Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Rabu, 11 September 2019

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | RABU, 11 SEPTEMBER 2019

Bebani Anggaran, Arinal Hapus Tenaga Ahli

TERGULING - MOBIL truk memuat kayu bernomor polisi BE 8752 JP terguling di Jalan Soekarno Hatta Bandar Lampung depan Pusat Pendidikan Al Kautsar, Selasa (10/9). Akibat kejadian itu, semua kendaraan dari arah Rajabasa-Panjang diarahkan masuk ke rute Panjang-Rajabasa dan keluar di depan Mapolsek Kedaton.

BANDAR LAMPUNG - GUBERNUR Lampung Arinal Djunaidi memutuskan untuk menghapus jabatan tenaga ahli, karena hanya membebani anggaran. Selanjutnya, Arinal akan merekrut praktisi hukum untuk membantunya dalam mengkaji semua kebijakan yang berimplikasi secara hukum tanpa membebani anggaran daerah.

Kebijakan itu diambil Arinal sesuai dengan arahan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), karena keberadaan tenaga ahli yang ada selama ini hanya menjadi beban anggaran. Dengan menghapus tenaga ahli yang berjumlah sekitar 40 orang, maka Pemprov Lampung bisa melakukan efisiensi anggaran sekitar Rp1,8 miliar.

Arinal sudah menggandeng sebanyak 10 orang praktisi hukum yang akan bergabung dalam Tim Hukum Provinsi Lampung, yang nantinya ber>> Baca

Foto: PR/Kupas Tuntas

Bebani Hal 9

Duh! SGC Hanya Daftar 30 Titik Air Tanah PT Sugar Group Companies (SGC) hanya melaporkan 30 titik air tanah milik dua anak perusahaannya di Kabupaten Tulang Bawang, yakni PT Sweet Indo Lampung (SIL) dan PT Indo Lampung Perkasa (ILP). Diduga kuat, jumlah titik air tanah yang didaftarkan ke Bapenda itu, tidak sesuai dengan jumlah yang ada di lokasi.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DATA yang dihimpun Kupas Tuntas dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tulang Bawang (Tuba), PT SIL hanya mendaftarkan sebanyak 14 titik air tanah sesuai dengan Surat Izin Pemanfaatan Air Bawah Tanah (SIPA). Ke-14 titik air tanah itu berada di Desa Astra Ksetra, Kecamatan Menggala.

Sementara untuk PT ILP, mendaftarkan titik air tanahnya lebih

banyak yakni 16 tempat, sesuai dengan Surat Izin Pemanfaatan Air Bawah Tanah (SIPA). Ke-16 titik air tanah yang dilaporkan itu berada di Desa Gunung Tapa, Kecamatan Gedung Meneng (lengkap lihat tabel).

Jika mengacu pada jumlah pajak air tanah yang dibayar oleh kedua perusahaan itu, ternyata setiap perusahaan untuk setiap titik air tanah yang dieksploitasi hanya membayar pajak berkisar Rp571 ribu-Rp1,2 juta setiap bulan. Pasalnya, baik PT SIL maupun PT ILP >> Baca

Duh! Hal 9

Rekrutmen CPNS Akhir September  Umur 40 Tahun Bisa Daftar JAKARTA - PEMERINTAH Pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) akan se gera membuka rekrutmen seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) 2019. Rencananya, pendataan CPNS akan dibuka pada akhir September atau paling lambar akhir Oktober tahun ini.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kemenpan RB, Mudzakir mengatakan pengumuman lengkap soal rekrutmen bisa dilihat di laman Kemenpan RB. Dikutip dari laman resmi tersebut, Sekretaris Menteri PAN RB, Dwi Wahyu Atmaji menyebutkan pengumuman pengadaan CPNS 2019 akan dilakukan sekitar akhir September atau awal Oktober tahun ini.

"Pengumuman pengadaan CPNS 2019 akan diumumkan sekitar akhir September/awal Oktober 2019, melalui website Kementerian >> Baca

Rekrutmen Hal 9

TERIMA ASPIRASI - KETUA DPRD Lampung sementara Mingrum Gumay menerima aspirasi warga Pulau Sebesi di ruang komisi DPRD setempat, Selasa (10/9).

Foto: Erik/Kupas Tuntas

 Cegah Penambangan Pasir Laut di GAK

DPRD Lampung Bentuk Pokja Pengawasan Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

kerja (Pokja) pengawasan, guna menindaklanjuti aspirasi masyarakat Pulau Sebesi yang menolak penambangan

DPRD Provinsi Lampung akan membentuk kelompok

>> Baca

DPRD Hal 9

DATA REKAPAN PERPANJANGAN SURAT IZIN PEMANFAATAN AIR BAWAH TANAH (SIPA) KABUPATEN TULANG BAWANG TAHUN 2016-2019 1. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7417/SIPA/KEP/V.16/2019 2. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7418/SIPA/KEP/V.16/2019 3. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7419/SIPA/KEP/V.16/2019 4. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7420/SIPA/KEP/V.16/2019 5. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7421/SIPA/KEP/V.16/2019 6. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7422/SIPA/KEP/V.16/2019 7. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7423/SIPA/KEP/V.16/2019 8. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7424/SIPA/KEP/V.16/2019 9. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7425/SIPA/KEP/V.16/2019 10. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7426/SIPA/KEP/V.16/2019 11. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7427/SIPA/KEP/V.16/2019 12. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7428/SIPA/KEP/V.16/2019 13. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7429/SIPA/KEP/V.16/2019 14. PT. SWEET INDO LAMPUNG Desa/Kelurahan : Astra Ksetra Kecamatan : Menggala Nomor SIPA : 503/7430/SIPA/KEP/V.16/2019 15. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14102/SIPA/KEP/V.16/2019

16. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14103/SIPA/KEP/V.16/2019 17. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14104/SIPA/KEP/V.16/2019 18. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14105/SIPA/KEP/V.16/2019 19. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14106/SIPA/KEP/V.16/2019 20. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14107/SIPA/KEP/V.16/2019 21. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14108SIPA/KEP/V.16/2019 22. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14109/SIPA/KEP/V.16/2019 23. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14110/SIPA/KEP/V.16/2019 24. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14111/SIPA/KEP/V.16/2019 25. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14112/SIPA/KEP/V.16/2019 26. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14113SIPA/KEP/V.16/2019 27. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14114SIPA/KEP/V.16/2019 28. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14115/SIPA/KEP/V.16/2019 29. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14116/SIPA/KEP/V.16/2019 30. PT INDO LAMPUNG PERKASA Desa/Kelurahan : Gunung Tapa Kecamatan : Gedung Meneng Nomor SIPA : 503/14117/SIPA/KEP/V.16/2019

Sumber : Bapenda Tulang Bawang

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Profesi Favorit JIKA tidak ada perubahan, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) akan segera membuka rekrutmen seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS) 2019. Rencananya, pendataan CPNS akan dibuka Zainal Hidayat, SH pada akhir September atau paling lambar akhir Oktober tahun ini.

Pendaftaran CPNS selalu ditunggu para pencari kerja setiap tahunnya. PNS atau ASN hingga kini masih menjadi profesi yang paling diminati para pencari kerja.

Tidak heran, setiap tahun jutaan pencari kerja khususnya sarjana, mengadu nasib agar bisa menjadi abdi negara.

Sebagai gambaran, pada tahun 2018 lalu, sebanyak 6 juta pelamar mencari peruntungan menjadi PNS. Sementara kuota yang tersedia hanya 238.015 kursi.

Akibatnya, persaingan pun sangat ketat mencapai 1:25 orang.

Melihat trend minat dari calon yang akan mendaftar menjadi ASN, tidak bisa dipungkiri bahwa menjadi ASN >> Baca

Profesi Hal 9

Pasien Kecelakaan Sempat Tertahan Dua Hari Satu Malam di IGD RSUD Abdul Moeloek Pakai orang dalam untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan, ternyata masih berlaku di RSUD Abdul Moeloek. Sebaliknya, jika pasien tidak punya kenalan atau saudara yang kerja di rumah sakit, terkadang pelayanan yang diberikan lambat.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL itulah yang dialami warga asal Kabupaten Tulang Bawang saat membawa anaknya berobat di RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung, karena mengalami kecelakaan sepeda motor.

Ditemui di pelataran RSUD Abdul Moeloek pada Selasa (10/9), Rebo warga Tulang Bawang menuturkan pelayanan yang diperolehnya saat berobat di rumah sakit

tipe A itu.

Ia menuturkan anaknya yang mengalami kecelakaan cukup lama mendapat pelayanan, meskipun sudah masuk ruang IGD. Pelayanan baru cepat setelah dirinya dibantu oleh temannya yang bekerja di RSUD Abdul Moeloek.

“Pelayanan di RSUD ini akan lambat apabila tidak ada orang yang membantu dari dalam. Anak saya yang kini terbaring di ruang ICU, sebelumnya harus tertahan di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) selama dua hari

Foto: Sule/Kupas Tuntas

PAKAIORANGDALAM-PAKAIorangdalamuntukmempermudahdanmempercepat pelayanan, ternyata masih berlaku di RSUD Abdul Moeloek. Hal itulah yang dialami Rebo, warga Tuba saat mengobati anaknya yang mengalami kecelakaan, Selasa (10/9).

satu malam,” ungkapnya.

Namun, lanjut dia, setelah dibantu oleh rekannya yang merupakan pegawai di RSUD Abdul Moeloek, baru mendapatkan pelayanan dengan cepat.

"Awalnya sulit mendapatkan penanganan, nah setelah ada orang dalam baru cepat pelayanannya. >> Baca

Pasien Hal 9

2

Rabu, 11 September 2019

BANDAR LAMPUNG

Angka Kemiskinan di Lampung Kian Menurun

Angka kemiskinan di Provinsi Lampung tahun 2019 turun 0,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 13,01 persen.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) HAL itu berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), di mana presentase kemiskinan di Lampung saat ini sebesar 12,602 persen.

Pada 1 Maret 2019, Lampung masuk ke dalam peringkat empat setelah Aceh (15,-

32 persen), Bengkulu (15,23 persen), Sumatera Selatan (12,71 persen) Dalam perhitungannya, persentase kategori kemiskinan di Lampung mencapai 12,602 persen atau data ini turun sekitar 0,39 persen dibandingkan dengan data persentase kemiskinan pada tahun 2018, yaitu 13,01 persen.

Hasil ini termasuk baik, sebab jika dibandingkan dari tahun 2016, persentase kemiskinan di Lampung mencapai 13,826 persen, kemudian turun di 2017 mencapai 13,04 persen, lalu di tahun 2018 hanya 13,01 persen, dan tahun di awal tahun 2019

mencapai 12,602%.

Namun, di tahun 2019 ini belum final, karena BPS melakukan rilis dua kali. Pertama di bulan Maret dan yang kedua di bulan September.

Walaupun angka tersebut masih tinggi karena secara nasional presentasi kemiskinan berada di angka 9,41 persen.

Sekretaris Bappeda Lampung, Elvira Umihanni, mengatakan, selama ini memang angka kemiskinan di Lampung terus diupayakan untuk turun. Untuk tahun 2019, kata dia, ditargetkan penurunan mencapai 12,36 persen. Sementara 2020 ditarget

menjadi 11,1 persen.

Menurut dia, selama ini upaya penurunan kemiskinan di Lampung dilakukan dengan sinergi antara Pemerintah Pusat bersama Pemprov Lampung dan Pemda di kabupaten/ kota masing-masing.

“Angka kemiskinan turun terus karena yang dilakukan Pemprov sinergi antara program pemerintah pusat dan kabupaten/kota. Dari Pemerintah Pusat banyaknya bantuan sosial yang dikeluarkan Kemensos mulai ada Program Keluarga Harapan (PKH), Raskin, Bantuan iuran BPJS, KIP, KIS, bantuan pangan non tunai,” bebernya.

Sementara dari Pemprov Lampung ada program seperti gerbang desa. Meskipun tidak khusus menangani kemiskinan, namun mengintervensi desa tertinggal menjadi desa berkembang.

Selan itu, Pemprov Lampung juga bekerjasama dengan pokja yang ada di dinas mulai Pertanian, Peternakan, Perikanan dan UMKM. “Dari program-program itu supaya bersinergi melalui data by name by address dari Kemensos. Sehingga bisa terus menurunkan angka kemiskinan di Lampung,” terangnya.

Ia menuturkan, bahwa

Mukri: Moderasi Beragama Sangat Penting Lima Manajer PTPN VII Diminta Gerak Cepat Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Sri/Kupas Tuntas

BERI PIAGAM - REKTORUIN RIL, Mukri, memberikan piagam dan cindermata kepada para pakar dari Philipina, Thailand, Malaysia, Maldevis dan Indonesia, yang menjadi pembicara dalam Konferensi Internasional pertama tentang Studi Pembangunan Islam, di Hotel Bukit Randu, Bandar Lampung, Selasa (10/9).

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) REKTOR Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Prof. Dr. Moh Mukri, MAg, membuka Konferensi Internasional pertama tentang Studi Pembangunan Islam, yang berlangsung di Hotel Bukit Randu, Bandar Lampung, Selasa (10/9).

Konferensi Internasional ini mengambil thema “Embracing Shariah based Economics, Law and Education as a New Engine towards Better and Sustainable Inclusive Growth” (Merangkul Ekonomi, Hukum, dan Pendidikan berbasis Syariah sebagai Mesin Baru menuju Pertumbuhan Inklusif yang Lebih Baik dan Berkelanjutan”).

Dalam pidato pembuka, Mukri, menyampaikan pokok pikiran terkait “Urgency of Islamic

Moderation For Peace, As a New Engine towards Better and Sustainable Inclusive Growth”.

Yaitu tentang Urgensi Moderasi Islam untuk perdamaian sebagai mesin baru menuju pertumbuhan inklusif yang lebih baik dan berkelanjutan.

Menurutnya, kenyataan yang ada dari negara-negara Asean, masyarakatnya multikultural dan multietnis. Oleh karena itu, dibutuhkan sikap moderasi beragama.

“Sikap moderasi beragama bagi negara-negara di Asean menjadi sebuah keniscayaan atau tuntutan dalam merespons dinamika atau tantangan zaman yang luar biasa di tengah masyarakatnya yang multikultural, multietnis, oleh karena itu, sikap ini menjadi formula yang ampuh," jelas Mukri.

Di Indonesia, kata Mukri, ada namanya Islam Nusantara, yang artinya Islam yang

ramah dengan adat istiadat setempat, budaya lokal dan sebagainya, kemudian tidak mudah menyalahkan, dan mengkafirkan pihak-pihak lain yang berbeda pandangan dengan dirinya atau kelompoknya.

"Oleh karenanya, paham keagamaan seperti ini paling bisa menjamin keberlangsungan, pertumbuhan kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkapnya. (Sri)

AKSELERASI kinerja dalam masa recovery di PTPN VII mengharuskan manajemen melakukan dinamisasi organisasi. Target-target yang dipasang hingga akhir 2019 yang hanya tinggal 100 hari lagi menjadi catatan direksi setelah membaca indikator progres.

“Kita punya waktu tiga setengah bulan lagi untuk mencapai target-target yang telah disepakati. Oleh karena itu, saya mengajak kita semua bergerak cepat. Karena para manajer yang dilantik dianggap cakap dan bisa mengakselerasi kinerja di unitnya masing-masing,” ujar Direktur Utama PTPN VII Muhammad Hanugroho, saat memberi sambutan pada pelantikan lima Manajer Unit di Kantor Direksi, Bandar Lampung, Senin (9/9) lalu.

Hanugroho yang didampingi Direktur Operasional Husairi serta beberapa pejabat utama PTPN VII, meyakini reposisi ini menghasilkan energi positif untuk perusahaan.

Ia mengatakan, dengan berbagai pertimbangan dan indikator kinerja, lima unit yang berganti pimpinan bisa menjawab tantangan manajemen.

Lima orang manajer yang direposisi adalah Willy Mulyawan yang sebelumnya menjabat Pjs. Manajer Unit Kebun Kelapa Sawit Benyatan (Sumsel) menjadi Pjs. Manajer Unit Kedaton (Lampung Selatan).

Wilson Sinaga jabatan sebelumnya sebagai Asisten Kepala Tanaman Unit Kedaton menjadi Pjs. Manajer Unit Senabing (Lahat). Tri Sutanto Pjs. Manajer Unit Bekri (Lampung) menjadi Pjs. Manajer Unit Kebun Kelapa Sawit Padang Ratu (Lampung Tengah).

