100 Saham Terdiskon

Page 1

WORLD EGOISME PAMAN SAM DI BALIK TAPERING

FOCUS MENGAPA RUPIAH MELEMAH

pialangInd

STORY PUAS JUALAN OBLIGASI DARIPADA JADI MODEL

@pialangindo

ISSN 2302-4429

EDISI 13 - SEPTEMBER 2013

PIALANG INDONESIA

1

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


PIALANG INDONESIA

2

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


Edisi 13 SEPTEMBER 2013

100 SAHAM TERDISKON...... BBRI: SAHAM ANDALAN PERBANKAN SAAT KRISIS... PNLF: GELIAT SAHAM SEKTOR ASURANSI.............. MDLN: EKSPANSIF DALAM SITUASI SULIT..................... CARA MEMILIH SAHAM SAHAM MURAH................... BERBURU SAHAM MURAH PELAT MERAH.....................

MARKET News Rupiah Menggerus Margin Emiten Sektoral

Lifestyle

Emiten Migas Belum Kuat Ngebor

Autos Gorilla Glass Kaca Ponsel untuk Otomotif

Fokus Mengapa Rupiah Melemah?

Gadget Holho Sulap Smartphone dan Tablet Jadi Proyektor

Research John Vetter & Kiswoyo Adi Joe Mendulang Cuan

Cozy Place Cozy and Friendly Saat Malam Hari

Di Tengah Bearish Rekomendasi Teknikal

Health Hati-hati Migren Bisa Picu Stroke

Agustus 2013 WORLD Zona Eropa

POINT OF VIEW

Titik Terang yang Samar

Financial Plan

Egoisme Paman Sam

Aprida

di Balik Tapering

Menyikapi Fluktuasi Pasar

PUBLISHER: PT. SATU MERAH PUTIH CEO I EDITOR IN CHIEF : Muhammad Ma’ruf EDITORIAL: Dede Darmawan, Faozan Salim Kartasentika, Dewi Astuti (AMerika serikat), Alexandra dandra putri (eropa) BUSINESS: Apriandi Pamungkas MAJALAH PIALANG INDONESIA adalah salah satu produk penerbitan PT Satu Merah Putih. Alamat redaksi dan bisnis : Jalan Pejompongan III A No.15 Bendungan Hilir, Jakarta Pusat 10210. Telp; +62 21 – 578 4122, faks : +62 21 5785 4225 Email redaksi: editorial@pialangindonesia.com, iklan : advertorial@pialangindonesia.com, website : www.pialangindonesia. com ISSN 2302-4429

PIALANG INDONESIA

3

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MEMO

Bebal Tingkat Dewa Lenin is said to have declared that the best way to destroy the capitalist system was to debauch the currency. # John Maynard Keynes

akan kembali terangkat, dan tentu saja masalah defisit perdagangan Indonesia sedikit teratasi. Sayangnya peluang di depan mata itu seperti hilang di bawah kengerian bayang-bayang rupiah yang terombang ambing, melemah 13 persen terhadap dolar AS. Net Sell di pasar saham dan obligasi memang memperburuk pelemahan rupiah, hanya saja kerapuhan kurs mata uang kita terhadap dolar AS bukan diakibatkan oleh masalah itu. Ada dua faktor. Pertama, fenomena penguatan dolar AS terjadi secara global akibat wacana tapering oleh Fed. Kedua, bibit-bibit kerapuhan nilai tukar rupiah yang sudah dapat diketahui sejak tahun 2011. Yaitu defisit transaksi berjalan pada kuartal IV 2011 dan terus menerus hingga mencapai puncaknya pada kuartal II 2013 mencapai 4,4 persen dari PDB. Ini akibat menyusutnya surplus neraca perdagangan nonmigas serta melebarnya defisit neraca jasa dan pendapatan. Lebih jauh lagi, penyebab defisit perdagangan itu adalah deindustrialisasi yang semakin parah sejak tahun 2000-an. Hobi impor dan menyimpan duit di luar negeri. Majalah ini, edisi Oktober 2012 sudah menulis tema, Awas Jebakan Defisit Ganda, sebagai biang utama pelemahan rupiah, dan menyinggung fenomena fiscal cliff sebagai sebuah keniscayaan AS mengetatkan belanja tahun ini. Pada edisi Februari 2013, kami juga menulis tema Rupiah Menggoyang Saham, sebagai dampak pelemahan rupiah terhadap pasar saham. Kami hanya ingin menunjukkan bahwa apa kejatuhan IHSG dan rupiah bukanlah suatu kejutan luar biasa, melainkan hal yang meniscaya sehingga respon pasar dan pemerintah seharusnya tidak berlebihan. Istilah kata, masalah defisit ganda dan tapering di AS itu sepeti tutup ketemu botol. Klop. Menyebabkan rupiah melemah 13 persen sejak awal tahun ini, dan 20 persen sejak awal 2012. Puncaknya, secara dramatis terjadi pada bulan kemerdekaan RI ke 68 tahun. Kita tidak bisa menuduh AS berniat merusak Indonesia lewat mata uang seperti pernah dikemukakan Lenin. Mungkin saja, justru kita sendiri yang telah merusak rupiah secara pelanpelan. Yaitu dengan bersifat acuh terhadap peringatan awal indikator ekonomi, atau dalam bahasa lain bebal tingkat dewa. | muhammad ma’ruf

A

merika batuk, kita yang demam. Rencana tapering off program pembelian aset yang baru katanya diumumkan 17-18 bulan ini oleh Fed membuat pasar saham Indonesia setelah lebaran tergerus 25 persen dari posisi tertingginya di Mei— ini sekitar separuh penurunan IHSG dari posisi tertinggi hingga terendah pada krisis global 2008. Bedanya, dulu dipicu oleh perekonomian AS memburuk, sementara kini oleh kondisi ekonomi AS yang membaik. Per 28 Agustus lalu (ytd) net sell asing mencapai Rp9,8 triliun atau keluar separuh dari net buy asing per Juni yang sekitar Rp18 triliun. Secara tahunan (ytd, 28/8), posisi IHSG lebih baik dibandingkan bursa negara berkembang lain misalnya Thailand (-7 persen), India (-5,3 persen), Bovespa, Brazil (-20 persen). Capital outflow di pasar saham itu juga terjadi pasar surat utang negara. Kepemilikan asing, susut Rp18 triliun antara Mei-Agustus lalu. Sejak merilis quantitative easing pada 2008, Fed telah mengucurkan tak kurang US$3,6 triliun yang dipastikan ikut merembes ke negara berkembang. Tak heran, sejak Ben Bernanke memberi sinyal tapering pada Mei lalu, sekitar US$1 triliun telah keluar dari negara berkembang. Padahal, sinyal itu hanya pengurangan (diprediksi hanya US$10 miliar pada September). Entah bagaimana bila Fed benar-benar menghentikan pembelian aset sebesar US$85 miliar per bulan itu akhir tahun ini. Dalam terminologi bandarmologi, sekarang bandar sedang pulang kandang, tarik dana sehingga menciptakan pesta diskon saham-saham murah. Bandarnya adalah pemerintah AS yang sejak 2008 mencetak dolar dan menyuntikkan ke pasar global. Karenanya, dari sisi peluang akumulasi beli, saat ini adalah momentum langka untuk bisa mendulang untung dikemudian hari. Mengapa? Karena koreksi pasar terjadi akibat perekonomian AS mulai pulih bukan memburuk. Bahkan, bila mereka jadi menyerang Suriah, boleh jadi harga komoditas dunia

PIALANG INDONESIA

4

EDISI EDISI 13 SEPTEMBER 12 AGUSTUS 2013


CONTRIBUTORS

Jhon Veter & Kiswoyo Adi Joe. Keduanya adalah pengelola dan periset Investa Sarana Mandiri , sebuah lembaga penasehat investasi di pasar modal. Majalah Pialang Indonesia bekerjasama dengan Investa untuk menyediakan saham-saham pilihan berdasarkan riset fundamental setiap bulan. Travel Holic Ini adalah sebuah komunitas travelling yang rutin melakukan perjalanan wisata. Mereka mendokumentasikan setiap kegiatan jalan-jalan di www.travelholic.com

Aprida Ahli perencana keuangan ini adalah lulusan Executive Education Certified Financial Planner Program dari Universitas Bina Nusantara dan mendapatkan gelar CFP速. Kini bekerja di Tatadana, sebuah perencana keuangan Independen dan sebelumnya pernah berkarir di sejumlah sekuritas dan asset management.

Hans Kwee Professional fund manager, research, analyst, investor, trader dan trainer Ia adalah Direktur di EMCO Asset Management dan juga tercatat sebagai Chairman JSX Trader Community, Partner MetaStock Thomson Reuters Indonesia dan PT. Bumianyar Futuria.

DISCLAIMER: Artikel berita di Majalah Pialang Indonesia disusun berdasarkan kaidah jurnalistik yang berlaku. Dampak dari keputusan investasi setelah membaca berita tersebut bukan merupakan tanggungjawab kami. Artikel rekomendasi saham, reksa dana, obligasi dan produk lain juga dibuat berdasarkan data-data yang diperoleh dari pihak ketiga, dan disusun berdasarkan asumsi dan metodologi tertentu. Kami tidak bertanggungjawab terhadap dampak dari keputusan investasi yang diambil berdasarkan riset tersebut.

PIALANG INDONESIA

5

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


SURFING HEY BRO.. i am A PRO SURFER KUTA, HAWAII, GIMPIL ITU... GAMPANG..

OMBAK YANG INI BEDA JON.. YAKIN ENTE BISA LEWAT?

O RLY?.. WHERE IS IT?

IHSG.. !@#$ WT FAAKK! Darmasap @2013


Read it. Anywhere it’s NOW FREE TO

*pdf version

or you can download the iPad/Android version at appstore & Google Play, via:

Your trustworthy capital market reference PIALANG INDONESIA

7

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


HOT NEWS

Emiten Bisa Buyback Tanpa RUPS Pasar saham yang terus tergerus akhirnya 23,91 persen. “ Ditetapkan sebagai Kondisi Lain, membuat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) men- sebagaimana pasal 1 angka 1 huruf b, POJK Nogaktifkan kembali peraturan pembelian kembali mor 2/POJK.4/2013.� Selain besaran jumlah, saham (buyback) oleh emiten sebesar 20 pers- aturan buyback juga menetapkan setelah saen dari modal disetor tanpa persetujuan Rapat ham dibeli, penjualan kembali hanya bisa diUmum Pemegang Saham (RUPS). Aturan yang lakukan di satu broker, dan setiap hari maksipernah diaktifkan pada saat krisis global 2008 mal 20 persen dari total saham buyback. ini mulai mendapat respon sejumlah emiten, khususnya emiten BUMN. Dalam surat edarannya, Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal OJK, Nurhaida menyebutkan aturan yang berlaku mulai 27 Agustus hingga batas waktu yang belum ditentukan ini disebabkan oleh penurunan tajam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Dasar penetapannya memakai ketentuan Kondisi lain yang ditetapkan OJK, bukan peraturan yang menetapkan minimal tiga hari berturut-turut turun 15 persen. Penafsiran Kondisi Lain itu ber- Cholis Baidowi, Fund Manager dari CIMB-Principal Asset Management berbicara dalam edukasi wartawan pasar modal di Ruang Icamel (Indonesia Capital Market Elecdasarkan data penurunan IHSG acara tronic Library), Gedung BEI, Tower 2 Lantai 1. Acara yang berlangsung pada 27 Agustus antara 20 Mei - 27 Agustus 2013 2013 ini bertema Peluang Investasi Pada Saham Di Indeks IDX30. (foto: IDX) yang sebesar 1.247,134 poin atau

Harga Emas ANTM Melonjak Lagi Memburuknya pasar saham dan kurs rupiah membuat harga emas kembali melambung. Harga emas Aneka PIALANG INDONESIA

Tambang Tbk (ANTM) pada perdagangan pekan terakhir Agustus melonjak 12,8 persen dalam 30 hari terakhir di harga Rp555.000/gram. Harga emas produksi ANTM yang terus menerus anjlok sejak awal Januari hingga titik terendah di pekan kedua Juli mulai rebound.

8

Sekretaris Perusahaan ANTM Tri Hartono dalam keteranganya mengatakan selama semester I 2013 perseroan terus meningkatkan cadangan dan sumberdaya emas, nikel dan bauksit. Jumlah cadangan dan sumber daya emas ANTM per akhir Juni 2013 mencapai 9,5 juta dry metric ton (dmt), EDISI 13 SEPTEMBER 2013


HOT NEWS

naik 5 persen dibandingkan posisi akhir tahun 2012. “Total biaya (tidak diaudit) untuk aktivitas eksplorasi selama semester I 2013 mencapai Rp105,05 miliar,” ujar Tri. Pada semester lalu, ANTM melakukan eksplorasi emas di prospek Bujang dan Batulicin, Jambi, Pongkor dan Papandayan, Jawa Barat dan juga Cibaliung, Banten. Terkait eksplorasi emas di wilayah Pegunungan Bintang, Papua, saat ini manajemen tengah mengajukan izin pinjam pakai kawasan hutan, dan jika izin telah diperoleh kegiatan eksplorasi akan dilanjutkan.

Bursa Hasilkan Rp64,14 Triliun Dalam 7 Bulan Pasar saham selama Januari hingga Juli 2013 telah memfasilitasi emiten untuk memperoleh dana publik sebesar Rp64,14 triliun. Dana segar itu diperoleh oleh emiten saham dan obligasi masingmasing sebesar Rp33 triliun dan Rp31,14 triliun melalui

PIALANG INDONESIA

penawaran saham perdana, penawaran umum terbatas (rights issue), penerbitan waran dan penerbitan obligasi korporasi. Pada emiten saham, dana itu diperoleh dari emiten baru (IPO) sebesar Rp12,78 triliun, emiten lama melalui rights issue senilai Rp18,20 triliun, dan penerbitan waran senilai Rp2,02 triliun. Pencapaian itu melebih target manajemen BEI tahun ini. “Ada delapan perusahaan yang sedang proses untuk melakukan penawaran perdana saham. Perusahaan tersebut memakai laporan keuangan Maret dan April 2013,” ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Hoesen awal bulan lalu. Delapan emiten yang sedianya IPO semester kedua ini adalah PT Puraradelata Lestasi, PT Sido Muncul, PT Grand Kartech, PT Arita Prima, PT Bank Indeks Selindo, PT Link Net, PT Siloam International Hospital, PT Andira Agro. Namun, mengingat kondisi pasar yang memburuk, bebeapa analis menilai banyak rencana IPO yang akan ditunda.

9

MNC Luncurkan Indeks MNC36 Kelompok usaha Media Nusantara Citra (MNC) meluncurkan indeks saham baru di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks bernama Indeks MNC36 tersebut merupakan kumpulan 36 saham yang dipilih berdasarkan kriteria kapitalisasi, likuditas dan faktor fundamental emiten. CEO MNC Hary Tanoesudibjo yang hadir dalam acara peluncurannya di gedung BEI, 28 Agustus lalu berharap indeksnya bisa menjadi acuan pelaku pasar untuk mengukur kinerja pasar saham. Indeks MNC36 juga diharapkan menjadi referensi bagi investor memilih saham dengan prospek pertumbuhan tinggi dengan fundamental kuat. Indeks harga saham merupakan angka statistik yang merepresentasikan pergerakan harga sejumlah saham yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Ketika perdagangan dibuka, indeks MNC36 ini langsung turun 3 persen, mengukuti indeks yang pada hari itu bergerak fluktuatif.

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

SAATNYA AKUMULASI, KAPAN LAGI? Inilah momen-momen langka di pasar saham yang sering dikemukakan investor-investor sukses seperti Warren Buffett sebagai kunci investasi; rakuslah ketika orang lain takut. Menteri Keuangan Muhammad Chatib Basri kemudian merevisi lima Peratuan Menteri Keuengan (PMK) untuk menindaklanjuti salah satu isi paket yang bertujuan menjaga pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat. Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ‘berdarah-darah’ membuat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengaktifkan kembali aturan pembelian kembali saham (buyback) emiten sebesar 20 persen tanpa persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal OJK, Nurhaida dalam surat edarannya kepada pelaku pasar menyatakan penurunan IHSG antara 20 Mei - 27 Agustus 2013 sebesar 1.247,134 poin atau 23,91 persen sudah dapat disebut sebagai ‘Kondisi Lain’.

Muhammad Ma’ruf BERBALUT batik merah, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menggelar konferensi pers pada Jumat 23 Agustus di kantor BI soal kebijakan lanjutan menjaga stabilitas makroekonomi. Terdapat lima kebijakan yang melengkapi empat paket kebijakan ekonomi pemerintah yang sebelumnya diumumkan Menko Perekonomian Hatta Rajasa di Istana Merdeka. Kebijakan Hatta itu adalah upaya pemerintah untuk menenangkan pasar—meskipun kemudian banyak dikritik pengamat dan pengusaha terlambat—khususnya rupiah yang year to date (28/8) telah terdepresiasi lebih dari 13 persen terhadap dolar Amerika Serikat. PIALANG INDONESIA

10

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY data mulai menunjukkan sinyal Eropa keluar dari resesi, sehingga dollar AS menguat terhadap seluruh mata uang dunia. Adapun faktor internal defisit transaksi berjalan sudah terjadi sejak kuartal IV 2011 atau tujuh kuartal berturut-turut dan memuncak pada kuartal kedua lalu sebesar 4,4 persen dari PDB. Untuk yang satu ini, baik pemerintah maupun ekonomi kritis sama-sama tahu, ketergantungan impor bahan bakar minyak, dan jatuh tempo utang swasta (Juni-Desember 2013 diperkirakan US$25 miliar) adalah pemicu dari dalam negeri. Lagi-lagi masalah ini sudah diketahui jauh hari, sayangnya reaksi pemerintah selalu terlambat. Majalah Pialang Indonesia, pada edisi Oktober 2012 menurunkan laporan utama ber berjudul; Awas Jebakan Defisit Kembar (twin deficits). Dampak defisit kembar (APBN dan transaksi berjalan) cukup serius karena bila terakumulasi akan terus menerus menekan rupiah, itu menandakan meningkatnya kadar ketergantungan Indonesia terhadap asing. Sejak Januari 2012 hingga sekarang (28/8/2013) rupiah sudah melemah sebesar 20 persen. Lalu, pada Edisi Februari 2013, kami kembali menulis laporan utama Rupiah Menggoyang

Pemicu depresiasi rupiah dan bearish pasar saham sudah begitu banyak diumbar, baik oleh ekonom ternama hingga analis abal-abal. Dalam kondisi sekarang, menonton atau membaca berita di media sebentar saja akan membuat siapapun piawai menyimpulkan kondisi ekonomi Indonesia. Yang terjadi kemudian adalah efek bola salju informasi yang menggelinding liar kemana-mana, via jejaring sosial dan media mainstream dengan aura mengerikan. Seolah-olah krisis 2008, dan lebih mengerikan lagi 1998 akan terulang. Opini-opini itu sah-sah saja, namun masa depan ekonomi tergantung kepada persepsi sehingga apa yang dipikirkan publik sekarang, maka itulah kurang lebih yang akan terjadi di masa mendatang. Untuk itu, setiap pihak yang menguasai saluran komunikasi media masa perlu lebih arif dan bertanggungjawab sebelum menyimpulkan situasi. Terlebih, apa yang terjadi saat ini bukan sesuatu yang pantas memicu kepanikan berlebihan, sebab sejak lama indikator-indikator ekonomi sudah memberitahu. Karenanya, kondisi rupiah dan bearish IHSG sekarang ini sama sekali bukan kejutan. Bukan Sebuah Kejutan Faktor pemicu eksternal, pendorong capital outflow dari emerging market ke negara maju yaitu wacana pengurangan Quantiative Easing (QE III) di AS sudah didengungkan Chairman Fed, Ben Bernanke beberapa bulan lalu. AS berencana mengurangi stimulus setelah melihat kebijakan sejak 2008 ini mulai membuahkan hasil. Keputusannya akan ditentukan bulan ini, sehingga wajar pasar bereaksi lebih dahulu. Demikian pula, sejumlah PIALANG PIALANGINDONESIA INDONESIA

11 11

EDISI EDISI13 13SEPTEMBER SEPTEMBER2013 2013


TOP STORY nya, nasehat-nasehat Buffet lebih banyak harus dipraktikkan pada situasi-situasi pasar saham seperti sekarang ini, saat mayoritas nasabah sekuritas ketakutan dan panik. Dalam kondisi saat ini, pasar tanpa pandang bulu mendiskon hampir seluruh saham, baik emiten berkinerja baik maupun memble. Untuk itu, tidak heran bila petinggi BEI mendorong investor lokal untuk mulai mengakumulasi saham yang ditinggalkan asing sejenak akibat masa transisi pemulihan ekonomi AS. “Kami ingin market suatu saat nanti akan di dominasi oleh investor domestik,” ujar Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa di BEI, Samsul Hidayat. Data BEI, net sell asing tahun ini hingga 29 Agustus lalu mencapai Rp9,8 triliun. Dalam daftar kami, ada 100 emiten yang kami kategorikan murah berdasarkan rasio PE (Price/earnings ratio) dan PBV (Price/Book Value). Beberapa diantaranya adalah emiten kekap dan likuid yang masuk dalam jajaran Indeks LQ45. Meskipun banyak diantaranya sahamsaham berkapitalisasi kecil, dan tidak likuid. Kami sengaja menggunakan kriteria umum, PE dan PBV, karena pada dasarnya cukup banyak kriteria valuasi saham murah dan bermutu. Penyajian saham saham itu bukanlah rekomendasi beli—trust your own trading plan/ analysis, melainkan ingin menunjukkan betapa banyaknya saham-saham murah yang terdiskon oleh pasar saat ini. Saat ini, dan beberapa pekan ke depan adalah momen berburu saham bagus dan murah. Bahkan, Saham-saham dalam daftar itu kini jauh lebih murah karena penyaringannya menggunakan data pasar pada Jumat, 16 Agustus 2013. Pekan terakhir, sebelum IHSG terjun bebas. Selamat berburu saham murah!!!

Saham. Laporan ini menulis bagaimana dampak defisit kembar sudah begitu mengkhawatirkan. Dipicu oleh kegalauan pemerintah soal kepastian kenaikan harga BBM subsidi. Karena alasan-alasan itu, mulai edisi Mei hingga Juli 2013 lalu kami mengutip dan sependapat dengan segelintir analis yang menyuarakan koreksi akan segera terjadi. Selain net buy asing sudah mencetak rekor Rp18 triliun (ytd Mei 2013), kondisi defisit transaksi berjalan semakin parah. Salah satu yang kami kutip adalah prediksi Mandiri Securities bahwa IHSG akan berakhir di level 4.000 (kemudian direvisi menjadi 4.200). John Daniel Rachmat, Head of Equity Research and Strategy Mandiri Sekuritas dalam sebuah kesempatan menyebutkan, penghentian QE III, defisit ganda, perlambatan ekonomi dan laba emiten yang tidak moncer menjadi alasannya memprediksi IHSG bakal jatuh—saat itu dikisaran 5.000. Saatnya Berburu I never attempt to make money on the stock market. I buy on the assumption that they could close the market the next day and not reopen it for five years. “Saya tidak pernah mencoba mencari untung di pasar saham. Saya membeli (saham) dengan asumsi pasar akan tutup esok hari dan buka lagi lima tahun mendatang”. Kutipan legendaris dari Warren Buffett ini sering dikutip dan ada dimana-mana. Kalimat itu ingin menunjukkan bahwa Mr Buffet bukanlah seorang trader, melainkan investor. Inti kutipan ini adalah tips investasi belilah perusahaan atau bisnis perusahaan, bukan sahamnya. Di sisi lain, kutipan itu bisa dinisbatkan pada nasehat umum bagi trader maupun investor bahwa keputusan beli-jual perlu didasarkan pada analisis dan pertimbangan yang matang, bukan emosi apalagi panik. SayangPIALANG PIALANGINDONESIA INDONESIA

12 12

EDISI EDISI13 13SEPTEMBER SEPTEMBER2013 2013


TOP STORY No KODE

EMITEN

1

SQBB

Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk

2

LTLS

Lautan Luas Tbk

3

VRNA

4

BVIC

PER

PBV

EPS (RP)

0.58

0.3

18,188.1

2.6

0.5

330.5

Verena Multi Finance Tbk

2.82

0.46

40.8

Bank Victoria International Tbk

2.95

0.55

43.1

5

PNIN

Panin Insurance Tbk

3.42

0.27

202.0

6

MFIN

Mandala Multifinance Tbk

3.45

0.86

200.0

7

RUIS

Radiant Utama Interinsco Tbk

3.46

0.71

73.8

8

MDLN

Modernland Realty Ltd Tbk

3.88

1.8

206.0

9

CFIN

Clipan Finance Indonesia Tbk

4.02

0.57

100.8

10

KDSI

Kedawung Setia Industrial Tbk

4.03

0.43

90.7

11

GEMA

Gema Grahasarana Tbk

4.18

1.12

138.6

12

TOWR

Sarana Menara Nusantara Tbk

4.26

0.8

680.0

13

PNLF

Panin Financial Tbk

4.58

0.6

43.0

14

ETWA

Eterindo Wahanatama Tbk

4.82

0.66

68.5

15

PDES

Destinasi Tirta Nusantara Tbk

4.86

0.75

32.9

16

ASDM

Asuransi Dayin Mitra Tbk

4.89

0.7

138.9

17

MBSS

Mitrabahtera Segara Sejati Tbk

4.96

0.81

215.7

18

CEKA

PT Wilmar Cahaya Indonesia Tbk.

