9 OKTOBER 2013

Page 1

Rakyat Bengkulu RABU, 9 OKTOBER

TAHUN 2013

Harian Pagi Pertama dan Terbesar di Bengkulu TERBIT 36 Terkait Sengketa Pilkada Seluma

KPK Akan Periksa Upik Bidin FAZLUR/RB

LAPOR: Anggota DPRD RL, Erfensi, SH (baju pink) melaporkan dugaan perjalanan dinas fiktif yang melibatkan 30 anggota DPRD RL, pada September 2013 senilai Rp 420 juta ke Kejati Bengkulu.

30 Dewan RL Dilapor ke Kejati Kasus SPPD Fiktif

BENGKULU – Bola panas suap kasus Pilkada yang menyeret Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar, terkait sengketa Pilkada Gunung Mas (Kalteng) dan Pilkada Lebak (Banten), mulai merembet ke Pilkada Bengkulu. Salah satu peserta Pilkada Seluma, Rosnaini Abidin alias Upik Bidin, menyatakan dirinya siap diperiksa KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), Senin (14/10), terkait ketidakberesan dalam penanganan sengketa Pilkada Seluma tahun 2010. Menurut Upik Bidin, langkah itu dia tempuh

setelah mendapat imbauan dari KPK, untuk melapor bila ada kasus sengketa Pilkada yang sarat akan kecurangan dan suap. Dugaan kecurangan dalam keputusan MK pada 6 Agustus 2010 lalu, bagi Upik Bidin sangat

kental terasa. Sebab berdasarkan putusan 9 hakim panel, semua materi gugatan Upik Bidin diterima. Namun saat putusan sidang yang dipimpin oleh Akil Mochtar, berubah menjadi menolak semua gugatan. Adapun materi gugatan Upik Bidin saat itu, yakni membatalkan hasil keputusan KPU Seluma yang menyatakan Murman Effendi – Bundra Jaya sebagai pasangan calon Bupati – Wakil Bupati Seluma terpilih. Baca KPK...Hal 11

ROSNAINI ABIDIN

BENGKULU – Sebanyak 30 anggota DPRD Rejang Lebong (RL) bakal tidak bisa tidur nyenyak. Mereka dilaporkan ke Kejati Bengkulu dalam dugaan penggunaan dana perjalanan dinas fiktif pada September 2013. Uniknya, yang melaporkan ini adalah Erfensi, SH yang merupakan anggota DPRD RL itu sendiri. Politisi PPP itu juga menyerahkan beberapa data kepada Kejati Bengkulu. Didampingi beberapa aktivis LSM, Erfensi tiba di Kejati Bengkulu sekitar pukul 10.00 WIB. Selanjutnya ia diterima Asintel Kejati Bengkulu, Marihot Silalahi, SH, MH di ruangannya. Beberapa jam kemudian usai memberikan laporan, Erfensi pun bergegas pulang. Data yang dihimpun RB menyebutkan, dana perjalanan dinas untuk seluruh anggota DPRD Rejang Lebong tersebut, berjumlah Rp 420 juta. Baca 30 DEWAN..Hal 11

Anggaran Pembebasan Lahan Stadion, Ganda

ARGA MAKMUR – Dugaan ketidakberesan dalam pengadaan 6 hektare lahan stadion Arga Makmur Bengkulu Utara (BU) pada masa kepemimpinan Kadispora Drs. Yahiri, M.Pd semakin menguat. Selain dugaan mark up pembelian lahan, dana yang digunakan untuk pembebasan satu titik lahan seluas 6 hektare tersebut juga mencuat adanya anggaran pembebasan lahan ganda. Anggaran pertama dianggaran Pemda BU tahun 2009 yang senilai Rp 220 juta yang dibayarkan kepada Fitri (70) warga Desa Lubuk Sahung Arga Makmur. Sedangkan anggaran lainnya dibayarkan Pemda BU akhir 2012 kepada 8 ma s y a ra k at tranmigrasi yang nyatanya memiliki sertifikat di atas lahan 6 Ha tersebut.

Baca ANGGARAN..Hal 11

TUSDA/RB

DILANTIK: Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd melantik Syafewi, S.Pd, MM sebagai Wakil Bupati Rejang Lebong sisa masa jabatan 2010 – 2015 dalam rapat paripurna istimewa DPRD RL, Selasa (8/10) pagi.

Alumni Minta Ganti Rugi Biaya Kuliah Demo Mahasiswa dan Alumni STAIN

CURUP – Kisruh soal Prodi Bimbingan Konseling (BK) STAIN Curup semakin mamanas. Ratusan mahasiswa dan alumni Prodi BK serta para orang tua, Selasa (8/10) demo di halaman gedung Rektorat STAIN Curup. Aksi yang diwarnai pembakaran ban bekas dan petasan tersebut diakhiri pertemuan antara demonstran dengan pihak

STAIN di ruang pertemuan STAIN Curup. Aksi demo kemarin mendapat peng-awalan ketat dari pihak kepolisian. Namun dari pertemuan yang berlangsung sekitar 4 jam kemarin, lagi-lagi belum ditemui solusi. Alhasil, pihak STAIN diberi tempo waktu 2 minggu untuk mencari solusi terbaik bagi para mahasiswa dan alumni BK. Baca ALUMNI..Hal 11

ANTON RISKIANDY

SUHERMAN Bupati RL

SYAFEWI Wakil Bupati RL

Curhat Junaidi di Pelantikan Syafewi

Bagi Pengalaman 3 Jabatan CURUP – Jabatan Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong yang kosong hampir setahun pascameninggalnya Slamet Diyono, Selasa (8/10) kemarin resmi diisi pejabat baru. Syafewi, S.Pd, MM dilantik menjadi Wabup RL mendampingi Bupati RL, H. Suherman, SE, MM sisa periode 2010-2015. Baca CURHAT...Hal 11

Tokoh Rejang Tuntut 50 % Porsi Jabatan Pemda Prov

TUSDA/RB

DEMO: Mahasiswa dan alumni Prodi Bimbingan Konseling (BK) STAIN Curup, Selasa (8/10) melakukan demo menuntut kejelasan ijazah yang ditolak panitia tes CPNS.

BENGKULU – Hasil penelusuran lembaga kajian Bengkulu Development Watch (BDW) yang menyimpulkan orang Rejang belum mendapat “tempat” di jajaran strategis Pemda Provinsi Bengkulu membuat sejumlah tokoh masyarakat Rejang di Provinsi Bengkulu angkat bicara. Baca TOKOH...Hal 11

HM DJAMIL

Perjuangan Dasep Ahmadi Menyiapkan 16 Mobil Listrik APEC

Empat Bulan Kejar Deadline, Setiap Hari Tidur 1-2 Jam Merancang dan membuat mobil listrik bukan perkara mudah. Apalagi jika harus berkejaran dengan waktu. Itulah yang dilakoni Dasep Ahmadi saat menyiapkan 16 unit mobil listrik untuk ditampilkan dalam ajang KTT APEC, Nusa Dua, Bali, 5-9 Oktober ini. AHMAD BAIDHOWI, Nusa Dua

JPNN/RB

MADE IN INDONESIA: Mobil listrik buatan “putra petir” yang diinisiasi Menteri BUMN Dahlan Iskan mendapat pujian dari peserta APEC di Bali.

BANGUNAN di pinggir Jalan Jatimulya, Kampung Sawah, Depok, Jawa Barat, tersebut tidak terlalu besar untuk ukuran sebuah pabrik, hanya sekitar 20 x 40 meter. Karena itu, tidak banyak yang mengira bahwa bangunan bercat biru yang di depannya bertulisan PT Sarimas Ahmadi Pratama tersebut ternyata merupakan pabrik mobil listrik. Itulah pusat penelitian dan pengembangan (research and development) serta bengkel mobil listrik karya Dasep Ahmadi, salah satu “putra petir”

Baca EMPAT..Hal 11 http://www.harianrakyatbengkulu.com

Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim


POLBEK CIK, FACEBOOK, DLL 2

Rakyat Bengkulu

Yusuf Yusa Beban n tanggung jwb guru paud itu lebih besar pak,, krn membangun n membentuk karaktek sejak dini di bangku sekolah,, naikin pak DPR minimal 1jt dong, anggaran pasti ada.

5.860 Like This

Rabu, 9 Oktober 2013

Rustam Fpbenteng Sudah saatnya pemerintah perhatikan honor guru paud. Sebenarnya bisa dianggarkan UMR. caranya dgn melakaukan kerja sama apbd prov n apbd kabupaten dan apbn. persentasenya diatur.

Mela Komentar Untuk berkomentar, Anda bisa klik like dulu ke halaman komunitas Harian Rakyat Bengkulu Ketua Komisi IV DPRD Provinsi mengusulkan honor guru PAUD Rp 400 ribu.

Andre Detrix Pearce Nduk 13rb sehari. Ongkos angkotnyo 6rb.. Berarti bersihnyo 7rb sehari.

Daniel Siregar minimal UMR lah pak,,,

Pramitha Sharye Ajha Jangan Honor Guru PAUD ajo cik. Para Honorer lain jugo lah cik. apolagi yang lah honor 2 tahun ke atas ni.

Vidwar Hadiuz Sip Lah...!!! Go.. Guru PAUD..!!

Hesty Ulan Dari bagaimana baik nyo ajo lh cik,,jgn be idx d gaji,,

Hartanto Aza apa-apaan....ndak mkn apo orng cik...paud tu jgo s1... ndan,,,,,

Anto Simamora Gak manusiawi..

Teguh D’sheva ARma Samsuz kalo gaji dah gede,,tinggal gurunya yg jgn malas2an..

Teti Agus Tina Yo cik,,,biar kmi para guru paud smangat krjoy,,,,hidup guru paud,,,camkohaaaaa

Moko Maharani Bagus Cik.. Biar Tambah Giat, Semangat & Sejahtera Para Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Di Kota Bengkulu Ini..Salam Cam Ko Ha....!!

Murman Bangko Mantap nian kalau cak itu.... Usul saya jangan cuma paud yang di naikkan... Honor2 guru honor yang lain juga d naikkan, seperti guru honor Tk, Sd/mim, smp dan sma.

Pariem Imoedh Bgus, Lbh bgus lg lw lbh dr 400 rbu krena gru paud it besar jga tanggung jwbnya, Tp smgoga yg trbaik bwt para guru paud aj lah cik.

Wan Erwan Mudah2han realisasi, takutnya mintak besar yg segitu kagak ada realnya.

Iip Sugianto kekecilan bro...jgn dana perjalanan dinas b yang ndak besak... guru paud itu bisa membentuk karakter dasar anak..jd tunjukan komitmen mu dlm mmbentuk gnerasi yg berkarakter baik.....

Haka ZrEdi berapo ajolah cik.....yang penting riil.....

AQuee DAvieed tmba la cik..100rb bae

Hotlina Sitinjak Apa menurut anda itu sudah sesuai dengan tanggung jawab yang begitu besar?Coba dipertimbangkan lagi CIK!!

Dessy Doank setuju nian t cik lw kyak gt kan jdi smgat gru2 PAUD tx mgajar??bru nam0ny camkohaaa

Mum Tazha Rohmi UMR yaaaa segituuu!???

Yelvi Hm Alang ke kecik nyo tu,,,,

jadilah … awak kecik ndak jadi gubernur

Pembaca dapat mengirim Artikel atau Surat Pembaca dilengkapi foto dan identitas diri melalui e-mail: redaksi_rb@yahoo.com atau opini_rb@yahoo.co.id

KEBERATAN PAJAK KOST 6282372091588 LAPOR CIK, KALO PEGAWAI ATAU KARYAWAN YG KOS WJR D KENAKAN PAJAK KOSAN CIK, TP KALO MAHASISWA / ANAK SEKOLAH KOS D KENAKAN PJK JGO ITU TERR..LA LU CIK, KATONYO BENGKULU KOTA PELAJAR. GANTI JO BENGKULU KOTA PAJAK. MAU JADI GUBERNUR 6282178273369

LANTAI JEMBATAN RUSAK 6282380314692 LAPOR CIK,TOLONG PAK FERI RAMLI 2 JEMBATAN NDAK KE DUSUN KAMI IDAK ADO LANTAI NYO,JEMBATAN JLN LINTAS TALANG PAUH-SEKAYUN PAK FERI.MANO JANJI2 PAK FERI DULU WAKTU KAMPANYE,DI DALAM TU ADO ANGGOTA DEWAN TIAP HARI LEWAT JEMBATAN TU.BERENTI JD ANGGOTA DEWAN KALO IDAK PACAK,LNTAI JEMBATAN AJO IDAK TEPASANG PANITIA HARUS PROFESIONAL 6281927359105 lapor cik: tlong smpaikn kek pnitia Perimaan CPNS prov BKL,, klau jd pnitia yg profisional dkit lh.. maso idk bisa bedakn leg. ijazah lulusan sekolah tinggi dgn llusan universitas..

DIPILIH DPRD SAJA 6285267277944 Lebih baik pemilihan kepala daerah hendaknyo d pilih oleh DPR/DPRD. hemat biaya, hemat waktu, hemat pikiran, hemat tenaga dll.. Pemilu langsung byk buruknyo daripada baik.. MIRIS BANYAK MESUM 6285267277944 Pak wali masukan aj, cb ikuti DKI, yg akan menerapkan jam malam utk pelajar.. Miris nian tiap bc RB, kasus mesum tdk pernah absen. Nak jd apo generasi skrg MOBNAS KELUYURAN 6282380113841 Lap cik “BD 5x G.plat merah.,hari selasa tgl 8/10.,kok keluyuran di daerah muara bungo.jambi..wah mbil dinas sapa tu..payah!! Kbtlan saya lg di muara bungo.,lihat mbil jenis suzuki APV Hitam plat

merah itu.,miris bngt ahlak pejabat itu.tapi kalau di tnya pasti bdalih perjalanan dinas. KPU HARUS BERNYALI 6285268046498 LAPORCIK :” TIDAK MELAPORKAN DANA KAMPANYE, CALEG TERPILIH TAK AKAN DILANTIK! BANYAK NIAN ATURAN KPU KO,YO NIAN APO KELAK IDAK ??? MARO LA KITO SAMO2 TENGOK KELAK, JANGAN MENGANCAM AJO. ADO NYALI DAK KPU MENINDAK TOBO2 YG TEPILIH KELAK ???. BERHENTILA BER KICAU 6285789803317 KAMI FORUM MASYARA KAT SELUMA BERSATU,,BER HENTILA BERKICAU,,, YG AKAN MEMPROPOKASI RAKYAT,,MENGUNGKIT MASALA PILKADA 2010, ITU SUDA SAH,DAN MEM PUNYAI KKEKUATAN HUKUM

TETAP,JNGAN LGI BIKIN KACAU SELUUMA YG SEKARANG SEDDANG KONSENTRASI MEMBANGU N ,KAMI SANGAT SETUJU BUPATI SELUMA YG SUDA MENGGANTI SEKDA SELUMA KARENA TDAK SE JALN MKA PEMBANGUNAN TERSENDAT,€¦. LOMBA SONG LAGI 6282377180099 Lapor cik..Maso RB idak ngadokan lomba song dalam rangka HUT RB,sedangkan hut postel ajo kemarin lomba song diadokan,adokanlah lomba song cik..(Redaksi; Terimakasih partisipasinya. Rencananya akan kembali digelar lombang song di Graha Pena, ikuti informasinya) PUTUSAN YANG ADIL 6285268046498 LAPORCIK :”PUTUSAN TINGKAT BANDING, KPA PROYEK BPBD DIVONIS 6 TAHUN”.

DAK APO2 CIK SESUAI LA ITU KEK JUMLAH PITI YANG KABA KORUP.YANG JELAS TANGAN MENCINCANG BAHU MEMIKUL CIK !!!. BUAT BENGKULU KOTOR 62811734344 Lapor cik, Pak walikota n Pak kasatpol PP kapan nich pasar panorama mau dtertibkan lagi saya lihat semakin hari para PKL semakin nekat berjualan dbahu jalan sekitar jalan Kedondong n jln Mangga MEMBUAT JALAN DSEKITAR ITU MACET N KELIHATANNYA JALAN DSEKITAR ITU BAU N KOTOR, BAGAIMANA BENGKULU MAU MERIAH ADIPURA KALAU JALAN DSEKITAR ITU PARA PKL MSH BERJUALAN.,TLNG DTERTIBKAN PARA PKL DSEKITAR PASAR PANORAMA,DJLN MANGGA N KENDONDONG PAK WALI

MITRA TEHNIK Spesialis Service : AC KANTOR & AC RUMAH Melayani panggilan ke rumah Segera Hubungi

Afuk

Jl. Salak Raya Sp. Nico Motor

Lingkar Timur Bengkulu

 0736-349062 HP 08127825507

Rakyat Bengkulu

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA, DEDEK HENDRY. Wartawan Kota: IRPANADI, FAZLUR RAHMAN, HERI APRIZAL, MUHARISTA DELDA, RICKY DWI PUTRA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, HASRUL, EKI KURNIA, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN YASIN (Kepahiang), PERI HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), YUNIKE KAROLINA (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, film, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim. - Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.


3

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

PKPU Tanpa Sanksi Tegas Zainan: Caleg Bisa Dapat Sanksi Moral BENGKULU – Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Provinsi, Zainan Sagiman, SH mengimbau seluruh partai politik, caleg atau calon DPD tidak melanggar aturan pemilu, khususnya Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 tentang Alat Peraga Kampanye. Menurutnya, sanksi terberat yang akan dihadapi para peserta pemilu yang tidak taat terhadap aturan KPU itu bisa saja gagal terpilih. “Kegagalan itu tidak serta-merta akibat dibatalkan KPU, melainkan adanya sanksi moral dari masyarakat yang berujung mosi tidak percaya dari masyarakat terhadap parpol maupun pribadi calon bersangkutan. Tentu ketidakpatuhan parpol, caleg atau calon DPD akan men-

inggalkan kesan negatif di masyarakat. Kalau sudah begitu, tentu yang akan rugi peserta itu sendiri,’’ tegas Zainan. Diakui Zainan sampai saat ini, ia masih mendapati adanya pelanggaran pemasangan atribut kampanye yang dilakukan parpol dan caleg, khususnya di wilayah Kota. Diantaranya pemasangan baliho bergambar caleg di seputaran jalur hijau. KPU Provinsi sendiri sudah menjalankan fungsi supervisi, yakni meminta KPU Kabupaten/Kota mengeluarkan teguran kepada parpol, caleg atau calon DPD yang melanggar aturan pemilu. “Soal mengapa masih juga terjadi pelanggaran itu, saya rasa kita kembalikan kepada parpol atau pribadi calon bersangkutan. Sebab Bawaslu Provinsi dan Panwaslu kabupaten/kota juga sudah mengeluarkan peringatan kepada peserta yang melang-

gar aturan itu seiring tidak diindahkannya peringatan KPU Kabupaten/Kota,” kata Zainan. Sementara Ketua KPU Provinsi, Irwan Saputra, S.Ag, MM mengakui sanksi atas pelanggaran pemasangan atribut kampanye sebagaimana dalam Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 tidak terlalu tegas. Namun bukan berarti peserta harus melecehkan peraturan itu. Sebab sangat memungkinkan KPU RI mengeluarkan aturan yang lebih tegas lagi jika aturan yang sekarang diacuhkan oleh peserta. ‘’Inti masalahnya bukan kepada seberapa tegas aturan yang ada, melainkan pribadi peserta, patuh tidak kepada aturan itu. Kalau ketegasan aturan yang jadi patokan, mau dibuat setegas apapun pasti ada celah untuk melanggarnya. Tetapi jika peserta punya kesadaran penuh mentaati aturan, tentu tidak

perlu aturan yang tegas,’’ tukas Irwan. Terkait soal pernyataan pengamat politik dari Unib, Drs. Lamhir Syam Sinaga, M.Si yang mengatakan pembatasan atribut kampanye sama saja dengan mengekang hak caleg mengenalkan diri kepada masyarakat, justru dinilai Irwan keliru. Versi Irwan, adanya pembatasan pemasangan atribut kampanye itu bertujuan positif yakni untuk menyetarakan kesempatan antara caleg. Selain itu, demi menjaga kerapian kota. “Bayangkan suasana kota kalau tidak ada pembatasan jumlah atribut kampanye. Tentu tidak rapi. Begitu juga larangan pemasangan foto caleg dalam baliho. Caleg masih bisa tampilkan foto di stiker atau baliho yang dipasang di rumah pribadinya atau di kendaraan pribadi maupun kendaraan orang lain. Selain itu masih ada kesempatan kampanye

lapangan, di sana silakan caleg berkampanye mengerahkan massa sebanyak-banyaknya untuk mengenalkan diri kepada masyarakat. Jadi saya rasa tidak ada istilah beli kucing dalam karung itu,” ungkapnya. Tegakkan Aturan Pengamat Politik dari Fisip Universitas Bengkulu (Unib), Mirza Yasben, M.Soc, Sc mengatakan PKPU No 15 Tahun 2013 bisa dimaknai dari dua sisi, pertama secara normatif yang memang mengharuskan parpol atau caleg untuk mematuhi aturan tersebut. Kedua, secara substantif, PKPU tersebut terkesan mengurangi pamor para caleg karena aturannya yang tidak memperbolehkan adanya atribut yang memamerkan foto caleg. “Namun terlepas dari kedua makna tersebut, yang namanya aturan tetap harus ditegakkan dan dipatuhi. Hal

Perbaikan Berkas Caleg Lewat Parpol BENGKULU – Kuasa hukum KPU Provinsi, Emma Elliyani, SH, MH mengatakan, verifikasi perbaikan berkas caleg tidak dilakukan secara personal. Sifatnya kolektif dan disampaikan melalui partai politik (parpol) pengusung. Hal ini disampaikannya dalam sidang lanjutan gugatan sengketa daftar calon tetap (DCT) caleg DPRD Provinsi, Ali Berti dan Lukman Asyiek di PTTUN Medan kemarin (8/10) dengan agenda kesimpulan KPU atas gugatan penggugat dan fakta sidang. “Sengaja kami sampaikan karena penggugat merasa tidak pernah dipanggil oleh KPU terkait masalahnya ini.

Garis besar kesimpulan kami atas gugatan kedua penggugat (Ali Berti dan Lukman Asyiek) masih sama dengan jawaban kami atas gugatan penggugat. Dimana kami KPU tetap berpegang kepada keputusan penetapan DCT caleg yang menyatakan bahwa kedua penggugat tidak memenuhi syarat (TMS) masuk DCT caleg DPRD Provinsi,’’ kata Emma dihubungi RB usai sidang, kemarin (8/10). Dijelaskan Emma, UndangUndang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan DPR, DPD dan DPRD serta Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2013 sangat tegas melarang

orang yang pernah dihukum dengan ancaman 5 tahun atau lebih untuk mencaleg. Apalagi bagi koruptor. Terlepas aplikasi hukumannya di bawah 5 tahun, caleg yang pernah dihukum dengan ancaman 5 tahun atau karena melakukan korupsi harus dicoret dari DCT. Itu karena tolak ukurnya ancaman hukumannya. Bukan aplikasinya. Aturan ini dipertegas dengan dikeluarkannya Surat KPU RI Nomor 627/KPU/IX/2013. “Memang caleg yang pernah dihukum dengan ancaman 5 tahun ini tetap bisa mencaleg jika masa bebasnya sudah lebih 5 tahun. Namun kedua penggugat (Ali Berti

Januari, Lelang Pengadaan Logistik Pemilu Dimulai

dan Lukman Asyiek) belum sampai 5 tahun masa bebasnya. Jadi tidaklah mungkin kedua penggugat itu bisa masuk DCT caleg. Tetapi kita lihat saja dulu seperti apa keputusan sidang di PTTUN ini nanti,” beber Emma.

POLING DPR/DPD RI Pilihan Pembaca

BENGKULU – Ketua KPU Provinsi, Irwan Saputra, S.Ag, MM memastikan lelang pengadaan logistik Pemilu 2014 sudah dibuka paling telat Januari 2014. Seluruh kebutuhan logistik pemilu sudah harus tuntas bulan Maret. Menurutnya, jika lewat dari Januari, dikhawatir tidak akan terkejar untuk menunjang pemilu yang dijadwal 9 April. Agar tidak terlambat, pelaksana pengadaan logistik sudah harus ditentukan sebelum Desember. “Tentu untuk logistik itu nanti akan dibagi menjadi sub-sub bagian. Sebab sangat banyak logistik yang harus disiapkan. Tidak hanya kotak dan bilik suara saja. Tetapi alat tulis kantor (ATK), tanda pengenal panitia pemungutan suara dan keamanan serta logistik lainnya. Oleh karena itu pihak ketiga selaku pelaksana juga tidak mungkin satu. Bisa jadi dibagi per item logistik,” kata Irwan ditemui usai penutupan rakor logistik Pemilu 2014 bersama KPU Kabupaten/ Kota di Raffles City Hotel, kemarin (8/10). Khusus untuk kotak dan bilik suara, sesuai hasil rakor terungkap kekurangan opname fisik KPU Provinsi masih cukup besar. Yakni 2.731 kotak dan 6.614 bilik. Jumlah itu sesuai jumlah kekurangan opname fisik 10 kabupaten/kota. Kekurangan terbanyak berasal dari Lebong yang masih kekurangan 257 kotak suara dan 463

bilik suara. Disusul Bengkulu utara yang kekurangan 198 kotak suara dan 767 bilik suara. “Untuk kekurangan opname fisik berupa kotak dan bilik suara itu, sesuai petunjuk KPU RI akan disiapkan opname fisik baru berbahan sekali pakai. Bahannya kartol anti air dan double woll. Untuk Pilpres dan Pilkada 2015, saya belum tahu, apakah tetap

seperti ini atau seluruhnya menggunakan opname baru berbahan sekali pakai. Yang jelas untuk Pileg 2014 kekurangan opname fisik pakai bahan sekali pakai,’’ beber Irwan. Sementara opname fisik lama berbahan plat alumanium yang masih bisa digunakan berjumlah 17.217 kotak suara dan 17.914 bilik suara yang tersebar di 10 KPU kabupaten/kota.(sca)

POLING CALON SENATOR

PARPOL dan CALEG

1. 2. 3. 4. 5. 6.

BAMBANG SOEROSO BADARUDDIN MALYAR JONI DAHRIL ILMI ERPITA ROSADI ROSTINA. KH

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

AHMAD KANEDI ERNA KOSMALA DEWI JL. TRIP KASTALANI MUKHLIS JL. TRIP KASTALANI ERWANDI JL. TRIP KASTALANI NADIA MENTARI JL. KEMAS JAMALUDIN INDAH ASTUTI JL. GEDANG MELINTANG POPPY WINATA JL. KEMAS JAMALUDIN SHELI PUSPITA SARI GANG ADAM

PANORAMA DUSUN BESAR DUSUN BESAR DUSUN BESAR DUSUN BESAR DUSUN BESAR

Baca Selengkapnya di www.harianrakyatbengkulu.com

Peserta Pemilu 2014 yang ingin diekspos melalui rubrik Parpol dan Caleg di halaman Pemilu Koran RB BISA menghubungi Contact Person 0813-7356-1740

Hasil Poling Sementara DPD RI

13.991

Riri Damayanti Jhon Latif

9.868

4.832

H. Mohammad Saleh

Kirim ke Graha Pena RB Jl. P. Natadirja No. 69 Kota Bengkulu. Formulir harus sudah diterima redaksi RB paling lambat tanggal 12 Oktober 2013. RB hanya menerima fotokopi KTP yang masih berlaku.

10.989

Ahmad Kanedi

Menyambut Pemilu 2014, masyarakat Bengkulu tidak hanya memilih anggota DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota, tetapi juga akan memilih anggota DPR RI dan DPD RI periode 2014-2019 yang akan menjadi Wakil Rakyat dan Senator asal Provinsi Bengkulu di Senayan. Dalam rangka mewadahi aspirasi pembaca serta mengukur sejauh mana dukungan masyarakat terhadap Anggota DPR RI atau Calon Senator, koran RB membuka poling Anggota DPR RI dan Senator Pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI atau enator yang ditetapkan oleh KPU RI. Bagi yang ingin memberikan dukungan caranya mudah, isi lembaran formulir. Tulis nama calon Anggota DPR RI atau Senator yang Anda dukung dan lampirkan KTP yang masih berlaku.

Nama : ................................................ Alamat : ................................................ Calon Senator/DPR RI pilihan : ................................................

MASRI/RB

oleh Panwaslu harus dikoordinasikan terlebih dahulu dengan pengambil kebijakan yang lain dan pelaksana pemilu lainnya, dalam hal ini adalah KPU. “Panwaslu hanya menyampaikan kepada KPU Kota terkait tentang temuan adanya pelanggaran. Untuk hal tersebut sudah kita sampaikan kepada KPU Kota,” jelasnya.(sca/cw1)

Data dihimpun, dalam sidang lanjutan kemarin, Ali Berti dan Lukman Asyiek tetap tidak menghadiri sidang. Keduanya mendelegasikan kehadirannya melalui tim kuasa hukumnya, Irwan, SH.(sca)

IDENTITAS PENGIRIM

BAHAS LOGISTIK: KPU Kabupaten/Kota menghadiri rapat pembahasan dan fi nalisasi rencana kebutuhan logistik dan penerapan pedoman pengelolaan logistik pemilu. Kegiatan ini ditutup, Selasa (8/10).

tersebut berkaitan dengan wibawa dari peraturan yang telah ditetapkan tersebut. Percuma membuat peraturan jika tidak bisa ditegakkan secara konsisten,” ungkapnya. Terpisah, Ketua Panwaslu Kota Bengkulu, Sugiharto mengatakan pihaknya bukan tidak berani dalam mengambil tindakan. Namun setiap tindakan yang akan diambil

5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Eni Khairani Ruslan Wijaya Rahimullah Eri Yanto Babul Hairien Salamun Haris Yuan Rasugi Sang Radianto Star M Kosim Muspani Dinmar Djatmiko Ahmad Hamim W Iqbal Bastari Cuplis Risman

Bambang Soeroso = 3.145 = 982 = 832 = 489 = 124 = 114 = 97 = 87 = 78 = 73 = 20 = 10 =7 =4 =1


4

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

Calon Legislatif DPR RI Dapil Bengkulu DUKUNG DPR RI PILIHAN ANDA

Menyambut Pemilu 2014, koran RB juga membuka poling Anggota DPR RI pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI yang sudah ditetapkan oleh KPU RI. Caranya mudah, cukup gunting formulir poling di Koran RB dan mengisi data diri dan calon yang dipilih. Formulir dukungan kirim ke Graha Pena RB Jl P Natadirja KM 6,5 Kota Bengkulu.

