Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 18 November 2019

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

Email kupastuntas7@gmail.com

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Rp4000 | SENIN, 18 NOVEMBER 2019

Revisi Masterplan Kota Baru Telan Anggaran Rp500 Miliar  Ketua DPRD: Aset Negara Tidak Boleh Terlantar Bandar Lampung (Kupas Tuntas) PEMPROV Lampung memutuskan untuk melanjutkan pembangunan Kota Baru di Way Hui, Kabupaten Lampung Selatan. Pemprov mengalokasikan anggaran Rp500 miliar dalam RAPBD tahun anggaran 2020, khusus untuk tinjauan ulang atau merevisi masterplan Kota Baru.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto mengungkapkan, rencana melanjutkan pembangunan Kota Baru merupakan upaya implementasi dari Peraturan Daerah Provinsi Lampung Nomor 2 Tahun 2013 tentang Pembangunan Kota Baru Lampung.

"Oleh karena itu, maka cepat

atau lambat harus kita teruskan.

Apalagi ketua DPRD sudah mengirim surat ke Gubernur Lampung supaya Kota Baru ditata ulang dan dibangun, supaya cita-cita kita bisa terwujud," kata Fahrizal, Minggu (17/11).

Menurut Fahrizal, masterplan yang sudah ada saat ini perlu diperbaharui, sebab telah banyak perubahan yang terjadi di lokasi tersebut salah satunya seperti adanya jalan tol.

Namun demikian, lanjut dia, perencanaannya akan ditata tetap sesuai dengan kebutuhan awal, dan setelah itu baru nantinya dikomunikasikan dengan para investor

KOTA BARU DILANJUT - PEMPROV Lampung memutuskan untuk melanjutkan pembangunan Kota Baru Lampung. Sebagai tahap awal, Pemprov mengalokasikan anggaran Rp500 miliar dalam RAPBD 2020 untuk merevisi masterplan Kota Baru.

Tampak beberapa bangunan di Kota Baru yang sempat dibangun pada era Gubernur Lampung Sjachroedin ZP.

Foto: Ist

>> Baca

Revisi Hal 9

 Soal Anggaran Pemadaman Kebakaran Hutan

DPRD: Balai TNWK Harus Transparan DPRD Provinsi Lampung ikut mengkritisi anggaran pemadaman kebakaran hutan yang dikelola Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK). DPRD Minta Balai TNWK untuk membuka secara transparan anggaran yang sudah dikucurkan.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KETUA Komisi II DPRD Lampung, Wahrul Fauzi Silalahi mengatakan, tertutupnya informasi anggaran suatu badan publik merupakan hal yang tidak dibenarkan.

Apalagi, kata Wahrul, saat ini

sudah berlaku Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik yang mengikat bagi seluruh badan publik.

Sehingga, Balai TNWK pun harus terbuka soal data anggaran pemadaman kebakaran hutan yang dikelolanya.

"Harus dibuka itu kan data publik, tidak perlu ditutup-tutupi, balai

(TNWK) kan badan publik. Ya wajib dong dibuka biar masyarakat tahu.

Kalau anggaran yang ada itu mencukupi tetapi tidak dimanfaatkan dengan baik, berarti ada permainan terhadap anggaran tersebut. Dan kalau untuk memperkuat atau melindungi hutan, bisa kita bahas bersama kalau kiranya anggarannya kurang," ujar Wahrul, Minggu (17/11).

Politisi Partai NasDem ini pun mengaku, miris melihat kondisi penjagaan keamanan wilayah hutan di Provinsi Lampung. Hal itu terbukti dengan banyaknya kebakaran hutan, salah satunya

seperti di TNWK Way Kambas.

"Artinya pengawasan hutannya tidak clear, kemana personel yang menjaga hutannya. Balai dan Dinas Kehutanan harus menjaga, kalau balai setengah hati menjaga hutan, bisa-bisa habis hutan kita di rusak orang tak bertanggung jawab. Yang pasti hutan-hutan kita ini harus kita jaga, itu komitmen kita bersama," tegasnya.

Pernyataan sama disampaikan Direktur Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Lampung Irfan Tri Musri, yang meminta Balai TNWK untuk membuka secara transparan anggaran yang dikelola untuk pema-

daman kebakaran areal hutan.

Irfan menerangkan, untuk pemadaman kebakaran hutan dibenarkan Balai TNWK bekerja sama dengan pihak ketiga seperti lembaga swadaya masyarakat maupun sukarelawan.

Namun, Irfan menyarankan agar Balai TNWK transparasi dalam mengelola anggaran pemadaman kebakaran hutan. Sehingga, tidak ada yang ditutup-tutupi.

“Untuk besaran anggaran ini, harusnya Balai TNWK bisa terbuka dan transparan. Tak perlu dipa>> Baca

DPRD Hal 9

Anggota Polri Dilarang Hidup Mewah  Pandra: Propam Lakukan Pengawasan Terbuka danTertutup Bandar Lampung (Kupas Tuntas) MABES Polri menerbitkan Surat Telegram Nomor : ST/ 30/XI/HUM.3.4./2019/DIVPROPAM tertanggal 15 November 2019, yang berisi peraturan disiplin anggota Polri, kode etik profesi Polri dan dan kepemilikan barang

Polri juga meminta para pegawai negeri di lingkungan Polri untuk bersikap antikorupsi dan menerapkan pola hidup sederhana untuk mewujudkan pegawai negeri yang profesional dan bersih.

Sejumlah poin pola hidup sederhana yang harus dipedomani yakni tidak me>> Baca

Anggota Hal 9

Ruwa Jurai

Bung Kupas ...

Keuntungan atau Ujian?

PAGI itu sekitar pukul 07.30 WIB, ponselku berbunyi. Di layar ponsel hanya tertulis angkaangka. Bisa dipastikan jika si penelepon bukan orang yang kukenal. Biasanya jika tidak tertulis nama penelepon, saya jarang mau menjawab. Namun entah kenapa, saat itu dengan reZainal Hidayat, SH flek aku menekan tombol jawab.

Ternyata penelepon adalah seorang legislator.

Selama ini aku jarang ketemu dengannya, namun cukup akrab. Karena kebetulan istri dari wakil rakyat ini adalah seorang bupati yang cukup dekat denganku.

Aku teringat lima tahun lalu, legislator ini minta bantuanku agar bisa mendapatkan syarat untuk maju menjadi anggota legislatif. Sudah menjadi sifatku, selama aku bisa membantu maka semua kukerjakan.

Alhamdulillah, saat itu berhasil mengantarkannya duduk di kursi legislatif. Sejak saat itu, aku tidak pernah bertemu dengan dia lagi. Bahkan, untuk menelepon pun aku sungkan.

Setelah lima tahun berlalu, ia kembali menghubungiku. Kembali ia meminta bantuanku untuk mem>> Baca

mewah oleh pegawai negeri di Polri.

Surat telegram itu ditandatangani oleh Kadivpropam Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo. Surat telegram itu menyebut bahwa Polri meminta jajarannya untuk bersikap sederhana sejalan dengan cita-cita mewujudkan tata pemerintahan yang baik dan bersih.

Keuntungan Hal 9

2.150 Balita di Pringsewu Mengidap Stunting Jumlah balita penderita stunting (kekerdilan) di Kabupaten Pringsewu menembus angka 10 persen atau 2.150 orang, dari dari 21.500 balita yang ada.

Pringsewu (Kupas Tuntas) KABID Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Pringsewu, Nuryanto mengatakan, pada tahun 2019 ini terdapat 10 persen kasus stunting atau 2150 balita dari 21.500 jumlah balita yang ada di Kabupaten Pringsewu.

"Datanya bisa naik turun setiap bulan, karena bayi yang berusia 6 tahun secara otomatis keluar. Namun sebaliknya, ada juga yang tambah yakni bayi yang baru la-

hir," jelas dia, Minggu (17/11).

Dikatakan Nuryanto, angka 10 persen termasuk rendah jika dibanding di Provinsi Lampung dan Nasional yang masih di atas angka 20 persen.

"Memang tahun 2018 stunting di Pringsewu diangka 4 persen, hanya saja waktu itu laporan datanya kurang valid jika dibanding tahun ini yang akurasi datanya sangat terukur karena pendataannya telah menggunakan sistem elektronik," paparnya.

Untuk menangani stunting, kata dia, dilakukan dengan intervensi spesifik dan intervensi sensitif. Intervensi spesifik dilakukan Dinas Kesehatan dengan pemberian makanan tambahan.

"Pencegahan tidak hanya pada bayi tapi kepada ibu hamil. Kemudian program sanitasi dan ODF di Pringsewu sangat efektif menekan

angka stunting," ujar dia.

Nuryanto berharap, penanganan stunting harus dilakukan secara bersama baik itu

OPD dan khususnya pekon dianjurkan untuk mengang>> Baca

2.150 Hal 9

2

Senin, 18 November 2019

BANDAR LAMPUNG

BNNP Sebut Baru Dua Instansi di Lampung Laksanakan Inpres Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung menggelar sosialisasi terkait Instruksi Presiden (Inpres) nomor 6 tahun 2018 tentang Narkotika bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VI Lampung-Bengkulu, yang berlangsung di Swiss Belhotel, Bandar Lampung, belum lama ini.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEPALA Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Lampung, Ahmad Alamsyah, sangat mengapresiasi BPTD Wilayah VI Lampung-Bengkulu yang telah melaksanakan Inpres nomor 6

tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika tahun 2018-2019.

"Ini sebagai contoh bagi instansi lain, karena sampai saat ini baru dua instansi di Provinsi Lampung yang melaksanakan Inpres tersebut,

yakni BPTD dan Bea Cukai Lampung," kata Alamsyah.

Oleh karena itu, Alam mengimbau kepada instansi lainnya, untuk dapat melaksanakan Inpres ini. Apalagi Inpres tersebut merupakan instruksi Presiden Joko Widodo.

"Masa iya instruksi Pak Presiden saja mereka tidak melaksanakan, inikan demi kepentingan masyarakat maupun lainnya dalam pencegahan narkotika," tegasnya.

Lanjut Alam, tujuan Inpres agar semua instansi maupun masyarakat bisa paham dan mengerti terkait bahaya narkotika yang saat ini sudah

menjajah negara kita.

"Jadi minimal mereka teman-teman instansi atau masyarakat bisa paham bahayanya barang terlarang tersebut.

Kalau tidak paham bisa-bisa disalahgunakan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BPTD Wilayah VI LampungBengkulu, Rahman Sujana, menyambut baik dengan adanya Inpres nomor 6 tahun 2018 tentang Narkotika.

"Ke depannya, kami akan selalu memberikan arahan kepada bawahannya tentang bahayanya penggunaan narkotika yang bisa mematikan diri kita sendiri," tutur dia. (Rls)

Lamban Kuning Jadi Pusat Study Mahasiswa Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KECINTAAN Irjen Pol lke Edwin, kepada Budaya Nusantara patut diacungi jempol dan patut menjadi tauladan bagi tokoh bangsa lainnya, karena kearifan lokal kekuatan yang sangat mudah diterima oleh masyarakat Indonesia.

Hal itu bisa dibuktikan saat Dang Ike (panggilan Akrab lke Edwin) berdinas di Polda Sulawesi Selatan, di mana beliau merangkul Raja-raja di Sulawesi Selatan untuk menjaga Kamtibmas, dan itu sukses besar.

Masyarakat merasa terhormat dan dihargai, sehingga dengan sukarela mendukung Polri dan Pemerintah Daerah dalam menjaga Kamtibmas dan pembangunan sehingga Provinsi Sulawesi Selatan menjadi provinsi yang paling maju di wilayah Indonesia wilayah timur.

Ini timbul dari jiwa Dang

Foto: Ist

MAHASISWA SAMBANGI LAMBAN KUNING - MAHASISWA UIN Raden Intan Lampung menyambangi Lamban Kuning dalam rangka studi kebudayaan yang disambut langsung oleh Irjen Pol Ike Edwin, Jumat (15/11).

Ike yang sangat menyukai sejarah, sehingga dengan mudah mantan Wakapolda Sulawesi Selatan ini merangkul masyarakat dengan tulus dan ikhlas dan menghormati serta diterima dengan baik dengan sukacita oleh masyarakat Sulawesi Selatan.

Sampai saat ini, walaupun Sang Jenderal telah pindah tugas, namun selalu berko-

munikasi dengan baik dan setiap ada event penting selalu diundang.

Pembangunan tanpa keamanan omong kosong kata Presiden Presiden Jokowi, tanpa keamanan pemerintah akan terhambat membangun. Untuk itulah setiap pemerintah di dunia ini membutuhkan keamanan dan rasa aman dalam membangun.

Keamanan itu sendiri bersumber dari dalam masyarakatnya sendiri, jadi sangat patut kalau masyarakat yang mempunyai kearifan lokal di rangkul dan di berdayakan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur sesuai dengan cita-cita Proklamasi.

Untuk tanah kelahiran Provinsi Lampung, Dang Ike sebagai Anak Bangsawan Tinggi Lampung dan begitu cintanya dengan budaya kearifan lokal, maka didirikanlah Lamban Kuning katanya saat

menerima Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung yang sedang melakukan Studi Kebudayaan di Lamban Kuning, pada Jumat (15/11) lalu. “Kita masih dalam heroik memperingati hari Pahlawan 10 November, sejarah membuktikan bahwa yang melawan dan mengusir penjajah adalah Bangsawan Nusantara dan Hulubalang (Tentara Kerajaan) dan para Ulama seperti Teuku Umar, Cut Nyak Din, Bangsawan dari Aceh, Tuanku lmam Bonjol Bangsawan dari Sumatera Barat, Sultan Taha Bangsawan dari Jambi, Sultan Badaruddin Bangsawan dari Sumatera Selatan. Pangeran Suhaimi Bangsawan dari Lampung, Pangeran Diponogoro Bangsawan dari Pulau Jawa, Sultan Hasanuddin dari Sulawesi, l Gusti Ngurah Rai dari Pulau Bali, Patimura dari Maluku, KH. Dewantara Ulama dari Yogyakarta, Sultan Hamangkubuwono Bangsawan dari Yogyakarta, dan ribuan lagi Bangsawan yang tercatat dengan tinta emas sejarah Republik Indonesia.

Dan menjadi suhada untuk menegakkan Negara tercinta ini,� kata Ike. Kini kehidupan para ahli waris pejuang ini sangat perlu menjadi perhatian pemerintah, karena sejak tahun 1948 pemerintah kerajaan adat telah dihapuskan dan diganti dengan Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota, Camat, Lurah/Kepala Desa/Pekon, dan wewenang kerajaan adat untuk mencetak uang juga dicabut, penguasaan tanah juga dicabut sejak 1960 sehingga praktis kehidupan para Tokoh Adat sangat berat, sementara tanggung jawab sosial tidak bisa dilepaskan, karena apabila dilepaskan maka wibawa seorang Tokoh Adat akan ditinggalkan oleh pengikutnya. Apabila seorang Tokoh Adat ditinggalkan oleh pengikutnya, maka sirnalah kearifan lokal itu.

Untuk itulah, maka Dang Ike yang suka sejarah ini mendirikan Lamban Kuning untuk melestarikan dan menyosialisasikan kearifan Lampung kepada masyarakat dan generasi muda, agar adat Lampung tetap hanggum (bangga) dengan adat dan budaya Lampung. (Rls)

Senin, 18 November 2019

BANDAR LAMPUNG

3

Dishub Bandar Lampung Ganti Buku Uji KIR Dinas Perhubungan (Dishub) Bandar Lampung akan memberlakukan sistem pengujian kendaraan bermotor menggunakan smart card atau kartu pintar Bukti Lulus Uji Elektronik (BLUe) sebagai pengganti dari buku uji kendaraan atau uji KIR. Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KEPALA UPT Uji KIR Dishub Bandar Lampung, Andy Koenang, mengatakan, dengan mengganti buku ke smart card tersebut, maka bisa mengatasi aksi pemalsuan buku uji kendaraan.

“Pergantian buku uji KIR ke kartu pintar awal 2020 mendatang. Peresmian itu berdasarkan intruksi dari Kementerian Perhubungan RI,” kata Andy, Minggu (17/11).