Selanjutnya, Ari Askari Pjs. Manajer Pabrik Gula Cintamanis (PT. BCN, Sumatera Selatan) menjadi Pjs. Manajer Unit Bekri. Dan yang terakhir, Budi Suntaso Pjs. Manajer Unit Senabing menjadi Pjs. Manajer Unit Kebun Kelapa Sawit Benyatan.

Oho sapaan Muhammad Hanugroho, menegaskan, jabatan setingkat pimpinan unit memang lebih dinamis dari pada jabatan lainnya.

Sebab, kata dia, dibalik kebijakan untuk memilih pimpinan unit, terdapat targettarget yang menuntut kinerja melebihi ekspektasi yang diperkirakan.

“Reposisi ini adalah dinamika di unsur pimpinan unit.

Ini adalah konsekuensi yang sejak sebelum diberikan,

upaya menekan kemiskinan dengan strategi mengurangi pengeluaran. Selama ini sudah banyak program yang berkaitan dengan sosial mulai pendidikan gratis, kesehatan gratis. Namun juga harus ada program pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Karena strategi mengurangi kemiskinan kan pertama mengurangi pengeluaran dengan program, sosial pendidik, kesehatan gratis dan meningkatkan pendapatan nah ini harusnya masuk program pemberdayaan ekonomi. Selama ini dari Pusat itu hanya mengurangi pengeluaran saja,” tandasnya. (Dbs)

seorang manajer sudah tahu ekspektasi dari pemberi tugas. Bukan hanya manajer, BOD juga demikian. Manajemen memperhatikan kebutuhan, kecakapan dan ketepatan dari masing-masing saudara untuk menempati posisi saat ini,” jelas dia.

Sementara itu, Direktur Operasional Husairi dalam pengarahannya menegaskan soal pakta integritas. Pria ceplas-ceplos ini mengatakan, sebagai pimpinan di unit yang telah berjalan, setiap manajer baru harus cepat mencari celah untuk memacu kinerja.

Namun demikian, ia menekankan agar melanjutkan kebijakan-kebijakan pimpinan unit sebelumnya agar ada kesinambungan program.

“Saya sampaikan selamat bekerja. Saya tegaskan, bahwa pakta integritas adalah hal yang mutlak menjadi acuan dalam menjalankan amanah dan jabatan. Tidak ada kebijakan yang salah dari manajer sebelumnya, yang dibutuhkan adalah akselerasi dan lebih kreatif menembus kebuntuan. Kita harus mengejar target produksi, bagaimanapun caranya. Dan anda kami pilih karena dipandang mampu menggerakkan,” kata dia.

Ia juga berpesan agar semua pejabat dalam melaksanakan tugasnya terus koordinasi dan mengintensifkan komunikasi. Hal ini agar tidak ada program atau rencana yang stagnan yang menjadi faktor penghambat semua sistem. (Rls)

Rabu, 11 September 2019

BANDAR LAMPUNG

3

Napi Lakukan Penipuan Lewat Telepon dari Balik Jeruji Foto: Sri/Kupas Tuntas

BERI KETERANGAN - KEPALA BPBD Bandar Lampung, Syamsul, memberikan keterangan usai rapat penyusunan rencana kontinjensi menghadapi ancaman bencana akibat gempa bumi di Kota Bandar Lampung, Selasa (10/9).

BPBD Siapkan Upaya Antisipasi Bencana Bandar Lampung (Kupas Tuntas) BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung menyusun rencana kontinjensi sebagai salah satu bentuk kesiapan dalam menangani bencana gempa bumi dan tsunami.

Hal itu terungkap dalam acara penyusunan rencana kontinjensi menghadapi ancaman bencana akibat gempa bumi di Kota Bandar Lampung, yang berlangsung di Ruang Tapis Berseri Lantai III, Pemkot Bandar Lampung, Selasa (10/9).

Menurut Kepala BPBD Kota Bandar Lampung, Syamsul Rahman, kontinjensi adalah salah satu program dari BPBD untuk bagaimana kesiapan dalam menangani bencana alam.

“Kontinjensi itu sendiri bagaimana kesiapan baik itu dari TNI/Polri, BMKG, atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN),

baik sebelum terjadi bencana maupun sesudah terjadi bencana. Jadi kesiapan mereka apa dalam menangani bencana," ujar Syamsul.

Jika terjadi bencana tanpa dikomando TNI ataupun Polri, kata Syamsul, petugas medis sudah siap mengerjakan pekerjaannya masing-masing. “Dan dalam setiap bencana, penanganannya berbeda, kalau gempa kita mencari lahan yang kosong dan lebar, akan tetapi kalau tsunami mencari lahan yang lebih tinggi," jelasnya.

Dikatakan Syamsul, terdapat tiga program, yaitu mulai dari penanganan darurat bencana dan evakuasi, pencegahan bencana, penanggulangan bencana dan pasca bencana. "Dan pencegahan bencana itu kita mensosialisasikan dengan memberikan imbauan, jangan buang sampah sembarangan, jangan bakar sampah sembarangan," tandasnya. (Sri)

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung, membongkar penipuan melalui telepon dengan mengaku sebagai aparat penegak hukum.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) IRONISNYA, otak sindikat pelaku penipuan melalui telepon itu merupakan narapidana (Napi) yang masih mendekam di salah satu Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Bandar Lampung. Dua napi pun berhasil diamankan polisi untuk diperiksa.

Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhani, Selasa (10/9). “Ya benar.

Kami ada mengamankan dua napi yang menjalani masa hukuman di dalam Lapas di Bandar Lampung,” kata Barly.

Dari hasil pemeriksaan, kata Barly, kedua napi tersebut telah melakukan pemerasan terhadap seorang wanita dengan melakukan penipuan. Penipuan yang dimaksud adalah dengan cara mengaku-ngaku sebagai oknum aparat penegak hukum.

“Kasus ini sudah masuk tahap penyidikan. Ada dua orang sudah jadi tersangka,” jelas Barly.

Namun, alumnus Akpol

1993 ini, belum dapat memaparkan secara rinci kronologi dari kasus tersebut serta nama Lapas tempat napi tersebut menjalani masa hukuman. “Yang jelas, dua napi itu merupakan wargabinaan di salah satu Lapas di Bandar Lampung,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang didapat, penangkapan terhadap kedua napi itu dilakukan pada Selasa (27/8) lalu.

Adapun modus yang dilakukan dua napi itu dengan cara meminta sejumlah uang kepada korbannya. Korban pun terbuai setelah terjalin komunikasi yang cukup lama.

Dalam perjalanan penanganan kasus ini, ada dua orang napi lainnya yang turut diperiksa. Namun, setelah

Kombes Pol M. Barly Ramadhani Dirreskrimum Polda Lampung

diselidiki, kedua orang napi itu tidak dijadikan tersangka.

“Dua napi lainnya itu hanya dijadikan sebagai saksi. Keterlibatan mereka hanya sebatas sebagai pihak yang membuat rekening bank untuk menerima uang hasil kejahatan dari dua napi yang sudah kita tetapkan jadi tersangka,” pungkasnya. (Ricardo)

TINJAU SUNGAI - WALI Kota Bandar Lampung, Herman HN, meninjau rumah milik nenek Njum di Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Telukbetung Timur (TbT) Bandar Lampung, yang tergerus aliran Sungai Umbul Kunci beberapa waktu lalu, Selasa (10/9).

Foto: Sule/Kupas Tuntas

Rycko Menoza Kirim Utusan ke DPC PDIP Bandar Lampung (Kupas Tuntas) DEWAN Perwakilan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Kota Bandar Lampung telah membuka penjaringan bakal calon Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Bandar Lampung. Penjaringan yang dibuka sejak Senin (9/9) lalu hingga 16 September 2019 mendatang, terbuka untuk umum.

Sebelumnya, pada Senin (9/9) lalu, tiga orang yakni Eva Dwiana Herman HN (Anggota DPRD Lampung), Yusuf Kohar (Wakil Wali Kota Bandar Lampung) dan Jares Mogni (Bendahara DPC PDIP Bandar Lampung) sudah mengambil formulir pendaftaran untuk Pilwakot Bandar Lampung 2020 mendatang.

Kali ini salah satu nama yang digadang-gadang bakal maju Pilwakot Bandar Lampung 2020 mendatang, yakni Rycko Menoza. Selasa (10/9) siang, mengutus Dahlan Sulaiman ke Sekretariat DPC PDIP Bandar Lampung.

Namun, kedatangan Dahlan hanya sebatas melihat-lihat saja tanpa mengambil berkas pencalonan. Padahal, panitia memperbolehkan pendaftar mengirim utusannya mengambil berkas. “Kami kesini (DPC PDIP Bandar Lampung) masih sebatas komunikasi dengan panitia, terkait syarat dan ketentuan penjaringan saja,” kata Dahlan, Selasa (10/9).

Dahlan belum bisa memastikan apakah Rycko Menoza yang merupakan putra mantan Gubernur Lampung, Sjachroedin Z.P tersebut bakal mencoba peruntungan melalui perahu PDIP. “Yang jelas, kalau Rycko mengambil berkasnya, beliau akan datang langsung,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan DPC PDIP Bandar Lampung, Dedy Yuginta, mengatakan, kedatangan utusan Rycko Menoza, hanya sebatas konsultasi. “Ya, tadi ada utusan dari Rycko Menoza. Hanya sekedar konsultasi saja. Sampai hari ini (kemarin), belum ada lagi yang mendaftar,” singkatnya. (Wanda)

Mantan Kacab Bank Dijebloskan ke Penjara Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MANTAN kepala cabang (Kacab) Bank di Provinsi Lampung, berinisial SP, akhirnya dijebloskan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Rajabasa.

SP akan menjalani masa hukuman atas kasus korupsi kredit usaha rakyat (KUR). Ia dijebloskan ke Lapas berdasarkan keputusan Mahkamah Agung.

Kasi Intelijen Kejari Bandar Lampung, Idwin Saputra, mengatakan, pihaknya mengeksekusi SP berdasarkan putusan Mahkamah Agung pada 1 Juli 2019 lalu. “Berdasarkan putusan MA, tim Jaksa dari Pidsus Kejari Bandar Lampung

langsung melakukan eksekusi terhadap SP yang merupakan terpidana kasus KUR,” kata Idwin, Selasa (10/9).

Dikatakan Edwin, upaya persuasif dilakukan kepada terpidana hingga akhirnya SP baru bisa dieksekusi pada Senin (9/9). “Putusan MA terhadap SP selama empat tahun penjara subsider Rp50 juta," jelas Idwin.

Sementara itu, terpidana lainnya, yakni mantan anggota DPRD Pesawaran HI, saat ini masih dalam proses kasasi. “Belum ada keputusan dari MA ke Pengadilan, jadi masih menunggu. Jika sudah ada putusan dari MA, kemudian disampaikan ke PN lalu ke Kejari, maka kami langsung melakukan eksekusi," tegasnya. (Oscar)

Selain Jalan, Herman HN Perbaiki Saluran Air Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung, terus berupaya melakukan pencegahan genangan dan banjir saat hujan, dengan membangun talut dan bronjong.

Hal itu disampaikan Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, saat meninjau rumah milik nenek Njum di Kelurahan Keteguhan, Kecamatan Teluk-

betung Timur (TbT) Bandar Lampung, yang tergerus aliran Sungai Umbul Kunci beberapa waktu lalu, Selasa (10/9).

“Besok (hari ini) akan kita gali terlebih dahulu sungainya agar lebih dalam, kemudian akan kita buat bronjong yang tebal supaya mampu menahan air,” kata Herman.

Selain itu, orang nomor satu di Kota Tapis Berseri ini, juga akan membangun talud tahun depan. “Nah sebelum dibangun talud, kita gali dulu,

dan diberi bronjong supaya tebal. Kita beri waktu tiga hari. Besok kita turunkan alat beratnya," ungkapnya.

Usai meninjau Sungai Umbul Kunci, Herman melanjutkan peninjauannya ke Jalan RE Martadinata, Kampung Kuncrit Kecamatan TbT. Wali Kota Bandar Lampung dua periode ini menegaskan, seluruh jalan lingkungan yang ada di Kecamatan TbT Bandar Lampung, akan teraspal semua.

Saat ini, kata dia, pengas-

palan jalan lingkungan di Kecamatan TbT sudah mencapai 90 persen. “Telukbetung Timur sudah 90 persen, tinggal satu lagi aja yang belum teraspal. Kedepan memang tidak ada penambahan, tapi saya janji semua jalan lingkungan akan diaspal hingga tuntas," tegasnya.

Herman berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga lingkungan, dan jangan membuang sampah sembarangan. (Sule)

TNI-Kuas Lampung Kompak Percantik Underpass Bandar Lampung (Kupas Tuntas) ANGGOTA TNI dari Kodim 0410/KBL, Koramil 410-06/KDT bersama Komunitas Kuas Lampung, bergotong-royong melakukan pengecatan dan melukis underpass Unila yang berada di Jalan Z.A Pagar Alam Gedong Meneng Bandar Lampung, Selasa (10/9).

Kegiatan oleh TNI itu dilakukan dalam rangka mendukung program Pemerintah Kota Bandar Lampung.

Danramil 06/KDT, Mayor Inf Anang Nugroho, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan bersama Komunitas Kuas Lampung ini, sebagai bentuk membentuk sikap gotongroyong TNI bersama masyarakat untuk melakukan pengecetan underpass Unila guna

mendukung program Pemerintah Kota Bandar Lampung, dalam hal pembangunan.

“Yang pasti kita siap tenaga dalam mendukung program Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk membantu pelaksanaan mengecat underpass ini,” ungkapnya, Selasa (10/9).

Untuk diketahui, konsep lukisan yang dikerjakan oleh sekitar 50 seniman mural

Foto: Ist

KOMPAK - ANGGOTA TNI dari Kodim 0410/KBL, Koramil 410-06/KDT bersama Komunitas Kuas Lampung, bergotong-royong melakukan pengecetan dan melukis underpass Unila yang berada di Jalan Z.A Pagar Alam Gedong Meneng Bandar Lampung, Selasa (10/9).

Lampung ini menampilkan beragam biota laut, seperti gambar ikan, penyu, dan tumbuhan laut lainnya dengan warna dasar biru yang menggambarkan air laut.

Sebelumnya, Kordinator Lapangan pelukisan mural, Damsi, mengatakan, pengerjaan ini dilakukan selama dua minggu sejak Sabtu (7/9) malam lalu, dengan dibagi dua tim dari 50 seniman. Pengerjan dilakukan dari pagi hingga sore, dan 25 lagi untuk pengerjaan malam hingga pagi hari. "Kita punya estimasi waktu selama 2 minggu. Kalau belum selesai, kita akan meminta tambahan waktu," kata Damsi.

Ditegaskan Damsi, ia bersama seluruh anggota seniman Kuas Lampung lainnya bekerja dengan ikhlas, dalam artian tidak dibayar. “Kami bekerja sukarela. Kami memiliki kreatifitas, dan kami ingin memberikan sumbangsih kepada pemerintah untuk mempercantik Kota Bandar Lampung," tegasnya.

Damsi mengatakan, ada tujuh komunitas yang ikut berpartisipasi dalam mural underpass ini, tapi ada juga perorangan yang turut bergabung untuk melukis. (Sule)

4

Rabu, 11 September 2019

Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama.

Redaktur : Oscar.

Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati ManagerKeuangan: LindaRosmalaDewi.

StafKeuangan: Andi.

ManagerMarketing: Pjs. H.M Hutagalung.

Sekretaris Marketing : PutriAndini.

Staf Marketing : Dwi Puspita Sari.

PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Pjs.TampanFernando.

StafOnline: Mitha(Koordinator),Widya Firmadana,SigitPamungkas, BudimanLuky,CandraMurti Ayuningtyas,IsmadiyahWulandari.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

Camat-Lurah Diminta Segera Lunasi PBB Masih banyaknya Kecamatan di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang belum melunaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Assisten Bidang Administrasi Umum Noviardi Kuswan meminta agar Camat, Peratin, dan Lurah segera melakukan upaya untuk pelunasan PBB tersebut.

Lampung Barat (Kupas Tuntas) HAL tersebut diungkapkannya ketika membuka Rakor Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan PBB Kabupaten Lambar tahun 2019, di

Aula Keghatun, BPKD setempat, Selasa (10/9).

