BANDARLAMPUNG Mitra Bentala Targetkan 100 Ribu Biopori BANDARLAMPUNG MITRA Bentala optimis mampu menyelesaikan target pembuatan lubang resapan air (biopori) di wilayah Bandarlampung sebanyak 100 ribu, sepanjang tahun 2013. Aktifis lingkungan hidup tersebut mengungkapkan, hingga saat ini sudah terealisasi
sebanyak 20 ribu lubang biopori di sejumlah titik. Direktur Mitra Bentala, Herza Yulianto mengatakan, sementara ini target pembuatan lubang biori difokuskan di empat kecamatan, yakni Kemiling, Tanjungkarang Pusat, Tanjung Senang, dan Kedaton.
"Pasca pembuatan 20 ribu lubang Biopori di Kelurahan Langkapura, Mitra Bentala terus melakukan program gerakan kampanye dan aksi nyata peduli air," kata Herza, Kamis (20/6). Nantinya setelah Ramadan, kata dia, sosialisasi akan dilakukan di tiga kecamatan seperti yang tersebut
di atas, sekaligus merekrut kader-kader masyarakat yang akan menjadi mitra dalam melakukan penyuluhan pembuatan Biopori di lingkungannya masing-masing. "Target sampai akhir tahun ini kita harapkan terealisasi 100 ribu lubang Biopori. Dengan estimasi di empat
kecamatan itu masingmasing 20 ribu, dan sisanya adalah pembuatan Biopori yang dilakukan oleh perguruan tinggi di lingkungan kampus masing-masing," ungkapnya. Dari data yang ada, Biopori terbanyak berada di daerah Langkapura, Kemiling. (wanda)
Jum’at, 21 Juni 2013
3
2000 Pelajar Pecahkan Rekor Muri Bandarlampung (Kupas Tuntas) SEBANYAK 2000 pelajar mulai dari SD, SMP, dan SMA berkumpul di Stadion Pahoman Bandarlampung untuk menampilkan Tari Benana, Kamis (20/6). Antusiasme peserta membuncah lantaran pertunjukan mereka disiapkan untuk memecahkan rekor MURI pada kategori kreasi budaya dengan peserta terbanyak. Gelaran yang sudah dipersiapkan sejak dua bulan lalu itu merupakan buah karya atau gagasan dari Dewan Kesenian Bandarlampung (DKBL), untuk melestarikan tari khas daerah Lampung. Manager MURI, Ngadri mengatakan, dengan pemecahan rekor untuk Tari Bedana ini, berarti telah menjadikan Bandarlampung sebagai kota yang paling banyak mencatatkan namanya di Musium Rekor Dunia-Indonesia (MURI), setelah se-
jumlah kota di Pulau Jawa. Sementara itu Sekretaris Kota (Sekot) Bandarlampung, Badri Tamam menjelaskan, pemecahan rekor MURI dengan menggelar Tari Bedana massal ini merupakan langkah yang baik untuk memperkenalkan adat budaya Lampung kepada generasi muda. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan langkah positif guna melestarikan kebudayaan Lampung. “Ini merupakan salah satu cara yang sangat baik guna memperkenalkan budaya kita kepada masyarakat luar. Jadi secara tidak langsung acara ini merupakan batu loncatan kita untuk menarik investor masuk ke Lampung, khususnya Bandarlampung” ungkapnya. Untuk itu, lanjut Badri, Pemkot Bandarlampung akan terus mendukung sepenuhnya kegiatan-kegiatan DKBL sebagai langkah untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan Kota Bandarlampung. “Pembangunan
dapat dilakukan melalui berbagai cara, baik langsung maupun tidak langsung. Acara seperti ini merupakan pancingan guna menarik wisatawan dan investor,” imbuhnya. Di tempat yang sama, Ketua DKBL, Eva Dwiana Herman HN menuturkan, pihaknya sangat bersyukur atas pencapaian rekor MURI Tari Bedana yang dibawakan pelajar se-Kota Bandarlampung tersebut. Untuk itu, dirinya ber terim ak asi h dan mem beri kan a presia si setinggitingginya kepada para peserta dan Pemkot Bandarlampung yang telah mendukung t erselengga ranya kegiatan tersebut. Menurutnya, pemecahan rekor MURI merupakan salah satu upaya pihaknya untuk terus menggalakkan pengenalanan seni dan budaya Lampung. Dengan demikian, kesenian tradisonal Lampung tidak akan punah ditelan zaman.(Wanda)
