Haluanriau 2014 05 21

Page 12

RABU

12 INDRAGIRI HULU - DUMAI DENYUT

DUA NEGERI Tersangka Gunakan Proposal Fiktif Diciduk DUMAI (HR)-Seorang lelaki berinisial He (38), warga Jalan Bintan, Dumai terpaksa mengakhiri aksi penipuan yang dilakukannya selama ini di balik jeruji Mapolsek Dumai Barat. Aksi kejahatan yang dilakukan, bermodal proposal pertandingan sepakbola HUT Kota Dumai berusaha mendapatkan uang dari sejumlah pejabat dan pengusaha. Namun, aksi pelaku tidak berlangsung lama, setelah kedoknya diketahui kalau proposal tersebut fiktif, dengan memalsukan tanda tangan tiga lurah dan pemuda masing-masing Lurah Tanjung Palas, Rimba se-kampung dan Teluk Binjai. Begitu diketahui proposal fiktif, lalu seorang warga bernama Yus melaporkan kepadaPolsek Dumai Barat. Untuk bisa membekuk pelakunya, polisi menyusun strategi dengan terlebih dahulu memancing pelaku dengan berpura-pura hendak memberikan uang. Setelah disepakati, maka pertemuan dila kukan di Bagan Besar, Kamis (1/5) lalu. Setelah diyakini pelaku berada di tempat itu, saat itu juga polisi langsung disergapPolsek Dumai Barat. Kapolres Dumai, melalui Kapolsek Dumai Barat Kompol Achmad Gusti Hartono yang dikonfirmasi kemarin menyebutkan, dari pengem bangan terhadap pelaku ini ternyata diakui dalam aksi yang dilakukan dirinya bersama seorang temannya, yang kini masih di buru. "Mereka berdua, dan kita masih memburu teman pelaku ini," kata Achmad. Dalam aksinya, selain membuat proposal fiktif dan menyerahkan kepada sasaran yang menjadi korban, ternyata pelaku ini juga mengirimkan SMS kepada korban. Apabila tidak diberi uang, maka pelaku mengancaman dan bahkan dengan kata-kata yang tidak menyenangkan melalui pesan SMS. "Bukan hanya menyebarkan proposal fiktif, tapi juga pelaku selalu mengancam disertai katakata tidak baik," ujar Kapolsek. Tentang stempel dan tanda tangan di proposal, disebutkan Kapolsek kalau stempel di buat sendiri, termasuk dengan tanda tangan dilakukanya sendiri dengan menjiplak. "Kita sudah ambil keterangan saksi-saksi dan korban, termasuk untuk melakukan pengembangan kasus ini, seperti adanya pelaku lain yang terlibat," ujarnya. Pelaku yang tidak memiliki pekerjaan tetap itu, selama ini hanya bekerja sebagai penyedia cewek-cewek panggilan. "Dari keterangan dan pengakuan pelaku, selama ini hanya kerja di dunia malam, makanya dari HP pelaku kita temukan banyak nomor-nomor cewek malam," ujarnya. Disambung Kapolsek, untuk saat ini baru satu korban yang melaporkan pelaku ke polisi. "Kemungkinan masih ada pelaku lain lagi," katanya. Atas perbuata pelaku ini, dirinya disangkakan dengan pasal penipuan. "Untuk saat ini, tersangka dikenakan pasal 378 KUHP tentang penipuan," tutupnya.(mg3)

21 MEI 2014

HASIL UN TINGKAT SMA

Inhu Raih Peringkat Kedua se-Riau RENGAT (HR)-Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Inhu, tingkat kelulusan pelajar SMA sederajat mengalami peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya. Bahkan untuk tingkat SMA, Inhu berada pada peringkat dua se-Provinsi Riau. Hal ini mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun 2013 lalu, dimana Inhu berada pada peringkat ke-9 se-Riau. EFRIL REZA Liputan Rengat “Berdasarkan hasil rapat bersama dengan Disdik Riau Senin (19/5) kemaren di Pekanbaru, tingkat kelulusan siswa SMA di Inhu berada di

urutan ke-2 se-Provinsi Riau,” ujar Kepala Disdik Inhu Ujang Sudrahat. Dijelaskan, untuk tingkat SMA jurusan IPA, hanya satu orang pelajar yang tidak lulus UN tahun pelajaran 2013/2014. Kemudian untuk Jurusan IPS terdapat tiga

orang pelajar yang tidak lulus UN. Dari dua jurusan itu, kelulusan tingkat SMA berada diurutan kedua seRiau. Sedangkan tingkat SMK, terdapat 2 orang pelajar yang tidak lulus dan peringkat Inhu berada pada posisi ke-9 se-Provinsi Riau. Dimaklumi untuk SMK pada tahun ini berada pada peringkat ke-9 se-Riau. Hal ini karena jurusan pada SMK cukup banyak dan tergolong sulit,” ungkapnya. Ditambahkan, pengumuman kelulusan pelajar tingkat SMA/MA/SMK tahun ini akan dilaksanakan serentak, Selasa (20/5) sekitar pukul 16.00 WIB atau setelah Salat Asar. Sebab, pada paginya, Disdik Inhu akan menggelar rapat bersama