"Saya mengajak kepada semua pihak terkait untuk terus berupaya meningkatkan pendapatan daerah khususnya yang bersumber dari PAD karena hal tersebut menjadi salah satu tolak ukur

keberhasilan pembangunan di daerah," ungkapnya.

Kemudian, dalam rangka merealisasikan penerimaan PAD dan PBB 2019, ia meminta, agar Camat, Peratin, dan Lurah untuk segera melakukan upaya-upaya pelunasan PBB dan dalam setiap kesempatan untuk dapat memberikan pengertian kepada masyarakat arti penting PBB bagi pembangunan.

"Camat dan peratin atau lurah harus mampu menginventarisir semua permasalahan PBB, termasuk data

wajib PBB potensial dan melaporkannya ke tim intensifikasi PBB kabupaten melalui badan pengelolaan keuangan daerah," jelasnya.

Ditambahkannya, Camat dan Badan Pengelolaan Keuangan Daerah untuk selalu memonitor dan mengawasi penerimaan PBB dan PAD setiap bulannya. “Kepala OPD sebagai pengelola PAD untuk segera melakukan langkah-langkah dan upaya-upaya dalam rangka pencapaian target PAD,�tandasnya. (Iwan)

Ribuan Hewan di Pringsewu Divaksinasi Rabies

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

SPAM IKK Senilai 30 Miliar Siap Dibangun di BNS Lampung Barat (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali mengalokasikan dana untuk pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum Ibu Kota Kecamatan (SPAM-IKK) di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat (Lambar) sebesar Rp30 Miliar.

Sebelumnya juga, Kemenentrian PUPR akan membangun SPAM-IKK di Kecamatan Sekincau, Lambar dengan anggaran Rp4,01 miliar.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lambar, Okmal mengungkapkan, untuk pembangunan SPAM IKK Kecamatan BNS tersebut, pihaknya telah mengusulkan Kepada Dirjen Cipta Karya melalui Balai Prasana Pemukiman Wilayah Lampung.

"Usulan kita tersebut disetujui dan rencananya akan direalisasikan pada tahun 2020 mendatang. Hal itu sesuai dengan informasinya dari Kepala Seksi Perencanaan Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Lampung Ari Sukro Yunianto," kata Okmal.

Ia menjelaskan, pembangunan SPAM IKK Kecamatan BNS itu untuk kapasitas 30 liter perdetik dengan sumber mata air akan memanfaatkan air sungai Wayharu dan direncanakan akan digunakan untuk warga di empat pekon yaitu Pekon Bandaragung, Pekon Srimulyo, Pekon Trimekarjaya dan Pekon Suoh Kecamatan BNS. "Untuk mendukung pembangunan SPAM IKK itu, pemkab Lambar juga akan menyiapkan dana shering sebesar Rp 2 miliar," jelasnya.

Terpisah, Direktur PDAM Limau Kunci Lambar, Pistorik berharap kepada masyarakat di Kecamatan BNS untuk bersabar. Pasalnya, pembangunan SPAM tersebut tinggal menunggu relisasi dari Pemerintah Pusat.

"Mudah-mudahan tahun 2020 bisa direalisasikan, karena untuk mendukung pembangunan SPAM itu membutuhkan dana yang cukup besar yaitu sekitar Rp30 miliar," ungkap Pistorik.

Sesuai dengan hasil survei yang dilakukan dilapangan, kata Pistorik, bahwa di Kecamatan BNS layak untuk dibangun SPAM, karena air yang dikonsumsi warga selama ini kurang layak. (Iwan)

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

VAKSNIASI - TIM Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pringsewu Melakukan vaksinasi penyakit rabies terhadap hewan,Selasa (10/9).

Pringsewu (Kupas Tuntas) BEDASARKAN data dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pringsewu terdapat 4196 ekor Hewan Pembawa Rabies (HPB) yang tersebar di wilayah Bumi Jejama Secancanan.

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dokter hewan Budi Pramono mengungkapkan sejak Agustus kemarin telah dilakukan kegiatan vaksinasi penyakit rabies terhadap hewan.

"Rabies merupakan pe-

nyakit zoonosis yang bisa menular dari hewan ke manusia dan resiko penyakit ini bisa menyebabkan kematian," ungkap Budi Pramono Senin (10/9).

Menurut dia, sampai saat ini sudah kurang lebih dari 1000 hewan yang telah divaksinasi rabies. Dari jumlah tersebut, kata Budi, paling banyak hewan anjing dan kucing. Sedangkan hewan lain yang dapat menularkan rabies yakni kera, kelelawar.

Namun demikian, hewan ternak seperti sapi, kambing dan domba pun dapat menderita rabies apabila digigit oleh hewan penular rabies.

"Target vaksinasi rabies minimal 70 persen dan kami juga melibatkan komunitas pecinta hewan," ujarnya.

Sementara itu dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia Tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Pringsewu melalui Dinas Pertanian setempat akan menggelar vaksinasi rabies massal.

Kegiatan itu akan dilaksanakan pada hari Sabtu (28/ 9) mendatang di aula wisata kolam renang Paris, Kelurahan Pajaresuk, Kecamatan Pringsewu.

Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Pringsewu Dr.H Fauzi menghimbau masyarakat

669 Peserta dari IMM Ikuti Masa Ta'aruf Mahasiswa Pringsewu (Kupas Tuntas) UNIVERSITAS Muhammadiyah Pringsewu melalui Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) melaksanakan Masa Ta'aruf Mahasiswa (MASTAMA) yang bertempat di Aula Graha Ahmad Dahlan Pringsewu, Selasa (10/9).

Mastama diikuti Komisariat Fakultas Pendidikan, Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas Kesehatan dan Fakultas Agama dengan mengusung tema "Internalisasi tri darma perguruan tinggi menuju UMPRI yang memberi arah perubahan" yang menghadirkan pemateri Antoniyus, yang juga anggota Komisioner KPU Provinsi Lampung.

Restu Ilhamsah, Ketua panitia mengatakan, pentingnya diselenggarakan MASTAMA adalah sebagai pengenalan awal sebelum menuju perkaderan utama Darul Arqam Dasar (DAD) sehingga calon kader memiliki bekal baik secara ideologi, organisasi, maupun wawasan.

"MASTAMA adalah kegiatan rutin pra -DAD se-

POLITIK

DPD PAN Bentuk Panitia Penjaringan Pilkada PESISIR BARAT - DPD PAN Pesisir Barat (Pesibar) menggelar rapat pembentukan panitia penjaringan Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) tahun 2020. Rapat dilaksanakan di sekretariat DPD PAN, Pekon Pemerihan, Kecamatan Krui Selatan, Selasa (10/9).

Sekretaris DPD PAN Pesibar, Mursid, mengatakan, dengan rapat ini, DPD PAN Pesibar telah membentuk panitia penjaringan Pilkada. Adapun susunan kepanitiaan yakni, penasehat Rohan Efendi, Hermansyah, Dedi Ansori, Klinting Yusmoro, dan Yusef Arafat. Sebagai ketua Mursid, wakil ketua Yusnadi, sekretaris Pajri, bendahara Mat Nawawi dan Anggia.

Dipaparkan Mursid, untuk penjaringan pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pesibar, DPD PAN terbuka untuk umum.

"Artinya bisa dari kader PAN atau independen yang ingin menggunakan partai PAN kita persilahkan," jelasnya.

Ia mengatakan, penjaringan mulai tanggal 16 September sampai dengan tanggal 1 Oktober 2019. (Nova)

Pringsewu untuk memanfaatkan kesempatan tersebut. "Ini merupakan kesempatan bagus untuk masyarakat guna memperoleh pelayanan kesehatan dan perawatan hewan kesayangan, apalagi ini tanpa dipungut bayaran," ujar Fauzi Menurutnya, di Indonesia sendiri, upaya untuk mengendalikan penyakit rabies dilaksanakan secara terintegrasi, baik peternakan untuk penanganan hewan penularnya, serta kesehatan untuk menangani penderita rabies akibat gigitan hewan pembawa rabies pada manusia. (Manalu)

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

PENYERAHAN INSENTIF - BUPATI Lambar Parosil Mabsus menyerahkan insentif guru ngaji, marbot dan santunan anak yatim, di Masjid Bintang Mas Kawasan Sekuting terpadu, Pekon Wates, kecamatan Balik Bukit, kabupaten setempat, Selasa (10/9).

bagai pengenalan, agar calon kader lebih mengerti dan punya bekal awal dalam berIMM," tuturnya.

Sementara itu, Efi Hardiyanto, Ketua Umum PC IMM Pringsewu menuturkan, bahwa mahasiswa selalu memiliki peran dan bisa memainkan perannya dalam sejarah peradaban bangsa.

"Kita coba tengok sejarah kebangkitan nasional melalui Boedi Oetomo, atau Proklamasi Kemerdekaan tahun 45, peristiwa 1966, malari 1974, atau terbukanya kran reformasi tahun 1998 lalu, mahasiswa selalu mampu menjadi penggerak dan mampu memainkan perannya," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Antoniyus yang juga alumni Ketua DPD IMM Lampung Periode 2006-2008 menjelaskan banyak hal, terlebih pengalamannya dalam berorganisasi dan ber-IMM. "Organisasi itu penting sebagai bekal mahasiswa agar lebih peka terhadap sosial, juga sebagai sarana pengembangan diri, terutama yang berkaitan dengan ranah soft skill," tuturnya. (Manalu)

Rabu, 11 September 2019

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

5

Siswa SMAN 1 Kedondong Gelar Salat Istisqa Pesawaran (Kupas Tuntas) LANTARAN tak kunjung turunnya hujan di sekitaran Kecamatan Kedondong, sejumlah murid SMAN 1 Kedondong menggelar shalat Duha sekaligus Salat Istisqa di halaman sekolah setempat, Selasa (10/9).

"Alhamdulillah seluruh siswa dan dewan guru mengikuti kegiatan dengan hikmat, semoga doa kami semua diijabah dan dimusim kemarau ini bisa diberikan karunia berupa hujan," ungkap Kepala Sekolah SMAN 1 Kedondong Dudi Indiana.

Selain itu, kata dia, kegiatan ini dilakukan sebagai

bentuk pembinaan mental dan kerohanian terhadap para siswa. "Ini merupakan kegiatan pemeliharaan ketaqwaan siswa dan siswi SMAN 1 Kedondong agar lebih meningkatkan keimanan," katanya.

Ditambahkan, pihak sekolah menghadirkan penceramah lokal untuk memberikan pencerahan kepada para siswa agar kedepan bisa memiliki keimanan dan ketaqwaan. "Ceramah diberikan agar siswa lebih faham tentang makna taqwa dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan, karena iman dan taqwa merupakan bekal penting bagi generasi penerus dalam mengarungi hidup kedepan," tambahnya. (Reza)

Tingkatkan PAD, Pemkot Investasi Saham di Bank Metro (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kota (Pemkot) Metro mewacanakan pola investasi untuk meningkatkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) setempat.

Wali Kota Metro Achmad Pairin mengatakan, pola investasi dapat dilakukan melalui penanaman saham pada bank daerah. Saat ini, saham bank daerah Pemkot Metro sekitar Rp15 miliar dari awal investasi sebesar Rp4,2 miliar.

"Jadi, awal masa jabatan saya menginvestasikan APBD Kota Metro sebesar Rp4,2 miliar, saat ini sekitar Rp 15 miliar. Nah, kalau kita tambah jumlah sahamnya, maka 30 tahun ke depan pun jumlahnya akan bertambah banyak," bebernya, Selasa (10/9).

Ia berharap, pada akhir masa jabatannya jumlah

saham bisa mencapai Rp 20 miliar. Karena untuk deviden dari Bank Lampung cukup besar sekitar 33 persen.

Sehingga diperkirakan Metro bisa mendapat PAD sekitar Rp 6,8 miliar.

Pairin mengaku, sebagai kepala daerah ia harus memikirkan bagaimana bisa mendapatkan PAD yang besar. Salah satunya dengan menggunakan pola tanam saham pada bank daerah.

"Apalagi saat ini ya, dari pembangunan ruko Jalan Jenderal Sudirman, Pemkot akan mendapatkan kontribusi sebesar Rp 7 miliar. Saya sudah bicarakan itu dengan kawan-kawan, bagaimana jika Rp 7 miliar ini kita masukkan ke Bank Lampung selama 30 tahun," imbuhnya.

Dengan begitu, terus Pairin, akan terkumpul lebih dari Rp 40 miliar. "Nah, kalau nanti waktu kontrak HGB selesai, itu mau direnovasi, kan bisa menggunakan dana itu," tuntasnya. (Tl)

LSM Minta Pemkab Tubaba Evaluasi Sejumlah Satker

SALAT ISTISQA - MURID SMAN 2 Kedondong gelar shalat Dhuha dan Istisqa, di Lapangan SMAN 1 Kedondong, Selasa (10/9).

Foto : Reza/Kupas Tuntas

Tidak Ada Kenaikan Tarif Pembuatan Smart SIM Polisi tidak akan menaikan tarif pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) meskipun akan ada perubahan fisik maupun penambahan fungsi dari SIM itu sendiri.

Pesawaran (Kupas Tuntas) "YA, untuk pembuatan dan perpanjangan smart SIM ini, tidak ada penambahan biaya, karena tetap mengacu pada aturan lama.

Yaitu jenis dan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada Kepolisian Negara Republik Indonesia. Jadi biaya maupun persyaratan Smart SIM ini tidak ada perubahan, sama saja baik pembuatan baru atau perpanjangan, masih sama seperti membuat SIM lama," ungkap Kasat Lantas Polres Pesawaran AKP Ridho Rafika, saat dihubungi, Selasa (10/9).

Menurutnya, Smart SIM

Foto : Lucky/Kupas Tuntas

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) PULUHAN orang dari berbagai Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) salah satunya LSM Keramat melakukan aksi damai di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pem kab) Tubaba, Selasa (10/9).

Orator LSM Keramat, Mareski meminta, Audit serta usut tuntas dugaan kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) y ang ada di Kabupaten Tubaba.

Ia pun meminta kepada aparat penegak hukum,

seperti Kejari dan Polres setempat, agar bersikap t e g a s d a n s e g e r a m e la kukan penyelidikan ter hadap segala sesuatu yang melawan hukum yang dilakukan oleh ok num-oknum di lingkungan Pemkab setempat. “Kami juga meminta seluruh elemen masyarakat dan media untuk memperkuat fungsi dan pengawasan baik secara langsung maupun tidak langsung agar tidak terjadi penyimpangan, mark up dan ko rupsi terhadap pelak sa naan sejumlah kegiatan di Satker yang ada di Tuba ba,�katanya. (Luky/Irawan)

Foto : Reza/Kupas Tuntas

KANTOR PELAYANAN SIM - TAMPAK kantor pelayanan pembuatan SIM Polres Pesawaran, Selasa (10/9).

waran siap akan menjalankan Smart SIM tersebut. "Dengan tata letak geografis Kabupaten Pesawaran yang luas, hal itu tidak menjadi kendala dalam penerapan smart SIM, karena kalau smart SIM ini kan yang pentingkan ada bank, untuk membayar denda apabila kena tilang, dan saya rasa Kabupaten Pesawaran sudah memiliki bank yang tersebar di 11 kecamatan, adapun kecamatan yang belum memiliki

pastinya tetangga kecamatannya pasti ada," ucapnya.

Dijelaskannya, untuk peluncuran Smart SIM tersebut, direncakan dalam waktu dekat. "Untuk peluncurannya, nanti oleh Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Korlantas Polri), pada tanggal 22 September mendatang bersamaan dengan dengan Hari Lalu Lintas Bhayangkara, secara nasional," tutupnya. (Reza)

Kasus Pelecehan Seksual Anak Masih Tinggi di Pesawaran Pesawaran (Kupas Tuntas) TINGKAT kekerasan maupun pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur di Kabupaten Pesawaran cukup tinggi, ini juga terlihat dari catatan Kepolisian Resort (Polres) Pesawaran yang berhasil melakukan ungkap kasus kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur. "Ya, memang hampir tiap bulan kita berhasil ungkap kasus pelecehan maupun kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur, ini juga perlu mendapatkan perhatian khusus," ungkap Waka Polres Pesawaran Kompol Handak Prakarsa Qalbi, usai melakukan ekspose kasus di Mapolres Pesa waran, Selasa (10/9).

Menurutnya, Polres juga

AKSI DAMAI - PULUHAN orang dari LSM melakukan aksi damai di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Tubaba, Selasa (10/9).

yang akan segera diluncurkan mengalami perubahan fisik maupun penambahan fungsi.