Diungkapkan Andi, bahwa

jenis apa, berapa jumlahnya dan apa yang diujikan, itu hasilnya juga akan terdeteksi dan datanya hasilnya sah,” bebernya.

Selain itu, aplikasi BLUe juga dapat menghindari kecurangan yang kerap terjadi karena disematkan chip yang

bisa mendeteksi data-data kendaraan bersangkutan.

Sekaligus sebagai bukti serangkaian uji, sehingga potensi pemalsuan sangat kecil.

Dari 15 kabupaten/kota di Provinsi Lampung, kata Andy, hanya dua UPT Uji KIR yang

sudah ditetapkan Kemenhub menggunakan aplikasi BLUe, yakni Bandar Lampung dan Lampung Tengah. Ke depannya, peresmian akreditas juga sedang dilakukan di dua kabupaten lainnya, yaitu Tanggamus dan Pringsewu. (Sule)

Rp2,3M untuk Perbaikan Alat Uji KIR Foto: Ist

ACUNGKAN JEMPOL - KEPALA Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNP Lampung, Ahmad Alamsyah, mengacungkan jempol bersama Kepala BPTD Wilayah VI Lampung-Bengkulu, Rahman Sujana, usai menggelar sosialisasi terkait Instruksi Presiden (Inpres) nomor 6 tahun 2018 tentang Narkotika, Jumat (15/11).

Bandar Lampung salah satu yang dipilih Kementerian Perhubungan RI untuk menerapkan smard card, lantaran sudah mendapat akreditas.

“Jadi akan direalisasikan pada awal Januari 2020 mendatang. Di mana nantinya Kemenhub memberikan sistem informasi data secara eletronik, dan hasil dari kementrian itu akan terkoneksi ke kementrian,” jelasnya.

Dijelaskannya, bahwa kartu pintar BLUe wajib untuk balai atau UPT Uji KIR yang sudah mendapat akreditas dari Kemenhub. Dengan aplikasi kartu pintar itu, seluruh bukti kelulusan akan terkoneksi dengan data Kemenhub, sehingga akan mempermudah pelaporan dan mempercepat kinerja UPT. “Setiap harinya di Bandar Lampung uji KIR kendaraan

BANDAR LAMPUNG DISHUB Kota Bandar Lampung bakal mendapatkan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI sebesar Rp2,3 miliar pada 2020 mendatang.

Bantuan DAK tersebut untuk menunjang pengadaan peralatan uji emisi kendaraan atau alat uji KIR. “Sesuai dengan arahan Kemenhub, bantuan itu secara keseluruhan akan dipergunakan untuk meningkatkan peralatan alat uji KIR dan ada juga beberapa item yang akan kita peruntukkan sesuai dengan yang telah ditentukan oleh Kemenhub,” kata Kepala

Dishub Bandar Lampung, Ahmad Husna, Minggu (17/11).

Husna menjelaskan, pengadaan alat tersebut diperuntukkan di Balai Pengujian Kendaraan Bermotor Kota Bandar Lampung dengan tujuan meningkatkan keselamatan lalu lintas jalan, terlebih juga untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bandar Lampung.

“Dengan alat-alat baru itu, saya optimis di tahun 2020 mendatang, kami dapat 100 persen dari Rp1,3 miliar yang ditetapkan, mudah-mudahan kita bisa mencapai dari awal tahun sampai 31 Desember,” katanya.

Sementara itu, Kepala UPT

Uji KIR Kota Bandar Lampung, Andy Koenang menambahkan, dana bantuan dari pusat tersebut untuk mengganti alat-alat yang sudah tidak layak pakai atau rusak.

“Jadi, ada beberapa alat yang harus diganti atau diperbarui yaitu break tester, spidometer tester dan highlight tester. Dengan digantinya ketiga alat itu, tingkat akurasi pengecekan akan lebih nyata,” jelas Andy.

Bantuan DAK itu diberikan kepada balai atau UPT yang telah mendapatkan akreditasi dari Kemenhub RI. Dengan demikian, bantuan tersebut sebagai bentuk apresiasi untuk menunjang kinerja. (Sule)

PENDIDIKAN

Anggota Marinir Latih Pengurus OSIS BANDAR LAMPUNG - SEBANYAK 45 pengurus OSIS kelas X XI SMAN 9 Bandar Lampung, menyambangi Markas Brigif 4 Marinir/BS Piabung, Kabupaten Pesawaran sejak 16-17 November 2019.

Ketua Pelaksana kegiatan, Roni Mustofa, didampingi oleh tim pembina kesiswaan Smalan, mengatakan, para siswanya mengikuti materi kegiatan, di antaranya, orientasi kesatriaan Markas Brigif 4 Mar/BS, manajemen organisasi dan kesekretariatan, kepemimpinan, materi bela negara, materi pengetahuan baris berbaris, materi team work building, outbond dan bina mental.

Kegiatan itu dibuka oleh Dankima Brigif 4 Mar/bs, Mayor (Mar) Siswanto, diikuti oleh para perwira instruktur dan pelatih serta guru pendamping kegiatan.

Tujuan dari kegiatan itu dharapkan agar pengurus OSIS Smalan dapat memperoleh pengetahuan dan pengalaman kepemimpinan dan organisasi. Sehingga diharapkan akan muncul pengurus osis yang mampu menggali minat dan bakat yang dimiliki. Dan pada akhirnya kegiatan kesiswaan di Smalan dapat kontinu dalam menghasilkan prestasi akademik dan non akademik. (Rls)

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) GUBERNUR Lampung, Arinal Djunaidi, telah menyerahkan berkas seleksi lelang terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemprov Lampung kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, mengatakan, berkas yang disampaikan gubernur tersebut berkaitan dengan satu nama peserta dari tiap jabatan yang diseleksikan.

"Panitia seleksi sebelumnya telah mengusulkan tiga nama dengan nilai tertinggi dari setiap jabatan ke pak gubernur, dan pak Gubernur memilih satu nama dan diserahkan ke pusat untuk disahkan," kata

Fahrizal, Minggu (17/11).

"Gubernur Lampung sebagai PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) telah mengusulkan ke Kemendagri dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk disetujui dan segera terbitkan SK pengangkatannya," jelasnya.

Namun begitu, Fahrizal mengaku, sampai sejauh ini belum bisa memastikan kapan jadwal pelantikan akan dilaksanakan karena masih menunggu persetujuan dari pusat.

Seperti diketahui sebelumnya, berdasarkan pengumuman dengan nomor 007/PANSEL-JPTP/XI/2019 tentang kelulusan peserta seleksi terbuka JPTP di lingkungan Pemprov Lampung terdapat tiga nama setiap jabatan yang diserahkan ke Gubernur Lampung. (Erik)

Layanan Perizinan Bandar Lampung Terbaik se-Lampung Bandar Lampung (Kupas Tuntas) KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan penilaian baik terhadap progres pelayanan perizinan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, dalam hal ini adalah Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Hal itu terbukti, per 30 Oktober 2019, KPK memberi nilai 96 persen.

“Ada beberapa poin penilaian KPK, yaitu delegasi kewenangan, transparansi informasi, pelaksanaan rekomendasi teknis, tracking system, penanganan pengaduan, serta lokasi dan tempat layanan,” ujar Kepala DPMPTSP Bandar Lampung A. Fachruddin, Jumat (15/11).

“Transparansi informasi kita dapat 100 persen, pelaksanaan rekomendasi teknis 100 persen, tracking system 100 persen, penanganan pengaduan 100 persen, Delegasi kewenangan dapat penilaian 100 persen. Lokasi dan tempat layanan ini juga dapat sambutan baik dari KPK,” lanjutnya.

Selain itu, nilai 100 persen juga diberikan KPK pada kategori ketersediaan aturan, sementara, untuk pemenuhan kewajiban permohonan perizinan mendapatkan penilaian 90 persen. Termasuk pada eSignature yang diluncurkan 12 November 2019 lalu.

“E-Signature saat ini telah memperoleh penilaian sebesar 70 persen. Sehingga pada penilaian selanjutnya di dalam penerapan e-Signature Insyaallah kita sudah penuhi semua dari penilaian yang

“

Kalau melihat data dari KPK, untuk DPMPTSP Bandar Lampung adalah nilai tertinggi dari 15 kabupaten/kota yang ada di Lampung

“

Berkas Seleksi JPTP Pemprov di Pusat

Foto: Ist

DIBERI PELATIHAN - ANGGOTA Marinir Brigif 4 Mar/BS Piabung saat memberikan pengarahan dan pelatihan kepada pengurus OSIS SMA Negeri 9 Bandar Lampung, di Markas Brigif 4, Sabtu (16/6).

lain-lain,” ujarnya.

Dengan demikian, ke depan ia sangat optimistis untuk penilaian terhadap penerapan e-Signature akan mendapatkan penilaian yang terbaik, sebab sampai saat ini saja telah memperoleh nilai 70 persen.

"Kita sudah penuhi semua dari penilaian yang lain-lain, di sini kita baru mendapatkan penilaian 70 persen penerapan e-Signature dan target kita untuk ini mudah-mudahan mendapatkan penilaian 90 persen,” harapnya.

Fachruddin menambahkan, hasil penilaian yang didapat oleh DPMPTSP Kota Bandar Lampung ini merupakan yang tertinggi dari 15 kabupaten/kota se-Lampung.

“Kalau melihat data dari KPK, untuk DPMPTSP Bandar Lampung adalah nilai tertinggi dari 15 kabupaten/kota yang ada di Lampung," tegasnya.

Ia pun mengucapkan terima kasih atas kebijakan Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, dengan dibangunnya Gedung Mal Pelayanan yang mengakselarasi pelayanan kepada masyarakat. (Sri)

Ditinggal Pergi, Kios Tambal Terbakar Bandar Lampung (Kupas Tuntas)

Foto: Sule/Kupas Tuntas

PADAMKAN API - PETUGAS BPBD Bandar Lampung memadamkan api yang membakar kios tambal ban dan warung soto di Jalan Raden Imba Kusuma, Kemiling, Minggu (17/11) pagi.

SEBUAH kios tambal ban yang ditinggal pergi oleh pemiliknya di Jalan Raden Imba Kusuma RT 31 LK 1 Sumberejo Sejahtera, Kemiling, mengalami kebakaran, Minggu (17/11) sekitar pukul 13.00 WIB. Menurut saksi mata, Toni, kejadian tersebut bermula saat para warga sekitar sedang melakukan kerja bakti.

Namun, tak lama kemudian terdengar teriakan warga ada kebakaran.

“Awalnya kami mengira tabung gas yang ada dalam kios tambal ban itu berisi,

setelah diselidiki ternyata kosong. Setelah itu, warga mendobrak untuk bantu memadamkan api. Pemiliknya, biasanya kalau hari Minggu sering ke gereja," kata Toni.

Saksi mata lainnya, Ida, menyebutkan sebelum kebakaran, sempat mendengar suara seperti kayu terbakar dan mengira ada warga yang membakar sampah.

“Kami kira ada yang bakar sampah. Tak lama saya berada di ruko sebelah seperti gerah kepanasan. Lalu saya lihat ke belakang api sudah membesar," ujar Ida. Tak hanya kios tambal saja yang terbakar, warung soto yang berada di jalan tersebut juga ludes dilahap si

jago merah.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung, Rizki, mengatakan, dalam peristiwa itu api membakar satu tempat usaha tambal ban beserta warung dengan luas 6x5 meter milik Wayan Shiombing dan warung soto milik Pipit dengan luas 1x1 meter persegi.

“Untuk kerugian tambal ban dan warung ditaksir kurang lebih Rp100 juta, sedangkan untuk warung soto kerugian ditaksir kurang lebih Rp1 juta," kata Rizki.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Untuk penyebab sendiri (kebakaran) masih dalam penyelidikan pihak kepolisian," ungkapnya. (Sule)

4

Senin, 18 November 2019

PRINGSEWU - LAMBAR - PESIBAR - MESUJI

 Dewan Wacanakan Pansus Pembebasan Lahan Direktur Utama : Donald Harris Sihotang.

Direktur: Rospita Uli Sitorus.

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab : Zainal Hidayat.

Pemimpin Perusahaan: Suhaili.

Wakil Pemimpin Perusahaan: Zainal Hidayat.

Tim Ombudsman: Al Hajar Syahyan, S.H, M.H Korwil : Redaktur Pelaksana : Herwanda Pratama.

Redaktur : Oscar.

Asred: Liputan Bandar Lampung : Oscar, Herwanda Pratama, Erik Handoko, Sulaiman, Ricardo.

Metro : Johansyah (Ka. Biro).

Lampung Timur : Sigit.

Lampung Selatan : Sodugaon Sinaga (Ka. Biro), Dirsah Dwi Natalia.

Lampung Tengah: Sutowo.

Pesawaran : Zainal Hidayat (Ka. Biro), Reza Utama.

Tanggamus : Sunaryo, S.Pd (Ka. Biro), Sayuti.

Pringsewu: TutorManalu.

PesisirBarat: Nova.

LampungBarat: Satoris M. Baki (Ka. Biro), Iwan.

LampungUtara: Arnolds Sitorus (Ka. Biro), Sarnubi.

TulangBawang: Erwin(Ka.Biro).

TulangBawangBarat: Kadarsyah(Ka.Biro),AriIrawan.

WayKanan: Fito Aliesetiady (Ka. Biro), Sandi Indra.

Mesuji: Gusti.

Pracetak: DamarSinggihWicaksono(Ka. Pracetak),Rozaedi,HaykalMN. SekretarisRedaksi: Reni Susilawati.

ManagerKeuangan: Andi Wira.

StafKeuangan: Ketut Meri Andani.

ManagerMarketing: LindaRosmalaDewi.

Sekretaris Marketing : Dwi Puspita Sari.

Staf Marketing : Agung Adhie Utama.

PemimpinRedaksi Kupastuntas.co : Donald Harris Sihotang.

StafOnline: Mita Wijayanti,WidyaFirmadana, BudimanLuky, CandraMurti Ayuningtyas.

Pemasaran: Marozi,Hendra,Dodi, Sigit Darmaji, Andi Romula, Andika.

Security: AndreasSyafryanto.

BagianUmum: Yusuf.

Wartawan Kupas Tuntas disertai tanda pengenal dan dilarang meminta atau menerima imbalan dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugas jurnalisnya.

Ketua DPRD Yakin Warga Suka Pura Bukan Perambah DPRD Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mewacanakan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) guna pembebasan lahan Suka Pura dari hutan lindung.

Lampung Barat (Kupas Tuntas) HAL tersebut terungkap saat hearing antara Badan Anggran DPRD Lambar dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat di ruang sidang utama Makhgasana DPRD Lambar.

Ketua Fraksi Golkar yang juga Anggota Banang DPRD Lambar, Ismun mengatakan, Pansus ini terbentuk karena tidak adanya kejelasan terkait pembebasan lahan suka pura yang masuk dalam kawasan hutan lindung tersebut.

Hal ini membuat sejumlah legislator yang duduk di parlemen mengusulkan untuk dibentuknya Pansus Suka Pura.

"Permasalahan ini sudah berlangsung sejak lama, namun hingga kini belum juga ada titik terang, untuk itu agar kita bisa fokus dalam penyelesaian masalah ini saya mengusulkan agar dapat dibentuk Pansus," ujar Ismun, Sabtu (16/11).

Wakil Ketua I DPRD Lambar Sutikno, dia juga mendukung agar dibentuknya Pansus Suka Pura tersebut, karna menurutnya, berdasarkan pengalaman pribadi

dalam melakukan pembebasan lahan seperti itu, memerlukan waktu yang panjang dan rumit.

"Dulu waktu saya membebaskan kawasan hutan lindung seperti ini di daerah saya, selain lama cukup ribet, makanya saya setuju kalau dibentuk Pansus, biar kinerja kita lebih terarah dan fokus dalam permasalahan ini," terang Sutikno yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Lambar itu.

Ketua DPRD Lambar, Edi Novial pun mendukung untuk dibentuknya Pansus, dia juga menekankan terhadap Satuan Kerja (Satker) terkait agar lebih intensif dalam penyelesaian sengketa lahan tersebut.

