MEMORANDUM EDISI 06 APRIL 2019

Page 1

HARI INI PEDAGANG TEMPATI HI TECH MALL SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

BACA DI HAL 3

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: WEBS WE BSIT ITE: E: memorand memorandum.co.id dum.co.idd  EM EMAI EMAIL: AILL: memorand memorandumredaksi@gmail.com dumreddaksi@gma k il.com l

Oknum Guru SMKN Cabuli Siswi

MATA HATI Oleh: Arief Sosiawan Pemimpin Redaksi

Surabaya, Memorandum Seorang oknum guru Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di kawasan Surabaya Timur, diduga melakukan aksi tak senonoh terhadap siswinya, BEL, kelas XII, Kamis (5/4). Perbuatan guru berinisial BM itu dilakukan di sebuah ruangan sekolah yang tidak dilengkapi CCTV.  Bersambung ke halaman 19 

Pemilu Provokasi

T

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

erhitung mulai hari ini, sebelas hari lagi pemilihan umum (pemilu) digelar. Tepatnya 17 April 2019. Pemilu yang berbeda dengan lima tahun lalu. Bedanya, tahun ini pemilu dilakukan serentak mulai memilih presiden, memilih anggota DPR RI, anggota DPRD provinsi dan  Bersambung ke halaman 19 

Putra digelandang petugas menuju tahanan Mapolsek Simokerto.

Arek Kupang Gunung Edarkan Sabu Samsul Arifin, Moch Santoso, dan Yudi Wahyudi diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Sempat Menolak TUNTUTAN sebagai aktris memang harus mampu memerankan segala karakter. Namun, tidak semuanya dapat melakukan hal tersebut.  Bersambung ke halaman 19 

+ Meng, polisi dalami hoax KPU setting Jokowi menang 57 persen. -

Jangan-jangan pendalaman kali ini juga bagian dari setingan.

Si Mameng (Pendukung pemilu damai)

SEMENTARA itu, Karyantho Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Suraba-

ya-Sidoarjo, ketika dikonfirmasi Memorandum terkait persoalan  Bersambung ke halaman 19 

Komplotan Curanmor Antarkota Digulung Surabaya, Memorandum Komplotan curanmor yang kerap mengacak-acak kos-kosan di Surabaya,

berhasil dibekuk anggota Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Tersangka  Bersambung ke halaman 19 

Motif Asmara, Pelaku Belum Terungkap Maudy Koesnaedi

Minta Polisi Turun Tangan

Korban MuƟlasi Punya Perilaku Seks Menyimpang Surabaya, Memorandum Upaya pengungkapan kasus mutilasi terhadap Budi Hartanto (28), terus dilakukan Polda Jatim.  Bersambung ke halaman 19 

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Surabaya, Memorandum Berawal dari kebiasaan mengonsumsi sabu, membuat Putra (35), warga Jalan Kupang Gunung Jaya, lantas mencari peruntungan dengan menjual barang haram itu. Sayangnya, belum sempat menikmati hasil, dia harus berurusan dengan hukum. Bapak tiga anak itu disergap anggota Reskrim Polsek Simokerto saat menunggu pemesan sabu di kawasan  Bersambung ke halaman 19 

BEL didampingi orang tuanya di halaman sekolah.

Terkait pencarian potongan kepala korban, pihak Polres Blitar Kota juga masih melakukan pencarian di sekitar tempat kejadian perkara. KOMBESPOL FRANS BARUNG MANGERA Kabid Humas Polda Jatim

Kompol Muljono bersama Risky Ramadhan di Mapolsek Sukomanunggal.

Pembobol Kos-kosan Simomulyo Tertangkap Surabaya, Memorandum Pembobol kos-kosan kena batunya. Risky Ramadhan (20), warga Jalan Simohilir I, tertangkap warga setelah sukses menjarah salah satu kamar wanita di Jalan Simomulyo Baru I.  Bersambung ke halaman 19 

PERNIKAHAN MUSLIMAH VS MUALAF MANTAN KRISTIANI TAAT Έ3Ή

Ustaz Azis: Suami Ibu Sudah Murtad dan Kafir, Haram Belum lama meninggalkan rumah, Fatimah melihat mobil Andik melaju pelan. Mobil itu diikuti dari jarak aman. Ternyata menuju minimarket. Andik memarkir kendaraannya di situ dan turun. Masuk minimarket. Sendirian. Yuli Setyo Budi, Surabaya

Fatimah menghentikan n mobilnya agak jauh dan terus mengawasi. Sekitar 10 menit kemudian Fatimah melihat Andik keluar dari minimarket. Tapi tidak sendirian. Andik digandeng erat seorang peat rempuan berambut cokelat sebahu. Pemandangan selanjutnya menyakitkan hati Fatimah. Dia melihat

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390, 8276072  REDAKSI: 031-8275391  FAX: 031-8275392

An Andik menuju sebelah kiri m mobil dan membukakan pintu untuk si perempuan. Mesra. Spontan Fatimah teringat hal serupa yang pernah dia alami di awal-awal pernikahan dulu. Seketika tubuh Fatimah l lemas. Dia khawatir perempuan itu adalah istri baru Andik. Atau paling tidak, kekasihnya. Fatimah  Bersambung ke halaman 19 


WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 2

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HUKUM & KRIMINAL

Anggota Kodim Surabaya Timur dan masyarakat berbaur penuh kekeluargaan.

Safari Tahajud

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Kodim Surabaya Timur menggelar safari tahajud di Masjid Aqshol Madinah Pondok Pesantren Hidayatullah Jalan Kejawan Putih Tambak Gang 6, Jumat (5/4). Safari ini dihadiri Dandim Surabaya Timur Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin. Ustaz Abdul Cholik LC, Ketua 1 Pendidikan, berterima kasih pada anggota TNI yang meluangkan waktunya datang ke pondok pesantren. “Kami sangat mengapresiasi kepada TNI khususnya Kodim Surabaya Timur yang hadir di sini,” terang Cholik. Sedangkan menurut La Ode, menyampaikan rasa terima kasih pada yayasan pondok dan anggota kodim yang meluangkan waktunya dalam meningkatkan iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. “Kegiatan safari ini juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara anggota TNI pengurus yayasan pondok,” terang La Ode. Masih menurut La Ode, bila kegiatan ini merupakan salah satu program dari kodim untuk menciptakan situasi yang kondusif di wilayah Surabaya Timur. Kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap Jumat dan tempatnya berpindahpindah atau bergantian di wilayah Surabaya Timur. (tyo/fer)

Petugas mengevakuasi truk molen yang kecelakaan di Jalan Ngagel Selatan.

Rem Blong, Truk Molen Seruduk Tiang PJU

Komplotan Bandit Spesialis L300

Kejar Eksekutor dan Penadah ke Madura

Surabaya, Memorandum Keputusan Sugeng Priyono (50), sopir truk molen L 9020 UH yang menabrakkan kendaraannya ke tiang penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Ngagel Jaya Selatan berhasil menyelamatkan nyawanya, Kamis (4/4) malam.

S

Komisaris Utama: Mangestuti Agil Komisaris: Juniarno D Purwanto Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

Pemohon Bisa Dijerat Hukum

Jaksa Susun Dakwaan, Tersangka Dakwah Keliling

Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muljono menujukkan barang bukti ijazah dan dokumen yang dipalsukan tersangka.

Muljono, menggunakan sistem mata rantai terputus saat mencari orang (pemohon) yang hendak memalsukan dokumen melalui media sosial, sehingga polisi sulit melacak identitasnya. Dari hasil pemeriksaan, sudah sekitar dua tahun tersangka beroperasi dan tidak terhitung sudah berapa banyak pemohon yang menggunakan jasa mereka. “Penyelidikan kita nantinya juga mengarah ke pemohon dan bisa dijerat dengan pasal pemalsuan,” tegas dia. Seperti yang diberitakan di memorandum.co.id, dua pemalsu

ijazah perguruan tinggi negeri dan swasta (PTN/PTS), dibekuk anggota reskrim Polsek Sukomanunggal. Mereka adalah Boby Khartika (36), warga Jalan Kyai Abdullah, Rungkut danYanuar Eka Riztawan (25), warga Perumahan Lembah Harapan Blok AA, Lakarsantri. Salah satu tersangka, Boby mengaku, mampu memalsu sejumlah dokumen dan ijazah setelah mendapat ide dan belajar melalui internet. Selama 2 tahun, sedikitnya sudah 20 ijazah palsu tercetak baik itu PTN atau PTS. Untuk satu ijazah dipatok seharga Rp 800 ribu. (rio/fer)

Surabaya, Memorandum Berkas perkara tersangka Sugi Nur Raharja alias Gus Nur yang sudah dilimpahkan tahap dua hingga saat ini masih ngendon di Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya. Padahal, kasus pencemaran nama baik yang ditangani Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim sudah diterima penyidik kejaksaan pada Selasa (19/2) lalu atau 45 hari. Terkait itu, Kasipidum Kejari Surabaya Didik Adyotomo membenarkannya. Namun, Dadit—sapaan Didik Adyotomo menegaskan bahwa pihaknya masih menyusun dakwaan. “Masih proses. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami limpahkan,”singkat Dadit, Jumat (5/4). Sementara Andry Ermawan, penasihat hukum Gus Nur mengatakan memang hingga saat ini berkas perkara belum dilimpahkan ke pengadilan. “Kami sudah menghubungi salah satu jaksa di Kejati Jatim, dan mereka bilang masih me-

nyusun dakwaan,” ujar Andry. Lanjut Andry, dengan belum dilimpahkannya berkas perkara tersebut, kliennya merasa diuntungkan karena masih bisa berdakwah keliling di Indonesia. “Dari dakwah dan lelang sorban, oleh Gus Nur disumbangkan kepada masjid. Beliau punya niatan menyelesaikan pembangunan seribu masjid di Indonesia,” jelasnya. Andry berkeyakinan, berkas perkara itu akan dilimpahkan setelah 17 April mendatang. “Mungkin menunggu pemilu, baru dilimpahkan ke pengadilan,” pungkas Andry. Diketahui, Gus Nur ditetapkan sebagai tersangka atas ujarannya di media sosial. Dalam ujaran itu Gus Nur mencemooh organisasi Nahdlatul Ulama (NU) dan Banser. Selama penyidikan di Polda Jatim, Gus Nur yang dijerat pasal 27 ayat 3 jo 45 ayat 3 tidak dilakukan penahanan. Sebab, ancaman hukumannya maksimal 4 tahun, yang berarti tak wajib ditahan. (fer/tyo)

Wujud Kepedulian Babinsa Koramil Karangpilang

Program Jambanisasi Cegah BABS

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

eorang bapak beranak dua di Kota Agung, Kecamatan Uram Jaya, Kabupaten Lebong, Bengkulu, sebut saja Ableh (45), rupanya bosan memasuki gerbang surga dunia lewat gerbang depan. Dia terobsesi menjajal gerbang belakang. Sayang, si istri menolak. Wal hasil, Ableh bersama seorang sahabatnya yang pemilik salon kecantikan, sebut saja Sableh (36), mencari solusi di luar. Seperti dilansir merdeka. com, mereka akhirnya menyasar sejumlah siswa SMP. Dengan janji bakal digratiskan nyalon di tempat Sableh, anakanak tadi diajak berpetualang kea lam imajinasi dewasa. Anak-anak itu diajak merasakan nikmatnya (versi mereka) memasuki surga dunia via gerbang belakang. Namun, untuk itu anak-anak diharusnya mencapai imajinasi dunia maya dengan mengisap lem. “Kedua tersangka diamankan atas tiga laporan dari orang tua pelajar yang anaknya menjadi korban sodomi. Kedua tersangka ditangkap petugas pada Jumat (29/3) di dua tempat berbeda,” kata Kasatreskrim AKP Jery Antonius Nainggolan, Sabtu (30/3). (*/jos)

menyadari jika ada kerusakan pada remnya. Karena panik, Sugeng berinisiatif untuk menghentikan laju truk itu dengan menabrakkan ke tiang PJU sebelum traffic light (TL) Pasar Pucang. Warga yang mengetahui peristiwa itu kemudian melaporkan ke pihak berwenang. (fdn/fer)

45 Hari Berkas Gus Nur Ngendon

Surabaya, Memorandum Polsek Sukomanunggal terus mengembangkan kasus pemalsuan ijazah dan dokumen. Keseriusan polisi dibuktikan dengan rencana pemanggilan petugas Satpas Colombo dan pegawai Dispendukcapil Surabaya terkait KTP-E dan SIM palsu. Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muljono mengatakan, kedua tersangka, Boby Khartika (36), warga Jalan Kyai Abdullah, Rungkut, dan Yanuar Eka Riztawan (25), warga Perumahan Lembah Harapan Blok AA, Lakarsantri sudah ditangkap. “Pemeriksaan hanya sebatas pencocokan data di KTP-E dan SIM saja,” kata Muljono saat dikonfirmasi Memorandum, Jumat (5/4). Muljono mengungkapkan, kelima tersangka yang diringkus, merupakan jaringan pemalsu dokumen negara. Bukan hanya ijazah perguruan tinggi negeri dan swasta (PTN/PTS) yang dipalsu, melainkan juga KTP-E dan SIM. “Untuk sementara dua jaringan yang kami ungkap, lainnya masih kita kembangkan lagi,” tandas dia. Jaringan pemalsu ini, lanjut

Lewat Gerbang Belakang

Naufil Hartono. Informasi dihimpun, kejadian bermula ketika truk yang bermuatan ready mix atau beton cair itu melaju dari arah selatan ke utara. Kejanggalan rem blong itu dirasakan Sugeng saat di sekitar Cafe Glass Ngagel. Tanpa memperdulikan, sopir terus melaju hingga

Kompol Naufil Hartono Kapolsek Gubeng

Sindikat Jual-Beli Ijazah dan Dokumen Palsu

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Surabaya, Memorandum Pengejaran komplotan bandit spesialis L300 terus berlanjut. Pasca meringkus enam tersangka, kini Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya kembali memburu dua pelaku yang merupakan eksekutor sekaligus otak komplotan berinisial ZN dan penadahnya inisial AH. Kanitresmob Iptu Bima Sakti Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Bima Sakti mengatakan, ketiga tersangka yang sudah tertangkap lebih dulu masih bungkam mengenai siapa penadah barang curiannya. Meski demikian, polisi masih terus mencari identitas penadah tersebut. Setelah mencuri mobil ketiganya langsung bertransaksi di wilayah Madura. Mereka menjualnya dengan harga yang bervariasi mulai Rp 25-35 juta. “Tergantung jenis mobilnya, karena tidak hanya L 300 saja sasarannya. Terkadang mobil atau truk juga dibawa jika korbannya lengah,” kata Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 2013 itu. Di hadapan penyidik, tersangka mengaku sudah lama beraksi. Namun, dari ketiga tersangka yang diamankan tidak ada bertugas sebagai eksekutor. Untuk mencari sasaran mereka berputar lebih dulu. Jika menemukan sasaran salah satu dari ketiga tersangka ini merusak kontak mobil dan membawa kabur. Dari pengakuan ketiganya, diduga sudah sekitar 20 mobil yang sudah dicuri selama tiga bulan terakhir. Pihaknya masih mencari keberadaan mobil hasil curian tersebut. ”Kami masih mencari mobil yang dicuri ketiga tersangka ini. Tentunya dengan menggali informasi mengenai siapa penadahnya,” sambung Bima Sakti. (fdn/fer)

Akibat peristiwa itu, sopir asal Jalan Kedurus Gang IV Durian, mengalami shock dan luka lecet di lengan. Sementara truk hanya rusak di bodi depan. “Kerusakan juga terjadi pada tiang yang ambruk serta satu pohon yang berdiameter 15 cm,” kata Kapolsek Gubeng Kompol

Kerusakan juga terjadi pada tiang yang ambruk serta satu pohon yang berdiameter 15 cm.

Babinsa Lakarsantri membuat jamban di rumah Saropah.

