120713

Page 22

22 METRO RIAU JUMAT 12 JULI 2013

Bupati Siap Proses PAW Anggota DPRD PASIR PANGARAIAN - Bupati Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Drs H Achmad MSi, akan memproses pergantian antar waktu (PAW) anggota DPRD Rohul yang pindah partai saat Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Sesuai surat edaran (SE) Menteri Dalam Negeri RI Nomor 161/3294/Sj tanggal 24 Juni 2013, disebutkan bagi anggota DPRD kabupaten/ kota mendaftar jadi calon legislatif (Caleg) bukan dari partai asalnya harus mengundurkan diri dari jabatan wakil rakyat priode 2009-2014. “Itu tergantung dari proses pihak DPRD. Kita dari pemerintah daerah hanya menunggu dan segera menindaklanjuti guna disampaikan ke Gubernur Riau. Kita ikuti prosedur dan mekanisme berlaku dan sebenarnya proses PAW sedang berjalan,” ujar Achmad, Rabu (10/7) lalu. Dikatakan Achmad, anggota DPRD Rohul yang maju sebagai Caleg dengan cara lompat partai, jelas memberikan dampak terhadap kinerja. Sudah seharusnya, pasca pindah partai, anggota DPRD ini

tidak lagi menerima fasilitas dari pemerintah daerah setempat. “Seharusnya dari internal partai yang menentukan sikap karena mereka yang berhak bagi anggota melanggar aturan,” kata Achmad. Achmad berharap, anggota DPRD yang kembali maju sebagai Caleg bukan dari partai asalnya agar mematuhi peraturan. Sesuai SE Mendagri, sebelum 1 Agustus mendatang, anggota DPRD yang lompat partai sudah seharusnya mengundurkan diri sebelum KPU mengumumkan daftar calon tetap (DPT). Dari data yang dirangkum, sejumlah anggota DPRD Rohul periode 2009-2014 yang mencalonkan diri dari partai lain terdiri Asri T SPd dari PBR pindah ke PAN, H Bahron Lubis dari PPPI pindah ke Hanura, Wahyuni SSos MSi dari PPRN pindah ke Partai Gerindra, Hj Hasmeri dari PKNU pindah ke Partai Golkar. Sementara anggota DPRD Rohul, H Ardiman Daulay yang awalnya dari PBR pindah partai ke PAN dan maju sebagai Caleg DPRD Riau. (hendra)

ADVERTORIAL PEMKAB ROKAN HULU

Bupati Imbau Jamaah Ramaikan Masjid Islamic Center PASIR PANGARAIAN - Bupati Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Drs H Achmad MSi, mengimbau agar jamaah meramaikan Masjid Madani Islamic Center Pasir Pangaraian selama Ramadhan. Hal ini sebagai upaya menegakkan marwah Negeri Seribu Suluk. Dikatakan Achmad, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mengagendakan berbagai kegiatan selama Ramadhan 1434 Hijriyah. Acara itu akan dihadiri oleh seluruh pejabat di Pemkab Rohul. Padatnya jadwal Ramadhan, tidak menutup kemungkinan pejabat mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah dan pejabat lain akan

sering pulang pagi hari. Pasalnya, jadwal Safari Ramadhan telah dimulai dari buka puasa bersama, sahur bersama dan Shalat Subuh bersama. Achmad mengatakan, sejak hari pertama puasa Ramadhan, dirinya bersama Wakil Bupati, Hafith Syukri dan Sekda, Ir Damri melakukan kunjungan ke masyarakat. Kunjungan dimulai menjelang

Shalat Zuhur, Isya, Maghrib, dan menjelang Isya. “Ini bentuk rangkaian acara Safari Ramadhan selama satu bulan penuh,” ucapnya. Mesti giat ke pedesaan itu, Achmad mengimbau agar jamaah tetap memadati Masjid Agung Madani Islamic Centre Pasir Pangaraian. Pasalnya, masjid kebanggaan ini sudah menjadi ikon Kabupaten Rohul dalam upaya mengangkat harkat dan marwah sebagai daerah berjuluk Negeri Seribu Suluk. Bahkan usai mengikuti Potang Balimau, Achmad

langsung mengikuti Shalat Tarawih perdana di Masjid Agung Madani bersama wakilnya. Pada Rabu siang (10/7), Achmad baru memulai Safari Zuhur ke Masjid Agung AlHuda Muara Rumbai, Kecamatan Rambah Hilir. Kegiatan dilanjutnya dengan safari Ashar di Masjid di Belakang Pasar Agro Okak, Kecamatan Rambahsamo. Selanjutnya, membuka pasa Ramadhan di Pasar Lama dan Water Front City Pasir Pangaraian. Achmad menjelaskan, bulan suci Ramadhan merupakan bulan paling mulia dan bu-

lan berkah serta bulan ampunan. Bila ingin mendapatkan kemuliaan, maka harus memuliakan bulan dan meningkatkan seluruh amal ibadah selama Ramadhan sehingga amal dilipat-gandakan. Pada kesempatan itu Achmad mengimbau seluruh pihak untuk saling hormat menghormati dan menghargai. “Bagi yang tidak puasa agar bisa menghormati orang yang berpuasa. Bagi penjual makanan dan minuman, jangan membukanya pada siang Ramadhan,” imbau Achmad. (adv/hendra)

