E paper 03 oktober 2016

Page 16

SEHAT & BUGAR

16 www.joglosemar.co

K

onsultasi esehatan

Apa Yang Harus Dilakukan?

Bagi Anda yang memiliki keluhan masalah kesehatan dan seks, silakan kirim ke email harianjoglosemar@gmail.com atau melalui SMS di 087735001497, caranya ketik JOGLO (spasi) KSK (spasi) pertanyaan Anda. Tim dokter dari Rumah Sakit Islam Surakarta (RSIS) akan menjawab keluhan Anda.

Konsultasi Dokter

M

asyarakat biasanya mengatasi cegukan dengan beberapa langkah. Salah satunya dengan minum air putih, mengkonsumsi jeruk lemon hingga mengatur pernapasan. Langkah-langkah tersebut bisa mengatasi cegukan kategori normal, seperti cegukan pada bayi, mengkonsumsi makanan pedas, dan lainnya. Lantas, bagaimana cara mengatasi cegukan

D

ok, saya memiliki bayi berusia enam bulan. Saya mau tanya, idealnya pemberian MP-ASI harus diganti dalam jangka waktu berapa lama? Terima kasih. 081329xxxxxx Jawab Pemberian MP-ASI memang disarankan saat anak berusia enam bulan, di mana sistem pencernaannya sudah mulai matang. Untuk menunya, disarankan untuk diganti setiap tiga hari sekali. Selain agar bervariasi, hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah anak memiliki alergi dengan makanan yang dikonsumsinya. Anita Safar Cahyani, Amg. Ahli Gizi Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta

Stok Darah UUD PMI Kota Surakarta 30/9/2016 Pukul 14.30 A 273

SENIN, 3 OKTOBER 2016

B 507 O 637 AB 145

Info : PMI Kota Surakarta (0271) 646505

in

ri-o tisa

nlin

e.co

m

Bahaya Gangguan Irama Jantung

yang masuk dalam kategori penyakit?. dr Nurul menyarankan kepada mereka yang mengalami cegukan dengan durasi lama untuk berkonsultasi dengan dokter. Pemeriksaan biasanya dilakukan pada organ di sekitar diafragma. Cegukan bisa disembuhkan dengan mencari akar penyebabnya. “Ketika sudah diketahui penyebabnya, maka dokter akan melakukan pengobatan. Jika sakitnya sudah teratasi, maka cegukan juga akan hilang. Sebaliknya, jika penyebabnya tidak diatasi, maka cegukan akan terus terjadi,” tegasnya.  Murniati

G

angguan irama jantung (aritmia) lebih cepat ataupun lambat sama-sama bisa menyebabkan kematian. Selama ini, gangguan irama jantung terkesan penyakit yang tidak berbahaya. Namun, menurut pakarnya, jika didiamkan, gangguan irama jantung bisa menyebabkan kematian. dr Yoga Yuniadi, SpJP(K), FIHA, dari Divisi Gangguan Irama Jantung, Rumah Sakit Harapan Kita mengatakan, ada dua jenis gangguan irama jantung. Yakni gangguan irama jantung cepat atau gangguan irama jantung lambat. “Gangguan irama jantung menyebabkan denyut jantung menjadi tidak normal atau tidak teratur. Dalam keadaan istirahat, denyut jantung normal antara 50-100 kali per menit. Nah, kalau di bawah 50 per menit tandanya gangguan irama melambat, kalau di atas 100 tandanya gangguan irama cepat,” tutur dr Yoga seperti dikutip detikHealth. Dia menjelaskan, kedua jenis gangguan irama jantung ini sama-sama berbahaya. Pada orang yang mengalami denyut jantung cepat, di atas 100 kali per menit, risiko kematian mendadak (sudden death) akibat penebalan otot jantung termasuk tinggi. Sementara itu, denyut jantung yang melambat di bawah 50 per menit berisiko menyebabkan kurangnya asupan darah ke organ tubuh, termasuk otak. Akibatnya, risiko mengalami kematian akibat stroke pun meningkat. “Gangguan denyut jantung juga bisa menyebabkan penyakit jantung koroner, yang berujung pada serangan jantung,” ungkapnya. Penyebab gangguan irama jantung sendiri bermacam-macam. Ada yang disebabkan karena faktor bawaan lahir (congenital), proses degeneratif atau bertambahnya usia, serta kebiasaan buruk seperti gaya hidup tidak sehat, merokok, minum alkohol hingga tidak menjaga tekanan darah dan kolesterol. Obat-obatan menjadi jalan pengobatan pertama yang biasa dilakukan. Namun jika gangguan irama jantung sudah memasuki stadium lanjut, dokter biasanya menganjurkan pasien untuk memasang alat pacu jantung untuk mengatur sistem kelistrikan agar denyut jantung kembali normal. “Gangguan irama terjadi karena ada masalah pada sistem kelistrikan jantung. Dengan alat pacu jantung, nanti bisa kita atur, yang terlalu cepat kita turunkan ritme dan yang terlalu lambat dinaikkan,” pungkasnya.

Awas, Jika Cegukan Terlalu Lama!

