, sepeda motornya kita amankan di Polres,” kata Kapolres Kepahiang AKBP Sudarno, S.Sos, MH. (rhy)

Ditabrak Motor Siswa, Kakek 79 Tahun Tewas Sambungan dari halaman 26

Korban tak tertolong lagi diduga karena cedera serius di kepala setelah tubuh rentanya ditabrak Honda Supra 125 BD 211 DK dikemudikan Azis (16) warga setempat, pelajar SMA Negeri I Arga Makmur. Kecelakaan ini terjadi di jalan poros Desa Rama Agung sekitar pukul 07.00 WIB kemarin. Saat kejadian, selain nyaris tak sadarkan diri, korban juga muntah darah. Hal ini lantaran saat korban dihantam motor kuat dugaan bagian

belakang kepala korban lebih dulu menghantam aspal. Warga yang melihat kejadian ini langsung berdatangan melarikan korban ke RS Charitas. Naasnya, setelah beberapa jam mendapatkan perawatan, Segare menghembuskan nafas terakhirnya dan langsung dibawa ke rumah duka. Kronologis kejadian, pagi itu Azis mengemudikan motor dari arah Rama Agung menuju sekolahnya. Diduga dengan kecepatan tinggi. Saat bersamaan, di depan gang Manggis, muncul korban yang seketika

menyeberang jalan. Karena korban yang tidak memperhatikan kondisi lalu lintas di jalan, Azis yang melaju kencang sempat terkejut oleh kemunculan kakek tersebut yang mendadak menyeberang jalan. Jarak antara korban dan sepeda motor sudah sangat dekat, seketika tubuh renta itu dihantam keras sepeda motor hingga terhempas ke aspal. Pengendara motor juga sempat terjatuh ke aspal dan tak sampai cedera serius. Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Ahmad Tarmizi, SH melalui

Kasat Lantas AKP. Sandhi Satyatama, S.IK didampingi Kanit Laka Aiptu. Sunanto membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Polisi telah mengamankan motor yang dikemudikan Azis di Polres BU. “Sementera kita masih melakukan penyelidikan dengan pemeriksa saksi-saksi dan melakukan oleh TKP terkait kecelakaan tersebut,” ujar Sunanto. Sementara itu, Azis masih meng alami trauma lantaran kecelakaan yang menyebabkan korban tewas, ia belum bisa diambil keterangannya oleh polisi.(qia)

Sapi Lahir Kepala Dua Sambungan dari halaman 25

Bagian dagu anak sapi itu terdapat di sisi kanan dan kiri mulut sapi yang kepalanya normal. Induk dari anak sapi aneh itu menurut Kasmin sudah tiga kali melahirkan. Pertama dan kedua anak yang dilahirkan normal hingga saat ini masih hidup. Baru melahirkan

anak yang ketiga ini ditemukan keanehan, tentu membuat ia sangat terkejut. Apalagi ini kali pertamanya ia mendapati anak sapi demikian. “Sewaktu melahirkan anak sapi yang aneh itu, induk sapi yang saya tambat di belakang rumah tampak gelisah. Pas saya cek, kaki anak sapi sudah keluar. Tampaknya induk sapi

kesulitan melahirkan anaknya itu, sehingga saya memanggil penyuluh peternakan untuk membantu. Anak sapi berhasil dilahirkan, induknya selamat. Ketika kami cek anak sapi itu ternyata bentuknya tidak sama dengan anak sapi pada umumnya. Tidak lama dilahirkan anak sapi tersebut akhirnya mati,” terang Kasmin.

Sebelumnya Kasmin tidak mendapat firasat atau mimpi apa-apa. Terkait lahirnya sapi jantan berkepala dua bermata tiga dan berlidah bercabang tersebut. “Tidak ada firasat atau mimpi apa sebelum sapi lahir. Bahkan sapi tersebut rencananya tetap akan saya pelihara kalau hidup,” imbuhnya.(cik)

