8
METRO RIAU
Metro
Menpora: Protes Klub IPL Salah Arah Menpora
MINGGU, 31 Maret 2013
Liga Primer Inggris
RED DEVILS UNGGUL TIPIS
MENTERI Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo menilai klubklub Indonesian Premiere League seharusnya menyalahkan enam Exco yang melakukan walk-out dari KLB PSSI. Surat protes yang dikirimkan perwakilan klub-klub PT LPIS mengenai hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI terkait unifikasi liga kepada Kementerian pemuda dan olahraga (Kemenpora) dinilai salah arah oleh Menpora Roy Suryo. Roy Suryo mengatakan, hasil KLB PSSI tersebut merupakRoy Suryo S an keputusan anggota atau voter PSSI yang haadir, dan dirinya sendiri tidak termasuk di dalamnya, sehingga tidak memiliki hak untuk ikut campur. nya “Saya sendiri bukan Voter PSSI, pemilihan cara Unifikasi liga ditetapkan di KLB PSSI oleh 100 Voters dengan memilih satu dari dua cara, hasilnya mayoritas sistem yang diajukan Djoko Driyono disetujui voters, dan ada wakil FIFA dan AFC dalam KLB itu,” kata Roy kepada Jawa Pos. Sosok pengganti Andi Mallarangeng tersebut menilai enam Exco yang walkout-lah yang bersalah karena tidak memperjuangkan klub-klub IPL tetapi memilih keluar dari arena KLB. “Sayangnya justru enam Exco yang bisa membela IPL secara konstitusional di dalam kongres malah WO. Sehingga para voter IPL tidak lagi memiliki exco-exconya,” imbuhnya. “Ya, silahkan protes ke enam Exco yang WO. Salah arah kalau ke Menpora,” katanya.(krm/goal)
Gianluigi: g Kekalahan dari FC Internazionale Masih Membakar KEKECEWAAN karena dibungkam FC Internazionale 3-1 pada giornata 11, awal November 2012 silam, rupanya masih sangat membekas dalam ingatan para pemain Juventus. Kekalahan itu tentunya amat menyesakkan buat La Fidanzata d’Italia karena selain didapat dari seteru abadi, hasil tersebut juga menandai berakhirnya rekor tak terkalahkan dalam 49 pertandingan Serie A, juga menjadi kali pertama mereka menyerah di Juventus Stadium. Misi balas dendam pun mengiringi langkah I BianGiankuigi Buffon coneri kala ganti menantang La Beneamata di Giuseppe Meazza, pada pekan ke-30, Sabtu (30/3). “Kami belum melupakan pertandingan itu. Mereka lebih superior ketimbang kami dan pantas menang,” ungkap kiper dan kapten Juve, Gianluigi Buffon, kepada Sky Sport Italia. “Kami ingin membuat comeback hebat dari sana karena kekalahan masih terasa membakar.” (krm/goal)
MANCHESTTERR UUNNNIIT ITE TED (R (Reedd DDeev eviills) men enan ang 1ang 1 0 me meng ngha hada dapi pii klu l b riivaal satu kota Manche hes estster er CCiitity ity da dalalalam m LiLiga gaa Pririme rime merr Innggggri gris ya y ng bber erlalangsuungg er Sabtu (30/3) mallam am WI.I. Dua ua pen enye yera rang rang ng dar ari ke ari kedu ked dua ke kesebe kese sebel se bbeelalasa lasa sann sa sali alilin ing ng hadang.(F-Goal.com com om m)
SUSUNAN PEMAIN
MANCHESTER United tak memberi jalan kepada rival sekota, Manchester City, untuk setidaknya memperkecil jarak usai menumbangkan tuan rumah Sunderland 1-0 di matchday 30 Liga Primer Inggris, Sabtu (30/3) malam WIB. Gol tunggal Titus Gramble di menit ke-27 membuat The Red Devils kini unggul 18 poin atas Manchester Biru --setidaknya hingga 90 menit ke depan-- sekaligus memberikan tekanan kepada rival sekota di pertandingan melawan Newcastle United. Bagi Sunderland, kekalahan ini membuat mereka kian terperosok di papan bawah. Tim Martin O’Neill ini harus puas melihat tabel klasemen di urutan 16 dengan 31 poin. Di pertandingan babak pertama, United langsung berinisiatif memulai serangan, tapi dua peluang beruntun dari Van Persie dan Kagawa di awal pertandingan dengan mudah diamankan Mignolet. Tidak lama kemudian, De Gea melakukan blunder fatal saat mencoba memberikan bola kepada rekannya, tapi malah justru jatuh ke kaki Graham beruntung hakim garis mengangkat bendera off-side kerika Graham mencoba memberikan umpan kepada Sessegnon di kotak penalti. Pertahanan Setan Merah kembali diuji, tapi Rafael dengan sigap membuang bola sehingga hanya membuahkan tendangan sudut bagi tuan rumah. Peluang emas kembali didapat The Red Devils. Pemain muda Buttner mendapat umpan terobosan dari Anderson di kotak penalti, dan
