Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Kamis, 10 Januari 2019

Page 1

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | KAMIS, 10 JANUARI 2019

DILEMPAR BOM MOLOTOV - RUMAH Wakil Ketua KPK Laode M Syarif di Jalan Kalibata Selatan Nomor 42 C, Jakarta Selatan, dilempari bom Molotov, Rabu (9/1). Foto: Ist

Rumah Ketua-Waka KPK Diteror Bom Pengamat: Ada Kaitan Dengan Maraknya OTT KPK

Pileg 2019

Rumah Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo dan Wakil Ketua (Waka) Laode Muhammad Syarif, diteror bom pada saat hampir bersamaan, Rabu (9/1) pagi. Rumah Agus dipasangi bom paralon, sementara rumah Laode dilempari bom Molotov.

Kotak Suara KPU Terjual Rp274 Juta BANDAR LAMPUNG - KOTAK suara alumunium milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung terjual senilai mencapai Rp274.493.000 melalui lelang yang dilakukan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Komisioner KPU Bandar Lampung Ika Kartika mengatakan, lelang kotak suara dimenangkan pengusaha swasta asal Jakarta atas nama Tri Sila, dengan harga melebihi yang telah ditentukan sebesar Rp158.917.000. "Iya sudah terjual melakui proses lelang di KPKNL, dengan pokok harga sebesar Rp274 juta >> Baca

Kotak Hal 8

Jakarta (Kupas Tuntas) BOM yang dipasang di rumah Agus Rahardjo yang berada di Perumahan Graha Indah Jatiasih RT 4 RW 14, Kelurahan

Jatimekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, dibungkus dalam tas warna hitam dan digantungkan di pagar rumah. Benda tersebut pertama kali ditemukan oleh Ajun Inspektur

Rumah Hal 8

>> Baca

Hakim Beri Sinyal Tolak Justice Collaborator Agus BN Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MAJELIS hakim yang memimpin sidang perkara kasus suap fee proyek Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ru-

ang dengan terdakwa Agus Bhakti Nugroho, memberi sinyal akan menolak permohonan justice collaborator yang diajukan politisi PAN tersebut. Meskipun, hingga kini berkas pengajuan justice colloborator milik Agus Bhakti Nugroho

(Agus BN) belum dikaji oleh majelis hakim. Pasalnya, majelis hakim menilai Agus BN dianggap tidak memenuhi syarat-syarat sebagai seorang terdakwa yang bisa masuk kategori menjadi justice collaborator.

"Kita sudah terima berkas pengajuannya. Tapi sampai saat ini belum kita kabulkan dan masing-masing dari majelis hakim belum memberikan komentar ataupun berbicara >> Baca

Hakim Hal 8

Bandara Internasional, Radin Inten II Belum Siap Embarkasi ď Ž Pemprov Lampung Tetap Anggarkan OTD Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Sule/Kupas Tuntas

RAPIHKAN KOTAK SUARA - KARYAWAN pemenang lelang sedang merapihkan dan menyusun kotak suara alumunium yang berada di gudang logistik KPU Bandar Lampung untuk diangkut, Rabu (9/1).

MESKI telah berstatus internasional, Bandara Radin Inten II di Natar, Lampung Selatan, belum bisa menjadi embarkasi haji penuh di tahun

2019. Hal tersebut lantaran landasan pacu belum siap untuk menopang pesawat berbadan besar. Akibatnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tetap menganggarkan dana untuk Ongkos Transit Haji (OTD) di tahun 2019 ini. Kepala Biro Kesejahteraan

Sosial (Kessos) Setprov Lampung, Ratna Dewi melalui Kabag Agama, Asnan Sabirin mengatakan, akan ada pembahasan dengan kabupaten/ kota untuk membahas rincian struktur besaran OTD. “Berapa yang menjadi tanggungjawab provinsi, berapa

yang jadi kewenangan kabupaten/kota. Sudah pasti dibicarakan secara resmi dulu," ujar Asnan, Rabu (9/1). Namun demikian, Asnan memprediksi besaran OTD hampir sama dengan tahun >> Baca

Bandara Hal 8

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Lagi, KPK Diteror KEGIATAN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang gencar melakukan operasi tangkap tangan (OTT) belakangan ini, disinyalir menjadi pemicu terjadinya aksi teror bom terhadap rumah Ketua KPK Agus Rahardjo dan Wakil Ketua Laode Muhammad Syarif, Rabu (9/1) pagi. Zainal Hidayat, SH Teror yang dilakukan kali ini lebih serius, karena dilakukan dalam waktu hampir bersamaan. Dimana rumah Agus Rahardjo dipasangi bom paralon, sementara rumah Laode dilempari bom molotov. Meskipun masih butuh penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan bom tersebut, namun paling tidak sudah ada upaya dari pihak-pihak tertentu untuk menakuti atau mungkin membuat celaka pimpinan KPK. Yang pasti, aparat kepolisian harus mengusut tuntas kejadian ini. Sehingga, bisa diketahui siapa pelakunya dan apa motif melakukan hal tersebut. Pasalnya, ada kekhawatiran jika teror terhadap jajaran KPK tidak diusut tuntas, maka teror serupa akan terus berlanjut. Masih hangat dalam ingatan, bagaimana kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Bawesdan yang sudah berjalan satu tahun lebih hingga, >> Baca

Lagi Hal 8

Diguyur Hujan 2 Jam, Dua Kelurahan Terendam Banjir Satu Meter Hujan deras yang mengguyur wilayah Bandar Lampung hampir selama dua, Rabu (9/1) pagi, mengakibatkan wilayah dua kelurahan yakni Waydadi Baru dan Labuhan Ratu terendam banjir. Banjir mencapai setinggi satu meter Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BANJIR yang merendam wilayah Kelurahan Waydadi Baru, Kecamatan Sukarame, terjadi di sepanjang Jalan Nusa Indah hingga Jalan

Raflesia. Akibatnya, sejumlah rumah warga setempat ikut tergenang air. Banjir terjadi diduga akibat saluran pembuangan air atau drainase di wilayah setempat yang sempit, sehingga tidak menampung debit air hujan yang turun. Warga berharap Pemerintah Kota Bandar Lampung dalam melakukan pendalaman siring dan membangun talut tambahan. "Hujan terjadi sekitar pukul 03.00 sampai 04.00 pagi. Lalu habis subuh hujan lagi. Banjir semua dari Nusa Indah 3, 5, 7, 9 sampai tembus Jalan Raflesia," ujar Teddy Huda warga Jalan Nusa Indah 5 Waydadi Baru, kemarin. Banjir ikut merendam perumahan guru di Jalan Nusa Indah serta sebagian rumah

Foto: Wanda/Kupas Tuntas

TERGENANG BANJIR - BANJIR yang mengguyur selama dua jam mengakibatkan wilayah Kelurahan Waydadi Baru tergenang banjir setinggi satu meter, Rabu (9/1).

warga setempat dengan ketinggian mencapai 1 meter. Teddy mengatakan, banjir disebabkan minimnya drainase di wilayah Nusa Indah. "Kami berharap Pemkot dapat membangun talut, drainase dan melakukan normalisasi saluran pem-

buangan air. Sehingga, air hujan yang turun bisa lancar," ungkapnya. Dikatakan, selama ini drainase di wilayah setempat dibangun warga setempat. Sehingga, drainase yang ada >> Baca

Diguyur Hal 8


2

Kamis, 10 Januari 2019

PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG

Memperkuat Sinergitas Pembangunan Lampung Gubernur Ridho Ramah Tamah dengan Dankomar Mayjen TNI Suhartono

M Ridho Ficardo, S.Pi, M.Si Gubernur Lampung

Bachtiar Basri, SH, MM Wakil Gubernur Lampung

Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo melakukan ramah tamah dan makan malam bersama dengan Komandan Korps Marinir (Dankomar) Mayor Jendral TNI (Mar) Suhartono,M.Tr (Han) di Mahan Agung, Bandarlampung, Selasa (8/1) malam.

solid ini harus terus berjalan dan lebih baik lagi, karena memang seperti itulah yang seharusnya," jelas Suhartono. Menurut Dankomar ini marinir juga harus mampu memberikan nilai positif di wilayahnya. "Marinir harus mampu memberikan nilai positif, terlebih ketika mendapatkan arahan dari Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo untuk dapat bersinergi dengan Forkopimda dan jajaran Pemuda Lampung. Karena ini sebagai bentuk pertanggungjawaban kita kepada masyarakat," ujarnya. Dalam acara tersebut, tampak hadir Kapolda Lampung Irjen (Pol) Purwadi Arianto, Danrem 043/Gatam Kol. Kav. Erwin Djatniko, dan Forkopimda Lampung, serta Kepala OPD Pemprov Lampung. Usai acara ramah tamah tersebut, Gubernur Ridho Ficardo, Komandan Korps Marinir Mayor Jendral TNI (Mar) Suhartono,M.Tr (Han), Kapolda Lampung, dan Danrem 043/Gatam melanjutkan dengan latihan menembak. (**/Kt)

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) ACARA ini akan meningkatkan sinergitas Pemprov Lampung dan Korps Marinir dalam menjaga, membangun dan menyejahterakan masyarakat Lampung. "Terimakasih atas dukungan besar yang diberikan Korps Marinir selama ini kepada Pemprov Lampung. Harapan kami dukungan ini dapat semakin baik lagi untuk dapat bersama dalam menjaga, membangun dan menyejahterakan masyarakat Lampung," ujar

Foto: Ist

RAMAH TAMAH - GUBERNUR Lampung Muhammad Ridho Ficardo melakukan ramah tamah dan makan malam bersama dengan Komandan Korps Marinir (Dankomar) Mayor Jendral TNI (Mar) Suhartono,M.Tr (Han) di Mahan Agung, Bandarlampung, Selasa (8/1) malam.

Gubernur Ridho Ficardo dalam acara itu. Gubernur juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Mayor Jendral TNI (Mar) Suhartono,M.Tr (Han). "Selamat datang di Rumah Dinas Gubernur Lampung. Ini bukanlah kunjungan pertamanya, karena beliau sudah banyak berinteraksi dan berkunjung ke Lampung," ujar Gubernur Ridho. Gubernur Ridho menjelaskan Pemprov Lampung terus mendorong TNI/Polri seperti Brimob Polda untuk maju. Juga Brigadir marinir harus

siap untuk maju. Sebab, harus ada satu kesatuan dalam melakukan pembangunan. Gubernur Ridho menjelaskan Korps Marinir yang ada di Provinsi Lampung, merupakan bagian dari Forkopimda Provinsi Lampung dan menjadi fungsi pertahanan utama di Lampung, terutama dalam mendukung pembangunan dan mensejahterakan masyarakat Lampung. "Keberadaan Brigif Marinir telah mendukung Pemprov Lampung dalam memberikan dukungan seperti pelayanan dan mendorong

kebijakan strategis pembangunan Lampung seperti kepariwisataan. Dalam menghadapi tantangan ke depannya, diharapkan Korps Marinir mampu memberikan dukungan dan kebersamaan dalam membangun maupun memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelas Gubernur Ridho. Dalam kesempatan itu, Dankomar Suhartono menyampaikan rasa keinginannya yang besar untuk berkunjung ke Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung. "Saya sudah lama ber-

Pemprov Tata Administrasi Bantuan 40 Unit Bus ď Ž Masyarakat Lampung Diminta Manfaatkan Transportasi Tersebut

TAUFIK HIDAYAT

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) JIKA sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung diberikan kewenangan hanya untuk mengoperasikan bantuan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI berupa 40 unit bus yang di-

terima sejak tahun 2016, kini secara administrasi bantuan hibah tersebut sepenuhnya telah menjadi milik pemprov. Hal itu dibenarkan oleh Asisten II bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Taufik Hidayat usai rapat rencana pengoperasian bus bantuan hibah Kemenhub ke Pemprov Lampung, di ruang rapat kerjanya, Rabu (9/1). Dikatakan Taufik, surat bantuan hibah baru diterimanya pada 18 Oktober 2018. Di mana dalam dokumen tersebut memerintahkan pemprov untuk memberikan layanan publik lewat pengoperasian bantuan bus Kemenhub. "Kita menata administrasinya, yang jelas barang ini (bantuan bus) kan mulai Oktober 2018 secara resmi men-

jadi milik daerah, tadinya kan barang pusat, karena itu perlu pencatatan dalam aset daerah, mungkin nanti unit pengelolanya ada di perhubungan, kemudian selanjutnya kita akan memperoses barang ini untuk bisa di operasionalkan oleh BUMD yaitu Lampung Jasa Utama (LJU)," ujar Taufik. Menurutnya sejauh ini LJU dalam mengelola bantuan bus tersebut dianggap selalu mengedepankan prinsip layanan publik tanpa mengharapkan keuntungan yang besar. "Untuk biaya operasionalnya sudah lumayan, tapi untuk keperluan layanan publik ini kita juga sudah mendukung dengan dana subsidi, subsidi tarif, subsidi bahan bakar, kita harapkan pengoperasian bus itu bisa men-

jangkau ke wilayah yang belum terjangkau dengan transportasi," tuturnya. Di sisi lain, Kepala Dinas Perhububungan Provinsi Lampung, Qodratul Ikhwan tak henti-henti mengajak masyarakat Lampung untuk memanfaatkan alat transportasi itu dalam setiap bepergian kemanapun. "Gunakan lah bus itu kalau kemana mana, inikan selalu sepi penumpang karena ada pergeseran perilaku konsumen yang cenderung menggunakan kendaraan pribadi, karena konsekuensinya begitu sopir sudah duduk seperti minyaknya, oli, lama-lama menimbulkan kemacetan, dari itu sebagai sarana pelayanan publik pemerintah akan selalu hadir," kata Qodratul. (**/Erik)

keinginan untuk masuk ke Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung. Dan akhirnya kedamaian juga saya untuk berkunjung ke sini." ujarnya. Suhartono menjelaskan Marinir harus mampu bersinergi dan solid dengan jajaran Pemerintah Daerah dan Forkopimda di Provinsi Lampung. "Saya sudah lama memonitor bagaimana hubungan solid marinir dengan Pemda dan Forkopimda di Lampung, baik dalam kegiatan pelayanan maupun pembangunan lainnya. Hubungan