PENGHULU

Puasa, Warga Tetap Jalankan Aktivitas Rutin PASIR PANGARAIAN Memasuki hari kedua puasa, masyarakat Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) tetap melakukan aktivitas seperti hari biasanya. Zainal, seorang petani karet di Desa Pematang Berangan Kecamatan Rambah, mengaku tetap menjalankan aktifitas memotong karet di kebunnya. Dia mengatakan biasanya aktivitas memotong dilakukan mulai pukul 06.30 WIB hingga 07.00 WIB selama Ramadhan tapi saat puasa pemotongan dilakukan lebih pagi yakni usai sahur. “Karena bila sampai tengah hari maka akan panas terik hingga dapat mengganggu puasa. Pagi hari kita sudah ke kebun memotong karet dan diperkirakan pukul 08.00 WIB sudah kembali ke rumah. Itu kita lakukan setiap hari selama Ramadhan,” ucap Zainal, Kamis

(11/7). Hal sama juga diakui warga bernama Anton. Dia tetap memotong karet karena saat ini banyak kebutuhan yang harus dipenuhi. Tidak hanya kebutuhan anaknya masuk sekolah tingkat SMK, ibadah puasa juga membutuhkan makanan yang berganti, termasuk akan masuknya Idul Fitri sebulan kedepannya. “Kebutuhan kita sangat banyak. Mau tidak mau, walaupun bulan puasa kita tetap melakukan aktifitas ke kebun. Hanya saja, waktunya kita percepat selama puasa, agar kita tidak kelelahan akibat panasnya terik matahari,” kata Anton. Zainal dan Anton mengakui saat ini hasil sadapan karet mereka dibeli murah oleh para toke. Hal itu tak bisa dielakkan karena mereka harus memenuhi kebutuhan keluarga. (hendra)

Diskoperindag tak Tahu Harga Karet Anjlok PASIR PANGARAIA - Saat ini harga karet di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) anjlok. Anehnya, anjloknya harga tersebut tidak diketahui penyebabnya oleh Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Dikoperindag) Rohul. Padahal anjloknya harga karet saat ini, sudah berada di posisi Rp6 ribu hingga Rp8 ribu per Kgnya. Sementara harga kebutuhan pokok di pasaran sudah merangkak naik. Sekretaris Diskoperindag Rohul, Tengku Herman Lopi, mengakui, anjloknya harga karet justru hal biasa. ”Roda kehidupan terkadang di bawah dan kadang di atas. Namanya juga hidup, beginilah, kadang dapat harga enak, kadang susah,” ucapnya. Meski begitu, Herman, berjanji akan memanggil kepala bidang-kepala bidang di Diskoperindag untuk menjelaskan mengapa harga karet di Rohul turun. Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dikoperindag Rohul, Ismed, mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Provinsi Riau. Hasilnya, harga getah dan kelapa sawit leading sector penen-

tuan harga ada di Dinas Perkebunan. “Kita hanya melakukan memantau sembilan bahan pokok. Itu wewenang kami sedangkan untuk harga karet itu wewenang Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Rokan Hulu,” tutur Ismed. Ditemui terpisah, Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Rohul, Sugiyarno SP MSi, menyatakan, penentuan dan penepatan menurut SK Gubernur Riau yakni harga getah karet atau lateks di tingkat petani Rp10.000 ribu per kilogram sedangkan harga kelapa sawit paling rendah Rp1.000 per kilogram. “Bila untuk pengawasan harga di lapangan termasuk permainan toke dan agen itu wewenangnya pihak Diskoperindag Rohul,” tegas Sugiyarno. Seperti diketahui, harga komoditi karet dan kelapa sawit terus melorot seperti harga getah karet bekisar Rp6 ribu hingga Rp7 ribu per kilogram. Sementara harga TBS kelapa sawit bekisar Rp700 hingga Rp800 per kilogram. Harga ini dinilai tidak sebanding, apalagi kini harga kebutuhan pokok terus melonjak di pasaran. (hendra)

BERI BANTUAN - Bupati Rohul, Drs H Achmad MSi, memberikan bantuan saat Safari Ramadhan di Masjid Raya Ujung Batu, Rabu (10/7). (adv/humas)

Safari Ramadhan Dimulai di Ujung Batu UJUNG BATU - Bupati Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Drs H Achmad MSi, memulai Safari Ramadhan perdana di Kecamatan Ujung Batu, Rabu (9/7) malam. Acara dipusatkan di Masjid Raya Ujung Batu. Kedatangan Achmad dan rombongan disambut ribuan masyarakat yang memada-

ti Masjid Raya Ujung Batu. Seperti Safari Ramadhan tahun lalu, Pemkab Rohul juga melakukan kunjungan ke kecamatan-kecamatan. Safari Ramadhan perdana di Ujung Batu itu juga dihadiri Sekretaris Rohul, Damri serta sejumlah kepala dinas dan jajaran pemerintahan di lingkungan Pemkab Rohul.

