KUANTAN SINGINGI
19
M e n u j u K u a n s i n g B e r c a h a y a METRO RIAU JUMAT,
Advertorial Publikasi Pembangunan Kabupaten Kuansing
1 FEBRUARI 2013
Pasca Pengesahan APBD
Sukarmis Minta SKPD Gesa Kegiatan Penulis: Idi Susianto, Teluk Kuantan
TELUK KUANTAN - Bupati Kuansing, H Sukarmis meminta seluruh jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk menggesa pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diagendakan pada tahun anggaran 2013 ini. Demikian disampaikannya melalui wartawan usai sidang paripurna pengesahan APBD Kuansing tahun anggaran 2013 di gedung DPRD Kuansing, Senin (28/01) lalu. Oleh sebab itu, mantan Ketua DPRD Kuansing dua periode ini, minta seluruh proses administrasi untuk mendukung pelaksanaan program dan kegiatan sudah harus dilakukan. “Masing-masing SKPD kan sudah tahu program dan kegiatan yang sudah disetujui pada tahun anggaran 2013 ini, oleh sebab itu proses administrasinya harus
seperti yang terjadi sebelumnya. Karena itu, dengan mempercepat persiapan pelaksanaan kegiatan, maka
pelaksanaan kegiatan juga dapat dipercepat. Saat ditanya kesiapan SKPD dalam melaksanakan
program dan kegiatan tahun anggaran 2013 ini, bupati mengatakan sesuai komiten yang diberikan pimpinan SKPD,
mereka sudah menyatakan kesanggupan untuk melaksanakan kegiatan. Begitu juga saat ditanya tahapan lain yang masih
ada saat ini, menurutnya tinggal menunggu hasil verifikasi APBD Kuansing oleh tim dari Pemprov Riau. *
segera dimulai, kalau tidak sekarang kapan lagi,” ujar Sukarmis. Dengan persiapan itu, Sukarmis mengatakan seluruh tahapan pelaksanaan akan berjalan sesuai rencana. “Karena setelah proses persiapan seperti administrasi dokumen pelaksanaan anggaran disusun, agar dapat dilanjutkan ketahapan pelaksanaan selanjutnya, seperti pelelangan kegiatan dan pelaksanaan kegiatan,” jelasnya. Dengan persiapan ini, Sukarmis mengharapkan tidak ada proyek yang tidak tuntas menjelang tahun anggaran,
L I N TA S
Sayang Sasuku Masih Buka Pendaftaran TELUK KUANTAN - Bagi warga Kuansing yang berminat jadi aktor/aktris film SAYANG SASUKU II agar segera mendaftarkan diri di counter resmi Sayang Sasuku Management, sebab pendaftaran audisi akan berakhir tanggal 8 Februari 2013 mendatang. Menurut Ikhsan Fitra, Pimpinan Sayang Sasuku Management sekaligus Sutradara film tersebut kepada Metro Riau, Kamis (31/1) kemaren. Dikatakannya, pendaftaran audisi untuk Sayang Sasuku II, akan ditutup pada tanggal 8 Februari 2013 mendatang. “Sesuai dengan jadwal yang kita tentukan, penerimaan audisi telah di buka pada tanggal 18 Desember 2012 sampai tanggal 8 Februari 2013 mendatang,” ujar Ikhsan. Lebih lanjut Ikhsan menjelaskan sampai saat ini peserta audisi yang telah mendaftar mencapai 100 orang dan kemungkinan akan bertambah sampai pendaftaran di tutup. Dominan peserta adalah para remaja putri, sedangkan remaja pria tidak seberapa. padahal kita mencari sosok Arya dan Nazel. “Dari data yang kita rangkum, memang kebanyakan dari remaja putri atau dari kalangan anak-anak SMA. Untuk remaja pria masih minim. Tujuan audisi ini sebenarnya mencari sosok Arya dan Nazel sebagai pameran utama,” jelasnya. Disamping itu, management juga mencari sosok bayi sebagai pameran pendukung sebagai bagian dari fenomena kehidupan masyarakat. “Ya bagi ibu yang ingin anaknya masuk TV dan dikenal banyak orang silahkan mendaftar,” katanya. Bagi para peserta audisi akan dilakukan seleksi di Pelangi Waterpark Taluk Kuantan sebelum diberikan naskah/skenario untuk dipahami lebih lanjut. Meskipun film ini belum di garap dan akan dilakukan syuting bulan Maret mendatang, namun masyarakat begitu antusias untuk mendapatkan kaset film ini. Hampir 1000 keping kaset yang sudah dibooking ke managamenet bahkan ada dari masyarakat Kuansing yang tinggal di Malaysia. “Bagi masyarakat yang ingin booking silahkan hubungi manajemen di No. HP. 082371444441,” pungkasnya. (idi susianto)
Panwaslu Keluhkan tak Punya Kantor TELUK KUANTAN - Sampai saat ini Panwaslu Kuansing belum memiliki sekretariat dan staf PNS, permasalahan ini membuat panwaslu cukup kesulitan dalam hal adminitrasi, terutama masalah keuangan. “Untuk masalah pencairan dana, sesuai aturan yang berlaku kan harus PNS yang memiliki NIP, ini salah satu kendala kita saat ini, disamping masalah sekretariat,” ujar Ketua Panwaslu Kuansing, Ahdanan Saleh, SAg, MAg, Kamis (31/1) sore kemaren. Karena itu ujarnya, Panwaslu kembali mengirimkan surat untuk ketiga kali kepada pemkab untuk masalah ini. Diakuinya, Pemkab Kuansing sudah membalas surat kedua pada 18 Januari yang lalu. Dalam surat itu menyatakan bahwa pemkab saat ini sedang menginventarisir gedung dan staf PNS yang akan diperbantukan ke Panwaslu Kuansing. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat sekretariat serta staf PNS dapat direalisasikan,” harapnya. Menurutnya untuk masalah sekretariat hampir ada solusinya, karena jika tidak ada gedung milik pemerintah, Panwaslu sudah mengalokasikan dana sewa kantor. Namun karena Panwaslu juga cukup rawan terjadi masalah seperti demo, pihaknya berharap dapat menempati gedung milik pemerintah yang ada. “Mana tahu nanti ada aksi unjuk rasa atau hal-hal yang tak diinginkan terjadi, kan kita bisa susah,” ujarnya. Namun permasalahan terpenting saat ini, lanjutnya ketiadaan stas PNS yang bertugas untuk mengutusi masalah administrasi dan keuangan. Untuk iru Ahdanan berharap masalah kebutuhan PNS tersebut juga dapat direalisasikan, karena kegiatan-kegiatan Panwaslu sudah berjalan. Karena belum memiliki sekretariat defenitif, menurut Ahdanan pihaknya terus melakukan tahapan-tahapan kegiatan yang menjadi kewenangan Panwaslu. “Karena bagaimana pun walaupun ada kendala, tugas-tugas Panwaslu harus tetap dilaksanakan,” tegasnya. (idi susianto)
HADIRI RAKORNAS-Wabup Kuansing, Drs H Zulkifli, MSi dan Kasubag Protokol Setda, Soni Andry, SE saat menghadiri Rakernas Pemerintahan Tahun 2013 di Balai Conention Centre Jakarta beberapa hari lalu. (idi susianto)
MTQ Kabupaten Kuantan Singingi
Kuantan Tengah Targetkan Juara Umum TELUK KUANTAN - Kecamatan Kuantan Tengah bertekad akan meraih prestasi pamuncak (juara umum) pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran ( MTQ ) tingkat Kabupaten Kuantan Singingi tahun 2013 yang akan dilaksanakan Maret mendatang di Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan. Demikian ditegaskan Camat Kuantan Tengah, Drs
Akhyan Amotfhis, Minggu (27/01) dihadapan warga Kelurahan Sungai Jering Teluk Kuantan. “Kuantan Tengah sudah beberapa kali juara umum MTQ tingkat kabupaten terakhir pada MTQ tingkat kabupaten tahun 2011 di Kecamatan Gunung Toar,” ujar mantan Camat Hulu Kuantan. Karena itu tegasnya, target meraih juara umum pada ajang yang sama tahun ini, bukanlah
hal baru. Karena selain memiliki prestasi, qori dan qoriah juga memiliki mental kompetitif yang baik. “Kita akan ulangi prestasi Pak Efrizon Marzuki (mantan Camat Kuantan Tengah) pada ajang MTQ tingkat kabupaten di Lubuk Ambacang nantinya, dan Saya kira hal ini juga harapan semua pihak dan warga Kuantan Tengah,” jelasnya.
Karena itu katanya, pihak-pihak yang telah ditunjuk menggembleng qori dan qoriah Kuantan Tengah, dapat terus melatih kafilah Kuansing dalam berbagai ajang lomba yang akan diperlombakan. Begitu juga kepada masyarakat, agar memberikan support bagi usaha dan kerja keras kafilah dalam mencapai target ini. “Kita harapkan tokoh
agama, ninik mamak, cerdik pandai untuk memberikan masukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam ajang MTQ ini,” sebutnya. Secara umum Akhyan Amorfhis mengharapkan, kegiatan keagamaan bagi anakanak di masjid, mushollah dan surau dapat terus ditingkatkan, terutama dalam menggembleng mental dan akhlak generasi muda. (idi susianto)
POTRET PEMBANGUNAN Selama Pilgubri dan Pileg
Bupati Ingatkan Kades Bersikap Netral
JALAN RUSAK-Salah ruas jalan menuju Koto Rajo, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang yang rusak parah akibat musim penghujan ditambah jalan yang belum dilakukan pengaspalan. (idi susianto)
TELUK KUANTAN – Bupati Kuansing, H Sukarmis mengingatkan para kades menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau (Pilgubri) dan pemilihan umum legislatif (Pileg), agar bersikap netral. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, para calon akan merangkul kades untuk mencari suara. Karena kades dinilai sosok yang dekat dengan warga. Demikian disampaikannya saat melantik Kades Tanjung dan Kades Lubuk Ambacang Kecamatan Hulu Kuantan, Selasa (29/1) yang lalu. Karena itu bupati mengingatkan kembali para Kades agar tidak berpolitik. Menurutnya, menjelang Pilgubri dan Pemilu 2014, akan sangat banyak para calon Gubernur dan calon Legislatif yang akan datang ke kampungkampung, dan sasaran pertama yang didatanginya adalah kepala desa. Pasalnya, kata bupati para calon menganggap Kades itu dekat dengan masyarakat. Dengan berbagai macam rayuan
dan iming-iming, kata Sukarmis, Kades tentu bisa terjebak dalam permainan politik mereka. Tentunya dengan harapan, Kades itu bisa mengarahkan masyarakat untuk memilih calon tertentu. Oleh sebab itu bupati kembali mengingatkan, bahwa tidak seluruh masyarakat di desa mau mengikuti kemauan seorang Kades. Akibatnya, masyarakat yang tadinya kompak harus terpecah belah akibat kepentingan politik seseorang. “ Jangan, Kades tak boleh memaksa masyarakatnya untuk memilih satu partai. Tak mungkin seluruh masyarakat itu mau, tentu bagi yang tidak mau akan menjadi lawan di Desa, “ingat bupati. Oleh karenanya, menurut Bupati, bagaimanapun situasi politik saat ini, dirinya berharap Kades focus menjalankan tugasnya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mendukung program yang dilaksnakan pemerintah. Kalau Kades mau mendengarkan himbauan ini, maka desa akan semakin kompak dan maju. (idi susianto)