4 minute read

Serah terima barang dan dokumen kepemilikan kepada pemenang Lelang dilakukan oleh penjual

Next Article
Penawaran Lelang

Penawaran Lelang

Istana Siak Sri Indrapura, salah satu obyek wisata di Kabupaten Siak. (int)

Pemkab Perpanjang Penutupan Obyek Wisata

Advertisement

SIAK - Karena masih tingginya resiko penyebaran Covid-19 di Kabupaten Siak, pemerintah kabupaten (pemkab) memperpanjang penutupan objyk wisata baik itu yang dikelola pemerintah maupun swasta hingga 24 Mei 2021.

“Kepada pengelola diminta untuk menutup sementara tempat wisata, rekreasi, kolam renang atau waterpark yang saudara kelola selama 8 hari mulai tanggal 17-24 Mei 2021 sebagai upaya mengendalikan penularan Covid-19 di Kabupaten Siak,” himbau Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi.

Perpanjangan itu mengingat semakin tinggi dan masih belum terkendalinya penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Siak. Pasalnya Siak termasuk wilayah dengan kategori penularan resiko sedang (zona oranye).

Oleh sebab itu, lanjutnya perlu upaya bersama dalam memutuskan mata rantai Covid-19 khususnya pascaliburan perayaan Idul Fitri 1442 H. Sebelumnya Pemkab Siak sudah menutup tempat wisata selama larangan mudik 6-17 Mei 2021.

Surat tersebut ditujukan kepada Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak. Serta pengelola tempat wisata, rekreasi, kolam renang atau waterpark dan sejenisnya.

Meski begitu, Alfedri menyampaikan usai Lebaran 1442 hijriah kasus Covid19 di Siak sudah mengalami penurunan. Sekarang kata dia sudah tidak zona merah lagi meskipun masih oranye.

“Pasca Lebaran Idul Fitri kasus positif Covid-19 mengalami penurunan, dari 560 kasus sepekan sebelum Lebaran, saat ini tinggal 400 kasus. Diikuti dari zona merah, sekarang zona orange harapan kita bisa menjadi hijau,” kata Alfredri beberapa waktu lalu.

Terakhir pada Selasa (18/5) kasus Covid-19 di Kabupaten Siak yang sembuh bertambah lagi dalam jumlah besar yakni sebanyak 22 orang. Dengan begitu total sudah 3456 sehat dan sudah dipulangkan berasal dari sejumlah kecamatan.

(Adv/Diana Sari)

Babinsa Kawal Pelaksanaan Vaksinasi Massal

SIAK – Babinsa mempunyai tanggung jawab terhadap wilayah binaan yang setiap saat selalu siap apabila tenaganya dibutuhkan oleh masyarakat atau aparat kampung demi kelancaran program di kampung dan keamanan di wilayah binaanya.

Demikian dikatakan Danramil 03/Siak Mayor Inf Suratno kepada wartawan, Kamis (20/5). Wujud dari tanggung jawab itu seperti dilakukan Babinsa Kampung Sawit Permai Koramil 03/Siak, Serma Zamzami yang melaksanakan pemantauan serta pendampingan vaksinasi massal Covid-19 di Aula Kantor Penghulu Kampung Sawit Permai Kecamatan Dayun.

Dijelaskan Mayor Suratno, sebelum dilakukan penyuntikan vaksin, terlebih dahulu akan dilakukan pendataan serta screening.

“Untuk yang lolos screening akan disuntik vaksin, sedangkan yang tidak lolos screening akan ditunda dan akan dilakukan suntik vaksin kembali apabila sudah lolos screening,” terangnya.

Selanjutnya Mayor Inf Suratno menambahkan, guna mengantisipasi gangguan keamanan selama pelaksanaan pemberian vaksin Covid-19 tersebut Babinsa bersama Bhabinkamtibmas melakukan pendampingan dalam kegiatan vaksinasi massal tersebut.