P

ernahkan Anda mendengar istilah cegukan? Kondisi yang dalam bahasa medis disebut singultus itu merupakan kondisi umum yang dapat dialami oleh semua orang. Baik bayi, remaja, hingga orang dewasa. Cegukan ditandai dengan munculnya suara “hik” atau seperti tercekik di selasela pernapasan. Pertanyaannya, kenapa bisa muncul suara seperti itu? Dokter Umum Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta, dr Nurul Fitri Ishvari mengungkapkan, suara itu muncul karena ada sesuatu yang tidak pas di sekitar diafragma/ membran otot yang memisahkan rongga dada dan rongga perut. Ketidaksesuaian proses itu mengakibatkan kontraksi dan munculah suara tersebut. Terlebih lagi, setiap orang dikaruniai pita suara sehingga suara orang satu dengan yang lainnya berbeda-beda. “Selain itu, cegukan bisa muncul karena adanya masalah pada paruparu, salah satunya asma. Cegukan juga bisa menjadi pertanda penyakit tertentu. Meski cegukan bisa saja normal, tapi juga perlu diwaspadai karena ada hubungannya dengan penyakit tertentu,” ujarnya kepada Joglosemar, kemarin.

Nurul menjelaskan, kebiasaan kurangnya asupan cairan saat makan juga bisa mengakibatkan cegukan. Hal itu terjadi karena makanan tidak sepenuhnya bisa terdorong ke dalam perut. Oleh karena itu, saat makan memang disarankan untuk mengkonsumsi air. Begitu pula saat kita makan secara tergesa-gesa. Orang yang makan dengan tergesa-gesa dapat mengalami cegukan karena masuknya oksigen secara tiba-tiba ke dalam paru-paru. Hal tersebut dapat mempengarui diafragma. Cegukan Bayi Hal lain yang mungkin belum banyak diketahui, cegukan terjadi karena perubahan suhu secara tibatiba. Karena itu, sangat disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan dan minuman dingin secara bersamaan. “Cegukan yang normal itu bisa ditemukan pada bayi dan sering kita jumpai. Orangtua tidak perlu khawatir karena itu adalah hal yang biasa. Bayi belum bisa mengatur pernapasannya, terutama bagian diafragma. Oleh karena itu, cegukan akan hilang dengan sendirinya. Pada bayi, cegukan bisa diatasi dengan seringnya membuat bayi ber-

sendawa,” terang dr Nurul. Disinggung soal lamanya cegukan yang normal, dr Nurul mengatakan tidak ada patokan khusus. Menurutnya, pada kasus yang sudah ada, cegukan bisa hilang sendiri sekitar 10 menit. Namun juga ada yang bisa berlangsung lama hingga sehari atau lebih. Oleh karena itu, dr Nurul menyarankan, untuk waspada jika menemui kondisi cegukan dengan jangka waktu yang lama. Kewaspadaan tersebut sehubungan dengan adanya kemungkinan cegukan menjadi sebuah pertanda penyakit. Penyakit apa saja yang menjadikan cegukan sebagai salah satu pertanda? Di antaranya gangguan ginjal, diabetes melitus (DM), kanker, pasien yang menjalani kemoterapi, dan

gangguan lambung seperti GERD. dr Nurul menjelaskan, cegukan dalam kondisi tersebut tidak bisa hilang dengan sendirinya dalam waktu singkat. Sehingga harus mendapatkan penanganan dari dokter. “Cegukan sebagai akibat penyakit di atas muncul karena adanya gangguan pada sistem syaraf pusat sehingga tubuh tidak mampu mengendalikannya,” terangnya.  Murniati

dr Nurul Fitri Ishvari

Dokter Umum Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta

Susah Bangun Karena Kecapekan Tidur

R

yang berkurang selama tidur. Padahal, cairan sangat dibutuhkan agar badan terasa lebih bugar.

asa itu tidak jarang dijumpai ketika saat bangun badan justru makin terasa letih seperti tidak ada tenaga lagi untuk sekedar bangkit dari tempat tidur. Penyebab rasa letih saat bangun tidur itu, salah satunya kualitas tidur yang buruk, sehingga tenaga tidak benar-benar dipulihkan selama tidur. Untuk mengatasi rasa letih akibat kecapekan tidur, beberapa hal berikut ini bisa dilakukan seperti dikutip dari Health. com.

southpalmcardiovascular.com

 Detik

Atasi dulu pegal-pegalnya Otot punggung sering kaku saat bangun itu disebabkan selama tidur bagian tersebut kurang mendapat oksigen. Berikan suplai oksigen dengan cara berdiri dengan kaki agak renggang, lalu silangkan tangan di atas lepala. Semacam peregangan sebe-

Jauhi tombol snooze Tak jarang ketika alarm berbunyi, tombol snooze atau tunda ditekan dengan tujuan agar bisa melanjutkan tidurnya barang 5 atau 10 menit lagi. Sebenarnya tambahan waktu tidur itu percuma. Agar tidak buangbuang waktu, langsung saja bangun begitu alarm berbunyi. huffpost.com

lum olahraga, tetapi difokuskan untuk otot punggung. Manjakan diri Makin bahagia, seseorang cenderung makin berenergi sehingga tidak merasa lesu atau letih saat bangun tidur. Bangkitkan kebahagiaan itu

dengan cara paling menyenangkan, misalnya membaca koran pagi menonton siaran TV atau memutar musik yang paling disukai. Musik tertentu bisa memacu pelepasan senyawa-senyawa di otak yang akan membuat tubuh merasa nyaman dan lebih bergairah.

Jauhi kopi Efek kafein dalam kopi adalah memacu denyut jantung, sehingga tubuh terasa lebih bertenaga. Namun di sisi lain, kafein bersifat diuretik sehingga tidak bisa mengembalikan hidrasi atau kecukupan cairan

Dinginkan tubuh Hawa dingin di pagi hari cenderung membuat orang ingin menghangatkan diri, dengan mandi air hangat atau kembali menarik selimut. Kalau ingin lebih bersemangat, mandilah dengan air dingin untuk menyesuaikan suhu tubuh dengan lingkungan.  Detik


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.