Seluruh Fraksi Setujui Tiga Raperda Bandarlampung (Kupas Tuntas) DPRD Bandarlampung menggelar rapat paripurna bersama pihak eksekutif, membahas tiga Raperda sekaligus, Kamis (20/6). Adapun tiga Raperda yang dimaksud adalah tentang Organ Kepegawaian Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Way Rilau, tentang Penyelenggaraan Transportasi, serta tentang Pertanggung Jawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Da erah (APBD) Tahun Anggaran 2012. Ketua DPRD Kota Bandarlampung, Budiman AS menjelaskan, rapat paripurna yang dilaksanakan tersebut merupakan tindak lanjut pembahasan Raperda
dengan agenda mendengarkan pandangan umum masing-masing fraksi. “Ini merupakan pembahasan tahap satu dengan agenda mendengarkan pandangan umum masing-masing fraksi terhadap tiga Raperda yang tengah dibahas. Ini merupakan tanggapan fraksi yang fungsinya untuk mengevaluasi Ra perda tersebut,” ungkapnya usai rapat paripurna, Kamis (20/6). Budiman menjelaskan, secara umum seluruh fraksi mendukung terbentuknya tiga Raperda Kota Bandarlampung tersebut. Namun memang tidak dapat dipungkiri terdapat beberapa catatan yang diberikan masing-masing fraksi atas Raperda tersebut. Menurutnya, catatan yang diberikan masing-ma-
sing fraksi merupakan evaluasi yang harus diperbaiki dan dijawab oleh pihak Pemkot Bandarlampung. Selain itu, catatan yang disertakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) perwakilan Lampung beberapa waktu lalu, juga harus menjadi acuan perbaikan Raperda ke depan. Sementara itu, Wakil Walikota Bandarlampung, Thobroni Harun menjelaskan, pihaknya akan menjelaskan dan menjawab pandangan fraksi tersebut pada pem bahasan selanjutnya. Ia pun sependapat bahwa pandangan dan catatan yang disampaikan masing-masing fraksi tersebut merupakan bahan evaluasi yang akan dijadikan acuan dalam memperbaiki kinerja ke depan. (Wanda)
Foto : Wanda/Kupas Tuntas
REKOR MURI - SEBANYAK 2000 pelajar se-Kota Bandarlampung ikut ambil bagian dalam gelaran Tari Bedana Kreasi yang digagas Dewan Kesenian Bandarlampung (DKBL), Kamis (20/6). Kegiatan itu berhasil memecahkan rekor MURI untuk kategori kreasi budaya dengan peserta terbanyak. Insert: Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandarlampung, Badri Tamam, dan Ketua DKBL, Eva Dwiana Herman HN menerima sertifikat rekor MURI.
Tarif Angkutan Naik 30 Persen Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandarlampung akan mengkaji tarif angkutan umum, sebagai langkah penyesuaian atas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Organda Bandarlampung bahkan memprediksi kenaikan tarif berkisar 25-30 persen. Bandarlampung (Kupas tuntas) KADISHUB Bandarlampung, Rifa'i mengatakan, jika nantinya tarif angkutan umum di Bandarlampung tidak lagi sebanding dengan kenaikan harga BBM, maka langkah bijak yang harus ditempuh adalah melakukan penyesuaian tarif. "Kita akan kaji berapa ongkos kelayakan yang sesuai pasca kenaikan harga BBM nanti," ujarnya, Kamis (20/6). Jika harus terjadi kenaikan, Rifa’i mengharap-
kan itu tidak melonjak terlalu signifikan. "Ya, kami berharap kenaikanya tidak terlalu besar," ungkapnya. Lebih lanjut Rifa’i mengatakan, Dishub juga akan berdiskusi dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda) untuk memberikan solusi bersama, jika memang terjadi kenaikan. Namun sesuai kewenangannya, itu hanya untuk wilayah Bandarlampung saja. Hal senada juga disampaikan Ketua DPRD Bandarlampung, Budiman As, agar kenaikan tarif angkutan darat sesuai dengan kenai-