setelah berhasil melewati bek lawan, Buttner gagal menaklukkan Mignolet sehingga hanya menghasilkan sepak pojok. Sunderland meminta wasit menunjuk putih ketika pemainnya mengalami kontak badan dengan Rafael yang berusaha menahan gempuran, tapi pengadil lapangan menyatakan play-on. Setelah beberapa kali melakukan serangan, United akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-27. Mesin gol utama mereka, Van Persie, melakukan tekanan setela mendapat umpan dari sisi kiri, kemudian menggiring si kulit bundar hingga ke kotak penalti. Di area berbahaya, striker asal Belanda tidak langsung melepaskan tembakan, namun lebih dulu menggocek Bardsley sebelum akhirnya bola yang diarahkan ke tiang jauh justru membentur tubuh Titus Bramble yang berupaya membuang peluang. Tim tamu hampir menggandakan keunggulan, andai tendangan bebas Ashley Young dari luar kotak penalti tidak diamankan sang kiper. Ferguson harus melakukan pergantian pemain lebih cepat karena Rafael mengalami cedera dan Johny Evans masuk menggantikan bek asal Brasil. Young dan Kagawa melakukan kerja sama apik untuk memberikan peluang kepada
SUNDERLAND: Mignolet, Bardsley, Rose, O’Shea, Bramble, N’Diaye, Gardner, McClean, Johnson, Sessegnon, Graham Cadangan: Larsson, Wickham, Kilgallon, Colback, Mangane, Mandron, Westwood MANCHESTER UNITED: De Gea, Rafael, Buttner, Smalling, Vidic, Carrick, Valencia, Anderson, Young, Kagawa, van Persie Cadangan: Evra, Evans, Nani, Welbeck, Cleverley, Powell, Lindegaard Anderson di kotak penalti, tapi dia tak mendapat banyak ruang untuk melepaskan tembakan. Sunderland coba melakukan tekanan, tapi minimnya kreativitas lini tengah membuat United dengan mudah mematahkan peluang The Black Cats. Sememntara itu di babak kedua, Sunderland langsung mengambil inisiatif serangan di babak kedua, N’Diaye melakukan penetrasi di sisi kanan, tapi umpannya masih belum terukur. United tidak tinggal diam dengan ancaman tuan rumah di awal paruh kedua. Enam menit pascajeda, Van Persie mencoba peruntungannya lewat sebuah tendangan bebas melengkung yang diarahkan ke tiang dekat, tapi Rose mampu memblok dengan sundulan. Skuat Martin O’Neill melakukan serangan bertubitubi ke area pertahanan Setan Merah. Graham mengirim umpan dari sisi kanan yang ditujukan kepada Sessegson, tapi masih diamankan Evans. Rangkaian serangan di area penalti United berujung pada benturan wajah antara De Gea dan Vidic, sehingga laga berhenti sejenak karena kiper asal Spanyol harus mendapat perawatan medis. Sunderlans tampak frustrasi dengan kegagalan memak-
simalkan sejumlah peluang, padahal beberapa kali berhasil menembus kotak penalti tim tamu. Adam Johnson mencoba peruntungan dengan melepaskan tembakan jarak jauh, tapi bola meluncur jauh di atas mistar gawang. Sementara itu, United mencoba kembali mengendalikan permainan. Bermula dari serangan balik, Anderson merilis sebuah passing brilian kepada Buttner. Sang bek kiri kemudian mengirim umpan silang mendatar, tapi berhasil diamankan bek lawan. Buttner, yang tampil gemilang sepanjang pertandingan ini menguji Mignolet dengan sepakan kaki kanan yang memaksa kiper Belgia menjatuhkan badannya untuk menghalau bola. United kembali mendapat peluang lewat corner Young, sayang Vidic yang berhasil menyundul bola berlum berhasil menambah keunggulan karena tandukannya melebar dari tiang gawang. Sisa lima menit pertandinga, Sunderland menggempur pertahanan Setan Merah. United yang bertekad membawa pulang tiga angka menampilkan pertahanan disiplin sehingga gol bunuh diri Bramble di pertengahan babak pertama tadi berhasil dipertahankan hingga wasit meniup peluit akhir.(krm/goal.com)
Berlian Kuok Sejahtera Rimbo Panjang
Type 38/128
unt Disco -Suka Suka
Type 45/140
Desig Design ign gn
Type 36/112
MODERN MINIM ALIS
Kantor ntor Pemasaran: Jl. Ari¿ ¿n Ahmad No. 8-9 Lt.2 (Rumah Makan Pondok Ikan Sungai) Telp. 0761- 709 1059, Pekanbaru
PT. TIGA BERLIAN SEJAHTERA SEJAHTERA GROUP
Marketing : 0812 6867 973 ( Anriadi Anas)