Radar pekalongan 17 maret 2017

Page 1

JUMAT 17 MARET 2017

16 HALAMAN

Rp 3.000

HarusAdaUang‘Muluskan’Proyek BAWANG MERAH Bawang Merah Impor Banjiri Pasar, Pedagang Berunjuk Rasa TEMANGGUNG - Para pedagang dan petani bawang merah di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, berunjuk rasa menolak beredarnya bawang merah impor di Pasar Parakan ke hal 7 kol 1

Eks Sekjen Kemdagri Akui Terima Duit Proyek e-KTP JAKARTA - Direktur Utama PT Karsa Wira Utama Winata Cahyadi mengaku sempat melakukan pertemuan dengan dua terdakwa dugaan korupsi proyek e-KTP, Irman dan Sugiharto di hotel Crown, Jakarta, tahun

2010. Dalam pertemuan itu, Winata dikenalkan pada Andi Agustinus alias Andi Narogong, pengusaha rekanan Kementerian Dalam Negeri sebagai pelaksana proyek e-KTP. Hal ini disampaikan Winata saat menjadi saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi proyek e-KTP dengan terdakwa Irman dan Sugiharto, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Ja-

SIDANG E-KTP Mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi (tengah), mantan Sekjen Kementerian Dalam Negeri Diah Anggraeni (kiri), mantan Ketua Komisi II DPR Chairuman Harahap (kedua kiri) bersiap memberikan keterangan pada sidang lanjutan dugaan Korupsi proyek E-KTP, Kamis (16/3/2017).

ke hal 7 kol 1

IMAM HUSEIN/JAWA POS

KH Hasyim Muzadi Minta Dimakamkan Dekat Penghafal Quran DEPOK - Ribuan pelayat mengantar jenazah KH Achmad Hasyim Muzadi ke pusara di

kompleks Pesantren Al Hikam, Depok, petang kemarin (16/3). Mantan ketua umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama dua periode itu wafat pada usia 72

IRINGI JENAZAH Ribuan warga mengiringi jenazah alm. KH. Ahmad Hasyim Muzadi seusai dishalatkan di Komplek Pesantren Al Hikam, Depok, Jawa Barat, Kamis (16/3).

tahun karena sakit di RS Lavalette, Malang pagi sekitar pukul 06.15 ke hal 7 kol 5

ANTARA

UNJUK RASA - Pedagang dan petani bawang merah membakar bawang merah impor.

PENDIDIKAN Siswa SMK Berdoa dan Singgung Kasus E-KTP DEMAK - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sempat “mengajar” di SMK Negeri 1 Sayung, Kabupaten Demak, Rabu (15/3) siang. Kegiatan ini berlangsung interaktif. Di tengah dialog yang hangat antara orang nomor satu di Jateng dengan peserta didik dari berbagai jurusan tersebut, tibake hal 7 kol 5

KOMPAS

DOA BERSAMA - Muhammad Jamalul Firdaus saat memimpin doa bersama di SMK N 1 Sayung.

NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR 13,403

........

.............

13,442

...........

13,427

14/3

15/3

16/3

SUMBER : (KURS JUAL) BANK INDONESIA

SELEBRITIS Menari Dadakan PRESENTER Maria Rahajeng tampak sedikit terkejut saat namanya dipanggil untuk menjadi dancer dadakan, berpasangan dengan penari profesional dalam sebuah acara di Jakarta, pekan lalu. Namun, mendengar intro soundtrack Beauty and the Beast mengalun, host E! News Asia tersebut tersenyum dan langsung berdiri dari kursinya. Dia lantas mengikuti arahan sang professional dancer. Dalam beberapa ke hal 7 kol 5

MIFTAHULHAYAT/JAWA POS

Banyak PNS Terlibat Politik Praktis MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pilkada JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) melaksana-

kan sidang perdana perkara perselisihan hasil pemilihan (PHP) pilkada serentak 2017 kemarin (16/3). Ada 27 pemohon yang mengikuti persidangan. Yang paling banyak diungkap adalah dugaan keter-

libatan aparatur sipil negara (ASN atau PNS) dalam mendukung salah satu pasangan calon (paslon) dalam pesta demokrasi. Total ada 50 perkara yang disidangkan. Sidang dibagi dua hari, 16 dan 17 Maret.

Pada hari pertama, disidangkan 27 perkara, kemudian pada hari kedua akan disidangkan 23 perkara. Kemarin sidang dibagi dalam dua panel. Masing-masing panel terdiri atas empat hakim MK. Dalam persidangan, setiap

pemohon diberi kesempatan menyampaikan isi permohonan. Mereka menyampaikan berbagai pelanggaran yang dilakukan salah satu paslon saat pilkada berlangsung. Paslon nomor urut 2 ke hal 7 kol 1

Warga Sandera Truk Rekanan Proyek Tol Lantaran Jalan Rusak, Berdebu dan Licin Ketika Hujan SRAGI - Puluhan warga Kecamatan Sragi, Siwalan, Bojong melakukan aksi unjuk rasa dengan menyandera truk pengangkut tanah proyek tol Pemalang – Batang, Kamis (16/3) siang. Mereka berkumpul di perti-

gaan jalan Sragi, Pekalongan dengan menutup akses truk PT Sumber Mitra Jaya (SMJ) pembawa tanah urugan proyek tol ke hal 7 kol 5 SANDERA - Lantaran jalan dilalui truk pembawa tanah urug untuk pembangunan tol rusak dan kerap menimbulkan debu sejumlah warga Kecamatan Sragi memblokir jalan bahkan menghentikan truk untuk tidak beroperasi selama jalan tidak diperbaiki.

TRIYONO

KH Hasyim Muzadi, Dari Ketua Ranting NU hingga Wantimpres Jokowi

Moncer Berkarir di NU Setelah Mundur dari DPRD Kota Malang KH Hasyim Muzadi bisa menjadi prototipe ulama di Indonesia. Dia berdakwah sembari tidak meninggalkan humor. Dengan demikian, Islam menjadi agama yang bisa diterima semua golongan. Kepiawaian-nya berkomunikasi juga membuat karir-nya organisasinya moncer. Berikut perjalanan hidup KH Hasyim Muzadi.

Harus Ada Uang ‘Muluskan’ Proyek

Kalau tidak ada pelicinya, maka bisabisa batal dibahas... Banyak PNS Terlibat Politik Praktis

Bukan hanya terlibat, namun sengaja dilibatkan...

IRHAM THORIQ

NORA SAMPURNA /JAWA POS

Maria Rahajeng

“ADA doktor, kalau di universitas dia ditakuti karena killer,” kata KH Hasyim Muzadi. “Tapi kalau pulang dimarahi istri, langsung bodoh

BAYU EKA NOVANTA/RADAR MALANG

ke hal 7 kol 1

KENANGAN - Foto semasa hidup KH Hazim Muzadi, saat berada di rumah sakit Lavalette, Malang.

Alamat : Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262

Website: www.radarpekalongan.com

CKMY


2

JATENG

JUMAT 17 MARET 2017

RADAR PEKALONGAN

Listrik Pasar Rejomulyo Diputus Dinas Perdagangan Gandeng PLN SEMARANG – Dinas Perdagangan menggandeng PLN Semarang Tengah untuk memutus aliran listrik di pasar Rejomulyo atau pasar Kobong, mulai Jum’at (17/ 3). Langkah ini dilakukan karena para pedagang ikan basah masih enggan untuk pindah ke pasar Rejomulyo Baru, meski sudah diberi surat peringatan untuk segera pindah. Langkah pemutusan aliran listrik juga sebagai tanda bahwa para pedagang harus mengosongkan pasar dan pindah ke pasar Rejomulyo baru yang letaknya hanya sekitar 10 meter dari pasar sebelumnya.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang Fajar Purwoto saat kemarin menyatakan, dalam pemutusan aliran listrik akan dilakukan oleh PLN dan akan mendapatkan pengawalan dari Satpol PP, dan juga kepolisian untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan. “Besok (hari ini) kita lakukan pemutusan aliran listrik dan pada tanggal 19 Maret akan mulai dilakukan pengukuran oleh Badan Pengelolaan Aset Daerah (Bapenda),” katanya, kemarin. Langkah tegas tersebut dilakukan, karena selama ini Pemerintah sudah berusaha lunak dan baik kepada pedagang, namun tidak pernah dihiraukan. Dinas Perdagangan sebenarnya juga sudah berkali-kali melakukan mediasi dengan para pedagang ikan basah, bah-

kan sudah mengirimkan surat peringatan, namun sejauh ini mediasi yang dilakukan tidak pernah mendapatkan hasil dan pedagang tetap menolak untuk pindah. Para pedagang menolak karena pembangunan pasar Rejomulyo baru yang sudah selesai dibangun sejak akhir tahun lalu itu, tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pedagang. “Kalau ada yang kurang kan bisa dirembuk bareng,” ucapnya. Fajar mengatakan, dinas sudah meminta berkali-kali pada para pedagang untuk pindah dulu, dan untuk kekurangannya akan diperbaiki sembari menunggu anggaran. Dinas memang belum bisa memperbaiki sesuai dengan keinginan pedagang sebab, terkendala anggaran, karena tidak di-

DOKUMEN

KUNJUNGAN DEWAN - Komisi B DPRD Kota Semarang ketika meninjau pasar Rejomulyo baru.

anggarkan pada anggran murni tahun 2017. “Pak Wali juga sudah mendorong agar dilakukan perbaikan disesuaikan dengan keinginan pedagang, tapi itu nanti menunggu anggaran, karena

tidak mungkin diperbaiki saat ini. kita nanti bisa mengusulkan pada anggaran perubahan atau anggaran murni tahun 2018,” katanya. Ketua Komisi B DPRD Kota Semarang Agus Ri-

yanto mengharapkan, para pedangang untuk pindah dahulu. Jika nanti setelah pindah memang dibutuhkan perbaikan maka akan didorong untuk dianggarkan pada anggaran perubahan tahun ini. Menurutnya, tidak akan diketahui kekurangan apa yang ada di pasar Rejomulyo baru selama para pedagang belum pindah. “Waktu kemarin kita sidak ke sana, kita memang sedikit kecewa karena ternyata pasar Rejomulyo yang baru, belum juga ditempati. Makanya kami minta pada para pedagang tempati dulu, baru kemudian kekurangan apa nanti akan kita usulkan,” tandasnya. Koordinator Pedagang ikan basah pasar Rejomulyo Mujibburahman menegaskan, pihaknya akan melakukan perlawan terhadap upa-

ya pemutusan aliran listrik yang akan dilakukan oleh Dinas Perdagangan. “Kita akan melawan karena kami yang mengajukan pemasangan listrik dan juga membayar setiap bulan, sehingga Dinas tidak memiliki hak untuk melakukan pemutusan,” katanya. Dia menegaskan, apapun yang dilakukan oleh pemerintah untuk memindahkan pedagang ikan basah, tidak akan digubris. Selama pemerintah belum memenuhui apa yang menjadi tutuntan pedagang yakni terkait dengan luasana lapak, lokasi loading, dan juga parkir. “Apapun konsekuensinya kami akan melawan. Kami bukan tidak mau pindah, kami siap untuk pindah kalau lokasinya sudah sesuai,” tandasnya. (sgt)

LINTAS

DEKAN BAWONO/ JATENG POS

JUARA - Atraksi seni tari topeng dan jaranan yang dipadu dengan barongsay dari Persit 0721/Blora menyabet juara I dalam lomba HUT Persit ke-71.

Korem 073/Makutarama Gelar Lomba Tari Daerah SALATIGA - Korem 073/Makutarama beserta jajaran menggelar sejumlah perlombaan dalam rangka HUT Persit Kartika Candra Kirana ke-71, Selasa (14/3). Selain lomba, Persit juga mengadakan sejumlah bakti sosial. Lomba yang digelar untuk olah raga meliputi lomba volly dan tenis meja, sedangkan untuk kesenian lomba tari tradisional dan paduan suara. Ketua Persit Koorcab Rem 073/Makutarama Ny Mita Josept Robert mengatakan, lomba tari dan paduan suara ini selain untuk memupuk tali persaudaraan sekaligus untuk mengasah kemampuan sebagai sarana memilihara kebudayaan daerah. “Kita lestarikan kebudayaan daerah agar tetap eksis di tengah arus globalisasi,” ujar Ny Mita. Dikatakan Ny Mita, untuk peserta lomba tari dan paduan suara, terpilih sebagai yang terbaik akan mengikuti lomba di tingkat Kodam IV/Diponegoro. (deb)

SOSOK Siap jadi Entrepreneur SALAH SATU ciri mahasiswa yang berkualitas, sebelum lulus sudah mempunyai target yang ingin dicapai. Paling tidak sebelum lulus sudah bekerja, atau mempunyai keahlian lain. Inilah yang dilakukan Dinda Anggun Putri Kusuma, mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unika. “Saya sudah punya target dan rencana, lulus kuliah harus bisa jadi entrepreneur atau berwirausaha. Di sini saya kuliah juga terus memperdalam ilmu dan keorganisasian agar terampil,” ucapnya. Dara kelahiran Semarang 14 April 1996 ini mengaku, untuk menunjang mental dan pemberani sebelum lulus dan terjun di bidang wirausaha, yang dilakukan adalah aktif berorganisasi. “Selain kuliah juga aktif ikut organisasi dan biasanya sering ikut kepanitiaan kalau ada acara di kampus. Untuk meningkatkan mental dan keberanian,” jelasnya. (gus/ sgt)

Dinda Anggun Putri

RADAR PEKALONGAN

INTAN M SABRINA/RADAR KUDUS

POTRET SEJARAH - Pameran seni rupa Komunitas Ruh Art berlangsung di Gedung Wisuda Budaya.

Tampilkan Potret Daerah di Masa Lalu PURWODADI - Dibukanya pameran seni rupa di Gedung Wisuda Budaya membuat para orang tua yang berkunjung dapat flashback ke masa lampau. Salah satunya dengan dipamerkannya hasil foto dokumentasi Kota Purwodadi dari 1977 hingga 1985. Salah satu seniman foto sejak 1974 Handoyo me-

ngatakan, kali ini dia hanya memamerkan sebagian hasil foto masa silamnya yakni berjumlah 13 foto. Terdiri atas foto seni dan foto dokumentasi. “Hasil foto seni zaman dahulu masih sangat natural, karena belum tersentuh editan photoshop atau sejenisnya,” ungkapnya. Selain itu, foto dokumen-

tasi yang bukan termasuk seni sengaja dipamerkannya karena memiliki nilai histori tinggi. “Tujuannya adalah menanamkan kepada masyarakat akan pentingnya sebuah momen. Bisa jadi sebuah foto akan sangat berharga dan dikenang setelah 25 hingga 50 tahun kemudian,” jelasnya. Han juga mengungkapkan

rasa syukurnya dengan diadakannya pameran seni rupa ini. Dia berharap ke depan para pegiat seni di Grobogan akan semakin bertambah dari jumlah sekarang yakni tujuh orang. “Pameran seni rupa yang kali pertama diadakan ini semoga bisa terus berlanjut dan berkembang. Ini penting

untuk perkembangan kreativitas dari seniman itu sendiri. Bahkan akan sulit apabila tidak didukung dengan pemberian penghargaan,” harapnya. Dia pun berharap warga Grobogan semakin melek seni dan tidak menganggap seni sebagai sesuatu yang awam. (int/aji)

PemkotBentukUnitPengendali Petani dan Pedagang Gratifikasi dan Pengawas Birokrasi Turun ke Jalan Pemkot Gandeng Pattiro TII SEMARANG - Walikota Semarang Hendrar Prihadi makin memperkuat komitmennya dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi. Hal itu wujudkan dengan ditandatanganinya MoU Implementasi Sistem Integritas Lokal bersama Pattiro dan Transparansi Internasional Indonesia (TII) dengan disaksikan KPK, di Hotel Daffam, Kamis (16/3). Program–program penguatan dalam MoU ini didasarkan pada hasil assesment Sistem Integritas Lokal (SIL) yang dilaksanakan oleh Pattiro Semarang dan TI Indonesia tahun 2016. Program yang disepakati dalam MoU diantaranya penguatan sistem pengendali gratifikasi melalui Unit Pengendali Gratifikasi (UPG), Pengawasan kinerja birokrasi melalui ekinerja. Selain itu, Sistem Perijinan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Semarang Pro Inves-

tasi, Keterbukaan informasi melalui Open Data, penguatan pengawasan masyarakat melalui Lapor Hendi, dan akuntabilitas publik dalam sektor Pengadaan Barang dan Jasa. Direktur Pattiro Semarang, Widi Nugroho menyebutkan saat ini birokrasi merasa sudah melakukan pelayanan terbaik,

namun belum melakukan kroscek ke masyarakat. Apakah pelayanan yang dimaksudkan sudah sesuai dengan keinginan masyarakat atau belum. “Pattiro akan berperan dalam melakukan monitoring dan evaluasi (monev) capaian–capaian program dan melaporkan pada Walikota,” ujarnya. (sgt)

DOK

STOP GRATIFIKASI - Walikota Semarang Hendrar Prihadi ketika berbicara usai menandatangani kerja sama dengan Pattiro dan TII.

Banjir Bawang Merah Impor PARAKAN – Puluhan petani dan pedagang bawang merah di wilayah Kecamatan Parakan, turun ke jalan berdemonstrasi menolak bawang impor, Kamis (16/ 3). Pasalnya membludaknya bawang merah impor ini membuat harga bawang merah lokal anjlok. Aksi penolakan terhadap bawang merah ini mereka lakukan dengan membentangkan beberapa spanduk yang bertulisakan ‘Tolak Bawang Impor’, ‘Hidup Miskin Di Negri Yang Kaya’ dan beberapa tulisan lainnya yang menyatakan penolakan keras terhadap kehadiran bawang merah impor. Tidak hanya itu, sebagai wujud kekesalan dan penolakan puluhan pedagang dan petani bawang merah ini juga melakukan aksi pembakaran bawang merah impor, mereka juga meng-

injak-injak bawang merah impor ini. “Bawang merah impor masuk, harga bawang merah lokal harganya langsung anjlok. Tahun lalu harga bawang merah lokal diatas Rp20 ribu per kilogram saat ini hanya sekitar Rp11 ribu per kilogram. Konsumen lebih memilih bawang merah impor yang harganya antara Rp8 ribu hingga Rp9 ribu per kilogram,” kata Triyono (41) salah satu pedagang bawang merah di pasar Legi Parakan Kamis (16/3). Menurutnya, sejak pemerintah mengeluarkan ijin untuk bawang merah impor pada Febuari lalu, selang beberapa waktu kemudian bawang merah impor membanjiri pasar Legi Parakan. Dalam sepekan setidaknya ada sekitar 20 sampai 25 ton per minggu. “Sudah sekitar dua hingga tiga pekan ini bawang merah lokal tidak laku sama sekali, padahal sekarang petani mulai panen raya,” terangnya. (Set)

Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Dwi Nurmawan, H Suparno Wonokromo, Direktur Utama: H Yanto S Utomo, Direktur: Muhammad Sukron, Ade Asep Syarifuddin

General Manager: Ade Asep Syarifuddin, Pemimpin Perusahaan: Rosikin, Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Doni Widyo, Redaktur Pelaksana: Widodo Lukito, Liputan Kota: Abdurrahman (Redaktur), Wahyu Hidayat, M. Ainul Atho’, Malekha Kajen: Widodo Lukito (Redaktur), Triyono, M Hadian, Batang: Doni Widyo (Redaktur) Ahmad Syaefudin, Novia Rosmawati, Kendal: Nur Kholid MS, M. Arif Prayoga, Bisnis: Dalal Muslimin (Redaktur), Akhmad Taufik, M.Furqon FS, Sekretaris Redaksi: Agustina, Desain Grafis: Roni Istanto (Manager), Pracetak: Damar Purbono, Kurniawan, A. Ahmad Yani, Keuangan: Rukayatun, Ovie Dian Sari, Milatussa’adah, Pemasaran: Mansyur (Sirkulasi), M Ainul Atho (Ka. Perwakilan Kota Pekalongan), Ahmad Djunaedi (Ka. Perwakilan Kajen), Ahmad Syaefudin (Ka. Perwakilan Batang), Iklan: Mudlofar, Hendrawan, Suhendri (Design Iklan), Administrasi Iklan: Mirza, Admin Web: M Rifki Risyadi (Koordinator), Moh. Ikhwan. Alamat redaksi/iklan/pemasaran: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Kota Pekalongan, Telp. 0285-432234, Fax. 0285-4410262 Semarang: Anang Bastomi, Jakarta: Eko Suprihatmoko, Ferdinansyah, Alamat: Komp Widuri Indah Blok A.3 Jl Palmerah Barat No 353 Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321, Faks (021) 5322629. Eceran Rp 3.000, Percetakan PT Wahana Java Semesta Intermedia Cabang Tegal. Alamat Percetakan: Lingkungan Industri Kecil (LIK) RT 03 Rw 03 Dampyak Kramat Kab Tegal Jateng 52181. Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 35.000/mm kolom, sosial/keluarga Rp 25.000/mm kolom, iklan baris batik Rp 20.000 per baris, Iklan full colour Rp 45.000/mm kolom. Iklan halaman depan: tarif + 200%, Bank: Bank Mandiri Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 139-000-542-0595, Bank Jateng Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 1007015915. Email Redaksi : r4d4rpek4long4n@gmail.com I Email Iklan : iklanradarpekalongan@gmail.com

Semua wartawan Radar Pekalongan dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.


TEGAL RAYA

RADAR PEKALONGAN

JUMAT 17 MARET 2017

3

YAYASAN YATIM PIATU DAN DHU’AFA

“AL - INAYAH” Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan Telp. (0285) 4418232, HP. 085865495103, 085742790598 Untuk melanjutkan pembangunan gedung panti ( lantai 2 ) Yayasan Al Inayah membutuhkan sedekah berupa Bahan Bangunan ( Pasir, batu bata, semen, besi cor dll ). Untuk informasi lebih lanjut hubungi: Musakhir : 085742790598 BANTUAN BISA DISALURKAN VIA REKENING : Bank Mandiri Syariah Pekalongan 7030350418 BNI Syariah Cabang Pekalongan 0305110076 Bank Jateng Cabang Pekalongan 3007056710 Yayasan AL-INAYAH : Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan PANITIA PEMBANGUNAN PONDOK PESANTREN - PANTI YAYASAN YATIM PIATU & DHU’AFA “AL-INAYAH ” Akte Notaris : Iis Aisyah Y, SH SK, MENKUMHAM

Nomor : 04 Tanggal 07 Juli 2010 Nomor : AHU - 337. AH. 01 04 Tahun 2011

K. ANAM SYAHMADANI

BERDIALOG – Mahasiswa Akper berdialog dengan Kabid Kesmas Dinkes, Kamis (16/3).

PEMBANGUNAN GEDUNG YAYASAN AL - INAYAH

RENUNGAN JUMAT Silsilah Ilmu Dari Rasulullah SAW “SESUNGGUHNYA para Nabi tidak mewariskan dinar atau dirham, tetapi mewariskan ilmu. Maka, barangsiapa mengambilnya maka ia telah mengambilnya dengan keberuntungan yang banyak.” “Dan ulama adalah pewaris para nabi”. Demikianlah kutipan dari Hadis Nabi yang sangat masyhur di kalangan kaum muslimin. Dalam skema silsilah KH Anang Rikza Masyhadi MA ilmu dari Rasulullah SAW dapat diketahui Pengasuh Pondok Modern Rasulullah mengajarkan Tazakka Batang apa kepada siapa: 1. Kepada USMAN BIN AFFAN mengajarkan AL-QURAN; 2. kepada UBAY BIN KAAB mengajarkan QIRAAT; 3. kepada IBNU ABBAS mengajarkan TAFSIR; 4. kepada IBNU MAS’UD mengajarkan FIQH; 5. kepada IBNU UMAR mengajarkan FIQH; 6. kepada ABU HURAIRAH mengajarkan HADIS; 7. kepada AISYAH mengajarkan HADIS; 8. kepada ZAID mengajarkan FARAIDH “RadhialLaahu anhum”, semoga Allah meridhai para sahabat semuanya. Dari situlah ilmu lalu berkembang. Tiga dari empat Imam Madzhab Fiqh (Imam Maliki, Imam Syafii dan Imam Hambali) belajar dari Imam Nafi dari jalur Ibnu Umar yang belajar Fiqh dari Rasulullah SAW. Mereka satu perguruan dalam silsilah (sanad) ilmu. Imam Hambali belajar fiqh kepada Imam Syafii; Imam Syafii belajar fiqh kepada Imam Maliki; dan Imam Maliki belajar fiqh kepada Ibnu Umar; sedangkan Ibnu Umar belajar langsung dari Rasulullah SAW. Sedangkan seorang lagi dari Imam Madzhab yang empat, yaitu Imam Abu Hanifah belajar dari Imam Alqamah bin Qais dari jalur Ibnu Mas’ud yang belajar fiqh dari Rasulullah SAW. Artinya, keempat Imam Madzhab Fiqh yang paling masyhur sepanjang sejarah Islam: Imam Malik (Madzhab Maliki), Imam Abu Hanifah (Madzhab Hanafi), Imam Syafii (Madzhab Syafii), dan Imam Ahmad bin Hanbal (Madzhab Hanbali) sanad ilmunya semuanya menyambung hingga pada Rasulullah SAW, yaitu dari dua orang sahabat yang menjadi murid Rasul dalam bidang fiqh, yaitu: Ibnu Umar RA dan Alqamah bin Qais RA. Jika telah paham silsilah sanad ilmu ini, insyaAllah akan paham bagaimana seharusnya menyikapi khilafiyah fiqhiyyah. Artinya, kalau masih ada yang membentur-benturkan khilafiyah berarti ia belum paham sepenuhnya silsilah sanad ilmu ini. Padahal para ulama madzhab sendiri sangat toleran dalam perbedaan. Ketika ditanya tentang pendapatnya, umumnya mereka menjawab: “Pendapatku benar tetapi ada kemungkinan keliru. Sedangkan pendapat selainku keliru tetapi ada kemungkinan benar” (jika tidak keliru statemen ini dinisbatkan kepada Imam Hanafi, wallahu a’lam). Benar dan keliru dalam khilafiyyah fiqhiyyah tidak sama dengan haqq dan batil dalam prinsip-prinsip akidah. Misalnya, jika ada muslim mengatakan bahwa tuhannya bukan Allah, maka ia batil. Sama halnya jika ada muslim mengatakan ada nabi lagi setelah Nabi Muhammad. Ini masuk dalam bab prinsip-prinsip akidah, bukan khilafiyyah. Namun, jika ada muslim Shalat Subuhnya menggunakan qunut atau tidak, maka tidak bisa dihukumi sebagai haqq dan batil. Semuanya mengandung unsur kebenaran dilihat dalam perspektif pendapat madzhab-madzhab fiqh. Seperti halnya shalat taraweh 11 rakaat atau 23 rakaat. Dan berbagai perbedaan khilafiyyah fiqhiyyah lainnya. Dalam khilafiyyah fiqhiyyah biasanya ulama menggunakan terminologi ‘showab’ dan ‘khata’, bukan haqq dan batil. ‘Showab’ secara kebahasan berarti suatu kebenaran yang dicapai melalui proses berpikir dan nalar manusia. Kebenaran dari Allah yang bersifat mutlak disebut haqq. Sedangkan ‘khata’ adalah terminologi yang biasa dipakai untuk suatu pendapat yang dihasilkan dari proses berpikir dan bernalarnya manusia. Jadi, dalam fiqh, perbedaan pendapat tidak dihukumi sebagai haqq dan batil, akan tetapi dihukumi sebagai ‘showab’ dan ‘khata’. Jadi tidak mutlak, bisa jadi ada kebenaran lain dari pendapat orang lain. Dalam masalah khilafiyyah, ulama terdahulu telah membahasnya dalam jutaan lembar dalam ribuan jilid kitab yang diwariskan kepada kita hingga hari ini dengan segala argumen dan perdebatannya yang mengasyikkan sekaligus mencerdaskan. Kurang lebih 13 abad yang lalu ulama kita telah berijtihad dan hingga kini ijtihad-ijtihad mereka belum ada yang bisa menandinginya. Tinggal bagaimana kita sekarang, mau membacanya atau tidak? Jangan malah mundur ke belakang 13 abad. Atau menjadi bodoh dan membodohi. (*)

Mahasiswa Geruduk Kantor Dinkes PERJUANGAN mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Pemerintah Kota Tegal untuk mempertahankan kampusnya terus berlanjut. Setelah melakukan aksi demonstrasi di depan Balai Kota Tegal, Selasa (14/ 3) lalu, seratusan mahasiswa Akper menggeruduk kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal yang terletak di Jalan Proklamasi, Kamis (16/3). Koordinator Mahasiswa Putri Salma Dewantara menyampaikan, mahasiswa mendatangi kantor Dinkes untuk meminta dukungan dan mempertanyakan respons terhadap masa depan

Akper. “Mahasiswa ingin mendapatkan dukungan dari Dinkes. Kami juga ingin mempertanyakan, Dinkes sudah melakukan apa saja untuk kami?” kata Putri. Mahasiswa berhijab itu menyampaikan, dia bersama mahasiswa lainnya mengetahui rencana penutupan kampus mereka sekitar November 2016 dari pelaksana tugas direktur Akper. Sampai sekarang, mahasiswa merasa citacitanya digantungkan karena permohonan untuk merger ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes), belum mendapat kepastian. “Kami sangat kecewa. Ka-

mi menunggu sejak 2016, tetapi jawabannya tidak ada yang memuaskan. Cita-cita kami digantungkan,” ujarnya. Mahasiswa Akper lainnya, Arif Nur Yasin menambahkan, setiap kali meminta kejelasan kepada Pemkot, mahasiswa mendapatkan jawaban yang seragam, yakni menunggu. Mahasiswa akan terus berjuang dengan menggelar aksi lanjutan. “Kami berharap tetap merger ke Kemenkes, perjuangan belum selesai,” ucapnya. Di kantor Dinkes, mahasiswa ditemui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Wiwin Agustianti.