Surabaya, Memorandum Babinsa Koramil Lakarsantri melaksanakan kegiatan program jambanisasi bagi masyarakat kurang mampu dan yang belum memiliki jamban. Sasaran kali ini di rumah Saropah (62), petani, warga Kelurahan Bangkingan, Jumat (5/4). Pembuatan jamban gratis ini

sebagai wujud kepedulian Koramil Lakarsantri terhadap kondisi masyarakat di wilayah binaannya yang belum memiliki jamban. Karena kondisi kehidupan masyarakat tanpa memiliki jamban, apabila dibiarkan berlarut-larut akan berpengaruh terhadap kesehatan lingkungan. “Sebelum pembuatan jamban, para babinsa mendata di lapangan sehingga akan tepat sasaran dalam pembuatan jamban yang dilaksanakan secara tersebar di setiap kelurahan,” terang anggota Babinsa Koramil Lakarsantri

Serma Masroni. Lebih lanjut Masroni memaparkan, dengan jambanisasi ini merupakan wujud karya baktiTNI untuk kepentingan masyarakat. Diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat untuk berhenti buang air besar sembarangan (BABS), sehingga lingkungan menjadi sehat. Mendapat jamban gratis ini tentu saja membuat Saropah bersyukur. ”Dengan bantuan ini nantinya kami sekeluarga sudah tidak lagi buang air besar sembarangan,” kata Saropah. (tyo/fer)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Redaktur Website: Syaifuddin, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Sujatmiko, Noor Arief, Rahmat Hidayat, Ferry Ardi Setiawan, Novi Triawan, Abraham Fury, Siti Hapsah Agustin. Staf Redaksi Surabaya: Muchlis Darmawan, Oskario Udayana, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu, Imtiyazatur Robiah, Hendradi Prayogo. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Herry Sunaryo. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Karah Agung 45. Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.


KOTA SURABAYA Hari Ini Pedagang Tempati Hi Tech Mall WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

un pihak ketiga harus bersinergi dan Surabaya, Memorandum Ratusan pedagang usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) ada komunikasi dengan pedagang,” serta information and technology (IT) kembali berjualan di Hi Tech tegas Rudi. Hingga saat ini, Rudi mengaku Mall, Sabtu (6/4) hari ini. Koordinator pedagang Hi Tech Mall, Rudi Abdullah mengaku yakin pemkot memenuhi janji pada pedagang untuk berjualan di dalam gedung tanggal 6 April 2019. Hal itu tertuang dalam pembicaraan sebelumnya antara pedagang dengan pemkot pada, Jumat 29 Maret 2019 lalu. “Kami dijanjikan Sabtu (6/4)

pedagang bisa menempati Hi Tech Mall kembali,” jelas Rudi Abdullah, Jumat (5/4). Rudi Abdullah berharap pemkot atau pihak ketiga memberi perhatian kepada pedagang. Ia menyebutkan agenda grand opening diganti dengan tasyakuran sekitar pukul 12.00 di lantai dasar Hi Tech Mall. “Siapap-

pedagang belum mengetahui pihak ketiga yang digandeng pemkot untuk mengelola Hi Tech Mall. Pemkot masih merahasiakan pengelola penganti PT Sasana Boga. “Masih dirahasiakan pemkot,” ungkap dia Selama penutupan Hi Tech Mall, pedagang memilih tetap berjualan, meski mereka melakukan aktivitas di luar gedung. Barang dagangan di Bersambung ke halaman 4 

HALAMAN 3

Kami dijanjikan Sabtu (6/4) pedagang bisa menempati Hi Tech Mall kembali. Rudi Abdullah Koordinator Pedagang Hi Tech Mall

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Pedagang bergerombol di teras Hi Tech Mall.

Sohib

Akhmad Kholiq q

Suka Membaca TIDAK bisa dipungkiri, minat baca yang sudah minim di masyarakat kian terkikis dengan kehadiran gadget dan media sosial. Orang-orang lebih sering habiskan waktu bermain gadget dan mencermati akun media sosialnya untuk berinteraksi. Untuk itu, minat membaca harus kembali ditumbuhkan. Kebiasaan membaca dapat dimulai dari sesuatu yang kecil. Mulai membiasakan diri untuk membaca setiap hari adalah salah satunya. Tidak perlu langsung membaca sebuah buku. Minat baca ini dapat dimulai dengan membaca beberapa lembar atau halaman buku dalam sehari. Seperti kebiasaan yang dilakukan Akhmad Kholiq, hampir setiap hari dirinya selalu menyempatkan diri untuk membaca. Tak hanya sekedar membaca buku, namun ia juga rutin membaca Alquran setiap selesai  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Warga Gayungan bersama petugas DLH Kota Surabaya meninjau lokasi proyek The Trans Icon yang dikeluhkan.

Mediasi Kembali Buntu

Warga Gayungan Kecewa The Trans Icon Surabaya, Memorandum Warga RT 02/RW 01 Gayungan I, Kelurahan/Kecamatan Gayungan, kembali kecewa terhadap mana-

jemen apartemen The Trans Icon. Kekecewaan itu muncul setelah mediasi kedua belah pihak yang dihadiri Dinas Lingkungan Hidup

(DLH) Kota Surabaya kembali buntu, Jumat (5/4). Ketua RT 02 Gayungan I, Sadeli menjelaskan, pertemuan sudah

dilakukan berulang kali dengan The Trans Icon. Tetapi hasilnya, warga belum mendapat titik terang terkait kompensasi terdampak pem-

bangunan The Trans Icon. “Kami kecewa,” cetus Sadeli. Lanjut Sadeli, sikap warga tetap  Bersambung ke halaman 4 

Jelang Ramadan, Stok Beras di Jatim Aman

FOTO: ISTIMEWA

Bambang Sudibyo

Pascapemilu, Kementerian Agraria Inventarisasi Tanah Ijo Surabaya, Memorandum Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional RI akan menginventarisasi tanah surat ijo di Surabaya. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pascapemilu, 17 April mendatang. Tim inventarisasi menggandeng BPN Jatim dan instansi terkait untuk meminta keterangan pemegang surat tanah ijo. “Bu Dirjen Pengadaan Tanah Arie Yuriwin mengatakan nanti dibentuk tim khusus dari Kementerian Agraria. Tim ini akan datang ke Surabaya menginventarisasi tanah surat ijo,” tegas Ketua Gerakan Pejuang Hapus Tanah Surat Ijo Surabaya (GPHTSIS) Bambang Sudibyo, Jumat (5/3). Tim khusus akan menginventarisasi tanah surat ijo apakah tanah termasuk tanah negara atau tanah aset pemkot. Jika tanah tersebut bukan aset pemkot, maka termasuk  Bersambung ke halaman 4 

Surabaya, Memorandum Bedasarkan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim, stok tiga komoditi jagung, kedelai dan beras untuk kebutuhan menjelang Ramadan terbilang surplus dan aman. Untuk jagung, pada Sub Round I Januari-April 2019 sebesar 2.870.909 ton, serta prakiraan produksi Mei tersedia 285.887 ton. Sedangkan untuk produksi kedelai di Jatim pada bulan yang sama sebesar 21.728 ton, mengalami defisit 127.576 ton, di prakiraan produksi bulan Mei tersedia 12.139 ton. Selain itu, untuk produksi beras di Jatim pada Sub Round I Januari hingga April 2019 surplus 2.607.391 ton beras, sedangkan prakiraan bulan Mei tersedia 275.894 ton beras. Dilihat dari konsumsi makan beras

FOTO: ISTIMEWA

Hadi Sulistyo

masyarakat di Jatim per kapita per bulan 9,17 kg, per tahun 110,06 kg dan total keseluruhan untuk masyarakat di Jatim sebesar 4,3 juta ton per tahun. “Karena itu saya optimis  Bersambung ke halaman 4 

GRAFIS/AZIZ

Beri Edukasi Lingkungan kepada Masyarakat lewat Kampung Cincau Perkampungan di Jalan Kebonsari III, RT 07/RW 01, tak ubahnya seperti kampung-kampung lainnya. Namun, kampung yang berada di wilayah Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Jambangan, mempunyai ciri yang membuat berbeda dengan kampung lainnya. Di salah satu sudut kampung ini dibuat ruang terbuka hijau (RTH) dengan suasana yang asri dan diwarnai beragam tanaman.

Muchlis Darmawan

FOTO: MEMORANDUM/MUCHLIS

Para kader lingkungan RT 07/RW 01 Kebonsari yang menangani RTH Kampung Cincau.

SALAH satu jenis tanaman yang tumbuh dan dibudidayakan yaitu tanaman cincau. Warga yang tergabung sebagai kader lingkungan kemudian membudidayakannya mengingat khasiat tanaman cincau sangat luar biasa bagi kesehatan.

Seiring berjalannya waktu tercetuslah wilayah tersebut dinamakan Kampung Cincau. Henny, salah seorang kader lingkungan yang menangani Kampung Cincau ini mengungkapkan awal mula ide untuk membudiday-

akan tanaman berkhasiat tersebut. Menurut dia, ide awal sejak 2014 silam mencoba untuk menanam dan membudidayakan bibit tanaman cincau dari seorang warga. Beragam jenis tanamannya. Ada cincau perdu, rambat, dan hijau. “Bibit awal dari warga sekitar, seperti cincau perdu dan rambat. Yang cincau hijau dari Dinas Pertanian Kota Surabaya,” papar Henny saat ditemui di gazebo yang berada di tengah ruang terbuka hijau taman Kampung Cincau, Jumat (5/4). Dijelaskan Henny, melalui kampung cincau ini targetnya menyadarkan kepada masyarakat dengan meberikan edukasi supaya peduli terhadap perbaikan kualitas  Bersambung ke halaman 4 


KOTA SURABAYA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 4

Paripurna Dewan Kota Bisa Memanas

Tidak Ada Agenda Rapat Banmus Bahas Reses Surabaya, Memorandum Hasil voting pada rapat paripurna DPRD Kota Surabaya yang menganulir dan mengembalikan keputusan reses ke badan musyawarah (banmus) menjadi antiklimaks polemik pro-kontra pelaksanaan reses digelar sebelum atau sesudah Pemilu 17 April 2019. Apalagi, Jumat (5/4) kemarin tidak ada agenda rapat banmus. Padahal, anggota F-PKS Achmad Zakaria usai rapat Paripurna 4 April berharap keputusan tetap sesuai hasil paripurna 2 April kendati sudah masuk banmus. FOTO: MEMORANDUM/MUCHLIS

Pekerja memasang box culvert di Jalan Kebonsari Tengah.

Cegah Banjir, Saluran Jalan Kebonsari Tengah Diperlebar Surabaya, Memorandum Selama kurun waktu dua tahun terakhir ini, Jalan Kebonsari Tengah menjadi langganan banjir ketika musim hujan. Tak jarang ketika hujan turun deras dan cukup lama, beberapa kampung di Kebonsari Tengah tergenang air hingga sebagian masuk ke rumah-rumah warga. Terjadinya genangan air di wilayah Kebonsari Tengah ini dikarenakan tidak imbangnya saluran air yang menuju ke Sungai Kebonsari. Padahal di sungai Kebonsari tersebut sudah terdapat rumah pompa, namun aliran air saluran Jalan Kebonsari Tengah tak maksimal. “Saluran yang menuju ke sungai menyempit. Warga mengusulkan sekitar tiga tahun lalu untuk diperlebar agar lebar sama dengan lebar saluran sebelumnya. Dan baru sekarang terealisasi. Panjang saluran yang dilebarkan sekitar 80 meter dengan lebar sektar 90 cm,” kata Abdul Rochman, pengurus RW 01 Seksi Lingkungan, Jumat (5/4). Menurut Rochman, pekerjaan normalisasi saluran tersebut mulai dikerjakan pada malam hari mulai pukul 22.00 hingga pukul 04.00. Hal itu dilakukan untuk menghindari kemacetan arus lalu lintas di Jalan Kebonsari Tengah. Pekerjaan diperkirakan tuntas selama empat hari. “Saluran yang dilebarkan menyambung saluran lama yang sebelumnya pasangan batu kali. Dengan adanya normalisassi itu diharapkan wilayah RT 02, 04, 05, dan 07 tidak tergenang banjir lagi. Selama dua tahun terakhir ini tergenang karena tingginya intensitas hujan dan debit air tinggi. Meski warga kerap kerja bakti membersihkan saluran,” imbuh dia. (lis/day)

“Keputusan paripurna 2 April kan reses dimulai Senin 8 April dan berlangsung selama tujuh hari dengan masing-masing anggota dapat Rp 50 juta. Saya harap keputusan itu tidak

berubah di Banmus,” ucapnya. Dia beralasan, rapat paripurna merupakan forum tertinggi di legislatif kendati keputusan itu diwarnai dengan aksi walk out dari 3 anggota fraksi

peerta paripurna 2 April. Namun melihat perkembangan rapat paripurna 4 April, bisa jadi hari ini yang ada agenda rapat paripurna lagi, muncul dinamika baru. Apalagi, pada saat voting dgelar giliran anggota dari tiga fraksi pendukung kesepakatan awal yang tidak terlihat. Masing-masing Fraksi Gerindra, PAN dan Gabungan Handap (Hanura, Nasdem, PPP). Termasuk pmpinan rapat paripurna 2 April, Darmawan dari Gerindra. Seperti diketahui, jadwal reses pertama anggota DPRD Kota Surabaya, yang sebelumnya telah disepakati akan

digelar menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 yakni 8-12 April, akhirnya dianulir atau dibatalkan karena dinilai tidak melalui prosedur pengambilan keputusan pimpinan dewan. Dalam voting terbuka rapat paripurna 4 April, komposisi voting adalah 3 mendukung kesepakatan awal dan 19 mendukung dianulir. Terkait hal ini, anggota F-PDIP Adi Sutarwijono yang ikut hadir pada paripurna terakhir, menegaskan jika jadwal reses dikembalikan ke Banmus sudah sesuai pasal 92 Tata Tertib DPRD Surabaya. Artinya, jadwal reses itu ditetapkan pimpinan

dewan yang kolektif kolegial dengan masukan dari Banmus. Selain itu, reses itu juga terikat dengan ketentuan digelar dalam satu masa persidangan. Yakni mulai Januari hingga April. “Artinya setelah pemilu 17 April masih dalam masa persidangan. Setiap anggota dewan masih bisa bertemud engan konstituen di daerah pemilihannya masing-masing,” sebut Wakil Ketua Komisi A tersebut. Jika mengacu pada pertimbangan itu, tambah Awi panggilan akrabnya, surat keputusan jadwal reses pertama hasil paripurna 2 April, otomatis dibatalkan. (x2/day)

Dompet Digital Untungkan Pedagang Sentra PKL Jambangan Surabaya, Memorandum Transaksi dengan aplikasi dompet digital dari salah satu layanan finance dipakai lebih dari 50 persen pedagang sentra PKL di Jalan Jambangan Kebon Agung. Beberapa pedagang bahkan sudah ada yang memasang pemberitahuan di lapaknya tentang layanan transaksi elektronik dan diakui mengalami peningkatan pendapatan. “Pengunjung jadi lebih mudah dalam memesan, para pedagang juga dapat terbantu dengan pencatatan arus kas yang lebih baik dan tidak bingung dengan uang kembalian, serta meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam melayani pelanggan,” ucap Imron Hadi ketua paguyuban Sentra PKL Jambangan, Jumat (5/4). Dia menambahkan, transaksi online itu juga bisa mengurangi

risiko kecurangan pegawai dan pembeli atau pun transaksi dengan pembayaran uang palsu yang kerap menjadi pemicu kerugian. “Transaksi online ini meminimalisir KKN karena semua dibayar non tunai dan kita lebih gampang me-manage hari ini dapat berapa, omzet berapa, jadi bisa lebih hati-hati. Hal ini sejalan dengan semangat pemerintah Indonesia untuk mewujudkan cashless society,” sambungnya. Ia pun menyebut kehadiran cashback menjadi daya tarik bagi para pembeli. Selain itu, cashback juga akan merangsang pembeli untuk membeli barang lebih banyak lagi. Keuntungan yang disampaikan Imron diakui Ani pemilik stand nasi uduk. Penggunaan dompet digital membuat pemasukannya mengalami kenaikan. Dari awalnya hanya

FOTO: MEMORANDUM/IMZA

Suasana sentra pkl Jambangan.

sebesar 5 persen, kini paling sepi bisa dapat keuntungan 15 persen dari modal usaha.