Kamis, 10 Januari 2019

BANDAR LAMPUNG

Serapan Anggaran Pemkot 2018 Hanya 69,33 Persen Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BERDASARKAN informasi yang tertera dan terhimpun dalam website Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA), disebutkan bahwa serapan anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung hingga Desember 2018 baru terealisasi 69,33 persen. Dari data yang dihimpun Kupas Tuntas, Rabu (9/1), bahwa pada website itu total anggaran Pemkot Bandar Lampung tahun 2018 sebesar Rp2,6 triliun yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp1,0 triliun, diantaranya belanja pegawai Rp930 miliar dan nonpegawai Rp96 miliar. Kemudian, belanja langsung sebesar Rp1,5 triliun yang terdiri dari belanja pegawai Rp171 miliar, dan nonpegawai Rp1,4 triliun, diantaranya untuk barang/jasa Rp889 miliar dan modal Rp527 miliar. Lalu pada grafik progres keuangan, selama tahun 2018, dari target 92,95 persen, terealisasi 69.33 persen. Dan untuk realisasi fisiknya hanya terealisasi 60.24 persen. Dikonfirmasi hal tersebut, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bandar Lampung, Trisno Andreas, mengaku, bahwa sejumlah Organisasi Perangkat Dae-

rah (OPD) di lingkungan Pemkot Bandar Lampung belum menyerahkan laporan terkait serapan anggaran tahun 2018. “Serapan anggaran Pemkot Bandar Lampung tahun 2018 belum dapat dipublikasikan. Sebab masih banyak OPD yang belum menyampaikan laporannya ke BPKAD setempat,” kata dia, Rabu (9/1). Trisno mengatakan, laporan serapan anggaran tersebut harus disampaikan ke BPKAD selambat-lambatnya tanggal 10 Januari 2019. Katanya, bagi OPD yang tidak dapat menepati kesepakatan tentang serapan anggaran tersebut, maka akan diberikan sanksi atas dasar kesepakatan yang telah disepakati bersama. “Jika lewat dari tanggal itu, OPD bisa tidak mendapatkan uang persediaan atau uang operasional,” ujarnya. Terpisah, Kepala Bagian (Kabag) Administrasi dan Pembangunan Pemkot setempat, Anthoni Rozak, menyebutkan bahwa seluruh informasi mengenai serapan anggaran dapat dipantau melalui website Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA). “Kalau untuk laporan itu kita ada TEPRA, disitu sudah langsung online kelihatan semua, datanya selalu diperbarui. Data-data serapan anggaran itu semua ada di TEPRA,” ujarnya. (Farhan)

3

Polda Gerebek Pesta Narkoba di Room Karaoke Deni Tamara (28), salah satu kurir sekaligus pengedar narkoba di Bandar Lampung, digerebek Tim Opsnal Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Lampung saat pesta ineks di sebuah tempat karaoke pada Jumat (4/1) sore lalu. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DALAM penggerebekan tersebut, Deni bersama tiga rekan lainnya, yakni Ria (30), Rianto (38) dan Zanuari (26). Petugas pun langsung melakukan penggeledahan dan tes urine terhadap keempatnya. Alhasil, semuanya positif menggunakan narkoba jenis ekstasi atau ineks. Direktur Reserse Narkoba Polda Lampung, Kombes Pol

Shobarmen, mengatakan, penggerebekan berawal dari adanya informasi tentang pesta narkoba di sebuah tempat karaoke di wilayah Sukaraja, Kecamatan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung. Informasi tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. “Tim Opsnal Subdit 3 kemudian melakukan penggerebekan di sebuah room karaoke itu. Didalamnya (room karaoke), anggota mendapati empat orang, termasuk Deni

yang terlihat gugup,” kata Shobarmen, Rabu (9/1). Melihat gelagat Deni yang panik, lanjut Shobarmen, anggotanya langsung melakukan penggeledahan dan memeriksa urine keempatnya. “Barang bukti dilokasi tidak ditemukan, tapi karena urine mereka positif mengandung ekstasi, mereka kami bawa ke kantor guna pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya. Dari hasil introgasi yang dilakukan, kata Shobarmen, ternyata Deni yang merupakan warga Dusun Hajimena, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, ini merupakan kurir sekaligus pengedar. Hal itu diketahui, setelah polisi memeriksa ketiga rekannya, bahwa ekstasi yang dikonsumsi

ketiganya didapat dari Deni. “Anggota kemudian melakukan penggeledahan kerumah Deni. Alhasil ditemukan banyak BB narkoba (barang bukti) yang disimpan dalam lemarinya. Yakni 39 butir pil ektasi jenis pil, enam butir ekstasi jenis kapsul, tujuh bungkus sabu berukuran besar, dan delapan bungkus sabu berukuran kecil,” jelasnya. Saat ini, kata mantan Kepala SPN Polda Lampung, keempatnya masih dalam pemeriksaan di Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Lampung. “Kita masih kejar pemasok barang haram tersebut ke Deni, karena sampai sekarang dia (Deni) masih belum mau bicara darimana barang itu didapatnya, masih bungkam,” pungkasnya. (Oscar)

Rumah Caleg Gerindra Nyaris Ludes Terbakar

Sudah Dua Pekan, Kelvin Belum Juga Tertangkap Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PELAKU dugaan ujaran kebencian terkait menolak donasi kepada korban bencana tsunami Lampung Selatan, Kelvin Yudha Tama, hingga saat ini masih belum jelas keberadaannya. Pasalnya, sudah dua pekan sejak video remaja tersebut beredar, polisi belum juga berhasil menangkapnya. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung, Kombes Pol Subakti, mengaku, sampai saat ini pihaknya masih terus mencari keberadaan Kelvin. “Masih kami cari (Kelvin). Anggota juga sudah mengecek dengan pihak keluarganya (Kelvin),” kata Subakti kepada wartawan, Rabu (9/1). Dikatakan Subakti, sampai saat ini anggotanya masih terus berupaya melakukan pencarian dengan menurunkan tim. Namun, ia tidak bisa bisa membeberkan berapa jumlah personil yang diturunkan. “Masih ada tim di lapangan yang mencari kebe-

radaannya si Kelvin,” ujarnya. Sebagaimana diketahui, perkara Kelvin ini ditangani oleh Subdit II Cybercrime Ditreskrimsus Polda Lampung. Dan sampai saat ini, Subdit II Cybercrime masih terus melakukan pengejaran terhadap Kelvin yang merupakan terduga kasus ujaran kebencian bencana alam tsunami di Kalianda, Lampung Selatan di media sosial Instagram. “Perkembangan terkait ujaran kebencian yang dilakukan oleh Kelvin untuk sementara masih kami lidik. Kita juga sudah cek di beberapa tempat. Dan anggota juga masih di lapangan. Jadi kalau ada perkembangan pasti kami akan beritahu,” kata Ps Kasubdit II Cybercrime, Kompol I Ketut Suryana. Untuk unsur ujaran kebencian yang dilakukan terduga Kelvin ini juga bisa dikategorikan sebagai mengajak menghasut dan provokasi. “Sedangkan untuk si wanitanya kami sudah mengecek dan keberadaan serta tempat tinggalnya di daerah Pesawaran,” tandasnya. (Kardo)

Diperiksa Propam, AKBP R Tak Masuk Kerja Bandar Lampung (Kupas Tuntas) OKNUM perwira menengah (Pamen) Polda Lampung berpangkat AKBP berinisial R, yang diduga berbuat asusila dengan wanita bukan istrinya dirumahnya di daerah Kecamatan Tanjungkarang Barat, pada bulan Desember 2018 lalu, Rabu (9/1) siang, tidak terlihat masuk kerja. Saat Kupas Tuntas menghampiri kantornya di areal Direktorat Shabara dekat perkantoran Gubernur Lampung, R tidak berada di tempat. Tampak ruangannya kosong tanpa penghuni. Menurut salah satu anggota yang enggan disebutkan namanya, sudah beberapa hari ini AKBP R sering tidak ada. “Udah beberapa hari ini nggak masuk kerja,” kata anggota tersebut. Disinggung terkait kasus yang menjerat AKBP R, anggota tersebut mengaku tidak tahu. “Nggak tahu kalau soal

itu (dugaan asusila),” ujarnya. Terpisah, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Sulistyaningih, mengakui, bahwa saat ini oknum pamen tersebut masih dalam pemeriksaan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Lampung. “Ya, masih diperiksa oleh Bidpropam,” ujarnya. Ditanya soal isu bahwa oknum pamen tersebut berbuat asusila dengan wanita panggilan, Sulistyaningih enggan berkomentar secara gamblang, dengan dalih kasus tersebut masih diselidiki Bidpropam. “Masih dalam riksa. Jadi saya belum bisa berasumsi lebih jauh,” kata dia. Diberitakan sebelumnya, AKBP R yang bertugas di Bidang Dokter dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda Lampung. Ia telah menjalani dua tahap pemeriksaan. Pertama di bagian Pengamanan Internal Polri (Paminal) dan kedua di bagian Pertanggungjawaban Profesi (Wabprof). (Kardo)

PADAMKAN API - PETUGAS Damkar BPBD Bandar Lampung sedang memadamkan api yang membakar rumah caleg dari partai Gerindra, di Jalan Kota Sepangjaya, Bandar Lampung, Rabu (9/1). Foto: Farhan/Kupas Tuntas

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SEBUAH kebakaran terjadi di salah satu rumah yang berada di Jalan Kenanga, Kelurahan Sepangjaya, Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, Rabu (9/1) siang. Rumah yang diketahui milik M.I. Darma Setiawan, salah seorang calon anggota legislatif (caleg) Kota Bandar Lampung dari partai Gerin-

dra, itu nyaris ludes dilalap si jago merah. Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut, dugaan sementara akibat korsleting lisrik. Menurut penuturan warga setempat, Edi Supeno, saat kebakaran terjadi, rumah tersebut sedang dalam kondisi kosong. “Pas keliatan asap dan api, warga langsung cek, dobrak pintu, ternyata api sudah besar. Cepat sekali itu kebakarannya, tau-tau api sudah membesar. Di atas belum ada

api, tapi di bawah sudah besar," kata Edi, di lokasi. "Mungkin karena korsleting listrik, karena tidak ada bunyi ledakan," katanya lagi. Pantauan di lokasi kejadian, sejumlah petugas pemadam kebakaran (damkar) BPBD Kota Bandar Lampung dibantu warga berjibaku memadamkan api. Tampak sekilas dari depan rumah, kondisinya memang tidak parah, tapi di bagian dalam rumah sampai belakang, seluruh bagian rumah

hampir ludes dilalap api. Sekretaris BPBD Kota Bandar Lampung, M. Rizki, di lokasi kejadian mengungkapkan, begitu mendapat laporan terjadinya kebakaran, langsung segera mengerahkan 48 personil dan delapan unit mobil damkar untuk memadamkan api. "Sekitar satu jam tadi pemadaman. Untuk penyebab kebakaran dan berapa jumlah kerugian yang diakibatkan, masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," tandasnya. (Farhan)

DPRD: Rekrutmen P3K Harus Sesuai Kebutuhan Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Pusat melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementrian PAN-RB segera memproses pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Proses perekrutan PPPK ini sendiri diperkirakan akan dimulai pada awal tahun 2019 ini. Ketentuan terkait perekrutan P3K telah diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.49 Tahun 2018 tentang

Manajemen P3K. Dalam aturan itu dijelaskan, setiap Warga Negara Indonesia (WNI) mempunyai kesempatan yang sama untuk melamar menjadi PPPK untuk Jabatan Fungsional dengan memenuhi sejumlah syarat. Dimintai tanggapannya, Anggota Komisi I DPRD Kota Bandar Lampung, Muchlas E. Bastari, mengungkapkan, perekrutan P3K di Kota Bandar Lampung harus sesuai dengan kebutuhan pegawai di Kota Bandar Lampung. Ia juga berharap agar seluruh masyarakat menda-

patkan kesempatan yang sama, alias tidak dibedabedakan dalam proses rekrutmen nantinya. "Kalau ada perekrutan seperti itu, kan pastinya ada standar yang harus dilalui. Nah harapan kita, standarnya itu semua masyarakat harus tahu, agar semua punya kesempatan yang sama. Jangan ada yang ditutuptutupi," ujarnya saat dihubungi, Rabu (9/1). Menurutnya, dalam proses rekrutmen P3K, diharapkan hasil yang maksimal dan SDM yang benar-benar ber-

Foto: Ist

SOPIR ANGKOT DIVONIS - AGUSTIA (20) yang bekerja sebagai sopir angkot divonis 8,3 tahun penjara oleh Majelis Hakim di Pengadilan Tanjungkarang, karena terbukti mencabuli gadis dibawah umur, Rabu (9/1).

kualitas. Terlebih, karena tugas rekrutan P3K tersebut untuk mengabdi dan melayani masyarakat, sesuai tugas pokok dan fungsi yang diberikan nantinya. "Semua pasti sudah ada aturannya dari Pusat. Kita di Kota Bandar Lampung ini pun pasti mengambil keputusan berdasarkan peraturan dari Pusat, soal rekrutmen atau soal penempatan nanti. Yang penting sesuai kebutuhan juga," tandasnya. Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandar Lampung, Wakhidi, mengatakan, bahwa dirinya memang sudah menerima informasi terkait perekrutan P3K. Namun, untuk teknis pelaksanaannya, Wakhidi mengaku masih menunggu Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) dari pusat. "Kita masih tunggu Juklak Juknis-nya dari pusat. Jadi seperti apa kriteria dan persyaratannya kita juga belum tau," kata Wakhidi. Diketahui, saat penerimaan CPNS 2018 lalu, Pemkot Bandar Lampung mengusulkan sebanyak 3.555 formasi CPNS, sedangkan yang disetujui oleh Pemerintah Pusat hanya 453 formasi. Kemudian dari 453 formasi tersebut, yang terisi hanya 429 formasi, sementara 24 formasi sisanya kosong. (Farhan)


4

Kamis, 10 Januari 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang. Direktur: Rospita Uli Sitorus. Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat. Pemimpin Perusahaan: Suhaili. Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat. Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Lenistan Naenggolan Korwil : Redaktur Pelaksana : Tampan Fernando Redaktur : Herwanda Pratama Asred: Oscar. Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo. Metro : Johansyah (Ka. Biro). Lampung Timur : Surya Sanjaya. Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia. Lampung Tengah: Sutowo. Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama. Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti. Pringsewu: Tutor Manalu.

Lampung Barat : Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan. Pesisir Barat : Nova. Lampung Utara : Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi. Tulang Bawang : Erwin (Ka. Biro), Edwin. Tulang Bawang Barat : Kadarsyah (Ka. Biro), Ari Irawan. Way Kanan : Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Indro Wibowo. Mesuji : Gusti. Pracetak : Damar Singgih Wicaksono(Ka. Pracetak), Widya Firmadana, Rozaedi, Haykal M N. Sekretaris Redaksi : Frima Dayu Siallagan ManagerKeuangan: Linda Rosmala Dewi. Staf Keuangan : Andi. Manager Marketing : Indah Dwi Putri. Sekretaris Marketing : Desisonia Lilia Hadiputeri. Staf Online : Mitha (Koordinator), Mediyansyah, Sigit Pamungkas, Citra. Pemasaran : Marozi, Hendra, Dodi, Sigit Darmaji. Security : Andreas Syafryanto. BagianUmum: Yusuf. Desain Medsos: Dian Permana, Citra.

PRINGSEWU - TANGGAMUS - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Pelajar Dominasi Korban Laka Lantas di Tanggamus Angka Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) yang terjadi sepanjang tahun 2018 berjumlah 226 peristiwa. Yang dimana 50 persennya adalah kecelakan pengendara yang masih berstatus pelajar. Tanggamus (Kupas Tuntas) KEPALA Satuan Lalulintas (Kasatlantas) Polres Tanggamus, AKP Dade Suhaeri, mengatakan, 226 lakalantas tersebut dengan rincian, meninggal dunia (MD) sebanyak 85 korban, Luka Berat (LB) 85 korban dan Luka Ringan (LR) 236 korban. “Jika dibandingakan dengan tahun 2017 lalu, jumlah ini tidak begitu mengalami penurunan yang signifikan karena hanya 5 persen saja,� kata AKP Dade, Rabu (9/1).