Wiwin menemui mahasiswa karena Plt Kepala Dinkes Suharjo sedang menghadiri acara Musrenbangkot di Balai Kota. “Karena di sini saya yang dituakan, jadi saya yang menemui,” ujar Wiwin. Mahasiswa dan Wiwin sempat berdialog di depan kantor selama beberapa menit. Mahasiswa lalu menyodorkan surat dukungan untuk merger ke Kemenkes, namun Wiwin tidak bersedia menandatangani karena merasa tidak memiliki kewenangan. “Saya kan tidak memiliki kewenangan, hanya bisa menjelaskan program. Kembalilah ke

sekolah. Ini dalam proses, kalau tidak salah, Kemendagri ke Pemda. Artinya sudah ditangani,” jelasnya kepada mahasiswa. Plt Kepala Dinkes Suharjo saat ditemui di sela-sela acara Musrenbangkot menyatakan belum bisa memberikan komentar. Ketua Dewan Pendidikan Sihono ketika dimintai pendapat menyampaikan, sejumlah opsi bagus untuk diikuti sesuai arahan Kemendagri. “Secara prinsip, kegiatan belajar mahasiswa agar tidak terganggu dan mahasiswa mendapatkan pelayanan maksimal,” ujarnya. (nam)

Gratiskan Pelayanan Kepada Warga

YERRY NOVEL

MINTA PENJELASAN - Sejumlah warga Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, meminta penjelasan ke Komisi I DPRD Kabupaten Tegal ihwal aturan Pilkades Antar Waktu, Kamis (16/3).

Ratusan Warga Tolak PAW SLAWI - Ratusan warga Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal menolak adanya Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW) pascakepala desa setempat meninggal dunia pada awal Januari 2017 lalu. Penolakan itu terkuak saat sejumlah warga mendatangi Ruang Komisi I DPRD Kabupaten Tegal untuk meminta penjelasan ihwal aturan PAW tersebut. “Pada prinsipnya, kami menolak PAW karena belum ada aturannya,” kata Dakir, salah satu perwakilan dari Desa Kesuben, Kamis (16/3). Penolakan PAW itu disertai dengan tanda tangan dari ratusan warga yang dikemas dalam amplop berwarna coklat. Dakir menegaskan, warga meminta agar pergantian Kepala Desa Kesuben harus dilakukan dengan cara pilkades serentak. Sebab, dalam Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tegal Nomor 14 Tahun 2016 Pasal 22, tidak menyebutkan adanya PAW jika kepala desa meninggal dunia. Dalam pasal itu hanya menyebutkan pilkades antar waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 dilaksanakan dalam hal sisa masa jabatan kepala desa lebih dari 1 (satu) tahun yang diberhentikan karena: (a) Dihapus; (b) Berakhir masa jabatannya dan permintaan sendiri; (c) Adanya perubahan status desa menjadi kelurahan, penggabungan 2 atau lebih desa menjadi 1 desa baru, atau peng-

hapusan desa; (d) Tidak melaksanakan tugas secara berkelanjutan; (e) Tidak lagi memenuhi syarat sebagai kepala desa; (f ) Melanggar larangan sebagai kepala desa; (g) Tidak melaksanakan kewajiban sebagai kepala desa; (h) dinyatakan sebagai terpidana. “Jadi, kalau tetap PAW, berarti itu merampas hak suara rakyat. Suara rakyat tidak bisa diwakilkan oleh siapa pun,” kata mantan anggota DPRD Kabupaten Tegal dua periode ini. Dia mengungkapkan, saat ini Kades Kesuben dijabat oleh Penjabat Sementara (PJ) yang ditunjuk oleh pemerintah. Sedangkan sisa jabatan kades yang lama, masih 2 tahun 3 bulan lagi. Menurut Dakir, jika pergantian kades dilakukan dengan cara PAW, pemerintah daerah harus menunjukkan regulasi yang jelas. “Aturannya belum jelas, dalam Perda Nomor 14 Tahun 2016 tentang Desa juga tidak disebutkan,” cetusnya. Kepala Bagian Pemerintahan Desa Setda Kabupaten Tegal, Afifudin yang hadir dalam rapat itu menyatakan jika kepala desa yang berhenti karena meninggal dunia atau tersangkut pidana dan masih ada sisa jabatan lebih dari 1 tahun, maka harus dilaksanakan PAW. Mekanismenya, harus melalui musyawarah desa (musdes). Untuk calon PAW maksimal 3 orang, dan minimal 2 orang. Namun demikian, pihaknya belum bisa memastikan siapa saja peserta

dalam musdes tersebut. Termasuk bagaimana seleksi calon kades yang ikut dalam PAW tersebut. “Harusnya memang PAW. Itu mengacu pada Perda Nomor 14 Tahun 2016 tentang Desa. Tapi memang Perda itu belum dijabarkan lebih lanjut dalam Perbup,” kata Afifudin. Hal senada juga disampaikan Kabag Hukum Setda Kabupaten Tegal yang diwakilkan Hasto. Menurutnya, kepala desa yang sudah meninggal dunia dan masih ada sisa waktu jabatannya lebih dari satu tahun, harus PAW. Sementara, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tegal, Munif, menegaskan bahwa sebenarnya dalam klausul Pasal 22 Perda Nomor 14 Tahun 2016 tentang Desa sudah mengaturnya. Hal itu tertera pada huruf (a). Yakni, kepala desa yang meninggal dunia dan sisa masa jabatannya lebih dari satu tahun maka harus PAW. “Di huruf (a) sudah jelas tertera. Kenapa harus ditanyakan lagi,” kata politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini. Menurutnya, jika warga Desa Kesuben tidak mematuhi aturan tersebut, dirinya tidak bertanggungjawab. Sebab, dalam Perda yang sudah ditetapkan sejak awal Januari itu sudah tertulis dengan jelas. “Kalau ada Perda tiruan, berarti Perda itu belum dirubah. Sebab, Perda itu pernah ada perubahan sebanyak 12 ayat. Termasuk yang huruf (a) itu,” pungkasnya. (yer)

KRAMAT – Pemerintah Desa Tanjungharja, Kecamatan Kramat menggratiskan pelayanan kepada warga yang datang. Tujuan dari langkah tersebut adalah agar semua bentuk pelayanan bisa diberikan dengan cepat, mudah dan sesuai ketentuan yang berlaku. Menurut Kepala Desa Tanjungharja Sadudin, jauh-jauh hari sebelum pemerintah getol memberantas pungutan liar (pungli). Di desa kami sudah mulai melakukan bersih-bersih secara internal dalam artian memberikan pelayanan tanpa memeinta bayaran kepada warga yang datang. Mulai dari surat pengantar membuat KTP, KK, akte kelahiran, kematian dan sebagainya. Menurut dia, berbagai layanan kepada masyarakat dilakukan secara profesional sehingga bisa memberikan kemudahan. Sebagai ujung tombak di dalam memberikan layanan kepada warga, pemerintah desa berusaha semaksimal mungkin menjalankan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab. Ketika semua dijalankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, maka warga tidak hanya mendapatkan kemudahan tetapi juga pembelajaran tentang pengurusan berbagai dokumen agar semuanya bisa sesuai dengan prosedur yang berlaku. Dukungan dari perangkat desa juga tidak bisa dianggap enteng. “Kita mulai dari dalam, selanjutnya masyarakat diajak untuk merubah paradigma agar pelayanan publik bisa bersih dan transparan serta akuntabel,” katanya. Di sisi lain, lanjut dia, masyarakat juga harus ikut ambil bagian secara aktif. Misalnya, saat akan mengurus dokumen tertentu, maka semua persyaratan harus lengkap dan jangan sampai memiliki anggarapan jika uang bisa memperlancar semuanya. Saat semua prosedur sudah dijalankan tetapi ada warga yang dipersulit, maka dia membuka pintu selebarlebarnya menerima kritik dan masukan agar ke depan layanan yang ada bisa ditingkatkan. Harapannya, dengan memberikan pelayanan secara gratis, maka warga yang selama ini belum melengkapi dokumen sesuai ketentuan bisa segera mengurus. Dia juga berharap agar pelayanan publik lain di luar pemerintah desa bisa menerapkan hal yang sama agar masyarakat bisa lebih cepat dilayani dan tidak dipersulit dalam mengurus berbagai keperluan yang ada. “dari bawah hingga ke atas satu seiring sejalan agar masyarakat tidak dipersulit,” ungkapnya. (gun)

ROCHMAN GUNAWAN

DIALOG – Pemdes Tanjungharja rutin menggelar dialog dengan warga setempat.


4

JUMAT 17 MARET 2017

4 Overpass Pantura Dibangun Kurangi Macet Mudik 2017 JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yakni empat jembatan layang (overpass) jalur Pantai Utara (Pantura) akan bisa digunakan pada musim mudik 2017. Jembatan layang tersebut yaitu, Jembatan Layang Dermoleng dan Kretek di Brebes dan Jembatan Layang Klonengan dan Kesambi di Tegal, Jawa Tengah. Empat jembatan laying tersebut difungsikan untuk mengurai kemacetan yang terjadi di jalur Pantura. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah VII Herry Marzuki mengatakan bahwa hingga saat ini, progress pembangunannya sudah masuk 20-30 persen dan diharapkan akan selesai pada Juni mendatang. Herry mengatakan, dengan progress yang masih on the track itu, empat jembatan layang tersebut sudah akan bisa dilalui nanti. ”Nanti insya Allah sudah bisa fungsional. Jalannya

sudah jadi, tapi mungkin masih belum diaspal. Masih pakai rigit. Tapi tetap bisa dilalui,” katanya kepada Jawa Pos keamrin (16/3). Hal tersebut dibenarkan Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto. Dia mengaku optimis pembangunan empat jembatan layang itu berjalan sesuai jadwal dan dapat fungsional pada arus mudik Lebaran tahun ini. Keyakinannya tersebut didasarkan kendala yang dianggap krusial seperti pengadaan lahan, pemindahan utilitas listrik PLN dan palang pintu perlintasan kereta api telah berhasil diatasi. “Ada dua tempat yang memang alami keterlambatan dari jadwal perencanaan, sebesar tiga persen, namun saya yakin kita masih bisa mengejarnya,” terangnya. Lebih lanjut Arie mengatakan khusus untuk jembatan layang Dermoleng akan bisa rampung 100 persen pada saat mudik nanti. Namun Arie juga menyampaikan kondisi lebih rumit ada pada konstruksi jembatan layang Klonengan. (and)

NASIONAL

RADAR PEKALONGAN

Minta Otoritas Sudan Ubah Mekanisme Pastikan Tuduhan Menyelundupkan tak Terulang JAKARTA – Tudahan menyelundupkan senjata memang tidak terbukti. Satuan Tugas Formed Police Unit (Satgas FPU) VIII pun sudah kembali ke tanah air. Namun, Polri tidak ingin kejadian serupa terulang. Untuk itu, Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Mabes Polri meminta otoritas Sudan mengubah mekanisme pemeriksaan pasukan penjaga perdamaian United Nations Mission in Darfur (UNAMID). Kepala Divhubinter Mabes Polri Irjen Pol H. Saiful Maltha menjelaskan, Polri turut serta dalam investigasi upaya penyelundupan senjata melalui Bandara Al Fasher. Sampai saat ini, pemilik senjata tersebut belum diketahui. ”Karena anonim, mereka butuh waktu panjang,” ungkap Maltha ditemui usai melepas 139 personel Satgas FPU VIII kemarin (16/3). Namun, sudah pasti bukan milik Satgas FPU VIII. Meski harus menunggu sampai 40 hari, mereka bersyukur bisa pulang. Lantaran ogah mendapat tuduhan sama, Polri menyarankan agar pemeriksaan pasukan penjaga perdamaian UNAMID di Bandara Al Fasher diperketat. ”Kami akan minta sebelum tim kami masuk semua, barangbarang lain tidak boleh

masuk,” kata Maltha. Dengan begitu, tidak akan ada barang lain yang tercampur dengan milik anak buahnya. ”Bukan protes. Kami hanya memberi saran,” tambah dia. Itu perlu karena Polri terus mengirim pasukan untuk memperkuat pasukan penjaga perdamaian dunia di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Saat ini, Satgas FPU IX dengan total personel mencapai 140 sudah bertugas di Darfur. Mereka melanjutkan misi yang sebelumnya diemban oleh Satgas FPU VIII. ”Sampai (Satgas) FPU X nanti misinya sama. Kami membantu PBB,” tegas Maltha. Pria kelahiran Lhokseumawe itu memastikan, tuduhan menyelundupkan sen-

jata yang berujung terlambat kembali ke tanah air tidak akan dialami oleh Satgas FPU X. Demikian pula satgas yang berangkat selanjutnya. Citra positif Polri sebagai salah satu lembaga yang mampu melaksanakan tugas dengan baik akan terus dijaga. Sehingga predikat tim terbaik yang diperoleh dari UNAMID tidak tercoreng. ”Tahun ini kami dapat penghargaan lagi,” ucap dia. Maltha menyebutkan, penghargaan tersebut tidak diperoleh cuma-cuma. Selama bertugas di Darfur, Satgas FPU VIII harus berjibaku. Bukan hanya menjalankan tugas, melainkan juga bersosialisasi dengan masyarakat setempat dan menjalin hubungan dengan tim dari negara lain. Itu

tidak mudah lantaran Darfur adalah daerah konflik. Karena itu, penghargaan untuk tim yang bertugas di sana patut diapresiasi. ”Dari pemerintah Indonesia juga dapat penghargaan,” ujarnya. Penghargaan itu adalah Satyalancana Bhakti Buana. Yakni penghargaan untuk setiap anggota Polri yang menjalankan tugas internasional dengan baik. Penghargaan itu diberikan kepada seluruh personel Satgas FPU VIII. Selain itu, mereka juga mendapat United Nations (UN) Medal dari PBB. ”Jadi, sekali berangkat dapat dua medali,” kata Maltha. Medali tersebut sekaligus menjadi pembeda antara anggota Polri yang memiliki catatan tugas di luar negeri. Disamping penghargaan

ISTIMEWA

PENGHARGAAN - Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Irjen (Pol) Saiful Maltha menyematkan penghargaan Satyalancana Bakti Buana kepada 139 personel FPU-8 di Rupatama, Kompleks Mabes Polri, Kamis (16/3).

tersebut, seluruh personel Satgas FPU VIII juga akan mendapat penghargaan dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. Apa bentuk penghargaan tersebut? ”Nanti ada promosi-promosi itu seperti biasa. Berjalan (sesuai) mekanisme dari personalia,” jelasnya. Yang pasti, menjalankan misi menjaga perdamaian bersama PBB akan menjadi modal yang belum tentu dimiliki oleh anggota Polri lainnya. Pasca memberangkatkan Satgas FPU IX dan menuntaskan masalah Satgas FPU VIII, Divhubinter Mabes Polri tengah menyeleksi ratusan anggota Polri untuk dikirim sebagai Satgas FPU X. Dari total 600 personel, 300 di antaranya sudah dipanggil. Selanjutnya mereka akan disaring kembali sesuai kebutuhan. ”Yang ditempatkan di UNAMID ada kriterianya,” ucap Maltha. Tidak sembarangan personel diterbangkan menjalankan misi tersebut. Senada disampaikan oleh Kabag Perdamaian dan Kemanusiaan Biro Misi Internasional Divhumas Polri Kombes Pol Ary Laksmana. Dia mengungkapkan, ada beberapa tahapan dalam seleksi anggota Polri yang dikirim untuk menjalankan misi UNAMID. Mulai kesehatan sampai kemampuan. Bukan hanya itu, pangkat dan masa bekerja juga menjadi perhatian. ”Minimal lima tahun kerja. Pangkat paling tinggi AKBP,” jelasnya. (syn)

Sambungan Radar Kajen

Tutup Toko Medern Bodong! dari halaman 8

lahi aturan tak berizin hingga melanggar Perda,” tandasnya. Boled pun mendesak DPRD untuk tegas kepada pemerintah dalam menjalankan Perda. “Terus terang saya kecewa melihat perkembangan toko modern yang tak memperhatikan Perda yang dibahas dengan anggaran ratusan juta rupiah. Herannya, meski melanggar Perda dan tak berizin, dinas terkait diam saja. Ini ada apa? Apa memang ada permainan orang-orang berkuasa. Kalau memang hukum positif sudah tidak dipakai, terus apa

masyarakat disuruh menggunakan hukum rakyat? Jangan sampai masyarakat hilang kepercayaan terhadap pemerintah,” tandasnya. Hal senada diungkapkan Ketua Forum Masyarakat Pekalongan Bersatu (FMPB) Mustofa Amin. Kata dia, menjamurnya toko modern belakangan ini memang janggal. “Betapa tidak, kata Satpol PP penindakan dilakukan setelah peneguran 1 hingga ke tiga. Hingga sekarang tidak ada teguran. Malah, toko modern makin berkembang. Ada apa ini? Mungkinkan ada jaminan dari penguasa,” tandasnya. Diungkapkan Mustofa, pihaknya juga mengakui

adanya Perda bukannya melarang dibukanya toko modern. Perda dibuat agara pemerintah bisa menata. “Dalam pendirian toko modern pemerintah tentunya memperhatikan rencana tata ruang wilayah daerah dan rencana detail tata ruang masing-masing wilayah. Hal itu merupakan amanah dari Perda nomor 1 tahun 2014,” ungkapnya. Lebih tegas lagi menerangkan Mustofa, di dalam pasal 11 huruf b ke 1 dan 2 sudah dijelaskan bahwa jarak minimarket berjejaring tidak diperbolehkan berjarak kurang dari 1000 meter dari pasar tradisional. Sedangkan minimarket non

berjejaring tidak diperbolehkan berjarak kurang 500 meter dari pasar tradisional, kecuali yang merupakan pengembangan dari toko non modern yang sudah ada. “Nah ini, jarak toko modern deket sekali dengan pasar, dan mereka main berdiri tanpa izin, tapi aman. Parah kan? Kami berencana akan melaporkan Pemkab Pekalongan ke Ombudsman Provinsi Jawa Tengah karena telah melakukan pembiaran pelanggaran Perda yang notabene sudah menghabiskan uang rakyat ratusan juta rupiah. Lihat saja, kami sedang menyusun laporannya,” tandasnya. (wid)

Transparansi Antisipasi Korupsi dari halaman 8

Tengah, Rahmulyo Adiwibowo, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di Aula Lantai 3 Gedung Setda Kabupaten Pekalongan, Kamis (16/3). Dikatakan, kebijakan informasi publik tertuang dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Tujuan UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP), sebagaimana tercantum dalam pasal 3, antara lain menjamin hak warga negara untuk mengetahui rencana pembuatan kebijakan publik, program kebijakan publik, dan proses pengambilan keputusan publik, serta alasan pengambilan suatu keputusan publik. Tujuan lain yakni mendorong partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan publik, meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pengambilan kebijakan publik dan pe-

ngelolaan Badan Publik yang baik, mewujudkan penyelenggaraan negara yang baik. “Transparan, efektif dan efisien, akuntabel serta dapat dipertanggungjawabkan,” terangnya. Selain itu, untuk mengetahui alasan kebijakan publik yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak, mengembangkan ilmu pengetahuan dan mencerdaskan kehidupan bangsa, serta meningkatkan pengelolaan dan pelayanan informasi di lingkungan Badan Publik untuk menghasilkan layanan infomasi yang berkualitas. Informasi publik definisinya yakni informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepen-

tigan publik. Mengenai informasi publik, lebih lanjut Rahmulyo, pada dasarnya semua informasi dibuka kecuali yang ditutup. Informasi yang ditutup disebut sebagai informasi yang dikecualikan. Badan Publik berhak menolak memberikan informasi yang dikecualikan sesuai dengan ketentuan Undang-undang. Informasi publik yang tidak dapat diberikan oleh Badan Publik yakni informasi yang dapat membahayakan negara, informasi yang berkaitan dengan perlindungan usaha dari persaingan usaha tidak sehat, informasi yang berkaitan dengan hak-hak pribadi, informasi yang berkaitan dengan rahasia jabatan dan atau jika informasi publik yang diminta belum dikuasai atau didokumentasikan. Plt Kepala Dinkominfo, Hari Suminto, mewakili Bupati Pekalongan menyampaikan, menyusul susunan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru di lingkungan Pemkab Pekalongan

per 1 Januari 2017, PPID Pembantu di masing-masing OPD diminta segera dapat menyesuaikan. PPID Pembantu diharapkan dapat membantu PPID Utama dalam melaksanakan tanggung jawab, tugas dan kewenangan, melaksanakan kebijakan teknis informasi dan dokumentasi sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, mengumpulkan, mengolah dan mengompilasi bahan menjadi bahan informasi publik, menyampaikan informasi dan dokumentasi kepada PPID Utama paling sedikit selama 6 bulan sekali atau sesuai kebutuhan serta tugas-tugas lainnya sebagaimana diatur dalam UU KIP. Rakor PPID diselenggarakan oleh Dinkominfo Kabupaten Pekalongan dan dihadiri unsur Sekretariat PPID serta 70 PPID Pembantu yang terdiri dari PPID di seluruh OPD dan BUMD di wilayah Kota Santri sebagaimana laporan Kabid Kehumasan Dinkominfo selaku Sekretaris PPID, Tuti Haryati. (yon)

Jadi Korban Debu dan Bela Anak yang Terkena... dari halaman 8

rini (33) yang juga pemilik konter di tepi jalan. Mereka nekat ikut aksi untuk menyampaikan aspirasi atau keluhan secara langsung kepada Pimpinan PT SMJ selaku rekanan Proyek Tol yang menggarap di wilayah Kota Santri. Karena sejak adanya pembangunan proyek tol, rumah dan pakaian yang di dalam almari ikut kotor lantaran banyak debu yang beterbangan masuk ke rumah. “Meskipun saya hamil de-

lapan bulan saya sengaja ikut kesini untuk menyampaikan keluhan sebagai rumah tangga yang di rumah,” ungkap Raisa Umami ketika di lokasi. Keluhan senada disampaikan Dian Pusparini yang juga kesehariannya sebagai Guru SD. Ia mengaku di depan umum, gara-gara debu tol, anaknya Sean Alhaedar yang masih berusia empat tahun selama dua minggu masuk rumah sakit karena terkena ispa. Dari keterangan dokter anaknya terkena udara kotor. “Bayangkan anak saya

selama dua minggu masuk rumah sakit karena debu tol. Setiap hari saya bangun jam 04.00 untuk mencuci pakaian sebelum berangkat mengajar, namun apa yang saya dapatkan ketika di jemur pulang mengajar bukanya dicuci itu menjadi bersih namun malah menjadi kotor akibat debu, coba bapak bayangkan. Sudah ngurusi anak, ngurusi pakaian kotor ditambah ngurusi suami,” ungkap Dian. Ditambahkan, dalam sebulan dirinya juga harus mengeluarkan uang untuk

membeli masker sebagai pelindung dalam kesehariannya. Dalam sebulan setidaknya dua dus masker berisikan masing-masing 50 lembar dengan harga tiap dus Rp 25 ribu. “Selain membeli masker dalam satu jam sekali saya harus menyapu rumah dan tiap hari harus mengepel karena debu yang tebal,” keluhnya. Untuk itu ia meminta agar pembangunan tol berjalan namun tidak membuat masyarakat menjadi korban, karena kesehatan itu benarbenar mahal. (*)