5

0.79

278.2

19

ASRM

Asuransi Ramayana Tbk

5

1.21

207.9

20

JRPT

Jaya Real Property Tbk

5.07

1.05

185.5

21

UNIC

Unggul Indah Cahaya Tbk

5.09

0.53

403.0

22

GPRA

Perdana Gapura Prima Tbk

5.11

0.91

33.5

23

ADMF

Adira Dinamika Multi Finance Tbk

5.4

1.49

1,518.0

24

PTRO

Petrosea Tbk

5.51

0.61

212.5

25

MTDL

Metrodata Electronics Tbk

5.56

0.73

46.8

26

SMRA

Summarecon Agung Tbk

5.67

1.66

178.1

27

BBKP

Bank Bukopin Tbk

5.74

0.95

113.2

28

TKIM

Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk

5.76

0.31

317.7

29

SSIA

Surya Semesta Internusa Tbk

5.8

1.78

162.0

30

CLPI

Colorpak Indonesia Tbk

5.83

0.97

127.0

31

AMAG

Asuransi Multi Artha Guna Tbk

5.94

0.91

43.7

32

EKAD

Ekadharma International Tbk

5.97

1.23

65.4

33

SCCO

Supreme Cable Manufacturing Corporation Tbk

5.99

1.46

951.0 30.0

34

KBLM

Kabelindo Murni Tbk

6

0.7

35

KBLI

KMI Wire and Cable Tbk

6.11

0.96

36.0

36

BNGA

Bank CIMB Niaga Tbk

6.42

1.09

171.4

37

BJTM

Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk

6.47

1

57.9

38

LPGI

Lippo General Insurance Tbk

6.5

0.31

500.0

39

BJBR

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk

6.5

1.5

155.3

40

TIFA

Tifa Finance Tbk

6.52

1

36.8

41

BNBA

Bank Bumi Arta Tbk

6.56

0.7

25.9

42

ANTM

Aneka Tambang (Persero) Tbk

6.86

0.93

194.0

43

MITI

Mitra Investindo Tbk

6.9

1.65

10.1

44

RICY

Ricky Putra Globalindo Tbk

6.92

0.3

26.1

45

PNBN

Bank Pan Indonesia Tbk

6.94

0.85

99.4

46

KKGI

Resource Alam Indonesia Tbk

6.95

1.93

214.5

47

BBRM

Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk

7.04

0.84

24.2

48

BTON

Betonjaya Manunggal Tbk

7.1

0.92

86.0

49

INDS

Indospring Tbk

7.14

0.77

406.0

PIALANG PIALANGINDONESIA INDONESIA

13 13

EDISI EDISI13 13SEPTEMBER SEPTEMBER2013 2013


50

BACA

Bank Capital Indonesia Tbk

7.3

0.77

16.7

51

KIJA

Kawasan Industri Jababeka Tbk

7.31

1.35

40.4

52

SDPC

Millennium Pharmacon International Tbk

7.34

0.63

13.2

53

PICO

Pelangi Indah Canindo Tbk

7.42

0.58

29.0

54

MAYA

Bank Mayapada Internasional Tbk

7.42

1.69

156.3

55

MICE

Multi Indocitra Tbk

7.52

0.69

55.8

56

BFIN

BFI Finance Indonesia Tbk

7.58

1.17

330.0

57

SONA

Sona Topas Tourism Industry Tbk

7.62

1.36

308.5

58

RDTX

Roda Vivatex Tbk

7.78

1.27

662.0

59

APLN

Agung Podomoro Land Tbk

7.79

1

43.6

60

AGRO

Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk

7.8

1.04

14.9

61

LMSH

Lionmesh Prima Tbk

7.85

0.9

1,274.0

62

BRNA

Berlina Tbk

8.13

1.06

61.5

63

PUDP

Pudjiadi Prestige Tbk

8.14

0.63

66.3

64

PANR

Panorama Sentrawisata Tbk

8.15

0.79

25.8

65

SPMA

Suparma Tbk

8.5

0.47

30.0

66

GDYR

Goodyear Indonesia Tbk

8.63

1.65

2,780.1

67

WOMF

Wahana Ottomitra Multiartha Tbk

8.66

0.87

24.2

68

BBTN

Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

8.83

1.07

128.0

69

BBNI

Bank Negara Indonesia Tbk

8.86

1.64

462.5

70

ALKA

Alakasa Industrindo Tbk

8.94

1.01

67.1

71

WINS

Wintermar Offshore Marine Tbk

8.98

1.02

62.4

72

CSAP

Catur Sentosa Adiprana Tbk

9.05

0.82

22.0

73

BSDE

Bumi Serpong Damai Tbk

9.13

2.2

175.3

74

SMMA

Sinar Mas Multiartha Tbk

9.2

1.36

432.0

75

KOIN

Kokoh Inti Arebama Tbk

9.23

3.96

33.0

76

BEST

Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk

9.3

2.35

55.9

77

BBRI

Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

9.37

2.58

832.1

78

GJTL

Gajah Tunggal Tbk

9.38

1.41

264.0

79

TBMS

Tembaga Mulia Semanan Tbk

9.51

0.74

883.3

80

LPCK

Lippo Cikarang Tbk

9.51

3.43

756.9

81

GWSA

Greenwood Sejahtera Tbk

9.56

0.83

19.6

82

BBLD

Buana Finance Tbk

9.57

1.35

93.0

83

SKLT

Sekar Laut Tbk

9.58

0.89

18.8

84

WEHA

Panorama Transportasi Tbk

9.59

0.84

17.7

85

MCOR

Bank Windu Kentjana International Tbk

9.61

1.08

21.9

86

GLOB

Global Teleshop Tbk

9.61

2.94

128.0

87

TBLA

Tunas Baru Lampung Tbk

9.88

1.23

49.1

88

BBNP

Bank Nusantara Parahyangan Tbk

10.09

0.96

146.7

89

MRAT

Mustika Ratu Tbk

10.28

0.54

48.6

90

PANS

Panin Sekuritas Tbk

10.29

3.16

485.8

91

BISI

BISI INTERNATIONAL Tbk

10.32

1.29

62.0

92

MBTO

Martina Berto Tbk

10.34

0.81

33.8

93

BNLI

Bank Permata Tbk

10.37

1.24

154.3

94

ASRI

ALAM SUTERA REALTY Tbk

10.38

2.79

76.1

95

AHAP

Asuransi Harta Aman Pratama Tbk

10.39

1.24

20.7

96

BTPN

BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL Tbk

10.4

2.55

404.0

97

NISP

Bank OCBC NISP Tbk

10.52

1.16

125.4

98

LAMI

Lamicitra Nusantara Tbk

10.57

0.87

25.1

99

JECC

Jembo Cable Company Tbk

10.58

2.3

215.1

100

BDMN

Bank Danamon Indonesia Tbk

10.83

1.41

417.9

• • •

Data harga saham per 16 Agustus 2013 Data laba bersih per saham (EPS) disetahunkan Laba bersih menggunakan laporan keuangan kuartal II 2013, kecuali emiten berbaris warna biru, menggunakan kuartal I 2013

TOP STORY

PIALANG PIALANGINDONESIA INDONESIA

14 14

EDISI EDISI13 13SEPTEMBER SEPTEMBER2013 2013


TOP STORY BBRI

Saham Andalan Perbankan Saat Krisis

S

aham-saham perbankan cukup menikmati bullish yang didorong sektor properti dan infrastruktur pada paruh pertama tahun ini. Kinerja perbankan juga tidak mengecewakan, rata-rata pertumbuhan kredit sekitar 21,8 persen. Sayangnya, kondisi ekonomi seperti berbalik arah. Kendati Bank

PIALANG PIALANGINDONESIA INDONESIA

15 15

Indonesia sudah menegaskan tidak ada masalah likuditas perbankan, namun suasana makro ekonomi yang kini memburuk dipastikan akan menekan kinerja perbankan. Pertumbuhan kredit pun diperkirakan melambat didorong kenaikan inflasi dan suku bunga acuan. Inflasi Juli 2013 mencapai 3,29 persen, dan suku bunga acuan telah naik 75 bps menjadi 6,5 persen. Pertumbuhan

EDISI EDISI13 13SEPTEMBER SEPTEMBER2013 2013


TOP STORY

kredit sektor perbankan pun diturunkan menjadi 18 persen-20 persen pada semester kedua 2013 dari target awal 22 persen-24 persen. “Emiten perbankan secara umum seperti BBRI, BMRI, dan BJBR merevisi target kredit mereka pada semester kedua 2013. Hal itu seiring kenaikan suku bunga ditambah aturan bank dengan batas LDR dari 78 persen-10 persen menjadi 78 persen-92 persen. Selain itu, bank sentral menambah kebijakan degan menaikkan GWM dari 2 persen menjadi 4 persen,� ujar Analis PT Mega Capital, Arief Fahruri. Lebih lanjut ia mengatakan, bank sentral mengeluarkan aturan itu untuk mendorong sektor perbankan tidak terlalu ekspansif dalam menyalurkan

PIALANG INDONESIA

16

kredit. Hal itu seiring pertumbuhan ekonomi melambat dan Rupiah mengalami tekanan. Sementara itu, Analis Samuel Sekuritas, Joseph Pangaribuan dalam risetnya menulis, likuiditas yang sedikit mengalami pengetatan serta dipadukan dengan perlambatan pertumbuhan ekonomi akan membuat loan to deposit ratio (LDR) dan CASA ratio mengalami penurunan serta reserve mengalami kenaikan. Meski demikian, bank yang tidak mengalami masalah likuiditas dan tidak terlalu berpengaruh perlambatan ekonomi justru akan diuntungkan oleh kenaikan BI Rate (suku bunga acuan) seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Sementara itu, PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) masih masuk pilihan meski kinerja melambat relatif kecil tetapi menawarkan potential upside yang tinggi. Statistik kinerja BBRI pada paruh pertama cukup memuaskan. Penyaluran kredit mencapai Rp391,77 triliun, naik 28,5 persen (yoy) dan pada kredit mikro perseroan naik 26,4 EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY persen menjadi Rp122,08 triliun. BBRI mencetak laba bersih sebesar Rp10,15 triliun. Pendapatan perseroan naik menjadi Rp27,02 triliun dan NPL turun menjadi 0,41 persen dari sebelumnya 0,55 persen. Di pasar, saham BBRI termasuk dalam kapitalisasi saham terbesar di BEI. Per akhir Juli 2013, kapitalisasi pasar saham perseroan mencapai Rp201,48 triliun. Kapitalisasi pasar saham ini memang masih di bawah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp253,84 triliun dan PT Bank Mandiri Tbk mencapai Rp205,58 triliun. Berdasarkan nilai transaksi perdagangan, saham BBRI cukup aktif dengan nilai mencapai Rp5,92 triliun dengan volume perdagangan saham 762,74 juta saham pada Juli 2013. Frekuensi perdagangan saham mencapai 61.555x, sedikit di bawah frekuensi perdagangan saham BMRI mencapai 68.683x pada Juli 2013. Frekuensi perdagangan saham BBRI pun mencapai 2,03 persen saham dari total 20 saham teraktif berdasarkan frekuensi perdagangan saham. BRI masih menjadi pilihan Samuel Sekuritas. Ini didorong dari likuiditas yang kuat tercermin dari rasio reserve to current liabilities yang mencapai 1,2x.”Secara historis perlambatan ekonomi tidak menganggu kredit BRI, sehingga potensi perlambatan ekonomi tidak terlalu dikhawatirkan,” tulis Joseph. Bahkan kenaikan BI Rate 75 bps

PIALANG INDONESIA

17

bisa lebih menguntungkan BRI. Hal itu membuat bunga time deposit lebih rendah 145 bps dibandingkan JIBOR Rate. “Kami juga tidak melihat BRI akan menaikkan bunga time deposit sebesar 75 bps,” kata Joseph. Selain itu, LDR mencapai 78 persen pada tahun 2012 namun masih sama dengan rata-rata lima tahun terakhir. Hal ini berbeda dengan bank-bank besar lain yang justru mengalami kenaikan LDR signifikan. BRI pun menawarkan suku bunga kredit yang rendah untuk kredit mikro dan korporasi dengan kedua kredit ini merupakan prioritas pertumbuhan BRI. “Mandiri yang mulai fokus ke kredit mikro dan fokus ke kredit korporasi kami perkirakan akan mengalami kenaikan cost of fund. Namun tanpa kenaikan cost of fund, BRI juga telah menawarkan bunga lebih rendah dari Mandiri. Sedangkan BI yang fokus ke kredit korporasi saat ini menawarkan bunga kredit korporasi 25 bps dibandingkan BRI, oleh karena itu bunga kredit BRI cukup kompetitif untuk mendukung volume kredit,” kata Joseph. Meski pertumbuhan ekonomi diperkirakan mencapai 6 persen pada 2013 dari target awal 6,3 persen. Joseph melihat, hal itu tak berpengaruh terhadap BRI. Secara histroris, BRI dapat tumbuh di atas 20 persen ketika ekonomi tumbuh di level 6 persen. “Di sisi lain kami memperkirakan kenaikan BI Rate 75 bps, akan menguntungkan BRI karena dengan kenaikan ini time

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

deposit lebih rendah 145 bps dibandingkan JIBOR rate. BRI juga tidak akan menaikkan bunga time deposit sebesar 75 bps dengan melihat rata-rata bunga time deposit rata-rata perbankan hanya lebih rendah 25 bps dibandingkan JIBOR,� ujar Joseph. Sementara itu, Arief menilai, BBRI yang memiliki cabang dengan wilayah sangat luas khususnya di pedesaan

PIALANG INDONESIA

18

memberikan keuntungan bagi perseroan. Saat ini tingkat pertumbuhan dana murah perseroan masih besar mendukung perseroan. Kredit perseroan sebagian besar untuk mikro juga dinilai masih baik. “80 persen di mikro secara historis cukup baik. Perseroan juga main di kredit korporasi tetapi korporasi tersebut lebih banyak yang berhubungan dengan bisnis mikro,� kata Arief. Dalam riset PT Bahana Securities, loan to deposit (LDR) BBRI hampir 92 persen pada dua kuartal terakhir. BBRI pun mendapatkan manfaat yang kuat dari segmen mikro. Meski bank kecil telah menurunkan target pertumbuhan di segmen mikro, bank-bank besar malah bersaing ketat di segmen ini. Dengan catatan positif, bunga pinjaman yang lebih rendah telah memungkinkan BBRI untuk mendapatkan kembali beberapa pangsa pasar mikro. Selain itu, LDR perseroan hampir 92 persen akan membuat perseroan berusaha untuk menyeimbangkan antara peningkatan suku bunga deposito dan remixing asset pendapatannya. Hal ini tercermin dari penurunan aktiva produktif termasuk cadangan sekunder sekitar 18,8 persen (yoy). Ke depan, pembatasan kredit korporasi dapat menyediakan likuiditas untuk mendukung pertumbuhan segmen mikro. Perseroan juga dapat bersaing dalam suku bunga deposito untuk menurunkan LDR sehingga mendorong arus masuk tambahan. EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY PNLF

Geliat Saham Sektor Asuransi Sektor asuransi memiliki potensi besar tumbuh di Indonesia seiring jumlah penduduk besar. Meski demikian, sebagian besar masyarakat Indonesia belum memiliki asuransi dan kesadaran untuk berasuransi pun masih kurang.

sektor asuransi ini memiliki resiko besar dengan klaim oleh nasabah.�Saham asuransi kurang menarik karena faktor resiko tak bisa dihitung,� tutur Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe saat dihubungi pekan ini. Sementara itu, Analis PT Trust Securities, Reza Priyambada mengatakan, ada semacam persepsi di pelaku pasar yang namanya asuransi itu menanggung kerugian sehingga menambah beban perseroan ketika ada nasabah yang mengajukan klaim. “Di sisi lain, belum banyaknya masyarakat Indonesia yang belum teredukasi baik men-

A

nalis asuransi Fitch Ratings, Cheryl Evangeline menuturkan, saat ini rasio penetrasi asuransi di Indonesia baru sekitar 1,7 persen dari total produk domestik bruto (PDB). Jumlah ini jauh tertinggal dari China dan India. Peluang ini pun dimanfaatkan oleh investor asing untuk masuk ke industri asuransi di Indonesia. Lihat saja perusahaan patungan asuransi asing di Indonesia yang besar seperti Axa Mandiri Financial Service, Prudential, Manulife Indonesia, Allianz Life Indonesia, PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG, dan PT AIA Financial. Adapun jumlah total asuransi patungan di Indonesia sebanyak 18 perusahaan. Lalu bagaimana dengan saham sektor asuransi di pasar modal? Sejumlah analis menilai, pelaku pasar belum terlalu memperhatikan sektor saham asuransi. Hal itu mengingat

PIALANG INDONESIA

19

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY genai pentingnya asuransi juga turut memberikan gambaran yang kurang menariknya sektor ini,” tutur Reza. Reza menambahkan, pergerakan saham sektor asuransi bervariatif. Pergerakan sahamnya ada yang stagnan seperti saham PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA), PT Asuransi Jasa Tania Tbk (ASJT), dan PT Asuransi Bintang Tbk (ASBI). Selain itu, ada juga saham yang perdagangannya aktif seperti saham PT Asuransi Multi Artga Guna Tbk (AMAG) dan PT Lippo General Insurance Tbk (LPGI) Berdasarkan data BEI periode Juli 2013, saham ABDA ditransaksikan hanya 16x dalam enam hari, dan saham ASBI sebanyak 130x dalam 22 hari. Sementara itu, saham asuransi yang cukup aktif ditransaksikan seperti saham Asuransi Multi Artha guna Tbk (AMAG) dengan frekuensi 940x dalam waktu 23 hari. Selain itu, saham Lippo General Insurance Tbk (LPGI) mencatatkan frekuensi saham mencapai 93x dalam waktu

PIALANG INDONESIA

20

20 hari. Saham PT Panin Financial Tbk mencatatkan frekuensi transaksi saham sebanyak 18.315x dalam waktu 23 hari. Perlahan tapi pasti begitulah pergerakan harga saham Panin Financial Tbk (PNLF) pada awal tahun 2013. Saham PNLF ditutup stagnan di level Rp135 per saham pada 2 Januari 2013. Tiap bulan harga saham PNLF ini beranjak naik. Pada 28 Februari 2013, saham PNLF ditutup naik ke level Rp205 per saham. Saham PNLF pun beranjak naik hingga mencapai level Rp270 per saham pada 15 Mei 2013. Kenaikan harga saham PNLF ini dipicu sentimen perusahaan asuransi asal Jepang, Dai-ichi Life Insurance Company menguasai 40 persen saham Panin Life yang merupakan anak usaha perseroan dengan kepemilikan sekitar 99,99 persen. Dai-ichi Life Insurance mengeluarkan dana Rp3,3 triliun untuk mendapatkan 40 persen saham Panin Life. Pengambilan saham akan dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Perusahaan asuransi Jepang itu akan mengambil 36,84 persen saham Panin Internasional yang pemilik 95 persen saham Panin Internasional. Dai-ichi Life akan melakukan penyertaan langsung dengan mengambil 5 persen saham Panin Life. Lalu saham PNLF naik ke level tertinggi di Rp305 per saham pada 27 Mei 2013. Di antara saham asuransi, saEDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

ham PNLF paling aktif ditransaksikan. Hal itu wajar mengingat jumlah saham yang tercatat mencapai 28,03 miliar di BEI. Kepemilikan saham perseroan antara lain PT Panin Insurance Tbk mencapai 49,23 persen, PT Panin Insurance Tbk 7,73 persen, dan public di bawah 5 persen mencapai 43,04. Kapitalisasi pasar saham PT Panin Financial Tbk mencapai Rp5,28 triliun. PT Panin Financial Tbk memiliki beberapa anak perusahaan yang bergerak di bidang Bila pangsa pa- usaha asuransi jiwa sar dari asuransi antara lain PT Panin dapat lebih di- Life dengan kepemitingkatkan, dan likan 99,99 persen. produk-produk Lalu anak usaha peryang ditawar- seroan lain seperti PT kan dapat lebih Panin Internasional beragam maka yang bergerak di berdampak posi- bidang jasa konsultasi tif untuk kinerja bisnis, manajemen dan emiten asuransi. penasehat keuangan, lalu ada PT Epanin Dotcom yang bergerak Reza Priyambada Analis di bidang usaha modal PT Trust Securities ventura. Kepemilikan perseroan di anakanak usahanya mencapai 99,99 persen. Menurut Reza Priyambada, saham PNLF masih relatif murah. Price earning ratio (PER) saham

PIALANG INDONESIA

21

PNLF di kisaran 3,68x dan prive book value (PBV) di level 0,5x. Sementara itu, PER industry di level 8,78x dan PBV di level 1,20x. Kalau dibandingkan dengan saham asuransi lain, saham ABDA membukukan PER 4,78X dan PBV 2,67x untuk berdasarkan laporan keuangan Juni 2013. Sementara itu, saham LPIG mencatatkan PER 0,37X dan PBV 0,36X dengan berdasarkan laporan keuangan Maret 2013. Reza menuturkan, bila pangsa pasar dari asuransi dapat lebih ditingkatkan, dan produk-produk yang ditawarkan dapat lebih beragam maka berdampak positif untuk kinerja emiten asuransi. Selain itu, jumlah saham yang beredar di publik pun menjadikan saham-saham emiten kurang aktif dan tidak menarik perhatian pelaku pasar. “Paling kalau ada yang menarik perhatian itu pun juga karena adanya dukungan grup besar atau minimal beberapa kali merilis berita positif,� kata Reza. Kiswoyo menilai, saham PNLF cenderung bergerak sideway. Bila ada berita positif, saham ini baru akan cenderung bergerak naik. Kiswoyo pun merekomendasikan, buy on weakness saham PNLF di level Rp130.