Dimana jika di 2017 total kejadian lakalantas berada pada angka 239 peristiwa dengan rincian meninggal dunia 23 korban, luka berat 118 korban dan luka ringan 277 korban. Dari keseluruhan itu jika di persentasekan yakni 50 persen dari kalangan pelajar dan 50 persen dari kalangan umum. Inilah yang menjadi perhatian bersama, apalagi ditargetkan pada tahun 2025 jumlah lakalantas harus berkurang 50 persen. "Ya sangat miris jika kalangan pelajar saat ini sudah menyentuh angka 50 persen

penyumbang lakalantas yang terjadi. Dan ini perlu adanya perhatian khusus dari semua kalangan, bukan hanya kami pihak kepolisian. Taget penurunan itu langsung intruksi dari Polri. Maka kita sekarang terus meningkatkan kegiatan kegiatan yang sifatnya pembinaan kepada para pengendara terkhusus pelajar," katanya. Ia mengatakan, saat ini pihak Satlantas Polres Tanggamus terus melakukan upaya untuk mengurangi meningginya angka lakalantas yang ada di wilayah hukum polres setempat, terutama dikalangan siswa atau siswi dari mulai tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Yakni dengan cara seringnya

memberikan sosialisasi dikalangan pelajar atau yang sering disebut Police Goes To School tentang pemahaman berkendara yang baik, dan benar, termasuk mematuhi tatatertib lalulintas. "Kita juga sudah melakukan Momerendum of Understanding (MoU) kepada pihak sekolah yang ada di Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu untuk selalu memberikan teguran, pemahaman dan pembinaan kepada anak didiknya yang menggunakan kendaraan," jelasnya. Bukan hanya itu saja, lanjut AKP Dade, MoU yang dilaksanakan juga melibatkan petugas parkir dan para wali murid. Terutama wali murid sebagai orang tua dirumah. (Sayuti)

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya. Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593. Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

DTPH Anggarkan Pengadaan 40 Unit Mesin Pertanian Lampung Barat (Kupas Tuntas) DALAM rangka meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) serta membantu petani di Kabupaten Lampung Barat (Lambar). Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten setempat menganggarkan dana untuk pengadaan bantuan mesin sebanyak 40 unit. "Bantuan sebanyak 40 unit mesin tersebut terdiri dari 31 unit mesin Hand Traktor roda dua, tujuh unit mesih Hand Traktor capung untuk sawah tanah dalam, serta mesin Power Thresher (mesin perontok padi) dua unit. Seluruh bantuan mesin tersebut bersumber dari APBD Lambar tahun 2019," kata Plt Kepala DTPH Lambar, Agustanto Basmar, Rabu (9/1). Dijelaskannya, selain pengadaan dari APBD pihaknya juga akan berupaya untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan

usulannya sudah disampaikan pihaknya beberapa waktu lalu, sehingga tinggal menunggu realisasinya. "Bantuan mesin ini kita berikan dalam rangka meningkatkan indeks pertanaman, dan diharapkan akan meningkatkan produksi beras, sehingga nantinya mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Lambar," jelasnya. Disinggung Kelompok Tani (Poktan) mana saja yang akan mendapatkan bantuan mesin tersebut, Agusntao mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menetapkan Poktan mana saja yang akan mendapatkan bantuan tersebut. Karena masih dalam proses verifikasi terhadap proposal usulan dari para poktan. "Yang jelas bantuan mesin Poktan ini akan kita alokasikan kepada Poktan yang aktif yang berada di sentralsentral padi di Kabupaten Lambar. Dan kita berharap bantuan ini nantinya bermanfaat bagi petani," tandasnya. (Iwan)

KRIMINAL

Polres Ringkus Residivis Narkoba TANGGAMUS - SATUAN Reserse Narkoba Polres Tanggamus tangkap 1 dari 4 pelaku penyalahgunaan narkoba atas nama SE (40) warga Kelurahan Pasar Madang, Kecamatan Kotaagung, Tanggamus, Rabu (9/1). Pelaku ditangkap merupakan residivis kasus yang sama pada 2015. Penangkapan ini lengkap dengan adanya barang bukti berupa sabu seberat 9,20 gram yang dikemas 4 plastik klip. Beserta 1 timbangan elektrik, 1 pipa kaca bekas pakai, 1 buah sedotan, 4 korek gas, 4 handphone, 2 kantong warna hitam, 2 bundel plastik klip dan 1dompet berisi KTP terduga pelaku. Menurut Kasat Reserse Narkoba Polres Tanggamus Iptu Anton Saputra terduga pelaku dibekuk pada Senin (7/1) di kediamannya. Pelaku diduga pemilik barang bukti saat upaya penangkapan pada Kamis (3/1) sebelumnya. "Pada Kamis, kami melakukan penyelidikan atas laporan warga tentang adanya penyalahgunaan narkoba. Pelaku sempat kabur namun barang bukti berada di lantai rumah," katanya. Kini petugas sedang memburu ketiga pelaku lainnya guna terangnya kepemilikan barang terlarang tersebut. Bila terbukti sebagai pemilik sabu maka pelaku dapat dijerat pasal 112 ayat 2 UU Nomor 35 Tahun 2009 dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara. Sementara SE mengakui jika dirinya telah melakukan penyalahgunaan narkoba bersama rekan-rekannya. Namun dirinya membantah sebagai pemilik sabu. "Sabu itu punya teman saya yang melarikan diri," tandasnya.(Lp)

Foto : Sayuti/Kupas Tuntas

BERI SELAMAT - BUPATI Tanggamus Dewi Handajani melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional dilingkup Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Rabu, (9/1).

Dewi Kembali Lantik Pejabat Tanggamus (Kupas Tuntas) BUPATI Tanggamus Dewi Handajani melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional dilingkup Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Rabu, (9/1). Pelantikan yang bertempat di Ruang Rapat Utama Sekretariat Daerah Kabupaten Tanggamus ini, dilaksanakan berdasarkan Keputusan Bupati Tanggamus Nomor 821.2/002/45/2019 dan 821.2/017/45/2019 tanggal 4 Januari 2019. Adapun pejabat yang dilantik, untuk Pejabat Pimpinan

Tinggi Pratama (Eselon II-B), yaitu Soni Isnaini, sebagai Kepala Dinas Pangan dan Pertanian, serta Riswanda Djunaidi, sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Kemudian untuk Pejabat Administrator (Eselon III-A), Novrizal Mulkan, sebagai Kepala Bagian Keuangan pada Sekretariat DPRD. Sedangkan untuk Jabatan Pengawas (Eselon IV-A) diantaranya, Ismiati, sebagai Kepala Sub Bagian Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Beni Saputra, Kepala Seksi Pengembangan Per-

dagangan Luar Negeri pada Dinas Koperasi Usaha kecil dan Menengah, serta Suherlan, sebagai Kepala Seksi Pembangunan pada Kelurahan Baros, Kecamatan Kota Agung untuk pejabat Eselon IV-B. "Saya ucapkan selamat kepada pejabat yang dilantik. Ini merupakan proses yang telah kita lalui beberapa waktu yang lalu, dimana adanya perampingan kelembagaan dilingkup Pemerintah Kabupaten Tanggamus," kata Winarti. Bupati juga berpesan kepada pejabat yang baru dilantik agar mengemban amanah dengan baik. "Kepada yang baru saja dilantik,

agar dapat mengemban amanah. Siap melaksanakan program-program apa saja kedepan, untuk mensejahterakan masyarakat Tanggamus, serta menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," ujarnya. Kepada Kepala OPD, Dewi berpesan agar memiliki kemampuan untuk dapat memotivasi jajaran dibawahnya, mengutamakan loyalitas dan dapat melakukan pembinaan pengawasan serta memberikan kemampuan kepada bawahannya. Selain itu jangan ada program yang berjalan dengan sendirinya, serta tidak ada program-program yang tidak jelas manfaatnya. (Sayuti)

Bupati Lambar Parosil Nonjob 7 Pejabat Lampung Barat (Kupas Tuntas) MUTASI jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) dilaksanakan di Kampung Kopi, Pekon (Desa) Rigis Jaya, Kecamatan Air hitam, Kabupaten setempat, Rabu (9/1). Dalam pelantikan ini, terdapat 16 pejabat eselon II yang mengalami rotasi jabatan, dan 41 eselon III. Sedangkan Tujuh pejabat lainnya, harus kehilangan jabatan strategis di birokrasi bumi beguai jajama sai betik itu. Nama pejabat eselon II yang nonjob antara lain, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Indra Kesuma, Kepala Diskominfo, M. Ni-

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

PELANTIKAN - SEKDA Kabupaten Lambar, Akmal Abdul Nasir melakukan pelantikan jabatan Pemkab Lambar, di Kampung Kopi, Pekon Rigis Jaya, Kecamatan Air hitam, Kabupaten setempat, Rabu (9/1).

zom, Staf Ahli Bupati Mansolihi, Kepala Balitbang Tono Suparman dan Kadis Perhubungan Gunawan Rasyid.

Sedangkan untuk pejabat eselon III yang dibebastugaskan diantaranya Ivandi P Kabid Pemberdayaan Ma-

syarakat Pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pekon (DPMP) dan Ali Amar Sekcam belalau. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lambar, Akmal Abdul Nasir mengataka, bahwa pembebasan tugas terhadap pejabat eselon II dan III tersebut berdasarkan beberapa alasan. "Jelas semua ada alasannya, ada yang memang kondisinya masih sakit, sebentar lagi pensiun dan ada yang memang harus di istirahatkan dulu untuk di evaluasi kedepannya, namun sangat memungkinkan bisa kembali memegang amanah tersebut," ungkapnya. Dijelaskannya, rotasi jabatan merupakan hal yang biasa dalam rangka percepatan dan pencapaian visi dan misi daerah. (Iwan)


PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA - WAY KANAN

Kamis, 10 Januari 2019

5

Motif Cemburu, Suami Tikam Istrinya Hingga Kritis Motif sementara kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dengan korban Iis Nuryani (24) warga Mulya Ari yang diduga dianiaya oleh suaminya sendiri, Hen (35) diduga karena cemburu. Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) SELAIN itu penganiayaan kepada korban juga ternyata lantaran menolak berhu-

bungan intim dengan suaminya tersebut. Hal ini berdasarkan informasi dari Mapolsek Tulangbawang Tengah yang mana pelaku telah dilakukan penangkapan dari tempat

persembunyiannya di semak-semak dibelakang Bank BRI Tiyuh Candra Mukti Kecamatan Tulangbawang Tengah, Rabu (9/1). Menurut polisi, pelaku (Hen) yang merupakan suami korban sekitar pukul 22.30 wib Selasa (8/1) malam, mengajak istrinya (Korban) melakukan hubungan intim. "Namun, keterangan pelaku bahwa, istrinya tidak mau melayani ajakannya

atau ajakan pelaku ditolak oleh korban,"ungkap IPDA Tohid, Kanit Reskrim Polsek Tulangbawang Tengah saat dijumpai di mapolsek setempat. Akibat penolakan oleh korban tersebut, kata Tohid, pelaku nampaknya langsung terbakar api cemburu. "Saat IY (korban) sedang tertidur lelap diruang keluarga, pelaku melakukan penikaman di bagian leher

korban menggunakan senjata tajam sehingga korban mengalami luka parah akibat senjata tajam disejumlah bagian tubuh korban. Kejadian sekitar pukul 01.30 Wib dini hari,"terangnya. Pelaku sempat melarikan diri setelah melakukan penganiayaan berat itu dan tertangkap di belakang Bank BRI. "Pelaku kita amankan sekitar pukul 06.00 wib, dan sekarang sudah di tahanan

Mapolsek. Pada penyidikan, pelaku sulit dimintai keterangan, berdasarkan keterangan dari orang tua pelaku bahwa si pelaku ini terkena gangguan jiwa, maka akan kita lakukan tes kejiwaan di RSJ Kurungan Nyawa,"cetusnya. Diketaui, akibat KDRT tersebut, IY mengalami luka bacok dibagian kepalanya dan luka tusuk dibagian perut. (Irawan/Bas/Lucky)

Warga Kedondong Butuh Bantuan Bedah Rumah Separuh Anak Belum Miliki KIA, Disdukcapil Way Kanan Jemput Bola Way Kanan (Kupas Tuntas)

Foto : Reza/Kupas Tuntas

MEMPRIHATINKAN - INILAH kondisi rumah Saprah warga Desa Harapan Jaya, Kecamatan Kedondong yang cukup memprihatinkan, Rabu (9/1).

Pesawaran (Kupas Tuntas) MASYARAKAT Desa Harapan Jaya, Kecamatan Kedondong mengharapkan adanya bantuan bedah rumah dari Pemerintah. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Desa Harapan Jaya, Anawi, Rabu (9/1). "Ya, masyarakat disini sangat membutuhkan adanya bantuan bedah rumah, apalagi tak sedikit kondisi rumah warga disini banyak yang sudah tidak layak," ungkapnya. Menurutnya, ada sekitar

30 persen warganya yang butuh bantuan bedah rumah. "Beberapa waktu lalu sudah kami data untuk warga yang kondisi rumahnya cukup memprihatinkan, dari 300 unit rumah yang ada disini, yang kondisinya kurang layak itu ada sekitar 85 unit," ujarnya. Ia pun mengaku, pihaknya kerap mengusulkan untuk bantuan bedah rumah namun hingga saat ini belum pernah direalisasikan. "Sejak pertama kali menjabat sebagai Kepala Desa pada tahun 2014 lalu saya pernah usulkan bantuan bedah rumah, tapi belum pernah te-

realisasi," akunya. "Makanya warga disini sudah mengeluh jika disampaikan ada bantuan bedah rumah, mereka pesimis kalau mau dapat, saya juga sudah dua tahun terakhir tidak mengusulkan bantuan bedah rumah," timpalnya. Disisi lain, kata dia, kondisi perekonomian masyarakat sekitar juga hanya mengandalkan hasil pertanian. "Warga disini hasil ekonominya dari bertani seperti bersawah dan membuat gula aren, oleh karena itu, jika musim sedang tidak menentu sangat mempengaruhi kon-

disi perekonomian warga, maka dari itu saya berharap agar Pemerintah Daerah dapat memberikan bantuan bedah rumah untuk Desa Harapan Jaya," katanya. Hal senada juga dibenarkan oleh Saprah (30) warga sekitar yang tak kunjung mendapatkan bantuan bedah rumah. "Iya mas, dari dulu disini belum pernah ada bantuan bedah rumah, termasuk rumah saya, padahal saya sangat berharap jika ada bantuan bedah rumah, apalagi kondisi rumah saya ini memang sangat butuh diperbaiki," tutupnya. (Reza)

MASIH banyaknya anak yang belum memiliki Kartu Identitas Anak (KIA), membuat Dinas K e p e nd u d u k a n d a n C a tatan Sipil (Disdukcapil) Wa y K a n a n m e n g a m b i l langkah jemput bola de ngan menyasar ke sejum lah sekolah-sekolah di Kabupaten setempat. Seketaris Disdukcapil Way Kanan, Syahrul Munir, mengatakan, KIA merupakan pelaksanaan Un dang-undang No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi K e p e n d u d u k a n s e b ag a i mana telah diubah dengan Undang-undang No. 24 tahun 2013. Karenanya, di nas mengajak Kepala Se -

k o l a h S M P / M Ts N e g e r i m a up u n S w a s t a u n t u k m e ns u k s e s k a n l a n g k a h itu. "Kita akan melakukan jemput bola ke sekolah. Karenanya, kita berharap pihak terkait untuk mendukung langkah itu," terangnya, Rabu, (9/1). Ia melanjutkan, saat ini sudah ada 24.980 anak yang telah mencetak KIA dari data tahun 2018. Sedangkan pada tahun 2019, pihaknya tetap melanjutkan program yang ada. Hal ini dikarnakan untuk jumlah KIA di Way Kanan belum mencapai 50 persen. Selain KIA, Disdukcapil waykanan juga akan menjemput bola kepada masyarakat yang belum memiliki KTP, KK dan Akte Kelahiran. (Sandi)

DPC APDESI Tuba Beri Bantuan Korban Tsunami

Rampas Gawai Guru, Dua Pelaku Curas Diamankan Polisi Metro (Kupas Tuntas) PELAKU tindak pidana curas (pencurian dengan kekerasan) akhirnya diamankan oleh tim gabungan Tekab 308 Sat Reskrim, Polres Metro pada Rabu (9/1) dinihari. Kapolres Metro AKBP Ganda MH Saragih mengatakan, bahwa terjadi nya curas tersebut yakni pada hari Minggu, tanggal 30 Desember 2018, pukul 21.30 Wib.