"Saya mintak baik PMD maupun Tapem agar bisa jemput bola ke Pemerintah

Pusat dalam hal penyelesaian permasalahan ini, karena Pemerintah Pusat sudah memberikan isyarat untuk membantu kita dalam hal pembebasan Suka Pura ini," terang Edi. Edi menambahkan, peluang Suka Pura keluar dari hutan lidung cukup besar, karena selain lahan yang ada di Suka Pura memang sudah dihuni dan menjadi perkampungan sejak Tahun 1951. Bukti sejarah juga bahwa daerah tersebut diserahkan secara langsung oleh Presiden pertama RI Soekarno, "Jadi masyarakat yang menghuni Suka Pura itu bukan perambah, itu tanah diberikan langsung oleh bung Karno, dan hingga kini mereka juga taat dalam membayar pajak," tegas Edi. (Iwan)

Budidaya Ikan Gabus Butuh Perhatian Pemkab

Alamat Redaksi : Jl. Turi Raya Gang Printis Kecamatan Tanjung Senang Bandarlampung. Telp: 0721 - 773331 Fax 0721-773028, E-MAIL:redaksi_kupastuntas@yahoo.co.id, kupastuntas7@gmail.com, Website : www.kupastuntas.co Rekening Bank : Bank Lampung. Cabang Utama. No. Rek. 3800304097944. Bank Mandiri 114-00-0666470-3, Bank BCA 0200-883608, Atas Nama : Donald Harris Sihotang. Penerbit : PT Yobel Irene Media. Percetakan : PT Masa Kini Mandiri - Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Indonesia. Telp: 0721-783593.

Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan.

Peresmian Kantor Polres Pringsewu Diundur Pringsewu (Kupas Tuntas) RENCANA Peresmian Kantor Kepolisan Resor (Polres) Pringsewu yang dijadwalkan hari ini Senin (18/11) terpaksa diundur karena alasan tertentu.

Hal itu diungkapkan Kapolsek Pringsewu Kota, Komisaris Polisi (Kompol) Basuki Ismanto, Minggu (17/11).

"Berdasarkan informasi dari Polda Lampung, peresmian Polres Pringsewu terpaksa diundur karena para Kapolres masih berada di Jakarta untuk mengikuti pengarahan dari Kapolri dan Mendagri," ungkapnya Menurut Kompol Basuki Ismanto, meski peresmian Mapolres Pringsewu ditunda, namun kegiatan apel personil di Mapolres Pringsewu akan dimulai besok (hari ini -red) "Untuk peresmian Mapolres Pringsewu dijadwalkan antara tanggal 25-30 November mendatang," ungkap dia.

Sebelumnya Kapolri telah menunjuk AKBP Hamid Andri Soemantri (Kasubdit 2 Ditkrimum Polda Lampung) untuk menjabat Kapolres Pringsewu. Penunjukan itu

tertuang dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/ 3019/XI/KEP/2019 yang ditandatangani AS SDM Irjen Pol Dr Eko Indra Heri, Jumat 8 November 2019.

Sedangkan beberapa jabatan starategis lainnya diantaranya Wakapolres Pringsewu akan di jabat Kompol Misbahudin yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) Polres Tanggamus, Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) AKP Langgeng Santoso, Kepala Bagian Sumberdaya Manusia (Kabag Sumda) AKP Sukamso dan Kepala Bagian Perencanaan (Kabag Ren) AKP Husni Ali Akbar.

Kemudian Kasat Intelkam dijabat Iptu Darwin, Kasat Lantas Iptu Martoyo, Kasat Resnarkoba Iptu Deddy Wahyudi, Kasat Binmas Iptu M. Yusuf, Kasat Sabhara Iptu Nurul Haq, Kasat Reskrim AKP Sahril Paison.

Kanit Idik 1 Satreskrim Ipda Hendry Riantori, Kanit Idik 2 Satreskrim Ipda Gede Indra Asti A, Kasubbag Dalops Bagops Iptu Yulmartin, Ka SPKT Ipda Rusdi Effendi, Kaur Bin Ops Sat Sabhara Ipda Hasbulloh dan Kaur Bin Ops Satreskrim Ipda Herman. (Manalu)

PEMERINTAHAN

Parosil Harap Pekon Kelola DD Dengan Baik LAMPUNG BARAT - BUPATI Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus mengharapkan setiap Kepala Pekon harus mengelola anggaran Dana Desa (DD) dengan sebaik-baiknya.

Selain itu, ia juga meminta dukungan kepada masyarakat dalam melakukan pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Parosil dihadapan masyarakat ketika menghadiri peringatan hari besar islam maulid nabi muhammad SAW di Pekon (Desa) Tembelang, kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Sabtu (16/11).

"Membangun kabupaten ini merupakan tanggung jawab kita bersama. Saat ini zaman sudah beda, dengan Anggaran Dana Desa yang dimiliki setiap Pekon diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat dengan pembangunan infrastruktur," kata Parosil.

Ia menjelaskan, banyak program yang dicanangkan oleh Pemkab Lambar agar masyarakat dapat mengetahui dan merasakan program tersebut, seperti pembagian seragam gratis bagi siswa SDN dan SMPN sederajat.

Kemudian beasiswa kedokteran dan beasiswa untuk yang diterima di Universitas Lampung. “Karena kita ingin Lambar semakin meningkatkan mutu pendidikan,”ungkapnya. (Iwan)

KOLAM IKAN GABUS - AGUS Budiono saat mengecek kolam ikan gabus miliknya, Minggu (17/11).

Foto : Manalu/Kupas Tuntas

Pringsewu (Kupas Tuntas) SEMENJAK dua tahun silam, Agus Budiono (31) warga Pekon Sukoharjo II, Rt 11/Rw 3, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu mulai menggeluti budidaya ternak ikan gabus.

Agus memiliki kolam sekitar 1/4 hektar untuk pembibitan ikan gabus. Kolam tersebut juga dimanfaatkan untuk produksi konsumsi ikan gabus dan ikan gurame.

"Untuk indukan ikan ga-

bus ada sekitar 200 ekor," paparnya. Menurut Agus, untuk ikan konsumsi gabus biasanya dipanen dalam waktu 8 bulan.

"Hasil panen ikan gabus tergantung jumlah benih, jika 2000 benih bisa menghasilkan 7 - 10 kintal, harga perkilo rata rata Rp.35.000 untuk ukuaran sedang, dan jika ukuran besar harganya semakin mahal," kata dia, Minggu (17/11).

Sedangkan untuk produksi bibit, kata dia, dalam satu bulan bisa memproduksi sekitar 10.000 ekor bibit yang

jual antara Rp 500 - hingga Rp 1000. "Pemasaran ikan konsumsi sudah sampai Bekasi Bogor, sementara pemasaran bibit ikan gabus sampai Palembang dan Lombok," ungkapnya.

Sayangnya menghadapi musim kemarau seperti sekarang ini, Agus mengeluh karena terkendala pasokan air. Oleh karena itu mau tidak mau terpaksa menyedot air dari kali Seikampung yang jaraknya kurang lebih 100 meter.

"Sudah 5 kali nyedot air dari kali, sekali menyedot

menghabiskan biaya Rp 1 juta untuk beli bensin dan lain lainnya," ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Perikanan Pringsewu M. Jusuf mengaku mengapresiasi usaha budi daya ikan gabus yang digeluti Agus. Bahkan Jusuf sudah mensurvei langsung kolam ikan gabus milik Agus.

"Dilokasi tersebut sudah ada beberapa warga yang menggeluti budidaya ikan gabus, saya menyarankan agar mereka membentuk kelompok sehingga bisa mendapat pembinaan dari Pemkab," tandasnya. (Manalu)

HKTI Ingin Kaum Milenial Tak Malu Terjun ke Sawah Lampung Barat (Kupas Tuntas) PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) bersama Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) bekerjasama untuk mensosialisasikan pengetuan bidang pertanian kepada generasi milineal.

Sosialisasi tersebut dengan harapan agar Pemuda di Lambar berminat untuk mengembangkan profesi tani.

Hal tersebut terungkap dalam acara seminar dengan tema bersama petani muda menuju Lampung Barat Hebat, di kampung Kopi Rigis Jaya, Kecamatan Air Hitam, Minggu (17/11).

Panitia Penyelenggara Seminar, Dona Sorenty Moza mengatakan, HKTI memfasilitasi kegiatan seminar guna mendorong pemuda lebih dekat mengenal dan mencintai profesi tani.

“Diharapkan dengan adanya seminar ini, bisa mendekatkan milineal dengan profesi petani," jelas Dona.

Sementara itu, Dewan

Foto : Iwan/Kupas Tuntas

GELAR SEMINAR - HKTI Lampung menggelar acara seminar, di kampung Kopi Rigis Jaya, Kecamatan Air Hitam, Minggu (17/11).

Pimpinan HKTI Lambar, Edi Novial berharap agar kaum milenial masih mau menjadi petani di sawah. Pasalnya, kaum tani adalah soko guru bangsa yang menjaga ketahanan pangan nasional.

Ia juga meminta agar HKTI melakukan inovasi agar para petani muda Indonesia bisa menyesuaikan diri dengan revolusi industri 4.0.

Karena sudah saatnya, di-

gitalisasi, kecepatan serta efisiensi dibutuhkan di sektor pertanian.

“Petani Indonesia harus kaya, karena petani itu bukan wilayah kotor. Contoh di Brazil, petaninya kaya raya,” kata Ketua DPRD Lambar tersebut.

Jika banyak petani kaya, ia yakin sektor pertanian nasional tidak akan dipandang sebelah mata lagi oleh kaum

milenial. Karena, bisa mengikuti perkembangan zaman.

Bupati Lambar, Parosil Mabsus berharap dengan diselenggarakannya seminar pertanian terhadap para generasi muda, akan lahir pemuda pemuda yang inovatif dibidang pertanian.

"Diharapkan meningkatknya SDM generasi mudah dalam bidang pertanian,”kata Parosil. (Satoris/Iwan)

Senin, 18 November 2019

PESAWARAN - METRO - TUBA - TUBABA

5

Disdukcapil Janji Ketersediaan Blanko E-KTP Akan Normal Pesawaran (Kupas Tuntas) DINAS Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pesawaran memperkirakan ketersediaan Blanko E-KTP akan kembali normal pada tahun 2020 mendatang.

"Memang stok blanko (EKTP) kita ada tapi sangat terbatas, ini juga berlaku diseluruh Indonesia," ungkap Kepala Disdukcapil Pesawaran, Ketut Partayasa, Minggu (17/11).

Menurut Ketua Forum Kadisdukcapil Provinsi Lampung itu, kemungkinan pendistribusian blanko e-KTP akan normal pada tahun depan. "Diperkirakan bulan Maret 2020, blanko e-KTP akan kembali normal kembali," ujarnya.

"Sebab, yang memiliki kewenangan menerbitkan blanko e-KTP itu adalah pemerintah pusat, kalau kita hanya melakukan pencetakan untuk masyarakat saja," tambahnya.

Dijelaskannya, saat ini persentase perekaman eKTP sudah hampir mencapai 100 persen. "Untuk ma-

syarakat Pesawaran sudah hampir semuanya melakukan perekaman, jika dipersentasekan sekitar 99,89 persen," jelasnya.

Oleh sebab itu, kata dia, saat ini pihaknya terus berupaya agar seluruh masyarakat Pesawaran sudah melakukan perekaman eKTP. "Kita sekarang masih terus melakukan penyisiran hingga ketingkat desa, untuk melakukan perekaman bagi masyarakat, makanya untuk pelayanan prima dan memberikan pelayanan yang mudah kita lakukan jemput bola. Ini sesuai instruksi Bupati Pesawaran (Dendi Ramadhona)," katanya.

Ia pun meminta kepada Pemerintahan Desa agar ikut berperan aktif dalam proses perekaman e-KTP. "Kita selalu minta para aparatur desa untuk bisa melaporkan jika ada masyarakatnya yang belum melakukan perekaman, sehingga bisa langsung kita lakukan perekaman, atau bisa menghubungi call center yang sudah kita sebarkan ditangan masyarakat," pintanya. (Reza)

Foto : Ist/Kupas Tuntas

JEMPUT BOLA - DISDUKCAPIL Pesawaran tetap melakukan pelayanan jemput bola meskipun pada hari libur, di balai desa bangun Rejo, Kecamatan Punduh Pedada, Minggu (17/11).

160 Rumah Tangga di Metro Belum Punya Jamban Layak Yayasan Konservasi Way Seputih menilai Deklarasi Open Defecation Free (ODF) tidak lantas persoalan sanitasi selesai.

Metro (Kupas Tuntas) MASIH banyak yang harus dilakukan Pemerintah Kota Metro agar perilaku warga dalam buang air besar tetap terjaga.

Foto : Lucky/Kupas Tuntas

ULANG TAHUN - TIYUHPenumangan, Kabupaten Tulangbawang Barat memperingati Hari Jadi Tiyuh ke-249, di balai Adat Tiyuh Penumangan, Minggu ( 17/11).

DLH Metro Kekurangan Enam Truk Sampah Metro (Kupas Tuntas) DINAS Lingkungan Hidup (DLH) Kota Metro mengaku masih kekurangan jumlah mobil truk pengangkut sampah. Saat ini DLH baru memiliki 19 truk.

Kepala DLH Kota Metro, Eka Irianta mengatakan, idealnya truk pengangkut sampah yang dimiliki Bumi Sai Wawai berjumlah 25. Ini berdasarkan hitungan angkutan sampah yang mencapai 60 ton ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Karangrejo per harinya.

"Setiap hari itu kita kerahkan 18 unit truk sampah yang jalan dan satu unit untuk satgas. Dari 19 truk, enam unit itu truk sampah ambrol. Nah, jumlah armada ini memang masih kurang untuk mengangkut setiap harinya," bebernya.

Ia menilai, dengan kapasitas sampah yang ada di Kota

Metro, truk idealnya berjumlah 25 unit. Meski demikian, hingga saat ini pihaknya belum berencana untuk menambah jumlah armada truk.

"Untuk tahun depan kita tidak menambah unit truk, karena tidak tidak mendapat e-katalog. Jadi belum ada penambahan, paling kita rawat mobilmobil yang lama supaya tetap layak dan bisa terus jalan tanpa masalah," tandasnya.

Diakuinya, setiap harinya sampah yang diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Karangrejo sekitar 60 ton. Oleh karenanya dengan 19 unit jumlah armada tersebut masih kurang untuk mengangkut sampah setiap harinya.

"Setiap harinya DLH mengerahkan 19 unit truk sampah, dengan rincian 18 unit truk sampah yang rutin jalan dan satu unit untuk satgas.

Dari 19 truk tersebut enam unit diantaranya truk sampah amrol,"katanya. (Tl)

KESEHATAN

Peserta BPJS PBI Tidak Dikurangi PESAWARAN - RENCANA kenaikan premi tahun depan tidak mengurangi peserta BPJS yang dibiayai melalui APBD Pesawaran.

Kuotanya tetap sama, seperti terdaftar tahun ini.

“Kebijakan bupati, walaupun ada kenaikan tarif BPJS, jumlah peserta tidak ada pengurangan. Kuotanya tetap sama dengan yang telah terdaftar tahun 2019,” kata Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran Harun Tri Djoko, Jumat (15/11).

Menurut dia, peserta BPJS penerima bantuan iuran (PBI) yang bersumber dari APBN mencapai 250.134 jiwa. Sedangkan yang dibiayai oleh APBD Pesawaran mencapai 30.335 jiwa. Tahun ini, pemkab menganggarkan sekitar Rp9,5 miliar “Pada APBD 2020, karena ada kenaikan iuran, direncanakan akan bertambah menjadi Rp15 miliar,” sebut dia.

Harun mengungkapkan, premi BPJS untuk kelas tiga pada 2019 mencapai Rp23 ribu dan tahun depan naik menjadi Rp42 ribu. “Kenaikan premi untuk peserta BPJS yang dibiayai APBD ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Pesawaran,” ujarnya.