"Smart SIM ini nantinya akan dilengkapi dengan cip khusus yang berguna untuk merekam data pemegang SIM, baik itu data forensik kepolisian tentang identitas dan data pelanggaran yang dilakukan di jalan raya.

Smart SIM ini juga berfungsi sebagai alat pembayaran atau uang elektronik yang dapat diisi saldo maksimal Rp2 juta, dan bisa melakukan pembayaran apa saja, mulai toko online, tol, kereta api, karena pihak Kepolisian RI sudah bekerja sama dengan Bank BNI," ujarnya.

Ia pun menilai bahwa wilayah hukum Polres Pesa-

telah berkoordinasi terhadap stake holder terkait untuk menangani hal ini. "Pelaksanaan dan pembinaan untuk mengatasi persoalan anak dibawah umur sudah sering kita lakukan, tapi memang koordinasi baik dengan seluruh lapisan elemen masyarakat dan stake holder terkait akan kita tingkatkan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Pesawaran Binarti Bintang menuturkan bahwa, banyaknya kasus kejahatan cabul yang menimpa anak dibawah umur lebih didominasi karena pornografi. Namun begitu, kata dia, tak sedikit kasus tersebut tidak dilaporkan ke kepolisian dengan berbagai alasan.

"Iya, karena sering menonton film pornografi. Itu

yang menjadi penyebab utama, selain itu juga kurangnya pengawasan dari orang tua. Untuk itu, ke depan akan kita dorong adanya ruang terbuka hijau bagi anak. Sehingga lebih mudah mengawasi anakanak," katanya.

Ia juga menerangkan, bahwa ditahun 2017 sampai dengan 2018 tercatat 68 kasus yang menimpa anakanak Bumi Andan Jejama.

"68 kasus dengan uraian tujuh anak mengalami tindak kekerasan fisik, empat anak alami tindak kekerasan psikis, dua penelantaraan, lima anak berhadapan dengan hukum dan 61 anak alami kekerasan seksual," terangnya.

Ia pun mengungkapkan, untuk menekan angka kriminalitas pada anak tersebut pihaknya telah melakukan berbagai upaya di-

antaranya sosialisasi disekolah sekolah. "Kita sudah lakukan sosialisasi ke sekolah, terutama saat upacara hari senin. Mereka kita serukan soal ba g a imana cara melindungi diri dari tindak kejahatan orang dewasa, kemudian kita terangkan bahaya apa saja yang dimungkinkan terjadi dilingkungan mereka," ujar nya.

Ditegaskannya, dari catatan yang didapat masih banyak kasus ditengah masyarakat yang tidak terungkap dengan berbagai alasannya. "Masih banyak kasus yang menimpa anak-anak, namun tidak dilaporkan ke polisi. Karena, kebanyakan masyarakat enggan melapor dengan berbagai alasan.

Untuk itu, kita terus berupaya meminimalisir kejadian pada anak dan perempuan," tutupnya. (Reza)

146 PNS Metro Pensiun di Tahun 2019 Metro (Kupas Tuntas) SEBANYAK 146 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kota Metro tahun 2019 memasuki batas usia pensiun. Hal tersebut disampaikan Murjono Kasubid Bidang Informasi dan Pemberhentian Pegawai pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Metro, Selasa (10/9).

Murjono menyampaikan, bahwa jumlah pensiun di dominasi oleh Guru, adapun rincian pensiunan sendiri

Foto : Han/Kupas Tuntas

DIWAWANCARAI - KASUBID Bidang Informasi dan Pemberhentian Pegawai Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Metro, Murjono saat diwawancarai awak media di kantornya, Selasa (10/9).

meliputi Eselon II 3 orang, Eselon III 6 orang, Eselon IV 22 orang, Guru 71 orang,

Pengawas 1 orang, Kesehatan 9 orang, dan Staff 34 orang.

"Memang pensiunan ta-

hun 2019 ini didominasi oleh guru," ucapnya.

Ia menambahkan, ntuk pensiunan sendiri sebelum masa kerja habis, pemerintah Kota Metro sudah jauh-jauh hari menerbitkan SK bagi para pensiunannya agar mereka mudah dan tidak terbebani.

"Sebelum pensiun kami sudah jauh-jauh hari menerbitkan SK jadi para pensiun merasa senang dan tidak terbebani, dan tidak ada yang terlambat kecuali dari merekanya sendiri yang mengusungnya memang terlambat," ujarnya. (Rani)

6

Rabu, 11 September 2019

Pelaku Penggelapan Uang Perusahaan Rp147 Juta Ditangkap Lampung Utara (Kupas Tuntas) KEPOLISIAN Sektor Abung Selatan mengamankan Nurianto (30), warga Kotabumi karena diduga kuat sebagai pelaku penggelapan uang perusahaan sebesar Rp147 juta.

Kapolsek Abung Selatan, AKP Sukimanto mengatakan tersangka Nurianto diamankan anggotanya karena diduga kuat sebagai pelaku penggelapan uang salah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Lampung Utara.

"Tersangka diamankan dengan barang bukti berupa satu lembar surat kuasa, satu lembar hasil audit dari pihak perusahaan, dan dua lembar surat kuasa lainnya," kata

AKP Sukimanto, Selasa (10/9).

Dijelaskan, modus operandi tersangka melakukan pengelapan uang PT Cipta Niaga Semesta yang berada di Desa Bumi Raya, Kecamatan Abung Selatan, Kabupaten Lampung Utara itu, setelah diberikan kepercayaan oleh pimpinan perusahaan untuk mengambil uang.

"Alhasil, korban melaporkan tindakan pelaku, dan pelaku kita amankan tanpa perlawanan," ujarnya.

Sukimanto melanjutkan, tersangka diamankan di rumah mertuanya di Desa Candi Rejo, Kecamatan Way Pengubuan, Kabupaten Lampung Tengah. "Saat ini tersangka sedang dalam pemeriksaan guna sidik lebih lanjut," pungkasnya. (Sarnubi)

LAMPUNG UTARA

Pemkab Lampung Utara Normalisasi Tiga Sungai Pemkab Lampung Utara (Lampura) akan melakukan normalisasi tiga aliran sungai, guna mengantisipasi terjadinya banjir bandang pada saat musim hujan mendatang. Normalisasi dilakukan dengan melakukan pengerukan terhadap aliran sungai yang dangkal.

Lampung Utara (Kupas Tuntas) KEPALA Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Utara (Lampura), Karim SR mengatakan normalisasi akan dilakukan di di aliran Way Sesah, Way Umban dan

Way Rarem. Ketiga aliran sungai itu berada di pusat kota Kotabumi.

“Kami sebagai leading sektor koordinator masalah bencana di daerah, telah dimandatkan untuk melakukan koordinasi terkait rencana pengerukan sejumlah aliran sungai yang berada di Kotabumi,” jelasnya, kemarin.

Dikatakan, normalisasi sungai sangat tepat dilakukan saat musim kemarau, karena kondisi sungai dalam keadaan kering sehingga memudahkan pengerukan.

“Kita dapat instruksi langsung dari Bapak Bupati Agung Ilmu Mangkunegara agar musim hujan mendatang dapat meminimalisir bencana banjir,” terang dia.

Ia melanjutkan, untuk memaksimalkan kegiatan itu, pihaknya tengah melaksanakan koordinasi bersama OPD dan satker terkait, seperti Bappeda, Dinas PU-PR, DLH, DPKP dan instansi terkait lainnya.

Ditambahkan, pihaknya segera menggelar rapat koordinasi intensif untuk mempercepat kegiatan tersebut. (Rl)

KRIMINAL

Polsek Ringkus DPO Curanmor LAMPUNG UTARA - UNIT Reskrim Polsek Abung Semuli meringkus DPO tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curnmor) yang disertai tindak kekerasan melalui upaya persuasif yang dilakukan Bhabinkamtibmas dan kepala desa setempat.

Tersangka Suwanda (19) masuk menjadi DPO usai melakukan tindak pidana di Jalan Desa Gunung Sari, Kecamatan Abung Semuli, Lampung Utara pada Kamis (16/5) lalu sekira pukul 20.30 WIB. "Pelaku diamankan karena terlibat aksi pencurian yang disertai tindakan kekerasan yang dilakukan bersama rekannya SH,” Kapolsek Abung Semuli AKP Tarwidi, Selasa (10/9).

Dijelaskan dia, tindak pidana yang dilakukan pelaku dengan meminta untuk diantarkan oleh korban. Di tengah perjalanan, pelaku meminta korban berhenti dan pada saat itu pelaku SH bersama SW langsung mengambil kunci kontak motor korban dan mengancam akan menembak bila sepeda motor korban tidak diberikan.

"Kemudian kedua pelaku langsung pergi meninggalkan korbannya," jelasnya. Ia menambahkan, untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut, saat ini pelaku telah diamankan di sel Mapolsek Abung Semuli. (Sarnubi)

DITANGKAP - SUWANDA, DPO pelaku curanmor diamankan jajaran Polsek Abung Semuli tanpa perlawanan, Selasa (10/9).

Foto: Ist

LAMPUNG TIMUR

Bupati Zaiful Salurkan Bantuan Perumahan

Foto: Ist

SERAHKAN BANTUAN RUMAH - BUPATI Lampung Timur Zaiful Bokhari secara simbolis menyerahkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kepada warga, Senin (9/9).

Bupati Lampung Timur (Lamtim), Zaiful Bokhari secara simbolis menyalurkan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya kepada warga saat membuka acara sosialisasi BSPS di Balai Desa Purwosari, Kecamatan Batanghari Nuban, Senin (9/9).

Lampung Timur (Kupas Tuntas) ZAIFUL Bukhari mengatakan, tahun ini BSPS diberikan kepada 450 unit rumah yang direalisasikan dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 300 unit, yang direalisasikan di Kecamatan Bandar Sribhawono, Kecamatan Metro Kibang, dan

Kecamatan Braja Selebah.

Sementara untuk 150 unit lagi direalisasikan di Kecamatan Metro Kibang. Zaiful mengatakan, pemberian bantuan perumahan itu membuktikan pesatnya pembangunan di wilayah Kabupaten Lamtim.

Ia berharap hal itu membawa dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat luas termasuk di

kabupaten Lampung Timur.

Ia melanjutkan program BSPS diluncurkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Peru mahan untuk membantu warga agar bisa memiliki rumah yang layak huni.

“Untuk gelombang kedua, awalnya Lamtim hanya mendapat 100 unit. Namun setelah saya berkunjung ke Kementerian PU, Pak Dirjen memberi tambahan 50 unit.

Sehingga gelombang kedua mendapat 150 unit,” jelas Zaiful.

Zaiful berpesan, masyarakat yang mendapatkan

bantuan rumah swadaya, agar memanfaatkan bantuan dengan sebaik-baiknya dan harus tepat sasaran.

Hadir dalam kegiatan itu Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Lamtim Verzanita Hasan, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Permukiman dan Pertanahan Fauzan Iskandi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Puji Riyanto, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Wirham Riyadi, Kepala Bagian Perekonomian Mart Aziz dan Camat Batanghari Nuban Soim. (Adv)

Kapal Korban Perompak Terdampar di Perairan Labuhan Maringgai Lampung Timur (Kupas Tuntas) SEBUAH kapal yang diduga menjadi korban perompak terdampar di perairan Labuhan Maringgai, Lampung Timur.

Kapal berwarna putih itu ditarik oleh nelayan dari perairan tengah Mesuji ke tepi pantai Desa Margasari, dan saat ini sudah dipasang i tanda pembatas (police line) guna keperluan penyelidikan.

Seorang nelayan Kuala Penet, Labuhan Maringgai, Sukardi mengatakan kapal jenis layar tersebut berada dipinggir pantai sudah empat hari. Saat ditemukan, didalam kapal sudah tidak ada orang.

Bahkan, benda-benda berharga pun tidak ada dalam kapal.

Menurut Sukardi, jika dilihat dari kondisi fisik, kapal sepertinya masih berfungsi. Ia menduga, kapal pesiar itu merupakan korban tindak kejahatan seperti perompakan.

"Bisa jadi itu korban keja-

hatan seperti perompak namun itu dugaan saja, karena masih menjadi penyelidikan oleh polisi," kata Sukardi, Selasa (10/9).

Ia melanjutkan, ada sedikit kejanggalan dengan kondisi fisik kapal, yakni mesin penggerak sudah hilang. Ia menuturkan tidak menutup kemungkinan mesin hilang akibat perbuatan seseorang (kejahatan).

Pernyataan sama disampaikan nelayan lainya, Fendi bahwa kapal itu sewaktu ditemukan tidak ada penumpang.

“Saat kapal ditarik di pinggir memang sudah tidak ada penumpangnya,” ungkap Fendi.

Hingga berita ini dilansir belum ada keterangan dari pihak kepolisian setempat.

Pengamatan di lokasi, kapal tersebut terbuat dari fiber dan kondisi fisiknya masih baik. Namun, tidak ada keterangan nama pada bagian kapal itu. Diduga kuat kapal tersebut bukan jenis kapal nelayan yang dipakai mencari ikan. (Agus)

Foto: Agus/Kupas Tuntas

TERDAMPAR - KAPALtanpa penumpang terdampar di perairan Labuhan Maringgai, Lampung Timur, Selasa (10/9). Belum diketahui penyebab kenapa kapal bisa terdampar.

Rabu, 11 September 2019

LAMPUNG TENGAH KEGIATAN SOSIAL

Kunjungi Warga Bandar Jaya Barat LAMPUNG TENGAH - KETUA TP PKK Kabupaten Lampung Tengah, Elya Lusiana Loekman mengunjungi warga di Bandar Jaya Barat, Selasa (10/9).

Kunjungan itu untuk memastikan bahwa masyarakat pra sejahtera benar-benar telah masuk dalam basis data terpadu serta mendapatkan hak-hak sesuai dengan ketentuan seperti bantuan sosial maupun fasilitas kesehatan yang menjadi haknya.

“Tim Gotong Royong Kecamatan Terbanggi Besar hari ini (kemarin) melakukan kunjungan ke beberapa keluarga di Kelurahan Bandar Jaya Barat yang mengalami berbagai kondisi dan cobaan. Ada yang ananda menderita hidrocefalus, kanker payudara maupun seorang nenek lansia yang hidup sebatang kara,” kata Elya Lusiana.

Sementara Camat Terbanggi Besar, Fathul menambahkan pihaknya akan berkoordinasi dengan OPD terkait untuk memaksimalkan bentuk layanan kesehatan maupun bantuan sosial yang dibutuhkan warga kurang mampu.

“Kita Lakukan jemput bola dengan kepala kampung yang lebih tahu kondisi masyarakatnya. Dengan hadirnya Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Tengah Ellya Lusiana Loekman, diharapkan warga Bandar Jaya Barat yang kurang mampu bisa lebih mendapat perhatian,” ujarnya. (Towo)

7

Bupati Loekman Minta Pengusaha Salurkan CSR SAMPAIKAN ARAHAN - BUPATI Lamteng Loekman Djoyosoemarto menyampaikan arahan saat temu bisnis bersama pengembang kampung ternak di rumah dinas Bupati, Selasa (10/9).

Foto: Towo/Kupas Tuntas

KAMTIBMAS

Kapolres Beri Arahan ke Bhabinkantibmas LAMPUNG TENGAH - KAPOLRES Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, memberi arahan kepada Bhabinkantibmas menjelang pemilihan kepala kampung serentak di lapangan Mapolres setempat, Selasa (10/9).

Dalam kegiatan itu turut dihadiri kepala DPMK yang diwakili Sekretaris Laksono Ramdani, Kesbang Kabid Konflik M Husnip, Kabag Sumda Kompol Ansori Samsul Bahri dan Kasat Binmas AKP Sumarno serta 182 Bhabinkantibmas.

Dalam arahannya, Kapolres minta kepada para Bhabinkantibmas bisa menjaga iklim agar tetap kondusif menjelang hingga berakhirnya pelaksanaan pemilihan kepala kampung serentak pada bulan November mendatang.

“Pemilihan kepala kampung serentak nanti akan digelar di 168 kampung. Saya minta semua tahapan pemilihan kepala kampung dalam berjalan dengan aman dan kondusif,” kata Kapolres.

Kapolres juga menginstruksikan Bhabinkatibmas memetakan potensi kerawanan di wilayah kampung masing-masing binanannya dan selalu monitoring situasi yang dapat memicu konflik serta menghambat jalannya pemilihan kepala kampung.