"Korban melintas di Tkp di Jalan Patimura Ke l u rahan Banjar Sari, Metro Utara, dengan menggu nakan sepeda motor. Ke mudian datang dua orang menggunakan sepeda motor berboncengan men dekati motor korban, dan langsung merampas handphone milik korban," jelas Kasat Reskrim. Pelapor yakni DS, seorang guru perempuan beralamat di Kelurahan Banjar Sari, Metro Utara, dan saksi yaitu DI, PNS, beralamat di Kelurahan Banjar Sari Keca-

matan Metro Utara, dan FT, mahasiswa di salah satu universitas di Kota Metro. Setelah tim gabungan Tekab 308 Polres Metro melakukan lidik terhadap perkara tersebut, akhirnya kepolisian mengetahui keberadaan para pelaku. “Selanjutnya dilakukan penangkapan terhadap kedua pelaku di kediamannya, Buyut Ilir, Lampung Tengah. Satu orang pelaku terpaksa dilakukan tindakan tegas karena mencoba melakukan perlawanan aktif terhadap petugas,”ucapnya.

Diketahui identitas pelaku berinisial ANK (17), Laki-laki, bertempat tinggal di Kelurahan buyut ilir Kecamatan gunung sugih, Lampung Tengah. Dan AS (18), Laki laki, pelajar, bertempat tinggal di buyut ilir Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah. Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan barang bukti, yaitu 1 (satu) unit roda dua milik tersangka, 1 (satu) buah kotak hp milik korban, gantungan kunci motor tersangka, dan 1 (satu) lembar STNK motor tersangka. (Firman)

Kejari Tahan Oknum Kepalou Tiyuh Agung Jaya Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Tulang Bawang resmi melakukan penahanan (penjara) terhadap Sugiarto (47) yang merupakan oknum Kepalou Tiyuh Agung Jaya Kecamatan Waykenanga, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) atas tuduhan Tindak Pidana Korupsi. Penahanan tersebut dilakukan oleh Kejaksaan setelah Aparat Kepolisian Polres Tulangbawang melakukan pelimpahan berkas (P21) perkara tuduhan Pungutan Liar (Pungli) yang diduga dilakukan oleh tersangka terhadap warganya yang hendak mengurus balik nama surat tanah yang terkena Jalan Tol Trans Su-

Iya, kita lakukan penahanan terhadap tersangka (Sugiarto) atas pelimpahan dari Unit Tipikor Polres Tulangbawang

matra ( JTTS) ruas Terbangi Besar-Kayu Agung pada tahun 2017 silam. "Iya, kita lakukan penahanan terhadap tersangka (Sugiarto) atas pelimpahan dari Unit Tipikor Polres Tulangbawang. Ya, terjerat Tindak Pidana Korupsi yang mana tersangka ini melakukan pungli balik nama surat tanah warganya yang terkena dampak jalan

tol,"kata Akhmad Rafliansyah, Kasi Intelejen Kejari Tulang bawang. Rafli menjelaskan, tersangka dijerat dengan Pasal 12 Huruf A dan E Undangundang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. "Tersangka kami tahan sekitar pukul 17.00 wib Rabu tanggal 9 bulan Januari tahun 2019 sore ta di,"te -

rang dia. Sekedar mengingatkan, Jumat (14/4) lalu sekitar pukul 15.00 wib Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polres Tulangbawang melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Sugiarto, Kepalou Tiyuh Agung Jaya, Kecamatan Way Kenanga, Tubaba. Sugiarto terkena OTT Pungli terkait kepengurusan balik nama surat tanah milik masyarakat Agung Jaya, yang terkena gusuran jalan tol di wilayah Way Kenanga, Tubaba. Saat itu Kasatreskrim Polres Tulang Bawang masih dijabat oleh AKP Efendi. Ia mengatakan, OTT dilakukan di kediaman Sugiarto, tidak lama usai Sugiarto menerima uang pungli senilai Rp 1,9 juta. (Irawan/Bas/Lucky)

Foto : Ist

BERI BANTUAN - KETUAAbdesi Tulang Bawang Bambang Sumantri didampingi kepala DPMKK Yendahren saat menyerahkan bantuan tsunami secara simbolis di Kabupaten Lampung Selatan ,Rabu (9/1).

Tulang Bawang (Kupas Tuntas) DPC Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Tulang Bawang menyerahkan bantuan uang, sembako serta pakaian kepada korban bencana tsunami di Kabupaten Lampung Se latan (Lamsel). Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua APDESI Bam bang Sumantri, yang di dampingi Kepala Dinas (Kadis) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Peme rintah Kampung ( DPMKK) Tuba Yen Dahren, yang mewakili Bupati Tulang Bawang Winarti, di Aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lamsel, Rabu (9/1). Bambang mengatakan, DPC APDESI Tulang ba wang hanya menyalurkan bantuan dan pengalangan dana saja ,yang di berikan masyarakat melalui posko kepala Kampung di masingmasing Kampung sekabu-

paten Tulang Bawang secara sukarela. Bantuan yang terkumpul yakni berjumlah Rp 120 juta, dengan rincian, Rp 50 juta uang tunai, dan Rp 70 juta berupa sembako dan pakaian kepada korban bencana. "Hal ini sebagai bentuk kepedulian, serta rasa prihatin kami kepada saudarasaudara kita yang terkena bencana tsunami,"terang Bambang. Sementara itu, Kepala DPMKK Tuba, Yen Dahren, mengatakan, Pemkab m e n ga p r e s i a s i kinerja DPC APDESI beserta kep a l a k a m p u n g d a n m asyarakat yang secara bergotong-royong dalam pengalangan dana ini. "Kami mengucapkan terimakasih kepada DPC APDESI yang telah menggalang dana dikampung masing-masing sebagai bentuk kepedulian mereka kepada masyarakat yang terkena bencana alam tsunami di Lampung selatan," tutupnya. (Erwin)


6

Kamis, 10 Januari 2019

LAMPUNG UTARA

Pemkab Lampura Janji Perbaiki Talut Jembatan Lampung Utara (Kupas Tuntas) Plh Sekda Lampung Utara Sofyan mewakili Bupati Agung Ilmu Mangkunegara meninjau talut jembatan penghubung Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan dengan Kelurahan Gapura, Kecamatan Kotabumi, yang mengalami amblas. Kedatangan Plh Sekda Lampung Utara Sofyan didampingi Kasi Pengawasan Bangunan dan Pengairan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Yasril, Selasa (8/1). Talut jembatan yang amblas itu merupakan penghubung dua kelurahan di kabupaten setempat. Titik lokasi tepatnya berada di daerah Kali Umban dan Tanjung Aman. Pada kunjungan ini, Sofyan menyarankan Dinas PU-PR agar segera memperbaiki

talut jembatan yang mengalami amblas. Mengingat, talut tersebut merupakan salah satu penyangga dan penopang kekuatan jembatan penghubung. "Tadi kita sudah melihat kondisinya dan sudah kita sarankan kepada Dinas PUPR untuk dapat ditindaklanjuti. Sehingga tidak semakin membahayakan," ujar Sofyan. Dikatakannya, menindaklanjuti informasi adanya talut yang amblas merupakan tindak lanjut dari perintah bupati. Menurutnya, bupati memerintahkan seluruh satuan kerjanya untuk dapat tanggap dalam menerima masukan dari warga dan memberikan solusinya. Untuk itu, kata Sofyan, pihaknya memerintahkan supaya talut tersebut dilakukan perbaikan oleh Dinas PU-PR. “Saya sudah sarankan kepada Dinas PU-PR supaya bisa merealisasikan untuk perbaikannya,” tandasnya. (Sarnubi)

SAMPAIKAN SAMBUTAN - BUPATILampura Agung Ilmu Mangkunegara menyampaikan sambutan saat kegiatan tablih akbar yang menghadirkan Ustadz Ahmad AL Habsyi di halaman Pemkab setempat, Rabu (9/1). Foto: Ist

Bupati Agung Ajak Warga Sambung Silaturahmi Pemkab Lampung Utara menggelar kegiatan tablih akbar dengan menghadirkan Ustadz Ahmad AL Habsyi di halaman Pemkab setempat, Rabu (9/1). Lampung Utara (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

TINJAU TALUT JEMBATAN - Plh Sekda Lampung Utara Sofyan meninjau lokasi talut jembatan kali umban yang amblas, Selasa (8/1).

BUPATI Lampura Agung Ilmu Mangkunegara dalam sambutannya berharap kegiatan tabligh akbar dapat memberikan kesejukan di wilayah Kabupaten Lampung Utara. “Kegaiatan juga untuk dapat menambah ilmu, dirangkai juga dalam menyambung silaturahmi. Karena, tahun 2019 ada target baru,

sehingga harus dilaksanakan dengan penuh keyakinan dan kerjasama,” kata Agung. Agung juga berpesan, warga untuk jangan mudah menyerah. Ia optimis, di tahun ini dengan kekompakan dan optimisme, maka Lampura akan lebih baik lagi. Bupati juga mengingat kan, tahun ini merupakan tahun politik, dan warga jangan terpecah belah, jangan termakan isu, pilih dengan hati nurani, dan ja-

ngan tergoda money politics. “Jika ada yang bagi-bagi ambil duitnya jangan pilih orangnya, ini akan membawa kemunduran Lampura. Dengan hari nurani akan membawa kemajuan,” tegasnya. Bupati berharap, pada tahun 2019 ini Lampura akan lebih bersinar lagi ditingkat nasional dengan adanya kerjasama semua pihak. Bupati Agung pun menegaskan, jika dirinya menggelar tablig akbar bukan karena politik, tetapi untuk menambah keimanan. Sementara Ustadz Ahmad AL Habsyi dalam tausiyahnya mengatakan, apa-

bila masyarakat menginginkan Lampura menjadi aman dan tenteram, jadilah masyarakat yang patuh dan ikut ajaran Rasulullah SAW serta pemimpinmu. Ia juga mengingatkan, apabila dalam kehidupan tidak sesuai dengan keinginan, jangan berperasangka buruk, karena tentu akan ada hikmah dibalik semuanya. “Mantapkan niat, untuk menggali potensi yang ada pada diri. Doa dapat merubah takdir yang awalnya buruk menjadi baik. Jangan berani untuk menuju kematian, jika belum ada bekal menuju kesana,” pesannya. (Rls)

LAMPUNG TIMUR

203 PNS Berpeluang Terima Penghargaan Lampung Timur (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

Bupati Chusnunia Bantu Dana Pembangunan Huntara Pemerintah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) kembali memberikan bantuan kepada warga korban terdampak Tsunami Selat Sunda yang ada di wilayah Lampung Selatan. Lampung Timur (Kupas Tuntas) KALI ini, Bupati Lamtim Chusnunia Chalim menyerahkan bantuan langsung kepada Bendahara Tanggap Darurat Kabupaten Lampung Selatan Nunuk Nirwana dan Ketua Lazis NU Lampung Selatan M.Yudi Safrinal di Umah Bone Resto Pahoman, Bandar Lampung, Rabu (9/1). Hadir pada penyerahan

bantuan tersebut, Plt Kepala Dinas Kesehatan Lampung Timur Syamsu Rijal dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yuliansy ah serta Ketua PCNU Kabu paten Lampung Selatan Nur Makhfut. Bupati Chusnunia mengatakan, pihaknya baru saja menyerahkan bantuan lanjutan dari guru-guru Lampung Timur, dan seluruh bantuan sengaja dipusatkan di posko. “Kita juga akan bangun huntara (hunian rumah sementara) bekerja sama dengan pihak-pihak terkait dalam hal ini PCNU Lampung Selatan. Kita juga bantu fa-

silitas MCK bersama dengan dinas Lampung Selatan,” kata Bupati. Bupati Chusnunia menyatakan, pihaknya masih membuka kemungkinan untuk munculnya program-program bantuan lainnya, dan semuanya berasal dari bantuan warga Lampung Timur. Ia membeberkan, bantuan tahap kedua untuk korban tsunami di Lampung Selatan diantaranya bantuan dana untuk pembangunan huntara sejumlah 10 unit senilai Rp 86 juta dan bantuan dana untuk pembangunan sarana MCK 3 unit senilai Rp10 juta serta bantuan kelambu sebanyak 25 buah. (Rls)

THABRANIE HASYIEM Sekretaris BKPPD Lampung Timur

Adapun kriteria PNS yang berhak mendapatkan piagam dan Satya Lencana dari Presiden tersebut adalah para PNS terpilih, dengan pengabdian yang baik serta dinilai memiliki integritas, loyalitas, prestasi dan kinerja yang sangat baik

SERAHKAN BANTUAN BUPATI Lamtim Chusnunia Chalim menyerahkan bantuan kepada Bendahara Tanggap Darurat Kabupaten Lampung Selatan Nunuk Nirwana di Umah Bone Resto Pahoman, Bandar Lampung, Rabu (9/1).

PEMKAB Lampung Timur (Lamtim) melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) setempat, mengusulkan 203 pegawai negeri sipil (PNS) untuk mendapatkan Piagam Penghargaan dan Satya Lancana Karya Satya dari Presiden tahun 2019 Calon penerima penghargaan terdiri dari penerima Piagam Penghargan dan Satya Lancana Karya Satya 30 tahun sejumlah 50 orang, Satya Lancana 20 tahun ( 63 orang) dan Satya Lancana 10 tahun ( 90 orang). Sekretaris Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Lamtim, Thabranie Hasyiem, menjeladkan pemerintah melalui Presiden setiap tahun rutin menganugrahkan piagam penghargaan dan Satya Lancana Kesetiaan kepada para PNS.

