SELASA, 11 DESEMBER 2018

Page 1

Bintang Baru Warga Karawang Bekasi Purwakarta & Subang SELASA, 11 DESEMBER 2018

www.karawangbekasiekspres.co.id

HARGA Rp3.000

@korankarawangbekasiekspres

Anggaran Pemeliharan DPUPR Dilaporkan Nilai Fantastis, Jalan Rusak Dibiarkan KARAWANG- Anggaran pemeliharaan pada Satgas Dinas PUPR Karawang diduga tidak menyentuh banyaknya jalan yang masih dibiarkan dalam keadaan rusak. Bukan sedikit nilainya, anggaran yang digelontorkan untuk perbaikan jalan infrastruktur itu dipertanyakan penggunaannya. “Inilah alasan kami LSM Kompak Reformasi, hari ini melaporkan dugaan ketidakberesan penggunaan anggaran pemeliharaan jalan kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Karawang,” ungkap Pancajihadi Al-Panji, kepada KBE, kemarin. Ia mengaku sangat prihatin dengan kondisi seperti ini. Bukan tanpa sebab, pada tahun 2017 saja anggaran rehabilitasi dan pemeliharaan jalan di Karawang tembus di angka kurang lebih 48 miliar, dengan realisasi penyerapan 91 persen. Dan pada tahun 2018 ini, ia mengaku mendapatkan data sekurang-kurangnya sebesar kurang lebih 15 miliar anggaran pemeliharaan yang disiapkan pemerintah ­setempat. Ke Hal...7

Pelaksanaan Kontraktual Turut Dipertanyakan

ISTIMEWA

MENUNJUKAN: Kajari Karawang Rohayatie saat memnujukan stiker “Korupsi Gue Kepret”

Temui Pejabat, Kejari: “Korupsi Gue Kepret” KEPALA Kejaksaan Negeri Karawang Rohayati Y, menyambangi sejumlah pejabat Pemkab Karawang pada peringatan Hari Anti-

korupsi, salah satunya Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang Teddy Rusfendi Sutisna, untuk tidak terlibat dalam korupsi.

“S e m o g a b a p a k y a n g hampir habis masa ja batannya ini semoga tidak ada permasalahan hukum dengan kami juga dengan

yang lain, Semoga bapak s elalu ingat ter us agar tidak korupsi,” ucapnya mengingatkan. Ke Hal...7

JALAN RUSAK....

Kades Pancawati Tersangka Korupsi DD

Ramai Digunjing, Baru Ditangani

KARAWANG – Beberapa hari terakhir kejaksaan negeri (Kejari) Karawang diuji integritasnya dengan raminya permintaan masyarakat agar kejaksaan bisa turun tangan mengusutnya. Di tengah adanya anggapan miring terhadap kinerja kejaksaan, pada peringatan hari anti-korupsi Kejari Karawang, menetapkan tersangka korupsi dana desa. HAP, Kepala Desa Pancawati, Kecamatan Klari karena diduga melakukan penyelewengan dana desa senilai ratusan juta anggaran tahun 2016.

ISTIMEWA

KARAWANG - Lurah Tanjungpura, Kecamatan Karawang Barat, Suryadi akui adanya warga melakukan penolakan kedatangan alat berat Dinas PUPR untuk penanganan ruas jalan Hasan Surya Saca Kusumah tergenang air berkepanjangan. Menurutnya, genangan air yang terjadi akibat dari tersumbatnya saluran air, akibat pengecoran permanen oleh warga setempat. Ke Hal...7

Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, Rohayatie mengatakan, tersangka HAP diduga melakukan penyelewengan dana kas desa senilai 250 juta, ya n g d i g u na k a n u nt u k kepentingan pribadinya. Jika kas desa Pancawati tersebut senilai 1,7 miliar yang bersumber dari dana desa, anggaran dana desa (ADD), bantuan gubernur dan sumber lainnya. « Mo t i f nya, ke mu d i a n tersangka ini mencairkan anggaran tersebut untuk kegiatan. Namun, kegiatan tersebut tidak dikerjakan akan tetapi dalam laporan

pertanggungjawaban, kegiatan itu ditulis seolah dikerjakan,» ujar Rohayatie saat menggelar ekspose bersama wartawan di kantornya dalam peringatan hari anti korupsi, Senin (10/12). Menurut Rohayatie, saat ini pihak Kejaksaan telah memeriksa sedikitnya 25 saksi dalam penanganan kasus penyelengan kas desa Pancawati itu. Pihak Kejaksaan Negeri Karawang mengakui, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat akan ditetapkan tersangka baru. Ke Hal...7

Meregang Nyawa di Gunung Sanggabuana

Ziarah Pamungkas Asep ke Makam Keramat Seorang karyawan swasta, Asep Suyoto (42) tewas saat mendaki Gunung Sanggabuana bersama empat rekannya, Minggu petang (9/12). Saat itu korban diketahui baru rampung berziarah ke makam keramat di puncak Sanggabuana.

ang Saehudin, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Karawang, Senin (10/12). Menurut saudara korban, Aep Saepudin (42) penda-

kian dilakukan sejak Minggu pagi. Pada pukul 07.30 WIB, rombongan memulai pendakian. Dari kaki gunung, mereka berjalan kaki selama kurang lebih enam jam.

ARIE FIRMANSYAH Karawang “KORBAN tewas ketika s­ edang beristirahat di sebuah gubuk usai berziarah di Sanggabuana,” kata AnyKantor Redaksi: Jl. Pepaya No. 20 Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492

Pada pukul 13.33 WIB, rombongan sampai ke puncak dan memutuskan beristirahat sejenak. “Setelah sampai puncak, korban dan teman-temannya langsung istirahat (tiduran) di aula puncak gunung Sanggabuana,” kata Aep. Sambil melepas lelah, ungkap Aep, korban dan kawan - kawannya membakar ikan untuk makan siang. Korban kemudian kembali tiduran di salah satu saung. Peristiwa mengejutkan lalu terjadi sekitar pukul 15.00 sore. “Korban tak juga terjaga meski sudah dibangunkan kawan - kawannya.

ILUSTRASI

email: karawangbekasiekspres@gmail.com,

redaksikarawangbekasi@gmail.com

Ke Hal...7


SELASA, 11 DESEMBER 2018

Pembangunan Infrastruktur Belum Merata KARAWANG- Pembangunan khususnya pada bidang infrastruktur di Kabupaten Karawang disebut masih belum merata. Salah satu yang paling parah, adalah masih banyaknya jalan rusak di daerah pinggiran. Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua I DPRD Karawang, Sri Rahayu Agustina kepada awak beberapa waktu lalu. Sebagai pimpinan di DPRD Karawang, Sri mengaku sering mendapatkan keluhan dari warga terkait kebutuhan infrastruktur yang tidak kunjung diperbaiki. “Bagi saya ini tantangan (Anggota DPRD) karena bagaimana hari ini kita turut serta mensejahterakan masyarakat. Tetapi kita harus mencari benang merah kebutuhannya dimana. Apakah infrastruktur, meski dana tidak ada, tapi masyarakat sangat butuh,” ujar Sri, yang saat ini maju jadi Caleg Provinsi Jabar Dapil Karawang dan Purwakarta tersebut. Salah satu daerah yang pernah dia datangi yaitu perbatasan Kecamatan Tirtamulya dan Banyusari. Saat ini di daerah tersebut masih banyak ditemukan jalan rusak sehingga sangat mengganggu aktivitas warga. “Contoh ada warga penghasil pindang. Ketika jalannya banyak yang rusak maka akan menambah biaya operasional mereka usaha,” kata Sri. Untuk itu, sebagai penyambung lidah masyarakat, Sri berjanji akan terus berjuang bersama masyarakat. Dia siap berusaha semaksimal mungkin untuk turut ­m embantu ­m ensejahterakan ­masyarakat. “Hari ini saya berbuat, saya berkarya, biarkan saja hanya Allah yang tahu,” ungkapnya. (bbs/mhs)

METRO KARAWANG

2

Disdukcapil Kewalahan Urus e-KTP Jumlah Blanko Tak Sebanding dengan Jumlah Pengaju KARAWANG- Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dis dukcatpil) Karawang masih mengalami penumpukan antrean pembuatan e-KTP. Pasalnya jumlah pemohon e-KTP tidak sebanding dengan jumlah kuota blanko yang diber ikan pemerintah pusat ke Disdukcatpil Karawang. Kepala Disdukcatpil Karawang, Yudi Yudawan mengatakan jumlah pemohon per harinya mencapai 1,400 orang sedang kuota blanko e-KTP yang diberikan 4.000 blanko per minggunya.

« Te rd a p at p e r b e d aa n yang cukup jauh, sehingga mau tidak mau pendaftra pemohon E-KTP menumpuk dengan selisih yang cukup besar. Sehingga berdampak pada waktu tunggu pemohon yang agak lama,» ucapnya kepada KBE, Senin (10/12). Dikatakannya, daftar tunggu untuk dicetaknya E-KTP sudah mencapai 144.327 keping, jumlah tersebut berdasarkan surat keterangan pengganti KTP yang sudah dikeluarkan. «Saat ini kita sedang mengonsep untuk pencetakan

ISTIMEWA

E-KTP di kecamatan. Tetapi kita pertimbangan jaringan optik untuk penerimaan

data dari pusat,» ucapnya. L a n j u t Yu d i , u n t u k mengatasi kendala itu,

pihaknya sudah bekerjasama dengan jaringan optik, hanya saja masih terkendala di jaringan. Hingga saat ini, sudah ada 8 kecamatan yang kualitas jaringannya sudah bagus. «Kita mendata jaringan yang sudah bagus seperti di Karawang Barat, Karawang Timur, Ciampel, Klari, Cikampek, Jatisati, Ma j a l a y a , Te l u k j a m b e Timur. Jadi tidak perlu ke Kabupaten lagi bisa langsung di cetak di kecamatan. Mu d a h - m u d a h a n b i s a terlaksana ­s ecepatnya,” ­pungkasnya. (gie)

SOROT: Menjelang akhir tahun 2018, 71 orang korban musibah bencana di Karawang, mendapat bantuan dana stimulan dari Pemerintah daerah (Pemda) Karawang melalui Badan Penanggulanagan Bencana Daerah (BPBD) Karawang sebesar Rp 227.500.000, di plaza Pemda Karawang, Senin (10/12).