“Anggota di lapangan agar segera melaporkan situasi yang terjadi sekecil apapun kepada pimpinan. Agar Pimpinan bisa mengambil kesimpulan, keputusan atau tindakan agar konflik tidak meluas serta Kamtibmas di wilayah Lampung Tengah tetap aman dan kondusif,” ujarnya. (Rls)

Untuk membantu menekan angka kemiskinan, Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto meminta pengusaha untuk menyalurkan bantuan Coorporate Social Responsibility (CSR) ke masyarakat setempat.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) LOEKMAN mengingatkan para pengusaha di Lamteng jangan hanya fokus terus mencari keuntungan saja, namun kurang peduli dengan masyarakat sekitar.

"Ayo kita tingkatkan kerja sama yang baik. Pengusaha wajib menyalurkan CSR-nya untuk membantu menekan

angka kemiskinan di Lamteng," kata Loekman saat temu bisnis bersama pengembang kampung ternak di rumah dinas Bupati, Selasa (10/9).

Menurut Loekman, peternak di Lamteng selama ini hanya menjadi buruh ternak, dan belum menjadi pengusaha. Bupati pun menginstruksikan dinas terkait untuk selalu menggelorakan semangat gotong royong, demi

tercapainya kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat Lamteng.

"Potensi Lampung Tengah ini sangat besar, asal kan kita semua dapat bekerjasama dengan baik melalui gotong royong.

Jadi seberat apapun pe kerjaan yang akan dilak sanakan, akan dengan mudah kita selasaikan", ujar Bupati.

Dalam laporan, Kepala Balitbangda Lamteng, I Gusti Nyoman Suryana menyampaikan terselenggaranya acara tersebut merupakan hasil kajian Dewan Riset Daerah (DRD) tentang project Kampung Ternak Ter-

padu (KTT) Gotong Royong.

Nyoman Suryana menjelaskan, model pengembangan kampung ternak ini berbasis sumber daya potensial lokal melalui inovasi teknologi. Tujuannya, KTT gotong royong bisa tercapai seperti pola pekerjaan sampingan menjadi bisnis, dan dari pengelolaan sendiri menjadi pengelolaan yang terorganisir.

"Saya harap dengan adanya KTT gotong royong ini bisa terjadi peningkatan populasi ternak, pendapatan ternak meningkat, perekonomian meningkat dan konsumsi protein hewani meningkat," ujarnya. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

Pemkab Akan Distribusikan Sisa Bantuan Tsunami Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) akan mendistribusikan sisa bantuan untuk masyarakat korban tsunami ke 17 kecamatan.

Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

Foto: Dirsah/Kupas Tuntas

RAPAT - STAF Ahli Bupati, Prianto Putro memimpin rapat membahas pemindahan sisa barang bantuan korban tsunami di Aula Krakatau, Selasa (10/9).

4 Desa Jadi Kampung Siaga Bencana Lampung Selatan (Kupas Tuntas) SEBANYAK empat desa di Kabupaten Lampung Selatan, ditetapkan oleh pihak Kementerian Sosial RI sebagai kampung siaga bencana.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lampung Selatan, Dulkahar menjelaskan empat desa yang tetapkan sebagai kampung siaga bencana yakni Desa Sumur, Rangai Tritunggal, Suak dan Desa Klawi.

Ia menerangkan pencanangan kampung siaga bencana itu akan dilaksanakan pada hari ini Rabu (11/9) di Desa

Suak. "Pencanangan ini dijadwalkan dilakukan secara simbolis di Desa Suak. Setelah dicanangkan, desa-desa tersebut selanjutnya akan dijadikan kawasan siaga bencana," jelas Dulkahar, Selasa (10/9).

Ia menambahkan, dalam kegiatan pencanangan itu akan turut dihadiri Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial.

"Penetapan kampung siaga bencana ini,merupakan usulan pak bupati dan alhamdulillah direspon positif oleh pihak kementerian, dan besok (hari ini) akan dilakukan pencanangan. Sebenarnya, beberapa kegiatan sudah

dilaksanakan sejak Senin kemarin," kata Dulkahar.

Mantan Camat Natar itu menambahkan penetapan kampung siaga bencana itu bertujuan agar masyarakat paham dalam kesiapsiagaan terhadap bencana.

"Sebagai daerah yang dilintasi ring of fire, kita harus memberikan pemahanan kepada masyarakat melalui sosialisasi dan pelatihan terhadap kesiapsiagaan bencana. Sehingga, apabila terjadi bencana mereka tahu harus berbuat apa dan melakukan apa, karena yang menolong pertama itu adalah diri sendiri," pungkasnya. (Dirsah/Edu)

PASALNYA, bantuan tersebut kini menggunung dan disimpan di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Selatan. Sementara, gedung Bappeda itu akan dilakukan renovasi untuk kemudian dipakai oleh OPD terkait.

Staf Ahli Bupati, Prianto Putro mengatakan sisa barang-barang bantuan untuk masyarakat korban tsunami itu akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan di 17 kecamatan.

"Itukan ada tabung gas, kompor dan kasur. Namun, yang paling dominan adalah pakaian. Bagaimana agar barang-barang itu dapat berguna, makanya kita akan salurkan ke masyarakat yang membutuhkan. Tapi, kita sepakati dulu bagaimana teknisnya," kata Prianto saat memimpin rapat membahas pemindahan sisa barang bantuan korban tsunami di Aula Krakatau, Selasa (10/9).

Sementara Kepala Pelaksana Harian BPBD Lampung Selatan, M Darmawan menyatakan sisa bantuan pakaian itu dapat disalurkan ke kecamatan dengan pola 1 kecamatan 1 truk pakaian.

"Melalui camat, kecamatan mengambil 1 truk, untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat, teknisnya bisa pihak kecamatan yang menentukan," kata Darmawan.

Dia memastikan bila pakaian hasil sumbangan untuk masyarakat korban tsunami itu masih sangat layak pakai

dan jumlahnya cukup banyak.

"Iya, aula Bappeda itukan mau digunakan, makanya ini dibagikan saja untuk masyarakat, karena selama ini ditampung di sana. Kalau kondisinya, masih sangat layak. Tinggal nanti dikemas/ disortir dahulu oleh pihak kecamatan lalu dibagikan untuk masyarakat. Kalau bisa ini segera," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Lampung Selatan, Dulkahar menegaskan pakaian yang ada saat ini dalah sisa, dan bukan barang bantuan yang tidak tersalurkan.

"Alhamdulillah, memang saat itu banyak pihak yang peduli dengan kondisi Lampung Selatan, sehingga bantuan itu terus mengalir dan menumpuk. Sampai saat ini barang itu tersisa, ini stok yang tersisa ya catat. Oleh karenanya, kita manfaatkan ini untuk masyarakat," kata Dulkahar. (Dirsah/Edu)

Evaluasi Anggaran Dua Minggu Sekali Lampung Selatan (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan kedepan akan melakukan evaluasi realisasi belanja langsung APBD di OPD, pada setiap dua minggu sekali. Pasalnya, hingga memasuki pertengahan September 2019, penye rapan anggaran khusus itu baru menyentuh angka 40 persen, dari total anggaran sekitar Rp800 miliar.

Hal itu disampaikan Sekretaria Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Fre-

dy SM saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (10/9). Fredy mengatakan evaluasi realisasi angga ran itu dilaksanakan da lam upaya meningkatkan penyerapan anggaran su paya dapat naik.

"Ya, pokoknya setiap dua minggu sekali dilakukan evaluasi realisasi anggara bersama para asisten dan staf ahli untuk meningkatkan angka penyerapan belanja langsung itu," ungkapnya.

Dengan dilakukan evaluasi itu, ia menargetkan pada priode Oktober angka penyerapan sampai dengan 60-70, November 80-90 per-

sen dan Desember 95-98 persen. "Di sana kita tekankan kepada OPD agar cepat, sehingga dapat mewujudkan target," ungkap Fredy.

Mantan Sekdakab Pe sisir Barat itu pun mene kankan, seluruh kepala OPD selaku pengguna anggara dapat mengontrol dan mengawasi bawahan dan mengetahui anggaran keluar dan masuk, sehingga pada saat anggaran itu masih terbilang rendah mereka dapat menekan bawahan agar segera menjalankan kegiatan supaya penyerapan itu terlaksana. (Dirsah/Edu)

8

Rabu, 11 September 2019

WAY KANAN

2020, Gaji Aparatur Kampung Dinaikan

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

BERI SAMBUTAN - BUPATI Way Kanan, RadenAdipati Surya menghadiri pengajian akbar dan pemberian santunan kepada anak yatim piatu,di Kampung Bumi Baru, Kecamatan Blambangan Umpu, Selasa (10/9).

Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya menjanjikan insentif untuk Apatarur Kampung akan dinaikan.

Way Kanan (Kupas Tuntas) HAL ini disampaikan Adipati saat mengadakan pengajian akbar di Kampung Bumi Baru Kecamakan Blambangan Umpu, Selasa (10/9).

Menurutnya, dimana gajih kepala kampung dari Rp.2,3 juta, nantinya pada tahun 2020 akan jadi Rp2,5 juta.

“Begitupun Sekertaris Kampung sebelunya Rp1,8 juta menjadi Rp2,2 juta,”ujar Adipati.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan sudah menyiapkan uang sebesar Rp67 Miliar untuk anggaran gaji Aparatur Kampung pada tahun 2020.

“Selain itu itu kita juga akan menambah insentif buat RT di tahun 2020,"terangnya.

Masih dikatakan Bupati, dalam era kepemimpinanya, ia menyampaikan tidak ingin banyak bicara.”Saya tidak mau banyak omong, yang penting itu banyak kerja bagaimana mengupayakan Way Kanan ini menjadi lebih baik,”ungkapnya.

Sementara itu, dalam pengajian akbar tersebut, Adipati mengingatkan umat muslim bahwa pergantian tahun baru hijriah merupakan moment bersama untuk mengintrospeksi diri dan melakukan transformasi ke arah

kondisi yang lebih baik.

“Umar muslim seharusnya mampu meneladani konsep hijrah Rasulullah SAW dan harus mampu menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat baik bagi diri sendiri, keluarga maupun masyarakat dibandingkan tahun sebelumnya,”katanya.

Selain Bupati, acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Kantor Kesbang Pol, Camat Blambangan Umpu, dan Pejabat kepala Kampung Negeri Baru. (Sandi)

 Dugaan Mark Up Perencanaan DD

Inspektorat Siap Lakukan Audit Way Kanan (Kupas Tuntas) MENGENAI temuan dugaan penggelembungan anggaran (mark up) Dana Desa oleh salah satu tenaga ahli Kabupaten Way Kanan sebagai pendamping Dana Desa, Inspektorat melalui Irban 4 Sunaryo mengatakan, pihaknya siap melakukan audit mengenai perencanaan DD yang selama ini dikerjakan oleh orang-orang yang bukan profesinya.

"Bila terbukti terjadi mark up maka akan diproses sesuai hukum dan harus mengembalikan uang ke negara, selain itu kunsultan perencanaan akan di beck list,”katanya.

Terkait adanya dugaan mark up, pihaknya segera turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan dan secepatnya menyelesaikan masalah dugaan mark up tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Banyak keluhan atas perencanaan DD yang selama ini dikerjakan oleh orang yang bukan profesinya dan hanya perpanjang tangan, akibatnya puluhan kampung bermasalah dengan anggaran DD perencanaan tidak sesuai Peraturan Bupati (Perbup).

Akibatnya, perencana yang tidak sesuai Perbup itu puluhan kampung akan menjadi korban dan siap-siap berhadapan dengan penegak hukum.

Temuan ini disampaikan langsung oleh salah satu Tenaga Ahli Kabupaten, Firdaus sebagai pendamping Dana Desa, dimana banyak temuan atau Mark Up Dana Desa untuk

“

Untuk pekerjaan fisik sudah ada standar harga yang sesuai dengan Perbup

”

pekerjaan fisik, Senin (9/9) lalu.

Firdaus mengatakan, banyak perencanaan kampung yang tidak sesuai dengan Perbup , sehingga akan menjadi masalah ketika diperiksa oleh pihak berwajib dan kepala kampung yang akan kena akibatnya.

"Untuk pekerjaan fisik sudah ada standar harga yang sesuai dengan Perbup, mereka buat perencana malah seenaknya dengan membuat harga satuan sendiri sehingga timbul Mar Up dana pembangunan,"ungkapnya.

Firdaus melanjutkan, contoh pembangunan siring pasang standar harga permeter Rp225 ribu - Rp250 ribu sesuai harga standar Perbup, sementara dari temuan di lapangan harga permeter sampai Rp400 ribu.

"Kasus Ini terjadi dibeberapa Kecamatan seperti Banjit, Kasui, Gunung Labuhan dll, kami berharap untuk kedepannya perencana dapat melibatkan pendamping agar dapat sesuai dengan standar harga dari pemerintah dan lebih mudah lagi apabila ada kesalahan bisa langsung diperbaiki,"tutupnya. (Sandi)

TANGGAMUS

600 Rumah Tidak Layak Huni Akan Dibedah Tanggamus (Kupas Tuntas) SEBANYAK 600 rumah yang tidak layak huni di Kabupaten Tanggamus mendapat bantuan bedah rumah melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian PUPR. Rumah warga kurang mampu tersebut akan dibangun menjadi layak huni.

Bantuan bedah rumah bagi warga berpenghasilan rendah dan memiliki rumah tidak layak huni tahap II ini tersebar di Kecamatan Pugung dan Sumberejo. Dan BSPS tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Tanggamus, Dewi Handajani, di GSG Kecamatan Sumberejo, Senin (9/9).

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Tanggamus, Riswanda Djunaidi mengatakan bahwa, untuk Tanggamus kuota BSPS tahun 2019 sebanyak 600 rumah. Pada tahap I 350 rumah dengan sasaran lokasi Kecamatan Pugung dan tahap II 250 rumah dengan sasaran masyarakat di Kecamatan Sumberejo.

"Ada 10 pekon di Kecamatan Sumberejo yang mendapatkan BSPS, yakni Pekon Argomulyo, Argopeni, Dadapan, Margodadi, Margoyoso, Simpang Kanan, Sumber Mulyo dan Wonoharjo masing-masing 20 rumah, sedangkan Pekon Sidomulyo dan Sidorejo masing-masing 45 rumah, "kata Riswanda.

Sementara Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani mengatakan, bahwa selain dari Kementerian PUPR berupa bantuan bedah rumah

melalui BSPS, Pemerintah Kabupaten Tanggamus juga menyalurkan program BSPS yang didanai dari APBD Kabupaten Tanggamus dengan sasaran rumah tidak layak huni dari masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan rumah yang terdampak bencana alam.

"Dari APBD juga ada program kami yang sama seperti BSPS. Alokasinya ada 140 rumah dengan rincian 100 rumah bagi MBR dan 40 untuk korban bencana alam.

Untuk besarannya juga sama yakni Rp17. 500.000/ KK," kata Dewi.

Dewi berharap dengan bergulirnya BSPS ini masyarakat bisa memiliki tempat tinggal yang layak dengan lingkungan sehat dan nyaman. Sebab rumah adalah kebutuhan dasar masyarakat dan Rumah juga sebagai pencerminan diri pribadi dalam upaya meningkatkan taraf hidup.

"Besar harapan kami dengan adanya program BSPS ini dapat meringankan beban masyarakat dalam peninggalan kualitas rumah sehingga jumlah rumah tidak layak huni di Tanggamus berkurang secara ber tahap," ujarnya.

Sementara, Asisten Kasatker SNVT Provinsi Lampung, Erwin Feriyanto menjelaskan bahwa masing-masing penerima BSPS menerima dana sebesar Rp17.

500.000 yang dibagi dalam tiga tahap pencairan. Sebelum bantuan dicairkan, pendamping BSPS membantu membuatkan buku rekening, selanjutnya membuat kelompok dan menentukan toko material tempat berbelanja kebutuhan. (Sayuti)

Bupati Jamin Beri Kemudahan Berinvestasi di Tanggamus PUKUL GONG - BUPATI Tanggamus, Dewi Handajani memukul gong saat mencanangkan Tahun Investasi menyambut Tanggamus pro investasi 2019, di aula serumpun padi Gisting, Selasa (10/9).

Foto : Sayuti/ Kupas Tuntas

Dalam upaya menggenjot pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, serta menyerap tenaga kerja. Pemkab Tanggamus berkomitmen memberikan kemudahan kepada investor yang akan menanamkan modalnya di daerah berjuluk Bumi Begawi Jejama ini.