Dilanjutkan, pemkab bersama DPRD saat ini tengah membahas kebutuhan anggaran untuk mengcover kenaikan premi BPJS bagi 30.335 jiwa di Pesawaran. Hal itu dilakukan sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. (Rl)

Direktur Eksekutif YKWS Febrilia Ekawati menilai Pemkot Metro harus terus melakukan monitoring dan evaluasi agar warga terus menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Di Metro, dari 36.480 rumah tangga, yang punya jamban layak 36.320 rumah tangga.

"Masih ada 160 rumah tangga lagi yang akses. Dan itu ada di kawasan permukiman padat. Pemkot harus menargetkan agar 160 rumah tangga segera memiliki sarana jamban layak dan sehat.

Dan kami menilai, untuk per-

mukiman padat perlu dibangun SPAL Komunal agar limbah cair domestiknya dapat terkelola dengan baik," katanya, Jumat (15/11).

Menurutnya, ODF Metro menjadi pijakan awal untuk pembangunan sanitasi aman berkelanjutan dan penyelesaian persoalan permukiman kumuh.

Pembangunan sanitasi aman berkelanjutan bagian dari upaya mencapai target SDGs tentang air bersih dan sanitasi.

Sementara, Direktur Kesehatan Lingkungan Kemen-

kes, Imran Agus Nurali meminta, keberhasilan Kota Metro dapat memotivasi kota/kabupaten lain di Provinsi Lampung.

Dimana masalah sampah dan limbah menjadi prioritas utama. Ia berharap, dengan adanya kerja sama Kota Metro dengan para pihak dapat terlaksana dengan baik agar dapat mendukung pemerintah daerah dan pemerintah provinsi dalam percepatan memeroleh target pada program nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). (Johan/Dbs)

Dendi Berikan Alsintan Untuk Warga Tegineneng Pesawaran (Kupas Tuntas) PERAN alat mesin pertanian (alsintan) dalam pengembangan pertanian bukan sebatas proses budidaya dan pasca panen, tapi juga bagi upaya pengembangan proses hasil panen menjadi aneka produk pangan tambahan.

Demikian diungkapkan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona ditengah masyarakat saat malakukan safari Jum'atnya di Balai Desa Kresno Widodo, Ju mat (15/11).

"Adanya alsintan ini menjadi pemicu transfor masi teknologi kepada petani menuju pertanian yang lebih modern, efektif, dan ramah lingkungan.

Teknologi mekanisasi ter-

sebut harus mencakup dari hulu sampai hilir sehingga tidak hanya meningkatkan produksi, akan tetapi kesejahteraan pe tani," kata dia.

Menurunya, peran strategis mekanisasi pertanian melalui alsintan adalah proses menjadi lebih cepat.

"Dengan mekanisasi, kita dapat melaksanakan pengolahan lahan, panen, dan pascapanen dengan cepat.

Selain itu proses akan lebih efisien karena kebutuhan ongkos akan lebih rendah dibandingkan secara tradisional atau manual, baik untuk olah lahan maupun untuk panen. Alsintan juga menekan kehilangan hasil dan meningkatkan nilai tam bah, misalnya peng gunaan mesin thresser (perontok) yang efektif akan dapat menurunkan kehi -

langan hasil, " ujar dia.

Namun, kelebihan alsintan ini juga perlu menuntut prasyarat kelengkapan dan kesiapan kelembagaan dan sumber daya manusia sebagai pelaku pembangunan itu sendiri.

Diketahui, penerapan alsintan diharapkan dapat memecahkan masalah kekurangan tenaga kerja yang dibutuhkan dalam usahatani, baik saat secara on-farm, panen (harvesting) maupun pascapanen (off-farm), menekan ongkos produksi, menekan kehi langan hasil menuju efi siensi usahatani sehingga meningkatkan pendapatan petani. Berkenaan dengan efektivitas dan efisiensi alsintan ini, sangat perlu diperhatikan ketepatan alokasi alsintan sesuai kondisi lahan (the right machine on

the right land).

"Karena itu, silahkan dikoordinasi dengan kepala desa, kita akan berikan lima alsintan untuk diman f aatkan kelompok tani Desa Kresno Widodo. Nanti di ambil di Dinas Pertanian, semoga bisa dimanfaatkan bagi masyarakat petani disini," tegas Dendi.

Menanggapinya, salah seorang warga setempat atas nama Dwi mengucapkan terima kasih dan segera berkoordinasi dengan aparatur desa untuk mengambil alsintan yang diberikan Bupati Dendi Ramadhona.

"Kami atas nama masyarakat Desa Kresno Widodo mengucapkan terima kasih dan nanti segera kita ambil. Menginggat sebentar lagi musim tanam se moga segera turun hujan," kata dia. (Reza)

Pairin Imbau Warga Ikut Sensus Penduduk Tahun Depan Metro (Kupas Tuntas) WALI Kota Metro Achmad Pairin meminta bantuan dan dukungan masyarakat Metro untuk mengikuti sensus penduduk tahun 2020 yang diselenggarakan Badan Pusat Statistik (BPS).

"Hari ini (kemarin) acara Car Free Day (CFD) bekerja sama dengan BPS untuk menyosialisasikan Sensus Penduduk yang akan dilaksanakan tahun depan," bebernya saat menyapa masyarakat yang mengikuti CFD di Lapangan Samber, Minggu (17/11).

Ia meminta, masyarakat Kota Metro dapat menyambut baik rencana BPS dalam kegiatan sensus penduduk pada tahun 2020 mendatang.

Serta turut menyukseskan dan berperan aktif dalam kegiatan tersebut.

Sementara Kepala BPS

Foto : Johan/Kupas Tuntas

CAP TANGAN - DIREKTUR Kesehatan Lingkungan Kemenkes, Imran Agus Nurali didamping Walikota Metro, Ahmad Pairin memberikan cap tangan dalam acara Deklarasi Open Defecation Free, Jum’at (15/11).

Kota Metro Mimik Nurjanti menerangkan, kehadiran pihaknya pada CFD untuk menyosialisasikan dua kegiatan yang akan dilaksanakan tahun 2020 mendatang kepada masyarakat Bumi Sai Wawai.

"Sensus penduduk ta hun 2020 akan dilakukan

dengan dua metode. Per tama online pada 15 Fe buari sampai 30 Maret 2020. Kemudian pada Juli petugas BPS akan mendatangi rumah penduduk untuk men-sensus secara langsung," ungkapnya.

Ia berharap, masyarakat Kota Metro dapat

mendukung sensus penduduk tahun 2020 mendatang. Acara ditutup dengan pemotongan tumpeng sebagai simbol ke berhasilan sosialisasi sensus penduduk 2020 dan pembagian sejumlah ha diah melalui kupon yang diundi panitia. (Johan)

6

Senin, 18 November 2019

LAMPUNG UTARA

Budi Utomo: Anak Perlu Dibekali Iman dan Pengetahuan

Foto: Ist

HADIRI KARNAVAL PAUD- Plt Bupati Lampura Budi Utomo menghadiri Karnaval PAUD tingkat Kabupaten Lampung Utara yang digelar dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional Tahun 2019 di halaman Pemkab setempat, Jumat (15/11).

Plt Bupati Lampung Utara (Lampura), Budi Utomo menghadiri Karnaval PAUD tingkat Kabupaten Lampung Utara yang digelar dalam rangka menyambut Hari Guru Nasional Tahun 2019 di halaman Pemkab setempat, Jumat (15/11).

Lampung Utara (Kupas Tuntas) DALAM sambutannya, Budi Utomo menyambut baik digelar Karnaval PAUD tingkat Kabupaten Lampung Utara dan memberikan apresiasi kepada pengurus Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) dan PGRI Kabupaten Lampung Utara serta berbagai pihak

yang telah berjuang mencerdaskan kehidupan anak-anak bangsa melalui berbagai penyelenggaraan pendidikan dan berbagai gelaran kegiatan dan perlombaan.

Budi Utomo mengatakan, perkembangan kehidupan anak-anak masa kini merupakan awal dari mata rantai yang sangat menentukan masa depan bangsa di masa yang akan datang.

Oleh karena itu, kata dia, me-

nyiapkan generasi muda yang berkualitas sejak dini sebagai calon penerus dan pewaris bangsa, harus dimulai dengan membangun kehidupan anak sejak usia dini.

“Anak-anak perlu diberikan bekal keimanan dan pengetahuan, kepribadian dan keterampilan, kecerdasan dan jiwa semangat kebangsaan, serta kesegaran jasmani dan rohani, agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bermoral, cerdas, dan

berdaya saing,” ungkapnya.

Melalui ajang karnaval seperti ini, lanjut dia, merupakan salah satu ajang kreatifitas bagi anak usia dini dan sebuah gagasan maju untuk menumbuhkembangkan segala potensi yang ada pada diri anakanak. Sekaligus untuk mengenalkan keberagaman budaya dan aneka profesi, termasuk mengenalkan keberagaman flora dan fauna yang ada di negari ini.

“Apalagi dari peserta karnaval ini, anak-anak ada yang mengenakan kostum yang bahan bakunya dari tanaman, sehingga secara tidak langsung dapat lebih mengenal dan belajar tentang flora dan fauna,” ujarnya.

Ia menambahkan, melalui kegiatan karnaval diharapkan dapat lebih mengenalkan anak-anak pada akar budaya bangsa, menumbuhkan rasa cinta tanah air, sekaligus meningkatkan motivasi peran serta masyarakat dalam pembinaan dan penyelenggaraan berbagai program pendidikan.

“Kita semua tentu menyadari, karena seiring dengan kemajuan perkembangan teknologi dan transformasi budaya ke arah kehidupan modern, serta pengaruh derasnya arus globalisasi, menjadikan eksistensi warisan budaya dan nilai-nilai tradisional masyarakat menghadapi berbagai tantangan,” imbuhnya.

Ia berharap, warisan budaya dan nilai-nilai tradisional yang mengandung banyak kearifan lokal yang masih sangat relevan dengan kondisi saat ini, dapat terus dilestarikan, diadaptasi dan bahkan dikembangkan lebih luas. (Rls)

175 Rumah Rusak Diterjang Angin Kencang Lampung Utara (Kupas Tuntas) DALAM sepekan terakhir ada 175 rumah di Kabupaten Lampung Utara yang rusak akibat diterjang angin kencang. Jumlah ini berdasarkan data yang diinput Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Utara (Lampura).

Kabid Kedaruratan dan logistik BPBD Lampura, Mery Edialis mengatakan, rumah warga yang terkena angin kencang rata-rata mengalami kerusakan bagian atap. “Selain itu ada juga beberapa rumah yang rata dengan tanah,” kata Mery, Minggu (17/11).

Ia merinci 175 rumah yang tersapu angin kencang itu berada di Kecamatan Abung Timur sebanyak 115 rumah, Abung Semuli 35 rumah, Hulu Sungkai 22 rumah dan Kecamatan Sungkai Selatan sebanyak 3 rumah.Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Mery mengimbau, warga untuk tetap waspada dengan berbagai bencana yang datang pada musim hujan, seperti tanah longsor, banjir, serta angin kencang.

Dalam mengantisipasi terjadinya angin kencang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Lampura juga telah memangkas pohon yang dianggap membahayakan baik bagi pengendara maupun rumah warga.

Kabid Kawasan Pemukiman pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Lampura, Tabrani Sulaiman menjelaskan, pihaknya telah melakukan pemangkasan pohon yang berada di bahu jalan Kotabumi Kota dan sekitarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat yang berada di wilayah Kotabumi Kota dan sekitarnya untuk melakukan pemangkasan pohon di kediamannya yang dianggap membahayakan. (TL)

LAMPUNG TIMUR

Panen Raya Padi di Teluk Dalem

Bupati Zaiful Hadiri Festival Kebangsaan

Lampung Timur (Kupas Tuntas) BUPATI Lampung Timur Zaiful Bokhari menghadiri acara panen raya padi oleh Gabungan Kelompok Tani Gemah Ripah di Desa Teluk Dalem, Kecamatan Mataram Baru, Sabtu (16/11).

Ketua Gapoktan Gema Ripah Desa Teluk Dalem, Waras menyatakan terima kasih atas kehadiran Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari. Ia berharap Pemkab Lamtim dapat memperhatikan kebutuhan para petani, khususnya terkait dengan drainase dan jalan menuju Desa Teluk Dalem.

“Wilayah pertanian yang ada di Desa Teluk Dalem ini kurang lebih luasnya 300 hektar dan alhamdulillah di bulan November ini kami melakukan panen raya,” ungkapnya.

Sementara, Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari berjanji akan memenuhi aspirasi Gapoktan Gema Ripah Desa Teluk Dalem.

“Terkait dengan apa yang disampaikan oleh ketua gapoktan yakni tentang jalan kedepan akan diperbaiki. Termasuk drainase yang menjadi kebutuhan petani,” ujarnya.

Zaiful juga mengingatkan masyarakat terutama para petani untuk selalu bersyukur atas anugerah yang telah dipercayakan kepada para petani sehingga dapat melaksanakan panen raya.

“Ini sungguh anugerah luar biasa ya bapak ibu sekalian, karena dimana-mana kemarau dan kering tapi di Teluk Dalem malah panen raya. Kita harus selalu bersyukur kepada Allah SWT, sebab sudah menjanjikan kalau kita pandai bersyukur maka Allah SWT akan menambah nikmat kepada kita,” imbuhnya. (Rls)

Foto: Ist

HADIRI FESTIVAL KEBANGSAAN - BUPATILampung Timur Zaiful Bokhari menghadiri Festival Kebangsaan Bumi Tuwah Bepadan Kabupaten Lampung Timur di Wisata Kali Jodoh Way Nibung, Kecamatan Gunung Pelindung, Sabtu (16/11).

Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari menghadiri sekaligus membuka Festival Kebangsaan Bumi Tuwah Bepadan Kabupaten Lampung Timur, yang digelar dalam rangka merekatkan Bhinneka Tunggal Ika di Wisata Kali Jodoh Way Nibung, Kecamatan Gunung Pelindung, Sabtu (16/11).

Lampung Timur (Kupas Tuntas) DALAM laporannya, ketua pelaksana Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lampung Timur, Syahrul Syah

menjelaskan Festival Kebangsaan Bumei Tuwah Bepadan bertujuan untuk memberikan pemahan kepada seluruh komponen bangsa dan masyarakat Lampung Timur khususnya bahwa NKRI memiliki ciri khas kebinekaan, ras, suku, budaya dan agama serta bertekad untuk menjadi satu bangsa, satu tanah air, dan satu Bahasa Indonesia.

Selain itu, lanjut dia, sebagai upaya membentuk keharmonisan hubungan antar etnis dalam rangka membangun persatuan dan kesatuan NKRI khususnya di Lampung Timur.

"Melalui kegiatan ini kita ciptakan kerukunan, harmonisasi kehidupan antar etnis di Kabupaten Lampung Timur," ujarnya. Syahrul Syah menerangkan, Festival Kebangsaan menghadirkan 10 etnis yang ada di Kabupaten Lampung Timur yaitu

Lampung, Jawa, Batak, Sunda, Minang, Bugis, Palembang, Bali, Banten dan Tionghoa.

Sementara, Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari berharap dengan telah dilkakukannya ikrar antara etnis itu kedepan seluruh etnis yang ada di Lampung Timur dapat saling bersatu membangun Lampung Timur.

"Tadi telah kita saksikan bersama bahwa semua etnis yang ada di Lampung Timur telah bersumpah baik secara adat keratuan melinting maupun dengan adat istiadat kita, dan semua etnis yang ada telah berikrar untuk bersatu bersama sama membangun Lampung Timur ini kedepan lebih baik," ujarnya.

Zaiful mengajak seluruh etnis kedepan untuk merapatkan barisan dan jangan sampai tergoyahkan serta bahu membahu membangun

Lampung Timur agar lebih baik dari tahun-tahun yang lalu.

Masih kata Zaiful, bahwa dengan telah dilakukannya ikrar tersebut menandakan bahwa persatuan dan kesatuan harus tertap terjaga dan jangan pernah tergoyahkan dan terpisahkan oleh apapun.

"Saya mengajak kita semua marilah kita menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan, jangan sampai kita terpecah belah oleh orang-orang yang ingin memecah belah kita," pungkasnya.