72 Korban Musibah Bencana Terima Bantuan Stimulan KARAWANG - Menjelang akhir tahun 2018, 71 orang korban musibah bencana di Karawang, mendapat bantuan dana stimulan dari Pemerintah daerah (Pemda) Karawang melalui Badan Penanggulanagan Bencana Daerah (BPBD) Karawang sebesar Rp 227.500.000, di plaza Pemda Karawang, Senin (10/12). Kepala BPBD Karawang, Asep Wahyu Suherman,

mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun BPBD Karawang ada sekitar, 5 jenis musibah yang terjadi di kabupaten Karawang, yang meliputi bencana puting beliung, kebakaran, abrasi,tersambar petir, dan orang tenggelam. “Jumlah bantuan dana stimulan diangka 227.500.000 sampai saat ini. Bantuan diber ikan kepada korban puting beliung 16 orang, keba-

karan 29 orang, abrasi 24 orang, tersambar petir 1 orang dan tenggelam 1 orang,” ucapnya kepada KBE, Senin (10/12). Dikatakannya, adapun untuk pemberian bantuan sendir i dibagi menjadi empat kategori, meliputi j e n i s k e r u s a k a n p a ra h , rusak sedang, rusak ringan dan uang duka. “Dananya bisa kita cairkan langsung ke kantor bisa melalui ahli waris-

nya, bisa juga memakai via rekening,» ujarnya. Menurut Asep Wahyu, jelang musim penghujan pihaknya akan tetap waspada dengan segala kejadian yang kemungkinkan terjadi bencana. « Kami semuanya siap segala persiapan. Kami siapkan sedini mungkin, insyaAllah BPBD semua Siap, kami semua harus tangguh,» ucapnya. S e m e n t a ra i t u , s a l a h

seorang korban kebakaran Hayati (30) menyampaikan, meski pemberian bantuan itu tidak sebanding dengan apa yang dideritanya, namun pihaknya mengapresiasi dengan kinerja pemda Karawang yang sudah ada perhatian. «Saya dapat 3,5 juta, kerugian ya kurang lebih sampai 30- 40 juta, satu rumah habis, tapi Alhamdulillah pakaian dan lainya diberi,» pungkasnya. (gie)

Blak-blakan Sulit Menyelam di Laut Karawang

RUMAH SAKIT 1.

RUMAH SAKIT ISLAM KARAWANG Jl.Pangkal Tanjungan Km. 2 Karawang

0267-414520 0267-414521 0267-414522

2.

RUMAH SAKIT BAYUKARTA Jl.Kertabumi No. 44 Karawang

267-401817 0267-401818 0267-402731

3.

RUMAH SAKIT CITO Jl. Arteri Tol Karawang Barat

0267-414245 0267-414264 0267-414306

4.

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG Jl. Galuh Mas Raya No. 1 Karawang

0267-640444 0267-640445 0267-640666

5.

RUMAH SAKIT DEWI SRI Jl.Arif Rahman Hakim NO. 1A Karawang

0267-402855 0267-406445 0267-412246

6.

RUMAH SAKIT IZZA Jl. Raya Ciselang Desa Cikampek Utara, Cikampek Karawang.

0264-319307 0264-8386829 0264-8386830

KARAWANG- Kedalaman perairan laut Karawang tempat jatuhnya Lion Air akhir Oktober lalu memang tak sampai 40 meter, dibandingkan Danau Toba, yang mencapai 450 meter. Tapi bukan berarti pencarian korban Lion lebih mudah ketimbang mencari korban Kapal Sinar Bangun, yang tenggelam pada 18 Juni lalu. “(Kedalaman) 450 meter bukan hal yang mudah. Penyelam dengan alat regulator maksimum hanya bisa menyelam 60-70 meter, itu yang sudah qualified. Pada

umumnya ya (menyelam) 50 (meter) sudah maksimal,” kata Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya M Syaugi saat blakblakan dengan awak media yang tayang pada Senin (10/12). Di laut Karawang, dia melanjutkan, air asin menyebabkan jarak pandang pendek. Hal itu diperparah oleh pasir di dasar laut yang terbawa arus hingga menambah keruh pandangan. Selain itu, tim evakuasi mengalami kesulitan karena kekuatan dan kecepatan

arus yang berbeda-beda. Ada juga kesulitan akibat tingginya gelombang di bagian atas, serta pipa-pipa PT Pertamina dan kabel PT Telkom di dalam laut. “Jadi ini nggak bisa sembarangan. Kapal Basarnas tidak boleh parkir di situ,” kata Syaugi. Basarnas kemudian bersinergi dengan PT Pertamina, yang bisa merapat ke lokasi diduga ditemukannya korban-korban jatuhnya Lion Air JT610. Dari kapal inilah penyelam-penyelam Basarnas diturunkan. (bbs/mhs)

Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya M Syaugi

Hubungi : ( 0267 ) 8408492 : ( +62 ) 885710657938 DIJUAL TANAH SHM LUAS TANAH 1.736 M2, LOKASI Jl. JENDRAL AHMAD YANI. KAMPUNG RANGGAWULUNG K E L U R A H A N PA S I R K A R E U M B I . KECAMATAN SUBANG KAB. SUBANG, HUBUNGI : 0812139899. ATAS NAMA ABDUL BANK MANDIRI

BUTIK NISAY butk mnyediakn kerudung lukis, sptu mimosabi & brbgai pakaian dr anak hngga dwasa, aksesoris hingga lainnya, Hub: di Jln Raya Galuh Mas City Walk Karawang

DIKONTRAKAN DIKONTRAKAN 1 unt Rmh prmnt lok. jl raya cikalong girang, ds. Cikalong, kec. Cilamaya wetan, karawang luasbangunan 9*15 m, 3 kamar, jetpam, listrik 900 watt, halaman luas. Hub. 081617372163 atau 087786517141 Komar

DIJUAL TANAH SHM NO: 1168, LUAS: 4.058 M2, DESA SUMBERSARI PAGADEN, NO HP: 081324614484

LOWONGAN DICARI 1. Admin, wanita, > 22 tahun, min.SMA, 2. Marketing, wanita, > 28 tahun, pengalaman,min. SMA, CV Kirim up: admin alamat : Kampung. Sukamulya No. 1 Rt. 14 Rw. 04, Kel. Cibogo Kec. Cibogo, Kab. Subang, Kode Pos 41285

WEBSITE MENERIMA jasa pembuatan website, space unlimited, pertahun sudah termasuk posting dan domain, soal harga hubungi nomor 081929009212

LOWONGAN DIBUTUHKAN sales untuk tukang gigi syarat punya motor, minimal pendidikan SMA, maximal usia 35 tahun kirim email: richdental@yahoo.com.

KEHILANGAN H i l a n g B P K B . N o p o l : T 11 S H , jns mobil penumpang, mrk/typ mitsubishi/pajero sport 2.4L d a k a r. H i t a m m i k a , t h 2 0 1 7 , nosin: 4n15ubm5718, noka: mh2krwfnuhj000715. No.BKPB: N-07920700, A.N BUDI HIDAYAT.

DIJUAL RUMAH

Luas Tanah 122 m2 Luas Bangunan 70 m2 Harga 1,5 M (Nego) Lokasi : Galuh Mas Metropolis Blok IV No.A1 HUBUNGI : MARYANI 0821 1486 3288

ECOMM.TRADE Memberikan keuntungan pasti perhari 2% non stop selama 1800 hari (tanpa bekerja) modal mulai 10$ Hub./ SMS “Nama + Kota”

Ke 0812-7969-673, 0818-2287-61.


U HAY NG A UR LOS! B NYO

SELASA, 11 DESEMBER 2018

Semangat Baru Urang Subang

Pelantikan Ruhimat-Agus Maju 10 Hari 19 Desember Subang Resmi Punya Pemimpin Baru SUBANG - Pe l a nt i k a n Bupati dan Wakil Bupati Subang Terpilih RuhimatAgus Masykur Rosyadi kembali dimajukan 10 hari lebih cepat dari jadwal. Sebelumnya pelantikan direncanakan dilangsungkan tepat pada pengujung tahun, sekara jadwal diubah menjadi 19 Desember mendatang. Pengubahan jadwal ini disampaikan langsung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada saat datang ke Subang hari Minggu kemarin ke salah satu pondok pesantren di Kecamatan Tanjungsiang. Jadwal ini disesuaikan dengan masa akhir tugas Plt Bupati Subang Ating Rusnatim yang juga jatuh pada hari yang sama. Saat diwawancarai Metro

Bupati Suibang Terpilih, H Ruhimat dan Wakil Bupati Subang Terpilih, Agus Masykur

Subang (KBE Group) Ruhimat kepada Metro Subang, mengutarakan kegembiraaya jadwal pelantikan ia beserta wakilnya, Agus Maskur bisa dimajukan menjadi pekan depan. “Kami mendapatkan informasi dari Pak Ridwan Kamil bahwa berdasarkan jadwal, kami akan dilantik pada tanggal 19 Desember, kemudian beredar pelantikan pada tanggal 20 hingga 30 Desember tahun 2018, setelah ada Gubernur ke Subang kemarin ke pontren pagelaran dan kami mendapatkan informasi bahwa saya bupati Subang terpilih bersama Agus Maskur akan dilantik menjadi bupati dan wakil bupati Subang periode lima tahun ke depan pada tanggal 19 Desember tahun 2018,” tuturnya. “Saya sangat bersyukur kepada Allah SWT bahwa saya bersama Agus Maskur akan dilantik menjadi bupati dan wakil bupati Subang sesuai dengan jadwal,” tukasnya. (bds)

Petinggi PKS di Pantura Panasakan Mesin Partai

SEKILAS

ISTIMEWA

Penetapan DPTHP Tahap II Kembali Ditunda SUBANG - Rapat Pleno KPU Subang memutuskan hasil kembali menunda Penetapan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan atau DPTHP Tahap 2 KPU Kabupaten Subang. Karena antara data manual di sejumlah kecamatan masih belum sinkron dengan Sistem Data Pemilih (Sidalih). Dikatakan Komisioner Divisi Data KPU Kabupaten Subang, Suryaman atas kesepakatan bersama penetapan menunggu sampai pukul 11.59 malam. «Dengan tujuan untuk menyinkronkan data manual dengan Sidalih. Karena amanat peraturan perundang-undangan ‎antara data manual dan Sidalih harus sinkron,» ujarnya. Kata Suryaman kecamatan yang belum sinkron dengan Sidalih adalah Kecamatan Blanakan, Jalancagak, Subang, Purwadadi, Pagaden, Legonkulon dan Serangpanjang penyebab ketidaksinkronan data adalah karena faktor teknis yaitu koneksi internet yang overloading. Adapun data pemilih yang tercantum dalam Sidalih tercatat sebesar 1.027.219 pemilih. Sedangkan dari Rekapitulasi Data Pemilih secara manual dari 30 kecamatan dan 253 desa/kelurahan terhitung sebanyak 1.149.540 pemilih yang terdiri dari 567.724 pemilih laki-laki, 581.816 pemilih perempuan. Di antaranya jumlah kaum disabilitas 2.020 orang dan 263 orang diantaranya adalah disabilitas grahita. (hrn)

SUBANG- Para elite parta PKS di Pantura tepatnya daerah pemilihan Habar XI yang meliputi Kabupaten Subang, Sumedang dan Majalengka, menggelar konsolidasi pemenangan daerah pemilihan dapil IX Jabar di Fave Hotel, Subang. Para ketua DPD PKS tiga kabupaten ini hadir langsung dalam acara. Termasuk Ketua DPD PKS Subang H. T. Munandar, berikut para kader PKS di tiga wilayah Jabar tersebut. Munandar saat wawancarai Metro Subang (KBE Group) usai acara mengatakan, kader PKS tengah intens melaksanakan konsolidasi kemenangan di dapil IX Jawa Barat.