Aditya Warman: Pemimpin Harus... dari halaman 8

dimaksud adalah fakta yang akurat. Dengarkanlah sebanyak-banyaknya untuk mendapatkan fakta yang utuh. Menurut adit, fakta adalah kumpulan data yang terdiri dari 5W + 1H. Apa yang terjadi, di mana, kapan, siapa pelakunya, mengapa sampai terjadi dan terakhir bagaimana solusinya. Data yang dikumpulkan jangan hanya single data, perlu ada data pembanding sehingga ada kepastian bahwa data-data yang ada memikliki akurasi yang presisi. “Ketika faktanya benar maka kata-kata pemimpin akan menjadi qawlan syadidan,” tutur Adit. Setelah mendapatkan fakta yang akurat dari berbagai sumber, tambah Adit, kemudian yang kedua koordinasikan prosesnya. Caranya adalah dengan see (melihat), do (mengerjakan) dan get (mendapatkan). Dalam proses koordinasi ada dua tingkatan, koordinasi internal antara pemimpin dan karyawan dan koordinasi eksternal dengan multi stakeholder. Untuk koordinasi internal, pemimpin yang baik tidak membangun staf atau karyawan yang patuh, namun membangun karyawan yang patut. Sudah tentu pemimpinnya sendiri harus

memberikan suri tauladan kepatutan terlebih dahulu. Patuh dan patut adalah dua hal yang berbeda. Karyawan yang patuh hanya bisa mengerajakan sesuatu berdasarkan instruksi dan petunjuk. Ketika petunjuk tidak ada tidak bisa mengerjakan. Sementara patut adalah karyawan mengerjakan sesuatu berdasarkan alasan dan latar belakang yang logis dan bisa dipertanggungjawabkan baik secara moral maupun aturan yang berlaku. Di level komunikasi eksternal, tambah Adit, kepatutan seorang akan memunculkan value yang tinggi. Dari value yang tinggi menghasilkan akses karena pendekatan yang digunakan berdasarkan kompetensi dan integritas. Sementara proses komunikasi eksternal yang patuth, hanya akan menghasilkan networking dengan high cost yang sangat capek untuk di-maintenance. “Kepatutan dan kepatuhan menghasilkan efek yang sangat jauh berbeda,” kata Adit. Dalam kasus ini, leader membangun sistem untuk menyelesaikan masalah dan bukan menyelesaikan masalah sendiri. Sistem thinking yang ketiga, lanjut Adit, pemimpin harus menganalisis resiko. Dalam hal ini harus mengelola resiko serendah-

rendahnya. Pemimpin bukan tempat curhat atas masalah yang muncul. Ketika staf datang kemudian curhat, pemimpin harus meluruskan dengan bertanya dan mengajak diskusi, mengajak berpikir, memberikan tantangan untuk berani memilih opsi beserta resikonya jika memilih opsi A, opsi B dan opsi C. Cari mana resiko yang paling kecil atas satu keputusan tersebut. Ketika yang muncul adalah curhat, bukan analisis resiko, maka ruang kerja menjadi tempat bergunjing dan membicarakan kelemahan sesama. Ini tidak sehat dalam iklim kerja yang kompetitif. Secepatnya pemimpin meluruskan situasi dengan menganalisis resikoresiko yang akan muncul. Dengan kata lain, pemimpin harus mengajak anak buah berpikir dan belajar bertanggung jawab atas hasil pekerjaannya. Dan yang lebih penting lagi, jangan menyerahkan hasil kerja anak buah yang amburadul kepada pemimpin. Dan yang keempat adalah leader execution. Tugas pemimpin mengambil keputusan dengan segera setelah melewati beberapa langkah di atas. Jangan pula menjadi pemimpin yang lambat mengeksekusi, takut mengeksekusi atau gamang dalam mengeksusi. (sep)

Persiapan Atlet Popda dari halaman 8

pembimbing atlet, Towo, menjelaskan bahwa siswanya yang mewakili wilayah Kecamatan Kesesi sebagai atlet bulu tangkis. “Proses seleksi antar sekolah SD telah berlangsung, diantaranya cabang olah raga yang bakal dikompetisikan antara laian kids atletik, bulu tangkis, sepak bola dan tenis meja. Untuk wilayah UPT Pendidikan Kecamatan Kesesi

cabang olah raga bulu tangkis diwakili oleh SDN 1 Sidosari dan SDN Pantirejo putra dan putri,” ungkap Towo. Diungkapkan selama ini Popda cabang olah raga bulu tangkis selalu didominasi juara dari wilayah Kecamatan Kedungwuni dan wilayah Kecamatan Wiradesa. Hal itu lantaran pembelajaran dari kecil para siswa yang telah masuk club bulu tangkis disana, jika dibandingkan dengan kepiawaian secara alami

tanpa pelatihan khusus (otodidak) otomatis masih jauh tertinggal secara keahlian para atlet di club. “Wilayah Kedungwuni dan Wiradesa banyak yang masuk di club, harapan saya untuk club pelatihan bulu tangkis bagi anak di wilayah Kesesi harusnya ada, pencarian dan pelatihan bibit atlet memang harus dilakulan dari dini. Semoga tahuan ini atlet bulutangkis kita mendapat juara,” ungkapnya. (yon)

Lima Pencuri dan Penadah Diringkus dari halaman 8

yang ikut diringkus, Dani Ramdani (30) warga Desa Kawularang Rt 03 Rw 01 Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis diamankan tak jauh dari kediamannya dengan barang bukti berupa satu unit sepeda motor honda Beat berikut Kunci kontak dan STNK. Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan ketika gelar perkara menegas-

kan, kelima tersangka pelaku Curat diamankan di tempat berbeda dengan barang bukti hasil tindak kejahatan. Selain menangkap pelaku, anggota juga menangkap seorang penadah hasil kejahatan yang dikenakan Pasal 480 KUHP. “Dalam aksinya para pelaku ada yang sendirian adapula yang komplotan atau bersama. Untuk itu masing-masing pelaku curat dikenakan pasal 363 KUHP

tentang pencurian dengan pemberatan,” terangnya. Sementara salah seorang pelaku, Waluyo, dalam aksinya sendirian dan sudah berulang kali melakukan perbuatan tersebut di tempat yang berbeda-beda. Ia mengaku sudah pernah masuk penjara sebanyak 12 kali dengan kasus pencurian. “Saya sudah dua belas kali ini dan kapok Pak tidak akan melakukan perbuatan lagi,” ungkap Waluyo. (yon)


RADAR PEKALONGAN

RADAR SPORT MONACO

VS

JUMAT 17 MARET 2017

5

MAN CITY

Ironi Pep Guardiola LAGA Manchester City di markas Monaco merupakan momen Pep Guardiola bikin rekor sebagai pelatih dengan hasil terbaik usai 100 laga Liga Champions. Ironisnya, di saat yang sama ia juga membuat rekor terburuk dalam kariernya. Sebelum pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions di Stade Louis II markas Monaco, Kamis (16/3) dinihari WIB, Guardiola sudah menjalani 99 pertandingan di ajang tera-

tas kompetisi antarklub Eropa tersebut. Bermodal hasil-hasil di laga sebelumnya, berupa 61 kemenangan, 23 seri, dan 15 kali kalah, Guardiola dipastikan menjadi pelatih dengan hasil paling bagus setelah menjalani 100 pertandingan terlepas dari hasil di markas Monaco. Apes untuk peracik taktik asal Spanyol berusia 46 tahun itu, momen la-

hirnya pencapaian istimewa yang seharusnya membahagiakan itu justru berujung dengan duka. City disingkirkan Monaco. Datang dengan keunggulan agregat, City justru kalah 1-3 di markas Monaco. Hasil itu membuat kedua tim berimbang agregat 6-6, tapi Monaco berhak lolos ke delapan besar berkat keuntungan mencetak gol tandang.

Fakta bahwa City harus angkat koper di babak 16 besar Liga Champions malah menghadirkan rekor terburuk buat Guardiola dalam kariernya melatih sejauh ini. Semenjak jadi pelatih, belum pernah timnya Guardiola tersingkir secepat ini di ajang Liga Champions. Dari tujuh musim melatih Barcelona dan Bayern Munich, Guardiola dua kali menjadi juara dan sisanya selalu menembus semifinal. (dtk)

MonacoMemangCocokMelawanTimInggris MONAKO - AS Monaco maju ke perempatfinal Liga Champions usai menyingkirkan Manchester City. Monaco sekaligus menjaga catatan oke saat melawan tim Inggris di fase gugur. Monaco menang 3-1 saat menjamu City di Stade Louis II dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (16/3) dinihari WIB. Dengan hasil itu, Monaco berhak lolos berkat aturan gol tandang setelah sebelumnya kalah 3-5 di leg pertama. Dengan keberhasilan ini, Monaco mempertahankan rekor 100% mereka saat menghadapi tim asal Inggris di fase knockout Liga Champions. Dalam catatan Opta, Monaco selalu lolos dari empat duel melawan tim Inggris di fase gugur Liga Champions. Dua musim lalu, Monaco menyingkirkan Arsenal di babak 16 besar, juga berkat keunggulan gol tandang setelah agregat berimbang 3-3. Di musim 2003/2004, Monaco mendepak Chelsea di babak semifinal dengan agregat 5-3 dalam perjalanannya menuju final. Satu lagi tim Inggris yang disingkirkan Monaco ada-

GETTY IMAGE

RAYAKAN - Fabinho, Joao Moutinho dan Tiemoue Bakayoko dari AS Monaco merayakan kemenangan setelah pertandingan leg kedua antara AS Monaco dan Manchester City FC di Stade Louis II.

lah Manchester United. Kedua tim bertemu di babak perempatfinal musim 1997/1998 dan Monaco lolos berkat aturan gol tandang setelah agregat imbang 1-1. Di fase grup musim ini, Monaco juga mengalahkan

RapuhnyaPertahananCitydiPartaiTandang MONACO - Manchester City kalah di markas Monaco sehingga tersingkir dari Liga Champions. Itu memperpanjang catatan rapuhnya pertahanan City di kandang lawan pada ajang tersebut. City datang bertamu ke markas Monaco di Stade Louis II, Kamis (16/3) dinihari WIB, dengan bermodal keunggulan agregat 5-3 di kandang sendiri pada leg pertama lalu. Ketika laga leg kedua 16 besar dinihari tadi berakhir, City justru harus tertunduk lesu. Monaco menang 3-1 sehingga berhak maju ke babak delapan besar agregat 6-6 tapi Monaco punya keuntungan mencetak gol tandang. Tiga gol Monaco kali ini dicetak oleh Kylian Mbappe, Fabinho, dan Tiemoue Bakayoko. City cuma bisa membalas melalui gol Leroy Sane. Gol-gol yang bersarang di gawang Willy Caballero tersebut sekaligus memper-

lihatkan betapa rapuhnya pertahanan City di kandang lawan pada ajang Liga Champions Citizens selalu kebobolan dalam 11 laga tandangnya, tidak mengikutsertakan fase kualifikasi. Berikut catatan seputar laga dinihari tadi seperti dirangkum BBC - Monaco berhasil lolos dari seluruh empat duelnya lawan tim-tim Inggris di fase knock-out Liga Champions. - David Silva memainkan pertandingan ke-50 di Liga Champions, menjadi pesepakbola Spanyol ke-25 yang sampai ke pencapaian itu di ajang tersebut. - Kylian Mbappe sudah mencetak 11 gol dalam 11 pertandingannya di seluruh kompetisi. - Bernardo Silva telah mencetak assist dalam masing-masing tiga pertandingannya buat Monaco di seluruh kompetisi. - City tanpa clean sheet di dalam 11 laga tandang Liga Champions (mengecualikan kualifikasi).

- Untuk kali pertama, City gagal melepaskan satu tembakan pun di babak pertama sebuah partai Liga Champions.

- Fabinho sudah terlibat dalam tiga gol di dua penampilan Liga Champions lawan Manchester City musim ini (satu gol, dua assist). (dtk)

Willy Caballero

Milla Belum Tahu Kekuatan Myanmar JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, mengaku belum mengetahui kekuatan Myanmar. Namun begitu, Milla menegaskan persiapan timnya jauh lebih penting. Timnas Indonesia U-22 akan menjalani ujicoba internasional perdana melawan Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Selasa (21/3). Laga ini me-

rupakan pertandingan FIFA matchday. Milla mengaku hingga saat ini masih menunggu daftar pemain yang akan dibawa oleh Myanmar. Setelah itu, dia akan mulai menganalisa kekuatan dan kelemahan lawannya itu. “Kami masih mencari tahu kekuatan lawan dan menganalisanya. Kami juga belum tahu siapa saja pe-

main yang mereka bawa sehingga nantinya bisa kami antisipasi,” ujar Milla kepada wartawan di Karawaci, Tangerang, Kamis (16/3). “Memang melihat musuh itu penting. Tapi lebih penting adalah mempersiapkan tim. Mencari kerangka tim yang bagus dan beberapa hari ke depan, saya akan punya kerangka tim,” katanya. Pelatih 51 tahun ini me-

ngaku Myanmar memang tim yang bagus. Tapi dia percaya diri dengan kekuatan timnya. “Kami sudah melakukan latihan dari hari ke hari. Myanmar tim yang oke. Tapi kami punya tim yang bagus. Kami ingin membuktikan apa yang sudah kami lakukan selama latihan di pertandingan nanti,” tandasnya. (dtk)

tim Inggris lainnya, Tottenham Hotspur. Dua kali bertemu Spurs, Monaco sama-sama menang dengan skor 2-1. “Saya sering memimpikan soal malam ini. Saya pikir bermain melawan tim Inggris sepertinya cocok

dengan kami,” ujar pelatih Monaco, Leonardo Jardim, seperti dikutip dari Soccerway. “Kami menyingkirkan tim peringkat dua di Premier League, ini jelas menunjukkan kualitas sepakbola Prancis,” imbuhnya. (dtk)

‘Si Rubah’ Siapkan Kejutan Lagi di Perempatfinal LEICESTER - Leicester City belum mau berpikir sejauh apa mereka bisa melaju di Liga Champions musim ini. Namun, yang pasti ‘Si Rubah’ sudah menyiapkan kejutan lainnya di babak perempatfinal. Tak ada yang memperkirakan bahwa Leicester bisa menjadi juara Liga Inggris musim lalu dan jadi salah satu wakil Premier League di Liga Champions musim ini. Demikian juga dengan laju impresif mereka di kompetisi tersebut. Di saat Leicester tertatih-tatih di liga dan nyaris masuk zona degradasi yang berujung pemecatan Claudio Ranieri, klub berlambang Rubah itu malah baik-baik saja di Liga Champions. Lolos dari fase grup sebagai juara grup, Leicester menyingkirkan Sevilla di babak 16 besar yang berstatus jawara Liga Europa tiga musim beruntun dan berpengalaman di Eropa. Kelolosan Leicester pun terbilang dramatis mengingat mereka kalah 1-2 di leg pertama dan menang 2-0 di leg kedua yang juga diwarnai keberhasilan Kasper Schmeichel menepis penalti pemain Sevilla Vicente Iborra. Dengan laju demikian maka Leicester pun bakal jadi kuda hitam di babak perempatfinal yang diisi tim-tim berpengalaman dan juga juara bertahan Madrid.

Tampil tanpa beban akan jadi “senjata rahasia” Leicester untuk bisa mengejutkan lawan-lawannya lagi. Soal sampai mana langkah Leicester, hal itu bukanlah fokus utama saat ini. “Saya rasa tidak ada satupun yang berpikir bahwa kami mampu mengalahkan Sevilla. Kami mampu memutarbalikkan prediksi, kami akan melakukannya lagi tentu,” ujar gelandang Leicester, Marc Albrighton, seperti dikutip Sky Sports. “Saya tidak tahu apakah mereka akan takut pada kami atau ada tim yang tidak menjagokan Leicester tapi

Craig Shakespeare

Sevilla tentu terkejut dengan hasilnya,” sambungnya. “Mereka tentu tidak berharap kami jadi lawan mereka. Jika ada tim lain yang datang ke sini maka mereka harus khawatir soal itu. Saya tidak masalah ketemu siapapun, mereka semua timtim bagus. Siapapun lawannya akan fantastis.” “Belum. Kami belum berpikir sama sekali soal final. Kami ingin menikmatinya dan melihat seberapa jauh kami melaju. Kami yakin bisa menang malam itu dan berikutnya adalah perempatfinal,” tutup dia. (dtk)


RADAR PEKALONGAN

SELEBRITI JUMAT 17 MARET | TAHUN 2017 | HALAMAN 6

Tak Menunda Momongan,Tapi... SELEBRITI cantik Titi Rajo Bintang kini sangat menikmati perannya sebagai ibu rumah tangga pasca menikah. Ternyata keputusannya tersebut bukan atas paksaan dari sang suami, seperti penuturannya berikut ini: “Dia nggak tipe yang ngatur, dia buat aku sadar diri bahwa aku harus lebih bisa memprioritaskan dia sama anak. ‘Saya bebaskan kamu. Tapi kalau kamu kerja, kamu nggak cari uang ya. Karena itu bagian saya. Kamu kerjakan apa yang kamu cinta’,” ujar Titi Rajo Bintang saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (8/ 3). Diakui Titi, suaminya bukan lah sosok pria yang romantis. Kendati demikian, wanita yang juga pandai bermain drum itu justru semakin mencintai karakter sang suami yang apa adanya. “Dia nggak romantis. Namun segala ketidakromantisan itu buat aku justru romantis. Ada yang romantis kasih bunga segala macam. Justru dengan segala kelakuan dia yang begitu, kaku, lucu buat aku. Justru aku merasa makin sayang dan cinta dengan keluguan dan apa adanya dia,” ungkapnya. Seperti diketahui, Titi Rajo Bintang memiliki seorang putri cantik bernama Miyake Shakuntala dari pernikahannya terdahulu bersama Aksan Sjuman. Kira-kira untuk pernikahannya kali ini, kapan Titi akan menambah momongan? “Nambah anak pasti ada. Tapi kita lagi menikmati dulu sekarang. Nggak nunda. Cuma sekarang gini, peralihan dari dulu aku pekerja aktif sampai bisa dibilang tidak aktif dulu sementara untuk kegiatan yang me-

makan waktu banyak, jadi itu perlu waktu. Dulu puluhan tahun hidup bekerja, sekarang fokus rumah tangga. Senang banget jadi perempuan ibu rumah tangga, lebih merhatiin diri sendiri dan keluarga, nggak ego mau keluar kota. Menyenangkan banget. Suami senang juga saya nggak kerja,” pungkasnya. (kpl)

SERBI Ditanya Tentang Calon Pendamping Hidup, Begini Jawaban Rossa KEBAHAGIAAN sejatinya bisa dirasakan seseorang tergantung dari sudut pandang yang dipilih. Seperti halnya Rossa, yang bahagia dengan pencapaian karirnya meski biduk rumah tangganya tak semulus perjalanan karir. Tak sedikit komentar pedas yang menilai tentang kehidupan rumah tangganya di masa lalu. Rossa pun menanggapi hal ini dengan bijak. “Itu berarti orang-orang gak bersyukur, kalau bilang gak sukses dalam hidup. Bagi aku misal ada yang bilang rumah tangga aku gak sukses, ukurannya dari mana ya. Itu ukuran manusia ya, aku ngerasa sekarang hubungan aku sama mas Yoyo bagus banget, Masya Allah. Aku gak tau kalau misal dulu kita gak ambil keputusan seperti itu (cerai) apakah aku bisa seperti ini, bersatu seperti ini. Jadi buat aku apapun yang dituliskan takdir, itu yang terbaik. Allah luar biasa,” ujar Rossa saat dijumpai di JCC, Senayan Jakarta Pusat, Minggu (12/3). Dalam karir maupun kesehariannya, Rossa merasa beruntung telah dikelilingi oleh orang-orang yang peduli dan mendukung penuh dirinya, salah satunya fans. Lalu, jika ada fans yang memintanya segera kembali berkeluarga, apa kira-kira Rossa bakal setuju ya? “Hidup aku bukan diatur siapa-siapa, hidup aku diatur aku dan di atas (Tuhan). Apapun yang di atas bilang, itu gak ada orang yang bisa mutuskan. Pasti apa yang terjadi sesuai dengan apa yang diinginkan di atas,” ungkap ibu satu anak itu. (kpl)

Titi Rajo Bintang

Fia ‘JKT48’, Jaim atau Memang Pendiam? FIDLY Immanda Azzahra atau Fia ‘JKT48’ termasuk member yang cukup pendiam di atas stage. Namun, beberapa rekannya kadang menyebut Fia hanya masih jaga-image (jaim) saja. “Aku emang pendiem dari dulu. Kalo gak diem aku kadang ngerasa jadi bukan aku, aku gak suka kalo jadi orang lain,” kata Fia saat ditemui detikHOT di Teater JKT48, Senayan, beberapa waktu lalu. “Kadang dimarahin Mama juga karena terlalu jutek. Guru di sekolah juga sering bilang aku ini antisosial. Tapi aku ngerasa kalo di JKT48 aku belajar lebih berani ngomong,” imbuhnya. Menurut Fia, orang yang pendiam bukan berarti harus dijauhi. Ia juga meminta maaf jika pernah melakukan salah dan siap untuk menjadi pribadi lebih baik ke depan. “Kalo ada orang pendiem jangan dijauhi juga, lebih diajak lagi kali ya. Trus kan aku juga pernah buat salah tuh dulu. Menurut aku

Fia ‘JKT48

fans juga harus bisa nerima kalo aku juga pasti akan berubah. Aku sekarang udah better lah,” tutur Fia. Bercerita tentang kehidupan sekolahnya, Fia kini duduk di kelas 1 SMK jurusan Akuntansi. Hanya saja, Fia mengaku justru ke depan ia lebih tertarik untuk menekuni bidang seni desain. “Kalo kuliah mungkin aku justru pengennya Desain. Hobi aku itu salah satunya lettering, ya semacam kaligrafi gitu. Suka fotografi juga, dan kadang hunting sama ayah,” ujar member 15 tahun itu. Di JKT48, Fia mengaku ingin dikenal fans dengan kreatifnya. Ia pun berharap bisa lebih aktif lagi di sosial media terutama untuk mengupload karya-karyanya. “Aku pengennya terkenal dengan kreatifnya. Di sosmed aku suka pake hashtag #GalleryFiart buat post foto-foto atau hasil karya aku yang lainnya,” jelas Fia yang mengidolakan Viny JKT48 itu. (rna/dar)

Tips Liburan Giring Nidji KEBANYAKAN orang, ketika tengah berlibur pasti sibuk dengan gadgetnya sendiri. Hal itu biasanya dilakukan untuk foto, dan diupload di sosial media. Tapi berbeda dengan vokalis grup band Nidji, Giring Ganesha. Vokalis 33 tahun itu lebih memilih mematikan gadgetnya di saat liburan. Menurutnya, liburan tanpa memegang gadget akan terasa senang. “Saya kalau lagi liburan mah saya matiin semuanya, saya mendingan mencoba kalau lagi liburan tuh matiin HP sama lepas jam,” kata Giring saat ditemui di bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (15/ 3). Menurut Giring, tanpa memegang gadget dan jam tangan, waktu akan berjalan lebih cepat. Dia bahkan, mengatakan, liburan tanpa memegang kedua barang

Giring

tersebut seakan membuat dirinya balik ke alam. “Jadi kita nggak tahu jam berapa dan jadi singkat. Kita human harus balik ke dasar kita yaitu alam,” katanya. Di sisi lain, Giring sempat dikabarkan akan hengkang dari Nidji. Namun rumor ini ditepis oleh sang vokalis dan bahkan mereka akan segera comeback lewat album baru. Namun diakui Giring kalau ia belakangan juga memiliki kesibukan di bidang lain selain. (kpl)


SAMBUNGAN

RADAR PEKALONGAN

Harus Ada Uang ‘Muluskan’ Proyek dari halaman 1

karta, Kamis (16/3). “Ada pertemuan di hotel Crown, saya masih ingat. Andi bilang sedang ada proyek dan untuk meloloskannya harus ada uang ke DPR,” ujar Winata, seperti dilansir cnnindonesia. Winata menjelaskan, perusahaannya sempat terlibat dalam pelaksanaan pilot project e-KTP di enam daerah di Indonesia pada 2009. Namun dalam perkembangannya, perusahaannya tak menang tender saat proyek e-KTP mulai bergulir. “Sekali tender saya langsung ditendang. Padahal saya bisa kerjakan tapi gugur,” katanya. Ia kemudian mengadukan hal itu pada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek e-KTP yang saat itu dijabat Sugiharto. Namun hasilnya nihil. Menurut Winata, jika ingin meloloskan proyek di DPR ia harus mengajak Andi karena kenal banyak dengan anggota DPR. Winata mengaku heran dengan sikap Andi yang begitu berperan besar hingga

mampu memengaruhi perusahaan yang menang tender dalam proyek tersebut. Ia pun melaporkan dugaan penyimpangan proses tender itu ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). Saat itu yang memenangkan proyek adalah konsorsium Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI). “Saya bilang ada kongkalikong tender saat melapor ke KPPU. Tender dibuat oleh satu orang. Kami sudah ditendang,” tuturnya. Dalam dakwaan disebutkan bahwa mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menetapkan konsorsium PNRI sebagai pemenang lelang dalam proyek pengadaan e-KTP. Gamawan mengambil keputusan itu setelah mendengar usulan Sugiharto. DIMINTAI DUIT Eks Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Diah Anggraini mengaku pernah menerima keluhan dari Andi Agustinus alias Andi Narogong terkait permintaan duit dari terdakwa kasus dugaan korupsi proyek

e-KTP, Irman. Andi diketahui merupakan pengusaha yang menjadi rekanan Kemdagri sebagai pelaksana proyek tersebut. Duit itu disebut-sebut akan diberikan pada mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. “Saat ketemu di Komisi II DPR, Pak Andi bilang sama saya ‘pusing bu, pak Irman minta duit terus untuk pak menteri’,” ujar Diah saat menjadi saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (16/3). Menurutnya, Andi saat itu juga membawa catatan kecil. Namun Diah mengaku tak terlalu memerhatikan. Ia juga tak tahu apakah permintaan duit itu terkait proyek e-KTP. “Pak Andi memang sering wira-wiri di DPR. Dia bawa catatan kecil waktu ketemu, tapi saya enggak tahu ada kaitan dengan e-KTP atau tidak,” katanya. Saat majelis hakim menyinggung keterlibatan Andi dalam proyek e-KTP, Diah mengaku tak mengetahui-

dari Kabupaten Buton Selatan Muhammad Faizal-Wa Ode Hasniwati membeberkan modus pelanggaran tersebut. Mohammad Toufan Ahmad, kuasa hukum Faizal-Hasniwati, menyatakan bahwa banyak pelanggaran yang terjadi. Salah satunya keterlibatan ASN. Ketua MK Arief Hidayat langsung menanyakan, seperti apa keterlibatan pegawai negeri dalam pilkada itu. “Apakah ada pengerahan pegawai. Pengerahan seperti apa?” tanya dia. Mohammad Toufan lantas membeberkan, sebelum pilkada berlangsung, ada surat khusus yang diberikan kepada pegawai negeri di

lingkungan Pemkab Buton Selatan, Sulawesi Tenggara. Mereka diminta untuk mengawasi pilkada. Bahkan, mereka diperintahkan untuk datang ke TPS dengan mengenakan seragam dinas. “Sebelum turun, mereka berkumpul di rumah bupati,” terang dia saat menyampaikan permohonan. Bahkan, lanjut dia, pada hari libur, pegawai dikerahkan untuk masuk. “Hanya di Buton Selatan, hari libur pegawai disuruh masuk. Sangat jelas ada pengerahan pegawai,” terang dia. Pengerahan itu bertujuan untuk mendukung paslon nomor urut 3 Agus Feisal HidayatLaode Arusani. “Intinya, PNS tidak netral gitu?” tanya hakim Arief.