Namun untuk mendapatkan piagam penghargaan dan Satya Lencana Kesetiaan ini, tidak bisa sembarangan atau serta merta. Karena walaupun sudah puluhan tahun bekerja serta mengabdi sebagai PNS, belum tentu bisa mendapatkan anugerah penghargaan tersebut. “Adapun kriteria PNS yang berhak mendapatkan piagam dan Satya Lencana dari Presiden tersebut adalah para PNS terpilih, dengan pengabdian yang baik serta dinilai memiliki integritas, loyalitas, prestasi dan kinerja yang sangat baik,” jelasnya, Rabu (9/1). Setelah kriteria itu terpenuhi lanjut dia, para PNS tersebut kemudian diusulkan oleh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) masing-masing ke Pemkab Lamtim. Selanjutnya, oleh Pemkab melalui BKPPD Lamtim usulan yang disampaikan itu diseleksi lagi, dan hasil seleksi tersebut selanjutnya diusulkan ke Presiden melalui Menteri Sekretaris Negara. (LP)


Kamis, 10 Januari 2019

LAMPUNG TENGAH

7

KRIMINAL

Polisi Ringkus Pelaku Begal LAMPUNG TENGAH - UNIT Reserse Kriminal Polsek Kalirejo dibantu Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polres Lampung Tengah mengamankan seorang pelaku begal yang menggasak motor seorang pelajar. Kasat Reskrim Polres Lamteng AKP Firmansyah menjelaskan, pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) tersebut sebenarnya dua orang, namun satu diantaranya melarikan diri. “Seorang pelaku diamankan sekira pukul 00.30 WIB tadi. Tersangka ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Kalirejo diback up Tekab 308 Polres Lamteng,” terangnya, kemarin. Dikatakan, pelaku telah merampas motor Honda Beat warna biru putih bernomor polisi BE 6171 I milik Didi Rahmat Hidayat yang merupakan warga Dusun II Kampung Sinar Sari, Kecamatan Kalirejo, pada Selasa (8/1). “Tersangka yang diamankan berinisial ESA (21), sementara P kini masih buron. Kejadiannya di jalan Kampung Kaliwung, Kecamatan Kalirejo,” paparnya. (Towo)

PEMERINTAHAN

Loekman Apresiasi Kinerja Kapolres Foto: Towo/Kupas Tuntas

RESMIKAN IPAL KOMUNAL - BUPATI Lampung Tengah, Loekman Djoyosoemarto, meresmikan fasilitas ipal komunal dan MCK di Kelurahan Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Rabu (9/1).

Bupati Lampung Tengah Resmikan Ipal Komunal Bupati Lampung Tengah, Loekman Djoyosoemarto, meresmikan fasilitas instalasi pengelolaan air limbah (Ipal) komunal dan MCK di Kelurahan Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Rabu (9/1). Lampung Tengah (Kupas Tuntas) DALAM sambutanya, Bupati Loekman berpesan agar masyarakat di Kelurahan Bandar Jaya Timur dapat menggunakan fasilitas ipal komunal dan MCK dengan baik. Hadirnya Ipal ini sam-

bung Loekman, diharapkan akan memberi dampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam membangun pola hidup sehat, dan menambah semangat menjaga lingkungan sekitar. "Harapannya dengan adanya ipal komunal ini, derajat kesehatan masyarakat di seputaran Bandar Jaya Timur ini bisa menjadi lebih baik," kata Loekman. Loekman menambahkan, untuk di Lampung Tengah ipal komunal dibangun di 15 titik. Kedepan diharapakan seluruh kecamatan sudah bisa memiliki ipal komunal.

"Saat ini ada 15 titik, harapan kita seluruh kecamatan yang ada bisa memiliki ipal ini," terang Bupati. Sementara Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Bandar Jaya Timur Asmara Jaya menambahkan, pembangunan ipal komunal dan MCK menggunakan dana APBN sebesar Rp474 juta. Ipal ini jelas dia, akan menampung limbah-limbah rumah tangga di seputaran wilayah Kelurahan Bandar Jaya Timur. "Sekarang ada 26 titik rumah tangga yang sudah bisa menggunakan ipal ini," ungkap dia. (Towo)

LAMPUNG TENGAH - BUPATI Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menghadiri acara serah terima jabatan Kapolres Lampung Tengah dari AKBP Slamet Wahyudi kepada AKBP I Made Rasma di Rumah Dinas Bupati, Selasa (8/1) malam. Ikut hadir pula jajaran Forkopimda, kepala OPD, tokoh masyarakat dan tokoh agama. Dalam sambutannya, Bupati Loekman Djoyosoemarto mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada AKBP Slamet Wahyudi yang telah mengemban tugas dengan baik sebagai Kapolres di Lampung Tengah. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah saya mengucapkan selamat jalan dan selamat bertugas di tempat tugas yang baru. Dan mengucapkan selamat datang kepada Kapolres Lampung Tengah yang baru, bapak AKBP I Made Rasma,” kata Bupati. Bupati berharap, hubungan sinergitas Polres dan Pemkab Lampung Tengah bisa terjalin dengan erat, untuk sama-sama mewujudkan Kabupaten Lampung Tengah yang aman dan damai. “Kami berharap kedepannya AKBP I Made Rasma bisa lebih menciptakan kenyamanan dan keamanan di Lampung Tengah guna mendukung jalannya roda pemerintahan dan peningkatakan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Loekman. (Towo)

Kami berharap kedepannya AKBP I Made Rasma bisa lebih menciptakan kenyamanan dan keamanan di Lampung Tengah guna mendukung jalannya roda pemerintahan dan peningkatakan kesejahteraan masyarakat

LAMPUNG SELATAN

TNI AL Bantu Korban Tsunami di Lamsel Lampung Selatan (Kupas Tuntas) TNI Angkatan Laut (AL) melakukan bakti sosial di Kabupaten Lampung Selatan sebagai bagian dari rangkaian Hari Dharma Samudera yang jatuh pada 15 Januari 2018 mendatang. Kegiatan bakti yang digelar meliputi penyerahan bantuan paket sembako serta pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat yang terdampak tsunami. Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Mayjen TNI (Mar), Bambang Suswantono, mengatakan bantuan yang diberikan berupa perlengkapan alat tidur, alat rumah tangga dan bahan makanan. “Tentunya, bantuan ini merupakan kebutuhan pokok yang diperlukan para korban tsunami. Mudahmudahan apa yang kami bawa ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena tsunami,” terangnya. Bambang menambahkan, kegiatan bakti sosial tersebut terlaksana berkat kerjasama jajaran TNI AL dengan YPP, salah satu stasiun TV nasional, Bank Mandiri, BRI, serta BNI. “Semua bersatu padu, dalam rangka meringan kan beban saudara kita yang tertimpa musibah di Lampung Selatan,” kata Bambang. Penyerahan bantuan secara simbolis diberikan Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono kepada Plt Bupati Nanang Ermanto di posko logistik

Semua bersatu padu, dalam rangka meringankan beban saudara kita yang tertimpa musibah di Lampung Selatan

rumah dinas bupati setempat, Rabu (9/1). Sementara itu, Plt Bupati Nanang Ermanto menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada jajaran TNI AL yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Lampung Selatan yang terdampak tsunami. “Hari ini merupakan suatu kebahagian bagi kita semua, disini telah hadir bakti sosial dari TNI Angkatan Laut. Atas nama masyarakat Lampung Selatan, kami sampaikan ribuan terima kasih kepada keluarga besar TNI Angkatan Laut,” kata Nanang. Diakui Nanang, musibah tsunami diluar dugaan banyak pihak. Namun, kejadian ini semakin memperkuat rasa persatuan dan kesatuan anak bangsa, serta semakin mempererat rasa kebangsaan dan bernegara. Hadir juga pada acara ini Kepala Dinas Potensi Maritim (Kadispotmar) Kasal Brigjen TNI (Mar) Bambang Sutrisno, Danlanal Lam pung serta sejumlah per wira TNI AL. (Dirsah/Edu)

Foto: Ist

SERAHKAN BANTUAN - ASPOTMAR Kasal Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono menyerahkan bantuan kepada Plt Bupati Nanang Ermanto di Posko Logistik Rumah Dinas Bupati setempat, Rabu (9/1).

Dinas Perikanan Usulkan Bantuan Kapal Dinas Perikanan Kabupaten Lampung Selatan telah melayangkan usulan bantuan kapal nelayan yang rusak, akibat terdampak gelombang tsunami Selat Sunda beberapa waktu lalu. Lampung Selatan (Kupas Tuntas) KEPALA Dinas Perikanan Lampung Selatan Meizar Malanesia menjelaskan, pihaknya melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) telah melayangkan usulan ke Presiden RI untuk bantuan kapal tersebut.

Ia menyebutkan, jumlah kapal yang diusulkan sebanyak 628 unit. "Jumlah kapal yang kita usulkan sesuai dengan jumlah kapal milik nelayan yang terdata rusak," kata Meizar, Rabu (9/1). Meizar mengatakanm, jenis/ukuran bantuan kapal yang diusulkan di bawah 5 GT. "Tidak jenis kapal besar atau sedang, tetapi yang dibawah 5 GT," jelasnya. Ia menambahkan, jumlah kapal nelayan yang terkena dampak tsunami tersebar di empat kecamatan meliputi Rajabasa, Kalianda, Sido-

mulyo dan Bakauheni. "Jadi semua yang terdampak, kita data dan kita usulkan untuk mendapatkan bantuan ini, termasuk dengan alat bantu untuk menangkap ikannya," kata Meizar. Mantan kepala Litbang Lampung Selatan itu menambahkan, bila dampak tsunami tidak hanya merusak/menghancurkan kapal milik nelayan, tetapi juga meluluhlantahkan lokasi tempat pelelangan ikan (TPI) di Waymuli dan Kalianda. "Itu juga yang ikut kita usulkan ke pusat," tandasnya. (Dirsah/Edu)


8

Kamis, 10 Januari 2019

Rumah ... Polisi Dua Sulaeman pada pukul 05.30 WIB saat membuka pintu gerbang. Sulaeman kemudian memeriksa tas dan menemukan barang diduga bom di dalamnya. Selanjutnya Sulaeman membawa benda tersebut dan berhasil menjinakkan benda itu dengan cara melepaskan baterai dan detonator yang berfungsi memicu ledakan. Saat dikonfirmasi, Sulaeman tak membantah soal penemuan benda menyerupai bom tersebut. "Sebentar ya mas, sebentar ini masih koordinasi dengan komandan," katanya, kemarin. Adapun benda yang diamankan dari rumah Agus Rahardjo adalah pipa paralon, detonator, sikring, kabel warna kuning, biru, oranye, paku ukuran 7 cm, serbuk diduga semen putih, baterai Panasonic Neo 9 Voll bentuk kotak dan tas warna hitam. Selain rumah Agus, benda menyerupai bom molotov juga ditemukan di rumah Wakil Ketua KPK Laode M. Syarif di Jalan Kalibata Selatan Nomor 42 C, Jakarta Selatan. Bom molotov terbuat dari botol itu ditemukan sopir Laode, Bambang, pada pukul 05.30 WIB. Suwarni tetangga Laode sempat melihat botol yang berbentuk seperti lampu kneer alias sentir yang memiliki sumbu. Sebuah botol seukuran botol bir itu berwarna bening dan di dalamnya terdapat cairan. Menurut Suwarni, botol tersebut dalam kondisi berdiri dengan ujung memiliki sumbu. Di sumbu itu terdapat nyala api. Suwarni mengatakan, sesaat setelah sopir bernama Bambang tersebut menemukan botol, Laode keluar di halaman rumahnya. "Dia bersama istrinya," kata Suwarni. Saksi mata lainnya, Anita mengatakan botol tersebut tergeletak di depan garasi rumah Laode. Anita juga melihat tembok rumah Laode di sisi kanan garasi telah gosong. Diduga ada orang tak dikenal yang melemparkan botol itu ke halaman rumah Laode sebelumnya. Polri pun membenarkan adanya dugaan teror bom ke kedua rumah pimpinan KPK tersebut. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan, Polda Metro Jaya telah membentuk tim khusus. Sedangkan Mabes Polri menerjunkan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror untuk membantu tim Polda Metro Jaya. "Densus 88 sudah menga-

Dari Hal 1

lami pengalaman berbagai kasus terkait peristiwa bahan peledak. Dia punya kompetensi cukup lengkap. Tugas Densus back-up tim yang dibentuk Pak Kapolda," tutur Dedi. Lebih lanjut Dedi mengatakan, tidak ada korban dalam insiden itu. Namun, polisi tengah melakukan analisis dengan melibatkan Laboratorium Forensik (Labfor) Bareskrim. Hal senada disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, bahwa polisi membentuk tim gabungan untuk menyelidiki teror bom di rumah kedua pimpinan KPK. Kepala Detasemen Khusus (Kadensus) 88 Irjen Syafii ikut dilibatkan. "Dari tim Mabes Polri yang Kadensus, dari Polda Metro Jaya ada Inafis Puslabfor, kita bentuk tim untuk mengungkap siapa pelakunya," jelas Argo. Argo mengatakan, sudah ada sejumlah saksi yang sudah diperiksa. Namun saat ini, menurutnya, belum ada kejelasan siapa terduga pelaku dalam teror itu. "Ada enam (saksi) sudah diperiksa, kemudian Pak Laode sudah kita periksa juga hari itu," Argo. Argo menambahkan, saksi-saksi yang diperiksa adalah orang-orang yang mengetahui kejadian itu. Sejumlah tetangga Laode juga dimintai keterangan. "Ya semuanya yang tahu kita periksa," ucapnya. Polisi juga telah mengamankan sejumlah CCTV di lokasi. CCTV tersebut tengah dianalisis oleh tim penyidik. "Ada CCTV sudah kita amankan, kita evaluasi," imbuhnya. Sementara itu, KPK menyerahkan urusan teror pada kedua pimpinannya ke Polri. KPK juga siap berkoordinasi terkait pengusutan pelaku teror tersebut. "Terkait dengan peristiwanya dan pencarian informasi siapa pelaku dan kronologis lainnya, KPK mempercayakan hal tersebut pada proses di Polri. Nanti tentu Polri juga akan menjelaskan pada publik perkembangan yang bisa disampaikan. Tim dari KPK juga sudah berkoordinasi di lokasi sejak pagi bersama Polri," jelas Kabiro Humas KPK Febri Diansyah. Seharian ini menurut Febri ada sejumlah kegiatan pimpinan yang tetap dilakukan seperti biasa. Teror yang terjadi pada kedua pimpinan, Agus Rahardjo dan Laode M Syarif, disebut Febri tidak mengganggu kegiatan itu. "Beberapa kegiatan yang dilakukan pimpinan dari pagi

