WAWASAN 08 Januari 2014

Page 1

Si Pencuri Mayat Ternyata Gila CILACAP - Polres Cilacap akan menghentikan penahanan terhadap tersangka kasus pencurian mayat di sejumlah makam wilayah Kota Cilacap, Resi Rokhis Suhana (27). Penghentian penahanan ini karena berdasarkan hasil pemeriksaan, yang bersangkutan dinyatakan mengalami gangguan jiwa.

“Hasil pemeriksaan di Instalasi Kejiwaan RSUD Banyumas, menyatakan tersangka Resi dalam kondisi gangguan jiwa alias gila. Makanya mustahil kita akan melanjutkan penanganan kasus ini,” tandas Kapolres Cilacap, AKBP Andry Triaspoetra melalui KaBersambung ke hal 7 kol 1

Tutuk Dicekal SEMARANG - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng telah melakukan pencekalan terhadap Tutuk Kurniawan, tersangka kasus dugaan korupsi penyimpangan dana hibah ke Kelenteng Sam Poo Kong tahun 2011/2012 sebesar Rp 14,5 miliar. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jateng, Babul Khoir Harahap menga-

takan, pencekalan sudah dilakukan beberapa minggu lalu. “Tersangka (Tutuk, red) sudah dicekal,” kata dia melalui Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus), Masyhudi, Selasa (7/1). Pencekalan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng Bersambung ke hal 7 kol 1

■ Rabu Pahing ■ 8 Januari 2014 Harga Eceran Rp 2.000 Harga Langganan Rp 50.000

TAHUN KE 28 NO: 285 TERBIT 24 HALAMAN ISSN 0215 3203

Tutuk Kurniawan Foto: Dok

TERENDAM: Siswa SDN Muktiharjo Kidul 01 DI Jalan Sidomukti I/20 Tlogosari Pedurungan Semarang, bermain di halaman sekolahnya yang terendam banjir saat jam istirahat, Senin (7/1). Hujan yang mengguyur Kota Semarang pada Senin (6/1) menyebabkan beberapa wilayah di Semarang tergenang banjir. ■ Foto: Weynes-yan

Cuma 826 PNS Lolos Lelang Jabatan 2

POLITIKA

Dukungan Mahfud Meluas SETELAH pengurus DPW PKB Jateng, giliran Pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) se- Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DIY, bersama Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) se-DIY serta Pimpinan Wilayah (PW NU) DIY, mendeklarasikan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Dr Mahfud MD sebagai calon presiden dari PKB.

8

GEBYAR

’Oplosan’ Membawa Berkah DI BALIK setiap pro dan kontra, selalu ada hikmah yang bisa dipetik. Contohnya, Wiwik Sagita si penyanyi asli lagu Oplosan yang kini meledak di mana-mana. Siapa sangka bahwa sebentar lagi ia akan memberangkatkan orangtuanya naik haji gara-gara lagu itu.

SEMARANG - Hanya 826 Pegawai negeri Sipil (PNS) dari 16.003 PNS, yang lolos dalam lelang jabatan eselon III dan IV Pemprov Jawa Tengah. Mereka mendapat predikat kader potensial (talent pool) dan berkesempatan mengembangkan karier untuk menduduki jabatan struktural yang lowong. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, jabatan struktural yang kosong saat ini berjumlah 120 kursi. Enam di antaranya merupakan jabatan eselon satu dan dua, serta 114 eselon tiga dan empat. Meski menggunakan lelang jabatan, namun amanat undang-undang pengisian jabatan tetap harus lewat baperjakat. Lelang jabatan Pemprov Jateng dimulai dengan launching pada Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2013. Dari 16.003 PNS Pemprov Jateng, yang memenuhi syarat administrasi untuk mengikuti seleksi promosi terbuka hanya 2.937 PNS atau 18,4%. Mereka diharuskan menyusun makalah yang dinilai langsung oleh pimpinan SKPD dan diverifikasi tim seleksi bersama

unsur akademisi dari Universitas Diponegoro dan Universitas Gajah Mada. Lebih dari separuh PNS gugur pada tahap makalah ini dan hanya 43% atau 1.273 yang berhak mengikuti tes kepatutan dan kelayakan (fit and proper). Pada tahap terakhir ini menghasilkan 826 PNS yang mendapat predikat kader potensial. Rinciannya, 8 orang eselon IIIb, 375 eselon IVa, , dan 443 orang Jabatan Fungsional Umum (JFU). Jika dipersentase, 826 orang itu hanya 5,16 persen dari seluruh PNS Pemprov Jateng yang berjumlah 16.003 orang. ■ Kompetensi Berdasarkan Peraturan KeBersambung ke hal 7 kol 3

Jumat Keramat Menanti Anas JAKARTA - Anas Urbaningrum akhirnya tak datang ke KPK. Padahal kabar beredar, bila Anas datang dia akan ditahan. Setelah ditunggu hingga pukul 17.00 WIB Selasa (7/1) Anas tidak juga memenuhi panggilan KPK. Akhirnya penyidik kembali melayangkan surat panggilan ke Anas untuk Jumat (10/1) mendatang. “AU mangkir, dipanggil lagi Jumat,” kata jubir KPK Johan Budi saat dihubungi, Selasa (7/1). Surat panggilan itu sudah dilayangkan penyidik kemarin sore. Dua orang petugas KPK mengirim langsung surat tersebut ke rumah Anas di Duren Sawit, Jakarta Timur. Surat panggilan yang baru saja dilayangkan merupakan panggilan ketiga atau terakhir. Pemanggilan pertama Anas tidak hadir tapi ada keterangan. Sedangkan pemanggilan kedua, hari ini, tanpa ada keterangan. Bagaimana jika tidak datang lagi di Jumat keramat mendatang? “Jemput paksa,” tegas Johan. Pengacara Anas, Firman Wijaya meng-

ungkapkan alasan Anas mangkir karena ada kata-kata yang tak jelas dalam surat penetapan tersangka. Pihak Anas pun meminta keterangan ke penyidik. Bila tak ada klarifikasi, Anas tak akan datang. “Ini produk yuridis, kalau itu jelas tidak spekulatif masih tambah dan lain-lain, kenapa tidak diurai saja proyek yang ada,” jelas Firman, Selasa (7/1). Anas tak menginjakkan kaki di KPK dan memilih diam di rumahnya menerima tamu dan juga datang ke sebuah diskusi. Panggilan KPK dianggap bak angin lalu. Orang dekat Anas, Tri Dianto mengakui ada surat dari KPK berisi panggilan kedua. “Panggilan Jumat 10 Januari,” jelas Tri.

Tri Dianto juga mengakui Anas tak takut dengan panggilan ketiga tersebut. “Saya dan Mas Anas tidak rasa ketakutan, sudah putus urat ketakutan,” jelas Tri Dianto. Tri menjelaskan, Anas memiliki dukungan kuat salah satunya dari ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI). “Kita akan dukung seBersambung ke hal 7 kol 6

Anas Urbaningrum Sekaten menjadi agenda budaya di Kota Solo yang rutin digelar dan dinanti masyarakat. Selasa (7/1) saat Sekaten dibuka, masyarakat pun antusias menyaksikan pembukaan sekaligus menikmati alunan gendhing dari gamelan kuno milik Keraton Solo.

SEMARANG SQUARE

19

Ketua Nasdem Semarang Tersangka KETUA Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Semarang, Windu Suko Basuki (52), menjadi tersangka kasus dugaan pidana perbuatan tak menyenangkan. Basuki dijerat Pasal 335 butir 1 KUHP

SUARA gamelan Kyai Guntur Sari menggema di halaman Masjid Agung Surakarta, begitu para pengrawit (penabuh) mendapat titah dari pengageng Keraton Solo. Bersamaan itu warga termasuk sentana, kerabat dan abdi dalem yang hadir mulai mengunyah kinang (daun sirih berikut bumbu kelengkapan). Mereka menikmati alunan gendhing khas Sekaten dari gamelan milik keraton tersebut. Kepercayaan masyarakat, jika

Foto: vvn

Sekaten Dibuka, Gamelan Ditabuh

Kunyah Kinang Sambil Nikmati Gendhing kita menikmati atau mendengarkan gamelan Sekaten, harus sambil mengunyah kinang. “Ini kepercayaan turun temuruan dari nenek saya. Saya sendiri juga tak tahu maksudnya,” kata Widodo, seorang warga Solo. Tak mengherankan, di saat gamelan mulai ditabuh banyak penjual kinang di sekitarnya. Mereka berjejer mulai dari halaman depan Masjid Agung tempat ditabuhnya gamelan. Tak hanya itu, sejumlah warga juga terlihat ngalap berkah dengan berebut mendapatkan janur kuning yang semula menjadi hiasan tempat dita-

buhnya gamelan Kyai Guntur Sari dan Kyai Guntur Madu. Dua gamelan Sekaten yang ada akan ditabuh secara bergantian selama enam hari berturutturut. Suasana itu mewarnai acara Bersambung ke hal 7 kol 3 TABUH GAMELAN : Abdi dalem Keraton Kasunanan Surakarta menabuh gamelan Kyai Guntur Madu di bangsal yang terletak di Kompleks Masjid Agung Keraton Surakarta, Selasa (7/1). ■ Foto: SMNetwork/Yoma Times Suryadi


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.