&Interior
32
METRO RIAU KAMIS 4 JULI 2013
Beli Rumah, Jangan Khawatirkan Bunga KPR Penting Menyimpan Foto Hitam-Putih
JAKARTA - Senior Vice President Head of Mortgage & Secure Loan Personal Financial Services UOB, Juanita Amanda Luthan, mengingatkan kaum muda dan para pegawai untuk segera membeli rumah. Menurutnya, jangan sampai konsumen properti pemula menunda pembelian rumah pertama untuk dijadikan tempat tinggal. Juanita mengingatkan, menunda-nunda pembelian rumah hanya akan memberikan kerugian bagi konsumen itu sendiri. Ia tidak menutup mata bahwa keengganan membeli rumah dapat terjadi karena bunga cicilan kredit pemilikan rumah (KPR) yang akan terus naik. Namun, dia juga berusaha meyakinkan bahwa sebenarnya tren bunga KPR hingga saat ini cenderung menurun. "Karena, Indonesia pernah
memiliki bunga KPR hingga dua digit, jauh di atas bunga KPR reguler saat ini yang berkisar antara 7,5 persen hingga 9 persen," ujarnya, seperti dilansir kompas.com. Pernyataan Juanita itu sedikit banyak terkait dengan kenaikan BI Rate sebesar 6 persen. Menurut dia, meskipun bank yang dia tangani (UOB) tidak akan meningkatkan suku bunga sampai tiga bulan mendatang, hal tersebut tidak mustahil akan memberi-
kan pengaruh bagi bank-bank lain dengan bunga KPR sangat rendah. Sebagai catatan, saat ini UOB menawarkan bunga KPR sebesar 7,29 persen fix selama satu hingga dua tahun, dan 7,99 persen tiga tahun untuk tenor satu hingga 20 tahun. "Langkah pertama membeli rumah, jangan ditunda," ujar Juanita. Ia melanjutkan, setelah tidak menunda membeli rumah, kemudian tentukan ingin membeli rumah baru atau menjadi pemilik kedua. Menurut dia, jika memilih rumah baru, pada umumnya developer menyediakan dua atau tiga pilihan bank untuk membantu proses KPR. Dalam tahap ini, konsumen sebaiknya cermat memilih
bank yang tepat. "Yang ketiga, cari sales KPR yang bisa memberikan nasihat ke kita. Kita akan bicara mengenai ketentuan, maka harus informatif," ujar Juanita. Ia menambahkan, bank mana pun pilihan konsumen dan skema KPR apa pun itu, hal terpenting adalah mengambil keputusan secepat mungkin. Ia percaya, bukan suku bunga KPR yang harus dikhawatirkan, tetapi justru harga rumah. Dalam jangka waktu yang pendek, harga rumah akan melambung tinggi. Dengan harga tinggi, berapa pun suku bunga KPR, cicilan rumah akan tetap tinggi. Selain itu, ketersediaan rumah yang diinginkan juga belum tentu masih tersedia jika terlalu banyak menunda. (mr/vi)
KETIKA memutuskan untuk mempercantik interior rumah, umumnya pemilik rumah menjatuhkan pilihan pada benda-benda mahal seperti sofa, meja kopi, kredensa dan perlengkapan lainnya. Padahal, unsur paling personal sebenarnya mampu mempercantik bagian dalam rumah Anda, salah satunya "cetakan" kenangan dalam foto Anda dan keluarga. Seperti dilansir kompas. com, foto-foto tersebut juga butuh diatur dengan tepat, simetris, dan sesuai dengan ukuran, kegunaan, serta nuansa ruang yang ditempatinya. Cobalah mencetak foto-foto kenangan Anda menjadi hitam-putih atau sephia. Cara ini mampu membawa "nuansa klasik" fotografi ke dalam rumah Anda. Selain itu, foto-foto hitamputih atau sephia tersebut juga tetap sesuai digunakan untuk berbagai tipe dekorasi rumah. Anda bisa gunakan mulai untuk desain rumah bernuansa klasik, hingga modern sekalipun. Bagi Anda yang memiliki
rumah bernuansa warna-warna tanah, seperti coklat, krem, dan warna-warna "bisu" lainnya, foto hitam-putih mampu memberikan keunikan, kedalaman, karakter, dan gaya tanpa merusak skema warna di dalam ruangan. Dengan kata lain, foto-foto hitam putih mampu menyatu dalam ruangan tersebut dengan mudah. Gambar-gambar dengan warna hitam-putih mampu "membawa" Anda ke masa lalu. Berbeda dengan foto-foto berwarna, foto hitam-putih mampu memberikan keanggunan dan gaya dalam cara sederhana. Meski foto-foto itu seo-
lah-olah "sederhana", namun unsur lain seperti pencahayaan dan frame foto memegang peran yang juga penting. Untuk itu, ambilah waktu sebanyak mungkin dalam perancang pencahayaan yang menyorot foto Anda. Pastikan pencahayaan tersebut mampu memberikan efek yang Anda inginkan pada foto. Sementara itu, dalam menempatkan foto-foto hitam putih, Anda tidak selalu harus menggantungnya. Memajangnya pada rak buku dengan cara memenuhi rak buku juga akan memberikan aksen tersendiri. (mr/vi)