1. PATRICE RIO CAPELLA, SH 2 dr. ANARULITA MUCHTAR 3 IWAN KUSNADI, S.IP 4 EVA LENAWATI, SE

1 JON RAMADHAN, S.Ag 2 Hj. LENI HARYATI, SE. M.Si 3 MARDA HASTUTI 4 SARDJONO, SH, S.Pd.I

1 Drs. H.M. SYAHFAN BADRI S 2 ANDRIADI ACHMAD, SS, M.IP 3 Hj. KURATUL AINI, SH, MM 4 HALIMATUL ASLIATI, S.Pd AUD

Entrepreneur Sejati SEORANG manajer mall memiliki tiga ruang untuk disewakan, semua bersebelahan. Seorang calon penyewa muncul dan mengatakan ia ingin menyewa ruang paling kiri untuk toko pakaian pria. “Itu bagus,” kata manajer mall. “Anda mendapatkan papan nama gratis; Apa yang inginkan Anda tuliskan pada papan nama tersebut?” “Pakaian Pria,” kata pria itu. Seorang pria kedua datang dan meminta untuk menyewa ruang paling kanan. Ketika ditanya ia mengatakan ia ingin “Pakaian Pria” pada papan namanya. Manajer mall mengatakan kepadanya bahwa toko sebelah kiri akan memiliki papan nama yang sama. “Tidak masalah,” kata pria itu. Akhirnya orang ketiga datang untuk menyewa ruang tengah. Manajer agak prihatin karena orang ini juga memiliki toko pakaian pria. Dengan hati-hati manajer meminta orang ketiga apa yang dia inginkan untuk dituliskan pada papan namanya. Orang itu menjawab: “Pintu Masuk.”(**)

1 Hj. ELVA HARTATI S.IP, MM 2 DANA ANUGRAH R 3 EMILIA PUSPITA, SH 4 APRISUNADI, M.Kep

1 Ir. RULLY CHAIRUL A, M.Si. 2 MOHAMAD IRZAN 3 Dra. Hj. SUZY SUZANNA A, MA 4 Hj. SYAFIDAWATI TJAJA

1 SUSI MARLENY B, SE,MM 2 DR. Ir. DHARMA S,M.Ed 3 MUDARWAN YUSUF, SH, MH 4 drg. REDHATULLAH

1 dr. DIAN A SYAKHROZA 2 Ir. HR MUCHLIS YS., MM 3 YURIEKA AJENG SEPTIRIANA 4 H. INDRA SUNANDAR, SE L

1 Hj. DEWI CORYATI, M.Si 2 Dr. Hj. MARISSA HAQUE F 3 YURISMAN STAR, SE, M.Si 4 IR. H. REKSO WARDOYO, MS

1 Hj. DIAH NURWIYANTI, SH, MH 2 Drs. H. RAMLY NURHAPY, M.Si 3 ANITA LOUIZA ZOHARNIAH, SH 4 JULIAN, BA

1 H. MUSLIHAN DS, S.Sos, MM 2 Ir. H. HENRY KOESTOMO, MM 3 Dra. NINI YUDIARTI, M.Si 4 YURINE

1 H. ARNAIDI S, SH,SP.N 2 RIZKA FIDYAWATI, SPd.I 3 Ir. ANDI WILIAM IRFAN

1 Ir. H. SUDIRMAN SALEH, MM 2 NENI DARYANI, SH 3 TUMBUR NAPITUPULU 4 P. MARIA ULFAH

Masa Kerja PPL Ditambah 2 Bulan BENGKULU – Panitia Pengawas Lapangan di Kota Bengkulu mendapat perpanjangan masa tugas hingga bulan Desember 2013. Hal ini berdasarkan surat rekomendasi dari Bawaslu Provinsi Nomor 272A yang menyatakan penambahan masa kerja hingga bulan Desember bagi PPL. Sebelumnya, Panwaslu telah mengirimkan surat penonaktifkan PPL dikarenakan masa kerjanya telah berakhir. ”Berdasarkan surat tersebut, secara otomatis kita menarik kembali surat penonaktifan PPL, dan akan segera memperpanjang masa kerja PPL selama 2 bulan,” kata Ketua Panwaslu Kota Bengkulu, Sugiharto ditemui RB di ruang kerjanya, kemarin (8/10). Dijelaskan Sigit, dengan diperpanjangnya masa kerja PPL, diharapkan bisa membantu Panwaslu dalam mengawasi pemasangan atribut kampanye dan

DPT yang akan resmi ditetapkan secara nasional tanggal 13 Oktober ini. “Untuk DPT, Alhamdulillah Kota Bengkulu sudah clear dan berada dalam grid yang aman. Tapi kita juga harus mencermati ada beberapa kemungkinan masih ada yang belum masuk DPT,” jelasnya. Berdasarkan hasil evaluasi masa kerja sebelumnya, dijelaskan Sigit, hasil kerja PPL sudah sangat baik dalam membantu Panwaslu untuk pelaksanaan pengawasan jelang Pemilu 2014. “Laporan kerja mereka (PPL) sudah bagus, dimana mereka sudah melakukan pengawasan di beberapa titik yang berkaitan dengan pemasangan atribut kampanye yang tidak sesuai dengan SK KPU Nomor 52 dan PKPU Nomor 15 tahun 2013,” paparnya. Sigit berharap PPL juga bisa melakukan evaluasi beberapa atribut yang melanggar tersebut, dan sudah berapa atribut

yang telah ditertibkan. Sebab, berdasarkan pantauan Panwaslu, ada beberapa atribut di lapangan sudah banyak yang telah ditertibkan oleh parpol masingmasing. “Nanti kita akan meminta laporan mingguan dari PPL,” ujarnya. Untuk diketahui, jumlah PPL yang direkrut oleh Panwaslu Kota sebanyak 167 orang yang tersebar di setiap kelurahan. “PPL akan mengawasi kegiatan para caleg dan parpol. Jadi kalau memang ada kegiatan caleg atau partai politik, mereka bisa melakukan

Hasil Poling Sementara DPR RI

13.966

Siti: DPT Bakal Berkurang BENGKULU – Hasil pendataan ulang KPU Kabupaten/ Kota, daftar pemilih tetap (DPT) Provinsi Bengkulu diyakini bakal menurun. Menurut Divisi Perencanaan Data dan Keuangan KPU Provinsi, Siti Baroroh, M.Si, berkurangnya jumlah DPT itu karena masih ditemukan data pemilih ganda. Selain itu, adanya penduduk yang berpindah domisili dan meninggal dunia. “Berapa besar penurunan jumlah DPT itu

belum bisa kami pastikan. Soalnya masih dalam pendataan KPU Kabupaten/Kota. Tetapi kami yakin persentase penurunan tidak akan sampai 1 persen. Kurang lebih seribuan orang,” kata Siti Baroroh kepada RB. Ia yakin angka penurunan DPT tidak akan sampai 1 persen karena masih ada penduduk potensial pemilih yang belum terdaftar dalam DPT. Termasuk para pemilih dari kalangan penyandang cacat. KPU Provinsi sendiri mendeadline KPU Kabupaten/ Kota segera menyerahkan data riil DPT paling telat 13 Oktober. Itu karena DPT itu akan direka-

pitulisasi lagi hingga 23 Oktober. “Kami harap tidak ada KPU Kabupaten/Kota yang telat menyerahkan data pemilih yang belum masuk DPT ini. Agar waktu dan teknisnya semakin efektif, ada baiknya warga yang belum terdaftar di DPT melapor ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) atau KPU Kabupaten/Kota setempat,” imbau Siti. Untuk diketahui, DPT Provinsi berjumlah 1.367.793 mata pilih. Jumlah ini lebih kecil dibanding Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) Provinsi Bengkulu yang mencapai 1.386.417 mata pilih.(sca)

pengawasan karena saat ini masa kampanye memang sudah dilaksanakan dalam bentuk pertemuan tertutup dan pertemuan tatap muka,” pungkas Sigit.(cw1)

Patrice Rio Capella

2.304

Rekso Wardoyo 3. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Iwan Kusnadi Yurisman Star Diah Nurwiyati Dian Syakhroza Rully Chairul Azwar Elva Hartati Jon Ramadhan Emilia Puspita

7.002

Leni John Latief

400

Muslihan DS = = = = = = = =

150 100 22 11 8 7 3 2


Rakyat Bengkulu z Rabu, 9 Oktober 2013

AKTUALITA

Tepis Isu Sogok CPNS, Siap Kembalikan LJK Minggu Depan Passing Grade Tes CPNS Diumumkan ARGA MAKMUR – Menepis adanya isu tentang CPNS titipan yang membayar Rp 150 juta untuk lolos menjadi CPNS 3 November mendatang, Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si mengaku siap mengupayakan Lembar Jawaban Komputer (LJK) peserta tes dikembalikan ke peserta. Setidaknya disediakan di Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Aderah (BKPPD) bagi yang ingin melihat LJK. Seperti dituturkannya pada RB, ia akan mencoba membicarakan kemungkinan pengembalian itu dengan BKPPD BU sebagai panitia daerah. Nanti BKPPD diminta koordinasi ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) selaku panitia besar tes CPNS. “Kita akan upayakan (pngambalian LJK,red) jika memang itu yang diinginkan masyarakat. Hanya saja hal itu bukan kewenangan kita selaku panitia pelaksana di daerah,” terang Imron. Me n u r u t n y a t i d a k a d a m a s a l a h j i k a memang Kemen PAN bisa mengabulkan p e n g e m b a l i a n L J K t e r s e b u t . Ap a l a g i , diperkirakan tes tahun ini tidak akan diikuti peserta sebanyak tahun-tahun sebelumnya. “Saya pikir selagi panitia Kementerian setuju tidak ada masalah. Silakan nantinya masing-masing peserta mengoreksi juga hasil jawaban mereka,” terang Imron. Pemda dinilainya tidak memiliki kewenangan untuk mengambalikan atau mnyimpan LJK yang nantinya akan diperiksa oleh Universitas yang tergabung dalam Konsersium 10 Universitas. Hal ini lantaran semuanya ditentukan oleh panitia pusat. “Sampai saat ini juga kita belum mengetahui Universitas mana yang akan mengoreksi LJK BU. Informasi yang saya dengar, gabungan dari 10 Universitas. Jadi masyarakat jangan tertipu dengan isu ataupun informasi yang mengatakan jika CPNS tidak murni,” tegas Imron. Disisi lain, mengenai tidak digunakannya metode sistem Computer Assisted Tes (CAT) dalam pengoreksian jawaban dan melainkan menggunakan LJK , Imron membantah jika hal itu merupakan wewenang daerah. Menurutnya sejak mendapat kepastikan akan melakukan tes CPNS yang terkesan

mendadak, sudah ditetapkan jika Pemda BU menggunakan metode LJK. Usulkan Formasi Tambahan D i s i s i l a i n Pe m d a BU ju ga b e r u p aya mengusulkan for masi tambahan pada Kementer ian, terkhusus for masi gur u dan kesehatan. Hal ini dilakukan Pemda lantaran saat ini jumlah guru di BU masih jauh dari cukup dibandingkan jumlah sekolah dan masyarakat yang menempuh pendidikan. Sementara itu hingga saat ini penetapan nilai ambang batas (passing grade) tes CPNS 2013 masih belum ditentukan. Para peserta tes masih dihimbau untuk menggunakan passing grade tahun lalu sebagai patokan. Pasalnya, naik turunnya passing grade tersebut masih belum dapat dipastikan. Informasi tersebut diungkapkan Deputi Bidang Sdm Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Setiawan Wangsaatmaja. Ia menegaskan bahwa segala kemungkinan bisa saja terjadi. “Belum dapat dipastikan,” ujarnya saat dihubungi kemarin. Ia menjelaskan bahwa hingga saat ini proses penentuan passing grade masih dalam tahap pembahasan. Simulasi terkait passing grade tersebut juga masih terus dilakukan ditiap jajaran lembaga dan kementerian. Setiawan menjanjikan, pengumuman passing grade tersebut paling lama akan diumumkan pada minggu depan. Passing grade yang digunakan pada tahun 2012 adalah untuk SLTA/sederajat, 25 untuk tes karakteristik pribadi, dan masing-masing nilainya 5 untuk intelegensia umum dan wawasan kebangsaan. Sedangkan untuk DII/DIII/sederajat, kartakteristik pribadi ditetapkan 27,5 intelegensia umum dan wawasan kebangsaan masing-masing harus 7,5. Sementara untuk S1/ DIV ke atas, karakteristik pribadi minimal harus 30, intelegensia umum 15 dan wawasan kebangsaan 10. Ditambahkan, dari 200 soal dalam TKD, setiap jawaban yang benar mendapatkan nilai 0,5, sehingga kalau benar seluruhnya total nilainya 100. Dari pengalaman tahun 2012 lalu, kebanyakan peserta terganjal oleh nilai wawasan kebangsaannya yang tidak memenuhi passing grade. Kendati demikian, Setiawan juga tidak menjanjikan akan adanya penurunan passing grade untuk tes CPNS tahun 2013 yang sudah mulai digelar ini.(qia/mia)

5

Lagi ”Ngamar”, 9 Pasangan Diciduk Satpol Pemilik Warung Tuak Melawan BENGKULU – Sebanyak 60 anggota Satpol PP Kota Bengkulu diback up 15 polisi, menggelar razia tadi malam (8/10). Razia yang berakhir, dini hari tadi, sekitar pukul 00.30 WIB berhasil menjaring 9 pasangan atau 18 warga bukan muhrim di 9 kamar hotel Pantai Panjang. Sementara di tempat lain, sebanyak 6 warga diamankan karena tidak memiliki KTP. FAZLUR/RB S e b a g a i m a n a p a n t a u a n DIAMANKAN : Beberapa perempuan yang terjaring razia, dini hari tadi pukul 00.30 WIB RB di lapangan, razia ini diamankan ke Kantor Satpol PP Kota Bengkulu. dimulai sekitar pukul 22.00 Hasilnya nihil. Begitupun saat menyanggongi tempat pijat WIB. Puluhan petugas menyusuri kawasan Pantai Berkas. di kawasan Rawa Makmur dan Unib Belakang, semuanya Di simpang Tempat Pemakaman Umum (TPU) Berkas, dalam keadaan tutup. Petugas akhirnya masuk ke dalam petugas berhenti di salah satu warung. Di sana, petugas kawasan Terminal Sungai Hitam. Tak ada ditemukan mengamankan dua orang perempuan dan dua pria yang pasangan mesum di lokasi ini. Petugas hanya menemui tidak memiliki KTP. Ditemukan juga beberapa liter tuak seorang anak perempuan kelas III SMP yang tak memiliki dari dalam warung ini. KTP. Akhirnya razia kembali lagi ke Pantai Panjang. Petugas menemui kendala di warung ini. Sebab salah Hasilnya, di Hotel Pantai Panjang, sebanyak 12 kamar seorang perempuan pemilik warung melakukan perlawa- diketahui ada penginapnya. Sungguh mengejutkan, saat nan, menolak dibawa Satpol PP. Saat dipaksa, perempuan dicek, ternyata ditemukan 9 pasang pria dan perempuan ini semakin meradang. Bahkan ia pun memeluk anaknya bukan muhrim di 9 kamar berbeda. Beberapa perempuan yang masih berusia sekitar 7 tahun sebagai tameng.Bah- sempat bersembunyi di dalam kamar mandi. Selain itu kan salah seorang anggota Satpol PP sempat merasakan juga ditemukan kondom bekas pakai. Sembilan pasangan pukulan sang pemilik warung. Akhirnya pemilik warung itu diamankan ke truk lalu dibawa ke Kantor Satpol PP. berhasil juga dinaikkan secara paksa ke atas truk. Kasat Pol PP Kota Bengkulu, Jahin L, S.Sos mengatakan, Selanjutnya petugas melanjutkan razia ke kawasan yang razia yang dilakukan pihaknya sasarannya adalah warung dilaporkan warga sering dijadikan sebagai tempat mesum. tuak, remang-remang, serta penginapan. (fiz)

Pemeriksaan Dana Rp 18,5 Miliar PT BM Dimulai B E N G KU LU - P e n y i d i k Ke j a t i Bengkulu mulai melakukan pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket), dalam kasus penggunaan kas PT Bengkulu Mandiri (BM) sebesar Rp 18,5 miliar. Kemarin (8/10) pagi, dua orang dari PT BM dimintai keterangannya di Kejati Bengkulu. Keduanya yakni Junaidi Yurid selaku Kepala Divisi Umum dan Personalia serta Septi Elmi selaku staf PT BM. Keduanya diperiksa di ruang intel Kejati Bengkulu selama 4 jam dari pukul 11.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, bukan sebagai saksi. Melainkan, penyidik hanya melakukan klarifikasi terkait berbagai temuan yang ada. Kajati Bengkulu, H. Chanifuddin, SH dikonfirmasi mengaku belum mendapatkan laporan adanya pemeriksaan dari pihak PT BM tersebut. “Saya belum dapat laporannya ya,

nanti akan kira cek dulu sejauh mana. Kalau saat ini saya belum tahu,” terang Chanifuddin. Pantauan RB kemarin, tiba digedung Kejati, keduanya langsung naik ke lantai dua. Selanjutnya mulai dicecar beberapa pertanyaan oleh penyidik kejaksaan. Bahkan, klarifikasi yang dilakukan penyidik pun sempat dihentikan untuk istirahat. Saat ditemui RB, Junaidi enggan terlalu banyak berkomentar. Namun ia mengakui, kalau kedatangan dirinya memang untuk menjelaskan soal dana investasi PT BM tersebut. “Saya belum bisa berkomentar banyak dulu, tapi iya kedatangan s aya k e s i n i u nt u k m e n j e l a s k a n soal dana investasi itu. Nanti saya jelaskan semuanya pada penyidik,” terang Junaidi yg bergegas masuk ke ruang pemeriksaan. Sementara itu, informasinya hari ini kejaksaan akan

kembali memanggil beberapa karyawan PT BM lainnya, untuk dimintai klarifikasinya, soal beberapa temuan di perusahaan ini. Sekadar mengingatkan, diketahui kalau PT BM tahun 2009 melakukan investasi, dengan pembuatan lapangan golf yang berada di Lingkar Barat. Saat itu PT BM mengivestasi dana Rp 8 miliar, untuk penambahan 8 hole menjad 18 hole. Namun, diduga jumlah holenya tetap sama, yakni 8 hole. Begitupun dengan adanya dugaan penyertaan modal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Dimana ada 6 CV yang diberikan modal dengan total mencapai Rp 10,5 miliar, namun ternyata dana investasi ini macet, dan sulit dikembalikan. Total uang penyerataan modal tersebut, setelah PT BM melakukan audit terhadap dana penyertaan modal baru-baru ini. (fiz)


INFO HAJI

6

Rakyat Bengkulu

Mau tahu kabar jemaah haji asal Provinsi Bengkulu? Silakan kirim pertanyaan Anda ke Liputan Haji RB melalui pesan singkat (SMS) ke 0821 7506 0888.

Kabar Jemaah 085758282369 Bagaimana kondisi jch kloter 5? Jawaban Ketua Kloter, M. Soleh

Minggu, ke Arafah SEBANYAK 370 jemaah calon haji (JC) Bengkulu yang tergabung dalam kloter 5, saat ini mulai mempersiapkan diri untuk berangkat ke Arafah dan Mina (Armina). Di kloter 5 yang berasal dari Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah ini akan berangkat ke Arafah Minggu (13/10) mendatang. Kemudian Senin (14/10), mereka akan melaksanakan wukuf. Mereka menuju Arafah akan diantar secara bergiliran menuju maktab 7, yang terdiri dari 8 kloter. Rombongan juga akan melakukan nafar tsani (keberangkatan haji menuju Mina) lantaran jadwal melontar jumrah sudah diatur sedemikian rupa oleh Muassasah. Tujuannya agar tidak terjadi penumpukan. Sedangkan untuk kesiapan makan dan minum di Armina, semuanya ditanggung pemerintah. Jemaah hanya mempersiapkan fisik dan mental agar siap dengan segala risiko. Tawaf ifadhan juga demikian dijadwalkan agar mudah dijalani. Sedangkan untuk persoalan tenda di Armina, sedang dalam pemantauan atau survei. Para jemaah meminta doa masyarakat di Bengkulu agar mereka bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik sampai selesai.(che)

Rabu, 9 Oktober 2013

JCH Mulai Jenuh di Pemondokan

Akibat Larangan ke Masjidil Haram

BENGKULU – Jemaah calon haji (JCH) asal Bengkulu mulai jenuh di pemondokannya di Makkah. Selain tidak ada kegiatan selain salat, para jemaah juga tidak boleh ke Masjidil Haram. Termasuk melakukan ziarah ke tempat-tempat bersejarah. Khususnya, jemaah yang usianya sudah lanjut dan kesehatannya kurang

baik. Mulai banyaknya JCH yang jenuh itu sesuai laporan masing-masing petugas kloter di Makkah melalui Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu H. Nopian Gustari, S.Pd.I, M.Pd.I. Dikatakan Nopian, jemaah mengeluh lantaran mereka lebih banyak tidur, makan dan salat. Padahal sebelumnya, mereka aktif pergi ke Masjidil Haram dan mengun-

jungi tempat bersejarah. Para jemaah ini diminta untuk lebih banyak menghabiskan waktu di pemondokan karena diminta untuk menjaga fisik. Para jemaah juga diimbau tidak melaksanakan kegiatan yang dinilai akan menguras energi dan kondisi badan menjadi lemah, demi kesehatan para jemaah itu sendiri untuk menghadapi puncak haji. ‘’Wajar kalau mereka jenuh. Padahal se-

Melontar Jumrah, Jalan Kaki 7 Km BENGKULU – Jemaah calon haji (JCH) asal Bengkulu harus mempersiapkan fisik dan kesehatannya agar prima selama di Arafah dan Mina (armina). Pasalnya, untuk melontar jumrah saja, para jemaah Bengkulu dari kloter 5 hingga 8, harus menempuh perjalanan kaki antara 4 sampai 7 kilometer. Posisi pemondokan jemaah haji Bengkulu itu berada di wilayah Mina Jadid. Untuk itu, seluruh jemaah harus berjalan kaki. Mereka harus menempuh jarak jauh untuk melewati dua terowongan tanpa ada bantuan kendaraan sama sekali. Hal itu diungkapkan Ketua Kloter 6 Iba Hartono melalui Kasug Informasi dan Humas Kanwil Kemenag H. Nopian Gustari, S.Pd.I, M.Pd.I. Proses perjalanan menuju lokasi melontar jumrah, para jemaah harus berjalan kaki bersama jemaah dari negara lain sehingga kondisinya akan padat dan butuh waktu panjang. Namun, bagi jemaah lansia atau tidak mampu berjalan jauh, melontar jumrah bisa dititip dengan jemaah lain. ‘’Jadi awalnya memang jemaah Bengkulu itu semuanya paling jauh 4 km dari lokasi melontar jumrah. Tapi hari ini (kemarin, red) ada perubahan bahwa JCH Bengkulu itu berada di paling ujung daerah Mina. Namun posisi tendanya masih berada di pinggir jalan. Hanya saja jarak tempuhnya

DOK/RB

TUNAIKAN HAJI: Para jemaah dari berbagai negara dan jemaah asal Bengkulu tampak terus mengenakan pakai ihram menjelang wukuf di Arafah.

cukup jauh dan tidak ada kendaraan sama sekali yang disiapkan untuk lewat ke daerah itu,’’ tegas Nopian di ruangannya. Untuk itu, kata Nopian, Kemenag sudah mengingatkan agar petugas kloter dapat mengingatkan JCH untuk menjaga kesehatan dan menyiapkan stamina. Jangan sampai ada jemaah yang sakit setelah perjalanan menuju tempat melontar jumrah. Jemaah juga diingatkan untuk mematuhi jad-

wal melontar jumrah. Sebab itu akan menimbulkan persoalan karena akan bertumburan dengan jadwal jemaah dari negara lain. ‘’Jadi kami sudah minta agar ingatkan jemaah bagi yang tidak sanggup berjalan 4-7 km itu, maka lebih baik melontar jumrahnya dititipkan. Sebab itu sah dan dibolehkan dalam tahapan ibadah haji. Sebab jika dipaksakan, akan berakibat fatal,’’ demikian Nopian.(che)

lama ini mereka walaupun tidak bekerja berat, mereka bisa menggerakkan tubuh atau mencari keringat. Namun mereka harus mematuhi aturan dan imbauan di Makkah. Sebab jika ditentang dan dipaksakan jemaah ke Masjidil Haram dan melakukan kunjungan ke tempat bersejarah, dikhawatirkan hilang dan berdesakan sehingga bisa berakibat fatal,’’ tegas Nopian.(che)

Lagi, 4 JCH Masuk Balai Pengobatan BENGKULU – Empat dari 1.294 jemaah calon haji (JCH) asal Bengkulu yang tergabung dalam kloter 5, kembali dilarikan ke Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) di Makkah. Kedua jemaah itu yakni Hasit dari Kota Bengkulu yang tinggal di Kelurahan Sawah Lebar Ujung, dan Muharni serta Hatrik dan Amiruddin dari Kabupaten Bengkulu Utara. Keempatnya dilarikan ke BPHI lantaran mengalami gangguan psikologis, serta ada sakit gangguan pernapasan atau sesak. Ada juga karena darah tinggi. Keempatnya dilarikan ke BPHI kemarin (8/10) pukul 16.00 WAS. Hal itu disampaikan Ketua Kloter M. Soleh melalui Kasubbag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu H. Nopian Gustari, S.Pd.I, M.Pd.I. Dikatakan Nopian, saat ini mereka yang mengalami sakit gangguan pernapasan dan darah tinggi, sudah diberi pengobatan intensif dengan dipasangkan infus. Mengingat kondisinya tidak memungkinkan disebabkan karena nafsu makan berkurang. Selain itu, obat dimasukkan melalui cairan infus. Begitu juga untuk kedua je-

maah yang mengalami gangguan psikologis, diberikan pengawasan dan pengobatan oleh petugas medis secara intensif. ‘’Untuk kedua jemaah yang mengalami gangguan psikologis itu diserahkan ke BPHI karena untuk kenyamanan. Sedangkan dua jemaah yang sakit pernapasan itu dilarikan ke BPHI karena untuk menyembuhkan penyakit. Namun dari riwayatnya, sebelum berangkat ke Tanah Suci memang sudah sakit dan sempat dirawat di RSUD M Yunus,’’ kata Nopian. Ditambahkan Nopian, jika nantinya setelah diperiksa dan dirawat di BPHI masih perlu pengobatan intensif, maka para jemaah yang sakit itu akan dirujuk ke RS Arab Saudi. Jika sudah dirawat di rumah sakit, maka jemaah lain serta petugas kloter tidak bisa lagi mengawasi. ‘’Kalau sampai Minggu mereka itu belum sembuh, maka tidak menutup kemungkinan mereka akan dibawa untuk wukuf menggunakan mobil ambulans. Mereka akan melakukan safari wukuf. Karena puncak haji itu ketika wukuf di Arafah. Sedangkan untuk melontar jumrah mereka bisa mewakilkan ke jemaah lain,’’ jelas Nopian.(che)


Rakyat Bengkulu

ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013

7


8

Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013


Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013

9


10

ALL SPORT

Rakyat Bengkulu

ZONA EROPA

Keterangan: *) Lolos ke putaran final Piala Dunia 2014 Catatan: Juara grup lolos otomatis, delapan runner up terbaik ke playoff

Rabu, 9 Oktober 2013

EVAN DIMAS KE BENGKULU

Klasemen Sementara Grup A 1. Belgia 8 7 1 0 15-2 22 2. Kroasia 8 5 2 1 11-5 17 3. Serbia 9 3 2 4 13-10 11 4. Skotlandia 9 2 2 5 6-12 8 5. Makedonia 8 2 1 5 6-10 7 6. Wales 8 2 0 6 7-19 6 Utak-atik lolos (11/10): Belgia lolos jika menang atau seri di kandang Kroasia GRUP B 1. Italia 8 6 2 0 15-5 20* 2. Bulgaria 8 3 4 1 13-6 13 3. Denmark 8 3 3 2 9-10 12 4. Rep. Ceko 8 2 3 3 8-8 9 5. Armenia 8 3 0 5 8-10 9 6. Malta 8 1 0 7 4-18 3 GRUP C 1. Jerman 8 7 1 0 28-7 22 2. Swedia 8 5 2 1 14-8 17 3. Austria 8 4 2 2 16-8 14 4. Irlandia 8 3 2 3 13-13 11 5. Kazakhstan 8 1 1 6 4-17 4 6. Kep. Faroe 8 0 0 8 3-25 0 Utak-atik lolos (11/10): Jerman lolos seandainya menang home atas Irlandia, seri pun Jerman lolos jika Swedia gagal menang home atas Austria GRUP D 1. Belanda 8 7 1 0 24-4 22* 2. Hungaria 8 4 2 2 18-12 14 3. Turki 8 4 1 3 14-7 13 4. Rumania 8 4 1 3 13-12 13 5. Estonia 8 2 1 5 6-16 7 6. Andorra 8 0 0 8 0-24 0 GRUP E 1. Swiss 8 5 3 0 14-5 18 2. Islandia 8 4 1 3 14-14 13 3. Slovenia 8 4 0 4 11-10 12 4. Norwegia 8 3 2 3 9-9 11 5. Albania 8 3 1 4 8-9 10 6. Siprus 8 1 1 6 4-13 4 Utak-atik lolos (11/10): Swiss lolos seandainya menang away atas Albania, seri pun Swiss lolos asalkan Islandia gagal menang home atas Siprus. GRUP F 1. Rusia 8 6 0 2 15-4 18 2. Portugal 8 5 2 1 16-8 17 3. Israel 8 3 3 2 17-12 12 4. Irlandia Utara 8 1 3 4 8-14 6 5. Luksemburg 8 1 3 4 7-19 6 6. Azerbaijan 8 0 5 3 4-10 5 Utak-atik lolos (11/10): Rusia lolos seandainya menang away atas Luksemburg, sedangkan Portugal terjegal dari Israel di kandang sendiri. GRUP G 1. Bosnia 8 6 1 1 25-5 19 2. Yunani 8 6 1 1 9-4 19 3. Slovakia 8 3 3 2 9-7 12 4. Lithuania 8 2 2 4 7-10 8 5. Latvia 8 2 1 5 8-16 7 6. Liechtenstein 8 0 2 6 3-19 2 Utak-atik lolos (11/10 dan 15/10): Bosnia masih akan menjamu Liechtenstein dan away ke Lithuania, sedangkan Yunani dua kali home kontra Slovakia dan Liechtenstein. Jika poin akhir tetap sama, selisih gol terbaik yang lolos GRUP H 1. Inggris 8 4 4 0 25-3 16 2. Ukraina 8 4 3 1 19-4 15 3. Montenegro 8 4 3 1 15-8 15 4. Polandia 8 3 4 1 18-9 13 5. Moldova 8 1 2 5 4-15 5 6. San Marino 8 0 0 8 1-43 0 Utak-atik lolos: Empat tim teratas masih berpeluang lolos. Inggris tetap belum aman karena meski menyisakan dua home, lawannya Montenegro (11/10) dan Polandia (15/10). GRUP I 1. Spanyol 6 4 2 0 10-2 14 2. Prancis 7 4 2 1 12-6 14 3. Finland 7 2 3 2 5-6 9 4. Georgia 7 1 2 4 3-8 5 5. Belarusia 7 1 1 5 6-14 4 Utak-atik lolos: Spanyol membutuhkan setidaknya empat angka dalam dua laga home tersisa kontra Belarusia (11/10) dan Georgia (15/10) jika Prancis menang home atas Finlandia (15/10).

Pembukaan Liga SSB

EVAN DIMAS

BENGKULU – Jika tidak ada aral melintang, Kapten Timnas Indonesia U-19 yang tengah naik daun, Evan Dimas akan menginjakkan kaki di Bumi Rafflesia. Pemain yang menjadi mega bintang Garuda Jaya --julukan Timnas U-19-- ini diproyeksikan hadir saat pembukaan Liga Sekolah Sepak Bola (SSB) yang dibentang 25 Oktober 2013 mendatang.