Toufan membenarkan pernyataan hakim. Keterlibatan pegawai sangat jelas dalam pilkada serentak di Buton Selatan itu. Pihaknya berharap kecurangan tersebut diusut dan menjadi pertimbangan hakim. “Keterlibatan PNS itu jelas melanggar peraturan perundangundangan,” terang dia. Dia pun meminta kepada MK untuk membatalkan keputusan KPU tentang penetapan rekapitulasi suara yang memenangkan paslon nomor 3. Selain itu, pihaknya meminta dilakukan pemungutan suara ulang di semua TPS di kabupaten tersebut. Dia berharap semua permohonannya dikabulkan MK. Keterlibatan pegawai negeri dalam pilkada juga di-

nya. Menurutnya, saat itu Andi hanya diberi wewenang untuk mengawal anggaran proyek e-KTP. Namun saat hakim anggota menanyakan tugas untuk mengawal anggaran, Diah lagi-lagi tak mengetahuinya. “Setahu saya Pak Andi bertugas kawal anggaran. Tapi saya tidak tahu banyak karena bukan ranah saya,” ucapnya. Dalam dakwaan disebutkan Andi Agustinus alias Andi Narogong selaku penyedia barang atau jasa di Kemdagri memberi sejumlah uang kepada anggota DPR yang bertujuan agar Komisi II dan Badan Anggaran DPR menyetujui anggaran untuk proyek pengadaan dan penerapan KTP berbasis NIK secara nasional atau KTP elektronik. Proyek pengadaan e-KTP diketahui menggunakan uang negara sebesar Rp5,9 triliun. Berdasarkan hitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) atas penyelidikan KPK, terdapat dugaan korupsi sekitar Rp2,3 triliun dalam proyek tersebut. (cnn)

ungkap pemohon dari Kabupaten Tebo, Jambi. Paslon nomor urut 1 Hamdi dan Harmain menyampaikan pelanggaran tersebut. A. Ihsan Hasibuan, kuasa hukum paslon tersebut, menyatakan bahwa keterlibatan pegawai negeri sangat jelas. Salah satu yang tampak adalah pegawai itu tidak mau melayani warga yang mengurus pembuatan surat keterangan rekam e-KTP. Bukan hanya pegawai biasa, ada juga pejabat pemkab yang dengan jelas mendukung salah satu paslon. Selain ASN, terang dia, banyak pejabat di tingkat desa yang terlibat. Bahkan, pegawai di puskesmas ikut-ikutan mendukung paslon nomor urut 2 SukandarSyahlan. (lum/c6/agm)

Bawang Merah Impor Banjiri Pasar... dari halaman 1

Unjuk rasa penolakan bawang merah impor tersebut diwarnai dengan pembakaran satu karung bawang merah di halaman Pasar Parakan, Kamis. Seorang pedagang bawang merah, Triyono (41), mengatakan para petani dan pedagang menolak bawang merah impor karena dapat merusak harga bawang merah lokal. “Varietas bawang merah impor ini sama dengan bawang merah lokal di Temanggung, yakni jenis bawang merah karet. Kalau

harga bawang merah impor lebih murah tentu bawang merah lokal tidak laku, padahal stok di tingkat pedagang dan petani masih menumpuk,” katanya, seperti dilansir antarajateng. Ia menuturkan harga bawang merah impor Rp9.000 per kilogram, sedangkan harga bawang merah lokal Rp11.500 hingga Rp12.000 per kilogram. “Tahun lalu harga bawang merah lokal di atas Rp20.000 per kilogram, tetapi sekarang harganya jatuh bahkan tidak laku sejak masuknya bawang merah

impor ke pasar ini,” katanya. Ia mengatakan bawang merah impor masuk ke Pasar Parakan dalam tiga minggu terakhir, setiap minggu masuk sekitar 20 hingga 25 ton. Ia menuturkan untuk mengantisipasi bawang merah impor, pihaknya bersama seluruh pedagang bawang merah telah berkomitmen akan mengawasi peredaran bawang merah di Pasar Parakan. “Kami sudah tandatangani kesepakatan bersama, bagi pedagang yang melanggar akan ada sanksinya. Kami juga sudah bentuk satgas untuk pengawa-

san peredaran bawang merah impor,” katanya. Di tempat terpisah Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Temanggung Ronny Nurhastuti mengatakan pihaknya telah menerima laporan bawang merah impor yang dijual di Pasar Parakan. Atas laporan tersebut pihaknya telah melakukan koordinasi dan memberikan peringatan kepada pedagang bawang merah impor agar tidak lagi menjual atau mendatangkan bawang merah impor ke pasar-pasar rakyat di Temanggung. (ant)

Moncer Berkarir di NU Setelah Mundur... dari halaman 1

mendadak dia,” imbuhnya lantas disambut tawa para hadirin yang datang dalam reuni pondok pesantren Gontor, Ponorogo, beberapa waktu lalu. Kira-kira seperti itulah ketika KH Hasyim Muzadi berceramah. Selalu disisipi humor, meski yang hendak disampaikan adalah hal yang serius. Pidato yang disampaikan di atas misalnya, KH Hasyim secara umum menyoroti banyaknya orang pintar di Indonesia, tapi minim sekali orang benar. Humor yang selalu muncul setiap kali KH Hasyim berceramah itu membuat ceramahnya tidak pernah bosan diikuti. Seperti Gus Dur, KH Hasyim Muzadi tampaknya ingin menggambarkan kalau berdakwah Islam itu tidak harus dengan sikap tegang, apalagi menakut-nakuti umat. Sebagai Kiai, KH Hasyim Muzadi adalah pribadi yang kompleks. Ketika dia mulai merintis karir di Kota Malang selepas lulus kuliah di IAIN Sunan Ampel Malang (Sekarang UIN Malang), KH Hasyim terpilih sebagai anggota DPRD Kota Malang. Tapi, KH Hasyim rupanya bukan tipe orang yang membekap erat jabatan. Sekitar tahun 1978, KH Anwar Nur, pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren An-Nur, Bululawang, meminta dia mundur dari anggota DPRD. “Dan beliau waktu itu mundur beneran,” kata pengasuh An Nur 1 Bu-

lulawang KH Ahmad Fahrur Rozi, kepada Jawa Pos Radar Malang, kemarin (16/3). Cucu KH Anwar Nur ini bercerita, meski diminta melepaskan jabatan yang oleh banyak orang diperebutkan, tapi Kiai Hasyim tidak pernah menyesal. Bahkan, kemudian hari dia malah bersyukur. ”Untung saya mengikuti perintah kakekmu, kalau tidak mungkin saya tidak jadi Ketua PBNU, mungkin jadi anggota DPR RI,” kata Gus Fahrur menirukan ucapan Kiai Hasyim suatu ketika. Saat ditanya alasan KH Anwar Nur meminta Kiai Hasyim mundur, menurut Gus Fahrur demi umat. “Disuruh fokus dakwah membimbing umat, ngopeni (merawat) masjid,” kata pria yang juga pengurus masjid jami’ Al Akbar, Surabaya ini. Mundurnya Kiai Hasyim sebagai anggota DPRD rupasnya membuat beliau menempa diri di pesantren dan NU. Di NU, Kiai Hasyim nyaris pernah menjabati semua jabatan dari tingkat desa hingga nasional. Kiai Hasyim pernah menjabat ketua ranting Bululawang, Kabupaten Malang tahun 1964, Ketua Cabang GP Ansor Malang 1967-1971, Ketua PCNU Malang 19731977, Ketua Pengurus Wilayah (PW) GP Ansor, Ketua PWNU Jawa Timur 19921999 hingga Ketua Umum PBNU tahun 1999-2009. Bisa dibilang sangat jarang tokoh NU yang berkarir dari bawah seperti Kiai Hasyim. Selain di NU, KH Hasyim pernah menjadi DPC PPP

pada tahun 1973-1977. Di politik, KH Hasyim pernah menjadi Calon Wakil Presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri pada pemilu 2004. Tapi upayanya belum berhasil setelah kalah dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla (JK). Selanjutnya, oleh Presiden Joko Widodo Kiai Hasyim diangkat menjadi Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia (Wantimpres). Pria yang juga wakil ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini menambahkan, selama sepuluh tahun memimpin NU Kiai Hasyim bisa dibilang berhasil. “Beliau sangat dermawan, ketika menjabat PBNU tidak pernah merepotkan cabang yang mengundang, bahkan biasanya beliau selalu menyumbang,” imbuhnya. Sementara itu, saat Kiai Hasyim mendirikan pesantren Al Hikam, KH Anwar Nur juga terlibat. Termasuk memberi bantuan karena secara ekonomi Kiai Hasyim muda belum terlalu mapan. “Katanya kalau tidak punya beras, oleh KH Anwar dikirimi beras beliau,” pungkasnya. Tidak hanya itu, dari data yang dihimpun Jawa Pos Radar Malang, selain pernah diminta mundur dari DPRD Kota Malang, oleh KH Anwar Nur Kiai Hasyim pernah diminta mundur dari menjadi dosen di IKIP Kota Malang (sekarang UM). Alasan dia diminta mundur dari menjadi legislator dan dosen karena Kiai Hasyim

7

KH Hasyim Muzadi Minta...

Banyak PNS Terlibat Politik Praktis dari halaman 1

JUMAT 17 MARET 2017

waktu itu sudah menggantungkan hidupnya dari dua profesi itu. KH Anwar Nur ingin Kiai Hasyim menggantungkan hidupnya ke Allah SW T. Oleh karenanya, Kiai Hasyim diminta mendirikan pesantren. Lalu, dia mendirikan pesantren khusus mahasiswa di cengger ayam. Daerah itu dulunya terkenal kumuh dan pusat sampah. Ada alasan kenapa Kiai Hasyim mendirikan pesantren karena dia ingin menampung mahasiswa yang tidak pernah menjadi santri. Oleh karenanya, dulu pesantren ini khusus mahasiswa dari kampus umum yang tidak pernah jadi pesantren. Nah, saat itulah ada kejadian lucu yang diceritakan KH Hasyim. Yakni dia oleh santri yang tidak pernah tahu budaya pesantren itu sempat dipanggil Om. Tentu sebuah panggilan tidak biasa di dunia pesantren. “Mungkin saya satu-satunya Kiai di Indonesia yang dipanggil Om,” kata Kiai Hasyim suatu ketika. Saat awal-awal mendirikan pesantren Al Hikam, santrinya hanya enam mahasiswa. Tidak lama berselang, Kiai Hasyim mengembangkan dengan diberi nama Pesantren Aly Al Hikam. Ini untuk menampung mahasiswa yang alim ilmu agama, tapi tidak tahu bagaimana mempraktekan ilmunya. Pesantrennya kini terus berkembang di Malang dan Depok. Saat ini juga ada pesantren khusus penghafal Al Qur’an di Depok. (*)

dari halaman 1

Setahun sebelum meninggal KH Hasyim memang berwasiat agar dimakamkan di Pesantren Al Hikam Jalan H Amat, Kukusan, Depok, Jawa Barat. Meskipun dia juga punya pesantren Al Hikam di Malang, Jatim. Bahkan, dia pun telah memilih lokasi di sebelah timur gedung Pesantren Mahasiswa Al Hikam dan Sekolah Tinggi “Kulliyatul Qur’an”. Para santri yang menghafalkan Al Qur’an menempati gedung bercat putih itu. “Karena ingin dekat dengan santrinya itu. Harapannya karena disini ada yang hafid (hafal) 30 juz (Al Quran) beliau ingin terus mendengarkan. Pesannya itu saya kira,” ujar Abdul Hakim Hidayat, putra pertama KH Hasyim, yang ditemui disela-sela pemakaman. Hakim menuturkan selama menjalani perawatan di Malang, KH Hasyim juga meminta para santri untuk terus membaca Al Qur’an. Sedikitnya ada 24 santri yang rutin khataman Al Quran. Enam di antara para

santri itu juga ikut serta dalam satu pesawat Hercules yang membawa jenazah Hasyim dari Bandara Abdurahman Saleh, Malang ke Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta. “Selama perjalanan terus membacakan Al Quran di dalam pesawat,” ujar Hakim yang turut dalam pesawat tersebut. Menurut Hilmy M. Nur, santri KH Hasyim, yang juga ikut dalam pesawat suasana begitu syahdu dan khidmat. Dia pun merinding lantaran sepanjang penerbangan itu tidak henti-hentinya para santri membaca Al Quran. “Sekitar dua jam mengaji tiada henti,” kata pria yang juga humas Masjid Al Akbar Surabaya itu saat ditemui di lokasi pemakaman. Lebih lanjut, Hakim menuturkan bahwa KH Hasyim memang sudah sakit sejak lama. Yang dia sebutkan pada 2004, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden itu diketahui menderita hepatitis. “Nah itu mungkin berkelanjutan,” imbuh Hakim. Peti jenazah KH Hasyim tiba di rumah duka sekitar pukul 16.20 diiringi dengan

doa dan tangis haru. Jenazah yang telah dimasukan keranda langsung dibawa ke masjid Al Hikam untuk disalatkan. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) bersama Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Imam besar masjid Istiqlal Nasarudin Umar dan ribuan jamaah lain mensalati yang diimami oleh Said Aqil Husain Al Munawar. Almarhum KH Hasyim dimakamkan dengan upacara militer. JK menjadi inspektur upacara dan menyampaikan bela sungkawa mewakili pemerintah. KH Sholahuddin Wahid mewakili kelurga KH Hasyim menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf. “Beliau ini punya prinsip. Tapi bisa mengkomunikasikan dengan baik sehingga semua bisa menerima. Juga jelaskan yang rumit dengan cara sederhana,” ujar adik Gusdur yang akrab disapa Gus Sholah itu. Pemakaman itu baru selesai sekitar pukul 17.30, dan para pelayat masih terus berdatangan ke pusara KH Hasyim untuk mendoakan dari dekat. (jun/far/mia)

Warga Sandera Truk Rekanan... dari halaman 1

Aksi itu sebagai bentuk kekesalan warga lantaran ruas jalan yang dilalui armada truk pengangkut tanah rusak berat, berdebu dan licin, dan pihak PT SMJ tidak menepati janji sesuai yang disepakati pada November 2016 lalu. Warga setempat menuntut supaya Jalan yang dilalui kendaraan Truk pengangkut Galian tanah merah untuk segera diperbaiki sesuai dengan kesepakatan yang sebelumnya ditulis antara warga dan rekanan. Selain menghentikan kendaraan warga yang kesal juga memblokir jalan. Aksi penutupan jalan tersebut dengan pengawalan anggota Polsek sragi dan Polres pekalongan itu tidak hanya membuat jalanan terhambat hampir satu jam. Dari keterangan warga selain jalan berdebu karena tidak disiram pada saat panas, juga banyak pengguna jalan yang terjatuh karena licin. Selain itu supir truk ugalugalan ketika mengemudi sehingga membahayakan warga sekitar. Meski warga berulangkali melakukan teguran ke Kantor PT. SMJ, namun tidak pernah direspon oleh perusahaan. Bahkan keluhan tetap tidak pernah direspon dan kegiatan justru dilakukan hingga malam hari. Salah seorang warga Sragi, Soleman mengungkapkan bahwa aksi blokir dan menghentikan armada truck rekanan tol ini karena aktivitas yang dilakukan telah membuat jalan menjadi rusak, jalan menjadi berdebu dan licin, dan sangat merugikan masyarakat sekitar proyek. Untuk itu warga menuntut agar ada kepastian dari PT SMJ, untuk memperbaiki jalan yang rusak, dan mau melakukan perbersihan ja-

lan dari ceceran tanah merah, yang dibawa oleh truck, serta supir truck tidak ugalugalan ketika mengemudi. “Kami meminta agar SMJ menjamin jalan bersih, tidak berdebu dan tidak licin, jalan rusak segera diperbaiki,’ ungkapnya. Ia mengancam akan tetap melakukan pemblokiran, dan penahanan terhadap armada truck selama tidak ada jaminan akan adanya perbaikan jalan, dan tidak lagi menganggu aktivitas warga. Senada dengan Agus saat aksi untuk menuntut supaya rekanan segera mematuhi apa yang telah disepakati sebelumnya. Menurutnya warga Sragi dan sekitarnya menuntut perbaikan jalan segera dilakukan secara optimal terutama ruas jalan Pait-Sragi-Bojong. Untuk kenyamaan rekanan proyek tol untuk tidak menggunakan truk indek 24 keatas, karena perlu diketahui lebar ruas jalan hanya beberapa meter dan ketika dilintasi kendaraan tersebut sudah melebihi separoh jalan. “Karena banyak ruas jalan dan bahu jalan serta jembatan rusak akibat dilalui kendaraan yang bukan kelasnya. Untuk kecepatan kendaraan kami minta tidak melewati ambang batas yang ditentukan. Penyiraman jalan ketika musim panas dilakukan secara rutin sehingga tidak menimbulkan banyak debu dan pembersihan tanah setiap 200 meter itu harus dilakukan,” pintanya. Karena apabila tidak maka kasihan anak-anak sekolah, atau masyarakat yang ada dilingkungan selalu menjadi korban imbas pembangunan jalan tol. Warga kemudian membubarkan diri dengan menuju ke Aula Kelurahan Sragi, setelah Kapolres Pekalongan, AKBP. Wawan Kurniawan datang ke lokasi aksi

unjuk rasa, dan menjamin akan mengawal tuntutan warga tersebut. Warga akhirnya dapat mendengarkan secara langsung penjelasan dari pimpinan PT SMJ. Kapolres Pekalongan, AKBP Wawan Kurniawan, menegaskan bahwa Polres akan mengawal tuntutan masyarakat, hingga PT.SMJ bersedia memenuhi tuntutan masyarakat, yakni adanya pembesihan jalan agar tidak licin dan berdebu. Ia menegaskan apabila supir tidak menutup bak truck dengan terpal, supir tidak memiliki SIM, dan mengemudikan armadanya dengan ugalugalan maka pihaknya akan melakukan tindakan tegas, demi ketertiban masyarakat. “Apabila ada truk tidak menutupnya dengan terpal, serta supirnya ugal-ugalan dan tidak memiliki SIM, Polres Pekalongan yang melakukan tindakan tegas,” terangnya. Adapun Pimpinan PT SMJ, Veeraraghavan Ganesan atau yang lebih dikenal Wira dalam kesempatan itu mengakui tuntutan warga sudah dibahas sebelum awal melakukan proyek tol. Mengenai ceceran tanah untuk tidak keluar dari proyek tol sudah diupayakan, untuk teknis akan diatur. “Namun saya minta apabila ada perwakilan warga bisa duduk sama kita untuk step by step yang akan diutamakan supaya berjalan sesuai jadual. Karena apabila warga meminta sekarang dilaksanakan semua hari ini saya tidak sanggup, namun itu saya bisa laksanakan dalam tempo yang singkat dan kita cepatkan,” terangnya. Namun apabila permintaan truk indek 24 tidak boleh melalui, menurutnya maka target pembangunan tol tak dapat dipenuhi karena untuk truk kecil tak mencukupi. (yon)

Siswa SMK Berdoa dan Singgung... dari halaman 1

tiba salah seorang siswa bernama Muhammad Jamalul Firdaus maju dan berkata, “Saya mau berdoa untuk Bapak,” kata siswa kelas XII Jurusan Rekayasa Perangkat lunak ini. Ternyata, Jamal tak hendak melantunkan doa sendiri. Ia mengajak hadirin untuk bersama-sama mendoakan para pemimpin mereka agar selalu bekerja dengan lurus. “Bismillahirrahmanirrahim, marilah sejenak kita menengadahkan kedua tangan kita seraya berdoa memohon ridho Allah SWT semoga pemimpin, guru

dan orangtua kita, khususnya Bapak Ganjar Pranowo diberikan kesehatan kekuatan dan kesabaran dalam memimpin Jateng, dijauhkan dari berbagai cobaan dari isu-isu yang tidak benar dan berita hoax, khususnya yang baru hangat kasus eKTP, sehingga bapak gubernur bisa bekerja dengan tenang. Al Fatihah...” Doa bersama berlangsung dengan khusyuk, diikuti oleh Bupati Demak HM Natsir beserta jajarannya yang ikut dalam acara gubernur mengajar tersebut. Secara terpisah, Jamal yang berasal dari Desa Timbulsloko, Kecamatan Sa-

yung, Demak, ini menyatakan bahwa ia merasa prihatin setiap kali melihat pemberitaan di televisi. “Saya tahu nama Pak Ganjar pas belum jadi gubernur disebut menerima suap tentang e-KTP. Tapi saya tidak mudah percaya kecuali ada buktinya,” ungkap Jamal, seperti dilansir kompas.com. Ganjar yang untuk sesaat tertegun setelah mendengar doa para siswa ini kemudian menanggapi “interupsi” tersebut secara positif. “Hal yang wajar jika masyarakat mendoakan hal-hal baik untuk pemimpinnya, Ya, terima kasih, wajar saja kan, terima kasih,” katanya. (kmp)

Menari Dadakan dari halaman 1

menit saja, Maria sudah menguasai gerakannya. Dia lantas berdansa bersama dua pasang penari lainnya. “Sudah lama nggak nari, apalagi di depan publik seperti ini,” ucap pemenang Miss Indonesia 2014 tersebut. Namun, karena pada

dasarnya penyuka dance, Maria fun-fun saja diminta menari dadakan. Apalagi, lagunya berasal dari film yang dia suka. “Waktu kuliah, saya pernah ambil kelas salsa, sekitar tiga bulan,” ujar perempuan kelahiran Blora, 3 Oktober 1991, itu. Maria mengungkapkan, dirinya dan saudara kembarnya, Eliz, yang juga ber-

profesi host sama-sama penyuka musik dan dance. “Kalau denger musik, bawaannya pengin gerak,” ujarnya. Dia menambahkan, mereka berdua suka pop, hiphop, maupun klasik. Menari, lanjut Maria, punya manfaat yang sama dengan kardio dan bisa memunculkan perasaan bahagia. (nor/c10/oki)


RADAR PEKALONGAN

RADAR KAJEN JUMAT 17 MARET | TAHUN 2017 | HALAMAN 8

Tutup Toko Medern Bodong! Cashuri: Perda Dibuat Untuk Dilaksanakan KAJEN – Ada pernyataan menarik yang dilontarkan mantan anggota Panitia Khusus (Pansus) Perda Nomor 1 tahun 2014 tentang Penataan, Pembinaan, dan Pengawasan Pasar Tradisional, Pusat Belanja dan Toko Modern, Cashuri alias Boled. Kata dia, saat ini Pemerintah Kabupaten Pekalo-

ngan sudah melakukan pelanggaran dengan melakukan pembiaran pelanggaran hukum. “Ini sangat ironis pak. Perda nomor 1 tahun 2014 tahun 2014 tentang Penataan, Pembinaan, dan Pengawasan Pasar Tradisional, Pusat Belanja dan Toko Modern itu dibuat dengan anggaran tak sedikit. Selain itu, aturan itu dibuat untuk dilaksanakan, bukan dijadikan pajangan saja karena dilakukan pembiaran meski banyak pelanggaran dengan

WIDODO

Cashuri

merebaknya toko-toko modern,” tegasnya saat ditemui Radar di Kajen, kemarin. Dikatakan pria yang akrap disapa Mbah Bo ini, Pemkab Pekalongan harus membaca lagi Perda nomor 1 tahun 2014, Bab II pasal 2 dan 3. “Disitu jelas kok maksud dan tujuan dibuat Perda diantaranya memberi perlidungan bagi pelaku usaha pasar tradisonal dan UMKM. Nah, Pemerintah daerah mempunyai kewenangan diantaranya melakukan penataan pembinaan dan pengawasan

pasar tradisional pusat pembelanjaan dan toko modern. Nah kalau toko modern dibiarkan tanpa ada aturan yang tertuang dalam Perda, mati semua itu para pedagang. Mikir dong,” ketusnya. Saat ini, lanjut pria yang bergaya Deddy Dores ini, pemerintah terkesan tutup mata atas menjamurnya toko modern. “Saya terus terang memang curiga ada bekingan orang berkuasa sehingga Satpol PP takut bertindak meski toko modern menyake hal 4 kol 1

SOSOK Persiapan Atlet Popda

TRIYONO

Towo

MENGHADAPI Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kabupaten Pekalongan yang bakal digelar tanggal 29 Desember 2017 mendatang, atlet bulu tangkis SDN 01 Sidosari terus berlatih. Sesi latihan yang terus digembleng dengan rutin dilakukan di Gedung Olah Raga

(GOR) Desa Sidosari. Guru olah raga SDN 01 Sidosari selaku ke hal 4 kol 5

MEGONONAN

ASEP

DUA TOKOH - Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan M Aditya Warman (kiri) dan Bupati Pekalongan H Asip Kholbihi (kanan) berbicang persoalan strategis di ruang kerja Bupati, Rabu (15/3)

Aditya Warman: Pemimpin Harus Update Fakta KAJEN - Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan M Aditya Warman berkesempatan dialog dengan Bupati Pekalongan H Asip Kholbihi Rabu (15/3) di

ruang kerja bupati. Dalam kesempatan itu Aditya memberikan banyak masukan kepada Bupati dan team tentang sistem thinking. Menurut Aditya, pertama,

setiap pemimpin harus mengupdate fakta, pemimpin apapun dalam level apapun baik skala kecil seperti memimpin rumah tangga maupun skala besar seperti

pemimpin negara menjadi presiden atau bupati. Mengapa fakta yang harus dijadikan landasan awal, karena fakta adalah landasan untuk melakukan langkah beri-

kutnya. Ketika keliru fakta, maka langkah berikutnya akan salah, ketika fakta akurat, langkah berikutnya akan tepat. Sudah tentu fakta yang ke hal 4 kol 5

Lima Pencuri dan Penadah Diringkus

TRIYONO

RAKOR - Ketua Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah, Rahmulyo Adiwibowo dalam Rakor PPID di Aula Lantai 3 Gedung Setda, Kamis (16/3).

Transparansi Antisipasi Korupsi KETERBUKAAN Informasi Publik menjadi keniscayaan bagi suatu pemerintah untuk meminimalisir terjadinya tindak pidana korupsi. Hal itu disampaian Ketua Komisioner Komisi Informasi Provinsi Jawa ke hal 4 kol 1

TRIYONO

GELAR PERKARA - Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan didampingi Kasubbag Humas AKP Aries Tri Hartanto dan Kasatreskrim AKP Agung Ariyanto menggelar perkara kasus curat di Kota Santri, Kamis (16/3).

