
8 minute read
Travelling
from Hello Future!
Seharian Backpacker-an di Nusa Penida!
Nusa Penida telah menjadi primadona selama dua tahun belakang. Pulau yang berada di seberang Pulau Bali ini menjadi salah satu des�nasi yang wajib banget untuk dikunjungi! Untuk menyeberang ke Nusa Penida, kamu harus menggunakan fast boat. Untuk menaiki fast boat, caranya dengan mencemplungkan kaki ke air dengan se�nggi lutut. Saat ombak �nggi, tentunya akan sulit untuk naik. Fasilitas penyeberangan belum terlalu memadai sehingga sangat �dak disarankan bagi para lansia ataupun orang yang sedang �dak fit berlibur ke Nusa Penida.
Advertisement
Selama berkunjung ke Nusa Penida, matamu akan dimanjakan oleh keekso�san objek-objek yang ada di sekitar pantai. Panorama alam beserta keindahan bawah laut yang luar biasa indah ini membuat Nusa Penida mendapat julukan ‘The Blue Paradise Island’. Oh, ya! Perlu diketahui bahwa tempat wisata Nusa Penida memiliki jam operasional selama 24 jam dengan harga �ket yang gra�s, lho! Menarik, bukan? Pas�nya healing kamu �dak akan sia-sia jika berkunjung ke sana. Selain dibuka selama 24 jam, kamu juga bisa mengis�rahatkan pikiran di pulau ini. Adapun ak�vitas-ak�vitas yang dapat dilakukan, seper� berfoto dan menaiki wahana water sports dengan pemandangan yang indah. Selain itu, kamu juga bisa berenang, menyelam, mendaki gunung, serta mempelajari budaya masyarakat Bali.
Dengan menemukan des�nasi yang tepat agar dapat melakukan berbagai ak�vitas dalam kurun waktu satu hari, kamu bisa memeriksa rekomendasi-rekomendasi di bawah ini!
1. Pulau Kelingking
Nah, des�nasi yang satu ini sudah menjadi des�nasi wajib kalau berkunjung ke Nusa Penida.
Pemandangan dari atas bukit benar-benar indah sekali, terutama saat matahari mulai terbenam. Di bawah bukit juga ada pasir pu�h bersih yang sangat mengagumkan, tetapi ha�-ha� saat menuruni bukit.
Jalan menuju pantai ini sangat curam dan berbahaya! Namun, bagi kamu yang memang senang berpetualang, dijamin deh �dak akan kecewa dengan pemandangannya!
Sumber Foto: Anywhere
2. Pantai Pasih Uug (Broken Beach)
Ini juga salah satu des�nasi wisata yang pas� diketahui oleh banyak orang.
Tidak heran karena tempat ini memang memiliki suasana yang menyenangkan dan pemandangan yang sangat indah.
Walaupun tempat ini disebut Pasih Uug, yang berar� ‘pantai rusak’, sebenarnya �dak memiliki pantai sama sekali, lho!

Sumber Foto: Agnes Van der Logt dari Pixels
Sumber Foto: Travellingyuk
3. Angel’s Billabong
Jika kamu sudah pergi ke Pasih Uug, sekalian saja pergi ke tempat ini! Di
Angel’s Billabong, kamu akan disuguhi dengan pemandangan kolam alami yang menghadap langsung ke laut. Eitts … buat kamu yang berpikiran untuk berenang, harus ha�-ha� dan perha�kan kondisi ombak, ya! Sebab ombak di tempat ini cenderung �nggi dan akan sangat berbahaya jika tersapu ke laut.

4. Pantai Suwehan
Di antara semua pantai bertebing Sumber Foto: Offset yang ada di Nusa Penida, dapat dikatakan bahwa Pantai Suwehan merupakan pantai yang paling mudah dicapai. Untuk mencapainya, kamu hanya perlu menuruni sekitar �ga ratus anak tangga dengan pegangan kayu yang berada di sampingnya. Setelah itu, kamu dapat melihat pantai yang luas dengan sebuah batu tebing runcing yang menjulang sendiri. Pantai ini cenderung kosong karena jarang dikunjungi wisatawan. Namun, kamu harus ha�-ha� ya saat terjadi air pasang! Air laut akan menggerus bibir pantai sampai �dak ada area untuk bersantai.