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

MDLN

Ekspansif Dalam Situasi Sulit N

amun, pada 22 Agustus lalu harganya sama persis pada awal tahun di level Rp610, alias kembali turun minus 88,68 persen dari posisi tertingginya. Kenaikan harga awal tahun itu tidak lepas dari pesta sektor properti yang menjadi anak emas bursa saham awal tahun ini. Itu juga ditunjang oleh pelbagai aksi korporasi perseroan pada 2013. Misalnya rencana mengakuisisi masing-masing 51 persen saham PT Mitra Sindo Sukses dan PT Mitra Sindo Makmur dari anak usaha Keppel Land Pte, perusahaan properti Singapura. Nilai transaksi akuisisi ini diperkirakan mencapai Rp2,29 triliun. Dengan akuisisi ini, perseroan akan mendapatkan kontribusi tambahan dari proyek PIALANG INDONESIA

Pada bulan lalu, Anda yang merasa pernah ketinggalan kereta membeli saham ini pada awal Januari 2013 bisa mendapatkannya kembali pada harga yang sama, dikisaran Rp600-an selembar. Sepanjang semester pertama lalu, bersama saham-saham properti lain, Moderland Realty Tbk (MDLN) ini meroket hingga membumbung 88,68 persen pada 6 Juni. residensial yang berada di Jakarta Garden City dan kota Modern Tangerang. “Akuisisi yang mereka lakukan cukup agresif. Dengan akuisisi dapat mendorong pertumbuhan anorganiknya,� ujar Analis PT Buana Capital, Alfred Nainggolan. Selain itu, perseroan juga berencana mengakuisisi 950 hektar lahan yang berada di Jakarta Timur dan Cikande, Banten. Perseroan berencana untuk membangun kawasan industri di Bekasi. Untuk mendanai akuisisi

22

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY ini, perseroan mengaku telah memiliki dana. Dana akuisisi lahan di Jakarta Timur akan diperoleh dari hasil penjualan lahan ke Alam Sutera Realty Tbk (ASRI). Perseroan meraih dana sekitar Rp3,4 triliun dari penjualan 170 hektar ke ASRI. Tidak hanya itu saja, perseroan juga telah menerbitkan obligasi pada 2012 yang mencapai Rp500 miliar. Selain itu, perseroan juga berencana menambah lahan 1.000 hektar lahan di kawasan industri Cikande. Perseroan juga akan mendirikan bekasi industri estate dan residenTerhadap kenaikan BI tial untuk mengembanRate kami masih opti- gkan kawasan industri. mis tidak mempenga- Dana untuk ekspansi ruhi secara signifikan perseroan diperoleh terhadap kinerja perse- dari penjualan lahan seroan mengingat masih kitar 170 hektar dengan cukup tingginya per- perolehan dana sekitar mintaan,” Rp3,4 triliun kepada ASRI. CUNCUN WIJAYA Alfred mengakui, InVESTOR RELATION MDLN ada beberapa isu yang memberi sentimen negatif sektor properti pada semester kedua 2013. Pertama, saat ini bursa saham sedang volatile sehingga hampir semua sektor saham melemah termasuk properti. Kedua, kenaikan suku bunga acuan dan inflasi tinggi juga berdampak negatif ke sektor properti. Ketiga, pemerintah akan menggenjot pajak dari sektor properti. “Kinerja saham sektor properti masih cukup bagus dengan pertumbuhan tinggi pada semester pertama 2013. Akan tetapi inflasi tinggi dan kenaikan suku bunga pada PIALANG INDONESIA

23

semester kedua hambat kinerja properti,” kata Alfrred. Alfred memperkirakan, pertumbuhan laba sektor properti mencapai 40-50 persen pada 2013. Pertumbuhan laba sektor properti diperkirakan turun tajam pada 2014. “Laba properti diperkirakan tumbuh 15-20 persen,” ujar Alfred. Investor Relation MDLN, Cuncun Wijaya menuturkan, kenaikan suku bunga diharapkan tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap kinerja perseroan mengingat permintaan masih tinggi. Perseroan menargetkan marketing sales mencapai Rp2,6 triliun pada 2013. “Terhadap kenaikan BI Rate kami masih optimis tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap kinerja perseroan mengingat masih cukup tingginya permintaan,” tutur Cuncun. MDLN membukukan penjualan Rp1,03 triliun pada semester pertama 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp510,30 miliar. Pendapatan terbesar disumbang dari penjualan bersih mencapai Rp989,17 miliar pada semester I 2013 dari periode semester I 2012 senilai Rp492,07 miliar. Pendapatan dari hotel pun mulai berkontribusi pada semester pertama 2013 mencapai Rp24,35 miliar. Laba bersih ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp549,21 miliar pada semester I 2013 dari semester pertama I 2012 senilai Rp144,20 miliar. Untuk saham MDLN, Alfred mengakui, harga saham MDLN memang masih murah dibandingkan sektor saham properti lain seperti PT Bumi Serpong Damai Tbk dan PT Alam Sutera Realty Tbk. Alfred mengatakan, PE MDLN EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY sekitar 5,8x pada 2013. Lalu PE MDLN diperkirakan 4,9x pada 2014 dengan PE rata-rata industri 9x.”Kami memproyeksikan laba bersih perseroan naik 150 persen pada 2013. PE tahun ini 5,8 kali jadi saham ini relatif murah,” kata Alfred. Meski saham MDLN, relatif murah, Alfred menilai, saham MDLN belum menjadi perhatian para investor besar. Hal itu karena kapitalisasi pasar perseroan yang kecil dibandingkan ASRI dan BSDE. Kapitalisasi pasar MDLN sekitar Rp5,13 triliun pada Juli 2013. Nama Direktur Jabatan Direktur Sedangkan kaWilliam Honoris DIREKTUR UTAMA L.H. Freddy Chan DIREKTUR pitalisasi pasar Dharma Mitra Sigamani DIREKTUR ASRI mencapai Andy Kesuma Natanael DIREKTUR Rp13,75 triliun dan BSDE Nama Pemegang Saham Persentase Saham mencapai PT Inti Putramodern 6,63 % Castle Capital Holdings Inc. 10,98 % Rp27,64 triliun. AA Land Pte. Ltd. 10,95 % “Meski saPT Sinarmas Sekuritas 11,76 % Masyarakat 59,7 % hamnya masih murah tetapi investor besar lebih memilih kapitalisasi pasar saham besar seperti BSDE dan ASRI karena resikonya lebih kecil,” kata Alfred. Pada semester kedua 2013, MDLN juga berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham. Padahal harga saham perseroan masih di bawah Rp1.000. Pada perdagangan saham, Jumat (23/8/2013), saham MDLN ditutup di level Rp650 per saham. Dengan kondisi pasar terkini, rencana ini diragukan dieksekusi sekarang. Menurut Alfred, langkah stock split tidak membuat saham ini menjadi incaran pelaku PIALANG INDONESIA

24

pasar. Hal itu karena harga sahamnya sudah murah. “Efeknya tidak terlalu banyak ke MDLN. Level harganya sudah di Rp600. Kecuali saham Telkom yang melakukan stock split. Saham Telkom dari Rp10 ribu jadi Rp2.000,” kata Alfred. Hal senada dikatakan Analis PT Trust Securities, Reza Priyambada. Menurut Reza, saham ini masih cukup aktif diperdagangkan. “Dengan kapitalisasi pasar sekitar Rp5,13 triliun tidak terlalu rendah, masih mewakili sekitar 2 persen dari total kapitalisasi pasar properti saja tanpa konstruksi,” ujar Reza. Alfred pun merekomendasikan buy untuk saham MDLN. Target harga saham MDLN di level Rp1.200. Sedangkan Reza Priyambada mengatakan, pelaku pasar dapat wait and see hingga sentimen pelemahan bursa saham berkurang. Reza memberi catatan, bila volume mendukung maka MDLN dapat menarik untuk ditradingkan dengan target harga Rp750. Bila harga MDLN dapat tembus Rp750, maka target harga selanjutnya Rp930. Sementara itu, Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe mengatakan, saham MDLN masih murah dibandingkan sektor saham lain. Dalam catatan Kiswoyo, PE MDLN mencapai 2,96x sedangkan saham PT Summarecon Agung Tbk mencapai 4,9x. Meski demikian, perseroan memiliki tingkat utang cukup tinggi dengan debt to equity ratio (DER) mencapai 0,46x. “Saham MDLN di bawah Rp600 menarik untuk dibeli dengan menolak utang mereka yang besar. Yah bisa buy on weakness,” ujar Kiswoyo. EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

Cara Memilih Saham-Saham Murah Hans Kwee

Membeli saham adalah membeli bisnis perusahaan. Berburulah saham murah pada saat pasar koreksi, tetapi cari yang murah bukan murahan.

PIALANG INDONESIA

P

asar saham sedang bermurah hati untuk para pembeli. Sampai dengan artikel ini dibuat Indeks harga saham gabungan (IHSG) sejak awak tahun (year to date) sudah minus 8,7 persen, dan minus 23,9 persen dari posisi tertinggi Mei. Ini adalah momentum emas yang selalu ditunggu oleh investor. Hanya satu hal saja yang mengganjal, adakah indeks akan turun lagi? Artikel ini tidak akan membahas mengenai how low can you go IHSG. Artikel ini ingin memberikan tips mengenai cara memilih saham-saham murah yang otomatis bermunculan pada saat pasar bearish. Memilih saham murah penting, karena rumus utama untung di investasi saham sangat sederhana, beli murah dan dijual mahal. Sayangnya saham murah bukan ditentukan oleh harga per lembar saham, melainkan melibatkan beberapa variabel. Membeli saham adalah membeli perusahaan atau membeli bisnis perusahaan. Kuncinya sederhana, cari perusahaan yang untung dari bisnisnya. Investor harus punya fokus ke bottom line atau net income emiten. Tetapi buka net income saja yang perlu dilihat, perhatikan Earning Per Share (EPS) karena bisa saja laba naik tetapi outstanding share (pemegang saham) bertambah, sehingga jatah kita di laba berkurang. Jadi pertama perhatikan yang EPS nya positif dan besar. Lalu untuk tahu saham tersebut murah atau tidak bagaimana? Untuk menemukan yang murah kita harus membandingkan apa yang kita bayar

25

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

dengan apa yang kita dapatkan. Untuk mengetahuinya, dikenal sebuah rasio dengan nama Price Earning Ratio (PER). Rasio ini membandingkan antara harga saham (price) dengan Earning per Share (EPS). Hasilnya menunjukan berapa yang kita dapatkan untuk setiap rupiah yang kita bayarkan. Semakin kecil angkanya semakin bagus. Tapi tunggu dulu, sering kali emiten bagus PER-nya ternyata udah tinggi, jadi apa yang harus kita lakukan. Tinggi rendahnya PER sebenarnya relatif terhadap perusahan sejenis, lakukan perbandingan antar PER ini dengan perusahaan sejenis atau dalam satu sektor yang sama, sehingga kita dapat memlilih yang lebih murah dan bagus. Tidak cukup sampai disana, kita juga harus mengetahui market leader suatu sektor yang memiliki PER premium (lebih besar) dibandingkan perusahaan sejenis. Tentu market folower akan punya PER lebih rendah. Setelah PER, pertumbuhan di sisi revenue dan labanya dalam beberapa periode tertentu perlu dijadikan pertimbangan. Untuk mengukurnya dikenal rasio Price Earning Growth (PEG) Formula untuk menghitung PEG Ratio adalah PER dibagi dengan angka persentase ekspektasi pertumbuhan EPS per tahun. Kalau PEG lebih kecil dari 1 maka perusahaan tersebut dianggap layak investasi atau murah. Tidak cukup sampai di sana dalam menentukan sebuah perusahaan murah dan bagus, dikenal juga Return on Asset (ROA). ROA membagi net income perusahaan dengan total aset menunjukan bagaimana sebuah perusahaan menggunakan aset nya untuk menghasilkan keuntungan. Semakin besar rasio ini artinya perusahaan mampu mengoptimalkan asetnya untuk menghasilkan keuntungan. Tetapi ROA saja sering dirasa belum cukup karena investor banyak yang ingin tahu juga berapa return untuk setiap investasi yang ditanamkan. Untuk hal ini dikenal rasio Return on Equity (ROE) dimana rasio ini membagi Net Income dengan total equity atau modal pemilik. Rasio ini menunjukan tingkat pengembalian yang didapatkan pemegang saham untuk setiap investasinya, dan tentu saja semakin besar semakin bagus. Masih ada satu hal lagi yang perlu investor perhatikan yaitu efisiensi perusahaan dari periode ke periode dalam menghasilkan laba. Hal ini diukur melalui Return on Sales (ROS) PIALANG INDONESIA

26

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

atau yang juga dikenal dengan nama Net Profit Margin (NPM). Rasio ini menunjukan dari setiap penjualan berapa persen yang dapat berubah menjadi laba bersih (net income) bagi pemegang saham. Semakin besar rasio menunjukan margin perusahaan semakin tinggi. Dan bila kita perhatikan dari beberapa priode, peningkatan rasio ini menunjukan bahwa perusahaan akan semakin efisien atau dengan kata lain berhasil menekan biaya operasi. Ada satu hal terkait ROS ini, dimana bisa saja laba bersih dihasilkan dari pendapatan lain-lain atau pendapatan yang bukan merupakan operasi utama perusahaan yang tidak berulang. Karena itu kita perlu juga memgecek Operating Profit Margin (OPM). Dimana rasio ini membagi laba operasi dengan penjualan, sehingga menunjukan margin laba dari operasi utama perusahaan. Semua rasio di atas berbicara soal keuntungan. Untuk mengukur risiko keuangan emiten, gunakan Debt to Equity Ratio (DER). Untuk mengukur risiko DER membandingkan total utang terhadap modal perusahan, keuangan emiten, sehingga semakin besar rasio ini semakin berisiko sebuah perugunakan Debt to Eq- sahaan. DER menunjukan leverage/ pengungkit yang digunakan uity Ratio (DER). DER perusahaan untuk meningkatkan ROE, bagus bila hutangnya terkmembandingkan total endali dan kondisi ekonomi yang baik. Ketika ekonomi memburuk utang terhadap modal penggunaan hutang yang besar (tercermin dari DER yang tinggi) perusahan, sehingga akan menjadi bumerang karena kenaikan suku bunga langsung semakin besar rasio ini membebani keuangan perusahaan. Dan ingat hak pemegang semakin berisiko se- saham sesudah pemberi pinjaman, sehingga bila perusahaan buah perusahaan. bangkrut pemegang saham hanya mendapatkan sisa. Untuk emiten perbankan EPS dan PER sendiri seringkali didampingi dengan rasio Book value per share (BVS) dan Price book value (PBV). BVS membagi total equity dengan jumlah saham beredar (outstanding share), dimana rasio ini menunjukkan nilai buku perlembar saham. Lalu PBV sendiri membagi Price dengan BVS, dimana hal ini menunjukan apa yang kita dapatkan dari apa yang kita bayarkan. Jadi sebagai investor yang cerdas kita harus fokus ke EPS, PER, PEG, ROA, ROE, dan DER untuk menemukan saham yang bagus dan murah. Dengan mendapatkan perusahaan terbaik berdasarkan rasio-rasio diatas diharapkan investor dapat mendapatkan profit yang maksimal. Kembali kita harus ingat bersama; membeli saham adalah membeli bisnis perusahaan. Mari kita bersama-sama berburu saham murah ketika pasar koreksi, tetapi ingat cari yang murah bukan murahan. PIALANG INDONESIA

27

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

Perusahaan BUMN yang go public terbukti memiliki kinerja jauh lebih baik katimbang sebelumnya. Saham-saham tergolong aman dibeli karena mayoritas sahamnya dimiliki Negara dan kini sedang murah-murahnya.

Berburu Saham Murah Pelat Merah

D

ahlan Iskan begitu terkaget-kaget ketika PT Pertamina masuk urutan 122 dalam Fortune Global 500 pada tahun ini. Pengakuan internasional ini jauh di atas ekspektasinya saat pertama kali didapuk menjadi Menteri BUMN sejak Oktober 2011 menggantikan Mustafa Abubakar. Awalnya dia berharap satu perusahaan nasional bisa masuk jajaran 500 perusahaan terbaik penilaian majalah prestisius di AS itu tapi di akhir masa kepemimpinannya. Prediksi awalnya, swastalah yang pertama masuk kelompok itu misalnya dari Grup Salim, Prajogo Pangestu, Grup Astra, kelompok Gudang Garam, atau kelompok Djarum tapi ternyata perusahaan plat merah. “Saya masih belum percaya. Saya hubungi Dirut Pertamina Karen Agustiawan untuk mengecek apakah dia juga sudah mendapat berita itu. Sama. Sudah. Dia juga cukup hati-hati. Dia melakukan check and recheck. Ternyata benar,� cerita Dahlan dalam kolomnya di Jawa Pos Group. Di kantor pusat Pertamina di Jakarta Pusat, prestasi masuknya perusahaan minyak nasional dalam Fortune 500 itu

PIALANG INDONESIA

28

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY disyukuri dengan memasang baliho raksasa sampai menutupi satu sisi gedung itu dari atas sampai bawah. Bagi Dahlan, pencapaian itu di satu sisi menjadi beban berat mengingat kekhawatiran apakah Pertamina bisa tetap sebaik saat ini dan apakah performa itu tidak dikejar oleh korporasi lain dari AS, Eropa, atau China menyusul mulai pulihnya krisis global. Dia menaruh harapan besar terhadap kinerja BUMN. Kelak, Dahlan berharap PT Bank Mandiri Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk bisa menyusul prestasi yang dicapai oleh Pertamina. Kenapa dua BUMN perbankan itu? Wajar saja, karena laba dua bank nasional itu pada tahun lalu mengekor laba bersih Pertamina yang mencapai Rp25 triliun. Laba BRI tembus Rp18,5 triliun, sedangkan laba Bank Mandiri Rp15,5 triliun. Sayang, Pertamina masih tertunda menjadi perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia (BEI). Andai perusahaan ini menawarkan saham perdana atau initial public offering (IPO), kapitalisasi pasar modal kita jauh lebih terdorong lagi. Data Otoritas Jasa Keuangan mencatat per 13 Agustus 2013, kapitalisasi pasar modal kita mencapai Rp4.611 triliun, urutan ketiga di Asia setelah Nikkei 225 Jepang dan Shenzhen China. Harapan kapitalisasi pasar itu sudah lama terpatri di benak manajemen BEI. Namun sampai kini baru 20 emiten di pasar modal dari 142 perusahaan. Sisanya, masih tertunda mulai dari PT Pos Indonesia, PT Pegadaian, Pertamina atau PT Perkebunan Nusantara VII. Dengan 20 emiten saja sudah menyumbang 25,7 persen dari total kapitalisasi pasar modal apalagi ditambah dengan BUMN lain. Tahun ini praktis hanya PT Semen Baturaja Tbk yang listing di BEI pada 28 Juni lalu. Cukup banyak perusahaan plat merah yang potensial masuk pasar modal, hanya saja kendala juga tak sedikit mulai dari flukuatifnya kondisi pasar modal hingga internal BUMN itu sendiri termasuk revaluasi aset terkait dengan timbulnya beban perpajakan. Namun yang paling santer terlihat adalah alasan politis yang membuat proses IPO terkendala lantaran di DPR dipenuhi dengan segala kepentingan dan partai politik. PIALANG INDONESIA

29

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY

Dua tahun lalu perusahaan ini masih sakit. Masih tergolek di ruang perawatan ICU. Tahun lalu tibatiba sehat. Dan kini bisa lari kencang. Larinya sampai ke luar negeri pula,” DAHLAN ISKAN | Menteri BUMN

PIALANG INDONESIA

Ini berbeda bila perusahaan swasta IPO, karena cukup mengurus ke Otoritas Jasa Keuangan, menyerahkan laporan keuangan, menentukan penjamin emisi, memilih fee mana yang kompetitif. Beres. “Jadi tidak mudah, karena harus lewat komite privatisasi, lalu Kementerian Keuangan dan meminta persetujuan parlemen,” ujar Deputi Kementerian BUMN Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis Wahyu Hidayat kepada wartawan. Perlu digarisbawahi upaya go public BUMN yang mengarah pada privatisasi ini tidak semuanya baik. Sejarah mencatat beberapa kisah IPO juga berakhir pahit, salah satunya ialah strategic sales seperti dilakukan terhadap Indosat karena terbukti belakangan hanya menguntungkan pembeli, dalam hal ini asing. Indosat, didirikan pada 1967, ketika itu bernama PT Indonesian Satellite Corporation Tbk. Pemerintah akhirnya mengambialih 100% saham dengan menjadikannya sebagai BUMN jasa telekomunikasi pada 1980. Atas nama privatisasi aset bangsa untuk menopang APBN, pemerintah akhirnya mendivestasi 41,94% sahamnya kepada Singapore Technologies Telemedia Pte Ltd dan akhirnya kini mayoritas saham milik Qatar Telecom. Isu IPO perusahaan negara makin santer saat pencatatan saham PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) pada 10 November 2010 dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) pada 11 Februari 2011. Bagaimana tidak, ketika pasar sedang bagus, saham KRAS hanya dijual pada harga Rp850 per saham. Dinilai sangat murah dan justru membuat negara merugi saat kondisi pasar saham lagi bagus. Sebaliknya GIAA malah dijual Rp750 per lembar, dinilai kemahalan saat kondisi pasar tidak kondusif sehingga saham maskapai nasional itu tak laku. Buntutnya, tiga sekuritas BUMN sebagai penjamin emisi merugi sampai akhirnya sisa saham itu dibeli oleh pengusaha Chairul Tandjung. Cerita baiknya bisa didapat dari IPO PT Telkom yang melantai pada 14 November 1995 di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya—kini BEI. Pada Mei tahun yang sama, perusahaan ini sudah mendirikan entitas anak yang menangani bisnis telepon seluler yakni PT Telkomsel. Kini, Telkom dan Telkomsel bak bapak dan anak yang saling mendukung. Laporan keuangan Telkom mencatat jumlah pelanggan seluler Telkomsel tahun lalu tercatat naik 16,9% menjadi 125,1 juta pelanggan, 45,3% pangsa pasar di Indonesia, sedangkan laba bersih tahun lalu mencapai Rp12,9 triliun.

30

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY Pengamat pasar modal Yanuar Rizky menilai IPO Telkom adalah salah satu proses IPO BUMN yang paling sukses. Salah satu parameternya adalah proses alokasi atau pembagian saham perdana yang berlangsung transparan dan adil. Tidak ditemukan proses pembagian ‘di belakang meja’ yang menguntungkan pihak tertentu. Kisah lain datang dari PT Waskita Karya Tbk yang listing di BEI pada 19 Desember tahun lalu. Laba bersih tahun berjalan Waskita pada 6 bulan pertama tahun ini mencapai Rp56,62 miliar naik 53,29% dari periode sama tahun lalu Rp36,94 miliar. “Dua tahun lalu perusahaan ini masih sakit. Masih tergolek di ruang perawatan ICU. Tahun lalu tiba-tiba sehat. Dan kini bisa lari kencang. Larinya sampai ke luar negeri pula,” kata Dahlan. Garuda Indonesia juga mendapat berkah setelah masuk bursa. Maskapai yang didirikan pada 1949 itu makin baik secara korporasi yang berimbas pada kualitas pelayanan. Terbukti, predikat World’s Best Economy Class 2013 diraih dari lembaga independen Skytrax. Mereka menyingkirkan Singapore Airlines dan Asiana Airlines. IPO Krakatau dan Garuda serta Indosat sebetulnya menunjukan bahwa manajemen BUMN selama ini masih belum sepenuhnya terlepas dari intervensi saat menggelar IPO, padahal keputusan bisnis mestinya yah harus diambil melalui perhitungan bisnis bukan perhitungan politis. ** AKHIR Juli lalu, BEI mengumumkan emitan yang masuk dan keluar dalam penghitungan Indeks LQ-45. Indeks ini berisi 45 emiten pilihan berdasarkan pertimbangan likuiditas dan kapitalisasi pasar dengan kriteria yang telah ditentukan untuk periode perdagangan Agustus 2013- Januari 2014. Hasilnya mengejutkan, dua BUMN tereliminasi yakni PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), tapi PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) masuk radar indeks tersebut. Dahlan tentu saja berang. “Garuda benar tidak lagi masuk dalam daftar LQ45, tapi supaya lebih jelas saya hubungi Dirut Garuda Emirsyah Satar,” tegasnya ketika itu. Keluarnya saham BUMN dari daftar itu berdampak cukup serius. Salah satunya pengelola dana dikhawatirkan melepas kedua saham PIALANG INDONESIA

31

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY tersebut sehingga mengakibatkan harga saham terus menurun. Dampaknya, aset negara berkurang—meski aset BUMN termasuk keuangan negara yang dipisahkan dan aset BUMN yang memiliki kedua saham itu juga turun. Valuasi rendah Bloomberg mencatat posisi saham terendah ANTM terjadi pada 10 Juli yakni Rp950 dan pada 21 Agustus naik menjadi Rp1.300 per saham, sedangkan posisi saham terendah GIAA terjadi pada 8 Juli Rp430 dan pada 21 Agustus kembali naik menjadi Rp485 per saham. Terlepas dari kondisi pasar saham dan proyeksi kedua sektor itu baik penerbangan maupun komoditas energi, keluarnya dua saham plat merah itu menggambarkan sebetulnya banyak emiten-emiten BUMN yang bervaluasi murah. Dalam kondisi ini, sejumlah analis mengungkapkan ternyata banyak pihak asing yang mengincar perusahaan BUMN karena sedang bervaluasi murah. Terlepas dari kondisi pasar, inilah momen-momen di mana saham BUMN sedang terdiskon hebat. Dikatakan murah bila melihat PER (price earning rasio). Makin rendah rasio PER ini, saham itu makin bagus atau murah dan layak dikoleksi. Beberapa emiten dengan valuasi yang cukup rendah juga dialami oleh BUMN perbankan. Misalnya PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Data Bloomberg pada Agustus mencatat PE Bank Negara Indonesia berada pada level 8,52 kali dengan estimasi rasio PE sampai tahun ini 8,25 kali, Bank Mandiri 10,36 kali dengan estimasi 9,89 kali tahun ini, sedangkan BRI rasionya 7,92 kali dengan estimasi tahun ini 8,13 kali. Dengan rasio yang cukup rendah itu masih memungkinkan harga saham emiten BUMN meningkat hingga akhir tahun ini. Apabila ditelisik dari perdagangan saham sejak 2 Januari tahun ini sampai 21 Agustus lalu, dari 20 emiten yang mencatatkan saham di BEI, 14 emiten membukukan penurunan harga saham, sedangkan saham 6 emiten harganya naik. Penurunan terbesar dialami PT Indofarma Tbk (INAF) -43% dan terendah PT Aneka Tambang Tbk (ATNM) sebesar -2,26%. Sementera PT Waskita Karya Tbk (WSKT) dan PT Pembangunan Perumahan (PTPP) tercatat paling tangguh menghadapi badai bearish, masingmasing bertahan naik 53,4% dan 59,2%. (lihat Tabel) Dari sisi kinerja beberapa BUMN mencatatkan penurunan kinerja PIALANG INDONESIA

32

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


TOP STORY pada semester pertama tahun ini seperti PT Jasa Marga Tbk, PTBA, dan BUMN farmasi. Perlambatan kinerja laba bisa dipahami bila memperhatikan dampak dari gejolak inflasi, likuiditas perbankan yang cenderung ketat, tren perlambatan penyaluran kredit, pengaruh krisis global, dan bursa saham dunia. Harga Saham 2013 Rasio Saham Beberapa emiten BUMN yang menceEmiten 21 Agustus 2 Januari (%) EPS PER tak kenaikan laba pada paruh pertama tahun ini diantaranya Telkom Rp7,12 triliun SMGR 13,500 15,950.00 -15.36 872 15.48 TINS 1,240.00 1,680.00 -26.19 80.00 15.50 atau naik 10,84% dari periode yang sama TLKM 10,950 8,950.00 22.35 705 15.53 tahun lalu Rp6,42 triliun. BBNI 3,750 3,725.00 0.67 463 8.11 Lainnya adalah PT Semen IndoneANTM 1,300 1,330.00 -2.26 194 6.70 sia Tbk (SMGR) Rp2,57 triliun atau naik INAF 185 325.00 -43.08 -6 (30.83) 21,52% dari Rp2,11 triliun, Bank Rakyat KAEF 560.00 740.00 -24.32 15 36.36 Indonesia Rp10,01 triliun naik 16,3% dari PTBA 10,200 16,650.00 -38.74 757 13.48 sebelumnya Rp 8,61 triliun, Bank Mandiri BMRI 7,600 8,250.00 -7.88 718 10.58 Rp8,3 triliun dari Rp7,1 triliun, dan PT Bank BBRI 6,750 7,050.00 -4.26 832 8.11 Tabungan Negara Tbk (BBTN) Rp673 miPGAS 5,050 4,600.00 9.78 426 11.85 liar naik 2,20% dari Rp659 miliar. “Laba ADHI 2,450 1,760.00 39.20 76 32.24 bersih kami Rp8,3 triliun itu juga diduWIKA 1,930 1,530.00 26.14 91 21.13 kung kemampuan kami mengendalikan JSMR 5,900 5,550.00 6.31 224 26.35 biaya operasional di grup dan anak usaBBTN 1,070 1,480.00 -27.70 128 8.36 ha,” kata Direktur Utama Bank Mandiri PTPP 1,290 810.00 59.26 60 21.50 Budi G Sadikin saat paparan publik lapoKRAS 485 640.00 -24.22 22 21.65 GIAA 485 640.00 -24.22 -58 (8.36) ran keuangan triwulan II-2013 akhir Juli. WSKT 660 430.00 53.49 12 56.12 Di luar kinerja emiten BUMN itu, keSMBR 405 570.00 -28.95 25 16.24 luarnya dua emiten itu pantas menjadi EPS disetahunkan, data harga perhitungan PER per tanggal 21 Agustus pintu masuk dalam melihat kembali kinerja 20 emiten BUMN di bursa. Satu kesimpulan umum adalah go public atau IPO membuat kinerja perusahaan plat merah itu menjadi jauh lebih baik. Jangan sampai keberadaan BUMN hanya sebagai ‘sapi perah’ untuk menambah pundi APBN lewat dividen, apalagi jika perlaku negara lain terhadap BUMN sebagai peran sentral. Di China, BUMN tak hanya menjadi kendaraan pengeruk keuntungan melainkan secara laten menjadi soft power negara dalam kancah global, di Singapura, negara sebagai aktor menjalankan BUMN agar berperan di pasar internasional, menjalankan prinsip bisnis murni yakni efisiensi dan keuntungan. Di Indonesia? Mari bertanya pada Dahlan Iskan.

