GRESIK-LAMONGAN Tilang Manual Tekan Kasus Curanmor

Gresik, Memorandum

Sesuai kebijakan Mabes Polri, Polres Gresik kembali menerapkan tilang manual terhadap pelanggar lalu lintas. Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom menyebut pelaksanaan tilang manual selain menekan pelanggaran lalu lintas juga mereduksi tindak kriminalitas pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Selama pemberlakuan ETLE atau tilang elektronik setahun belakangan, kehadiran polisi di jalan raya otomatis semakin berkurang. Hal ini ternyata juga memicu peningkatan kasus curanmor. “Artinya, keberadaan polisi di pos-pos atau jalan raya berpengaruh terhadap turunnya aksi kriminalitas,” katanya saat audiensi bersama PWI Gresik kemarin. Pihaknya berharap, penerapan kembali tilang manual bisa

PAW Didik Widodo Tinggal Tunggu SK Gubernur

Gresik, Memorandum Proses pergantian antar waktu (PAW) anggota DPRD Gresik dari Fraksi PAN, Didik Widodo terus bergulir. Didik yang pindah ke PKB akan digantikan nama baru. Tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Didik Widodo sebelumnya merupakan wakil rakyat dari

PAN. Namun, dia memilih mundur dan bergabung PKB sebagai bakal calon kegislatif (bacaleg) di Pemilu 2024. “Proses PAW sudah diajukan. Tinggal menunggu SK Gubernur turun untuk melantik penggantinya,” tutur Ketua DPRD Gresik Much Abdul Qodir Qodir kemarin.

Tidak hanya PAN, Demokrat juga sedang memproses PAW

Eddy Santoso yang pindah ke Partai NasDem. Mantan Ketua

DPC Demokrat Gresik itu memilih pindah partai untuk maju mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Jatim.

Berbeda dengan Didik Widodo yang tinggal menunggu

SK Gubernur Jatim, proses PAW Edy Santoso baru dikirim

Sekretariat DPRD Gresik. Termasuk, melengkapi persyaratan berkas yang diperlukan. “Sepertinya masih diproses di internal partai,” imbuh Qodir.

Nantinya, kursi yang ditinggalkan Didik akan diisi oleh Mubin. Pria yang menempati urutan suara kedua PAN pada Pileg 2019. Proses administrasi diperkirakan rampung dalam waktu dekat. “Surat pengunduran diri yang bersangkutan sudah kami terima,” beber Ketua DPD PAN Gresik Faqih Usman. (and/har/epe) menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Selain itu juga mengurangi ruang gerak pelaku kejahatan untuk beraksi di Kota Pudak. “Apalagi Polri juga ada program polisi RW yang mencakup wilayah terkecil,” tandas lulusan Akpol 2002 itu. Tidak berhenti di situ, untuk terus menekan angka kriminalitS Polres Gresik juga bakal mengoptimalkan kembali pos di sejumlah titik. Mulai dari pos yang berada di GKB, KIG, simpang empat Barata, dan sejumlah pos yang lain. “Terkait pos nanti akan kami evaluasi bisa diberdayakan kita maksimalkan ditempati oleh personel,” ujarnya.

Wakapolres Gresik Kompol

Erika Purwana Putra menuturkan, memang benar ada beberapa pos yang dulunya menjadi pos tetap 1 x 24 jam, anggotanya ada. Dulu waktu ramai fenomena teroris, pos tetap ditarik menjadi satu di pos 9.0 GKB.

Pihaknya akan evaluasi lagi jumlah personel komposisinya seperti apa menjadikan pos tetap ditempatkan lagi. Seperti pos yang berada di perum GKB masuk wilayah Kecamatan Manyar merupakan pos Resmob. Pos tersebut akan kembali diaktifkan menjadi pos tetap.

“Wilayah GKB Manyar malam hiruk pikuk ramai terus,” pungkasnya. (and/har/epe) Kapolres Gresik AKBP

Curi 2,1 Ton Bijih Plas k