Liga SSB ini digelar Forum SSB Kota Bengkulu bekerjasama dengan Pemerintah Kota Bengkulu dan Harian Rakyat Bengkulu. Sekretaris Forum SSB Kota Bengkulu, Yaser Arafat melalui Ketua Pelaksana, Teuku Zulkarnain, SE mengatakan, kejuaraan ini nantinya akan dibagi menjadi 3 kelompok umur. Yakni kelompok umur 13 tahun, 11 tahun dan 9 tahun. “Melalui kejuaraan ini juga sebagai latihan bagi setiap SSB untuk evaluasi latihan yang dilewati selama ini. Juga

untuk menggairahkan kembali iklim persepakbolaan yang ada di Bengkulu,” terang Teuku. Kegiatan ini memperebutkan piala Walikota Bengkulu untuk kelompok umur 13 tahun, Piala Tokoh Sepakbola Bengkulu Sabri Zakaria kelompok umur 11 tahun, dan piala Direktur RB Media Grup kelompok 9 tahun. “Pembukaan acara akan kita laksanakan di Stadion Sawah Lebar Kota Bengkulu. Namun untuk pertandingan nanti akan kita bedakan lokasinya, yakni untuk kelompok Umur 9 dan 11 tahun akan bertand-

ing di lapangan sepakbola Buana Samudra di Kelurahan Berkas Kota Bengkulu. Sementara untuk kategori umur 13 tahun, akan bertanding di Stadion Sawah Lebar,” papar Teuku. Lebih lanjut, Teuku mengatakan, selain dibuka untuk SSB yang ada di Kota Bengkulu, kegiatan ini juga terbuka untuk SSB dari kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu. “Setiap kabupaten akan kita minta untuk mengutus maksimal 2 tim SSB guna ikut dalam kejuaraan ini. Bagaimana teknisnya, itu tergantung dari kabupaten masing-masing,” tukasnya.(cw1)

Pekan Mendebarkan Three Lions

Siap-Siap Playoff

LONDON - Di level klub, Premier League merupakan liga elite Eropa yang persaingannya sangat kompetitif musim ini. Peringkat pertama Arsenal hanya unggul enam poin (16-10) dari peringkat kesebelas West Bromwich Albion. Nah, di level timnas, Inggris juga menghadapi persaingan kompetitif untuk lolos ke Piala Dunia 2014. Ketika kualifikasi zona Eropa memasuki dua laga terakhir, persaingan di grup H, grup yang ditempati Inggris, semakin sengit. Meski memuncaki klasemen, Three Lions --sebutan Inggris-- yang mengoleksi 16 poin ditempel ketat Ukraina dan Montenegro (sama-sama 15 poin), serta Polandia (13 poin). Secara matematis, keempat tim itu masih memiliki peluang untuk finis juara grup atau merebut tiket lolos otomatis. Inggris memang akan menjalani dua laga terakhirnya di kandang sendiri, Stadion Wembley. Tapi, dua laga itu menjadi pekan mendebarkan Three Lions mengingat lawan yang dihadapi adalah Montenegro (11/10) dan Polandia (15/10). Inggris mendapat tekanan seiring kritik dari Neil Warnock. Pelatih Leeds United sekaligus kolumnis di harian The Independent itu menilai Three Lions mungkin sudah memastikan lolos ke Piala Dunia seandainya FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) menunjuk Harry Redknapp ketimbang Roy Hodgson sebagai pelatih pasca mundurnya Fabio Capello pada Februari tahun lalu. Warnock menilai Hodgson belum mampu membuat Steven Gerrard dkk sebagai skuad yang bermental juara. Di kualifikasi misalnya, Inggris tak mampu mengalahkan Montenegro, Ukraina, dan Polandia alias hanya menang atas dua tim terbawah grup, San Marino dan Moldova. Gara-gara statistik itu pula, rumah bursa Eropa mengunggulkan Ukraina bakal

PARIS - Prancis dalam kondisi terjepit. Walau menang atas Finlandia dalam laga terakhir kualifikasi Piala Dunia Grup I (15/10), namun Les Bleus belum pasti lolos langsung ke Brasil 2014. Nasib Prancis sangat bergantung pada pertandingan Spanyol. Jika Spanyol mendapatkan minimal empat poin melawan Belarusia dan Georgia, maka Prancis harus berlaga ke laga playoff untuk mendapatkan satu tiket Piala Dunia. Pelatih Prancis Didier Deschamps mengatakan bahwa timnya sudah bersiap untuk menatap playoff. Oleh karena itulah pertandingan persahabatan melawan Australia di Parc des Princes (11/10) akan sangat penting. Kalau bisa mengatasi Australia juga Finlandia, maka posisi Prancis akan terkerek di ranking FIFA. Ini penting agar Prancis mendapatkan seeded yang menguntungkan di undian playoff. Saat ini, Tim Ayam Jantan menempati ranking ke-25. “Memang dua pertandingan ke depan bukan yang menarik. Namun itu laga internasional. Saya tidak ingin pemain kehilangan konsentrasi karena hanya akan melawan Australia dan Finlandia,” imbuh Deschamps seperti dilansir AFP. Sambil menunggu undian playoff pada bulan November, kemenangan atas Australia dan Finlandia akan membuat Prancis mengumpulkan sejumlah poin krusial hasil dari laga Internasional. “Itu bisa membantu kami,” tandasnya. Dalam enam pertandingan terakhir baik itu laga persahabatan dan Kualifikasi Piala Dunia 2014, performa Prancis memang jeblok. Hugo Lloris dkk cuma menang sekali melawan tim lemah Belarusia 4-2 (10/9). Selebihnya, Prancis menelan tiga kekalahan. Dua pertandingan berakhir imbang 0-0 melawan Belgia dan Georgia. “Melihat hasil tersebut, memang ada kekhawatiran untuk gagal,” tegasnya. Pelatih berusia 44 tahun tersebut masih menghadapi dilema siapa yang akan menjadi pilihan utama di lini depan. Striker Real Madrid Karim Benzema menjadi opsi pertama. Namun Olivier Giroud yang sedang menanjak bersama Arsenal tidak boleh dilupakan. (nur/ruk)

finis sebagai juara grup. Selain sisa laga relatif mudah, home kontra Polandia (11/10) dan away ke San Marino (15/10), Ukraina pernah mengalahkan Montenegro dan Polandia. “Penting bagi kami untuk melepaskan diri dari segala beban dan tekanan. Jika kami rileks dan mengerahkan segenap potensi dari skuad ini, kami yakin bisa meraih hasil positif dalam dua laga krusial ke depan,” kata Gerrard, skipper Inggris, seperti dilansir Evening Standard. Gelandang Liverpool itu mengingatkan pengalaman saat Inggris kalah 2-3 dari Krosia di Wembley yang membuat Three Lions gagal lolos ke Euro 2008. “Kegagalan itu merupakan momen terburuk dalam karir saya di timnas, tapi Anda harus berusaha melupakannya dan menjadikannya sebagai pelajaran berharga,” jelas pemilik 105 caps tersebut. Optimisme juga disuarakan defender Inggris Phil Jagielka. Usai menjalani sesi latihan di St. George”s Park kemarin, Jagielka menyebut kondisi internal tim sangat positif. Semua pemain (23 pemain) berlatih penuh semangat dan tidak ada yang terkendala cedera atau kebugaran. “Kami sangat yakin merebut tiket lolos otomatis karena kami sendiri yang akan menentukannya dan saya tidak melihat alasan kami tidak bisa terbang ke Brasil,” tutur pemain Everton itu kepada Sky Sports. (dns)

KARIM BENZEMA

Andik Menuju J-League JAKARTA – Andik Vermansah menjadi sorotan banyak media di Jepang pasca gol perdananya, Minggu lalu (6/10). Gol itu bisa dijadikan bekal untuk mengakhiri trial test-nya di klub J-League Two, Ventforet Cofu, dengan manis. Andik pun bertekad untuk meneruskan performanya sehingga bisa direkrut klub tersebut. Satu gol memang tidak membuat reserve team Cofu selamat dari kekalahan 1-5 atas Shimizu S-Pulse. Namun, satu gol itu jelas mengin-

gatkan publik sepakbola tanah air dengan prestasi yang pernah diukir Ricky Yacobi, 25 tahun yang lalu. Ketika itu, Ricky mencetak satu gol saat masih membela Matsushita. Kepada Jawa Pos kemarin (8/10), Ricky menyebut prestasi Andik ini sebagai awal yang bagus. Hanya,

ANDIK VERMANSAH

diakuinya untuk bisa menembus skuad di klub-klub Jepang seperti Cofu ini tidak mudah. “Karena tentunya Jepang punya standart sendiri untuk menentukan layak atau tidaknya pemain, yang pasti ini awal baik bagi dia, bagi sepakbola Indonesia juga,” ujar Ricky. (ren)


Rakyat Bengkulu

 Rabu,

SAMBUNGAN UTAMA

KPK Akan Periksa Upik Bidin Sambungan dari halaman1

Saat itu, Rosnaini Abidin berpasangan dengan Bustami TH. “Putusan 9 hakim panel MK yang mengabulkan semua gugatan saya itu muncul di internet. Di dalamnya ada juga sejumlah putusan gugatan dari calon bupati lain yang ditolak. Herannya sidang putusan yang diketuai Akil dijadwalkan jam 10 pagi, ditunda hingga jam 3 sore. Diantara jam itu, diduga ada komunikasi antara kedua belah pihak. Sehingga pada sidang itu Akil membacakan putusan menolak semua gugatan,” ujar Rosnaini Abidin.

Selain mengabulkan gugatan seluruhnya, dalam putusan panel 9 hakim juga menerima semua alasan materi gugatan Upik Bidin. Diantaranya telah terjadi money politics (politic uang) pada hari H pencoblosan suara 3 Juli 2010, penggelembungan suara, mendatangkan pemilih eksodus ke Seluma dan persyaratan adaministrasi Murman yang cacat hukum, yakni dugaan ijazah palsu. “Berdasarkan hasil penghitungan suara oleh KPU Seluma, memang selisihnya sekitar 16 ribu. Tapi kalau tidak ada kecurangan itu, saya yakin kami menang. Apalagi telah terbukti sekarang ada 40 ribu pemilih

yang digelembungkan,” tukas Upik Bidin yang juga mantan Ketua DPRD Seluma itu. Kepada wartawan, Rosnaini Abidin tidak meminta agar jabatan Bupati Seluma diberikan kepadanya. Dia hanya ingin KPK memberikan keadilan kepadanya. Atas dugaan terjadi kecurangan oleh MK benar terjadi. Bila benar kecurangan itu terjadi, maka bukan hanya Akil, pihak yang memberi “hadiah” kepada Akil, juga harus disuap. “Saya serahkan semuanya kepada KPK. Berkas dan arsip yang saya punya masih lengkap. Saya berharap agar kasus ini segera diusut tuntas,” pungkas Upik Bidin. (ble)

Curhat Junaidi di Pelantikan Syafewi Sambungan dari halaman1

Dalam kesempatan itu, Gubernur Junaidi sempat berbagi pengalaman sebagai bekal. Junaidi menceritakan pengalamannya menduduki 3 jabatan sejak 2010 lalu. “Bengkulu sekarang memang sedang tren pelantikan sisa jabatan. Tapi inilah pengalaman yang menarik bagi kita. Sejak tahun 2010 lalu, saya sudah menjabat 3 jabatan. Mulai dari Wakil Gubernur, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur dan Gubernur Bengkulu. Sungguh pengalaman yang luar biasa,” ujar Junaidi dalam kata sambutannya di Paripurna Pelantikan Wabup RL, kemarin. Dari pengalaman yang dimilikinya, Junaidi hanya berpesan kepada Syafewi bahwa semuanya dapat dilalui dengan keikhlasan agar bermanfaatkan. Hal yang lebih mengejutkan kala itu, di saat tertundanya acara pelantikan Junaidi sebagai Gubernur tahun 2012 lalu. Tapi ia menyiratkan makna agar semua pejabat harus legowo dengan segala konsekuensi atas jabatan mereka. “Kalau bukan ustad, mungkin dulu sudah pusing juga saat pelantikan batal sehari sebelumnya. Tapi saya tidak ambil

pusing, toh semua ini hanya titipan yang harus dijalankan dengan tanggung jawab. Begitu pula dengan pak Syafewi, jalankan amanah yang diberikan sesuai peraturan Negara dan agama. Kalau semuanya dijalankan dengan benar, jabatan yang diemban mudahmudahan barokah,” kata Junaidi memberikan wejangan kepada seluruh undangan di paripurna. 9 Bupati Tidak Hadir Pantauan RB, pelantikan kemarin berlangsung aman dan lancar dengan penjagaan ketat dari jajaran Polres RL yang menurunkan 3 peleton personelnya. Namun demikian, tidak satupun bupati dan walikota di wilayah Provinsi Bengkulu yang hadir, kecuali Bupati RL, Suherman. Yang hadir hanya wakilnya saja, seperti Wakil Bupati Kepahiang, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Wakil Bupati Lebong dan Wakil Walikota Bengkulu. Tak hanya itu, tamu undangan lainnya hanya perwakilan seperti dari unsur FKPD Provinsi Bengkulu. Sedangkan dari unsur FKPD RL dan SKPD hadir lengkap. Tampak juga TP PKK RL hingga camat dan lurah/ kepala desa.

“Kita sudah mengirimkan semua undangan kepada bupati kabupaten lainnya. Tapi mungkin ada kegiatan lain sehingga mereka berhalangan hadir. Untuk wakil bupati dan wakil walikota mereka memang diundang secara khusus, sehingga namanya bukan mewakilkan,” ujar Sekretaris DPRD RL, Drs. Farid Abdullah, MM. Sementara itu hampir seluruh anggota DPRD RL hadir dalam paripurna kemarin. Wakil Ketua II DPRD RL, Lian Sumarni, SE yang selama ini jarang hadir, kemarin terlihat hadir di rapat paripurna. Dukungan kepada Syafewi juga tampak dari jajaran PNS di RL. Khususnya jajaran di Diknas RL. Hari Ini Wabup Mulai Ngantor Resmi dilantik oleh Gubernur Bengkulu, artinya mantan Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) RL tersebut akan mulai ngantor sebagai Wabup RL hari ini. “Ya kalau tidak ada kegiatan lainnya, saya akan mulai ngantor di ruang Wabup besok (hari ini, red). Saya meminta dukungan semua pihak dalam menjalankan program pembangunan bersama pak bupati,” ujar Syafewi usai acara pelantikan, kemarin.(cuy)

30 Dewan RL Dilapor ke Kejati Kasus...

Sambungan dari halaman1

Perjalanan dinas itu dengan dua provinsi tujuan, yakni Sumatera Barat dan juga Provinsi Riau. “Uang itu sudah diambil, tapi teman-teman tidak ada satupun yang berangkat. Salah satunya itu adalah saya sendiri. Totalnya Rp 420 juta. Jadi saya laporkan kasus ini ke Kejati beserta beberapa bukti untuk segera diusut.” terang Penci sapaan akrabnya. Politisi PPP inipun tak takut bila seandainya nanti dirinya ikut terseret dalam kasus ini. Uang perjalanan dinas September 2013 yang diduga fiktif itu, dikatakan Penci diserahkan pada bendahara, dan selanjutnya tidak diketahui lagi kemana keberadaan uang itu. Namun ia menduga uang perjalanan dinas fiktif itu, berkaitan erat dengan kasus perjalanan yang diduga fiktif lainnya, tahun 2010 lalu. “Uang itu bendaharanya langsung yang membawa,” tambahnya. Ditambahkan Penci, uang perjalanan dinas fiktif tahun

2013 tersebut, informasinya dipergunakan untuk menutup dana perjalanan dinas yang juga diduga fiktif, yakni tahun 2010. Yang mana saat ini masih diusut oleh Kejari Curup. Informasi yang diperoleh, pengusutan yang dilakukan Kejari Curup pada tahun 2011 itu, tinggal menunggu hasil audit BPKP yang dikabarkan akan turun dalam waktu dekat ini. Terpisah Kajati Bengkulu, H. Chanifuddin, SH mengakui adanya laporan dugaan dana perjalanan dinas fiktif ini. Dikatakannya, saat ini pihaknya tetap menerima dulu laporan tersebut. Selanjutnya akan ditelaah lebih lanjut. “Ya kan sudah diterima laporannya, nanti akan kita telaah lagi. Kita juga kan baru baca laporan, dan belum tahu seperti apa pastinya. Nanti jaksanya yang akan menelaahnya,” terang Kajati. Karena Kecewa Di-PAW Sementara itu, Ketua DPRD RL, Drs. Darussamin, M.Si tidak mempersoalkan laporan yang dilayangkan Erfensi

ke Kejati Bengkulu. Menurutnya, itu merupakan hak Erfensi sebagai warga Negara. Mereka tidak akan melarang atau mencegah. “Saya sudah mendengar Erfensi melaporkan masalah SPPD. Mungkin beliau ada pendapat berbeda. Sementara saya tidak dapat menanggapi banyak tentang laporan karena belum tahu jenis laporannya seperti apa. Yang jelas kalau ada data, beliau melapor ke aparat hukum memang haknya,” ujar Darussamin. Di bagian lain Darussamin menilai laporan Erfensi sebagai bentuk marah dan kekecewaannya terhadap Lembaga DPRD RL pasca surat pemberhentiannya sebagai anggota DPRD RL diterima dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) terkait PAW. “Beliau mungkin kesal dengan kami karena sudah memutuskan untuk melantik calon penggantinya. Tapi kami juga tidak bisa menunda, karena bisa melanggar peraturan,” kata Darussamin.(fiz/cuy)

Anggaran Pembebasan Lahan Stadion, Ganda Sambungan dari halaman1

Data terhimpun RB, saat itu masyarakat menerima dana bervariasi mulai dari Rp 5-20 juta sesuai luas lahan masingmasing. Setelah menerima uang, mereka juga diminta menendatangani surat yang isinya menghibahkan lahan yang mereka miliki agar bisa dipindahnamakan sebagai milik Pemda BU. Data terhimpun RB, beberapa pegawai Dispora BU mengakui sempat ada ganti rugi yang dilakukan Dispora pada masyarakat transmigrasi yang ternyata memegang sertifikat di atas lahan tersebut. Bahkan sempat terjadi masalah lantaran ada salah satu warga yang menolak agar lahan tersebut diganti rugi. “Kalau besarannya bervariasi, tidak sama karena luas lahannya berbeda. Ratarata mereka memiliki lahan kurang dari 1 Ha,” ujar salah

11

9 Oktober 2013

satu pegawai Dispora. Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD BU Anton Riskiandy, SE, MM mengakui masalah ganti rugi kepada 8 masyarakat transmigrasi yang ternyata memegang sertifikat sempat dibawa ke DPRD. “Kalau memang ada indikasi pergantian dana pada masyarakat trans, jelas itu ada kesalahan dari Pemda BU, apalagi jika lahan yang diganti rugi sesuai sertifikat tersebut adalah lahan yang sama seperti yang dibayar Pemda senilai Rp 220 juta tahun 2009,” terang Anton. Meski tak mau mencampuri proses hukum, ia menegaskan jika memang ada indikasi korupsi atau adanya uang negara yang hilang, ia meminta aparat hukum mengusut tuntas kasus ini. “Saya yakin aparat sudah melihat indikasi tersebut, saat ini jika memang ada indikasi korupsi harus diusut tuntas,” tegas Anton. Ia berjanji dewan juga akan

mencari kejelasan mengenai lahan stadion tersebut, apalagi saat ini Pemda tengah mengurus perpindahan atas nama sertifikat. Uniknya, perpindahan nama sertifikat tersebut bukan dari atas nama Fitri penerima uang yang diberikan Yahiri melainkam balik nama sertifikat dari 8 warga trans pemilik lahan tersebut. “Kita akan pertanyakan masalah ini dalam penyampaian pandangan fraksi terkait APBD Perubahan. Kita minta masalah ini dijelaskan,” tegas Anton. Dewan minta Pemda BU menunjukkan lahan 6 Ha yang dibeli dari Fitri menggunakan dana daerah tahun 2009 senilai Rp 220 juta. Selain itu, dewan juga meminta Pemda menunjukan lahan 6 Ha yang dihibahkan 8 masyarakat transmigrasi pada daerah dan kini dilihnamakan sertifikatnya. “Jangan sampai isu adanya anggaran ganda itu benar,” tegas Anton. (qia)

Alumni Minta Ganti Rugi Biaya... Sambungan dari halaman1

Jika dalam kurun waktu 2 minggu, pihak STAIN Curup belum juga memberikan kepastian solusi atas permasalahan tersebut, para perwakilan orang tua mahasiswa dan alumni BK Stain Curup mengancam akan melapor ke aparat penegak hukum. Mereka juga akan kembali melakukan demo secara besarbesaran. “Kami selaku orang tua hanya berharap ada pertanggungjawaban dari STAIN curup atas alumni serta mahasiswa BK ini,” ujar salah satu orang tua alumni, Yusuf. Sementara itu, dalam pertemuan kemarin ada sejumlah opsi yang ditawarkan mahasiswa dan alumni. Diantaranya konversi para mahasiswa Prodi MPI Konsentrasi BK STAIN Curup yang saat ini masih menjalankan aktivitas perkuliahan ke Perguruan Tinggi lain dengan jurusan sama tetapi memiliki akreditasi. Tentunya difasilitasi dan dibiayai oleh STAIN Curup. Sedangkan para alumni mengajukan 2 opsi. Pertama, menuntut dikembalikan ganti rugi biaya perkuliahan. Dua, menguliahkan kembali para

alumni yang bejumlah sekitar 1.000 ke Perguruan Tinggi yang memiliki jurusan BK dan telah terakreditasi. Budi Kisworo Tak Hadir Pantauan RB, pertemuan demonstran dengan pihak STAIN yang berlangsung sampai pukul 13.00 WIB tersebut tanpa dihadiri Ketua STAIN Curup, Dr. Budi Kisworo. Pertemuan berlangsung panas. Caci maki sempat dilontarkan sejumlah orang tua mahasiswa dan alumni BK. Pihak STAIN dalam pertemuan itu diwakili Pembantu Ketua I, Sugiatno, M.PdI, Pembantu Ketua III, Nuzuar, Kajur Tarbiyah, H. Dr Lukman Azha dan Sekjur Beni Azwar. Para orang tua mahasiswa dan alumni BK mengaku merasa tertipu lantaran telah banyak mengeluarkan dana dan menghabiskan waktu untuk kuliah sang anak. Sementara, ijazah tidak bisa digunakan untuk pendaftaran CPNS. “Adik saya yang alumni BK STAIN ini sudah saya bawa ke mana-mana untuk ikut mendaftar lowongan pekerjaan. Terakhir, karena mengetahui ijazahnya tidak di terima dalam tes CPNS maka saya ajak adik saya untuk mendaftar di salah

satu perusahaan swasta. Tetapi lagi-lagi ditolak dengan alasan serupa karena tidak terakreditasi,” ujar Mahdi Husen, salah satu orang tua alumni. Mahdi berharap pihak STAIN Curup memberikan solusi yang tepat dan segera. Bukan hanya wacana dan rencana semata. Mereka menilai seharusnya STAIN Curup dapat bertindak segera mencarikan solusinya. Sebaliknya terkesan ada pembiaran dan penipuan publik oleh manajemen STAIN mengingat masalah ini telah berlangsung sejak tahun 2004 atau sejak 9 tahun lalu. Hal senada juga diungkapkan, Barjo, alumni BK yang menetap di Lubuk Linggau. Ia sangat berharap permasalahan ini segera diselesaikan. Sebab, dengan kondisi tersebut mereka yang saat ini berstatus honorer di pemerintahan khwatir nantinya tidak dapat mengikuti tes dan seleksi CPNS. “Kalau terus berlarut, kami tidak dapat kesempatan tes CPNS melalui database. Tolonglah diberi kejelasan dengan ijazah kami,” ungkap Barjo. Temui Gubernur Sementara di bagian lain, sekitar 10 orang mahasiswa

dan alumni BK STAIN Curup disela aksi demo sempat menemui Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, MPd usai pelantikan Wabup RL, kemarin. Mereka meminta gubernur untuk mencari solusi terhadap masalah tersebut. Secara tertulis, mahasiswa dan alumni menyampaikan berkas berisikan permasalahan yang sedang mereka hadapi. Junaidi mengatakan akan mempelajari laporan tersebut. Junaidi mengaku siap membantu memberikan solusi atau memfasilitasi penyelesaian masalah tersebut. “Saya pelajari dulu. Pada dasarnya saya tidak dapat melakukan intervensi. Namun kita bisa bersama mencari solusinya,” ujar Junaidi. Sementara itu, Bupati RL, H. Suherman, SE, MM ikut angkat bicara. Suherman mengaku akan memanggil pihak STAIN Curup untuk mempertanyakan persoalan yang terjadi. “Secara pribadi saya cukup prihatin atas kejadian penolakan berkas CPNS lulusan BK STAIN Curup di Kabupaten Benteng dan Seluma tersebut. Sebisa mungkin, pemerintah daerah akan membantu untuk menyelesaikan masalah BK STAIN Curup ini. (cuy)

Tokoh Rejang Tuntut 50 Persen... Sambungan dari halaman1

Salah satu tokoh masyarakat Rejang di Bengkulu, Drs HM Djamil meminta Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd memberikan porsi hingga 50 persen kursi jabatan strategis atau jabatan eselon II di Pemda Provinsi Bengkulu kepada orang Rejang yang dinilai layak. “Bukan maksud menyinggung soal kesukuan. Tapi kalau dilihat dari fakta hak demokrasi, fakta wilayah (wilayah Rejang,red) dan dukungan, sudah sangat pas kalau kuota jajaran di pemerintahan provinsi 50 persen dari Rejang,” kata HM Djamil kepada RB, Selasa (9/10). Dari kajian wilayah, Djamil menuturkan Rejang merupakan salah satu suku terbesar di Bengkulu. Tanah Rejang mencakup hampir separoh Provinsi

Bengkulu. Antara lain meliputi wilayah Kabupaten Lebong, Rejang Lebong, Kepahiang, Bengkulu Tengah dan Kabupaten Bengkulu Utara. Bahkan Kabupaten Mukomuko dari berbagai referensi historis juga ada yang menyebut bagian dari wilayah tanah Rejang. “Saya rasa berhak mendapat 50 persen dari jajaran pemerintahan provinsi. Wajar apabila masyarakat Rejang menuntut hak. Apalagi mereka juga merasa punya kemampuan,” kata Djamil. Lebih jauh dikatakan Djamil, jumlah pemilih di Provinsi Bengkulu mencapai 1,3 juta orang. Sedangkan 639 ribu diantaranya diketahui orang Rejang. Seharusnya ada keseimbangan atau proporsional keterwakilan masyarakat Rejang dalam susunan kabinet Junaidi Hamsyah – Sultan B Najamudin itu.

“Sebenarnya masalah ini sudah dikeluhkan orang (Orang Rejang, red). Dan menyampaikannya kepada saya. Mereka jadi merasa tersisihkan, karena punya kapasitas untuk duduk,” beber Djamil. Dia mengaku sempat menyampaikan keluhan banyak warga Rejang itu kepada Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd secara lisan. Dia berharap agar kerasahan tersebut direspon secara positif. “Mungkin saya akan menyampaikannya lagi tuntutan ini kepada gubernur,” tukas mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Bengkulu itu. Terlebih lagi, pada Pilgub 2010 lalu, mayoritas warga Rejang menyatakan dukungan penuh kepada pasangan Agusrin M Najamudin – Junaidi Hamsyah. Hasilnya kemenangan di sejumlah wilayah

yang mayoritas masyarakatnya Rejang. “Kami hanya ingin menuntut keadilan,” kata Djamil. Hal senada juga disampaikan oleh putra asli Rejang yang juga mantan Ketua DPRD Provinsi Bengkulu, Syafrianto Daud, S.Sos. Dia mengaku kecewa, dengan minimnya orang Rejang yang mendapat “tempat” di posisi jabatan strategis. Padahal, banyak orang Rejang yang mempunyai kemampuan. Dia berharap, kedepan porsi orang Rejang di dalam pemerintahan Junaidi lebih proporsional. “Banyak yang bilang mereka tidak diberi kesempatan untuk berkarir di jabatan yang lebih tinggi. Bagi saya tidak masalah, susunan kabinet Junaidi ada dari mana-mana. Tapi harus proporsional. Dan ada keterwakilannya,” tukas Syafrianto Daud. (ble)

Empat Bulan Kejar Deadline... Sambungan dari halaman1

yang diinisiasi Menteri BUMN Dahlan Iskan. Tapi, bagi Dasep dan timnya, bangunan itu bukan lagi sekadar tempat kerja, namun juga rumah tinggal. “Berhari-hari kami harus lembur menyelesaikan mobil listrik untuk APEC ini. Kami hanya bisa tidur 1-2 jam sehari. Beralas tikar di bengkel ini,” ujar Dasep kepada Jawa Pos saat ditemui di kompleks KTT APEC, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Minggu (6/10). Kini kerja keras selama empat bulan membuat mobil listrik itu terbayar sudah. Delapan unit executive car jenis multipurpose vehicle (MPV) dan delapan unit bus sudah rampung. Enam di antaranya dibawa ke Bali. Namun, karena keterbatasan tempat, hanya dua unit executive car dan satu unit bus listrik yang mejeng di acara APEC. Dasep dan timnya pun bisa berbangga hati karena hasil kreasi mereka tidak saja mengibarkan nama Indonesia, namun juga berhasil memikat puluhan pengunjung serta delegasi APEC. Di antaranya, dua anggota delegasi asal Jepang yang terkesima melihat tiga unit mobil listrik karya Dasep cs yang diparkir di depan charging station atau stasiun pengisian tenaga listrik, kompleks BNDCC. Berbicara dalam bahasa Jepang, keduanya terus mengabadikan dengan kamera digital yang dicangkingnya sambil mengitari dua executive car yang sekilas tampilannya mirip Toyota Alphard itu. Dasep yang fasih berbahasa Jepang dan Jerman lantas menghampiri mere ka, berbicara sebentar dalam bahasa Jepang. Sekejap wajah dua delegasi Jepang tersebut tampak kaget. Dengan terbatabata, mereka beberapa kali mengulang pertanyaan dalam

bahasa Inggris, “Made in Indonesia? Made in Indonesia?” Dasep pun menjawab mantap bahwa mobil itu memang asli bikinan Indonesia. “Yes, made in Indonesia.” Setelah berbicara sebentar dengan Dasep, dua orang tersebut mengacungkan jempol dan memberikan hormat dengan membungkukkan badan. “Mereka kaget mengetahui ada mobil listrik buatan Indonesia,” katanya semringah. Bukan hanya dua anggota delegasi Jepang itu yang dibuat terkagum-kagum. Beberapa pengunjung APEC bahkan memanfaatkan kesempatan untuk test drive berkeliling area parkir BNDCC. Ada yang naik executive car, ada pula yang ingin merasakan bus listrik karya Dasep. Kebanyakan pengunjung kagum dengan senyapnya suara mesin mobil listrik itu. Lebih halus jika dibanding suara mesin kendaraan berbahan bakar minyak (BBM). “Memang mesinnya sudah hidup?” tanya pengunjung saat melihat mobil itu bergerak dengan suara mesin yang tidak terdengar karena sangat halus. Hingga saat ini, ahli mobil listrik kelahiran Sukabumi, Jawa Barat, 1965, itu mengaku belum punya nama khusus untuk mobil listriknya tersebut. Di belakang mobil bercat putih itu hanya ada tulisan AHMADI yang merupakan trademark perusahaannya. Di pintu kanan-kiri dan belakang terdapat tulisan “This electric vehicle is proudly made in Indonesia for APEC 2013”. Pelat nomornya juga belum ada. Di bagian itu diberi papan kecil bertulisan APEC 2013 Mobil Listrik. Logo Pertamina, Perusahaan Gas Negara (PGN), dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga menghiasi bodi mobil listrik tersebut. Tiga BUMN itulah yang memberikan support untuk pengembangan mobil

listrik kepada Dasep dan timnya. Lantas, apa perbedaan mobil listrik 6 seat (kursi) itu dengan city car EVINA yang merupakan generasi pertama karya Dasep? Dasep menyebutkan, mobil baru itu menggunakan teknologi yang lebih canggih. Misalnya, untuk mesin dan alat kontrol utama, semua antiair atau waterproof. Hal itu ditujukan untuk mengantisipasi jika mobil melintasi genangan air atau banjir. “Jadi, terendam air pun, mobil ini aman,” tegasnya. Dari sisi kapasitas mesin, mobil “Alphard” karya Dasep juga lebih bertenaga. Jika EVINA hanya memiliki kekuatan baterai 20 kilowatt hour (kWh), executive car memiliki daya listrik 50 kWh, sedangkan untuk bus sampai 60 kWh. Sekali charge atau pengisian baterai hingga penuh bisa digunakan untuk menempuh jarak sekitar 200 kilometer. “Kalau speed (kecepatan)-nya, bisa sampai 140 km per jam,” ujarnya. Uniknya, mobil listrik terbaru Dasep itu juga dilengkapi meteran listrik digital sehingga bisa diisi token atau pulsa listrik prabayar bila tiba-tiba baterainya habis di tengah jalan. Caranya persis saat kita mengisi listrik prabayar di rumah. Tinggal beli token, masukkan angkanya, lalu cek berapa kWh deposit listriknya. Direktur PT PLN Nur Pamudji yang kemarin mengunjungi mobil listrik karya Dasep mengungkapkan, teknologi prabayar untuk mobil listrik tersebut dikembangkan PLN untuk memudahkan masyarakat pemilik mobil listrik ketika ingin mengisi baterai di charging station. Menurut dia, selain bisa dipasang di rumah, alat pengisi baterai akan didirikan di tempat-tempat umum seperti di area parkir. Dengan demikian, sembari diparkir, pemilik mobil bisa sekaligus menge-charge

mobilnya. Mereka cukup mengisikan token ke meteran listrik di dalam mobil. Begitu charging dilakukan, otomatis deposit listrik akan berkurang. “Untuk tempat umum, PLN akan membangun fast charging. Nanti hanya butuh 30 menit untuk mengisi baterai sampai penuh,” jelasnya. Manajer Perencanaan PT PLN Distribusi Bali Adi Priyanto menambahkan, untuk keperluan APEC itu, PLN membangun sembilan charging station. Yakni, dua di area parkir BNDCC dan tujuh lainnya di area parkir kompleks Bali Tourism Development Center (BTDC). Menurut Adi, berbeda dengan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang membutuhkan area besar dan dana minimal Rp 3 miliar, pembangunan charging station sangat efisien karena bisa didirikan di area 1 x 1 meter dan dana yang diperlukan hanya Rp 20 juta. “Jadi, soal infrastruktur charging station untuk mobil listrik, tidak ada masalah karena bisa dibangun dengan cepat dan tidak terlalu mahal,” ujarnya. Dasep menegaskan, dari sisi kesiapan infrastruktur, mobil listrik semestinya bisa berkembang di Indonesia. Karena itu, dia meminta pemerintah all-out mendukung program tersebut. Misalnya, menghapus pajak impor komponen mobil listrik agar harganya bisa lebih terjangkau. “Pemerintah sudah memberikan banyak insentif dan kemudahan untuk mobil murah (low cost green car/ LCGC, Red). Mestinya mobil listrik juga mendapat insentif, jangan dianaktirikan. Sebab, kami (mobil listrik, Red) lebih bersih (tidak ada emisi, Red) dan jauh lebih hemat energi jika dibanding mobil berbahan bakar minyak,” urainya. (*/c5/ari)