kan harga BBM. “Kita berharap kenaikannya jangan sampai terlalu tinggi. Kasihan dengan masyarakat jika tarif angkutan umum terlalu mahal," ujarnya. Legislator dari Partai Demkokrat ini memprediksi semua tarif angkutan naik, bahkan BRT yang memakai solar pun akan ikut naik, dikarenakan efek domino dari kenaikan harga BBM Sementara itu Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Bandarlampung, Tony Eka Candra, menyesalkan sikap pemerintah yang terlalu menggembargemborkan kenaikan harga BBM jauh hari sebelum harganya benar-benar dinaikan. Pasalnya, itu berdampak pada melambungnya sejumlah harga kebutuhan termasuk harga spare part kendaraan. "Seperti suku
cadang, oli, dan alat-alat kendaraan lain pun menjadi ikut-ikutan naik. Dengan kenaikan harga tersebut, pengusaha kendaraan jelas menjadi terbenani," ujar Tony. Atas pertimbangan itu, kata Tony, nantinya kenaikan tarif angkutan darat tidak hanya dihitung dari seberapa besar kenaikan harga BBM, namun juga berdasarkan pertimbangan kenaikan harga suku cadang kendaraan bermotor. "Kemungkinan kita akan menaikan tarif angkutan darat sebesar 2530 persen," ungkapnya. Namun, lanjut dia, pihak Organda tetap akan berkoordinasi dengan pemerintah dan akan dibahas di forum, berapa kira-kira kenaikan tarif yang ideal sehingga tidak memberatkan masyarakat sekaligus tidak merugikan pengusaha. (Wanda)
PKL Saburai Dilarang Tinggalkan Gerobak Bandarlampung (Kupas Tuntas)
Foto : Wanda/Kupas Tuntas
BAHAS RAPERDA - DPRD Bandarlampung menggelar rapat paripurna bersama pihak eksekutif, membahas tiga Raperda sekaligus, Kamis (20/6). Selain dihadiri Ketua DPRD Bandarlampung, Budiman AS, kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Walikota Bandarlampung, Thobroni Harun.
SBMPTN Masuki Praktik Khusus Jurusan Kupastuntas (Bandarlampung) SETELAH Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) untuk test tertulis selesai dilaksanakan, kini para peserta berlanjut mengikuti test praktik khusus bidang pendidikan jasmani dan kesehatan (Penjaskes) serta kesenian. Tes tersebut juga akan dilaksanakan selama dua hari di lingkungan Universitas Lampung (Unila). Koordinator Pelaksana SBMPTN 2013, Drs. Ade Jubaedi mengatakan, sebanyak 505 peserta ujian yang melakukan pendaftaran secara online untuk mengikuti ujian praktik bagi peserta yang mengambil jurusan Penjaskes maupun Kesenian di
Unila. Ada sekitar kurang lebih 450 peserta yang melakukan pendaftaran ulang di hari pertama dimulainya ujian tersebut. "Yang daftar ulang sebanyak 450 peserta dan langsung mengikuti ujian praktek yang dimulai pada pukul 07.00 WIB. Bagi peserta yang di hari pertama tidak hadir, kami pihak panitia memberikan kesempatan untuk mengikuti ujian di hari kedua," ujarnya di sela-sela kegiatan ujian berlangsung, Kamis (20/6). Adapun ujian praktik SBMPTN ini diawasi dari pihak Unila yang terdiri dari dosen Penjaskes dan dari kepala program study (Kaprodi). Ade Jubaedi menambahkan, para peserta yang mengikuti ujian praktek tersebut harus melewati beberapa
test yang telah disiapkan pihak panitia SBMPTN. “Ada sekitar 8 unsur yang harus dilewati para peserta, meliputi tes kesehatan sebagai syarat utama, tes kemampuan lompatan tungkai, sit up, push up, tes keseimbangan, tes kelincahan, tes lempar tangkap bola, dan tes lari 2.400 meter yang dilaksanakan di Gedung Judo," urainya. Ade berharap tes yang berlangsung selama dua hari itu dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun. Pihaknya memastikan test atau ujian tersebut akan berlangsung sportif dan tidak akan diwarnai dengan kecurangan. “Kalaupun kami ketahui ada kecurangan, pasti akan kami tindak tegas peserta dan panitia yang bertugas," tandasnya. (Harry)