KARAWANG- 165 desa yang berada di 28 Kecamatan di Kabupaten Subang telah melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2018 pada tanggal 5 Desember. Pilkades diikuti oleh 551 calon, hasilnya mengejutkan. Hal tersebut dikarenakan banyak calon kades patahana yang gagal atau tumbang. “Data sampai hari ini, dari sebanyak 135 calon patahana yang ikut Pilkades. Hanya 55 calon yang berhasil, sisanya tumbang,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemdes) Kabupaten Subang, Memet HM Warnaen, Tumbangnya para calon patahana yang melebihi 50 persen ini merupakan hal yang cukup menarik dalam Pilkades Serentak 2018 yang telah dilaksanakan di Subang ini. “Memang cukup menarik, jadi sekarang banyak calon kades yang memang orang-orang baru,” katanya. Jumlah tersebut, menurut Memet, tidak menutup kemungkinan akan bertambah. Pasalnya ada lima Kecamatan yang belum menyampaikan hasil. Kelima Kecamatan itu adalah Kalijati, Cibogo, Serangpanjang, Tambakdahan dan Kecamatan kasomalang Fenomena tumbangnya puluhan Calon Patahana, Memet memngilustrtaiskan diantaranya karena faktor kinerja saat menjabat dan warga setempat menginkan ada Kades baru. “Kalau saya melihat, banyak hal. Bisa saja karena kinerja, prgres pembangunan atau masyarakat memang mengharapkan ada pemimpin baru,” jelasnya.(bbs/mhs)

BUDI SANTOSO/METRO SUBANG

POLITIK: Para elite parta PKS di Pantura tepatnya daerah pemilihan Habar XI yang meliputi Kabupaten Subang, Sumedang dan Majalengka, menggelar konsolidasi pemenangan daerah pemilihan dapil IX Jabar di Fave Hotel, Subang.

telah sukses memenangkan Bupati Subang terpilih

Ruhimat- Agus Maskur, dan Agus Maskur yang

merupakan kader PKS,” tukasnya. (bds)

Calkades Diduga Kampanye Dompleng Aspirasi Dewan

SOROT Puluhan Calkades Petahana Tumbang

“Kami sebagai kader PKS di dapil IX Jabar, siap untuk memenangkan pileg baik anggota DPR RI yang maju dari kader PKS, termauk caleg Dpil XI Jabar dan juga calon presiden yang diusung oleh PKS yaitu pasangan Prabowo-Sandiiga Uno dalam pilpres tahun 2019 mendatang,” katanya. Pada peilu 2019 mendatang PKS sendiri mematok target cukup tinggi. Munandar menyebut, khusu di DPRD Subang saja ia memasang target dapat meraih 14 kursi dengan asumsi setiap dapil memilik 2 anggota DPRD terpilih. “Saat ini PKS telah mendapatkan tujuh kursi di dewan Subang, kemudiqn

ISTIMEWA

SUBANG – Titik proyek pembangunan paving blok atau jalan batako aspirasi anggota dewan sebesar 100 juta di Desa Sukamandi Kecamatan Sagalaherang diduga digunakan untuk ajang mengampanyekan salah satu Calkades setempat. Pasalnya, p eng erjaan proyek yang seharusnya dikerjakan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD), namun ini dikerjakan bukan individu calkades tersebut, “Yang kita dapatkan di lapangan pekerjaan proyek tersebut dikerjakan oleh individu yang ikut men-

calonkan sebagai kades di pilkdes kemarin,” ujar Mantan Kades Sukamandi Kecamatan Segalaherang, Yayan Sofyan. “Saya yang mencairkan uang aspirasi tersebut, tetapi dana tersebut diminta oleh pihak ranting PKS, agar dia yang mengerjakannya,” timpalnya. Yayan menilai seharusnya dana aspirasi dewan tersebut dikerjakan oleh LPMD dan masyarakat setempat pun ikut dilibatkan. “Perkerjaan proyek itu tidak ada LPM, dan masyarakat ataupun dari pihak pemerintahan setempat,” katanya. Bahkan saat ditelusiri,

sejumlah warga desa pun mengamini peyataan Yayan jika pekerjaan tersebut dikerjakan oleh individu. “Ya yang kerjakan calon kades,” tutur warga yang melihat pekerjaaan paving blok. Sementara itu Anggota DPRD Fraksi PKS dapil setempat, Acep Mulyana saat dimintai komentarnya mengaku tidak tahu-menahu mengnai masalah ini. “Semua dana aspirasi d serahkan ke pemerintahan desa, jika tidak ada ikut serta keterlibatan pemerintahan desa, saya tidak tahu,” kata Acep yang mengaku nilai dana aspirasi sebesar 100 juta. (hrn)

Sejarah Lahirnya Tradisi Sisingaan

Medium Perlawanan Pendudukan Perkebunan oleh Bangsa Inggris Saat ini lambang singa mulai sedikit terlupakan oleh masyarakat Subang. Padahal lambang singa merupakan kearifan lokal warisan leluhur di Subang. Singa atau budaya sisingaan yang sering dijadikan kesenian masyarakat Subang disebut-sebut mengandung arti sejarah panjang kemerdekaan Indonesia HARUN HISYAM, Subang ISTIMEWA

“SISINGAAN adalah hasil karya seni putera daerah Subang di mana lahir sisiangan itu saat zaman kemerdekaan pada zaman

P&T perkebunan Pamanukan dan Ciasem di era perkebunan yang dikuasai oleh Inggris,” ujar pemerhati sejarah Subang yang

juga angota Ormas LaskarIndonesia Subang, Tedi Nurcahya. Pada era itu, dikatakan Tedi, bagi bangsa Inggris

yang menguasai prkebunan di Subang kesenian sisingaan yang diciptakan oleh masyarakat Subang, adalah bentuk perlawanan dan penghinaan kepada penjajah dengan filosofi memunculkan simbol singa yang ditunggangi oleh pribumi. “Jadi, singa itu kan simbolnya bendera Inggris, jadi untuk menunjukan penghinaan dan perlawanan, masyarakat Subang bahwa simbol bangsa Inggris sudah diduduki,” tuturnya. Sikap masyarakat Subag kala itu gencar melakuka perlawanan kepada bangsda Inggris yang menguasai perkebunan di Subang. Mereka meninjak-injak singa buatan dan dilakukannya dengan tradisi unik: membunyikan lantunan lagu-lagu. Tedi menuturkan, jika berangkat dari kisah itu, seharusnya masyarakat Subang menjadikan singa sebagai

simbol yang ditonjokan dalam simbol kedaerahan Subang. “Padahal sisingaan itu sudah memiliki hak paten Kabupaten Subang, tetapi dalam kenyataannya saat ini sisisngan tidak dijadikan salah satu simbol yang sakral bagi masyarakat Subang,” katanya. “Saya kira ini didasari oleh wawasan sejarah yang tidak dipahami oleh masyarakat Subang dan para pejabat Subang,” timpalnya. Bahkan Tedi menganggap, tidak adanya perhatian khusus pada simbol singa menjadikan Subang kehilangan pijakan sejarah asli yang dibangun oleh leluhur terdahulu Subang. “S ay a b e r h a ra p p a d a pemerintah daerah lebih menonjolkan figur singa, selain gagah perkasa siang mempunyai simbol perlawanan rakyat Subang dalam melawan penjajah,” tukasnya. (*)


SELASA, 11 DESEMBER 2018

PENDIDIKAN

4

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

PENTAS SENI : Pelajar dan dewan guru SDN Tegalwaru 2 nampak antusias dalam acara gelaran pentas senin siswa dan lomba seni antar kelas, Senin,(10/12).

Isi Waktu Kosong Dengan Adu Bakat Pentas Seni SDN Tegalwaru 2 Semarak C I L A M AYA W ETA N – Dalam rangka mengisi kekosongan usai pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) di SDN Tegalwaru 2, Kecamatan Cilamaya Wetan. Sekolah

memeriahkannya dengan menggelar acara pentas seni dan lomba seni antar kelas, yang diikuti oleh seluruh siswa siswi dan dewan guru. Kepala SDN Tegalwaru 2, Ajud Kamali mengatakan, selain mengisi waktu kekosongan usai UAS. Lomba seni antar kelas di SDN Tegalwaru 2 bertujuan menjaring bibit-

bibit unggul di bidang seni. Untuk mendulang prestasi bagi sekolah dalam perlombaan yang akan datang. “Selama ini SDN Tegalwaru 2 selalu menjadi jawara di bidang seni. Selain dibina dengan baik oleh sekolah, mereka memang sudah memiliki darah seni yang mengalir di dalam tubuhnya masing-

masing,” ungkap Ajud Kamali kepada KBE, Senin (10/12). Ajud menjelaskan, ada pun cabang seni yang diperlombakan diantaranya, lomba fashion show, lomba karaoke dan lomba dance modern. Dijelaskan Ajud, Peserta terbaik akan mendapat hadiah trofi dan piagam penghargaan dari sekolah. “Saya berharap,

dengan persiapan yang matang seperti ini. Prestasi SDN Tegalwaru 2 di bidang seni bisa lebih baik lagi di tahun 2019 nanti,” harapnya. Ketua Pelaksana Pentas Seni, Cecep Saefudin menambahkan. Bukan hanya pelajar SDN Tegalwaru 2 yang merasa antusias dengan perlombaan tersebut. Akan tetapi,

masyarakat sekitar lingkungan sekolah dan orang tua siswa, turut andil dalam memeriahkan acara tahunan itu. “Anak-anak yang berprestasi akan dididik dan dibina agar lebih baik lagi. Untuk bisa meningkatkan prestasi sekolah,” ucapnya. Cecep menjelaskan, untuk tingkat Kecamatan Cilamaya Wetan,

SDN Tegalwaru 2 sudah sangat sering menjadi juara dalam lomba seni. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, SDN Tegalwaru 2 juga bisa mengibarkan bendera jawara di tingkat kabupaten. “Andalan sekolah kami selain marawis ada juga seni tari yang sudah banyak menyumbang prestasi untuk sekolah,” ujarnya. (wyd)

SMAN 5 Karawang Gelar Pentas Seni

Bhabinkamtibmas Sambangi SMAN 1 Pedes PEDES – Bhabinkamtibmas Polsek Pedes memberikan himbauan kepada ratusan SMAN 1 Pedes. Saat menjadi pembina upacara yang digelar di halaman sekolah, Senin (10/12). Babinkamtibmas Polsek Pedes, Bripka Arif Awaludin mengatakan, ia meminta kepada seluruh siswa SMAN 1 Pedes dalam berkendara agar mentaati aturan lalu lintas, karena harus menjadi pelopor keselamatan berlalulintas. “Serta untuk menghindari penyalaggunaan narkoba dan hindari terjadinya tindakan kekerasan atau tawuran antar pelajar. Dihimbau agar pelajar tidak mudah percaya berita-berita hoax dan tak terhasut paham radikal serta turut sukseskan Pileg dan Pilpres 2019,” jelasnya. Lanjut Arif, ancaman hukuman yang akan dihadapi oleh siapapun baik orang umum maupun anak sekolah. Bilamana tertangkap pihak kepolisian melakukan pelanggaran hukum atau kejahatan terutama penyalahgunaan narkoba dan tawuran pelajar yang mengakibatkan korban jiwa. Agar seluruh siswa sekolah khususnya pelajar SMAN 1 Pedes tidak ada yang melakukan pelanggaran hukum. Yang akhirnya dapat merugikan masa depan dirinya sendiri maupun orang lain. Kegiatan anggota bhabinkamtibmas selaku Pembina Upacara tersebut dilaksanakan secara berkala ke sekolah-sekolah. Baik tingkat SMP maupun tingkat SMA yang ada di wilayah hukum Pedes, dengan tujuan untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas sejak dini terhadap para siswa pelajar tersebut. (hms/rie)

YANA TOYIB/KARAWANG BEKASI EKSPRES

PENYULUHAN : Bagian UKS Puskesmas Klari, Maria menyampaikan bahaya narkoba ke siswa SMAN 2 Klari.