Dalam kesempatan ini, Zaiful Bokhari juga menerima gelar Pangeran Nato Negaro (Gelar Adat Dari Keratuan Melinting), dalam rangka diangkatnya ia sebagai saudara oleh Sultan Ratu Idil Muhamad Tihang Igama IV yakni H. Rizal Ismail. (Adv)

Senin, 18 November 2019

LAMPUNG TENGAH

Lamteng Terima Dana Perimbangan Rp1,898 triliun

Pemkab Lampung Tengah akan mendapatkan peningkatan dana perimbangan dari Pemerintah Pusat pada tahun 2020 mendatang.

Nilainya mencapai Rp1,898 triliun.

Lampung Tengah (Kupas Tuntas) HAL itu diungkapkan Loekman usai menghadiri rapat paripurna penyampaian idato pengantar nota keuangan RAPBD Kabupaten Lampung Tengah tahun anggaran 2020 di gedung DPRD setempat, baru-baru ini.

Loekman mengatakan, Pemerintah Pusat melalui Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian memberikan tambahan dana

perimbangan yang direncanakan sebesar Rp1,898 triliun lebih, atau mengalami kenaikan sebesar 2,32 persen dibanding APBD tahun anggaran 2019 yang hanya sebesar Rp1,847 triliun lebih.

"Rinciannya, Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 1.394 triliun lebih. Atau mengalami kenaikan sebesar 1,19 persen dibanding pada APBD 2019 yang hanya sebesar Rp1,378 triliun lebih.

Kenaikan tersebut diperuntukkan bagi gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjan-

jian Kerja (P3K)," terangnya.

Selanjutnya, kata dia, peningkatan anggaran juga terjadi pada Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diperkirakan menjadi Rp436,56 miliar lebih, dengan rincian DAK fisik sebesar Rp.137,5 miliar lebih dan DAK non fisik sebesar Rp229,0 miliar lebih, atau mengalami kenaikan sebesar 3,45 persen dibanding APBD 2019 yang hanya sebesar Rp422 miliar lebih.

"Selanjutnya, Dana lnsentif Daerah (DID) ditargetkan sebesar Rp25,9 miliar. Keseluruhan dana perimbangan tersebut berdasarkan informasi yang diterima dari Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia," tandas Loekman. (Towo)

Foto: Ist

KUNJUNGI WARGA SAKIT - KETUA TP PKK Lamteng Elya Lusiana Loekman melakukan kegiatan rutin mengunjungi warga yang sakit dan tidak mampu untuk diberikan bantuan dan pengobatan di Kampung Adijaya, Kecamatan Terbanggi Besar, Jumat (15/11).

Loekman Imbau Wartawan Lengkapi Kartu Identitas Lampung Tengah (Kupas Tuntas BUPATI Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto, mengimbau wartawan melengkapi kartu identitas saat melakukan peliputan. Sehingga, baik pejabat maupun masyarakat bisa mengenali para jurnalis.

Hal itu disampaikan Loekman saat menerima audensi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwa-

kilan Lamteng dan PWI Cabang Lampung di rumah dinas Bupati setempat, Jumat (15/11).

“Ini agar mudah mengenali, juga tidak kesulitan dalam ‘nyireni’ kalau wartawan itu sudah kompeten ataukah sebaliknya. Karena ini termasuk bagian dari edaran Dewan Pers,” kata Loekman.

Menurut Loekman, narasumber memiliki hak menolak untuk diwawancarai wartawan yang belum kompeten atau belum lulus uji kompetensi wartawan (UKW).

“Ditengah menjamurnya media sosial yang ada di wilayah kita, pihak pemerintah merasa sangat penting untuk menginventarisirnya, karena semuanya berharap untuk dijadikan mitra,” ujar Loekman.

Di Lampung Tengah ini, Lanjut Loekman, ada satu orang bisa memiliki 5 media online bahkan bisa lebih. Sehingga ini akan mungkin bisa menciptakan suatu bumerang.

“Karena itu pemerintah

7

akan lakukan pendataan tentang legalitas baik media maupun para wartawannya,” tuturnya.

Loekman juga mendukung program kerja PWI Lampung Tengah. “Saya sangat mendukung, tolong diajukan anggarannya. Karena diajukan di tahun 2019 ini, maka secara otomatis penggunaan anggarannya di tahun 2020. Silahkan ajukan, nanti kita akan pelajari dan pilah pos mana saja yang dapat kita kedepankan,“ ungkapnya. (Towo)

KRIMINAL

Pelaku Simpan Sabu Dalam Ban LAMPUNG TENGAH - MODUS baru menyimpan sabu di dalam ban mobil diungkap jajaran Polsek Terbanggi Besar. Unit patroli Polsek Terbanggi Besar menangkap pelaku Fiky Tri Amali (23), warga Dusun Baruno Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggi Besar pada Jumat (15/11) pukul 00.30 WIB. Pelaku ditangkap di jalan Jatayu Bandar Jaya Timur, tepatnya di depan Rumah Makan Siang Malam. Kapolsek Terbanggi AKP Riki Ganjar Gumilar, mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma mengatakan, usai mendapat informasi ada pelaku penyalahgunaan narkotika, team Opsnal Polsek Terbanggi Besar melakukan penyelidikan dan ditemukan pemuda yang saat itu berada di depan Rumah Makan Siang Malam.

“Setelah dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan ditemukan barang berupa kristal bening yang diduga sabu dan potongan pil warna merah muda yang diduga ekstasi dalam ban mobil Dunlop Grand Max milik pelaku,” jelasnya, kemarin. (Towo)

LAMPUNG SELATAN

APBD 2020 Lamsel Diproyeksi Rp2,3 Triliun APBD Pemkab Kabupaten Lampung Selatan diproyeksikan akan menembus angka Rp2,3 triliun pada tahun 2020 mendatang.

Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

Foto: Ist

BACAKAN NOTA KEUANGAN - Plt Bupati Lamsel Nanang Ermanto menyampaikan nota keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD tahun anggaran 2020 di Gedung DPRD Lampung Selatan, Jumat (15/11).

HAL itu terungkap dalam rapat paripurna pembahasan nota keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD tahun anggaran 2020 di Gedung DPRD Lampung Selatan, Jumat (15/11).

Rapat paripuruna dipimpin Ketua DPRD Hendry Rosyadi dan diikuti 45 wakil rakyat. Plt Bupati Nanang Ermanto mengatakan bila total APBD Kabupaten Lam-

pung Selatan tahun 2020 diproyeksi sebesar Rp2.330 .670.777.561.

Nanang menjelaskan untuk pendapatan daerah masih didominasi dari dana transfer Pemerintah Pusat dan dana bagi hasil dari Pemerintah Provinsi Lampung.

Dikatakan, pendapatan daerah terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp334.734.497.799, yang didominasi dari pajak bumi dan bangunan pedesaan dan perkotaan, pajak penerangan jalan serta BPHTB. Kemudian, penerimaan dana perimbangan sebesar Rp1.481.414.983.400 yang bersumber dari dana bagi hasil pajak atau bukan pajak, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus.

"Untuk penerimaaan

dari lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp514.521.296.362. Itu bersumber dari pendapatan dana hibah bantuan operasional sekolah, bagi hasil pajak dari Pemprov serta bantuan keuangan dari Pemerintah Pusat yang diperuntukkan untuk dana desa," kata Nanang.

Ia melanjutkan, untuk memantapkan substansi program-program prioritas, maka pada Raperda APBD tahun anggaran 2020 tersebut dialokasikan anggaran belanja sebesar Rp2 .465.440.087.850.

"Itu terbagi dalam dua kelompok belanja yakni kelompok belanja tidak langsung sebesar Rp1.424.495 .976.185 dan kelompok belanja langsung sebesar Rp 1.040.944.111.664," tandasnya. (Dirsah/Edu)

Aturan Sewa Rusunawa Kalianda Belum Jelas Nanang: Jadikan Ponpes Wadah Santri Berakhlakul Karimah Lampung Selatan (Kupas Tuntas)

MESKIPUN pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di belakang GOR Wayhandak, Kelurahan Waylubuk, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, sudah sekitar 80 persen, namun hingga kini aturan sewa di rusun tersebut masih belum jelas.

Sekretaris Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Lampung Selatan Afflah Efendi mengatakan, dibutuhkan sebuah peraturan daerah (perda) atau peraturan bupati (perbub) untuk mengatur tarif/

biaya sewa atau siapa yang berhak untuk tinggal di rusunawa tersebut.

"Beberapa waktu lalu sudah saya sampaikan ke kabid dan kepala dinas soal aturan tersebut, namun sampai saat ini saya sendiri belum mendengar progresnya seperti apa," ucap Afflah, baru-baru ini.

Ia mengatakan, hingga saat ini belum ada pembahasan yang intens soal tarif sewa rusunawa tersebut, lantaran hingga kini belum ada payung hukum yang mengatur soal itu.

"Intinya gini loh, yang diatur di sana biaya sewanya berapa, tidak juga terlalu tinggi dan tidak juga terlalu rendah. Rusun itukan untuk ma-

syarakat berpenghasilan rendah. Nah, rendahnya seperti apa juga masih belum jelas.

Mungkin di bawah UMR (Upah Minimum Regional)," ujarnya.

Ia menambahkan, pembangunan rusunawa ditargetkan rampung pada akhir tahun 2019, sehingga pada tahun 2020 sudah dapat segera digunakan.

"Sempat muncul wacana untuk pembentukan UPT yang mengurus operasional rusunawa. Tapi, itu terbentur dengan nomenklatur kita, makanya paling tidak dibuat peraturan yang mengatur itu sebagai pedoman untuk operasional di sana. Karena, biaya sewa itu masuk ke PAD (pendapatan asli daerah)," kata Afflah. (Dirsah/Edu)

Lampung Selatan (Kupas Tuntas) Plt Bupati Lampung Selatan menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah di Dusun IV, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Jati Agung, Sabtu (16/11).

Dalam kesempatan itu, Plt bupati Nanang Ermanto juga melakukan peletakan batu pertama pembagunan Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadhotul Uqul Al-Falah Nanang berharap, dengan dibangunnya Ponpes Riyadhotul Uqul Al-Falah

tersebut nantinya dapat menjadi tempat untuk mendidik generasi muda yang memiliki ahklak dan budi pekerti yang baik.

Pasalnya, diera teknologi seperti sekarang ini tidak sedikit generasi muda yang kebablasan dalam memanfaatkan teknologi.

"Karena kurangnya budi pekerti ditambah media sosial yang berkembang be gitu pesat, sering kali di salah gunakan hal-hal yang negatif. Bahkan ada yang terpapar radikalisme. Un tuk itu, hadirnya pondok pesantren ini diharapkan bisa menjadi wadah untuk

mendidik putra-putri kita yang berakhlakul karimah," kata Nanang.

Sementara, Kepala Desa Sumber Jaya, Asep Sudarmansyah menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Nanang Ermanto di desanya.

"Terima kasih Pa k P l t Bupati sudah hadir ditengah-tengah masyarakat.

Dan semoga dengan peletakan batu pertama oleh Pak Plt Bupati ini, perkembangan pondok pesantren ini dapat berkembang dengan baik sesuai dengan apa yang kami harapkan," ucapnya. (Dirsah/Edu)

8

Senin, 18 November 2019

WAY KANAN

 Konfercab V Gerakan Pemuda Ansor

Adipati Harap Lahirkan Kader yang Baik Way Kanan (Kupas Tuntas) BUPATI Way Kanan, Raden Adipati Surya, membuka Konferensi Cabang (Konfercab) V Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Way Kanan tahun 2019 di Ponpes Darul Hikmah Kelurahan Taman Asri, Kecamatan Baradatu, Minggu (17/11).

Dalam sambutannya, Raden Adipati Surya meminta agar Gerakan Pemuda Ansor di Kabupaten Way Kanan untuk cerdas dan menjadi motivator dan pendorong kemajuan bagi masyarakat.

Menurutnya, GP Ansor dalam mengkritik atau menyikapi suatu permasalahan harus dibarengi dengan solusi dan punya alternatif, sehingga permasalahan tidak menjadi berkepan jangan yang dapat merugikan semua.

”Biarkan orang bicara apa saja tentang kita, namun dengan karya nyata dan kemampuan intelektual yang dimiliki GP Ansor akan menjawab semuanya,” terangnya.

Ia berharap, konfercab V GP Ansor Way Kanan dapat melahirkan kader-kader bangsa yang baik dan dapat berkiprah di tingkat daerah hingga tingkat nasional. ”Kepada para peserta konfercab agar bersungguhsungguh dan penuh rasa tanggung jawab sebagai generasi muda yang akan meneruskan estafet kepemimpinan dalam mengisi pembangunan di masa yang akan datang,”pintanya.

Diketahui usai kegiatan itu Bupati juga membuka konfrensi cabang ke III Fatayat NU dengan tema menuju Fatayat NU yang Teguh, Bermartabat, Berkarya Untuk Way Kanan Maju Dan Berdaya saing. (Sandi)

Pemkab Canangkan Gerakan Way Kanan Mengaji

Foto : Sandi/Kupas Tuntas

PENGAJIAN AKBAR - BUPATI Way Kanan, Raden Adipati Surya menghadiri pengajian akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (17/11).

Ribuan masyarakat Way Kanan menghadiri dan mengikuti pengajian akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu (17/11).

Way Kanan (Kupas Tuntas) Foto : Sandi/Kupas Tuntas

GELAR KONFERCAB - GERAKANPemudaAnsor Kabupaten Way Kanan menggelar Konfercab V tahun 2019 di Ponpes Darul Hikmah Kelurahan Taman Asri, Kecamatan Baradatu, Minggu (17/11).

Pengajian tersebut bertempat di lapangan Sema-

rang Kampung Bhakti Negara Kecamatan Baradatu.

Dalam sambutannya, Adipati menyambut baik pengajian tersebut dalam upaya umat muslim mengambil peran agar syari’at islam dapat tegak di Bumi Ramik Ragom ini dan menjadi nafas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Ia juga mengatakan, Pemkab Way Kanan juga serius memperhatikan pembangunan pada sektor keagamaan sebagai upaya pem-

bentukan akhlakul karimah atau akhlak mulia.

“Dari sisi pendidikan upaya peningkatan kualitas SDM ini dilakukan dengan terus mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah, selain itu juga mencanangkan gerakan Wa y Kanan Mengaji, terutama untuk siswa sekolah menengah,"terangnya.

Adipati melanjutkan, selain itu Pemkab juga memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik me-

lalui mekanisme hibah maupun bantuan social.

Pada kesempatan ini saya menyampaikan bahwa dalam mewujudkan visi dan misi Way Kanan Maju dan Bardaya Saing yang telah kita laksanakan selama ini, memiliki arti penting bagi kemajuan pembangunan di Ka bupaten Way Kanan, baik itu pembangunan dibidang infrastruktur jalan, pendid i k a n , k e s e h a t a n , p e rt a nian, perkebunan, UMKM dan sebagainya. (Sandi)

TANGGAMUS

Jalan di Pekon Baru Rusak Parah, Perekonomian Warga Terganggu Tanggamus (Kupas Tuntas) JALAN RUSAK KONDISI jalan yang rusak di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus.

Kondisi ini menghambat perekonomian warga setempat.

Foto diambil Minggu (17/11).

Foto : Sayuti/ Kupas Tuntas

Petani Kopi Ulubelu Dihantui Gagal Panen Petani kopi di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus mengeluhkan dampak kemarau panjang terhadap tanaman kopi mereka yang saat mulai berbuah. Dimana, buah kopi menjadi kehitaman, kering dan hampa.

Tanggamus (Kupas Tuntas) PADAHAL, kopi merupakan tanaman perkebunan andalan bagi warga Ulubelu, dan menjadi tumpuan harapan utama warga untuk memenuhi kebutuhan baik untuk makan, biaya pendidikan anak, biaya perawatan tanaman kopi dan sebagainya.

Tetapi karena hujan tak kunjung turun, membuat para petani kopi setempat waswas, dan dihantui ancaman gagal panen. Akibat teriknya sengatan matahari menye-

babkan daun kopi menjadi layu dan tak jarang banyak diantaranya yang mulai rontok. Dan yang lebih parah lagi buah kopi menjadi kehitaman, kering dan hampa (tak berisi).