Rp 19,6 juta Uang BPBD Ditilep, Belum Kembali Sambungan dari halaman 25

Akibat belum dikembalikan dana tersebut, hingga sekarang pegawai yang berhak menerima dana itu gigit jari. Karena belum ada kejelasan terkait pengembalian uang itu. Laporan Kabid Kedaruratan BPBD Mukomuko Iskandar, ST bersama pegawai yang harusnya mendapatkan honor itu, hingga saat ini belum dicabut di kepolisian. Iskandar menjelaskan uang tersebut dicairkan bendahara pada (12/6). Saat dana sudah

dicairkan, tidak dilaporkan. Pencairannya pun tidak atas perintah Iskandar. Setelah dia menyelidiki ternyata yang menandatangani pencairan adalah sekretaris dinas. Saat itu pegawai yang harusnya mendapatkan honorer tersebut mendesak kabid untuk segera mencairkan uang mereka. “Saya tanya ke bendahara katanya belum cair. Bahkan sampai satu bulan saya tanya. Setelah saya periksa disistem keuangan ternyata dana itu dicairkan sebulan yang lalu. Namun setelah saya minta

uangnya tidak ada lagi,” kata Iskandar. Saat ini para honorer itu terus mendesak supaya honor mereka segera dibagikan. Menurut keterangan bendahara uang tersebut digunakan untuk pembayaran utang kantor. Padahal pos anggaran uang itu bukan untuk pembayaran utang kantor. Kalau memang digunakan untuk membayar utang kantor harusnya ada bukti pembayaran. Selain itu apa boleh dana itu digunakan untuk kegiatan membayar utang kantor. “Ini uang honor yang banyak

pegawai yang berhak menerimanya. Kalau seandainya ada kejelasan tentunya tidak sampai kita laporkan ke polisi,” katanya. Dia mengatakan sudah meminta supaya bendahara mengembalikan uang. Kemudian jika sudah dikembalikan maka laporan ke polisi akan dicabut. Namun untuk proses pencabutan itu harus ditanggung sepenuhnya oleh oknum bendahara itu. “Saya sebenarnya paling malas melapor. Namun karena seperti ini bagaimana lagi,” katanya.(del)

PINO RAYA – Hingga akhir September, masih ada tiga desa di Kecamatan Pino Raya Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) yang belum mengambil beras miskin (Raskin) untuk jatah selama 7 bulan dari bulan Juli-September. Termasuk jatah raskin tambahan untuk 3 bulan atau dikenal dengan jatah raskin 13, 14 dan 15. Kasubag Pemberdayaan Ekonomi Daerah (PED) Bagian Ekonomi Setdakab BS Turman, SE, mengatakan tiga desa di Kecamatan Pino Raya yang belum ambil jatah raskin untuk 7 bulan yakni Desa Tungkal I, Talang Padang dan Padang Serasan. Alasan dari kadesnya, karena masih ada warganya yang belum mengumpulkan uang untuk menebus raskin tersebut. Menurut Turman, jatah selama 7 bulan akan tetap dibagikan asalkan warga menyetor sejumlah uang sesuai ketentuan. ‘’Tidak ada kata hangus untuk menebus jatah raskin. Kalaupun hingga Desember nanti warga baru bisa menebusnya, jatah raskin tersebut akan tetap diberikan,” kata Turman.

Hanya saja, lanjut Turman, pihaknya meminta agar warga bisa segera melunasi uang untuk menebus raskin tersebut sehingga tidak terjadi penumpukan. Belum lagi jika ada warga yang sudah membutuhkan jatah raskinnya, tapi belum bisa diambil karena harus menunggu yang lainnya. Untuk itu, Turman mengimbau agar kades bisa segera mengkondisikan warganya untuk melunasi uang setoran untuk jatah raskin warganya. Turman menambahkan, selain 3 desa yang jatah raskinnya belum diambil untuk 7 bulan, juga terdapat beberapa desa yang baru sebatas Juli ataupun Agustus mengambil jatah raskinnya. Namun ada juga warga yang sudah memproses untuk pencairan bulan September. ‘’Untuk raskin jatah Sepetember jika uangnya sudah disetorkan oleh kadesnya maka sudah bisa diambil. Sebentar lagi masuk Oktober dan kita berharapkan warga bisa menyelesaikan setoran hingga September,” pungkas Turman. (key)

Pondok Kebun Milik Pejabat Dibakar OTD Sambungan dari halaman 25

“Atas kejadian ini, saya jelasjelas rugi banyak. Semua kayu, sengnya terbakar, rata dengan tanah. Semua kayu jadi arang dan abu,” terangnya. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Talang Empat. Hasyim menyayangkan penunggu pondok selama ini pergi tidak pamit-pamit kurang lebih dari 2 minggu, padahal selama 2 tahun lebih dia nafkahi.