Tanggamus (Kupas Tuntas) "KAMI memiliki komitmen yang tinggi untuk menghadirkan banyak investor diberbagai bidang ke Kabupaten Tanggamus, dengan kemudahan investasi," kata Bupati Tanggamus, Dewi Handajani, saat mencanangkan Tahun Investasi 2019, di aula Serumpun Padi Kecamatan Gisting, Selasa (10/9).

Dewi mengatakan, hadirnya investasi diberbagai sektor akan memberikan dampak positif guna mendongkrak kesejahteraan dan

pertumbuhan ekonomi.

"Saya menyadari, salah satu langkah untuk menyerap tenaga kerja, dan percepatan pembangunan ekonomi adalah melalui akselarasi investasi," katanya.

Untuk itu, kata Dewi, kemudahan berinvestasi menjadi persyaratan masuknya investor. "Jangan lagi ada tantangan bagi pengusaha yang ingin berinvestasi, seperti perizinan bertele-tele atau biaya perizinan mahal," tegasnya.

Melalui pencanangan tahun investasi ini, Dewi berjanji semua hambatan investasi akan diubah. "Mulai

hari ini Tanggamus memiliki semangat baru yaitu Tanggamus Pro-Investasi. Ke depan kami bentuk komunikasi antara pemerintah dan pemerintah yaitu Foita (Forum Investasi Tangga mus), " kata dia.

Forum itu dirancang untuk mengatasi atau memperlancar komunikasi antara pemerintah dan swasta. "Selama ini saya merasa kurang ada komunikasi antara pengusaha dan swasta. Karena itu, saya rasa penting membuat wadah komunikasi itu," ujar Dewi lagi.

Terkait dengan kemudahan investasi, Dewi mengatakan, layanan perizinan yang menjadi kewenangannya selaku bupati, saat ini sudah dilimpahkan ke OPD dengan koneksi Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

"Semua yang berkaitan dengan investasi seperti izin,

diproses dan diterbitkan di satu tempat saja, jadi pemohon tidak perlu lagi datang ke OPD," tegasnya lagi.

Dewi juga menegaskan akan memberikan kenyamanan berinvestasi dengan Pelayan RATU SIKOP yang melengkapi konsep pelayanan Ramah, Amanah, Tegas dan Unggul dengan Pelayanan Sistem Informasi Komputerisasi Perijinan.

"Dalam setiap pelayanan kami berusaha untuk lebih transparan dan tepat waktu menjawab senyum, sapa, salam, sopan dan santun. Jika bisa dipercepat kenapa harys diperlambat. Jika bisa dipermudah, kenapa dipersulit.

Dan jika bisa gratis, kenapa harus membayar," katanya.

Dewi meyakinkan para investor jika Kabupaten Tanggamus merupakan pilihan yang tepat untuk berinvestasi. (Sayuti)

Rabu, 11 September 2019

SAMBUNGAN

Keluarga Siswa Mengamuk, Guru Lapor Polisi

Foto : Ist

LAPOR POLISI - MERASAkeselamatansiswanyaterancam,guruSMPN2Kotabumi melaporkePolresLampungUtara, Selasa (10/9).

Lampung Utara (Kupas Tuntas) MERASA keselamatan siswanya terancam, guru SMPN 2 Kotabumi melapor ke Polres Lampung Utara. Pasalnya, keluarga siswa sekolah setempat bernama David sempat mengamuk, usai David berkelahi dengan siswa lainnya bernama Luki Priyanto.

Selain memukul siswa bernama Luki Priyanto, kerabat David juga sempat memukul beberapa guru yang akan melerai.

Laporan ke polisi dilakukan Luki Priyanto didampingi beberapa guru, Selasa (10/9).

Guru setempat menuturkan, peristiwa pemukulan itu bermula saat Luki dan David terlibat

salah paham. Namun setelah dimediasi oleh pihak sekolah, kedua siswa itu pun sepakat berdamai.

Namun, saat Luki Priyanto akan diantarkan seorang guru pulang ke rumahnya, datanglah keluarga David ke sekolah yang langsung memukul ke arah Luki Priyanto. Namun, pukulan justru mendarat ke seorang guru yang mendampingi Luki hingga tersungkur dan tertimpa sepeda motor yang akan dikendarainya.

"Tadinya sudah selesai (damai), Luki ini kita akan antarkan kepada keluarganya. Tapi tibatiba kakak teman Luki yang berantem bersama kerabatnya datang dan memukul mengenai Ibu Mastura," kata guru yang mengantarkan Luki melapor di Polres Lampung Utara.

Profesi ... merupakan pekerjaan yang paling popular atau paling banyak dicari oleh pencari kerja.

Animo publik ini nampaknya dari tahun ke tahun terus bertambah. Pada tahun 2017, untuk merekrut sekitar 37.138 ASN, diserbu oleh sekitar 2,43 juta calon pelamar yang mencoba peruntungannya menjadi pegawai negeri sipil.

Melihat tantangan kedepan yang dihadapi oleh pemerintah nampaknya prospek ASN sebagai profesi yang bergengsi menjadi daya tarik utama bagi para tenaga-tenaga terampil bahkan professional dibidangnya.

Kebutuhan ASN yang mu-

Dari Hal 1

lai sekarang direkrut untuk mempersiapkan mimpi memasuki tahun 2030 dan tahun 2045. Pada level itu, Indonesia tidak bisa bicara lagi hanya pada kawasan wilayah Asia saja, tetapi sudah harus bicara dengan area dunia atau global. Mau tidak mau, kebutuhan ASN harus memenuhi syarat secara global, sebutkanlah ASN berkelas dunia.

Mengamini ASN berkelas dunia, maka sejumlah kompetensi dan skill haruslah dimiliki oleh semua ASN agar mampu berkomunikasi secara global, berkoneksi secara global dengan siapa saja, dan memiliki jiwa entreprenuer-

Rekrutmen ...

PANRB dan website instansi masing-masing," kata Dwi Wahyu seperti dikutip dari laman Kemenpan RB, Selasa (10/9).

Dijelaskan, saat ini Kemenpan RB tengah melakukan finalisasi penetapan formasi untuk pengadaan CPNS 2019 baik untuk instansi pusat atau daerah.

"Setelah penetapan formasi, setiap instansi yang mendapatkan formasi akan mengumumkan pengadaan CPNS di instansi masingmasing yang antara lain akan berisi: jabatan yang lowong dan akan diisi, jumlah formasi untuk setiap jabatan, persyaratan untuk setiap jabatan (termasuk syarat pendidikan minimal), serta tata cara dan waktu pendaftaran," lanjut Dwi Wahyu.

Dwi Wahyu juga mengingatkan masyarakat harus selalu waspada terhadap segala kemungkinan terjadinya penipuan yang berhubungan dengan penga-

sihip yang sarat dengan kreatifitas dan inovasi.

Oleh karenanya, dipastikan bahwa proses rekrutmen CPNS akan terus dilakukan dengan sangat ketat, untuk menjaring putra-putri anak bangsa terbaik dari negara ini menjadi ASN berkelas dunia.

Dipastikan pula, bila mimpi ini menjadi acuan pemerintah, maka pemerintahpun tidak akan segan-segan untuk mengganjar setiap ASN, khususnya yang berprestasi dengan reward, imbalan, penghargaan dan kompensasi yang luar biasa dimasa yang akan datang. (**) Dari Hal 1

daan CPNS. Ia menegaskan, dalam sistem seleksi yang diberlakukan selama ini, tak ada seorang pun yang dapat membantu kelolosan seseorang agar dapat diterima menjadi CPNS. "Meskipun telah diingatkan tentang hal ini berkali-kali, masih saja terdapat anggota masyarakat yang tertipu. Hal ini jangan sampai terjadi lagi," ujarnya.

Dalam rilis tersebut, Kemenpan RB juga memberikan tambahan informasi mengenai informasi yang beredar berkaitan dengan Keputusan Presiden Nomor 17 Tahun 2019, khususnya terkait persyaratan minimal pendidikan bagi pelamar CPNS pada enam jabatan, yaitu dokter, dokter gigi, dokter pendidik klinis, dosen, peneliti, dan perekayasa.

Bagi pendaftar pada jabatan dokter, dokter gigi, dokter pendidik klinis, dosen, peneliti, dan perekayasa tidak

Pasien ...

Padahal saya pasiem umum bukan BPJS," ujarnya.

Ia melanjutkan, saat sebelum dibantu orang dalam, anaknya sulit dapat kamar dan sulit mendapat pelayanan scaning. “Bahkan ketika mau tambah darah, alasannya kosong. Tapi ketika ada yang mau donor untuk anak saya, alasannya ada saja yang inilah itulah. Tapi pas minta tolong lagi sama kawan itu baru ada darahnya, kan itu berarti mungkin ada permainan ya. Itu sih yang saya alami mas,” ujarnya.

Ia menambahkan, selama

Khawatir dengan dengan keselamatan Luki, akhirnya pihak sekolah meminta perlindungan ke Polres Lampung Utara. Pasalnya, upaya mediasi yang digagas tidak membuahkan hasil.

"Kami merasa jiwa Luki ini terancam dan juga ada guru yang sempat dipukul oleh keluarga kawan Luki berantem ini, makanya kami melapor," lanjutnya.

Sementara Ibu Luki Priyanto, Marpuni mengaku sempat kaget saat mendengar anaknya berada di Polres Lampung Utara.

"Anak saya diantar sama guru-gurunya ke kantor polisi untuk melapor karena telah dikeroyok. Dan bukan hanya anak saya, bahkan kata gurunya mereka juga ada yang ditendang oleh keluarga lawan anak saya berantem itu. Dan keluarganya bilang ke guru SMP 2 itu dia orang minta anak saya dikeluarkan dari sekolah. Kata gurunya kalau memang harus dikeluarkan ya dikeluarkan semua bukan anak saya saja," ungkap Marpuni.

Sementara itu, Luki Priyanto mengaku dirinya dikeroyok oleh keluarga David yang berjumlah lebih tiga orang saat akan diantarkan pulang ke rumahnya oleh guru.

"Saya dikeroyok, kepala saya sampai benjol-benjol begini dan badan saya sakit semua," ujarnya. Hingga berita dilansir baik keluarga David maupun pihak Polres Lampung Utara belum bisa dihubungi. (Sarnubi)

harus berpendidikan dokter/ dokter spesialis atau doktor (S3), bila usia pelamar maksimal 35 tahun pada saat mendaftar.

Khusus untuk dosen, sesuai UU tentang Guru dan Dosen, pendidikan minimal adalah S2 atau yang setara.

Persyaratan harus berpendidikan minimal dokter/dokter gigi spesialis atau doktor (S3) diberlakukan hanya bagi pelamar pada jabatan dokter, dokter gigi, dokter pendidik klinis, dosen peneliti, dan perekayasan yang usianya lebih dari 35 tahun dan maksimal 40 tahun saat melamar.

Melalui Keppres ini, pemerintah membuka peluang bagi lulusan Strata 3 (doktoral) dengan batas usia paling tinggi 40 tahun menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk jabatan-jabatan tertentu. Yakni, dokter, dokter gigi, dokter pendidik klinis, dosen peneliti, dan perekayasan. (Kps) Dari Hal 1

tiga hari ini harus tidur di pelataran gedung, karena di ruang ICU penuh. "Saya tidur di teras karena di ruang ICU penuh, yang jaga hanya 2 orang. Tapi kalau malam ramai kok mas tidur di sini," imbuhnya.

Dimintai tanggapannya, Kepala Sub Bagian Humas RSUD Abdul Moeloek Bandar Lampung, Akhmad Sapri menjelaskan pasien tertahan di ruang IGD karena harus menjalani obesrvasi selama 2 kali 24 jam.

“Jadi ketika masuk IGD dilakukan observasi sampai

kondisi baik. Ketika sudah baik baru bisa pindah ke ruangan, karena untuk apa ditahan di IGD, kalau memang bisa langsung dipindahkan maka akan langsung dipindahkan ke ruangan,” terang dia.

Dikatakan, semua pelayanan ada prosedurnya. Menurutnya, dokter yang memiliki kewenangan untuk menyatakan seorang pasien bisa pindah ruangan atau tidak. “Karena dokter yang tahu kondisinya, kita orang awam tidak mengerti, bagaimana prosedurnya," tandasnya. (Sule)

Duh! ... hanya membayar pajak air tanah berkisar Rp8 juta-Rp17 juta per bulan.

Padahal, PT SIL diperkirakan memiliki luas lahan Hak Guna Usaha (HGU) mencapai 12.994,495 hektar dan dan PT ILP memiliki luas HGU mencapai 21.401,40 hektar.

Sumber Kupas Tuntas di Bapenda Tulang Bawang mengatakan, jumlah titik tanah milik PT SIL dan PT ILP yang didaftarkan, diduga tidak sesuai dengan jumlah yang ada di lapangan. Ia menduga, jumlah titik tanah yang dimiliki kedua per usahaan lebih banyak di banding yang sudah didaftarkan ke Bapenda.

“Memang Bapenda Tuba akan mengecek lagi semua titik air tanah yang dimiliki PT SIL dan PT ILP. Bapenda Tuba juga akan koordinasi dengan Dinas Perizinan Provinsi Lampung untuk mencocokan jumlah titik air tanah ini,” kata sumber yang enggan ditulis namanya ini, Selasa (10/9).

Diakuinya, Bapenda selama ini hanya menerima data jumlah titik tanah secara sepihak, yakni dari kedua perusahaan itu. Karena, Bapenda Tuba belum pernah mengecek langsung berapa keseluruhan jumlah titik air tanah yang dieksploitasi anak perusahaan PT SGC. “Sepertinya memang tidak masuk akal, dua perusahaan yang memiliki HGU begitu luas, kok hanya memanfaatkan air tanah cuma segitu. Tapi memang itu yang selama ini dilaporkan ke Bapenda. Dan Bapenda selama ini percaya begitu saja,” ungkapnya.

Sebelumnya, Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tu lang Bawang, Nyoman Su -

Dari Hal 1

tamawan mengakui, untuk pengecekan titik air tanah di SIL dan PT ILP belum dilakukan secara kesel u ruhan. Baru beberapa titik air tanah saja yang sudah diperiksa di lokasi.

“Memang belum semua titik air tanah yang ada di areal perkebunan dicek. Karena ada juga titik yang berada di tengah kebun yang belum dilihat, karena jika ke lokasi khawatir ketemu ular cobra atau hewan berbahaya lainnya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk memaksimalkan pendapatan pajak air tanah, pihaknya segera koordinasi dengan Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPTSP) Provinsi Lampung untuk menanyakan berapa SIPA yang sudah diterbitkan untuk kedua perusahaan itu.

“Karena ini memang menjadi atensi KPK. Makanya kita akan koordinasi dengan Dinas Perizinan Provinsi biar tahu sebenarnya berapa izin (SIPA) yang sudah diterbitkan untuk kedua perusahaan ini,” tegasnya, baru-baru ini.

Diakui dia, selama ini DPTSP Provinsi Lampung tidak menembuskan SIPA yang sudah diterbitkan untuk perusahaan ke Pemkab Tuba.

Pihaknya hanya tahu setelah perusahaan penerima SIPA melaporkan saat akan membayar pajak air tanah.

Masih kata Nyoman, selama ini perusahaan langsung yang menghitung kubikasi air tanah yang dipakai sesuai alat meter water yang dipasang di lokasi. Dari laporan itu lah, lalu dihitung berapa pajak yang harus dibayar ke Bapenda Tuba.

Untuk itu, lanjut dia, kedepan pihaknya akan lebih memperketat pemakaian air

Bebani ... koordinasi dengan Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung. Tim Hukum ini nantinya akan m e m b a n t u m e n e l a a h setiap kebijakan yang akan berimplikasi pada hukum.

“Tim ini merupakan praktisi atau orang-orang yang memiliki kompetensi di bidang hukum yang bersedia mengabdikan ilmunya untuk kepentingan rakyat Lampung tanpa digaji dan bekerja secara insidentil serta berkoordinasi dengan Biro Hukum," kata Kepala Biro Hukum Pemprov Lampung Zulfikar, Selasa (10/9).

Zulfikar menjelaskan, tim hukum diangkat berdasarkan SK Gubernur Lampung No-

tanah yang dipakai perusahaan, sehingga bisa mendongkrak PAD. Ia akan mengecek kepastian berapa titik air tanah yang dimiliki perusahaan sesuai yang ada di lokasi.