Padahal itu terjadi ketika transaksi pembelian online masih sebesar 60 persen. “Apalagi

khan ada program cashback yang membuat peminat semakin banyak,” ujar dia. (x1/x2)

Hari Ini Pedagang Tempati Hi Tech Mall bawa dalam mobil. “Kami tidak ingin mengecewakan pelanggan,” tutur Kristina pedagang alat-alat kasir. Kristina menjelaskan, meski keuntungan berjualan tidak sebanding dengan berjualan di dalam gedung Hi Tech Mall, namum masih ada pelanggan yang datang. “Biasanya dalam sehari bisa melayani 10-11 penjualan, kini hanya bisa melayani 2-3 pengunjung,” tutur dia. Pantauan Memorandum, petugas

Linmas Kota Surabaya masih melakukan penjagaan ketat di depan pintu masuk Hi Tech Mall. “Kami melakukan penjagaan hingga Hi Tech Mall ini diserahkan kepada investor baru,” kata Ibnu Saputra salah satu petugas Linmas Kota Surabaya. Pemkot Surabaya menegaskan Hi Tech Mall tidak ditutup. Saat ini para pedagang tidak beroperasi karena pemkot sedang melakukan pendataan dan gedung sedang direnovasi.

Warga Gayungan Kecewa The Trans Icon kukuh The Trans Icon wajib memberi kompensasisesuaikesepakatanbersama. “Kami tetap melawan sebelum kompensasi direalisasikan,” pungkas dia. Pantauan Memorandum, petugas DLH Surabaya datang hanya mengukur radius pembangunan apartemen ke pemukiman warga. Mediasi sendiri dihadiri Herman perwakilan The Trans Icon dan Kabid Pelayanan dan Perizinan DLH Surabaya Ali Murtadlo beserta jajarannya. Sedangkan dari pihak warga, Sadeli selaku Ketua RT02/RW 01, serta tokoh masyarakat dan warga Gayungan I. Pertemuan

yang berlangsung hampir 2 jam digelar di kantor marketing The Trans Icon di Jalan Achmad Yani. Usai mediasi, Ali Murtadlo berjanji melakukan kaji ulang izin Amdal pembangunan The Trans Icon. “Sejauh mana dampak suara bising serta debu-debu yang merugikan warga ketika proyek berlangsung,” terang Ali Murtadlo paparkan materi kajian izin Amdal The Trans Icon. Hal ini sesuai dengan kesepakatan usai hearing dengan DPRD Surabaya minggu lalu. Yakni DLH Surabaya kembali menurunkan tim pengawas

Suka Membaca menunaikan salat subuh. “Seusai salat subuh, baca doa, lalu saya baca beberapa ayat suci Alquran. Ini sudah rutin dan menjadi kebiasaan sejak masih muda,” kata Akhmad Kholiq. Selain itu, di sela-sela waktu santai di rumah dan di tempat kerja, pria yang juga menjabat sebagai Ketua I

Terpisah Kepala Dinas Pengelola Bangunan dan Tanah (DPBT) Maria Theresia Ekawati Rahayu membantah soal penutupan Hi Tech Mall. Aset pemkot di Jalan Kusuma Bangsa itu telah diserahkan dari pengelola PT Sasana Boga ke Pemkot Surabaya per 1 April 2019. “Pedagang bisa melakukan kegiatan, tapi operasional terbatas,” kata dia ketika dihubungi Memorandum, Jumat (5/4). Sebelumnya, Hendro Gunawan

Sambungan dari halaman 3 pembangunan The Trans Icon. “Pengawas mengukur dampak kerugian di lapangan. Kalau melebihi batas aturan izin Amdal DLH menegur pelaksana proyek pembangunan The Trans Icon tersebut. Kami segera memberikan hasil kajian izin Amdal ini,” terang dia. Perwakilan The Trans Icon, Herman mengatakan, kehadiran DLH Surabaya diharapkan bisa mengetahui lebih detail dampak pembangunan The Trans Icon terhadap warga setempat. “Prinsipnya kami siap melakukan negosiasi kepada warga terdampak,” ucap Herman. (x/day)

Sambungan dari halaman 3 Bidang Operasional Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Usaha Karya Pelabuhan Tanjung Perak ini, juga membaca beberapa buku bacaan. “Kalau saya suka baca buku tentang keagamaan dan peraturan-peraturan, terutama terkait ketenagakerjaan dan kepelabuhanan,” ungkap Akhmad Kholik.

Beri Edukasi Lingkungan kepada Masyarakat... lingkungan. Momennya bisa lewat pengenalan produk tanaman. Semua tanaman yang ada RTH Kampung Hijau ini bisa untuk media pendidikan. “Melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk mencermati dan mengkaji berbagai hal yang menimbulkan hubungan sebab akibat dengan perubahan lingkungan hidup. Tanaman yang ada mengandung tiga unsur, yakni ekologi, estetika, dan ekonomi,” imbuh Henny. Di kesempatan sama, Sulistiawati, kader lingkungan yang juga aktif menangani Kampung Cincau ini menambahkan, unsur ekologi artinya adanya hubungan timbal balik antara manusia dan alam yang saling membutuhkan. Estetika mempunyai nilai keindahan, dan ekonomi adalah mempunyai nilai untuk ketahanan pangan dan bisa jadi elemen pen-

Sambungan dari halaman 3

gurangan pemakaian energi fosil sekaligus sebagai salah satu solusi untuk pengendalian laju emisi gas rumah kaca yang berdampak pada pemanasan global. “Untuk nilai ekonominya, para kader juga mengolah hasil panen dari tanaman cincau. Selain untuk produk minuman, juga diolah dengan variasi lainnya. Misalnya, stik cincau dan onde-onde cincau yang semua bahan dasarnya dari tanaman cincau,” tutur wanita yang akrab disapa Bu Sukiyat ini. Diharapkan, keberadaan Kampung Cincau menciptakan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap perbaikan kualitas lingkungan hidup yang berkelanjutan. Selin itu dapat memberikan edukasi untuk membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat melakukan upaya pelestarian dan pengelolaan lingkungan hidup

Meski sibuk dengan padatnya aktivitas pekerjaan, dirinya masih saja menyempatkan untuk sekedar melihat informasi di media cetak. Membaca beberapa berita di koran untuk mengetahui perkembangan informasi yang ada, baik lokal maupun nasional. “Ya kalau nggak pagi, ya siang setelah salat dhuhur,” pungkas Kholiq. (lis/day)

Sambungan dari halaman 3 secara bertahap. “Termasuk membangun masyarakat yang kreatif dan inovatif dengan menciptakan kegiatan yang ramah lingkungan. Membangun budaya gotong-royong sehingga tercipta kebersamaan dan kerukunan masyarakat. Menciptakan lahan terbuka hijau sebagai media bermain sambil belajar untuk anak-anak,” pungkas Sulistiawati. Di dalam area RTH Kampung Cincau tersebut terdapat media Bank Sampah, Tumbuh Kembang, galeri daur ulang, media bermain sambil belajar, media olahraga, solar box cooker, media pembibitan, media pemanfaatan lahan sempit (urban farming), aquaponik, hidroponik, taman toga, media budidaya ikan, warung butorantas. Semua media yang ada di RTH tersebut mengaplikasikan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle). (*/day)

Sekretaris Kota Surabaya memastikan, sudah ada pihak ketiga yang mengajukan permohonan sewa bangunan Hi Tech Mall Surabaya setelah PT Sasana Boga. Pada 1 April kemarin, Pemkot Surabaya menyatakan telah terjadi serah terima bangunan Hi Tech Mall

Surabaya dari PT Sasana Boga kepada Pemkot Surabaya. Pemkot Surabaya pun akan mempercepat proses perjanjian sewa dengan pihak ketiga lainnya. Tujuannya, supaya para pedagang Hi Tech Mall yang memilih bertahan

bisa tertampung lagi. “Jadi, sesuai surat imbauan, pedagang tetap bisa berada di Hi Tech Mall sampai 17 april. Nah, sebelum itu, kami lakukan percepatan perjanjian sewa dengan swasta,” ujar dia. (alf/udi/day)

Jelang Ramadan, Stok Beras di Jatim Aman sampai April terjadi surplus 2.6 juta ton,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim, Hadi Sulistyo, Jumat (5/4). Hadi Sulistyo menyampaikan, saat ini harga gabah di Jatim di bawah dari rata-rata nasional. Diantaranya, harga per 29 Maret 2019 GKP (Gabah Kering Panen) Rp 4.065 per kg, harga nasional Rp 4.604 per kg. Sedangkan untuk GKP di Jatim sebesar Rp 4.055 per kg, harga nasional Rp 5.654 per kg. Selain itu, untuk perkembangan luas tambah tanam padi dalam musim penghujan 2018/2019 (Oktober 2018 – 28 Maret 2019, red) mencapai luasan 1.312.074 ha. Berdasarkan perkembangan luas tambah tanam padi sejak Oktober 2018 sampai dengan 28 Maret 2019 tersebut, maka

potensi luas panen padi selama Tahun 2019 (Januari 2019 sampai dengan April 2019) seluas 1.060.902 ha. “Dengan rincian luas panen luas panen padi di Jatim pada bulan Januari seluas 63.863 ha, bulan Pebruari seluas 208.298 ha, bulan Maret seluas 488.064 ha, dan April seluas 300.677 ha,” ungkap dia. Upaya strategis yang dilakukan menghadapi panen raya yaitu, optimalisasi alat pengering (dryer) gabah di tingkat kelompok tani (gapoktan) dalam rangka percepatan penyerapan gabah atau beras, yang dilaksanakan pada saat panen raya padi, sekitar Maret hingga April. Kemudian, penambahan dryer di suatu wilayah dengan efektif penyerapan 20 hari, alat pengering dengan spesifikasi umum berupa vertical

Sambungan dari halaman 3 dryer yang memiliki kapasitas 10 ton per operasional. Selanjutnya, dryer itu bisa diperasionalkan gapoktan. Sedangkan dari sisi Bulog, gudang dibuka 24 jam selama 7 hari penuh untuk memaksimalkan serapan gabah dan beras petani. Sementara untuk meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian guna mewujudkan ketahanan pangan di Jatim, Hadi Sulistyo imbau gapoktan waspadai dua kemungkinan. Yakni bila curah hujan sangat tinggi, akan berakibat banjir atau curah hujan sangat rendah berakibat kekeringan. Dalam menghadapi kondisi tersebut, cara berbudi dayanya harus beradaptasi dngan adanya perubahan iklim. Hal ini agar memperkecil risiko gagal panen. (x/x-2/day)

Pascapemilu, Kementerian Agraria Inventarisasi Tanah Ijo tanah negara. Maka, mereka yang sudah menempati selama 20 tahun berhak untuk mengajukan hak milik. “Kami sudah mensosialisasikan kepada pemegang surat ijo untuk memberikan penjelasan kepada tim khusus tentang asal-usul tanah surat ijo. Dan warga sendiri sudah mempersiapkan segala data yang diperlukan nanti,” ujar dia seraya menambahkan sekarang ini warga banyak yang tidak membayar retribusi tanah surat ijo dan itu terkait dengan hasil pertemuan dengan DPRD Jatim beberapa waktu lalu. Upaya lain yang dilakukan GPHTSIS yaitu menggelar audensi dengan Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Berhubung gubernur ada kesibukan, maka pemegang surat ijo ditemui Kepala Biro Hukum Jatim. “Pertemuannya tiga hari lalu,” cetus Bambang. Dalam pertemuan tersebut, Bambang menjelaskan ada beberapa poin yang menjadi perhatian. Yaitu masyarakat pemegang surat ijo diminta membuat surat pengaduan kepada Gubernur Jatim. Dan pihaknya sekarang ini sedang menyusun surat tersebut bersama dengan Taufik Iman Santoso, Kepala Laboratorium Administrasi Negara Fakultas Hukum (FH) Universitas

Surabaya. “Jadi nantinya ketika kementerian agraria tidak segera turun ke lapangan untuk inventarisasi pascapemilu, maka gubernur nanti yang akan menyurati,” ujar dia. Untuk diketahui beberapa waktu lalu Kepala Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah (DPBT), Maria Theresia Ekawati Rahayu, menyampaikan pada prinsipnya pihaknya berupaya untuk menyelesaikan permasalahan

Sambungan dari halaman 3

atas tuntutan masyarakat selaku pemegang izin pemakaian tanah (IPT) atau surat ijo). Tentunya, upaya penyelesaian yang dilakukan Pemkot Surabaya ini tidak bisa keluar dari peraturan hukum yang berlaku. “Sehingga upaya-upaya yang sudah dilakukan Pemkot Surabaya itu menyesuaikan dengan regulasi, baik itu di tingkat pusat maupun daerah,” kata wanita yang disapa Yayuk. (udi/day)

SURAT PEMBACA

Pohon di Jalan Arjuno POHON sepanjang Jalan Arjuno sekarang ini sangat rimbun sehingga ranting dan daun kerap menutup rambu-rambu. Kerap pengguna jalan tidak mengetahui rambu-rambu lalu lintas.Untuk itu, kami berharap dinas terkait untuk melakukan perantingan. Abdul Baud, Krembangan ANDA bisa mengirimkan Surat Pembaca atau komentar tentang kebijakan atau pelayanan publik, konten pemberitaan atau opini di SKH Memorandum. Surat Pembaca atau komentar dikirim ke SMS/WA 081931026910, E-mail: memorandumredaksi@gmail.com atau ke Redaksi Memorandum, Jl. Karah Agung 45, Surabaya 60232, dengan mencantumkan nama lengkap, alamat dan nomor telepon yang bisa dihubungi, disertai fotokopi atau scan identitas diri.


SIDOARJO WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 5

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso; WARTAWAN: Imam Suja’i PEMASARAN/IKLAN: Sudedi Minarno, HM Shoumu, Khumaidi TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 08123591108, 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Maling Gondol Motor Karyawan dan Bos Apotek dari bekerja. Ulfa terkejut lantaran saat motornya yang berada di parkiran apotek itu hilang. “Sudah saya kunci motornya,” kata Ulfa, Jumat (5/4). Tidak hanya motor Ulfa, satu motor HondaVario milik bos Apotek itu juga diketahui ikut hilang dari lokasi parkir. Aksi percurian sepertinya sudah disiapkan dan dilakukan secara rapi oleh pelaku.

Lokasi pencurian dua motor milik karyawan dan bos apotek.

FOTO: MEMORANDUM/SOM

Kedua motor yang hilang adalah Honda Beat nopol N 5611 GT milik Ulfa (22), karyawan apotek asal Malang dan satu unit Honda Vario 125 milik bos apotek di depan Kantor Samsat Cemengkalang itu. Ulfa menceritakan, aksi curanmor itu pertama kali diketahui Kamis (4/4) sekitar pukul 22.15. Saat itu dirinya hendak pulang

FOTO: MEMORANDUM/SOM

Sidoarjo, Memorandum Aksi pencurian motor (curanmor) terus membuat resah warga Sidoarjo. Dua unit motor yang diparkir di halaman apotek di Jalan Raya Cemengkalang 35 AB raib.