Melihat Semangat Ibu Hamil 8 Bulan Ikut Demo Jalan Tol

Jadi Korban Debu dan Bela Anak yang Terkena Ispa Pembangunan Megaproyek Tol BatangPemalang ternyata tidak hanya menimbulkan kerusakan jalan yang dilalui armada truk galian tanah. Namun anak balita yang setiap hari menghirup udara yang tercemar debu tanah hingga terpaksa diopname di rumah sakit. Hal itulah yang membuat ibu hamil delapan bulan ini nekat ikut aksi demo di Aula Kelurahan/ Kecamatan Sragi. Kenapa? TRIYONO, Sragi

TRIYONO

KORBAN - Meski dalam kondisi hamil delapan bulan, ibu muda ini nekad mengikuti aksi untuk menuntut rekanan tol mematuhi kesepakatan yang sebelumnya dibuat. Karena debu akibat ceceran tanah urugan yang dibawa truk membuat rumahnya kotor hingga penuh debu.

BERSEMANGAT. Hal itu ditunjukkan Raisa Umami (32). Wanita yang tengah hamil 8 bulan tersebut terlihat antusias mengikuti demo warga hingga pemblokiran jalan dan penyenderaan armada milik PT SMJ. Wanita hamil ini ditemani temannya ibu rumah tangga lain yang anaknya menjadi korban akibat setiap hari menghirup debu. Kedua ibu muda asal Kelurahan/ Kecamatan Sragi Rt 02 Rw 14 ini tinggal di tepi jalan yang dijadikan sebagai hilir mudik armada galian tanah. Dengan mengenakan masker, wanita yang berperut buncit ini mengaku sengaja datang bersama tetangganya, Dian Puspa-

CKMY

ke hal 4 kol 1

KAJEN - Sebanyak lima pelaku Pencurian dengan Pemberatan (Curat) yang beraksi di Kota Santri berhasil diringkus anggota Satreskrim Polres Pekalongan. Tak hanya pelaku Curat, seorang penadah hasil kejahatan juga ikut diringkus anggota bersama sejumlah barang bukti. Kelima tersangka, Setiawan (29) warga Desa Kedungjaran, Bojong, diamankan Sabtu (11/3) sekira pukul 01.30 di Pekajangan Gang RSI dengan barang bukti berupa HP Polytron. Kemudian temannya, Khairul Anam (30) warga Dukuh Kaligawe Desa Pakumbulan, Buaran, diamankan di Desa Bojong Minggir, Bojong, dengan barang bukti berupa sepeda motor, BPKB

dan STNK satria FU. Sementara Kardani (65) warga Desa Ketandan, Wiradesa, diamankan 2 Maret di sebuah warung bersama bartang bukti berupa obeng, pahat kayu, kaos berkerah. Kemudian Daryono (32) warga Desa Gembong, Kandangserang ditangkap Kamis (9/3) di Desa Bodas, kendangserang dengan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda 125 berikut kontaknya, Waluyo (44) warga Desa Sikayu, Comal, diamankan Minggu (12/3) di Pinggir Jalan Lapangan bebekan dengan barang bukti berupa dua sepeda motor beat dan satu kunci leter T. Sementara seorang penadah ke hal 4 kol 5


RADAR PEKALONGAN

METROPOLIS JUMAT 17 MARET | TAHUN 2017 | HALAMAN 9

LOMBA

WAHYU HIDAYAT

BERLOMBA - Salah satu tim peserta sedang tampil dalam Lomba Seni Sholawat Rebana Shimtudduror yang digelar Kecamatan Pekalongan Selatan, Kamis (16/3).

DAPAT HELM - Pengendara sepeda motor mendapat hadiah helm gratis dari Kasatlantas Polres Pekalongan Kota saat Operasi Simpatik Candi 2017. WAHYU HIDAYAT

Pekalongan Selatan Gelar Lomba Shimtudduror MENJELANG Hari Jadi Kota Pekalongan yang ke-111, Kecamatan Pekalongan Selatan mengadakan Festival Seni Budaya berupa Lomba Seni Sholawat Rebana Shimtudduror di halaman kantor kecamatan setempat, Kamis (16/3). Festival seni budaya simtudduror tersebut diikuti seluruh kelurahan yang ada di Kecamatan Pekalongan Selatan. Masingmasing mengirimkan satu perwakilan. Ada enam peserta yang tampil, yaitu perwakilan dari enam kelurahan yang ada di Kecamatan Pekalongan Selatan. Camat Pekalongan Selatan, Suyono mengatakan, Festival Seni Budaya tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati hari jadi Kota Pekalongan ke-111 yang akan jatuh pada tanggal 1 April mendatang. “Kegiatan puncak Hari Jadi Kota Pekalongan mendatang tidak menyentuh wilayah Kecamatan Pekalongan Selatan. Misalnya kegiatan kirab atau karnaval budaya. Maka dari itu, saat ini kita gelar kegiatan ini, untuk ikut memeriahkan rangkaian peringatan Hari Jadi Kota ke hal 13 kol 5

IBADAH

Sudah Tertib, Pengendara Motor Dihadiahi Helm Gratis KOTA - Sejumlah pengendara sepeda motor mendapatkan kejutan dari Satlantas Polres Pekalongan Kota kemarin. Pasalnya, mereka tak menyangka akan mendapatkan helm gratis dari Kasatlantas Polres Pekongan Kota AKP Sugiyanto, saat razia kendaraan dalam rangka Operasi Simpatik Candi 2017 di kawasan

THR, depan Samsat Drive Thru. Ternyata, pemberian hadiah berupa helm itu sebagai bentuk apresiasi jajaran Satlantas Polres Pekalongan Kota kepada pengendara yang telah tertib berlalu lintas, dan surat-

surat berkendaranya lengkap. “Saya berikan beberapa helm karena mereka sudah tertib, surat-suratnya lengkap,” ungkap Sugiyanto. Selain kepada pengendara, sejumlah helm gratis juga diberikan kepada anak yang membonceng orang tuanya

naik motor. Ada anak yang diboncengkan oleh orang tuanya di depan dan tidak memakai helm, langsung dikasih helm oleh petugas. Hal itu menurut Sugiyanto, untuk memberikan didikan kepada masyarakat bahwa meskipun masih anak-anak juga wajib dipakaikan helm ketika ke hal 13 kol 5

Pekalongan Darurat Narkoba KOTA - Pemkot Pekalongan akan mengejar pembentukan Badan Narkotika Nasional (BNN) di Kota Pekalongan. Sebab, kondisi peredaran maupun penyalahgunaan narkoba terbilang sudah mengkhawatirkan. Komitmen tersebut ditegaskan Wakil Walikota Pekalongan, Moch Saelany Machfudz yang ditemui usai

pembukaan kegiatan Festival Seni Budaya di Kecamatan Pekalongan Selatan, Kamis (16/3). Wawalkot menyatakan, saat ini Indonesia dalam status darurat narkoba, begitu pula di Kota Pekalongan. Dikatakan Saelany, status Kota Pekalongan juga termasuk mengkhawatirkan untuk urusan narkoba. Untuk itu ia

menyatakan, perlu dibentuk BNN sebagai upaya untuk menekan penyalahgunaan narkoba. “Kita sudah agak terlambat ya istilahnya. Karena disini belum ada BNN, belum terbentuk di Kota Pekalongan. Kami sudah mengutus orang ke pusat untuk kembali memproses agar di Kota Pekalongan ini bisa terbentuk

BNN, agar kedepan kita bisa bersama menghindari dan menangkis kondisi yang cukup memprihatinkan ini,” tutur Saelany. Sebelumnya, Pemkot juga sudah pernah mengirimkan utusan untuk memproses pembentukan BNN. Namun dalam beberapa hal Kota Pekalongan dinilai belum cukup untuk memiliki BNN

tersendiri. “Entah apa yang kurang. Padahal jika dilihat dari data disini sudah sangat mendukung untuk keberadaan BNN. Mungkin dalam penyampaian data sebelumya tidak disampaikan sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. Padahal disini sudah peringatan bahaya, namun oleh pusat dinilai ke hal 13 kol 5

50 Persen Perusahaan Belum Sesuaikan Upah

Kursus Pra Nikah Diusulkan jadi Syarat BADAN Penasihatan, Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Kota Pekalongan mengusulkan empat kebutuhan pembinaan keluarga sakinah yang harus dipayungi sebuah Perda. Salah satu dari empat kebutuhan tersebut yakni mewajibkan calon pengantin mengantongi sertifikat dari kursus pra nikah. Sertifikat tersebut, akan menjadi salah satu syarat perkawinan bagi calon pengantin. Selain mewajibkan kursus pra nikah, tiga kebutuhan lain yakni mewajibkan adanya tes kesehatan bagi calon pengantin yang juga menjadi syarat pernikahan. Selanjutnya, gugatan cerai diharuskan melalui

Pendaftaran ke BPJS Ketenagakerjaan KOTA - Selain masih banyaknya perusahaan yang belum mengikutkan pekerja ke dalam BPJS Ketenagakerjaan, masih ada sejumlah permasalahan lain dalam penyelenggaraan jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah Pekalongan. Salah satunya masih banyak perusahaan yang belum menyesuaikan upah dalam mendaftarkan karyawannya. Data BPJS Ketenagakerjaan cabang Pekalongan, dari sebanyak 2.167 perusahaan yang sudah mendaftar terdapat 929 perusahaa yang hanya mencantumkan sebagian upah saat

ke hal 13 kol 1

ke hal 13 kol 1

ASEP

PANITIA - Sekretaris Bappeda Kota Pekalongan, Cayekti Widagdo (kiri) dan Kasubbid Litbang Bappeda Kota Pekalongan Nur Slamet (kanan) memberikan keterangan Inovasi Award dan Krenova, kemarin.

Pemkot Adakan Inovasi Award dan Krenova M. AINUL ATHO’

LANTIK - Wakil Walikota Pekalongan, Moch Saelany Machfudz saat melantik anggota Pokja BP4 tingkat kelurahan di Ruang Amarta Setda Pekalongan, Kamis (16/3).

KOTA - Untuk memberikan apresiasi kepada tokoh yang memiliki karya, pengaruh dan reputasi yang tinggi dan kepada pihak yang memiliki karya, Pemkot Pekalongan melalui Bappeda mengadakan Inovasi

Award dan Kreatifitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova). Demikian dituturkan Kasubbid Litbang Bappeda Kota Pekalongan Nur Slamet didampingi Sekretaris Bappeda Kota Pekalongan Cayekti Wi-

CKMY

dagdo, kemarin. Menurutnya, ada perbedaan antara Inovasi Award dan Krenova. Kalau Inovasi Award lebih penghargaan kepada tokoh yang memiliki prestasi, karya, reputasi ke hal 13 kol 1

M. AINUL ATHO’

BERIKAN PEMAHAMAN - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pekalongan, menggelar silaturahmi dengan Apindo, sebagai upaya membangun komunikasi dan pemahaman terkait program BPJS Ketenagakerjaan.


10

JUMAT 17 MARET 2017

KENDAL

RADAR PEKALONGAN

Rastra Dibagi By Name

BERIBADAT Polda Cek Ops Simpatik TIM Anev Polda Jateng yang dipimpin Kepala Anev AKBP Fahmi Arifianto melakukan supervisi ke Polres Kendal, Kamis (16/3). Supervisi Anev dilakukan untuk mengetahui hasil laporan selama kegiatan Operasi Simpatik Candi 2017 yang digelar Polres Kendal. “Supervisi Anev ini untuk mengetahui hasil kegiatan Operasi Simpatik Candi 2017 yang dimulai dari per tanggal 1 maret hingga 21 maret 2017,” kata Kepala Anev AKBP Fahmi Arifianto. Pengecekan dimulai dengan melihat pos Operasi Simpatik Candi 2017 yang berada di Mapolres Kendal. Tak hanya melihat kondisi pos simpatik candi 2017, tim Anev juga melihat hasil laporan kegiatan selama operasi simpatik candi 2017. “Selain itu, bukti absensi anggota, kelengkapan alat yang digunakan hingga penyaluran dana yang sesuai prosedur,” terang Fahmi. Kabag Ops Polres Kendal Kompol supraptoyo mengatakan, hasil dari supervisi yang dilakukan tim Anev Polda Jateng, Polres Kendal selama kegiatan operasi simpatik candi 2017 telah melakukan dengan baik. Polres Kendal telah melakukan Operasi Simpatik Candi 2017 secara humanis namun tegas. “Sebanyak 49 personil yang diterjunkan melakukan kegiatan Operasi Simpatik Candi 2017,” kata dia. Supervisi anev tersebut dilakukan kurang lebih selama satu jam dan berlangsung tertutup. (nur)

Tidak Secara Bagito KENDAL - Tahun 2017, kuota penerima beras untuk rakyat sejahtera (rastra) di Kabupaten Kendal sebanyak 64.000 lebih yang berasal dari rumah tangga sasaran (RTS). Pembagian rastra harus berdasarkan by name by address tidak secara bagi rata (bagito). “Ini baru informasi saja, akan tetapi untuk kepastianya kami tetap menunggu data resmi dari pemerintah pusat untuk pendistribusiannya,” kata Kepala Dinas Sosial Ka-

bupaten Kendal Drs Kuncahyadi, pada Radar Pekalongan, Kamis (16/3). Kuncahyadi mengungkapkan, hingga sekarang belum ada penyaluran rastra, karena masih menunggu data terbaru dari pusat. Adapun penyaluranya sendiri baru akan dilakukan pada bulan April mendatang. Pasalnya dari pusat itu masih diverifikasi di tingkat desa, apakah warga itu benar-benar layak untuk mendapatkan rastra tersebut. “Meskipun data turun bulan ini, masih harus diverifikasi di desa kemudian dilaporkan lagi ke pusat,” kata dia.

Kuncahyadi menyatakan, teknisnya pembagian rastra basi RTS itu akan diserahkan pada masing-masing desa. Ketentuan RTS itu berdasarkan dari musyawarah desa (musdes) yang digelar masingmasing desa. Pasalnya yang mengetahui RTS yang berhak menerima adalah pihak desa melalui Musdes. “Penyaluran rastra tidak secara bagi rata atau (bagito). Pembagianya harus by name by address. Jika tetap ada yang nekad bagi sistem bagito maka pihak desalah yang harus bertanggung jawab jika ada persoalan dikemudian hari,” ungkap dia. (nur)

NUR KHOLID MS

MEMINTA - Kepala Dinsos Kuncahyadi meminta rastra bagi RTS harus dibagikan by name by address tidak secara bagi rata (bagito).

MUHAMMAD ARIF PRAYOGA

NUR KHOLID MS

SUPERVISI - Tim Anev Polda Jateng melakukan supervisi hasil Operasi Simpatik Candi 2017 di Polres Kendal.

Fajar di Bumi Kendal’ akan Pentas di TMII KABUPATEN Kendal direncanakan akan mementaskan pagelaran ketoprak ‘Fajar di Bumi Kendal’ yang dilaksanakan di Anjungan Jawa Tengah, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Rapat persiapan pun coba dimatangkan di Dewan Kesenian Kendal (DK2), Kamis (16/3), guna penyusunan pementasan dan latihan bagi penampilan para pemain yang akan tampil pada 2 April tersebut. Sutradara Ketoprak ‘Fajar di Bumi Kendal’, Sonny Wisnu Murti mengatakan ketoprak dipilih untuk pementasan mewakili Kabupaten Kendal karena dianggap memiliki muatan lokal dan dapat menceritakan sebuah kejadian atau peristiwa yang pernah berlangsung. Sehingga bisa dinikmati, ditonton, dan dimengerti oleh masyarakat awam. “Ada dua cerita yang awalnya kami tawarkan kepada Bupati untuk dipilih yakni Babad Kendal-Kaliwungu atau Weleri. Kemudian diputuskan untuk mementaskan cerita Babad Kendal-Kaliwungu,” ujarnya. Pementasan ketoprak juga dimaksudkan untuk membangun fisik dan rohani bangsa yang saat ini sedang dalam situasi panas dan sedikit mencekam. Fajar di Bumi Kendal akan menceritakan tentang dua tokoh penting di Kendal-Kaliwungu yakni Pakuwojo dan Sunan Katong. Cerita yang diambil bukan dari cerita tutur sejarah melainkan sastra lisan. “Diceritakan Pakuwojo mewakili kaum abangan harus bertarung dengan Sunan Katong yang merepresentasikan kaum putih atau alim ulama. Karena kesaktian yang dimiliki keduanya maka bertarung hingga mati sampyuh yaitu kedua tokoh tersebut sama-sama mati karena memiliki ilmu yang kesaktian yang hampir sama. Darahnya kemudian mengalir melalui sebuah kali sehingga menjadi ‘wungu’, maka disebutlah Kaliwungu,” paparnya. Dalam masa-masa pertarungan tersebut, lanjut Sonny, penyebaran Islam tengah gencar-gencarnya dilakukan oleh Walisongo yang memiliki basis di Demak. Sehingga kemudian Sunan Kalijogo diminta untuk menyelesaikan pertikaian yang ada diantara kedua tokoh tersebut. “Masyarakat di Kendal dan Kaliwungu bisa didamaikan, bahkan kemudian bersama-sama turut membangun Kabupaten Kendal menjadi sebuah wilayah yang damai dan sejahtera,” tambahnya. Dalam pementasan ini, rencananya akan dimainkan oleh 40 personel yang terdiri atas pengrawit, penari, dan pemain ketoprak. Dikatakan, persiapan pementasan sendiri saat ini telah mencapai 75 persen. (yog)

MUHAMMAD ARIF PRAYOGA

PERSIAPAN - Rapat persiapan guna pementasan ketoprak ‘Fajar di Bumi Kendal’ dilangsungkan di Dewan Kesenian Kendal (DK2), Kamis (16/3).

BERSIHKAN - Kawasan sekitar tanggul Kalibodri yang meliputi Desa Purwosari, Magersari, Kumpulrejo, dan Wonosari, dibersihkan dari berbagai tanaman, Kamis (16/3).

Antisipasi Banjir, Tanggul Kalibodri Dibersihkan PATEBON - Salah satu penyebab aliran air tidak mampu mengalir dengan baik pada sebuah sungai, seringkali disebabkan karena banyaknya sampah berupa batang-batang pepohonan dan sedimen tanah yang turut hanyut di dalamnya. Akibatnya, air akan meluap dan menimbulkan banjir bagi kawasan yang berada di sekitar sungai tersebut. Guna mengantisipasinya, Balai Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) dan Penataan Ruang (Taru) Bodri-Kuto Provinsi Jateng, berkoordinasi dengan perangkat desa, Satpol PP, Koramil dan Polsek Patebon menggelar kegiatan pembersihan tanaman di kawa-

san sekitar tanggul Kalibodri, Kamis (16/3). Kepala Balai PSDA dan Taru Bodri-Kuto Provinsi Jateng, Indah Sulistyowati, ditemui di sela-sela kegiatan, mengatakan, aksi bersihbersih di seputar tanggul Kalibodri ini mengawali kegiatan pembersihan tanaman di seluruh area tanggul Sungai. Menurut Indah, tanaman itu seringkali ada karena ditanami penduduk sekitar dan dilakukan tanpa izin. Walaupun begitu, proses itu dilakukan setelah adanya sosialisasi, peringatan, bahkan kesempatan bagi warga membersihkan tanaman secara mandiri. “Tanaman di sekitar tanggul sungai ada karena dita-

nami penduduk sekitar, padahal hal tersebut tidak diperbolehkan. Karena tanggul harus bebas dari berbagai tanaman, baik tanaman keras maupun palawija. Agar saat terjadi luapan air maka tidak akan membuat pohon dan sedimen tanah di sekitarnya terseret, yang menyebabkan aliran air tidak lancar. Sehingga dapat berimbas pada banjir,” ujarnya. Dikatakan, proses pembersihan dilakukan guna menghindari kemungkinan korban jiwa yang dapat timbul akibat bencana alam banjir, karena keberadaan tanaman di sekitar tanggul sungai. Paska pembersihan, pihaknya juga akan terus

melakukan monitoring langsung di lapangan, sebulan sekali. Pembersihan tanaman di tanggul Kalibodri tersebut meliputi empat desa yakni Desa Purwosari, Magersari, Kumpulrejo, dan Wonosari. “Kami sebenarnya dapat memahami bahwa masyarakat menanam berbagai tanaman produktif di seputar tanggul sungai, karena alasan ekonomi dan kesejahteraan hidup mereka. Namun pembersihan diperlukan, daripada menimbulkan korban jiwa tentu lebih baik jika korban tanaman,” paparnya. Terpisah, Koordinator Pembantu Operasional Pembinaan Bendung dan

Kasi Trantib Diminta Turun ke Desa Agar Melakukan Berbagai Sosialisasi KENDAL - Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kendal, Kamis (16/3), mengumpulkan Kepala Seksi (Kasi) Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan dari 20 Kecamatan di Kabupaten Kendal. Para Kasi itu dikumpulkan di ruang lobi Kesbangpol dengan tujuan agar mereka turun ke desa-desa dan melakukan berbagai sosialisasi kepada warga masyarakat untuk mengantisipasi berbagai hal krusial yang terjadi dan ada ditengah-tengah masyarakat. Kepala Kesbangpol Ferinando Rad Bonay mengatakan, pertemuan dengan para Kasi Trantib merupakan kegiatan yang dilakuan dalam bentuk rapat biasa dan sudah bersifat rutinitas. Namun materi yang diangkat di dalam setiap menggelar rapat disesuaikan dengan berbagai hal dan terjadi di tengahtengah masyarakat. Karena selama ini banyak persoalan yang ada di masyarakat, sehingga perlu adanya tindakan kewaspadaan bagi semua pihak, tak terkecuali Kasi Trantib Kecamatan. “Tadi di dalam rapat itu saya minta agar Kasi Trantib Kecamatan turun ke desa-desa melakukan sosialisasi berbagai hal krusial yang ada kepada warga masyarakat. Berbagai hal itu seperti soal pembebasan lahan tol, UN Swissindo dinilai meresahkan dan lainnya,” katanya usai melakukan pertemuan dengan para Kasi Trantib Kecamatan itu.

Sungai pada Satuan Pengelola Sumber Daya Air dan Penataan Ruang Wilayah Bodri, Sunaryo mengungkapkan pembersihan tanaman di sepanjang tanggul Kalibodri perlu dilakukan guna mengembalikan fungsi tanggul secara maksimal. Kegiatan ini merupakan program berkelanjutan sehingga tidak akan berhenti di satu kegiatan saja. “Bila terus ditanami, tanah akan menjadi gembur dan mudah tergerus air. Akhirnya tanggul pun akan terkikis dan jebol. Sehingga jarak 50 sampai 60 meter dari bantaran dalam sungai dan tanggul harus bersih baik dari tanaman maupun bangunan,” paparnya. (yog)

Pemkab Dituntut Benahi TPA Kejar Adipura

NUR KHOLID MS

DIKUMPULKAN - Kepala Kesbangpol Ferinando Rad Bonay kumpulkan Kasi Trantib. Mereka diminta turun ke desa-desa.

