7 minute read

Uang Jaminan

4

Pemerintah Komit Percepat Pembangunan KIH

Advertisement

SERANG - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, menyatakan, pemerintah berkomitmen mempercepat pembangunan kawasan industri halal (KIH) di Indonesia, salah satunya di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

KIH ‘Halal Modern Valley’ di kawasan industri Modern Cikande merupakan area yang didesain dengan sistem dan fasilitas untuk mengembangkan industri yang memproduksi produk halal sesuai prinsip syariah.

“Klaster industri halal ini akan menjadi yang terintegrasi pertama dan terbesar se-Indonesia dengan luas mencapai 500 hektare (ha),” ujar Menperin, dilansir antaranews.com, Senin (10/5).

Menurut Menperin, upaya pengembangan KIH bertujuan mempercepat pertumbuhan industri halal di Indonesia.

Ada pun fasilitas pendukung yang telah ada dan akan tersedia di KIH Modern Cikande antara lain proses yang terintegrasi beserta fasilitas pendukung, pusat penelitian dan pengembangan, politeknik teknologi pangan, sistem manajemen mutu halal, lembaga pembiayaan syariah, serta pelabuhan selain itu akan tersedia fasilitas kepabeanan.

Menperin menuturkan, rencananya pembangunan KIH yang dikelola oleh PT Modern Industrial Estate tersebut akan berjalan dalam jangka waktu lima tahun dengan tiga tahapan. “Tahap pertama akan dibangun pada lahan seluas 150 hektare, tahap kedua seluas 150 hektare, dan tahap ketiga seluas 200 hektare,” papar menperin.

Tahap pertama telah dilakukan sejak Oktober 2019. Berdasarkan masterplan, KIH akan dikembangkan menjadi klaster industri halal sebagai ekosistem halal dari hulu sampai hilir, termasuk sistem logistiknya dengan harapan menjadi hub halal internasional di Indonesia.

Berkaitan infrastruktur halal, manajemen KIH telah bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika (LPPOM MUI) dalam pengembangan dan desain integrasi industri halal di KIH. (mr/vi)

Libur Lebaran, Pos Indonesia dan JNE Tetap Beroperasi

JAKARTA - Pemerintah telah menetapkan cuti bersama lebaran jatuh pada Rabu (12/5). Sementara itu, pada 13-14 Mei ditetapkan menjadi libur Lebaran 2021, sehingga masa libur lebaran terhitung sejak Rabu (12/5) hingga Jumat (14/5).

Direktur Operasi dan Teknologi Informasi PT Pos Indonesia (Persero), Hariadi, mengatakan, Pos Indonesia tetap beroperasi dan layanan tetap buka selama libur lebaran “Memasuki cuti bersama Hari Raya Lebaran yang ditetapkan pada 12 Mei 2021 dan libur Lebaran jatuh pada 1314 Mei 2021, kami tetap melayani masyarakat yang membutuhkan jasa pengiriman PT Pos Indonesia,” ujar Hariadi, dilansir bisnis.com, Senin (10/5).

Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Faizal Rochmad Djoemadi, menambahkan, Pos Indonesia berkomitmen terhadap kepuasan pelanggan, meliputi, kepastian waktu tempuh, keamanan kiriman dan ketepatan penyerahan.

Sementara JNE melalui akun Instagram resminya, JNE mengumumkan tetap beroperasi selama libur lebaran 2021. “JNE tetap buka dan melayani saat gak bisa mudik dan libur lebaran,” tulis akun Instagram resmi JNE.

Sejalan dengan unggahan di Instagram JNE, Head of Marcomm Division PT. Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE), Doedji Hadji Sapoetra, juga menegaskan JNE akan terus beroperasi selama libur lebaran.

“JNE tetap buka dan melayani kiriman pelanggan khususnya melalui kantor cabang utama dan kantor perwakilan di setiap provinsi,” tegas Doed-

ji. (mr/vi)

Optimisme Ekonomi Meningkat, IHSG Ditutup Naik

JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan ditutup naik seiring meningkatnya optimisme terhadap ekonomi domestik.