12

RABU, 9 OKTOBER 2013

GARUDA JAYA TAMPIL PERKASA JAKARTA – Timnas Indonesia U-19 mampu menjawab ekspektasi besar di pundaknya dengan sempurna. Laos menjadi korban pertama keganasan armada Garuda Muda dalam pertandingan di babak Prakualifikasi Piala Asia U-19 2014. Dalam pertandingan di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, tadi malam, Indonesia menghajar Laos dengan empat gol. Nama sang kapten Evan Dimas Darmono layak disebut sebagai salah satu aktor utama di balik kemenangan besar

MUCHLIS HADI NING S

anak asuhan Indra Sjafri tersebut. Bukan hanya sebiji golnya yang diciptakan di satu menit jelang berakhirnya waktu

normal, dua gol kemenangan Indonesia lainnya juga tidak lepas dari kreasinya. Tidak tanggung-tanggung, dua assist dia berikan untuk terciptanya gol dari Muchlis Hadi Ning Syaifulloh. Kedua gol tersebut masing-masing terjadi pada menit ke-10 dan 52. Selain itu, tidak terhitung beberapa kali terobosan ke gawang yang gagal dimanfaatkan menjadi gol. Satu gol lain didapatkan dari kaki pemain pengganti Paulo Oktavianus Sitanggang di menit ke-83. Harusnya, empat gol bu-

PRAKUALIFIKASI PIALA ASIA U-19 2014 GRUP G

Korea Indonesia Laos Filipina

1 1 1 1

1 1 0 0

0 0 0 0

0 0 1 1

4-0 4-0 0-4 0-4

3 3 0 0

kan menjadi hasil akhir bagi timnas Merah Putih. Apalagi, pada babak kedua, Laos secara beruntun harus kehilangan dua pemainnya. Sepuluh menit babak kedua, tim Laos sudah bermain dengan sepuluh orang menyusul kartu merah yang diberikan wasit Sukhbir Singh dari Singapura kepada Phithack Kongmathilath. Kekuatan anak asuhan Chandalaphone Liepvisay tersebut semakin tereduksi usai kartu kuning kedua diterima Xouxana Sihalath pada menit ke-80. Unggul dari jumlah pemain itu mengubah jalannya pertandingan. Permainan Indonesia semakin mendominasi dengan beberapa kali terjadi peluang di depan gawang Laos. Seharusnya, dalam tempo sepuluh menit setelah Laos bermain dengan sembilan pemain, terjadi banyak gol ke gawang Laos yang dikawal Bounpaseuth Niphavong. Nyatanya, satu demi satu peluang banyak yang bisa dipatahkan barisan pertahanan Laos. Ilham Udin Armayn tercatat jadi pemain yang paling banyak mendapat peluang. Padahal, jika mampu menambah satu gol saja, maka Indonesia sudah bisa mengungguli Korsel di pucuk klasemen. Karena, pada pertandingan pertama, Korsel juga mampu berpesta gol ke jala gawang Filipina. Sama seperti Indonesia, tim Negeri Gingseng itu juga memenangi pertandingan dengan empat gol tanpa balas. Sehingga, Indonesia harus berbagi tempat dengan Korsel.(ren/aam)


METROPOLIS

agenda WAKTU

KEGIATAN

07.00 WIB

Coffee Morning Gubernur dan FKPD Rakorbang Sektor Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kompetisi Bintang Radio

08.30 WIB 14.00 WIB

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

TEMPAT

Nala Seaside Hotel Santika Hotel RRI Bengkulu

13

Kadispendik Setuju Honor Guru PAUD Rp 400 Ribu JADWAL SALAT 9 Oktober 2013 Subuh Dzuhur Ashar

04.59 12.19 15.39

Magrib Isya

18.19 19.28

KOREKSI WAKTU UNTUK DAERAH Tais: Seluma Manna:Bengkulu Selatan Bintuhan: Kaur Arga Makmur: Bengkulu Utara Kepahiang:Kepahiang Curup:Rejang Lebong Muara Aman: Lebong Mukomuko: Mukomuko

- 1 Menit - 2 Menit - 4 Menit + 0 Menit - 1 Menit - 1 Menit - + 1 Menit + 5 Menit

Sumber Badan Hisab Rukyat Provinsi Bengkulu

Prakiraan Cuaca 2013

9 Oktober 2013

CUACA

SUHU UDARA KELEMBABAN

Hujan dengan intensitas ringan pada sore atau malam hari.

ANGIN

230C - 320C

Angin bertiup dari Timur Laut - Barat Daya dengan kecepatan 05 - 36 km/jam atau 03 - 20 Knots.

60 - 96%

TINGGI GELOMBANG 0.7 - 2.5 M

Sumber : Stasiun Meteorologi Fatmawati Soekarno Bengkulu

tahu bengkulu

TAHUKAH Anda, pada 4 Juli 1818 terjadi penandatanganan perjanjian antara Kerajaan Sungai Lemau yang diwakili oleh Pangeran Linggang Alam (pengganti Pangeran Mangku Raja) dengan Letnan Gubernur Inggris, Thomas Stamford Raffles. Di dalam perjanjian disebutkan bahwa secara resmi Kerajaan Sungai Lemau menyatakan sikap untuk berada di bawah pengaruh kekuasaan Inggris. (Abdullah, 1980:84).(melayuonline)

tips hari ini Untuk mencegah mabuk perjalanan di mobil, duduklah di kursi depan dan menghadap ke depan. Bukalah jendeka dan biarkan udara segar masuk ke dalam mobil.(**)

napak tilas

ob 9 Okt

er

1912 Perang Balkan I dimulai: Montenegro menyatakan perang terhadap Turki Usmani. 1929 Peresmian Stasiun KA Batavia-kota oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda jhr. A.C.D. de Graeff.

MASRI/RB

PELEBARAN JALAN: Petugas mengerjakan proyek Pelebaran Jalan Syamsul Bahrun Bentiring. Foto diambil Selasa (8/10).

SYAFRUDIN AB

Lagi Berzikir, Siswi SMKS Farmasi Kesurupan Massal Pedagang Ancam Baca KADISPENDIK... Hal 23

tersebut ke ruang BENGKULU guru. Selanjutnya, - Setelah siswi para siswi dibawa S M K S 1 8 A l Ya pulang ke rumah sir mengalami mereka masingkesurupan massal, masing. giliran siswi SMKS Informasi dihimFarmasi di Jalan pun, zikir bersama Indra Giri, Padang dilakukan sekolah Harapan yang untuk menyikapi mengalami peristiperistiwa kesuruwa serupa. Sekitar pan yang terjadi pukul 08.00, Selasa pada pukul 07.30 (8/10), sebanyak WIB, (Senin, 30 siswi kelas I, II IST/RB dan III SMKS Far- DIBAWA: Salah seorang siswi SMKS Farmasi yang mengalami 7/10) saat siswa dan guru sedang masi yang melak- kesurupan dibawa ke ruang guru, Selasa (8/10). melaksanakan sanakan zikir bersama di halaman sekolah dengan bimbingan upacara bendera. Menjelang pembacaan doa, ustadz dan para guru mendadak kesurupan. tiba-tiba seorang siswi jatuh, kejang-kejang, Menyikapinya, para guru membawa para siswi meronta-ronta dan menangis histeris. yang menjerit-jerit dan meronta-ronta tak karuan Baca LAGI... Hal 23

Wujud Keseriusan Walikota Jadikan PDAM Sehat Melalui Fit and Proper Test

1939 Perang Dunia II: Jerman mencaplok Polandia Barat. 1967 Pemimpin gerilya Kuba, Che Guevara, ditangkap bersama dengan pengikutnya di Bolivia.

BENGKULU – Kepala Dinas Pendidikan (Kadispendik) Provinsi Bengkulu Dr. Syafrudin AB, SE, M.Si merespon positif usulan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Syafrianto Daud, S.Sos agar honor guru PAUD di Provinsi Bengkulu dibayar sebesar Rp 400 ribu per bulan. Termasuk dengan pendapat Pengamat Hukum Keuangan Universitas Bengkulu (Unib) Dr. Elektison Somi, SH, MH bahwa honor tersebut diberikan kepada guru PAUD yang berpendapatan minim antara Rp 50 ribu – Rp 200 ribu per bulan.

HELMI HASAN

BENGKULU – Sebagai wujud keseriusan Walikota H. Helmi Hasan ingin menjadikan PDAM sebagai perusahaan yang sehat, Pemda Kota Bengkulu melaksanakan fit and proper test dalam penjaringan Direktur PDAM Kota Bengkulu yang dapat mensejahterakan PDAM serta pelayanan prima kepada masyarakat. Pelaksanaan fit and proper test tersebut dilakukan pada Selasa (8/10) pagi. Baca WUJUD... Hal 23

Gelar Demonstrasi

Bila Perda No. 7/2013 Diberlakukan BENGKULU – Pemda Kota Bengkulu perlu bersikap c e r m a t u n t u k m e m b e rl a ku k a n Pe rd a No m o r 7 Tahun 2013 tentang retribusi Pelayanan Pasar. Bila tidak, bisa memicu para pedagang pasar tradisional melakukan aksi demonstrasi penolakan. Hal ini diisyaratkan sejumlah pedagang pasar tradisional kepada RB, Selasa (8/10). “Kami lihat dulu seperti apa.

Yang jelas kami bersama pedagang lain mungkin akan menggelar aksi. Kami akan berkoordinasi terlebih dahulu sesama pedagang tradisional lainnya,” kata pedagang ikan di kawasan Pasar Tradisional Modern (PTM) Ismed (36). Walau belum mengetahui retr ibusi apa yang akan dikenakan, Ismed menilai, pemberlakuan Perda tersebut akan memberatkan pedagang. Apalagi, selama ini pedagang sudah merasa tertekan dengan banyaknya pungutan. Baca PEDAGANG... Hal 23

Mengintip Karya Penulis Cilik SD IT Iqra 1 Kota Bengkulu

Terbitkan Kumcerpu, Mulai Dilirik Penerbit Nasional Bengkulu ternyata punya cukup banyak penulis cilik berbakat. Seperti para penulis cilik yang tergabung dalam Komunitas Penulis Cilik SD IT Iqra 1 Kota Bengkulu. Sudah cukup banyak karya yang dihasilkan anggota komunitas ini. Bahkan beberapa diantaranya berskala nasional. HERI APRIZAL Kota Bengkulu

HERI/RB

BANGGA: Anggota Komunitas Penulis Cilik SD IT Iqra 1 Kota Bengkulu bersama dengan sejumlah penghargaan yang diraih. Foto diambil Selasa (8/10).

RINA adalah seorang anak yang sangat alergi dengan wortel. Berbagai cara dilakukan oleh ibunya agar Rina bisa menyukai wortel. Guru Rina di sekolah pun juga sudah memarahi Rina karena Rina selalu membuang wortelnya. Tetapi Rina tetap tidak suka. Ibu, ayah dan kakak Rina bingung cara apalagi yang

harus dilakukan agar Rina bisa menyukai wortel. Padahal wortel sangat berguna untuk kesehatan mata. S a m p a i s u at u ha r i R i na bertemu dengan seorang pengamen cilik yang telah menyelamatkan dirinya dari pemuda-pemuda jahat yang ingin mencelakainya. Baca TERBITKAN... Hal 23


METROPOLIS

KOTA 2

14

“ B a i k l a h a n a k m u d a , e n g ka u ku bebaskan dari tuduhan penghamilan. Mata batin ku juga mengatakan seperti itu. Namun engkau tak bisa lepas dari tuduhan pembunuhan, apapun alasannya membunuh tidak dibenarkan dalam wilayah kesultanan Palembang, kecuali dalam keadaan perang. Sebab itu engkau akan aku hukum,” kata Sultan Palembang pada Singaran Pati. Ditatapnya wajah Singaran Pati dengan sorot mata yang sangat tajam, tampak ada ketakutan dalam diri Singaran Pati bila dirinya akan dihukum mati karena telah membunuh. Sebagaimana hukum yang berlaku nyawa dibayar nyawa. “Hei rombongan dari Lembak Beliti pulanglah kalian, anak muda ini tetap tinggal di sini menjalani hukuman yang akan jatuhkan padanya. Sampaikanlah kabar ini pada sanak famili anak muda ini dan pada seluruh warga dusun,” kata sultan. Rombongan hulu balang dan tetua dusun langsung menghaturkan sembah dan mundur meninggalkan kerajaan. Singaran Pati yang masih tertunduk bersembah pada Sultan terbayang punggung rombongan itu meninggalkan istana Sultan Palembang. Lamunannya

7

JADWAL ACARA RBTV RABU, 9 OKTOBER 2013 PUKUL

ACARA

08.00 - 08.30 08.30 - 09.00 09.00 - 12.00 12.00 - 13.00 13.00 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 15.00 15.00 - 16.00 16.00 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 18.00 18.00 - 18.15 18.45 - 18.30 18.45 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.00 - 22.00

Warna-Warni Indonesia Ragam Raflesia Home Shopping Laporan Siang Pekaro Siang Laporan Daerah RBTV BY ReQuest (Live) Home Shopping Demi Indonesia Laporan Sore B’Jualan Profil DPRD prov.BKL Demi Indonesia Kuis Demi Indonesia Laporan Malam Laporan Daerah Pekaro Lipsus”Pernikahan dr.Vicella Patricya Virgyna & Ragil Dicky Laksamana” Halo Bengkulu Special Warna-Warni Indonesia Laporan Hari Ini

22.00 - 23.00 23.00 - 23.30 23.30 - 24.30

SKOR SEMENTARA POLING CAMAT FAVORIT Persembahan Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, SE

Nama Khairul Shale Juradi Azan Khairul Saleh Karnadi A. Madjid Ali Zulyati Isnaini Syafrizal Sandri

Kecamatan Ratu Samban Sungai Serut Teluk Segara Selebar Singaran Pati Kampung Melayu Ratu Agung Gading Cempaka

Skor 1864 1227 1036 282 243 82 43 40

menerawang hingga lepas, imajinasi liarnya seolah-olah dia akan dihukum pancung. Sehingga dia sangat ketakutan dan gemetar di hadapan Sultan Palembang. “Anak muda, anak muda..hei anak muda,” suara keras Sultan Palembang membuyarkan imajinasi Singaran Pati seolah tengah dihukum pancung. “Ampun..ampun sultan, hamba sultan,” kata Singaran Pati gemetar. “Siapa nama mu,?” tanya sultan. “Singaran Pati, wahai junjungan,” jawab Singaran Pati. “Oh..Singaran Pati. Engkaulah orangnya. Aku dengar engkau sangat sakti hingga bisa membunuh mamakmu sendiri yang telah memiliki ilmu kebatinan yang sangat hebat,” tanya sultan lagi. “Ampun..beribu ribu ampun sultan, hamba bukanlah orang sakti seperti yang dikabarkan. Hamba manusia biasa, mamak hamba mati bukanlah karena kesaktian hamba. Namun karena hamba tidak sengaja wahai sultan menikamnya. Yakinlah hamba tidak berniat membunuhnya, ampuni hamba wahai sultan nan bijak dan adil,” ujar Singaran Pati merendah dan berharap ampunan.

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

“Baiklah Singaran Pati. Engkau orang sakti. Mata batin ku dapat melihat kemampuan mu. Janganlah merendah. Bagaimanapun engkau telah membunuh dan patut dihukum, namun aku yakin dengan kata-kata mu sebab itu engkau aku hukum seumur hidup menjaga tempat pemandian putri. Engkau harus bertanggung jawab atas keselamatan di pemandian itu, gunakan kesaktian mu untuk mengamankan pemandian itu,” titah sultan. “Hamba laksanakan wahai junjungan,” kata Singaran Pati. “Baiklah angkatlah sembah mu anak muda. Hulu balang antar anak muda ini ke pemandian putri, awasi dia,” kata Sultan pada hulu balang kerajaan. Hari berganti pekan, pekan berganti bulan, bulan berganti tahun. Singaran Pati yang saat ini bergelar Asuanda (penjaga pemandian) rajin menjaga pemandian itu. Tak jarang Sultan memuji kerja Singaran Pati. Saat Singaran Pati menjaga tidak seorangpun orang asing dapat mendekat ke pemandian itu, begitu juga dengan binatang buas sekalipun, baik untuk mencari makan maupun hanya sekadar lewat saja. “Sekarang aku tinggal dalam lingkup Sultan

***

Besok, Penambahan Jalur Angkot Diputuskan BENGKULU - Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatikan Kota Bengkulu Selupati, SH mengemukakan, akan menggelar rapat besar bersama pengurus angkutan kota (angkot) lima warna terkait ditambah atau tidak jalur angkot di kawasan Pasar Barukoto. Dijadwalkan, rapat akan dilakukan pada Kamis (10/10). “Hari Kamis, kami akan mengambil keputusan yang terbaik. Semua pengurus angkot lima warna dan pihak organda akan kami undang. Sebab keputusan penambahan jalur angkot

di kawasan Pasar Barukoto itu harus diambil secara bersama,” kata Selupati, Selasa (8/10). S e b e l u m n y a, t a m b a h S e l u p a t i , pihaknya sudah menggelar rapat bersama pengurus angkot. Namun belum ada keputusan yang diambil lantaran beberapa pengur us angkot tidak hadir. Keputusan perwakilan angkot lima warna diperlukan untuk rapat gabungan bersama jajaran Pemda Kota. “Kami tidak lepas dari tanggung jawab (penambahan jalur angkot). Kami memahami betul keinginan para

pedagang, tapi kan namanya keputusan tidak bisa main ambil begitu saja. Perlu kajian dan musyawarah secara bersama,” terang Selupati. Sebenarnya, sambung Selupati, angkot lima warna bisa masuk ke Pasar Barukoto sampai pukul 07.00 WIB. Mengingat pemberlakuan waktu operasi angkutan desa yang membawa sayuran ke Pasar Barukoto adalah sama. “Kalau alasan pedagang menuju ke sana mengalami kesulitan juga tidak benar. Karena sampai pukul 07.00 WIB kami bebaskan jalur angkutan kota dan angkutan desa

untuk bisa masuk. Setelah lewat dari pukul 07.00 WIB memang khusus jalur angkot kuning. Karena namanya pasar subuh, kan jualannya sampai pagi hari,” ujar Selupati. Selupati belum bisa membayangkan penambahan jalur angkot warna yang akan diputuskan bisa masuk ke kawasan Pasar Barukoto. “Sebab itukan tergantung dari musyawarah bersama. Yang jelas kami harapkan pedagang untuk bersabar karena pada dasarnya kami mencari solusi yang terbaik,” kata Selupati. (new)

Mahasiswa Bakal Pertemukan Mahasiswa PPL Merasa Pengacara Tsk, Polda dan Gub “Diperas” Pihak Sekolah BENGKULU – Tudingan Koordinator Organisasi Gerakan Masyarakat Cinta Bengkulu (GMCB), Agus Suparmin bahwa gerakan mahasiswa mendorong penuntasan kasus dugaan korupsi di RSUD M Yunus Bengkulu dipolitisir pihak yang berkepentingan mengundang reaksi keras. Salah satunya dari Komunitas Mahasiswa untuk Anti Korupsi (Komunikasi) yang menggelar aksi menuntut

DPRD Provinsi menggunakan hak interpelasi terhadap Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd atas dugaan korupsi Rp 5,6 miliar pada Selasa (1/10). “Kalau dikatakan gerakan kami karena ada kepentingan, ya memang betul. Tapi untuk kepentingan keadilan dan kebenaran. Bukan kepentingan politik seseorang atau kelompok tertentu. Sangat disayangkan kalau ada orang yang mengatakan gerakan mahasiswa telah dipolitisir. Sekarang kami pertanyakan balik, sebenarnya siapa yang dipolitisir. Baca MAHASISWA... Hal 23

INSPIRATIF

BENGKULU – Mahasiswa yang melaksanakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SMPN 11 Kota Bengkulu merasa telah “diperas” pihak sekolah. Sebab, berbagai macam tugas dan permintaan dari pihak sekolah yang tidak ada hubungannya dengan pendidikan dibebankan kepada mahasiswa PPL. “Kami disuruh membuat papan merek untuk tiap r uangan di s etiap sudut

sekolah, kemudian kami harus menempelkan plakat terkait nama latin dari tiaptiap tanaman di lingkungan sekolah. Setelah itu setiap mahasiswa yang PPL diharuskan membawa 2 pot bunga yang berisi bunga dan bunganya pun telah ditentukan oleh pihak sekolah,” ujar salah satu mahasiswa PPL yang minta namanya dirahasiakan. Baca MAHASISWA... Hal 23

Kenaikan Harga LPG Tidak Beri Pengaruh

Mengajar Pangkas Rambut ASA Adzani (25) yang berdomisili di Ja l a n Ka s t u bun Nomor 35 RT 16 R W 04 ini memiliki keterampilan memangkas rambut. Asa sudah terampil memangkas rambut dengan beragam gaya dan model sejak ASA ADZANI 2 0 0 7 . Te r h adap keterampilan tersebut, Asa tidak merasa keberatan untuk mengajarkannya kepada orang lain. “Saya sering mengajari teman-teman dan orang lain bagaimana cara memangkas rambut yang baik dan rapi. Dulu saya juga belajar dari teman saya yang membuka usaha pangkas rambut di Pasar Minggu,” kata Asa. Selain diajari dasar-dasar dan standar, sambung Asa, setiap orang yang belajar memangkas rambut dengannya juga diajarkan cara membuat model rambut baru yang unik. “Kalau saya lebih suka membentuk rambut dengan model baru yang unik tentunya, sehingga dapat menarik perhatian orang yang melihat. Selanjutnya, orang-orang lain akan terdorong untuk menirunya,” kata Asa. Rencananya, Asa akan membuka usaha pangkas rambut. Namun Asa belum menentukan lokasinya. “Di sana nanti saya bisa mencari uang sambil mengajar. Saya tidak pernah meminta bayaran bila ada orang yang mau belajar memangkas dengan saya. Ada tekniknya, materinya dan parkteknya. Saya yakin 4 hingga 5 kali pertemuan sudah bisa melakukannya dengan baik,” tambah Asa. (tew/bersambung)

Palembang, hidup ku sudah terjamin di sini. Bagaimana kabar dusun dan ladang,” bayang kerinduan pada kampung halaman menyergap Singaran Pati. Beribu bayangan dan kenangan melintas di ingatan Singaran Pati. Rasa cemas dan gelisah kembali menghinggapinya hingga ia tak bisa tidur meski sudah sangat larut malam. Desir sepoi dingin angin malam sama sekali tak membuatnya mengantuk. Matanya tetap saja terbuka memandangi langit penuh bintang di pinggir sungai yang menjadi tempat pemandian itu. Suara bising jangkrik dan gonggongan anjing malam sama sekali tak membuat bayangan itu buyar dari ingatannya. Singaran Pati semakin cemas dan gelisah saat ingatannya tertumpu pada peristiwa pertarungannya dengan Arya. Ingin dibuangnya kenangan itu, namun begitu sulit. Hari makin mulai menunjukkan terang, namun Singaran Pati tetap saja tak bisa memejamkan mata. Dia makin gelisah dan semakin tak mampu memejamkan mata. “Apakah ini pertanda akan ada bahaya bagi ku,” Singaran Pati membantin. (bersambung)

Pemda Resah Kenaikan Mendadak

MASRI/RB

DESAK: Aktivis Komunikasi saat menggelar aksi demonstrasi untuk mendesak agar DPRD Provinsi Bengkulu menggunakan hak interpelasi terkait kasus RSMY pada Selasa (1/10).

Anggota KIP Mesti Paham Masalah Lokal BENGKULU – Tahapan pelaksanaan seleksi anggota Komisi Informasi Provinsi (KIP) terus berlanjut. Bila tidak ada aral melintang, pelaksanaan fit and proper test oleh Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu terhadap 15 kandidat pada 23 -25 Oktober 2013. Menurut Anggota Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Drs. Inzani Muhammad, poin penting yang harus dimiliki calon anggota KIP adalah wawasan dan pengetahuan yang luas. “Serta memahami permasalahan lokal di Bengkulu. Kalau tak banyak tahu soal pokok masalah yang sering terjadi, bagaimana bisa menjadi pihak yang dapat menyelesaikannya,” kata Inzani ditemui, Selasa (8/10). Menurut Inzani, KIP adalah lembaga mandiri di tingkat provinsi yang berfungsi menjalankan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik

dan peraturan 15 BESAR CALON ANGGOTA KIP BENGKULU pelaksanaannya. Termasuk No Nama Pekerjaan m e n e t ap k a n 1 Tri Susanti, SH Advokat p e t u n j u k 2. Drs. H. Hoesin Wahid, MS Pensiunan PNS teknis standar 3. Susi Handayani, SP, M.Si Pekerja Sosial Swasta layanan infor- 4. M Nasir PNS m a s i p u b l i k 5. Subandi,SH Wiraswasta dan menyele- 6. Dodi Hendra Supiarso saikan seng- 7. H. Nasirwan Thoha, SE Swasta (Mantan Wabup Lebong dan Anggota DPR RI) keta informasi 8. Adiansyah, S.Sos Swasta publik melalui 9. Subli, S.Kom, M.Eng PNS me d i a si d a n 10. Mirzan Pranoto PNS a j u d i k a s i 11. Ifyanusi PNS Anggota KPU BS nonlitigasi di 12. Emex Verzoni, SE Dosen masing-mas- 13. Agus Saepulloh Pensiunan PNS ing provinsi. 14. Drs. Djafzaidin, SH Pensiunan PNS “ K e i n g i n a n 15. Firmansyah, SE kami, satu Masyarakat dapat memberidari 4 anggota KIP yang terpilih kan masukan sebagai bagian memiliki kualifikasi akademisi pertimbangan sebelum mehukum atau pakar hukum,” nentukan keputusan. “Kalau tambah Inzani. ada yang bermasalah hukum Setelah menggelar fit and atau terlibat politik praktis dan proper test, Komisi I DPRD memiliki cacatan hitam, silakan Provinsi akan membuka ruang sampaikan kepada kami,” ujar uji publik pada 21 – 25 Oktober. Inzani. (ble)

BENGKULU - Pertamina resmi menaikkan harga LPG 12 Kg dan 50 Kg terhitung sejak Senin (7/10). Terkait kenaikan harga tersebut, sejumlah agen LPG 12 Kg dan 50 Kg menyatakan tidak memberikan pengaruh. Permintaan LPG 12 Kg dan 50 Kg masih stabil. “Permintaan masih tetap sama dengan sebelum kenaikan. Sebab pengguna

LPG 12 Kg mayoritas pemilik rumah makan atau pemilik usaha, sedangkan LPG 50 Kg biasanya untuk pabrik kue dan hotel. Jadi penjualannya masih tetap stabil saja,” kata pegawai agen LPG PT. Sinar Lawang Wetan, Tanah Patah, Noviyanti, Selasa (8/10). Biasanya, sambung Noviyanti, permintaan LPG 12 Kg perhari sebanyak 200 tabung. Sementara untuk LPG 50 Kg berkisar 10 - 12 tabung perhari.

Baca KENAIKAN... Hal 23



PROBIS

16

Rakyat Bengkulu

Bagi BUMN yang ingin mengekspos kegiatannya dan lain-lain silakan hubungi Redaksi RB di (0736) 22060 atau Iksan Agus Abraham 081278232218. GRATIS.

Info BUMN

Diskon Tiket 50 Persen GARUDA Indonesia memberikan diskon harga tiket hingga sebesar 50 persen khusus bagi pengguna kartu seluler Indosat. Program ini dalam rangka ikut memeriahkan hari raya Idul Adha yang akan jatuh Selasa (15/10). Ticketing Sales Garuda Indonesia Cabang Bengkulu, Indriani mengatakan program ini merupakan program nasional yang dimulai Jumat (11/10) dan berakhir Rabu (16/10). Khusus Bengkulu, terang dia, akan mulai berlaku Minggu (13/10) dan Senin (14/10) untuk tujuan Bengkulu-Jakarta (PP). Bentuknya nanti, pemakai kartu Indosat akan mendapat potongan harga tiket jika mendapat SMS dari Indosat. Bagi pelanggan yang mendapat SMS, dan berencana menggunakan potongan diskon pada tanggal yang sudah ditentukan, secepatnya melapor agar bisa dilayani. Dijelaskannya, kesempatan mendapat potongan tiket bisa hilang jika pada saat hari keberangkatan dan baru melapor, ternyata kuota penumpang pada penerbangan hari itu sudah penuh. “Kita minta segera melapor jika mau menggunakan potongan diskon itu, “kata Indriani.(iks)

Lowongan Kerja Telkomsel Posisi: Customer Service Grapari Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.duakerja.com

Hati-hati dengan Penipuan !!!