Setelah mengeksplor wisata Nusa Penida, apakah kamu juga ingin liburan ke pulau can�k ini? Seper� yang sudah dijelaskan, bisa kok hanya sehari backpacker-an ke pulau ini! Tidak ribet dan tetap seru menikma� liburan. (EC)
Sumber Referensi: 1. www.tripnusapenida.com 2. h�ps://www.idn�mes.com/travel/des�na�on/dhiya-azzahra/wisata-nusa-penida-bali?page=all
PRISTINE, THE PUREST SEA

Sumber Foto: Indonesian Travel dari Urbanasia

Kepulauan Derawan memiliki sebanyak �ga puluh satu pulau dan terletak di Kalimantan Timur, tepatnya di Kabupaten Berau. Empat pulau di antaranya yang terkenal, yaitu Derawan, Maratua, Sangalaki, dan Kakaban. Ditempa� penyu hijau dan penyu sisik yang langka, menjadikan pulau can�k ini dicalonkan sebagai situs warisan dunia UNESCO tahun 2005. Kepulauan Derawan memperoleh apresiasi besar-besaran dari para wisatawan karena keekso�san dan keasrian alamnya yang masih terjaga. Hal tersebut membuat gugusan pulau ini dijuluki sebagai ‘Pristine Island’. Kepulauan Derawan dapat dijangkau dengan tujuan penerbangan ke Berau, lalu dilanjutkan dengan perjalanan darat sekitar dua jam untuk sampai ke pelabuhan Tanjung Batu. Selama perjalanan, kamu bisa menikma� pemandangan yang tentunya jarang dilihat di perkotaan. Terakhir, dilanjutkan dengan perjalanan laut, yapss ... dengan menggunakan kapal. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan speedboat, lho! Tidak hanya menikma� pantai, ada banyak ak�vitas yang dapat dilakukan, salah satunya snorkeling. Pulau ini ditutupi oleh terumbu karang yang penuh dengan ikan, sehingga kamu cukup berenang sedikit dari pantai untuk menjangkaunya. Di sana, kamu juga bisa bersepeda di sekitaran pantai dan jika beruntung, kamu bisa melihat penyu bertelur pada malam hari.



Sumber Foto: #BuzzerNKRI (Twi�er: irwan2yah)
Di Pulau Sangalaki, terdapat taman wisata alam yang berfungsi melindungi biota laut. Perjalanan ke pulau ini membutuhkan waktu satu jam dari Pulau Derawan dengan menggunakan speedboat. Di sini, kamu bisa menyaksikan telur penyu menetas dan berenang bersama ikan pari manta yang spesial. Ikan ini merupakan keajaiban kehidupan laut dengan kelebaran sayap mencapai tujuh meter. Spesies ini memiliki habitat terbesar dan dilindungi secara penuh di Indonesia, khususnya di benua Asia. Setelah puas bermain di Pulau Sangalaki, kita bisa melanjutkan ke des�nasi lain, yaitu Pulau Kakaban. Terdapat sebuah danau di tengah pulau yang penuh dengan ubur-ubur �dak bersengat. Di sana, kamu bisa berenang bersama ubur-ubur dan snorkeling di samping pelabuhan. Nah, jika kamu sudah kelelahan setelah menyisiri pulau demi pulau, kamu bisa mengunjungi tempat makan yang tersebar di sekitar pantai. Harganya pun lebih ramah di kantong dibandingkan dengan tempat makan wisata bahari di tempat lainnya.
Setelah bermain seharian, rasanya belum lengkap jika kamu belum mencicipi makanan khas Berau. Makanan yang dimaksud itu �dak lain dan �dak bukan adalah tehe-tehe atau dikenal sebagai landak laut. Tehe-tehe merupakan hidangan nasi ketan yang dihidangkan menggunakan cangkang bulu landak laut. Cara makannya pun unik karena cangkangnya harus dihancurkan terlebih dahulu untuk mencicipi rasa dari beras ketan di dalam cangkang. Ternyata cangkang landak laut serupa dengan bulu babi itu, lho!
Kepulauan Derawan juga menyediakan beberapa akomodasi penginapan berupa resort, villa, homestay, dan lain sebagainya bagi kamu yang ingin menginap selama beberapa hari. Terdapat fasilitas keren, seper� wahana water sports dan penyewaan sepeda di sekitaran pulau yang akan membuat kamu lebih nyaman. Jadi, apakah kamu tertarik dengan pulau ini? Jangan ragu untuk mendatangi pulau can�k berpasir pu�h dan berlaut biru super jernih ini, ya! Jika kamu ingin mengetahui lebih jauh tentang Kepulauan Derawan, kamu bisa mencarinya di internet maupun media sosial. (VW)
Sumber Foto: Deri Pratama (IG: deripratamaaa__)
Sumber Referensi: 1. h�ps://kal�mprov.go.id/berita/kepulauan-derawan 2. h�ps://areioutdoorgear.co.id/blogs/news/3-cara-menuju-ke-kepulauan-derawan-untuk-menikma�-keindahan-derawan 3. h�ps://tempatwisataseru.com/keindahan-surga-bawah-laut-pantai-derawan-kalimantan-�mur/ 4. h�ps://dailyvoyagers.com/blog/2016/06/15/menikma�-tehe-tehe/
BD MANIA
Stella Angelina, Mahasiswi Teknik Industri, Universitas Bina Nusantara.