Puskemas Penyuluhan Bahaya Nakoba di SMAN 2 Klari KARAWANG – Upaya Dinas Kesehatan dalam memerangi masuknya bahaya narkoba ke setiap sekolah nampaknya mulai ditangai dengan serius. Puskesmas Klari memberikan penyuluhuan narkoba kepada ratusan siswa di SMAN 2 Klari. Bagian UKS Puskesmas Klari, Maria menyampaikan, keinginan siswa untuk melakukan hal yang tidak pantas mereka lakukan adalah ketidaktahuan akan bahaya narkoba. Maka dengan menggalakan kegiatan penyuluhan kepada anak sejak dini, ini bisa meminimalisir terjadinya ancaman bahaya kepada siswa akibat narkoba, obat-obatan terlarang maupun minuman keras. “Kalau mereka tahu dampak dari minuman keras itu sendiri dan narkoba. Saya yakin mereka tidak akan berani untuk mengenal barang-barang itu,” ucapnya kepada KBE, Senin (10/12).

Tercatat, kata dia, resiko bahaya remaja di wilayah Klari yang sudah mengenal minuman keras lumayan cukup tinggi. Hampir lebih dari belasan remaja yang meninggal akibat minuman keras di wilayahnya itu. Untuk menghindarinya selain terus dilakukan penyuluhan, peran orangtua sisa dalam menjaga pergaulan lingkungan putraputri mereka juga sangat penting. Lanjut Maria, jangan sampai pihak orang tua sendiri tidak peduli dengan pergaulan mereka sehari-hari. “Kita sebagai petugas kesehatan dan sekolah tentunya tidak bisa terus terusan mengawasi mereka. Butuh peran orangtua juga dalam mendidik mereka juga yang sangat besar adalah orangtua,” ucapnya. Dia berharap bahwa dengan adanya penyuluhan tersebut bisa mencegah mudahnya

masuk narkoba dan minuman keras kepada siswa di sekolah terutama remaja. Dengan mengetahui dampak dan bahaya barang tersebut bisa menjadi ilmu yang bermanfaat bagi mereka ketika kelak besar nanti. “Semoga tidak ada lagi korban minuman keras dan ancaman bahaya lainnya,” harapnya Sementara salah seorang siswa, Renaldi Saputra menuturkan, ia tidak akan pernah berani menyentuh bahkan mencoba barang tersebut seperi narkoba, obat-obatan terlarang dan minuman keras. Sungguh disayangkan, jika mereka yang sudah terlibat mengkonsumsi barang tersebut. “Kalau sudah tau dampaknya seperti ini, mending cuman sekdar kenal aja. Tau dampak dan bahayanya tanpa harus mencobanya, semoga dijauhkan,” akunya. (oib)

KARAWANG – Berbagai penampilan kreasi da r i si swa m e wa r na i ke g iat an p e nta s s e ni SMAN 5 Karawang. Dengan mengangkat tema mewujudkan generasi milenial yang berbudaya. Kepala SMAN 5 Karawang, Agus Setiawan Mpd menyampaikan, bahwa pelaksanaan pentas seni yang mengangkat tema mewujudkan generasi milenial yang berbudaya. Kegiatan ini merupakan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya di sekolah. “Kita angkat konsep pentas seni kali ini budaya nusantara dengan slogan jangan sampai redup cahaya budaya nusantara,” ucapnya kepada KBE, Senin (10/12). Agus menjelaskan, tujuan dengan diadakannya kegiatan tersebut yaitu untuk menggali dan mengasah potensi yang dimiliki siswa. Tak hanya siswa, rombongan orang tua siswa yang hadir dalam kegiatan tersebut juga ikut mem e r i a h k a n k e g i at a n . “Kita juga undang orangtua siswa sebagai ajang silaturahmi dan untuk melihat kemajuan yang dicapai anaknya di bidang eskul selama di sekolah,” tuturnya. Sementara Wakasek kesiswaan, Wida Widiawati mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang

d i l a ku k a n o l e h a n a k didiknya di sekolah itu. Me s k i t i d a k b e r b e d a d e nga n t a hu n s eb e l umnya, namun dirinya b e r ha ra p b a hw a a d a nilai positif yang bisa dirasakan oleh siswa di sekolah. “Sebagai ajang kreasi siswa untuk menampilkan segala kemampuannya. Apalagi dilihat oleh orang tua mereka masing-masing jadi lebih semangat buat siswa dan sekolah,” ungkapnya. Bukan hanya itu saja, k e g i a t a n y a n g d i l a ksanakan selama 3 hari ke depan. Nanti juga akan dimeriahkan oleh penampilan kreasi guru juga untuk siswa. “Jadi bukan hanya siswa saja kita juga akan ikut menampilkan kreasi,” katanya. Sementara itu, Ke t u a O S I S S M A N 5 Karawang, Agus Hermawan menjelaskan, bahwa pentas seni ini merupakan salah satu program awal kepengurusan osis baru dibawah pimpinannya. Dalam kegiatan nanti diisi oleh berbagai penampilan pentas seni diantaranya kompetisi sola putra putri, Tari tunggal, Drama, A n sa mb l e, M C pu t ra putri, Band, Potret dan Bazar Tradisional. “Alhamdulilah semoga bisa memberikan nilai baik untuk semua keluarga besar sekolah dan teman teman,” harapnya. (oib)

SMK Tri Mitra Peringati Maulid Nabi KARAWANG – Berbagai kegiatan mewarnai peringatan diesnatalis SMK dan Yayasan Tri Mitra Karya Mandiri ke 15 dan ke 25. Sekaligus memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440H dalam bentuk kegiatan tabligh akbar. Ketua Pelaksana kegiatan, Rendi Kurniawan menyampaikan, kegiatan tabligh akbar ini diisi oleh beberapa acara mulai dari pentasa seni. Perayaan simbolis diesnat-

lis dengan pemotongan tumpeng, penampilan ko re o d a r i p e r w a k i l a n siswa SMK Tri Mitra dan puncaknya adalah pemaparan tausiyah oleh KH. Muhammad Yamin Hambali, M.Pd dari Kabupaten Tasikmalaya. “Ada beberpa rangkaian kegiatan dar i per ingatan diesnatlis ini dimulai dari adanya pentas seni marawis dan angklung. Terus ada juga koreo yang dipersembahkan oleh

para per wakilan siswa, Simbolis pemotongan tumpeng sebagai rasa syukur kita dan puncaknya ada pemaparan tausiyah,” ucapnya kepada KBE, Senin (10/12). Da l a m s a mb u t a n nya, Kepala SMK Tr i Mitra, Iwan Sumitra menuturkan, bahwa kegiatan ini adalah acara tahunan yang selalu diadakan oleh sekolah. Karena bertujuan untuk menggali potensi dalam bidang seni.

Serta sebagai salah satu cara untuk membentuk karakter siswa yang berahlakulkarimah dan menteladani ahlak rasulullah. “Kegiatan ini adalah acara tahunan yang selalau kita laksanakan. Karena bertujuan untuk menggali potensi siswa, juga sebagai salah satu cara untuk membentuk karakter siswa. Agar bisa menteladani ahlak rasulullah,” tuturnya.

Febriyanti Er yana Putri, siswi SMK Tri Mitra mengaku sangat bagus sekali sangat luar biasa. Karena selain memeberikan pengetahuan bar u terhadap ilmu keagamaan yang disampaikan oleh p e n c e ra ma h. Ke g iat a n ini pun banyak sekali hiburanya sehingga tidak membuat jenuh. “Kami para siswa khususnya dan mudah-mudahan tahun depan bisa diadakan lagi,” ungkapnya. (oib) YANA TOYIB/KARAWANG BEKASI EKSPRES


SELASA, 11 DESEMBER 2018

KARAWANG PESISIR

5

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRESA

PENGHANCURAN : Alat berat milik PT BPD sedang menghancurkan bangunan Pasar Cilamaya menjadi rata dengan tanah.

Pasar Cilamaya Kembali Bergejolak PT BPD Diduga Jual Puing Bangunan CILAMAYA WETAN – Revitalisasi Pasar Cilamaya kembali mencuat. Ratusan pedagang Pasar Cilamaya, kembali mengeluhkan sikap PT Barokah Putra Delapan (BPD) yang terkesan masa bodo. Terkait proses penghancuran seluruh kios

pedagang di tempat mereka berdagang dulu. Pasalnya, P T BPD selaku pengembang telah merobohkan semua kios tanpa ada komp ensasi sepeser pun kepada pedagang. Padahal, kios yang dirobohkan itu sebagian besar murni dibangun sendiri oleh pedagang setelah Pasar Cilamaya terbakar tahun 2016 silam. “Saat itu Pemkab tidak ada upaya untuk membangun ulang pasar yang terbakar. Akhirnya, kami sepakat membangun sendiri kios di

atas lahan pasar yang terbakar,” ujar salah seorang pemilik kios pakaian di Pasar Cilamaya, H. Nisa kepada KBE, Senin (10/12). Nisa menjelaskan, puingpuing sisa dari pasar lama yang dihancurkan. Dijual oleh PT BPD kepada pihak ke tiga. Senilai Rp350 ribu per truk. “Kios itu dulu dibangun pakai uang kami. Tapi setelah dihanjurkan, puing-puingnya di jual PT BPD kepada pihak ke tiga. Enak banget, kami pemilik tak dapat apa-apa. Sementara mereka bisa menikmati

hasilnya,” tukasnya. Dikatakan Nisa, sebelum melakukan penggusuran, PT BPD telah memungut uang booking fee sebesar Rp 10 juta per kios dari para pedagang lama. Setelah itu, pedagang lama diwajibkan pula membayar uang muka pembelian kios sebesar Rp 30 juta per kios. Padahal, PT BPD baru melakukan pembongkaran dan belum melakukan pembangunan pasar. “Perusahaan itu sangat diuntungan oleh Pemkab Karawang. Dia ditunjuk se-

bagai pengembang pasar, dengan lahan sudah tersedia dan pembelinya pun sudah siap,” kesalnya. Pedagang pasar lainnya, Apipudin mengatakan, pengembang secara tidak langsung sudah diberi modal awal yang berasal dari uang muka dan dana booking fee dari pedagang lama. Itu artinya, kecurigaan para pedagang terkait kekuatan financial PT BPD dianggap sangat tepat. “Yang lebih mengecewakan lagi, banyak preman yang dilibatkan dalam aksi

pembongkaran kios,” ujarnya. Dihubungi terpisah, salah seorang pengurus PT BPD, R a h mat m e nyebu t k a n , pihaknya memang telah memborongkan pros es pembongkaran kios kepada pihak ke tiga. Artinya, PT BPD tidak tahu menahu jika puing bangunan kios dijual lagi kepada warga yang berminat. Sebelum kios digusur, kata Rahmat, pemiliknya dipersilakan mengambil barang-barang yang bisa dibawa karena itu memang

milik merka. “Untuk bangunan kan itu aset Pemkab Karawang. Kami telah membayar ke Bagian Aset Pemda semuanya Rp 17 juta,” kata Rahmat. Dijelaskan, PT BPD telah diberi jadwal oleh Pemkab Karawang dalam melaksanakan pembangunan ulang Pasar Cilamaya. Mereka harus mengikuti schedule kapan haru membongkar kios, pembangun, dan meresmikan pemakaian pasar Cilamaya yang baru, setelah nant pembangunannya rampung. (wyd)