Sialnya lagi, kamera CCTV yang menyorot di lokasi apotek tersebut tidak dapat digunakan untuk melacak pelaku. “Kamera pengawas (CCTV) mati,” tutur Ulfa. Setelah kejadian itu, korban langsung melaporkan kejadian ke Mapolsek Kota. Korban juga sudah dimintai keterangan terkait kejadian tersebut. Sementara itu Kapolsek Sidoarjo Koto AKP Supiyan mengutarakan, pihaknya masih akan melakukan pengecekan akan laporan kasus pencurian tersebut. “Saya ceknya dulu,” singkatnya. (Som/jok/sr)

Razia di Lapas, Petugas Sita Barang Terlarang

Tidak Mau Diam

Enam Saksi Beratkan Terdakwa Korupsi Dana Kapitasi Puskesmas Porong Sidoarjo, Memorandum Enam saksi yang dihadirkan dalam sidang lanjutan korupsi dana kapitasi Puskesmas Porong, Kabupaten Sidoarjo, mayoritas memberatkan terdakwa. Hal itu terungkap saat mereka dimintai keterangannya di sidang yang digelar di ruang Cakra Pengadilan Tipikor Surabaya, Jumat (5/4). Mereka merupakan staf Pukesmas Porong. Saat itu, keenamnya dimintai pendapatnya apakah keberatan atau tidak dengan adanya pemotongan gaji 15 persen untuk digunakan menggaji tenaga honorer tersebut. Dari keterangan ke enam saksi, ada yang dibenarkan dan ada yang tidak oleh terdakwa Esti Handayani, mantan Kepala Pukesmas Porong. Salah satunya keterangan dari saksi Sugiono yang menyatakan bahwa terdakwa sering memerintah saksi (Sugiono) untuk menjemput saat kegiatan. Namun, keterangan saksi langsung dibantah terdakwa. “Untuk pak Sugiono, seingat saya tidak pernah meminta untuk menjemput saya,”ucap Esti Handayani dalam persidangan. Selain itu, keterangan saksi lain yakni Bendahara Puskesmas Porong menyatakan bahwa dirinya menolak mencairkan uang bila tidak ada tanda Bu Esti. Bahkan, hal itu sering disampaikan juga di forum. “Saya selaku bendahara tidak mau mencairkan uang kalau tidak ada tanda tangan Bu Esti, karena saya tau kalau ini sangat sensitif dan sering saya sampaikan didalam forum juga,” terang saksi yang bendahara Puskesmas Porong di hadapan Hakim Ketua I Wayan Sosiawan. Pada sidang sebelumnya, Jaksa menghadirkan tiga saksi yang ada di berita acara pemeriksaan (BAP), dan pada saat dihadirkan dalam persidangan saksi mengaku tidak keberatan gajinya dipotong dan mencabut semua keterangan yang ada di BAP. Karena saat itu ada tekanan dari penyidik dari Polda Jatim. (sms/jok/sr)

Rombongan pejabat Pemkab Boalemo dan Pemkab Sidoarjo foto bersama.

Pejabat Boalemo Belajar Masalah Tanah di Sidoarjo Sidoarjo, Memorandum Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin SH menerima kunjungan kerja (kunker) pejabat Kabupaten Boalemo, Gorontalo, di ruang DeltaWicaksana Pemkab Sidoarjo, Kamis (4/4). Turut hadir dalam acara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo Drs Yohanes Siswojo dan pejabat BPN Sidoarjo. Wakil Bupati Boalemo Ir H Anas Jusuf selaku pimpinan rombongan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Sidoarjo yang telah menerima dengan baik kunjungan kerja tersebut.“Tujuan kedatangan kami ini dalam rangka silaturahmi sekaligus studi banding dalam mengatasi permasalahan persoalan tanah di Kabupaten Sidoarjo dan mediasi antara pihakpihak terkait,” ujarnya. Ia menambahkan, Kabupaten Boalemo berdiri sejak tahun 1991.

Luas wilayah 2500 m2. Jumlah penduduk 147 ribu jiwa. “Mayoritas mata pencarian petani 80% dan nelayan 20 persen,” paparnya. Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin mengucapkan selamat datang kepada para rombongan dari Kabupaten Boalemo. “Semoga kunjungan ke Kabupaten Sidoarjo dapat memberikan dampak positif dan lebih terjalinnya hubungan baik antara Pemkab Sidoarjo dan Boalemo,” ujarnya. Cak Nur, sapaan akrab wakil bupati, juga membeberkan data Kabupaten Sidoarjo. “Perlu diketahui, Kabupaten Sidoarjo mempunyai luas wilayah 72.000 hektar, jumlah penduduk 3,2 juta jiwa, APBD sekitar Rp 5 triliun, dan PAD Rp 1,5 triliun sebanding dengan jumlah penduduk Kabupaten Sidoarjo,” paparnya. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabuparten Sidoar-

joYohanes Siswojo mengatakan, Kabupaten Sidoarjo ditunjuk menjadi Smart City sejak tahun 2017, yakni Sidoarjo menuju Smart City. Sidoarjo Command Center (SCC) berfungsi sebagai ruang komando pimpinan daerah untuk melihat keadaan Kabupaten Sidoarjo secara online. Dalam hal perizinan, Sidoarjo mempunyai aplikasi OSS (online single submission) dari dinas perizinan dalam memudahkan pelayanan. Mall pelayanan publik Kabupaten Sidoarjo terdapat 24 Instansi dan 134 pelayanan, seperti imigrasi, samsat, pertanahan, PDAM, perbankan, BPJS, disnaker, dinsos, dikbub, kemenag, dispendukcapil, DPMPTSP, kejaksaan, telkom, dan bank pemerintah. Semua dapat terintegrasi antara OPD desa, kecamatan hingga Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.(im/jok/sr)

dari sanksi administratif hingga tidak boleh menerima kunjungan dengan waktunya yang bervariasi,” tambahnya. Adi menjelaskan, bahwa kamar 12b dihuni oleh 37 WBP dengan kasus kriminal umum. Sedangkan kamar 14b diisi oleh 34 WBP yang sebagian besar dicampur dengan tahanan pendamping (tamping).“Hukuman yang kami berikan tergantung dari bobot pelanggarannya. Kami akan data siapa saja yang harus bertanggungjawab, selanjutnya akan kami beri hukuman yang sifatnya pembinaan.. Alhamdulillah, razia yang kami laksanakan hari ini (kemarin, Red), berjalan tertib, dan aman. Tidak kami temukan HP, narkoba dan barang barang lain yang dianggap terlarang,” tambahnya. Adi juga menerangkan, Lapas Sidoarjo memiliki luas sekitar 1,5 hektar untuk dihuni 350 orang. Di dalamnya, terdapat 43 kamar, masing-masing diantaranya blok A berjumlah 18 kamar, Blok B berjumlah 14 kamar, Blok W (wanita) berjumlah 3 kamar, dan sel A dan B berjumlah 8 kamar. Kamarkamar tersebut dihuni oleh narapidana kasus pidana namum, pidana khusus, teroris, dan narkoba. “Ada sekitar 1.117 narapidana disini. Dari jumlah tersebut, jelas sangat overload. Jadi jangankan mau jual beli kamar yang dibuat mewah, di sini bisa menampung ribuan napi saja sudah syukur,” tukas Adi.(ded/jok/sr)

Petugas lapas merazia barang-barang milik penghuni.

Dinkes Temukan 3.127 Penderita TBC Ajak Masyarakat Berobat GraƟs di Puskesmas dan RSU Sidoarjo, Memorandum Masyarakat Sidoarjo diajak untuk memanfaatkan pengobatan gratis bagi penderita TBC (tuberkulosis) yang diberikan pemerintah. Gencarnya ajakan ini, menyusul ditemukannya sebanyak 3.127 penderita pada 2018 lalu. Berdasarkan data di Dinas Kesehatan Sidoarjo, jumlah penderita TBC di Kabupaten Sidoarjo berada di posisi ketiga, setelah Surabaya dan Jember. Menurut Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Sidoarjo Sri Yuliwati SKM, penderita penyakit TBC selama ini adalah yang tercatat saja. Padahal masih banyak penderita TBC yang tidak tercatat berada di sekitar kita. “Mereka itu yang biasanya pengobatannya dibawa

ke dukun atau mengkonsumsi produk herbal.Tidak pernah berobat ke Puskesmas atau rumah sakit,” jelas Yuli, Jumat (5/4). Dijelaskan Yuli, masyarakat disarankan agar memanfaatkan pengobatan TBC di 26 puskesmas yang ada di Kabupaten Sidoarjo, dan di 10 RSU dan rumah sakit swasta. Bahkan di dua Lapas dan satu rutan di Sidoarjo yang ada, juga bisa memberikan layanan pengobatan penyakit TBC. “Penyebab penyakit TBC adalah karena kuman, bukan karena kutukan. Tanda-tanda penyakit itu diantaranya, mengalami batuk selama dua minggu tak sembuhsembuh, badan meriang, nyeri dada dan berat badan semakin kurus,” paparnya. Di Sidoarjo, lanjut Yuli, para penderita TBC selain bisa dilayani

FOTO: MEMORANDUM/DED

FOTO: MEMORANDUM/SMS

Enam saksi dimintai keterangan di Pengadilan Tipikor Surabaya.

FOTO: MEMORANDUM/IM

S

ukses Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo tidak lepas dari peran H Sarto. Pengusaha asal Lamongan itu menjadi aktor intelektual di balik suksesnya perolehan suara Demokrat di kota Delta. Pria yang tinggal di Brebek, Waru dan dua periode menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo itu dikenal cerdik dan pintar menggaet suara rakyat. Kini, H Sarto yang duduk sebagai penasihat DPC Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo juga tidak tinggal diam. Saat tahun politik tiba, Pemilu 2019, ia tetap turun. Menggalang barisan akar rumput agar partainya sukses dalam Pileg 2019. Melihat situasi dan kondisi di lapangan, H Sarto tidak memasang target muluk-muluk dalam perolehan suara Pileg 2019. Ia menarget dalam pileg nanti Partai Demokrat Sidoarjo memperoleh 1 kursi di setiap daerah pemilihan (Dapil). Sehingga dalam pileg nanti partainya minimal bisa mendapatkan enam kursi di DPRD Sidoarjo. Target tidak muluk-muluk ini disampaikan H Sarto dalam beberapa kesempatan kepada koran ini. “Kalau nanti dapat suara melebihi target, alhamdulillah. Saya sangat bersyukur,” ujar kontraktor sukses yang berpenampilan kalem itu. Untuk mendorong partainya agar bisa mencatat sukses dalam Pemilu 2019, H Sarto masih rajin turun ke lapangan. Ia juga turut memberi masukan-masukan kepada jajaran pengurus Partai Demokrat Kabupaten Sidoarjo. Mengingat posisinya sebagai penasihat. Ia tidak tinggal diam (tidak mau diam) dan turut berjuang demi kebesaran partainya. “Mohon doa dan restu masyarakat Sidoarjo agar Partai Demokrat bisa sukses dalam Pemilu 2019 ini,” tutup H Sarto.(som/jok/sr)

Sidoarjo, Memoraandum Lembaga pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Delta Sidoarjo terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban yang dilakukan warga binaan. Salah satunya, menggelar razia di sel-sel yang ditempati narapidana. Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Delta Sidoarjo Tristiantoro Adi Wibowo mengerahkan 16 petugas untuk menggeledah kamar warga binaan pemasyarakatan (WBP), guna mencari barang terlarang. “Selain pemeliharaan kebersihan, keamanan, dan ketertiban di dalam kamar hunian WBP. Razia ini merupakan kegiatan rutin dari petugas Lapas Sidoarjo, guna mencegah peredaran HP dan juga pengendalian peredaran narkoba,” ujarnya, Jumat (5/4). Adi mengatakan, dari penggeledahan tersebut, para petugas yang didampingi Kasi Kamtib Andik Dwi Saputro, menyita sejumlah barang ilegal di kamar 12b dan 14b. Sejumlah barang itu antara lain, sendok logam 9 buah, pisau/cutter 8 buah, gunting rambut dan gunting kuku, pisau cukur 1 buah, kabel/instalasi listrik liar, korek api 2 buah, serta ikat pinggang dan kartu remi. “Benda-benda tersebut kami sita untuk kemudian dimusnahkan. Sedangkan untuk hukuman bagi pemilik bendabenda terlarang tersebut, mulai

FOTO: MEMORANDUM/DED

H Sarto

Salah satu penderita TBC.

di puskesmas dan RSU, harus minum obat rutin selama enam bulan. Sidoarjo juga sudah punya

empat alat yang bisa mendeteksi penyakit TBC dengan cepat. Sehingga penderita bisa cepat dio-

bati dan disembuhkan. “Penyakit TBC bila tak segera ditangani, estimasinya bisa menular pada 10 sampai 15 orang lainnya. Maka itu mata rantainya harus segera diputus,” kata Yuli. Penderita penyakit TBC, biasanya mayoritas dari kalangan ekonomi menengah kebawah. Penyakit ini rentan terjadi pada daerah-daerah yang padat penduduk yang masuk wilayah urban, seperti Kabupaten Sidoarjo. Masih disampaikan Yuli, di dunia yang jumlah penduduknya padat, banyak menderita TBC. Seperti, ranking satu adalah negara India, negaraTiongkok di rangking dua dan Indonesia di posisi rangking tiga. “Bahkan, Provinsi Jatim sendiri berada di rangking dua setelah Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya. (ded/jok/sr)


SEPUTAR JATIM

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

Jalur Pacitan-Ponorogo yang Ambles Diperbaiki Ponorogo, Memorandum Para pekerja nampak sibuk melakukan perbaikan di ruas jalan nasional Ponorogo-Pacitan yang berada tepat di Dusun Bukul KM 227, Desa Wates, Kecamatan Slahung. Sistem buka-tutup pun sengaja diberlakukan demi kelancaran arus lalu lintas. Sebab, jalan ini merupakan jalan satu-satunya penghubung Ponorogo-Pacitan. Tak jarang dilewati kendaraan besar seperti bus dan truk pengangkut logistik. Jika jalan ini ditutup, pengendara diminta memutar melewati Wonogiri yang lebih jauh sekitar 2 jam. “Lalu lalang kendaraan berat juga bisa berpengaruh terhadap pergerakan tanah sendiri,” tutur Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Setyo Budiono kepada detikcom, Jumat (5/4). Budi, sapaannya, menambahkan saat ini di lokasi tersebut telah terjadi penurunan hampir 40 cm dengan panjang 150 meter. Ditambah salah satu sisi jalan terdapat jurang yang curam membuat pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati dan waspada. “Tatkala hujan deras bisa berbahaya karena ada penambahan luasan retakan,” jelasnya. Meski saat ini sudah ada petugas dari Dinas PU Provinsi Jatim yang melakukan perbaikan. Menurutnya, ini bakal membutuhkan waktu yang cukup lama hingga jalan ini kembali aman. Sebab, lokasinya membahayakan jika tidak disertai penghitungan tepat pergeseran tanah bakal terjadi kembali. “Kami sudah koordinasi dengan PVMBG Solo serta Dinas PU dan BPBD Jatim untuk ini, nanti Dinas PU Jatim yang memiliki kewenangan memperbaiki,” tandas dia. Budi menjelaskan, kontur tanah yang ada di wilayah Kecamatan Slahung seperti di Desa Tugurejo, Desa Wates, serta Desa Gemaharjo memang tanah gerak. Sehingga tak jarang jalan provinsi disini sering ambles ketika musim penghujan tiba. “Pengendara dari Ponorogo yang ingin ke Pacitan supaya lebih aman dan nyaman disarankan lewat Wonogiri,” pungkas dia. (*/yok)

Warga Mojoanyar Meninggal di Kamar Mojokerto, Memorandum Angkasa Yuda Suprayogik (49), warga Dusun/Desa Kwatu, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, ditemukan tewas membusuk di dalam kamar tidurnya, Kamis (4/4) pukul 20.00. Mayat korban ditemukan pertama kali oleh Suistono dan Ferry saat keduanya berkunjung ke rumah korban. “Kedua saksi ke rumah korban ingin meminjam mobil, tetapi pintu rumah tertutup dan terkunci dari dalam, televisi masih menyala,” kata Kapolsek Mojoanyar AKP Adam Muhari, Jumat (5/4). Ketika kedua saksi memanggil korban tidak ada jawaban, keduanya mengintip dari jendela. “Korban ditemukan meninggal dengan posisi terlentang membujur ke timur, di atas tempat tidur di rumah korban,” ungkap Adam. Keterangan anak korban, ayahnya menderita sakit diabetes dan jantung sudah lima tahun. “Keluarga korban tidak mau diautopsi dan langsung dimakamkan,” pungkas Adam. (wan/be)

Masyarakat Kekurangan Gizi Akibat Belum Teredukasi Surabaya, Memorandum Masyarakat Jatim harus diedukasi tentang pentingnya gizi bagi kesehatan. Asupan gizi yang buruk berpengaruh bagi otak dan tumbuh kembang anak. Contoh kecilnya masalah tinggi badan. Oleh sebab itu, pemerintah harus mem- breakdown segala upaya untuk meningkatkan kualitas asupan gizi bagi masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat memimpin Rapat Terbatas (Ratas) membahas tentang peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Gedung Negara Grahadi, Jumat (5/4). Khofifah menjelaskan, dengan kualitas gizi yang kurang bagus, maka secara otomatis usia harapan hidup akan menurun. Dan di Jatim sendiri, diakui kalau kondisi tersebut lebih rendah dibandingkan Jabar. “Padahal tingkat ekonominya terus meningkat,” jelasnya. Oleh sebab itu, gubernur perempuan pertama di Jatim ini meminta kepada jajarannya bersama seluruh stakeholder untuk mencari penyebab persoalan. Salah satunya adalah masalah asupan gizi yang kurang baik. “Ada beberapa daerah di Jatim yang asupan gizinya kurang baik. Tentunya hal ini belum sesuai harapan yang harus dicarikan solusinya,”

jelasnya. Sebagian besar masyarakat, ujarnya, kekurangan gizi bukan karena faktor kemiskinan. Dari tinjauan lapangan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, sebagian besar belum teredukasi betapa pentingnya asupan gizi bagi tumbuh kembang anak. “Masyarakat harus diberikan edukasi mana makanan yang bergizi dan mana yang tidak. Hal ini, perlu sosialisasi dan merupakan tugas bersama bukan hanya pemerintah,” ujarnya. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan merevitalisasi Taman Posyandu dan PKK. Dimana lebih gencar dalam menyosialisasikan bahaya gizi buruk bagi anak-anak. Kemudian, pemerintah juga harus menggandeng perguruan tinggi. Sebagai contoh, Kabupaten Bangkalan menjadi salah satu wilayah dengan jumlah kurang gizi yang cukup berat.