Sementara itu, DPRD Tulang Bawang akan melakukan pengawasan langsung ke lapangan, menyikapi pajak air tanah milik PT SIL dan PT ILP. Ketua DPRD Tulang Bawang (Tuba) sementara, Heri Koko mengaku sampai saat ini belum pernah ada upaya untuk peninjauan ke lokasi terkait pajak air tanah milik PT SIL dan PT ILP. "Kalau sudah terbentuk AKD, nanti akan kita coba terkait itu. Ya kalau memang harus berkunjung ke lapangan ya kita ke lapangan. Itu kan ada dinas perizinan, mereka tahu jumlah titik air tanahnya berapa," ujar Heri kepada Kupas Tuntas, kemarin.

Heri berharap alat kelengkapan dewan bisa segera terbentuk sehingga bisa cepat ditindaklanjuti bersama komisi yang terkait di dalamnya. Dia juga belum bisa memastikan apakah titik air tanah yang dimiliki PT SIL dan PT ILP sesuai dengan yang ada di lapangan.

“Kami belum bisa memastikan apakah memang benar PT SIL hanya punya 14 titik air tanah dan PT ILP hanya punya 16 titik air tanah.

Data itu nanti bisa menjadi bahan awal untuk pemeriksaan di lapangan, supaya lebih jelas,” ujarnya.

Sementara itu, Manager PT SIL, Heru Sapto saat dihubungi melalui ponselnya meski dalam keadaan hidup namun tidak dijawab.

Demikian pula saat dikonfi r m a s i m e l a l u i l a y a n a n Short Message Servis (SMS) juga tidak dijawab.(Tim) Dari Hal 1

mor: G/618/B.02/HK/2019 mempunyai tugas diantaranya melaksanakan kajian dan analisis kebijakan gubernur dalam bidang hukum, memberikan pertimbangan, saran, masukan, dalam penyusunan, dan pelaksanaan kebijakan bidang hukum.

Selain itu, Tim Hukum akan melapor dan mempertanggung jawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Lampung.

Ia menambahkan, keberadaan Tim Hukum sebagai wujud apresiasi gubernur terhadap aspirasi beberapa praktisi hukum yang siap mengabdi kepada rakyat Lampung Berjaya.

DPRD ... pasir laut oleh PT Lautan Indonesia Persada (LIP) di perairan Gunung Anak Krakatau (GAK).

Ketua DPRD Provinsi Lampung sementara, Mingrum Gumay mengatakan anggota yang akan tergabung dalam pokja pengawasan itu nantinya berasal dari perwakilan masing-masing fraksi di DPRD setempat.

"Karena ini juga dipandang urgen, sehingga antar fraksi nanti bermusyawarah untuk menempatkan anggotanya di pokja. Kita melihat, mengkaji beberapa aturan, juga akan mengundang pihak terkait, serta jika dipandang perlu pokja ini meninjau lokasinya supaya bisa berjalan sebagaimana diharapkan masyarakat," ujar Mingrum usai menggelar rapat dengar pendapat bersama masyarakat Pulau Sebesi di ruang rapat komisi DPRD Lampung, Selasa (10/9).

Mingrum menegaskan, pada prinsipnya ketika suatu kegiatan sudah merusak lingkungan hidup dan juga mengancam mata pencaharian khususnya nelayan serta melanggar aturan, pihaknya akan merekomendasi bahwa hal itu me -

9

Hal ini juga sebagai wujud konsistensi Arinal Djunaidi untuk menjalankan saran BPK guna menghentikan Tenaga Ahli yang dianggap menjadi beban anggaran.

“Sebagai kepala daerah yang taat hukum, beliau tentu membutuhkan sinergitas dengan orang-orang yang berkompeten dalam menentukan kebijakan,” terang dia.

Zulfikar menambahkan, pembentukan Tim Hukum merupakan jawaban dari saran BPK untuk efisiensi anggaran, namun tetap memperhatikan aspek hukum dalam setiap mengambilan keputusan dan menentukan arah pembangunan daerah. (Erik) Dari Hal 1

langgar hukum.

Ia menargetkan pokja pengawasan dapat segera terbentuk, supaya persoalan penambangan pasir laut di GAK bisa cepat diselesaikan.

"K alau sudah tidak bisa untuk tambang pasir laut, ya tidak bisa lagi sesuai Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 1 tahun 2018 tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil. Saya berharap hari ini (kemarin) fraksi bisa berembuk membentuk pokja pengawasan dan bisa di SKkan," kata dia.

Sementara perwakilan masyarakat Pulau Sebesi, Taufik sempat mempertanyakan dokumen IUP milik PT LIP yang menyatakan luasan wilayah yang akan ditambang mencapai 1.000 hektar. Sedangkan jarak antara Pulau Sebesi dengan Gunung Anak Krakatau hanya sekitar 8 mil.

"Kita bisa berpikir kalau jarak antara bibir pantai ke lokasi tambang itu 7-10 mil, lalu di mana letak mereka akan menambang. Yang pasti kami menolak dengan adanya penambangan di perairan Pulau Sebesi, Sebuku,

Gunung Anak Krakatau dan Selat Sunda," tegas Taufik.

Ia khawatir jika aktivitas tambang pasir laut terus berlangsung akan merusak lingkungan dan akan menghilangkan mata pencaharian para nelayan setempat.

"Kami dengan tegas menolak, apalagi masyarakat Pulau Sebesi baru-baru ini mendapat musibah tsunami yang disebabkan longsornya Gunung Anak Krakatau. Kemudian kami memohon kepada DPRD Lampung untuk mengajukan kepada instansi yang berwenang agar mencabut surat izin PT LIP," ujarnya.

Menanggapi hal itu, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung, Taufik Hidayat mengatakan jika pencabutan izin PT LIP telah dilakukan pihaknya.

"Ya sudah ada tindakannya, kapalnya juga sudah tidak ada lagi di sana, ikuti saja aturan yang berlaku.

Kalau mau beroperasi ya untuk itu penuhi syaratnya dulu, kemudian ada aturannya, ada perdanya mengatakan apa, kalau memang wilayah nggak boleh ya nggak boleh, kan ada perda zonasinya," ujar Taufik. (Erik)

10

Rabu, 11 September 2019

SELEBRITI

Raditya Dika dan Anak Menderita Penyakit Autoimun Raditya Dika mengakui dirinya menderita penyakit autoimun.

Autoimun sendiri merupakan suatu penyakit di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - RADITYA Dika sendiri mengaku sudah lama mengalami gejalagejala autoimun tersebut.

Hal itu disampaikan Raditya

Dika saat menjadi bintang tamu dalam acara konten video YouTube yang dipandu Ussy Sulistiawaty dan Andika Pratama.

"Autoimun gue itu sebenarnya lebih ke kulit menjadi kering, terus timbul ruam kalau gue stres. Terus sendi-sendi itu jadi pegel dan tidak dapat dijelaskan lah kalau lagi stres tiba-tiba kok timbul reaksi kayak gini. Gue sebenernya udah ngalamin ini udah hampir enam tahun ya," kata Raditya Dika dalam video yang

diunggah pada Senin (9/9).

Rupanya bukan hanya Raditya Dika saja yang mengalami gejala tersebut di keluarganya. Adik bungsunya juga memperlihatkan gejala yang sama. Kini, putrinya, Alinea Ava Nasution, juga mengalaminya.

Raditya Dika menikah dengan Anissa Aziza pada 5 Mei 2018. Setelah setahun menikah, akhirnya mereka berdua dikaruniai sang buah hati, Alinea.

Namun, Raditya Dika belum mengetahui pasti apakah putrinya juga

mengidap autoimun seperti dirinya atau tidak. Yang pasti, gejala yang dialami sang buah hati itu tidak berbeda jauh dengannya.

"Nah adik gue juga punya permasalahan yang sama, Edgar, yang paling kecil.

Anak gue sih di belakang kupingnya juga udah mulai kering-kering gitu, tapi enggak tahu kan kita belum bisa diagnosis kan, karena kan mirip-mirip sama gue tuh ada kering di belakang kuping lah, terus ada ruamruam merah," lanjut Raditya Dika. (Lp6)

Berhijab, Irish Bella Beruntung Didukung Suami KUPAS TUNTAS JAKARTA - ARTIS Irish Bella memutuskan untuk berhijab setelah menikah

dengan Ammar Zoni.

Menurutnya, keinginan berhijab sudah ada sebelum dia menikah.

Seperti yang diungkap Irish Bella dalam tayangan di YouTube channel Aish TV, baru-baru ini.

“Aku memang pengin (berhijab) dari sebelum menikah. Pengin banget bisa semakin hijrah,” tutur Irish Bella.

“Kami menikah kan juga tujuannya untuk berhijrah.

Salah satu yang belum aku laksanakan kan berhijab,” sambungnya.

Pesinetron kelahiran 23 April 1996 itu pun merasa beruntung mendapat dukungan penuh dari suami.

“Ini waktu yang tepat

Raditya Dika

dan aku dapat support luar biasa dari suami. Untungnya aku punya suami yang sabar,” tandasnya.

Irish Bella dan Ammar Zoni menikah pada 28 April 2019 lalu. Pernikahan Ammar Zoni dan Irish Bella saat itu diadakan di kawasan Jawa Barat. Kini keduanya tengah menunggu kehadiran anak pertama.

Sebab Irish Bella telah dinyatakan hamil sejak beberapa waktu lalu. (Jpnn)

Melanie Subono Kutuk Penyebar Hoaks BJ Habibie Meninggal KUPAS TUNTAS JAKARTA - PENYANYI Melanie Subono emosi akibat ulah oknum yang menyebar kabar hoaks tentang meninggalnya, BJ Habibie.

Sebagai salah satu kerabat, dia pun menyampaikan kekesalan lewat akun media sosial Instagram.

"Pesan ini gue tulis untuk :( khusus no 3 kalian gw MAAFKAN tapi kalian sangat hina )," ungkap Melanie Subono, Selasa (10/9).

Pemilik album Malaikat Brengsek itu lantas mengungkap tiga poin kekesalannya atas hoaks BJ Habibie meninggal. Pertama yakni banyak pesan masuk kepadanya sejak kabar bohong itu beredar.

"1. 382 pesan tadi pagi yang cuma nanya, 'Kak eyang sakit?” karena abis liat di berita dan akun gw dan

Ammar Zoni & Irish Bella

Armand Menangis Putrinya Tampil di The Voice Indonesia KUPAS TUNTAS JAKARTA - BAKAT bernyanyi musisi Armand Maulana dan Dewi Gita ternyata menurun kepada sang putri, Naja Dewi Maulana.

Naja menampilkan suaranya yang merdu saat memberikan kejutan untuk Armand di ajang pencarian bakat The Voice Indonesia. Dalam ajang itu Armand bertindak sebagai juri.

"Saya benar-benar terharu karena, Neng ini benar-benar sejarah buat kehidupan Papa bahwa kamu memberikan hadiah yang terbesar buat Papa dan Mama," sebut Armand setelah melihat penampilan Naja.

SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229. Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

KOLAM CV. LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

Armand tak menyangka putrinya mau tampil di TV nasional. Ia mengaku sampai menangis mendengar suara Naja. "Terus tadi ini beneran enggak sih ini suara anak gue.

Karena kalau bener, makanya tadi gue berlinang air mata," kata Armand.

Menurut Armand, penampilan Naja dalam ajang itu merupakan hal yang sangat membanggakan bagi keluarganya.

"Ini baru pertama kali nih di TV nasional yang menyaksikan jutaan orang," kata dia.

Naja sendiri tak banyak bicara di atas panggung.

"Ini kejadian yang buat

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan.

Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman. Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/ W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng”, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu. CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

saya bangga dan terharu banget," lanjutnya.

Penampilan Naja tergambar dalam video berjudul "Naja - Gravity l Blind Auditions l The Voice Indonesia GTV 2019" yang diunggah dalam kanal YouTube The Voice Indonesia, Jumat (6/9).

Saat itu ia menyanyikan lagu Sara Bareilles berjudul Gravity dalam sesi blind auditions ajang pencarian bakat The Voice Indonesia.

Namun, penampilan Naja hari itu ternyata bukan sebagai kontestan. Ia hanya ingin memberikan kejutan kepada sang ayah. (Kps)

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!!

Syarat lengkap langsung Cair!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kotrak), 2.

Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek.

3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha).

07215613282.

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

HOTEL HOTEL LUSYJln.Diponegoro Nomor186Bandarlampung100-200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020

MUSIK JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909,081272193361,0811919121

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar. Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda.

Hubungi : 081379933788 PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

akun beliau bahwa beliau sakit, Kan DAH DITULIS," ujar Melanie.

"2. Lima ratusan orang yang nanya 'Kak eyang meninggal?' Dont u think kalau sampai ada apa-apa KAMI, media atau akun GUE atau beliau pastinya akan SHARE berita tersebut ??," sambungnya.

Anak promotor Adrie Subono itu tidak habis pikir ada oknum yang menyebar hoaks soal meninggalnya BJ Habibie. Oleh sebab itu, Melanie pun mengutuk pelaku penyebar kabar bohong tersebut.

"3. TERKUTUK LAH KALIAN yang bisa buang waktu semalaman buat bikin broadcast WhatsApp dan posting lengkap dgn gambar dan “KHAYALAN” cerita Pak habibie meninggalnya gini gitu dll. TERKUTUK," tutup Melanie Subono. (Jpnn)

Rabu, 11 September 2019

EKONOMI

11

Satgas Minta Perbankan Tolak Permohonan Rekening Untuk menekan peredaran fintech lending ilegal, Satuan tugas waspada investasi meminta kepada perbankan agar menolak seluruh permohonan rekening bank jika fintech tersebut belum terdaftar di OJK. Jakarta (Kupas Tuntas) KETUA Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing meminta perbankan untuk menolak permohonan rekening

melakukan konfirmasi kepada OJK untuk rekening existing yang diduga digunakan untuk kegiatan fintech ilegal," kata Tongam, Selasa (10/9).

Dia menjelaskan, seluruh fintech lending yang terdaftar di OJK harus berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau Koperasi. "Semua fintech lending itu wajib terdaftar di OJK, dalam bentuk PT atau Koperasi," kata dia.

tanpa rekomendasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Hal ini dilakukan agar perkembangan fintech ilegal tak semakin meluas.

"Satgas minta ke bank untuk menolak pembukaan rekening tanpa rekomendasi OJK dan

Menurut Tongam, sejauh ini tidak ada bank yang bandel dan melanggar permintaan OJK karena bank mendukung upaya Satgas Waspada Investasi dan perlindungan masyarakat.

Dia mengungkapkan, kegiatan fintech ilegal ini sulit terdeteksi karena identitasnya tidak jelas, alamatnya tidak diketahui dan tak memiliki jajaran pengurus yang jelas.

Sebelumnya Wakil

Ketua Dewan Komisioner OJK, Nurhaida mengatakan, ada beberapa kerugian bagi perusahaan keuangan digital seperti fintech, salah satunya perusahaan tidak akan bisa membuka rekening di bank.

"Mereka tidak akan diperbolehkan berhubungan dengan bank, simpelnya tidak bisa punya rekening di bank.

Kalau tidak ada akses ke bank nanti kesulitan sen-

diri," tuturnya.

OJK sejatinya sudah menyiapkan aturan pendaftaran sejak dikeluarkannya Peraturan OJK (POJK) No 13/POJK.02/ 2018 tentang inovasi keuangan digital di sektor keuangan pada September tahun lalu.

Menurut aturan tersebut, penyelenggara keuangan digital yang belum terdaftar dilarang bekerja sama dengan lembaga jasa keuangan

digital yang sudah tercatat, terdaftar maupun berizin di OJK. Dalam aturan ini bagi fintech yang ingin mendaftarkan diri diharuskan memenuhi beberapa persyaratan, di antaranya harus berbadan hukum lembaga jasa keuangan, penyelenggara harus berbentuk PT atau korporasi dan penyelenggara tidak boleh mengelola portofolio atau eksposur. (Dtc)

Gocar Resmi Beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang (Kupas Tuntas) GOJEK telah menghadirkan inovasi baru di Bandara Soekarno Hatta yakni Gocar Instan, Tangerang, Banten. Layanan Gocar Instan ini untuk mendukung produktivitas dan memudahkan pengguna bandara mendapatkan transportasi.

Co-Founder Gojek, Kevin Aluwi mengatakan, telah menawarkan lebih dari 20 layanan untuk menyelesaikan masalah keseharian.