Camat Tolak Forum Naker PLTGU

Halimi Minta Bantuan Rulahu RENGASDENGKLOK – Halimi (47), Dusun Tarikolot, Desa Kalangsari, Kecamatan Rengasdengklok, yang seharihari pekerjaan sebagai buruh. Mengajukan rumah tidak layak huni (rutilahu) selama 5 tahun belum juga mendapatkan perbaikan. Ia bersama 4 sodaranya ini, terpaksa harus tinggal di rumah gubuk dengan ukuran 2 x 3 meter dengan kondisi lantai beralaskan tanah. Sementara rumah bilik yang sudah rapuh, jika hujan sudah pasti air memasuki rumah tersebut. Menurut Imun Munandar, salah seorang tetangganya mengatakan, sengaja mengunjungi keluarga tersebut, Halimi sudah menghuni rumah gubuk tersebut selama puluhan tahun. Kondisi ekonomi yang kian kekurangan dengan kondisi rumahnya sudah tidak layak dihuni. “Ini harus ada bantuan dan perhatihan serius dari berbagai pihak seperti Pemkab Karawang untuk membantu warga miskin. Yang sampai saya ini belum ada bantuan dari berbagai pihak seperti pemerintahan,” ungkapnya kepada KBE, kemarin. Menurut Imun, harus segera mendapatkan bantuan rumah layak huni (rulahu)buat Halimi, karena gubuk tersebut akan rubuh. Karenanya pemerintah itu mempunyai banyak program dalam rangka penanggulangan kemiskinan itu diantaranya KKS (Kartu Keluarga Sejahtera), Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), PKH (Program Keluarga Harapan), BOS (Bantuan Operasional Sekolah), KUR (Kredit Usaha Rakyat), dan beras orang miskin (Raskin). “Pemerintah bahkan menggulirkan program Dana Desa Rp 1 miliar per desa dalam menunjang program-program itu. Disusul program dengan budget menengah seperti KUBe (Kelompok Usaha Bersama), RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), UEP (Usaha Ekonomi Produktif), dan beberapa program lain yang ada di Kementerian sosial. Sementara itu, Halimi mengatakan, saat ini untuk bertahan hidupnya hanya menggandalkan menjadi buruh serabutan. Kadang ada pekerjaan kadang tidak ada, sedangkan harus menanggung 4 sodaranya. “Saya bukan tidak mau memiliki rumah yang bagus, boroboro untuk membangun rumah. Untuk makan sehari-hari saja saya kesulitan,” ujar Halimi. Halimi berharap agar ada perhatian dari Pemerintah atau pihak swasta untuk membantu membangunkan rumahnya. “Kami butuh perhatian pemerintah, karena kami tidak memiliki biaya untuk membangun rumah,” tambahnya. (odk)

CILAMAYA WETAN – Kisruh rekrutmen tenaga kerja (naker) mega proyek PLTGU Cilamaya belum juga mendapat titik temu. Alih-alih mendapat kepastian, Pemerintah Kecamatan Cilamaya Wetan justru menolak keberadaan forum rekrutmen (naker) satu pintu di Kantor Kecamatan Cilamaya Wetan. Camat Cilamaya Wetan, Drs. Hamdani melalui Sekertaris Kecamatan Imam A. Bahanan mengatakan, sikap tegas sudah diambil oleh pemerintah Kecamatan Cilamaya Wetan. Dengan tidak mau terlibat dalam proses pembentukan forum rekrutmen naker PLTGU Cilamaya. Dijelaskan Imam, kesibukan muspika Kecamatan Cilamaya Wetan mengurus jalannya pemerintahan. Menjadi pertimbangan pihak kecamatan, untuk mengambil sikap tak terlibat dengan forum tersebut.

WAHYUDI/KARAWANG BEKASI EKSPRES

LOKASI PEMBANGUNAN : Lokasi Pembangunan Mega Proyek PLTGU selalu ramai di kunjungi masyarakat Cilamaya dan sekitarnya.

“Tidak mungkin muspika jadi pengurus forum naker PLTGU. Karena kami sudah punya setumpuk tugas negara. Camat sudah mempertimbangkan, tak akan melibatkan muspika dalam forum. Karena itu sudah di luar tupoksi kami,” ungkap Imam kepada KBE, Senin

(10/12). Imam mengatakan, kecamatan telah menunjuk salah satu tokoh masyarakat dari Desa Cilamaya. Untuk menjadi ketua forum dan membentuk forum yang diminta oleh PT. Jawa Satu Power (JSP) selaku pengembang mega proyek PLTGU Cilamaya.

“Pak Camat menunjuk Pak Dida. Tokoh masyarakat Cilamaya yang akan menjadi ketua forum rekrutmen naker PLTGU Cilamaya,” ujarnya. Selain bertugas membuat forum, lanjut Imam, ditunjuknya Dida yang diketahui mantan Camat Cilamaya Kulon dan Ketua LPM Desa Cilamaya. Diharapkan mampu mengakomodir ratusan pekerja unskill dari 12 desa di Kecamatan Cilamaya Wetan. “Jadi forum ini akan menjadi gerbang masuk utama untuk pekerja unskill di Cilamaya. Bisa ikut serta dalam proses pembangunan PLTGU Cilamaya,” ungkapnya. Sementara, salah satu kepala kontraktor dari PT Meindo, Danang Dwianto mengaku tak mempersoalkan siapapun yang mengurus forum naker PLTGU di tingkat kecamatan. Baginya, yang terpenting proses pembangunan berjalan lancar. Danang

menyarankan, sebaiknya yang mengurus forum naker PLTGU adalah Karang Taruna Kecamatan. Akan tetapi, Danang mengaku tak mau menginterfensi dengan kebjiakan yang sudah dikeluarkan Camat Cilamaya Wetan. “Saya rasa akan lebih baik jika di kelola karang taruna. Tapi itu hanya saran saja, yang penting forum ini berjalan,” ujarnya. Namun, hingga saat ini, belum ada yang tau pasti sudah sejauh mana perkembangan forum naker PLTGU yang dibuat oleh Dida tokoh masyarakat Cilamaya. Yang jelas, Samsung C&T sudah memberi tenggang waktu selama satu minggu. Agar forum tersebut sudah bisa menampung para pelamar kerja. Hingga berita ini di terbitkan, belum ada keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Dida. Saat KBE mencoba mengubungi via telpon, Dida tak menjawab. (wyd)

Sawah Banjir, Petani Minta Normalisasi Sungai CILEBAR – Petani Desa Sukaratu, Kecamatan Cilebar keluhkan pendangkalan aliran sungai yang membentang melintasi Kecamatan Rawamerta menuju Kecamatan Cilebar. Pasalnya, setahun terakhir belum ada normalisasi (pengerukan) dan daerah tersebut menjadi langganan banjir. Dikatakan salah seorang petani Desa Sukaratu, Udin (43) mengatakan, pernah ada pengerukan atau normalisasi sungai sekitar 2 tahun ke belakang. Meskipun masih satu aliran sungai, namun bukan di wilayah ini. “ Ka l au d i s i n i s u d a h lama tak dinormalisasi lagi, makanya tanah atau lumpurnya agak naik. Parahnya sampai setengah aliran sungai,” katanya kepada KBE, Senin (10/12). Menurutnya, akan lebih

ISKANDAR/KARAWANG BEKASI EKSPRES

PENGERUKAN : Sejumlah warga sedang menangkan ikan di sungai yang membentang melintasi Kecamatan Rawamerta menuju Kecamatan Cilebar.

baik dalam waktu dekat ini sungai tersebut dapat di normalisasi sebelum puncak musim penghu-

jan kali ini. “Kalau bisa d i k e r u k s e c e p a t n y a ,” ucapnya. Mengingat, daerah

tersebut menjadi salah satu langganan banjir seriap musim hujan tiba. Masyarakat berharap nor-

malisasi dipercepat agar daerahnya terhindar dari banjir. “Kalau gak segera dikeruk, pasti banjir lagi,” ujarnya. Hal senada Ocep (34) buruh tani asal Kecamat a n R aw a m e r t a m e m benarkan hal tersebut. Dirinya seringkali melintasi daerah tersebut ketika bekerja. Saat musim hujan, hamparan sawah selalu di genangi air hingga menyerupai lautan. “Mungkin kalau sungainya dikeruk, banjir yang rutin terjadi bisa di antisipasi,” katanya. Dirinya berharap pemerintah dapat membantu meringankan beban masyarakat sebelum datangnya musim hujan. “Sedia payung sebelum hujan, lebih baik mengantisipasi dari pada harus menangani,” pungkasnya. (dar)


SELASA, 11 DESEMBER 2018

6

Koran Kebanggaan Pelaku Bisnis

Keep It Clean, Tempat Cuci Sepatu Terpercaya KARAWANG – Dunia bisnis, saat ini memang sudah sangat beragam macamnya. Salah satunya bisnis pencucian sepatu, memakai sepatu yang kotor dan juga bau pastinya akan menurunkan rasa percaya diri pada pengguna sepatu. Keep it clean, tempat cuci sepatu pertama yang ada di Karawang ini menawarkan berbagai solusi untuk sepatu tetap bersih dan juga tidak gampang kotor. Pemilik dari keep it clean, Agil Kisworo mengatakan, usaha yang dia mulai sejak tahun 2015 ini tidak hanya fokus sepatu saja tapi ada juga tas, sabuk dan lainnya. Selain itu, menurutnya, untuk perawatan sepatu juga tidak terlalu sulit. Kecuali untuk yang bahannya kulit, karena butuh penanganan khusus agar sepatunya bisa kinclong kembali. “Yang sulit sih sepatu dari bahan kulit asli, itu perlu perawatan ekstra biasanya. Keep it Clean yang beralamat di Jalan Sudiaman no 3 Jatirasa Barat, Kelurahan Karang Pawitan, Kecamatan Karawang Barat,” ujar Agil kepada KBE. Lanjut Agil, pelayanan di sini di bagi beberapa kategori. Karena berbeda kebutuhan untuk tiap jenis sepatunya. Mulai dari fast clean yaitu untuk membersihkan luarnya saja dengan harga Rp20 ribu. Lalu premium fast clean yang menggunakan sabun produk dari luar sehingga membuat sepatunya lebih maksimal dengan

harga Rp35 ribu. Ada juga deep clean yang membersihkan dari luar hingga ke dalam secara keseluruhan. Ada kategori mild yang kotornya tidak seberapa dengan menggunakan produk sabun lokal dengan harga Rp25 ribu. Lalu kategori hard yang menggunakan juga sabun lokal, tingkat kekotoran sangat parah yang biasanya baru turun gunung di tarif dengan harga Rp35 ribu. Kategori terakhir untuk deep clean ini ada premium, dimana tingkat kekotoran parah dengan menggunakan sabun dari luar negeri yang ditarif dengan harga Rp55 ribu. “Biasanya untuk yang kotornya parah banget dianjurkan menggunakan sabun luar, biar lebih bagus hasilnya,” ujar Agil. Lalu ada kategori untu k s e p atu p e re mpu a n yaitu hells, wedges dan f l a t s h o e s. Ya n g d i b a g i menjadi dua yaitu mild dan hard tergantung dari tingkat kekotorannya yang di tarif Rp20 - Rp30 ribu. Untuk kategori anak kecil di tarif dengan harga Rp20 ribu. Kemudian ada k at e g o r i b ag ca re, t e rgantung dari tingkat besar kecilnya ukuran yang ditarif mulai dari harga Rp30 ribu sampai dengan Rp 100 ribu. Selanjutnya untuk sepatu kulit yang terbagi menjadi 3 kategori tergantung dari tingkat kekotorannya. Yaitu mild, hard dan premium ditarif mulai dari harga