PIALANG INDONESIA

33

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET

NEWS

Rupiah Menggerus Margin Emiten Rupiah kembali berulah, year to date sudah melemah lebih dari 10 persen. Kali ini depresiasi rupiah terhadap dolar Amerika Serikat semakin parah.

I

ni dampak kombinasi fenomena capital outflow di negara-negara berkembang—termasuk Indonesia—dan buruknya pengelolaan neraca pembayaran dan transaksi berjalan. Keduanya adalah alasan paling utama dan umum yang sudah diketahui sejak awal tahun ini. Capital outflow terjadi karena perekonomian Amerika Serikat mulai membaik sehingga menyulut pembatasan stimulus. Kondisi ini mengakibatkan arus modal global kembali lari ke negara maju, sekaligus antisipasi pengurangan stimulus oleh Fed pada pasar obligasi di AS—kabarnya dikurangi US$10 miliar menjadi US$75 miliar per bulan. Perpaduan antara ekonomi AS yang membaik, dan tapering stimulus Fed adalah fenomena anomali, dimana semakin baik ekonomi AS maka dolar semakin perkasa dan pasar saham dunia terpuruk.

PIALANG INDONESIA

34

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET MARKET

NEWS

Adapun defisit transaksi berjalan Indonesia ini, Bursa Efek Indonesia menyatakan sudah sebesar 4,4 persen dari PDB pada kuartal II menayakan kepada emiten-emiten dengan 2013—naik hampir dua kali lipat dari kuartal se- profil jatuh tempo utang valas dalam waktu belumnya-- terjadi akibat kegemaran impor dan dekat atau yang memiliki jumlah besar. Reguketergantungan pada ekspor produk mentah di lator menanyai rencana manajemen untuk metengah merosotnya harga komoditas di pasar minimalisir risiko terjadinya peningkatan beban bunga utang akibat penurunan nilai kurs. dunia sejak 2008. Dari sisi bisnis, fakta menariknya adalah “Risiko terjadinya peningkatan beban utang yang profil jauh tempo utang luar negeri swasta per mempengaruhi kinerja emiten tersebut akan seSeptember 2013 yang mencapai US$27 miliar. makin besar kalau pendapatan emiten tersebut Ini telah dan akan menekan rupiah serta meng- dalam mata uang Rupiah namun memiliki begerus cadangan devisa BI yang kini tinggal ban utang dalam jumlah Dolar AS,” ujar Hoesen. mencukupi lima bulan kebutuhan impor atau Ketua Asosiasi Analis Efek Indonesia, Haryajid US$92,6 miliar. Secara keseluruhan, akumula- Ramelan mengatakan dampak pelemahan cusi utang dolar AS swasta per Mei lalu menca- kup besar bagi emiten dengan beban utang pai US$131,5 miliar. Menurut mantan Gubernur valas yang menumpuk. Manajemen emiten di Bank Indonesia, Darmin Nasution angka itu su- sarankan mulai merevisi target kinerja tahun ini. Menurut dia, situasi perekonomian domestik dah pada tingkat mengkawatirkan. Head of Research Bahana Securities Harry dan regional dalam 1,5 tahun ke depan diperSu menilai pergerakan rupiah mirip seperti saat kirakan cukup bergejolak. Terlebih lagi pada krisis ekonomi di tahun 2008-2009. Namun tahun depan menjelang Pemilihan Umum diperada perbedaan mendasar dimana pengutang kirakan akan terjadi gesekan politik yang dapat dolar AS kepada seluruh mata uang terjadi mengganjal siklus ekonomi Indonesia. “Agar karena perekonomian di AS membaik, bukan tidak terjadi perbedaan kinerja antara tahunmemburuk seperti 2008. Pelemahan rupiah tahun sebelumnya, manajemen emiten-emiten ikut menekan Indeks Harga Saham Gabungan ini harus pandai menghitung ulang kinerjanya,” (IHSG). “Setiap 1 persen penurunan rupiah ter- ujar Haryajid. hadap dolar itu, EPS (laba bersih per saham) Emiten Yang Memiliki Utang Valas Jangka Panjang pasar turun 1,1 persen,” Ticker Utang Valas Jangka Panjang ujarnya. Disisi lain, Har- No Emiten PT Bumi Resources Tbk BUMI US$ 4.021.364.119 ry mengingatkan dam- 1 2 PT Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk BORN US$ 875,552,657 pak rupiah tidak hanya 3 PT Bakrie Telecom Tbk BTEL US$ 50,000,000 4 PT Enegi Mega Persada Tbk ENRG US$ 596,009,825 menekan harga saham 5 PT Tower Bersama Infrastructure Tbk TOWR US$ 462,983,708 dan EUR 57,227,723 melainkan keuntungan. 6 PT Barito Pasific Tbk BRPT US$ 352,075,000 Emiten dengan profil 7 PT Indosat (Persero) Tbk ISAT US$ 557,192,880 8 PT XL Axiata Tbk EXCL US$ 217,817,924 utang dolar paling po9 PT Solusi Tunas Pratama Tbk SUPR US$ 205,000,000 tensial tergerus. Terkait risiko kurs Ket : Data berdasarkan laporan keuangan tahunan 2012 dan kuartal pertama 2013 Sumber : Laporan keuangan emiten, Ipotnews

PIALANG INDONESIA

35

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET

SEKTORAL

Emiten Migas belum Kuat Ngebor Lima eksekutif perusahaan migas dunia bicara blak-blakan dalam buku terbitan Oxford Business Group yang mengulas seluruh sektor potensial di Tanah Air, termasuk peluang industri minyak dan gas bumi (migas Indonesia.

Adalah Presiden BP Asia Pacific William Lin, Deputy Managing Director Chevron Indonesia Abdul Hamid Batubara, Presdir ExxonMobil Indonesia Richard Owen, Presdir Medco Energi Lukman Mahfoedz, dan Presdir Premier Oil Indonesia Roberto Lorato. PIALANG INDONESIA

36

Poin penting yang ingin mereka sampaikan bahwa potensi sektor migas besar, hanya saja perlu dorongan regulasi yang tidak tumpang tindih dan menghambat ekspansi investor serta diperlukan insentif bagi sektor ini. “Kami tetap berkomitmen berinEDISI 13 SEPTEMBER 2013


SEKTORAL

MARKET

vestasi di Indonesia, termasuk eksplorasi di Timur Indonesia. Industri ini punya potensi bagus tapi risikonya juga besar, kadang publik dan pemerintah hanya melihat berhasilnya saja,” ujar Hamid Batubara. “Indonesia merupakan pasar prospektif. Kami berniat untuk mengevaluasi kesempatan di setiap wilayah,” tambah Owen seperti dikutip dari buku berjudul “The Report Indonesia 2013” itu. Sayang potensi besar yang diceritakan kelima eksekutif perusahaan migas itu nyatanya belum dieksplorasi secara baik dan maksimal oleh perusahaan sehingga hingga kini impor migas kita masih besar. Data BP Statistical Review of World Energy 2012 mengungkapkan, sumur produksi migas kita banyak yang uzur. Ditambah lagi dengan rendahnya kegiatan eksplorasi menyebabkan penurunan tak terhindarkan dalam hal produksi minyak. Pada 2011, masih dari data itu, produksi minyak merosot tajam menjadi 942.000 barel per hari (bph), turun 5,6 persen dari tahun sebelumnya dan anjlok 32,2 persen dari produksi 2001 mencapai 1,39 juta bph. Indonesia pun resmi menjadi net importir minyak sejak 2003 ketika konsumsi domestik menembus 1,21 juta bph, lebih besar ketimbang output nasional 1,18 juta bph saat itu. Keadaan makin diperburuk dengan tingginya kebutuhan minyak mentah dari 1,14 juta bph pada 2001 menjadi 1,43 juta bph pada 2011. Dalam konferensi pers awal Agustus, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan konsumsi BBM masih tinggi meski harga sudah dinaikkan. Tingginya kebutuhan mendorong impor minyak ‘besar-besaran’ yang akhirnya berdampak besar terhadap neraca perdagangan. “Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, kami memang harus mengimpor dengan skala yang tidak kecil,” kata Gita. Periode 6 bulan pertama tahun ini, secara kumulaHAMID BATUBARA, Deputy Managing Director tif, defisit neraca perdagangan mencapai US$3,3 milChevron Indonesia iar terdiri dari defisit perdagangan migas US$5,8 miliar dan surplus perdagangan nonmigas US$2,5 miliar. Pada Juni saja, neraca perdagangan mengalami defisit hingga US$846,6 juta akibat naiknya defisit perdagangan baik sektor migas maupun nonmigas. Defisit itu beralasan bila mengengok data Badan Pusat Statistik. BPS mencatat impor migas pada Juni lalu naik US$93,4 juta atau

“Kami tetap berkomitmen berinvestasi di Indonesia, termasuk eksplorasi di Timur Indonesia. Industri ini punya potensi bagus tapi risikonya juga besar, kadang publik dan pemerintah hanya melihat berhasilnya saja,”

PIALANG INDONESIA

37

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


SEKTORAL

MARKET

2,72 persen dari Mei menjadi US$3,53 miliar, sedangkan ekspor migas malah turun 5,81 persen dari US$2,93 miliar pada Mei menjadi US$2,76 miliar. Defisit itu terjadi lantaran impor lebih besar dari pada ekspor. Tiga ekonom PT Bank Danamon yakni Dian Ayu Yustina, Anton Hendranata, dan Anton H. Gunawan, menilai impor minyak mentah memang masih relatif tinggi (9,7 persen mom-month over month), sedangkan ekspor turun cukup besar (-21 persen mom). “Meski begitu kami berharap kinerja yang lebih baik dalam perdagangan minyak dalam beberapa bulan mendatang,� tulis mereka dalam riset per 1 Agustus. Migas memang menjadi masalah serius yang kemudian menjalar kemana-mana sampai akhirnya pemerintah pun menempuh langkah penaikan BBM. Masalah lain pun muncul jelang akhir Agustus ketika rupiah terus melemah hingga Rp11.000 per dolar AS. Kontribusi emiten Di balik kondisi defisit itu, sebetulnya menawarkan peluang bagi emiten sektor migas yang tercatat di Bursa Efek Indonesia untuk memberikan kontribusi lebih signifikan. Ada sembilan emiten migas a.l PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX), PT Ratu Prabu Energy Tbk (ARTI), PT Benakat Petroleum Energy Tbk (BIPI), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), PT Medco Energi International Tbk (MEDC), PT Radiant Utama Interinsco Tbk (RUIS), dan PT Sugih Energy (SUGI). Insentif regulasi juga sudah diberikan sejak tahun lalu ketika PMK soal perlakuan PPN dan pajak penjualan atas barang mewah atas impor barang kena pajak yang dibebaskan dari bea masuk. Tahun ini, di tengah ancaman krisis akibat pelemahan rupiah, pemerintah pun berupaya untuk menurunkan impor migas dengan memperbesar biodiesel dalam solar guna mengurangi konsumsi solar yang berasal dari impor. Hanya saja, pelbagai insentif tentu tidak langsung berefek pada produksi migas dalam negeri termasuk dari emiten di pasar modal. Tak bisa dipungkiri kendala bukan hanya soal kemampuan emiten itu, sumur-sumur tua, tetapi juga bagaimana menaikkan produksi dan meningkatkan eksplorasi. Apabila mengacu pada data Satuan Kerja Khusus PelaksaPIALANG INDONESIA

38

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


SEKTORAL

MARKET

na Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), baru Medco yang unjuk gigi melalui anak usahanya. Data SKK menyebutkan dari tujuh kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS) yang berhasil melampaui target produksi migas APBN-P 2013 semester pertama tahun ini, baru emiten Medco melalui anak usahanya Medco E&P Indonesia. Kelima kontraktor lain yakni ConocoPhillips Indonesia Ltd, Vico Indonesia, PHE ONWJ, Chevron Pacific Indonesia, dan ConocoPhillips (Grissik) Ltd. Produksi minyak dalam 6 bulan pertama mencapai rata-rata 831.118 bph atau 99 persen dari target APBN-P 2013 sebesar ratarata 840.000 bph. Medco E&P Indonesia (Rimau) berhasil memproduksi minyak 14.086 bph dari target 14.060 bph, sedangkan Medco E&P Indonesia (S&C Sumatra) 6.841 bph dari target 6.630 bph. Adapun RUIS tengah mengikuti beberapa tender kontrak pengeboran minyak, memacu pembuatan semDengan upaya menaikan bilan kapal dan proses dredging di Delta Mahakam. Seproduksi dan menaikan mester I/2013, RUIS membukukan laba Rp29,39 miliar eksplorasi ditambah naik 69,15 persen dari semester I/2012 Rp16,78 miliar. dengan dukungan regu- Eksplorasi mereka tercatat yakni Caltex-Singkarak PSC lasi tentu saja diharap- (1981-1984), Hunt Oil-Apache- Padang Panjang PSC kan peran dari emiten (1991-1994), dan Radiant Bukit Barisan (2008-kini) seperti migas dalam perekono- terungkap dalam situs resminya. mian Indonesia terutama Meski begitu, dalam dokumen paparan publik, manaproduksi migas makin jemen RUIS optimistis dengan peluang bisnis migas kuat. seiring dengan tren kenaikan harga minyak dunia dan peningkatan belanja modal emiten migas tahun ini. Data Bloomberg mencatat harga minyak West Texas Intermediate pengiriman Oktober berada pada level US$105,03 per barel di bursa komoditas Nymex. SUGI, melalui anak usahanya Eurorich Group Ltd, juga sudah menandatangani Joint Operating Agreement atau JOA dengan PT Pertamina Hulu Energi untuk wilayah kerja hulu migas Kalyani PSC yang terletak di Sumatra Selatan dan Jambi. Emiten lain yakni ENRG juga menargetkan peningkatan produksi migas tahun ini antara 50 persen-75 persen menjadi 60.000-70.000 bph dari pencapaian produksi tahun lalu sekitar 40.000 bph. Lapangan minyak mereka yang berproduksi di antaranya Blok Tonga di Sumatra bagian Selatan, sebesar 500-600 bph dan diperkirakan PIALANG INDONESIA

39

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


SEKTORAL

MARKET

meningkat menjadi 1.000 bph. Adapun ELSA, juga berupaya memaksimalkan produksi minyak setelah membukukan laba bersih yang naik 72 persen menjadi Rp83,3 miliar dari sebelumnya Rp48,3 miliar meski pendapatan turun akibat perbaikan project management. Lalu BIPI dari sisi kinerja juga baik setelah mencetak pendapatan signifikan pascarampung mengakuisisi perusahaan infrastuktur batu bara PT Astrindo Mahakarya Indonesia. Laba atribusi entitas induk BIPI melesat 980 persen mencapai Rp208,47 miliar dari sebelumnya. Artinya dari sisi kinerja tidak ada masalah karena masih mencatatkan laba meskipun ada yang labanya turun seperti ARTI dan MEDC. Kinerja itu sejalan dengan ekspektasi besarnya potensi bisnis sektor migas. Dengan upaya menaikan produksi dan menaikan eksplorasi ditambah dengan dukungan regulasi tentu saja diharapkan peran dari emiten migas dalam perekonomian Indonesia terutama produksi migas makin kuat. Setidaknya langkah itu diharapkan bisa mengerem tingginya impor migas pada tahun-tahun mendatang di tengah kondisi sektor migas yang tengah rawan setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini di kediamannya di Jakarta Selatan pada 14 Agustus lalu. Namun perlu diingat bahwa seandainya target produksi minyak mencapai 1 juta bph tercapai tahun depan, belum tentu langsung mengurangi impor BBM kita lantaran kapasitas kilang ternyata belum mampu menampung seluruh minyak mentah yang dihasilkan. Oleh karena itu di luar tantangan dan kendala di Data Pergerakan Harga atas, dengan kenyataan bahwa Indonesia masih Saham Emiten Migas 2013 (Rp) terjadi defisit perdagangan migas, itu tentu menjadi Kode 2 Januari 2 Agustus 21 Agustus peluang bagi emiten migas di pasar modal untuk meAPEX 2.025 1.830 mainkan peranannya. ARTI 260 255 210 Seperti kata Lukman dalam The Report Indonesia BIPI 199 140 111 2013, bahwa perbaikan koordinasi dapat dilakukan ELSA 175 260 275 secara terbuka dan transparan dalam diskusi antara ENRG 88 112 72 ESSA 3.100 2.675* seluruh pelaku industri, pemerintah, dan pemangku MEDC 1.650 1.900 1.940 kepentingan lain. “Konsultasi, koordinasi, dan kolabRUIS 200 240 225 orasi sebaiknya diimplementasikan dalam kerangka SUGI 355 435 425 keterlibatan pada industri migas di Indonesia,� kata *23 Agustus 2013 Lukman. Sumber: Bloomberg, Bursa Efek Indonesia, diolah

PIALANG INDONESIA

40

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET

FOCUS

Mengapa Rupiah Melemah?

D

Terlalu cinta produk luar negeri, konsumsi berlebihan BBM subsidi, beralih menjadi bangsa pedagang, Amerika Serikat dan Eropa membaik, capital outflow di pasar keuangan (saham dan obligasi), dan jatuh tempo utang swasta dalam jumlah besar.

PIALANG INDONESIA

efisit ganda sudah memasuki tujuh kuartal berturutturut, sejak kuartak IV 2011. Defisit transaksi berjalan meningkat dari US$5,8 miliar (2,6 persen dari PDB) pada triwulan sebelumnya menjadi US$9,8 miliar (4,4 persen dari PDB) pada triwulan II-2013. Defisit transaksi berjalan terus terjadi akibatkan deindustrialisasi yang makin parah. Sejak tahun 2000, pertumbuhan sektor penghasil barang (tradable) mulai lebih rendah dibandingkan sektor jasa (non-tradable) dengan jarak yang semakin lebar. Ini membuat ekspor Indonesia bertumpu pada produk sumber daya alam (SDA), sementara fenomena perdagangan bebas membuat banyak produk asing bernilai tinggi masuk dengan mudah. Termasuk konsumsi BBM subsidi tak terkendali yang menekan neraca migas nasional disertai ketidakmampuan memproses BBM di dalam negeri dan lifting minyak yang terus menurun. Ketika harga komoditas dan tambang di pasar internasional turun drastis sejak dua 2009, ekspor Indonesia yang mengandalkan SDA tertekan. Puncaknya terjadi tahun ini. Dikombinasikan dengan upaya hilirisasi (pembatasan ekspor ore produk mineral) yang berlaku sejak awal tahun lalu, membuat neraca perdagangan terus defisit. Bank sentral Amerika Serikat memberikan sinyal akan mulai mengurangi pembelian aset atau tapering off quantitative easing III mulai September 2013, dan diperkirakan dihentikan pada akhir 2013. Ini membuat pemodal asing di saham dan obligasi sementara mengembalikan dananya, dan menjual portofolionya di emerging market. Net sell asing di pasar saham per 28 Agustus 2013 mencapai Rp9,8 triliun, hampir separuh dari nilai net buy asing selama Januari-Juni 2013 sebesar Rp18 triliun. IHSG telah melemah 25 persen, atau separuh dari penurunan IHSG pada

41

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


FOCUS

MARKET

krisis global 2008. Jatuh tempo swasta pada semester II-2013 cukup besar, mencapai US$25 miliar. Perusahaan swasta juga mendominasi total utang luar negeri Indonesia yang per Juni 2013 mencapai US$257,98 miliar, dimana utang swasta mencapai US$133,9 miliar. Kegemaran orang kaya Indonesia menyimpan aset di luar negeri, dan modus suap menggunakan denominasi dollar AS. Menurut Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin dana warga Indonesia di Singapura mencapai Rp1500 triliun, atau hampir dua kali lipat cadangan devisa BI saat ini. Komentar-komentar pejabat tinggi negara, pengamat ekonomi, analis mengenai situasi ekonomi yang sengaja maupun tidak sengaja, atau dikutip tidak sempurna, diplintir oleh media yang memperburuk persepsi publik akan masa depan ekonomi Indonesia.

Empat Paket Kebijakan Anti Krisis Pemerintah Pertama Untuk menekan defisit transaksi berjalan dan menguatkan kurs rupiah. Memberikan keringan pajak kepada industri berorientasi ekspor. Menurunkan impor migas, dan memperbesar porsi biodiesel sebagai campuran solar. Menaikkan 100 persen tarif penjualan mobil mewah dan barang mewah. Kedua Untuk menjaga pertumbuhan ekonomi. Memastikan defisit APBN-2013 tetap sebesar 2,38 persen dengan pembiayaan yang aman. Pemberian insentif industri padat karya, termasuk keringanan pajak.

PIALANG INDONESIA

42

Ketiga Untuk menjaga daya beli. Berkoordinasi dengan Bank Indonesia menjaga gejolak harga dan inflasi. Mengubah tata niaga daging sapi dan hortikultura, berupa perubahan dasar kebijakan impor dari kuota menjadi harga. Keempat Untuk mendorong investasi. Mengefektifkan sistem layanan terpadu satu pintu perizinan investasi. Mempercepat revisi peraturan daftar negatif investasi, insentif investasi di sektor berberorientasi ekspor, dan percepatan renegosiasi kontrak karya pertambangan. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa. Istana Merdeka, 23 Agustus 2013.

