BUKLET - SONGKET MELAYU BATUBARA

Page 1

SONGKET MELAYU BATUBARA Sketsastrawan 0506


Buklet Songket Melayu Batubara “Desa Padang Genting“ Penulis: Sketsastrawan Wahyu Nizam (05) - Batubara Riya Nadia (06) - Deli Serdang Pembina Ika Dubas: Bapak Wartono Penata Isi: Wahyu Nizam


Sekapur sirih Assamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Segala puji bagi Allah Subhana wataala yang telah melimpahkan segala nikmat, karunia, taufik serta hidayahnya kepada kita semua. Sehingga sampai pada saat ini, kita semua masih bisa merasakan indahnya dunia. Bukti bahwa kita masih merasakan kenikmatan dari-Nya berupa kehidupan. Sungguh merupakan suatu kenikmatan yang tidak temilai harganya. Selawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Sang Revolusioner Akbar, Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam, yang selalu kita nantikan syafaatnya kelak pada hari akhir. Budaya adalah salah satu unsur penting yang harus di lestarikan serta diabadikan. Buklet ini hadir sebagai bentuk dari rekam jejak serta panduan bagi pengunjung untuk lebih mengenal budaya songket Melayu Batubara. Semoga dengan ada nya buklet ini dapat menambah literasi kebudayaan masyarakat., khususnya songket Melayu Batubara. Akhir kata kami mengucakapkan terima kasih dan selamat membaca buklet ini. Kami juga memohon maaf apabila masih banyak terdapat kekurangan, maka dari itu kami membutuhkan saran yang membangun untuk perbaikan buklet ini ke depannya. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Sketsastrawan 0506


Songket Melayu Batubara

2

Geografi DESA PADANG GENTING

Kecamatan Talawi Desa Padang Genting Padang Genting merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatra Utara, Indonesia. Desa ini membentang di sepanjang Jl. Sisingamangaraja yang menjadi jalan lintas kabupaten. Padang Genting ditetapkan sebagai desa wisata tenun oleh Bupati Batubara melalui Rapat Penyusunan Grand Design dan Detail Engineering Design (DED) bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Utara pada Agustus 2020.


Songket Melayu Batubara

3

Sejarah songket batubara Menurut penuturan salah satu perajin kain songket, bahwa kain songket batubara ini sudah ada sejak zaman dahulu, yaitu yang ditandai dengan adanya sebuah legenda yang mengisahkan tentang asal mula kain songket batubara tersebut. Tersebut sebuah kisah tentang seorang raja yang telah lama tidak memiliki anak, setelah sekian lama akhirnya sang permaisuri hamil juga. Sang raja yang gemar berburu pada suatu hari pergi berburu, sebelum pergi sang raja berpesan kepada permaisuri bahwa apabila nanti anaknya yang lahir perempuan, maka bayi tersebut harus dibunuh. Sewaktu berburu sang raja tersesat dalam hutan hingga akhirnya permaisuri melahirkan seorang bayi perempuan. Permaisuri yang mendapat titah untuk membunuh bayinya tidak sanggup untuk melakukannya, akhirnya sang permaisuri


Songket Melayu Batubara menyembelih seekor kambing dan menguburkannya dibawah tangga istana. Sementara bayi yang dilakhirkannya dibuang oleh dayang-dayang kesebuah hutan. Suatu saat sang raja pun pulang, dan permaisuri menceritakan bahwa anaknya seorang perempuan dan telah dibunuhnya sesuai dengan perintah raja. Suatu hari sewaktu memberikan makanan ke hewan peliharaannya yaitu burung gagak, salah satu burung gagak menceritakan tentang keadaan yang sebenarnya. Dan raja pun mengharapkan kebenaran dari permaisuri. Akhirnya permaisuri menceritakan yang sebenarnya. Sehingga raja memerintahkan dayang untuk menjemputnya kembali. Selama dalam masa pembuangan, putri yang dibuang tersebut ternyata untuk mengisi hari-harinya dengan bertenun, karena disekitanya tumbuh pohon kapas yang dipintalnya jadi benang dan dipakai untuk bertenun. Ketika dayang bertemu dengan puteri dan mengajaknya pulang, akan tetapi puteri menolak dan akan pulang kalau hasil tenunannya telah selesai dikerjakan. Akhirnya puteri pulang ke istana sambil menyembunyikan kain tenunannya dalam sanggulnya. Raja yang menunggunya malah memanahnya sehingga puteri pun meninggal. Sewaktu jatuh karena terpanah, kain tenunannya pun terjatuh dari sanggul puteri tersebut. Raja pun menyesal dan mengenang puterinya itu semua peralatan tenun yang ada di hutan dibawa ke istana untuk diteruskan. Hingga akhirnya tenun itu tetap berkembang hingga saat sekarang ini.

4


Songket Melayu Batubara

5

RAGAM MOTIF

1. Tolap Berantai

2. Pucuk Perak

3. Tolap Nasi Manis


“ Songket Melayu Batubra

6

4. Pucuk Pandan

5. Pucuk Rebung


Songket Melayu Batubara

7

KEGUNAAN

1. Pakaian Pengantin

2. Acara Kedaerahan

3. Acara Kedinasan


4. Seragam Sekolah

5. Baju Keluarga


Songket Melayu Batubara

9

GERAI SONGKET Di Desa Padang Genting, jika kita melihat ke kiri dan ke kanan, di samping atau di depan rumah-rumah penduduk, banyak yang memiliki pondok untuk menenun. Berikut beberapa gerai/ galeri dari songket Melayu Batubara di sekitaran desa:

1. RUMAH SONGKET YUSRA Menjual dan menerima tempahan kain songket/ kain tenunBatubara. Gerai ini terletak di Dusun II, no. 003, Desa Padang Genting, Kec. Talawi Kabupaten Batubara. Gerai ini juga menjadi mitra dari PT. Inalum.


Songket Melayu Batubara

10

2. SA'AMAH SONGKET BATUBARA Menjual dan menerima tempahan kain songket/ kain tenunBatubara. Gerai ini terletak di Dusun III, no. 003, Desa Padang Genting, Kec. Talawi Kabupaten Batubara.


Songket Melayu Batubara

11

3. SONGKET BATUBARA AISYAH MAKMUR Menjual dan menerima tempahan kain songket/ kain tenunBatubara. Hasil tenun dari gerai ini sudah banyak dipamerkan di beberapa kegiatan kebudayaan, seperti di Solo, Gebyar UMKM di Medan, Gebyar Pusaka Industri di Tebing Tinggi. Gerai ini juga menjadi mitra dari PT. Pelindo I.


Songket Melayu Batubara

DAFTAR HARGA UMUM TENGKULUK/TANJAK Rp250.000,-

KAIN SAMPING dan sarung Rp800.000,- (Harga tergantung bahan kain)

SELENDANG Rp400.000,- -- Rp.4 Juta (Sepasang dengan kain)

BAKAL BAJU Rp350.000,- -- Rp600.000,-

PECI Rp70.000,- -- Rp100.000,-

12


Pendidikan Dalam Dakwah

TERIMA KASIH

13


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.