Rp35 ribu sampai dengan Rp110 ribu. Lalu untuk topi pun sama tergantung dari tingkat kekotorannya mulai dari harga Rp20 ribu sampai dengan Rp35 ribu. Ti d a k ha nya i tu saja, menurut Agil, di sini pun bisa mengembalikan warna semula dengan garansi 2 bulan. Untuk pengecatan warna ini dilihat dari jenis bahan yang digunakan oleh sepatunya. Untuk repaint ini dikenakan tarif mulai dari harga Rp65 - Rp300 ribu. Pelanggan untuk yang mencuci sepatu disini pun sangat fantastis bahkan ada yang dari luar daerah sekalipun. “Ada yang dari Jakarta, Cikarang bahkan Cirebon yang sudah biasa cuci sepatu mereka disini biasanya,” ungkap Agil. Tidak hanya itu saja bahkan di Keep It Clean pun menyediakan cairan waterproof untuk sepatunya, dimana cairan ini berfungsi untuk mencegah noda-noda cair menempel pada sepatu. Untuk waterproof ini ditarif dengan harga Rp130 ribu dengan tingkat ketahanan 1 tahun. “Biasanya 1 tahun untuk waterproof ini, sesudah itu ya harus di semprot lagi,” pungkasnya. (ram) RAMA/KARAWANG BEKASI EKSPRES

MENUNJUKAN : Salah seorang pelanggan yang sedang mencuci sepatu di Keep it Clean di Jalan Sudiaman no 3 Jatirasa Barat, Kelurahan Karang Pawitan, Kecamatan Karawang Barat.

Bikers Jabar Meriahkan Seri Pamungkas ICE Day 2018 Garansi TV Polytron Dapat Pengakuan Positif KARAWANG – ­Berangkat dari kekhawatiran konsumen mengenai jaminan garansi dan kemudahan reparasi pada saat membeli televisi. Polytron dengan berani menjawab kebutuhan konsumen ini dengan meluncurkan program garansi TV LED lima tahun. Polytron mer upakan satu-satunya merk yang memberikan garansi sampai dengan lima tahun termasuk panel LED. Ini merupakan terobosan baru dan langkah yang berani mengingat 90% harga LED TV adalah harga panel LED-nya. Baru-baru ini kampanye Polytron pada T V LED #5tahunbebasgalau atau TV LED yang bergaransi lima tahun pun menuai hasil. Polytron menerima penghargaan Marketeers Editor’s Choice Award 2018 untuk kategori The Incredible Sales Promotion of The Year. Program garansi lima tahun ini sudah dilayangkan sejak tahun 2017 lalu dan memperoleh antusias positif dari konsumen. Consumer Electronics Group Head Polytron, Eddy Ariawan menyampaikan, bahwa garansi lima tahun ini diberikan secara menyeluruh. Meliputi garansi panel/layar, garansi spare part/suku cadang, garansi jasa perbaikan, garansi remote control hingga garansi karena petir. Yaitu mulai dari TV LED

yang berukuran 20, 22, 24, 32, 39, 43, hingga 50 inci. “Kami berhasilan dalam program ini. Juga tercermin dari penjualannya yang mengalami kenaikan hingga dua kali lipat di banding tahun sebelumnya. Polytron cukup percaya diri karena Polytron memiliki badan riset mandiri yang selalu dikembangkan. Sehingga Polytron memiliki kemampuan lebih dalam teknologi LED,” ujarnya, Senin (10/12) Lanjut Eddy, awal semester dua pun Polytron cukup optimis dengan meluncurkan TV seri terbaru yaitu 3 in 1 Tuner yang juga disematkan program garansi lima tahun. Jumlah tuner yang ada pada pesawat TV jenis ini terbilang lengkap yaitu dilengkapi dengan analog tuner; digital T2 tuner dan digital S2 tuner, dengan sebutan 3 in 1 Tun-

er di dalam satu pesawat TV LED. Untuk menikmati siaran digital satelit dalam seri 3 in 1 Tuner. Maka pelanggan cukup menambahkan piringan parabola dan LNB kabel untuk membantu penerimaaan siaran. Selain channel lokal dari Indonesia juga ada banyak channel dari luar negeri. Yang bisa ditangkap dengan menggunakan perangkat ini. Misal channel yang berasal dari Asia dan juga channel lain dari seluruh penjuru dunia, caranya hanya dengan mengarahkan perangkat ke satelit. Keunggulan lain yang ditawarkan Polytron adalah TV 3 in 1 tuner ini dapat merekam siaran dari stasiun TV manapun dan data tersebut akan di simpan menggunakan eksternal memori/USB input. (rls/ram)

KARAWANG – Seri pamungkas Indonesia CBR Race (ICE) Day 2018 kembali digelar pada (8-9/12) di Sirkuit Sentul, Bogor. ICE Day 2018 seri ke-3 atau pamungkas ini diikuti total 250 bikers yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Aja n g a d u ke c e p at a n menggunakan Honda CBR Series bagi komunitas ini diselenggarakan oleh PT Astra Honda Motor (AHM) bekerja sama dengan PT D ay a Ad i c i p t a Mo t o ra (DAM) dan PT Wahana Makmur Sejati (WMS) serta Asosiasi Honda CBR (AHC). General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistic DAM, Lerri Gunawan mengatakan, setelah menggelar seri pertama dan kedua pada bulan April dan September lalu. Kini ICE Day 2018 telah memasuki seri pamungkas. Tercatat 120 bikers yang berasal dari

Jawa Barat turut berpartisipasi dalam gelaran ICE Day seri ke-3 ini, dimana mereka dapat menguji langsung performa tinggi dari Honda CBR di atas lintasan Sirkuit Sentul. “Kegiatan ini juga sebagai upaya meningkatkan kegemaran olahraga balap otomotif di kalangan komunitas dengan menggunakan motor CBR series. Dengan menyediakan ‘arena bermain’ yang memadai dan cocok bagi pengguna CBR series,” ujar Lerri. Mengusung tema “It’s Time for Total Control,” ICE Day kali ini diramaikan dengan hadirnya pebalappebalap dan juga mekanik Astra Honda Racing Team (AHRT) yang telah memiliki pengalaman di ajang balap internasional. Kehadiran para pebalap dan mekanik AHRT tentunya memberikan kesan bagi para peserta

ICE Day. Mekanik AHRT yang berperan penting pada tim dalam meraih juara, membagikan pengetahuan dan juga pengalaman dalam melakukan upgrade mesin sepeda motor untuk meningkatkan performa di lintasan balap. Selain itu para peserta juga berkesempatan mengenal lebih dekat pebalap-pebalap andalan dari AHM dan juga tim support yang berada di AHRT. Sebelum melakukan balapan, peserta mendapatkan coaching clinic terkait teknik balap seperti speeding, cornering maupun braking dari pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) yang baru saja menjadi juara di kelas AP250 di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2018, Rheza Danica Ahrens. Masing-masing kelas memiliki dua kategori yaitu

komunitas dan non komunitas. Pada kategori komunitas, disiapkan tiga level peserta yaitu pemula A, pemula B, dan pemula C. Ketiga level tersebut akan ditentukan berdasarkan bracket time saat sesi kualifikasi. Pada kategori non komunitas, peserta akan dipecah menjadi dua level yaitu tingkat pemula dan advance yang juga ditentukan dengan bracket time. Ajang balap bagi komunitas ini menyediakan total hadiah sejumlah Rp 55.000.000,-. Pada Indonesia CBR Race Day juga dilakukan bikers parade dengan mengelilingi sirkuit Sentul yang dilakukan oleh para bikers pengguna sepeda motor Honda dari Komunitas CBR, Ikatan Motor Honda Jawa Barat, Asosiasi Honda Jakarta, dan Asosiasi Honda ­Motor Tangerang. (rls/rie)

ISTIMEWA

Rayakan Harbolnas, J&T Express Bagikan Motor JAKARTA – J&T Express turut memeriahkan festival hari belanja online nasional (Harbolnas) yang jatuh pada (12/12). Bertajuk program undian “Untung 12.12”, J&T Express memberikan hadiah berupa 2 unit sepeda motor Yamaha Nmax. Yang nantinya masing-masing kepada 1 penjual dan 1 pembeli dalam satu nomor resi otomatis yang sama. Hanya dengan bertransaksi

di Shopee, melakukan pengiriman dengan jasa pengiriman J&T Express pada 12 Desember 2018. Mengingat pertumbuhan e-Commerce yang diikuti meningkatnya daya transaksi masyarakat Indonesia. Setiap tahunnya tentu membuat festival belanja online nasional 12.12, mendatang lebih diminati oleh berbagai masyarakat di seluruh Indonesia. Dalam program “Untung

ISTIMEWA

12.12” ini, setiap pembeli dan penjual yang melakukan transaksi beserta mengirimkan paket mulai dari tanggal (12/12) pukul 00.00 hingga pukul 23.59 WIB. Berkesempatan mendapatkan hadiah Yamaha Nmax tanpa minimum jumlah transaksi di hari yang sama. “Partisipasi J&T Express dalam Harbolnas 2018 merupakan bentuk apresiasi kami kepada seller dan buyer. Yang

telah menggunakan jasa pengiriman J&T Express, jika pada program sebelumnya yang menang ditentukan oleh top spender. Program ini memungkinkan siapa pun untuk punya kesempatan menang, karena program ini memberlakukan tanpa minimum jumlah transaksi. Dengan menggandeng Shopee kali ini kami harap dapat lebih memeriahkan moment jual beli online masyarakat

Indonesia,” ujar CEO J&T Express, Robin Lo. Proses pengundian akan dilakukan secara resmi pada tanggal 19 Desember 2018 dengan mengambil 1 nomor resi pengiriman tanggal 12 Desember 2018 dan akan diumumkan pada 21 Desember 2018 di wesbite J&T Express. Info lebih lanjut mengenai “Untung 12.12” dapat mengunjungi www.jntevent.com. (rls/rie)


SAMBUNGAN

SELASA, 11 DESEMBER 2018

7

Tjahjo: Saya Siap Dipecat Buntut Tercecernya 2.005 e-KTP JAKARTA- Tercecernya 2.005 kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) di Pondok Kopi, Jakarta Timur menjadi perhatian publik. Sebab bukan kali ini saja

e-KTP dibuang secara sembarang meski datanya sudah tidak aktif. Menanggapi hal itu, Mendagri Tjahjo Kumolo akan bertanggung jawab. Tjahjo juga siap dipecat jika tercecernya e-KTP tersebut menimbulkan data pemilih tetap (DPT) ganda pada Pemilu 2019.