Ferinando Rad Bonay mengungkapkan bahwa proyek jalan tol dari pusat yang juga melalui wilayah Kabupaten Kendal hingga sekarang juga masih menyisakan persoalan yang tak kunjung kelar-kelar. Seperti halnya dalam pembebasan lahan warga yang sebenarnya sudah dilakukan melalui jalan musayawarah. Dalam musyawarah itu ada tim aprasial sebagai penaksir harga. Namun dalam praktiknya ada warga yang menolak harga yang ditawarkan tim aprasial. Ketidakmauan itu, karena adanya berbagai pihak yang coba ikut campur dan mempengerui warga untuk tidak menerima patokan harga dari aprasial. “Jika ada warga yang tidak puas dengan harga yang dipatok tim aprasial, maka bisa mengajukan proses hukum ke pengadilan hingga kasasi. Tapi ini prosesnya lama sampai satu tahun, dan kalaupun diputus pasti kalah. Jangan sampai nanti menyesal. Sebab,

harga tanah bisa jadi satu tahun kemudian naik. Warga yang kalah maka mau tak mau harus terima ganti rugi yang ditetapkan aprasial yang diperkuat dengan putusan hukum. Dengan harga tanah yang naik, maka uang dari ganti untung tanah proyek tol tidak bisa cukup untuk beli tanah baru. Dalam hal ini, Kasi Trantib harus memberikan pemahaman ke warga,” ungkap dia. Lebih lanjut Ferinando Rad Bonay menuturkan, tugas Kasi Trantib lain adalah memberikan informasi tentang keberadaan UN Swissindo yang bisa menjamin atau menjadi tanggunggan bagi warga yang tengah terbelit hutang. Bahkan ada juga informasi yang masuk bahwa ada anggota UN Swissindo yang mengklaim bekerjasama dengan PBB. Bahkan mereka juga mengaku mendapatkan gaji dalam bentuk dollar dari PBB, namun setelah dilakukan pengecekan bukan bagian dari PBB. (nur)

KENDAL - Pemkab Kendal dituntut untuk dapat membenahi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah bila benar-benar serius untuk dapat mengejar penghargaan Adipura, yakni penghargaan bidang kebersihan dan keindahan kota. Apalagi ternyata diketahui jika Kabupaten Kendal belum pernah meraih penghargaan Adipura sejak tahun 1994. Sekda Kendal, Bambang Dwiyono, menyampaikan, keinginannya agar Kabupaten Kendal setidaknya bisa naik peringkat dalam kategori penilaian penghargaan Adipura. Pasalnya, hingga saat ini Kabupaten Kendal masih menduduki peringkat terakhir dari 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Sehingga upaya untuk dapat mengejar prestasi tersebut coba dilakukan, salah satunya dengan berulangkali mengkampanyekan gerakan sadar kebersihan bagi semua lapisan masyarakat. Ini karena masalah kebersihanmerupakan tanggungjawab bersama, antara pemerintah dan seluruh masyarakatnya. “Faktor apa saja yang menyebabkan Kendal masih diperingkat bawah harus dievaluasi dan dibenahi. Bagaimana pengelolaan sampah yang selama ini telah dilakukan, baik itu pengelolaan sampah rumah tangga, pengelolaan sampah di pasar-pasar, sungai, tem-

pat-tempat keramaian lain, termasuk juga dalam mengatasi limbah industri. Hal terpenting yaitu TPA sampah yang dimiliki Kendal ternyata masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Diharapkan semua itu bisa segera ditemukan solusinya,” ujarnya. Terpisah, Kabid Tata Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kendal, Iwan Muhtadi mengatakan penilaian Adipura dititikberatkan pada banyak faktor. Masalah TPA dianggap menjadi salah satu penilaian tertinggi terkait penghargaan Adipura. “Terutama bagaimana pengelolaan dan pemanfaatan sampahnya, itu yang menyokong penilaian tertinggi. Kabupaten Kendal selama ini memang belum bisa melakukan upaya ini. Mudah-mudahan ke depan bisa ditemukan jalan keluarnya,” paparnya. Menurut Iwan, beberapa faktor yang menjadi penyebab rendahnya nilai Adipura Kabupaten Kendal antara lain karena masalah kondisi Pasar Kendal dan terminal pasar yang masih perlu penanganan. Selain itu penghijauan dan keteduhan kota dianggap masih kurang, serta belum adanya hutan kota. “Kondisi TPA Darupono, pemilahan, dan pengolahan sampah pun ternyata belum bisa dilakukan di semua titik. Untuk itu perlu segera ada pembenahan,” tambahnya. (yog)


RADAR PEKALONGAN

JIKA AKU BUPATI BATANG Ingin Batang Maju Seperti Bandung WAH kalau saya tidak berandaiandai jadi bupati Batang mbak. Cuman kalau saya sih inginnya guru honorer di sekolah negeri dan swasta itu sejahtera. Saya juga inginnya Batang itu lebih maju lagi, bisa kayak Kota DOK Bandung mbak. Harapannya Siswi Prasetyarini buat Bupati Guru Pyonanggan terpilih bisa Utara Batang menjadikan Batang lebih baik. Bisa lebih mengeksplor potensi-potensi yang ada di Kabupaten Batang dari berbagai sektor. Kemudian bisa memberikan motivasi dan contoh real kepada masyarakat. Agar masyarakat Batang lebih produktif. tidak anti sosial, tidak anti-keragaman, dan menghargai setiap perbedaan. (*)

Angkat Pegawai PTT WALAH, ya tidak ada niatan buat jadi bupati Batang. Tapi ya inginnya agar pegawai PTT yang sudah mengabdi lama seperti saya ini diangkat jadi PNS. Saya sudah 12 tahun lebih jadi PTT. Kalau harapannya untuk DOK bupati baru, ya Zaenal lapangan pekerjaan lebih ditamTukang Sapu bah lagi. Memang Karangasem Batang zaman sekarang kalau nyari kerja susah. Tidak seperti zaman dulu. Dan Semoga Pasar Batang itu yang baru itu tambah bagus. Lebih dipercantik lagi agar nanti lebih laris dan menguntungkan pedagangnya. (*)

Batang Canangkan Kabupaten Layak Anak BATANG – Untuk memenuhi hak dan melindungi anak serta membangun inisiatif pemerintah kabupaten yang mengarah pada upaya transformasi konvensi hak anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), telah mencanangkan Kabupaten Batang sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA). Walaupun pencanangan KLA di tingkat Kabupaten Batang ini telat, Kepala DP3AP2KB, Murdiyono menyatakan, bahwa KLA ini perlu dicanangkan di Kabupaten Batang. Mengingat KLA ini sangatlah penting guna mempercepat implementasi Konvensi Hak Anak (KHA) ke dalam pembangunan sebagai langkah awal untuk memberikan yang terbaik bagi kepentingan anak. “Kendala keterlambatan pencanangan KLA di Kabupaten Batang ini, karena tahun lalu kami disibukkan dengan orientasi program Kampung KB, terus juga pencanangan Bakti Sosial tingkat Nasional dan sebagainya. Sehingga yang semula rencana pencanangan KLA ini diawalkan, pada akhirnya harus di akhirkan. Karena semestinya pencanangan KLA ini pada tahun 2016 lalu, namun karena ada kendala suatu hal akhirnya baru bisa kami canangkan pada tahun 2017 ini,” ujar Murdiyono, usai menggelar deklarasi KLA serta pertemuan Pokja Kampung Keluarga Berencana (KB), di aula Pemkab Batang, kamis (16/3). Dengan sudah dicanangkannya KLA ini, Murdiyono mengharapkan agar kedepannya Kabupaten Batang terhindar ataupun dijauhkan dari adanya kasus kekerasan anak dan kekerasan terhadap perempuan. “Kami mengharapkan agar dari semua mitra, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baik dari tingkat Kabupaten sampai dengan tingkat desa, Kepala Desa,Camat dan sampai dengan tokoh masyarakat, serta semua pemangku kepentingan untuk bisa mengsengkuyung bersama, menuju Kabupaten Layak Anak dan Kampung KB,” pinta Murdiyono. Dalam sambutannya, Plt Bupati Batang H Nasikhin MH mengatakan, bahwa sebenarnya Kabupaten Batang sudah menginisiasi KLA sejak tahun 2013 lalu, dengan ditetapkannya Keputusan Bupati Batang nomor 411/144/2013 pada tanggal 13 Pebruari 2013, tentang pembentukan tim gugus tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Kabupaten Batang. “KLA ini merupakan suatu konsep atau sistem dari seluruh komponen masyarakat Batang, baik instansi Pemerintah Daerah, vertikal, BUMD, BUMDes dan seluruhnya yang terkait. Agar harus memikirkan betapa pentingnya kita untuk memenuhi hak-hak anak dalam pembangunan kedepan,” ujar Nasikhin. (ap6)

BATANG

JUMAT 17 MARET 2017

11

DisdikbudTetapkanTargetMaksimal Terkait Peringkat Rata-rata Nilai SD di Jateng BATANG – Kabupaten Batang masih menduduki klasemen bawah dalam rata-rata nilai ujian untuk jenjang SD. Karena itu, tahun ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) memasang target maksimal guna mendongkrak kualitas pendidikan dasar itu. Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikbud, Drs Sabar Mulyono, mengatakan, hasil ujian sekolah (US) SD tahun 2016 lalu masih menempatkan Batang dalam daftar peringkat bawah. Dari 35 kabupaten/kota se Jateng, posisi rata-rata nilai US SD Batang adalah 31. “Hasil rata-rata nilai US SD ini menjadi dasar untuk pemetaan kualitas rata-rata tiap kabupaten/kota, baik

untuk tingkat Jateng maupun nasional. Karena itu, posisi Batang yang masih menghuni peringkat bawah memang harus menjadi keprihatinan sekaligus memotivasi seluruh stakeholder terkait gua mengikhtiarkan peningkatannya,” ungkapnya, Kamis (16/3). Untuk mengangkat mental peserta didik maupun satuan pendidikan, lanjut Sabar, Kepala Disdikbud bahkan telah menetapkan target maksimal bagi pencapaian hasil US SD Tahun Pelajaran 2016/2017 ini. Menurut Sabar, Kadin mentargetkan peringkat Batang bisa menembus posisi 10. “Untuk mendongkrak mental dan kepercayaan diri serta memotivasi sekolah, memang tidak cukup dengan target yang ala kadarnya. Jadi, target ini kita maknai secara konstruktif untuk memacu dan memaksimalkan upaya,”

DOK

SERIUS – Siswa SDN Karangasem 04 mengikuti ujian semester dengan serius, beberapa waktu lalu.

terangnya. Untuk merealisasikan target itu, berbagai program persiapan telah dilakukan secara terrencana terhitung sejak awal semester I. Kadin dan jajarannya juga telah turun ke 15 kecamatan untuk menggembleng sekolah-sekolah. “Paling tidak ada peningkatan yang memadai, baik peringkat maupun rata-ratanya.

Bayangkan kami, setidaknya ada di posisi tengah se Jateng ,” ujar Sabar. Beberapa persiapan yang dilakukan Dinas dan UPT untuk menghadapi US, pun saat ini sudah berjalan. Pertama, uji petik untuk seluruh siswa SD sebanyak dua kali guna mengetahui kemampuan dan penguasaan peserta didik terhadap mapel yang

akan diujikan. Hasil uji petik akan dianalisis dan selanjutnya menjadi dasar kegiatan pendalaman materi di masing-masing satuan pendidikan. Kedua, dua kali try out yang diselenggarakan oleh dinas. Ketiga, bedah kisi-kisi. “Di luar itu, satuan pendidikan juga menggelar try out secara swadaya, jadi minimal calon peserta US mengikuti tiga kali try out. Di luar itu, sejak semester awal setiap sekolah juga telah memberikan program khusus untuk siswa kelas enam, seperti penambahan jam belajar khusus untuk pendalaman mapel yang diujikan,” jelas Sabar. Dia berharap, berbagai upaya itu akan berbanding lurus dengan hasil US yang memuaskan. Kata Sabar, pihaknya tetap menekankan tiga sukses dalam US, yakni sukses pelaksanaan, sukses regulasi, dan sukses hasil. (sef)

Sebulan, Ungkap Delapan Laporan Polisi Tembakau Gorilla ikut diamankan BATANG – Dalam kurun waktu bulan Pebruari 2017, Kepolisian Resor Batang berhasil mengungkap delapan Laporan Polisi (LP), yang terdiri dari satu kasus Shabu, lima kasus pil koplo, dan dua kasus Tembakau Gorilla. Dimana dari kedelapan LP tersebut, Polres Batang berhasil mengamankan sembilan orang tersangka. “Alhamdulillah, dalam kurun waktu bulan Pebruari 2017, kami dari Polres Batang telah melakukan pengungkapan sebanyak delapan LP, dimana melibatkan sembilan orang tersangka di dalamnya. Adapun barang bukti yang juga berhasil kami amankan, Shabu sebanyak 1,21 gram, tembakau Gorilla 1 gram, serta pil koplo sebanyak 3.917 butir. Yang terdiri dari 3.626 butir pil Dexstro dan 291 butir pil Heximer,” ujar Kapolres Batang, AKBP Juli Agung Pramono, Kamis (16/3). Disebutkan oleh Kapolres, satu tersangka pengedar Shabu atas nama Krisdianto (33), berhasil diringkus pada Kamis (9/2) sekira pukul 22.30 WIB di kediamannya masuk wilayah Kecamatan Gringsing. Barang bukti yang didapatkan dari tangan tersangka berupa empat paket shabu dengan berat 1,2 gram. Selanjutnya untuk enam tersangka pengedar pil koplo yakni, Bagus (28), Nouval (19), Ahmad Abdul Rozak (22), Miftahul Huda (17), Ari Rosadi (20), serta Zaenul Hasan (22). Keenam tersangka berhasil diringkus dari mulai kurun waktu 12 Pebruari-28 Pebruari 2017 di wilayah hukum Polres Batang, mulai dari Wilayah Kecamatan Batang hingga Gringsing. “Total keseluruhan barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas dari tangan enam tersangka pengedar Pil koplo ini sebanyak 3.917 butir. Terdiri dari 3.626 butir pil jenis Destro dan 291 butir pil jenis Heximer. Saat kita amankan, barang bukti sudah

M DHIA THUFAIL

EXPOSE – Kapolres Batang didampingi Kasat Narkoba menunjukkan barang bukti Narkotika yang berhasil diamanakan dari para pelaku yang dibekuk.

dalam bentuk paket hemat siap edar. Dimana setiap paketnya berisi sekira 10 butir pil, yang dijualnya berkisar mulai dari Rp 10 ribu-Rp 20 ribu/paketnya,” terang AKBP Juli Agung Pramono. Lalu, Kapolres juga membeberkan dua tersangka kasus Tembakau Gorilla diantaranya, M Nurul Huda (24) yang berhasil ditangkap petugas pada Sabtu (11/3) sekira pukul 22.00 WIB. Dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa enam linting rokok tembakau Gorilla. Sedangkan satu tersangka lainnya yakni Sabdho Hermoko (32) yang berhasil ditangkap pada Sab-

tu (11/3) sekira pukul 22.30 WIB. Barang bukti yang berhasil diamankan berupa dua linting rokok tembakau Gorilla. “Kedua tersangka mendapatkan tembakau gorilla tersebut secara on line, dan memang modus operandi ini hampir mirip dengan beberapa kota lainnya di luar Polda Jawa Tengah. Yang mana tembakau Gorilla ini didapatkan secara online,” jelasnya. Informasinya, lanjut Kapolres, setelah berkoordinasi dengan jajaran Narkoba dari Polda tetangga termasuk dari laboratorium forensik cabang Semarang. Diketahui, bahwa pelaku utama yang menjadi

dedengkot pembuat dan pengoplos tembakau dengan kandungan kimia yang akhirnya dinamakan Tembakau Gorilla ini, sudah ditangkap satu bulan yang lalu di wilayah hukum Polda Jawa Timur. “Nah, untuk saat ini kita mnedapatkan pelaku yang masih mengedarkan sisa-sisa dari tembakau yang masih dalam wilayah kekuasaan mereka, untuk terus dijual kepada para pelanggannya,” imbuh Kapolres. Dijelaskan juga oleh Kapolres, untuk memutus jaringan pengedar Tembakau Gorilla yang peredarannya melalui online tersebut, pihaknya terus melakukan patroli Cy-

ber. Yang bekerjasama dengan Direktorat Cyber dan jajaran Polda Jawa Tengah, dimana kedua instansi tersebut sudah memiliki satuan/ subdit yang menangani masalah-masalah tentang transaksi online. “Biasanya para pengedar di daerah-daerah mendapatkan barang tersebut dari online daam bentuk masih tembakau dan belum dilinting serupa rokok. Namun setelahnya ditangan para pengedar daerah-daerah ini, menjual kepada para pelanggannya dengan cara sudah dilinting, dengan kisaran harga Rp 50 ribu/lintingnya,” ungkap Kapolres. (ap6)

Kyai Hasyim Muzadi Wafat, PCNU Serukan Shalat Ghaib Beliau itu ulama yang intelek dan sering melahirkan ungkapan-ungkapan bijak. Salah satu yang populer di kalangan NU, siapa yang mengurusi kepentingan masyarakat, maka keperluan dirinya akan diurusi oleh Allah,” SOLIKHIN SPd Wakil Ketua PCNU Kabupaten Batang BATANG – Wafatnya tokoh besar NU dan bangsa, KH Hasyim Muzadi, Kamis (16/ 3) pagi, menjadi kehilangan besar bagi warga nahdliyin. Karena itu, Pengurus Cabang NU (PCNU) Kabupaten Batang membuat edaran yang menginstruksikan warga jamiyahnya untuk melaksanakan shalat ghaib. “Kyai Hasyim ini sosok yang luar biasa di mata warga NU maupun masyarakat Indonesia. Beliau adalah contoh nyata dari kader NU yang sukses di dalam dan di luar jamiyah ini,” ungkap Wakil

Ketua PCNU Kabupaten Batang, Solikhin SPd, Kamis (16/3) sore. Sebagai kader NU, Kyai Hasyim dipandang sukses mengemban amanah dari jenjang paling bawah, yakni ranting sampai PB. Pria kelahiran Tuban, 8 Agustus 1944 itu tercatat pernah berkiprah di GP Ansor, PMII, menjadi Ketua PWNU Jatim, hingga dua kali mengemban amanah sebagai Ketua Umum PBNU. Di kancah politik, alumnus IAIN Malang itu juga pernah duduk menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur

lewat PPP di masa Orde Baru. Pada Pilpres 2004, Kyai Hasyim bahkan maju mendampingi Megawati meski tak sukses. “Selain sebagai tokoh NU, Kyai Hasyim pun sukses menunjukan ketokohannya bagi bangsa. Beliau salah satu tokoh NU yang gencar mengkampanyekan Islam Indonesia yang moderat, tasammuh, dan damai,” terang Solikhin. Sejak 19 Januari 2015, Hasyim Muzadi juga dipercaya menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) sampai dengan wafatnya kemarin. Tak cukup itu, Pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang itu juga aktif dalam organisasi internasional yang aktif menyerukan perdamaian. “Beliau itu ulama yang intelek dan sering melahirkan ungkapanungkapan bijak. Salah satu yang populer di kalangan NU, siapa yang mengurusi kepentingan masyarakat, maka keperluan dirinya akan diurusi

oleh Allah,” tutur Solikhin mengenang. Karena itu, sebagai wujud takdzim, PCNU telah mengeluarkan edaran yang menginstruksikan diselenggarakannya shalat ghaib di masjid-masjid. Lanjut Solikhin, jajaran MWC NU pun dihim-

bau untuk menggelar tahlil selama tujuh hari ke depan. “Kita hanya bisa berdoa dan berucah, selamat jalan kyai, tokoh NU, tokoh bangsa, dan tokoh dunia, semoga Allah menempatkan beliau di kedudukan yang mulia,” pungkasnya. (sef)

SOLIKHIN


12

JUMAT 17 MARET 2017

TOKOH DESA Pemdes Bangun Gedung Balai Desa SETELAH dua puluhan tahun lebih bangunan balai desa menempati lahan milik perorangan dan kondisinya sudah tua, kini Pemerintah Desa (Pemdes) Rowoyoso Kecamatan Wonokerto membangun kantor balai desa di lahan milik desa. Untuk itu, pelayanan pemerintah desa terpaksa harus menempati bangunan lumbung desa yang terletak disamping lapangan olah raga desa setempat. Saat ditemui Radar, Kadus I Desa Rowoyoso Kec Wonokerto, AHMAD JUNAEDI Kamid, Senin (14/ 3) di kantor Kamid sementara itu Kadus I Desa Rowoyoso menjelaskan Kec Wonokerto pembangunan kantor balai desa tengah dalam pengerjaan, dengan menggunakan dana ADD Perubahan dengan anggaran sebesar Rp45 jutaan. “Kita sudah membangun pondasinya, tinggal dilanjutkan untuk bangunannya. Kebutuhan sekitar Rp300 juta, nanti kita akan kerjakan secara bertahap dengan anggaran PAD dan swadaya,” ungkap Kamid yang juga ketua TPK ini. Ia menjelaskan kantor balai desa yang dibuat dengan ukuran luas 18 m x 6 m sementara rencana pembangunan aula desa dengan panjang 15 M dan lebar 20 m. “Balai desa lama pemerintah desa menempati sejak tahun 1991 sampai tahun ini, disana masih lahan milik pribadi, kita menampati kantor balai desa sementara ini baru 11 hari,” ujarnya. Kamid mengharapkan proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan akan semakin membawa pelayanan desa semakin baik, karena dengan kondisi yang baru nantinya serta lahan yang representatif dekat dengan lapangan olah raga desa. (jun)

PENDIDIKAN

RADAR PEKALONGAN

Bengkel Seni Tingkatkan Kualitas Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Dinparbudpora) KOTA - Dalam rangka meningkatkan kualitas seni budaya di kalangan pendidik, Dinparbudpora Kota Pekalongan gelar bengkel seni yang diselenggarakan sejak tanggal 14-16 Maret 2017. Hal ini disampaikan Kasie Kepemudaan Teguh Waluyo kepada Radar Pekalongan, di lokasi kegiatan SMPN 13 Pekalongan, Rabu (16/3). “Bengkel seni ini memang program rutin dari Dinparbudpora untuk para pendidik seni di sekolah, karena mereka sebagai guru harus tetap

terus di upgrade secara keilmuan,” ungkap laki-laki yang akrab disapa Teguh. Kegiatan yang diikuti seluruh pendidik seni pada tingkat SD, SMP, SMA/SMK negri dan swasta se Kota Pekalongan ini mempunyai 4 kategori, yaitu bengkel seni tari, bengkel seni musik dan bengkel seni rupa. “Masing-masing kategori bengkel seni memilki kuota tersendiri, seni tari ada 50 pendidik, seni musik 50 serta seni rupa 40 pendidik. Keseluruhan total peserta ada 140 pendidik,” ucapnya. Para pendidik yangg mengikuti bengkel seni ini, menurutnya mempunyai kewajiban untuk mentransformasikan ilmu kepada anak didiknya. Agar ada peningkatan kualitas

MALEKHA

SIMULASI - Suasana simulasi bengkel seni untuk kategori seni tari, mereka terlihat asik mengikuti hentakan musik.

seni dikalangan pelajar. “Mereka harus melatih anak didiknya paska mengikuti pelatihan dari sini, karena kedepan akan ada lomba pe-

kan seni yang digelar tanggal 2 April,” ujar Teguh. Laki-laki yang hobi berolah raga ini berharap, bengkel seni mampu meningkatkan

seni kreativitas dari seni budaya dalam mendidik anak didiknya supaya ada kreativitas baru yang didapatkan di bengkel seni. (ap4)

DD Bangun Talud, Senderan dan Aspal Jalan SEIRING program pembangunan desa dengan Dana Desa (DD) berjalan mulai tampak nyata kemajuan sarana infrastruktur desa, seperti yang terlihat di Desa Yosorejo Kecamatan Siwalan yang bertahap membangun sarana talud, senderan serta pengaspalan jalan desa. Untuk anggaran tahun ini dijelaskan Kaur Pemerintahan Desa AHMAD JUNAEDI Yosorejo, Rasiban Dariban menjelaskan tahun Kaur Pemerintahan Desa ini anggaran dana desa telah diraYosorejo Kec Siwalan patkan diantaranya pembangunan talud di Rt 2 Rw 3, Rt 3 Rw 03 dnsa RT 3 Rw 2, Dusun Sumurkulon di RT 2 Rw 7, Dusun Sumurwetan. Sementara pengaspalan jalan memenuhi aspirasi warga akan kondisi jalan yang perlu dilakukan perbaikan akses jalan Dusun Yosorejo Sekodeg dengan panjang sekira 300 meter. Dariban menjelaskan pengaspalan menjadi salah satu kebutuhan khusus yang diutamakan di wilayahnya, untuk memenuhi tuntutan kemajuan desa sebagai penunjang segala akses kebutuhan masyarakat. (jun)

Harapkan Tanggul Atasi Rob KONDISI rob yang parah dan telah berlangsung dua tahun terakhir, mengakibatkan dua ratusan rumah warga desa terendam air rob. Hal ini menjadikan warga secara swadaya membangun tanggul pembatas untuk mengantisipasi datangnya air rob. Namun upaya menghalau air bah belum optimal. Diharapkan ada bantuan dari pemerintah daerah guna membangun tanggul pembatas AHMAD JUNAEDI tersebut secara Rasijo permanen. “Desa kami Plt Kaur Pembangunan Desa Depok Kec Sowalan menjadi langganan banjir ketika bulan Mei hingga bulan Juni, nah tanggul yang dibuat secara urugan ini tidak mampu mengatasi air rob, sehingga selayaknya tanggul pembatas antara pemukiman penduduk dengan lahan laut itu dibuat secara permanen. Ini sudah kami ajukan namun hingga saat ini belum ada kabar yang jelas,” ungkap Rasijo yang juga aktif sebagai panitia masjid desa ini. Menurut Rasijo yang dibenarkan oleh Pamong Tani, Agus Susanto kondisi tersebut menjadikan dalam rapat Musrenbang kecamatan selalu diusulkan, hingga pengajuan proposal pembangunan tanggul tersebut ke wakil rakyat (DPRD Kab. Pekalongan), hingga ke bupati dari tahun 2015 hingga saat ini belum ada kabar. (jun)

MALEKHA

PILIH - Siswa-siswi MII Pringlangu terlihat asyik memilih dan membaca buku dari perpustakaan keliling.

Tingkatkan Minat Baca, Hadirkan Perpustakaan Keliling MII Pringlangu 01 KOTA - Dekatkan bahan bacaan kepada siswa, menjadi strategi MII Pringlangu 01 dalam meningkatkan minat baca bagi siswa, seperti dengan menghadirkan perpustakaan keliling. Demikian disampaikan Kepala MII Pringlangu 01, Fatkhurrohman, kepada Radar Pekalongan di ruang kerjanya, Kamis (16/3). “Ini menjadi program kami sejak be-

berapa tahun terakhir ya, jadi siswa akan lebih tertarik untuk membaca, karena lingkungan berbeda dan bahan bacaan pilihanya lebih banyak,” ucap laki-laki yang akrab disapa Fat ini. Target dari perpustakaan keliling ini adalah menumbuhkan minat baca dan menyadarkan kepada siswa tentang pentingnya membaca, pihaknya mengaku dengan memfasilitasi sampai ke sekolah bisa membantu siswa

dalam mengelola waktunya. “Siswa itu kan memang harus di latih ya, apalagi tingkat MI yang notabene belum sepenuhnya menyadari manfaat membaca. Sehingga dengan perpustakaan keliling ini bisa menarik daya minat siswa dan tanpa harus susah payah keperpustakaan daerah, disini mereka bisa memilih buku yang mereka sukai,” ujarnya. Perpustakaan keliling ini menjadi terobosan bagus di-

tengah era IT yang mulai melenakan, meskipun dalam pelaksanaanya ada yang sudah terkelola dengan baik, ada juga yang masih apa adanya. “Sebenarnya meningkatkan minat baca pada diri siswa itu gampang-gampang susah, karena memang kami membutuhkan volounter yang benarbenar menyediakan waktunya untuk mengelola dengan baik,” imbuh bapak 3 anak ini. Laki-laki yang mempunyai hobi berorganisasi ini pun me-

nambahkan, perpustakaan keliling siap meminjamkan buku-buku yang dibutuhkan oleh siswa, ini menjadi komitmen bersama untuk mewujudkan Indonesia suka membaca. “Kami sebenarnya memang menyediakan buku-buku yang dibutuhkan oleh siswa, namun tentu saja koleksinya terbatas, sehingga kami berharap perpustakaan keliling yang hadir 1 bulan sekali ini mampu memenuhi permintaan siswa,” harapnya. (ap4)

Gali Ilmu Pemerintahan Lewat OSIS BERORGANISASI sudah menjadi pilihan bagi siswa asal Bandar ini untuk mengisi aktivitasnya. Meski cukup pemalu semasa SMP, remaja yang kerap disapa Yogo memang sudah berniat untuk mendalami organisasi. Menurutnya dengan berorganisasi ia bisa belajar terkait pemerintahan. “Saya memang ingin melanjutkan studi ke Institusi Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Karena saya memang ingin terjun dalam pemerin-

tahan. Dan oleh karena itu saya termotivasi untuk berorganisasi. Karena saya ingin belajar lebih tentang pemerintahan dan di OSIS saya bisa mendapatkan itu,” terang Yogo saat diwawancarai Selasa (22/11). Selain itu, di OSIS sendiri ia punya tantangan sendiri. Bagaimana caranya agar kebiasaan buruk di organisasi bisa diminimalisir. Ia pun menyadari, sering kali banyak sikap kurang dewasa ia dan rekanrekannya dalam berorganisasi. “Kadang kalau berorganisa-

si itu ada beberapa kebiasaan buruk yang tidak bisa terhindarkan. Seperti kurang disiplin, egois dan lainnya. Di sini saya dan kawan-kawan berusaha belajar bersama agar kebiasaan buruk itu bisa digantikan dengan ritme organisasi yang bagus,” imbuhnya. Siswa jurusan IPA ini juga tidak menampik akan memberikan inovasi baru dalam program OSIS ke depan. Namun memang saat ini OSIS nya masih fokus dalam pengembangan kegiatan dalam

sekolah. Terlebih karena banyaknya program kerja yang dicanangkan. “Kami sendiri memiliki banyak program kerja di sekolah. Jadi kami mash fokus untuk aktif di dalam sekolah dulu. Kami rencana akan mengadakan beberapa program lama yang sempat vakum, yang kami rasa penting sebagai bekal pengetahuan bagi kami. Ya kami berharap agar kami bisa mempertahankan tradisi yang baik dan bisa berinovasi,” tandasnya. (ap5)