IHSG ditutup menguat 47,48 poin atau 0,8 persen ke posisi 5.975,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 7,78 poin atau 0,88 persen ke posisi 888,5.

“Market mengapresiasi kenaikan harga komoditas dunia. Market juga mengapresiasi kenaikan indeks keyakinan konsumen yang mencapai 101,5,” kata analis Bina Artha Sekuritas, Nafan Aji, di Jakarta, dilansir antaranews.com, Senin (10/5).

Survei Konsumen (SK) Bank Indonesia pada April 2021 mengindikasikan keyakinan konsumen yang optimis terhadap kondisi ekonomi. Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2021 sebesar 101,5 yang masuk ke zona optimis (indeks >100).

Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di teritori positif hingga penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, seluruh sektor meningkat dimana sektor transportasi dan logistik naik paling tinggi yaitu 1,85 persen, diikuti sektor barang baku dan sektor barang konsumen primer masing-masing 1,72 persen dan 1,45 persen.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau “net foreign buy” sebesar Rp283,11 miliar.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.006.224 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 14,47 miliar lembar saham senilai Rp9,22 triliun. Sebanyak 294 saham naik, 209 saham menurun, dan 146 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 160,52 poin atau 0,55 persen ke 29.518,34, indeks Hang Seng turun 14,99 poin atau 0,05 persen ke 28.595,66, dan indeks Straits Times terkoreksi 19,59 poin atau 0,61 persen ke 3.180,67. (mr/vi) Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, saat mengunjungi lokasi pembangunan kawasan industri halal (KIH) di Indonesia, salah satunya di Kawasan Industri Modern Cikande, Kabupaten Serang, Banten. (antaranews.com)

Larangan Mudik

Pendapatan Jasa Marga Turun Dratis

JAKARTA - Pengguna tol yang dikelola oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk turun drastis imbas larangan mudik. Otomatis pemasukan dari transaksi di gerbang tol ikut tergerus.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, mengatakan, pihaknya belum punya hitung-hitungan soal itu. Menurutnya untung atau rugi akan terungkap di akhir tahun.

“Tentu kami melihat bahwa ini kita tidak hanya melihat 2 minggu pada saat peniadaan mudik ini. Kita nanti lihat di ujung tahun revenue (pendapatan) kita dari pendapatan tol bagaimana realisasinya terhadap base rancangan RKAP (Rencana Kerja Anggaran Perusahaan) kami pada 2021,”ujarnya, dilansir detik.com, Senin (10/5).

Dia memberi sedikit gambaran bahwa dari Januari sampai Maret terjadi kenaikan trafik kendaraan. Bahkan untuk Maret, realisasinya di atas target atau RKAP perusahaan. Tetapi begitu memasuki Ramadhan memang terjadi penurunan.

Pihaknya berharap, berkurangnya pendapatan selama larangan mudik dapat ditambal di kuartal III dan IV. Kemungkinan itu ada karena tren pada kuartal I sudah bagus. Di sisi lain pihaknya juga melakukan efisiensi dibeberapa bidang.

“Kami juga berusaha untuk tetap menekan cost (biaya) yang dikeluarkan supaya kita sustain dan bottom line-nya masih tetap bisa profit,” jelas Heru.

Efisiensi yang dilakukan dipastikan tidak terkait dengan standar pelayanan minimal (SPM) kepada para pengguna tol.

“Jadi lebih terkait dengan sales, r&d, kemudian general administration, perjalanan dinas, rapat-rapat, kemudian beautifikasi dan sebagainya, ya itu semua kami efisiensikan. Pelatihan-pelatihan sekarang kan juga digital eranya ya, sudah tidak ada lagi offline, kita inikan ke online,” tuturnya.

“Itu juga salah satu cara kami untuk mengefisiensikan cost yang ada supaya bisa mengimbangi juga bila terjadi nanti revenue-nya tidak sesuai dengan yang ditargetkan. Tapi kami tetaplah, kita lihat saja nanti di akhir tahun posisinya seperti apa,” ucap Heru. (mr/vi)

PTPN V Salurkan 2.000 Paket Sembako Lebaran

PEKANBARU - PT Perkebunan Nusantara V tercatat telah menyalurkan sedikitnya 2.000 paket sembako kepada berbagai kalangan masyarakat yang membutuhkan menjelang perayaan hari kemenangan umat muslim, Idul Fitri 1442 Hijriah.