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


FOCUS

MARKET

Lima Paket Kebijakan Lanjutan Bank Indonesia Pertama, Memperluas jangka waktu Term Deposit Valas yang saat ini 7, 14, dan 30 hari menjadi 1 hari s.d. 12 bulan. Bertujuan meningkatkan keragaman tenor penempatan devisa oleh bank umum di Bank Indonesia. Kedua, Merelaksasi ketentuan pembelian valas bagi eksportir yang telah melakukan penjualan Devisa Hasil Ekspor (DHE). Bertujuan memberikan kemudahan bagi eksportir melakukan pembelian valas dengan menggunakan underlying dokumen penjualan valas. Ketiga, Menyesuaikan ketentuan transaksi forex Swap bank dengan Bank Indonesia yang diperlakukan sebagai pass-on transaksi bank dengan pihak terkait. Bertujuan meningkatkan kedalaman transaksi derivatif. Keempat, Merelaksasi ketentuan utang luar negeri (ULN), dengan menambah jenis pengecualian ULN jangka pendek bank, berupa giro rupiah (VOSTRO) milik bukan penduduk yang

Kebijakan Lanjutan Otoritas Jasa Keuangan •

Mengizinkan emiten membeli kembali (buy back) sahamnya sampai batas maksimal 20% dari modal disetor tanpa persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham. Buyback hanya

menampung dana hasil divestasi yang berasal dari hasil penyertaan langsung, pembelian saham dan/atau obligasi korporasi Indonesia serta Surat Berharga Negara (SBN). Bertujuan mengelola permintaan valas oleh nonresiden tanpa mengurangi aspek kehati-hatian bank dalam melakukan pinjaman luar negeri. Kelima, Menerbitkan Sertifikat Deposito Bank Indonesia (SDBI). Bertujuan memberikan ruang yang lebih luas bagi perbankan untuk mengelola likuiditas rupiah melalui instrumen yang dapat diperdagangkan, yang pada gilirannya dapat mendorong pendalaman pasar uang. Gubernur Bank Indonesia Agus D Martowardojo, Kantor Pusat BI, Thamrin, 23 Agustus 2013.

rata-rata pembelian kembali saham Perusahaan •

Penjualan melalui Bursa Efek berdasarkan ketentuan berikut:

Transaksi jual hanya dapat dilaksanakan melalui 1 Anggota Bursa;

Saham hasil buyback dapat dialihkan antara lain dengan cara

perdagangan; dan •

telah dibeli kembali oleh Perusahaan.

ketentuan: Dilaksanakan setelah 30 hari sejak pembelian kembali saham Perusahaan dilaksanakan seluruhnya atau setelah berakhirnya masa pembelian kembali

PIALANG INDONESIA

Jumlah penjualan kembali saham pada setiap hari paling banyak sebesar 20 persen dari jumlah seluruh saham yang

dijual baik di bursa efek maupun di luar bursa efek dengan •

Transaksi jual hanya dapat dilakukan setelah 30 menit sejak pembukaan sampai dengan 30 menit sebelum penutupan

dapat dilakukan dalam jangka waktu paling lama 3 bulan setelah penyampaian rencana pembelian kembali.

Harga pengalihan saham tidak boleh lebih rendah dari harga

Ketua OJK, Muliaman D Hadad, Siaran Pers 23, Agustus 2013

43

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


FOCUS

MARKET

Kebijakan Lanjutan Kementerian Keuangan Merevisi dan menerbitkan empat Peraturan Menteri Keuangan sebagai bagian dari dua paket kedua kebijakan menjaga pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat. Yaitu Pertama. Relaksasi kebijakan pada kawasan berikat. Antara lain; penambahan alokasi penjualan lokal untuk seluruh jenis barang diberikan 50 persen dari realisasi ekspor, dan simplifikasi prosedur pemasukan barang modal berupa peralatan pabrik atau suku cadang, cukup mendapat izin dari kantor pelayanan pabean setempat. Kedua. Penghapusan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) untuk produk-produk tertentu yang sudah tidak tergolong barang mewah. Antara lain: peralatan rumah tangga dengan harga Rp5 juta atau Rp10 juta, seperti televisi, kulkas, AC, pemanas air, mesin cuci, Rp5 juta, proyektor dan produk saniter. Ketiga. Pemberian fasilitas pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas impor atau

Kebijakan Lanjutan Kementerian ESDM Menerbitkan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 20 Tahun 2013 (revisi Nomor 7 Tahun 2012). Perusahaan-perusahaan mineral kembali dibebaskan untuk melakukan ekspor tanpa ada pembatasan sampai 12 Januari 2014, dan prosedur ekspor disederhanakan. Penyederhanaan prosedur ekspor

PIALANG INDONESIA

penyerahan buku dan pengurangan besarnya Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25. Pembebasan PPN tidak hanya terbatas pada buku pelajaran umum, pelajaran agama dan kitab suci, tetapi juga untuk semua buku nonfiksi tanpa melalui rekomendasi kementerian terkait. Sementara pada PPh pengurangan 25 persen bagi wajib pajak tidak berorientasi ekspor, dan 50 persen untuk WP berorientasi ekspor berlaku pada masa pajak Agustus 2013. Keempat. Penundaan pembayaran PPh Pasal 29 tahun 2013 bagi Wajib Pajak industri tertentu. Berlaku paling lama tiga bulan dari saat terhutangnya pasal 29 serta penghapusan sanksi administrasi atas penundaan pembayaran PPh Pasal 29 tersebut. Diberikan kepada perusahaan di industri tekstil, pakaian jadi, alas kaki, furniture dan mainan anak-anak. Menteri Keuangan Muhammad Chatib Basri, Kantor Direktorat Jenderal Pajak, 28 Agustus 2013

bijih mineral/raw material (produk pertambangan), sebagai berikut : Pemegang IUP Mineral yang telah memenuhi ketentuan peraturan perun-

Tahun 2013. Ekspor produk pertambangan berlaku sampai dengan tanggal 12 Januari 2014.

dang-undangan diberikan rekomendasi persetujuan ekspor produk pertambangan berdasarkan permohonan tertulis. Pemegang IUP Mineral yang telah mendapatkan persetujuan ekspor produk pertambangan diberikan relak-

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Susilo Siswoutomo, Kantor ESDM, 29 Agustus 2013

sasi untuk meningkatkan jumlah ekspor produk pertambangan berdasarkan revisi Rencana Kerja dan Anggaran Biaya

44

Diolah dari pelbagai sumber

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET

RESEARCH

Tappering di Amerika Serikat bukanlah pengetatan likuiditas.

Mendulang Cuan KETIKA BearisH DATANG

Jhon Vetter & Kiswoyo Adi Joe

dan Eropa di atas 70 persen. Cadangan devisa di Bank Indonesia saat ini juga 110 persen lebih besar dari 1998, yaitu US$92,6 miliar, cukup membiayai impor selama 6 bulan ke depan. Sebagai patokan, Dana Moneter Internasional (IMF) mematok batas aman untuk Indonesia sebesar US$60 miliar. Pertanyaan selanjutnya, mengapa asing keluar dari pasar Indonesia? Kapan Asing masuk lagi? Fakta pertama adalah rencana bank sentral AS mengurangi stimulus fiskal dari posisi saat ini US$85 miliar per bulan. Ini mengingatkan investor global akan kejadian tahun 1998

Kondisi pasar saham Indonesia benar benar menakutkan. Begitu banyak isu bermunculan mulai dari yang biasa saja hingga mengulangi krisis ekonomi seperti tahun 1998. Salah satu indikatornya adalah kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat yang menembus Rp11.000. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah anjlok lebih dari 20 persen sejak titik tertinggi Juni lalu.

Apa

yang sebenarnya terjadi? Membandingkan dengan 1998 tentu kondisinya jauh berbeda. Rasio utang Indonesia terhadap produk domestik bruto (PDB) saat ini dilevel 23 persen, jauh di bawah kondisi krisis 1998 yang 98 persen. Bandingkan dengan Singapura dikisaran 98 persen, Jepang (200 persen) dan Amerika Serikat (AS) (90 persen) PIALANG INDONESIA

45

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


RESEARCH

MARKET

menengah. Diantara mereka kemudian terbaik lagi menurut tujuan investasi yaitu aset aset keuangan (termasuk di pasar saham dan obligasi) dan ada sektor riil seperti mendirikan pabrik, membeli lahan, dan mesin untuk berusaha di Indonesia. Tahukah Anda dengan kode UNVR atau PT Unilever Indonesia Tbk? Mereka itu investor asing sektor rill jangka panjang. Sadarkah kita sudah berapa lama mereka ada di sini? Apakah mereka berencana untuk hengkang dari Indonesia ? Dapat saya pastikan, hampir seluruh rumah tangga di Indonesia memakai salah satu produk mereka. Tahukah Anda mobil Daihatsu ? Mereka baru saja meresmikan pembukaan pusat riset di Karawang, Bekasi, Jawa Barat. Di kawasan industri milik SSIA (Surya Semesta Internusa Tbk) ini akan menjadi pusat riset pertama di Indonesia. Kenapa bangun pusat risetnya di Indonesia ? Karena 70 persen pendapatan Daihatsu di dunia berasal dari Indonesia. Jadi jangan heran kalau kelak 3 - 5 tahun ke depan akan ada mobil baru dari Daihatsu yang dihasilkan dari pusat risetnya di Karawang. Masih akan banyak sekali contoh yang sama, seperti rencana produsen otomotif asal Jerman, Volkswagen membuka pabrik baru di Indonesia, dan lain sebagainya. Jadi benarkah asing akan kabur dari Indo-

dimana AS waku itu mengetatkan anggaran seiring dengan naiknya angka inflasi. Seperti diketahui, kebijakan itu lantas menyedot likuditas di Asia yang sedang meradang akibat krisis. Apakah tren pelarian likuditas 1998 dan 2013 yang mirip ini berarti menandakan akan krisis? Kami menganggap pengetatan likuiditas di AS pada 1998 cukup berbeda. Kondisi sekarang, pengurangan stimulus justru tanda bahwa AS keluar dari masa pemulihan, dan inflasi tinggi di AS seperti pada 1998 tidak terjadi (overheating). Dengan demikian tappering atau pengurangan stimulus kami lihat bukanlah tightening atau pengetatan arus likuiditas. Jadi hemat kami, capital outflow saat ini adalah efek sementara dari pemodal asing yang relatif mengambil posisi mengurangi hutang terlebih dahulu, sambil menunggu valuasi menjadi lebih menarik. Karena faktor dana tunai yang melimpah tersebut dan sifat tunai yang easy go easy come maka kami melihat ada kemungkinan besar dana asing akan kembali ke negara emerging market. Dengan demikian, pantaskah kita panik? Sebetulnya dana asing itu memiliki beberapa jenis. Pertama, trader seperti kebanyakan pembaca sekalian di pasar modal dan kedua Investor. Apabila kita pecah lebih dalam lagi, investor sendiri terbagi menjadi jangka panjang dan PIALANG INDONESIA

46

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


RESEARCH

MARKET

Tahukah Anda dengan kode UNVR atau PT Unilever Indonesia Tbk? Mereka itu investor asing sektor rill jangka panjang. Sadarkah kita sudah berapa lama mereka ada di sini? Apakah mereka berencana untuk hengkang dari Indonesia ?

PIALANG INDONESIA

nesia? Anda tahu jawabannya. So, jangan terlalu panik, lihatlah sekeliling Anda banyak produk yang dihasilkan perusahaan asing yang berdomisili di Indonesia. Dewasa ini, sudah banyak Asing tipe investor jangka panjang di sektor rill yang masih bertahan bahkan mereka malah ekspansi dengan mau buka pabrik baru. Data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dapat mengonfirmasi argumen ini. Meskipun begitu, tidak bisa dipungkiri banyak berita miring, terutama dari luar negeri tentang Indonesia seperti inflasi tertinggi sejak 2009, kenaikan BI rate menekan risk free return, dan volatilitas rupiah. Sepintas, beragam berita itu memberi kesan buruknya fundamental ekonomi RI. Apakah memang benar demikian? Beberapa fakta memang menunjukkan hal itu. Saat ini inflasi, BI rate, maupun kurs rupiah sedang menujukkan sebuah periode konsolidatif setelah lebih dari 5 tahun ketika melewati masa yang baik. Namun demikian, kami masih melihat masa konsolidatif ini jauh dari ciri-ciri krisis sehingga investor perlu menyikapi setiap penurunan sebagai sebuah kesempatan masuk atau beli. Beberapa pihak menyamakan kondisi Indonesia saat ini dengan India yang secara struktural memiliki masalah lebih besar seiring ketidakmampuan pemerintahnya mengelola utang dan menjaga laju inflasi karena penduduk yang terlalu banyak. Untuk Indonesia kenaikan inflasi, BI Rate, dan volatilitas rupiah semata-mata adalah imbas dari kebijakan kenaikan BBM yang bersifat sekali saja dan tidak melibatkan struktur ekonomi Indonesia. Bahkan jika kita merujuk pada nilai utang Indonesia dibandingkan PDB maka posisi Indonesia masih jauh lebih rendah dibandingkan Malaysia, Thailand, Korea, atau bahkan China. Ruang gerak fiskal dan moneter inilah yang kami pandang mampu menjadi bemper bagi negara kita untuk melalui periode kali ini. Namun ada benang merah dari berita-berita itu yaitu mulai pulihnya empat mesin ekonomi dunia yaitu Amerika Serikat, Er-

47

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


RESEARCH

MARKET

opa, Jepang, dan China. Di Eropa data manufaktur, data produksi, serta data pengangguran menunjukkan perbaikan ekonomi yang signifikan. Eropa secara keseluruhan adalah mesin ekonomi dunia nomor satu dengan motor utama Jerman dan Inggris. Sebagai catatan Uni Eropa dan Amerika Serikat adalah dua partner dagang terbesar China dan India, sehingga diharapkan menjadi katalis tersendiri bagi China yang merupakan partner dagang terbesar Indonesia. Perekonomian AS, dimana ketakutan dampak tappering mengguncang pasar saham dunia sebenarnya dalam tren membaik. Investor mulai bisa menerima kenyataan bahwa tappering bukanlah pengetatan likuiditas. Kami

Rekomendasi Saham

melihat ini sebagai hal sinyal positif karena bagaimanapun pasar saham bergerak seiring dengan volatilitas. Semakin tinggi volatilitas maka pasar saham semakin berisiko, dan berlaku sebaliknya. Di dalam negeri, inflasi sedang dalam proses penyesuaian pasca kenaikan BBMÂ di akhir Juni lalu. Faktanya, hampir 40 persen komponen inflasi di negara kita bersumber dari harga bahan makanan yang fluktuasinya cukup tinggi pada periode Ramadhan, dan mulai bulan lalu secara bertahap cooling down. Menyikapi hal ini, kami memperkirakan inflasi Agustus akan berada di bawah Juli, dan suku bunga acuan tetap di level 6,5 persen.

tis, pembesaran kue bisnis SMGR

Untuk perbankan kami belum

menjadi kerugian bagi Indocement

merubah target dalam list INVESTA

Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) dan

30. Kami masih merekomendasikan

Holcim Indonesia Tbk PT (SMCB).

Bank Rakyat Indonesia (Persero)

hari Jumat 16

Kami

SMGR

Tbk (BBRI) dan Bank Mandiri (Per-

Agustus

dengan target harga fundamental

sero) Tbk (BMRI). Dengan TP fun-

Rp 22,000.

damental pada level Rp 7,500 untuk

Pada

bu-

lan lalu, ketakutan akan kejatuhan

merekomendasikan

krisis di India telah menyeret pasar

Di telekomunikasi kami meny-

modal Indonesia. Kami melihat ini-

oroti Telekomunikasi Indonesia Tbk

lah kesempatan untuk mendulang

(Persero) (TLKM) yang menjadi pro-

Selanjutnya kami juga meny-

cuan dari ketiga sektor yang paling

vider paling efisien seiring dengan

oroti Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk

tertekan yaitu perbankan, teleko-

kemampuan

menu-

(AISA), Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan

munikasi, dan Semen. Pada semen,

runkan biaya operasional melalui

Indofood Cbp Sukses Makmur Tbk

kami menilai posisi Semen Indone-

program pensiun dini dua tahun lalu,

(ICBP) di sektor consumer related.

sia (Persero) Tbk (SMGR) sebagai

serta peningkatan jalur dan kapa-

Ketiganya layak dibeli. Ketiga saham

market leader menjadi keuntungan

sitas data. Keberadaan program

ini terbukti mampu tumbuh pada

tersendiri pada penurunan kali ini.

pengembangan internet setiap kelu-

laporan keuangan kuartal II 2013.

Secara fundamental, data pen-

rahan menjadi fokus kami meman-

Manajemen mampu melemparkan

jualan semen di bulan Juli lalu

dang pertumbuhan TLKM untuk 5

beban kenaikan harga bahan baku

mendongkrak pangsa pasar SMGR

tahun mendatang terutama pada

kepada pelanggan tanpa harus ke-

secara signifikan. Secara otoma-

sisi layanan data.

hilangan pangsa pasar.

PIALANG INDONESIA

perusahaan

48

BBRI dan Rp 8,000 untuk BMRI kepada para pembaca sekalian.

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


Klinik Saham

MARKET

Saham

Rekomendasi

Harga Wajar Saat Ini

SSIA

BUY

1.850

MAPI

BUY

7.500

BBRI

BUY

7.500

LPKR

BUY

1.900

BSDE

BUY

2.100

BMRI

BUY

8.000

AISA

BUY

1.550

ICBP

BUY

13.000

KLBF

BUY

1.700

SMGR

BUY

22.000

ACES

BUY

1.070

Untuk sektor properti kami masih berpendapat Lippo Karawaci Tbk. Tbk (LPKR), Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) dan Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menjadi pilihan yang paling tepat. Khusus untuk LPKR Investa menghitung saham ini adalah yang paling diuntungkan dari rencana IPO Siloam International Hospitals (Siloam) pada nilai PER 79x seperti yang direncanakan Terakhir perbaikan ekonomi di AS dan Eropa merupakan sinyal baik bagi emiten sektor pertambangan yang sudah dua tahun ini harganya ‘mati suri’. Dua saham sektor komoditas yang menjadi fokus kami adalah Vale Indonesia Tbk (INCO) dan Timah Persero Tbk (TINS) dimana kami pandang keduanya paling siap untuk mengambil keuntungan paling besar dari kenaikan harga komoditas dunia. Di luar tambang mineral, khususnya batu bara kami masih melihat prospeknya buruk.

PIALANG INDONESIA

RESEARCH

Tanya: Bagaimana cara memilih saham IPO yang bagus ? Sebentar lagi akan ada IPO Siloam (Siloam International Hospitals), apakah bagus untuk di beli ? Cindy - Surabaya Jawab: Kami biasanya menyarankan siapapun untuk menghindari saham IPO. Biasanya setelah tiga tahun berada di bursa saham, kami baru akan melihat laporan keuangan dari perusahaan tersebut. Jika hasilnya memuaskan maka akan kami pantau dan kami rekomendasikan beli. Karena kadang kala dari suatu IPO itu ada kunci dari saham yang sudah listing sebelumnya. Seperti IPO Siloam, kami lebih merekomendasikan beli LPKR (sebagai induknya Siloam) daripada Siloamnya. Karena dari dana hasil IPO nya Siloam, 27,5 persennya digunakan untuk membayar utang kepada Lippo Karawaci Tbk (LPKR). Dalam hal ini bisa diartikan kalau LPKR akan mendapatkan dana tunai. Selain itu juga, book value (BV) Siloam hanya Rp100, tetapi dijual pada harga Rp11.000 – Rp14.000. Ini berarti, sebagian aset LPKR yang bernama Siloam akan mengalami peningkatan harga asetnya. Dari nilai Rp100 menjadi Rp11.000 – Rp14.000 an. Di sisi lain, kami tidak menyarankan untuk membeli saham perdana Siloam karena harga tersebut menunjukkan Siloam dijual dengan harga mahal. Bayangkan harga aset senilai Rp100 rupiah dijual Rp11.000 – 14.000 an. Perlu dicatat, aset Siloam bukan berupa tanah / bangunan melainkan peralatan rumah sakit yang setiap tahunnya bisa terdepresiasi. Rumah Sakit Siloam selama ini hanya menyewa saja. Sudah terbayangkan betapa mahalnya Siloam? Maka dari IPO Siloam, akan ada yang diuntungkan yaitu LPKR selaku induknya. Kami lebih menyarankan untuk membeli LPKR dari pada Siloam. Demikian saja jawaban dari kami Investa, semoga bisa menjawab semua pertanyaan Ibu Cindy. Investa Saran Mandiri berkeja sama dengan Majalah Pialang Indonesia untuk menyediakan kolom konsultasi portofolio saham. Khusus untuk permintaan ulasan saham, sebutkan kode saham dan alasan singkat Anda agar kami mengulasnya. Kirimkan email pertanyaan ke editorial@pialangindonesia.com, dengan subjek “KLINIK SAHAM”. Pertanyaan yang dikirimkan sebelum tanggal 15 setiap bulannya akan dijawab dan dipublikasikan pada edisi bulan berikutnya, dan pertanyaan setelah tanggal tersebut akan dikirimkan pada edisi selanjutnya. Fasilitas ini gratis tanpa dipungut biaya.

49

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET

RESEARCH

REKOMENDASI TEKNIKAL SEPTEMBER 2013 ASII | Astra International Tbk

naikan masih layak di waspadai. Momentum kenaikan hanya ditunjukkan stochastic oscillator dengan munculnya peristiwa bullish cross over pada 27 Agustus 2013. Berangkat dari beberapa data teknikal di atas area resistance dikisaran 6.200 – 6.700 berpotensi menghadang laju kenaikan ASII. Waspadai kemungkinan munculnya tekanan jual pada area tersebut. Level support bagi saham ASII saat ini : 1. 5.500 2. 5.000. Sementara oversold area bagi ASII berada pada kisaran 3800 – 5.000.

Geliat pergerakan saham ASII pada pekan lalu belum mengubah trend dari bearish menjadi bullish. Kenaikan sebesar 14 persen dalam dua hari dari level terendah pada periode Agutus 2013 merupakan hal wajar bagi ASII karena saham ini volatilitas saham ini cukup lebar dalam satu tahun terakhir. Mengacu pada indikator Guppy Multiple Moving Average (GMMA) berbasis harian, set moving average short term dan set moving laong term masih dalam formasi bearish. Kelompok short term group dan long term masih bergerak seiring dan berpotensi menekan harga. Hingga perdagangan akhir Agustus 2013, indikator MACD menunjukan laju ke-

PIALANG INDONESIA

SMGR | Semen Indonesia (Persero) Tbk

Saham SMGR hingga akhir Agustus 2013 masih berada dalam trend bearish. GMMA

50

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


RESEARCH

MARKET

Pola candlestick ini mengindikasikan proses bottoming sedang. Menariknya peristiwa tersebut diikuti bullish cross over pada stochastic oscillator. Kondisi demikian membuka momentum terjadinya penguatan. Berangkat dari hal di atas saham ASRI berpotensi menguji area resistance di kisaran 580 – 720. Hal yang perlu di perhatikan adalah saat ini saham ASRI masih bergerak dalam trend bearish, dimana kelompok short term group dan longterm group masih berpotensi menekan harga. Waspadai kemungkinan dominasi jual di kisaran 580 – 720. Area oversold bagi ASRI saat ini di kisaran 375 – 500.

berbasis harian, set moving average short term dan set moving long term masih menunjukkan formasi bearish. Kelompok short term group dan long term masih bergerak seiring yang berpotensi menekan harga. Meski momentum kenaikan belum terlihat pada indikator stochastic oscillator maupun MACD, namun hal menarik pada saham SMGR harga saat ini masih bermain di area oversold pada kisaran 11.250 - 12.500. Dengan menempatkan level 11.250 sebagai level stop loss, maka dari perspektif resiko, SMGR layak di pertimbangkan jika penurunan kembali terjadi pada saham ini. Penguatan SMGR menembus level 12.500 akan membuka momentum kenaikan harganya, mengingat kondisi stochastic oscillator berpotensi membentuk bullish divergence. Sementara indikator MACD sudah berada pada level terendah dalam sepuluh tahun terakhir.

AALI | Astra Agro Lestari Tbk Mengacu pada indikator GMMA berbasis harian pada akhir Agustus 2013, saham AALI tengah bergeliat mengubah arah menjadi bullish. Set multiple moving average short term berhasil menerobos set multiple moving

ASRI | Alam Sutera Realty Tbk

avrage longterm. Hingga saat ini AALI masih berada pada momentum bullish, hal ini di tandai oleh kondisi MACD yang masih dalam

Pada akhir Agustus 2013 saham ASRI membentuk formasi Three River Morning White Star.