"Sebenarnya kemarau ini berdampak pada bunga kopi yang keluar lebih banyak dari musim sebelumnya. Hanya saja, kalau panas terus seperti saat ini, maka bunga kopi tidak akan berkembang menjadi buah karena keburu gugur dan layu karena kekeringan. Atau kalau sudah jadi buah tapi tidak kena hujan, maka buahnya kehitaman dan tak berisi," kata Wardoyo (47), petani kopi di

Pekon Penantian, Kecamatan Ulubelu, Minggu (17/11).

Dikatakannya, cuaca sangat memengaruhi pertumbuhan bakal buah kopi. Cuaca yang terlalu panas atau terlalu sering hujan bisa mengakibatkan panen yang gagal atau kualitas buah tidak bisa memenuhi kualitas standar. "Tetapi kini pertumbuhannya pun nampak memprihatinkan, sebab tidak kunjung turunnya hujan serta sengatan panas matahari menyebabkan bakal buah ini menjadi kehitaman," kata dia.

Kondisi seperti ini jelas sangat mengkhawatirkan bagi para petani. Setidaknya mereka berharap agar hujan segera turun, sehingga mimpi buruk gagal panen tidak selalu menghantui mereka.

"Kalau hujan tak turun juga, alamat kami gagal panen, atau kalau panen tidak se-

banding dengan tenaga dan modal yang dikeluarkan," kata Imron (51), petani kopi di Pekon Ngarip,b Kecamatan Ulubelu.

Dikatakan Juni (50), petani kopi di Pekon Tanjung Baru, Kecamatan Ulubelu, bunga kopi yang sudah keluar sekitar semingga dari tangkainya harusnya mulai tersiram hujan. Sehingga bunga terus kuat melekat dan berkem bang menjadi putik buah kopi.

Hanya saja menurutnya intensitas hujan juga jangan terlalu sering, karena bunga juga akan mengalami busuk tangkai dan batal menjadi buah.

“Karena kopi berbunga hanya setahun sekali atau sekali dalam satu kali musim, kalau bunganya sudah runtuh sebelum menjadi putik harus menunggu tahun depan lagi,” kata Juni yang juga Kepala Pekon Tanjung Baru ini. (Sayuti)

KONDISI ruas jalan provinsi di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, masih banyak yang rusak parah.

Padahal kawasan ini merupakan sentra kopi terbesar di Provinsi Lampung, dan pusat pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal) terbesar di Indonesia, dengan kapasitas 2×55 Megawatt (MW).

Sayangnya, wilayah kaya potensi kopi dan kakao serta panas bumi (geothermal) ini masih berkutat dengan persoalan hancurnya infrastruktur jalan ke wilayah Kecamatan Ulubelu ini.

"Yang kami harapkan selama ini adalah jalan yang bagus. Sebab, kondisi hari ini, masih banyak titik-titik jalan di Ulubelu ini rusak parah," lata Budianto (43), warga Pekon Ngarip, Kecamatan Ulubelu, Minggu (17/11).

Dikatakannya, rusaknya ruas jalan provinsi di Ulubelu ini, berdampak pada terganggunya aktifitas dan perekonomian warga. Padahal, wilayah ini perlahan tetapi pasti mulai menggeliat dan akan menjadi wilayah maju dengan dioperasikannya Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) dengan kapasitas 2×55 Megawatt (MW), yang mampu memenuhi kebutuhan energi listrik provinsi Lampung dan Sumatera.

Juni, Kepala Pekon Tanjung Baru , Kecamatan Ulubelu mengatakan perekonomian warga di Ulubelu menjadi terganggu akibat rusaknya jalan tersebut.

"Beberapa titik jalan di Ulubelu ini rusak parah. Kami

pata kepala pekon di Ulubelu ini sudah amat sering mengusulkan ke kabupaten, provinsi bahkan pusat baik melalui anggota dewan maupun eksekutif, tetapi belum juga ada tanggapan,” katanya.

Menurutnya, warga sudah sangat lama mengharapkan jalan di Ulubelu ini bagus seperti halnya wilayah lain di Tanggamus. Hal itu demi mempermudah mereka untuk menuju ke kota, terutama untuk menjual hasil perkebunanseperti kopi dan kakao.

“Selama ini kami di Ulubelu belum merdeka sepenuhnya. Penyebabnya ya klise dan itu, itu saja, yaitu jalan rusak. Memang dari panjang sekitar 40 kilometer, ada beberapa kilometer yang hancur," kata dia.

Jika tidak segera diperbaiki, warga khawatir jalan ini tidak bisa dialui kendaraan biasa, tetapi harus menggunakan mobil khusu dobel garden, sepertti yang dialami beberapa tahun lalu. “Padahal jalan ini adalah pendukung perekonomian masyarakat setempat, karena tidak ada jalan alternatif lain. Sekatang mending kemarau, tapi kalau hujan, bisa minep kendaraan di jalan," ujar Juni.

Kondisi jalan yang hancur ini sangat menyulitkan warga setempat dalam melakukan aktivitas ekonomi, terutama dalam memasarkan hasil kebun. "ami kesulitan untuk menjual hasil panen kami ke luar akibat jalan rusak cukup parah.Kalau dipaksakan, kami harus mengeluarkan ongkos angkut lebaih banyak. Kami berharap pemerintah menaruh perhatian atas kondisi ini dengan segera memperbaiki jalan ini,” kata Iskandar, warga Pekon Rejosari. (Sayuti)

Senin, 18 November 2019

SAMBUNGAN

Revisi ... untuk dapat mengambil bagian dalam pembangunan tersebut.

"Karena tidak mungkin dibangun perkantoran semua, harus ada pusat belanja dan lainnya. Ada fungsi pemerintahan, pendidikan, perumahan, komersil. Maka direncanakan, studinya dimatangkan kembali, amdalnya, investornya diberi keyakinan juga," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ming-

Dari Hal 1

rum Gumay mengatakan, pihaknya akan mendorong terlaksananya pembangunan Kota Baru dalam waktu secepatnya setelah pengesahan RAPBD 2020.

Mingrum menyatakan, tanah seluas 1.308 hektar di Kota Baru itu merupakan aset negara yang harus digunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan negara.

"Kita mau menata kembali, bahkan bila dipandang

Anggota ... nunjukkan, memakai dan memamerkan barang-barang mewah dalam kehidupan sehari-hari, baik di kedinasan maupun di ruang publik, hidup sederhana di lingkungan internal Polri maupun kehidupan bermasyarakat, tidak mengunggah foto dan video pada media sosial yang menunjukkan gaya hidup hedonis karena dapat menimbulkan kecemburuan sosial.

Anggota Polri juga diminta menyesuaikan dengan norma hukum, kepatutan, kepantasan dengan kondisi lingkungan tempat tinggal dan menggunakan atribut Polri yang sesuai untuk penyamarataan.

Selain itu, para pimpinan, kasatwil dan perwira diminta memberikan contoh perilaku dan sikap yang baik dengan tidak memper lihatkan gaya hidup hedonis terutama Bhayangkari dan

keluarga besar Polri.

"Akan dikenakan sanksi tegas bagi anggota Polri yang melanggar," kata Kadivpropam Mabes Polri Irjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Minggu (17/11).

Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad saat dihubungi mengaku Polda Lampung sudah menerima surat telegram Polri tersebut.

Pandra mengatakan, Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto sudah langsung menginstruksikan ke jajaran untuk menaati dan mematuhi aturan dalam surat telegram itu.

“Sebenarnya bapak Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto jauh-jauh hari juga sudah memberikan instruksi kepada seluruh personel di Polda Lampung dan jajaran agar bersikap 3P, yakni

garan untuk pemadaman kebakaran (damkar) hutan, yang dikucurkan dari Pemerintah Pusat. Selama ini, setiap petugas yang terlibat dalam pemadaman kebakaran hanya diberi uang lelah sebesar Rp70 ribu.

Humas Balai TNWK, Sukatmoko mengatakan, jika petugas yang melakukan pemadaman kebakaran secara sukarela itu tetap mendapat perhatian dari pemerintah dengan memberikan uang lelah.

Namun, ia menolak membeberkan berapa nilai anggaran yang diturunkan dari Pemerintah Pusat untuk menanggulangi pemadaman kebakaran di hutan TNWK. "Kalau soal anggaran pemadaman kebakaran hutan, itu ranahnya Kepala Balai saja, Pak Subakir," kata Sukatmoko, baru-baru ini.

Sementara Kepala Balai TNWK Subakir saat dikonfirmasi terkait nilai anggaran untuk pemadaman kebakaran hutan di TNWK, justru menyarankan untuk meminta keterangan kepada koordinator pemadam kebakaran.

"Persoalan anggaran kebakaran silahkan tanya dengan koordinator pemadam kebakaran yaitu Mas Diki," ujar Subakir.

Sesuai dengan perintah Kepala Balai TNWK Subakir,

Kupas Tuntas lalu menghubungi koordinator pemadaman Diki. Diki menyatakan, jika menyangkut pemberitaan langsung konfirmasi ke Humas TNWK Sukatmoko.

"Saya sedang di luar kota, semua yang berhubungan dengan pemberitaan silahkan menghubungi Humas TNWK yaitu Pak Sukatmoko," kata Diki melalui pesan layanan WhatsApp. Sebelumnya, seorang anggota Masyarakat Mitra Polhut (MMP), Nahrowi mengaku, selama dirinya membantu memadamkan api di hutan TNWK selalu menerima upah senilai Rp70 ribu, makan dan makanan ringan dari Balai TNWK. Nahrowi mengatakan, semua anggaran dikeluarkan dalam bentuk SPJ. Namun, ia tidak mengetahui secara persis anggaran yang dikeluarkan untuk biaya pemadaman kebakaran hutan di TNWK. "Kalau nilai semuanya ya kami tidak tahu, tahunya saya dikasih lalu tandatangan di SPJ itu. Jumlahnya Rp70 ribu ditambah makan dan makanan ringan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menerima alokasi anggaran untuk pengendalian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sebesar Rp95 miliar pada tahun 2019. (Erik/Sule/Agus) Dari Hal 1

bis, ketika ada sesuatu yang tidak benar dengan dirinya.

Dan hal itulah yang selama ini aku hindari.

Namun, akhirnya hal itupun harus terjadi. Aku sempat meminta waktu khusus kepada bupati itu, agar bisa mengklarifikasi peristiwa yang terjadi. Dengan kesibukannya yang padat, akupun diminta bersabar. Sampai akhirnya sebulan berlalu, pertemuan itu tidak pernah terwujud. Hingga akhirnya berita terkait dirinya pun muncul.

Banyak pihak yang menuduh aku tidak menghargai sebuah persaudaraan. Pada-

2.150 ... garkan penanganan stunting.

"Kami berharap agar se-

Pro-Aktif, Partnership dan Problem Solver,” kata Pandra, Minggu (17/11) malam.

Dikatakan, instruksi itu dalam rangka untuk mendekatkan polisi dengan masyarakat. Karena, kata dia, polisi itukan sebagai pelindung, pengayom dan pengabdi pelayan masyarakat, sehingga harus ada kesetaraan agar bisa benar-benar berbaur dengan masyarakat dan mengakomodir apa yang menjadi asporasi masyarakat.

Untuk mengawal instruksi Kapolri ini, lanjut Pandra, nanti Propam yang akan mengawasi pelaksanaan di lapangan. Menurutnya, pengawasan bisa bisa dilakukan secara terbuka maupun tertutup.

“Untuk pengawasan terbuka nanti Propam akan membuka kotak pengaduan untuk menampung aspirasi masyarakat, agar bisa segera ditindaklanjuti,” ujar Pandra. (PR/Ant) Dari Hal 1

Keuntungan ... buatkan syarat yang sama untuk kembali maju ke pemilihan legislatif. Kembali, dengan lugunya aku pun menyanggupinya.

Kepada setiap orang yang ditemuinya, ia bersama istrinya yang bupati itu, selalu mengganggap aku saudaranya. Meskipun demikian, entah kenapa aku tidak pernah bangga meskipun dianggap saudara oleh sang kepala daerah tersebut.

Aku merasa khawatir, hal itu nantinya justru akan menjadi bumerang bagiku dalam melaksanakan tugas sebagai jurnalis. Aku khawatir suatu saat akan mengkritiknya ha-

perlu itu diaudit. Aset negara tidak boleh ditelantarkan dan harus dipertanggungjawabkan. Kita akan mendorong semaksimal mungkin. Itu kan untuk kepentingan masyarakat juga," ujar Mingrum.

Ia menambahkan, DPRD akan terus menjaga jalannya stabilitas pemerintahan dan menjaga secara kesinambungan proses pembangunan dari segala aspek termasuk Kota Baru. (Erik) Dari Hal 1

DPRD ... parkan ke kita juga, karena sudah ada BPK atau inspektorat yang mengawasi penggunaan dananya. Tapi ya seharusnya Balai TNWK cukup transparan, kalau memang tidak ya sebut tidak dan kalau ada ya sebut ada dan seberapa cukup dana tersebut yang disupport oleh APBN," ujarnya.

Dimintai tanggapannya, Pengamat Hukum Universitas Lampung (Unila) Yusdianto mengatakan, dengan ketidakterbukaan pihak Balai TNWK terkait anggaran pemadaman kebakaran, maka perlu dilakukan penelusuran dan dipertanyakan kenapa itu terjadi.

"Tentu ini berdampak dengan kurang maksimalnya pihak Balai TNWK dalam menjaga dan melindungi hutan di Way Kambas," kata dia, kemarin.

Ditanyai indikasi penyalahgunaan anggaran mengingat menjelang akhir tahun sehingga anggaran harus segera dihabiskan, Yusdianto menyatakan kemungkinan bisa saja terjadi.

"Bisa jadi demikian (bermain anggaran), makanya perlu diinvestigasi oleh pihak terkait terhadap penggunaan anggaran tersebut," saran dia.

Diberitakan sebelumnya, Balai Taman Nasional Way Kambas (TNWK) belum bersedia membuka alokasi ang-

9

hal, mereka tidak pernah tahu jalan cerita yang sebenarnya.

Aku pun sempat instropeksi diri dengan apa yang terjadi.

Tapi selama ini aku sudah cukup membantunya, tanpa pernah mengharapkan pamrih sedikitpun.

Ternyata berteman dengan pejabat sekelas kepala daerah, tidak selamanya menguntungkan. Memang bagi sebagian pihak, mungkin sangat menguntungkan. Sampai akhirnya kini aku seperti tidak berharap lagi bertemu dirinya. Biarlah aku menjadi orang lain bagi dirinya, namun aku bisa tetap berkarya dengan profesional. (**) Dari Hal 1

mua pihak proaktif untuk melaporkan ke puskesmas jika ada

ditemukan kasus gizi buruk pada bayi," ujarnya. (Manalu)

Foto: Ist

SAMPAIKAN PEMAPARAN - KOORDINATOR Program Penelitian Imparsial ArdimantoAdiputra saat memberi pemaparan di kantor Imparsial, Jakarta Selatan, Minggu (17/11).

Imparsial: Ada 31 Kasus Intoleransi di Indonesia Imparsial menemukan adanya 31 kasus intoleransi yang terjadi di Indonesia sejak November 2018 hingga November 2019. Mayoritas kasus intoleransi tersebut yakni pelarangan ibadah.

Jakarta (Kupas Tuntas) "SETIDAKNYA Ada 31 kasus yang kami monitoring melalui media, pelanggaran terhadap hak kebebasan beragama atau intoleransi di Indonesia, bentuk beragam yang paling banyak dan dominan adalah pelarangan atau pembubaran ritual pengajian ceramah atau pelaksanaan ibadah agama atau kepercayaan, ada 12 kasus," kata Koordinator Program Penelitian Imparsial Ardimanto Adiputra saat memberi pemaparan di kantor Imparsial, Jakarta Selatan,

Minggu (17/11).

Temuan 31 kasus tersebut dari hasil pemantauan dan pengumpulan data oleh Imparsial. Sebelas di antaranya merupakan pelarangan beribadah.

Kemudian ada tiga kasus terkait perusakan rumah ibadah dan dua kasus pelarangan kebudayaan etnis tertentu. Kasus lainnya, terkait aturan tata cara berpakaian keagamaan, imbauan mewaspadai aliran tertentu, hingga penolakan bertetangga dengan agama lain.

Ardimanto menyebut pelaku intoleran paling banyak didominasi oleh kelompok masyarakat. Mereka menggerakkan masyarakat sekitar untuk melakukan tindakan intoleransi.

"Nah melihat dari ke-31 kasus ini memang pelaku dominan dari pelanggaran kebebasan beragama didominasi kelompok masyarakat sipil yang mereka mengorganisir masyarakat sekitar," ucapnya.

Selain itu, kata Ardimanto, pelaku lainnya ialah aparat

penegak hukum dan pemerintah. "Aparat negara masih sumbang sebagai pelaku pelanggaran terhadap kebebasan beragama dan berkeyakinan di mana seharusnya mereka pihak yang melindungi hak kebebasan beragama dan berkeyakinan di Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Direktur Imparsial Gufron Mabruri mengungkap intoleransi yang terus berulang lantaran peraturan yang membatasi kebebasan beragama dan hukum yang belum tegas. Karena itu, dia mendorong pemerintah untuk mencabut beberapa peraturan dan mempertegas hukum terhadap pelaku intoleran.

"Pemerintah segera mencabut atau merevisi peraturan perundang-undangan dan kebijakan baik di tingkat nasional dan lokal yang membatasi hak atas kebebasan beragama dan berkeyakinan, dan mendorong penegakan hukum yang tegas dan adil terhadap para pelaku intoleran," ucap Gufron. (Dtc)

 Kasus Kebakaran Hutan dan Lahan

Sembilan Tergugat Bayar Ganti Rugi Rp 3,15 Triliun Jakarta (Kupas Tuntas) DIRJEN Penegakan Hukum (Dirjen Gakkum) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Rasio Ridho Sani alias Roy mengatakan pihaknya telah memenangi 9 perkara gugatan perdata terkait kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Mahkamah Agung (MA), lanjut Roy, mewajibkan 9 pihak tergugat membayar ganti rugi serta biaya pemulihan hutan yang nominal keseluruhannya sebesar Rp3,15 triliun.

"Sebagaimana kita ketahui ada 17 gugatan yang diajukan di pengadilan, 9 sudah inkrah di mana yang sudah inkrah ini (nilai gugatannya) Rp 3,15 triliun yang sudah inkrah nilai ganti ruginya dari pemulihan ya. Gugatan kami dikabulkan MA," ujar Roy di sela acara kampanye “Indonesia Operation 30 Days at Sea: Hentikan Pencemaran dan Perusakan Lingkungan, Selamatkan Laut Kita” di kawasan CFD, Jakarta Pusat, Minggu (17/11).

Roy mengatakan KLHK mendorong agar eksekusi ganti rugi ditunaikan se-

“

Sebagaimana kita ketahui ada 17 gugatan yang diajukan di pengadilan, 9 sudah inkrah di mana yang sudah inkrah ini (nilai gugatannya) Rp 3,15 triliun yang sudah inkrah nilai ganti ruginya dari pemulihan ya. Gugatan kami dikabulkan MA

”

segera mungkin oleh para tergugat. "Kami juga mendorong percepatan eksekusinya agar pihak-pihak yang tergugat tadi bisa segera melakukan pembayaran ganti rugi dan biaya pemulihan," imbuh dia.

Roy tak menjelaskan secara detail soal 9 perkara perdata karhutla yang dia maksudkan. Roy kemudian menerangkan pihaknya telah menyegel 84 lokasi dan menetapkan 8 tersangka dalam bencana karhutla tahun ini.

"Kami sudah melakukan upaya penyegelan di lokasilokasi korporasi dan sudah kami tetapkan 8 tersangka dan kami juga sedang mempersiapkan sanksi-sanksi administratif terhadap lokasilokasi yang terbakar ini. Di samping kami juga terus

melakukan penyegelan 84 lokasi," terang Roy. Roy menuturkan pihak KLHK memiliki tiga wewenang dalam menegakkan hukum terhadap para pelaku karhutla, yakni pemberian sanksi administratif, gugatan perdata di pengadilan, dan sanksi pidana. Ketika sanksi pidana telah berproses di Polri, tugas KLHK menyiapkan sanksi administratif dan mengkaji perlu tidaknya dilakukan gugatan perdata.

"Kami berkoordinasi dengan kepolisian yang menangani pidananya, gugatan hukum administratif dan perdata sedang dipersiapkan.

Kalau kebakarannya tidak terlalu luas, maka kami kenakan sanksi administratif.

Ada kriteria-kriteria untuk perdata, kalau terbakarnya luas," terang Roy. (Dtc)

10

Senin, 18 November 2019

SELEBRITI

Aura Kasih Kehilangan Uang Belasan juta dari Akun Ojek Online Aura Kasih baru saja mengalami kejadian yang kurang menyenangkan. Aura Kasih mengaku kehilangan uang sebesar Rp 11 Juta dari akun ojek online miliknya.

KUPAS TUNTAS JAKARTA - HAL tersebut diungkapkan Aura Kasih melalui unggahan Instagram Stories. Ia juga menduga aplikasi Gojeknya telah diretas. "Sh*t!!!! Gojek diretas!

I lost my money almost 11 jt!!!! Wtf.....," tulis Aura Kasih, di Instagram Story, Sabtu (16/ 11). "Ini @gojekindonesia kayaknya di retas...," tambahnya.

Aura Kasih kemudian menyebutkan bahwa terdapat suatu kejanggalan dalam riwayat transaksi di

Mikha Tambayong Antusias Ikuti Indonesia Menari KUPAS TUNTAS JAKARTA - ARTIS peran Mikha Tambayong lebih dikenal karena aktingnya baik di sinetron maupun film. Selain itu, Mikha juga punya bakat menyanyi dan telah merilis sejumlah lagu, salah satunya "Berpisah Itu Mudah" hasil duetnya dengan Rizky Febian.

Namun, untuk urusan menari, apalagi jenis tradisional, keponakan penyanyi Harvey Malaiholo ini mengaku belum

KECANTIKAN MADEENASKINCLINIC Rahasia Kecantikan Halal & Natural.

Mau Wajah Cantik Alami, Berkilau & CerahAlami?Yangpastitanpatindakan operasi, Madeena Skin Clinic punya solusinya. Karena Cantik itu dirawat bukan diedit. Tlp : (0721) 5607 387 WA:0818207797/08117917797 JL. Pangeran Antasari Ruko 3AB, Kedamaian,B.Lampung,35121

HOTEL HOTEL LUSY Jln. Diponegoro Nomor 186 Bandarlampung 100200 Ribu. Free Wifi. Hubungi : 0721-471020 SEWA TEMPAT ACARA BAGAS RAYA LAMPUNG menyewa- kan tempat untuk acara : a. Pesta pernikahan Adat/Nasional, b. Resepsi pernikahan, c.Perayaan Ulang Tahun/Khitanan, d. Seminar/ Reuni/Loka Karya, e. Perayaan Hari Raya, f. Dan acara – acara lainnya. Jl. Soekarno Hatta Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, tlp 0721 782223, 3541919. Fax 0721 785229.

Untuk info lengkap hub. Lim Sriyani 081279165253

pernah menjajalnya.

Maka ketika diajak berlenggak-lenggok dalam acara Indonesia Menari 2019, dirinya mengaku sangat bahagia. "Kami di sini sebagai ikon, memang mungkin kami bukan penari ya, justru karena itu kami dipilih. Tapi aku pribadi sangat senang bisa ikut acara ini. It's something new, sesuatu yang aku belum pernah lakuin sebelumnya," kata Mikha Tambayong usai acara Indonesia Menari di Grand

JASA KAMI melayani jasa penyusunan dokumen UKL, UPL, Pelaporan Semesteran Implementasi UKL, UPL. Hubungi CV. Abadi Konsultan. Tlp (0725) 42128 atau Bapak Kelik 0823 06533871.

KOST-KOSAN KOST-KOSTAN hrian/minggu/ Bln, Fas: AC, TV, Kmr mandi didalam, Parkir Luas & Aman.

Hub. 0853 8456 5777. Jln. P.Antasari No. 171 B.Lampung, Hrg Mulai 100rb/ Hari.

TERIMA KOS/KONTRAKAN, P/W, bln/thn, termasuk air, lok. dkt pertokoan &Jln Protokol, Fas : Air S.bor grtis, KM dalam, Lstrik Pulsa, Dapur, Tmpt Jemuran Msng�, Prkir Luas & Aman. Hub: PONDOK AIMAR JL.Raja Ratu, No.10, Lab. Ratu.

CO Pemilik : 0853 8019 4555 / 0822 8037 6456 / 0853 6961 3489.

Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (17/11).

Menurutnya, kegiatan menari bersama ini juga sangat positif. "Ini sesuatu yang positif banget, antusiasme orang-orang juga luar biasa.

Jadi aku sih senang banget bisa jadi bagian dari acara ini," ujar Mikha Tambayong.

Meskipun, selama ini ia hanya suka menari dengan gerakan bebas, Mikha berpendapat dapat mempromosikan budaya Indonesia melalui Indonesia Menari.

"Menurut aku sih ini acara yang positif banget bisa mengangkat budaya Indonesia dan seperti yang tadi dibilang ini tujuannya biar menari itu bisa jadi untuk semua orang.

Kami buktinya bukan penari, tetapi ternyata tadi bisa-bisa aja," ujar Mikha Tambayong yang dikabarkan sedang dekat dengan Deva. (Kps)

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda Seorang karyawan PT butuh uang mendadak? Segera hubungi kami!! Syarat lengkap langsung Cair!! 1. SK Karyawan (Tetap/ Kotrak), 2. Kartu Jamsostek + Saldo jamsostek. 3. Buku tabungan gaji+ATM. 4. Ijazah Terakhir+Slip Gaji. 5. Fotocopy KTP dan KK. Jl Raya Hajumena, No.28 Natar, Lamsel (Samping Yamaha). 0721 5613282.

PERLENGKAPAN LAB "ANIMO CHEMICAL & LAB": men jual bahan kimia industri dan labora torium, serta menj ual perlengkapan safety. hrga terjangkau jln pemuda 126 depan chandra. Hub: 08127289997.

MUSIK JUAL BELI LOGAM MORA Jaya, jual beli logam, besi tua dll. Alamat: jln soekarno hatta, srengsem samping sop janda.

Hubungi : 081379933788

SINARTA Musik perni kahan, Saur matua, Orgen Tunggal, Pesta Bonataon, Dalam dan Luar Kota.

Hubungin segera: 085216105475.

Drs. Edison E. Sinurat.

akun ojek online miliknya.

"2 account gw ilang isi gopay (1,9jt) dan tetiba masuk ke mbanking - virtual account - top up gopay 9,7jt kok bisa???? nah lo!!!!" tuturnya.

Tak ingin berspekulasi,

pelantun "Mari Bercinta" ini berupaya melakukan diskusi dengan pihak perusahaan ojek online tersebut.

"Pengen share kejadian hari ini ttg @gojekindonesia tapi ngbrl sama mrka dulu deh!!!" tulis Aura Kasih dalam unggahan Instagram Story berikutnya.

Aura Kasih kemudian mengungkapkan bahwa beberapa mitra Gojek juga mengalami kejadian yang serupa dengan dirinya.

"Kesian banyak supir pun yang kena beginian...," tutup Aura Kasih.

Hingga berita ini ditulis, Aura Kasih belum memberikan penjelasan lebih lanjut terkait insiden yang dialaminya. Pihak Gojek juga belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan peretasan tersebut. (Lp6)

Dikabarkan Pacari Pria Jepang, Luna Maya Enggan Berkomentar KUPAS TUNTAS JAKARTA - AKTRIS Luna Maya enggan berkomentar banyak mengenai gosip hubungannya dengan seorang pria asal Jepang bernama Ryochin.

Saat ditemui awak media di Plaza Indonesia, Jakarta, pada Jumat (15/11), Luna Maya menolak memberi jawaban. Ia hanya meladeni pertanyaan seputar film terbarunya, Rumah Kentang.

Beberapa pekan terakhir, santer dikabarkan Luna

Maya menjalin asmara dengan Ryochin. Bermula dari pernyataan Maia Estianty di akun Instagram Story miliknya. Ditambah lagi Raffi Ahmad sempat menanyakan hal tersebut kepada Luna Maya.

Ini bukan kali pertama perempuan 36 tahun itu dikabarkan punya kekasih baru. Dia sempat dikabarkan berpacaran dengan pengusaha asal Malaysia, Faisal Nasimuddin. Mereka dirumorkan menjalani

hubungan asmara sejak beberapa bulan lalu.

Namun Luna Maya justru membantah gosip tersebut.

Dia menyebut Faisal hanyalah seorang teman.

"Itu teman saya," kata Luna Maya.

Gosip kedekatan Luna Maya dan Faisal juga santer terdengar setelah dirinya ditinggal nikah oleh Reino Barack. Sampai saat ini, mantan pacar Ariel NOAH itu belum buka suara soal pacar barunya. (Jpnn)

Baim Wong Datangi Kantor Polisi KUPAS TUNTAS JAKARTA - NASIB dua motor Baim Wong yang dibawa kabur oleh salah seorang pegawainya sudah mulai terungkap. Pelaku pembawa kabur dua motor Baim Wong yaitu Rizky, sudah diamankan pihak Kepolisian Jonggol.

Sebelumnya, Baim Wong sempat berkonsultasi dengan kepolisian Kebayoran Lama.

Setelah mendapat informasi bahwa pelaku sudah ditangkap di Jonggol, Baim Wong kembali menyambangi Polsek Kebayoran Lama, pada Sabtu (16/11).

Sayangnya, Baim Wong enggan berbicara banyak soal kasus tersebut. Ia mengatakan akan berbicara lebih detail dalam waktu dekat. "Udah besok aja dah sekalian nih sama sih

SANGGAR BUNGA TERIMA PESANAN BUNGA PAPAN UCAPAN KECIL MAUPUN BESAR, SEDIAPARTAI BESAR. HUB: 0852 7971 4488.

RUMAH KONTRAKAN DIKONTRAKKAN Perum Palem Asri Way Kandis 1, 2, 3 Kemiling, Labuhan Dalam, Kedamaian, Tirtayasa, Kali anda, Metro, Natar.

Hub No Tlp Kantor (0721)486313/ Bapak Boy : 085269222797/Bapak Ari : 085208466595.

KOLAM CV.LAMPUNG POOL kolam renang special pembuatan kolam renang atau waterboom, www. lampungpool .multi ply.com Hub: 0813 69144878, Pin BB : 21810105.

JUAL RUMAH RUMAH Dijual Cepat , Jl Raya Pagelaran No 369, Kab Pringsewu, pinggir jalan besar sebelum pasar, Lt. 2000 m Lb. 300 m, siap huni, bisa usaha, halaman luas, 2,2 M. Hub pemilik 085269692909, 081272193361 , 0811919121

bapak (Indra). Udah besok aja ya," kata Baim Wong yang langsung menuju mobilnya.

Sementara itu, Kapolsek Kebayoran Lama, Kompol Indra Ranudikarta mengatakan bahwa pelaku bisa tertangkap tak lepas dari publikasi yang dilakukan oleh Baim Wong.

"Iya. Ya rejekinya orang, kan baik publikasiin motornya dicuri orang kan. Mungkin pas motor

KOPERASI KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jl. Soe karno Hatta No. 52 D Suka bumi Indah, Ban darlampung. Telp : 0721-709216/ 081398800360 KOPERASI SIMPAN PINJAM MAK MUR MANDIRI. Anda seorang Karya wan PT butuh uang mendadak? segera hubungi kami !!

Syarat Lengkap Langsung Cair...!!! 1.

SK Karyawan (Tetap/Kontrak) 2.

Kartu jamsostek + Saldo Jamsostek 3. Buku Tabungan Gaji + ATM 4.

Ijazah Terakhir + Slip Gaji 5. Foto Copy KTP dan KK. Jalan Yos Sudarso, No.71A, Bumi Waras, Telukbetung. Telp: (0721) 5605056, HP: 0813 21214893.

