Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Kamis, 15 Agustus 2019

Page 7

Kamis, 15 Agustus 2019

LAMPUNG TENGAH PENDIDIKAN

Penyuluhan Bahaya Narkoba di SMPN 2 LAMPUNG TENGAH - LSM Lembaga Analisis Pemerhati Anggaran (Lapang) bersama Polres dan Pemkab Lampung Tengah menggelar sosialisasi dan penyuluhan penyalahgunaan narkoba di SMPN 2 Terbanggi Besar, Rabu (14/8). Kegiatan itu diikuti ratusan siswa dari sekolah setempat. Narasumber dari Dinas kesehatan Lampung Tengah, Inos menjelaskan sosialisasi bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba kepada kaum muda khususnya pelajar tingkat SMP/MTs sederajat. Ia menjelaskan, narkoba telah terbukti dapat merusak masa depan bangsa di negara manapun termasuk di Indonesia. Dikatakan, jumlah pengguna narkoba di Indonesia saat ini terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu, dan yang menjadi sasarannya adalah anak muda yang produktif, yang menginjak masa remaja. Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Lampung Tengah, Sariman menjelaskan diperlukan upaya orang tua dalam mencegah anak-anak agar tidak terjerumus kedalam penyalahgunaan narkoba. Kepala SMPN 2 Terbanggi Besar, Almuhazir mengapresiasi kegiatan penyuluhan bahaya narkoba yang dilaksanakan di sekolahnya. “Kegiatan ini hendaknya dilakukan terus menerus di sekolah, agar para pelajar lebih mengerti akan bahaya narkoba. Ini salah satu kunci memutus mata rantai dari bawah,” jelasnya. (Towo)

7

Loekman Gotong Royong Perbaiki Jembatan

KRIMINAL

Mabuk, Pemuda Nyaris Perkosa Nenek LAMPUNG TENGAH - DALAM kondisi mabuk, seorang pemuda bernama Giyatno (39) tahun nyaris memperkosa seorang nenek, SR berusia 65 tahun. Akibat kejadiana itu, kini Giyatno ditahan di Mapolsek Way Pengubuan. Giyatno mengatakan, aksi bejatnya itu dilakukan pada 16 Juli 2019 lalu. Warga Kampung Lempuyang Bandar, Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah ini mengaku dalam keadaan mabuk saat mendatangi rumah seorang janda tua sekitar pukul 01.00 WIB. Giyatno menjelaskan, pada malam hari sebelum kejadian, ia minum tuak di pinggiran kali dengan sejumlah teman-temannya. Setelah itu, ia mengaku tiba-tiba hasrat seksualnya memuncak. Saat itulah pelaku berpikir singkat dengan mendatangi nenek SR di rumahnya. "Tiba-tiba saja hasrat (seksual) saya naik. Saya berpikir gitu (berhubungan badan) saja," kata dia, saat ditemui di Maposek Way Pengubuan, Rabu (14/8). Giyatno melanjutkan, dirinya benar-benar tak sadar diri dan dibawah pengaruh minuman keras saat mendatangi nenek SR di rumahnya. Namun begitu, usaha Giyatno merudapaksa gagal. Sebab, sang nenek melakukan perlawanan terhadap pelaku sehingga mengundang warga keluar dari rumahnya. Laporan nenek SR ke Mapolsek Way Pengubuan menjelaskan, saat itu ia terbangun karena rumahnya diketuk oleh seseorang dari luar. Saat dibukakan pintu, pelaku meminta segelas air putih dengan alasan kalau dia haus. Karena tak menaruh curiga, nenek SR kemudian memberikan air. "Saat dikasih air, tiba-tiba dia masuk rumah dan sergap saya. Kemudian menindih saya dan membekap mulut saya. Tak hanya itu, dia meremas bagian dada, saya meronta," cerita nenek SR. Pelaku yang sudah membuka baju dan celananya sempat akan membuka pakaian dan celana korban. Namun karena terus moronta, akhirnya korban bisa lepas dari bekapan Giyatno dan melarikan diri. (TrbL)

Foto: Towo/Kupas Tuntas

BERJALAN KAKI - BUPATI Lamteng Loekman Djoyosoemarto berjalan kaki menuju jalan dan jembatan penghubung Kampung Candirejo dan Mujirahayu yang akan diperbaiki, Rabu (14/8).

Bupati Lampung Tengah (Lamteng), Loekman Djoyosoemarto usai melakukan senam gotong royong bersama warga Candirejo, langsung melakukan gotong royong bersama warga memperbaiki jalan dan jembatan penghubung Kampung Candirejo dan Mujirahayu, Rabu (14/8).

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) LOEKMAN berjalan kaki bersama warga menuju jembatan yang rusak. Pantauan di lokasi, jembatan penghubung Candirejo dan Mujirahayu itu hanya dibangun menggunakan material kayu seadanya. Padahal jembatan ini merupakan urat nadi perekonomian warga. Selain digunakan sebagai akses jalan untuk mengangkut komoditi pertanian dan perkebunan, jembatan tersebut

juga merupakan akses utama dalam mendukung kegiatan masyarakat. Bupati bersama warga gotong royong menimbun badan jalan rusak yang rusak dengan material sabes. Loekman mengungkapkan, pihaknya ingin membangun jembatan itu sehingga akses jalan untuk masyarakat nantinya bisa lebih mudah dan perekonomian masyarakat bisa semakin maju. “Saya akan mengusahakan membangun jembatan ini dengan anggaran daerah tahun depan. Saya akan selalu

mengupayakan kemajuan Lampung Tengah,bagi saya tidak ada kata lelah untuk kesejahteraan warga Lampung Tengah," ungkapnya. Pada kesempatan ini, Bupati Loekman memberikan bantuan sabes senilai Rp20 juta dan bantuan alat berat untuk memperbaiki jalan berlubang di Kampung Candirejo. “Semoga dengan bantuan ini paling tidak bisa memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak. Sehingga bisa tetap dilintasi warga dan menjadi pendukung perekonomian warga,” pungkasnya. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Kantor Satpol PP Usul Tambah 100 Personel Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KANTOR Satpol-PP dan Damkar Lampung Selatan tahun depan akan mengusulkan penambahan Tenaga Harian Lepas Suka rela (THLS). Sedikitnya, ada 100 orang personel diusulkan, guna memaksimalkan kinerja Satpol-PP dan Damkar sebagai penegak perda. Kasat Pol-PP dan Damkar Lampung, Heri Bastian mengatakan personel yang diusulkan yakni 2 pleton atau Foto: Ist