FOTO: MEMORANDUM/IST

Jalur Pacitan-Ponorogo dalam perbaikan.

HALAMAN 6

Gubernur Khofifah berdiskusi dengan Wagub Emil Dardak terkait peningkatan IPM.

Pemerintah Prov Jatim bersama Pemkab Bangkalan bisa menggandeng Universitas Trunojoyo Bangkalan untuk berupaya bersama memberikan pengertian kepada masyarakat. Misalnya, diawali pada tahun 2019 di satu kecamatan menyosialisasikan pent-

ingnya gizi. Sehingga bisa dipetakan dan menjadi skala prioritas di tahun selanjutnya yang kemudian bisa diterapkan di kecamatan lainnya. “Kenapa harus satu kecamatan dulu? karena biar bisa lebih fokus dalam menyosialisasikannya,” jelasnya. (*/yok)

Bersih-Bersih Kawasan Gunung Ijen Kumpulkan 400 Kg Sampah Banyuwangi, Memorandum Perang terhadap sampah plastik tidak hanya dilakukan di laut. Di gunung juga dilakukan pembersihan sampah yang tidak bisa diurai dalam waktu singkat itu. Bersihbersih sampah plastik dilakukan di Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Ijen. Sejumlah komunitas melakukan bersihbersih sampah yang ditinggalkan wisatawan di sekitar wisata yang terkenal dengan panorama blue fire (api biru) itu. Mereka menyebar mulai dari Paltuding hingga ke Pos Bunder. Lokasinya kurang lebih 1,5 km dari pintu masuk TWA Gunung ijen. “Sampah plastik masih banyak di Ijen. Kami memang berkomitmen untuk ikut bersih-bersih di kawasan Ijen ini,” Kata Danu (40), salah satu driver angkutan wisatawan Ijen kepada detikcom,” Jumat (5/4). Tak hanya komunitas driver wisata Ijen, masyarakat juga ikut serta dalam acara bersih-bersih tersebut. Mereka berjalan sambil mengambil sampah yang dijumpai. Masing-masing orang membawa kantong plastik sebagai tempat sampah yang diambilnya. Setelah penuh sampah-sampah itu kemudian dikumpulkan di

mobil pikap yang sudah disediakan. Hendri, salah satu warga Banyuwangi mengaku dirinya mengikuti kegiatan itu karena terpanggil untuk ikut menjaga kelestarian destinasi wisata andalan Banyuwangi. Sampah yang terkumpul didominasi kantong plastik, bungkus rokok, dan botol bekas air mineral. “Kami mengimbau kepada pengunjung yang lain untuk sama-sama menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya, biar tertib asri,” katanya. Kepala Pos TWA Gunung Ijen Sigit Haribowo mengatakan, bersih-bersih sampah itu untuk mewujudkanIjen bebas sampah 2019. Bersih-bersih itu sudah dilakukan dua kali. Yang pertama pada Maret lalu. Ijen sebagai kawasan taman nasional yang sudah dikenal dunia menurutnya harus bersih dari sampah. “Terutama sampah plastik yang dibuang pengunjung,” katanya. Di sekitar Pondok Bunder, mereka mengambil sampah yang ada di jurang. TWA Kawah Ijen bekerja sama dengan tim profesional dari Banyuwangi SAR Independen (BSI). Ada sekitar 50 orang yang terdiri

FOTO: MEMORANDUM/IST

FOTO: MEMORANDUM/IST

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Anggota komunitas beristirahat setelah membersihkan sampah di kawasan Gunung Ijen.

dari tim profesional BSI dan tim evakuasi sampah di lokasi tersebut. “Sedangkan di sekitar Paltuding ada 150 sehingga total yang terlibat dalam bersih sampah ijen ini ada 200 orang,” tambahnya. Sampah yang berhasil dikumpulkan di sekitar Pondok Bunder sekitar 300 kg. Sedang-

kan di Paltuding ada 100 kg. Ini karena di Paltuding sudah setiap hari dibersihkan. Sampah yang didapatkan mayoritas merupakan sampah plastik yang dibuang wisatawan pengunjung TWA Gunung Ijen. “Untuk sampah berbahan stereofoam sudah berkurang,” lanjutnya. Ia mengimbau para pen-

gunjung agar selalu membuang sampah pada tempat yang disediakan pengelola. Atau membawa sampah turun gunung dan kemudian dibuang di tempat yang sudah disediakan. “Tempat sampah sudah disediakan di tiap 20 meter di kanan kiri jalur pendakian,” pungkasnya. (*/yok)

Telan Miliaran, Proyek Survei Sudah Masuk Lelang Jombang, Memorandum Proyek survei yang dilakukan Bapenda hingga menelan puluhan miliar rupiah terus berjalan. Bahkan, saat ini proyek tersebut sudah masuk tahap lelang. “Memang saat ini sudah masuk dalam tahap lelang,” ujar Ilham Hero Koentjoro, Kepala Bapenda Kabupaten Jombang saat hearing dengan Komisi B DPRD Jombang, kemarin.

Menurut Ilham, karena proyek ini menggunakan anggaran cukup besar, sehingga harus melalui proses pengadaan barang jasa dan lelang.“Saat ini sudah masuk ke unit layanan pengadaan (ULP),” kata dia. Soal teknisnya, terang Ilham, survei ini akan dilakukan secara langsung ke objek pajak di dua kecamatan, yakni Kecamatan Jombang dan Kecamatan Di-

wek. Dia mengakui, dalam pendataan yang menelan anggaran fantastis itu kurang lebih 70 ribu objek pajak akan disurvei secara langsung. Kendati demikian, survei tersebut nantinya akan berdampak kepada kenaikan pendapatan asli daerah (PAD) dari pajak bumi bangunan (PBB). Sebab, akan banyak perubahan. Semisal, yang dulunya

Bapenda Kabupaten Jombang hearing dengan Komisi B DPRD Jombang.

tanah sekarang ada bangunan dan yang dulu rumahnya sederhana sekarang ditingkat. Dengan begitu, Ilham meyakini setelah disurvei kenaikan PAD dari PBB tersebut nantinya bisa mencapai Rp 7 miliar. “Jadi, kami menargetkan nantinya bisa mencapai Rp 7 miliar untuk PAD PBB tersebut,” tandas dia. Dia berharap, proses lelang juga bisa segera selesai. Kare-

na, setelah proses survei ini membutuhkan waktu kurang lebih tujuh bulan. Lantaran objek pajak yang akan disurvei cukup banyak. “Rencananya, pada Mei survei harus bisa dilakukan. Selesai kontrak langsung melakukan survei,” pungkas dia. (as/fdy/be)

Punya Masalah Alat Vital, Hj. Mak Erot Solusinya Siapa yang tak kenal nama Hj. Mak Erot? Namanya sudah dikenal banyak kalangan ma syarakat khususnya bagi yang mengalami masalah yang berkaitan dengan alat vital. Pengobatan ala Hj. Mak Erot merupakan pengobatan asli dari Cisolok Sukabumi Pedalaman Pelabuhan Ratu. Kali ini, pengobatan ala Hj. Mak Erot ditangani oleh cucunya H. Baban Mustofa. “Pengobatan ala Hj. Mak Erot tersebut dilakukan secara alami, permanen dan tidak ada efek samping. Disamping itu juga bebas usia, ras dan agama,” ujar H. Baban Mustofa. Disamping menangani hal yang berkaitan dengan alat vital, pengobatan yang dilakukan H. Baban Mustofa juga mampu menangani pasang susuk bertuah pemikat lawan jenis untuk membuka aura, penglaris jualan, karir dan sulit mendapatkan jodoh. Menurut H. Baban Mustofa, kebahagiaan rumah tangga merupakan hal terpenting. Salah satu faktor kebahagiaan dalam rumah tangga adalah kurang perkasa di atas ranjang. “Untuk mengatasi hal itu, maka cara pengobatan yang dilakukan adalah dengan pengurutan dan Totok-totok syaraf alat vital. Setelah itu disempurnakan dengan ramuan yang tidak memiliki efek samping,” ungkapnya. Kemampuan H. Baban Mustofa dalam mengatasi perma salahan yang berkaitan dengan alat vital tersebut antara lain

1. MemperbesarMemperpanjang Alat Vital Secara Permanen 2. Ejekulasi dini, Lemah Syahwat, Kurang Keras, Tahan Lama sehingga sanggup melakukan hubungan intim secara berulang-ulang. 3. Impotensi total, Kurang Gairah, Loyo Bisa Perkasa Kembali Secara Permanen. “Sedangkan bagi yang me miliki penyakit Diabetes, disaran kan membawa kelapa ijo yang muda 1 buah,” ujar H. Baban. Pengobatan Bagi Wanita Sedangkan pengobatan bagi wanita, lanjut H. Baban Mustofa diantaranya adalah mampu 1. Memperbesar Payudara/Menjadi Montok 2.Mengencangkan Payudara (Syaratnya Membawa Pepaya 1/2 Matang 1 Buah) 3. Mandul, Sulit Mendapatkan Keturunan. Apabila Anda memiliki permasalahan dengan

alat vital tersebut, tidak ada salahnya Anda berobat ke H. Baban Mustofa. Pusat pengobatan Tradisional Hj. Mak Erot Bersama H. Baban Mustofa YANG ASLI HANYA DI Jl. Wonorejo Gg IV/66 (samping gereja ) Telp: 0813 9838 9900 / 0815 5378 3000/ 085850120278


WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

25.852 Siswa Bertarung

Paduan Suara SMAN 15 Siap Berkompetisi di Budapest

di SBMPTN Unair

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Surabaya, Memorandum Pelaksanaan ujian tulis berbasis komputer (UTBK) sebagai syarat mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 dimulai 13 April. Sebanyak 25.852 peserta ikut UTBK di Universitas Airlangga (Unair).

Berbagai persiapan telah dilakukan Unair, termasuk kesiapan SDM dan Personal Computer (PC) sebagai alat untuk melaksanakan ujian. Rektor Unair Prof Nasih didampingi Ketua Pelaksana UTBK Unair Junaidi Khotib menjelaskan, ada dua gelombang tes UTBK. Gelombang pertama akan diikuti sebanyak 13.856 peserta, gelombang kedua sebanyak 11.996 peserta. Totalnya ada sebanyak 25.852 peserta yang akan ikut UTBK di Unair. “Dalam prosesnya kami sudah siapkan semua server. InsyaAllah tidak ada masalah. Kita libatkan banyak pihak dan semua sudah kita cek,” kata Nasih, Jumat (5/4). Dalam pelaksanaan UTBK, Unair bersama beberapa kampus di Surabaya antara lain Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Universitas Dr Soetomo (Unitomo), Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag), dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA). Dalam UTBK Unair ini, sebanyak 1.085 PC disiapkan di UNAIR, 75 PC di Universitas Muhammadiyah

Rektor Unair Prof Mohammad Nasih (tengah) bersama Ketua PIH Unair Suko Widodo (kiri) dan Ketua Pelaksana UTBK Unair Junaidi Khotib PhD (kanan) menjelaskan pelaksanaan UTBK di Unair.

Surabaya, 50 PC di Unitomo, 100 PC di Untag, 180 PC di STIESIA. Keseluruhan ada 13 ribu lebih PC yang siap digunakan. Pada setiap gelombang, Unair menyiapkan sekitar 80 orang untuk mengawasi jalannya UTBK. “Kami harap, masyarakat, terutama calon mahasiswa, menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya. Terkait prosesnya akan kami perketat untuk menghindari berbagai hal. Kami harap siswa SMA mengikuti benar aturannya,” jelas Nasih. Para peserta harus menaati proses UTBK ini, antara lain sudah di lokasi 30 menit sebelum ujian dimulai. Pukul 7.00 sudah siap

di lokasi. Pukul 7.30 peserta bersama-sama masuk ruangan. Ada kesempatan untuk melihat tempat duduk, panitia mencocokkan wajah, dan persiapan lainnya. Pukul 8.00 tepat ujian akan dimulai. Peserta yang datang setelah pukul 8.00, meski hanya selisih 1 menit, tidak diperkenankan mengikuti ujian dan dianggap absen. Peserta tidak diperkenankan membawa alat tulis, alat komunikasi, kertas, dan peralatan lainnya. Semua alat tulis disiapkan oleh panitia, termasuk kertas untuk menghitung. Semua soal UTBK berasal dari pusat, dalam hal ini Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). (alf/yok)

HALAMAN 7

Surabaya, Memorandum Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan dukungan penuh kepada Tim Paduan Suara SMAN 15 Surabaya yang akan berlaga di kompetisi paduan suara internasional di Budapest, Hungaria pada 9-21 April 2019 mendatang. Dukungan tersebut disampaikannya saat menerima 46 siswa-siswi Tim Paduan Suara SMAN 15 Surabaya di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (5/4). Menurut Gubernur Khofifah, siswa-siswi tersebut memiliki bakat dan talenta yang sangat luar biasa. Hal tersebut harus didukung penuh. Apalagi, mereka tidak hanya membawa nama baik sekolah saja, tetapi juga membawa nama bangsa Indonesia di kancah internasional. “Kesuksesan ini harus jadi satu kesatuan dengan merah putih. Tanamkan jiwa merah putih di hati kita, jaga harkat martabat Indonesia. Kita harus bangga jadi anak Indonesia,” katanya.

Orang nomor satu di Jatim ini mengatakan, paduan suara merupakan salah satu ekstrakurikuler yang apabila ditekuni dengan baik akan membawa kesuksesan di masa depan. Dirinya lantas bercerita tentang tiga orang keponakannya yang menekuni paduan suara mulai SMA hingga akhirnya diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur prestasi tanpa tes. “Kecuali Fakultas Kedokteran ya karena kompetisinya paling berat. Keponakan saya di Universitas Hasanuddin Makassar diterima tanpa test karena paduan suara ini. Begitu jadi mahasiswa juga tetap menekuni paduan suara, bahkan jadi pioneer disana. Itu berlanjut sampai dengan ia menerima beasiswa S2 bahkan sampai diprioritaskan menjadi dosen ASN disana,” katanya. Untuk itu, gubernur perempuan pertama Jatim ini mendoakan agar tim paduan suara SMAN 15 Surabaya ini berhasil dalam kompetisi di

Budapest nanti. “Semoga festivalnya nanti sukses dan masa depan anak-anak juga sukses,” katanya. Tim paduan suara ini pun menyanyikan satu lagu yakni Kecak Janger di hadapan Gubernur Khofifah yang langsung mengapresiasinya. “Perform ini indah sekali, saya membayangkan diberi lighting dan busana Bali, pasti jadinya sangat indah karena nuansa etniknya ada,” katanya. Tim Paduan Suara SMAN 15 Surabaya yang bernama Libel Voice ini sendiri sudah beberapa kali meraih prestasi di tingkat internasional. Diantaranya Gold Level Mixed Youth Choir Category in International tahun 2015 di Prague, serta 1st Place and Winner of Category with Outstanding-Gold Diploma Level di Italia. Turut hadir dalam kesempatan kemarin Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Kepala SMAN 15 Surabaya, komite sekolah, serta perwakilan orang tua siswa. (*/yok)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

EKBIS & PENDIDIKAN

Tim Paduan Suara SMAN 15 berfoto bersama Gubernur Khofifah sebelum berangkat ke Budapest, Hungaria.