INFO KURS Per 8 Oktober 2013 Mata Uang Nilai Kurs Jual (Rp) CNY 1.00 1,888.14 EUR 1.00 15,735.77 HKD 1.00 1,495.56 JPY 100.00 11,981.81 SGD 1.00 9,282.00 USD 1.00 11,596.00 KODE NAMA MATA UANG USD CNY EUR JPY SGD HKD

Kurs Beli (Rp) 1,869.25 15,576.06 1,480.41 11,860.73 9,185.47 11,480.00 DOLAR AMERIKA CHINA YUAN EURO JAPANESE YEN SINGAPORE DOLLAR HONGKONG DOLLAR

Rabu, 9 Oktober 2013

Brio Satya Ramaikan Segmen Mobil LCGC BENGKULU - Brio Satya masih membuktikan diri sebagai mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC) yang banyak dipilih konsumen di Bengkulu. Setelah dikenalkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 di JIExpo Kemayoran, Jakarta September lalu, mobil yang hadir dalam tiga tipe ini sudah menyedot animo publik Bengkulu. Saat ini jumlah inden untuk mobil yang dibanderol harga mulai dari Rp 118 juta hingga Rp 129 juta (on the road) itu, tembus mencapai 15 unit. Bahkan diperkirakan hingga akhir tahun 2013 ini, jumlah

pesanan diperkirakan mencapai lebih 50 unit. Marketing Honda Arista Area Bengkulu, Ardi ditemui di Atrium Bencoolen Mall mengatakan Honda Brio Satya tampil dengan tujuh (7) varian warna yang memikat. Varian warna yang dominan dipesan masih didominasi warna merah sebagai warna kebanggaan dari Honda Brio Satya. Dijelaskannya, Honda Brio Satya hadir tiga tipe yakni Tipe A, Tipe S dan tipe E, berbekal mesin 1200 cc, Brio Satya tampil bertenaga atau setara dengan 88 PS atau

Populerkan Seni Mehndi BENGKULU – Nama mehndi sepertinya kini mulai akrab di telinga masyarakat Bengkulu. Seni lukis tubuh dengan menggunakan henna ini biasanya dipakai saat acara pernikahan. Sentuhan kreativitas dari seni ini pun menjadi peluang bisnis yang cukup bagus. Seperti kini yang dilakoni Tri Mahesti yang membuka usaha dengan brand Tyev Henna Bengkulu. “Sudah 3 tahun saya menjalankan usaha ini, mulai tahun 2010,” ungkap Tri. Tri yang tergabung dalam Henna Club Indonesia ini menuturkan, selain melayani jasa henna wedding juga dilayani jasa henna just fun. “Kini bukan hanya untuk pernikahan, tapi juga untuk fun. Mempercantik tangan dan kaki,” ujarnya. Dijelaskan, mehndi adalah tradisi kuno dan seni lukis tubuh di India yang merupakan salah satu bagian pernikahan. “Sebenarnya mehndi adalah bentuk seni upacara yang berasal dari India kuno. Pola rumit mehndi biasanya diterapkan untuk pengantin sebelum upacara pernikahan,” bebernya. Pasta henna yang digunakan pada seni lukis ini diterapkan pada kulit menggunakan kerucut plastik. Ada beberapa warna yang dipakai seperti

kuning, biru, hijau, merah, hitam, pink, dan orange. “Henna sifatnya tidak permanen,” tambahnya. Tyev Henna Bengkulu yang beralamat di Jalan Kinibalu 8 Kebun Tebeng Bengkulu ini tak hanya melayani order dari Kota Bengkulu saja, tapi juga ke beberapa daerah seperti Argamakmur, Manna, Curup. “Tarif mulai dari Rp 170 ribu - Rp 1 juta. Tergantung tingkat kesulitannya. Itu untuk satu paket, tangan dan kaki,” ujar Tri. Tak hanya itu, seni lukis karya Tri pun sudah diakui di tingkat nasional. Pada Henna Fest yang digelar 6 Oktober 2013 di Babakan Siliwangi Bandung, Tri berhasil menyabet juara 1 kategori henna wedding. Dalam lomba yang digelar Himpunan Mahasiswa Sastra Arab Universitas Padjadjaran Bandung ini, Tri menampilkan motif bunga Rafflesia dan Burung Kuau. “Motif itu biasanya dipakai pada batik besurek Bengkulu. Tapi kali ini saya aplikasikan pada mehndi,” katanya. Diakui Tri, prospek bisnis ini cukup bagus. Seminggu dia bisa mengantongi omzet hingga Rp 2 juta. “Kami juga melayani jasa kreasi mahar dan hantaran. Jasa make up wisuda, yudisium, pesta dan lainnya. Kami siap datang ke rumah,” promonya.(rei)

setara dengan 88 ekor tenaga kuda. Honda Brio Satya, terang Ardi, juga sudah memenuhi standar emisi euro 4 dengan kemampuan irit bahan bakar yang teruji termasuk sisi keselamatan dan kenyaman berkendara yang teruji. Honda Brio tampil istimewa dilengkapi wiper belakang. Selain itu bagian eksterior juga sedikit beda dari varian lainnya. Kaca belakang memiliki wiper (tipe E) ada body colored side mirror, body colored door handel, pelek allow 14 inc, rear bumper garnish, foglight dan tail gate spoiler. Mengenai perbedaan tipe (A, E, dan S),

hanya pada asesoris. Seperti velg alloy, spoiler, bumper garnish, chrome garnish, foglight (lampu kabut), audio dobel din, dan jumlah speaker, electric spion, rear wiper, power window, dan lainnya. “Sedangkan mesin dan komponen utamanya sama di semua tipe,” ujarnya. Soal fitur keselamatan, meski berlabel mobil murah, Brio Satya sudah dilengkapi Dual SRS Airbags. Ditambah rangka body G-Con dan sabuk keselamatan pretensioner dengan load limiter, serta immobilizer, sudah menjadi piranti keselamatan standar untuk Brio Satya.(iks)

Beli Motor Honda, Dapat Rp 500 Juta BENGKULU - Honda motor memberikan program spesial akhir tahun 2013 untuk para PNS, guru dan paramedis serta mania Honda di Indonesia. Pembeli motor Honda akan mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai Rp 500 juta untuk dua orang pemenang. Tak hanya itu, pembeli juga berkesempatan mendapatkan emas 25 kg untuk lima puluh pemenang, 500 voucher belanja dan 300 jaket exlucive Honda. Hadiah ini untuk tiap pembelian unit motor Honda tipe Revo dan Blade. Hadiah yang dijanjikan Honda motor ini akan diundi tiap bulan hingga akhir Desember 2013. Bagi para pembeli yang belum beruntung di bulan pertama akan diikutkan kembali hingga bulan berikutnya. ” Yang jelas Honda motor memberikan kelebihan dari yang lain. Untuk itu jangan pakai motor lain. Beli Honda sekarang, hadiah pun siap anda bawa pulang. Undian ini hanya berlaku untuk PNS, guru dan paramedis. Siapa tahu keberuntungan di tangan anda,“ Kepala Cabang PD Utama Motor Pagar Dewa, M. Yakub kepada RB. Dia juga mengatakan untuk pembelian motor Honda secara kredit, dengan uang muka atau DP mulai Rp 1

HERODES/RB

BERHADIAH: Beli motor Honda Revo atau Blade berpeluang meraih hadiah.

jutaan, motor Honda sudah dimiliki. Banyak pilihan yang ditawarkan, baik matik, sport dan manual.(hrd)


Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013

17


18

Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013


Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013

19


20

Rakyat Bengkulu ď Ź Rabu, 9 Oktober 2013


21

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

TAXI RENTAL

Antar Jemput Bandara

INNOVA, AVANZA, KAPSUL, STRADA TRITON 4X4, FORD RANGER 4X4

Hubungi : Sdr. DIAN Tlp.(0736)347508, 0811735652 BTN Pd. Harapan

Foto Produk Jadi Peluang Usaha BE NG KULU – Promosi produk melalui media online kini kian gencar dilakukan para pelaku usaha. Strategi pemasaran model itu sepertinya cukup ampuh untuk menggaet konsumen. Namun tentu promosi produk melalui media online juga harus didukung dengan tampilan foto yang menarik. Pembuatan foto produk pun kini menjadi peluang usaha baru. “Beberapa pelaku usaha di Bengkulu mulai menyadari pentingnya foto produk. Tentu ini berdampak bagus bagi para fotografer. Jika selama ini order banyak untuk wedding atau foto model, kini sudah mulai ada order untuk foto produk,” ungkap Owner Arief Photography, Arief. Mama Meme Costume yang dikelola Dini Mudrika salah

satu usaha yang menerapkan pola promosi dengan menggunakan foto produk. Jejaring sosial dimanfaatkan untuk menggaet client, para fotografer dirangkul untuk menghasilkan foto produk berkualitas. Karya fotografer Bengkulu itulah yang dipajang untuk dipromosikan. “Satu gambar berbicara lebih dari seribu kata. Sebuah gambar yang baik mampu menarik perhatian dan menceritakan peristiwa dalam gambar, meski tanpa menggunakan kata-kata,” ungkap Dini yang memiliki usaha penyewaan kostum ini. Dini meyakini sebuah gambar mampu menstimulus otak lebih cepat dibanding tulisan. Inilah yang mendasari Dini untuk lebih banyak melibatkan gambar di media sosial

dalam berpromosi. “Terutama promisi melalui media online. Namun foto yang diunggah haruslah mencerminkan kekinian, tren, serta keunggulan produk,” ujarnya. Menurut Dini, tidak ada salahnya melibatkan seseorang yang profesional dalam bidang fotografi. “Makanya aku banyak menjalin kerjasama dengan fotografer. Order pun bisa dalam bentuk paket. Kostum, foto dan make up dengan konsep fashion photography,” beber Dini.(rei)



SAMB KOTA

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

SAMBUNGAN METROPOLIS

Lagi Berzikir, Siswi SMKS... Sambungan dari Hal 13

Mengetahui ada yang kesurupan, siswi lainnya berusaha menolong. Belum sempat menolong, sisw i lainnya ikut kesurupan. Lalu, para guru dan siswa yang berbaris di lapangan u p a ca ra m e mb aw a p a ra siswi yang kesurupan ke ruang guru. Setelah diberikan air minum dan ditenangkan, para siswi dipulangkan. Menyikapi peristiwa tersebut, guru mengundang ustads untuk melaksanakan zikir bersama pada Selasa (8/10). “Pertama kali kejadiannya, kemarin (Senin). Kami sedang upacara. Anehnya saat ada siswi yang kesuru-

pan itu, alat pengeras suara mat i m e n d a d a k . S e mu a yang mengalami kesurupan adalah perempuan, kelas 1-3. Akhirnya hari itu kami tidak belajar,” kata siswa SMKS Farmasi Adam. Sedangkan peristiwa yang terjadi pada Selasa, sambung Adam, saat zikir bersama di halaman sekolah. Secara serentak para siswi yang duduk berteriak histeris dan tak sadarkan diri. Akibatnya, zikir dihentikan dan siswi yang kesurupan ditenangkan dan dibawa pulang ke rumah. Sedangkan siswa dan siswi lainnya dipulangkan lebih cepat. “Sisw i yang kesur upa n ber ter iak menangis dan

meronta-ronta. Tapi dari pembicaraannya ada yang mengaku makhluk halus, suaranya seperti suara anak-anak dan laki-laki. Makhluk halus itu mengaku penghuni di sekitar lahan sekolah yang tak mau diganggu,” tambah Adam. Kepala Bidang Kesiswaan S M K S 6 Fa r m a s i W a s i s mengakui proses kegiatan belajar mengajar di sekolah diliburkan. “Kami menggelar zikir dan membaca yasin itu tidak lain agar tidak ada siswi yang kesurupan lagi. Kenyataannya sewaktu ustad ada, tetap ada siswi kesurupan. Mudah-mudahan besok (hari ini) tidak ada lagi,” ujar Wasis. (che)

Wujud Keseriusan Walikota... Sambungan dari Hal 13

Penyaringan direktur PDAM ini berlangsung selama satu hari. Penyaringan ini melibatkan beberapa tim penguji yang terdiri dari Pemda yaitu Kepala DPPKA Kota Syarif Syafri SH, M.Si, Kepala Dinas PU Kota Ir. Darmawansyah, MT, BPKP Drs. Sudiro MM, dan kalangan akademisi yang terdiri dari Dr. Slamet Widodo, SE, M.Si. dan Unib Dra. Ani S u p ra p t i , M . S, P. Si , s a n dari perbankan antara lain Pimpinan Bank Indonesia Yuwono dan Bank Bengkulu Drs. TA. Silaban, SH. Diketahui dalam fit and proper test ini terdapat tiga orang calon yang sudah

mendaftarkan diri dari beberapa hari yang lalu melalui informasi media masa maupun elektronik. Mereka adalah Samsul Bahri, ST, MM yang bekerja sebagai karyawan PDAM Kota Bengkulu, RG. Guntur Alam, S.Pd, M.Kom yang kesehariannya sebagai dosen di UMB dan H. Sjobirin Hasan, SE, MBA. “Kepada ketujuh orang tim penguji tersebut Walikota Bengkulu berpesan agar menyeleksi ketiga orang calon direktur seselektif mungkin sehingga bisa membawa kesejahteraan dan pelayanan yang prima kepada masyarakat, seperti apa yang kita cita-citakan dan kita harapkan bersama,” ujar Asisten II Pemda Kota

Bengkulu Drs. Fachruddin Siregar melalui Kabag Humas Pemkot Drs. Almizan. Menurut Almizan, guna mewujudkan sebuah perusahaan daerah yang sehat dan kondusif, kedepan mungkin perlu diadakan revisi Perda tentang PDAM. Dirancang, PDAM tidak dikepalai oleh direktur melainkan, dipimpin oleh seorang manager. Karena manager diseleksi dan dipilih langsung oleh Pemda Kota Bengkulu selaku pemilik PDAM yang merupakan BUMD. “Karena seorang manager diharapkan mampu bekerja secara profesional. Seperti BUMD lainnya yang tidak mengangkat direktur melainkan manager,” kata Almizan. (new/adv)

Mahasiswa PPL Merasa... Sambungan dari Hal 14

Sejak mahasiswa PPL melakukan kegiatan di sekolah tersebut, para guru terkesan melimpahkan tanggung jawab kepada mahasiswa PPL. Seperti terkait keamanan, kebersihan sekolah hingga mengajar, guru menyerahkan kepada mahasiswa PPL. “Kalau seluruh pekerjaan dilimpahkan kepada kami, jadi guru kerjanya apa?,” tambahnya. Jumlah mahasiswa yang melaksanakan PPL di SMPN 11 Kota Bengkulu sebanyak

45 orang. Meliputi 19 orang dari Unib dan 26 orang dari UMB. “Baru dua minggu kami melaksanakan PPL di sini, pihak sekolah telah meminta hal yang harusnya bukan merupakan tugas dan tanggung jawab mahasiswa. Kami ini bukannya anak orang kaya, ibu dan bapak kami capek membajak sawah di dusun. Kami memang butuh nilai bagus atas program ini, namun kami tidak menyangka akan diperlakukan seperti diperas,” katanya . Kepala SMPN 11 Kota Bengkulu Suraman Sitepu

membantah sekolah “memera s” ma ha si sw a PPL . Terkait guru lepas tangan terhadap tanggung jawab dalam pengajaran, Suraman juga membantahnya. Bahkan Suraman mengaku melarang mahasiswa PPL masuk ke kelas bila guru yang harus bertugas tidak hadir, tanpa izin darinya. “Saya pernah juga jadi mahasiswa, makanya saya tidak pernah mau membebankan mahasiswa. Karena saya tahu bahwa tak seluruh mahasiswa memiliki tingkat ekonomi yang sama,” kata Suraman. (cw1)

Kenaikan Harga LPG Tidak... Sambungan dari Hal 14

“Kalau kenaikan untuk 12 Kg dan 50 Kg, kami sudah rapat bersama Pertamina pada Jumat (4/10). Kenaikan harga LPG 12 Kg dan 50 Kg ini kan tidak begitu berpengaruh terhadap masyarakat kecil. Karena masyarakat kecil sudah ada tabung gas subsidi, LPG 3 Kg,” terang Noviyanti. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bengkulu inspeksi mendadak ke agen

LPG di Kota Bengkulu. Me nu r u t Ke p a l a Bi d a ng Perdagangan Disperindag Kota Bengkulu Rahmansyah, pihaknya belum mendap at k a n s u rat re s m i d a r i Pertamina maupun Pemda Provinsi terkait kenaikan harga LPG 12 Kg dan 50 Kg. “Kami terkejut saat baca di media (RB) ada kenaikan harga LPG, makanya kami putuskan langsung mengecek ada pengaruh atau tidak. Setelah kami cek, memang kenaikan itu resmi

dar i pusat dan menur ut agen kenaikan tersebut tidak memberi pengaruh,” terang Rahmansyah. Meski kenaikan harga LPG 12 Kg dan 50 Kg terkesan dilakukan secara mendadak, namun Pemda Kota Bengkulu akan terus memantau. “Yang juga harus dipantau itu penggunaan LPG 3 Kg. Sebab LPG 3 Kg itu kan subsidi. Banyak laporan, pengguna LPG 3 Kg adalah kalangan ekonomi ke atas,”kata Rahmansyah. (new)

23

Kadispendik Setuju Honor Guru... Sambungan dari Hal 13

“ Pa d a p r i n s i p n y a s ay a sepakat dengan usulan itu. Kalau dana cukup dan tidak mengurangi dana untuk jenjang pendidikan lain, mulai dari SD, SMP hingga SMA,” kata Syafrudin AB via telepon yang berada di Batam, Selasa (8/10) sore. Syafrudin mengatakan dana untuk jenjang pendidikan SD – SMA harus tercukupi dalam rangka memberikan Standar Pelayanan Minimal (SPM). Untuk jenjang PAUD belum diberlakukan oleh pemerintah pusat. “Pemerintah pusat sudah memberlakukan SPM itu sejak 2005. Itu menyangkut rasio berapa banyak sekolah berkawasan penduduk, rasio

jumlah guru dan siswa, serta sarana dan prasarana seperti pembangunan gedung yang cukup dan peralatan,” kata Syafrudin. Syafrudin menambahkan, sudah memulai melakukan p e n d a t a a n g u r u PAU D . Namun Syafrudin belum dapat memastikan jumlah guru PAUD yang berpendapatan Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu sebelum menerima data dari Himpunan Pendidik Anak Usia Dini (Himpaudi) Provinsi Bengkulu. “Yang jelas masih banyak. Walaupun selama ini sudah ada yang menerima insentif dari APBD Kabupaten/ Kota, APBN maupun APBD Provinsi,” kata Syafrudin. Namun Syafrudin berharap

ada kriteria lain dalam menentukan penerima honor Rp 400 ribu dari APBD Provinsi 2014. Diantaranya kualifikasi akademik dan kompetensi guru. Data sementara, jumlah guru PAUD yang berpendidikan SMA masih sekitar 50 persen, atau 2.000 guru dari 4.000 jumlah guru yang ada di Indonesia. “Lebih dari separoh berpendidikan SMA ke bawah,” ujar Syafrudin. Pemerintah mengatur standar kualifikasi akademik guru PAUD yakni Diploma IV (D-IV). Sedangkan kompetensi banyak guru PAUD yang mengajar bukan sesuai dengan spesifikasi pendidikannya. Syafrudin mengisyaratkan kriteria penerima honor PAUD minimal D-IV.

“Nanti akan kami bawa ke sana. Bila pendistribusian dana PAUD ini lebih objektif. Dan tepat sasaran, sehingga tidak menimbulkan kecemburuan. Dengan waktu 2 sampai 3 bulan ini, sudah cukup untuk melakukan pendataan,” tambah Syafrudin. Dibagian lain, Syafrudin menuturkan PAUD mempunyai peranan penting dalam membentuk karakter anak pada usia 3 – 6 tahun. “Pondasinya ada di PAUD. Di sana anak banyak belajar kejujuran, rasa hormat kepada orangtua, tertib dan disiplin. PAUD sangat penting. Jadi kami akan mendukung program kesejahteraan para gurunya,” kata Syafrudin. (ble)

Pedagang Ancam Gelar Demonstrasi Sambungan dari Hal 13

“Saya tidak tahu persis Perda Retribusi Pelayanan Pasar itu. Yang jelas kami tidak terima kalau itu diterapkan. Sebab dari awal saja kami tidak pernah disosialisasikan oleh pemerintah. Jadi jangan seenaknya saja, kalau mau mengambil pungutan dengan pedagang kecil,” tambah Ismed yang berdomisili di RT 1 Kelurahan Sawah Lebar ini. Sejumlah pungutan yang selama ini dikenakan kepada pedagang, beber Ismed, antara lain uang pungutan lampu, kebersihan, uang keamanan dan uang mengurus STBHM. Pungutan tersebut pun harus dibayarkan pedagang s ecara rutin. “Uang los atau uang kios itu kita tidak mengerti tujuannya itu seperti apa, sebab tempat kami resmi. Kalau ada pungutan lainnya, pemerintah menawarkan dalam bentuk apa kepada kami ? Misal uang kebersihan, tentu setiap hari harus petugas ada yang membersihkan tempat kami berjualan,” kata

Ismed. Untuk diketahui, dalam Perda Retribusi Pelayanan Pasar akan dipungut bermacam retribusi tergantung kondisi pasar. Seperti pasar kelas I, jenis bangunan los semi permanen dipungut retribusi sebesar Rp 10.000 per meter persegi per bulan, los permanen Rp 15.000 per meter persegi per bulan, kios semi permanen Rp 12.500 per meter persegi per bulan, kios permanen Rp 25.000 per meter persegi per bulan, sedangkan pelataran Rp 2.000 per hari. Untuk pasar kelas II, jenis b angu nan lo s s e m i p e rmanen dipungut retribusi Rp 7.500 per meter persegi per bulan, los permanen dipungut biaya Rp 10.000 per meter persegi per bulan, kios semi permanen Rp 10.000 per meter persegi per bulan, kios permanen Rp 17.500 per meter persegi per bulan dan pelataran Rp 1.500 per hari. Untuk pasar kelas III, los semi permanen dipungut retribusi Rp 5.000 per meter persegi per bulan, los

p e r m a n e n Rp 7 . 5 0 0 p e r meter persegi per bulan, untuk kios semi permanen Rp 7.500 per meter persegi per bulan, kios permanen Rp 10.000 per meter persegi per bulan dan pelataran Rp 1.000 per hari. Sementara terkait pasar hewan, untuk jenis kerbau, sapi dan kuda dipatok tarif retribusi los Rp 5.000 per ekor per hari dan pelataran Rp 2.500 per ekor per hari, untuk jenis kambing dan domba los dipungut Rp 2.000 per ekor per hari dan jenis pelataran Rp 1. 000 per ekor per hari. Pedagang bumbu dan sayuran di kawasan Pasar Percontohan Nasional ( P P N ) P a n o r a m a Na i d i mengatakan, sejumlah pedagang di PPN keberatan dengan pemberlakuan Perda tersebut. Para pedagang berjanji akan menggelar aksi demonstrasi sebagai bentuk penyampaian aspirasi dan kekecewaan. “Jelas kami t i d a k t e r i ma, k a m i u r u s STBHM saja sudah bayar. Apalagi kalau perda retribusi itu diterapkan, pedagang

selalu dipungut rutin selama sebulan. Sedangkan pendapatan kami sebagai pedagang kecil, tidak menentu,” ujar Warga Hibrida 10 Kelurahan Sidomulyo ini. Me nu r u t Na i d i , m e s t i nya Pemda Kota memikirkan nasib pedagang kecil dengan memberikan dana bantuan pinjaman bergulir untuk modal berdagang. “Kalau pungutan terus kan, sama saja seperti memeras pedagang. Kami juga tidak habis pikir, apa maksud memungut retribusi lainnya kepada pedagang. Sementara fasilitas di pasar tidak begitu memadai,” kata Isnaidi. Pedagang bumbu di Pasar Barukoto II Wati (42) mengatakan, Perda ters ebut sama sekali tidak pernah disosialisasikan. “Belum ada kami diberitahu. Seharusnya kan diberitahu dulu, apakah pedagang ini setuju atau tidak dengan retribusi itu. Selama ini saja pengeluaran kami sudah banyak. Kalau pungutan retribusi itu benar diterapkan, jelas kami menolak,” kata Wati. (new)

cilik yang tergabung dalam komunitas tersebut. Setiap Sabtu para anggota menggelar pertemuan. “Waktu sebetulnya fleksibel, tapi biasanya hari Sabtu pukul 09.00 WIB. Mereka latihan menulis, mulai dari tata bahasa, tema cerita, dan teknik-teknik menulis lainnya,” terang Wawin. S elain Waw in, angg ota komunitas ini juga dilatih guru bahasa Indonesia lainnya yakni Yeni Tri Mulyana, S.Pd dan Yusmaneka, S.Pd. “Fokusnya masih cerpen dan puisi. Tapi kadang ada juga artikel dan karya ilmiah. Itu kalau ada lomba saja. Anakanak cenderung banyak yang menyukai cerpen dan puisi,” kata Wawin. Beberapa karya penulis cilik ini bahkan sudah mulai dilirik penerbit nasional. Seperti karya M. Dafa Alfalah

dari kelas 6.B. Cerpen berjudul Pensil Ajaib karyanya diterbitkan secara nasional dalam buku bertajuk Kecilkecil Punya Karya. Kemudian Filzah Thahirah Amanina dari kelas 6.A masuk dalam jajaran Delegasi Terpilih Konferensi Anak Indonesia 2011 dengan tema Ayo Kita Jujur. Lalu Fatimah Zahratunnisa dari kelas 6.A juga masuk dalam jajaran Delegasi Terpilih Konferensi Anak Indonesia 2012 dengan tema Keselamatanku di Jalan. “Cerita yang mereka tulis dibukukan oleh Majalah Bobo dan diterbitkan secara nasional,” beber Wawin. Fa t i m a h Z a h r a t u n n i s a menilai hadirnya Komunitas Penulis Cilik di sekolahnya sangat bermanfaat untuk mengasah bakat menulisnya. Cewek yang akrab disapa Anis ini mengaku

suka menulis sejak kelas 3. “Menulis itu mengasyikkan. Bisa menuangkan berbagai ide. Kalau lagi sedih saya biasanya suka menulis puisi,” ujar Fatimah. Pengidola JK Rowling yang terkenal dengan novel Har r y Potter ini bahkan selalu mencurahkan apa yang dirasakannya melalui tulisan. “Paling susah buat puisi, gaya bahasanya berbeda dengan cerpen,” kata Fatimah. S e d a n g k a n Wa f i A u l i a dari kelas 6.A suka menulis pantun, puisi dan cerpen. Inspirasi tulisannya biasanya datang dari pengalaman pribadi. “Menuangkan perasaan lewat tulisan. Kalau lagi marah dilampiaskan ke tulisan. Ide menulis bisa dari mana saja. Tapi kebanyakan dari pengalaman pribadi,” cerita Wafi. (**)

Terbitkan Kumcerpu, Mulai Dilirik... Sambungan dari Hal 13

Cerita pendek (cerpen) berjudul Rina Si Komandan Wortel itu merupakan salah satu cerita yang dimuat dalam buku Kumcerpu (Kumpulan Cerpen dan Puisi) karya penulis cilik SD IT Iqra 1 Kota Bengkulu. Cerpen itu merupakan karya Ratih Hartinawati dari kelas 6.D. Buku setebal 171 halaman tersebut diterbitkan pertama kali pada Juni 2013. Kemudian dicetak ulang pada Juli 2013. Selain cerpen, beragam puisi juga menghiasi buku bersampul warna hijau tersebut. Tema yang diangkat pun bervariasi. “Buku ini dijual di kalangan siswa. Ada 95 karya yang ditampilkan,” terang Pembina Komunitas Penulis Cilik SD IT Iqra 1 Kota Bengkulu Wawin, S.Pd. Saat ini ada 16 penulis

Mahasiswa... Sambungan dari Hal 14

Kok mahasiswa mau melaksanakan fungsi kontrolnya mau cekal dengan isu yang tidak-tidak,” kata Koordiantor Komunikasi Deno Andeska Marlandone, Selasa (8/10). Deno berharap agar semua pihak dapat berpikir secara objektif terhadap kasus di RSMY. Untuk membuktikan bahwa perjuangan yang dilakukan benar, KOMUNIK ASI akan menggelar diskusi publik dengan tema “Menguak Tabir Kelabu Raibnya Uang Negara di RSMY”. Kegiatan akan dilakukan dengan mengundang tiga pengacara tersangka RSMY Yusdi Zahrias Tazar, Zulman Zuhri Amran dan Darmawi, lalu Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd dan aparat penegak hukum dari Polda Bengkulu. “Dan pengamat hukum tata negara yang dapat meluruskan duduk perkaranya. Kalau gubernur tidak mau datang, bisa melalui Jubir Pemda Provinsi Pak Eko Agusrianto. Biar masyarakat tahu duduk perkara yang sebenarnya,” tambah Deno. (ble)




26

Pro OTONOMI

PRO OTONOMI Empat 2 Berkas

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

Lintas

Dua Pelajar Terkapar

Korupsi KJM Jilid II Lengkap

KEPAHIANG – Dua sepeda motor baku seruduk, 2 pelajar terkapar di jalan aspal. Peristiwa kecelakaan itu terjadi di jalan lintas Kepahiang - Muara Langkap di Kelurahan Keban Agung Kecamatan Bermani Ilir, Kepahiang, kemarin (8/10) pukul 16.30 WIB. Kedua pelajar yang terluka adalah, Rian (16), warga Desa Muara Langkap mengendarai Honda Supra Fit BD 4305 AN. Sedangkan pelajar lainnya adalah Dion, warga Desa Pagar Agung, Bermani Ilir yang mengendarai Yamaha Jupiter MX BD 4924 CF. Kendati tidak merenggut korban jiwa, kedua pelajar itu terluka. Berdasarkan data terhimpun, sebelum bertabrakan, Honda Supra Fit meluncur dari arah Kepahiang menuju Muara Langkap. Tiba di Kelurahan Keban Agung muncul Yamaha Jupiter dari arah berlawanan. Suara benturan keras itu langsung menarik perhatian warga. Kedua pengendara yang terluka dilarikan ke RSUD Kepahiang dan Satlantas Polres Kepahiang dilapori. Setelah melakukan olah TKP, dua sepeda motor yang baku seruduk itu langsung diamankan di Polres. ‘’Kecelakaan kedua sepeda motor yang dikendarai kedua pelajar itu disebabkan karena lalai. Dalam setiap sosialisasi yang kita laksanakan di sekolah-sekolah, kita selalu mengimbau para pelajar untuk tidak kebut-kebutan di jalan raya, gunakan helm pengaman dan patuhi ramburambu lalu lintas,’’ jelas Kasat Lantas Polres Kepahiang, AKP Dedi Kusnadi,SH.(rhy)

Kajari, Tunggu Pelimpahan Tsk KOTA BINTUHAN – Setelah menunggu cukup lama akhirnya berkas 4 tersangka kasus korupsi Kelebihan Jam Mengajar (KJM) jilid II dinyatakan lengkap atau P21 Kejari Bintuhan. Setelah kemarin (8/10), Kajari Bintuhan M Iwa Swia, SH menandatangani 2 berkas perkara atas nama tersangka, Septi Muda dan Setiawan keduanya adalah

mantan bendahara UPTD Maje Nasal. Sementara dua berkas lainnya seperti diketahui sudah dinyatakan lengkap lebih dulu. Dua berkas yang sudah lebih dahulu lengkap atas nama Hadi Susanto dan Sarwan. Keduanya mantan bendahara UPTD Tanjung Kemuning dan Kaur Utara. “Ya tadi sudah saya tanda tangani untuk dua berkas kasus KJM yang terakhir. Dan kita sudah nyatakan P 21. Baca EMPAT.. HAL 35

Perkebunan Dievaluasi KOTA BINTUHAN – Diam diam, Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Kaur melakukan pengecekan untuk mengevaluasi perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kaur. Bahkan dari hasil evaluasi sementara dua perusahaan saat ini masih bermasalah. Satu perusahaan CPO milik PT Anugrah Pelangi Sukses (APS) sampai saat ini belum dapat menunjukkan kebun inti atau kebun masyarakat yang kerjasama dengan perusahaan tersebut. Sementara satu perusahaan lagi yang memang sudah menjadi persoalan selama ini adalah PT Dinamika Selaras Jaya (DSJ). Yang sampai saat ini sudah melakukan penggarapan lahan beberapa ribu hektare. Namun sejauh ini DSJ belum juga dapat menunjukkan kebun plasma yang menjadi syarat perusahaan perkebunan dalam mengembangkan perkebunan di Kabupaten Kaur. Bahkan dari hasil pengecekan di lapangan yang dilakukan oleh Kabid Perkebunan Darus. Bahwa saat ini perusahaan yang sudah berjalan sejak tahun 2007 lalu, baru melakukan perencanaan pembuatan kebun plasma. Sementara izin perkebunan perusahan tersebut akan berakhir pada bulan November 2013 ini. “Semua perusahaan perkebunan yang ada di Kabupaten Kaur akan kita cek satu persatu. Dari tiga perusahaan yang kita cek, baru PT Desaria yang nampaknya serius melakukan investasi kebunnya. Bahkan saat ini sudah berjalan cukup baik. (cik)

SHANDY/RB

DIBAWA KE KEJARI: Tsk pencabulan saat digelandang penyidik Polres BU ke Kejari Arga Makmur, kemarin (8/10).