Kotak ... lebih. Itu merupakan penawaran yang lebih dari harga yang ditawarkan sebesar Rp158 juta,” kata Ika, Rabu (9/1). Dalam pembukaan lelang, awalnya KPU membuka penawaran dengan harga Rp11.000 per kotak suara. Sementara jumlah kotak suara alumunium yang dijual sebanyak 4.660 unit. Ika menerangkan, dalam proses lelang tersebut i KPU Bandar Lampung sama sekali tidak turut serta. KPU hanya menyiapkan jumlah barang

seperti menjadi narasumber di Kemendikbud tentang Pelaksanaan Anggaran Pemerintah yang bebas dari KKN, menerima audiensi dari Kedutaan Norwegia, rapat hasil kajian dengan Kementerian Kesehatan tentang alkes," ucap Febri. Kegiatan KPK juga disebut Febri berjalan seperti biasa. Namun tidak dipungkiri bila KPK harus berkoordinasi dengan Polri terkait peristiwa teror itu. "Dan juga terima kasih pada tim Polri karena respons yang cepat dalam penanganan ini. Kita semua tentu menunggu bagaimana perkembangan penanganannya," ucap Febri. Ada Kaitan Dengan Maraknya OTT Dimintai tanggapannya, Pengamat Hukum Universitas Lampung (Unila) Budiono menilai, aksi teror bom terhadap ketua dan wakil ketua KPK bertujuan menakut-nakuti bahkan mencelakai komisioner KPK seperti Novel Baswedan. Untuk itu, perlindungan hukum maksimal terhadap komisioner KPK harus dilakukan oleh negara. “Karena ini sudah terbukti dengan adanya teror-teror bom yang mengancam, dan bukti yang paling nyata adalah tidak tuntasnya kasus Novel Baswedan. Ini merupakan salah satu bentuk lemahnya negara. Karena penegak hukum itu disamping melindungi masyarakat, juga harus dilindungi oleh negara dalam melaksanakan tugastugasnya,” terang Budiono. Untuk itu lanjut Budiono, aparat kepolisian harus mengusut dengan tuntas siapa dalang yang melakukan teror kepada pimpinan KPK. Sehingga akan muncul kembali kepercayaan kepada pemerintah dalam melindungi aparat hukum yang fokus dalam pemberantasan tindak pidana korupsi. Budiono pun mengungkapkan, setiap kejadian yang menyerang pimpinan KPK ada hubungannya dengan kejadian maraknya OTT yang dilakukan oleh lembaga antirasuah belakangan ini. Sehingga, ada pihak-pihak tertentu yang ingin meneror penyidik maupun pimpinan KPK. "Maka dari itu, kita ingin negara bisa memberikan protap yang maksimal kepada komisioner KPK ini, dan ini harusnya sudah dijalankan sejak kasus Novel Baswedan. Saya berharap kepolisian bisa segera mengusut dan mengetahui siapa dalang dan apa tujuan melakukan teror ini," tandasnya.(Sule/Kps/Dtc) Dari Hal 1

dengan harga yang sudah disetujui oleh KPU RI. Untuk proses lelang sepenuhnya dilakukan oleh KPKNL. “Iya saat proses lelang kami tidak terlibat, hanya disaat penentuan perusahaan dengan harga penawaran tertinggi kami hadir dan melihat perusahaan mana yang menang. Uang dari hasil lelang juga langsung masuk ke kas nenara melalui KPKNL," ujarnya. Ika menambahkan, saat proses pengambilan kotak

Lagi ... kini belum terungkap siapa pelakunya. Aksi teror bom terhadap Agus Rahardjo dan Laode Syarif terjadi, bisa saja berhubungan dengan tidak pernah tuntasnya pengusutan kasus yang dialami Novel Bawesdan. Sehingga, ada anggapan jika teror terhadap KPK tidak akan pernah diusut sampai selesai. Bukan menjadi rahasia lagi, aksi tidak pandang bulu KPK dalam upaya pemberantasan korupsi sangat membahayakan bagi siapa saja yang masih memainkan jabatan, kewenangan maupun memperoleh kekayaan secara ilegal. Apalagi bela-

SAMBUNGAN

suara oleh pemenang nanti, pihaknya hanya melakukan pengawasan. Tidak ikut serta dalam persiapan dan pengambilan barang maupun pengiriman di gudang logistik. “Saat ini sejumlah kotak suara sudah dirapihkan dan pemenang juga sudah mendatangi dua gudang logistik KPU Bandar Lampung. Untuk pengambilankan diberi waktu 7 hari, dimulai dari ditetapkannya sebagai pemenang pada 4 Januari lalu,” tandasnya. (Sule) Dari Hal 1

kangan KPK makin gencar melakukan OTT terhadap semua kalangan baik dari eksekutif, legislatif, yudikatif maupun pengusaha. KPK dianggap menjadi batu sandungan bagi pihakpihak yang menghalalkan berbagai cara, untuk memperoleh kekayaan berlimpah secara instan. Akibat merasa terusik inilah, lalu pihak-pihak yang merasa terancam melakukan kolaborasi untuk menakuti KPK. Ini tantangan bagi negara melalui aparat kepolisian untuk membuktikan bahwa mereka satu barisan bersama KPK, untuk memerangi

siapapun yang terlibat korupsi. Tentunya, dengan menyingkirkan semua pihak yang ingin meneror dan menakuti KPK agar tidak bisa bekerja secara profesional dan proporsional lagi. Bila kasus teror bom terhadap Agus Rahardjo dan Laode Syarif ini nantinya juga jalan di tempat alias hilang ditelan bumi, bisa dipastikan akan muncul teror-teror baru terhadap jajaran KPK. Namun KPK tidak perlu khawatir, semua elemen masyarakat berdiri di belakang KPK untuk menyelamatkan negeri ini dari kerakusan para koruptor. (**)

BPP Sempat Hilangkan Bukti Hoax Surat Suara Jakarta (Kupas Tuntas) KASUBDIT I Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Dani Kustoni mengungkapkan, Bagus Bawana Putra (BBP), sempat berusaha menghilangkan jejak digital usai membuat konten hoax tentang tujuh kontainer surat suara tercoblos. Caranya adalah dengan menutup akun di media so-

sial, membuang kartu subscriber identity module (SIM card) beserta ponselnya, hingga kabur ke luar kota. “Yang bersangkutan sudah melakukan upaya penghapusan terhadap alat bukti yang disebarkan, lalu pergi,” kata Dani di Mabes Polri, Rabu (9/1). Dani menambahkan, Bagus membuat hoax dalam bentuk narasi di media sosial Twitter dan WhatsApp Group (WAG). Selanjutnya agar hoax itu seolah-olah fakta,

Hakim ... tentang itu," kata Humas Pengadilan Negeri Tanjung Karang sekaligus Ketua Majelis Hakim perkara Agus BN, Manshur Bustami, Rabu (9/1). Dikatakan Manshur, seorang terdakwa yang bisa disetujui menjadi justice collaborator ( JC) harus memenuhi sejumlah syarat. Syarat JC itu di antaranya terdakwa bukan merupakan pelaku utama dan mampu memberikan keterangan yang handal dan kuat untuk mampu mengungkap suatu perkara itu dengan jelas. Dengan syarat tersebut, Manshur menilai Agus BN saat ini bukanlah merupakan pelaku utama dalam perkara yang sedang disidang. "Tapi itu belum cukup. Kami nanti akan mengkaji pengajuan JC terdakwa pada saat persidangan berjalan," ungkapnya. Sehingga lanjut Manshur, pengajuan JC Agus BN nantinya akan terlihat apakan akan diterima atau tidak oleh

Dari Hal 1

majelis hakim pada saat sidang beragendakan putusan. "Kita akan jawab permintaan JC nya pada saat sidang putusan dibacakan. Jika memang dia berhak menerima JC, nantinya itu akan berdampak pada putusan. Itu bisa meringankan hukumannya," terangnya. Terkait permohonan JC Agus BN ini, Bupati Lampung Selatan nonaktif Zainudin Hasan yang menjadi terdakwa utama perkara suap fee proyek Dinas PU-PR ikut angkat bicara. Zainudin berharap, nantinya Agus BN bisa berkata jujur sehingga perkara tersebut menjadi jelas di mata publik. "Apapun itu mudah-mudahan dia memberikan kesaksian yang jujur. Semoga dibimbing Allah SWT. Jangan memberatkan sepihak. Jangan dikitdikit Zainudin semua," kata Zainudin, baru-baru ini. Sebelumnya, Agus BN mengajukan diri sebagai jus-

Diguyur ... hanya berukuran kecil dan tidak dalam. Padahal, wilayah Waydadi Baru berada di dataran rendah. "Drainase tidak mampu meneruskan air hujan yang turun. Ini akibat berkurangnya lahan menampung air. Karena dulunya wilayah ini adalah lahan sawah yang kemudian dibangun rumah,” ujar Teddy. Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung, Syam sul Rahman menga takan, hujan deras telah mengakibatkan banjir di wilayah Waydadi Baru dan Labuhan Ratu.

tice collaborator (saksi pelaku) kepada majelis hakim dan jaksa penuntut umum ( JPU) KPK, pada lanjutan persidangan yang digelar di Pengadilan Tipikor Tanjung Karang, Kamis (3/1). “Saya mengajukan diri sebagai justice collaborator di kasus suap fee proyek ini. Dan saya juga telah melampirkan surat permohonannya, berharap majelis hakim dan JPU bisa mengabulkannya,” ujar Politisi PAN ini di hadapan Ketua Majelis Hakim Manshur. Sementara itu, JPU KPK RI Subari Kurniawan mengaku, baru mengetahui di persidangan ini bahwa terdakwa telah mengajukan diri sebagai justice collaborator. Subari mengatakan, pengajuan terdakwa Agus BN menjadi justice collaborator akan dianalisis oleh biro hukum dan diajukan ke komisioner KPK. Sedangkan JPU hanya dimintai pendapat. (Ricardo) Dari Hal 1

“Seperti di Way Dadi, banjir dikarenakan sempitnya saluran drainase di wiilayah tersebut. Sehingga, drainase tidak sanggup menampung semua air hujan yang turun, dan berakibat meluap sampai ke rumah-rumah warga,” terangnya. Syamsul menjelaskan, untuk mengantisipasi banjir lebih besar lagi, pihaknya menyediakan dua mobil penyedot air di Keluarahan Waydadi. Terkait dengan perbaikan drainase, pihaknya akan bekoordinasi dengan Dinas PU Bandar Lampung. “Kami akan bekoordinasi dengan mereka, agar ada

Bandara ... 2018 lalu, yang tercatat sebanyak Rp19 miliar untuk 7074 Calon Jamaah Haji (CJH). Rinciannya, alokasi per jemaah sebesar Rp3.163.210. Dari besaran itu yang ditanggung oleh Provinsi Rp790.803 sementara kabupaten/kota menanggung sebesar Rp2.372.408. Beberapa waktu lalu, Pemprov Lampung sempat meminta penundaan lelang secara nasional pengadaan haji bulan November. Namun pelelangan sudah sesuai jadwal. Meski demikian, Pemprov Lampung tetap menyiapkan anggaran OTD. Sementara Kepala Dinas Perhubungan Lampung Qudrotul Ikhwan mengatakan, jadwal haji sudah ditetapkan. Ada beberapa syarat teknis yang perlu dikejar, salah satunya mengenai landasan pacu bandara. “Kendalanya adalah ketebalan landasan pacu yang mesti kita kejar. Beberapa waktu lalu, Dirjen Pelaksanaan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI bilang, jika sudah alih status jadi internasional, maka akan membantu mengusulkan embarkasi penuh. Sekarang sudah internasional, yang jelas kita sama-sama mendorong ke

Bagus melengkapinya dengan suara. Menurut Dani, pelaku mengetahui bahwa perbuatannya salah. Namun, tetap saja Bagus melakukannya sehingga unsur kesengajaan terpenuhi. “Unsur kesengajaan sangat terpenuhi, yang bersangkutan sudah mempersiapkan, membuat secara pribadi,” tambah dia. Karena itu lanjut Dani, polisi menetapkan BBP sebagai tersangka dan menjeratnya dengan Pasal 14 ayat 1 dan 2 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana. Ancaman hukuman maksimalnya adalah sepuluh tahun penjara.(Jpnn)

pelebaran atau peninggian drainase yang ukurannya kecil,”tandasnya. Sementara Kepala Dinas PU Bandar Lampung Iwan Gunawang saat dihubungi melalui ponselnya dalam keadaan tidak aktif. Ketua Komisi III DPRD Bandar Lampung, Wahyu Lesmono mengatakan, pelebaran drainase harus menjadi prioritas di tahun 2019. Karena tak hanya di Waydadi, beberapa wilayah pun terjadi pendangkalan sungai dan drainase seperti di Kelurahan Kota Karang. “Jadi harus ada pelebaran dranaise untuk pencegahan banjir,”ujar Wahyu. (Wanda) Dari Hal 1

arah sana,” kata dia. Terpisah, Humas Bandara Radin Inten II Lampung Selatan Wahyu Aria Sakti menambahkan, peningkatan Pavement Classification Number (PCN) landasan pacu memang masih menunggu anggaran dari Kementerian Perhubungan. Sebagai informasi, saat ini nilai PCN landasan pacu bandara masih di angka 63-64. Seharusnya, jika untuk pesawat berbadan besar nilainya 73. “PCN 73 itu untuk melayani embarkasi pesawat berbadan besar yang jumlahnya hampir 400 penumpang. Akan kita komunikasikan soal ini,” ungkapnya. Sementara itu, pihak Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) RI Provinsi Lampung juga belum bisa memastikan kapan Bandara Radin Inten II menjadi bandara embarkasi haji penuh di tahun ini. Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung Suhaili mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menerima surat dari Kemenag RI terkait peningkatan status Radin Inten II menjadi embarkasi haji penuh. “Kami bersyukur bahwa Bandara Raden Intan men-

jadi bandara internasional. Bandara ini bukan hanya difungsikan untuk embarkasi haji saja, tapi juga untuk pariwisata. Namun demikian sampai dengan saat ini kami belum menerima surat resmi dari Kemenag RI di Jakarta terkait hal ini,” kata Suhaili, beberapa waktu lalu. Suhaili menjelaskan, untuk menjadi bandara embarkasi haji tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sebab banyak sarana dan fasilitas tambahan untuk mendukung hal tersebut. Menurutnya, beberapa persyaratan yang harus dipenuhi seperti pesawatnya harus besar dan landasannnya juga harus luas. Jika hal itu itu tidak bisa dipenuhi, justru akan membahayakan penumpang. Suhaili juga mempertanyakan apakah penetapan soal bandara ini sudah ada dari Kemenag RI di Jakarta. “Apakah penetapan di Kemenag sudah diadakan pelelangan transportasi persiapan haji atau belum untuk pelaksanaan ibadah haji tahun 2019? Kalau sudah ada pelelangan nggak mungkin bandara Radin Inten II menjadi bandara embarkasi haji tahun ini. Bisa jadi baru tahun 2020,” ujarnya. (Erik)


Kamis, 10 Januari 2019

IKLAN PENGISIAN RACUN API CVCAHAYAABADI, men jual brbgai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso No.138C (Dpn Budi Wahana Motor) Hub.085107520099/081278001238

KOLAM CV. LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. A b a d i Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871. SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/ Nasional, b. Resepsi pernikahan, c . Peraya a n Ulang Ta h u n / Khitanan, d. Seminar/Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777.Jln.P.AntasariNo.171B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari. TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489. PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTPdanKK.Jl.SoekarnoHattaNo.52D SukabumiIndah,Bandarlampung.Telp :0721-709216/081398800360 KOPERASISIMPANPINJAMMAK MURMANDIRI.AndaseorangKarya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !! Syarat Lengkap LangsungCair...!!!1.SKKaryawan(Tetap/ Kontrak) 2. Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek3.BukuTabunganGaji+ATM 4.IjazahTerakhir+SlipGaji5.FotoCopy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71 A,BumiWaras,Telukbetung.Telp:(0721) 5605056,HP:081321214893.

KOPERASI KOPERASISIMPANPINJAMMAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek.3.Bukutabungangaji+ATM.4. IjazahTerakhir+SlipGaji.5.FotocopyKTP danKK.JlRayaHajumena,No.28Natar, Lamsel(SampingYamaha).07215613282.

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

MUSIK SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, PestaBonataon, DalamdanLuarKota.Hubunginsegera: 085216105475. Drs. Edison E. Sinurat.