Chief Executive Officer PT Perkebunan Nusantara V, Jatmiko K Santosa, dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Senin (10/5) mengatakan paket sembako masing-masing berisikan beras, gula, minyak makan, dan beragam bahan pangan lainnya itu didistribusikan kepada kaum dhuafa, para sesepuh veteran pejuang bangsa, pensiunan PTPN V, hingga kaum disabilitas yang tersebar di berbagai penjuru Bumi Lancang Kuning, Riau.

“Kami menyadari bahwa bantuan ini tidak seberapa dibandingkan dengan situasi serba sulit yang kita hadapi saat ini. Namun, besar harapan kami bantuan ini bisa dimaknai sebagai wujud kepedulian dan kehadiran PTPN V di tengah bapak ibu semua menjelang perayaan hari kemenangan,” katanya

Jatmiko yang juga ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Riau itu menjelaskan bahwa keberhasilan PTPN V menjadi salah satu perusahaan perkebunan sawit milik negara terbaik di Indonesia tidak luput dari doa yang dipanjatkan masyarakat.

Untuk itu, lanjutnya, PTPN V yang sepanjang 2020 berhasil mencetak laba tertinggi sepanjang 12 tahun terakhir memaknai bentuk syukur dengan berbagi kepada mereka yang membutuhkan, baik dari sisi sosial maupun sebagai bagian dari upaya pemulihan ekonomi nasional.

Fenti, perempuan paruh baya itu tak kuasa menahan air mata kala dia dan teman-teman senasib dengannya menerima perhatian dari perusahaan. Fenti (50) adalah anggota dari Perhimpunan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia (PPDFI) Riau sekaligus ketua Yayasan Insan Berguna Nusantara (IBNU) yang menaungi ratusan penyandang disabilitas di seluruh Riau.

Fenti sendiri merupakan tuna daksa atau penyandang disabilitas berupa kelainan bentuk tubuh yang mengakibatkan kelainan fungsi dari tubuh untuk melakukan gerakan-gerakan yang dibutuhkan.

“Ini hal luar biasa bagi kami. Kami sebenarnya butuh support, dukungan seperti ini. Kami ingin menjadi diri yang berguna bagi negara ini,” begitu barisan kalimat pertama yang keluar dari suara lirih wanita berhijab tersebut saat berdialog dengan Jatmiko.

Bagi Fenti yang telah menghabiskan sisa usianya untuk golongan disabilitas tersebut, bantuan sembako itu menjadi bentuk dukungan dan perhatian PTPN V untuk penyandang disabilitas. Tidak banyak kalangan yang memberikan dukungan serupa.

Sehingga, Fenti pun meminta kepada PTPN V agar dapat memberikan dukungan lebih masif, terutama terkait industri kreatif mikro yang telah dijalankan para penyandang disabilitas tersebut. Saat ini, mereka berhasil memproduksi beragam produk herbal dari talas yang dipercaya kaya antioksidan, serta beragam kreasi kue.

Menanggapi hal itu, Jatmiko mengatakan pihaknya telah memiliki program kemitraan yang sesuai untuk pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang telah dijalankan oleh Yayasan IBNU. Selain menguatkan sisi produksi, Jatmiko mengatakan sebagai perusahaan BUMN, PTPN V juga akan membantu pemasaran produk yang dihasilkan sehingga kaum disabilitas bisa meningkatkan kepercayaan diri di tengah masyarakat.

“Kami dari PTPN V akan berupaya membantu semaksimal mungkin untuk pengembangan usaha kreatif teman-teman disabilitas. Untuk pemasaran, BUMN juga telah memiliki program PaDi UMKM. Kita akan membina teman-teman disabilitas agar lebih maksimal,” tutur Jatmiko. (mr/sri)

This article is from: