Issue 27

Usia ke-70 Tahun di Penghujung Jabatan, Sulut Gerbang Pasifik Harus Tercapai JANUARI 2015

A M

S

K Y T

E

Rp 30.000

INVESTASI

Aneka Produk Bisnis Bertarung di Manado

2

RUBRIK RUBRIK

ManadoMAGZ JANUARI 2015

CEO NOTE M Y MANADO MY MAG AZ I N E MY I N SP I R AT I ON

Head of Commissioner: Jim Seimahuira Commissioner: Jim Seimahuira Dino Gobel

Awas, Riak Pilkada Manado di 2015 Jangan Matikan Iklim Investasi

Chief Executive Officer (CEO): Dino Gobel News Director: Ais Kai Finance Director: Liana Lawani Secretary Corporate Mauren Bungai Event & Promotion Director: Janny Kopalit

Editor in Chief Ferry Assah Executive Editor Ronald Marcus Reporter Rizal Pedju Art & Production Angky Roeroe Distribution Suharno Tomponu Web Designer Febrianto Rompis Webnews www.mymanado.com Publisher Manado Media Abadi Group Office Gedung itCenter Lt. 5 Blok F-08G Manado Email manadomagazine@yahoo.com redaksi@mymanado.com Digital Version www.issuu.com/manadomag/docs/issue_27

DISCLAIMER ManadoMAGZ mencoba dengan segala upaya agar seluruh informasi dan iklan yang diterbitkan dalam majalah ini adalah akurat dan dapat dipercaya.

ManadoMAGZ Ɵdak bertanggungjawab atas informasi yang keliru dari konten iklan yang merupakan tanggungjawab dari pemasang/pemilik iklan.

Oleh Dino Gobel alam diskusi akhir tahun 2014 lalu, saya bersama kawan-kawan Tim Redaksi Manadomagz dan Koran Online myManado.Com sepakat menyatakan bahwa tahun 2015 yang telah kita masuki ini sebagai tahun dimana Kota Manado sedang memanen banyak investasi yang telah masuk sejak lima tahun terakhir. Yah, panen investasi yang kami maksudkan adalah, ibarat menanam padi ataupun pohon cengkih yang telah ditabur benih dan disemaikan sejak beberapa tahun terakhir, para investor yang telah mulai menanam investasinya mulai dari perizinan hingga proses pembangunan, akan mulai meresmikan berbagai produk bisnis andalan mereka pada tahun 2015 ini. Dan inilah panen dari buah investasi bagi masyarakat dan kota ini.

Panen buah investasi itu akan terlihat di berbagai sektor mulai dari pariwisata, retail dengan masuknya beragam merk pasar dan kios modern sekelas Hypermart hingga Indomaret dan Alfamart, dilanjutkan dengan pembangunan sejumlah mega proyek property. ‘’Manado adalah kota bisnis nan modern di Indonesia Timur. Ibaratnya, berbicara tentang Indonesia Timur sekarang dan akan datang, yah Manado’’ kata konglomerat James T Riyadi ketika bercakap dengan saya beberapa waktu lalu. Owner Kelompok Lippo ini merupakan salah satu kelompok bisnis nasional yang sedang giat-giatnya berinvestasi di ibukota provinsi Sulut ini.

Saya ingat persis, ketika Wali Kota Manado masih dijabat Jimmy Rimba Rogi pada 2005 lalu. Om Imba, sapaan akrabnya, sempat mencanangkan pada 2010, Manado akan menjadi Kota Pariwisata Dunia. Semula, banyak kalangan skeptis bahkan menganggap semangat Imba itu terlalu ‘’lebai’’ atau berlebihan. Tapi siapa sangka. Semangat Imba ketika itu adalah sekaligus sebuah kampanye bahwa Manado resmi membuka diri bagi aneka investasi. Apalagi di era Imba itulah, supremasi hukum dan iklim investasi jelas-jelas diperlihatkan Pemkot Manado yang sungguh pro bisnis. Hasilnya? Luar-biasa. Arus investasi saat itu mengalir deras.

Kini, hasil itu mulai dinikmati.

Pertanyaan sekarang, ketika menyambut sebuah panen raya investasi di Manado yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi kota meningkat seiring dengan naik pendapatan warga kota ini sekaligus berkurangnya angka kemiskinan dan pengangguran, apa yang harus dilakukan kita semua; yah masyarakat, pemerintah, apparat keaman hingga wakil rakyat, untuk menjaga iklim investasi ini? ‘’Menjaga investasi yang pesat mengalir ke Sulut khususnya di Manado adalah dengan menjaga keamanan di masyarakat dan para wakil rakyat, aparat dan pemerintah untuk menghilangkan mental korup dan pemeras yang bisa membuat investor kabur dari daerah ini,’’ warning pengusaha sukses asal Manado, Anton Supit, dalam pertemuan dengan saya di sebuah acara diskusi di Jakarta akhir 2014 lalu.

Penegasan Anton Supit adalah sebuah motivasi bagi kita semua. Kata kuncinya adalah, berikan kenyamanan bagi investor. Kenyamanan dimaksud adalah nyaman dalam kehidupan bermasyarakat yang kurang angka kriminalitas hingga supremasi hukum dan aturan investasi jelas. Tak ada biaya siluman atau pungutan liar lagi. Ini yang harus komit kita wujudkan bersama.

Komitmen ini perlu mengingat pada 2015 ini, jika takada perubahan aturan politiknya, maka Manado akan memilih kembali kepemimpinan wali kota dan wakil wali kota-nya. Demikian juga Sulut. Even politik pemilihan gubernur dan wakil gubernur akan dilaksanakan.

Artinya apa? Ketika momen politik bertajuk Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) ini dilaksanakan, maka sudah pasti fokus perhatian kita semua akan beralih pada momen ini. Riak dan dinamika akan terjadi pada naiknya tensi politik yang bukan mustahil akan sangat berpengaruh pada rasa nyaman dalam berinvestasi karena para investor resah dibuatnya. So? Iklim politik pilkada bukan berarti mematikan investasi.

Karenanya, mari menyongsong tahun 2015 ini dengan penuh optimisme. Penuh harapan dan percaya diri sebagai warga Manado, lantaran panen investasi di daerah kita, menjadikan Kota Manado sebagai kawasan bisnis modern yang sangat diperhitungkan daerah lain bahkan internasional. Amin. Semoga demikian.***

D

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

3

WELCOME TO THE MANADOMAGZ

CONTENTS WWW.ISSUU.COM/MANADOMAG

GOVERNANCE

36

EVENT

10

MAINTOPIC

37

SOCIALSERVICES

20

ANNIVERSARY

38

AUTOMOTIVE

24

BANKING

30

OLD&NEW

8

Produk Sulut Bisa Berjaya di Amerika 2015, Aneka Produk Bisnis Bertarung di Manado Tomohon, Terus Membangun dan Berprestasi di Usia 12 Tahun

Festival Tolrangka Bolsel, Layak Jadi Wisata Unggulan Sulut Telkomsel Dukung Proses Evakuasi Air Asia

Pasar Otomotif Sulut 2015 Terus Bergairah

Mobilisasi Peran Sektor Perbankan, Gairahkan Dunia Usaha Tokoh Agama Doakan Manado Aman, Tentram dan Damai

30 24

ManadoMAGZ JANUARI 2015

38 44

BORDERLINE

52

CULINARY

Penyelesaian Batas Wilayah Kabupaten/Kota Nikmati Dada Tuna Bakar di Quamama Resto

52

RUBRIK INSPIRING RUBRIK FIGURE

Gubernur DR SH Sarundajang

Usia ke-70 Tahun di Penghujung Jabatan, Sulut Gerbang Pasifik Harus Tercapai Dr Sinyo Harry Sarundajang, kini menapaki usia ke 70 tahun pada 16 Januari 2015. Usia yang boleh dikategorikan lanjut usia (lansia) atau sudah memasuki usia uzur. Secara fisik, putra Kawangkoan yang banyak menginsert ide brilian Dr. Sam Ratulangi, memang harus mengakui sentakan guliran waktu. Akan tetapi, ide cemerlang SH Sarundajang di tata pemerintahan dan tata kemasyarakatan, terus menjadi panduan para birokrat muda yang kini mulai menapaki memoar Sarundajang di masa muda lalu.

B

lue ekonomi sebagai salah satu ide cemerlang terkait tata kelola dunia kelautan dan perikanan, semakin memberi daya tarik tersendiri bagi sistem manajemen kelautan negara ini. “Di atas ada langit biru, dan di bawah ada laut biru” sebenarnya sangat komplit dengan manajemen pemerintahan maritim.

Ide cemerlang untuk menjadikan daerah Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Pasifik merupakan obsesi masyarakat daerah ini, yang berhasil diretas dari simpulnya. Dan Gubernur SH Sarundajang berhasil melakukannya. “Memang awalnya, ide untuk menyelenggarakan iven internasional di Manado, disangsikan. Torang bekeng iven berskala internasional, bukan sama deng makan rica, kong langsung pedis.

Kini negara-negara luar sudah mengenal daerah ini dan dijadikan tujuan kedatangan mereka,” ungkap Sarundajang, saat dijumpai ManadoMagz pada Jumat 9 Januari 2015 di Gedung DPRD Sulut.

Imbas dari perhelatan iven internasional di daerah ini, menjadikan sektor pariwisata membooming. Tingkat kunjungan turis baik nasional maupun internasional, menunjukkan rate yang signifikan, jika dibanding sebelum digelarnya iven-iven internasional di daerah ini.

Di usia ke-70 tahun, optimisme SH Sarundajang untuk menjadikan Sulawesi Utara sebagai Pintu Gerbang Pasifik, akan terus mendapat dukungan kuat dari masyarakat dan berbagai stakeholder di daerah ini. “Karena Sulut, saat ini menjadi MICE, dan itu yang mendorong pemerintah untuk melakukan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar ahli tata pemerintahan dan otonomi daerah ini.

“Saya berkeinginan menjadikan Sulawesi Utara sebagai Pintu Gerbang Pasifik, benar-benar bisa tercapai,” ungkap Sarundajang sambil berharap martabat, harga diri dan keunggulan manusia Sulut ikut diperhitungkan di kancah internasional di lintas sektoral.

Sekalipun masa pemerintahan dua periode akan segera berakhir, tepatnya di bulan September 2015 nanti, Gubernur SH Sarundajang berkeinginan agar masyarakat Sulut benar-benar merasakan dan menikmati hasil-hasil pembangunan. “Saya akan tetap mengawal jalannya roda pemerintahan baru, setelah saya tidak lagi menjadi Gubernur Sulut. Karena obsesi Sulut sebagai Pintu Gerbang Pasifik haruslah bisa tercapai,” ungkap Sarundajang. (ferry/adv)

• Sarundajang dapat penghargaan sebagai Duta Perdamaian dari organisasi internasional.

JANUARI 2015 JANUARI 2015 Manado ManadoMAGZ MAGZ

5

6

DIPLOMATIC RELATIONS

Dubes AS Puji Kerukunan Beragama di Sulut • Dubes AS untuk Indonesia Robert Blake banyak memperoleh informasi mengenai Sulut dari Gubernur Sinyo Harry Sarundajang.

Dubes pun memuji kerukunan umat beragama yang terjalin baik di Sulut.

uta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia Robert Blake memuji kerukunan antar umat beragama di Provinsi Sulut. Pengakuan Blake tersebut disampaikan kepada Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang dalam pertemuannya di ruang kerja Gubernur, Kamis (8/1) di Kantor Gubernur.

Blake menanyakan kepada Gubernur kiat apa yang dilakukan pemprov Sulut sehingga daerah Nyur Melambai ini, menjadi laboratorium kerukunan antar umat beragama di tanah air.

Sarundajang menyebutkan, di daerah ini sejak lama sudah ada yang namanya forum kerukunan antar umat beragama yang lahir dari masyarakat. Forum tersebut namanya Badan Kerjasama Antar Umar Beragama (BKSAUA) di dalamnya terdapat enam pimpinan umat beragama yang diakui oleh pemerintah, dan setiap tahun secara periodik silih berganti menjadi pimpinan forum tersebut.

Selain BKSAUA ada juga Forum Kerjasama Umat Beragama (FKUB) yang merupakan bentukan pemerintah, keanggotaannya sama dengan FKUB. Kedua forum tersebut menurut Sarundajang telah banyak memberi kontribusi positif kepada pemerintah daerah dalam membantu terciptnya kerukunan antar umat beragama. Peran kedua forum tersebut dianggap signifikan tidak hanya di provinsi tapi juga hingga sampaidi kabupaten/kota se-Sulut, jelas Sarundajang yang dikenal sebagai salah satu tokoh yang menjunjung tinggi pluralisme.

D

• AS memberikan dukungan besar terhadap kelestarian keanekaragaman hayati di Sulut.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

• Foto bersama usai pertemuan.

Dalam pertemuan itu, Blake juga mendukung kebijakan pemerintah daerah untuk melindungi populasi hewan langkah seperti Tarsius spectrum, anoa, rusa, monyet serta jenis-jenis biota laut yang hanya terdapat di sini (Clitters) di Selat Lembeh. ‘’Kami akan terus mendukung pelestarian hewan langka dan makhluk laut itu, karena Sulut pernah menjadi tuan rumah iven internasional World Ocean Conference dan Coral Triangle Initiative (WOC/CTI) Summit pada pertengahan tahun 2009 lalu. Sehingga Sekretariat CTI Summit ditempatkan di Sulut,’’ kata Blake.

Kesempatan itu Gubernur juga telah menjelaskan dukungan AS terhadap berbagai kegiatan yang dilakukan Pemprov Sulut, selain WOC/CTI Summit, Sail Bunaken, ARF Direx, kapal penelitian Oceanos (NOA), dan hadirnya Kapal RS USNS Mercy.

Semua itu merupakan bentuk perhatian serius dari negeri Paman Sam untuk membangun hubungan kerjasama kemanusiaan dengan negara lain, termasuk Indonesia.

Ikut mendampingi Dubes Robert Blake yaitu Konjen AS di Surabaya dan wakilnya. Sedangkan dari Pemprov Sulut yang turut hadir yaitu Wagub Dr Djouhari Kansil MPd, Ketua DPRD Steven Kandouw, Kapolda Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga, Kasrem serta para pejabat Eselon II pemprov Sulut. Diakhir pertemuan baik gubernur maupun dubes melakukan pertukaran cenderamata. (ferry/humas)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

GOVERNANCE

8

• Gubernur Sulut Sinyo Sarundajang saat menggelar gala dinner menyambut Dubes AS untuk Indonesia Robert Blake untuk menjalin kerjasama bisnis dan investasi di daerah ini.

Produk Sulut Bisa Berjaya di Amerika Dubes Robert Blake Gagas Kerjasama Investasi AS dan Sulut

• Gala dinner sambut Dubes AS untuk Indonesia Robert Blake dan rombongan.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

K

unjungan dan kehadiran Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia Robert Blake dan Konjen Amerika Serikat di Surabaya, bagi pemerintah dan masyarakat Sulawesi Utara, merupakan kesempatan emas meracik hubungan ekonomi antara negara adidaya dengan Sulawesi Utara.

Seperti diketahui, pangsa pasar product Paman Sam (Amerika Serikat, red) memang banyak dikenal dan tersebar di hampir semua negara. Investasi di berbagai sektor, pun membuat Negara adidaya ini, menguasai usaha-usaha dari hilir hingga ke hulu. Akan tetapi, Paman Sam terus memberikan sumbangsih yang besar bahkan kesempatan kepada para pengusaha lokal, untuk turut serta mengembangkan product unggulan daerah, serta memberi perlindungan bagi usaha anak bangsa agar terus tercipta kerjasama yang menguntungkan dua belah pihak.

Harus diakui, di era pasar dan perdagangan bebas Pasifik, Provinsi Sulawesi Utara menjadi salah satu pilar dan pintu gerbangnya. Aktivitas dan kesibukan pasar dan perdagangan di lintas laut mediterania, kini berangsur masuk di laut Pasifik. Apalagi Negara Paman Sam memiliki peta ekonomi dan perdagangan Pasifik, yang terus berada dalam genggaman mereka. Maka secara logika, berbagai Negara yang bersentuhan baik langsung maupun tidak langsung, dengan samudera Pasifik, bakal menjadi mitra bahkan pesaing di era perdagangan bebas ini.

Keberadaan Hubport Bitung, merupakan pintu masuk dan keluar berbagai product baik dalam negeri, bahkan lokal, maupun barang luar negeri. Tak bisa dipungkiri, product luar, khususnya gempuran product Negara Tiongkok menjadi salah satu product yang ikut meramaikan pasar di Sulawesi Utara, termasuk barang elektronik.

Memang, product Negara Paman Sam di Sulawesi Utara sudah dikenal, termasuk product berlisensi seperti makanan siap saji, soft drink, asesoris, gaun dan pakaian, maupun di sektor pertambangan.

Para investor yang diboyong Dubes AS pun ikut hadir bersama para pengusaha Sulut di acara Gala Dinner yang digelar Gubernur SH Sarundajang di Graha HV Worang Bumi Beringin Manado, Kamis 8 Januari 2015 malam.

Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak menjajaki kerjasama investasi di sejumlah sektor. Pihak investor Paman Sam memang sudah mengenal pasar potensial Manado, guna memasarkan product andalan mereka. Selain pasar perdagangan, peluang di sektor pengelolaan sumber daya alam, juga menjadi daya tarik mereka.

Sebaliknya, Robert Blake memberi peluang besar kepada Sulawesi Utara untuk terlibat dalam pasar perdagangan di Amerika Serikat. Beberapa tahun silam, pasar rumah adat Minahasa dan home industri asal Sulut, pernah masuk pasar Amerika Serikat.

Diharapkan, product asal Sulut boleh meraih kejayaan di Negara Paman Sam, setelah diberikannya sejumlah peluang usaha dan investasi oleh Dubes AS Robert Blake. Untuk itu, sangat diharapkan kepada para pelaku dunia usaha di daerah untuk terus menciptakan produk yang memiliki nilai jual di pasaran dan memiliki kualitas mendunia.

Untuk semakin memantapkan langkah kerjasama, maka Negara Paman Sam juga memberikan kesempatan yang seluasluasnya kepada anak bangsa asal Sulut untuk boleh belajar dan menimba ilmu pengetahuan di berbagai universitas di negara tersebut. Kesempatan emas ini, memang tidak akan pernah dilepas dari genggaman putra-putri asal Sulut, apalagi kesempatan untuk kuliah di universitas terkenal di negara adidaya itu.

Pihak Amerika Serikat pun bersedia memberikan kesempatan bagi para tenaga medis atau perawat untuk bekerja di lembaga kesehatan di Negara tersebut. Bekerja di lembaga kesehatan berkelas internasional, merupakan kekayaan tersendiri yang akan dinikmati putra-putri daerah ini.

• Sambutan hangat dan ramah dari Gubernur Sarundajang mendapat apresiasi besar dari Dubes AS.

Secara global, niat baik pemerintah Amerika Serikat untuk membuka peluang kerjasama dan investasi dengan Sulawesi Utara, patut direspon dengan baik, sehingga generasi muda yang potensial asal daerah ini bisa mampu bersaing dan dinilai unggul oleh Negara mana saja, termasuk Amerika Serikat, karena hasil dan produknya bisa diterima di dunia internasional.

Pemerintah provinsi, kabupaten dan kota di Sulawesi Utara, tentunya dengan cepat dan tepat menerobos peluang yang baik yang ditawarkan pemerintah Barach Obama. Bahkan tidak menutup kemungkinan, tawaran kerjasama dan investasi ini, sudah dipikirkan dan dipertimbangkan secara matang oleh Amerika Serikat, apalagi posisi geografis wilayah Sulawesi Utara berada di bibir Samudera Pasifik dan berada di wilayah perbatasan dengan Filipina, sehingga pasar Sulut masuk dalam perhitungan Negara-negara yang memiliki kepentingan di alur perdagangan ekonomi. (ferry/adv)

• Pemerintah AS siap memberikan banyak kemudahan bagi anak bangsa asal Sulut.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

2015 Aneka Produk Bisnis

Bertarung di Manado

MAIN TOPIC

Ekspresi Yulitha Sorongan (49) tampak terkejut sekaligus bangga. Mendadak, pengendara sopir rental yang disewanya sejak tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado siang itu, dimintainya untuk berhenti ketika melintas di salah satu kawasan di Jalan Boulevard Manado. ‘’Hanya dalam lima tahun terakhir saja, Kota Manado berubah pesat.

Aneka pembangunan investasi baru bermunculan di kota ini,’’ kata Yulitha sambil menurunkan kaca jendela belakang mobil yang ditumpanginya sembari mengagumi sejumlah pemandangan yang dirasakan baru dan memukau di Boulevard saat itu.

Y

ulitha merupakan salah seorang warga Manado yang sejak 20 tahun terakhir sukses berkiprah di bidang swasta di London, Inggris. Setiap lima tahun sekali dia mengaku sering pulang ke Manado. Dan pada September 2014 lalu, Yulitha kembali menginjakkan kaki di kota kelahirannya: Manado. ‘’Manado telah menjadi kota bisnis modern,’’ tutur ibu satu anak ini ketika bersua dengan Manadomagz saat itu.

Kebanggaan yang diperlihatkan Yulitha Sorongan adalah sebuah penegasan tentang kian pesatnya kemajuan fisik kota ini yang terlihat dari lahirnya aneka investasi di Manado. Bahkan, banyak kalangan memprediksikan, tahun 2015 yang telah kita masuki ini akan diwarnai dengan pertarungan aneka macam produk investasi.

Yah, mulai dari bermacam pembangunan mega proyek property yang banyak bertebaran di kota ini.

Sebut saja pembangunan aneka property mulai dari kawasan Apartemen Lagoon Tamansari yang dibangun Wika Group, Citraland, AKR Land dengan kawasan Grand Kawanua dan yang paling agresif adalah Lippo Group dengan Monaco Bay yang mengklaim sebagai kawasan resort di tengah kota.

Bidang lain yang meramaikan investasi di Manado adalah retail.

Heboh kehadiran pasar modern sekelas Hypermart yang dimanej Kelompok Matahari Lippo Group itu di 3 lokasi mulai dari Boulevard hingga Kairagi, ternyata diikuti dengan hadirnya kios modern seperti Indomaret dan Alfamart yang membanjir dengan jumlah ratusan unit.

Sisi entertainmen keluarga juga merupakan salah satu bidang bisnis yang merekah dan akan kian meramaikan investasi di Manado pada 2015 ini. Sebut saja, hadirnya Bioskop Cinemaxx dari Kelompok Lippo di kawasan Lippo Plaza Kairagi. Hadir dengan pola sajian film yang diklaim lebih update dari kelompok bioskop lainnya, Cinemaxx Lippo tak hanya menghadirkan bentuk teater bioskop regular yang lazim kita jumpai di berbagai bioskop lainnya. Namun, di Cinemaxx Lippo, bisa dijumpai teater eksklusif dengan suasana lebih wah yang dinamakan Gold Theater. Bukan mustahil, pertarungan bioskop yang selama ini hanya didominasi Kelompok 21 akan lebih ketat lagi di Manado.

Masih di entertaimen keluarga. Kehadiran berbagai rumah menyanyi atau karaoke modern seperti Happy Puppy, Inulvista, Diva Karaoke, B-One, Deluxe hingga Nav, juga dipastikan akan semakin meramaikan bisnis hiburan melepas penat ini. ‘’Manado adalah kota investasi. Mari kita manfaatkan kehadiran aneka bisnis ini secara selektif sekaligus menjaganya,’’ kata Walikota Manado DR GS Vicky Lumentut tentang membanjirnya investasi di Manado selama beberapa tahun terakhir ini. (ronald marcus)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

11

12

MAIN TOPIC

Suzuki Mobil vs Toyota Perang di Kawasan Boulevard DARI berbagai produk yang terlihat jelas merebut pasar di Manado sejak 2014 lalu, maka dua merk mobil seperti Suzuki Mobil dan Toyota, merupakan produk otomotif yang paling kentara sedang berperang merebut pasar di Manado. Setidaknya ini bisa terlihat dari bersemangatnya manajemen kedua produk ini yakni PT Sinar Galessong Suzuki Mobil dan PT Hasjrat Abadi Toyota menghadirkan kantor penjualan mereka melalui bangunan nan megah di Kawasan Boulevard Manado.

Tak hanya bangunan perkantoran nan megah. Sebab, sudah bukan rahasia lagi kalau Suzuki Mobil dan Toyota berperang

ManadoMAGZ JANUARI 2015

di tingkat tim penjualan mereka dengan berlomba menawarkan aneka produk mobil yang dimiliki ke konsumen di Manado. ‘’Kami berterima kasih karena selalu mendapat tempat di hati masyarakat Manado,’’ kata Yudha Hendarwan, Branch Manajer PT Sinar Galessong Suzuki Mobil di Manado.

Hal senada juga dikatakan Ferry Taroreh dan Edwin Laloan, dua Sales Supervisor Senior PT Hasjrat Abadi. Ditemui terpisah, keduanya menyatakan rasa bangga karena konsumen Manado bahkan Sulut selalu menyambut antusias aneka jenis mobil Toyota. (ronald marcus)

RUBRIK RUBRIK RUBRIK

13

10,25% /thn Tabungan Bisnis BANK CITRA

8%/thn > Proses Cepat > Dijamin Asuransi Jiwa Kredit > Angsuran Ringan > Tidak Menerima Imbalan Dalam Bentuk Apapun

kredit konsumsi kredit modal kerja kredit investasi kredit untuk PNS kredit pensiun Aman dan Menguntungkan Dijamin oleh LPS *Syarat dan Ketentuan Berlaku

Undang-undang RI No. 10 Tahun 1998 Tentang Perbankan Jenis Bank di Indonesia yaitu Bank Umum dan BPR (Bank Perkreditan Rakyat)

Kantor Pusat Kotamobagu

0434-24888 Cabang Manado 0431-842555

Kas Imandi 0434-2626888

Cab. Mopuya 0434-2627000

Cab. Molibagu Cab. Lolak JANUARI Cab. 2015Inobonto Manado MAGZ 0434-2629588 0434-2626488 0434-2626188

14

EDUCATION

Kadis Pendidikan Sulut Drs Asiano Gemmy Kawatu, SE MSi

Dunia Pendidikan Sulut Siap Hadapi Era MEA E

ra Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sudah dimulai sejak Januari 2015 ini. Para pelaku usaha mulai merasakan dampak dari era perdagangan bebas multi produk. Gempuran produk dari berbagai Negara seperti produk asal Negara Tiongkok sudah masuk di pasar ekonomi Sulawesi Utara. Hal ini tidak bisa dipungkiri akan disusul dengan laju masuknya tenaga kerja yang handal dari luar Sulut. Bagaimana kesiapan daerah ini untuk bisa bersaing dengan tenaga kerja luar daerah yang unggul pula ?

Seperti diketahui, ada tiga negara tetangga yang kini memfokuskan standarisasi penciptaan sumber daya manusia yang unggul.

Ketiga Negara tersebut adalah Singapura, Malaysia dan Thailand.

Negara Singapura saja saat ini lebih memilih memproduk SDM unggulan di bidang Keuangan, Akuntansi dan Jasa Konsultan.

Sementara Malaysia menyiapkan SDM yang unggul di bidang Pariwisata dan Kesehatan, sedangkan Thailand menyiapkan pula tenaga handal di bidang Pariwisata.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

• Kadis Pendidikan Nasional Sulut Drs Asiano Gemmy Kawatu, SE Msi.

• Bersama jajaran pendidikan Sulut, siap menghadapi MEA (kiri atas), Kadis Diknas Sulut Gemmy Kawatu, saat memberikan apresiasi kepada para guru di Hari Guru Nasional (kanan atas), bersama Gubernur Sinyo H. Sarundajang dan wagub Djouhari Kansil, serta anggota Paskibra Sulut (bawah).

Kesadaran para pemangku kepentingan di tiga Negara ini dalam menyiapkan SDM yang unggul, merupakan bagian dari transformasi kuatnya arus era MEA yang sedang melanda Negara mereka. Tentunya dengan adanya kebijakan seperti itu, diharapkan Negara dan bangsanya bisa mengimbangi tuntutan MEA. Indonesia, khususnya Bumi Nyiur Melambai Provinsi Sulawesi Utara, tentunya memiliki segudang gebrakan mengantisipasi maupun mengimbangi tuntutan MEA yang kini sedang dirasakan daerah ini.

Tentunya, hal ini erat terkait dengan kesiapan SDM di sektor pendidikan. Kepala Dinas Pendidikan Nasional Sulawesi Utara Drs Asiano Gemmy Kawatu, SE MSi kepada Manado MAGZ, belum lama ini, terlihat begitu optimis menatap dunia pendidikan menghadapi era MEA. “Menghadapi arus tuntutan Masyarakat Ekonomi Asean dewasa ini, maka untuk sektor pendidikan, saya pikir haruslah siap. Ini menyangkut kualitas penyelenggaraan pendidikan di daerah ini yang haruslah semakin mendapat perhatian yang tinggi. Program pendidikan di setiap kabupaten dan kota, harus benar-benar dilaksanakan secara baik dan bertanggungjawab.

Karena menyangkut kemampuan dan keunggulan SDM kita nanti, agar bisa bersaing dengan SDM dari luar,” ungkap Gemmy Kawatu.

Para lulusan SMA ataupun SMK dan Perguruan Tinggi diharapkan memiliki keunggulan dan kompetensi ilmu dan ketrampilan di bidangnya masing-masing. Bahkan tidak menutup kemungkinan wawasan dan visi sebagai seorang entepreneur-

ship, harus segera lahir dalam pikiran para lulusan SMA, SMK maupun Perguruan Tinggi atau Universitas di daerah ini.

“Kualitas penyelenggara pendidikan pun harus dituntut semakin berbenah diri, jika memang menghendaki produk lulusan yang unggul. Kalau berpikir asal so lulus, bagaimana kita bisa bersaing di era MEA ini?,” tandasnya.

Jajaran dunia pendidikan dan ketrampilan di daerahpun, dituntut melahirkan berbagai gagasan brilian yang bisa dikemas dalam program berbasis unggulan. Artinya, tidak sekedar melahirkan teori, tetapi unggul dalam praktek kerja di lapangan.

Untuk penciptaan SDM yang unggul, maka pihak Dinas Pendidikan Nasional Sulawesi Utara melaksanakan program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) di tahun 2014 lalu.

Program ADEM ini sangat membantu para siswa, khususnya siswa di daerah perbatasan ataupun terpencil untuk mengenyam pendidikan di sekolah-sekolah unggulan yang tersebar di daratan Sulawesi Utara. Tidak saja itu, praktik studi banding siswa-siswi lintas nasional maupun internasional ikut menjadi program SDM unggul.

“Ini dilakukan untuk pemerataan pendidikan bagi para siswa-siswi di daerah, khususnya para siswa-siswi di perbatasan, kepulauan dan di daerah terpencil, yang sebenarnya mereka itu memiliki kepintaran di atas rata-rata dari siswa-siswi lainnya,” kata Kadis Diknas ini.

Masyarakat luas berharap, para pemangku kepentingan di daerah terus memberikan support terhadap produk SDM di sektor pendidikan, apalagi dalam menghadapi gempuran arus ekonomi perdagangan bebas di era MEA. (ferry assah)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

16

EDUCATION

SMKN 1 Manado

Ciptakan Siswa Unggul dan Berkompetensi Hadapi MEA

P

endidikan memang menjadi salah satu sektor yang mendapat perhatian pemerintah. Pasalnya, Negaranegara yang unggul saat ini tidak lepas dari kerja keras dan laju peradaban ilmu pengetahuan. Kerja keras lebih terfokus pada aktivitas, sementara peradaban ilmu pengetahuan lebih terfokus pada fondasi pembentukan Sumber Daya Manusianya melalui kegiatan belajar mengajar.

SMK Negeri 1 Manado merupakan salah satu sekolah unggulan berbasis kejuruan dengan berbagai bidang ilmunya.

Saat Berbincang dengan ManadoMAGZ, Kamis (8/1), Kepala Sekolah Drs Moodi Lumintang mengutarakan buah pikiran cemerlang terkait kesiapan lembaga pendidikan yang kini dipimpinnya bagi para siswa-siswi.

“Kita tidak bisa menjadi babu (pembantu kasar, red) di tanah kita sendiri,” tandas Lumintang. Pernyataan optimisme ini memiliki nilai, dimana sumber daya manusia yang unggul harus memiliki standarisasi pendidikan dan pengetahuan, pun ketrampilan yang tinggi.

Siswa yang memiliki kompetensi inilah yang dipastikan siap bersaing.

“Sehingga sekolah kejuruan tidak hanya terpaku pada nilai outputnya, tetapi lebih daripada itu. Apa itu ? Itulah bahwa sekolah pun mampu menciptakan Sumber Daya manusia yang bisa laku di pasar tenaga kerja ataupun mampu menciptakan dan mendesain lapangan kerja sendiri,” ungkap Kepsek SMK Negeri 1 Manado ini.

Sehingga, dalam konteks kemajuan bangsa, maka lembaga pendidikan kejuruan seperti SMK Negeri 1 Manado, bisa

ManadoMAGZ JANUARI 2015

menciptakan siswa yang unggul dan berkompetensi di bidangnya dan bisa mengimbangi laju pertumbuhan pasar tenaga kerja, serta masuk dalam gerbong sumber daya manusia daerah yang mampu mengelola kekayaan sumber daya alam.

Job matching yang diselenggarakan pihak SMK se-Sulut pada akhir tahun 2014, merupakan kegiatan ajang unjuk prestasi dan ketrampilan yang dilakukan para siswa sekolah kejuruan di Sulut.

Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2014 tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian, memang menjadi acuan pendidikan sumber daya manusia sekaligus memiliki tujuan guna meningkatkan jaminan mutu, efisiensi produksi, daya saing nasional, persaingan usaha yang sehat dan transparan dalam perdagangan,kepastian usaha, dan kemampuan pelaku usaha, serta kemampuan inovasi teknologi.

Selain itu, ditegaskan pula soal peningkatan perlindungan kepada konsumen, pelaku usaha, tenaga kerja, dan masyarakat lainnya, serta negara, baik dari aspek keselamatan, keamanan, kesehatan, maupun pelestarian fungsi

lingkungan hidup. Bahkan guna meningkatkan kepastian, kelancaran, dan efisiensi transaksi perdagangan Barang dan/ atau Jasa di dalam negeri dan luar negeri.

Nah, di era MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) yang sudah dimulai Januari 2015, tentunya, pihak SMK Negeri 1 Manado, tidak saja menciptakan siswa-siswi yang unggul dan berkompetensi saja, melainkan juga menyiapkan sejumlah tenaga pendidik yang memiliki keunggulan dan kompetensi di bidang ilmu yang diajarkan kepada para siswa-siswinya.

“Hal ini sudah didesain pihak sekolah, sehingga dengan begitu keterlibatan warga sekolah menjadi tanggungjawab bersama untuk menciptakan produk unggulan dan berkompetensi di bidangnya, baik tenaga pendidik, siswa maupun sistem administrasi sekolah yang benar,” ujar Kepsek Lumintang.

• Kepala SMK Negeri 1 Manado, Drs Moodi Lumintang.

Ia berharap para siswa-siswi lulusan sekolah kejuruan seperti SMK Negeri 1 Manado, dapat diperhitungkan oleh dunia usaha maupun lembaga swasta lainnya baik di bursa tenaga kerja maupun dalam kinerja berstandarisasi yang sudah ditetapkan. (ferry assah)

RUBRIK RUBRIK

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

17

18

PARLIAMENT

• DPRD Sulut tutup masa sidang 2014 dan mulai menggelar masa sidang tahun 2015.

ahun 2015 dinilai pimpinan DPRD Sulut sebagai ‘Tahun Kerja Keras’, teristimewa dalam membahas berbagai aspirasi yang disaring para legislator Sulut ini saat melakukan kegiatan reses di akhir tahun 2014 silam.

Sekalipun APBD 2015 Sulut, sudah mendahului kegiatan reses, namun bukan berarti kebutuhan publik terlebih terkait pembangunan infrastruktur di daerah, diabaikan begitu saja.

Pembangunan tata pemerintahan dan tata kemasyarakatan, menjadi hal yang urgen, karena pada dasarnya implementasi program pemerintah, masih menuai kendala, dimana sejumlah program dan bantuan untuk masyarakat, masih saja berada di zona ‘trafficlight’.

Kwartet Pimpinan DPRD Sulut, Drs Steven Kandouw, Drs Stefanus Vreeke Runtu, Wenny Lumentut SE, dan Marthen Imanuel Manopo memang begitu optimis menatap harapan pasti terealisasinya sejumlah agenda pembahasan dan pengawasan bagi sejumlah program pembangunan yang digulirkan Pemerintah Provinsi Sulut melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Badan. Hal yang sama juga

T DPRD Sulut Mulai Gelar Sidang

Pimpinan dan Anggota DPRD Sulut Optimis Persembahkan yang Terbaik di Tahun 2015

• Ketua DPRD Sulut Steven Kandouw bersama Gubernur Sulut, menyalami anggota dewan usai membuka masa sidang tahun 2015.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

menjadi sikap optimisme 41 anggota DPRD yang menjalankan tupoksinya melalui Alat Kelengkapan Dewan (AKD).

Optimisme mempersembahkan yang terbaik di tahun 2015, sudah dimulai dengan digelarnya Sidang Paripurna Tutup Masa Sidang Tahun 2014, sekaligus Membuka Masa Sidang Tahun 2015 yang digelar pada Jumat 9 Januari 2015 di ruang sidang DPRD Sulut.

Sebelum menutup sidang tahunan 2014, para pimpinan DPRD Sulut mempersilahkan masing-masing AKD memasukan dokumen hasil pembahasan kepada Pimpinan DPRD dan Gubernur disaksikan anggota DPRD dan Sekretaris DPRD Sulut Bartolomeus Mononutu SH. Sidang awal tahun 2015 dipimpin Ketua DPRD Sulut Steven Kandouw dengan agenda penyampaian hasil reses dari Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing anggota DPRD yang dilaksanakan pada minggu kedua bulan Desember 2014.

Masing-masing perwakilan Dapil menyampaikan berbagai keinginan dan aspirasi yang diserap dari masyarakat yang mereka kunjungi. Dapil yang tersebar di wilayah Sulut seperti Dapil Manado, Dapil Bitung-Minahasa Utara, Dapil TomohonMinahasa, Dapil Minahasa Selatan-Minahasa Tenggara, Dapil Nusa Utara (Sitaro, Sangihe, Talaud) dan Dapil Bolmong Raya (Kotamobagu, Bolmong, Boltim, Bolsel, Bolmut).

Tentu, ada banyak persoalan, sekaligus kebutuhan dan keinginan adanya perbaikan terhadap program yang dilaksanakan pemerintah baik menyangkut pembangunan infrastruktur jalan, drainase, jembatan, penerangan jalan, bangunan pendukung kegiatan di desa, kondisi kota yang macet, air bersih, pelayanan kesehatan, penyelenggaraan pendidikan dan sarana penunjang pendidikan, kebutuhan petani dan peternak, serta upaya percepatan pemekaran wilayah baik kabupaten, maupun pemisahan dengan wilayah Provinsi Sulawesi Utara.

Selain digelarnya sidang awal tahun tersebut, pihak DPRD Sulut juga akan menggelar sejumlah agenda baik menyangkut pembahasan, pengawasan dan pembahasan internal DPRD Sulut sendiri, termasuk di dalamnya pembahasan hal-hal yang urgen yang berhubungan langsung dengan pelayanan kepada masyarakat.

DPRD Sulut sudah mengawali kegiatan persidangan di tahun 2015, tentunya dengan sejumlah niat baik dan harapan untuk benar-benar mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Utara sebagai konstituen yang sudah mempercayakan ke-45 anggota DPRD Sulut untuk duduk sejajar dengan pemerintah sambil mengawal jalannya roda pemerintahan dan pembangunan di daerah Nyiur Melambai Provinsi Sulawesi Utara. (adv)Â

• Anggota dewan siap mengawal jalannya roda pemerintahan dan pembangunan Sulut.

• Pimpinan dan anggota DPRD Sulut optimis persembahkan yang terbaik di tahun 2015.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

20

ANNIVERSARY

TOMOHON

Kota Terus Membangun dan Berprestasi di Usia 12 Tahun

• Gunung Lokon, gunung berapi aktif salah satu ikon kota Tomohon.

• Tomohon terkenal dengan keanekaragaman bunganya.

• Berbagai potensi pertanian.

• Aneka produk kerajinan diproduksi di Kinilow.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

K

ota Tomohon kini berusia 12 tahun pada 27 Januari 2015. Iya, Kota Bunga Tomohon lahir sejak disahkannya undang undang nomor 10 tahun 2003 lewat rapat paripurna pengesahan terbentuknya daerah otonom baru oleh DPR RI pada 27 Januari itu. Secara de-facto dan de-jure menjawab perjuangan komponen rakyat Tomohon untuk sejajar dengan daerah lain yang ada di tanah air, termasuk saudara kembar Kota Tomohon yakni Kabupaten Minahasa Selatan hasil pemekaran dari kabupaten Minahasa induk.

Secara implisit perjuangan dan gaung pembentukan Tomohon sudah di mulai sejak tahun 1970-an dengan aspirasi warga menjadi daerah administratif, dan gaung sebagai detak jantung perjuangan inilah oleh para pejuang pembentukan Kota menjadi sebuah harapan baru dan boleh sampai saat ini.

Seanteru kota perlu mengetahui bahwa Undang-undang nomor 22 dan Undang-undang nomor 25 tahun 1999 sebagai sebuah roh disahkannya kota Tomohon, karena di jadikan sebuah landasan yang kuat serta kebulatan tekad sehingga elemen penyelenggaea negara boleh mewujudkan daerah ini yang memiliki berbagai dimensi fenomenal. Semangat perjuangan pembentukan tak bisa dilupakan oleh siapa saja yang menjadi pemimpinan kota, oleh siapa saja yang menikmati kota, apalagi modal sejarah inilah yang harus didayagunakan, diapresiasikan sebagai identitas diri sebagai proses masa depan kota sebagai bagian dari bangsa.

Sejak ditetapkannya penjabat Walikota Tomohon alm Drs Boy Simon Tangkawarow pada 4 Agustus 2003 lalu. Beberapa tugas pokok penting adalah melaksanakan pemilihan umum anggota DPRD Tomohon dan pengisian sejumlah personil jabatan dalam pemerintahan Kota Tomohon dengan menggunakan Anggaran Pandapatan Belanja Daerah Mini (APBDM), tak menyurutkan langkah elemen masyarakat untuk terus maju, berusaha mensejajarkan potensi kota dengan daerah lain.

Tahun 2004 usai pemilihan umum (Pemilu) legislatif dilaksanakan, dengan bermodalkan 20 senator secara bersama berusaha melaksanakan sistem pemerintahan daerah yang maksimal untuk kesejahteraan rakyat, apalagi dengan amanat undang-undang penjabat wali kota bersama legislatif untuk melaksanakan pemilihan kepala daerah (Pilkada) guna menghasilkan wali kota pertama pilihan rakyat.

Tahun 2005 Kota Tomohon melaksanakan pesta demokrasi pertama untuk memilih wali kota pertama pilihan masyarakat secara demokrasi, dan berhasil menetapkan mantan Walikota Jefferson SM Rumajar SE bersama mantan Wakil Walikota Syennie Watoelangkow mendayung dan mengendalikan roda pemerintahan yang definitif atas asas demokrasi bersama 20 legislator di bawah kendali mantan Ketua DPRD Tomohon Dra Vonny Paat meletakkan dasar-dasar peme-

Tomohon • Wali kota Tomohon Jimmy F Eman saat menerima penghargaan dari pemerintah pusat, saat ini diserahkan Presiden RI periode 2009-2014, Soesilo Bambang Yudhoyono.

rintahan daerah untuk kemakmuran rakyat.

Berbagai program brilian Kota Tomohon termasuk iven berskala internasional lewat Tornamen Of Flowers (TOF) mampu menempatkan dan meraih sebagai Kota Bunga di bawah Pasadena dan negara lain dengan kekayaan bunga yang ada, Tomohon menjadi pusat perhatian termasuk di dalamnya pengembangan sektor pendidikan, pariwisata dan ikon kota religius.

• Danau Linauw dengan keindahan pemandangannya menjadi salah satu situs wisata favorit di Tomohon.

• Wali kota Tomohon, Jimmy F. Eman.

Tomohon terus berkiprah dengan modal luas wilayah sekitar 114,20 km2 yang terdiri dari 5 kecamatan yang ada didukung dengan 151 potensi sektor pendidikan, begitu juga dengan potensi sumber daya alam energi listrik lewat panas bumi Lahendong (PLTP) yang ada di Kelurahan Lahendong Kecamatan Tomohon Selatan, juga berbagai komoditas sektor pertanian, peternakan dan perikanan, serta jasa angkutan yang memadai, dan didukung oleh jasa perbankan terus memperbaikan dan meningkatnya perekonomian yang ada, apalagi Tomohon dikenal sebagai sentra bisnis di kawasan Minahasa Induk yang ikut membias sampai di Kota Manado sebagai ibukota provinsi Sulawesi Utara dan Bitung.

Ikut menjadi primadona daerah ini adalah potensi pariwisata alamiah yang sangat mendukung partisipasi pihak luar melirik karakteristik yang ada, dengan gencarnya pemerintahan ikut mendukung dengan pengembangan sarana prasana perhubungan darat yang sampai saat ini boleh nikmati oleh warga yang dibarengi dengan meningkatkan sarana hunian warga yang tersebar di beberapa wilayah.

Kultur kehidupan sosial budaya masyarakat merupakan suku etnis Tombulu merupakan penduduk terbesar di Tomohon, akan hal budaya mapalus menjadi perekat kehidupan masyarakat, dengan nilai budaya yang di miliki sebagai kekayaan budaya yang masih dilestarikan, apalagi dengan kondisi wilayah

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

22

ANNIVERSARY

• Saat pembukaan Tomohon International Flower Festival (TIFF) 2014.

Tahun 2010, merupakan momentum penting kedua dalam pesta demokrasi rakyat, dimana mantan Walikota Jefferson SM Rumajar bersama Wakil Walikota Jimmy F Eman SE,Ak secara demokratis terpilih dalam pilkada yang penuh dengan dinamika politik, tapi seanteru warga kota tetap menerima dengan asas demokrasi yang sudah tercipta. Tahun 2011 Walikota Jimmy F Eman SE,Ak melanjutkan sisa masa jabatan yang diberikan di pundaknya sampai saat ini mengendalikan pemerintahan, sampai kota Tomohon boleh berusia 12 tahun.

Semangat visi misi dalam kampanye pilkada tahun 2010 lalu terus bergelora dengan proses dinamika yang unik, Tomohon boleh meraih beberapa prestasi yang luar biasa, semua itu atas kerja semua pihak jajaran pemerintahan yang ada dan didukung oleh komponen masyarakat yang mencintai kelangsungan Kota Tomohon.

Wali kota Tomohon Jimmy Fidie Eman SE,Ak dalam beberapa kesempatan mengingatkan dan mendorong masyarakat agar terus berupaya secara bersama membangun daerah yang sudah berusia 12 tahun ini, semua potensi dikembangkan baik itu potensi sumber daya alam dan manusia harus diimbangi dengan perkembangan yang ada, kultur budaya mapalus harus ditingkat dan dipelihara, prestasi yang dicapai, dijaga, dan dipertahankan untuk kemakmuran warga Tomohon itu sendiri, serta bekal bagi para pegawai negeri sipil untuk memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang perlu dibarengi dengan kualitas sumber daya manusia, sehingga Kota Tomohon mampu berada sejajar dengan daerah lain yang sudah maju. (Yongkie S.N.Sumual)

• Kompetisi Putri Bunga Kota Tomohon. • Peserta TIFF dari berbagai daerah dan berbagai negara.

yang sangat strategis dengan tingkat keamanan yang nyaman serta kondusif, secara umum merupakan keanekaragaman masyarakat yang hidup aman dan tertib memberikan dukungan.

Pada masa pemerintahan 2005-2010 berbagai kemajuan pengembangan sarana dan prasarana terus dibangun, jalan, jembatan, pembangunan puskesmas, perkantoran, peningkatan sarana pendidikan, peningkatan sarana pariwisata, balai pertanian perikanan, bunga, perbaikan pasar beriman, drainase, trotoar ikut melengkapi Kota Tomohon yang dapat dilihat sekarang ini, apalagi sudah masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

ManadoMAGZ JANUARI 2015

• Keunikan pasar Kota Tomohon menjadikannya salah satu tujuan wisatawan domestik maupun mancanegara.

RUBRIK RUBRIK

SELAMAT ULANG TAHUN

Ke-12

KOTA TOMOHON 27 JANUARI 2015

PT PLN (Persero) Suluttenggo Januwarsono General Manager

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

23

Mobilisasi Peran Sektor Perbankan, Gairahkan Dunia Usaha

BANKING

25

• Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara, Luctor Tahiperu.

E

kspektasi dan mobilisasi peran sektor perbankan di daerah pada awal tahun 2015 menjadi hawa segar baru di tanah Nyiur Melambai Sulawesi Utara. Bank Indonesia sendiri di penghujung tahun 2014 bersama pimpinan daerah, pimpinan perbankan, perusahaan dan kalangan akademisi serta dunia usaha di Sulut, menggelar hajatan tahunan.

Tentunya, dialog bernuansa finansial dan kebijakan ekonomi daerah diracik dalam tema ‘Mengawal stabilitas, bersinergi guna mempercepat reformasi struktur dan memperkuat daya saing Sulawesi Utara’. Tema sentral yang diangkat Bank Indonesia di penghujung tahun 2014 tersebut, sebenarnya memiliki tolak ukur penilaian menanggapi dinamika ekonomi serta geopolitik, baik secara nasional maupun regional.

Apalagi integrasi ekonomi domestik, mendapat penguatan dari ekonomi global.

Selain Profit, Trust Sangatlah Penting Dunia perbankan memang tidak lepas dari sisi bisnis.

Lembaga keuangan ini juga selain diharapkan tidak hanya mengejar profitable, akan teapi memberikan layanan modal usaha produksi kepada sektor usaha atau UMKM pada umumnya. Hal itu ditegaskan Kepala Bank Indonesia Manado, Luctor Tahiperu di sela-sela pertemuan tahunan perbankan Indonesia Sulut pada 17 Desember 2014 lalu di Gedung Bank Indonesia Manado.

“Memang setiap perbankan akan mengejar profitnya. Akan tetapi pihak Bank Indonesia selalu mengngingatkan agar bank selain memang mengejar profitable bisnisnya, tetapi haruslah memiliki layanan keuangan bagi dunia usaha, dimana layanan dimaksud dapat menggairahkan dan menumbuhkan produk usaha masyarakat setempat,” ungkap Luctor.

Akan tetapi, pria kelahiran Tanah Alor Flores ini juga mengingatkan, agar pelaku dunia usaha haruslah memegang teguh prinsip kepercayaan atau trust pihak perbankan. Untuk itu, pihak kreditur dalam hal ini para pelaku usaha di daerah, memiliki kewajiban penuh menjaga hubungan yang memiliki nilai tinggi yakni ‘trust’ untuk kelanjutan mobilisasi finansial bagi sektor usaha daerah.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

foto: Ronald Marcus

• Suasana diskusi akhir tahun yang dilaksanakan Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Utara.

Selain itu, Luctor juga mengajak dunia perbankan di daerah untuk bersedia menjadi Bapak Angkat, guna menggairahkan dan memajukan produk lokal, hasil usaha olahan masyarakat setempat. “Penyertaan modal kerja bagi usaha, tentu tetap menjadi program perbankan di daerah. Perbankan pun ada yang bersedia menjadi Bapak Angkat bagi dunia usaha,” ujar Luctor saat berbincang sejenak dengan ManadoMagz saat pertemuan tahunan perbankan 2014 lalu.

Dipengaruhi Pemulihan Ekonomi yang Belum Pasti Haruslah diakui bahwa pergerakan ekonomi domestik masih dipengaruhi oleh ekonomi global. Maka Bank Indonesia Manado memandang, perekonomian domestik saat ini cenderung melambat seiring dengan masih tingginya ketidakpastian pemulihan ekonomi global.

Hal ini terjadi mengingat perekonomian masih sangat dipengaruhi oleh ekspor yang menurun tajam seiring dengan melemahnya permintaan global dan merosotnya harga komoditas ekspor berbasis SDA (Sumber Daya Alam).

Sementara itu impor juga meningkat khususnya pada BBM yang menyebabkan penyesuaian harga dan pada akhirnya berdampak pada peningkatan inflasi serta defisit neraca transaksi berjalan yang berakibat pada depresiasi kurs.

Ketidakpastian pemulihan ekonomi global ini dipicu oleh ketergantungan kinerja ekonomi dunia pada perekonomian Amerika, mengingat mesin-mesin pertumbuhan dunia seperti Eropa, Jepang dan Tiongkok cederung mengalami tekanan. Hal ini tentunya menjadi tantangan bagi Indonesia untuk mendorong laju pertumbuhan ekonominya.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

Risiko yang paling tampak adalah risiko gejolak di pasar keuangan global akibat kenaikan suku bunga di Amerika Serikat. Hal ini berpotensi mengurangi aliran modal masuk ke Indonesia. Kedua, tantangan struktural di sektor riil yang muncul akibat kelemahan pada struktur produksi domestik dimana Indonesia sangat tergantung pada ekspor berbasis SDA dengan low value added. Ketiga impor berbasis teknologi akan meningkat seiring dengan arus urbanisasi dan munculnya kelas menengah baru. Keempat yaitu alternatif pembiayaan perekonomian masih sangat terbatas dikarenakan struktur pasar keuangan yang belum terdiversifikasi dan peran pasar modal belum signifikan.

Solusi Atasi Tantangan Global Guna menjawab tantangan-tantangan ini, maka akhirnya pihak Bank Indonesia memilih menaikkan suku bunga acuan BI rate ke 7,75%. Langkah pre-emptive ini dilakukan untuk memastikan bahwa tekanan inflasi akibat penetapan harga baru BBM hanya bersifat sementara dan laju inflasi serta ekspektasinya ke depan tetap terjangkar pada kisaran sasaran inflasi 4±1%. Selain itu, kebijakan ini juga akan memastikan bahwa defisit neraca transaksi berjalan tetap terkendali di sekitar 2,5 – 3 % dari PDB dan tidak membesar, serta menjaga agar kepercayaan investor tetap kuat untuk mendukung pembiayaan pembangunan.

Kebijakan yang diambil ini menuntun Bank Indonesia pada optimisme akan kondisi perekonomian yang lebih baik, sehingga pada akhir 2014 bank Indonesia memprakirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 5,1-5,5%, dan

akan terus membaik pada 2015 menjadi 5,4 – 5,8 %. Hal ini juga diiringi dengan defisit neraca transaksi berjalan yang membaik, dan diperkirakan kurs nilai tukar secara riil akan cukup stabil. Sementara itu, sejalan dengan ekspansi perekonomian yang lebih berimbang, laju pertumbuhan kredit diperkirakan dapat mencapai 15-17% di 2015 dan dana pihak ketiga sebesar 14-16%.

Kondisi Pertumbuhan Ekonomi Lokal di Atas Rata-Rata Nasional Pada tataran regional, kinerja perekonomian Sulawesi Utara tercatat cukup stabil dan impresif. Rata-rata pertumbuhan ekonomi Sulut dalam 8 tahun terakhir tercatat di atas 7% melampaui rata-rata nasional sebesar 5%. Pencapaian pertumbuhan yang sangat kuat ini didorong oleh kinerja sector-sektor perkotaan seperti PHR, bangunan dan jasa-jasa, yang mengalami akselerasi seiring dengan terbukanya sentra-sentra ekonomi baru di Sulut. Akselerasi sektor-sektor ini diperkirakan mampu mendorong perekonomian tahun 2014 pada kisaran 7.2-7.6% (yoy).

Bank Indonesia Manado melihat tekanan inflasi Sulut dalam kurun waktu 8 tahun terakhir tercatat pada angka 6% (yoy) lebih rendah dari rata-rata nasional sebesar 7%. Meskipun inflasi secara historis relatif terkendali, namun upaya pengendalian inflasi pada 2014 dihadapkan pada berbagai tantangan seperti gangguan pasokan komoditi bumbu-bumbuan, penyesuaian harga LPG 12kg, Tarif Tenaga Listrik, serta BBM Bersubsidi yang menyebabkan inflasi Sulut pada bulan November 2014 berada pada level 7.67% (yoy).

Hal yang positif juga tercatat disisi Stabilitas Sistem Keuangan, dari 45 bank beroperasi di Sulut yang terdiri dari 28 bank umum, dan 18 BPR tercatat bahwa kinerja perbankan masih cukup tangguh. Hal ini direpresentasikan oleh kredit yang masih tumbuh sebesar 10.28% (yoy). DPK tumbuh sebesar 13.00% (yoy) dan aset tumbuh sebesar 13.89% (yoy). Sejalan dengan pertumbuhan ini, fungsi intermediasi perbankan juga tercatat sangat tinggi tercermin dari LDR sebesar 127.77% Namun demikian, ekspansi perbankan perlu mendapat perhatian mengingat terdapat kecenderungan penurunan kualitas kredit yang tercermin dari peningkatan NPL pada triwulan III sebesar 5.21%.

Fenomena Middle-Income Trap Sekalipun pertumbuhan tercatat cukup mengagumkan, perekonomian masih mengalami berbagai tantangan salah satunya yaitu fenomena middleincome trap yang ditandai dengan kekhawatiran tidak mampunya perekonomian untuk bergerak kearah yang lebih tinggi.

Untuk menjawab tantangan tersebut diperlukan Reformasi Struktural.

Implementasinya yaitu Penguatan Daya Saing Sektor Industri, Kemandirian Ekonomi Domestik, Sumber Pembiayaan yang Berkesinambungan. Sedangkan strategi yang diperlukan yaitu Meningkatkan Ketahanan Pangan dan UMKM, Meningkatkan Ketahanan Energi, Kebijakan Hilirisasi Industri, Pembangunan Infrastruktur (konektivitas), Perbaikan Iklim Investasi dan Reformasi Birokrasi, Kebijakan Reformasi Fiskal, Pendalaman Pasar Keuangan, Pengembangan Kapasitas Sumberdaya Manusia dan Teknologi.

Dengan berbagai dinamika perekonomian baik di tatanan nasional maupun regional, Bank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Sulut pada tahun 2015 berada pada kisaran 7.5-7.9% (yoy) dengan tingkat inflasi diproyeksikan pada menuju batas nasional (4±1% (yoy)).

Pertumbuhan di tahun 2015 diperkirakan akan didorong oleh sektor PHR dan aktivitas konsumsi, disamping itu kondisi perekonomian diperkirakan akan terus terakselerasi jika kinerja investasi khususnya pembangunan KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) Bitung dapat terlaksana di tahun mendatang.

Untuk upaya pengendalian inflasi daerah, TPID fokus pada program 4K yaitu Ketersediaan Pasokan, Keterjangkauan Harga, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Ekspektasi.

Disamping itu Bank Indonesia terus melakukan upaya-upaya pengembangan UMKM sekaligus pengutan ketahanan pangan yang diwujudkan dalam bentuk pengembangan cluster komoditas unggulan serta untuk peningkatan keuangan inklusif telah dilakukan program melalui Lembaga Keagamaan. (ferry/bi)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

28

RUBRIK RUBRIK

ManadoMAGZ JANUARI 2015

RUBRIK RUBRIK

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

29

30

RUBRIK RUBRIK

Jalani 2015, Wali Kota Vicky Lumentut Yakin Selesaikan Tugasnya dengan Baik

Tokoh Agama Doakan Manado Aman, Tentram, dan Damai

ManadoMAGZ JANUARI 2015

OLD RUBRIK RUBRIK & NEW

Malam perpisahan akhir tahun 2014 yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Manado merupakan sebagai wujud rasa syukur atas memasukinya Tahun baru 2015. Kegiatan yang bertempat di Lapangan Sparta Tikala ini berjalan sangat meriah, mengingat di akhir acara, sempat dilakukan pesta kembang api yaitu tepat pada pergantian malam tahun baru. egiatan yang dihadiri oleh Walikota Manado DR. G.S Vicky Lumentut, beserta jajaran pemkot Manado, serta turut dihadiri pula oleh tokoh-tokoh agama, Ketua DPRD Kota Manado Noortje Van Bone beserta anggota Dewan Kota Manado lainnya, serta segenap masyarakat kota Manado. Acara tersebut, turut dimeriahkan oleh band rohani remaja pemuda, tarian kreatif remaja, panduan suara pelsus, serta panduan suara campuran.

Saat memberikan sambutan, Vicky Lumentut berharap, kepada segenap warga Kota Manado semoga di tahun 2015 ini, dapat meninggalkan sikap yang kurang baik selama di tahun 2014, mengubahnya menjadi sikap yang baik terhadap orang lain di tahun 2015. ‘’Selain itu, kami berharap kepada seluruh komponen masyarakat maupun pemerintah, untuk dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan di tahun 2015 ini,’’ ujar wali kota yang banyak mendapat penghargaan dari pemerintah pusat atas selama kepemimpinannya di Manado.

Lumentut menambahkan, “banyak pengalaman yang telah kita lalui bersama, suka dan duka, keberhasilan, tetapi juga kita masih memiliki tunggakan atau pekerjaan yang belum kita lakukan, terlebih dalam menjalankan tugas untuk Kota Manado secara keseluruhan, semoga di tahun 2015 ini dapat terselesaikan dengan baik,” tutur Lumentut.

Ada moment menarik dalam perayaan tahunan tersebut, yaitu moment di mana para tokoh agama berdoa bersama di malam pergantian tahun 2014 menuju 2015 semalam. Tokoh agama Kristen, Katolik, Muslim, Hindu, Budha dan Konghucu, melakukan doa bersama terkhusus perjalanan pemerintah Kota Manado di masa tahun 2014 dan menyambut tahun baru 2015. Segala kesalahan dan kekeliruan di tahun 2014, serta menyambut tahun 2015 Kota Manado bebas dari bencana agar Manado aman, tentram dan damai. (riz/onal)

K

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

31

32

EVENT

Kandang Natal Paroki Raja Damai Tikala Baru

Jemaat Antusias Ikut Festival Pohon dan Kandang Natal

S • Wali kota Manado Vicky Lumentut. menyerahkan secara simbolis hadiah untuk pemenang Lomba Kandang Natal.

• Jemmy Asiku saat menyerahkan langsung hadiah Lomba Kandang Natal kepada juara pertama di gedung itCenter.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

erangkaian dengan Manado Christmas @ Boulevard, digelar berbagai event menarik.

Apalagi Pemkot Manado melalui Dinas Parbud Manado yang saat ini dipimpin Kadis Hendrik Warokka, mendapatkan banyak pujian dengan gelar event Christmas @Boulevard, serta respon positif dari warga Manado. Bahkan event ini diharapkan terus menjadi salah satu kalender wisata religi di Manado.

Di antara kegiatan yang digelar adalah Festival Pohon dan Kandang Natal. Dua kegiatan ini digelar terpisah. ‘’Dan festival ini mendapat sambutan hangat dari gereja-gereja yang ada di Manado. Ini ditunjukkan dengan partisipasi gereja mengikuti festival ini,’’ kata CEO ManadoMagz Group, Dino Gobel, didampingi Direktur Event dan Promosi ManadoMagz Group, Janny Kopalit.

Untuk Lomba Kandang Natal diikuti oleh gereja Katolik Paroki di Kevikepan Manado, bekerjasama dengan Panitia Christmas @ Boulevard yang digagas Dinas Pariwisata Pemkot Manado dan itCenter dan ManadoMagz/myManado.com. Dan setelah dilakukan penilaian oleh tim juri yang diketuai Pastor Rein Saneba, PR, terpilih sebagai juara pertama Paroki Raja Damai Tikala Baru, se-

Kandang Natal Paroki Yesus Gembala yang Baik Rike

dangkan juara kedua Paroki Yesus Gembala yang Baik Rike dan juara ketiga Paroki Santo Ignatius Manado.

Pengumuman dan penyerahan hadiah sudah dilakukan pada 28 Desember 2014, di sela-sela Natal Bersama Umat Katolik di Kevikepan Manado dengan pemkot. Penyerahan hadiah juara pertama diserahkan langsung oleh wali kota Manado Vicky Lumentut didampingi direktur Marketing itCenter Marcel Mokoginta. Juara kedua, hadiah diserahkan oleh Sekretaris Kevikepan Manado, Pastor John Montolalu, PR, sedangkan juara ketiga diserahkan Vikep Manado Pastor Wens Maweikere, PR. Untuk juara pertama mendapat hadiah dana sebesar Rp8 juta dari itCenter Manado. Juara kedua, mendapat hadiah tabungan Rp5 juta dari Bank Sulut dan Juara ketiga sebesar 3 juta dari Bank Sulut.

Selanjutnya untuk lomba pohon Natal, diikuti oleh berbagai gereja di Manado. Juara Juara Pertama GMIM Bukit Sion Bailang, Juara Kedua Gereja Bethany Manado, dan Juara Ketiga GBI Jehuda Teling.

Christmas Tree Competition dan Lomba Kandang Natal ini diselenggarakan oleh penggagas acara C@B 2014 guna untuk meningkatkan semangat jemaat dalam memeriahkan hari raya Natal 25 Desember 2014 yang lalu. Penilaian yang dilakukan panitia sejak akhir Desember 2014 lalu dengan melibatkan Pemkot Manado, dan Jemmy Asiku sebagai penggagas C@B ini diakui bahwa seluruh gereja sudah sangat maksimal memberikan kontribusi dalam lomba ini. “Kami sangat mengapresiasi dengan tinggi antusias dari para jemaat gereja di kota Manado dalam mengikuti lomba ini,� ujar Jemmy Asiku yang ikut menjadi penilai dalam Christmas Tree Competition dan Kandang Natal. (roma)

Kandang Natal Paroki Santo Ignatius Manado

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

34

EVENT

Christmas Light On, Menikmati Indahnya Manado Malam Hari

S

uasana Kota Manado malam hari benar-benar indah.

Terutama selama Desember hingga awal Januari 2015, dalam nuansa perayaan Natal dan tahun baru. Apalagi pada rentang waktu itu digelar Christmas Light On dalam rangkaian Manado Christmas @Boulevard.

Sejumlah pusat perbelanjaan, supermarket, restoran, hotel, hingga perkantoran memasang berbagai lampu dan ornamen bernuansa Natal. Begitu juga di berbagai gereja hingga rumah penduduk, sehingga suasana Natal sangat terasa di Manado.

Pemerintah kota Manado melalui Dinas Pariwisata

ManadoMAGZ JANUARI 2015

dan Kebudayaan Manado yang dipimpin Kadis Hendrik Warokka, tak ketinggalan menyediakan berbagai model lampu Natal dan ornamennya yang dipasang di berbagai tempat. Penyediaan lampu dan ornamen Natal ini terkait dengan event Christmas Light On & Acsesories dalam rangkaian Manado Christmas @ Boulevard.

Seperti di sepanjang Boulevard ada titik lampu Natal yang disediakan. Sementara di jalur hijau Boulevard ada delapan titik. Selain itu, di pinggiran jalan Sam Ratulangi ada 50 pohon yang dipasang lampu Natal. (roma)

EVENT RUBRIK RUBRIK

Christmas Concert & Choir Competition

Pukau Pengunjung di Pusat Perbelanjaan

Rangkaian acara gelaran Manado Christmas @ Boulevard terus mendapat perhatian warga Sulut.

Dan salah satu yang paling dinanti adalah pelaksanaan Manado Christmas Concert dan Christmas Choir Competition. Banyak warga pun datang menyaksikan dua kegiatan ini. Dua kegiatan ini digelar di waktu dan tempat berbeda. Christmas Concert di MegaMall dan MTC, setiap Sabtu selama rangkaian Manado Christmas @ Boulevard. Sementara Christmas Choir Competion berlangsung di Mantos pada 13-14 Desember 2014.

P

• Tampil memesona, Christmas Concert pukau pengunjung pusat perbelanjaan di Manado.

ada event Christmas Concert, Manado State University Choir (Unima Choir_ MSUC), tampil khusus dan memunculkan banyak decak kagum dari pengunjung. Unima Choir tampil memesona dengan 15 lagu.

Selain itu, tampil pula Gema Sangkakala Youth Choir.

Untuk acara Christmas Choir Competition diikuti oleh sejumlah sanggar dan perwakilan gereja. Hasil dari penampilan mereka, terpilih sebagai juara pertama untuk kategori Teenager Choir, adalah Nine Choir, sedangkan juara kedua dan ketiga, GMIM Efrata Paal Dua dan GMIM Sion Rambunan. Sementara untuk kategori Youth Choir, juara pertama Gema Sangkakala Youth Choir, juara kedua Gema Sangkakala Teens Choir, dan juara ketiga The Breakthrough Choir.

Dua event ini mendapat sambutan hangat dari warga Manado yang menyaksikan acara ini. Mereka berharap acara seperti ini rutin dilaksanakan di Manado dan Sulut pada umumnya. Harapan lain, Manado Christmas @ Boulevard yang dilaksanakan Pemkot Manado melalui Disparbud Manado bekerjasama dengan ManadoMagzmyManado, serta didukung banyak sponsor ini terus berlanjut pada tahun berikutnya. (roma/*)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

35

36

EVENT

Festival Tolrangka Bolsel Layak Jadi Wisata Unggulan Sulut ibuan warga Bolsel dan warga yang berasal dari kabupaten sekitar seperti Bolmong, Kotamobagu dan Gorontalo, terlihat ikut meramaikan pelaksanaan Festival Tolrangka Bolsel 2015 yang digelar sehari penuh pada Kamis (8/1). Iring-iringan ratusan kendaraan mobil yang dihiasi beraneka macam kue mengitari rute yang telah disiapkan Dinas Pariwisata Bolsel. Yakni, mengambil start dan finish di Masjid An Nur Molibagu dan mengitari jalur Popodu, Toluaya dan Molibagu. Kemeriahan jelas terlihat dalam pelaksanaan kegiatan yang dimulai tepat pukul 08.00 wita dan baru berakhir jelang sore. ‘’Festival Tolrangka diangkat dari tradisi sejak lama masyarakat Bolsel dalam menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad SAW,’’ jelas Ketua Panitia Festival Drs Azhar Yassin.

Asal kata tolrangka sendiri dari Bahasa Suku Bolango, salah satu sub etnis terbesar di Bolsel.

Artinya adalah wadah yang berisi kue. Setiap menyambut Maulid Nabi atau hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada tanggal 12 Rabbiulawal tahun Hijriyah. ‘’Tolrangka adalah ungkapan rasa syukur masyarakat terhadap rezeki yang telah diterima. Nah, pada malam setiap tanggal 12 Rabbiulawal ada tradisi unik dari masyarakat Bolsel berupa semua Tolrangka yang sudah berisi masakan tradisional diarak ke masjid atau surau dan didoakan oleh para imam dan keesokan harinya Tolrangka tersebut diparadekan keliling kota,’’ jelas Azhar Yassin.

Usai perarakan, makanan yang ada dalam Tolrangka itu diperebutkan masyarakat. Karena dipercaya siapa yang makan makanan dari Tolrangka di hari itu akan memperoleh berkah melimpah.

Sementara menurut Delfian Eping Thanta dari Dinas Pariwisata Bolsel. Festival ini mulai dihidupkan di era kepemimpinan Bupati Hi Herson Mayulu. Dan pada pelaksanaan tahun ini, Festival Tolrangka melombakan acara ini dalam 3 kategori, yaitu Lomba Tolrangka Tingkat Umum, Tingkat SKPD Pemkab dan Lomba Kue Tradisional.

Sementara, Bupati Herson Mayulu berharap Festival Tolrangka akan terus ditingkatkan di waktu mendatang. Bahkan bisa dipromosikan menjadi salah satu agenda wisata unggulan pariwisata Sulut. Dan sejumlah warga dari luar Bolsel yang mengikuti acara ini mengaku kagum. Bahkan mendesak Gubernur Sulut DR SH Sarundajang menjadikan Festival Tolrangka menjadi program wisata unggulan Sulut. ‘’Festival ini unik karena ada nuansa relijiusnya. Ini harus dipelihara,’’ kata sejumlah warga.(rizal)

R

foto panoramio.com

• Suasana pelaksanaan Festival Tolrangka di Bolsel. Festival ini layak jadi agenda wisata unggulan di Sulut.

foto fieche

• Salah satu mobil peserta Festival Tolrangka Bolsel 2015.

foto bolsel.com

• Tiap tahun, antusiasme peserta mengikuti Festival Tolrangka sangat tinggi.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

SOCIAL SERVICES

Telkomsel Dukung Proses Evakuasi Air Asia QZ8501 Sediakan COMBAT dan Layanan Internet & Telepon Gratis eristiwa jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 mendapat perhatian dan bantuan khusus dari Telkomsel. Telkomsel mendukung pemerintah dalam proses evakuasi Air Asia QZ8501 yang dilakukan oleh pihak Basarnas (Badan SAR Nasional) yang berpusat di sekitar Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Dukungan terhadap upaya pencarian/evakuasi pesawat dan korban dilakukan dalam bentuk penguatan jaringan, posko layanan dan bantuan langsung.

Penguatan jaringan dan peningkatan kapasitas dilakukan di beberapa titik di Pangkalan Bun antara lain Pantai Kuba, Pelabuhan Kumai, Rumah Sakit Immanudin, Hotel Swiss Bell Pangkalan Bun, Hotel Abadi dan Area Crisis Centre. Selain itu Telkomsel juga menghadirkan COMBAT (Compact Mobile Base Transceiver) di Bandara Lanud Iskandar, Pangkalan Bun. Dengan penguatan jaringan yang dilakukan ini, diharapkan lalu lintas komunikasi baik voice (suara), SMS dan data di lokasilokasi yang padat akan aktivitas koordinasi terkait evakuasi akan berjalan lebih lancar.

Telkomsel juga mendirikan beberapa titik posko layanan Telekomunikasi di beberapa lokasi di Pangkalan Bun, seperti Bandara Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Rumah Sakit Sultan Imanudin, dan Pelabuhan Kumai. Di lokasi-lokasi tersebut tersedia layanan internet & telepon gratis yang dapat digunakan oleh petugas Basarnas, keluarga korban, dan media yang membutuhkan akses telekomunikasi. Layanan di posko ini rencananya akan berlangsung selama tiga hari atau sampai proses evakuasi selesai. Selain itu Telkomsel juga menyiagakan Mobile GraPARI (Mogi) di Pelabuhan Kumai guna memastikan ketersediaan produk dan layanan Telkomsel bila dibutuhkan masyarakat di sekitar lokasi.

“Kami turut berduka cita dengan terjadinya musibah ini. Telkomsel berharap bantuan penguatan jaringan dan layanan telepon telekomunikasi gratis ini dapat mempermudah kerja dan koordinasi semua pihak yang terlibat dalam proses evakuasi,” kata Adita Irawati, Vice President Corporate Communications. (*)

P

• Telkomsel mendirikan posko yang menyediakan layanan internet & telepon gratis di beberapa lokasi di Pangkalan Bun yang dapat digunakan oleh petugas Basarnas, keluarga korban, dan media yang membutuhkan akses telekomunikasi. Layanan di posko ini rencananya akan berlangsung selama tiga hari atau sampai proses evakuasi selesai.

• Telkomsel menyediakan COMBAT (Compact Mobile Base Transceiver) dan memperkuat jaringan serta meningkatkan kapasitas di Pangkalan Bun. Dengan penguatan jaringan yang dilakukan ini, diharapkan lalu lintas komunikasi baik voice (suara), SMS dan data di lokasi-lokasi yang padat akan aktivitas koordinasi terkait evakuasi akan berjalan lebih lancar.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

37

ManadoMAGZ JANUARI 2015

AUTOMOTIVE

39

Penurunan Harga BBM Picu Minat Beli Mobil

PASAR OTOMOTIF SULUT 2015 TERUS BERGAIRAH

P

asar otomotif Sulut 2015 diperkirakan akan terus bergairah. Setidaknya ini terungkap dari optimisme sejumlah pemasar otomotif –khususnya roda empat-- yang ada di daerah ini. Bahkan ada yang memperkirakan perkembangan pasar otomotif Sulut akan lebih bergairah setelah terjadi penurunan bahan bakar minyak (BBM) pada awal 2015 ini.

Perkiraan akan terus berkembangnya pasar otomotif Sulut pada 2015 juga disampaikan pengamat ekonomi Sulut Agus Tony Poputra. ‘’Khusus roda empat diperkirakan akan naik, namun kenaikannya tidak terlalu besar," ujar Tony Poputra, seperti dilansir tribunmanado.co.id, Senin (29/12/2014).

Menurut Poputra kenaikan penjualan kendaraan didorong oleh penjualan kendaraan dengan harga Rp 200 juta ke bawah. Hal ini karena daya beli masyarakaat yang menurun, imbas dari pertumbuhan ekonomi yang peningkatannya juga tidak besar. Selain itu, kenaikan penjualan kendaraan di bawah 200 juta, terutama kendaraan LCGC, karena memiliki kelebihan hemat bahan bakar dan harganya masih terjangkau.

Memang ketika terjadi kenaikan BBM pada 18 November 2014 lalu, sempat ada nada pesimistis perkembangan otomotif di daerah ini.

Namun sejak 1 Januari 2015, harapan semakin bergairahnya penjualan otomotif di Sulut, terus membesar.

Penurunan harga BBM ini disambut positif oleh Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor). Seperti disampaikan Rizwan Alamsjah, Ketua IV Gaikindo, penurunan harga BBM ini bisa menyulur minat masyarakat untuk membeli mobil baru tahun 2015. Dan harapan terus bergairahnya bisnis otomotif ini bisa terjadi pada berbagai daerah di Indonesia.

Pasar otomotif di Sulut terus bergerak pada 2014, setelah sempat melambat selama semester pertama 2014. Bahkan pada Januari hingga September 2014, total pasar otomotif di daerah ini tercatat mencapai 7.943 unit. Jumlah ini terus bertambah hingga akhir tahun 2014 lalu.

Merujuk pada pergerakan pasar otomotif ini, berarti rata-rata penjualan mobil di Sulut bisa mencapai 900 unit per bulan. Karenanya, harapan untuk meningkatkan pergerakan penjualan mobil lebih dari 10% pada tahun 2015 ini bisa terwujud, sehingga penjualan bisa menyentuh 1000 unit mobil per bulan.

Apalagi perkembangan ekonomi Sulut yang semakin baik dengan rata-rata pertumbuhan ekonomi antara 7,1% - 7,5%. Belum lagi dengan peluang masuknya investasi besar di daerah ini pada 2015, serta pergerakan aktivitas proyek di Sulut yang mencapai belasan triliun rupiah pada tahun ini. (fer/ak)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

SAFETY DRIVING

40

Ayo Dukung Tertib dan Keselamatan Berlalu Lintas Tahun 2015

Tertib Berlalu-lintas, Keselamatan Nomor Satu epolisian Republik Indonesia (Polri) saat ini, giat melakukan Kampanye Aksi Keselamatan Tertib Berlalu Lintas tahun 2015.

Tidak terkecuali di Sulawesi Utara, bertempat di kawasan MCC Jalan Piere Tendean Manado, Rabu (31/12), Kapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Jimmy Palmer Sinaga, S.H., M.Hum., memimpin launching Kampanye Aksi Keselamatan Tertib Berlalu Lintas Tahap III dengan semboyan “Menuju Indonesia Tertib, Bersatu Keselamatan Nomor Satu”.

Turut hadir pada kegiatan ini diantaranya Pejabat Utama Polda Sulut, pastinya hadir Direktur Direktorat Lalulintas Polda Sulut, Kombes Pol Stephen M Napiun Sik Mhum. Selain itu, nampak juga Forkopimda (Asisten I Provinsi Sulut mewakili Gubernur, Danrem 131/Santiago, Dan Lantamal VIII, Dan Lanudsri, Kajati), Kepala Jasa Raharja Sulut serta tamu undangan lainnya.

Kegiatan serupa juga digelar secara serentak oleh jajaran lalu-lintas di seluruh wilayah Indonesia. Direktur Direktorat Lalulintas Polda Sulut, Kombes Pol Stephen M Napiun Sik Mhum mengatakan, “Kampanye Aksi Keselamatan Tertib Berlalu Lintas Tahap III ini merupakan lanjutan dari dua tahap kampanye yang telah dilaunching beberapa waktu lalu yaitu Tahap I dengan semboyan Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas Dan Budayakan Keselamatan Sebagai Kebutuhan dan Tahap II dengan semboyan, Kita Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas,” ujar Dirlantas Polda Sulut.

Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga dalam sambutannya mengatakan launching kampanye keselamatan berlalu lintas ini merupakan suatu gerakan kemanusiaan, yang melibatkan seluruh instansi dan stake holder pemangku kepentingan di bidang lalu lintas serta para komunitas dan masyarakat untuk senantiasa solid serta bahu-membahu dalam rangka melaksanakan perannya masing-masing guna menekan

K

• Kapolda Sulut menerima bantuan speed tester (alat pengukur kecepatan kendaraan) dari Kepala Jasa Raharja daerah Sulut.

• Kapolda beserta Forkopimda Sulut menekan tombol penutup selubung baliho raksasa, sebagai tanda launching kampanye aksi keselamatan berlalulintas.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

RUBRIK RUBRIK

(foto-foto: dok humas polda sulut)

• Forkopimda Sulut hadiri launching kampanye aksi keselamatan berlalu-lintas tahap III: “Menuju Indonesia Tertib, Bersatu Keselamatan Nomor Satu”, di kawasan MCC Jl. Piere Tendean, Boulevard, Manado.

angka kecelakaan lalu lintas. ”Hal ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan, baik berupa kebijakan-kebijakan publik maupun teknis operasional di jalan raya dan pendidikan bagi masyarakat tentang wawasan berlalu lintas yang baik dan benar saat berkendara,” ujar kapolda.

Berkaitan dengan permasalahan lalu lintas seperti bertambahnya jumlah kendaraan, kurangnya modal transportasi massal, jaringan jalan dan rendahnya kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas, Kapolda menilai perlu adanya perhatian yang serius dari berbagai pihak terkait. ”Sekecil apapun permasalahan bidang lalu lintas yang timbul, pada akhirnya akan dapat menimbulkan potensi terjadinya kemacetan bahkan kecelakaan lalu lintas di jalan raya, terutama yang dapat mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materiil,” lanjut Kapolda.

Guna mengatasi permasalahan tersebut, menurut Kapolda harus dilakukan berbagai macam upaya secara bersama-sama oleh para stake holder dan pemangku kepentingan di bidang lalu lintas serta masyarakat, untuk menciptakan situasi keamanan, keselamatan dan ketertiban lalulintas (kamseltibcar lantas) dengan memberdayakan seluruh potensi dan sumber daya yang ada. ”Perlu adanya koordinasi agar dapat diambil suatu langkah yang komprehensif dan dapat menyelesaikan permasalahan lalu lintas secara tuntas,” tegas Kapolda.

Melalui Kampanye Aksi Keselamatan Berlalulintas Tahap III ini, Kapolda mengajak kepada segenap pihak dan seluruh masyarakat agar tetap solid dan selalu berkoordinasi khususnya dalam membahas permasalahan-permasalahan di bidang lalu lintas dan mencari solusi yang tepat dari tiap permasalahan yang ada. ”Sehingga kamseltibcar lantas khususnya di wilayah Provinsi Sulawesi Utara dapat terwujud serta terus terjaga secara kondusif dan aman,” pungkas Kapolda.

Launching ini ditandai dengan penekanan tombol pembuka selubung baliho oleh Kapolda bersama Forkopimda dan Kepala Jasa Raharja. Pada Kesempatan ini juga, Kepala Jasa Raharja Sulut menyerahkan bantuan berupa alat pengukur kecepatan kendaraan, yang diterima oleh Kapolda. Sesaat kemudian, Kapolda langsung mencoba alat tersebut dengan mendeteksi laju kecepatan beberapa kendaraan yang melintas didepan tempat kegiatan. (rizal pedju)

• Sambutan Kapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Jimmy Palmer Sinaga, SH., MHum, saat launching kampanye aksi keselamatan berlalu-lintas tahap III.

• Foto bersama kapolda dan forkopimda sesaat setelah launching kampanye aksi keselamatan berlalulintas tahap III.

• Kapolda didampingi Dirlantas dan Kepala Jasa Raharja daerah Sulut mencoba speed tester pada beberapa kendaraan yang melintas di depan tempat kegiatan.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

41

42

RECOVERY

Setahun Banjir Bandang Manado

Bangkit di Ujung Petaka, Pelaku Usaha Makin Optimis Banjir Bandang Manado 15 Januari 2014 silam, memporakporandakan sistem perekonomian daerah. Para pelaku usaha di hampir semua belahan Kota Manado, memilih ‘wait and see’ pada saat itu. Tidak bisa berbuat banyak, karena kuasa alam lebih kuat. Semua tempat usaha yang berada di sekitaran DAS baik DAS Sawangan maupun DAS Tondano, tersapu habis dibawa arus banjir dan lumpur. Taksasi kerugian saat itu mencapai Triliunan Rupiah. erakan ‘Manado Bangkit’ pasca kejadian alam itu, mendorong para pelaku usaha di Kota Manado, terlebih mereka yang menjadi korban keganasan alam, untuk kembali menyadarkan diri dan melepas rintihan kisah sedih untuk bangkit kembali.

Wali Kota Manado DR GS Vicky Lumentut bersama Wakil Wali Kota DR Harley Mangindaan menggelorakan semangat ‘Manado Bangkit’. Semangat inilah yang mendorong para pelaku usaha di Kota Manado, untuk meraih dan menggenggam sukses seperti sedia kala bahkan meningkatkan usaha mereka.

Peran serta para pelaku usaha dari luar daerah untuk membantu korban banjir, sebenarnya memberi sinyal tersendiri untuk membangkitkan mitra usaha lain, yang terjun bebas akibat kondisi ekonomi yang dibawa banjir bandang.

Geliat bangkit dari keterpurukan oleh para pelaku usaha korban banjir bandang Manado 15 Januari 2014 tersebut, merupakan obesesi dan optimisme untuk melangkah maju meraih sukses lagi. Roda ekonomi kota bisa bergerak lancar, bilamana optimisme bangkit tersebut ikut melahirkan usaha baru.

Ko Akie, salah satu pelaku usaha developer barang kecantikan bermerk ‘Viva” di bilangan patung Maria Walanda Maramis, Komo Luar ikut merasakan dampak buruk dari fenomena alam banjir tersebut. “Kami merugi miliaran rupiah. Pihak perusahaan induk, hanya bisa memberi tenggang waktu mundur untuk

G • Sungai Jengki, muara dari dua sungai yakni sungai Sawangan dan sungai Tondano. Masyarakat kepulauan menggunakan sungai ini dalam aktivitas ekonomi mereka.

• Kawasan pertigaan Banjer yang tetap ramai dengan aktivitas ekonomi.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

pembayaran barang-barang yang ada di gudang, yang kini hancur dan berlumpur,” ujarnya.

Produk Viva yang sudah lama dikenal konsumen, terjun bebas ke dalam lumpur. Memiriskan. Itulah salah satu contoh, bagaimana petaka yang dihadapi para pelaku usaha korban banjir. Ada ratusan pengusaha dan pelaku usaha di Kota Manado mengalami kisah yang sama seperti sang developer produk Viva Cosmetik.

Akan tetapi, para pelaku usaha, kini bangkit dari ‘tidur yang melelahkan’, bak pesona wanita berhias Viva Cosmetic di atas hamparan permadani. Motor kebangkitan memang ada pada diri mereka sendiri. Sementara pemerintah dan masyarakat biasa menjadi sampan yang senantiasa memberi gerakan tambahan untuk menuju sukses.

Kawasan pertokoan kampung Arab dan sederet pertokoan di Klenteng Altar Agung, kini malah semakin ramai dikunjungi

konsumen. Kawasan ini banyak menyediakan peralatan suku cadang kendaraan bermotor, bahan bangunan dan perbengkelan.

Sementara, kawasan Kanaka jalan Walanda Maramis hingga kawasan Komo Luar yang banyak menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat umum, sembako dan peralatan rumah tangga dan pelayanan kesehatan, kini tetap beraktivitas seperti sediakala.

Nilai kerugian yang dialami para pelaku usaha akibat terpaan banjir bandang, tidak menyurutkan niat untuk bangkit. Sejumlah kawasan pertokoan dan tempat usaha, yang tersapu banjir, kini memoles diri. Bahkan dari kejadian tersebut, usaha mereka makin maju, seiring dengan program pemerintah daerah yang menghendaki roda perekonomian daerah terus berputar.

Banjir bandang setahun silam, memberi makna tersendiri bagi kalangan pelaku usaha di Kota Manado untuk senantiasa optimis sekalipun mengalami tantangan yang tak bisa diduga sejak awal. (ferry)

• Kawasan Kampung Cina dengan Klenteng Dewi Kwan Im, menjadi jantung pelaku usaha perdagangan sekaligus lokasi wisata religi dan seringkali mendapat kunjungan dari turis internasional.

foto-foto: Ronald Marcus & Ferry Assah

• Kawasan pertokoan yang terletak di kelurahan Istiqlal Manado atau dikenal Kampung Arab dan pertokoan sederet Klenteng Altar Agung, kini ramai dengan aktivitas konsumen.

• Sejumlah tempat usaha di Manado yang terkena dampak banjir, kini terus bangkit melanjutkan aktivitas ekonominya.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

44

BORDER LINE

• Pimpinan Kabupaten dan Kota bertemu dengan Sekprov Sulut Ir. SR Mokodongan dimediasi Karo Pemerintahan dan Humas Dra Lynda Watania MM, Msi

Pemprov Sulut sebagai Fasilitator Terbaik se-Indonesia

Penyelesaian Batas Wilayah

Kabupaten/Kota

• Penandatanganan dokumen dua belah pihak antara Sekkot Manado dan Sekda Minut.

Penyelesaian Tapal Batas Wilayah di Provinsi Sulawesi Utara memang menjadi program nyata yang digenjot Biro Pemerintahan dan Humas Setda pada tiga bulan terakhir di tahun 2014 lalu.

Kerja keras yang dilakoni Biro Pemerintahan dan Humas, akhirnya membuahkan hasil yang patut diacungi jempol. Karena kegiatan untuk penyelesaian tapal batas wilayah antara kabupaten dan kota di Provinsi Sulut, tidak lepas dari peran sang mediator sekaligus fasilitator Dra Lynda Watania, MM. MSi selaku Kepala Biro (Karo). Memang selain menjadi tugas dan tanggungjawab Biro Pemerintahan dan Humas, penyelesaian tapal batas wilayah menunjukkan management platform tata kelola batas-batas wilayah yang komprehensif tanpa meninggalkan sisi musyawarah mufakat dua belah pihak yang saling mengklaim wilayahnya masing-masing.

G • Penandatanganan dokumen tapal batas dua belah pihak antara Minut dan Bitung disaksikan Gubernur SH Sarundajang dan Karo Pemerintahan dan Humas.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

ubernur Sulawesi Utara SH Sarundajang memberi apresiasi positif terhadap para pimpinan wilayah baik kabupaten maupun kota yang memiliki kewenangan di wilayah masing-masing, yang merespon upaya pemerintah provinsi melalui Biro Pemerintahan dan Humas, untuk menyelesaikan tapal batas wilayah yang masih kabur alias masih disengketakan yang berujung pada kekaburan status warga yang bermukim di wilayah tersebut, terlebih terkait pengurusan administrasi warga.

“Penyelesaian tapal batas wilayah ini sangat penting untuk masyarakat kita. Jangan mereka dibingungkan hanya karena batas wilayah yang belum jelas antara dua wilayah baik kabupaten maupun kota,” ujar Gubernur Sarundajang saat menyaksikan

• Karo Pemerintahan dan Humas memberi penjelasan kepada rombongan dan Tim Komite I DPD RI terkait penyelesaian tapal batas wilayah.

penandatanganan dokumen tapal batas wilayah sejumlah kabupaten dan kota.

Terhadap berbagai keberhasilan dalam menyelesaikan segmen batas, Provinsi Sulut pun mendapat penghargaan dari pemerintah pusat pada 2014 lalu.

Penghargaan sebagai fasilitator terbaik se-Indonesia dalam penyelesaian batas daerah di kabupaten/kota, diserahkan Gamawan Fauzi, Mendagri era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono, dan diterima oleh Wagub Sulut Djouhari Kansil, pada 9 Oktober 2014 di Jakarta.

Sementara Komite I DPD RI juga memberikan apresiasi positif terhadap keberhasilan Sulut dalam menyelesaikan batas wilayah antarkabupaten/kota ini.

Sejumlah anggota DPD yang berkunjung ke daerah ini pada akhir tahun 2014 lalu menilai Sulut menjadi contoh terbaik dalam penyelesaikan segmen batas, sehingga daerah lain bisa belajar banyak dari daerah ini.

Karo Pemerintahan dan Humas Dra Lynda Watania MM.MSi, di hadapan anggota DPD RI, mengatakan tuntasnya masalah penyelesaian batas daerah di kabupaten/kota semua itu tak lepas dari kerja keras dan perhatian serius dari Gubernur Dr Sinyo Harry Sarundajang dan Wagub Dr Djouhari Kansil MPd. ‘’Baik Gubernur maupun Wagub dengan berbagai upaya persuasif di setiap kesempatan selalu mengingatkan para bupati/wali kota untuk segera menuntaskan penyelesaian batas yang ada, sehingga masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan bisa memiliki kepastian hukum. Sebab apabila berlarutnya penyelesaian batas tersebut maka yang dirugikan adalah masyarakat,’’ tandas mantan Karo Organisasi Setda Prov. Sulut.

Dalam kesempatan tersebut, disampaikan, dari 18 segmen batas daerah yang ada di provinsi Sulut Pemprov Sulut telah berhasil menuntaskan enam segmen batas yang sudah memiliki Permendagri. Keenam segmen batas tersebut, yaitu Minahasa – Minut (Permen No. 60 Tahun 2013), Minsel-Mitra (Permen No. 53 tahun 2013, Bolsel-Bolmut (Permen No. 57 Tahun 2014), Bolmong-Bolmut (Permen No. 58 tahun 2014), Manado-Minahasa (Permen No. 59 Tahun 2014), dan Bolmong-Boltim (Permen No. 60 tahun 2014).

Selanjutnya ada enam segmen telah berproses untuk pembuatan Permendagri serta tiga segmen batas sedang dalam penyusunan draf Permendagri, sedangkan tiga segmen batas lagi dalam pembahasan dan dituntaskan. (ferry/adv)

• Penyerahan dokumen tapal batas wilayah oleh Gubernur SH Sarundajang kepada pimpinan daerah.

• Penghargaan kepada pemprov Sulut sebagai fasilitator terbaik se-Indonesia dari dalam penyelesaian batas wilayah kabupaten/kota yang diterima Wagub Djouhari Kansil.

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

46

HEALTH

Dapat Banyak Fasilitas Kesehatan Terbaik dan Tentunya Gratis

Sebelum Sakit, Mendaftarlah di BPJS Kesehatan Sosialisasi BPJS Manado dengan komunitas media di Manado

B

adan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Cabang Manado aktif melakukan berbagai langkah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjadi anggota BPJS. Salah satunya dengan melakukan sosialisasi dengan komunitas media yang ada di Manado.

Sosialisasi dengan awak media ini dilakukan langsung oleh Kepala BPJS Cabang Manado dr. Hj. Triwidhi Hastuti Puspitasari, MARS, AAk. Hadir pula Sekretaris Dinas Kominfo Manado Drs. Montori Solemen, yang juga membuka kegiatan yang berlangsung pada 23 Desember di aula BPJS Manado.

Kepala BPJS Manado, dr. Hj. Triwidhi Hastuti Puspitasari menjelaskan, BPJS sendiri berasal dari PT Akses Persero yang menghadirkan BPJS Kesehatan, sedangkan PT. Jamsostek menjadi BPJS Ketenagakerjaan. BPJS terdapat dua bagian, BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. ‘’BPJS Kesehatan, hanya menangani warga yang sakit, tentunya dengan syarat telah mengikuti atau menjadi anggota BPJS Kesehatan,’’ kata dr. Widhi, sapaan akrabnya.

Dokter Widhi, kemudian memaparkan, BPJS Kesehatan saat ini sudah bekerjasama dengan sejumlah rumah sakit yang ada di Manado. ‘’Dan bagi warga yang sudah mengikuti BPJS, maka mereka mendapat fasilitas pelayanan kesehatan yang terbaik dan gratis di berbagai rumah sakit yang sudah bekerjasama dengan BPJS,’’ paparnya.

Karenanya, dia mengajak masyarakat yang belum menjadi anggota BPJS silahkan masuk menjadi anggota BPJS. Begitu juga dengan perusahaan yang belum menjadi anggota BPJS, agar mendaftarkan karyawannya secepatnya. ‘’Jangan sampai tunggu sakit, baru kemudian mendaftar di BPJS,’’ ungkapnya, sembari mengharapkan media untuk selalu mensosialisasi BPJS di masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut disampaikan menurut peraturan yang ada, bahwa bagi perusahaan, baik usaha besar, menengah, maupun kecil, wajib mendaftarkan dirinya dan pekerjanya sebagai peserta program jaminan kesehatan yang diselenggarakan BPJS Kesehatan. Atau apabila memerlukan informasi lebih lanjut untuk proses pendaftaran dapat melakukan koordinasi dengan BPJS Kesehatan terdekat, dalam hal ini BPJS Cabang Manado di Jalan Tololiu Supit No 11 Manado. (roma)

ManadoMAGZ JANUARI 2015

RUBRIK RUBRIK

INFORMASI REGISTRASI BADAN USAHA PROGRAM JAMINAN KESEHATAN BPJS KESEHATAN Merujuk UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial pada Pasal 14 disebutkan bahwa setiap orang, termasuk warga negara asing yang bekerja paling singkat 6 (enam) bulan di Indonesia wajib menjadi Peserta Program Jaminan Sosial.

Sesuai dengan Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan jo Perpres Nomor 111 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan yang merupakan penjabaran lebih lanjut dari UU Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN dan UU Nomor 24 Tahun 2011 tentang BPJS sesuai Pasal 6 ayat 2 bahwa Kepesertaan Jaminan Kesehatan dimulai tanggal 1 Januari 2014 dan sesuai pasal 6 ayat 3 bahwa pemberi kerja pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN), usaha besar, usaha menengah dan usaha kecil wajib untuk mendaftarkan dirinya dan Pekerjanya sebagai peserta program Jaminan Kesehatan yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan paling lambat 1 Januari 2015.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas, kami mohon Pemberi Kerja Badan Usaha/Badan Hukum Lainnya untuk melakukan beberapa hal sebagai berikut : 1. Segera melakukan pendaftaran kepesertaan Jaminan Kesehatan ke BPJS Kesehatan terdekat sejak September s/d awal Desember 2014.

2. Menyerahkan Form Registrasi Badan Usaha/ Badan Hukum Lainnya ke BPJS Kesehatan terdekat.

3. Mengisi data peserta di dalam aplikasi E-DABU. • Dengan memberikan data perusahaan dan pekerjanya berikut anggota keluarga secara lengkap dan benar; • Data upah yang diinformasikan dalam form adalah gaji dan tunjangan tetap sesuai dengan upah yang diterima pekerja dengan batas bawah sesuai dengan UMP/UMK/ UMSK yang berlaku.

Apabila memerlukan informasi lebih lanjut untuk proses pendaftaran dapat melakukan koordinasi dengan BPJS Kesehatan terdekat atau menghubungi Pusat Layanan Informasi BPJS Kesehatan 500400 dan Website : www.bpjs-kesehatan.go.id

Daftarkan segera

Jangan menunggu sampai sakit

Kantor Cabang Manado Jl. Tololiu Supit Nomor 11 Tingkulu Manado 95119 Telp : 0431-867214 (Hunting), Fax. 0431-844685 Email : kc-manado@bpjs-kesehatan.go.id atau bpjskesehatanmanado@gmail.com

www.bpjs-kesehatan.go.id

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

47

48

COMMUNITY

Reuni Silver Alumni ’89 Smansa Manado

Lama tak Berjumpa, Segera Bentuk Yayasan Alumni Setelah 25 tahun, alumni SMAN 1 Manado, lulusan tahun 1989, mengadakan reuni lagi. Reuni silver Smansa ’89 ini ini merupakan kelanjutan dari Reuni Akbar 20 tahun yang diselenggarakan 2009, serta berlangsung pada tanggal dan bulan yang sama, yaitu 27 Desember (2014).

• Para alumni Smansa ‘89 (ki-ka): Olwien Regar, SH., Inggrid Sondakh, SH, MH., Trestyana Mambu, Lenny Tumober, SPt., Vivie Harjono.

T

ogether As One sebagai tema pada Reuni Akbar 20 tahun, merupakan pembangkit semangat rindu bagi para alumni. Dan, pada Reuni Silver 25 tahun kali ini, diusung tema Always Connected sebagai wujud dari usaha Ikatan Alumni Smansa Manado ’89 untuk lebih mempertegas hubungan antar sesama alumni berlangsung kapan saja tanpa harus menunggu periode 5 tahun lagi.

Adapun Pengurus Ikatan Smansa Manado ’89 terbentuk pada ajang Reuni 20 tahun, terdiri atas Ketua: Agustevie Telew, dr. Sked.

MS; Wakil Ketua I: Jorry Koloay (Kol. Penerbang, MS); Wakil Ketua II: Jefri Worang Johanes (DisHub, Dirjen Transportasi Udara); Sekretaris: Celly Rira (Tiara Tour Travel); Wakil Sekretaris : Andreas T. E. Danie; Bendahara : Terry Sawotong, ST (alm. – Kontraktor); dan Wakil Bendahara : Nancy Oley (Resto Nany’s Taste).

Mempersiapkan kegiatan Reuni 25 tahun, menunjuk panitia, Ketua: Josly Sasauw, ST (kontraktor); Sekretaris: David Mandagi, A.AMd (staf. SMP Lokon); Bendahara: Bonny Dimpudus, SE. (pengusaha). Seksi Acara: Franky Wongkar SE; Seksi

ManadoMAGZ JANUARI 2015

• Para alumni Smansa (ka-ki). Inggrid Bulahari, dr. Fransisca Kaihatu, Dr. dr. John Wantania, dr. Ladylove Walakandou, SPA., Mervy Kenda, Augustina Mappadang, Sonny Rompis.

Akomodasi : Nick Fernan Kaseger, dr. Sked; Seksi Dana : Johny Tamus (pengusaha Prudential); Seksi Konsumsi : Ladylove Walakandow, dr. Sked; Seksi Dokumentasi dan Foto : Andreas ETD dan Rocky Paat, SH. Pembentukan panitia meski sudah agak terlambat, namun bahu membahu untuk menyukseskan agenda acara reuni ini.

Hal utama yang dilakukan adalah melacak para alumni ’89 yang berjumlah total 630-an dan mengajak untuk hadir. Caranya dengan menggunakan sarana social media Facebook, maupun via BBM, WhatsApp dan telepon. Dengan semangat Together As One, akhirnya gema Silver Reunion ini berhasil mencapai hampir semua alumni. Bila pada Reuni 20 Tahun yang terjangkau dan hadir adalah 76 orang, kali ini bertambah menjadi 185 partisipan, dan 105 hadir. Tidak mudah memang mengajak para Alumni yang telah sekian tahun berpisah untuk bertemu kembali, Untuk itu Tema “Always Connected” digaungkan untuk reuni kali ini sebagai wujud kebersamaan yang tiada berakhir.

Reuni 25 Tahun Smansa Manado ’89 diselenggarakan di Ru-

• Foto bersama para alumni cowok Smansa ’89 (ki-ka): Yorry Koloay, Ferdy Eddon Lydda, Herdy Mawa, Roy Sihombing, Stanley Mamentu, Bernhard Rondonuwu (PR III IPDN), Deivy Roos, Nick F. Kaseger, Temmy Willar, Andreas ETD.

• Foto bersama sebagian cowok alumni Smansa ’89 (ki-ka).

Bernhard Rondonuwu, Roy Sihombing, dr. John Walandouw, SPA, Hengky Caroles, SH, Stephen Tuegeh, Arthur Pieter Tangkere (Dir. PDM), Dr. Banu Handono (Fatek), Allan Kawengian, ST, Hesky Harikedua, ST, Franky T. Lukar, ST, Jonathan Palenewen, ST. Dr. Agustevie Telew, Sked, MS.

• Para alumni Smansa ’89 (ki-ka). dr. Janno Bernadus, Olwien Regar, Inggrid Sondakh (anggota DPRD Sulut), Mayti Maith (istri Brigjen Pol Vicktor Manopo), Nixon Kalangie, Abdul Natsir Maksum (Surabaya).

• Kolonel (Pnb) Jorry Koloay, SIP, MS saat menyampaikan masukan dan dorongan untuk persiapan pembentukan Yayasan Smansa ’89.

• Para alumni Smansa ‘89 (ki-ka): Nova Paat, Spi., Silvanna Batotanette, Vivi Mamesah, Vita Mukuan, Fransien Tambajong.

• Ini sejumlah alumni dari kelas Biologi. AKBP Nonnie Sengkey, SP, MS, -Dr. Meivy Lintang, SP, Msi., Dr. Wiske Rotinsulu, SP.,MAFF., Dr.dr John Wantania, Kol. Dr. Hendrik Sugiarto (Kepala RumKit TNI AD, Bali), Franky Wongkar, SE., Jane Gumansalangi, SPt., Vivi Mamesah. Jamery Aguy, SPi., Jolly, dr. Aaron Tumundo, dan teman-teman lainnya.

ang Minahasa Room, Manado Tateli Beach Resort (sama seperti 2009, saat masih bernama Hotel Sedona). Dalam perayaan kali ini, di hadiri 13 guru yang pernah mengajar antara 1986-1989. Dalam susunan acara yang telah diatur, sebelum memasuki ruang Minahasa, alumni diajak untuk berfoto baik sendiri maupun group dalam sesi photobhooth, selanjutnya konfirmasi registrasi sekaligus menerima kaos Silver Reunion.

Rangkaian acara diawali dengan mengenang para sahabat alumni yang telah mendahului, terdaftar sekitar 23 orang. Lalu doa bersama, kemudian perkenalan ulang mengikuti urutan kelas 1, yang diambil dari kelas 1.1 – 1.15, ikatan alumni ini menetapkan siapa saja yang pernah bersekolah di Smansa Manado selang 1986-1989 adalah Alumni Smansa ’89.

Selanjutnya Ketua Ikatan Alumni Smansa Manado ’89, dr. Agusteivie Telew, Sked, MS membe-

rikan sambutan, dilanjutkan sambutan dari Koloolonel (Pnb) Jorry Koloay, SIP, MS. selaku perwakilan kilan alumni luar Manado, sekaligus inisiator Yayasan asan Smansa ’89. Setelah doa makan dilanjutkan makan bersama dalam suasana garden party. Juga ada pemasangan kembang api sebagai wujud Spirit Together As One akan terus menyala di antara alumumni, serta menikmati tembang kenangan semasa masa SMA dan foto bersama. Acara berakhir pada pukul ukul 01.00 Wita.

Setelah guru-guru pulang, Ikatan Alumni mni Smansa Manado ’89 mengadakan pertemuan untuk evaluasi dan pemilihan pengurus selanjutnya. nya.

Secara aklamasi pengurus lama tetap melanjutkan tkan masa kepengurusan untuk 2015-2019. Dan mereerekomendasi panitia untuk melanjutkan aktivitasnya snya hingga ke persiapan pendirian Yayasan Alumnii ’89 Smansa Manado. (tom/ak)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

50

AROUND MANADO

Gran Puri Sukses Gelar Hollywood Glam, Terus Manjakan Pelanggan HOTEL Gran Puri Manado benarbenar membuktikan bahwa mereka merupakan hotel berbintang yang paling nyaman dan layak menjadi referensi untuk lokasi bisnis dan kegiatan keluarga tercinta Anda. Betapa tidak, di setiap even untuk memuaskan konsumennya yang digelar hotel yang berlokasi di Kelurahan Ranotana, dekat Stadion Klabat Manado ini, Gran Puri selalu mampu membuat pengunjung bahkan pelanggannya merasa nyaman.

Lihat saja, ketika Gran Puri menggelar even akhir tahun pada 31 Desember yang lalu. Wow, sungguh amazing. Dengan tema: Hollywood Glam, tamu-tamu yang hadir benar-benar dimanjakan dengan red carpet yang terhampar dari depan lobi sampai ke venue, disambut greeters yang cantik & menawan oleh costume, make up & hair do by The New House of Goen, photobooth & dekorasi stage

by Elim Decoration, serta dining room yang romantis serasa sedang menghadiri Grammy Awards. Diiringi suara merdu MS. Meily Pungus & atraksi dancer yg cantik dari Cabaret Dancer by DDS. Acara yg semakin terasa hangat dihantar oleh MC Hendrik Mantik memberikan doorprise yang menarik dari Bintang Pilsener

• Director of Sales Gran Puri Manado Ilona Emod dan Staf Sales serta pendukung acara Hollywood Glam.

& Pocari Sweat hingga acara countdown ditutup dengan wine toast di portecochere & pesta kembang api mengawali hari pertama di 2015. ‘’Memuaskan pelanggan, harga mati

bagi kami. Terimakasih selalu menjadikan Gran Puri sebagai bagian kehidupan bapak, ibu dan saudara sekalian,’’ kata Ilona Emod, Director of Sales Gran Puri Manado. (mymdo/cliff )

Cari Furniture, Ayo ke Mer99

• Mer99 menyediakan berbagai macam perabotan rumah tangga berkulitas.

ManadoMAGZ JANUARI 2015

Keperluan terhadap furniture atau perabotan rumah tangga ataupun kantor memang tidak ada habisnya. Karenanya, bagi Anda yang sedang mencari furniture saat ini, silahkan datang ke Mer99 di kawasan MegaMas, ada banyak pilihan yang bisa memberikan suasana baru yang nyaman dan mewah di rumah maupun kantor.

Menurut Store Manager, Adwin Fajri, Mer99 menyediakan furniture yang bervariatif serta standar kualitas internasional. Dijamin mampu menjanjikan kepuasan pelanggan terhadap kebutuhan furniture.

Ada banyak produk yang ditawarkan, kata Adwin Fajri.

Antara lain, sofa import, dinning set, kitchen set, produk office, young living, kamar set dewasa, meja tamu, rak sepatu, rak tv serta small item berupa flower, cusion, pasmina, karpet, wall clock, standing clock. Selain itu, Mer 99 juga memberikan fasilitas dan layanan istimewa untuk pelanggannya yang hendak membeli furniture.

Jadi, silahkan datang langsung ke pusat belanja furniture, yaitu Mer99, di kawasan Mega Mas. Selain itu, Mer99 juga punya cabang di Wenang Kanaka di Jalan Walanda Maramis. Manado. (rizal)

AROUND MANADO

51

Charity Night Buat Anak-anak Penderita Kanker Leukimia Estella Manado

• Foto bersama anak penyandang kanker leukimia, dengan komunitas Children Climb for Leukimia dan para Donatur.

PENGELOLA itCenter menggelar Charity Night bersama dengan anak-anak penderita kanker leukimia dari Pusat Leukimia Yayasan Estella RS.Kandouw Manado, Selasa (16/12). Acara Charity Night yang digelar di Time Out Sport Cafe itCenter lt.5 ini bertujuan sebagai penggalangan dana untuk membantu anak-anak penyandang penyakit kanker leukimia di Pusat Kanker Anak Yayasan Estella RS.Kandouw.

Dokter Bless Killis, SPS, Dokter spesialisasi Anak yang juga sebagai Donatur di Yayasan Estella, menyampaikan sebelum acara Charity Night pihaknya menyelenggarakan panjat gedung itCenter, yang dilakukan oleh komunitas Children Climb. Dalam acara ini terkumpul sejumlah uang yang nantinya akan digunakan untuk keperluan anakanak di Yayasan Estella. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Presdir itCenter Manado, Jemmy Asiku yang bersedia menjadi donatur dan menyumbangkan 12 juta setiap bulannya.

Presdir itCenter Manado, Jimmy Asiku dalam sambutannya, mengatakan kepedulian terhadap anak pengidap penyakit kanker

Jln. Achmad Yani No.118 Sario - Manado

Telp.0431-876815 Fax.0431-850890

0431 - 850891

saat ini masih tergolong kurang. Namun dia percaya tingkat kepedulian masyarakat Kota Manado tinggi, hanya saja publikasinya kurang, untuk itu mari kita sama-sama memberitakan hal ini, terutama kepada para awak media yang hadir pada malam ini, serta para undangan. ‘’Mari sama-sama kita mengajak masyarakat untuk mengulurkan tangan membantu para anak-anak penderita kanker leukimia ini, sungguh peluang sembuhnya sangat tinggi bagi anak-anak ini, bisa jadi karena donasi yang diberikan oleh donatur mereka bisa melanjutkan hidup mereka,’’ papar Asiku, yang diakhir sambutannya sembari memberikan hadiah dalam bentuk Game PSP, bagi setiap anak dari pusat kanker Estella, sebagai hiburan buat mereka mengisi waktu luang.

Dalam Charity Night, pelelangan 7 Gambar yang dilukis oleh tangan anak-anak penyandang kanker leukimia tersebut. Dana hasil penggalangan dana ini diberikan langsung ke Pusat Kanker Yayasan Estella RS.Kandouw Malalayang. (rizal pedju)

Komunitas Children Climb for Leukimia Taklukkan Gedung itCenter PENGUNJUNG itCenter Manado, Selasa (16/12) sore disuguhkan dengan aksi dari Climber Cilik, yang memanjat Gedung itCenter Manado.

Tepat pkl.15.00 Wita, para climber cilik yang tergabung dalam Komunitas Children Climb For Leukimia berhasil ‘menaklukkan’ gedung itCenter Manado. Aksi mereka ini bertujuan untuk solidaritas mereka terhadap anak penderita leukimia.

Para climber cilik ini, tentunya bukan climber sembarangan, mengingat risiko yang besar dalam aksi ini. Mereka sebelum melakukan aksi, sudah melakukan latihan selama sebulan penuh. Seperti disam- • Atraksi climber cilik yang dilakukan di gedung paikan pembina climber cilik, dr itCenter.

Glass Kilis, SPA, bahwa aksi panjat gedung kali ini, mereka semua sudah terlatih. Panjat gedung berjumlah 9 anak, serta usianya mulai dari yang paling kecil 8 tahun hingga usia 14 tahun.

Dokter Kilis juga mengatakan melakukan aksi seperti ini, mereka melakukan persiapan selama sebulan penuh untuk melakukan aksi di Gedung itCenter ini. ‘’Bahkan para climber cilik ini, sudah biasa melakukan panjat tebing atau menaklukan gunung, bersama dengan orang tuanya masing. Jadi kami tidak ragu akan kemampuan mereka,’’ kata dokter spesialisasi anak ini. (rizal)

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

52

CULINARY

Ini salah satu lokasi pilihan kuliner yang oke dan mesti dikunjungi.

Namanya Quamama Resto yang berlokasi di Jalan Piere Tendean Boulevard, depan Bank ANZ Megamas Manado. Resto ini beroperasi mulai jam 10.00 hingga 23.00 wita pada Senin – Jumat, sedangkan khusus Sabtu mulai pukul 11.00 hingga 02.00 dini hari. da banyak pilihan menu yang bisa dinikmati di Quamama Resto. Mulai dari aneka chiness food, gado-gado, bihun, tinutuan, hingga berbagai menu kampungnya yang menjadi andalan restoran ini yaitu ikan bakar dada tuna serta kuah mama. Masakan kuah mama yang terbuat dari ikan cakalang fufu dengan kuahnya bersama racikan bumbu seperti tomat dan jeruk ikan membuat sensasi rasanya semakin nikmat untuk disantap dengan nasi putih.

Manager Quamama Resto, Yanti, mengatakan,bahwa resto ini memang baru dibuka Desember 2014, namun sudah banyak pengunjung yang datang ingin mencoba nikmatnya masakan kuah mama ini yang menjadi menu andalan kami. ‘’Kami juga menyediakan berbagai masakan lainya yang harus Anda coba cicipinya,sehingga Anda harus benarbenar tau kenikmatan menu yang kami tawarkan di restoran ini,’’ ungkap Yanti, kepada wartawan ManadoMagz, ketika berkunjung ke resto ini.

Restoran ini juga meyediakan berbagai minuman yang juga hanya ada di resto ini yaitu es rumput laut. ‘’Es ini rumput laut ini bahan bakunya yaitu rumput laut yang hijau ditambah jeruk nipis sehingga apabila anda mencobanya pasti akan ketagihan karena rumput laut juga mengandung banyak khasiatnya,’’ katanya..

Tak hanya itu, Anda dan rekan kerja, juga bisa mencoba nikmatnya minum kopi disertai roti bakar dan pisang goreng sambil menikmati free wifi yang ada di tempat ini. Juga alunan music yang semuanya itu untuk para pengunjung yang ada di restoran ini. ‘’Selain itu, para pengunjung bisa juga mendapat free kopi dan bebagai jenis minuman yang ditawarkan resto ini di hari-hari tertentu,’’ katanya.

Jadi, tunggu apa lagi. Ayo nikmati ragam kenikmatan kuliner di Quamama Resto. (roma)

A

ManadoMAGZ JANUARI 2015

Quamama Resto

Nikmati Ikan Bakar Dada Tuna dan Racikan Kuah Mama

RUBRIK RUBRIK

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

53

Dapatkan ManadoMAGZ di Lokasi Berikut

MY MANAD O MY MAGAZ INE MY INSPIR AT ION

Hotel Peninsula Hotel Swiss-bell Hotel Aston Hotel Grand Puri Hotel Quality Hotel Lion Hotel Novotel Hotel Travello Hotel Grand Central Hotel Top Hotel Sahid Kawanua Hotel Sahid Teling Hotel Prince Hotel Formosa Hotel Sedona Hotel Boulevard

MY MANAD O MY MAGAZ INE MY INSPIR AT ION

JANUARI 2015

E

Rp 30.000

A M

INVESTASI

MY M YM MANAD A N ADO A DO O MY MY M MAGAZ A G A Z IINE NE M MY Y IINSP INSPIR N AT ION RUBRIK

NOVEMBER 2014 Rp 25.000

SEPTEMBER 2014 Rp 25.000

Usia ke-70 Tahun di Penghujung Jabatan, :\S\[ .LYIHUN 7HZPĂ„R /HY\Z ;LYJHWHP

K Y T

M2 Mart Malalayang City Extra Restaurant RM Dego-dego RM Raja Oci Pacific Ocean Samrat Orlane Samrat Bambuden Sario RM Angelfish RM Big Fish Bahu Restoran Minahasa Baru Bambu Express Mantos Kios Pelangi Wakeke Iron Agen Malalayang itCenter Manado Plasa Sellular Manado Hotel Aryaduta

S

TimeOut Sport Cafe RM Raja Sate RM Nyiur Resto RM Warung Chicarity Warkop K8 X.O Kopitiam Sario Warung Es Miangas Bahu The Kampoeng Mantos Kawan Baru Mantos Dunkin Donuts Mantos Dante Coffee Mantos Sinage Cell Malalayang Cella Bakery K. Mart Bandara Xabes Book Bandara Restoran Wisata Bahari

Ada Srikandi Aduhai

di Tim Voli PLN Suluttenggo A M

K Y T

E

S

A M

S

K Y T

E

Sarundajang Terbitkan Buku

BPR CCI

Bank Terdepan

dalam Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi Daerah Penerbangan Manado-Davao

Jangan Mati Lagi

Pesona Wisata

Bendar Manado Batik Minahasa

Jadi Fashion Dunia Asyiknya Berkunjung

ke Bitung

E

Aneka Produk Bisnis Bertarung di Manado

A M

K Y T

BNI Selalu Memberi Lebih

S

MAKIN MENDUNIA

DESEMBER 2014 Rp 25.000

Ayo Jalan-jalan ke Minahasa

BANK KAWANUA

Bersama Warga Kawanua Bangun Bumi Nyiur Melambai

LARANGAN RAPAT DI HOTE

HANTAM

INDUSTRI PERHOTELAN DI MANADO

L,

Pimpinan dan Staf ManadoMagz Group mengucapkan

SELAMAT ULANG TAHUN

Ke-12

KOTA TOMOHON

27 JANUARI 2015

JANUARI 2015 ManadoMAGZ

56

RUBRIK RUBRIK

ManadoMAGZ JANUARI 2015