NOVIA ROCHMAWATI

Yusuf Gondo Tyasaputra Ketua Osis SMAN 1 Batang

Melihat Kegiatan Memasan Siswa SD Muhammadiyah Bligo

Latih Kerjasama Siswa Lewat Memasak Memasak sudah biasa bagi ibu-ibu rumah tangga. Lantas bagaimana jika dilakukan anak-anak SD Kelas 4-6. Tentunya sangat menarik perhatian bukan? NOVIA ROCHMAWATI, Bligo INI tergambar dalam kegiatan Cooking Day yang digelar SD Muhammadiyah Bligo, Kamis (16/3). Saking menariknya, murid kelas 1-3 pun antusias menonton kakak kelasnya memasak. Kepala SD Muhammadiyah Bligo Muslimin SAg, lewat Guru Pendamping Rosyada Safrida dan Zayuk Yuznita menjelaskan kegiatan ini

NOVIA ROCHMAWATI

SERU - Para siswa SDN Muhammadiyah Bligo saat memasak bersama teman-teman kelompoknya.

sebagai upaya menjalin kerja sama antar siswa. Bagaimana siswa bisa saling kooperatif, tidak hanya egois dengan

tugasnya masing-masing. “Kegiatan cooking day ini kami gelar untuk melatih kebersamaan dan kerja sama

antar siswa. Mereka juga sangat antusias karena bagi mereka merupakan hal yang bisa dikatakan baru. Dan karena baru mereka sangat senang. Jadi dibalik kesenangan itu ada yang bisa mereka pelajari, tentang pentingnya kebersamaan dan kerja sama,” terangnya. Selain itu, kegiatan yang sengaja digelar untuk merefresh pikiran siswanya. Terlebih pihaknya baru menggelar Ujian Tengah Semester. Sehingga diharapkan siswa tidak terbebani dengan hal-hal yang berbau akademik. “Kalau dibebani hal-hal akademik saja tentunya mereka bisa makin bosan. Nah kalau bosan saja mungkin tidak terlalu bermasalah, tapi kalau sampai stres kan kasihan juga. Bisa-bisa mereka

tidak bisa melanjutkan kegiatan pembelajaran. Makanya di jeda waktu ini kami sempatkan untuk menggelar kegiatan yang menarik bagi mereka,” imbuhnya. Pihaknya berharap dengan kegiatan ini banyak pelajaran yang dapat diambil. Terlebih jika kegiatan memasak ini bisa menjadi bekal bagi kecakapan harian siswa. Entah dalam membantu orang tua, atau bekal merintis bisnis ketika dewasa. “Kami harap selain bisa melatih kerja sama siswa, kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi mereka. Jadi setelah ini mereka bisa membantu orang tua mereka memasak. Atau nantinya bisa buka usaha. Sekarang kan lagi marak wirausahawan muda ya mbak. Mungkin nantinya mereka juga bisa begitu,” harapnya. (*)


SOCIETY

RADAR PEKALONGAN

JUMAT 17 MARET 2017

13

Sudah Tertib, Pengendara Motor... dari halaman 9

berkendara bersama orangtuanya. “Anak-anak wajib dilindungi keselamatannya, terutama saat naik motor. Diapun wajib kenakan helm,” tandasnya. Pada kegiatan operasi yang turut melibatkan pihak, Samsat Kota Pekalongan itu, Satlantas memberikan pula souvenir menarik kepada sejumlah pengendara yang sudah tertib dan lengkap. “Itu bentuk apresiasi kita, karena mereka sudah menjadi pelopor keselamatan berlalulintas,” ungkap Sugiyanto. Namun pada kegiatan tersebut petugas juga mem-

berikan beberapa teguran, dan tilang kepada pengendara sepeda motor maupun mobil yang belum menaati aturan tertib berlalu lintas. Ada sekitar delapan pengendara yang ditilang. Karena terbukti tidak punya SIM, STNK, maupun kendaraannya tidak lengkap. Sedangkan beberapa lainnya, misalnya pengemudi mobil yang tidak mengenakan sabuk pengaman, lalu pengendara motor yang SIMnya ketinggalan, masih diberikan toleransi berupa teguran. Salah seorang pengendara motor, Hasan (45), warga Bugisan, Panjang Wetan Kecamatan Peka-

longan Utara, mengapresiasi tindakan polisi yang simpatik dan tidak serta merta langsung menilang pengendara yang melanggar. Melainkan memberikan teguran dan imbauan agar ke depannya yang bersangkutan disiplin dan tertib berlalulintas. Apalagi, adanya pemberian hadiah souvenir serta helm bagi pengendara yang sudah tertib. “Lebih bagus kalau operasinya seperti ini. Kami apresiasi. Harapannya kegiatan operasi seperti ini ditingkatkan lagi supaya semuanya tertib berkendara dan menaati aturan,” ungkapnya. (way)

Pekalongan Darurat Narkoba dari halaman 9

belum memiliki peringkat yang baik. Ini sudah kami utus lagi ke pusat. Kami juga akan mencoba bersinergi dengan DPRD untuk memberikan data dan melengkapi persyaratan pembentukan BNN,” tambahnya. Kedepan ia berharapa agar BNN dapat dibentuk di Kota Pekalongan, sehingga pencegahan dan penang-

gulangan narkoba bisa lebih maksimal. Maraknya kasus penyalahgunaan narkoba di Kota Pekalongan, lanjut Saelany, bisa dilihat dari catatan kriminal di Kepolisian, dimana sebagian besar diisi oleh kasus penyalahgunaan narkoba. Dalam rangka mencegah dan menanggulangi penyalahgunaan narkoba, ia juga akan mengusulkan agar dalam waktu dekat dilakukan

tes urine di lingkungan Pemkot Pekalongan. Dalam tes tersebut, ia ingin seluruh ASN dan pejabat di lingkungan Pemkot Pekalongan ikut di tes sebagai bentuk komitmen bersama menanggulangi narkoba. “Untuk menunjukkan komitmen kita, saya akan usulkan nanti. Semoga dalam waktu dekat tes urine bisa dilakukan di Pemkot Pekalongan,” tandasnya. (nul)

50 Persen Perusahaan Belum Sesuaikan Upah dari halaman 9

mendaftarkan pekerjanya dalam BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPJS Ketenagakerjaan Jateng & DIY, Irum Ismantara saat memberikan paparan dalam kegiatan silaturahmi BPJS Ketenagakerjaan dan Apindo se eks Karesidenan Pekalongan di Hotel Pesona, Rabu (15/3). Dari data yang ada, beber Irum, perusahaan belum mematuhi aturan pendaftaran upah sesuai UMK yakni 237 kegiatan usaha di Kota Pekalongan, 162 kegiatan usaha di Kab Pekalongan, 341 kegiatan usaha di Pemalang dan 189 kegiatan usaha di Batang. “Baru 50 persen yang mengikuti aturan dengan sudah melakukan penyesuaian UMK. Ini menjadi salah satu permasalahan,” tuturnya.

Untuk itulah, dalam kegiatan tersebut, BPJS ingin menggali dari Apindo terkait solusi masalah tersebut. Pihaknya berharap agar pengusaha dapat lebih bijaksana dalam melindungi hak, dan kesejahteraan pekerja. “Kami akan edukasi ke perusahaan agar bisa mematuhi UU yang ada. Itu langkah pertama kami,” tambahnya. Namun jika belum efektif, pihaknya akan memberikan surat peringatan satu hingga surat peringatan kedua. Jika tak juga ditanggapi, maka BPJS Ketenagakerjaan akan bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri masingmasing wilayah untuk menindaklanjuti sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku. “Harapan kami tentu saja agar perusahaan bisa mematuhi apa yang sudah diatur dalam undang-undang, sehingga kesejahteraan pekerja akan me-

ningkat yang tentu saja berdampak pada produktifitas pekerja yang naik,” pesannya. Kepala Kejaksaan Negeri Kajen, Yeni Trimulyani menyatakan bahwa pihaknya siap bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan sesuai dengan MoU yang sudah dilakukan di tingkat pusat. Yeni menerangkan, ada beberapa tahapan atau langkah yang dilakukan bagi perusahaan yang membandel. Pertama, akan dilakukan sosialisasi. “Treatmen awal sosialisasi, seperti yang dilakukan hari ini,” katanya. Selanjutnya, jika dalam evaluasi tidak ada progres terhadap tingkat kepatuhan, maka akan dilakukan pemanggilan terhadap perusahaan yang bersangkutan. Kejaksaan akan meminta komitmen perusahaan dalam mematuhi aturan yang ada. “Kalau masih juga membandel, akan diterapkan

sanksi sesuai aturan. Kami akan turun langsung ke perusahaan yang bersangkutan,” tegasnya. Seluruh tahapan tersebut, dikatakan Yeni, tentu akan dilakukan berdasarkan komunikasi intensif dengan BPJS Ketenagakerjaan sebagai user program. “Kami akan terus komunikasikan, langkah apa yang sudah dilakukan BPJS Ketenagakerjaan atau dinas terkait. Jika semua sudah dilakukan, maka kami akan lakukan langkah lanjutannya,” tandas Yeni. Dalam kegiatan tersebut, hadir juga perwakilan DPD Apindo Jateng, Edi Sisworo dan juga Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, M Aditya Warman. Sebagai peserta, hadir perwakilan manajemen badan usaha dan perusahaan di wilayah eks Karesidenan Pekalongan. (nul)

Kursus Pra Nikah Diusulkan jadi Syarat dari halaman 9

tahapan konsultasi dengan BP4 baik dengan pemberian nasihat maupun mediasi. Kebutuhan terakhir, pemberdayaan lebe atau modin dalam pelayanan pra nikah dan pasca nikah. Empat kebutuhan tersebut, merupakan hasil diskusi BP4 dengan sejumlah tokoh terkait kebutuhan pembinaan keluarga sakinah sebagai upaya meminimalisir angka perceraian. “Harapannya tentu angka perceraian, dan masalah-masalah lain penyebab perceraian bisa semakin menurun di Kota Pekalongan,” tutur Ketua BP4 Kota Pekalongan, Achmad Suyuti

saat memberikan sambutan dalam kegiatan pelantikan Pokja BP4 tingkat kelurahan, Kamis (16/3) di Ruang Amarta Setda Pekalongan. Sebab menurut data BP4, dikatakan Suyuti, angka perceraian di Kota Pekalongan terbilang tinggi yakni mencapai 16 persen dari angka jumlah pernikahan. Penyebabnya beragam, mulai dari ekonomi, minimnya rasa tanggung jawab baik suami maupun istri dan juga masalah perselingkuhan yang juga masih sering terjadi. “Dengan adanya Pokja BP4 di tingkat kelurahan, Insya Allah kedepan kepedulian masyarakat terhadap pembinaan keluarga akan semakin bertumbuh

karena sudah memiliki wadah yang khusus bertanggung jawab terhadap masalah tersebut. Sehingga ketika masyarakat memiliki masalah tentang pernikahan bisa langsung ke BP4,” kataya. Peran Pokja BP4 di tingkat kelurahan, menurutnya akan sangat besar. Terutama dalam meminimalisir kasus perceraian. Karena selama ini, ketika terjadi perselisihan antara suami istri, maka tujuannya akan langsung ke Pengadilan Agama dan melakukan gugatan cerai. “Nah dengan adanya Pokja BP4, bisa kesana dulu bisa dimediasi dan kalau bisa damai. Kalau terpaksa harus bercerai ya harus dengan baik-baik,” tambahnya.

Wakil Walikota Pekalongan, Moch Saelany Machfudz yang berkesempatan melantik Pokja BP4 juga memiliki harapan yang sama. Goal yang diharapkan tercapai usai terbentuknya Pokja BP4 yakni menurunnya angka perceraian di Kota Pekalongan yang sejauh ini terbilang cukup tinggi. “Pokja BP4 ini merupakan kepanjangan BP4 tingkat kota. Dengan adanya pokja di tingkat kelurahan maka akan semakin mudah menjangkau masyatrakat dan ketika masyarakat membutuhkan keberadannya juga dekat. Semoga Pokja BP4 dapat menjalankan perannya untuk menciptakan keluarga yang sakinah,” kata Saelany. (nul)

Pemkot Adakan Inovasi Award dan Krenova dari halaman 9

dan pengaruh yang sangat besar di Kota Pekalongan khususnya dan kepada masyarakat pada umumnya. Sementara untuk Krenova dimaksudkan memberikan apresiasi kepada masyarakat atas hasil karya yang diciptakannya. Untuk Krenova, tambah Nur Slamet, dapat diikuti oleh warga Kota Pekalongan baik kelompok maupun perorangan. Hasil karya or-

isinal, mudah didiseminasikan, teknologi dapat diaplikasikan, bahan baku lokal, karya ramah lingkungan, skala investasi terjangkau, memiliki manfaat jangka panjang, dapat berupa alat maupun non alat. Kriterinya, lanjutnya, mencerminkan aspek ekonomi, perkembangan iptek dan sosial. Adapun bidang yang dilombakan meliputi agribisnis dan pangan, energi, kehutanan dan lingkungan hidup, kelautan dan pe-

rikanan, kesehatan obatobatan dan kosmetik, pendidikan, rekayasa dan manufaktur, kerajinan dan industri rumah tangga dan sosial. Karya yang dilombakan ditulis dengan sistematika yang telah ditentukan maksimal 20 halaman. Menurut Nur Slamet, apresiasi kepada pemenang adalah, juara 1 mendapatkan hadiah Rp5 juta, juara 2 Rp4 juta, juara 3 Rp 3 juta. Para juara juga diajukan untuk mengikuti

lomba ke tingkar provinsi dan nasional. Karya pemenang akan dipamerkan dalam acara Pameran Inovasi tingkat Kota. Sementara untuk Inovasi Award lebih bersifat perseorangan maupun organisasi perangkat dareah (OPD). Bedanya, Inovasi Award harus ada pihak yang mengajukan atau merekomendasikan, tidak bisa mengajukan dirinya sendiri. Untuk hadiah, Inovasi Award total mendapatkan hadiah Rp 7.500.000 untuk 4 orang. (sep)

Pekalongan Selatan Gelar Lomba... dari halaman 9

Pekalongan ke-111,” ungkapnya. Selain itu, imbuh Suyono, lomba shimtudduror itu juga untuk menggali potensi budaya lokal, dan mengembangkan seni budaya di Kecamatan Pekalongan Selatan. “Di Kecamatan Pekalongan Selatan tiap kelurahan memiliki beberapa komunitas, namun yang kami angkat dalam festival seni budaya kali ini yang ada hubungannya dengan religi,

salah satunya adalah komunitas sholawat simtudduror,” terangnya. Sementara itu, Wakil Walikota Pekalongan HM Saelany Mahfudz menuturkan, meskipun shimtudduror bukan asli budaya Kota Pekalongan, namun perlu dikembangkan. Sebab seni dan budaya merupakan salah satu visi misi pemerintah dalam terwujudnya Kota Pekalongan yang lebih sejahtera, mandiri, dan berbudaya berlandaskan nilai-nilai religiusitas. “Seni budaya shimtudduror memang bukan asli Pekalongan, namun sebagai kota yang

masyarakatnya mayoritas beragama Islam, shimtudduror perlu kita lestarikan,” tuturnya. Ia menambahkan bahwa kegiatan festival seni budaya semacam itu diharapkan diikuti oleh kecamatan lainnya, sehingga potensi-potensi seni budaya yang ada di kelurahan masing-masing dapat muncul. “Kecamatan lainnya bisa menggelar kegiataan semacam ini namun yang berbeda dari ini, apalah temanya terserah agar semakin muncul potensi seni budayanya,” pungkasnya. (way)


14

JUMAT 17 MARET 2017

SAMBUNGAN BISNIS

Korsleting Listrik Akibat Instalasi...

H-2 Safari Max Touring 1000 Nmax Yamaha Agung Motor Pekalongan Bersiap PEKALONGAN - Pelaksanakaan Safari Max Touring 1000 Nmax tinggal hitungan hari lagi. Direncanakan akan digelar Minggu (19/3) di Pantai Sigandu Batang, Yamaha se-Jateng Pantura siap seru-seruan bersama keluarga pengguna Nmax yang tergabung sepantura wilayah Semarang sampai Brebes. Live music dangdut dan Top 40 pun siap menjadi hiburan bagi keluarga Nmax di minggu nanti. Tidak hanya itu, sejumlah dourprice puluhan Smartphone android juga disiapkan dan juga lebih dimeriahkan dengan adanya lomba foto juga test ride dan special display Tricity, XMax, dan Aerox. Untuk pendaftaran wilayah Pekalongan dan batang sendiri dilakukan di dealer Yamaha Agung Motor Pekalongan yang berlokasikan di Jalan Gajah Mada Pekalongan. Area Kordinator Promosi Yamaha Agung Motor Grup, Adi Nugroho, mengungkapkan, pada minggu

IST

BERFOTO - Pengguna Nmax berfoto bersama dalam suatu kegiatan.

nanti lebih kurangnya 1000 Nmax bakal dihadirkan Yamaha dalam acara Safari Max Touring. “Ini akan menjadi acara seru-seruan keluarga pengguna Nmax. Dengan cukup bayar pendaftaran Rp100.000 peserta akan mendapatkan fasilitas jaket, snack dan makan siang serta hiburan dan game-game seru. Ada test Ride, juga display Tricity, Xmax dan produk terbaru yamaha Aerox. Untuk wilayah Pekalongan Batang, pendaftaran bisa dilakukan di Yamaha Agung Motor Pekalongan. Sampai saat ini

pendaftar masih 933 peserta. Masih ada kesempatan untuk dua hari sebelum acara termasuk hari ini,” ungkapnya. PRODUK BARU Mengintip produk terbaru Yamaha yang menjadi salah satu display produk yang akan dipamerkan di Safari Max Touring, Yamaha Aerox. Motor ini menawarkan desain agresif dengan bentuk lebih sporty dibandingkan motor matic sekelasnya. Berbeda dengan generasi sebelumnya, Aerox kini dilengkapi teknologi Blue Core yang memastikan

dari halaman 16

kinerja mesin semakin optimal dan berlari cepat dengan kemampuan akselerasi memukau. Tak hanya itu, Yamaha juga melengkapinya dengan berbagai fitur canggih yang tak dimiliki motor matic sekelasnya. Sesuai namanya, motor matic ini dilengkapi mesin berkapasitas 155cc yang sebelumnya dipakai oleh Yamaha NMAX. Mesin tersebut mengadopsi teknologi SOHC dan memiliki empat buah katup yang dipadukan dengan teknologi Variable Valve Actuation (VVA) dan sistem pendingin cairan (Liquid Cooled). Hadirnya teknologi VVA (Variable Valve Actuation) mampu meningkatkan responsifitas mesin, sehingga motor ini bisa berasekelasi secara maksimal ketika berlaris pada kecepatan rendah hingga tinggi. Selain itu, tersedia pula 4 vales atau empat katum mesin yang membuat performa akselerasi Yamaha Aerox 155 semakin melesat mantap. Nah yang paling penting, motor matic ini telah dilengkapi teknologi Blue Core yang bergunakan untuk mengoptimalkan efisiensi bahan bakar, sehingga performa mesin lebih bertenaga dan irit bahan bakar. (fqn)

haman yang berbeda tentang agama Islam antara Islam puritan dan Islam tradisional.” Khalida adalah putri H. Rohili, seorang yang sangat akrab dengan pemuda di kampungnya. Sementara Kamal adalah putra H. Jamat,

seorang haji yang kaya raya dan sangat dihormati oleh penduduk yang lain. Selain itu H. Jamat juga menjadi pendukung utama penyebaran Islam puritan di kapung yang dimotori keponakannya bernama Ustad Jaiz. Khalidan yang tumbuh dari ajaran Islam

tradisional merasa kurang nyaman dengan perkembangan ini. Sebaliknya, Kamal malah mendapatkan banyak pengaruh dari ajaran Islam puritan H. Jamat. “Di tengah-tengah lingkungan yang tidak mungkin disamakan dan di tengah-tengah perbedaan

bantuan dan dukungannya untuk lapor ke PLN. Adapun nomor ganguannya adalah

123. Apakah terjadi listrik padam, ada pohon yang kena ke kabel listrik, pohon roboh yang menimpa instalasi listrik dll.

“Semoga dukungan masyarakat dapat menjadikan PLN bisa melayani lebih baik dari waktu ke waktu,” harap Joko. (sep)

Tersedia Banyak Produk Elektronik... dari halaman 16

pada freezer mudah dibersihkan dan sangat higienis. Produk lain yang terbilang baru lainnya adalah me-

sin cuci Panasonic BB series atau Alowa plus dengan anti bakteri, low watt, ada fitur khusus mencuci pakaian anak-anak dan bayi. Harga sangat terjangkau

yakni Rp1,7 jutaan selain itu desain sangat elegan. “Banyak produk baru di toko kami, mau kredit atau cash semuanya bisa,” pungkasnya. (fik)

AJB Bumiputera Bentuk Kabinet... dari halaman 16

tapi juga sejumlah kepala bagian dan kepala departemen,” ujar Adhie M Massardi, Pengelola Statuter AJB Bumiputera bidang SDM, Umum dan Komunikasi, Kamis (16/3). Hasil reorganisasi itu diumumkan dalam acara pelantikan pejabat baru dengan struktur 16 departemen dan dua unit kerja khusus, untuk perusahaan dan pengendalian restrukturisasi. Diakui Adhie organisasinya masih terasa gemuk mengingat AJB Bumiputera sekarang tidak lagi berproduksi, sebab produk-produk (asuransi) baru dilakukan oleh PT AJB dan AJSB. Terkait hal itu, Adhie menjelaskan bahwa nasabah

AJB Bumiputera yang harus dilayani hingga 2099 jumlahnya juga gemuk. Apalagi sejak awal konsep Pengelola Statuter tidak akan menjalankan kebijakan lay-off alias PHK massal. “Karena itu, kabinet AJB Bumiputera sekarang ini adalah ‘kabinet pelayanan’ dengan sekitar 1950 karyawan yang tersebar masing-masing tiga orang di setiap cabang. Sehingga ke depan nanti proses pembayaran klaim atas polis yang sudah jatuh tempo, baik karena habis masa kontrak maupun meninggal dunia, bisa dilayani secara lebih cepat,” katanya. Namun, yang paling penting dalam kabinet baru di AJBB ini sambung Adhie, organisasi dan karier kar-

yawan ke depan akan menjadi lebih terbuka dan kompetitif, karena dibentuknya Tim Penilai Akhir (TPA) untuk posisi-posisi strategis, termasuk untuk jabatan pimpinan di anak-anak perusahaan. TPA ini terdiri dari Kadep SDM, Kadep Pengawasan Internal, dan Kadep Bisnis dan Investasi. Ditanya mengenai proses restrukturisasi terkait investor, Adhie menjawab PS masih on the track. “Semua masih dalam kontrol pengelola statuter, sehingga kalau kelak ada masalah di tengah jalan, kami bisa bertindak secara tegas dan proporsional. Termasuk dalam mengontrol aset-aset perusahaan yang dijaminkan,” pungkasnya. (chi/jpnn)

Potong, Cuci, Pijat Mulai Rp15 Ribuan

Romeo Juliet Kemasan Betawi dari halaman 16

RADAR PEKALONGAN

pemahaman Islam ini adalah suatu keniscayaan. Nah lalu bagaimana kelanjutan cinta Kamal dan Khalida kami sudah mulai menayangkan untuk masyarakat Pekalongan dan sekitarnya,” papar Supervisor setempat, Muchsinin. (fqn)

dari halaman 16

tren-tren terkini. Biar tambah ganteng, eksis dan berkelas,” ungkapnya.Untuk biaya pemotongan sediri pihaknya memberikan pili-

han paket potong, cuci, dan juga pijat mulai Rp15.000 sampai Rp20.000. Tak jarang pihaknya memberikan promo tertentu sepeti potng dapat korek api, potong dapat sisir kecil, potong plus

pomed dan sebagainya. “Kalau mau sendiri-sendiri juga bisa. Potong kami hargai cukup Rp10.000 saja, untuk rambut Rp5.000 sudah plus pomet dan pijet sendiri Rp5.000,” pungkasnya. (fqn)

Telkom Raih Penghargaan Brand Value... dari halaman 16

Senin (13/3) yang lalu, Lembaga Konsultan merk Internasional Brand Finance dalam laporannya yaitu Brand Finance Global 500 mengukuhkan posisi Telkomdi ranking 393, dengan posisi tersebut Telkom menjadi perusahan nomor satu di Indonesia, sekaligus di antara perusahaan-perusahaan telekomunikasi dunia, posisi Telkom naik ke peringkat 40 dari peringkat 49 pada tahun 2016 lalu. “Kesuksesan Telkom dalam membukukan brand value senilai US$ 4,33 miliar dan brand rating AAA- di tahun ini, telah membuktikan eksistensi Telkom sebagai emiten telekomunikasi papan atas di Asia Tenggara. Bahkan, performa tersebut jauh mengungguli Singtel yang hanya memiliki brand value US$ 2,61 miliar dan brand rating AA, serta Phillipine Long Distance Telephone Company (PLDT) yang hanya meraih brand value sebesar US$ 1,85 miliar dan brand

rating AA-,” imbuh JRA mengutip press release dari Vice President Corporate Communication Telkom. Telkom sadar bahwa apa yang telah dilakukan saat ini belumlah sempurna, masih ada pelanggan yang belum puas atas layanan Telkom, tetapi kami terus melakukan improvement dengan terus menghadirkan terobosan layanan digital terkini melalui investasi infrastruktur telekomunikasi secara besar-besaran. Selain melakukan pembangunan jaringan backbone akses dengan teknologi serat optik di seluruh regional IV Jateng & DIY sebagai bagian dari pembangunan infratruktur Telkom dari Sabang sampai Merauke, Telkom baru-baru ini juga meluncurkan satelit 3S yang mengcover daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal). Hal ini dilakukan untuk menggaransikan penyediaan layanan digital tanpa putus secara merata, sebagai upaya Telkom dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Pembangunan infrastruktur diatas disamping untuk memperluas jangkauan, juga untuk memodernisasi teknologi khususnya layanan jaringan akses tembaga yang tidak memadai lagi untuk memenuhi kebutuhan broadband akses para pengguna, “Bahkan di beberapa kota, Sentral Telepon Otomat (STO) yang lama telah kami matikan/ shutdown dan disitu sekaligus dilakukan cut over jaringan akses yang secara total telah digantikan dengan Fiber Optik sehingga menjadi layanan full digital,” jelas JRA. Disamping penghargaan sebagai Brand Value terbaik di Asia Tenggara tsb diatas, Telkom juga baru saja terima penghargaan sebagai Indonesia Most Innovative Business Award 2017 dari Warta Ekonomi, Telkom yang kini hadir dengan ratusan jenis inovasi produk digital. Link galeri produk dapat diakses melalui web resmi Telkom di http://www.telkom.co.id/. Salah satu produk unggulan Telkom yang saat ini gencar

dipromosikan dan juga mendapat predikat sebagai Top Brand Award 2017 oleh Majalah Marketing dan Frontier Consulting Group yakni IndiHome. IndiHome merupakan layanan digital terdepan, yang menggunakan teknologi fiber optik dalam menghadirkan layanan Triple Play ke pelanggan, meliputi Internet Fiber, Telepon Rumah (Fixed Phone), dan TV Interaktif (UseeTV), dengan content yang terus diperbanyak. Dengan keunggulan teknologi fiber, Telkom menggaransikan koneksi layanan yang jauh lebih cepat dan berkualitas. (anang)

LOWONGAN

M FURQON FS

CUKUR - Barberman Toekang Tjoekoer Barbershop sedang menunjukkan aksinya.