BERIKAN BANTUAN - PEGAWAI Dinsos Lamsel secara simbolis menyerahkan bantuan kepara korban kebakaran di Dusun Kualajaya, Desa Bandaragung, Kecamatan Sragi, Rabu (14/8).

Pemkab Lamsel Bantu Korban Kebakaran Sragi Pemkab Lampung Selatan melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran yang menyebabkan satu orang meninggal dunia di Dusun Kualajaya, Desa Bandaragung, Kecamatan Sragi, Rabu (14/8). Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KEPALA Dinas Sosial Lampung Selatan, Dulkahar bantuan yang disalurkan berupa beras, makanan instan, selimut dan alat-alat dapur. "Ya jenis-jenis sembako begitu. Bukan bantuan jenis fisik (rumah korban). Kalau

untuk fisik mungkin dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) yang berkoordinasi dengan Dinas PU," jelasnya, Rabu (14/8). Sementara Kabid Damkar Kantor Satpol-PP dan Damkar Lampung Selatan, Rully Fikriansyah mengatakan pihaknya telah mengarahkan keluarga korban untuk mengajukan proposal

bantuan ke Pemkab guna mendapatkan bantuan pasca kebakaran. "Sudah kita arahkan, biar (proposal bantuanya) bisa diajukan dan proses," kata Rully. Ia menambahkan, saat ini pihak keluarga korban kebakaran telah mengungsi ke tempat saudaranya, karena rumah milik Khaerudin dan Aminah itu sudah rata dengan tanah. "Untuk sementara waktu mereka mengungsi di rumah kerabat korban, lokasi tak jauh dari rumah mereka yang terbakar, kemarin," tandasnya. (Dirsah/Edu)

sebanyak 62 orang untuk bidang pengendalian massa (Dalmas), 1 pleton atau 31 orang untuk pemadam kebakaran (damkar). "Minimal 100 orang untuk tenaga baru (THLS) yang kita usulkan tahun depan," jelasnya. Ia menambahkan, saat ini jumlah tenaga SatpolPP dan Damkar ada sebanyak 548 personel, dengan rincian 441 THLS dan 107 PNS. Dan sebanyak 32 orang merupakan tenaga damkar. "Kalau dilihat jumlah ideal, jumlah ini masih belum cukup, karena anggota kita juga banyak yang bertugas di

kantor kecamatan," ujarnya. Heri menambahkan, penambahan personel cukup penting, karena pada tahun 2020 pihaknya akan mendapatkan bantuan kendaraan damkar se b anyak tiga unit. "Sekarang ini saja te naga damkar kita ada 32 orang, dengan 7 unit kendaraan damkar. Kalau tahun depan ada penambahan kendaraan damkar, berarti harus ada penambahan personel. Idealnya 1 pleton, karena untuk opertor dan tenaga administrasi," pungkasnya. (Dirsah/Edu)

Kades Terpilih Dilantik 20 Agustus Lampung Selatan (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan mengagendakan pelantikan para kepala desa terpilih hasil pemilihan kepala desa (pilkades) serentak gelombang III tahun 2019 pada 20 Agustus mendatang. Plt Kasubbag Pemerintahan Desa/Kelurahan Bagian Otonomi Daerah (Otda), Rudi Akbarta menjelaskan pihaknya merencanakan jadual pelantikan kepala desa terpilih pada 20 Agustus 2019. "Rencana kita 20 Agustus ini. Tapi masih belum dilaporkan ke pak (Plt) bupati dan disesuaikan dengan agenda bupati, karena beliau masih melaksanakan ibadah haji. Kalau memang nanti disetujui, pelantikan itu bisa langsung kita laksanakan sesuai agenda," jelasnya, Rabu (14/8). Ia menambahkan, untuk proses pelantikan nanti,

Ya sistemnya, maraton gitu. Jadi per-kecamatan. Tapi, satu hari bisa tiga kecamatan. Waktunya (pelantikannya), pagi-siang-sore

akan dilaksanakan per/ kecamatan. Bila disesuai kan dengan agenda pihak Otda, pelantikan sendiri akan akan digelar dengan teknis satu hari tiga ke camatan. "Ya sistemnya, maraton gitu. Jadi per-kecamatan. Tapi, satu hari bisa tiga kecamatan. Waktunya (pelantikannya), pagi-siangsore," jelasnya. Ia menambahkan, untuk kecamatan perdana yang akan dilaksanakan pelan-

tikan yakni Kecamatan Kalianda. "Perdana Kalianda, seterusnya mengikuti agenda pak bupati," kata dia. Ditanya persiapan pihak Otda untuk pelantikan itu, Rudi Akbarta menjawab persiapan sudah mencapai 100 persen. "Sudah siap semua. Bahkan SK untuk kepala desa yang dilantik sudah ditandatangi oleh pak (Plt) bupati, sebelum beliau berangkat ke tanah suci," tandasnya. (Dirsah/Edu)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.