Diduga Dicabuli Kakek, Siswi SMP Berbadan Dua PONDOK SUGUH - Sungguh edan apa yang dilakukan oleh Bandol (65)—nama samaran, warga Desa Pondok Suguh Kecamatan Pondok Suguh. Bagaimana tidak, dia diduga melakukan tindak pencabulan terhadap Mungil (15), siswi Kelas 3 SMP, cucu dari pihak istrinya. Informasi yang diperoleh, perbuatan Bandol ini mengakibatkan Mungil berbadan dua (hamil). Polisi mendapat laporan korban tak tinggal diam, langsung bergerak menangkap Bandol di rumahnya Senin (7/10) malam pukul 21.30 WIB. Bandol saat ini sudah mendekam di Polres

Mukomuko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi dengan mudah dapat membawa Bandol, sebab sebelum melakukan penangkapan polisi juga sudah berkoordinasi dengan tokoh masyarakat dan tetua desa. Sehingga Bandol diberi pemahaman untuk bertanggungjawab atas perbuatannya itu. Informasi yang berhasil digali, Mungil merupakan yatim piatu. Kedua orang tuanya sudah meninggal dunia sejak dia masih kecil. Baca DIDUGA.. HAL 35

Ade/rb

LAPOR: Warga Arga Jaya Kecamatan Air Rami saat melaporkan kades ke Polres Mukumuko terkait dugaan upaya perampasan tanah aset desa.

Diduga Merampas Tanah Desa, Kades Dipolisikan Juga Diusulkan Dipecat MUKOMUKO – Sejumlah 10 warga Arga Jaya Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko kemarin (8/10) mendatangi Polres Mukomuko. Kedatangan warga yang dikomandoi oleh Badan Perwakilan Desa bermaksud melaporkan kades mereka Sw (43) ke polisi. Disebutkan Sw ketahuan

hendak merampas tanah desa dengan cara mengusulkan penerbitan sertifikat tanah desa itu atas nama pribadinya. Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Arga Jaya Parno mengatakan, upaya hukum yang mereka tempuh ini merupakan keputusan warga yang diambil dalam rapat di rumahnya pada (3/10) lalu. Baca DIDUGA.. HAL 35


Rakyat Bengkulu

Rabu, 9 Oktober 2013

TELEPON PENTING RSUD Arma PBK & Satpol PP Polres BU Sat Reskrim BU Gangguan PDAM Gangguan PLN

Lintas

(0737) 521118 (0737) 521113 082184224211 081367788009 (0737) 521308 (0737) 521721

IMRON ROSYADI

Siapkan Mutasi Pejabat ARGA MAKMUR – Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si mengakui dirinya mulai mempersiapkan mutasi bagi pejabat eselon II. Hal ini dia sampaikan setelah mengikuti paripurna istimewa di Gedung DPRD BU kemarin. Rencana Imron akan menggelar mutasi Desember mendatang. Ia menegaskan mutasi tersebut mengutamakan pengisian jabatan yang kosong. Hal ini juga untuk peningkatan kinerja masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terutama memasuki tahun anggaran baru. “Kalau memungkinkan Desember, itupun jika tidak bertabrakan dengan agenda lain,” kata Imron. Di penghujung tahun ini, Pemda BU tengah sibuk dengan pembahasan APBD-Perubahan yang akan disambung dengan APBD 2014. Ia tidak ingin mutasi mengganggu pembahasan APBD atau agenda daerah lainnya di akhir tahun. “Jika APBD-P dan APBD kita sudah selesai, tidak ada agenda daerah yang padat lagi, baru akan kita lakukan pengisian tempat yang kosong (mutasi, red),” ujar Imron. Meski Imron menegaskan mutasi yang disiapkan hanya untuk pengisian jabatan kosong, namun data yang dihimpun RB justru menyebutkan ada pejabat Dinas PU BU yang masuk daftar mutasi. Maklum, hal ini terkait banyaknya masalah pembangunan di BU yang menjadi sorotan. Diantara kondisi pelebaran jalan Desa Gunung Selan dan Workshop yang dinilai gagal perencanaan. Meski dilakukan pelebaran badan jalan, namun Dinas PU BU justru tidak menganggarkan dana untuk pembangunan siring yang membuat jalan rusak hanya 1 bulan setelah dibangun. “Kita belum bisa pastikan siapa saja, yang jelas posisi yang kosong dulu akan diisi. Misalnya Inspektur Inspektorat, Kabag Pemerintahan dan Sekretaris DPKAD dan lainnya,” demikian Imron.(qia)

BENGKULU UTARA

27

Festival Kebudayaan Dikbud Meriahkan Pekan Raya HUT Arma Kerjasama dengan BPNB ARGA MAKMUR – Racikan festival kebudayaan yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bengkulu Utara (BU) bekerjasama dengan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Padang Sumbar benar-benar membuat suasana malam pekan Raya HUT Kota Arga Makmur menjadi meriah. Acara ini juga sekaligus memperkenalkan kebudayaan yang ada di Bengkulu Utara (BU) dan daerah-daerah lain. Acara yang digelar Dikbud dan BPNB ini benar-benar membuat suasana malam pekan raya hidup. Masyarakat dimanjakan dengan penampilan pertunjukan budaya yang seperti tariantarian adat yang selama ini tak

banyak diketahui masyarakat BU. Kadis Dikbud BU Haryadi, S.Pd, MM menuturkan acara ini untuk mendekatkan dan memperkenalkan budaya asli pada masyarakat. Maklum, momentum pekan raya ini banyak menyedot perhatian masyarakat, tak hanya warga BU. “Kita juga memperkenalkan kebudayaan BU pada masyarakat luar. Menunjukkan kekayaan kebudayaan BU yang selama ini kurang terangkat dan diketahui masyarakat,” tutur Haryadi. Pandangan masyarakat tampak terfokus saat penari yang dengan gemulainya menampilkan tarian adat Suku Enggano yang merupakan salah satu suku di BU. Tari etnik ini benar-benar membuat

pengunjung terhibur sebagai sesuatu yang baru dan kekayaan budaya BU. “Tarian Enggano memang salah satu kekayaan kebudayaan kita. Ini kita angkat sekarang ini, diperkenalkan pada masyarakat sebagai salah satu budaya suku di BU yang juga akan dilestarikan,” terang Haryadi. Sementara itu, kerjasamanya dengan BNPB juga membuat penampilan seni dan kebudayaan makin meriah. BPNB ikut menampilkan kebudayaan yang dibawa dari Sumbar dan Suku Minang. Bahkan, BNPB juga membawa grup tari etnik dari suku Mentawai yang merupakan kepulauan di Provinsi Sumbar. “Kita bangga dengan sambutan masyarakat BU, antu-

SHANDY/RB

TARI ADAT: Tampak tari adat Suku Enggano ditampilkan dalam Festival Kebudayaan Dikbud BU dan BPNB Padang Sumbar.

siasme dalam menyaksikan festival adat tersebut,” kata Ketua

HUT Kota, 9 Dewan BU Bolos Paripurna Istimewa Ketua: Hanya 1 Orang yang Izin

Anggota DPRD yang Bolos Paripurna

ARGA MAKMUR – Perilaku dewan Bengkulu Utara (BU) yang malas ngantor sepertinya masih sering terjadi. Sebanyak 9 Anggota DPRD BU yang terhormat kemarin bolos mengikuti sidang paripurna istimewa peringatan HUT Kota Arga Makmur yang ke-37. Paripurna istimewa kemarin hanya dihadiri 21 dewan, termasuk 3 unsur pimpinan. Praktis kondisi ini menyebabkan banyak kursi anggota dewan BU kosong. Sementara dari eksekutif dihadiri Bupati dan Pejabat Pemda BU. Bahkan Plt. Sekda Provinsi Drs.H. Herry Syahriar, Bupati Benteng Ferry Ramli, Bupati Mukomuko Ichwan Yunus dan Anggota DPRD Provinsi dari BU. Dalam beberapa paripurna nyaris tidak pernah seluruh anggota DPRD hadir, termasuk dalam paripurna HUT RI dan Kota Arga Makmur kemarin atau pembahasan lainnya. Bahkan, sebelumnya Ketua DPRD BU Buyung Satria, SH pernah minta Badan Kehormatan (BK) menegur dan memeriksa beberapa anggota DPRD yang malas masuk kantor. Ketua DPRD BU Buyung Satria, SH mengaku hingga paripurna istimewa kemarin berakhir, hanya ada 1 orang dewan yang menyampaikan izin padanya melalui pesan singkat atau SMS, yaitu Anggota Komisi II Fitra Martin. Sedangkan 8 dewan lainnya tanpa keterangan. “Hanya Fitra yang mengirimkan SMS pada saya. Lainnya tidak ada keterangan. Tidak tahu apakah izinnya masuk pada Sekwan atau seperti apa,” terang Buyung. Ia sendiri belum mengambil keputusan apakah akan kembali meminta BK memanggil 9 atau 8 dewan yang bolos tanpa keterangan tersebut. Apalagi,

Emilia Puspita Sonti Bakara Harmedi Ryan M Jafri Ali Antor H Hasdiansyah Jasian Nadeak Efendi SP Fitra Martin

PDIP - Anggota Komisi III PDIP – Anggota Komisi I PKPI – Anggota Komisi III Demokrat – Sekretaris Komisi I Golkar – Ketua Komisi II Patriot – Anggota Komisi I PPRN – Anggota Komis II PBB – Anggota Komisi III PKPI – Anggota Komisi II (mengirim SMS izin ke Ketua DPRD BU)

paripurna istimewa kemarin merupakan salah satu hari besar yang diperingati Pemerintah BU. “Masalah itu (pemeriksaan BK,red) akan kita lihat saja nanti,” ujar Buyung. Disisi lain, dalam paripurna kemarin Buyung mengatakan dalam 37 tahun Kota Arga Makmur ia melihat sudah banyak pembangunan yang dilakukan pemda. Ia hanya minta pemda kembali menggalakkan pembangunan jalan, terutama jalan jelek yang sulit dilalui masyarakat. “Bila perlu dimasa kepemimpinan Pak Bupati, bukan hanya jalan poros tapi jalan lingkungan juga dibangun, supaya tidak ada lagi jalan jelek di BU,” saran Buyung. Ia juga minta Pemda BU mempertahankan status pengelolaan keuangan daerah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Hal ini menurutnya menunjukkan Pemda BU berkomitmen untuk melakukan pemerintahan yang bersih. “Saya harapkan seluruh SKPD ikut membantu mempertahankan status WTP ini dengan berbuat sesuai aturan, terutama dalam membelanjakan keuangan daerah,” demikian Buyung.(qia)

Panitia dari BNPB Rois Leonard Arios.(qia/prw)

Pembangunan Kota Tertinggal ARGA MAKMUR – Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si mengakui pada periode pertama kepemimpinannya 2006-2011 pembangunan Kota Arga Makmur sedikit tertinggal diantara kecamatan lain. Namun ia berjanji periode ini akan fokus membangun kota. Di periode pertama kepemimpinannya bersama Wabup Salamun Haris, ia fokus membangun infrastruktur kecamatan dan desa, terutama jalan. Saat itu kondisi jalan

desa di BU sangat buruk. “Kita alokasikan dana ratusan milliar, terutama dengan program KTM. Belum lagi kita mengucurkan dana untuk membangun jalan provinsi yang melintasi desa. Saya akui pembangunan Kota Arga Makmur sedikit tertinggal,” kata Imron. Namun periode kedua bersama Ir. Mian ia mengaku pembangunan dipusatkan di dalam Kota Arga Makmur. Bahkan, di tahun kedua kepemimpinannya sudah puluhan milliar dana dikucurkan.(qia)

Terancam Tak Capai Target ARGA MAKMUR – Polres Bengkulu Utara (BU) terancam tak bisa memenuhi target penyidikan atau penuntasan kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) tahun ini. Pasalnya, hingga tersisa 3 bulan tahun 2013, Polres baru memiliki 1 tersangka kasus Tipikor. Mestinya tiap tahun setidaknya dua kasus korupsi dituntaskan. Satu tersangka yang ditetapkan polisi adalah Pejabat Pelaksana Teknis (PPTK) Dinas PU Benteng terkait pembangunan jalan Desa Taba Lagan 2011. Pengusutan dilakukan Polres BU sejak 2012 dan sudah memenjarakan satu tersangka, yaitu kontraktor pelaksana.

Juga penetapan PPTK, He yang ditetapkan polisi sebagai tersangka sejak Februari bukan “barang” baru. Ini ditandai dikirimya Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari polisi ke jaksa. Kapolres BU AKBP. Ahmad Tarmizi, SH optimis polres bisa menuntaskan dua kasus atau ada dua kasus yang bisa dibawa ke tahap penyidikan. Diakuinya saat ini polisi masih menyelidiki dan mengumpukan data kasus-kasus lain di Pemda Benteng. “Saat ini personel saya (Unit Tipikor, red) juga tengah melakukan pengumpulan data-data di lapangan,” terang Tarmizi.(qia)


MUKOMUKO

28 TELEPON PENTING Polres Kantor PBK Rumah Sakit PLN

087877170691 085378635859 0737 71148 0737 71154

Skor Sementara Poling Camat Favorit Persembahan Bupati Mukomuko Drs. H. Ichwan Yunus, CPA, MM Nama Kecamatan Kota/Kabupaten Skor Saroni Penarik Mukomuko 59 Marjohan Kota Mukomuko Mukomuko 23

Mukomuko dalam Sejarah

Sejarah Sungai Ipuh (6) SISTEM sosial yang masih dilakukan sampai saat ini adalah gotong royong. Kegiatan ini biasa dilakukan dalam kaum disebut nyerayo atau gotong royong kaum, sedangkan gotong royong antar kaum gotong royong negeri dan biasanya di komandoi oleh Kepala Desa. Pada dekade 1970-an Sungai Ipuh pernah menjadi lumbung padi di Kabupaten Mukomuko. Ketika itu jenis padi yang ditaman adalah varietas lokal seperti padi umbut, belang bujuk. Biasanya juga ada ritual menjemput semangat padi (ritual adat dalam mengumpulkan yang teserak tesirai) dalam menanam padi dan ketika padi berumur 1 bulan warga membaca Surat Yasin. Kemudian ketika padi berumur 2 bulan biasanya di lakukan pembacaan Yasin kembali, pada saat jemput semangat padi jelang panen kembali dilakukan ritul tarian adat enteakenteak yang disertai dengan ritual sebagai penghatam rampung semangat padi dengan lagu-lagu hak-huak-hak-huak dilanjutkan acara makan-makan atau ngadap jambar. Terhadap hak kepemilikan atas sumber daya di atas lahan biasanya dipasang tanda besawah(dibersihkan), berebo (tanda-tanda tertentu). Sementara sistem bagi hasil biasanya dikenal dengan buah adat dihadang dan ditutuh pada masa-masa panen biasanya ada larangan negeri.(bersambung)

MUKO2

Rakyat Bengkulu

Rabu, 9 Oktober 2013

BP2KP Akan Dipecah, ULP Ditarik ke Setda MUKOMUKO - Pemda Mukomuko kembali mengubah struktur organisasi di tubuhnya. Ini terkait pemecahan Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP) menjadi 2 instansi, yakni Badan Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Perkebunan serta Kantor Ketahanan Pangan. Ini sesuai Perda nomor 10 tahun 2010 tentang tentang Struktur Organisasi dan Lembaga Kerja Teknis Daerah selesai dibahas oleh eksekutif dan Legislatif. Satu lagi, Unit Layanan Pelelangan (ULP) yang semula berdiri sendiri akan ditarik masuk ke Sekretariat Daerah (Setda) Mu-

komuko, tepatnya di bawah Bagian Perencanaan dan Pembangunan sesuai Perda nomor 8 tahun 2010 tentang Organisiasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Staf Ahli Bupati. Otomatis, perubahan struktur ini membuat rencana mutasi yang semula sudah tersiar akan dilakukan dalam waktu dekat bakal molor. Asisten III Pemda Mukomuko Gianto, SH mengatakan dua lembaga pecahan BP2KP akan dipimpin pejabat eselon II dan III, sedangkan ULP dijabat pejabat eselon IV. Dengan pemecahan lembaga tersebut juga berdampak pada jumlah pejabat es-

elon III dan IV. “Saat ini Raperdanya sudah kita masukkan ke DPRD dan akan segera dibahas,” terang Gianto. Pemecahan BP2KP dilakukan agar kerja masing-masing lembaga lebih fokus. Misalnya Badan Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Perkebunan akan fokus pada masalah penyuluhan. Baik bidang pertanian, peternakan perkebunan maupun perikanan. Sehingga mereka tidak lagi dibebankan dengan kegiatan lain. Sehingga kinerja mereka mendampingi petani akan lebih baik. “Kita menginginkan mereka lebih fokus.

Seperti Kantor Ketahanan Pangan kita ingin mereka bisa membuat strategi swasembada pangan atau ketersediaan pangan lebih baik. Sehingga ada peningkatan kinerja,” imbuhnya. Begitu juga dengan ULP. Setelah ditarik ke Setda Mukomuko bisa sinkron dengan bagian penyusunan program dan pembangunan. Sehingga tidak terpisah lagi seperti saat ini. Yang bertanggung jawab langsung adalah kepala bagian. “Ada lima Raperda yang diusulkan 2 diantaranya tentang struktur organisasi yang akan diubah,” demikian Gianto.(del)

Sabtu RSUD MM Diresmikan, Sengek Terkait Kasus Pemda Undang Kemenkes RI Pencurian di Kerinci Buka Pelayanan Pengobatan Gratis MUKOMUKO - Pemda Mukomuko Sabtu (12/10) akan meresmikan pengoperasian RSUD Mukomuko yang dibangun dengan dana Rp 53 miliar dari pinjaman pemda ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan RI. Rencananya Pemda Mukomuko mengundang Kementerian Kesehatan atau perwakilannya untuk meresmikan RSUD tersebut. Kemarin sejumlah pejabat mulai dari Asisten III Gianto, SH, Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Wahyuana, Kabag Umum Setda Mukomuko Syaripuddin, Kabag Humas Yanzuri Nawawi dan Direktur RSUD nampak sibuk mengatur sketsa peresmian itu di RSUD Mukomuko. Direktur RSUD Mukomuko Syafriadi, M.Kes mengatakan mereka sudah mengundang Dirjen Bina Upaya Kesehatan Kemenkes untuk hadir. Bupati juga sedang memastikan apakah Kemenkes, Nafsiah Mboi, SpA, MPH juga bisa hadir. “Konfirmasinya nanti setelah bupati pulang dari Jakarta baru tahu siapa pejabat yang bisa hadir,” terang Syafriadi. Walaupun ada peresmian pengoperasian RSUD, namun dia pelayanan pada pasien tidak akan terganggu. Mereka akan

ADE/RB

PERSIAPAN: Pejabat Pemda Mukomuko kemarin (8/10) mempersiapkan peresmian RSUD Mukomuko yang akan dihadiri pejabat Kemenkes RI.

mengupayakan sehingga tidak ada gangguan pada pelayanan. Bahkan dalam peresmian itu RSUD Mukomuko akan menggelar pemeriksaan kesehatan grastis. Seperti USG dan lainnya. Warga tidak dimintai uang maupun syarat lainnya untuk bisa menikmati pelayanan berobat gratis saat peresmian RSUD. “Misalnya warga mau periksa kandungan silakan gratis tidak dipungut biaya,” imbuhnya. Setelah RSUD Mukomuko diresmikan pengoperasiannya, tinggal upaya manajemen RSUD Mukomuko memberikan pelayanan yang terbaik. Saat ini Manajemen RSUD Mukomuko sudah menerima hasil psikotes 314 dokter pera-

wat dan bidan yang merupakan PNS Pemda Mukomuko. Nantinya RSUD Mukomuko akan berkoordinasi dengan Sekda dan BKPPD untuk menganalisis hasil psikotes itu. Hasil psikotest itu sebagai dasar untuk penempatan PNS bidang kesehatan di RSUD Mukomuko. Mereka yang dinilai diposisikan untuk pelayanan akan dipertahankan, yang cocok di administrasi akan ditempatkan di bagian administrasi dan yang tidak layak bekerja di RSUD akan dikeluarkan dari RSUD Mukomuko. Sehingga pelayanan bagi masyarakat akan terus dimaksimalkan. “Kita akan terus meningkatkan pelayanan,” demikian Syafriadi.(del)

MUKOMUKO – Warga Teras Terunjam, Sengek (21) mungkin pantas dinyatakan sebagai penjahat kelas kakap. Selain 3 kali keluar masuk penjara dan kini ditangkap polisi untuk keempat kalinya, rupanya dia juga beroperasi di Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi. Di Kerinci Sengek sudah mencuri sepeda motor di 7 lokasi. Sedangkan di Mukomuko sengek yang juga residivis itu selama tahun 2012 hingga tahun 2013 sebelum dia ditangkap sudah beraksi di 18 TKP. Kemarin anggota Polres Kerinci datang ke Mukomuko untuk mengambil barang bukti hasil curian Sengek di wilayah itu berupa Honda Beat warna hitam. “Ada anggota Polres Kerinci yang datang ke sini untuk mengambil barang bukti,” terang Kapolres Mukomuko AKBP Wisnu Widarto, SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Douglas Mahendra Jaya, SH, SIK. Katanya Honda Beat itu diambil Sengek di rumah salah seorang warga di Kecamatan Kayu Aro milik salah seorang PNS. Saat itu di rumah itu ada tiga motor yang terparkir. Namun Sengek hanya mengambil satu motor saja. Modusnya pencurian dengan pemberatan. Setelah Sengek disidang di Pengadilan Negeri Arga Makmur dan menjalani huku-

WISNU WIDARTO

mannya, Polres Kerinci akan menjemput Sengek untuk juga diperiksa dan menjalankan hukumannya di Kerinci. “Namun kita akan lihat dulu apakah di Polres Mukomuko dia masih ada kasus pencurian. Jika tidak ada lagi, maka Polres Kerinci akan menjemputnya saat dia akan dikeluarkan dari lapas,” katanya. Sengek sudah dilimpahkan oleh Polres Mukomuko ke Kejari Mukomuko Jumat pekan lalu. Dari rekam jejak kriminal Sengek sudah tiga kali dipenjara, kasus pertama tahun 2006 dia mencuri bensin, terulang kembali tahun 2010 mencuri uang dan ketiga mencuri handphone. Terakhir dia ditangkap karena terlibat kasus pencurian sepeda motor di 18 tempat kejadian perkara di Mukomuko. Sengek diancam pasal 363 KUHP dengan total ancaman hukuman selama 12 tahun penjara.(del)


LEBONG

Rakyat Bengkulu z Rabu, 9 Oktober 2013

29

Pulang Sekolah, Siswa SMAN 1 LU Dikeroyok

TELEPON PENTING Polres PLN PBK dan Satpol PP

(0738) 21004 (0738) 21423 085267124471

Skor Sementara Polling Camat Favorit Persembahan Bupati Lebong H. Rosjonsyah, S. IP, M. Si No. Nama

Kecamatan

Skor

1 2 3 4 5 6 7 8

Lebong Atas Lebong Selatan Amen Topos Lebong Utara Padang Bano Bingin Kuning Uram

2999 2265 1877 1881 1239 422 161 161

Elva Mardiana Reko Haryanto Ellyan Siswanti Firdaus Gunawan Wibisono Pateria PSA Rusmayadi Jafri

Seputar Pertanian Musuh Alami Tikus TUBEI - Pemangsa terbaik tikus sawah adalah burung hantu, karena burung hantu mempunyai laju fisiologis besar sehingga mampu mengkonsumsi tikus dalam jumlah banyak. Pemangsa jenis burung juga mempunyai kemampuan RUDI PANCA WARMAN mencari mangsanya lebih baik dibanding pemangsa lain. ‘’Namun burung hantu memerlukan habitat yang sesuai seperti perkebunan, pegunungan atau perkampungan. Sedangkan pada daerah sawah irigasi yang luas dan terbuka, burung hantu kurang cocok berdomisili di daerah tersebut,’’ kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Lebong Ir. Rudi Panca Warman. (dtk)

Terlapor Kakak Beradik

WANDA/RB

KORBAN: Marhisko Sandeni (paling kiri) pelajar kelas 2 SMAN 1 Lebong Utara (LU) diminta keterangan saat melaporkan aksi pengeroyokan yang dialaminya, kemarin (8/10).

Penyidik Periksa BPKP Terkait Penganggaran Proyek GOR Terpusat TUBEI – Penyidik Unit Tipikor Satreskrim Polres Lebong dalam waktu dekat akan melakukan pemeriksaan saksi ahli dari Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Pemeriksaan itu terkait penganggaran dana GOR Terpusat yang dilaksanakan dengan sistem tahun jamak. Dijelaskan Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK didampingi Kasat Reskrim AKP Ade Zaldi, S.Farm. Apt melalui Kanit Tipikor Bripka Tri Cahyoko, pemeriksaan itu untuk memenuhi petunjuk jaksa penuntut umum dari Kejari Tubei yang ingin mengetahui pasti, apakah sistem tahun jamak itu ada aturannya atau tidak. Penyidik juga sudah memeriksa salah satu anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Lebong periode 2014-2009, Basing Ado. Menurut Tri Cahyoko, dari 14 pertanyaan yang mereka ajukan kepada Basing Ado, masih seputar penganggaran

tahun jamak tahun 2008/2009 untuk pembangunan GOR Terpusat. Dari hasil pemeriksaan diakui penganggaran tahun jamak tersebut memang melalui tahapan pembahasan di tingkat banggar. ‘’Tetapi dirinya tidak menyebut soal melalui paripurna atau tidak, melainkan mengakui sudah melalui pembahasan di tingkat banggar DPRD. Makanya kita masih akan mendalami masalah dasar hukum penganggaran tahun jamak tersebut, termasuk soal proses penganggarannya apakah sudah sesuai dengan aturan atau tidak,’’ lanjut Tri. Ditambahkan Tri, rencananya hari ini penyidik akan kembali memeriksa kembali 5 anggota tim PHO yang menjadiu tersangka, guna mencari tambahan keterangan. Seperti diketahui, dalam kasus ini polisi sudah menetapkan 7 tersangka. Termasuk mantan pejabat Diknaspora Lebong. ‘’Dua hari belakangan kita sudah memeriksa tersangka DH dan Su, duluan. Besok (hari ini, red) kita lanjutkan memeriksa kembali 5 tersangka lainnya,’’ demikian Tri.(dtk)

Tak Perlu Panik Menanggapi Surat Edaran KPK TUBEI - Surat Edaran dari Komisi Pe m p e ra nt a s a n Ko r u p s i ( K P K ) nomor B-2003/01/08/2013 tentang Perencanaan dan Pemanfaatan Anggaran Tepat Guna, Tepat Sasaran dan Akuntabel, tidak perlu ditanggapi dengan panik. SE tersebut terhitung sejak penyusunan APBD tahun anggaran 2014 bagi setiap kabupaten/

kota seluruh Indonesia. Dikatakan Plt. Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Lebong Mahmud Siam, SP, MM, pihaknya akan berupaya melakukan perencanaan dan penyusunan anggaran daerah, sesuai dengan edaran atau arahan dari KPK. Apalagi tujuan SE

dari KPK tersebut, positif. ‘’Tujuannya jelas, untuk mencegah dan mengantisipasi korupsi, kolusi dan nepotisme alias KKN di seluruh wilayah Indonesia. Apalagi kita juga harus mempertahankan predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) ya n g s u d a h k i t a d a p at k a n d a r i pengelolaan keuangan dan aset kita. S ehingga ini bisa menjadi titik nol untuk lebih baik kedepannya,’’ terang Mahmud. D i j e l a s k a n

Mahmud, dalam SE KPK tersebut, seluruh pemerintah daerah diminta u n t u k m e l a ku k a n p e n y u s u n a n anggaran berbasis kinerja. Dengan kriteria, jelas pekerjaan yang akan dilaksanakan, satuan pembiayaan terukur dalam jumlah waktu dan tempat, berorientasi pada hasil. Selain itu penyusunan anggaran tidak terjadi kesepakatan yang menjurus pada tindak pidana korupsi. ‘’Serta pembahasan anggaran dan mendasarakan penghitungan anggaran berdasarkan asumsi kebutuhan riil,’’ kata Mahmud.(dtk)

LEBONG UTARA – Tersinggung dibilang sok jagoan, Marhisko Sandeni (17), warga Desa Lokasari Kecamatan Lebong Utara (LU) berkelahi dengan kakak kelasnya di SMAN 1 Lebong Utara, Ri (18). Tidak hanya berkelahi, korban juga sempat dikeroyok Ri dan kakaknya, Mi warga Desa Kampung Muara Aman Kecamatan Lebong Utara. Diceritakan Marhisko saat melapor ke Polsek Lebong Utara, penganiayaan terjadi bermula saat ia pulang sekolah kemarin (8/10) pukul 13.50 WIB. Di gerbang sekolah, ia selisih paham dengan Ri. Saat itu terlapor Ri sempat m e n ga t a k a n k o r b a n s o k jagoan, hingga keduanya bersitegang. ‘’Pas di gerbang sekolah, kami sempat belago (berkelahi, red), tapi dipisah warga,’’ terang Marhisko. Usai dipisahkan, korban

pulang dengan jalan kaki. Saat jalan itulah ia kembali dihampiri Ri, yang kali ini membawa serta kakaknya, M i . Ke d u a n y a l a n g s u n g mengeroyok Marhisko. ‘’Saya tidak sanggup melawan dan hanya menghindar sambil m enu t u p i mu ka. Ka rena kakak Ri badannya besar,’’ cerita Marhisko. Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK didampingi Kabag Ops AKP Ruri Roberto, SH, S.IK dan Kapolsek Lebong Utara Iptu Mirza Gunawan melalui Kanit Reskrim Bripka Feri Zaluddin mengatakan, polisi akan memanggil para pelaku yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap korban. ‘’Kita masih melakukan penyelidikan terkait laporan korban dan selanjutnya memanggil para saksi serta terlapor. Korban sudah kita periksa, termasuk beberapa saksi awal untuk menindaklanjuti laporan korban. Kita lihat saja nanti bagaimana perkembangan selanjutnya,’’ demikian Fery.(dtk)

Pelaku Curanmor Masih di Lebong Sedang Diburu Polisi LEBONG UTARA – Polsek Lebong Utara dan anggota Satreskrim Polres Lebong, hingga kemarin (8/10) terus mengejar pelaku dan mencari keberadaan motor hasil curian yang terjadi satu bulan belakangan di Kabupaten Lebong. Informasi berkembang kemarin, kawanan ini kabarnya mau beraksi di wilayah Kecamatan Topos. Informasi ini langsung diburu anggota Polsek Lebong Utara. D i s a m p a i k a n K a p o l re s Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK melalui Kapolsek Lebong Utara Iptu Mirza Gunawan didampingi Kanit Reskrim

Bripka Fer y Zaluddin, pihaknya sedang melakukan pencarian berdasarkan informasi yang mereka dapatkan. D i d u g a p e l a ku m e m a n g masih berada di daerah terpencil Kabupaten Lebong. ‘’Makanya kita lakukan penyelidikan ke wilayahwilayah terpencil, seperti Kecamatan Topos dan Kecamatan Pinang Belapis serta beberapa wilayah lainnya. Ini masih dugaan sementara dan masih kita lakukan penyelidikan lebih lanjut. Anggota kita bersama anggota Satreskrim Polres Lebong di back up anggota-anggota polsek lainnya, akan terus berupaya melakukan pengejaran,’’ tukas Mirza.(dtk)