Achmad dalam kesempatan itu mengatakan, banyak hal positif yang bisa diambil dari perjalanan Safari Ramdhan. Selain menjalin silaturahmi dengan masyarakat, kunjungan Safari Ramadhan pemerintah daerah juga bertujuan untuk melihat langsung kondisi masyarakat sehingga terbangun hubungan yang

harmonis anatara pemerintah dan juga masyarakat. Tokoh masyarakat Ujung Batu, Nursiwan Achmad mengharapkan, dalam kunjungan Safari Ramadhan, Pemerintah Kabupaten Rohul tidak hanya sekedar membangun hubungan emosional antara masyarakat dan pemimpinya. Dia berharap kegiatan ini

menjadi sarana melihat langsung kondisi infrastruktur masyarakat di daerah-daerah Pada kesempatan itu, bupati menyerahkan zakat dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Rohul sebesar Rp80 juta. Zakat itu diharapkan dapat membantu masyarakat miskin di Ujung Batu. (adv/hendra)

Achmad Tarawih Perdana di Masjid Agung Madani PASIR PANGARAIAN - Bupati Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Drs H Achmad MSi, melaksanakan safari Ramadhan perdana di Masjid Agung Madani Islamic Center Pasir Pengaraian. Ratusan jamaah ikut memadati masjid. Shalat Tarawih dilaksanakan 23 rakaat (termasuk salat witir tiga rakaat). Ini merupakan ciri khas Masjid Agung. “Di hari pertama Shalat Tarawih, jamaah lebih memilih shalat dekat rumahnya. Selain itu masyarakat cenderung memilih shalat 11 rakaat,” ujar Achmad usai melaksanakan Shalat Tarawih, Selasa (9/7). Dikatakan Achmad, setiap tahun Masjid Agung Madani Islamic Center Pasir Pangaraian memfasilitasi menu berbuka puasa dan sahur bagi kaum musafir, dan warga kurang mampu sebanyak porsi setiap harinya. Selain itu berbagai kegiatan dilaksanakan selama puasa seperti

hafal Al Quran yang dikhususkan bagi pegawai di lingkung Pemkab Rohul. Selama bulan Ramadhan, seluruh pegawai muslim berpakaian putih-putih sehingga terlihat nuasa Islaminya. Dengan berpakaian putih-putih diharapkan memberi motivasi bagi pegawai untuk beribadah. “Kita berikan bonus kepada pegawai yang khatam Quran sebanyak lima kali. Bonus yang kita berikan dalam bentuk uang, agar mereka terbantu dalam menghadapi lebaran Idul Fitri 1434 H,’’ janji Achmad. Pada 10 malam terakhir Ramadhan, ungkap Achmad, akan dilaksanakan iktikaf di Masjid Agung Madani Islamic Center. Menurutnya, bagi warga yang ikut iktikaf akan dibantu transportasi sehingga memudahkan dalam menjalankan ibadah. “Berharap program keagamaan yang dilakukan set-

iap tahun berjalan dengan baik. Dalam pelaksanaan iktikaf pada 10 malam terakhir Ramadhan di Masjid Agung, tidak saja jamaah dari 16 kecamatan di Rohul bahkan dari Rohil, Kampar dan Inhil hadir ke masjid kebanggaan Rohul,” papar Achmad. Pada tahun sebelumnya, kata Achmad, para jamaah dari luar Rohul terkesan dengan pelaksanaan iktikaf di Masjid Agung Madani. “Di malam 17 Ramadhan, juga akan dilaksanakan Nuzul Quran dengan menghadirkan Prof Yusril Ihza Mahendra,’’ ucap Achmad. Sementara itu Wakil Ketua Bidang Ibadah Pengurus Masjid Agung Madani Islamic Center Pasir Pangaraian yang juga Kepala Kantor Kementerian Agama Rohul, Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, memberikan apresiasi atas antusias masyarakat yang meramai-

kan malam pertama Tarawih di Masjid Islamic Center. Ahmad Supardi mengimbau kepada seluruh umat muslim di Rohul agar memanfaatkan bulan Ramadhan dengan

melaksanakan berbagai kegiataan keagamaan. “Jangan lewatkan Shalat Tarawih karena shalat itu hanya dilaksanakan sebulan dalam satu tahun,” imbaunya. (hendra)

ZIARAH KUBUR - Bupati Rohul, Drs H Achmad MSi didampingi Sekda Rohul, Ir Damri, melakukan ziarah kubur ke makam Khalifah Akmad Nogori Serampang Kecamatan Rambah Hilir, Rabu (10/7). (humas)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
120713 by Harian Pagi Metro Riau - Issuu