MADURA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 8

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSUL

Giat sispamkota yang menggambarkan kesigapan pasukan gabungan Polres Bangkalan, brimob, dan TNI-AD meredam kerusuhan pada pelaksanaan Pemilu 2019.

Sispamkota Mampu Redam Kerusuhan Massa Bangkalan, Memorandum Polres Bangkalan menjamin pelaksanaan Pemilu Legislatif, DPD, dan Pilpres 2019 pada 17 April berlangsung aman dan kondusif. Andaikan terjadi gesekan politik, pasukan gabungan pengamanan pemilu dari polres, kodim 0829, dan pasukan BKO Brimob Polda Jawa Timur optimistis bakal mampu meredam. Wakapolres Bangkalan Kompol Hendy Kurniawan meminta seluruh warga datang ke TPS yang tersebar di 281 desa dan kelurahan, guna menyalurkan suara mereka. Tak usah

ragu-ragu, apa lagi takut. “ Kami, aparat gabungan dari Polres, TNI-AD, Brimob dan Pemkab, siap menjamin keamanan warga,” tegas Hendy, disela-sela giat Simulasi Sistem Pengamanan

Kota (Sispamkota), di alun-alun utara kota, Kamis (4/4). Pada saat pemungutan suara nanti, Polres Bangkalan sebagai koordinator pengamanan Pemilu 2019 akan menerjunkan sedikitnya 400 personel gabungan Polres dan TNI-AD dari Kodim 0829, serta 1 SSK (Satuan Setingkat Kompi) BKO pasukan Brimob dari Polda Jawa Timur. Juga pasukan linmas dari pemkab. Pasukan pengamanan setara itu akan disebar ke seluruh titik lokasi pelaksanaan Pileg,

DPD dan Pilpres, sesusai dengan tingkat kerawan masing-masing wiayah. Tak terkecuali di setiap TPS juga akan dijaga oleh aparat keamanan. Sewaktu-waktu, jika terjadi gesekan politik berupa kerusuhan sosial di lokasi tertentu, polres dengan sigap akan memberlakukan pergeseran pasukan seusai kebutuhan, guna mengamankan situasi. “Pokoknya kami sudah siap untuk mengawal keamanan Pileg, DPD dan Pilpres 2019 di Kabupaten Bangkalan. Jadi silakan

warga datang ke TPS dengan perasaan tenang, nyaman dan gembira,” tandas Hendy. Kesiapan pasukan gabungan Polres, Brimob Polda dan TNI-AD dari Kodim 0829 dalam meredam kerusuhan massa saat pemilu, tergambar sepenuhnya dalam giat Sispamkota di alunalun utara Kota Bangkalan. Dalam giat Sispamkota itu, pasukan gabungan dengan kelengkpan anti huru-hara terkesan begitu tegar, taktis dan proporsional dalam meredam

dan membubarkan amuk massa perusuh yang berperilaku anarkis di halaman Kantor KPU Bangkalan. Sedikitnya ada 4 adegan antisipasi yang disimulasikan. Di antaranya, pengamanan saat pendistribusian logistik, pengamanan skala besar saat masa tenang, pengamanan saat proses pemungutan, penghitungan dan tahap rekapitulasi suara di Kantor KPU. Segala bentuk kerusuhan sosial yang sempat menodai

keamanan dan ketenangan Pileg, DPD dan Pilpres 2019 bisa diantisipasi pasukan gabungan dalam tempo yang singkat. Situasi dan kondisi wilayah kembali kondusif. “Giat sispamkota yang sudah kita laksanakan, bahkan disaksikan oleh ratusan publik, itu merupakan gambaran bagi masyarakat bahwa pasukan gabungan di bawah koordinasi polres benar-benar siap menjaga dan mengawal keamanan Pemilu 2019,” pungkas Hendy. (ras/fur)

Pemprov Jatim Data Kebutuhan Korban Pascagempa di Kepulauan Ra’as

FOTO: ISTIMEWA

Wabup Achmad Fauzi meninjau Puskesmas Arjasa.

Wabup Sumenep Komitmen Tingkatkan Fasilitas Medis di Kepulauan Sumenep, Memorandum Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi berjanji segera meningkatkan fasilitas medis dan tenaga kesehatan di sejumlah puskesmas kepulauan. Komitmen tersebut disampaikan ketika melakukan sidak ke Puskesmas Arjasa, Pulau Kangean, Jumat (5/4). Selain peningkatan kualitas dan kuantitas SDM serta fasilitas medis di puskesmas kepulauan, pihaknya meminta tenaga kesehatan mengutamakan peningkatan pelayanan kepada pasien. “Masyarakat harus merasa terlayani dengan baik. Pelayanan kesehatan di kepulauan harus berjalan maksimal. Jika ada pasien yang datang segera dilayani, soal yang lain-lain bisa belakangan. Sehingga tidak ada kesan negatif di masyarakat terkait pelayanan kesehatan. Saya minta Puskesmas Arjasa mengutamakan pelayanan kepada pasien,” harap wabup saat melihat langsung kondisi pelayanan kesehatan di Puskesmas Arjasa. Pihaknya berharap tenaga medis yang ada di Puskesmas Arjasa sungguh-sungguh memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat. Persoalan administrasi diharapkan bisa diurus belakangan. Karena menurutnya ketika masyarakat datang ke puskesmas, pasti ingin segera dilayani. Wabup Fauzi juga sempat meninjau sejumlah ruangan di Puskesmas Arjasa, seperti ruang pasien dan fasilitas kesehatan yang lain. Dia berjanji ke depan fasilitas kesehatan dan tenaga medis akan terus ditingkatkan sesuai situasi dan kemampuan yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Sumenep. “SDM dan fasilitas medis memang perlu ditingkatkan dan itu sudah menjadi komitmen pemerintah daerah,” janji wabup. Wabup sempat berbincang dengan sejumlah petugas puskesmas. Dia mendengarkan keluhan dan masukan dari mereka untuk perbaikan pelayanan kesehatan ke depan. “Kalau ada pasien butuh rujukan segera dilakukan sesuai aturan yang ada. Intinya keselamatan pasien harus diutamakan,” tandas wabup. Sementara itu Kepala Puskesmas Arjasa Daeng Abu Said mengatakan, saat ini Puskesmas Arjasa masih kekurangan dokter. Karena hanya memiliki dua tenaga dokter umum, padahal idealnya harus ada empat dokter umum. Sehingga dia berharap Pemerintah Kabupaten Sumenep segera memberikan tambahan dokter di Arjasa, terutama spesialis kandungan. “Sehingga ketika ada pasien mau melahirkan dan membutuhkan tindakan operasi bisa dilakukan di Puskesmas Arjasa,” ujar Daeng. Daeng mengakui, persyaratan untuk mendapatkan dokter spesialis harus rumah sakit. Tapi ia menegaskan Kepulauan Kangean memang sangat membutuhkan dokter spesialis kandungan. “Saya sudah menyampaikan ke Pak Wabup. Beliau katanya akan mengusahakan,” kata Daeng. (aan/fur)

Sumenep, Memorandum Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep telah mendistribusikan bantuan kepada korban bencana gempa di wilayah kepulauan, tepatnya di Desa Kropoh, Kecamatan Ra’as, Kabupaten Sumenep. Bantuan yang dikirim melalui tranportasi laut berupa sembilan bahan pokok (sembako) dan tenda-tenda terpal. Kepala BPBD Kabupaten Sumenep Abd Rahman Riadi mengatakan, bantuan dari instansinya maupun dari dinas

sosial setempat sudah dikirim lewat tranportasi laut, dari Pelabuhan Kalianget menuju ke Kecamatan Ra’as. Bantuan yang telah disalurkan itu berupa, gula, mie instan, selimut serta tenda trapal. Untuk sementara bantuan diberikan kepada korban gempa di Desa Kropoh. Sedangkan Desa Brangkas dan beberapa desa lain diupayakan segera mendapat bantuan susulan. “Telah kami putuskan bantuan 40 paket disalurkan ke Desa Kropoh, karena desa itu paling banyak tersasar gempa,” kata

Abd Rahman Riadi, Jumat (5/4). Bantuan akan diberikan kepada para korban melalui petugas BPBD dan camat, serta berkoordinasi dengan pihak desa setempat. Disinggung soal bantuan bangunan rumah maupun fasilitasi umum, Abd Rahman Riadi mendapat informasi akan dilakukan oleh Provinsi Jawa Timur. Menurut dia, kerusakan bangunan pasca gempa beberapa waktu lalu didominasi kerusakan ringan dan sedang. “Kami persilakan, karena tim assessment bersama PU Cipta

Karya sudah berada di lokasi lebih awal untuk memantau di sana,” ungkap Abd Rahman Riadi. Karena sudah ditangani oleh Pemprov Jatim dengan melakukan pendataan fisik, pemerintah kabupaten tidak bisa masuk dan hanya menunggu hasil pendataan. “Kalau pemprov turun, kami tidak masuk. Kalau tidak turun, kami bisa masuk memberikan bantuan stimulan kepada para korban gempa,” ujar Abd Rahman Riadi. (uri/fur) Abd Rahman Riadi FOTO: MEMORANDUM/ SYAMSURI

Rumah Nyaris Ambruk, Warga Gunung Sekar Minta Bantuan Pemkab Sampang, Memorandum Pekerjaan yang harus dilakukan Pemkab Sampang masih banyak. Tidak hanya perbaikan jalan, tapi juga merehabilitasi rumah warga yang tidak layak huni. Seperti rumah Herwanto (65), warga Jalan Perkutut, Kelurahan Gunung Sekar RT 01 RW 05, Kecamatan Kota Sampang. Saat ini, rumah Herwanto hampir roboh. Nurul Yakin, salah satu anak Herwanto menuturkan, sudah dua kali mengajukan bantuan pada tahun 2017 dan 2018. “Sudah dua kali mengajukan ke lurah maupun dinas sosial. Tapi, belum ada respon,” tutur Nurul. Dijelaskan, keluarganya sudah puluhan tahun menempati rumah tersebut. “Karena khawatir roboh, bapak saya diungsikan

ke rumah saudaranya,” imbuh pria berusia 34 tahun itu. Samsul Arifin, Kasi Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Sampang mengakui jika Herwanto mengajukan bantuan. “Kami tidak bisa membantu karena tidak masuk spesifikasi penerima bantuan,” alasan Samsul. Syamsul menambahkan, pihaknya tidak mempunyai wewenang mencarikan solusi. “Kami hanya mempunyai wewenang mengenai non fisiknya saja. Misalkan, orang tersebut kesehariannya tergantung ke orang lain, baru kami bantu,” imbuh dia seperti dilansir Radar Madura. (*/fur) Nurul Yakin di depan rumah orang tuanya yang nyaris roboh.

FOTO: ISTIMEWA

Tim Sukses Prabowo-Sandi Laporkan Kapolsek Kota Pamekasan ke Bawaslu Pamekasan, Memorandum Karena diduga terlibat dalam kampanye Pasangan Calon (Paslon) nomor 01, Tim Sukses Pemenangan Prabowo-Sandi melaporkan Kapolsek Kota Pamekasan AKP Purwanto ke bawaslu, Kamis (4/4). Khairul Kalam, Tim Sukses Pemenangan Prabowo-Sandi Kabupaten Pamekasan mengungkapkan, kedatangannya ke bawaslu untuk menindaklanjuti viralnya video Kapolsek Kota Pamekasan yang diduga ikut berkampanye mendukung paslon nomor 01. “Video yang beredar sangat merugikan paslon nomor

FOTO: ISTIMEWA

AKBP Teguh Wibowo

02. Meski tidak mengutarakan dukungannya secara langsung, namun bahasa yang digunakan

menjurus pada ajakan mendukung paslon nomkr 01,” ujar Khairul. Hotim Ubaidillah, Divisi Pengawasan Bawaslu Pamekasan menyambut baik laporan Tim Pemenangan Prabowo-Sandi. Bawaslu memberi waktu tiga hari kepada pelapor untuk melengkapi persyaratan. “Pelapor harus melengkapi berkas admistrasi seperti KTP pelapor, KTP saksi dan juga barang buktinya. Jika berkas sudah lengkap, laporan tersebut nanti akan diregister,” kata Hotim. Menurut Hotim, jika berkas sudah lengkap, laporan Tim Pemenangan Prabowo-Sandi akan

dirapatkan di internal bawaslu melalui rapat pleno. Jika dianggap layak, akan dilakukan investigasi selama tujuh hari. “Bawaslu belum melihat video dugaan keterlibatan Kapolsek Kota Pamekasan. Lihat saja nanti perkembangan seperti apa. Sekarang masih laporan awal,” ungkap Hotim. Kapolres AKBP Teguh Wibowo angkat bicara terkait viralnya video Kapolsek Kota Pamekasan AKP Puryanto. Apalagi, kini dilaporkan ke bawaslu karena diduga ikut berkampanye dan mendukung Calon Presiden (Capres) Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor 01.

Menurut Teguh, video yang beredar di masyarakat tidak utuh atau terpenggal. Padahal saat direkam, Kapolsek Kota Pamekasan AKP Puryanto sedang mensosialisasikan bahaya Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan sistem khilafah kepada masyarakat. “Saat direkam, AKP Purwanto melakukan sosialiasi bahaya HTI dan khilafah kepada masyarakat di Kantor Kecamatan Kota Pamekasan. Berhubung situasinya tidak tepat ditambah video yang beredar tidak utuh, masyarakat memaknai berbeda,” ujar Teguh Wibowo kepada Radar Madura. (*/fur)


BLITAR

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 9

KEPALA BIRO: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Dalam sambutanya, orang nomor satu di Kabupaten Blitar ini mengatakan, penyerahan personel Satlinmas ini bertujuan untuk pengamanan pelaksanaan Pemilu 2019. Bupati Blitar menyampaikan agar Satlinmas sebagai salah satu pelaksana profesional dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam pengamanan Pemilu 2019. “Dengan ini kami serahkan kepada Kapolres dan Kapolres Blitar Kota untuk diadakan pembinaan dan pelatihan seperlunya, agar dapat tepat guna dalam pelaksaan tugas pengamanan,” kata Bupati Blitar Rijanto. Rijanto menambahkan, tahun 2019 ini adalah tahun istimewa karena pemilu secara

serentak pertama kalinya dilaksanakan. Dari total 10.966 personel Satlinmas yang diserahkan ke Polres Blitar dan Polres Blitar Kota, rinciannya untuk wilayah Polres Blitar Kota ada 6 wilayah kecamatan, 77 Desa/Kelurahan, dan 1520 TPS akan diperkuat anggota Satlinmas sebanyak 3.485 personel. Sedangkan Polres Blitar ada 16 wilayah kecamatan terdiri dari 171 desa/kelurahan dan 3.233 TPS, akan diperkuat 7.481 personel Satlinmas. “Kami berharap semua berjalan baik dan lancar pemilu berjalan sukses baik di Kabupaten Blitar maupun skala nasional,” tegas Rijanto. Bupati juga berharap agar semua elemen masyarakat bersama-sama turut serta mensuk-

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Blitar, Memorandum Sebanyak 10.966 personel satuan perlindungan masyarakat (satlinmas) diserahkan Pemkab Blitar kepada Polres Blitar dan Polres Blitar Kota. Penyerahan personel satlinmas ini dilaksanakan dalam apel gelar pasukan di Alun-Alun Pemkab Blitar di Kanigoro, Jumat (5/4). Apel gelar pasukan dipimpin Bupati Blitar Rijanto.

Bupati Blitar Rijanto memimpin penyerahan personel satlinmas.

masyarakat. Sehingga mengetahui kondisi real dari masyarakat. Sementara itu Kepala Satpol PP Kabupaten Blitar Suyanto mengatakan, secara resmi personel Satlinmas yang dimiliki Kabupaten Blitar telah diserahkan kepada pihak kepolisian. Termasuk penataan personel

seskan pemilu tahun 2019, tidak terkecuali Satlinmas yang secara langsung mempunyai kewajiban pengamanan di setiap TPS. Dikatakan, Satlinmas tidak boleh dipandang sebelah mata, karena keberadaan Linmas dari, oleh dan untuk masyarakat, dan selalu berada di tengah-tengah

sepenuhnya menjadi kewenangan pihak kepolisian. “Ini sesuai aturan dan prosedur bahwa pemerintah daerah harus menyediakan Satlinmas untuk membantu, memback up pengamanan pelaksanaan pemilu,” papar Suyanto.(ana/pi)

Potongan Kepala Korban Mutilasi Belum Ditemukan Blitar, Memorandum Polisi hingga kini belum menemukan potongan tubuh bagian kepala Budi Hartanto (28), warga Mojoroto, Kota Kediri yang menjadi korban mutilasi. Hari ketiga pasca guru honorer ini ditemukan tewas di dalam koper, petugas Polres Blitar Kota kembali melakukan penyisiran di bawah jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Jumat (5/4). Penyisiran dipimpin langsung Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar. Penyisiran dimulai dari titik pertama ditemukanya koper berisi jasad pria yang juga aktif sebagai pelatih tari ini.

Penyisiran dilakukan polisi di jembatan Karanggondang.

Tak hanya membuka semak-semak, polisi juga menyusuri aliran sungai yang melintas di bawah jembatan. Penyisiran dilakukan lebih dari satu jam, dimulai sekitar pukul 09.00, kemarin. “Kami melakukan peny-

isiran kembali di lokasi sekitar ditemukanya jasad korban. Kami mencari bagian tubuh korban yang mungkin dibuang di sekitar TKP serta barang bukti lain yang mungkin bisa jadi petunjuk,” ungkap Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Sire-

gar usai memimpin penyisiran. Tak puas hanya mencari di semak-semak dan aliran sungai, dua personel kepolisian tampak mengorek-orek tumpukan sampah yang menyumbat aliran sungai. Namun pencarian ini lagi-lagi belum membuahkan hasil. AKBP Adewira menambahkan, fakta baru kasus mutilasi ini korban tak hanya dipenggal kepalanya. Dari hasil autopsi sementara yang dilakukan oleh dokter forensik RS Bhayangkara Kediri dan Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Surabaya, disebutkan Budi tewas terpenggal. Selain itu juga ditemukan luka sayatan di pergelangan tangan. “Dari hasil autopsi memang

ada luka di bagian pergelangan tangan,” jelas AKBP Adewira. Luka sayatan benda tajam di pergelangan tangan ini diduga karena korban sempat melawan saat akan dieksekusi. Dengan cara menangkis benda tajam yang diayunkan ke tubuh korban. Hingga membuat pergelangan tangan korban tersayat. Hanya saja dugaan itu belum bisa dipastikan. Hingga saat ini, tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur, Polres Blitar Kota, Polres Kediri Kota dan Polres Kediri masih melakukan penyelidikan atas kasus mutilasi tersebut. Meski diduga kuat kasus ini disebabkan karena asmara, namun polisi belum bisa memastikan.(ana/pi)

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Blitar, Memorandum Dalam waktu dekat, perekonomian warga Kecamatan Kanigoro dan sekitarnya bakal meningkat. Itu seiring akan beroperasinya Pasar Baru Kanigoro yang ada di Kelurahan Satriyan, Kecamatan Kanigoro. Untuk mengetahui kondisi bangunan Pasar Baru Kanigoro yang telah selesai dikerjakan beberapa waktu lalu, Bupati Rijanto bersama Wakil Bupati (Wabup) Marhaenis Urip Widodo, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Totok Subihandono turun lapangan. Peninjauan langsung di Pasar Baru Kanigoro, ini diikuti Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Tavip Wiyono, dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya. Bupati Blitar Rijanto mengatakan, secara fisik memang pembangunan Pasar Kanigoro belum selesai 100 persen. Sebab, pembangunan sarana dan prasarana (sarpras) penunjang belum dibangun. Namun, dalam waktu dekat sarpras penunjang bakal segera dibangun. “Kami minta agar instansi terkait segera menyelesaikan pembangunan sarpras penunjang. Ini agar pemanfaatan Pasar Baru Kanigoro bisa segera dilakukan,” ungkap dia. Dia mengatakan, jika sudah beroperasi, Pasar Baru Kanigoro nantinya akan menjadi pusat perekonomian. Tidak hanya di Kecamatan Kanigoro, tapi menjadi pusat perekoniam di Kabupaten Blitar. Sebab, Pasar Kanigoro akan menjadi tempat transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli, baik dari Kabupaten Blitar maupun luar daerah. Dengan banyaknya pedagang dan pembeli dari Blitar Raya dan luar daerah yang datang, akan mendongkrak perekonomian warga sekitar. Tidak hanya dengan banyaknya pedagang dan pembeli yang datang, keberadaan Pasar Baru Kanigoro akan menjadi tempat promosi semua potensi yang ada di Kabupaten Blitar. Karena secara tidak langsung, pedagang dan pembeli akan mengetahui potensi yang ada di Kabupaten Blitar ketika berada di Pasar Baru Kanigoro. Dia menambahkan, nantinya tidak hanya kebutuhan pokok yang dijual di Pasar Baru Kanigoro, tapi beberapa produk unggulan khas Kabupaten Blitar juga akan dijual di tempat tersebut. Untuk itu, pihaknya meminta kepada tim yang terdiri dari dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag) dan kontraktor untuk segera melakukan evaluasi atas bangunan yang ada di Pasar Baru Kanigoro. “Dengan dibangunnya Pasar Kanigoro yang baru, diharapkan pusat perekonomian di Kabupaten Blitar akan semakin maju,” harap bupati. Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Kabupaten Blitar Tavip Wiyono mengatakan, kini proses kelanjutan pembangunan sarpras penunjang Pasar Baru Kanigoro masih dalam tahap lelang. Untuk beberapa pembangunan yang dinilai kurang sesuai, akan dikomunikasikan dengan pihak kontrator. Seperti diinformasikan, pembangunan Pasar Kanigoro yang ada di lapangan Kelurahan Satriyan, menggunakan lahan seluas 19.913 meter persegi. Sedangkan, biaya pembangunan dianggarkan sebesar Rp 5,8 miliar dari dana alokasi umum (DAU).(pra/pi)

Bupati Serahkan 10.966 Personel Linmas untuk Pengamanan Pemilu

FOTO: MEMORANDUM/ANA AKINA

Pasar Kanigoro Akan Jadi Pusat Ekonomi

Plt Wali Kota Blitar Santoso menggunting untaian bunga melati dan mawar menand- Pengunjung memadati stan yang menyediakan kuliner zaman dulu. ai pembukaan Bazar Jadul, memeringati Hari Jadi ke-113 Kota Blitar.

Bazar Blitar Jadul Meriahkan Hari Jadi Ke-113 Kota Blitar Blitar, Memorandum Sebanyak 200 stan bernuansa jaman dulu tampak berjejer di alun-alun Kota Blitar. Stan tersebut menjajakan berbagai kuliner khas Kota Blitar jaman dulu (jadul), seperti permen gulali dan es pleret. Selain itu pernak-pernik menarik yang semuanya tak jauh dari ciri khas jadul juga tersedia. Tak hanya itu, penjual dan pembelinya pun menggunakan pakaian yang tak biasanya. Mereka ada yang menggunakan pakaian jadul, ada pula yang menggunakan pakaian tradisional dari berbagai daerah. Nuansa jadul di Kota Blitar yang dikemas dalam bazar Blitar Jadul ini hanya bisa didapati setahun sekali. Yakni pada peringatan hari jadi Kota Blitar. Tahun ini bazar Blitar Jadul dimulai sejak 4 April hingga 8 April 2019. Bazar Blitar Jadul ini dibuka Plt Wali Kota Blitar Santoso. Dalam sambutanya Santoso

mengajak masyarakat Kota Blitar bersyukur atas usia Kota Blitar yang sudah genap 113 tahun. “Mengawali pembukaan ini mari bersama-sama kita bersyukur atas nikmat yang d i b e r i k a n Tu h a n k a r e n a masih diberi kesempatan untuk memperingati hari j a d i k e - 1 1 3 Ko t a B l i t a r,” kata Santoso. Santoso berharap, bazar Blitar Jadul ini bisa memberi hiburan kepada masyarakat, dan menjadi ajang nostalgia bagi warga Kota Blitar. “Baik yang di luar daerah maupun di dalam kota kami harap bazar Blitar Jadul ini mampu memberi hiburan dan menjadi ajang nostalgia dengan suasana Kota Blitar tempo dulu,” imbuh Santoso. Dengan nuansa jaman dulu yang begitu kental, pengunjungpun terlihat betah berada di dalam area bazar. Mereka ada yang menikmati kuliner, belanja pernak-pernik hingga sekedar berswafoto di stan-

stan yang menarik. Anisa (29), salah satu pengunjung mengatakan, sengaja datang ke bazar untuk bernostalgia dan menikmati kuliner jaman dulu, yang saat ini sudah susah dijumpai. “Kuliner yang selalu saya beli saat mengunjungi bazar Blitar Jadul adalah permen gulali, karena susah mencari penjualnya sekarang,” jelas Anisa yang menggunakan pakaian jadul kebaya kutu baru itu. Sementara pengunjung

lainya, Ida (21), mengatakan sengaja datang ke bazar untuk berfoto di sejumlah stan menarik. Agar senada dengan tema jadul, tak lupa dia bersama sejumlah temannya menggunakan baju jadul. “Kalau di hari biasa kita jarang menemui tempat yang bagus untuk foto-foto dengan nuansa jadul. Jadi mumpung ada bazar Blitar jadul kita manfaatkan untuk foto-foto lengkap dengan busana jadul,” terang Ida.(ana/pi)

Ibu-ibu PKK yang mengikuti Bazar Jadul menyempatkan diri foto bareng di arena bazar.

Salah satu stan makanan dan jajanan khas Blitar.


KEDIRI

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 10

KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: Jl. Bali H-11 Putih Permai, RT 002/RW 005, Kelurahan Putih, Kecamatan Gampengrejo, Kediri. HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - MARKETING DAN SIRKULASI: Rohmad Sholeh

Kediri, Memorandum Proses setting packing logistik pemilu yang dilakukan KPU Kota Kediri memasuki hari kedua. Mereka menargetkan menyelesaikannya dalam 10 hari untuk tiga Kecamatan. Diawali dari Kecamatan Pesantren, Kecamatan Kota, dan Kecamatan Mojoroto. Untuk satu Kecamatan bisa selesai 3 hari dan sisa satu hari untuk persiapan yang lainnya. “Kami awali dari Kecamatan Pesantren, jadi dalam satu hari mengundang Pantia Pemungutan Kecamatan (PPK) Pesantren dan 5 Kelurahan untuk melaksanakan proses setting packing,” ucap Moch Wahyudi, Divisi SDM dan Parmas Komisioner KPU Kota Kediri kepada Wartawan, Jumat (5/3). Dia juga menjelaskan, bahwa proses setting packing minta bantuan dari Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk menyiapkan semua kebutuhan logistik tersebut dimasukkan kedalam kotak suara. “Mulai dari sampul, formulir, surat suara ke dalam kotak untuk kebutuhan pemilih di masing-masing di TPS. Rinciannya surat suara Pilpres, DPR RI, DPD, DPRD Povinsi, DPRD Kota,” terangnya. Dalam proses setting kali ini, melibatkan tiap PPS mendatangkan 8 orang hingga 10 orang, tergantung dari jumlah PPS. Proses pengiriman logistik ke Kelurahan akan kita laksanakan pada 16 April 2019. Terkait pengamanan dan mengantisipasi pada musim hujan, mengingat karton kotak suara berbahan kertas, untuk mengantisipasi terkena air, Wahyudi menuturkan, sudah menyiapkan dua tenda dihalaman depan dan belakang yang bisa menampung 500 kotak suara, dengan begitu bisa aman. “Kemudian, setelah semua logistik sudah masuk di kotak suara, nanti kita bungkus dengan plastik diluar kotaknya agar aman dari air hujan,” ucapnya lagi. (st3/yud/sr)

Kuli dan Buruh Pengedar Pil Dobel L Diringkus

Jambret HP Kasembon Kidul Menyerah Kediri, Memorandum Hariyono alias Ateng (44) terpaksa mendekam di sel tahanan Polsek Gurah. Warga Dusun Sukorejo, Desa Pondok Agung, RT 02/RW 03, Kecamatan Kasembon Kidul, Kabupaten Malang, ini menjambret HP milik Evi Kusuma Dewi (23), mahasiswi asal Dusun/Desa Adan-adan, RT 05/RW 02, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Kasi Humas Polsek Gurah Aipda Yulianto menuturkan, kejadiannya kemarin sekitar pukul 07.00. Korban saat itu mengendarai motor dan HP miliknya diletakkan di bagasi depan. Sesampai di Jalan Joyoboyo, Desa Sukorejo, Kecamatan Gurah, korban dipepet pelaku yang menggunakan motor. Selanjutnya, tersangka yang mengendarai Honda Supra X125 warna merah hitam nopol S 6169 XI, dengan cekatan dan cepat pelaku langsung mengambil HP milik korban. “Setelah itu, pelaku berusaha melarikan diri ke arah Plosoklaten. Kemudian korban

mengejar sambil berteriak minta tolong. Namun kehilangan jejak,“ jelas Aipda Yulianto kepada Memorandum, Jumat (5/4). Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gurah setelah menerima laporan petugas Reskrim Unit Polsek gurah di Pimpim Kanit Reskrim Ipda Kalis Joewasono langsung olah TKP dan langsung melakukan pengejaran bersama team opsnal Polres. “Sekitar pukul 10.00, tersangka menyerah di Jalan Raya Kelurahan Tempurejo, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Selain mengamankan pelaku,

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

KPU Target Selesaikan Kebutuhan Logistik 10 Hari

Hariyono alias Ateng (tengah) dipamerkan ke media bersama barang bukti kejahatannya.

petugas membawa barang bukti. Yang selanjutnya dibawa ke Polsek Gurah untuk proses lebih lanjut,“ tambahnya. Akibatnya, korban men-

galami Kerugian materi sebesar Rp. 2.999.000. Barang bukti yang diamankan, satu unit HP merk Samsung J7 Prime warna hitam milik korban, satu unit motor

Honda Supra X 125 th 2019 warna merah hitam nopol S 6169 XI milik pelaku, jaket warna hijau dan sebuah helm merek honda warna hitam. (st3/yud/sr)

Persik Kedatangan Mantan Pemain Timnas U-19 Kediri, Memorandum Persik Kediri terus mempersiapkan diri menghadapi kompetisi Liga 2 yang akan diputar setelah Liga 1 dimulai awal Mei mendatang. Salah satunya menggelar seleksi pemain tambahan untuk melengkapi kerangka tim. Dan, pada hari ketiga seleksi, tim berjuluk Macan Putih kedatangan mantan pemain tim nasional (yimnas) Indonesia U-19 Ibrahim Sanjaya. Pemain kelahiran Waikabubak, Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, 26 Agustus 1997 tersebut, selama ini berposisi bek kanan. Dirinya berharap bisa menjadi salah satu bagian dari tim juara Liga

FOTO: MEMORANDUM/WAHYUDI

Kediri, Memorandum Muhamad Saiful (27), warga Dusun Kecik, Desa Blaru Kecamatan Badas; dan Sutoni (33), warga Desa Kambingan, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, diamankan Satreskoba Polres Kediri di dua tempat setelah kedapatan menyimpan pil Leksotan jenis dobel L siap edar. Saiful yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan diamankan tim buser beserta barang-bukti (BB) 4.372 butir pil yang akrab disebut pil koplo. Sementara, dari tangan Sutoni, buruh serabutan ini, petugas mengamankan barang bukti sebanyak 20 butir pil dobel L. Kasatreskoba Polres Kediri AKP Eko Prasetyo Sanosin mengungkapkan awal mula penangkapan pelaku itu. Awalnya, Tim buser menindak lanjuti informasi dari masyarakat. “MS berhasil kita amankan dengan barang bukti 4.372 butir pil dobel L, satu ponsel dan uang Rp 50 ribu. Sementara S kita amankan di rumahnya bersama 20 butir pil dobel L dan satu ponsel,” tuturnya kepada Memorandum, Jumat (5/4). Keduanya kini meringkuk di sel tahanan Mapolres Kediri guna dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut. “Keduanya dijerat pasal 197 Sub pasal 196 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan,” pungkasnya. (st3/yud/sr)

Ibrahim Sanjaya (kiri) mengikuti seleksi di Persik Kediri.