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

9

JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda. Hubungi : 081379933788


10

Kamis, 10 Januari 2019

SELEBRITI

Gisel Dinasihati Hakim untuk Tidak Ceraikan Gading Marten Gisella Anastasia

Sarah Azhari Ingin Putranya Fokus Pendidikan KUPAS TUNTAS JAKARTA - ARTIS peran Sarah Azhari mengatakan bahwa dia lebih suka putranya, Albany Ray lebih fokus pada pendidikan dan karier daripada urusan asmara. Meski demikian, Sarah tidak melarang Albany berteman dengan siapa saja. "Setiap orang butuh masa di mana dia butuh pacar, tapi saya selalu bilang pada anak 'you can go with anyone'," kata Sarah saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (9/1). "Tapi saya maunya dia konsentrasi ke karier dia dulu, pendidikan, jangan mikirin

pacaran dulu," tegasnya. Adik kandung Ayu Azhari itu menyebutkan bahwa Albany belum pernah jatuh cinta dengan seorang wanita. "Dia sih banyak temennya bilangnya cuma teman. Kalau jatuh cinta enggak pernah," ucapnya. Sarah dan putranya diketahui sudah tinggal di Amerika Serikat. Dia berencana meneruskan pendidikan Albany di sana. "Kebetulan saya mau nerusin sekolah, untuk dia sih sebenernya, anak saya. Dia udah enggak dapat bangku di sekolah internasional ini Indonesia," imbuh Sarah. (Kps)

Albany Ray & Sarah Azhari

Keluarga Mulai Batasi Penjenguk Ustaz Arifin Ilham KUPAS TUNTAS JAKARTA - MUHAMMAD Alvin Faiz mengungkap kondisi terkini ayahnya, Ustaz Arifin Ilham yang masih terbaring di rumah sakit. Menurut Alvin, sang ayah saat ini masih butuh banyak istirahat untuk pemulihan kesehatannya. Alvin pun meminta doa masyarakat agar ayahnya segera diberi kesembuhan. Sebab sang ayah kini butuh banyak waktu istirahat. "Assalamualaikum temanteman, abi sekarang sedang butuh istirahat, kami berharap dan minta doanya agar penyakitnya diangkat dan kembali disehatkan abinya," kata Alvin dalam video yang diunggah ke akun Insta Story milik-

nya @alvin_411, Rabu (9/1). Karena kondisi tersebut, menurut Alvin, Ustaz Arifin Ilham belum bisa dijenguk untuk sementara waktu. Dia dan keluarga terpaksa tidak mengizinkan tamu untuk menengok ayahnya. "Kondisinya sekarang sedang butuh istirahat ya, jadi bagi teman-teman yang mau jenguk dengan berat hati kami menolak, karena memang kondisinya sedang butuh istirahat," ujar Alvin. Seperti diketahui, Ustaz Arifin Ilham dirawat intensif sejak beberapa hari lalu. Beberapa sahabat dan tokoh penting telah menjenguk Ustaz Arifin Ilham di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta. (jpnn)

Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan turut menyayangkan perceraian antara Gisella Anastasia alias Gisel dan Gading Marten. KUPAS TUNTAS JAKARTA - DI sela-sela sidang, Hakim Ketua Asiadi Sembiring mengatakan tak ingin melihat Gisel dan Gading Marten bercerai. Menurut Gisel, hakim masih terus berupaya rumah

tangganya dengan Gading tetap utuh. Bahkan, dalam persidangan Asiadi menasihati Gisel dengan mengucap beberapa firman Tuhan. "Jadi, ternyata kemarin (sidang lalu) ditunda hakimnya nyuruh saya dateng tuh buat ini. Sepertinya pak hakimnya juga sayang banget sama keluarga kami. Jadi, beliau sangat berusaha untuk mempersatukan kembali," ujar Gisel usai sidang, Rabu (9/1). "Udah kayak pendeta, banyak

banget (nasihatnya). Dia bilang banyak surat dari orang-orang yang ternyata sampai segitunya ya, agar pengadilan tidak gampang gitu ngasih putusan," sambung Gisel. Oleh karena itu, hakim benar-benar memeriksa para saksi satu persatu secara detail. Sebab, sebagai hakim tidak ingin ada perceraian. "Benerbener menilik saksi satu satu sampai dia

Liburan di Eropa, Titi Kamal Resah saat Anak Makan Salju KUPAS TUNTAS JAKARTA - PASANGAN Titi Kamal dan Christian Sugiono beserta kedua buah hati mereka, Arjuna Zayan Sugiono dan Kai Attar Sugiono, nampaknya masih menikmati liburan tahun barunya. Setelah Jerman, Titi Kamal dan keluarga berkunjung ke negara di benua Eropa lainnya seperti Swiss. Selama Liburan, Titi Kamal selalu memperlihatkan momen yang dilaluinya ke akun Instagram pribadinya. Seperti yang terlihat dari unggahan kemarin, Rabu (9/1). Melalui akun media sosialnya tersebut, Titi Kamal mengunggah video yang memperlihatkan tingkah laku putra keduanya, Kai Attar Sugiono, yang memakan butiran salju. Di video tersebut Kai Attar Sugiono yang sedang terduduk, terlihat menyuapkan butiran salju ke dalam mulutnya. Menyadari tingkah anaknya, Titi Kamal mencoba melarangnya namun sang anak malah menangis. "No. no... no... no Kai. Nangis...," kata Titi Kamal setelah melarang anaknya dengan perlahan. Menuju detik terakhir pada video berdurasi singkat tersebut, Titi Kamal kembali melarang Kai Attar Sugiono yang mencoba memakan salju untuk kedua kalinya. "Eh Kai, no..no..no... Kai. Dimakan terus saljunya sama Kai," ujar Titi Kamal. Di keterangan video itu,

Titi Kamal pun menuliskan keresahannya melihat tingkah laku Kai Attar Sugiono yang suka memakan salju. "Akhirnya dimakan juga tu salju sama Kai, ga bs meleng dikit mamanya. Heran, perasaan dingin banget kenapa

puas sama hasilnya. Walau sampai akhir juga enggak puas. Kayaknya dia salah satu pelopor #savegempi," pungkas Gisel seraya berkelakar. Diketahui, Gisel menggugat cerai terhadap Gading ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Senin (19/11). Keputusan Gisel menggugat cerai disayangkan banyak pihak. Apalagi, rumah tangganya selama ini terlihat harmonis dan jauh dari gosip. (jpnn) Titi Kamal

malah dimakan huhu," tulis Titi Kamal di akun Instagramnya. Melihat hal itu, sejumlah warganet berkomentar bahwa tingkah laku putra kedua dari Titi Kamal dan Christian Sugiono tersebut sangat lucu serta menggemaskan. "Lucu

bangat baby Kai sayang..," tulis pemilik akun @flora_salim. "Kay kenapa kamu gemes banget, pengen gigit aku? usap2 perut siapa tau gemesnya kaya kai. cekatannya kaya kai. Duh.," tulis pengguna akun @sriayufitriyani. (Lp6)

Jadi Vokalis Drive, Rizki Eks The Titans Menyambung Pertemanan Lama KUPAS TUNTAS JAKARTA - KIPRAH band Drive di industri musik Tanah Air terhitung cukup lama. Sudah satu dasawarsa lebih mereka berkarya. Namun kini, formasi mereka sudah banyak berubah. Kini personel Drive tinggal berdua, yakni Budi (gitar) dan Dygo (bass). Namun begitu, mereka tetap bertahan dengan merekrut vokalis baru. Ia adalah Arizki alias Rizki, mantan vokalis The Titans. Meskipun posisi vokal diisi oleh Rizki, Drive tetap konsisten dengan jalur musiknya.

Bahkan, salah satu lagu lama Drive berjudul "Seakan di Surga", diaransemen ulang untuk dinyanyikan Rizki. "Sebenarnya ini single lama, di-remake lagi sama Drive. Tahun 2011, 'Seakan di Surga' sudah dikeluarin. Itu single terakhir yang masih dinyanyiin Anji sebelum dia keluar. Sampai akhirnya pas single ini keluar, Anji juga keluar, dan aku juga sempat bantu promonya waktu itu bareng sama Drive," cerita Rizki saat bertandang ke kantor Liputan6.com di kawasan Gondangdia, Jakarta

Drive

Pusat, Selasa (8/1). Ya, menurut penuturan Rizki tersebut, ia dan para

personel Drive memang sudah sangat lama saling kenal. Selain membantu promo Dri-

ve, Rizki juga pernah berkolaborasi saat masih menjadi vokalis The Titans. "Terus akhirnya The Titans sama Drive juga sempat berkolaborasi, di lagu 'Indonesia'. Sampai akhirnya tahun kemarin, kita coba recycle lagi ('Seakan di Surga') dengan aransemen yang lebih megah dan lirik yang sedikit diubah," sambung Rizki. Lantas, mengapa lagu "Seakan di Surga" yang menjadi pilihan Drive untuk diaransemen ulang bersama Rizki? "Lagu ini memang sudah Rizki kenal juga. Dia juga

pernah bantu promo lagu ini. Secara legalitas juga, lagu ini tak ribet untuk direkam ulang," terang Dygo. Rizki menganggap bahwa lagu "Seakan di Surga" merupakan momentum yang tepat untuk menyambung pertemanan lama dan sejarahnya dengan para personel Drive yang tersisa. "Ini seperti menyambung sejarah sih. Karena pas lagu ini keluar, aku sempat bantu. Sekarang pas bareng lagi, Rizki sama Drive, jadi seperti nyambungin sejarah yang pernah ada," tandasnya. (Lp6)


Kamis, 10 Januari 2019

RAGAM

11

Kolonel Mar Ahmad Fajar Jabat Danbrigif 4 Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir/BS yang bermarkas di Piabung, Pesawaran kini memiliki komandan baru. Kolonel Mar Ahmad Fajar resmi menjabat sebagai Danbrigif di satuan ini menggantikan Kolonel Mar Bambang Hadi Suseno yang akan menempati jabatan baru sebagai Wadan Lantamal XII Pontianak. Pesawaran (Kupas Tuntas) SEMENTARA bagi Kolonel Mar Ahmad Fajar, Provinsi Lampung dan Brigif 4 Marinir/ BS bukanlah hal yang baru. Sebab ia sebelumnya sudah pernah bertugas di Lampung, yakni sebagai Komandan Yonif-9 Marinir (2010) dan Pasops Brigif 3 Marinir (2012). Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI Mar Suhartono, secara resmi memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) di Lapangan Apel Brigif 4 Marinir/BS, Rabu (9/1). Upacara sertijab ini diikuti empat Satuan Setingkat Batalyon, yakni dari Yonif-7, Yonif-8, Yonif-9 dan Yonif-10 Marinir. Dalam amanatnya, Dankormar menyampaikan, pergantian pejabat dalam organisasi militer adalah hal yang wajar dan merupakan bagian dari pembinaan personel secara berkesinambungan. Sertijab ini juga diharapkan dapat membawa semangat baru dalam lingkungan organisasi Brigif 4 Marinir/BS. “Dan output yang dihasilkan akan berpengaruh positif terhadap peningkatan kualitas kinerja organisasi Brigif 4 Marinir/BS dan Korps Marinir secara menyeluruh,” kata dia. Mayjen TNI Mar Suhartono mengatakan, satuan Brigif 4 Marinir/BS berkewajiban untuk melaksanakan operasi militer selain perang baik dalam men-

jaga stabilitas keamanan nasional, bantuan kemanusiaan, penanggulangan bencana alam, SAR serta melaksanakan pembinaan potensi Maritim. Guna menjamin tugas tersebut, diharapkan kepada seluruh personel jajaran Brigif 4 Marinir/BS tetap menjaga dan meningkatkan kemampuan profesionalisme. Dankormar menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada Kolonel Mar Bambang Hadi Suseno atas dharma bhakti dan pengabdian serta dedikasi yang tulus dalam memimpin Brigif 4 Marinir/BS. Sementara kepada Kolonel Mar Ahmad Fajar, Dankormar mengucapkan selamat atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan oleh Korps Marinir. Mantan Komandan Paspampres ini yakin dan percaya dengan bekal pengalaman penugasan yang dimiliki, Kolonel Mar Ahmad Fajar akan mampu memimpin Brigif 4 Marinir/BS kearah yang lebih baik lagi. “Laksanakan pembinaan terhadap satuan-satuan dalam jajaran Brigif 4 Marinir/ BS tingkatkan profesionalisme dan perpormance prajurit sebagai prajurit petarung yang handal dalam tugas namun tetap humanis dalam berinteraksi dengan rakyat. Bangun soliditas, adakan kordinasi, komunikasi dan kerjasama yang baik dengan aparat TNI, Polri dan jajaran Pemda serta tokoh-tokoh masyarakat,” pesannya. (Tampan)

SALAM KOMANDO DANKORMAR Mayjen TNI (Mar) Suhartono salam komando dengan Kolonel (Mar) Ahmad Fajar dan Kolonel (Mar) Bambang Hadi Suseno usai upacara sertijab di Lapangan Brigif 4 Marinir/BS, Piabung, Rabu (9/1). Foto : Tampan/Kupas Tuntas

Korps Marinir Netral USAI dilantik sebagai Danbrigif 4 Marinir/BS, Kolonel Mar Ahmad Fajar mengatakan, langkahnya ke depan dalam memimpin satuan ini sudah tidak terlalu berat. Karena pondasi yang ditanamkan oleh para komandan terdahulu sudah cukup kuat.

Ia pun bertekad di tahun ini akan membawa Brigif 4 Marinir/BS menjadi juara Binsat Korps Marinir. “Kalau tadi disampaikan tahun 2018 lalu hampir jadi juara, kami bertekat tahun ini kalau diadakan Binsat, Inysaallah kami ambil jua -

ra,” kata dia. Ia juga bertekat dengan seluruh Prajurit Petarung Harimau Sumatera untuk melaksanakan tugas dengan lebih baik untuk mendukung tugas pokok Korps Marinir, dan TNI secara umum. Ia pun memastikan bahwa seluruh personil Marinir yang ada di Lampung akan bersikap netral dalam perhelatan Pemilu

yang tinggal 3 bulan lagi. “Menjaga soliditas TNI/ Polri akan betul-betul kami laksanakan sehingga sinergitas kita terjamin. Kita tetap berada di posisi netral. Kami ingin meyakinkan kepada seluruh prajurit bahwa kita dalam kontestasi Pemilu Presiden maupun Legislatif, posisi kita adalah netral,” tandasnya. (Tampan)

Unila Tuan Rumah Penandatanganan Kerja Sama Tiga Konsorsium Bandar Lampung (Kupas Tuntas) UNIVERSITAS Lampung (Unila) mendapat kehormatan sebagai tempat berlangsungnya penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Unila, Institut Teknologi Sumatra (Itera), dan Politeknik Negeri Lampung (Polinela). Penandatanganan PKS itu difokuskan pada bidang pengembangan kawasan di tiga konsorsium yang dilibatkan oleh Asian Development Bank (ADB). Kegiatan dilaksanakan di ruang sidang utama, Rektorat Unila, lantai II, Selasa (8/1) siang. Rektor Universitas Lampung Prof. Hasriadi Mat Akin mengungkapkan, tim dari Bank Pembangunan Asia beberapa waktu lalu melakukan lawatan ke Lampung.

Kedatangan mereka di antaranya untuk menyampaikan mandat sebagaimana komunikasi yang dilakukan sebelumnya dengan Unila, Itera, dan Polinela, yakni membangun satu kesatuan proyek pengembangan tiga perguruan tinggi sekaligus meningkatkan potensi daerah. Masing-masing perguruan tinggi akan membuat tim untuk mendiskusikan rencana tersebut. Riset akan dimulai dari hulu hingga hilir. Sebagai contoh, Unila kini fokus kepada bidang Agromedicine dan penyakit tropis yang terdapat di daerah agroindustri. “Untuk hilirnya agroindustri, Itera yang paling tepat karena bergerak di bidang teknologi, sedangkan Polinela bisa berkontribusi pada proses eksekusi di lapangan karena memang fokusnya pada bidang vokasi,” papar Hasriadi.