Kegiatan vaksinasi dilaksanakan oleh tim Puskesmas Kecamatan Dayun yang dipimpin langsung oleh Kapuskesmas dalam kegiatannya sesuai SOP protokol kesehatan yang sangat ketat yaitu wajib memakai masker, pengecekan suhu/kesehatan, mencuci tangan dan menjaga jarak aman. (Din) seKdaKaB Siak, Arfan Usman meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Kabupaten Siak.

Sekdakab Pastikan Vaksin Covid-19 Aman

SIAK - Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Siak, Arfan Usman, Rabu (19/5) meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi massal bagi masyarakat umum yang dilaksanakan serentak di seluruh kecamatan se-Kabupaten Siak dari tanggal 19 dan 20 Mei 2021.

Pada kegiatan ini, Sekdakab bersama Kadis Kesehatan, Toni Candra meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Kampung Sialang Sakti, dan Kampung Sawit Permai Kecamatan Dayun.

Di hadapan masyarakat Kampung Sialang Sakti dan masyarakat Kampung Sawit Permai, Arfan Usman meyakinkan masyarakat bahwa vaksin yang akan di suntikan aman dan halal.

“Jangan takut, alhamdulillah vaksin aman karena sudah dinilai halal dan suci oleh MUI Pusat serta penilaian aman digunakan oleh BPOM. Saya juga sudah divaksin,” jelas Arfan.

Selain itu, vaksin merupakan salah satu cara untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Siak. Apalagi Kecamatan Dayun menjadi urutan ke-4 penyebaran Covid-19 tertinggi di Kabupaten Siak, setelah Kecamatan Perawang, Kecamatan Siak, dan Kecamatan Sungai Apit.

“Setelah divaksin, bapak dan ibu tetap harus menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak serta menjauhi kerumunan,” kata Sekdakab.

Arfan juga meminta kepada seluruh Camat, Lurah serta seluruh Penghulu, agar membantu menyosialisasikan kepada masyarakat tentang manfaat dan kegunaan vaksin. Agar informasi yang tidak benar yang beredar di tengah masyarakat bisa diluruskan. (Din)

Pemkab dan TNI-Polri Gelar Razia Gabungan

SIAK - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak bersama dengan aparat TNI dan Polri serta instasi terkait melaksanakan pengamanan dalam rangka antisipasi gangguan kamtibmas serta penyebaran wabah Corona di Pos Penyekatan Lalu Lintas Darat Kecama tan Kerinci Kanan, Rabu (19/5) Malam.

Bupati Siak, Alfedri mengatakan, kegiatan tersebut rutin dilaksanakan Pemkab Siak bersama dengan TNI dan Polri serta Dishub, Satpol PPP, dan Dinas Kesehatan di wiliyah perbatasan. “Penyekatan ini kita lakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran penularan Covid19 di Kabupat e n Siak,” kata Alfedri.

Adapun dalam pelaksanaannya kegiatan tersebut diawali dengan penyekatan yang dilaksanakan di Jalur Lintas Jalan Pertamina, penyekatan ini menyasar pengguna jalan yang tidak menggunakan masker dan para pemudik yang melintas.

“Kita juga melakukan pendataaan dan dijatuhi sanksi sosial sesuai dengan peraturan yang berlaku, setelah itu para pelanggar akan dilaksanakan swab antigen oleh dinas kesehatan kabupaten,” katanya.

Tak hanya sampai di situ, selanjutnya para personel gabungan melaksanakan patroli yaitu membubarkan masyarakat yang berkerumun yang mana sudah ditetapkan oleh pemerintah Pemkab Siak.

Danramil 03/Siak Mayor Inf Suratno menyampaikan bahwa kegiatan patroli ini untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas di malam hari serta yang lebih penting lagi adalah kita lakukan upaya untuk mendisiplinkan masyarakat tentang protokol kesehatan yaitu memakai masker.

Lebih lanjut Danramil mengungkapkan hal ini merupakan wujud sinergitas bersama untuk selalu menciptakan situasi kamtibmas yang tetap aman sehingga warga bisa menjalankan kegiatannya dengan perasaan yang nyaman.

“Kita juga berharap kepada masyarakat untuk tetap dan selalu mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19,” katanya. (Din)

This article is from: