WAWASAN 20 April 2017

Page 6

Asupan Gula

Kamis Kliwon, 20 April 2017

Foto: dok

PAKAR nutrisi memaparkan, kebutuhan asupan gula anak berbanding lurus dengan usianya. Usia 2 tahun: kurang dari 13 gram per hari, usia 3 tahun (kurang dari 15 gram), usia 4 hingga 6 tahun (kurang dari 19 gram) dan usia 7 hingga 10 tahun kurang dari 24 gram per hari. ■ dtc-skh

Gaya Hidup Modern Picu Anak Kena Diabetes derita diabetes, Rudi menyarankan agar tidak melihat pada penyakitnya saja. Tapi, bagaimana dia bisa berprestasi. Mereka sama seperti orang normal yang bisa menggapai prestasi dan menjadi apapun yang mereka inginkan asalkan gulanya dikendalikan supaya target yang diharapkan tercapai.

ANAK-anak juga rentan terkena diabetes. Hal ini menurut Ketua Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (Perkeni) Prof Dr dr Achmad Rudijanto SpPD KEMD, salah satu penyebab paling besar adalah cara hidup atau lifestyle anak-anak saat ini. “Anak sekarang yang olahraga itu apanya? Jarinya. Makanan waktu zaman dahulu harus ke luar dulu, cari dulu, baru bisa makan. Sekarang tinggal telepon sudah datang,” ujar Rudi. Rudi pun menyayangkan pola modern saat ini justru mendorong anak-anak menjadi tidak banyak beraktivitas dan meningkatkan konsumsi. Inilah dua hal yang mempengaruhi peningkatan yang drastis prevalensi diabetes. Jumlah kasus diabetes mengalami kenaikan di semua provinsi di Indonesia. Ini berda- sarkan data Riset Kesehatan Daerah tahun 2007 dan 2010. Dalam skala internasional, Indonesia yang sempat menempati urutan ketujuh di dunia, kini naik menjadi nomor lima. Disebutkan pula bahwa angka pradiabetes atau calon diabetes di Indonesia menempati urutan nomor tiga di dunia. Lebih lanjut menurutnya, risiko diabetes pun bisa terjadi pada tiap usia. Rudi menye-butkan dalam satu kasus, anak usia tiga bulan yang hendak menjalani operasi kelainan usus saat

JUNK FOOD: Pola makan tidak sehat, seperti junk food bisa memicu anak terkena penyakit diabetes. ■ Foto: dok menjalani pemeriksaan memiliki kadar gula mencapai 600 mg/dl. Kasus lain, pada bayi baru lahir yang tak kunjung bangun, setelah

dilakukan pemeriksaan ternyata memiliki glukosa yang tinggi. “Sejak lahir bisa terkena. Sebagian besar adalah diabetes tipe

1 di bawah usia 12-20 tahun. Sedangkan Tipe 2 sebagian besar di atas 30 tahun,” kata Rudi. Meski demikian, pada pen-

Ajak Anak Olahraga 20 Menit DIABETES atau kencing manis bisa mengintai siapa saja mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Tapi jika orangtua mau mengajak anak-anaknya untuk berolahraga selama 20 menit maka ini bisa membantu mencegah diabetes. Para peneliti mengatakan olahraga selama 20 menit setiap hari yang dilakukan selama tiga bulan bisa membantu mengurangi risiko anak terkena diabetes serta menghilangkan lemak berbahaya di tubuh. Studi ini mengamati 222 anak usia 7-11 tahun yang tidak aktif

dan mengalami kelebihan berat badan di daerah Augusta, Georgia. Diketahui anak yang lebih banyak bergerak akan memiliki kesehatan yang lebih baik. “Kita tahu obesitas dapat berkontribusi terhadap perkembangan diabetes tipe 2,” ujar Dr Michael Lauer, direktur National Heart, Lung and Blood Institute Division of Cardiovascular Sciences of the National Institute of Health. Dr Lauer menuturkan hasil studi ini menambah bukti bagi tubuh bahwa aktivitas fisik bisa meningkatkan kesehatan anak-

■ Genetik Selain karena gaya hidup, faktor genetik merupakan salah satu alasan kuat penyebab diabetes. Namun, ruang lingkup keluarga yang tidak sehat, turut berperan besar dalam memicu diabetes. Diabetes tipe satu memang mutlak disebabkan oleh genetik atau keturunan keluarga. Namun, pola hidup keluarga tidak sehat yang memicu terjadinya diabetes tipe dua. “Diabetes tipe satu memang keturunan dan itu tidak bisa dicegah. Tapi, diabetes tipe dua cenderung disebabkan oleh pola hidup. Sayangnya, banyak orangtua yang tidak sadar kalau pola hidupnya yang kurang

anak, dan waktu yang lebih lama untuk latihan akan memberikan manfaat yang lebih besar terhadap pencegahan diabetes tipe 2. Pada studi ini kelompok pertama mempertahankan gaya hidupnya yang tidak aktif, kelompok kedua melakukan olahraga selama 20 menit dan kelompok ketiga olahraga 40 menit. Diketahui lamanya waktu olahraga yang efektif untuk cegah diabetes tipe 2 ini adalah 20 menit. Studi yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association juga turut mengukur lemak tubuh total, lemak visceral yang menumpuk di perut serta kadar kebugaran dari anak-anak ini. ■ dtc-skh

baik, akan ditiru anak,” ujar Medical Dept PT Kalbe, dr Pande Wade Satrya DP, terpisah. Dituturkannya, ruang lingkup keluarga yang tidak menggunakan pola hidup sehat, membuat anak beradaptasi dengan hal itu. Padahal, dari keluarga yang menganut gaya hidup sehat, tentu dapat mencegah terjadinya diabetes tipe dua. “Orangtua yang gemuk dan suka makan junk food, membuat anak ikut menirunya. Apalagi kalau jarang melihat orangtua olahraga, anak adaptasi dengan hal itu. Padahal gaya hidup ini bisa dicegah,” kata dia. Tubuh terlalu gemuk yakni melebihi batas Indeks Massa Tubuh sebesar 23, lanjut Pande, berisiko mengidap diabetes tipe dua. Terlebih, sudah banyak penelitian yang memaparkan kaitan olahraga dengan diabetes. “Kegemukan dan tidak aktif berolahraga itu menyebabkan terjadinya sindrom metabolik, yang akhirnya memicu terjadinya diabetes,” tuturnya. ■ vvn-skh

OLAHRAGA: Biasakan anak-anak untuk berolahraga untuk mencegah diabetes. ■ Foto: dok

Kematian Hakim Muslim Pertama AS Tak Wajar

GARIS POLISI: Kepolisian Fresno memasang garis polisi di lokasi sekitar aksi penembakan yang diduga dilakukan Kori Ali Muhammad (inzet). ■ Foto: Fresno County Sheriff

■ Diduga Bermotif Ras

3 Kulit Putih Tewas Ditembak KALIFORNIA-Sebanyak tiga pria kulit putih tewas dan seorang lainnya cedera setelah seorang pria berkulit hitam melepaskan tembakan di Fresno, Negara Bagian Kalifornia, dalam aksi serangan yang diduga bermotif ras. Kepala Kepolisian Fresno, Jerry Dyer, mengatakan pria bernama Kori Ali Muhammad melepaskan 16 tembakan dalam kurun 90 detik pada Selasa (18/04) waktu setempat.

Dia berteriak, ‘Allahu Akbar’ saat polisi meringkusnya. Meski demikian, Dyer menduga aksi tersebut adalah kejahatan kebencian terhadap ras dan bukan terorisme.

Keempat korban semuanya adalah pria kulit putih dan salah seorang di antara mereka ditembak ketika sedang duduk di dalam mobil. Menurut Dyer, indikasi bahwa aksi Kori berlatar kebencian terhadap ras tampak dalam akun media sosialnya. Di situ, kata Dyer, Kori menulis bahwa dia membenci orang-orang kulit putih dan mengutarakan pandangan anti-pemerintah. “Dia ingin membunuh orang sebanyak mungkin

dan itulah yang dia laku kan,” kata Dyer. Peristiwa penembakan dimulai pukul 10.45 waktu setempat, dekat markas sebuah lembaga amal Katolik. Beberapa saksi mata mengaku melihat seorang pria membawa senjata api besar yang diisi ulang beberapa kali. Menurut Dyer, Kori adalah seorang buronan dalam kasus pembunuhan seorang petugas keamanan di luar sebuah motel di Fresno, pekan lalu. ■ bbc-Ct

AMERIKA SERIKAT-Aparat kepolisian kini mulai memperlakukan kematian hakim wanita Muslim pertama AS sebagai sesuatu yang tidak wajar. Keputusan itu diambil setelah jasadnya ditemukan sedang mengambang di Sungai Hudson. Dilansir the Independent, Rabu (19/4), Sheila Abdus-Salaam (65) merupakan wanita keturunan Afrika pertama yang mengabdi untuk Mahkamah Banding sekaligus penganut Islam pertama yang menjadi hakim AS. Dia ditemukan sudah tidak bernyawa di atas permukaan air sungai bagian barat Manhattan, sepekan lalu. Temuan itu sangat mengejutkan banyak orang, sebab dia sempat berkomunikasi untuk terakhir kali dengan suaminya pada Senin pagi dan asistennya sehari setelahnya. Saat ditemukan, jasad Sheila berpakaian lengkap serta tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Alhasil, petugas menganggapnya sebagai aksi bunuh diri, di mana seorang penegak hukum menyebut sang ibu dan saudara laki-laki dari hakim tersebut telah meninggal dalam beberapa tahun terakhir selama berlangsungnya Paskah. Saudara laki-lakinya memilih bunuh diri saat itu. Ini penyidik memperlakukan kematiannya secara tak wajar, meski tidak disebutkan secara jelas indikasinya disebabkan karena kriminalitas atau bunuh diri. “Saat ini kami memandangnya sebagai kematian tak wajar. Kami tidak menemukan indikasi jelas apakah disebabkan kriminalitas, namun pada titik ini kami belum bisa memastikan. Kami harap semua orang bisa memberikan informasi untuk mengungkap jam-jam terakhir sebelum korban hilang, itu akan membantu kami mengetahui apa yang sudah terjadi,” ujar juru bicara kepolisian New York, Stephen Davis kepada ABC7NY. Kepolisian New York menuliskan cuitan kepada publik untuk meminta kepada setiap orang yang memiliki informasi agar menghubungi Seksi Detektif ke-26. Penyidik kini sedang mempelajari kamera pengawas dari toko-toko dan bangunan permukiman untuk mengetahui perjalanan terakhir Sheila. Sheila merupakan wanita lulusan dari Barnard College dan menerima gelar sarjana hukum dari Columbia Law School. Dia memulai kariernya sebagai staf kejaksaan di East Brooklyn Legal Services dan terakhir mengabdi sebagai hakim di Mahkamah Tinggi Manhattan selama 14 tahun. Lalu ditunjuk untuk bergabung dengan Mahkamah Banding New York pada 2013 lalu. Harian the New York Post mengutip pernyataan seorang sumber, di mana tidak ada tandatanda upaya masuk secara paksa di apartemennya. Mereka juga menyebutkan dari autopsi ditemukan air di paru-paru serta sedikit memar di sekitar lehernya, namun matanya tidak memperlihatkan pendarahan akibat pencekikan. Hasil autopsi juga belum dikeluarkan secara resmi.■ mdk-Ct

Sheila Abdus-Salaam Foto: CNN.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
WAWASAN 20 April 2017 by KORAN PAGI WAWASAN - Issuu