KEPAHIANG

30 TELEPON PENTING Polres Kepahiang RSUD Kepahiang PBK

(0732) 392316 (0732) 391425 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

Lintas

Siap Relokasi Pekan Jumat ASISTEN II Setdakab Kepahiang Ir. Elly Nurul Aliyah mengaku segera mempersiapkan proses relokasi Pekan Jumat Desa Pulogeto Baru, Ujan Mas ke Terminal Merigi. “Kami segera menyiapkan proses relokasi pasar tradisional atau pekan Jumat di Desa Pulogeto Baru itu,” ujar Elly saat melapor kepada Bupati Kepahiang Dr. H. Bando Amin C Kader, MM dalam rapat teleconference yang dilaksanakan di lobby Kantor Pemda Kepahiang, Selasa (8/10). Selain menyiapkan proses relokasi pasar tradisional itu Elly juga mendukung pelaksanaan launching Koperasi Al Amin yang akan mengelola Pasar Terminal Merigi. (rhy)

Cermati DPT Pemilu A N G GOTA KPU Kepahiang Irwansyah mengimbau agar parpol peserta Pemilu 2014 dan masyarakat Kepahiang u n t u k mencermati DPT Pe m i l u 2014. “Dalam SE (surat edaran) IRWANSYAH KPU RI No. 644 Tahun 2013 dijelaskan, KPUD diminta untuk mencermati ulang DPT Pemilu 2014 hingga 13 Oktober 2013. Untuk itu, kami mengimbau agar parpol dan masyarakat Kepahiang untuk mencermati DPT yang sudah dibagikan pada September 2013. Kalau ditemukan data ganda, meninggal dunia, pindah alamat, agar melapor ke PPS, PPK atau KPU selambat-lambatnya pada 11 Oktober 2013,” kata Irwansyah. Total DPT Kepahiang hingga 13 September 2013 mencapai 109.070. “Melalui peran aktif masyarakat dan parpol dalam mencermati DPT, maka DPT kita diharapkan benar-benar akurat,” ujar Uajng. (rhy)

payang

Rakyat Bengkulu

Rabu, 9 Oktober 2013

Bupati Setujui Beli Lahan Milik Warga Untuk Pengganti Lahan SPP

KEPAHIANG - Bupati Kepahiang Dr. H. Bando Amin C Kader, MM kembali menggelar rapat teleconference di lobby Kantor Pemda Kepahiang, pukul 09.00 WIB - 10.30 WIB, Selasa (8/10). Dalam rapat tersebut Bando menyetujui usulan pembelian lahan milik warga Kabawetan yang dilepaskan dari izin HGU untuk pengganti lahan SPP. Rapat teleconference itu dihadiri seluruh camat, Kabag dan asisten di lingkungan Setda Kepahiang. Dalam rapat yang dipimpin Bando dari Boston, USA itu, satu persatu para camat dan pejabat dimintai penjelasan seputar program yang digulirkan selama Bando berada di Harvard University Boston,USA. Salah satu topik yang cukup hangat dibahas dalam rapat adalah soal usul pelepasan HGU perkebunan teh Kabawetan untuk lahan pengganti SPP Kelobak yang akan dibangun Masjid Agung Al Amin. “Mana asisten I ? Tolong jelaskan perkembangan

RAHMAN/RB

SEKSAMA: Camat dan pejabat mengikuti rapat teleconference secara seksama di lobby Kantor Bupati Kepahiang, Selasa 8 Oktober 2013.

pengurusan pelepasan lahan HGU untuk pengganti lahan SPP itu!” tanya Bando. Mendapat pertanyaan itu, Asisten I Setda Kepahiang Drs. Ediyanto menerangkan, proses pelepasan HGU mandeg karena Gubernur tidak bersedia menandatangani

rekomendasi pelepasan lahan HGU. “Lalu, apa dan bagaimana jalan keluarnya?” kejar Bando. Mantan Camat Kabawetan Drs Rifqih yang kini menjabat Kadis Dukcapil memberikan saran. “Jika Pak Gubernur

tidak mau melepaskan lahan untuk SPP itu, kami bisa mengajukan pinjam pakai lokasi. Sebab, sebelumnya kami telah membangun Kantor Camat Kabawetan dan Kantor Polsek Kabawetan di atas lahan HGU perkebunan dengan pola pinjam pakai lahan. Mungkin untuk pembangunan SPP Negeri itu kami juga bisa mengakukan permohonan pinjam pakai lokasi. Jadi statusnya bukan tukar guling,” kata Rifqih. Kabag Pemerintahan Syamsul Yahemi menyarankan agar Pemda membeli lahan masyarakat yang sudah dilepaskan dari HGU. “Kita juga bisa membeli lahan masyarakat di sekitar lokasi yang direncanakan untuk membangun SPP itu. Khususnya lahan-lahan yang baru saja dilepaskan dari HGU perkebunan itu. Kalau Pak Bupati setuju, besok kami akan menginventarisir lahan-lahan masyarakat yang sudah dilepas dari HGU itu untuk kita beli,” ujar Syamsul yang langsung mendapat restu dari Bando. (rhy)

Dinkes Belum Bersedia Lakukan Fogging Dukung Kejari Teliti Bayi Meninggal Belum Positif Akibat DBD KEPAHIANG - Diduga terserang DBD, bayi usia 8 bulan, Mikela Hafiza buah cinta Ansyori dan Tanti, warga Desa Daspeta 2 Kecamatan Ujan Mas meninggal di RSUD Kepahiang, pukul 08.00 WIB, Senin (7/10). Walau warga meminta agar dilakukan fogging, namun Dinas Kesehatan Kepahiang belum bersedia memenuhinya dengan alasan Mikela belum tentu diserang DBD. Sebelum meninggal sekitar pukul 07.30 WIB, Mikela yang mengalami panas tinggi itu dilarikan ke RSUD Kepahiang. Namun, belum lagi mendapat tindakan medis, Mikela sudah meninggal. Selain suhu tubuh tinggi, di badan Mikela juga terlihat bintik-bintik merah layaknya penderita DBD. Hari itu juga jasad Mikela dikebumikan di TPU Desa Daspeta II. Warga di sekitar rumah Mikela takut nyamuk yang diduga menyerang Mikela itu kembali menyerang warga. Soalnya, hingga Selasa

(8/10), lingkungan rumah Mikela belum juga dilakukan pengasapan atau fogging untuk membasmi nyamuk yang menyerang Mikela. Mantan Kades Daspeta Desril Irani berharap Dinas Kesehatan Kepahiang bertindak cepat dengan melakukan pengasapan atau fogging di lingkungan rumah Mikela. “Kami berharap Dinkes segera turun dan memfogging rumahrumah warga di sekitar rumah Mikela. Kami takut serangan DBD ini meluas,” kata Desril. Anggota DPRD Kepahiang asal Desa Daspeta, Ujan Mas, Edwar Samsi, SIP, MM juga meminta agar Dinkes Kepahiang untuk tanggap. “Dana untuk memfogging lingkungan permukiman masyarakat yang diduga terserang DBD itukan sudah disiapkan dalam APBD. Jadi, tidak ada alasan Dinkes menundanunda fogging lingkungan warga yang meninggal dengan ciri-ciri terserang DBD itu. Jika tidak segera difogging, kami khawatir akan meluas dan akan menelan banyak korban. Sebelum korban lain muncul Dinkes harus melakukan langkahlangkah antisipatif,” tutur Edwar.

Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kepahiang Drs. Ediyanto mengaku belum bisa memfogging lingkungan rumah Mikela. Sebab, saat masuk RSUD, Mikela belum sempat diperiksa secara laboratoris. Sehingga Mikela belum bisa dipastikan terserang DBD. “Pasien masuk ke RSUD sekitar pukul 07.50 WIB. Saat itu kondisi bayi berusia 8 bulan itu sudah sangat lemah. Panas tinggi dan badannya muncul bintik-bintik merah. Karena belum sempat dicek secara laboratoris, maka pasien belum bisa dinyatakan positif DBD,” ujar Ediyanto, Selasa (8/10). Karena Mikela belum pasti terserang DBD, maka lingkungan rumah Mikela belum bisa difogging. Sebab, Dinkes masih harus menunggu warga lain yang menderita demam serupa lalu diperiksa secara laboratoris. “Jika warga itu terbukti positif terserang DBD baru lingkungan itu kami fogging. Tapi, kalau tidak ada pasien lain yang positif DBD, maka lingkungan rumah Mikela tidak akan kami fogging untuk menghindari resistensi,” tutur Ediyanto. (rhy)

Dana Kredit Karbon KEPAHIANG - Ketua DPD KNPI Kepahiang Iwan Sumantri Badar, SE, MM mendukung langkah Bupati Kepahiang Dr. H. Bando Amin C Kader, MM menelusuri keberadaan dana kredit karbon PLTA Musi Ujan Mas. “Itukan sumber PAD Kepahiang yang sangat potensial yang bisa didapat Kepahiang setiap tahun. Jadi, keberadaan dana kredit karbon itu perlu ditelusuri sampai tuntas,” kata Iwan. KNPI juga mendukung penuh rencana Kejari Kepahiang yang bermasuk mengusut tuntas pengelolaan dana kredit karbon PLTA Musi Ujan Mas. “Kejari perlu mengusut tuntas pengelolaan dana itu. Soalnya di dalam dana itu ada bagian Pemda Kepahiang dan masyarakat disekitar PLTA Musi Ujan Mas. Sehingga dapat diketahui secara rinci berapa nilai dana itu? Berapa bagian Pemda Kepahiang dan berapa bagian masyarakat? Sementara

dana itu dikabarkan cair sejak tahun 2009 dengan nilai Rp 4,6 M,” sambung Iwan. Iwan juga mengajak agar seluruh organisasi kepemudaan, LSM dan masyarakat Kepahiang untuk mengawasi pengelolaan dana kredit karbon PLTA Musi itu. “Kalau memang ada bagian untuk Pemda dan masyarakat Kepahiang, PLTA harus menyampaikannya secara utuh. Sebab, selama ini PLTA tidak pernah melaporkan adanya dana kredit karbon itu ke Pemda maupun kepada masyarakat. Ini yang melahirkan beragam pertanyaan,” kata Iwan. Seperti diketahui, Manajer Keuangan, Administrasi dan SDM PLTA Musi Ujan Mas Anis Rustam menjelaskan, periode 2010-2013 total kredit karbon terverifikasi sebesar 1.700.000 ton CO2. “Pelaksanaan verifikasi kredit karbon di PLTA Musi itu dilaksanakan auditor independen dari luar negeri, Bulan Juni 2013 lalu,” kata Anis Rustam didampingi Asep Saepudin yang menangani kredit karbon PLTA Musi, beberapa waktu lalu. (rhy)


Rakyat Bengkulu z Rabu, 9 Oktober 2013

BENGKULU TENGAH

Objek PBB-P2 Didata Ulang

TELEPON PENTING Polres PLN PBK dan Satpol PP

(0738) 21004 (0738) 21423 085267124471

Skor Sementara Polling Camat Favorit Persembahan Bupati Bengkulu Tengah Ferry Ramli, SH, MH No.

Nama

Kecamatan

Skor

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Watiullah Ismail Bakaria Sukma Dewi Drs. Sri Widodo Hamzah Mustar Unsuf

Talang Empat Karang Tinggi Taba Penanjung Pondok Kelapa Merigi Merigi Saki

1054 931 86 78 28 3

Pemuda Rafesia Andi Sumanto Ketua Karang Taruna Desa Penembang

Tidak Ada Bantuan PEMDA Benteng terkesan tidak memperhatikan program kerja pemuda di tingkat desa. Kondisi ini menurut Ketua Karang Taruna D e s a Pe n e m bang, Andi Sumanto menjadi keluhan banyak pemuda d i d e s a - d e s a. Padahal sangat banyak potensi prestasi kebanggaan barisan pemuda. Sayangnya minim dukungan membuat bakat pemuda jadi terpendam, khusus di Kecamatan Merigi Kelindang. Andi berharap, melalui organisasi kepemudaan tingkat kabupaten agar mengupayakan dan mengembangkan program pemuda desa-desa. Serta memberikan bantuan dana, fasilitas dan pelatihan kepemimpinan untuk meningkatkan pengetahuan dan program kerja bersama pemuda. “Jangan sampai pemuda di desa tidak jadi perhitungan,” saran Andi. Contohnya di Desa Penembang, pemudanya selalu dapat juara bidang olahraga volly ball. Hanya saja, semua fasilitas dibeli secara swadaya dan bantuan masyarakat. “Sejak ada karang taruna dari tahun ke tahun, tidak ada bantuan dana atau fasilitas yang kami dapatkan,” keluh Andi. Bila tanpa bantuan pemerintah, sulit sebuah sekelompok pemuda untuk maju. Padahal pemuda memiliki peran penting untuk membangun daerah, sebagaimana pemuda adalah generasi penerus pembangunan.(**)

31

HARMOKO/RB

DAM REGULATING: Inilah dam regulating PLTA Musi Desa Susup yang didata DP2KAD Benteng dan dihitung potensi PBBnya.

Banggar Setujui Dana Tes CPNS Rp 200 juta Diduga Dipotong TAPD K A R A N G T I N G G I - Ke t u a Komisi I DPRD Bengkulu Tengah (Benteng), Ihsan Fajri S.Sos yang juga anggota badan anggaran legislatif menegaskan dana penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sudah disetujui Rp 200 juta sesuai usulan dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (DP2KAD) Benteng. Ihsan mengaku terkejut, ketika mendengar anggaran penerimaan CPNS di Benteng hanya Rp 100 juta. Dia menduga tim anggara eksekutif yang memotong usulan itu. Legislatif menyetujui usulan Rp 200 juta, mengingat jumlah pelamar di Benteng sangat banyak dan butuh anggaran penggandaan soal hingga ratusan juta, serta biaya operasional dan biaya panitia lainnya. “Kami mengerti kenapa usulan

penerimaan CPNS itu besar, mengingat pelamar di Benteng banyak. Tadinya disetujui Rp 600 juta di APBD karena target pelamar hanya 2000-an orang. Tetapi karena mencapai 6.000 orang, panitia diyakini akan kelabakan. Sah-sah saja pelaksanaan tes CPNS terancam batal, karena minimnya dana,” tegas Ihsan. Ihsan baru tahu pasal dana penerimaan tes CPNS itu hanya direalisasikan Rp 100 juta setelah membaca berita. Saat pengesahan, pihaknya yakin alokasi dana penerimaan CPNS Rp 200 juta. “Harus ditelusui kemana sisa dananya yang Rp 100 juta lagi. Sebab mati-matian banggar DPRD mempertahankan usulan dengan banyak pertimbangan,” tukasnya. Menur ut Ihsan, bila dana penerimaan CPNS tetap Rp 700 juta (terbagi APBD Rp 600 juta ditambah Rp 100 juta) maka pelaksanaan tes CPNS tidak dijamin bisa berlangsung dengan lancar. Ju m l a h p e l a m a r y a n g mencapai 6.000 orang

merupakan yang terbanyak dan membutuhkan kesiapan yang lebih matang. “Tidak hanya kesiapan tenaga, tetapi juga anggaran,” tambahnya. Jika dana benar-benar muncul ke permukaan pelaksanaan tes CPNS hanya Rp 700 juta, artinya ada pemotongan Rp 100 juta yang bisa saja sengaja dikurangi tim anggaran eksekutif atau (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) TAPD pemda. “Kami legislatif tidak pernah mencoret usulan anggaran yang diajukan dari BKPPD Benteng, barangkali sudah dikondisikan di TAPD,” imbuh Ihsan. S e k d a B e n t e n g , D r s D a rmawan Yakoeb SH, MH selaku ketua TAPD Benteng dan serta ketua panitia penerimaan CPNS B enten g m en gat a ka n t i d a k ada dana penerimaan CPNS dipotong atau kurang. Disetujui tetap Rp 200 juta, untuk teknisnya tim anggaran dan panitia penerimaan CPNS yang lebih mengerti. “Tes tidak batal, dana tambahan Rp 200 juta di APBDP,” tuturnya.(**)

MERIGI SAKTI – Objek pajak di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) akan didata ulang Bidang Pajak Bumi Bangunan Perkotaan dan Pedesaan (PBB-P2) DP2KAD Benteng. Ini dalam upaya mendukung pelayanan PBB-P2 yang dipastikan mulai melayani transaksi warga awal tahun 2014 dan rencananya akan di-launching 28 Oktober mendatang. Pendataan terkait ojek pajak potensial di Benteng yang belum terdata, diantaranya tower provider Terkomsel baru terdata 6 padahal ada 25 unit. Lalu SPBU Ujung Karang yang baru dibangun, perusahaan air minum Mitaki, perumahan baru dibangun, regulating dam PLTA Musi, serta objek pajak yang belum terdata di KPP Pratama. Ke p a l a B i d a n g P B B - P 2 DP2KAD Benteng, Gunawan Wibisana S.Tp, mengatakan pelayanan pembayaran

PBB-P2 di Benteng dimulai Januari 2014. Pihaknya sudah menyiapkan SDM dan fasilitas untuk pelayanan PBB-P2 jauh-jauh hari. “Objek pajak didata 2013, pelayanan Januari 2014,” terangnya. Pelayanan PBB-P2 didukung fasilitas dan seperangkat High Speed Printer (HSP) 1 unit dari Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI. Efektifnya pelayanan PBB-P2 berlangsung 1 Januari 2014, tentu dengan dukungan semua objek pajak di 10 kecamatan Benteng. “Semua SDM di bidang PBB sudah bisa operasikan fasilitas ini,” kata Gunawan. HSP bisa mempercepat proses cetak atau transaksi pelayanan PBB-P2 Benteng. HSP terhubung dengan perangkat Sistem Informasi dan Manajemen Objek Pajak (SISMIOP), akan dialihkan ke DP2KAD tahun ini dan penggunaannya setelah launching.(**)

Danau Berwarna di Kaki Gunung MERIGI SAKTI - Banyak objek wisata yang butuh promosi lebih lanjut dari pemerintah setempat. Satu objek wisata yang selama ini jarang dipublis adalah danau berwarna hijau bekas galian batu bara di kawasan objek wisata Gunung Bungkuk. Tepatnya berada di Desa Susup. Kepala Desa Susup, Sutan Ismail mengatakan ada beberapa titik eks galian batu bara Citra Buana Sejahtera antara Susup dan Lubuk U n e n Me r i g i Ke l i n d a n g . Danau-danau berwarna ini dikelilingi Sungai Musi, bendungan Sungai Musi dan pegunungan alam, gunung bukit puding dan Gunung Bungkuk. “Sayang, belum ada promosi yang maksimal dari pemerintah,” kata Sutan. Me n u r u t S u l t a n , o b j e k

wisata yang ada di daerahnya termasuk wisata alam yang tak sengaja dibentuk. Bila objek ini dikenalkan ke masyarakat luas, dia yakin akan banyak yang datang ke Benteng. Selama ini hanya beberapa objek wisata yang dikenalkan ke masyarakat, padahal Benteng punya banyak potensi untuk dijual. “Objek wisata yang baru banyak belum terdaftar di daerah,” imbuhnya. Bila objek wisata digali dan dikenalkan pada masyarakat dia yakin akan memberi kontribusi pembangunan untuk daerah. Setidaknya menjadi sumber Pendapatan Asli Daeah (PAD) yang diandalkan. “Tidak hanya masyarakat desa yang bisa menikmati keuntungan dari wisata dikenal publik, tetapi juga Pemda Benteng,” tutupnya.(**)


SELUMA

32 TELEPON PENTING RSUD Tais PLN Tais Polres Seluma

(0736) 91285 (0736) 91291 081373849882

Kabar Serawai

SELUMA

Rakyat Bengkulu

Info Pendidikan

Laboratorium Fisika SMAN 6 Seluma tahun ini mendapatkan bantuan pembangunan gedung laboratorium Fisika. Dikatakan Kepala SMAN 6 Seluma Drs.Maidi, pembangunannya didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan tahun 2013. Saat ini dalam proses pembangunan dan sebelum habis tahun 2013 akan tuntas dibangun. Gedung ini kata Maidi sangat berguna untuk 70 siswa jurusan IPA memudahkan pelaksanaan prakti mata pelajaran fisika. Selain gedung, juga peralatan serta isi untuk laboratorium fisika itu akan lengkapi dalam tahun ini juga. Sehingga tahun 2014 mendatang, laboratorium tersebut dapat difungsikan dan digunakan siswa jurusan IPA SMAN 6 Seluma. “Kita sangat bersyukur sekali dapat bantuan ini, sebab ini sangat dibutuhkan. Siswa kita yang jurusan IPA, itu mencapai 70 siswa banyaknya. Jadi sangat perlu sarana laboratorium,” kata Maidi. (hue)

Rabu, 9 Oktober 2013

Rp 330 Juta Untuk Isi Rumdin Bupati

Pengobatan Gratis KABAR gembira bagi masyarakat Desa Tawang Rejo Kecamatan Air Periukan dan sekitarnya. Besok, 10 Oktober 2013 akan digelar kegiatan pengobatan gratis di wilayah itu. Sepenuhnya kegiatan tersebut dilaksanakan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Seluma. Dikatakan Kepala Dinkes Kabupaten Seluma H Yansyah Nawawi, M.Kes, pengobatan gratis ini dilaksanakan dalam rangka mendekatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Khususnya di desa-desa yang jauh dari sarana kesehatan. “Hari ini pengobatan gratisnya kita laksanakan di Desa Purbosari Kecamatan Seluma Barat. Pengobatan gratis ini seluruh jenis penyakit, dan kita melibatkan tim dokter, bidan dan perawat di Kabupaten Seluma,” kata Yansyah. Sepanjang tahun ini, ditargetkan 8 desa yang mendapat pelayanan pengobatan gratis. Selain dua desa diatas, diantaranya juga Desa Lubuk Resam Kecamatan Seluma Utara dan Napal Melintang Kecamatan Talo. Berikutnya dalam waktu dekat, akan digelar sosialisasi pemberantasan dan penanganan endemis penyakit kaki gajah. Akan melibatkan seluruh SKPD dan kepala daerah, karena penanganannya membutuhkan waktu setidaknya dalam lima tahun. “Setelah itu baru dilaksanakan pengobatan penyakit kaki gajah,” demikian Yansyah. (hue)

PERI/RB

PARIPURNA DEWAN: Anggota dewan saat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya diawal pembukaan rapat paripurna kemarin (8/10).

SKPD Tak Hadir, Dewan Nilai Bupati Tidak Tegas Tinjau Ulang HGU PT Agri Andalas SELUMA KOTA – Rapat paripurna pandangan fraksi atas nota pengantar RAPBD Perubahan tahun 2013, Bupati Seluma H. Bundra Jaya, SH, MH mendapatkan sejumlah pujian tapi tidak sedikit juga yang menyampaikan kritikan. Diantara Fraksi Manunggal, melalui juru bicaranya H Midin Amad, SE, MM, menilai Bupati Seluma tak tegas dan jarang marahi bawahannya. Akibat itu semua, berdampak pada tingkat kehadiran SKPD dalam setiap rapat paripurna yang digelar DPRD Kabupaten Seluma. Khususnya kemarin (8/10). Fraksi Manunggal menilai, SKPD merasa tidak khawatir dan tidak takut jika tidak menghadiri rapat paripurna sekalipun dalam momen itu Bupati Seluma hadir langsung. “Lihat banyak SKPD banyak tak hadir karena tak merasa takut dengan ketidakhadiran mereka. Ini akibat bupati kurang tegas dan kabarnya bupati jarang marah dengan bawahannya,” sindir Midin Amad yang juga anggota Komisi II DPRD Kabupaten Seluma. Menurut Midin, bupati kepada bawahannya tak perlu mengeluarkan imbauan, tetapi langsung perintah. Sementara itu dari Fraksi Demokrat sebagaimana dikatakan Gusman Gumanti, SE, meminta bupati

segera melakukan peninjauan kembali luasan hak guna usaha (HGU) PT Agri Andalas (AA). Bupati harus membentuk tim dan melakukan pengukuran ulang. Sebab pihaknya mensiyalir lahan yang digarap PT AA sekarang sudah tidak sesuai dengan luasan HGU yang diberikan. Apalagi pihaknya menemukan adanya areal lahan yang dilewati saluran irigasi. Malah sekarang masuk dalam wilayah lahan garapan PT AA. “Harusnya setiap areal lahan yang ada saluran irigasinya menjadi areal pertanian. Tapi ini malah sekarang masuk menjadi lahan perkebunan PT AA. Berarti lokasi perkebunan di areal itu bertentangan dengan aturan yang berlaku. Apalagi sekarang bupati menegaskan, tidak diperbolehkan lahan persawahan diubah menjadi lahan perkebunan apalagi lahan itu ada jaringan irigasi. Makanya harus ditinjau kembali luasan HGU PT Agri Andalas itu,” tegas Gusman. Rapat paripurna kemarin dihadiri Bupati Seluma, H Bundra Jaya, SH, MH tanpa kehadiran Wakil Bupati Seluma Mufran Imron, SE. Rapat dipimpin Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Seluma, Jonaidi Syahri, S.Sos, MM didampingi Wakil Ketua II, Ir H Muchlis Thohir. Tampak juga hadir FKPD Kabupaten Seluma serta Plt Sekda Kabupaten Seluma, H Syafrudin DA, SH, MM. (hue)

SELUMA KOTA – Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian Setdakab Seluma telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 330 juta guna pembelian perabotan rumah dinas Bupati Seluma. Kini sedang dalam proses lelang, dan ditargetkan dalam waktu dekat tuntas. Demikian dikemukakan Kabag Administrasi Umum dan Kepagawaian Setdakab Seluma, Saparudin, S.Sos kemarin (8/10). Diantaranya kegunaan untuk pembelian beberapa unit tempat tidur, meja dan kursi untuk ruang tamu dan ruang keluarga. Meja dan kursi untuk ruang makan keluarga dan ruang makan tamu. Selain itu juga untuk pengadaan sejumlah lemari pakaian, lemari hias termasuk juga karpet. “Sekarang lagi proses lelang. Mengapa baru sekarang? karena kita memang kemarin itu masih menunggu dibangunkan dulu rumah dinas bupati. Kalau belum mulai dikerjakan pembangunannnya, kita tidak bisa melakukan pengadaan itu karena menyalahi aturan nanti,” kata Saparudin. Selain peruntukan itu, dari alokasi itu juga dipergunakan melengkapi perlengkapan di rumah dinas Wakil Bupati. “Jadi tidak hanya rumah dinas bupati, juga rumah dinas wakil bupati. Tapi memang lebih diprioritaskan dulu untuk rumah dinas bupati.

Sebab jika selesai dibangun, kan akan ditempati,” sebutnya. Tahun ini lanjutnya, akan dilakukan pengadaan sebanyak 13 unit perangkat komputer beserta jaringan internet. Akan digunakan untuk persiapan pembentukan unit layanan pengadaan (ULP) Kabupaten Seluma. Sebab untuk tahun 2014, sudah wajib seluruh pemerintah daerah (Pemda) memiliki ULP. Untuk Ketua ULP Kabupaten Seluma sudah ditunjuk, Iksan ST yang saat ini menjabat Kasubbag Perlengkapan Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian Setdakab Seluma. “Juga untuk ruangannya sendiri, karena sekarang belum ada. Dia itu wajib ada ruangan tersendiri, dan kita rencanakan diruang bawah Kantor DPPKAD. Tapi pastinya dimana, masih kita lihat dulu dimana yang layak,” imbuhnya. ULP nanti akan menggantikan tugas seluruh SKPD dalam melelang setiap pengadaan. Hingga tahun ini meskipun sudah ada layanan pengadaan secara elektronik (LPSE), namun untuk pengadaannya masih dimasingmasing SKPD. Dengan adanya ULP, semua kewenangan itu dialihkan ke ULP dan ULP lah yang bertanggungjawab dengan setiap pengadaan barang dan jasa atau pengadaan lainnya dilingkungan Pemda Kabupaten Seluma. (hue)

Segera Kirim Ide Kreatif Kades dan Lurah SELUMA KOTA – Setiap kepala desa dan lurah diminta mengirimkan maksimal 3 ide kreatifnya. Pembatasan ini dimaksudkan, agar setiap kades dan lurah fokus pada setiap ide yang dimunculkannya. Dan minimal kades dan lurah mengirim

satu ide- kreatif terkait pemberdayaan potensi desa/kelurahan untuk kemajuan masyarakat setempat. Dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Seluma Drs Julian Zuherwan,

M.Si, setiap kepala desa dan lurah dipersilahkan menyampaikan konsep atau ide pembangunan di seluruh bidang. Bisa konsep pengembangan pertanian, perkebunan, perikanan, wisata, peningkatan pendapatan desa, manajemen peningkatan kesejahteraan masyarakat miskin, pengelolaan administrasi desa, peningkatan budaya gotong royong. Bisa juga dalam hal konsep menekan angka masyarakat yang golput dalam setiap pemilihan. Selain itu bisa juga dalam hal konsep men-

jaga ketertiban dan keamanan masyarakat, pola peningkatan kesejahteraan masyarakat dan ide lainnya yang bermanfaat untuk percepatan pembangunan di Kabupaten Seluma khususnya diwilayah masing-masing. “Ide-ide yang disampaikan harus diupayakan yang sesuai dengan kondisi wilayah dan masyarakat masing-masing. Diutamakan ide-ide yang mudah untuk dilaksanakan, efektif dan tidak memerlukan biaya besar untuk direalisasikan. Jadi benarbenar ide yang itu dimungkinkan atau berpeluang besar untuk bisa dilaksanakan,” ujarnya. Nantinya seluruh ide yang

masuk, akan dinilai langsung oleh tim dari Bappeda Kabupaten Seluma. Tim inilah yang nantinya memutuskan ide-ide siapa yang terbaik, dan akan ada penilaian dan penjuaraan. Pemda Kabupaten Seluma akan menyediakan hadiah menarik bagi kepala desa atau lurah, yang ide-idenya berhasil terpilih. “Ini semua dilakukan untuk merangsang kepala desa dan lurah memiliki inisiatif, yang bisa jadi hasil itu juga bisa dilaksanakan desa lainnya. Jadi kesempatan ini harus benar-benar dimanfaatkan oleh para kepala desa, akan ada reward disediakan Pemda,” himbau Julian.(hue)


Rakyat Bengkulu z Rabu, 9 Oktober 2013

TELEPON PENTING Polres Bengkulu Selatan Telkom UGD RSUD Damrah Manna PLN Ranting Manna Pemadam Bahaya Kebakaran

0811731988 (0739) 21070 (0739) 2118 (0739) 123 (0739) 23141

Lintas Belago Gara-gara Sawah KEDURANG – Pasal irigasi sawah, Warga Keban Agung II Kecamatan Kedurang Anial (65) dan warga Muara 3 Kecamatan Kedurang Sidar (50) Selasa siang (8/10) pukul 13.00 WIB terlibat perkelahian. Anial sempat dilarikan ke Puskesmas di Kedurang karena mengalami pendarahan di kepalanya yang dipukul oleh Sidar dengan menggunakan batang bambu sepanjang 1 meter. Keluarga Anial yang tak terima dengan perbuatan Sidar langsung melaporkan Sidar ke Polsek Kedurang, Selasa (8/10). “Saya melihat Anial sudah berada di Puskesmas untuk mendapat perawatan akibat luka dikepalanya. Informasi yang juga saya dengar Sidar sempat mengancam ingin membunuh Anial. Keluarga Anial yang tidak terima langsung melaporkan Sidar yang dikabarkan sempat mengejar Anial yang sudah dalam kondisi berdarah di kepala,” kata Kades Keban Agung II, Don Haidi. Versi terlapor Sidar yang sudah menyerahkan diri ke Polsek Kedurang lain laig. Menurutnya, dia yang diancam akan dibunuh oleh Anial dengan menggunakan pisau. Sidar sendiri tidak membantah sudah memukul kepala Anial dengan menggunakan batang bambu. Namun itu dilakukan untuk membela diri karena Anial sudah mengacungacungkan pisaunya. “Awalnya saya menegur Anial yang sudah menutup aliran irigasi sawah dengan batu besar. Akibatnya sawah saya tidak mendapat air, padahal aliran irigasi itu sudah saya gunakan sejak Anial belum menempati sawah itu. Sawah yang dibeli Anial ini karena letaknya tinggi tidak bisa dialiri air irigasi dan sempat menawarkan pada saya untuk membelinya seharganya Rp 60 juta. namun karena terlalu mahal saya menolaknya,” papar Sidar. (key)

