INDRAGIRI HILIR
22 METRO RIAU
Berjaya dan Gemilang 2025
KAMIS,
Advertorial Publikasi Pembangunan Kabupaten Inhil
10 JANUARI 2013
Bupati Komit Lanjutkan Program Desa Mandiri Penulis: Zulfadli, Inhil
TEMBILAHAN - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) tetap komitmen melanjutkan Program Desa Mandiri di tahun 2013 ini. Program ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2006 silam. “Kita ingin desa di Inhil tidak lagi tertinggal dari segi
infrastruktur maupun ekonomi. Kita pun ingin membangkitkan
kembali semangat kegotongroyongan yang sudah mulai terkikis,” ujar Bupati Inhil, H Indra Muchlis Adnan, Rabu (9/1). Sejak Program Desa Mandiri diluncurkan, sudah banyak perubahan mendasar di pedesaan. Desa yang sebelumnya sangat jarang memiliki paket kegiatan, saat ini sudah
mencicipi pembangunan. “Perubahan positif itu yang ingin terus dipertahankan hingga akhir kepemimpinan saya,” tutur Wakil Ketua MKGR Pusat itu . Sementara itu dibenarkan Sekretaris Camat Teluk Belengkong, Marlis Syarif. Menurutnya, sejak program tersebut diluncurkan pembangunan in-
frastruktur dan perekonomian di daerahnya terus menggeliat. Padahal sebelumnya, daerah itu disebut tertinggal. “Jauh berubah, desa yang dulunya sangat kesulitan untuk berhubungan satu sama lain saat ini tidak lagi mengalami situasi itu. Demikian juga dengan sarana lain, semua desa di kecama-
tan kita ini sudah memilikinya,” kata Marlis Syarif. Kekhawatiran warga akan kelanjutan program yang bagus itu saat ini mulai bermunculan. Warga khawatir jika nanti pengganti Indra tidak melanjutkan program itu dan justru meminggirkan desa sedangkan seluruh keberhasilan pemban-
gunan di kabupaten tidak terlepas dari suksesnya pembangunan di pedesaan. “Kami jelas ingin Program Desa Mandiri terus berlanjut karena lewat program inilah desa menjadi jauh lebih maju seperti sekarang INI,” tambah Kepala Desa Kuala Patah Parang, Azhari HS.*
L I N TA S
Warga Teluk Pinang Ikuti Tradisi Mandi Safar TEMBILAHAN - Warga Kelurahan Teluk Pinang Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengikuti tradisi Mandi Safar. Tradisi ini dilaksanakan di salah satu sumur tua, Jalan Telaga Musim Parit 8 Kecamatan Teluk Pinang, Rabu (9/1). Iven yang rutin dilaksanakan pada Bulan Safar setiap tahunnya itu, diikuti dengan antusias oleh puluhan warga. Tradisi turun terumur ini dilaksanakan sejak pukul 05.00 WIB hingga 07.00 WIB. Tokoh masyarakat Parit 8 Teluk Pinang, Ali Ramli mengakui, prosesi Mandi Safar selalu diramaikan oleh warga setempat, maupun warga lainnya yang berdomisili di Kecamatan Gaung Anak Serka. “Sejak dulu, kita sudah melakukan tradisi Mandi Safar ini. Sampai sekarang akan terus kita lestarikan,” tutur Ali Ramli, yang juga Ketua RT 6 RW 3, Kelurahan Teluk Pinang ini. Dijelaskannya, untuk pelaksanaan Mandi Safar, pihaknya terlebih dahulu melakukan berbagai persiapan, seperti membersihkan sumur, serta menyediakan berbagai jenis kue dan makanan yang dibutuhkan saat pelaksanaan kegiatan. (zulfadli)
Marka Jalan Perlu Peremajaan
ISTIQOSAH - Bupati Inhil, DR H Indra Muchlis Adnan menghadiri acara istiqosah yang dilaksanakan di Inhil, baru-baru ini. (zulfadli)
Lima Titik Api Ditemukan di Inhil TEMBILAHAN - Titik api (hotspot) ditemukan lagi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Berdasarkan pantauan Satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) 18, Selasa (8/1) sore, ditemukan lima titik di Inhil yang tersebar di Kecamatan Pelangiran dan Mandah. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Inhil melalui Kepala Bidang Keru-
sakan Lingkungan, Ardi Yusuf mengatakan, jumlah titik api tersebut meningkat dari hari sebelumnya, Senin (7/1) yang hanya ditemukan 1 titik api di Desa Kota Baru Kecamatan Keritang. “Kemarin, jumlah titik api kembali meningkat menjadi 5 titik, yakni 3 titik di Kecamatan Mandah, tepatnya di Desa Bantaian dan Belaras. Sedangkan 2 titik api lainnya terdapat
di Desa Saka Palas Jaya dan Simpang Kateman, Kecamatan Pelangiran,” tutur Ardi Yusuf, Rabu (9/1). Dijelaskannya, munculnya titik api di Kabupaten Inhil tersebut dikarenakan kebakaran hutan dan lahan yang kebanyakan dilakukan secara sengaja oleh manusia, seperti membersihkan dan membuka lahan baru dengan cara dibakar. “Untuk itu, kita mengimbau
kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan, baik itu untuk membuka lahan baru ataupun membersihkan lahannya, karena dampak yang akan ditimbulkan nantinya sangat besar,” terang Ardi Yusuf. Selain itu, dalam upaya mengantisipasi semakin meningkatnya jumlah titik api di Kabupaten Inhil, pihaknya juga menyurati pihak perusahaan yang telah memiliki dan mem-
bentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) untuk mengaktifkan ronda peduli api di masingmasing daerah hingga akhir Februari mendatang. “Kita juga sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Inhil dan pihak kecamatan untuk segera memadamkan api dan melakukan sosialisasi untuk mencegah timbulnya titik api di wilayah lain,” imbuhnya. (zulfadli)
TEMBILAHAN - Banyaknya marka jalan di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang mengalami kerusakan. Untuk itu Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Inhil mengajukan anggaran perbaikan. “Kita telah mengajukan perbaikan marka jalan yang rusak ini kepada provinsi,” ungkap Kadishubkominfo Inhil, H Fahrolrozy kepada wartawan, Rabu (9/1). Diterangkan Fahrol, keberadaan marka jalan ini sangat penting bagi petunjuk arah dan mengurangi angka kecelakaan di jalanan, terutama saat hujan dan berkabut. Karena banyak marka yang rusak pada jalan provinsi, maka perbaikannya juga menjadi tanggungjawab provinsi. Sedangkan jalan kabupaten, maka menjadi tanggungjawab mereka. “Kita meminta perbaikan marka jalan ini dapat segera ditangani, sebelum dilakukan perbaikan ini, diingatkan kepada pengguna jalan agar berhati-hati di kawasan jalan rawan kecelakaan,” pesannya. (zulfadli)
Hotline Iklan Harian Pagi
METRO RIAU Berwawasan dan Berkepribadian
57
Grup, Jl. KH Ahmad Dahlan No 38 Telp. (0761) 849312
Hubungi : Harian Pagi
METRO RIAU Berwawasan dan Berkepribadian
08127685579 / 08127696600 085265266790 / 08994233995 08126843852 / 081378089669 08127699646