dengan seluruh kepala SMA/ MA/SMK terkait pengumuman kelulusan tersebut. “Kepada masing-masing sekolah diminta agar melaksanakan salat Ashar berjamaah sebelum pengumuman kelulusan. Selain itu, sekolah diminta untuk menginstruksikan kepada siswa agar berpakaian seragam melayu saat pengumuman kelulusan,” jelasnya. Langkah itu, kata Ujang, dilakukan agar siswa tidak melakukan aksi coret baju dan konvoi menggunakan kendaraan di jalan raya, sehingga menganggu para pengguna jalan yang lainnya. “Disdik melarang keras siswa melakukan aksi coret baju dan konvoi kendaraan bermotor dijalan raya. Se-

bab, seragam yang ada masih dapat dimanfaatkan untuk disumbangkan kepada pelajar yang lain dan kita akan berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melarang aksi konvoi,” sebutnya. Mantan Kepala SMKN 1 Lubuk Batu Jaya ini juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh kepala sekolah dan semua pihak yang telah mendukung sehingga pelaksanaan UN tahun pelajaran 2013/ 2014 dapat berjalan lancar. Sebab tanpa kerja keras kepala sekolah, guru dan orangtua pelajar, tidak mungkin Inhu dapat meraih peringkat kedua se Riau tahun ini. “Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan motivasi dari Bupati Inhu Yopi Arianto kepada Disdik Inhu,” ucapnya.***

Lima Pelajar tak Lulus UN di Dumai DUMAI (HR)-Pengumuman kelulusan 3.766 pelajar SMA sederajat se-Kota Dumai tahun pelajaran 2013/2014 serentak diumumkan. Terdapat lima pelajar tak lulus Ujian Nasional, namun bisa mengikuti ujian Paket C nantinya atau mengulang tahu depan. Hasil UN tersebut menempatkan Kota Dumai peringkat empat se-Riau untuk jurusan IPA SMA/MA. Sedangkan untuk jurusan IPS SMA/MA dan SMK berada pada peringkat tujuh, dengan pesertanya empat orang tak lulus. Dengan persentase kelulusan SMK 99,28 persen, SMA/MA IPA lulus 100 persen dan SMA/MA IPS lulus 99,04 persen. Peserta SMAN 1.236, SMAS 663, MAN 149, MAS 136, SMKN 1.026, SMKS 556 peserta. Tak ikut UN sebanyak 16 orang. Peserta UN yang tak lulus, empat orang dari SMA jurusan IPS dengan nomor peserta 02.004.050.7 (SMAN 4), 02.004.090.7 (SMAN 4), 02.005.038.3 (SMAN 5), 02.007.033.8 (SMAN PGRI). Sedangkan siswa SMK tak lulus satu orang dengan nomor peserta 02.107.010.7 (SMKN 3). Kepala Dinas Pendidikan Kota Dumai Syaari mengatakan, pelajar yang ikut UN tahun pelajaran 2013/2014 secara serentak diumumkan, Selasa (20/6). "Kepada anak-anak kami yang belum beruntung, jangan berkecil hati. Masih bisa mengikuti ujian Paket C atau mengulang tahun berikutnya. Jadikanlah kegagalan sebagai faktor untuk memotivasi diri agar lebih giat lagi," pesannya saat dihubungi kemarin. Pantauan di sejumlah lokasi, perayaan kelulusan masih diwarnai aksi coret seragam sekolah, konvoi serta huru-hara di jalan raya. Guna menertibkan aksi tersebut serta menjaga hal tak diinginkan, sejumlah aparat kepolisian diterjunkan ke beberapa lokasi yang rawan kemacetan lalu lintas. Beberapa aparat juga turun langsung diterjunkan di sekolah.(mg3)

TELEPON PENTING Walikota Dumai

0765 7007301

Wakil Walikota

0765 7007302

HALUAN RIAU/IST

WALIKOTA Dumai Khairul Anwar mengecek kesiapan Stan ICE dan Dumai Expo 2014, Selasa (20/5).

