
1 minute read
Sustainable Tourism.
Tiga strategi yang telah dirumuskan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam pelaksanaan sustainable tourism di Indonesia, yaitu:
Yaitu pariwisata yang merujuk pada keinginan wisatawan untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan lokal untuk menjaga kelestarian budaya.
Advertisement
People
Sustainable Tourism
Potensi Bambu di Sekitar Kawasan


Material bambu banyak tersedia di sebelah timur site ketiga. Dan di beberapa titik lokasi yang tidak terlalu jauh dari pusat telaga.


Mengatur Erosi Air dan Tanah
Planet Prosperity
Merupakan kewajiban para wisatawan untuk turut serta merawat dan menjaga kelestarian alam tempat – tempat wisata.
Ya i t u p a r i w i s a t a ya n g memperhatikan nilai – nilai ekonomis dari tempat wisata dan manfaatnya pada masyarakat lokal.
Disamping tujuan utama sebagai konservasi, bambu memiliki manfaat segi ekonomi , yaitu dapat digunakan sebagai bahan industri kerajinan, kebutuhan perabotan rumah tangga, bangunan, jembatan, sumber energi biomasa, pulp, bambu lapis (plyboo) bahan makanan, obat, arang, briket, asap cair dan sosial budaya.
Tanaman bambu dengan sistem j a l i n a n a k a r d a n r i m p a n g n ya berkontribusi pada pemulihan dan konservasi tanah di lereng dan tepian sungai. Penanaman bambu untuk mengendalikan erosi tanah dianjurkan di daerah yang rentan terhadap tanah longsor atau lereng dalam proses kehilangan tanahnya secara perlahan. Bambu bertindak sebagai reservoir dengan mengumpulkan dan menyimpan sejumlah besar air di rimpang dan batangnya. Satu hektar bambu Guadua dengan tipe serabut dan tunggang mampu menyerap air hujan 90 %. (tanaman lainnya hanya 35-40 %).
“Satu hektar Hutan Bambu Guadua dapat menyimpan lebih dari 30.000 liter air di batangnya selama musim hujan yang secara bertahap disimpan kembali ke tanahselamamusimkemarau.”
Sebagai penahan erosi pada site dengan kemiringan rata-rata29°.
Sebagai elemen lansekap yang juga berfungsi menyimpan cadangan air tanah