“Sebelumnya pondok ini dijaga suami istri, mereka saya yang membiayai.Setelah ditinggalkan 2 minggu lalu, langsung terbakar,” imbuhnya. Kepala Desa Pagar Jati, Juniaheri membenarkan kejadian itu. Tetapi menurutnya, warga rata-rata tidak mengetahui kapan pondok yang kosong itu terbakar. Pondok jadi perbincangan dibakar setelah diketahui oleh warga yang mau berangkat ke kebun, saat itulah

warga heboh pasal pondok tersebut rata dengan tanah. Terpisah, Kapolres Bengkulu Utara AKBP. A Tarmizi melalui Kapolsek Pagar Jati, Ipda Eri Erison mengatakan pihaknya belum dapat memastikan apakah pondok itu sengaja dibakar orang atau karena sebab lainnya. Penyelidikan masih dilakukan polisi. “Ya, laporan sudah masuk kepada petugas, dan sudah diminta keterangan dari korban,” demikian Kapolsek.(rif)

Guru dan Kepsek Saling Bantah Sambungan dari halaman 25

Suasana pertemuan tersebut sempat memanas, karena terjadi perang argumentasi antara Kepala SDN I Kemumu Edi Susilo, S.Pd dengan para guru di hadapan unsur pimpinan DPRD BU terkait konflik antara guru dan kepsek di sekolah itu. Edi merasa dirinya sengaja dipersalahkan atas tuntutan guru yang menginginkan pencopotan dirinya. Padahal selama ini ia merasa sudah banyak memberikan dispensasi kepada beberapa guru dan tidak kaku dalam menegakkan disiplin seperti yang dilaporkan guru pada DPRD dan bupati. “Jangan hanya diingat kejelekannya saja, saya juga sudah sangat banyak membantu gu-

ru-guru di sini, tapi ini balasan yang saya terima,” tandas Edi di hadapan DPRD dan PGRI yang juga didengar para guru sekolah itu. Masih menurut Edi, ia menegakkan disiplin lantaran menerima keluhan dari wali murid karena guru-guru mereka tidak disiplin dalam melaksanakan kewajibannya. Ia juga mengaku seharusnya guru-guru menegur dirinya jika memang dirinya dirasakan salah. “Saya juga tidak anti teguran, silakan guru-guru menegur saya kalau memang saya salah,” kata Edi. Pernyataan Edi langsung dijawab oleh Elianita guru setempat. Ia mengakui jika kerap diberikan dispensasi keluar sekolah lebih awal untuk mengurus kepentingan keluarga. Namun mengakui jika apa

yang dilakukan Edi padanya selama ini dinilainya sangat meredahkannya. Elinita saat menyampaikan unek-uneknya itu hampir menangis di depan guru-guru lainnya karena perasaan kesal yang dipendamnya selama ini. “Bapak (Kepsek) bahkan pernah mengatakan saya tidak kompeten, itu sangat menyayat hati saya, sakit pak. Waktu itu saya ingin menangis, tapi saya tahan dan saya bawa sambil tersenyum saja, tapi itu saya ingat,” ujar Elinita dengaa mata berkaca-kaca dan emosional dalam mencurahkan perasaannya. Tak hanya Elinita, guru lainnya, Wahyuningsih juga mengungkapkan jika kemarin harapan mereka sudah ada keputusan dari bupati sesuai dengan yang dijanjikannya. Janji tersebut terkait permintaan guru yang meminta Edi dicopot atau semua guru di sekolah itu dipindahkan. Ia mengaku berdoa agar bisa lebih baik di tempat tugas yang baru. “Harapan kami hari ini kami sudah tahu keputusan, Pak Edi atau kami yang pindah. Kami tetap akan saling mendoakan. Masalah ini tidak lantas membuat hubungan silahturahmi menjadi berubah,” ujar Ning begitu sapaan Wahyuningsih. Wakil Ketua Komisi I DPRD BU M Jafri mengharapkan adanya konflik ini baik guru maupun kepala sekolah samasama memetik pelajaran. Ia juga meminta Bupati BU sesegera mungkin mengambil keputusan atas konflik yang terjadi di SDN I. Sehingga konflik tidak meluas yang berakibat murid di sekolah itu menjadi korban lantaran tak harmonisnya hubungan kepsek dengan guru.(qia)



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.