"Kami memberikan solusi berkualitas yang benar-benar cocok khususnya di bandara, seperti kendala masalah bertumpuknya penumpang di bandara dan berharap solusi tersebut bisa terselesaikan dengan layanan Gocar Instan,” ujarnya, Selasa (10/9).

Menurut Kevin, fitur

Gocar Instan dapat mempersingkat waktu tunggu penjemputan di terminal kedatangan dan dengan mudah mendapatkan transportasi.

Sehingga, kata dia, banyak waktu yang dapat diinvestasikan untuk hal produktif dan berkualitas.

Lebih lanjut Kevin menuturkan, layanan fitur yang baru saja diluncurkan merupakan sebuah pemesanan on the spot yang dilengkapi solusi pengelolaan antrian praktis. Dalam menyediakan layanan Gocar Instan, Gojek Indonesia akan bermitra dengan koperasi ang kasa pura II, Koperasi Ligat Utama Sejahtera (MAESA).

“Fitur Gocar Instan di Bandara Soekarno-Hatta juga akan menggunakan tarif pada aplikasi Gojek yang disesuaikan dengan regulasi Kementerian Perhubungan (Ke-

menhub),” tambahnya.

Untuk saat ini, ungkap Kevin, titik poin Gocar Instan baru tersedia di Terminal kedatangan 2D dan 2F. Ke depannya, akan ada penambahan titik penjemputan yang diperluas di area kedatangan Terminal 1A dan Terminal 3 domestik serta terminal internasional.

“Titik ini disediakan untuk pengguna memesan aplikasi layana Gocar secara mandiri, kemudian melaporkan ke petugas kami di bandara dan akan dijemput di area khusus yang telah disediakan” jelasnya.

Direktur Angkutan Jalan Kemenhub Ahmad Yani mengatakan, kehadiran fitur dari Gocar ini diharapkan tidak hanya ada di Bandara Soekarno Hatta melainkan segera di hadirkan di bandara lain.

“Bagaimana fitur ini

diharapkan bisa memberikan tingkat keselamatan yang tinggi dan tingkat keamanan tinggi juga bagi pengguna nya. Semua aturan sudah dilengkapi tinggal nanti pelaksanaanya” ucapnya.

Menurutnya, kehadiran transportasi online ini tidak mengganggu moda transportasi reguler yang ada di bandara, seperti taksi dan Damri. Untuk persaingan di bandara semua memiliki pasar tersendiri.

“Saya kira sekarang berjalan, taksi bandara tetap jalan makin banyak juga, asal persaingannya sehat, pangsa pasar sudah ada masing-masing. Mungkin yang aplikasi lebih banyak digunakan oleh kaum-kaum milenial, kalau taksi Blue Bird ada pasarnya sendiri, tidak akan hilang pasarnya,” tuturnya. (Rpk)

UNIVERSITAS TERBUKA PERGURUAN TINGGI NEGERI PELOPOR PENDIDIKAN JARAK JAUH

PENDAFTARAN SETAHUN 2X Desember - Januari Juni - Juli Keunggulan Kuliah di UT

Dra. Sri Ismulyaty, M.Si. Kepala UPBJJ-UT Bandar Lampung

MENERIMA MAHASISWA BARU PROGRAM SARJANA

S-1

- Dapat Belajar Kapan Saja dan Dimana Saja - Ada Tutorial Online dan Tutorial Tatap Muka Atas Permintaan Mahasiswa (ATPEM) - Tidak Perlu Meninggalkan Pekerjaan

1. Fakultas Ekonomi

1. Ekonomi Pembangunan 2. Manajemen 3. Akuntansi

2. Fakultas Hukum, Sosial, dan Ilmu Politik

1. Ilmu Administrasi 2. Ilmu Komuniskasi dan Informasi 3. Ilmu Sosial, Hukum, dan Humaniora

3. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

1. Pendidikan bahasa dan Seni (PBS) 2. Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 3. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) 4. Ilmu Pendidikan 5. Pendidikan Dasar

4. Fakultas Sains dan Teknologi (FST)

1. Matematika 2. Statistik 3. Biologi

Seluruh Program Studi Terakreditasi B

PROGRAM PASCA SARJANA

1. Ilmu Administrasi

1. Magister Adm. Publik (MAP) 2. Magister Adm. Publik (MAP Online)

2. Manjemen

1. Magister Manjemen (MM) * Bidang Minat : a) Manjemen Keuangan b) Manjemen Keuangan (Online) 2. Magister Manjemen (MM) * Bidang Minat : a) Manajemen Pemasaran b) Manajemen Sumber Daya Manusia c) Manajemen Sumber Daya Manusia Online

3. Ilmu Kelautan

S-2

1. Magister Ilmu Kelautan (MMP) * Bidang Minat : a) Manajemen Perikanan (MMP) b) Manajemen Perikanan (MMP Online)

4. Pendidikan

1. Magister Pend. Matematika (MPMt) Magister Pend. Matematika (MPMt Online) 2. Magister Pendidikan Dasar (MPDr) ( Belum Terakreditasi) 3. Magister Pendidikan Bahsa Inggris (MPBI) ( Belum Terakreditasi)

Informasi Pendaftaran : Jl. Soekarno-Hatta No. 108 B Rajabasa Bandar Lampung 35144 Telp. (0721) 704772/ 5610713 Fax. (0721) 709026, 773736

0822 6634 6634

UNIVERSITAS NEGERI KE-45 Hallo UT : 1500024

Homepage : http://www.lampung.ut.ac.id Email : ut-bandarlampung@ut.ac.id

Foto: Ist

GANDENG KOPERASI - GOJEK menggandeng koperasi milik Angkasa Pura II yakni Koperasi Ligat Utama Sejahtera (MAESA) untuk memberikan layanan moda transportasi terbaik bagi pengguna jasa bandara.

Denda Truk Obesitas Bakal Lebih dari Rp 400 Ribu Jakarta (Kupas Tuntas) DENDA tilang bagi truk obesitas alias muatan berlebih (over dimension over load/ ODOL) bakal ditambah.

Upaya ini diambil supaya truk-truk obesitas kapok, dan kembali mengikuti aturan yang berlaku.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menjelaskan selama ini denda truk obesitas berkisar antara Rp 150 ribu-Rp 200 ribu, padahal denda maksimal Rp 500.000.

"Vonis denda buat

overloading sekarang itu berkisar Rp 150-200 ribu itu mungkin kurang berikan efek jera, padahal denda maksimal Rp 500 ribu. Saya koordinasi juga ke penegak hukum lain, Untuk menyangkut denda yang diberikan, minimal bisa berikan efek jera," kata Budi di kantornya, Selasa (10/9/2019).

Rencananya, menurut Budi, aturan denda di Undang-Undang nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan akan direvisi, sehingga nanti denda di atas Rp 400 ribu, lebih tinggi dari Rp 500 ribu.

"Rencananya kita mau

revisi UU 22, di situ maksimal Rp 500 ribu. Kita mau denda harus di atas Rp 400 ribu, denda maksimal pun bisa lebih dari Rp 500 ribu," tutur Budi.

Budi menambahkan truk obesitas menjadi faktor utama kecelakaan beruntun di Tol Cipularang beberapa hari lalu, dan proses pemeriksaan akan dilanjutkan hingga ke pemilik kendaraan.

"Soal kecelakaan di Tol Cipularang, pemeriksaan tidak hanya berhenti pada pengemudi saja, tapi pemeriksaan bisa juga diteruskan ke pemilik kendaraan, pemesan, karena itu overloading," kata Budi. (Dtc)

Perbankan Selektif Salurkan Kredit Jakarta (Kupas Tuntas) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menilai pertumbuhan perbankan nasional masih akan menghadapi berbagai tantangan. Hal ini dikarenakan akibat pelemahan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat, China dan negara-negara Uni Eropa dan ditambah risiko perang dagang Amerika Serikat dengan Tiongkok.

Direktur Keuangan Bank Mandiri Panji Irawan mengatakan tantangan tersebut membuat perbankan secara selektif menyalurkan permintaan kredit.

“Pada saat yang bersamaan bank nasional akan lebih selektif dalam penyaluran kredit yakni mempertimbangkan prospek bisnis yang semakin ketat,” ujarnya saat acara Media Gathering Macro Economic Outlook 2019 di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin (9/9).

Namun demikian, menurutnya di tengah peningkatan resiko dan ketidakpastian ekonomi tersebut, perseroan melihat masih cukup banyak peluang-peluang bisnis bagi perbankan nasional baik peluang bisnis kredit dan bisnis transaksi. Adapun

beberapa sektor yang prospektif yakni jasa kesehatan, farmasi, pendidikan, ekonomi kreatif dan pariwisata.

“Kami juga optimis pertumbuhan sektor infrastruktur kedepan masih akan baik. Selain itu, masih ada beberapa sektor lainnya yang memiliki prospek yang baik, yaitu sektor perdagangan FMCG (fast moving consumer goods) dan sektor telekomunikasi sejalan dengan membaiknya daya beli masyarakat dan terus peningkatan penetrasi pengguna internet,” jelasnya.

Ke depan, pihaknya optimis stabilitas ekonomi nasional masih terjaga dan masih bisa tumbuh lebih baik dari negara-negara berkembang lainnya pada tahun ini. Sekaligus kondisi perbankan nasional juga masih cukup kuat menghadapi resiko-resiko yang timbul akibat tekanan ekonomi global, perang dagang dan pelemahan harga komoditas.

Sementara Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro menambahkan rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) perbankan nasional tercatat masih cukup tinggi sebesar 22,6 persen pada Juni

2019. Sementara kualitas asset perbankan nasional juga terus membaik, dengan rasio Non Performing Loan (NPL) sebesar 2,5 persen atau menurun dibandingkan Juni 2018 sebesar 2,67 persen.

“Perbankan nasional dalam menghadapi situasi ekonomi domestik dan global sekarang ini, akan selalu tetap memprioritaskan prinsip kehati-hatian dalam mengelola risiko bisnis dan portfolio kredit,” ucapnya.

Tak hanya itu, Andry optimis peran Bank Indonesia dalam mengelola kebijakan moneter dan peran pemerintah dalam mengelola kebijakan, akan menghasilkan bauran kebijakan yang efektif dalam mendorong perekonomian nasional.

“Dengan terjaganya stabilitas perekonomian nasional, kami berharap kebijakan moneter kedepan akan lebih longgar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Pelonggaran kebijakan moneter ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, di tengah kecenderungan perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan peningkatan ketidakpastian yang bisa menekan pertumbuhan ekonomi nasional,” jelasnya. (Rpk)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | RABU, 11 SEPTEMBER 2019

1.000 Mahasiswa Papua Akan Jadi Pegawai BUMN Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), menjanjikan 1.000 mahasiswa asal Papua yang baru lulus bakal bekerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Jokowi akan meminta BUMN dan perusahaan swasta besar untuk menerima ribuan lulusan Papua tersebut.

Jakarta (Kupas Tuntas) “SAYA siang hari ini (kemarin), membuka ini, untuk BUMN dan swasta besar akan saya paksa. Jadi kewenangan saya gunakan agar bisa menerima mahasiswa yang baru lulus dari tanah Papua.

Sementara siang hari ini, 1.000 dululah," ujar Jokowi usai bertemu tokoh Papua di

Istana Negara, Jakarta, Selasa (10/9).

Rencana ini berawal dari pertemuannya dengan sejumlah mahasiswa asal Papua saat kunjungan ke luar negeri. "Waktu saya ke California saya ketemu 12 mahasiswa dari Papua temui saya. Sangat pintar-pintar.

Waktu di New Zealand juga, di Australia juga. Artinya mahasiswa yang ada di luar itu bukan sedikit, banyak," kata dia.

Namun, kata Jokowi, permasalahan para mahasiswa tersebut adalah kelanjutan untuk bekerja setelah lulus.

"Kita memerlukan lebih banyak dari itu. Banyak yang tanya, 'Pak saya kalau lulus ke mana? Ke tanah Papua.

Saya kerja apa?' itu pertanyaannya," ucap Jokowi.

Selain lulusan mahasiswa asal Papua, Jokowi juga mengatakan bakal mengatur lebih lanjut mekanisme penempatan PNS asal Papua.

"Nanti saya atur lagi masalah

PNS supaya ada provinsi lain.

Termasuk penempatan eselon satu dan dua," tuturnya.

Jokowi diketahui melakukan pertemuan dengan se-

jumlah tokoh Papua di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (10/9). Dari informasi yang dihimpun terdapat sekitar 64 orang yang berasal dari Pa-

pua, Papua Barat, dan sejumlah wilayah di Indonesia.

Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pernyataan Jokowi pada akhir Agustus

lalu. Mantan wali kota Solo itu mengatakan bakal mengundang tokoh Papua dan Papua Barat usai gejolak di Bumi Cendrawasih itu. (Cnn)

Foto : Ist

PWI SIAP BERSINERGI - PWI Peduli Pusat dan daerah siap bersinergi dengan Yayasan Lumbung Pangan Indonesia di bidang sosial yang bertujuan untuk membantu keadilan akses pangan dan mengurangi makanan yang terbuang di Indonesia. Tampak Ketua Umum PWI Pusat, Atal S Depari, berfoto bersama Ketua Yayasan Lumbung Pangan Indonesia Wida Septarina, pengurus IKWI dan PWI Peduli, usai sharing pengalaman bersama Wida, di Gedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, Senin (9/9).

Puluhan Dosen Unila Tolak RUU KPK Bandar Lampung (Kupas Tuntas) SEJUMLAH akademisi Universitas Lampung (Unila) menyerukan penolakan Revisi Undang-Undang (RUU) No.30/2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disetujui DPR beberapa waktu lalu.

Seruan itu sejalan dengan aspirasi masyarakat yang telah dikejutkan paripurna DPD yang menyetujui usula RUU KPK. Proses pembahasan RUU dinilai dilakukan tanpa mengindahkan aspek transparansi, aspirasi dan partisipasi publik.

Dalam hitungan jam saja, Selasa (10/9), sudah ada sekitar 40 dosen Unila sepakat menolak revisi tersebut. Mereka sepakat menganggap RUU tersebut justru melemahkan KPK. Padahal, menurut mereka, KPK adalah amanah reformasi dalam upaya melawan korupsi. “Penanggulangan korupsi adalah amanah re-

formasi sekaligus amanah konstitusi. Mengingat tujuan kemerdekaan RI tidak akan tercapai selama korupsi marak di Indonesia,” demikian disampaikan salah satu Akademisi Fakultas Hukum Unila, Budiono, melalui pesan Whatsapp yang diterima Kupas Tuntas, Selasa (10/9).

Para Akademisi Unila yang menentang dan menggaunkan setiap upaya pelemahan penanggulangan korupsi, yakni, Budiono, Rinaldy Amrullah, Deni Achmad, Budi Rizky, Heni Siswanto, Yusdianto, Zulkarnain Ridwan, Muhtadi, Ahmad Zazili.

Kemudian, Abd Muthalib Tahar, Naek Siregar, Rohaini, Gunawan Jatmiko, Muhammad Farid, Usep Syaipudin, Diky Hidayat, Limin Santoso, Arizka Warganegara, Muslimin.

Selanjutnya, M.Wendy Trijaya, Rudi Natamiharja, Dedy Yuliawan, Hertanto, Rudi, Erna Dewi, Nikmah Rosidah, Tuntun Sinaga, Siti Khoiriah, A Zubaidi Indra, Mirwan Karim, Nilla Nargis, Roby Cahyadi, Syamsul Arif, Elly Nur-

laili, Selvia Oktaviana, Yulia Neta, Diah Gustiniati, Muhammad Akib, Martha Riananda, dan Yulia.

“Kita akan terus mendukung KPK. Kita ingin semangat berantas korupsi terus digerakkan. Save KPK,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Ketua KPK, Agus Rahardjo, menyatakan keyakinannya bahwa Presiden RI, Jokowi, masih konsisten untuk tidak melemahkan lembaga antirasuah tersebut.

Ia mengharapkan Presiden Jokowi dapat membahas terlebih dahulu sebelum memutuskan perlu atau tidaknya merevisi Undang-Undang KPK dan format KUHP. “KPK berharap Presiden dapat membahas terlebih dulu bersama akademisi, para ahli dari perguruan tinggi, masyarakat, dan lembaga terkait untuk memutuskan perlu atau tidaknya merevisi Undang-Undang KPK dan format KUHP,” kata Agus Rahardjo saat jumpa pers di Gedung KPK, Senin (9/9) lalu. (Rls)