PIALANG INDONESIA

51

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


RESEARCH

MARKET

momentum kenaikan. Hal layak di waspadai adalah kemungkinan munculnya pola candle last engulfing bullish pada periode 28 – 29 Agustus 2013. Bagi sebagian pelaku pasar pola tersebut memberi indikasi AALI berpeluang tengah membentuk puncak. Jika pada perdagangan 30 Agustus 2013, terbentuk formasi darks cloud cover maka probabilitas terbentuknya puncak bagi AALI makin membesar. Support terdekat bagi AALI saat di 17.900, jika terjadi penurunan dan menembus support tersebut membuka peluang penurunan bakal berlanjut menguji spport berikutnya di area 14.900 – 16.200. BMRI | Aneka Tambang Tbk (Persero) Saham ANTM pada akhir bulan lalu berhasil membangun pola reversal dengan menembus garis upper trend channel. Trend GMMA telah menunjukkan ANTM saat ini bermain dalam trend bullish. Indikator MACD masih menunjukkan momentum positif. Saham ANTM masih berpotensi melanjutkan laju kenaikan menguji resistance di area 1.420 – 1.480. Meski masih berpotensi naik, hal yang layak cermati adalah potensi terbentuknya bearish divergence pada indikator RSI. Untuk jangka pendek ketidakmampuan ANTAM segera keluar dari area 1.420 – 1.450 akan mengundang sebagian pelaku pasar melakukan aksi jual pada kisaran. Hal tersebut dilakukan untuk save the profit sambil memastikan terjadi break out. Support kritikal ANTM saat ini berada di kisaran 1.180 – 1.240, selama penurunan tidak menembus rentang tersebut buy on dip masih relevan.

PIALANG INDONESIA

52

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


Khusus Pembaca Majalah Pialang Indonesia

BONUS: AMTACS Candle Reversal for MetaStocks & Android

AMTA live Streaming Data vendor bursa IDX

Data Akurat Demi Analisis Akurat....

SPECIAL FEATURES: 1. Data real time 2. Auto adjusted data (bonus, split, rights issue, reverse split, stock deviden) 3. Data historis sejak Januari 1993 4. Data intraday selama setahun terakhir 5. Data bisa digunakan oleh MetaStock, AmiBroker, Sentient Trader, Dynamic Trader, Elwave, Advance Get, Timing Solution.

* Auto adjusted data (bonus, split, rights issue, reverse split, stock deviden) RI 1993

SEJAK JANUA

PIALANG INDONESIA

53

Informasi Lebih Lanjut : Marketing: mail@bumianyar.net Phones: 0812 1226 2776, 08161354769 www.bumianyar.com

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Egoisme Paman Sam Di Balik Tapering IMF mendesak Amerika Serikat untuk lebih terbuka seputar kebijakan quantitative easing (QE).

PIALANG INDONESIA

54

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

P

Dennis Lockhart, Presiden Fed Atlanta

PIALANG INDONESIA

asar keuangan global sekarang masih fokus pada spekulasi Federal Reserve (Fed) yang berencana pada pengurangan quantitative easing (QE) atau tapering. Namun di sisi lain, pasar juga mulai melihat perkembangan kondisi geopolitik di Timur Tengah, karena Amerika Serikat diperkirakan akan memulai intervensi militer di Suriah, sehingga harga minyak global terus meningkat. Fed akan menggelar Federal Open Market Committee (FOMC) pada 17-18 September mendatang, ketika banyak kalangan yang menilai akan dikeluarkan keputusan Fed terkait tapering. Spekulasi yang berkembang, Fed akan mengurangi jumlah pembelian aset menjadi US$75 dari semula US$ 85 miliar per bulan, dan menghentikannya pada Desember 2013. Spekulasi yang bergulir sejak beberapa bulan belakangan ini menyebabkan gejolak di pasar global, termasuk negara berkembang. Tapering memunculkan risiko terjadi penarikan dana besar-besaran (capital outflow) dari pasar negara-negara berkembang. Namun, pejabat-pejabat bank sentral Amerika Serikat berulang kali menyatakan bahwa pertimbangan utama tapering adalah kondisi dalam negeri Amerika Serikat, bukan negara berkembang. QE telah menyebabkan neraca keuangan Fed mencapai US$3,65 triliun sehingga bank sentral mempertimbangkan mengurangi jumlah pembelian aset. Pejabat Fed bahkan menyarankan pasar negara berkembang supaya bisa melindungi diri. Sebelumnya, Fed didesak oleh Dana Moneter Internasional (IMF) dan Gubernur Bank Sentral Meksiko Agustin Carsten untuk lebih memperhatikan kepentingan pertumbuhan ekonomi global. “Kami hanya menjalankan mandat demi kepentingan Amerika Serikat. Negara lain harus bisa menerima kenyataan itu dan menyesuaikan diri jika kebijakan kami berdampak terhadap perekonomian mereka,� kata Dennis Lockhart, Presiden Fed Atlanta. Hal yang sama dikatakan oleh James Bullard, Presiden Fed St Louis. “Kami tidak membuat kebijakan berdasarkan volatilitas pasar negara berkembang,� katanya. Contohnya pasar saham di Asia Tenggara mencatat sell-off dalam

55

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Philippine Stock Exchange Flickr.com

PIALANG INDONESIA

jumlah besar selama beberapa bulan belakangan. Indeks MSCI Southeast Asia merosot sebesar 11 persen pada Agustus, dan turun 21 persen dibanding posisi tertinggi tahun ini pada Mei silam. Investor asing mencatat akumulasi sell-off sebesar US$ 2,2 miliar pada Agustus ini di bursa Thailand, Indonesia dan Filipina. Pelepasan aset di Asia Tenggara ini dipengaruhi oleh spekulasi tapering oleh Fed dan perlambatan pertumbuhan ekonomi di kawasan ini. Capital outflow dari Thailand mencapai US$ 1,3 miliar pada Agustus, sementara dari Indonesia dan Filipina masing-masing sebesar US$ 570 juta dan US$ 347 juta pada periode yang sama. Philippine Stock Exchange Index melemah sebesar 14 persen pada Agustus, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga terkoreksi sebesar 13 persen dan Thai SET Index turun sebesar 10 persen. Pada 28 Agustus lalu, IHSG ditutup di level 4.026,475 dan sempat menyentuh level 3.837,735. Kurs rupiah juga terus tertekan sehingga berada di kisaran level Rp 11.000 per dolar Amerika Serikat. Rupee India merupakan mata uang dengan performa paling buruk di Asia sepanjang tahun ini. Tidak berbeda dengan negara berkembang lain, rupee juga terp engaruh oleh sinyal pengurangan QE ditambah dengan defisit transaksi berjalan yang sangat tinggi. Kurs rupee terpangkas nyaris 25 persen sepanjang tahun ini dan ditutup di level 67,87 rupee per dolar Amerika Serikat. Kapitalisasi pasar saham negara berkembang di seluruh dunia turun sebesar US$ 1 triliun sejak Mei lalu, ketika Gubernur Fed Ben S Bernanke berpidato di hadapan Kongres dan menyatakan bahwa bank sentral akan menurunkan jumlah pembelian aset. QE yang diberlakukan selama empat tahun belakangan mengalirkan modal ke pasar negara berkembang sebesar US$ 3,9 triliun. “Karena kebijakan moneter Amerika Serikat sangat berpengaruh terhadap pasar negara berkembang dan perekonomian global, kami berharap otoritas moneter Amerika Serikat tidak hanya mempertimbangkan kepentingan ekonomi domestik semata, namun juga me-

56

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

“Nanti bisa sangat buruk di negara berkembang, karena krisis mata uang dan perbankan semakin besar,” Carmen Reinhart, Profesor, Harvard University.

mikirkan kondisi di negara berkembang,” kata Sheng Laiyun, Juru Bicara untuk National Bureau of Statistic di Beijing, China. Para pejabat Fed masih memperdebatkan kapan waktu yang tepat untuk mulai memperlambat program pembelian aset. Pada pertemuan FOMC pada Juli lalu, mereka pada umumnya bisa menerima rencana Bernanke mengurangi QE pada akhir tahun ini. Sebanyak 65 persen ekonom yang disurvei Bloomberg pada 9-13 Agustus lalu, Fed kemungkinan mulai mengurangi QE pada FOMC 17-18 September. Gejolak yang terjadi di pasar mengindikasikan bahwa yang terburuk masih belum terjadi. “Nanti bisa sangat buruk di negara berkembang, karena krisis mata uang dan perbankan semakin besar,” kata Carmen Reinhart, seorang profesor dari Harvard University. Dia mengingatkan setiap kali terjadi kenaikan suku bunga dan pelemahan harga komoditas, dampaknya selalu tidak bagus. Negara-negara anggota G20 menggelar pertemuan di St Petersburg, Rusia pada 5-6 September 2013 untuk membahas dampak pengetatan kebijakan moneter di negara maju terhadap negara berkembang. Yang menjadi fokus pembicaraan adalah menuntut kehati-hatian Fed dalam menentukan kebijakan karena berkonsekuensi besar terhadap negara berkembang. Pengurangan QE bisa menaikkan yield obligasi in Amerika Serikat, kemudian mendorong kenaikan suku bunga di zona euro, sehingga menyedot dana yang diinvestasikan di negara berkembang. Penarikan modal secara masif dan mendadak (sudden reversal) dapat berakibat buruk bagi negara berkembang, seperti yang terjadi selama krisis moneter Asia pada 1997-1998. Kebijakan Negara Berkembang Otoritas di negara-negara berkembang menempuh berbagai cara untuk mengatasi penarikan keluar dana asing yang menyebabkan depresiasi kurs. Brazil belum lama ini menyuntikkan dana sebesar US$ 60 miliar untuk mengintervensi pasar setelah kurs real anjlok. Sementara itu, Indonesia berencana menambah pasokan mata uang asing. Selain itu, dana-dana pensiun di beberapa negara Asia Tenggara ikut membantu menopang pasar saham domestik dengan membeli saham-saham perusahaan nasional. Government Pension Fund di

PIALANG INDONESIA

57

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Geung Jamsostek Jamsostek.co.id

PIALANG INDONESIA

Thailand, pengelola dana pension sebesar US$ 19 miliar, menambah kepemilikan saham perusahaan terbesar Thailand dan berencana membeli lebih banyak lagi. “Waktu yang paling baik untuk membeli saham adalah ketika pasar sedang melemah,� kata Menteri Keuangan Thailand Kittiratt Na-Ranong. Dia menambahkan kondisi terkini membuka peluang untuk menambah investasi di Thailand dan di kawasan. PT Jamsostek, dana pensiun terbesar di Indonesia, juga berencana menambah kepemilikan sahamnya di pasar domestik, namun belum diketahui berapa besaran dana yang dialokasikan oleh Jamsostek. Ekonomi Thailand, berdasarkan konsensus yang umum berlaku, masuk ke periode resesi karena mengalami kontraksi ekonomi selama dua kuartal berturut-turut. Ekonomi negara ini melemah sebesar 0,3 persen pada kuartal II, dibanding kontraksi 1,7 persen pada kuartal I 2013. Pemerintah Thailand juga memangkas target pertumbuhan 2013 menjadi 3,8 persen dari 4,2 persen. Di Indonesia, di tengah inflasi tinggi, depresiasi kus rupiah dan defisit transaksi berjalan, ada spekulasi bahwa Bank Indonesia (BI) akan mempertimbangkan untuk memperketat kebijakan moneter lebih jauh. Pada Juni dan Juli, BI sudah menaikkan suku bunga acuan BI Rate hingga menjadi 6,5 persen. Kemudian pada 29 Agustus lalu, BI kembali menaikkan BI Rate sebesar 50 basis poin menjadi 7 persen.

58

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Menyambut Baik Stanley Fisher, mantan Gubernur Bank of Israel, mengatakan pasar negara berkembang seharusnya menyambut baik perubahan kebijakan yang mengurangi likuiditas yang berlebih. “Banyak negara yang akan sangat senang terhadap aliran modal yang normal kembali,” katanya. Likuiditas yang berlebih selama QE diberlakukan telah menyebabkan risiko terbentuk gelembung (bubble) aset di negara berkembang dan penguatan kurs. Hal senada juga diungkapkan oleh Luiz Awazu Pereira, Deputi Gubernur bank sentral Brazil. Dia mengatakan stimulus Fed yang dikurangi bisa berpengaruh positif karena menjadi sinyal bahwa ekonomi Amerika Serikat sedang mengalami pemulihan. Ekonom menyarankan supaya negara berkembang yang harus menolong perekonomian dalam negeri masing-masing. Helene Rey, profesor ekonomi di London Business School, mengatakan negara berkembang harus menggunakan instrumen seperti stress test untuk meredam gejolak yang disebabkan aliran modal, dan tidak melulu menyalahkan kebijakan negara maju. Namun, Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde menyeru“Turbulensi pasar keuang­ kan kejelasan kebijakan dari bank sentral negara maju. “Daman global akan pak dari sinyal kebijakan saja sudah bisa dirasakan, bahkan terjadi setelah sebelum implementasi. Maka dari itu, sinyal kebijakan pun hapembicaraan rus jelas,” katanya. Carsten juga berpendapat serupa dengan Lagarde dan mengenai tapering dimulai,” mendesak Fed lebih terbuka terkait strategi kebijakannya. Dia menilai negara-negara berkembang akan sangat kesulitan unChristine Lagarde tuk beradaptasi dengan kebijakan moneter dari negara maju. Direktur Pelaksana IMF “Turbulensi pasar keuangan global akan terjadi setelah pembicaraan mengenai tapering dimulai,” katanya. Carsten mendorong ada koordinasi kebijakan moneter sehingga bank-bank sentral di negara maju tidak sampai mengambil kebijakan yang berlainan, karena bisa menyebabkan ketidakstabilan. Hingga saat ini, dia melihat bank-bank sentral negara maju mengambil strategi kebijakan yang berbeda, karena ingin menopang ekonomi domestik negara masing-masing.

PIALANG INDONESIA

59

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Statistik utama perekonomian Zona Eropa membaik. Memasuki paruh kedua tahun ini, resesi yang mem足 bekap kawasan itu selama enam kuartal belakang足 an itu mulai melonggar. Perekonomian Zona Eropa pada kuartal II lalu tumbuh 0,3 persen, dibanding kontraksi 0,3 persen pada kuartal sebelumnya. Su足 dahkah mereka keluar dari resesi?

PIALANG INDONESIA

60

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

J

erman dan Prancis merupakan dua motor penggerak utama. Ekonomi Jerman tumbuh 0,7 persen, sementara Prancis sebesar 0,5 persen, setelah berkontraksi selama dua kuartal berturut-turut. Sayangnya, empat dari 17 negara anggota kawasan masih terjebak jurang resesi, termasuk Italia dan Spanyol. “Kami menyambut baik data ekonomi yang sedikit positif, na-

PIALANG INDONESIA

mun kita tidak boleh lengah sedikitpun. Pemulihan ekonomi yang kuat sudah di depan mata, namun hanya bisa dicapai jika kita berpegang teguh pada respons krisis yang ada,� kata Olli Rehn, Komisioner Urusan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa. Sejak Mei, ECB (Bank Sentral Eropa) mempertahankan suku bunga acuan di level terendah 0,5 persen pada Juli lalu, dan Mario Draghi,

61

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD Presiden ECB, menyatakan siap memperlonggar kebijakan moneter kalau ekonomi Eropa tidak kunjung pulih. Kebijakan ini adalah bentuk komitmen ECB mendukung perekonomian di kawasan untuk waktu yang tidak ditentukan. Walaupun statistik produk domestik bruto (PDB) tampak membaik, namun angka pengangguran masih tetap tinggi. Resesi telah menciptakan tingkat pengangguran yang mencapai rekor tertinggi di negaranegara Eropa bagian selatan. Lebih dari separo tenaga kerja muda Spanyol dan Yunani tidak mempunyai pekerjaan. “Apa yang kita alami sekarang bukan pemulihan ekonomi, namun hanya stabilisasi,” kata Sylvain Broyer, Kepala Ekonomi dari Natixis di Frankfurt, Jerman seperti dikutip Bloomberg. Dia memperkirakan dibutuhkan waktu tiga sampai empat kuartal pertumbuhan ekonomi yang positif di Zona Euro untuk bisa menurunkan tingkat pengangguran. Sebagian kalangan memang menyatakan masih terlalu dini untuk senang dengan PDB Zona Euro. Pertumbuhan PDB tidak serta merta bisa merepresentasikan suatu kawasan sudah keluar atau masih mengalami resesi. Ekonom memang memiliki semacam “ukuran” bahwa sebuah perekonomian mengalami resesi jika terjadi kontraksi atau pertumbuhan negatif berlangsung selama dua kuartal berturut-turut. Padahal, ukuran tersebut tidak berlaku di AmeriPIALANG INDONESIA

ka Serikat pada 2001. Semua pihak mengakui Amerika Serikat mengalami resesi hebat ketika itu, meskipun rentang waktunya lebih pendek dari dua kuartal. Tingkat Pengangguran Ada beberapa argumen yang menyatakan Zona Euro masih jauh dari pemulihan ekonomi. Diantaranya, pengangguran masih mencapai level 12,1 persen, serta perbankan yang dililit utang dan kredit macet. “Laju pertumbuhan sekarang masih terlalu rendah, dan jarak pemisah antara harapan politik dan finansial dengan kenyataan ekonomi semakin melebar,” kata Stephen King, Kepala Ekonom dari HSBC Holdings Plc. Selain itu, kebijakan pengetatan anggaran (austerity) yang diberlakukan sebagai “obat mujarab” krisis utang masih menjadi penghambat

62

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

Tingkat pengangguran Uni Eropa dan Zona Euro (%) 2012

2013

Juni

Maret

April

Mei

Juni

Uni Eropa

10,5

10,9

11

11

10,9

Zona Euro

11,4

12,1

12,1

12,1

12,1

Jumlah pengangguran di Uni Eropa dan Zona Euro (dalam juta) 2012 Juni

2013 Maret

April

Mei

Juni

Uni Eropa

25,34

26,39

26,45

26,45

26,42

Zona Euro

18,13

19,16

19,24

19,29

19,26

sumber: eurostat

banyak yang perpertumbuhan ekonomi, teru- “Sejumlah negara masih mencatat lu dibenahi,” katanya. tama di negaratingkat pengangguran yang Berdasarkan negara yang tinggi. Implementasi reformasi menerima dana struktural masih berada di ta- estimasi dari Eutalangan (bail- hap awal, sehingga masih banyak rostat, ada 26,42 juta orang di Uni out). Di sisi lain, yang perlu dibenahi,”. Eropa yang menupaya reformasi ganggur dan ekonomi yang Olli Rehn bersifat struktural Komisioner Urusan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa. 19,26 juta di antaranya di negaramembutuhkan negara anggota waktu yang agak lama supaya terlihat hasilnya. Seperti pemang- Zona Euro. Negara-negara dengan tingkat penkasan defisit anggaran, menaikkan pajak, serta gangguran terendah di antaranya Austria (4,6 fleksibilitas di bursa tenaga kerja merupakan persen) dan Jerman (5,4 persen). Sementara itu, negara-negara dengan tingkat pengangguisu-isu yang sangat sensitif. Rehn mengakui besarnya kendala-kendala ran tertinggi seperti Yunani (26,9 persen pada yang ada di hadapan Zona Euro. “Sejumlah April 2013) dan Spanyol (26,3 persen). (Tabel 1) Mark Otty, ekonom dari Ernst & Young, dalam negara masih mencatat tingkat pengangguran yang tinggi. Implementasi reformasi struktural laporannya memprediksi tingkat pengangguran masih berada di tahap awal, sehingga masih di Zona Euro akan mencapai puncaknya pada PIALANG INDONESIA

63

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


WORLD

kuartal I 2014, yaitu di level 12,7 persen atau berarti ada tambahan 500.000 pengangguran baru. Dia memperkirakan tahun ini Zona Euro masih akan mengalami kontraksi ekonomi dengan pertumbuhan negatif 0.6 persen dan mulai positif pada 2014. Pasar Ekspor Memburuknya daya beli membuat produsen Eropa berjuang keras di pasar-pasar Asia. Negara berkembang dan Amerika Serikat merupakan pasar ekspor paling potensial bagi Eropa, selain perdagangan intraEropa. Namun, perlambatan pertumbuhan di China dan negara berkembang lain menjadi penghambat permintaan terhadap produk-produk ekspor Eropa, seperti otomotif, barang-barang mewah, obat-obatan dan lain sebagainya. Di samping itu, pelemahan nilai tukar yen Jepang juga menggerus daya saing produkproduk Eropa terhadap produk Jepang sebagai pesaing di pasar Olli Rehn Komisioner Urusan Ekonomi dan Moneter Uni Eropa.

ekspor. Berdasarkan data Eurostat, Zona Euro mencatat surplus perdagangan barang pada Juni 2013 sebesar 17,3 miliar euro, naik dibanding surplus 12,8 miliar euro pada Juni 2012. Selama enam bulan pertama 2013, ekspor barang dari Zona Euro tumbuh sebesar 2 persen dengan nilai 938,5 miliar euro. (Tabel 2) Ernst & Young menilai keunggulan daya saing negara-negara Zona Euro tertelak di sektor manufaktur, seperti kedirgantaraan, elektronik, mesin dan perlengkapan medis. Ernst & Young melihat masih besar prospek di sektor ini untuk terus dikembangkan. Namun, sejumlah perusahaan Eropa kini memilih strategi mendekatkan diri ke pasar ekspor mereka, seperti Asia Tenggara, dengan membangun basis produksi di sana. Ini guna memangkas biaya produksi dan ongkos transportasi di Eropa yang sangat tinggi, meskipun di sisi lain akan mengurangi lapangan kerja bagi masyarakat Eropa.

Perdagangan Zona Euro (miliar euro) Juni

Mei

2012

2013

2012

2013

Jan-Juni

Jan-Juni

2012

2013

Ekspor

162

157,9

158,9

158,6

923,9

938,5

Impor

149,2

140,6

152,7

144,1

902,7

864,7

Neraca perdagangan

12,8

17,3

6,2

14,5

21,2

73,8

Sumber: Eurostat

PIALANG INDONESIA

64

EDISI 13 SEPTEMBER 2013



POINT OF VIEW

FINANCIAL PLAN

Menyikapi Fluktuasi Pasar Aprida, CFP

S

ebagian investor mungkin ada yang pusing, lemas, mual serta cemas mengarah pada panik dengan situasi pasar modal saat ini baik yang berinvestasi pada saham, obligasi maupun Reksadana. Namun sebagian lagi mungkin ada yang senyum-senyum dan kegirangan karena bisa mendapatkan “BIG SALE�. Selebihnya bingung harus bagaimana menyikapi market. Imbal hasil saham, obligasi dan reksadana dalam satu bulan belakangan ini terlihat sekali minusnya. Pasar Saham Pasar saham sampai artikel ini selesai dibuat, mengalami penurunan dengan titik terendah pada level 3837 atau minus 26,9 persen dari titik tertingginya. Apakah ada kemungkinan turun lagi? kemungkinan tersebut akan selalu ada, tergantung dari faktor eksternal dan internal Kondisi Obligasi SUN (Surat Utang Negara) ORI005 yieldnya sudah naik menjadi 10,89 persen, dan FR 0062 yieldnya naik menjadi 9,16 persen, obligasi korporasi dengan Rating AAA ada yang sudah mencapai 12,66 persen. Sementara obligasi dengan rating BBB paling tinggi mencapai yield 12,97 persen. Jika yield naik pertanda harga obligasi turun.

PIALANG INDONESIA

66

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


FINANCIAL PLAN

POINT OF VIEW

Kondisi Reksadana Pasar Uang (RDPU) Pada RDPU, ada produk yang sudah minus 12,45 persen pada kinerja satu bulan terakhir, meskipun untuk kinerja satu tahun masih terselamatkan. secara keseluruhan kinerja mayoritas RDPU masih tumbuh. Kondisi Reksadana Pendapatan Tetap (RDPT) Untuk RDPT ada produk yang kinerjanya sudah minus 8 persen (year to date) dan minus 17 persen dalam 12 bulan terakhir. Kinerja mayoritas produk RDPT turun, baik secara bulanan maupun tahunan. Ini akibat turunnya harga obligasi sebagau underlying Kinerja terbaik untuk satu bulan 1,12 persen dan untuk satu tahun yaitu 7,33 persen.