BENGKULU SELATAN

33

Mogok Belajar, PNS Akbid Manna Terancam Disanksi tuntutan pendemo tidak berlaku untuk KOTA MANNA – Kisruh di tubuh Akbid perguruan tinggi yang sudah memiliki Manna antara civitas akdemika dengan yayasan,” kata Rudi. Yayasan Sekundang, memanas. Sekda Saat ditanya mengenai tuntutan utama BS Rudi Zahrial, SE mengancam akan para pendemo yang menginginkan otomemberikan sanksi bagi PNS yang dipernomi kampus baik secara pengelolaan bantukan di Akbid Manna baik sebagai keuangan ataupun administrasi, Sekda dosen ataupun karyawan jika mulai Rabu menjawab bentuk otonomi kampus seper(9/10) hari ini tidak menghentikan mogok ti apa yang diinginkan civitas akademika. belajar yang dimulai sejak kemarin. Jika otonomi kampus dalam rangka proses “Menuntut boleh saja tapi jangan mebelajar mengajar, ilmu pengetahuan dan ngorbankan mahasiswi dengan mengteknis pendidikan bisa diberikan. Namun hentikan kegiatan kampus Akbid Manna. untuk pengelolaan keuangan ataupun Kalau tidak ada kegiatan belajar mengajar administrasi masih kewenangan yayasan siapa yang akan rugi mahasiswi Akbid karena Akbid Manna masih di bawah juga,” ungkap Rudi di sela kunjungannya payung hukum yayasan.“Siapa yang ke kampus Akbid Manna yang terlihat arogan jadinya kelihatan. Akbid Manna sepi tanpa aktivitas seperti biasanya. belum BLUD jadi tidak bisa dikelola langDikatakan Rudi, dalam pertemuan sung oleh civitas akademika. Saat ini saya bersama Bupati BS civitas akademika imbau, agar PNS menghentikan aksinya sudah diingatkan untuk tidak melibatkan YUNIKE/RB jika tidak mereka akan saya tarik ke dinas mahasiswa Akbid dalam aksi mogok DATANGI: Sekda Rudi Zahrial bersama Asisten II Supran mendatangi kampus karena mereka di akbid hanya sekedar belajarnya. Sementara tuntutan civitas Akbid Manna untuk memastikan ancaman mogok belajar yang digelar oleh civitas diperbantukan,” beber Rudi. agar dilakukan alih status kepemilikan akademika Akbid Manna. Terlihat kampus sepi dari aktivitas belajar mengajar. dari yayasan menjadi milik pemda masih Kampus Akbid Manna untuk memantau pasca aksi akan ditinjau kembali termasuk SK Bupati Buka Hak Civitas Minta Laporan Keuangan demo Senin kemarin, untuk membicarakan terkait BS mengenai alih status. Sekretaris Pengurus Yayasa Akbid Manna Susga An‘Padahal sudah diingatkan agar jangan melibatkan alihstatus seperti tuntutan para pendemo yang sulit war, S.Sos, MM mengatakan tuntutan alih status dari mahasiswa hanya untuk kepentingan pribadi. Kalau dilakukan mengingat aturan Undang-Undang bahwa civitas akademika tidak bisa dilakukan karena tidak mogok belajar ini tetap dilakukan apa boleh buat Pemda tidak boleh mengelola perguruan tinggi secara memiliki peyung hukum yang kuat. Terkait intervensi sanksi yang akan kita berikan pada PNS yang terlibat langsung. yayasan seperti yang diungkapkan civitas akademika, “Logikanya saya senang dengan alih status ini namun Susga mengatakan secara struktur yayasan di atas dalam mogok ini,” tegas Rudi. Rudi juga menyesalkan ketidakhadiran Direktur karena masih bertentangan dengan peraturan yang civitas akademika sehingga yayasan berhak ikut serta Akbid Manna yang sudah dipanggilnya melalui hand- ada, apa harus kita paksakan. Dari pengurus yayasan melakukan pengelolaan mulai dari keuangan ataupun phone. Padahal Rudi yang sudah sengaja datang ke sudah jelas kalau SKB 3 menteri yang menjadi dasar tenaga dosen dan staf. (key)

Diundang ke Rumah, Siswi SMA Digauli Pacar KOTA MANNA – Memperdaya anak di bawah umur untuk melakukan hubungan layaknya suami istri, An (17) warga Seginim dilaporkan oleh

keluarga korban yang masih duduk di SMA sebut saja Mawar (16) warga Manna. Menurut pengakuan korban, dirinya sudah dua kali dirayu

dan diajak untuk berhubungan intim di rumah An yang tak lain adalah pacar Mawar sendiri. Kapolres Bengkulu Selatan (BS) AKBP. Abdul Muis, S.IK melalui Ps. Kasi Humas Bripka Sudarminto mengungkapkan peristiwa tersebut terjadi 15 Juli pukul 10.00 WIB di rumah terlapor. Saat itu, An

menghubungi Mawar melalui HP agar mau mengunjungi An di rumahnya. Mengingat An adalah pacarnya, Mawar tidak curiga. “Korban memenuhi permintaan terlapor dan mendatangi terlapor ke rumahnya. Awalnya mereka hanya terlibat obrolan namun rupanya setan mulai merasuki An dan merayu korban untuk berhubungan

intim. Mawar sempat menolak namun karena terus dirayu dan dijanjikan akan bertanggungjawab, korban termakan rayuan An,” papar Sudarminto. Korban yang merasa bersalah dan menceritakan perbuatan An pada keluarganya. Keluarga korbanpun menuntut pertanggungjawaban An agar menikahi anaknya. Keluarga terlapor sempat mengiyakan keinginan keluarga korban namun setelah ditunggu-tunggu keluarga terlapor tak juga mengajukan lamaran resmi. (key)


KAUR

34

Rakyat Bengkulu z Rabu, 9 Oktober 2013

Curi Kopi, Dua Pemuda Nasal Ditangkap Warga

TELEPON PENTING No Online Polres Polsek Kaur Selatan Polsek Maje Polsek Nasal Polsek Kaur Tengah Polsek Muara Sahung Polsek Tj.Kemuning Polsek Kaur Utara Polsek Pd Guci Hulu

: 085381671313 : 085268169988 : 085381097534 : 081539252386 : 085378861115 : 081977062333 : 085381292486 :085758386386 :085769669482

Lintas SKPD Danrem Buka TMMD KALAU tidak ada halangan, rencananya hari ini Komandan Korem 041 Garuda Emas Bengkulu, Kolonel Inf Teguh Pambudi akan membuka langsung TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler di Kabupaten Kaur tahun 2013. Hal ini SAFRUDIN disampaikan Dandim 0408 Bengkulu Selatan, Letkol Inf Safrudin kepada RB kemarin (8/10). Menurut Dandim, selama 21 hari ke depan akan dilaksanakan TMMD di Padang Kempas, Kabupaten Kaur. Mereka akan melakukan pembangunan di lokasi outbond yang ada di Pondok Pusaka. Selain TNI, juga akan diikut anggota pramuka. “Dalam TMMD kali ini akan mengikutsertakan sebanyak 150 personel TNI yang ada di Bengkulu. Mudah-mudahan pelaksanaan TMMD ini berjalan lancar dan baik,” terang Safrudin.(cik)

Pojok Desa

Minta Pembangunan Irigasi SEBAGIAN besar warga Desa Bentiring Dua Kecamatan Semidang Gumay berprofesi sebagai petani. Karena itu, warga memerlukan bantuan pembangunan irigasi untuk mengairi areal persawahan di desa ini yang luasnya mencapai 200 hektare. Jika ada irigasi, petani dapat bercocok tanam padi dua kali setahun. Sementara saat ini mereka hanya satu kali melakukan cocok tanam. “Warga sangat berharap pembangunan irigasi di desa kami. Dari 91 KK yang ada hampir sebagian adalah petani sawah. Perangkat desa telah berkali-kali mengajukan pembangunan irigasi, namun sampai kini belum ada kepastian kapan warga akan mendapatkan bantuan tersebut. Tak hanya itu, warga juga meminta peningkatan dua jalan lingkungan desa ini,” ,” kata Kades Bentiring Dua, Saipul Ihwan, kemarin (8/10).(cik)

ALBERTUS/RB

ANGKUT PASIR: Tiga kapal yang merapat ke Dermaga Linau ini disebut-sebut akan mengangkut pasir besi yang menumpuk di dermaga.

Dokumen Kapal Angkut Pasir Besi Diperiksa KOTA BINTUHAN – Dokumen tiga kapal yang bersandar di Dermaga Linau diperiksa langsung Wadir Reskrimsus Polda Bengkulu, AKBP Andi Heru Santo bersama dua penyidik. Kedatangan mantan Kapolres Kaur ini selain meninjau proyek pembangunan jalan di kabupaten ini, juga untuk melihat kelengkapan dokumen kapal yang diduga akan mengangkut pasir besi yang menumpuk di dermaga tersebut. Menurut Andi, pengecekan semua dokumen kapal perlu dilakukan. Jangan sampai 18 dokumen yang menjadi syarat pengangkutan pasir besi tersebut tidak lengkap. “Kita hanya melakukan pengecekan saja, menindaklanjuti hasil pertemuan di Jakarta. Jadi kita ingin pastikan semua dokumen kapal yang akan mengangkut hasil tambang pasir besi lengkap. Kalau lengkap tentunya tidak akan ada masalah lagi nantinya,” terang Andi. Dia membeberkan ada 18 dokumen kapal yang harus lengkap sebelum melakukan pengapalan. Diantaranya izin dari Dirjen Perdagangan RI, izin berlayar dan izin bersandarnya kapal. “Untuk jadwal pengakutan dan muat, kita sendiri belum mengetahuinya. Kita harapkan semuanya lengkap

sehingga pengapalan dan pengangkutan hasil tambang tersebut juga berjalan lancar,” pungkas Andi. Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Pertambangan dan ESDM Kabupaten Kaur, Ir Ahyan Endu mengaku belum mengetahui persis tujuan kapal tersebut. Sampai saat ini pihaknya belum mengetahui siapa pemilik dan tujuan dari tiga kapal yang diduga akan melakukan pengangkutan pasir besi tersebut. “Kami sudah turun dan melakukan pengecekan kapal yang bersandar di Linau. Namun belum dapat kami ketahui punya siapa dan tujuannya apa, Karena saat kita cek ke pihak perusahaan mereka tidak merasa akan melakukan pengangkutan pasir besi. Jadi kita masih mencari tahu tujuan tiga kapal tersebut merapat ke Dermaga Linau,” terang Ahyan Endu dihubungi RB, kemarin (8/10). Untuk diketahui, sudah dua hari ini tiga kapal tongkang merapat di Dermaga Linau. Tiga kapal tersebut yakni kapal tongkang DBS 1, kapal kargo sky height dan take boat daya 10. Tiga kapal tersebut disebutkan merapat ke Dermaga Linau untuk mengangkut pasir besi yang menumpuk di dermaga tersebut.(cik)

KOTA BINTUHAN – Ketahuan mencuri kopi, dua pemuda Kecamatan Nasal berinisial Wi (21) warga Desa Suka Jaya dan Ya (21) warga Desa Air Pahlawan ditangkap warga. Aksi pencurian kopi itu dilakukan keduanya di rumah Iyan (35) warga Desa Air Pahlawan pada dini hari pukul 02.00 WIB, kemarin (8/10). Data terhimpun, waktu itu pelaku menggunakan sepeda motor Honda Beat nopol BD 2145 WE. Namun, korban yang selalu waspada terhadap aksi pencurian mengetahui ulah kedua maling itu. Pada tengah malam, korban mendengar suara orang yang memasuki rumahnya. Merasa curiga dia langsung keluar. Saat mengetahui ada dua pencuri memasuki rumahnya, korban lalu berteriak maling. Me n y a d a r i a k s i n y a k e tahuan pemilik rumah, kedua pelaku langsung ambil langkah seribu. Mereka lari berpencar. Wi yang kabur ke Desa Suku Tiga berhasil ditangkap warga yang saat itu sedang ronda. Malam itu juga Wi langsung diserahkan ke Mapolsek Nasal. Dar i pengakuan Wi, diketahui dia mencuri bersama Ya. Sekitar pukul 07.00 WIB, kemarin Ya yang berada di rumahnya berhasil diringkus anggota Polsek Nasal. Sementara barang bukti yang berhasil diamankan berupa kopi seberat 40 kg dan satu unit sepeda motor. Motor tersebut adalah motor hasil pinjaman kedua pelaku. “Saat ini kedua tersangka sedang kami periksa secara intensif, karena kita curiga kalau keduanya juga sering terlibat pencurian lain di Nasal. Apalagi korban sendiri mengakui kalau sudah sering mengalami pencurian. Keduanya kita jerat pasal 362 KUHP dengan ancamakan

ANDI KIRNANDA

maksimal 7 tahun penjara,” kata Kapolres Kaur AKBP A n d i K i r n a n d a, S H , M H melalui Kapolsek Nasal Iptu Hartono Budi kepada RB. Di tempat terpisah, Polsek Ta n j u n g Ke m u n i n g m e limpahkan berkas tersangka pencurian kambing ke Kejari Bintuhan. Tersangka berinisial Ri (52), warga Desa Darat Sawah Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur. Ri ditangkap lantaran kedapatan mencuri kambing milik Gusman (44), warga Desa Darat Sawah. Wi sendiri ditangkap saat melintas di Mapolsek Tanjung Kemuning ketika hendak menjual kambing ke Manna. “Kambing itu tidak saya tangkap, tapi dia masuk sendiri ke dalam kandang. Saya tahu itu punya orang, karena mau beli rokok, rencana saya kambing tersebut akan saya jual ke Manna,” ucap Ri. Kaja r i Bi n t u h a n M Iw a Swia Pribawa, SH melalui Kasi Pidum Zainal Efendi, SH membenarkan tersangka pencurian kambing tersebut telah dilimpahkan ke Kejari Bintuhan bersama barang bukti dua ekor kambing. “Kita sudah terima, semua berkasnya lengkap. Dalam waktu dekat kita akan siapkan dakwaan untuk sidang di PN Bintuhan,” terangnya. (cik)


SAMBUNGAN Pro OTONOMI

SAMBUNGAN Diduga Merampas Tanah Desa... PRO OTONOMI

Rakyat Bengkulu  Rabu, 9 Oktober 2013

35

Diduga Dicabuli Kakek, Siswi SMP... Sambungan dari halaman 26

Kemudian korban dirawat oleh Bandol dan istrinya. Hingga akhirnya Mungil tumbuh menjadi gadis remaja, bersekolah kelas 3 SMP. Petaka menghampiri Mungil, di awal tahun 2013. Ia digagahi secara paksa oleh sang kakek yang tergiur melihat kemolekan Mungil yang beranjak remaja. Kejadian ini baru terungkap setelah 6 bulan berlalu, setelah didapati perubahan sikap Mungil belakangan ini. Setelah diselidiki oleh neneknya didapati kenyataan mengejutkan. Mungil hamil karena digauli sang kakek. Tak terima, keluarga Mungil melaporkan Bandol ke Polres Mukomuko. Hingga akhirnya Polsek Pondok Suguh turun dan melakukan penangkapan di Bandol. Kapolres Mukomuko AKBP Wisnu Widarto, SIK melalui Kapolsek Pondok Suguh Iptu. A. Rabani ketika dikonfirmasi

wartawan tidak membantah telah melakukan penangkapan terhadap Bandol. Namun ia mengatakan kasus itu ditangani Polres Mukomuko. “Ya kita bantu menangkap saja, sudah dibawa ke Polres Mukomuko,” kata A Rabani. Sementara itu tokoh Masyarakat Pondok Suguh Safei kemarin mengatakan, beberapa warga sudah membincangkan masalah penangkapan Bandol. Bahkan banyak juga PNS yang membicarakan masalah itu. “Saya tahu orangnya siapa (Bandol, red) itu. Namun saya tidak tahu bagaimana peristiwa itu terjadi. Tadi di kantor orang sibuk bicarakan masalah penangkapan itu. Katanya kasus pencabulan anak dibawah umur. Anak itu tinggal di rumah dia (Bandol, red) sekitar umur 15 tahunan lah,” ujarnya. Cabul, Siswa SMA ke Jaksa Sementara itu kasus pen-

cabulan murid SD, di Bengkulu Utara berkasnya sudah dinyatakan P21 (lengkap). Tsk Lanang (17)—nama samaran, warga Desa Marga Sakti Kecamatan Padang Jaya Bengkulu Utara (BU) tak lain siswa kelas II salah satu SMA Negeri di BU . Dia terancam 15 tahun penjara. Tsk pencabulan anak-anak itu segera diadili di PN Argamakmur setelah berkasnya dinyatakan lengkap diserahterimakan penyidik Polres BU ke Kejari Arga Makmur, kemarin (8/10). Lanang terancam tak lagi bisa menempuh pendidikan di sekolah umum lantaran perbuatannya 8 September lalu yang diduga mencabuli tetangganya sendiri. Sebut saja Mungil (10), siswa kelas 3 SD. Dia dijerat dengan pasal 81 Undang-Undang 22/2003 tentang Perlindungan Anak. Meskipun, ia sendiri masih berstatus anak lantaran usianya yang masih di bawah 18 tahun dan masih

bersekolah. Tak hanya ancaman 15 tahun penjara atau paling singkat 3 tahun, Lanang juga terancam denda maksimal Rp 300 juta atau minimal Rp 60 juta. Tak hanya dirinya, kemarin polisi juga menyerahkan barang bukti berupa karpet yang menjadi alas saat pelaku mencabuli korbannya. Kepala Kejaksaan Negeri Arga Makmur Said Muhammad, SH, MH melalui Kasi Pidum Samhori DJ, SH menerangkan jika masih ada peluang keringanan bagi tersangka lantaran statusnya yang juga anak-anak. Meski dalam pasal tertera hukuman minimal 3 tahun penjara, namun ia masih bisa divonis dibawah 3 tahun sesuai pertimbangan majelis hakim. ‘’Khusus untuk terdakwa anak-anak memang tidak berlaku hukuman minimal, artinya bisa saja divonis dibawah hukuman minimal,” terang Samhori. (del/qia)

Jalan Kelobak - Barat Wetan, Gagal Dibuka Sambungan dari halaman 25

“Padahal kami siap menyelesaikan pekerjaan itu hingga akhir Desember 2013. Sebab, pembukaan jalan baru itu akan kami lakukan bersama TNI melalui Program TMMD(tentara manunggal membangun desa). Sehingga, kami tidak memerlukan waktu untuk menyiapkan pengadaan jasanya. Sehingga, kami bisa menghemat waktu. Berbeda jika dilakukan oleh pihak kedua yang harus melelaui proses pengadaan jasa atau tender. Sebab, tender memerlukan waktu antara 1 1,5 bulan. Jadi wajar saja jika DPRD menilai jika pekerjaan itu tidak akan selesai hingga akhir Desember 2013,” terang

Kepala Dinas PU Kepahiang Ir. Efredi Damri, M.Si. Kendati begitu, Efredi akan tetap berusaha menyampaikan rencana pembukaan dan pembangunan jalan wisata Kelobak - Barat Wetan. Soalnya, pembukaan jalan baru itu diharapkan dapat mendukung pelaksanaan Pekan Daerah KTNA yang akan dipusatkan di Desa Barat Wetan, Kabawetan. Menurut Efredi, jalan baru yang dibuka dari samping Pengadilan Negeri Kepahiang menuju Desa Barat Wetan itu bukan hanya dapat memperlancar arus transportasi angkutan penumpang dan barang saja. Tapi, juga dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti arena cross country, balap sepeda gunung

dan lain-lain. Ternyata bukan hanya dana pembukaan jalan baru itu yang dicoret. Dana operasional Humas Setdakab Kepahiang yang diajukan dalam KUA-PPAS Perubahan untuk media massa juga dicoret DPRD Kepahiang. “Karena dana yang kami ajukan sekitar Rp 300 juta dicoret DPRD, maka kita tidak bisa melakukan sosialiasi berbagai program pemda dengan beriklan di media. Stok dana humas habis,” ujar Kabag Humas Kepahiang Zamzami Zubir. Anggota Banggar DPRD Kepahiang Edwar Samsi, SIP, MM mengakui dana yang diajukan Humas Setdakab Kepahiang dalam KUA-PPAS Perubahan dicoret. “Kami memprioritaskan kegiatan yang mendesak.

Yang kurang mendesak kami coret. Lagi pula kami sudah sepakat tidak ada penambahan dana untuk kegiatan yang tidak mendesak. Jadi, bukan hanya usulan Humas Pemda, dana untuk Humas Setwan juga kami coret,” kata Edwar. Tapi, lanjut Edwar, Humas masih berpeluang mengajukan pergeseran mata anggaran untuk memenuhi kebutuhan operasional Humas dengan media massa. “Dana kegiatan lain di Setdakab itukan banyak, silakan ajukan perubahan, tapi harus diajukan ke Banggar untuk mendapat persetujuan dewan, nanti kami bahas lagi. Sebab, dalam APBD 2013, kami sudah menyiapkan dana untuk Humas itu,” ujar Edwar. (rhy)

Banyak PNS yang Sulit Diperintah Antar Surat Sambungan dari halaman 26

Tindakan PNS demikian menurutnya berakibat sejumlah urusan administrasi pemerintahan terutama dalam hal surat menyurat, lamban diselesaikan. “Kalau dulu masih ada golongan I, jadi mudah diminta ngantar surat ataupun membuat kopi. Sekarang sudah tidak ada lagi. Semuanya golongan III terendah dan kalau diperintah

merasa tinggi, apalagi sudah sarjana. Apalagi jika golongan IV,” ujar Rukman. Selain itu ia menegaskan, semua calon pemimpin belum tentu jadi pimpinan. Juga jangan berupaya untuk melawan atasan, dan jika ingin melawan pun ada cara-cara yang elegan tidak dengan cara-cara yang frontal. Rukman juga mengingatkan peserta Pim III untuk tak membodohi atasan. Karena itu akan membuat suasana

kerja tak kondusif. “Meskipun atasan bodoh, jangan membodohi atasan. Itu semua akan dirasakan sendiri nanti, bagaimana jengkelnya jika dilawan anak buah. Tetap harus patuh dan hargai pemimpin kita,” ujarnya. Diklat Pim III sendiri digelar Badan Diklat Kabupaten Seluma yang diikuti 40 peserta. Hadir saat pembukaan, forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) Kabupaten Seluma dan sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemda Kabupaten Seluma. Kepala Badan Diklat Seluma Dra. Elmawati mengharap-

kan, dari Diklat Pim III ini terciptanya PNS yang memiliki pengetahuan, keahlian, keterampilan untuk melaksanakan tugas eselon III. Aparatur yang mampu jadi perekat persatuan dan kesatuan yang mampu memberikan pelayanan dan pengabdian serta adanya kesamaan pola pikir dalam bekerja. “Tema yang kita usung Diklat Pim III kali ini, mari kita bangun pemerintahan yang baik melalui peningkatan kompetensi pelayanan dan pembangunan dalam kerangka otonomi daerah dan NKRI,” kata Elmawati. (hue)

Sambungan dari halaman 26

Anggota BPD melanjutkan keinginan warga itu, melaporkan Sw ke polisi. “Hari ini (kemarin, red) kita datang untuk laporkan masalah ini ke polisi. Ini bukan semata-mata keinginan saya pribadi, namun sesuai keputusan rapat warga desa kami,” kata Parno. Seperti diberitakan sebelumnya, ada beberapa lokasi tanah desa yang hendak disertifikatkan oleh Kades Arga Jaya yang jumlahnya mencapai 10 persil. Bahkan kades sudah meminta BPN untuk mengukur tanah yang akan disertifikatkan itu. Namun warga mengetahui keinginan kades itu, mendatangi petugas BPN. Ternyata benar dalam peta ukur BPN ada usulan penerbitan serti-

fikat di atas 10 kapling tanah desa. Setelah diselidiki nama yang diusulkan itu merupakan keluarga besar Sw. “Ada 10 persil yang akan diterbitkan. Kita sudah minta ke BPN untuk tidak mengeluarkan sertifikat atas nama pribadi di atas tanah desa itu,” katanya. Sw dikonfirmasi RB beberapa waktu lalu membantah hendak membuat sertifikat tanah desa itu atas nama pribadinya dan keluarga. Sw beralasan dia mengajukan pembuatan sertifikatkan tanah itu bertujuan menyelamatkan aset desa dan mengetuk kepedulian warga. Buktinya dia belum memasukkan berkas usulan penerbitan sertifikat itu. Menanggapi hal itu Parno mengatakan jika memang kades itu hendak menyela-

matkan aset desa berupa tanah tidak mungkin diajukan atas nama pribadi. Harusnya jika memang benar menyelamatkan aset desa sertifikat yang diterbitkan itu atas nama desa. “Hanya alasan saja. Mengapa tidak terbitkan atas nama desa saja. Mengapa mau diterbitkan atas nama pribadinya,” tandasnya. Dikatakannya, hasil rapat dengan warga juga tidak hanya sebatas melaporkan Sw ke polisi. Warga juga meminta Sw diberhentikan dari kepala desa. BPD sudah mengusulkan pemberhentian Sw sebagai kepala desa ke Camat Air Rami. “Tinggal lagi camat merekomendasikannya ke bupati untuk dipecat. Kita sudah mengusulkan pemecatan itu,” ungkapnya.(del)

Empat Berkas Korupsi KJM Jilid II... Sambungan dari halaman 26

Sekarang tinggal menunggu pelimpahan dari penyidik Polres Kaur ke pihak kita (Kejari red). Baru kita akan susun dakwaan untuk sidang di Pengadilan Tipikor Bengkulu. Kapan mereka melimpahkan kita sifatnya menunggu,” ujar M Iwa Swia Pribawa. Seperti diketahui dalam pemeriksaan kasus KJM ini terbagi menjadi tiga bagian. Jilid pertama pihak penyidik telah menetapkan tiga tersangka bahkan saat ini sudah ditahan. Jilid kedua penyidik telah menetapkan empat ter-

M IWA SWIA PRIBAWA

sangka yang sudah P21. Mungkin dalam waktu dekat berkas ke empat tersangka ini akan segera dilimpahkan ke pihak

Kejari Bintuhan. Sementara untuk pengusutan KJM jilid III Polres Kaur sudah merampungkan pemeriksaan sebanyak 25 saksi dari guru dan kepsek di wilayah UPTD Kecamatan Kaur Tengah. Penyidik dalam waktu dekat akan memanggil puluhan guru dari wilayah hukum UPTD Semidang Gumay untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Setelah itu baru guru dan kepsek di wilayah UPTD Kaur Selatan. Hingga saat ini pengusutan KJM jilid III, penyidik tipikor Polres Kaur belum menetapkan satu orang tersangka pun. (cik)

Babak Belur Dihakimi... Sambungan dari halaman 25

Setelah puas digebuki, Ek diserahkan ke polisi. Ditemukan ATM Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Ahmad Tarmizi, SH melalui Kasat Reskrim AKP.

M Simaremare menerangkan, polisi masih melakukan penyelidikan, terutama melacak keberdaaan satu pelaku yang berhasil kabur. Sementara Ek sewaktu digeledah di dompetnya ditemukan dua kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Saat ditanyakan iden-

titas pemilik ATM yang tertera di kartu, Ek mengaku tak tahu. Diduga ATM tersebut merupakan hasil kejahatan pelaku di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lain. “Kita masih kembangkan semua barang bukti yang kita dapatkan terkait kasus tersebut,” terang Kasat. (qia)

Lagi, 3 Bandit Motor Diringkus Sambungan dari halaman 25

Melainkan mencuri motor jenis Honda Mega Pro warna hitam BD 5487 DO di salah satu rumah kontrakan di Kecamatan Ketahun Bengkulu Utara (BU). Ketiganya, dibekuk saat berada di Padang Lebar, Kecamatan Pino, BS, hendak menjual hasil curiannya dan selanjutkan akan kabur ke Lampung Utara. Saat ini ketiganya sudah ditahan di sel Polres BS. Juga

diamankan barang bukti hasil curiannya. Sebagaimana dikemukakan Kapolres AKBP Abdul Muis, S.IK dan Kasatreskim AKP. Farouk Oktora, S.IK. Penangkapan berawal dari laporan warga yang melihat ada pemuda yang gelagatnya mencurigakan yakni Yn, dan temannya Bayan (24) warga Padang Lebar, ingin menjual laptop merek Advance warna hitam dan Samsung warna Silver. Namun leptop tersebut tidak bisa dibuka karena memiliki password. Warga yang ditawari curiga, langsung melapor ke polisi. Mendapat laporan dari warga, Buser Sat Reskrim langsung bergerak menangkap Yn dan temannya Bayan. Untuk sementara Bayan hanya diperiksa sebagai saksi karena belum ada bukti kuat keterlibatannya mencuri. Dari keterangan Bayan, dia baru kenal dengan Yn melalui Cr yang numpang di rumah kerabatnya di Padang Lebar, tetangganya Bayan. Oleh Yn Bayan diminta untuk menunjukan jalan ke Kota Manna. Dan menyebutkan bermaksud ingin menjual laptop di Kota Manna. Karena kasihan melihat Yn seperti terdesak mem-

butuhkan uang mau pulang ke Lampung, dia temani Yn menjual laptop yang ternyata hasil curian itu. “Dari penangkapan Yn kita lakukan pengembangan penyidikan, terungkap selain 2 laptop yang dicuri di Ketahun, tersangka juga berhasil membawa kabur Mega Pro dari rumah kontrakan pemilik laptop yang saat itu sedang dalam keadaan kosong. Saat diinterogasi ternya Yn beraksi bersama 2 temannya Cr, dan St,” papar Farouk. Lanjut Farouk, anggotanya langsung bergerak menuju Desa Padang Lebar Kecamatan Pino untuk menangkap Cr dan St yang saat ditangkap sedang tidur di rumah kerabat Cr, Selasa (8/10) siang. Saat ini ketiganya sudah ditahan. ‘’Dari pemeriksaan sementara diketahui Yn, Cr dan St beraksi di Ketahun pada Minggu (6/10) malam, di salah satu kontrakan. Di sana mereka berhasil mengambil motor dan 2 laptop. Keesokan harinya Senin (7/10) ketiganya menuju kediaman kerabat Cr di Desa Padang Lebar, tiba Senin malam pukul 22.05 WIB. Diketahui Cr dan Sr menggunakan motor curian menuju BS sedangkan Yn naik angkutan umum,’’ terang Farouk. Farouk menambahkan, selain motor dan 2 laptop curian yang berhasil diamankan ditemukan 3 kunci T milik tersangka. Berhubung TKP pencurian di Kabupaten Bengkulu Utara (BU) maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Polres BU. Diketahui juga Sr merupakan DPO dari kepolisian Lampung Utara yang diduga sudah sering mencuri kopi dan karet milik warga setempat. Saat dikonfirmasi St tidak membantah hanya saja menurut Sr di Bengkulu ia hanya sekali mencuri motor. “Saya dan Yn berada di Ketahun sudah 2 minggu lalu, sedangkan Cr baru 1 minggu. Yn sendiri pernah bersekolah di SMKN Ketahun. ‘’Sebelum mencuri saya sempat bekerja di Columbus namun karena gajinya kecil dan tidak mencukupi, kita akhirnya kita memutuskan untuk mencuri motor,” sesal St. (key)



Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.