Foto : Ist

TANDATANGAN PKS - REKTOR Unila Hasriadi Mat Akin, Direktur Polinela Sarono, dan Rektor Itera Ofiyar Z Tamin melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara tiga perguruan tinggi di ruang sidang utama, Rektorat Unila, lantai II, Selasa (8/1).

Rektor Itera Prof. Ofyar Z. Tamin menambahkan, penandatanganan kerja sama ini untuk mengawali proyek tiga konsorsium yang dilibatkan oleh pihak ADB. Harapannya, tersedia sarana koordinasi sehingga tidak akan terjadi tumpang tindih satu sama lain. “Kerja sama menjamin agar tidak saling overlap sehingga energi tidak terbuang percuma, apa yang

dihasilkan oleh Unila akan menjadi input utama bagi Itera, begitu pula Polinela ke Itera. Mari kita sama sama bersinergi,” pungkasnya. Hal yang sama diungkapkan Direktur Polinela Dr. Ir. Sarono, M.Si. Menurutnya adanya kerja sama adalah untuk saling melengkapi. “Unila dan Itera fokus pada prosesnya, sedangkan Polinela kepada pengembangan produk,” katanya. (Rls/Tampan)

OJK Beri Keringanan Bagi Debitur Korban Tsunami Bandar Lampung (Kupas Tuntas) OTORITAS Jasa Keuangan (OJK) tengah mempertimbangkan kebijakan keringanan bagi para debitur terdampak bencana Tsunami Selat Sunda beberapa waktu lalu. OJK menilai, debitur yang terkena bencana tsunami akan kesulitan dalam melunasi kewajibannya sesuai dengan perjanjian. Untuk itu, perlu ada perlakuan khusus terhadap kredit bank berupa kelonggaran dalam pembayaran kepada debitur. Hal tersebut telah diatur dalam Peraturan OJK Nomor 45 /POJK.03/2017. Kepala OJK Lampung, Indra

Krisna menjelaskan, berbagai bentuk kewenangan bank atau lembaga pembiayaan untuk memberikan restruktur kepada debitur. Apakah itu penambahan modal, keringanan bunga, bahkan penambahan jangka waktu kredit. “Peraturan tersebut dibuat apabila terjadi bencana, bank bisa memberikan restrukturisasi dengan mekanismenya sendiri. Nanti mereka yang menilai kelayakan untuk melakukan restrukturisasi kepada korban tsunami," ujar Indra, Rabu (9/1). Indra mengungkapkan, restrukturisasi merupakan salah satu cara membantu debitur untuk penyelamatan kredit. Namun ada kondisi yang harus dipenuhi untuk

bisa direstruktur. “Dilihat kondisi kreditnya seperti apa, berapa yang memungkinkan untuk dia (debitur) bisa membayar kredit, apa yang bisa dilakukan untuk mereka, ada kesepakatan antara bank dengan debiturnya," katanya. Terpisah, Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) II Moch. Ihsanuddin menjelaskan, terdapat lima wilayah di dua provinsi yang terdampak bencana Tsunami Selat Sunda, yaitu Kabupaten Serang dan Pandeglang di Provinsi Banten, serta Kabupaten Lampung Selatan, Tenggamus, dan Pesawaran di Provinsi Lampung. Data OJK menyebutkan, total piutang pembiayaan di lima

wilayah yang terdampak bencana tsunami tersebut adalah sebesar Rp2,97 triliun. “OJK tengah mencoba membuat aturan, kemungkinan ada relaksasi. Kalau di perusahaan pembiayaan tempat kami, biasanya relaksasi tiga bulan hingga 24 bulan terkait angsuran, jangan denda dulu,” ujarnya. Berdasarkan data APPI per 28 Desember 2018, terdapat perusahaan pembiayaan yang terkena dampak bencana tsunami dengan jumlah debitur terdampak sebanyak 15.222 debitur dengan potensi kerugian sebesar Rp707,86 miliar atau sebesar 23,81% dari total piutang pembiayaan di Lampung dan Banten. (Erik)

Penanganan Bencana, Lampung-Banten Terima Rp23 M Jakarta (Kupas Tuntas) KEMENTERIAN Sosial mengucurkan dana Rp631 miliar untuk penanganan bencana gempa di Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga bencana tsunami yang melandan Lampung-Banten. Dana terbanyak dikucurkan untuk daerah NTB yakni senilai Rp 456,58 M. "Untuk Sulawesi Tengah Rp

151,5 miliar. Kalau NTB Rp 456,6 miliar, dan Banten serta Lampung Rp23 miliar. Total Rp 631 miliar," kata Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat usai rapat penanganan bencana di Kantor Wapres, Rabu (9/1). Kucuran dana tersebut di antaranya untuk santunan ahli waris, jaminan hidup, dan perabotan hunian tetap yang mengalami kerusakan. Dana itu juga untuk santunan ahli waris, jami-

nan hidup, dan isian hunian tetap. Khusus untuk mengisi perabotan hunian di Rajabasa, Lampung, Kemensos menganggarkan Rp 3 juta untuk setiap rumah. “Kita kasih Rp 3 juta dan mereka bisa membeli sendiri kebutuhan perlengkapan rumah. Terutama rumah rusak berat. Mereka kan kehilangan. Nah itu mereka bisa belikan kasur, belikan mebel. Bisa belikan perlengkapan dapur. Apapun yang mereka butuh-

kan lah, termasuk kursi meja. Pengalaman terdahulu itu sangat membantu," imbuhnya. Harry menambahkan, warga di Rajabasa Lampung Selatan banyak yang menginginkan pindah rumah ke daratan lebih atas. “Tapi itu butuh kajian nanti sampai berapa radius yang harus kita kosongkan. Ini sedang dikaji oleh pihak terkait seperti kajian BMKG, BKG, Badan Geologi, itu kan harus dilihat dulu," tambahnya. (Dtk/Tmp)


Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166/0823 7449 4987

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | KAMIS, 10 JANUARI 2019

Netralitas PPK Pesibar Dipertanyakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung angkat bicara usai mengklarifikasi persoalan dugaan pengakomodiran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) oleh salah satu Caleg DPR RI. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISIONER KPU Lampung Antoniyus, mengatakan, pihaknya telah mengklarifikasi ke KPU Pesibar maupun PPK di 11 Kecamatan kabupaten setempat. “Jadi PPK Pesibar dihu-

bungi salah satu Caleg untuk silaturahmi, kebetulan yang bersangkutan juga anggota DPRD. Intinya hanya silaturahmi biasa tidak ada deal politik untuk menjadi tim atau menyuruh melibatkan penyelenggara,” kata Antoniyus, Rabu (9/1) Sebaliknya, Anton merasa aneh mengingat pertemuan

tersebut sudah lama berlangsung, namun kasusnya baru muncul ke permukaan saat ini. “Yang pasti ada pertemuan sekitar tiga bulan yang lalu. Tetapi terhadap persoalan ini, walaupun hanya sekadar silaturahmi tetap tidak diperbolehkan karena berpotensi menjadikan penyelenggara tidak netral, maka KPU Pesibar melakukan klarifikasi dan pembinaan,” terangnya. Menurut Anton, pembinaan dilakukan dalam rangka mengingatkan dan mendorong penyelenggara lebih

profesional dan berintegritas. Setelah dilakukan pembinaan terhadap PPK yang terlibat sebelum diberikan sanksi peringatan keras. “Sanski dalam kerangka pembinaan dan telah melalui persetujuan rapat pleno KPU Pesibar dengan segala pertimbangannya,” ujarnya. Sebagaimana diketahui, enam dari delapan Panita Pemilihan Kecamatan (PPK) di Pesibar, mendapat sanksi peringatan tertulis dari KPU Pesibar, karena terbukti menghadiri pertemuan dan menerima uang serta jam

tangan dari salah satu Caleg DPR RI di Provinsi Lampung. Enam orang itu terdiri dari lima Ketua PPK dan satu anggota PPK. Yakni Fahmi (Ketua PPK Bengkunat), Taufikillah (Ketua PPK Waykrui), Hendrawan (Ketua PPK Pesisir Utara), Agus Pramudya (Ketua PPK Lemong), Fathudin (Ketua PPK Ngaras ) dan Nurilah Asas (Anggota PPK Pulau Pisang). Sedangkan dua Ketua PPK lainnya, yakni Berlan (Ketua PPK Pesisir Tengah) dan Yasrizal (Ketua PPK Krui Selatan) hanya dijatuhi sanksi ditu-

runkan dari jabatannya sebagai Ketua PPK, karena diketahui sebagai penghubung pertemuan antara penyelenggara pemilu dengan salah satu caleg DPR RI dapil Lampung 1. “Terkait pertemuan dan pemberian uang dari caleg itu kepada PPK tentu dilarang, dan tidak dibenarkan apapun bentuk pertemuannya. Kita tidak dapat panggil PPK dan calegnya karena PPK nya sudah diberikan sanksi oleh KPU,” kata Ketua Bawaslu Pesibar, Irwansyah saat dihubungi, Rabu (9/1). (Sule)

PILPRES 2019

KSI Deklarasi Dukung Jokowi-Ma’ruf JAKARTA - SEKUMPULAN perempuan Solo berkumpul di Solo, Jawa Timur, Rabu (9/1), berkumpul untuk mendeklarasikan dukungan politiknya kepada pasangan calon presiden-calon wakil presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Grup relawan ini memperkenalkan diri sebagai Komunitas Srikandi Indonesia (KSI) dengan Ketua Umum Yanti Rukmana. Kata srikandi dipilih KSI karena terinspirasi sang Srikandi, suri tauladan prajurit perempuan dalam pewayangan Mahabharata. Dalam sesi yang berlangsung hangat ini turut hadir Ida Fauziyah, Direktur Penggalangan Pemilih Perempuan TKN KIK dan Henny Supolo, aktivis perempuan di bidang pendidikan. Ida Fauziyah menyampaikan apresiasinya atas dukungan nyata KIS untuk capres-cawapres Joko Widodo-Ma’ruf Amin. “Perempuan sebagai pilar pembangunan. Kontribusi perempuan, apa pun profesi pilihannya, di manapun tempatnya, kontribusinya besar untuk Indonesia Maju dan kuat,” katanya. Ida juga menjelaskan mengapa mayoritas perempuan Indonesia lebih memilih Jokowi. “Perempuan ingin sesuatu yang nyata, yang sudah terbukti memudahkan tugas sebagai Ibu. Program-program seperti KIP, KIS, dan subsidi BPJS Kesehatan telah membantu perbaikan hidup anak-anak. Saat ini, 50% pelaku UMKM adalah perempuan, yang kontribusinya terhadap PDB meningkat dari 57.84% menjadi 60,34% dalam 4 tahun terakhir, sehingga jelas terbukti menciptakan peluang kerja lebih banyak,” tuturnya. Hal senada tercermin dari pergerakan KSI ini. Program utama KSI ialah membantu kegiatan ekonomi pengrajin perempuan, ibu bakul sayur dan jamu, pekerja informal, juga asisten rumah tangga.(LP)

BERI DUKUNGANSEKUMPULAN perempuan Solo, Jawa Timur, yang tergabung dalam Komunitas Srikandi Indoneisa, berkumpul dan mendeklarasikan dukungan politiknya kepada capres dan cawapres Joko Widodo KHMa’rufAmin, Rabu(9/1). Foto : Ist

Bawaslu Tangani 20 Kasus, 9 Tidak Terbukti Melanggar Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung merilis jumlah penanganan pelanggaran yang terjadi selama Tahun 2018 dalam tahapan pemilu 2019. Dari data yang diterima Kupas Tuntas, terdapat 20

kasus pelanggaran yang tangani oleh Bawaslu Provinsi Lampung, baik pelanggaran adminstrasi, pelanggaran pidana pemilu dan keter libatan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam proses kampanye. Ketua Bawaslu Provinsi Lampung, Fatikahtul Khoiriyah, mengaku, telah melakukan penanganan kasus

baik berupa laporan maupun temuan dari pengawas pemilu se-Provinsi Lampung. "Sampai saat ini, kami telah menerima lima kasus dalam laporan, dan temuan pengawas sebanyak 15 kasus yang telah diregistrasi," kata dia melalui pesan Whatshap, Rabu (9/1) Khoir sapaan akrabnya,

menerangakan untuk pidana pemilu terdapat sembilan kasus, namun hasilnya tidak terbukti. Kemudian ada empat kasus ketidaknetralan ASN yang terjadi di Kabupaten Mesuji, Pesisir Barat, Bandar Lampung, dan Lampung Timur. Sementara untuk penanganan pidana pemilu ada satu laporan yang terjadi di provinsi. (Sule)

MUI Imbau Pengurus Bersikap Netral di Pilpres 2019 Jakarta (Kupas Tuntas) MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) mengimbau kepada pengurus untuk bersikap netral dalam menghadapi Pemilu 2019, baik pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) April 2019. Imbauan tersebut berdasarkan arahan ketua umum MUI KH Ma'ruf Amin dalam rapat dewan pimpinan MUI pada Selasa (8/1) lalu. Hal itu dikatakan Sekre-

taris Jenderal MUI, Anwar Abbas, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/1). Kata Anwar, arahan Ma'ruf Amin itu kemudian dirumuskan dan diputuskan menjadi sikap dan pandangan dari MUI. Anwar mengatakan, MUI berharap pelaksanaan pemilu berjalan baik dan lancar, karena itu, MUI sebagai organisasi harus mendukung secara aktif untuk menyukseskan dan menciptakan pemilu yang bebas, jujur, adil dan berakhlak. "Agar kredibilitas MUI di

tengah-tengah masyarakat tetap terjaga dan terpelihara maka seluruh personalia pimpinan MUI harus bisa menjaga netralitas organisasi," katanya. Pengurus MUI, kata dia, secara organisasi tidak boleh menyeret-menyeret MUI untuk mendukung salah satu calon. Tetapi ini tidaklah pula berarti bahwa pengurus MUI secara personal tidak boleh terlibat dalam dukung mendukung salah satu calon atau pasangan calon. "Masing-masing anggota

pimpinan dipersilakan saja untuk mendukung , memperjuangkan dan memilih salah satu calon atau paslon ygan disukai dan didukungnya tetapi jangan membawa-bawa nama organisasi MUI," katanya. Anwar juga mengatakan, agar soliditas pimpinan MUI tetap terjaga dan terpelihara maka dalam memperjuangkan dan menyalurkan aspirasinya seluruh pengurus MUI menjaga ukhuwah islamiyah dan atau persatuan dan kesatuan. "MUI mengimbau kepada para anggota pimpinan dan kepada semua pihak untuk saling menghormat dan tidak saling jelek menjelekkan antara satu dengan lainnya," kata dia. Tujuannya, agar jangan sampai pelaksanaan kontestasi yang diselenggarakan satu kali dalam lima tahun ini akan merusak hubungan persaudaraan MUI, kata Anwar, juga meminta agar dalam pemilu ini persatuan dan kesatuan umat tetap dapat terjaga dan terpelihara. "Seluruh personal pimpinan MUI harus bisa membangun dan mengembangkan sikap tawadu dan tarohum atau sikap saling mencintai dan saling menyayangi di kalangan umat dan warga bangsa dan menjauhkan sikap taghadhub dan tahasud atau saling marah dan saling membenci," katanya. (Cnn)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.