Catatan: data Reksadana diambil pada tanggal 28 Agustus 2013, Sumber: Infovesta. Bukan merupakan data rata-rata dari suatu jenis Reksadana, Hanya melihat produk yang returnnya paling rendah dalam satu tahun dan satu bulan. PIALANG INDONESIA

Kondisi Reksadana Campuran (RDC) Kondisi return RDC tidak kalah mengenaskan. Ada produk yang sudah minus 23 persen untuk kinerja satu bulan dan untuk satu tahun minus 29 persen. Hanya satu produk yang masih plus 0,62 persen untuk kinerja satu bulan dan ada satu produk yang masih plus 19,3 persen untuk kinerja satu tahun, namun mayoritas produk minus . Kondisi Reksadana Saham (RDS) Jika benchmark IHSG minus 26,9 persen, maka untuk return RDS kinerja 1 bulanan minus paling tinggi yaitu sekitar 22 persen dan kinerja satu tahunan minus paling tinggi sekitar -23 persen. Pada return satu bulanan hanya ada satu produk yang masih plus 2,38 persen, sementara satu tahunan kenaikan paling tinggi yaitu 28,45 persen dengan mayoritas reksadana minus. 67

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


FINANCIAL PLAN

POINT OF VIEW

membayar biayanya mengharuskan anda menjual aset dalam keadaan rugi. Pilih metode investasi yang sesuai dengan tingkat kenyamanan anda, dan pastikan tetap disiplin. Contoh: # Jika anda sibuk dan tidak bisa terus memantau pergerakan potfolio, Anda dapat memilih model Cost Averaging. Tidak perduli posisi IHSG anda tetap disiplin berinvestasi tiap bulannya, sehingga akan mendapatkan harga rata-rata yang bagus dikemudian hari. # Jika anda rela menyisihkan waktu untuk memantau pergerakan pasar dan mempelajari fundamental dan anda yakin arahnya masih akan terus turun, alokasi investasi anda yang misalnya Rp1 juta/bulan dapat parkir dulu di deposito jangka paling pendek. Alokasi kemudian diinvestasikan ke saham, obligasi atau reksa dana bila dianggap murah. #Kombinasi dari keduanya, yaitu tiap bulan tetap menambah investasi, namun jika ada dana lebih bisa digunakan untuk menambah dana investasi Jika memiliki dana kebutuhan keuangan jangka pendek, tetapi baru dipakai tahun depan dalam bentuk RDPU dalam jumlah besar, pindahkan ke instrumen yang lebih kecil resikonya seperti deposito. Jika dana darurat sudah mencapai nilai idealnya (sesuai dengan kondisi keluarga saat ini), sehingga nilai dana darurat terlihat besar dan ingin diambil untuk investasi dengan alasan momentum, pastikan jumlahnya tidak terlalu banyak. Pelajari selalu fundamental setiap portfolio yang menjadi sasaran investasi Anda. Ingat Resiko Anda Tidak Berinvestasi Lebih Besar Dibandingkan Resiko Terhadap Penurunan Nilai Investasi Yang Belum Direalisasi.

Sejumlah analis masih silang pendapat soal kapan kondisi pasar akan membaik. Apakah akan seburuk krisis tahun 2008 atau tidak? yang pasti ada saja yang menganalisa IHSG bisa turun ke 2.600 untuk skenario terburuk dan 4600 jika Reversal. Untuk inflasi bisa mencapai 9 persen sampai dengan akhir tahun. Dengan kata lain ruang untuk investasi sektor keuangan berfluktuasi sangat tinggi. Untuk itu apa yang harus dilakukan? Seperti pada teori Investasi sebenarnya ada tiga cara untuk melakukan investasi: Average Down, Average Up, Cost Averaging. Penjelasan mengenai ketiganya mudah ditemukan di internet. Cara apapun yang akan anda pilih sah-sah saja, asal: Tidak mengambil keputusan investasi dalam keadaan panik sehingga dapat berpikir lebih rasional. Dampak kepanikan misalnya panik jual tanpa mempelajari dan menganalisa fundamental dan arah pasar. Pastikan Dana Darurat Anda tersedia. Kondisi saat ini tidak hanya akan berpengaruh pada portfolio investasi Anda, namun erat kaitannya dengan kondisi perekonomian Indonesia. Jika kondisi terburuk terjadi, misalnya perusahaan tempat Anda bekerja melakukan PHK, dan Anda tidak mempunyai dana darurat sama sekali, maka sama dengan membahayakan keuangan Anda sendiri. Mencairkan investasi dalam kondisi pasar fluktuatif akan membuat kerugian pada investasi Anda. Pastikan Anda sudah mempunyai sistem pengamanan terhadap risiko yaitu asuransi. Ini jangan dianggap sepele. Bayangkan Anda menderita sakit yang mengharuskan dirawat, namun karena semua uang anda diinvestasikan semua, mau tidak mau untuk

PIALANG INDONESIA

68

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


PERSONAL

PIALANG INDONESIA

69

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


STORY

PERSONAL

Baginya,

perjal a nan hidup ibarat sedang mendaki gunung. Sesekali menengok ke kanan dan ke kiri, memang tidak salah. Asal sebatas menikmati pemandangan saja, tak lebih. Sementara pikiran tetap harus fokus pada puncak ketinggian. Ya, kurang lebih seperti itu. Wanita bernama lengkap Tia Aprianty, kini kembali memfokuskan pandangannya untuk tujuan utama dalam hidup yaitu dunia ekonomi. Setelah sebelumnya ia sempat menikmati indahnya dunia modeling selama kurun waktu 12 tahun. “Apapun itu pekerjaan kita, pokoknya jalanin sebaik mungkin, sepenuh hati, kalau menjalani pekerjaan jangan setengah-setengah. Pekerjaan apapun sudah pasti ada risiko. Kalau dijalani dengan ikhlas, itu kita pasti bisa enjoy,� ujar mojang Bandung ini. Meski dunia modeling ditekuninya cukup lama, Tia mengaku dari awal memang sangat ingin terjun ke dunia ekonomi. Sejak dulu dia sudah menyukai hal-hal yang berhubungan dengan uang, jual-beli, dan segala sesuatu yang menguntungkan secara material. Karena itu, tak heran bila ia mengambil jurusan ekonomi management pada saat kuliah di perguruan tinggi swasta Jakarta. “Saya memang di PIALANG INDONESIA

Hidup adalah keseriusan untuk menjalani semua risiko di setiap jalan menuju tujuan utama. Begitu menurut Tia.

70

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


STORY

PERSONAL

“Apapun itu pekerjaan kita, pokoknya jalanin sebaik mungkin, sepenuh hati, kalau menjalani pekerjaan jangan setengahsetengah. Pekerjaan apapun sudah pasti ada risiko. Kalau dijalani dengan ikhlas, itu kita pasti bisa enjoy,”

PIALANG INDONESIA

71

SMA IPS, karena saya memang lebih tertarik di ekonomi,” akunya. Awalnya keinginan menjadi model tak mendapat restu oleh orangtua, namun akhirnya Tia berhasil menjajaki dunia modeling sejak usia 20 tahun. Sebab ia pandai membagi waktu antara jadi model dan kuliah. Maklum saja, pada saat itu dia masih kuliah di salah satu universitas di Bandung. Ceritanya di dunia modeling berakhir, tepat ketika kontraknya dengan pihak agency tersebut putus. Sekitar akhir 2012 lalu. Kini, setelah diterima sebagai sales obligasi di Trimegah Sekuritas, Tia yakin untuk menjalani sepenuhnya, meskipun ia mengaku cukup sulit pada awalnya. Apalagi semua hal tentang ekonomi sudah ia lupakan selama kurang lebih 4 tahun sejak ia lulus. Stress, kurang percaya diri, tidak memenuhi target penjualan, jadi sekian dari banyak problematika yang Tia alami pada awal-awal karirnya. Terlebih lagi, ini adalah kali pertama ia bekerja di kantoran. “Kaget banget. Kalau di modeling bajunya bebas, kalau di sini semuanya serba teratur. Jadi setiap hari HRD itu selalu ngeliatin saya. Ngingetin, “Kalau di kantor ini jangan pakai yang corak-corak, roknya jangan terlalu penEDISI 13 SEPTEMBER 2013


STORY

PERSONAL

dek”. Pertamanya memang agak stress,” ujarnya. Bahkan ia beberapa kali menangis karena terlalu stress. Maklum saja, ritme pekerjaan antara dunia modeling dengan kantoran memang sangat jauh berbeda. Tia yang sebelumnya sangat dimanjakan, tiba-tiba harus terima dimaki-maki sama nasabah karena salah langkah. Hal ini memang jamak bagi rekanrekan seprofesinya. Namun bagi Tia, ini jelas cukup mengagetkan. “Saya nggak pernah dimarahin, eh, 2 bulan pertama kerja dibentak nasabah. Rasanya waktu itu kaya patah hati. Hancur bangetlah Biasanya kalau saya dimarahin pasti saya marah balik, tapi karena ini klien saya, posisinya saya harus melayani. Kaya customer service banget,” imbuhnya. Namun cerita kesedihan itu sontak berbalik jadi keceriaan ketika ia berhasil dealing dengan nasabah. Apalagi hal tersebut menjadi kali pertama dalam sejarahnya di industri keuangan. Pun ia masih dalam masa percobaan. Tentunya hal itu menjadi kebanggaan tersendiri. “Pertama kali dealing bulan ke-1, minggu ke-3. aku yang seneng banget, teriak-teriak sendiri di ruangan dealing. Transaksinya dibilang lumayan sih, di kelas obligasi, Rp10 miliar rupiah. Itu nggak sengaja. Sebenarnya waktu saya masih disuruh belajar ngomong dulu, belajar administrasi dulu,”katanya. Meski dua bulan pertama menjadi hari-hari yang sangat berat bagi Tia, namun kini memasuki bulan kelima, setiap hari ia tampak lebih ceria. Tak ada lagi beban kerja yang terlalu menekan di wajah canPIALANG INDONESIA

tiknya. Walaupun belum sesukses seniornya, paling tidak ia sudah membuktikan bahwa dirinya mampu. Terbukti selama 5 bulan pertama, catatan transaksinya sudah hampir 100 miliar rupiah. “Saya bisa sampai ngak ada transaksi. Kalau lagi ramai sekitar 4-5 M, kalau misal lagi gede bisa dapat 20 M,” akunya. Pun begitu, ia sadar betul bahwa karirnya baru dimulai. Jadi masih banyak sekali yang harus ia pelajari. Beberapa kali ia mengikuti pelatihan khusus produk obligasi meski biaya cukup mahal. Kembali mempelajari grafik-grafik perdagangan yang cukup rumit. Selain itu, hal-hal teknis juga tak lupa ia perhatikan. Terutama untuk mengecek harga sebelum menawarkan. “Itu market harganya kan naik-turun seenaknya, tiba-tiba pas saya lagi nawarin marketnya naik, misal harga pas saya lagi nawarin 95 tiba-tiba market naik ke 105. Itu yang paling mengerikan. Naik-turun itu nggak bisa diprediksi. Pusingnya di situ. Sudah angkan-

72

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


STORY

PERSONAL

ya banyak kodenya banyak, terus naik-turun itu susahnya. Jadi kalau pas lagi nawarin harus liat dulu harganya,” jelasnya. Namun ia mengaku senang. Bahkan lebih puas ketimbang ia harus berlenggak-lenggok di atas catwalk. Ia mengaku pekerjaannya sekarang lebih memacu andrenalin. “Kepuasannya beda. Kalau modeling kita bisa lihat foto-foto kita di majalah, di internet, itu kepuasan sendiri. Tapi kalau kerja di kantoran itu lebih menantang, karena saya harus jual produk A ke orang-orang. Dealing itu sangat menantang sekali, penasaran banget kalau nggak berhasil dealing. Dealing itu kebanggaan tersendiri,”ujarnya. Selain menaklukan nasabah melalui dealing, Tia juga mengaku sangat senang kalau mampu memberikan sesuai keinginan nasabah. Apalagi kalau kriterianya sulit, seperti produk obligasi dengan yield tinggi dan harga yang sangat murah. Padahal obligasi dengan yield tinggi sudah tentu mempunyai risiko yang tinggi. “Tapi nasabah maunya harga yang serendahnya. Mematok harganya agak susah,” pungkasnya. Oleh karenanya, Tia mengaku pada saatnya nanti ia harus mampu membalikkan posisinya seperti semula. Seperti ketika ia sedang menjadi model. Dilayani dan bukan melayani. Tapi kali ini konteksnya ia menjadi sales, jadi ia tak mengejar klien justru sebaliknya klien yang mencarinya. PIALANG INDONESIA

73

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COMMUNITY

Galih Satya Darma, mewakili Supestock Indonesia memberikan santunan.

PIALANG INDONESIA

Komunitas saham Superstock Indonesia ikut berpartisipasi dalam acara amal Wujudkan Mimpi 1000 Anak Panti yang diselenggarakan komunitas amal Tim Hamba Allah di The Trans Hotel Bandung, pada 4 Agustus 2013. Acara pemberian santuan yang berbalut buka puasa bersama itu juga didukung oleh sejumlah perusahaan. Superstocks Indonesia ikut membantu dalam pencarian dana.

74

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COMMUNITY

Kirimkan foto-foto kegiatan Anda yang terkait dengan komunitas pasar modal, khususnya edukasi dan gathering investor. Sertakan diskripsi singkat acara dan kirimkan ke editorial@pialangindonesia.com, subject email: Community PIALANG INDONESIA

75

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COMMUNITY

AMTA EXPO 2013 Banyak trader merugi dalam trading saham, hanya sedikit yang berhasil. Bahkan ada yang menyebut hanya 2 – 3 persen saja yang berhasil. Kegagalan para trader umumnya disebabkan oleh aktivitas trading yang tidak sehat dan benar. Misalnya, tidak memiliki trading plan, membiarkan dominasi emosi seperti fear & greed, terlalu mudah percaya dan tidak selektif dalam menanggapi rumor, serta keinginan untuk cepat kaya. Fenomena itu menjadi pemikiran dibalik perhelatan AMTA EXPO 2013, yang telah diselenggarakan pada 29-30 Agustus 2013. Inisiator acara ini, Angelo Michel mengatakan solusi untuk masalah di atas adalah adanya sistem trading. “Pada Expo ini, kita memberikan kesempatan untuk melihat berbagai sistem trading yang sudah teruji dan telah menghasilkan profit pada trader-trader yang berhasil,� ujar Angelo. Selain Angelo, yang merupakan pakar analisis teknikal dari Bumianyar Futura, acara ini juga diisi oleh sejumlah trader dan analis ternama seperti Muhammad Alfatih (Samuel Securities), Kirdi Putra (Founder Hypnosis Training Institute of Indonesia), Soeratman Doerachman (Founder J-Club), Gema Goeyardi (penemu Astronacci), Satya Pras (www. centralsaham.com) dan lain sebagainya. Mereka berbagi ilmu dan sistem trading. Selain seminar sistem trading, ada pula bedah buku, dan pameran yang diikuti oleh sekuritas, dan masing-masing lembaga asal pembicara. Setidaknya ada 200 orang menghadiri acara yang rencananya akan dilaksanakan secara tahunan ini. PIALANG INDONESIA

76

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

BEST PLACE TO GO

Matahari sudah sepenggalah. Terlalu siang memang untuk memulai aktivitas bagi masyarakat di sekitar pantai. Sebab pada jam-jam seperti seperti ini angin laut sudah mulai bertiup, sehingga cukup sulit untuk menggiring perahu ke tengah-tengah laut. Kalaupun ada, biasanya mereka melakukan kegiatan selain menangkap ikan.

Travel-Holic

PIALANG INDONESIA

77

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

Seperti yang kami lihat pada pagi itu, di situ, di Dermaga Ketapang. Dari jauh tampak warga keluar-masuk Dermaga. Tapi jelas bukan untuk memulai melaut. Mereka tampak menyeberang dengan arah yang berbedabeda. Sebab kebanyakan dari mereka memang memanfaatkan Dermaga Ketapang sebagai akses utama untuk menuju pulau-pulau di sekitarnya. Dermaga Ketapang ini termasuk dalam wilayah administrasi Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Perjalanan menuju ke sini dapat ditempuh dengan menyewa mobil dari pelabuhan Bakauheni, sebab tidak ada kendaraan umum yang malayani trayek ke daerah ini. Dari pelabuhan Bakauheni

PIALANG INDONESIA

78

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

arahnya menuju Pantai Mutun melewati track lurus sampai Pantai Klara, nah sampailah di Dermaga Ketapang. Tapi bukan Dermaga Ketapang tujuan kami. Melainkan pulau yang letaknya tak jauh lagi dari situ. Kurang lebih 45 menit perjalanan menggunakan kapal motor atau boat. Ya, Pulau Pahawang, itulah tujuan kami. Secara administrasi, Pulau Pahawang masuk kategori Desa. Masyarakat lebih sering menyingkatnya dengan sebutan Pulau Pahawang. Berada di kawasan Teluk Lampung. Dan termasuk wilayah administrasi Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Dengan luas wilayah sebesar 1.046 hektar. Sedangkan geografisnya, pulau dengan mayoritas penduduknya adalah nelayan ini, terletak pada 5°40,2’- 5°43,2’LS (Lintang Selata) dan 105°12,2’- 105°15,2’ BT (Bujur Timur). Pulau Pahawang merupakan kawasan pesisir yang terdiri dari laut, pantai, rawa, daratan, dan sederet perbukitan yang sangat cantik bila dilihat dari laut. Desa ini terbagi menjadi 6 dusun yaitu, Suak Buah, Penggetahan, Jaralangan, Kalangan, Cukuhnyai, dan Dusun Pahawang. Pada tahun 2007, jumlah penduduknya tercatat sebanyak 1665 jiwa atau sekitar 427 kepala keluarga. Selain bermata pencaharian sebagai nelayan, sebagian penduduk

Pulau Pahawang merupakan kawasan pesisir yang terdiri dari laut, pantai, rawa, daratan, dan sederet perbukitan yang sangat cantik bila dilihat dari laut.

PIALANG INDONESIA

79

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

Agaknya tak perlu heran, sebab sumber daya alam yang dimiliki Pulau Pahawang, baik di daratan maupun perairan memang terbilang memukau. Sebut saja hutan mangrove atau yang biasa disebut hutan bakau.

memilih menjadi petani kebun, buruh tani, karyawan jarring keramba, dan juga pedagang. Konon, asal usul nama Desa Pulau Pahawang diambil dari nama seorang nahkoda kapal, Pak Hawang dan rekannya, Mandara. Berdasarkan cerita dari masyarakat setempat, kedua awak kapal tersebut terdampar PIALANG INDONESIA

80

hingga akhirnya memutuskan untuk menetap di pulau itu. Keberadaan Pak Hawang sebagai orang yang menetap di pulau, akhirnya menjadikan pulau tersebut dikenal masyarakat dengan sebutan “Pahawang” (seperti kebiasaan pengucapan pada dialek Sunda, dimana ‘Pak’ dibaca ‘Pa’) Dari Dermaga Ketapang, kami sarankan sebaiknya jangan memacu boat terlalu kencang. Sebab pemandangan di sepanjang perjalanan antara Dermaga Ketapang dan Pulau Pahawang, begitu sayang untuk dilewatkan. Angin pagi yang begitu menyegarkan. Belum lagi mata dimanjakan oleh lukisan Sang Agung yang sangat indah, dimana tampak cerahnya langit berimpit denEDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

gan birunya air laut di batas pandang. Belum lagi kalau sedikit berusaha untuk menggerakan leher ke samping, gundukan bak punggung dari bukit barisan begitu kokoh menyangga awan. Agaknya tak perlu heran, sebab sumber daya alam yang dimiliki Pulau Pahawang, baik di daratan maupun perairan memang terbilang memukau. Sebut saja hutan mangrove atau yang biasa disebut hutan bakau. Tampak begitu hijau menghampar di tepian dengan luas sekitar 141,94 hektar. Selain itu juga pemandangan terumbu karang yang tersebar dan berada di sekeliling pulau dengan luasan sekiPIALANG INDONESIA

tar 80,52 hektar. Lengkap dengan biota laut warna-warni, bergerak kesana-kemari seolah mengitari terumbu karang, kadang-kadang terlihat kompak dalam segerombol jenis tertentu bergerak dengan arah yang beraturan, tentunya itu sangat menarik untuk diabadikan

81

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

Begitu boat merapat di Dermaga Pahawang, sederet flora yang tersimpan sebagai kekayaan sumber daya alam daratan pulau ini, tampak sepanjang perjalanan menuju ke penginapan. Jajaran pohon kelapa yang tumbuh tanpa diatur, hutan mangrove, hutan nipah, dan perkebunan cokelat. PIALANG INDONESIA

lensa kamera. Ini sudah pasti akan menjadi surga bagi para pecinta dunia bawah laut. Belum lagi, di Pulau Pahawang juga terdapat banyak gosonggosong. Yaitu bentukan daratan yang terkurung atau menjorong ke perairan, biasanya terbentuk dari pasir, geluh, atau kerikil. Gosong-gosong tersebar di sekitar perairan dan terdapat sebanyak 60 buah. Selain itu ada juga padang lamun, yang merupakan ekosistem khas pada laut dangkal di perairan hangat. Didominasi oleh tumbuhan lamun (tumbuhan yang dapat beradaptasi untuk hidup terbenam di dalam air) dengan dasar pasir. Sehingga tidak sakit bila kaki langsung menapaki bagian dasar laut. Begitu boat merapat di Dermaga Pahawang, sederet flora yang tersimpan sebagai kekayaan sumber daya alam daratan pulau ini, tampak sepanjang perjalanan menuju ke penginapan. Jajaran pohon kelapa yang tumbuh tanpa diatur, hutan mangrove, hutan nipah, dan perkebunan cokelat, menjadi pemandangan indah yang kami lewati. Salah satu yang paling terkenal di pulau ini adalah keberadaan villa bergaya arsitektur Jawa milik warga asal Perancis bernama Mr. Jo. Villa yang mengusung konsep arsitektur Joglo itu terdiri dari 3 bangunan atau rumah Joglo. Joglo utama difungsikan sebagai ruangan tamu, terletak di bagian tengah. Diapit oleh 2 bentukan Joglo di samping kanan-kiri, digunakan sebagai kamar tidur. Pulau Pahawang memang kondang akan keindahan bawah lautnya. Oleh karena itu, biasanya setelah merapikan semua barang-barang kami langsung bergegas untuk mengambil perlengkapan snorkeling. Beberapa spot di sekitar Pahawang menjadi lokasi yang sangat pas untuk memanjakan mata di bawah perlindungan kacamata Google. Diantaranya sebelah utara Pulau Pahawang, dapat ditempuh menggunakan perahu motor. Selain di sebelah

82

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


BEST PLACE TO GO

LIFESTYLE

utara, karakteristik biota laut yang lebih lengkap juga dapat dinikmati di bagian sebelah barat. Mulai dari terumbu karang yang beraneka ragam, beberapa jenis ubur-ubur, dan masih banyak biota lainnya. Pemandangan yang dijumpai sudah barang tentu ekosistem laut. Terumbu karang dengan segala bentuk dan jenisnya. Yang selalu diramaikan dengan ikan-ikan penuh warna di sekelilingnya. Namun di tempat ini, sebagian besar coralnya berbentuk hard coral, sangat jarang ditemui soft coral. Semuanya tampak masih utuh dengan warna kekuningan. Tak melulu snorkeling, cara lain untuk menikmati keindahan alam Pulau Pahawang juga bisa dilakukan dengan menyisir pantai sambil mencari kulit kerang, pada sore hari. Banyaknya ragam dari kulit kerang, mulai dari bentuk dan juga ukuran, bisa menjadi pemandangan yang mengasyikan sambil menikmati angin laut yang perlahan menghilang. Kegiatan yang cukup mengesankan sebelum meninggalkan pulau eksotik ini adalah melihat aktivitas budidaya rumput laut. Dan sebelum benar-benar meninggalkan pulau, setiap pengujung diwajibkan untuk turut berperan serta melestarikan alam sekitar, dengan cara melakukan penanaman mangrove di sekitar pulau.

Travel Tips : • Bila ke Pahawang gunakan Sunblock dan After Sunblock • Gunakan Sunglass • Gunakan pakaian renang yang berlengan panjang pada tangan dan kaki • Gunakan kelambu saat tidur. • Sediakan lotion anti nyamuk • Biaya per Pax sekitar Rp 550.000

Tertarik untuk mengunjungi? PIALANG INDONESIA

83

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

AUTOS

Arah perkembangan teknologi diperkirakan akan bergeser dari gadget ke otomotif. Hal itu sedikit demi sedikit sudah mulai terlihat dari inovasiinovasi produk yang sudah mulai diarahkan ke dunia otomotif.