PENGISIAN RACUN API CAHAYA ABADI, men jual berbagai apar+ pengisian ulang. Jl. Yos Sudarso 138 C (Dpn RS BudiMedika) Hb. 0851 07520099/081278001238

mau digadein atau apa kan orang udah tau duluan, ya jadi diinformasiin," kata Indra.

Memang, beberapa waktu lalu Baim Wong mengumumkan bahwa dirinya kehilangan dua buah motor melalui video vlognya di kanal YouTube Baim Wong. Ia juga selalu mengupdate perkembangan kasus tersebut hingga akhirnya banyak diketahui orang. (Lp6)

Senin, 18 November 2019

EKONOMI

11

 Menyambut Tahun Baru 2020

Novotel Lampung Usung Tema Paradise Beach Night

Foto: Ist

SAMBUT TAHUN BARU - HOTEL Novotel Lampung menyambut tahun baru 2020 dengan mengusung tema Paradise Beach Night dan menghadirkan penyanyi Andmesh Kamaleng dan Trio Wijaya.

Menyambut tahun baru 2020, hotelhotel di Bandar Lampung menggelar banyak acara dan memberikan paket promo untuk pelanggannya.

Bandar Lampung (Kupas Tuntas) AGAR tidak kehabisan tempat nginap dalam merayakan malam tahun baru di hotel, lebih baik memesan kamar hotel mulai sekarang. Salah satunya di Hotel Novotel Lampung yang terletak di Jalan Gatot Subroto No.

136 Bandar Lampung.

GM Hotel Novotel Lampung, Lalu Aswadi Jaya mengatakan, se tiap tahunnya Novotel Lampung selalu me nyelenggarakan acara dengan tema yang berbeda-beda. Tahun ini, kata dia, Novotel Lampung mengusung tema “Paradise Beach Night” dengan menggandeng penyanyi Andmesh Kamaleng.

“Nuansa malam tahun baru akan lebih meriah dan terasa romantic ditambah lagi dengan menampilkan lagu-lagu Andmesh yang juga romantic seperti lagu Cinta Luar biasa. Tidak hanya Andmesh Kama-

leng yang akan tampil memeriahkan acara tahun baru tahun ini namun Trio Wijaya yang juga keluaran dari Rising Star Indonesia akan tampil memeriahkan acara ini,” kata Jaya.

Ia menjelaskan, sambutan tahun baru 2020 ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun lalu pihaknya sukses dengan tema Paradise Rock Night Party.

“Kali ini Novotel Lampung akan mencoba mengajak seluruh pengunjung Novotel Lampung untuk ikut serta dalam rangkaian acara dengan Tema Paradise Beach Night yang sengaja kami persiapkan,” terangnya.

Sementara untuk paket room yang ditawarkan, lanjut dia, mulai dari Rp. 2.435.000,- per kamar per malam di tipe kamar Superior Mountain View sudah termasuk dengan Gala Dinner untuk dua orang di Paradise Hall.

“Namun jangan khawatir, jika Anda hanya ingin menikmati perayaan tahun baru dan Gala Dinner dengan keluarga, Novotel Lampung juga menawarkan paket makan malam saja dengan harga Rp 700.000,net,” ungkap Jaya.

Jaya menambahkan, selain perayaan tahun baru dengan berbagai suguhan makanan yang lezat, pertunjukan lainnya juga dihadirkan seperti pertunjukan musik dari BeMind Band Jakarta, IRISH Percussion, DJ Performance, Spectacular Fireworks, Modern Dance, Cabaret Show dan Games & Doorprize.

“Novotel Lampung juga mendekorasi seluruh area Paradise Hall dengan nuansa Beach seperti adanya Pasir Laut, Papan selancar yang terdapat di photo booth serta Costume Beach dengan tujuan agar pengunjung dapat dimanjakan dengan tema Beach dan akan banyak lagi kejutan yang akan datang di Novotel Lampung,” tukasnya. (Rls)

UNIVERSITAS TERBUKA PERGURUAN TINGGI NEGERI PELOPOR PENDIDIKAN JARAK JAUH

Keunggulan Kuliah di UT

MENERIMA MAHASISWA BARU

- Dapat Belajar Kapan Saja dan Dimana Saja - Ada Tutorial Online dan Tutorial Tatap Muka Atas Permintaan Mahasiswa (ATPEM) - Tidak Perlu Meninggalkan Pekerjaan

PROGRAM SARJANA

1. Fakultas Ekonomi

1. Ekonomi Pembangunan 2. Manajemen 3. Akuntansi

2. Fakultas Hukum, Sosial, dan Ilmu Politik

1. Ilmu Administrasi 2. Ilmu Komuniskasi dan Informasi 3. Ilmu Sosial, Hukum, dan Humaniora

S-1

3. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

1. Pendidikan bahasa dan Seni (PBS) 2. Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 3. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) 4. Ilmu Pendidikan 5. Pendidikan Dasar

4. Fakultas Sains dan Teknologi (FST)

1. Matematika 2. Statistik 3. Biologi

Seluruh Program Studi Terakreditasi B

PROGRAM PASCA SARJANA

1. Ilmu Administrasi

1. Magister Adm. Publik (MAP) 2. Magister Adm. Publik (MAP Online)

2. Manjemen

1. Magister Manjemen (MM) * Bidang Minat : a) Manjemen Keuangan b) Manjemen Keuangan (Online) 2. Magister Manjemen (MM) * Bidang Minat : a) Manajemen Pemasaran b) Manajemen Sumber Daya Manusia c) Manajemen Sumber Daya Manusia Online

3. Ilmu Kelautan

S-2

1. Magister Ilmu Kelautan (MMP) * Bidang Minat : a) Manajemen Perikanan (MMP) b) Manajemen Perikanan (MMP Online)

4. Pendidikan

1. Magister Pend. Matematika (MPMt) Magister Pend. Matematika (MPMt Online) 2. Magister Pendidikan Dasar (MPDr) ( Belum Terakreditasi) 3. Magister Pendidikan Bahsa Inggris (MPBI) ( Belum Terakreditasi)

Informasi Pendaftaran : Jl. Soekarno-Hatta No. 108 B Rajabasa Bandar Lampung 35144 Telp. (0721) 704772/ 5610713 Fax. (0721) 709026, 773736

0822 6634 6634

UNIVERSITAS NEGERI KE-45 Hallo UT : 1500024

Lampung Timur (Kupas Tuntas) DI tengah Kebun Karet Afdeling 4, 33 orang mandor sadap PTPN VII Unit Bergen mengikuti pelatihan dasar mental dan kepemimpinan yang dipandu instruktur dari Brigif 3 Marinir. Mereka digembleng untuk menjadi pimpinan yang tangguh dan berkarakter selama dua hari mulai Sabtu (16/11/19).

Usai prosesi pembukaan, Manajer PTPN VII Unit Bergen Akhmad Nur Wibowo mengatakan, seorang pemimpin harus memiliki kecakapan fisik, mental, pengetahuan, dan kompetensi. Lebih dari itu, seorang leader juga harus bertanggung jawab atas tim yang dipimpin, juga mempertanggung jawabkan kepada atasannya.

“Latihan dasar mental kepemimpinan ini sangat penting karena menjadi modal utama dari seorang leader.

Oleh karena itu, kami minta bantuan temanteman dari Marinir untuk menanamkan rasa tanggung jawab, merasa senasib dalam satu tim, dan punya kesadaran yang tinggi terhadap tugas,” kata manajer bergelar magister manajemen ini.

Aisten SDM dan

Umum PTPN VII Unit Bergen Ferdinandus menambahkan, peserta pelatihan ini adalah para mandor dan mandor besar yang bertugas di lapangan. Ia mengatakan, setiap mandor minimal memimpin satu tim terdiri dari penyadap yang jumlahnya antara 15-30 orang.

Selama ini, kata Ferdi, mereka terseleksi menjadi mandor hanya karena kemampuan dalam pekerjaannya dan dilihat dari model komunikasi yang dilakukan selama bekerja. Se mentara, dasar-dasar kepemimpinan yang standar untuk menjadi seorang pengendali tim di lapangan belum didapat.

“Untuk diketahui, mereka menjadi mandor ini kan karena kecakapan di lapangan. Bahkan secara pendidikan, mereka ada yang lulus SMP. Jadi, mereka butuh standarisasi sikap mental bagi seorang pemimpin.

Makanya hari ini, selama dua hari kami ingin tanamkan itu supsya tidak ada egosentris dan sifatsifat yang merugikan dalam satu tim,” kata dia.

Ferdi, sapaan akrabnya, tidak menampik pelatihan dasar ini dinilai terlambat. Selain usia para mandor yang sudah tidak muda lagi, kata dia, idealnya pembekalan mental seperti

ini dilakukan di awal mereka dipercaya memegang jabatan.

“Kalau dibilang telat, ya betul juga. Tetapi, saya yakin ini akan memperbaiki keadaan. Mereka memang ada sebagian yang usianya sudah hampir pensiun, tetapi memang harus kita satukan sikap mental dan model tanggung jawabnya. Terlebih, sebentar lagi, mulai awal Desember 2019, memasuki puncak produksi getah. Jadi, memang harus disiapkan secara matang,” kata dia.

Sementara itu, S. Sinaga, instruktur dalam pelatihan itu mengatakan akan menanamkan sikap mental yang berkarakter kuat kepada setiap mandor. Untuk itu, timnya akan mengkondisikan agar misi membangun kebersamaan, tanggung jawab, dan teguh pendirian dalam beberapa sesi latihan fisik dan ideologis.

Untuk menanamkan sikap itu, semua anggota tim harus berada dalam satu kondisi yang sama secara fisik dan secara mental juga satu frekuensi. Cara untuk menyamakan itu, tak ada pilihan kecuali menggembleng fisik. Makanya, ada sedikit latihan ala militer pada pelatihan ini,” kata prajurit Marinir berpangkat Sersan Kepala ini. (Rls)

Bank Lampung Dayamurni Salurkan KUR Rp300 Juta

PENDAFTARAN SETAHUN 2X Desember - Januari Juni - Juli Dra. Sri Ismulyaty, M.Si. Kepala UPBJJ-UT Bandar Lampung

PTPN VII Bergen Siapkan Mandor Berkarakter Kuat

Homepage : http://www.lampung.ut.ac.id Email : ut-bandarlampung@ut.ac.id

Tulangbawang Barat (Kupas Tuntas) BANK Lampung melalui KCP Dayamurni memberikan pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para petani di Desa Margodadi dan Desa Gunung Timbul, Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kamis (14/11).

Hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Direktur Bisnis Bank Lampung, Nurdin, Pimpinan KCP Daya Murni, Ferdi Firdaus, Pimpinan KCP Pulung Kencana, Husnan Arief, Lurah Daya Murni, Surya Jaya Rades dan Penyuluh Pertanian, Prasojo.

Kredit Usaha Rakyat yang diberikan oleh Bank Lampung ini merupakan pinjaman modal bagi

para petani yang selama ini kesulitan untuk mendapatkan akses pelayanan bank.

Dengan bunga ringan 7 persen dan dapat dilunasi setelah panen diharapkan melalui program tersebut dapat membantu para petani dalam meningkatkan skala ekonomi usahanya.

Secara simbolis Bank Lampung mencairkan kredit tahap ke-I kepada 38 petani dengan nilai kredit mencapai Rp 300 juta dari total permohonan 750 petani.

Penyuluh Pertanian, Prasojo menuturkan, saat ini petani di wilayahnya sedang membutuhkan pinjaman kredit dan ia sangat berterima kasih kepada Bank Lampung karena siap terjun langsung ke lapangan guna

melayani kebutuhan modal bagi para petani.

Pada kempatan kali ini juga dibacakan pernyataan oleh Samikun (Ketua Gapoktan Desa Margodadi) dan Mulyono (Ketua Gapoktan Gunung Timbul) sebagai penjamin kelancaran dan keamanan pinjaman KUR. Tidak hanya kegiatan launching KUR, Nurdin juga melakukan sosialisasi KUM, Kartu Eazzy, BLink (Bank Lampung Inklusi Keuangan).

Ia menjelaskan tanggung jawab mitra/agen BLink diantranya, memasarkan Produk Kredit Usaha Mikro (KUM), menerima dokumen kredit, memberikan surat persetujuan/rekomendasi, memfasilitasi pertemuan Bank dengan calon debitur. (Rls)

Berlangganan & Keluhan Pelanggan Hubungi: 0852 0855 3166

WWW.KUPASTUNTAS.CO

Email kupastuntas7@gmail.com

Rp4000 | SENIN, 18 NOVEMBER 2019

Jokowi Target Tol Lampung-Aceh Selesai pada 2024 Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera dari Bakauheni di Lampung hingga Provinsi Aceh akan selesai pada 2024.

Pasalnya, pembebasan lahan di Provinsi Aceh saat ini sudah selesai 52 persen.

Lampung (Kupas Tuntas) “KITA perkirakan Insyaallah di 2024 sepanjang 2.700 km akan bisa kita selesaikan,” kata Presiden Jokowi, saat meresmikan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi

Besar-Pematang PanggangKayu Agung, di Gerbang Tol Simpang Pematang KM 240, Desa Mulya Agung, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung, pada Jumat (15/11) sore lalu.

Jokowi berharap pembangunan jalan tol trans-Sumatera ini terus dilanjutkan sampai ke Aceh hingga tersambung di tengah pulau Sumatera. “Ya diteruskan.

Artinya diteruskan sampai ke Aceh, karena di Aceh pembebasan tanah sudah 52 persen. Di sana pun juga sudah mulai nanti sambungnya di tengah enggak tahu di mana sehingga mobilitas barang, mobilitas orang, jaringan logistik kita semakin baik, stok infrastruktur kita akan semakin meningkat sehingga competitiveness index kita juga akan sangat baik,” kata Jokowi.

Pemerintah menargetkan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung, segera tersambung hingga Palembang pada akhir tahun 2019.

Dengan tersambungnya ruas tol trans-Sumatera tersebut, waktu tempuh dari Bakauheni-Palembang sepanjang 365 kilometer akan lebih singkat menjadi 4-6 jam dari sebelumnya 10-12 jam.

Presiden berharap hal serupa bisa dilakukan di wilayah lain di Indonesia, seperti di Kalimantan dan Sulawesi. “Sama. Ini kan di sana mulai juga. Nanti misalnya Balikpapan-Samarinda dan Samarinda-Bontang ke sana.

Kita ini ingin kecepatan dalam jaringan logistik kita. Dulu dari Lampung ke Palembang berapa jam? Bisa 10 jam, 9 jam, ada yang ngomong 11 jam. Sekarang 3 jam. Itu yang

Jokowi Presiden RI

namanya kecepatan dan efisiensi,” terangnya.

Jokowi menambahkan, jalan tol dari ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang sampai Kayu Agung panjang totalnya 189 km. “Ini adalah jalan tol terpanjang yang pernah saya resmikan, dan diharapkan nanti akan disambung lagi dari Kayu Agung ke Palembang dan Palembang ke Kedung di Banyu Asin,” tegasnya.

Menurut Jokowi, pembangunan jalan tol ini menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru. Yang kedua menciptakan perbaikan jaringan logistik yang lebih baik. Yang ketiga memberikan fasilitas kepada produksi.

“Artinya di sini kalau ada karet, ada sawit, ada ikan. Ini akan mempercepat memberikan fasilitasi pada produksi produksi sentra-sentra produksi yang ada,” ungkapnya.

Yang keempat, yang paling penting yang kadangkadang rakyat tidak merasakan, menurut Presiden, yaitu penciptaan lapangan kerja. “Tol sepanjang ini tidak mungkin semuanya dikerjakan oleh mesin. Kerjanya, supervisinya, masih dibutuhkan,” ujarnya.

Presiden juga menjelaskan, bahwa pembangunan jalan tol ini sekaligus untuk membangun peradaban. Dari yang kita sebelumnya lewat jalan-jalan kecil di kampung, lebih baik lagi meningkat jalan-jalan kabupaten, meningkat lagi di jalan-jalan provinsi, meningkat lagi di jalan-jalan nasional dan sekarang adalah jalan tol yang seluruh rakyat nanti bisa menikmati. (Dbs)