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandarlampung menghimbau kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) di seputaran GOR Saburai agar tidak meninggalkan gerobak dagangannya di pinggir jalan. Pasalnya, selama ini area tersebut terkesan kotor dan kumuh akibat kurang tertibnya para pedagang, termasuk yang meninggalkan gerobak dagangannya di sembarang tempat. "Boleh saja pedagang
berjualan. Tapi kalau sudah selesai jualan, gerobaknya jangan ditinggalkan. Karena itu akan memberi kesan kumuh dan merusak tatanan kota," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandarlampung, Badri Tamam, Kamis (20/6). Selain gerobak, lanjut Badri, PKL yang memakai tenda-tenda agar lebih menata lagi tampilannya. "Kan banyak juga yang pakai tenda tapi semrawut. Pakai tali panjang-panjang dan warna tendanya macam-macam. Ini kan tidak bagus. Coba lah lebih ditata lagi sehingga enak dilihat," imbaunya. Terkait jam berjualan para
PKL, Badri mengungkapkan boleh dimulai dari pukul 5 sore hingga 5 subuh. Namun ini khusus di area kiri dan kanan Lapangan Saburai. Sedangkan yang berada di pinggir lapangan merah, diperkenankan dari pagi hingga sore hari saja. "Ke depan kita akan tata lagi para PKL ini supaya lebih enak dilihat. Karena Pemkot sendiri tidak boleh juga mematikan usaha rakyat. Jadi kita perbolehkan berdagang, tapi harus ikuti aturan," tandasnya. Berdasarkan pantauan Kupas Tuntas, di sisi kiri dan kanan Lapangan Saburai memang masih banyak gero-
bak-gerobak PKL yang dibiarkan berada di pinggir jalan. Di lokasi Lapangan Merah, beberapa anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bandarlampung juga sudah membagikan surat edaran terkait ketertiban berdagang tersebut. Surat bernomor: 300/942/ III.19/2013 itu berisi poin-poin antara lain agar para PKL menjajakan dagangan mulai pukul 17.00 WIB. Kemudian tidak diperkenankan membiarkan/menaruh dagangan di lokasi sepanjang Jalan Sriwijaya dan Jalan Majapahit, serta harus dibawa pulang ke rumah masing-masing. (Wanda)
Muhammadiyah Songsong Datangnya Ramadhan Kupastuntas (Bandarlampung) SERIBUAN siswa/mahasiswa Yayasan Pendidikan Muhammadiyah Bandarlampung mengikuti kegiatan pawai keliling di Jalan ZA Pagar Alam, Kelurahan Labuhan Ratu, Kecamatan Kedaton, Kamis (20/6). Kegiatan tersebut sengaja digelar untuk menyambut bulan suci Ramadhan, dimana untuk tahun ini jatuh pada 9 Juli mendatang. Ketua Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Bandarlampung, Drs. Abadi Marzuki mengatakan, me-
lalui kegiatan ini pihaknya ingin menyampaikan pesanpesan Ramadhan kepada seluruh masyarakat khususnya di Kota Bandarlampung. "Ya, agar masyarakat tahu bagaimana cara menyambut bulan suci Ramadhan dengan baik. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus kami galakkan pada tahuntahun berikutnya," ujarnya saat diwawancarai di selasela acara. Menurutnya, kegiatan ini baru pertama kali dilaksanakan di Yayasan Pendidikan Muhamadiyah Bandarlampung. "Kurang lebih seribu partisipan mengikuti kegiatan
“Melalui kegiatan ini pihaknya ingin menyampaikan pesan-pesan Ramadhan kepada seluruh masyarakat”. ini, mulai dari siswa SD, SMP, SMA, sampai mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Universitas Muhammadiyah Lampung," ujarnya. Pantauan wartawan di lokasi, kegiatan tersebut mengundang banyak perhatian dari masyarakat setempat. Meskipun sedikit menimbulkan kemacetan, namun masyarakat menyambut positif kegiatan tersebut. Sebagaimana tuju-
an diadakannya acara itu, masyarakat pun mengaku seolah diingatkan pada bulan Ramadhan yang sebentar lagi datang. “Tidak terasa Ramadhan tinggal menghitung hari. Saya baru menyadarinya setelah ada acara ini. Mudahmudahan kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara berkelanjutan di tahun-tahun berikutnya,” ujar Rustam, warga Labuhan Ratu. (Harry)