LOWONGAN

DIBUTUHKAN Bbrpa Karyawan u/ Bagian Marketing Optik, Syrt : Pria/ Wanita, Min. SMA, Ada Motor + SIM. Fas : Gaji Pokok + Bensin Harian, Insentif dan Bonus. Bawa Lmran Lngkap ke : Perum Pepabri Blok B6 No. 2 Tanjung - Tirto PKL. HP : 085800641490.

PRSHN Rokok mmbthkn : Project Leader (PL) & TSF Pria, 27-35 th, D3/S1 (PL) & 25-30 th, SMU (TSF), Pnya Spda Mtor & SIM C. Krm lmrn krj ke : PT. Niaga Nusa Abadi. Pklg: Jl. Banyu Urip GG.4/Tgl: Jl. Durian No.23 Ktr/17/3/17

Ktr/21/3

JUAL MOBIL

JUAL BELI MOTOR

DIJUAL Mobil, Honda Accord 2004, Manual, Warna Silver Istimewa, Plat H, Lokasi Hotel Hayam Wuruk. Hub : 082225156890/ 081903650240.

“GAMA MOTOR PEKALONGAN” sedia varisai & sparte motor lengkap, murah & bergaya. Ruko Gama Plaza jl. Gajah Mada no.28 Pekalongan.

Ktr/21/3

rosi/g/6/6.

DIJUAL Mobil, GRAND LIVINA X5 1.5 MT, Warna Silver, Tahun 2011, Harga 120 Juta HP : 082324244032/ 081517508318.

MELAYANI jual beli motor, tukar tambah, cash & kredit proses mudah dan murah tell. 085741 582344. Abd/14/4/G

Ktr/21/3 MEDIA LOKAL TERBAIK PARTNER BISNIS ANDA EFEKTIF DAN TERJANGKAU

AYO !! BERLANGGANAN SEKARANG SURAT KABAR HARIAN PAGI

RADAR PEKALONGAN Spirit Perubahan Warga Pekalongan website : www.radarpekalongan.com Hubungi Saja :

(0285)432234 Email Iklan : iklanradarpekalongan@gmail.com

EFEKTIFKAN..!!

PEMASARAN PRODUK ANDA DENGAN BERIKLAN DI RADAR PEKALONGAN MEDIA LOKAL TERBAIK PARTNER BISNIS ANDA, EFEKTIF DAN TERJANGKAU Hubungi Saja :

(0285) 432234


IKLAN BARIS

RADAR PEKALONGAN

ANEKA KEBUTUHAN

PELUANG BISNIS PENGHASILAN TETAP. Keuntungan Pasti Selama 30 Hari 30,000 $ (Modal Mulai 10 $ setara Rp. 132.000,-) Hub : Hp. 082365958388 Hp. 0857630066755. WWW.SWISSFOREXINT.COM.

PERCETAKAN

CUCI GUDANG

CIMET, Melayani kalkir A3, Sablon kaos 3.000/screen. Jl. Darma Bakti 153,Pkl 08156959721. IKS/G/30/4

Ktr/2/3/17

PENGOBATAN

SOUVENIR

JASA PERANCANG BANGUNAN “GANI SKETCH” Usaha Perancangan Arsitektur, Pelaksanaan, Pengawasan, RAB Bangunan, Harga Terjangkau. Pro fesional Desain Masjid, Gereja, Rumah Modern/ Minimalis, Villa, Ruko, PerKantoran dan Lapangan Olahraga. Hub :Gani Djoko 081805998499 Mijen BSB Semarang. Ktr/27/2

KULINER DAPUR KUE “ SARI LANGGENG “ Mcm2 kue : Lapis Legit, brownis, brownis kombinasi lapis surabaya, bolu gulung, bolu 3 rasa bolu pisang, bolu tape, pisang bolen kue pia, black forest, kue ultah snack hajatan dll. Mnrm psnan & siap antar wlyh wiradesa Jl. mayjend sutoyo sltan bangjo guma wang wiradesa. Hp 0878 25562271

FOTO COPY DIJAMIN MURAH..!!, mesin foto copy IR 5000/IR 6570/IR4570/IR-5075/IR3235. Harga mulai dari 4 juta. spare part, toner Hubungi: “MAES TRO COPY CENTRE” Jl. KH. Mansyur No.74 Pekalongan. Telp. (0285) 425071, 085101931627, 081548 291351, 0813 2867 0999. Fax: (0285) 425071. MINGGU TETAP BUKA, TEKNISI DOMISILI PEKALONGAN. MDP/22/5

SUBUR. Jual mesin foto copy & sparepart Canon 6030, 6050, 6650, ir 5000, ir 5020, ir 6570 hrg mulai 20 jt-an. Harga dijamin murah. Hub. SUBUR Jl. Gajah Mada No. 25 (Ruko Gama Plaza) PKL. Telp. (0285) 414103/0812 2812910. Alf/1/3/17

****BINA ARTA FOTOCOPY**** FC Warna, penjilidan, ATK, dll Jl Binagriya Sbelah Lampu merah

PUSAT Perakitan Depo Air Minum Termurah Terbaik se-Indonesia Paket Pekalongan 100 % Baru. Hanya 8 Juta. Spek Tandon, Lemari 2 x 2 m, tabung Stenlis, Pompa, UV, dll. Siap Usaha Plus Ijin, Kalau Ada yang Lebih Baik/ Murah Ganti 5x 081901113535.

GLOZOE Menerima pesanan han duk nama/ later, untuk hadiah ultah, pernikahan, kenang-kenangan dll. Hub : 085642 531620, 081393 535109. www.handukbatikku.com. Ang/G/25/5

Ktr/20/10

PENGOBATAN “RUMAH HERBAL AL ZUHAIR” Sedia obat kesehatan herbal alami, antara lain : jahe mahkota dewa, jahe alang-alang, jahe secang, madu mengkudu, madu manggis, madu super, propolis, susu sari kedelai, ABM 7 series, miracle herbs spray, obat pegal linu, obat asam urat & obat herbal lainya. HUB : Thabib Maulana Sukisnoto Phd.Ch.CHt. JL. Lap. Kanoman Khertosari RT.01 RW.05 No.62 Kasepuhan Btg (085642531620 ) Ang/11/11/G

YEYE SOUVENIR sedia segala macam souvenir, parcel lamaran, Mahar, handycraft & kerajinan Karung Goni, Call/ SMS 24 Jam 0857 27001440-pin BB. 21C42966.

VOUCHER HOTEL

“MAYA” Rias pengantin - wedding planner & organizer “Rias, Dekorasi, Catering, Photo & Video, Sound system & Enter taiment, Pre Wedding, Perse waan alat pesta. 085742022953 (pin bb 2A4587C8)

OPTIK OPTIK BANDUNG-Melayani BPJS Kesehatan (EKs. Askes, Jamsostek, TNI Polri, Jamkesmas & Jamkesda). Resep dokter mata. Periksa mata gratis! Sedia frame, lensa, & soft lens Rodenstock, Essilor, Polycore, Hoya. Hub. JL. Bandung No.42 Pekalongan. Telp. (0285) 410804423967 HP.0838 9044 4250.

TRAVEL KANAYA TOUR & TRAVEL PEKALONGAN. Sewakan Mobil + Driver, Antr Jmput Bandara/Stasiun/ Terminal, Perjalanan Dalam/ Luar Daerah, Pket Wisata/ Bepergian Berbagai Jurusan/ Acr Keluarga, Mobil Baru. Hub : 085226675566/ 082313265557. Ktr/27/3

JASA PLISKET TERIMA JASA PLISKET GROSIR. Jl.Taman Ade Irma Suryani No.20 Semarang. HP: 081215918898 Ang/4/3

Ktr/28/6/G

Ktr/25/9

Ktr/4/6

PELUANG INVESTASI. Keuntungan pasti perhari 6% selama 300 hari (bukan MLM) modal mulai Rp. 500.000,Hub. Sms “PETUNJUK” HP. 0811990 3402/ 082370144478/081360500299. WWW.BMA300.COM.

***** APOLLO PRINT ***** SABLON PLASTIK DAN OFFSET Hang Tag, Label Bordir, Dos Sarung, Dos Batik, Mika Batik dan Sarung. Undangan Hanya Rp 300,-. .!!!!!!!!!! Menerima Jasa Cetak Offset & Pon. JL.H Agus Salim Gang 8 No 4. Telp : (0285)421830/7951227 Pekalongan. REKAN AMANAH KERJA ANDA

RENCANAKAN ms dpn Sjhtr dg disiplin mnabung. 3 Keuntngn sklgs mnbung di CAR 3i. 1. Tab. Investasi 2. Proteksi 3. Gaji. CAR Anak Prshaan dr Salim Grup. CAR Trdftr & Diawasi OJK.Ktr = Ruko Wira Permata Cluster Jl. Pattimura No. 11 Wides. Infrms Lbh Lnjt, Pin: 3264F0B2, 0877115 34157 (Sari), 085290634211 (Hary), 08222750 6002 (Murdov), 0857210 97423 (Uut), 081558135518 (Fugi), 085865085440 (Roni).

Ktr/3/1/17

Ang/4/7

Ktr/20/11

Alf/26/09

PELUANG BISNIS

AJR/10/10/G

PERCETAKAN

KOMPUTER & ELEKTRONIK PROMO

KOMPUTER

KOMPUTER

BLINTZAR COMPUTER : Sedia LED LG 16" MURAH, LCD Proyektor, PC All in one, Case CPU, Modem, Laptop, Printer dll ( Harga bersaing ). Terima tukar tambah. Service laptop, printer & komputer. Alamat : Ruko TTC No.8 Baros Pekalongan. ( Depan masjid Al Fairus, sebelum terminal ). 0285-4416262. Alf/14/1

***ALFA.COMP*** Specialist BuiltUp, Service, Instal, SpertPart. Alun2 Batang. 08158 6250000 Arif/9/10/G

Ayo !!

Berlangganan Sekarang

Surat Kabar Harian Pagi RADAR PEKALONGAN Spirit Perubahan Warga Pekalongan website : www.radarpekalongan.com

Hubungi Saja : (0285) 432234 EFEKTIFKAN PEMASARAN PRODUK ANDA DENGAN BERIKLAN DI

RADAR PEKALONGAN MEDIA LOKAL TERBAIK PARTNER BISNIS ANDA, EFEKTIF DAN TERJANGKAU

PUSAT SERVICE RESMI LAPTOP. Satu2nya di kota PKL & TGL. Mati total, hang, servis LCD, servis keyboard, ganti motherboard, engsel patah, kena virus, upgrade, dll. Sedia aksesoris laptop segala merk, baterai, LCD, keyboard, charger, dll. Terima jual-beli laptop kondisi apapun. Hub. S’Ki Computer Jl. Sriwijaya Ruko Gama Permai No.4 PKL. Telp. (0285) 4416095 - 7975785 - 0815 42221115. Alf/19/7

SERVICE ELEKTRONIK SERVICE PANGGILAN elktronik pral atan rmh tgga, sgl merk. jl.imam bnjol 8/7 Hub. A.Malik 085876172931. Amir/g/30/4

SERVICE AC Terima Jasa Service AC panggilan untuk wilayah Pekalongan dan Batang, juga melayani service/Jual beli AC baru/seken kulkas, dispen ser, dan mesin cuci. Sedia lengkap suku cadangnya. Jual parabola dengan harga 700rb = 70 chanel lokal/ international. Ready receiver mpeg 2, mpeg 4 dan HD. Hub : CV Duta Teknik Jl. A. Yani sebelah Lampu Merah Sawahan Batang, Hp. 085642541925, 085102914448 Ang/G/12/9

RADAR PEKALONGAN Spirit Perubahan Warga Pekalongan website : www.radarpekalongan.com

Hubungi Saja : (0285) 432234 iklanradarpekalongan@gmail.com

INFO BERLANGGANAN SURAT KABAR HARIAN PAGI

RADAR PEKALONGAN Hubungi Saja : (0285) 432234 EFEKTIFKAN PEMASARAN PRODUK ANDA DENGAN BERIKLAN DI RADAR PEKALONGAN MEDIA LOKAL TERBAIK PARTNER BISNIS ANDA, EFEKTIF DAN TERJANGKAU

TANAH/RUMAH

TANAH/RUMAH

TANAH/RUMAH

DIJUAL Segera, Sebidang Tanah Pekarangan L = + 2.340 m2, SHM, Ada 2 Rumah, Cocok u/ Dikaplingkan atau Dibuat Perumahan, Lokasi Dekat Jln Pantura, Pasar Wiradesa, Kampus AAK & Kantor Badan Pertanahan. Alamat : Dusun Cokrahgalih, Ds. Dadirejo Barat Kec. Tirto. Hubungi : 085777659071/ 082221006777.

DIJUAL Tanah SHM, Lokasi Strategis. Blkng Universitas Pekalongan. Dkat Pusat Pemerintahan Kota Pekalongan, RSUD dan Stasiun KA. Luas 91 m2, Cocok u/ Kos-kosan/ Rmh Tinggal. Milik Sndri, Tanpa Perantara. Hub : Herman 081519827722/ 082112315656 (Telp/WA).

DIJUAL Tanah/Gudang/Rumah : 1). LT = 2418 m2, L Gudang = 681 m2 , 2). LT = 726 m2, LB = 264 m2 , 3). LT = 600 m2, Lokasi Pekalongan. Hub : 08156598683.

Ktr/8/3

Ktr/11/3

DIJUAL Cepat, Rumah L 181 m2, SHM, Ruang Tamu, 4 KT ber-AC, 2 Kmr Mnd, 1 Garasi, Gazebo, Taman Dlm Rmh, Air Mancur, Hydro Filter, Dapur Istmwa, 3 Kompor Gas. Jl. Ade Irma Dadirejo Barat Wiradesa (Dkt Psr Wiradesa), Hub : 082221006777/ 085777659071.

DIJUAL Sebidang Tanah Pekarangan. Lokasi Strategis di Pinggir Jalan. Jl. Setia Bakti Medono Pekalongan Barat, Kota Pekalongan. Luas 249 m2, SHM An. Sendiri. Harga Nego Tanpa Perantara Hub/ Telp/ WA 081390902100/ 0811101850. Ktr/8/3

Ktr/11/3

DIKONTRAKAN PERUMAHAN

PROMO

Ayo !! Berlangganan Sekarang Surat Kabar Harian Pagi

RAGAM PROPERTY

“AINA” Rias Pengantin, Dekorasi & Wedding Organizer. Menyediakan - Rias Pengantin Tradisional ( solo - basahan jogja - muslim - variasi ) , foto & video , tratak , sound system ,dll. Alamat jalan Kusuma Bangsa Panjang Wetan Gg 6. Cp 085870350500

TABUNGAN

BATIK

Ktr/11/2

Fendi/13/9

SEDIA Provit, Ekstrack Susu Kam bing Etawa + Royal Jelly Brkhsyt Mngbti Diabetes, Drh Tinggi, Asam Urat, Gangguan Lambung & Slrn Prnpsan. Bs Dgnkn sbg Pnggnti ASI & Nutrisi u/ Ibu Hamil, u/ Pmblian Hub : 085225183530 atau Klik www.sns21.biz. Mnrm Lynan COD (Byr d Tmpt) u/ Wil. PKL & Sktrny.

15

CUCI GUDANG Jual Cepat Borongan Kayu Gelugu Uk. 6m, 5m, 4m, 3m, 1/4 / Perapat. Rp. 11ribu/m, usuk 6 x 71 Rp. 5ribu/m. Mesin Air Minum Isi Ulang 2 Tandon 5200 ltr dan 1100 ltr, 2 Pompa 1 Cucian 2 Pengisian Mesin RO, 5 bln/jam 120 gpa. Kamar Set Lemari Jati 2 x 180 cm, Dipan Jati 180 x 2m. Hub : 082322399945.

G/ktr/30/4

RIAS PENGANTIN

JUMAT 17 MARET 2017

PERUMAHAN Saputra Raya Sambong. - Lokasi Strategis - Unit Terbatas Tersedia Tipe 36 Subsidi, Tipe 51, 57 & 64 - Lingkungan Asri & Nyaman - Design Model Minimalis. Minat Hub Marketing Office : 085742735280 (Mira), 082322664808 (Rizka). Ktr/5/3/2017

Ktr/16/4

DIJUAL Tanah SHM, Lokasi Perum Kalisalak Batang. Luas 7 x 10 m2. Harga Nego. Hub : HP. 087764766786/ Telp. 392754 (Tanpa Perantara). Ktr/25/2

DIKONTRAKAN DIKONTRAKKAN Rumah, Dekat Pusat Kota, Aman, Nyaman, Sejuk, Ada Spring Bed, TV, Kamar Mandi Dalam. Hub : 081548529235 (Robert). Ktr/15/4

DIKOST-KAN/DIKONTRAKKAN Rmh, Almt : Prmhan Medono Indah, Jl. Parang Garudo IV/ No. 15 Kota Pekalongan. Sebelah Selatan Kodim, Dekat dg Kntor Walikota, Lap. Mataram, Kampus UNIKAL, Akbid Harapan Ibu & SMK Medika. Fas : 3 KT, 1 Ruang Tamu, 1 Ruang Keluarga + Dapur, Air PDAM + Air Sumur, Jemuran d Ats, 1 KM + Toilet. Hub : Hj. Yayuk (085741980880). Ktr/24/3

KOS KOS Bangunan Baru, Fas. Komplit, Parkir Luas, AC/ Non AC Lok. Belakang Pasar Banyurip Alit. Hub : 085869191075/ 085100981272. Ktr/25/10


RADAR PEKALONGAN

RADAR BISNIS JUMAT 17 MARET | TAHUN 2017 | HALAMAN 16

Korsleting Listrik Akibat Instalasi Tidak Sesuai Standar PEKALONGAN - Manager PLN Area Pekalongan Joko Hadi Widayat mengatakan, banyak kasus korsleting listrik terutama di pasar-pasar atau di rumah tinggal disebabkan oleh instalasi listrik yang tidak standar. “Instalasi listrik harus standar, kalau tidak bisa terjadi kebakaran,” tuturnya, kemarin. Menurut Joko, setiap bangunan baru yang akan disambung ke sumber te-

Joko Hadi Widayat

BIOSKOP BOROBUDUR LONDON LOVE STORY 2 C1 Pukul >> 12.45, 14.45, 16.45, 18.45, 20.45

BID'AH CINTA C2 Pukul >> 13.15, 15.45, 18.15, 20.45

gangan listrik harus mendapat sertifikat layak operasi (SLO) terlebih dahulu. Kalau tidak, PLN tidak akan menyambungkan. Biasanya akan dicek dulu oleh pihak-pihak yang ditunjuk PLN untuk memastikan bahwa instalasi sudah sesuai standar. Hanya, tambah Joko, persoalan muncul ketika usia instalasi memasuki 15-20 tahun. Instalasi akan aus. Artinya, benda

B

LAYANAN INFO FILM

Call Center HP Pin BB

an listrik di luar rumah pun banyak mengalami gangguan. Mulai dari binatang seperti tikus dan ular, petir, pohon yang menempel di kabel yang masih terbuka. PLN harus bisa memastikan bahwa semua gangguan tersebut tetap dalam kendali atau kalau pun terjadi listrik padam, jumlahnya tetap terkendali. Padam terencana pun dibatasi, ada aturan main yang harus dipatuhi.

Kepentingan pelanggan tetap nomor satu. Dengan demikian, tambah Joko, tanggung jawab PLN adalah mensuplai energi listrik secara stabil dan kedua adalah memastikan seluruh jaringan tidak ada gangguan oleh apapun baik cuaca, binatang atau pun pihakpihak yang tidak bertanggung jawab. Semua itu tidak akan tercapai tanpa bantuan dan dukungan

masyarakat. Karena listrik adalah kebutuhan kita dari bangun sampai tidur. PLN adalah milik negara dan bangsa, maka Joko berharap masyarakat juga ikut serta dalam mendukung keberlangsungan energi listrik lewat PLN. Terakhir, apapun kejadiannya yang bisa mengganggu aliran listrik, masyarakat harus diminta ke hal 14 kol 5

Romeo Juliet Kemasan Betawi Borobudur Cinema Pekalongan PEKALONGAN - Menceritakan tentang kisah cinta Kamal (Dimas Aditya) dan Khalida (Ayushita) yang terhalang oleh restu kedua orang tua. Bak kisak romeo dan juliet kemasan Betawi dihadirkan rumah produksi Kaninga Pictures dalam film terbarunya Bid’ah Cinta.

CINEPLEX

apapun dalam kurun waktu tertentu harus diremajakan dan diganti dengan yang baru. Sehingga fungsinya akan terjaga dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Persoalannya, orang-orang kadang lupa tidak mencantumkan tanggal peremajaan instalasi. Tidak heran kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Selain jaringan di rumah, tambah Joko, jaring-

Dirilis pada 16 Maret 2017 , film ini kini sudah bisa dinikmati di Bioskop-bioskop Indonesia termasuk bioskop Borobudur Cinema Pekalongan. Mengusung sebuah tema percintaan layaknya Romeo dan Juliet yang dikemas dengan persoalan tentang perbedaan pemahaman agama. Film ini disutradari oleh Nurman Hakim. “Meskipun sama-sama menganut agama Islam akan tetapi kedua keluarga tersebut mempunyai pemake hal 14 kol 1

DETAIL BID’AH CINTA Info Film Jenis Film

: Drama

Film Rilis

: 16 Maret 2017

Negara Asal

: Indonesia

Sutradara

: Nurman Haklm

Penulis Naskah : Zaim R, Ben S Produser

: Joya D. Sahari

Produksi

: Digital Film Media

Pemain

: Ayushita, Ibnu

Jamil, Dimas Aditya, Dewi Irawan, Yoga Pratama, Tanta Ginting, Alkex IST

Abbad, Fuad Idris, Jajang C. Noer

ADEGAN - Satu adegan dalam film Bid’ah Cinta.

: (0285) 435047, : 085642541325, : 2A9426AF

LIFE STYLE Potong, Cuci, Pijat Mulai Rp15 Ribuan Toekang Tjoekoer Barbershop BATANG - Bertekad memberikan jasa cukur yang lebih modern, asik, dan lebih gaul untuk masyarakat Batang dan sekitarnya, Toekang Tjoekoer Barbershop hadir di Batang tepatnya di Jalan Gajah Mada Batang. Mengutamakan kenyamanan pelayanan untuk pelanggannya, sejumlah fasilitas diberikan demi memuaskan customer seperti kebersihan tempat dengan trmpat luas lengkap dengan tempat tunggu dan kepster atau barberman berpengalaman. Owner setempat, Faris Andrianto, mengungkapkan, mengawali bisnisnya di tahun 2015 berlokasi di Pemalang, kini pihaknya buka di Batang meramaikan bisnis barbershopnya. “Mungkin lebih pada menyediakan fasilitas cukur yang nyaman, modern yang tak kalah di kota-kota besar. Agar nantinya masyarakat Batang bisa menikmati bercukur lebih asik tak ketinggalan dengan ke hal 14 kol 5

AKHMAD TAUFIK

PRODUK - Sales setempat menunjukan salah satu produk mesin cuci.

Tersedia Banyak Produk Elektronik Baru Berkah Jaya Elektronik KOTA - Berkah Jaya Elektronik Jalan Angkatan 45 nomor 54 Pekalongan punya produk baru, diantaranya Kul-

kas Panasonic terbaru yang dilengkapi teknologi inverter dan econavi. “Ada dua jenis kulkas terbaru dari Panasonic ini yakni pintu kaca dan stenleass, garansi 12 tahun, watt bisa turun 65%, ada 6 tipe dengan

harga mulai Rp3,5 jutaan,” ungkap owner Berkah Jaya Elektronik Rony Setiawan. Kulkas ini dilengkapi tiga sensor yaitu mampu mendeteksi frekwensi pintu berapa kali dibuka dan ditutup. Kemudian, sensor berapa ba-

nyak makanan yang ada dilemari es. Terakhir, sensor yang dapat mendeteksi cahaya ruangan sehingga dapat menghemat energi. Selain itu dilengkapi teknologi isolated meat box yang mengedepankan higienitas

Telkom Raih Penghargaan Brand Value Terbaik Se-Asia Tenggara SEMARANG – Telkom terpilih sebagai perusahaan Telekomunikasi paling bernilai di Asia Tenggara saat ini, hal ini dikemukakan oleh Joko Raharjo (JRA) selaku EVP Telkom Regional IV Jateng dan DIY. Sebagaimana diketahui, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk sebagai satu-satunya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang telekomunikasi, berhasil secara konsisten terus menunjukkan komitmennya dalam peningkatan penyelenggaraan telekomunikasi. ke hal 14 kol 1

ke hal 14 kol 5

AJB Bumiputera Bentuk Kabinet Pelayanan

IST

PEMAPARAN - EVP Telkom Regional IV Jateng & DIY, Joko Raharjo memaparkan kinerja Telkom dalam peningkatan layanan hingga meraih penghargaan sebagai Brand Value Terbaik se-Asia Tenggara di Semarang, Kamis (16/3).

CKMY

dan penyimpanan khusus daging yang terletak pada bagian freezer. Bau ikan dan daging tidak bercampur dengan makanan lain yang ada di kulkas. Sehingga darah daging segar yang menempel

JAKARTA - PT Asuransi Jiwa Bumiputera (PT AJB) melakukan reorganisasi. Hal ini dilakukan setelah menyelesaikan restrukturisasi dan memonetisasi aset untuk membangun skema solusi final guna menunaikan kewajiban Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera kepada (6,5 juta) pemegang polis. “Setelah melakukan migrasi lebih dari 1000 karyawan ke PT AJB dan sekitar 225 karyawan ke PT Asuransi Jiwa Syariah Bumiputera (PT AJSB), AJB Bumiputera memang harus lekas melakukan reorganisasi, mengingat yang bermigrasi ke dua PT (AJB dan AJSB-red) itu bukan hanya karyawan biasa, ke hal 14 kol 5


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.