stellaangelins Menurut saya, isi (konten) Majalah Berita Dharmayana menarik dan penjelasannya sangat mendetail, baik dari pendahuluan, isi pokok, hingga penutup. Pewarnaan majalah yang eye-catching serta keunikan fitur highlight-nya menjadikan Berita Dharmayana memiliki visualisasi yang berkualitas. Tidak hanya penjelasan tentang Dhamma, tetapi terdapat juga cerita hidup, review, dan lifestyle menarik yang menjadi nilai tambah untuk majalah ini. Hal terpen�ng adalah isi (konten) yang mencerminkan ciri seorang ‘Buddhis’ dalam menjaga fisik dan mental dengan cinta kasih dan toleransi. Sukses terus untuk Tim Berita Dharmayana dan semoga majalah ini dapat terus menginspirasi umat Buddha di luar sana. Semangat!
angelinwiningsih
Angelin Winingsih, Mahasiswi Interna�onal Business Economic and Trade, Universitas HeZhou.
Sebagai pembaca, saya sangat merasakan kehangatan dari majalah ini. Banyak sekali cerita-cerita menarik yang mengajarkan saya untuk lebih mengenal kehidupan dan diri sendiri. Tak hanya itu, isi majalah ini juga sangat informa�f, bahkan terdapat banyak sekali tips maupun pengetahuan baru. Setelah membaca Majalah Berita Dharmayana, banyak cerita ataupun pertanyaan beserta jawabannya yang relate dengan kehidupan saya. Saya juga merasa kalau majalah ini membawakan cerita ataupun kisah-kisah yang menenangkan ha� saya sebagai seorang pembaca. Last but not least, isi majalah ini sangat menarik, colorful, �dak membosankan, informa�f, dan rapi. Hal ini membuat saya merasa bahwa Majalah Berita Dharmayana cocok untuk dibaca oleh semua usia dan kalangan.

Fiona Lavinia, Mahasiswi Ilmu Komunikasi, Universitas Mul�media Nusantara.
Menurut saya, Majalah Berita Dharmayana itu paket komplet! Kontennya beragam, informa�f, dan bermanfaat banget bagi pembacanya. Berita Dharmayana juga memberikan rekomendasi hiburan, seper� novel dan film. Hal yang paling aku suka adalah “Kisah Burung Puyuh yang Tak Bisa Terbakar” karena kita bisa mengambil sisi posi�f dari suatu kisah. Selain itu, ada rekomendasi wisata Pink Beach yang bikin aku ingin pergi ke sana. Semangat terus untuk Tim Berita Dharmayana! fionalavinia


Alissa Angelia, Mahasiswi Hukum, Universitas Airlangga.

alissaangelia Berita Dharmayana merupakan sebuah media untuk mempelajari Dhamma secara menarik karena mempunyai banyak informasi seputar Buddha Dhamma yang bisa diperoleh. Berita Dharmayana sangat direkomendasikan bagi orang yang ingin mengenal dan mempelajari Dhamma se�ap saat. Dari segi tampilannya, Berita Dharmayana sangat nyaman untuk dibaca dan informasi yang disampaikan juga sistema�s sehingga mudah dipahami. Semoga Berita Dharmayana dapat konsisten dan selalu meningkatkan kualitasnya. Semangat!
Namo Buddhāya, Cici-Cici semua. Kami selaku Tim Berita Dharmayana Universitas Tarumanagara, mengucapkan terima kasih kepada Cici semuanya. Terima kasih atas segala waktu yang telah diluangkan untuk membaca Majalah Berita Dharmayana dan tanggapannya terhadap majalah kami. Seluruh tanggapan yang diberikan akan menjadi refleksi dan sarana dalam membangun Berita Dharmayana untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya. Semoga Cici-Cici sehat selalu dan senan�asa berada di dalam perlindungan Sang Triratna. Sādhu … Sādhu … Sādhu ….