“Ini dijamin enggak akan ada (data pemilih ganda). Saya tanggung jawab, saya siap dipecat kalau ada satu nama pun, satu data pun yang tercecer menggangu konsolidasi ini,” kata Tjahjo di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Senin (10/12). Ta j h j o m e n e g a s k a n , meski kasus ini berulang,

hal itu tak bakal mem­ pengaruhi DPT. “Tidak akan mungkin, karena DPT itu fix by name by adress, terdata dengan rapih. Kalau toh ada yang tidak te rdata mungkin dia punya KTP

ganda,» ucapnya. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menduga eKTP kedarluasa tersebut dibuang oleh oknum pegawai ­K ementerian Dalam Negeri.

Oleh karenanya, hingga saat ini Kemendagri bekerjasama dengan pihak kepolisian terus mencari siapa pelaku dan motifnya membuang data identitas warga tersebut. «Sekarang sedang diusut

oleh polisi, ini cetakan 201. Kok dibuang sekarang, motifnya apa dibuang sekarang. Pastinya ini ada alasannya, apa dia diperintah atau mengganggu isu ini, kita serahkan ke polisi,» pungkasnya. (bbs/mhs)

Anggaran Pemeliharaan .... dari halaman 1 Disebutkan, satu dari sekian banyak kasus jalan rusak yang tidak tersentuh pemeliharaan yakni, Jalan Hasan Surya Sacakusuma dibiarkan setahun lebih tergenang air, baru setelah ramai di medsos mulai dibenahi. “Kami sebagai lembaga masyarakat akan melaporka pada hari Selasa (hari ini, red). Biar saja apakah ada temuan atau sebagainya itu urusan kejaksaan, den-

gan segala kewenangannya yang dapat memanggil dan meminta data tambahan,” kata Panji. Tak hany soal anggaran yang fantastis namun di saat yang sama masih banyak jalan yang rusak, Panji pun turut aka mempertanyakan teknis pelaksanaan pemeliharaan jalan yang harus dikontraktualkan. Selama ini dikatakan Panji, tak pernah ada keterbukaan dari Dinas PUPR mengenai hal ini.

“Kasus ini harus diselidiki. Arti kontraktualkan itu dikerjakan oleh penyedia jasa. Namun pelaksanaannya apakah benar dikerjakan seperti itu? Atau malah swakelola?,” katanya. Ia berharap pada momentum peringatan hari anti-korupsi, kejaksaan bisa serius menanggapi setiap laporan dari masyarakat yang memiliki hak ikut serta dalam melakuakan pengawasan dan mempertanyakanya. (mhs/fan)

Temui Pejabat ... dari halaman 1 Kepada sekda Teddy, Kejari juga menyampaikan kedatangannya untuk menemui Bupati dan Wakil Bupati Karawang untuk mengajak keduannya bersama-sama menempelkan stiker anti korupsi yang memiliki jargon “Korupsi Gue Kepret” disetiap SKPD yang ada dilingkup Sekretariat daerah Kabupaten Karawang termasuk di ruangan kerja kedua pimpinan Karawang ini. Namun, dikarenakan tidak satupun dari keduanya yang nampak, maka ia memutuskan untuk menemui Sekda meski sebelumnya sempat mendapatkan penolakan dari Staf Sekda. “Saya tadi sebenarnya mau menemui Bupati dan Wakil Bupati Karawang, namun beliau berdua tidak ada ditempat, sehingga saya datang ke bapak untuk memberikan stiker dan kaos sebagai tanda simbolis di hari anti korupsi ini,”jelasnya. Namun demikian, meski sudah bertemu dengan Sekda, Kejari Karawang tetap tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Meski ia memaklumi, mungkin Bupati dan Wakil Bupati yang ingin ditemuinya sedang

beristirahat. “Jelas kami kecewa ya, namun kami memaklumi jika mungkin beliau-beliau ini sedang istirahat, dan kebetulan memang kedatangan kami pada saat jam istirahat. Tapi kami sudah diterima oleh pak sekda,”ungkapnya seraya mengucapkan terima kasih kepada Sekda Teddy yang sudah menyambut kehadiran kejaksaan. Ketika disinggung dengan adanya penolakan dari staf protokoler Bupati dan Staf Sekda, Kejari menjelaskan, mungkin kehadiran rombongan kejaksaan dengan berbaju hijau ini mengagetkan mereka. Terlebih karena dirinya baru duduk menjabat sebagai Kejari selama empat bulan sehingga belum banyak orang yang mengenali dirinya sebagai Kepala Kejaksaan Karawang. “Mungkin staf sekda kaget dengan kedatangan kita yang sifatnya mendadak, karena kita tidak berpakaian dinas lengkap,” ujarnya seraya juga menjelaskan mengapa ia tidak jadi menempelkan stiker di pintu ruang kerja Bupati Karawang karena tidak mendapat ijin dari pihak protokoler Bupati.

“Secara etika tentunya kita harus minta ijin terlebih dahulu, karena ini wilayah kantornya mereka, jika tidak diijinkan ya tidak apaapa,”ulasnya. Pada tempat yang sama, Sekda Teddy menyampaikan rasa apresiasi dan terima kasihnya atas kehadiran Kejari Karawang beserta jajarannya yang telah hadir dan mengingatkan aparatur sipil negara lingkup pemerintahan Kabupaten Karawang untuk tidak main-main dengan korupsi. Menurutnya hal itu penting demi mewujudkan ASN yang bersih dan bebas dari Korupsi. Karena korupsi tidak hanya merugikan diri sendiri namun juga keluarga dan masyarakat Karawang pada khususnya. “Saya secara pribadi atas nama pemerintah daerah mengucapkan banyak terima kasih telah diingatkan oleh Kejaksaan Karawang untuk tidak mainmain dengan korupsi, dan semoga kegiatan kejaksaan ini menjadi cambuk bagi kami agar kami bisa bekerja lebih baik lagi dengan bersama-sama mewujudkan pemerintahan yang bersih bebas dari korupsi,” pungkasnya. (bbs/mhs)

«Bukan tanpa alasa warga menolak alat berat, minta agar setelah pengerukan saluran air yang terhubung kerumah warga bisa dicor kembali. Alhamduliah, tadi sudah bermusyawarah dan disepakati dibongkar. Sekarang (kemarin, red) akan didatangkan juga beckhoe,» ucap Suryadi, kepada KBE, Senin (10/12) saat meninjau lokasi bersama Satgas PUPR. Dikatakannya, keinginan maayarakat agar setelah penanganan bisa dirapikan lagi. Akan tetapi anggaran dari kelurahan sama sekali tidak ada untuk merapikannya. Itulah yang menyebabkan penolakan alat berat oleh warga. «Saluran air ini semua sam-

pai ke ujung flyover, dari hari Sabtu hendak akan dibereskan PUPR, akan didatangkan beckhoe tapi anak pemuda nolak, kotor katanya,» ujarnya. Setelah berunding, antara Camat Karawang Barat, Lasminingrum, dengan tokoh masyarakat setempat, Sukur Mulyono, dan warga akhirnya sepakat supaya ada mobil yang langsung membersihkan. Kotoran hasil pengerukan langsung dimuat ke mobil yang disiapkan. «Tadi warga per-RT kurang lebih 150 orang, sudah buat surat pernyataan yang isinya tidak akan meminta ganti rugi dan menolak. Karena ini semua untuk kepentingan warga,» ujarnya. Lanjut Suryadi, Dinas PUPR saat ini tengah mencari titik

sumber kemacetan saluran air. Dimana sebelumnya sudah diketahui adanya aliran air yang tidak mengalir karena ditengahnya dicor oleh warga. «Kami berharap, jangan sampai menuduh pemerintah tidak ada perhatian. Dari kecamatam dan kelurahn sudah ada upaya membuat lubang biopori. Sekarang mau tidak mau harus dibongkar coran di drainasenya, demi kepentingan warga setempat,» ­pungkasnya. Di tempat terpisah, Kabid Pemeliharaan Jalan Dinas PUPR, Bambang, mengatakan hal yang tak jauh berbeda dengan Suryadi. “Satgas sudah pernah mau mengirimkan alat berat, jadi bukan malas kerja,” katanya. (gie/mhs)

Kades Pancawati ... dari halaman 1 «Dalam waktu dekat kita juga akan menetapkan tersangka baru. Saat ini masih

proses penyedilikan dan juga penghitungan kerugian yang kemungkinannya jauh lebih besar,» ungkapnya. Beberapa pasal undang-

dari halaman 1 Bintang Baru Warga Karawang Bekasi Purwakarta & Subang

TARIF IKLAN: Umum/Display BW halaman 1 : Rp 30.000/mm kolom. Umum/Display Berwarna Halaman 1 : Rp 55.000/mm kolom, Umum/Display Warna Halaman 3,6,8,9,16 : Rp 27.500/mm kolom, Sosial/Keluarga Hitam Putih: Rp 17.500/mm kolom, Sosial/Keluarga Berwarna : Rp 20.000/mm kolom, Iklan Baris: Rp 15.000/ baris (min 3 baris maksimal 7 baris). Harga Eceran: Rp 3.000/ eksemplar. Harga Langganan: Rp 80.000/bulan.

Bek Liverpool Ikut Rayakan Gelar Juara Persija JAKARTA- Kesuksesan Persija Jakarta merengkuh gelar Liga 1 2018 turut dirayakan bek Liverpool, Dejan Lovren. Dia mengucapkan selamat kepada Marko Simic yang tampil sebagai pahlawan. Macan Kemayoran akhirnya menuntaskan penantian 17 tahun untuk menjadi juara. Mereka berhasil menjadi kampiun usai meraih total 62 poin. Persija unggul satu angka dari PSM Makassar yang menjadi runner-up. Ternyata kesuksesan Persija juga terdengar ke telinga Dejan Lovren, bek Liverpool. Hal itu setelah rekan

senegaranya, Marko Simic, merayakannya di akun Instagram pribadinya. Sambil mengunggah foto gelar juara Persija, Simic menulis : «Tak terhentikan.» Dejan Lovren lantas berkomentar menggunakan bahasa Kroasia sambil mengucapkan selamat kepada Simic. «Selamat...Sepertinya mudah untukmu,» tulis Dejan. Simic lantas membalasnya, «Terima kasih saudaraku! Kami melihatnya dengan cepat.» Simic memang sangat istimewa sepanjang musim 2018. Dari dua ajang yakni Piala Presiden dan Liga 1,

Dejan Lovren turut gembira Persija menjuarai Liga 1 2018. Dia mengucapkannya ke Marko Simic (Liverpool FC)

Simic sudah mengemas total 29 gol untuk Macan Kemayoran. Sebelas gol

dicatatkan pada Piala Presiden, sedang 18 gol di Liga 1. (bbs/mhs)

KPK Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Gedung IPDN

Ramai Digunjing... dari halaman 1

SOROT: Mendagri Tjahjo Kumolo siap bertanggung jawab terkait tercecernya ribuan e-ktp kedaluwarsa.

undang tipikor akan dikenakan kepada tersangka. «Pasal yang disangkakan yakni Pasal 2, 8, 9 undang-undang tipikor,» pungkasnya. (rie)

JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Dudy Jocom sebagai tersangka dalam proyek pembangunan gedung IPDN dengan dua daerah yang berbeda. Dudy merupakan Pejabat Pembuat Komitmen Pusat Administrasi Keuangan dan PN Aset Sekretariat Jenderal Kementerian dalam Negeri tahun 2011. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut penetapan tersangka ini a d a l a h p e rk e m b a n g a n perkara kasus pembangu-

nan proyek di Kabupaten Agam, Sumatera Barat dan Rokan Hilir, Provinsi Riau. «KPK telah menemukan bukti permulaan yang cukup adanya dugaan tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan wewenang,» ucap Alex di kantornya, Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (10/12). «Terkait pengadaan dan pelaksanaan pekerjaan konstruksi Pembangunan 2 Gedung Kampus IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri) Provinsi Sulawesi Selatan (di Kabupaten

Gowa) dan Sulawesi Utara pada Kemendagri TA 2011,» tambahnya. Lebih lanjut, Alex menjabarkan karena dugaan tersebut maka pihaknya meningkatkan ke tingkat penyidikan terhadap Dudy Jacom (DJ) dan dua tersangka lainnya. «Pembangunan IPDN Sulawesi Selatan Kabupaten Gowa TA 2011 selain Dudy ada juga Kepala Divisi Gedung atau Kepala Divisi I PT Waskita Karya (Persero) Tbk Ady Wibowo (AW) dan Pembangunan IPDN Su-

lawesi Utara TA 2011 yakni selain Dudy ada pula Kepala Divisi Konstruksi VI PT Adhi Karya (Persero) Tbk Dono Purwoko (DP),» jelasnya. O l e h k a re na i t u , at a s p e r b u a t a n n y a , D J, AW dan DP disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal Undang Und a n g No m o r 3 1 Ta hu n 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang No 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (bbs/mhs)

jenazah korban ke Puskesmas Munjul di Kecamatan Tegalwaru. “Hasil pemeriksaan sementara, diduga korban tewas karena sakit jantung,” ungkapnya. Gunung Sanggabuana terletak di perbatasan empat kabupaten. Letaknya persis di ujung Karawang, Purwa-

karta, Cianjur dan Bogor. Memiliki ketinggian 1.291 Mdpl, gunung itu dikenal sebagai tempat yang sakral. Sejumlah masyarakat Karawang percaya ada makam keramat di puncak Sanggabuana. Tak jarang makam keramat itu diziarahi masyarakat. (*)

Makam Keramat... dari halaman 1 Beberapa warga sekitar mencoba membangunkan korban namun upaya mereka tetap nihil,” ujar anggota DPRD Karawang asal Partai Golkar itu. Kapolres Karawang, A K BP S l a m e t Wa l oya

menceritakan jenazah Asep dibawa turun gunung oleh rekan-rekannya pada Minggu sore. Mereka sampai di kaki Gunung Sanggabuana pada tengah malam. Para peziarah ini mendapat per tolongan warga, tim SAR dan polisi yang langsung membawa

General Manager/Penanggung Jawab: Tohiri Alam. Deputy GM: Hayat. Pemimpin Perusahaan: Suhlan Pribadi Pemim­pin Redaksi/ Penanggung Jawab: Ahmad Arfan. Redaktur: Mahesa Bahagiastra,Arie Firmansyah Karawang: Arie Firmansyah (Koordinator Liputan), Agus B, Yogie S, Rama Toyib. Cikampek: Hasan Kobra (Kepala Biro), Wahyudi. Purwakarta: Hasan Kobra. Subang: Harun Hasyim (Kepala Biro), Budi Santoso. Rengasdengklok: Aziz Hanif (Koordinator), Odong Kusnadi, Iskandar. Pracetak: Hardi Hanto (Koordinator). EDP/IT: Harry Hidayat. Iklan: Gema Palindra (Manager Jakarta). Hepi Harianto (Manager Bandung). Manager Iklan & Promosi: Hudri Amin (Koordinator), Nurjaya Bahtiar. Dimas Apriyanto.Manager Pemasaran: Ade Marsin, Ecep. Sirkulasi: Jamal, Yanto, Herman Budiono, Lalan, Umbaran. Administrasi: Dewi Megawati. Penagihan: Noviantoro, Sobirin. Penerbit: PT Wahana Semesta Karawang Bekasi. Komisaris Utama: Dwi Nurmawan. Komisaris: Arif Badi Karyawan. Direktur Utama: Yanto S Utomo. Direktur: Eko Suprihatmoko, Mohamad Fauzi Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan/Tata Usaha: Kantor Redaksi: Jl. Pepaya No.

20 Kelurahan Nagasari Kec. Karawang Barat Telp. / Fax: (0267) 8408492. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-0000242827. Address e-mail redaksi: redaksikarawangbekasi@gmail.com, email iklan:karawangbekasiekspres@gmail.com. Kantor Biro Bekasi: Jl. Kasuari IX Blok O No 52 Perum Cikarang Baru, Jababeka II, Cikarang Utara, No Telp. (021) 89840853. Bank: Bank Mandiri a/n PT Wahana Semesta Karawang Bekasi No. Rekening 173-00-00242827. Address e-mail redaksi: redaksicikarangekspres@gmail.com, email iklan:cikarangekspres@gmail.com. Perwakilan Iklan Jakarta: Yudi Haryono, Firda. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No. 353 Jakarta 12210 Tlp. (021) 5330976, 5333321 Fax. (021) 5322629. Perwakilan Bandung: Jl Raya Soekarno-Hatta No. 627 Bandung Telp. (022) 7316634. Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia. Alamat: Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon. Telp: (0231) 483 531. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

SEMUA KARYAWAN KARAWANG BEKASI EKSPRES SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER.


SELASA, 11 DESEMBER 2018

8

Semangat Baru Purwakarta

Langgar Zonasi, APK Caleg Disapu Bersih

NURJAYA BACHTIAR/METRO PURWAKARTA

PARIWISATA: Kini, pengunjung atau wisatawan yang akan memasuki area wisata Taman Air Macur Sri Baduga, diwajibkan memfollow akun-akun media sosial kepariwisataan di Purwakarta.

Purwakarta Serius Terapkan Digitalisasi Pariwisata Masuk Taman Air Mancur Sri Baduga Wajib Follow IG Kepariwisataan PURWAKARTA – Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Purwakarta mengeluarkan kebijakan baru tata kelola wisata. Kini, pengunjung atau wisatawan yang akan memasuki area wisata Taman Air Macur Sri Baduga, diwajibkan mem-

follow akun-akun media sosial kepariwisataan di Purwakarta. “Sebagai bentuk dukung a n t e r h a d a p p ro m o s i digital Pariwisata Purwakarta, masyarakat yang memiliki akun media sosial bisa berperan aktif dan ikut serta mendukung bagian dari promosi digital ini,” ujarnya Kepala Bi d a ng Pa r i w i sat a d a n Kebudayaan pada Disporaparbud Purwakarta, He r i A n wa r d i hu bu ng i Senin (10/12). Adapun akun-akun kepariwisataan dimaksud terdiri

Peluang Angga Maju Nyaleg Pupus PURWAKARTA – Peluang Angga Ar Ramdhana maju dalam Pi8leg 2019 dari PKB pupus sudah setelah KPU Purwakarta memutuskan mencoret jarena memiliki rekam rekam jejask sebagai narapidana narkoba, langah gugatannya di PTUN pun ditolak mentah-mentah. Salinan Putusan Perkara Nomor : 111/G/SPPU/2018/ PTUN.BDG pun sudah diterima Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Purwakarta pada Jumat lalu (07/12). Salinan surat keputusan tersebut hasil final sidang antara Penggugat Angga Ar Ramadhana merupakan calon legislatif (Caleg) nomor urut 6 dari partai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Purwakarta, melawan tergugat KPUD Kabupaten Purwakarta sudah inkrah dan

dimenangkan KPUD Purwakarta, isi dari putusan tersebut diperdengarkan pada sidang putusan PTUN pada Selasa lalu, 4 Desember lalu bertempat di ruang Sidang Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung. Sedangkan isi dari Putusan PTUN tersebut adalah menolak gugatan penggugat untuk seluruhnya serta menghukum penggugat membayar biaya perkara sebesar Rp. 557.000. Terkait hasil keputusan PTUN, Divisi Hukum KPUD Purwakarta Salman kepada Metro Purwakarta (KBE Group) menyampaikan, pada dasarnya KPUD Purwakarta akan selalu patuh pada putusan PTUN apapun hasilnya, menanggapi hasil putusan PTUN.(hsn)

Selamat dan Sukses atas Terpilihnya Jajang Herman

Sebagai Kepala Desa Kalihurip Kecamatan Cikampek

Engkos Juhana Direktur CV. Global Manifest

dari akun instagram dan facebook. Untuk instagram, masyarakat bisa memfollow akun @pariwisata_purwakarta, @pesonapurwakarta18, @jelajah_purwakarta, @lensa_pur wakar ta, @ AmazingPurwakarta. Untuk facebook, Pariwisata Purwakarta, Pesona Purwakarta, Jelajah Purwakarta, dan Lensa Purwakarta. “Namun jangan khawatir, bagi yang belum memiliki akun media sosial masih bisa menyaksikan A i r Ma n c u r Ta ma n S r i Baduga,” jelas Heri. Dengan adanya pember-

lakuan tiket follow medsos ini untuk melibatkan peran serta kelompok milenial dalam promosi digital pariwisata di Purwakarta. Dengan harapan, pariwisata Purwakarta bukan saja hanya dinikmati sektor kunjungan domestik. Melainkan juga dengan wisatawan mancanegara. “Kami sedang menyiapkan sarana prasarana penunjang. Supaya wisata Purwakarta mendunia. Mulai dari penataan wisata ramah anak sampai pembenahan jalan akses,” pungkas Heti. (nrj/mhs)

PURWAKARTA- Sejumlah alat peraga kampanye (APK) yang dipasag sembarang tempat di Kecamatan Jatiluhur disapu bersih oleh petugas Satpol PP bersama Panwascam setempat,pada Senin (10/12). Penyisiran pencopotan APK pada sejumlah tempat di wilayah Kecamatan Jatiluhur, mendapatka pengawasan langsung dari Bawaslu Purwakarta. Ketua Panwascam Jatiluhur, Taofik Sopyani mengatakan, APK yang ditertibkan khusu APK yang dinyatakan melanggar sejumlah aturan yang sudah ditetapkan. p e n e t i b a n d i l a ku k a n terhadap APK Caleg yang dipasang di tempat yang “Pengawasan penertiban ini juga mendasar pada Surat Edaran Nomor 043, Tahun 2018, tentang Pengawasan Kampanye Pe-

ILUSTRASI

milihan Umum 2019,” kata Taofik,saat ditemu di kantor Panwascam Jatiluhur, Jalan Ir. H Djuanda, Kecamatan Jatiluhur. Taufiq mengimbau agarseluruh peserta pemilu, baik DPRD tingkat I atau II, calon DPD, caleg DPRD RI, hingga times capres-cawapres memasangkan APK di zona yang sudah ditetapkan. “Saya yakin, para peserta pemilu juga tau, tempat

mana saja yang dilarang untuk dijadikan sebagai tempat pemasangan APK,” ucapnya. Taofik berharap, penyapubersiha APK ini dapat menjadi sebuah peringatan bagi para peserta pemilu agar tidak lagi memasang APK di tempat yang memang tidak diperbolehkan. «Mari bekerja sama, menciptakan pemilu 2019 yang aman dan damai,» pungkasnya. (hsn)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.