PIALANG INDONESIA

84

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


AUTOS

LIFESTYLE

Sebut saja Google, saat ini dikabarkan tengah intensif untuk mengembangkan teknologi autopilot untuk mobil agar bisa berjalan sendiri ke tujuan tanpa dikendalikan manusia dengan memakai Google map. Sementara Apple dan Microsoft gencar berebut pasar infotaiment di mobil. Yang paling kongkrit barangkali Gorilla Glass. Gorilla Glass, tak asing bagi maniak gadget. Ada ratusan perangkat yang menggunakan kaca anti gores tersebut, sebagai pelindung layar gadgetnya supaya tetap terlihat ‘kinclong’. Kaca hasil rekayasa penggabungan ketipisan, keringanan, dan daya tahannya terhadap kerusakan. Kaca ini lebih banyak digunakan sebagai kaca pelapis perangkat elektronik portabel seperti telepon genggam, pemutar media portabel, layar komputer jinjing, dan beberapa layar televisi. Nilai utama kaca buatan ‘Corning’ ini ada pada kekuatan, daya tahan yang tinggi terhadap goresan, dan kekerasannya (dengan nilai uji kekerasan Vickers 622 banding 701). Juga sifat material ini dapat didaur ulang. Kualitasnya pun selalu diperbarui. Produk terbarunya adalah Gorilla Glass 3 yang konon memiliki ketahanan terhadap baret tiga kali lebih besar daripada seri sebelumnya dan me-

PIALANG INDONESIA

ningkatkan kekuatan layar sebesar 50 persen setelah kaca retak. Beberapa produk gadget sudah mengaplikasikan seperti Samsung Galaxy S4. Kalau selama ini Gorilla Glass dipercaya pada banyak perangkat gadget sebagai lapisan tahan gores, itu karena Corning memprosesnya dengan sangat baik. Gorilla Glass dibuat melalui proses peleburan bahan pembuat kaca dengan tingkat kecermatan tinggi. Pengerjaannya pun dilakukan secara otomatisasi, dengan teknik khusus. Beberapa juga melibatkan reaksi kimiawi seperti pada saat proses penentuan kekuatan kaca. Salah satu keunggulannya yaitu tidak memerlukan proses grinding dan polishing. Sehingga menghasilkan permukaan kaca yang bersih, halus rata, jernih, dan ringan. Nah, apakah Gorilla Glass yang dipakai di mobil juga diproses demikian? Yang pasti, selama ini industri mobil selalu mencari cara untuk mengurangi berat kendaraan agar dapat menghemat penggunaan bahan bakar. Dan Gorilla Glass dinilai dapat menjadi salah satu alternatifnya. Poin utamanya masih terletak pada ketahanan. Tapi Gorilla

85

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


AUTOS

LIFESTYLE

jadi mobil produksi pertama yang menggunakan kaca Gorilla Glass. BMW i8 diperkirakan akan memiliki berat sebesar 1.451 kilogram. Terbilang ringan berkat penggunaan material ringan seperti serat karbon dan lainnya. Termasuk Gorilla Glass yang biasanya tidak ditemukan dalam produksi mobil massal. Soal kemampuan, BMW i8 dikabarkan dibekali mesin berkapasitas 1.5 liter dengan 3 silinder yang bakal dikawinkan dengan motor listrik. Sehingga mobil ini diperkirakan dapat melaju dengan kekuatan hingga 362 tenaga kuda serta akan memiliki torsi hingga 420 lb-ft. Akselerasi 0-100 km/jam dapat dicapai dalam waktu 4,5 detik.

Glass dipercaya akan mampu mengurangi berat mobil dan dapat menghemat bahan bakar hingga beberapa persen tergantung dari seberapa banyak Gorilla Glass yang digunakan. Gorilla Glass tidak akan hadir pada sembarang mobil. Belakangan disebut-sebut pabrikan otomotif asal Jerman, BMW, menjadi perusahaan pertama yang akan menggunakan Gorilla Glass untuk kaca mobil sport hybrid terbaru mereka, yaitu BMW i8. Kabarnya, mobil ini akan menjadi kendaraan produksi massal pertama yang dilengkapi dengan Gorilla Glass seperti halnya smartphone. Pengaplikasian Gorilla Glass pada BMW i8 dikabarkan akan dibuat berlapis dua. Masing-masing setebal 0,7 milimeter dengan ruang diantara keduanya yang dapat berfungsi sebagai peredam suara. Gorilla Glass dibuat menggunakan material unik yang disebut-sebut dapat lebih tahan lama, ringan dan menawarkan peredaman suara lebih baik ketimbang kaca mobil konvensional. Kalau biasanya menggunakan kaca alkali-aluminosilikat, mungkin pada Gorilla Glass untuk mobil digunakan material yang lain. Gorilla Glass bakal digunakan di kaca belakang untuk meredam suara gahar dari tenaga BMW i8, dengan tetap dilakukan proses laminasi, seperti dinukil Autoblog. Rencananya BMW i8 mulai diperkenalkan bulan depan di Frankfurt Motor Show 2013. Dan bila itu benar terjadi, BMW i8 akan menPIALANG INDONESIA

BMW i8 diperkirakan akan memiliki berat sebesar 1.451 kilogram. Terbilang ringan berkat penggunaan material ringan seperti serat karbon dan lainnya. Termasuk Gorilla Glass yang biasanya tidak ditemukan dalam produksi mobil massal.

86

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

GADGET

Tingkat kebutuhan terhadap teknologi terus meningkat. Arah­ nya cenderung pada produk-produk teknologi yang praktis dan menunjang semua kebutuhan manusia. Katakan saja smartphone atau PC tablet.

P

enggunannya kini tak hanya dapat memanfaatkan benda itu sebatas fungsi telekomunikasi atau perangkat pendukung informasi. Tapi lebih dari itu, baik smartphone maupun PC tablet juga dapat digunakan sebagai 3D projector. Perusahaan Imagination Farm USA LLC baru-baru ini memperkenalkan sebuah produk “hologram generator� yang diberi nama Holho. Pada dasarnya, produk ini sendiri merupakan aksesoris yang dapat ditambahkan pada smartphone maupun PC tablet sehingga mampu menambah fungsinya menjadi 3D projector. Holho Hologram Generator terdiri dari 1 set kaca. Dimana untuk menghasilkan ilusi dari gam-

PIALANG INDONESIA

87

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


GADGET

LIFESTYLE

bar 3D yang dapat bergerak, kaca tersebut diletakkan dengan posisi tertentu di sebuah smartphone atau tablet. Holho hadir dalam beberapa versi, produk andalannya adalah Holho Full Pyramid. Itu sekaligus menjadi versi yang paling khas. Sama seperti namanya, versi ini tampak seperti pyramid dimana ada cermin empat-siku terbalik. Dengan posisi seperti itu, cermin ini akan memproyeksikan hasil dari aplikasi pada smartphone atau PC tablet dalam bentuk ilusi floating gambar 3D dan dapat dilihat dari sudut manapun. Dengan aksesoris ini gambar yang dihasilkan tampak lebih hidup. Pengguna dapat menikmati gambar seperti uburubur berenang, kembang api meledak atau pasangan yang menari dalam siluet. Menurut Imagination Farm, kreator Holho, saat ini juga sedang dikembangkan untuk file video. Selain itu aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk membuat gambar dan video mereka sendiri. PIALANG INDONESIA

88

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


GADGET

LIFESTYLE

Dengan aksesoris ini gambar yang dihasilkan tampak lebih hidup. Pengguna dapat menikmati gambar seperti ubur-ubur berenang, kembang api meledak atau pasangan yang menari dalam siluet. PIALANG INDONESIA

Versi Holho lainnya adalah Naked. Versi ini dirancang untuk digunakan pada perangkat PC tablet 10 inci. Sedikit berbeda dengan versi sebelumnya, pada Holho versi ini hanya menggunakan cermin flip-up sederhana untuk menciptakan efek 3D. Sehingga pada saat ditutup, cermin ini akan berfungsi ganda sebagai case tablet. Sedangkan Holho Zed dirancang dengan perspex stand dan gambar yang disorot pada layar transparan. Termasuk juga picture stand yang memproyeksikan gambar menggunakan white LED dan kemudian menghasilkan foto frame 3D di sekitarnya. Versi yang terakhir adalah Holho Three-Face Pyramid. Aksesoris image 3D model ini menggunakan piramid 3 sisi di dalam case. Model ini dimaksudkan untuk penggunaan komersil dan display produk yang dilengkapi dengan aplikasi khusus untuk menghasilkan tiga wajah. Namun sayangnya tidak disebutkan harga retail atau jadwal rilis dari Holho Collection, sebab koleksi Holho ini masih akan bertengger di situs Kickstarter hingga 24 September mendatang. Namun dalam acara penggalangan dana, Holho Full Pyramid dibanderol seharga USD28.

89

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

HEALTH

Hati-hati

Migren Bisa Picu Stroke dr. Arman Yurisaldi Saleh, SpS, Rumah Sakit Pengayoman Cipinang Sakit kepala bisa menyerang pada siapa saja, utamanya kaum hawa. Angka kejadiannya mencapai 1:3, terutama mereka yang bekerja dalam lingkungan stressor tinggi. Sebab, stress akan menyebabkan perubahan hormonal atau sebaliknya, perubahan hormonal akan mengakibatkan ambang stress meningkat, dimana perubahan hormonal ini memicu migren. PIALANG INDONESIA

90

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


MARKET LIFESTYLE

HEALTH

R

Mula-mula kulit menebal dan bersisik, makin lama sisik akan makin menebal sehingga berwarna keperakan,” PIALANG INDONESIA

itme kerja menegangkan, tak jarang membuat pelaku pasar modal mengalami migren. Belum lagi gaya hidup pelaku pasar modal yang kurang sehat, seperti merokok. Atau bahkan penggunaan Air Conditioner (AC) pada ruangan juga dapat memicu migren. “AC membuat permukaan kulit menjadi lebih kering. Itu akan membuat suasana tidak nyaman. ujung-ujungnya stress. Dingin sendiri memicu stress,” jelas dr. Arman Yurisaldi Saleh, SpS, dari Rumah Sakit Pengayoman Cipinang, Jakarta. Patofisiologi dari migren adalah gangguan nyeri kepala yang terjadi sangat khas, yaitu akibat adanya hipereksitabilitas atau kepekaan inti saraf yang berlebihan pada daerah batang otak. “penyebab nyeri adalah melebarnya pembuluh darah di ekstracranial. Padahal di dinding pembuluh darah tersebut penuh dengan sel-sel saraf. Sehigga terjadilah rasa nyeri yang sangat hebat,”jelas dr. Arman. Menurut dr. Arman Yurisaldi migren adalah salah satu jenis penyakit nyeri kepala. Migren adalah ganguan kronik dan berakibat berat, biasanya unilateral, nyeri kepala yang berdenyut dan disertai denga aura sebagai suatu gejala neurologis. “Migren adalah salah satu nyeri kepala dengan ciri-ciri terjadi pada satu sisi, intensitasnya sedang sampai berat, dan berdenyut. Migren juga disertai dengan gejala penyerta, yaitu fotofobi, fonofobi, ada rasa mual, dan muntah,”jelas dr. Arman. Yang akan ditekankan kali ini adalah efek dari migren. Kalau sekadar migren biasa, mungkin tidak mengkhawatirkan. Namun kalau migren sudah berpotensi menyebabkan stroke, itu yang perlu diwaspadai. Sebab angka penderita stroke yang disebabkan oleh migren ini setiap tahunnya terus meningkat. Pada 3 tahun yang lalu saja tercatat 6 dari 100.000 wanita penderita migren per tahun. Data terbaru menunjukkan 15 dari 100.000 wanita penderita migren per tahun. Dan kebanyakan penderita adalah usia produktif atau eksekutif muda.

91

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

Tips Terhindari Stroke Diusia Muda Mengenali. Bila mengalami nyeri kepala, sebaik­nya dikenali terlebih dahulu. Tidak semua

Migren adalah salah satu nyeri kepala dengan ciriciri terjadi pada satu sisi, intensitasnya sedang sampai berat, dan berdenyut. Migren juga disertai de­ ngan gejala penyerta, yaitu fotofobi, fonofobi, ada rasa mual, dan muntah,â€?

sakit kepala itu migren. Selama ini banyak sekali orang yang mengalami nyeri kepala kemudian mendiagnosa migren. Dengan atau tanpa aura. Kalaupun itu migren harus dipastikan apakah migren tersebut dengan aura atu tanpa aura. Supaya tidak keliru dengan epilepsi, sehingga tidak menyebabkan salah diagnosis. Kurangi stress. Salah satu penyebab atau faktor pencetus hipereksitabilitas adalah stress. Luangkan waktu untuk sejenak berekreasi bila sudah otak sudah terlalu tegang. Bagaimana-

Migren dibedakan menjadi 2 kategopun juga faktor psikologis sangat berpengeruh ri, yaitu migren dengan aura atau tanpa meski tidak terlalu mendominasi seperti pada TTH. aura. Umumnya, yang banyak diketahui saat ini adalah migren tanpa aura, persenHindari Makanan Yang Mencetuskan Migren. tasenya sangat tinggi, 70-90 persen dari Perlu Anda ketahui ada beberapa makanan seluruh total pasien migren. Sedangkan yang bisa mencetuskan migren. Dan ini berbeda pada setiap orang. Bila Anda sudah tahu, migren dengan aura hanya 15-20 perssebaiknya hindari makanan tersebut. Disaranken. Dan menurut dr. Arman, migren yang an tidak terlalu banyak mengonsumsi seafood, dapat menyebabkan stroke adalah mikarena tiramin di dalamnya dapat menyebabgren dengan aura. kan migren. Aura sendiri merupakan gejala yang Sediakan Obat. Bila sebelumnya sudah pernah muncul atau mendahului sebelum migren mengalami serangan migren, sebaiknya Anda terjadi. Aura yang kerap muncul bisa bermenyiapkan obat di kotak obat. beda-beda, seperti bicara gagu, susah menelan, gangguan keseimbangan, dan Cek Kesehatan. Salah satu parameter yang perlu dicek adalah tingkat kekentalan darah. sebagainya. Semua aura ini berpotensi Untuk mengetahui ada atau tidaknya potensi menyebabkan stroke, oleh karena itu kekentalan darah ini menyebabkan stroke. Tes patut diwaspadai. Aura paling khas pada ini cukup dilakukan sekali dalam seumur hidup migren yang berpotensi menyebabkan dengan biaya kurang lebih 4 juta. stroke adalah aura zig-zag. Gambarannya, penderita selalu melihat garis dalam bentuk zig-zag. Benda-benda yang dilihat tampak mengecil. Kalau objeknya seseorang, bagian lehernya jadi tampak memanjang. Ini disebut fenomena alice in the wonderland. “Dan nggak ada aura yang spesifik, semuanya berpotensi menyebabkan stroke. Aura yang disebabkan karena penyempitan pembuluh darah bentuknya adalah zig PIALANG INDONESIA

92

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


HEALTH

LIFESTYLE

zag. Disebut scintillating scotoma. Ini khas pada migren dengan aura,” imbuh dr. Arman. Menurut dokter Arman, pada kebanyakan pasien stroke yang datang ke rumah sakit, faktor migren sebagai penyebab akan menjadi tata laksana yang dipikirkan kemudian. Alasannya sangat jelas, stroke sendiri bukanlah gangguan yang mutlak disebabkan oleh migren. Jadi Anda tidak perlu panik dulu begitu menderita migren. Faktor-faktor yang lebih dominan menyebabkan stroke seperti kolesterol, diabetes, atau darah tinggi yang seharusnya diteliti terlebih dahulu. Faktor migren barulah dipertimbangkan bila faktor utama terbukti tidak menyebabkan stroke. Atau kalau pada saat pemeriksaan pasien mengatakan sering mengalami gejala nyeri kapala. Seringkali pasien tidak bercerita Seringkali pasien tidak bercerita mengenai mengenai apa yang dirasakan sebelum stroke terjadi. Disamping pengetaapa yang dirasakan sebelum stroke terhuan yang minim, hal itu membuat mijadi. Disamping pengetahuan yang minim, gren penyebab stroke susah terdeteksi. hal itu membuat migren penyebab stroke “Yang patut menjadi kewaspadan bila susah terdeteksi. terjadi serangan migren cukup berat. Lebih dari 4 jam bahkan bisa sampai 72 jam, migren dengan aura, karena yang mengakibatkan migren komplikata adalah migren dengan aura. Waspada bila sudah ada rasa kesemutan, kelemahan sesisi, kesulitan menelan,”katanya. Ditambahkan dr. Arman bila sudah ada serangan migren dengan aura sudah semestinya dilihat terlebih dahulu. Kalau serangannya seminggu hanya satu kali atau kurang dari 8 kali dalam sebulan, masih tergolong tid a k terlalu serius. “Tapi kalau sudah lebih dari 8 kali dalam sebulan, harus minum obat profilactic untuk mencegah serangan,”ungkap Arman. Dan begitu terjadi migren komplikata tentunya ada penanganan khusus dan tata laksananya menjadi tata laksana stroke. dr. Arman Yurisaldi Saleh, SpS, dari Rumah Sakit Pengayoman Cipinang

PIALANG INDONESIA

93

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COZY PLACE

Cozy and Friendly Saat Malam Hari

Kalau bosan dengan suasana nongkrong yang itu-itu saja, market bar boleh jadi dicoba. Konsepnya nyaman dan friendly. PIALANG INDONESIA

94

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COZY PLACE

LIFESTYLE

B

erlokasi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, market bar tampak memukau secara arsitektural dibandingkan tempattempat makan di sekelilingnya. Suasana yang ingin ditonjolkan oleh market bar adalah kenyamanan dengan cakupan usia yang lebih luas. Singkatnya, market bar boleh dikunjungi oleh banyak kalangan. Kenyamanan ini dikondisikan melalui tatanan interior yang cukup cozy. Terutama pada malam hari. Dari bagian luar, konsep tempat nongkrong ini sepintas lebih mirip ‘warung tempo dulu’. Dari warna-warnanya yang didominasi oleh warna kayu. Apalagi kalau melihat sebagian furniture yang digunakan, konsep tempo dulu menjadi sangat meyakinkan. Namun begitu masuk ke dalam, semuanya tampak berbeda. Meskipun banyak menggunakan material alamiah kayu, konsep PIALANG INDONESIA

95

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COZY PLACE

LIFESTYLE

interior dari tempat ini lebih mengacu pada tema industrial. Namun bila melihat aksesori yang banyak digunakan, yaitu karung goni, setting interiornya lebih mengarah ke gudang. Jadi seperti gudang-gudang di industri dimana banyak barangbarang yang ditumpuk berdasar pengelompokan pada satu area tertentu. Salah satu bidang datar tertutup rapat dengan rak yang berisi display dari bahan-bahan makanan. Mulai dari tepung, berbagai jenis bumbu, buah, berbagai jenis minuman, semuanya ditata rapi. Bidang datar atau dinding lainnya, dibiarkan tanpa finishing. Atau biasa disebut dengan konsep batu bata ekspos. Sedikit PIALANG INDONESIA

96

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COZY PLACE

LIFESTYLE

akan mengarahkan ingatan pengunjung pada beberapa ciri dari bangunan-bangunan publik yang selalu menggunakan warna-warna terakota. Selain itu, warna merah bata juga cukup menyentil memory pengunjung pada masa lampau. Ditambah lagi dengan aksesoris karung goni yang ditempel, karakter tempat ini menjadi sangat kuat.

Tidak hanya itu, suasana nyaman di sini juga dihidupkan dengan adanya konsep dapur terbuka. Sehingga pengunjung dapat melihat secara langsung aktivitas dari para juru masak saat menyiapkan makanan yang dipesan. Selain itu, aksi bartender maupun barista di bagian bar, juga tak kalah menarik untuk diperhatikan. Soal makanan, tempat ini terbilang cukup lengkap kalau dari segi konsep. Mulai dari menu untuk pembuka, menu utama, hidangan penyela, sampai penutup, semuanya ada. Bahkan khusus weekend, tempat ini menyediakan menu untuk sarapan pagi seperti salmon bagel, tuna salad bagel, atau blueberry and cream cheese. Menu utama yang patut untuk dicoba dari tempat ini adalah Shashlik Tenderloin. Dengan harga Rp 130.000, pen-

Soal makanan, tempat ini terbilang cukup lengkap kalau dari segi konsep. Mulai dari menu untuk pembuka, menu utama, hidangan penyela, sampai penutup, semuanya ada. PIALANG INDONESIA

97

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


COZY PLACE

LIFESTYLE

gunjung akan dipuaskan dengan presentasi steak yang berbeda. Belum lagi rasanya, daging khas dalam yang di-grill, terasa sangat gurih ketika disajikan dengan saus paprika. Dibuat seperti sate sepanjang kurang lebih 40 cm. Sehingga pengunjung tak perlu repot menggunakan pisau saat makan. Untuk menutup hidangan, strawberry mascarpone rasanya cukup menyegarkan. Rasa asam strawberry terasa menyegarkan ketika bertemu dengan dinginnya es krim. Menu ini lebih pas disantap dengan vanilla es cream. Bagi pengunjung yang tidak suka alkohol, mocktail cukup pas jadi pilihan setelah makan. Beberapa mocktail menyegarkan yang bisa dipilih seperti mocktail blueberrycheese. Rasanya lebih mendekati yoghurt tapi lebih enak. Pilihan lainnya, pengunjung bisa memesan virgin lime and lemon mojito (baca, mohito). Segarnya sangat berbeda, campuran dari jus lime, lemon, dan potongan buah pearnya sangat terasa. Sementara untuk minuman beralkohol, beberapa signature cocktail market bar dapat dijadikan pilihan. Salah satu yang banyak dipesan adalah whisky cobbler. Rasanya asam menyegarkan. Karena beberapa jenis berry dicampurkan dalam minuman ini. Sangat cocok bagi pengunjung yang aktivitasnya terlalu padat, sehingga perlu sesuatu yang menyegarkan. Misalnya pelaku pasar modal. Market bar juga menyediakan jenis spirit, liquor, dan juga wine. Pengunjung dapat memesan makanan di tempat ini mulai dari pukul 10.00 pagi sampai tengah malam. Soal harga, pengunjung bias memilih menu dari Rp 40.000 sampai Rp 130.000. Untuk satu orang pengunjung dengan order standar, antar Rp 200.00 sampai Rp 300.000-an. Kalau berkunjung ke tempat ini, jangan malu untuk bertanya ingredient dari menu yang disajikan. Sebab semua menu hampir menggunakan bahasa asing. Walaupun sebenarnya menu itu tak berbeda jauh dengan masakan dalam negeri. PIALANG INDONESIA

98

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


LIFESTYLE

BEST ADVICE

Henry Halomoan Sitanggang Direktur Utama Exploitasi Energi Indonesia Tbk (CNKO) Think about simple. Di manapun itu sama. Pada manajemen perusahan, menajamen keluarga, menajemen hidup, sama saja. Kalau orang bicara sederhana itu gampang dimengerti, kalau gampang dimengerti itu gampang mendelegasi.Tapi kalau orang berpikirnya rumit, yang jadi bawahan itu akan berpikir “ini maunya apa?” Setelah itu, you must be have a dream. Saya dulu selalu, misalnya tahun ini saya di sini, saya berpikir dua sampai lima tahun lagi saya harus di mana? So,always think about the future. Kalau nggak nanti kita nggak tahu ancar-ancarnya ngapain. Makanya selalu kalau dulu, akhir tahun orang selalu pesta, tapi saya nggak, saya selalu berdoa, saya selalu di kamar. Memang kita mesti punya mimpi dulu baru membuat rencana. Kalau nggak dibuat rencana nanti nggak tahu titik akhirnya ke mana. Makanya saya selalu staging-staging dan staging. Lantas bagaimana setelahnya, kita harus tahu kuncinya. Untuk melihat kuncinya kita perlu buka wawasan, dan kembangkan cara berpikir. Kalau saya belajar banyak hal, saya selalu pakai metode helikopter view. Jangan berpikir rumit, coba kita gali setiap potensi yang ada. Kalau ada pekerjaan tuntaskan, jangan sampai besok-besok. Satu lagi, always respect to the older. Mereka lebih dulu hidup dari kita. mereka sudah punya pengalaman hidup jauh lebih banyak, kalaupun mereka tidak lebih pintar dari kita, tapi mereka meninggalkan yang namanya pengalaman hidup. Jadi jangan pernah ngeremehin orang tua, guru, dan pahlawan. Tanpa mereka kita tidak bisa hidup.

Cara Sederhana Untuk Menang Always get surviving. Yang paling penting dan harus dimiliki saat surviving itu iman. Karena yang lainnya itu atas usaha kita. Ya kalau nggak kita enggak ada spirit-nya bingung.

S

eringkali orang tahu apa yang akan dicapai, tapi mereka nggak tahu how to do nya mesti seperti apa. Saya percaya setiap orang punya kelebihan masing-masing. Hanya saja bagaimana menempatkan kelebihan itu pada tempat yang pas. Umumnya orang itu tidak bisa menjual kemampuan dia. Ingin jadi ‘orang’ itu cukup sederhana saja. Sederhana berpikir, sederhana berfilosifi. Cara berpikir itu pasti implementasi di kehidupan. Bagaimana cara bergaul, cara memimpin, itu saja. Kalau di Jawa ada istilah nggak mau dicubit ya jangan nyubit. Jalanan macet dan susah, ya naik ojek saja. Come from the simple. PIALANG INDONESIA

99

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


PIALANG INDONESIA

100

EDISI 13 SEPTEMBER 2013


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.