MALAM ICE DAN DUMAI EXPO 2014

TP-PKK Dumai Promosikan Hasil Kerajinan dan Prestasi DUMAI (HR)-Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Kota Dumai bersama Dharma Wanita Persatuan serta Dekranasda Kota Dumai siap menampilkan hasil kerajinan pada ajang Indonesia City Expo dan Dumai Expo di lapangan Bukit Gelanggang. Ketua TP-PKK Dumai Nefi Agustina Khairul mengatakan, ajang promosi ini pihaknya bersama organisasi perempuan di Dumai sudah mengambil dua stand guna memudahkan hasil kerajinan yang telah dibuat para kaum ibu-ibu. "Jelas iven tahun ini

lebih meriah ketimbang tahun sebelumnya. Makanya kita bersatu dengan organisasi perempuan dan akan menampilkan hasil kerjinan berupa butiran mutiara untuk dipasarkan kepada pengunjung," ungkap Nefi Agustina di sela-sela meninjau persiapan stan. Selain menampilkan hasil jeri payah kaum ibu-ibu di organisasi ini, kata Nefi, pihaknya akan menampilkan beberapa ciri khas makanan Dumai dan beberapa hasil prestasi yang diperoleh masing-masing PKK Kecamatan yang ada di seluruh Kota Dumai. "Kami juga akan me-

nampilkan beberapa prestasi yang selama ini sudah diperoleh selama mengikuti perlombaan, baik ajangan tingkat Provinsi dan Nasional. Dengan demikian, tentunya pengunjung stand akan mengetahui sejauh mana kinerja yang dilakukan PKK Dumai selama ini," ungkapnya. Bukan itu saja, selain mengambil stand untuk memamerkan hasil kerajinan, ciri khas makanan dan prestasi, PKK Dumai juga turut andil dalam meriahkan pawai Budaya Nusantara 2014 yang mengambil rute Jalan Soebrantas hingga depan LAMR Dumai.

Sementera Walikota Dumai Khairul Anwar menyambut baik atas upaya yang dilakukan TP-PKK Kota Dumai bersama organisasi perempuan di Dumai untuk turut serta mensukseskan pelaksanaan Dumai Expo 2014 yang dilaksanakan di Lapangan Bukit Gelanggang ini. "Pemerintah akan mendukung apa saja yang ditampilkan dari hasil karya kaum ibu-ibu berupa kerajinan tanggan itu. Apa lagi puncak acaranya ini akan disaksikan seluruh pejabat dari Indonesia yang turut serta mendampingi Walikota," ungkap Khairul Anwar.

Khairul Anwar juga menghimbau kepada organisasi perempuan di Dumai untuk membantu pemerintah daerah dalam mempromosikan apa saja yang dimiliki kota Penganti Berseri yang saat ini menjadi primadonanya Pantai Timur Sumatera. "Jangan hanya menonjolkan hasil kerajinan saja, tapi bantu pemerintah dalam mempromosikan daerah ini dari segi potensi apa yang dimiliki. Dengan begitu, tentunya akan sangat berpengaruh terhadap kondisi iklim investasi di Kota Dumai sendiri," pungkas Walikota Dumai.(rtc/mel)

DPRD DUMAI Sekdako Dumai

0765 7007303

BU Sekdako

0765 7007307

Polresta Dumai

0765 31007

Wakapolresta

0765 31350

q REDAKTUR: ARLEN ARA GUCI

Bentuk Pansus LKPj Walikota Tahun 2013 DUMAI (HR)-Lembaga DPRD Dumai membantuk Panitia Khusus (Pansus) guna membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban tahun 2013 yang sudah disampaikan oleh Walikota Dumai Khairul Anwar. Ketua DPRD Kota Dumai Zainal Effendi, Selasa (20/5) di Kantor DPRD Kota Dumai mengatakan, sesuai mekanisme dan aturan yang

berlaku, laporan LKPj yang telah disampaikan oleh Pemko Dumai akan dibahas dewan lewat Pansus yang terdiri dari 12 keanggotaan. "Sesuai aturan yang ada, paling lama 30 hari setelah LKPJ tersebut disampaikan, maka Pansus akan membahas dan menyampaikan rekomendasi atas kemajuan dalam bentuk laporan kinerja penyelenggaraan pem-

bangunan Kota Dumai yang dicapai tahun 2013," ungkapnya. Masih kata Zainal Effendi, Pansus akan merangkum dan membahas pandangan fraksi-faksi di DPRD Dumai terhadap LKPJ Walikota Dumai, dan hasilnya akan menjadi rekomendasi legislator. Hasil rekomendasi dewan atas tanggapan LKPJ

Wako Dumai tahun 2013 itu juga akan di paripurnakan setelah disepakati seluruh fraksi," ungkapnya. Untuk kenggotaan Pansus LKPJ sendiri imbuhnya, sebanyak 12 anggota DPRD dari masing-masing perwakilan Fraksi telah ditentukan berdasarkan surat keputusan Pimpinan DPRD Kota Dumai diantaranya adalah dari Fraksi BKP

Sudirman SY. Dahril Qutni dan Salman, Fraksi Tuah negeri antara lain Jufrida, Fraksi Golkar yaitu Andi Firman, Agus Purwanto, Fraksi Partai Amanat Nasional yaitu Abdul Kosim, dr Ahmad Effendi, Fraksi PDIP yaitu Khairul Saleh dan Helmi serta Fraksi Demokrat Plus yaitu Hamadi dan Prapto Sucahyo.(rtc/mel) q LAYOUT: MELISA


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.