seperti horizontal blind atau vertical blind. Pilihan warna Ruangan akan terasa dengan penataan warna yang tepat. Untuk itu, perhatian terhadap penggunaan warna tidak hanya pada cat dinding, namun juga karpet, perabot, dan aksesoris. Salah-salah, warna hanya akan membuat ruangan di rumah seperti "kapal pecah". Jangan lupakan bunga atau buku-buku koleksi Anda di rumah. Dengan penataan tepat, koleksi buku Anda yang "berwarna-warni" bisa menjadi tampilan yang indah. Aliran visual Usahakan membuat ruang terasa "mengalir" dengan menggiring mata pada beberapa titik dan membiarkan bagian lainnya menjadi pelengkap. Anda bisa menyediakan sesuatu yang dapat menjadi pusat perhatian (focal point) di ruangan tersebut, misalnya pemakaian jen-
dela besar atau coffee table yang unik. Jangan lupa, sediakan perabot yang membuat Anda atau tamu Anda betah berada di ruangan tersebut. Pastikan Anda menyertakan sofa nyaman atau permukaan empuk lainnya. Pastikan, Anda menyeimbangkan isi vertikal ruangan Anda, seperti memanfaatkan lampu lantai (floorlamp) dan rak yang cukup tinggi untuk menggiring mata lebih ke atas. Sekali lagi, Anda tak perlu membeli barang-barang untuk menciptakan nuansa modern. Karena, Anda juga bisa menempatkan barang-barang unik, personal, alami, dan tak terpakai setiap hari, seperti majalah, buku, sepatu, atau kacamata. Dengan demikian, Anda selalu bisa memastikan, bahwa akan selalu ada elemen yang membuat ruangan di rumah Anda terasa hidup dan menyenangkan. (mr/vi)
Nuansa Modern di Ruang Keluarga
Kredit Dibatasi, Harga Properti Naik Lagi SETELAH mengalami gejolak dalam dua tahun terakhir, Singapura mulai memperlihatkan percepatan pertumbuhan harga properti (hunian) khusus di kawasan pinggir kota. Ini merupakan imbas dari tindakan strategis Pemerintah setempat mengendalikan kredit properti. Pemerintah Singapura pada 28 Juni lalu telah meluncurkan regulasi baru yang mengatur
praktik lembaga keuangan dan perbankan dalam memberikan pinjaman pembelian properti untuk individu. Hal ini dimaksudkan untuk mengendalikan kenaikan harga yang berlebihan. Selama ini, pertumbuhan harga properti luar biasa tinggi, sementara suku bunga kredit rendah. Tentu saja hal ini menimbulkan kekhawatiran gelembung properti.
“LATE NIGHT CHECK IN” Flat Rate on 23.00 WIB
Rp. 317.000 / nett (Suite, Executive, Business)
Room R oom mP Pa Package aackag ckage • • • • •
Starting on 23.00 WIB Everyday ( Except Saturday ) Including Breakfast for 2 Pax Go Show ( No Reservation ) Valid Until ( 31 Maret 2013 )
Jl. Sisingamangaraja No. 32 Pekanbaru - Riau “ Simplicity and Care”
Sebelumnya, pada Januari, Pemerintah setempat memberlakukan kenaikan bea materai sebesar 5 persen dan 7 persen untuk rumah pertama yang berlaku untuk penduduk tetap plus retribusi yang dikenakan pada pembelian rumah kedua. Selain itu, Singapura juga berencana meningkatkan pajak bagi pemilik rumah mewah dan properti investasi. Pajak tersebut sebesar 1 persen, berlaku atas sejumlah 12.000 rumah mewah yang didiami oleh pemiliknya sendiri. Tindakan Pemerintah tersebut mulai menampakkan hasil. Menurut Urban Redevelopment Authority, indeks harga properti hunian di Negara Pulau tersebut naik 0,8 persen menjadi 214,9 poin per 30 Juni 2013. Angka ini
memperlihatkan bahwa pertumbuhan harga terus berlangsung, sejak kuartal pertama yang meningkat 0,6 persen. Laju kenaikan harga hunian pinggiran kota ini lebih dari dua kali lipat dari tiga bulan sebelumnya. Namun demikian, namanya aturan baru, pasti mendapat respon pasar beragam. Wilson Liew, analis Maybank Kim Eng Securities berpendapat, aturan baru tersebut, secara langsung, mungkin akan berdampak negatif pada penjualan properti. Sebab, lembaga pembiayaan dan perbankan harus menyesuaikan diri dalam kerangka kerja baru. "Kami mempertahankan pandangan bahwa pasar segmen residensial adalah yang paling rentan terhadap tekanan harga," ujar Wilson. (mr/vi)
MENGHADIRKAN ruang keluarga modern yang cantik sebenarnya tidak sulit. Anda hanya perlu berkomitmen untuk mentaati tiga faktor utamanya, meliputi pilihan gaya, warna, dan aliran visual dalam ruangan. Pilihan gaya Untuk menciptakan rumah berkonsep modern tentu sebaiknya Anda mengaplikasikan tata interior yang bernuansa modern pula. Namun, jangan salah menilai, bahwa nuansa modern harus selalu dengan barang-barang baru. Pilihan modern-klasik, misalnya. Anda hanya perlu berkreasi menempatkan barangbarang yang sudah ada dan bernuansa vintage dengan rancangan baru dekorasi interior di ruang keluarga Anda. Soal pilihan gaya, Anda pun tidak perlu hanya terfokus pada furnitur, melainkan juga pilihan tirai jendela rumah Anda. Anda bisa memilih tirai