3 tersebut. “Mendengar adanya informasi Persik Kediri membuka seleksi pemain, saya langsung

memutuskan untuk mencoba peruntungan di sini,” ujarnya saat di konfirmasi usai latihan, Jumat (5/4).

Menurut pemain yang akrab disapa Sanjaya ini, ia sudah tidak asing lagi dengan tim berkostum ungu

ini. Sebab Persik Kediri dinilainya merupakan salah satu tim besar yang ada di kompetisi tanah air. “Persik adalah tim besar. Tim ini 2 kali pernah menjadi juara. Yaitu di tahun 2003 dan 2006. Dan terakhir di Liga 3 2018 kemarin tim ini juga kembali menjadi juara. Senang rasanya bila nanti bisa bergabung disini,” ucapnya. Dikatakan oleh pemain yang sempat membela Persiba Balikpapan dan Semen Padang ini, bila nantinya lolos seleksi. ia akan memberikan semua segala kemampuannya yang ia miliki, termasuk mengangkat prestasi terhadap tim barunya itu. “Saya akan

berjuang dan bekerja keras terutama dalam membantu tim memperoleh hasil kemenangan. Hal lainnya adalah konsekuensi yang hadir secara alamiah,” kata Sanjaya. Diketahui dalam seleksi di hari ketiga tersebut tak hanya Ibrahim Sanjaya saja yang ikut mencoba peruntungan di Persik Kediri rekan se timnas U-19 lainnya seperti Edo Febriansyah juga tampak mengikuti seleksi yang dilakukan di Stadion Brawijaya sore hari itu. Sekedar diketahui kedua pemain ini merupakan pemain Timnas U-19 di era besutan pelatih Eduard Tjong pada tahun 2016. (st3/yud/sr)

OLAHRAGA FOTO: MEMORANDUM/SAMUEL

Persebaya Waspadai Kebangkitan MU Ketua Umum Forki Surabaya Ossie membimbing anak asuhnya dalam latihan rutin di dojo Sotokan Karate Academy Surabaya.

Forki Surabaya Gembleng 22 Karateka Hadapi Porprov Surabaya, Memorandum Pengkot Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Surabaya menggembleng 22 karateka yang disiapkan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VI di Tuban, awal Juli mendatang. Atlet yang merupakan hasil seleksi yang digelar Januari lalu maupun hasil pemantauan dari berbagai kejuaraan, saat ini menjalani pemusatan latihan cabang (puslatcab) di Batalyon 516. Mereka menjalani latihan rutin tiga kali dalam sepekan. Dari 22 atlet yang disiapkan, sebanyak 19 atlet inti dan 3 atlet cadangan atau pendamping. “Kita harapkan dengan persiapan maksimal, kota Surabaya mampu mempertahankan predikat juara umum cabor karate seperti empat tahun lalu,” ujar Ketua Umum Pengkot Forki Surabaya Ozzie Nieuwenhuyzen. Ditemui di Sotokan Karate Academy Surabaya (SKAS) yang merupakan dojo miliknya, Ozzie mengakui persiapan karate Surabaya banyak mengalami kendala. Selain faktor dana juga waktu yang kurang ideal. Sebab, hingga menjelang Porprov pada Juli nanti, pihaknya tidak bisa melakukan uji tanding atau try out untuk menambah jam terbang. “Saat ini, anak-anak rata-rata masih remaja sedang menjalani ujian nasional. Kemudian memasuki bulan puasa dan hari raya. Setelah itu, langsung menghadapi Porprov,” keluhnya. Namun, dia menyadari kondisi ini tidak hanya dialami Surabaya. Tetapi juga daerah lain dalam mempersiapkan atletnya. Karena itulah dengan kondisi tersebut, pihaknya tetap harus mengejar target tinggi menjaga nama kota Surabaya. “Minimal, kita wajib mempertahankan juara umum. Entah perolehan medalinya apakah mampu menyamai atau melebih perolehan Porprov V lalu. Yang penting, Surabaya harus juara umum,” tambah mantan atlet karate ini. Pada Porprov di Banyuwangi, empat tahun lalu, Surabaya memperoleh 5 medali emas. Sedangkan kali ini mempertandingkan 9 kelas. Soal kekuatan, diakuinya peta persaingan di cabor karate masih seperti tahun-tahun sebelumnya yakni dari Sidoarjo, Malang, Pasuruan, dan Kediri. (sr)

Surabaya, Memorandum Persebaya enggan meremehkan Madura United (MU) kendati lawannya tak bisa tampil komplit pada duel kedua babak semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (6/4) petang. Menurut pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman, tuan rumah tidak kehilangan kekuatannya meski sang pelatih hanya menyaksikan dari tribun stadion. Pelatih asal Serbia yang dikartu merah wasit di pertemuan pertama semifinal lalu harus meninggalkan bangku cadangan. Sehingga tidak boleh mendampingi tim di semifinal kedua. “Coach Dejan mungkin tidak hadir di bench, tapi dia pasti ada di atas tribun VIP. Kalau absen seperti itu, tidak harus absen juga dalam pertandingan. Dia masih bisa mengatur segalanya untuk tim,” kata Djadjang Nurdjaman. Nasib yang sama dialami pemain belakang MU Aeb Berlian yang menerima kartu kuning kedua dari wasit. Praktis dia harus absen di pertandingan berikutnya. “Kami fokus pada tim sendiri saja. Madura United tetap kuat. Seperti yang saya sam-

menang. Saya minta pemain untuk lebih fokus dan kerja keras di pertandingan ini,” tutur Dejan. Seperti halnya lawannya, Madura United hanya memiliki persiapan selama dua hari menghadapi leg kedua. Dejan menyebutkan pihaknya harus pandai menyiasati jadwal padat ini. Dia ingin anak asuhnya dalam kondisi bugar melawan Persebaya. “Masih ada leg kedua yang menurut saya akan jauh lebih panas. Itu sebuah pertandingan yang besar. Nanti di Madura kami harus melakukan persiapan. Kami masih punya kesempatan masuk ke final. Semoga kami bisa bikin balas nanti,” katanya. Aeb Berlian mengawal top scorer Persebaya Manuchehr Jalilov. Aeb tak bisa diturunkan Peluang Madura United menembus Madura United di pertemuan kedua babak semifinal Piala Presiden di Pamekasan. final Piala Presiden 2019 sangat terbuka lebar. Syaratnya, tim berjulukan Laskar paikan, Madura United memiliki pemain baya di kandang sendiri. “Nanti leg kedua Sape Kerap itu harus unggul lebih dari yang berpengalaman di Indonesia. Kami kami harus memperbaiki sedikit, tidak dua gol dalam pertandingan leg kedua tidak boleh meremehkan mereka,” imbuh terlalu banyak. Kami mencari peluang un- itu. Jika hanya unggul tipis 1-0, laga pelatih yang akrab disapa Djanur itu. ggul atas Persebaya. Saya sudah membaca akan dilanjutkan ke babak adu penTerpisah, pelatih Madura Dejan Anton- permainan mereka saat leg pertama,” kata alti. Sementara, bila keunggulan tipis ic sesumbar timnya tak akan sulit mence- pelatih berusia 50 tahun itu. “Tidak sulit disertai gol oleh Persebaya, misalnya tak gol ke gawang Persebaya. Dia bertekad buat kami untuk mencetak gol. Kalau bisa 2-1 atau 3-2, Madura United terpaksa membawa timnya memecundangi Perse- cetak gol, akan lebih mudah buat kami mengubur imipian ke final. (sr)

Pertiwi Pimpin Pengkot Persani Surabaya Surabaya, Memorandum Pertiwi Ayu Krishna terpilih menjadi Ketua Umum Pengkot Persatuan Senam Indonesia (Persani) Kota Surabaya masa bakti 2019-2023. Diakui Pertiwi, di bawah kendalinya jumlah pengurus yang semula 18 orang membengkak menjadi 41 orang. Atau 2 kali lipat dibanding jumlah pengurus sebelumnya. Membengkaknya jumlah pengurus tersebut, karena pihaknya ingin menampung aspirasi dari semua anggota klub senam kota Surabaya dan dibuat untuk bisa lebih spesifik menangani bidang-bidangnya. “Meskipun jumlah pengurusnya banyak, nantinya perlu diamati siapa pengurus yang aktif bekerja atau tidak aktif. Prinsipnya saya hanya menampung orang-orang yang baik dan bersih” kata

Pertiwi Ayu Krishna yang juga anggota Dewan kota Surabaya, Rabu (6/4). Program jangka pendek nya yaitu akan mengikuti kejuaraan nasional (kejurnas) Agustus mendatang untuk program jangka pendek. Dan jangka panjangnya yaitu tentunya akan banyak sekali yang harus kami susun. Setelah pemilu akan ada pengukuhan dan setelah itu rapat kerja pertama untuk periode 2019-2023. Pada raker itulah bisa dipaparkan rangkaian program jangka panjang. Tentang persiapan Porprov, Pengkot Persani Surabaya ingin membicarakan lagi setelah pemilu. “Saya berbicara dengan Dispora Kota untuk tempat latihan persani. Demikian juga kita perlu berdiskusi dengan pengurus harian. Hasilnya akan diplenokan untuk persiapan Porprov VI mendatang,” tutupnya. (sr)

Pertiwi Ayu Krishna didamping Kabid Olahraga Dispora Jatim Biasworo Adi Suyanto.


H A L A M A N 11

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

P R O P E R T Y SURABAYA

SIDOARJO

RUMAH DIJUAL

RUMAH DIJUAL

J.Rmh Cantik diCitraland tidak masuk cluster dekat gwalk. Luas 14x22 Bangunan 530 Baru Gress. HGB, hadap utara. Hrg 8.5M (nego) Winmax Hub:082233881404.

Dijual Rumah uk. 6x15. 3KT 1KM. Bangunan asli blkg sdh full. Jaya regency blok bi 15 pepe sedati 300 jt nego. Hub 081252477999 wa/telp

Jual rmh baru 4x7 listrik pdam cuma 122 nego Jl. Gadel tngh 1/22 085101645245

TANAH DIJUAL

Perum Menganti Pasar uk. 80/60 SHM IMB PDAM Listrik, Dapur,Taman bisa KPR 081332218215 Jual Rmh Kost2an 2 LT. Bawah 3 kamar/ 2 kamar mandi. Atas 4 kamar / 2 kamar mandi. SHM Simo. Hrg 550jt. Hub:085100349504. J.RmhBaru minimalis tingkat uk.3,5x12 Km2 Kt2, garasi, full krmik, Pdam, Pln. Setro Baru Utara 9/70 (085105060522-081336586600). J.20 Unit Rmh 2Lt Drh Deltasari Lb.+-50m2 mulai 225Jt bs ccl tnp bnga H:082139248098

Tanah dikontrakkan murah pinggir jalan raya cocok buat usaha sudah uruk. Dapat Cash Back Butuh SDA Cepat. Hub:085655735169 / 085231486802.

ANEKA KEBUTUHAN SURABAYA

LOWONGAN

BANK

Dcr Cs. Admin, Design, Tenaga Produksi, serabutan. Kirim Lamaran ke Prima Adv. Jl. Ngagel Jaya Selatan No.102 Surabaya. DICARI pegawai pentol bakso keliling,trima orderan pesta/ jual lagi krian sekitarnya SMS/WA P.Roni +6281293754647

ANDA BUTUH DANA? Syarat Mudah, Jaminan BPKB. Hub (031) 7881595 / 0896 1276 2977.

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet,Tanpa Bongkar Kimia,Terima Kuras ,Sumur,Tandon,Kolam,Sedot WC,Dorongan, Kenjeran 031-51503330 / Rungkut 0851.0877.7759 Mayjen 0851.0777.7715

GRESIK

LOWONGAN Baru lulus/ Pensiunan mau kerja dengan Gaji + Bonus diatas UMR. Hub : Dice Dewanti 08123547295.

RUMAH DIJUAL Perumnas 11.C/J=14 Driyorejo Gresik Tipe. 21 Lt54 & Luas Kavling 221m2 Desa Wedoro Anom Gresik. 081230421970

MOJOKERTO

38.29/3-29/4

TANAH DIJUAL J.Tnh Kav SHM 6X17=40JT Ds.WONODADI MOJOSARI & RMH T.30/72=120JT (READY) DP1=10JT SISA BS INHOUSE TNP BUNGA. HUB: 0812 3141 7021 - 0813 3634 8181

38 27/03 2/05

SERVICE

RUMAHDIJUAL DIJUAL Rumah di Perum Kedundung Indah Jl. Muria IV/14 dpn masjid uk. 6x12 ful bangunan hub; 085101303629

AHLI GIGI

38.16/03-20/04

BAHAN BANGUNAN URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt. Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 40 Freon 75,Bongkar 125 / Pas 175, Ahli Kipas, MsnCuci,Central/Chiler,Casetta,Whiter,Dispe nser.P.Air,TV,DVD dll.J/B.AC Bekas Kjrn:031 -5150.3333 Rkt.0851.0777.7754, Myjen 03151503332.

TRAVEL

38. 15/2-21/3

PIJAT KEBUGARAN Bu Mini Cantik Pijat Kebugaran tradisional P/W Pggl A/J hotel/ Losmen, Perum Apartem en H: 0812.1630.3125 / 0819-9972-8042 / 0831.1537.0426. Jack.Massage.Kebugaran khusus wanita ibu-ibu, tante2, dan pasutri. Rileks, Muda, Kuat, Handsome dan Bertenaga. Khusus Surabaya. Hub:083831002614. BU NUNUNG Jawamanis Sexy Sintal Lembut Keibuan Hot Massage Sendiri Call Hotel 0812 5558 9296.

00.25/3-25/04

RUKO Dikontrakkan Stand/Ruko uk.5x7 Jln.Manyar Kartika Brt 21 Sby. Strategis cocok u/ usaha. Hp. 0813 3032 4655 Tlp. 031 5991308 (Bp. Mochtar).

40.2/01-2/02

BIRO JASA Anda Butuh Jasa Supir Panggilan. Hubungi 088226115755 (Pak Adi). 38.8/3--11/4

O T O M O T I F

PENGOBATAN & PARANORMAL Bth agen boosterfit utk Kanker, Alzheimer, Tifus, Diabetes, Kolestrol, TBC dan Batuk Darah, Wasir Dan BAB Berdarah, Liver, Hepatitis, Ginjal, sakit maag, Dan Asma.Hub

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104

38.6/3--9/4

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Hilang STNK SpdMtr Honda NF125D th»2005 w.silver hitam L-4179-OY An.Kardjito d/a.Ikan Kerapu 5/14 Sby. Hilang STNK Motor Honda th»2015 w.orange hitam L-4043-VO An.Kardjito d/a.Ikan Kerapu 5/14 Surabaya. Hilang STNK SpdMtr Yamaha th»2017 w.abu abu nopol L-3921-RE an.Suhanto da.Tembok Sayuran 2/36 Sby. Hilang STNK SPD MOTOR HONDA L-5561JF an NUR FADHILAH Pulo Wonokromo 150 A SBY 085604802040. HLG STNK HONDA GL MAX125 TH. 1995 L2665-TR W.HTM AN.DIDIK SUWARDI MARGORUKUN 4/10 SBY. Hilang Buku Kir L.9201.UD PT.RAJAWALI SURABAYA JAYA JL. RUNGKUT ASRI UTARA 6 SBY. Hilang Buku Kir .L.9918.UG / SB.216561.K SOEGIANTO JL.RAYA KUPANG INDAH 35 SBY. HILANG BPKB Vario ≈14 L.5183.FS AN. WINDHY INTAN MAHARANI Hub:0821 1147 7123. Hilang STNK SpdMtr Honda Scoopy L-4496DW An.Roza Dwi O. H:083830708067. Hilang Buku Kir L.8081.UB/SB.166001.K LIE SIOE MIE JL.UNDAAN PENELEH 4/11 SBY.

S 5336 OV a/n ari guntur ashari d/a turipinggir megaluh jbg

082145970699

00.100.28/12-4/02

38.16/2-21/3 00.4/4-9/5

38.21/02-27/03

38.22/2-25/03

Hub: 0812.9462.6507

S 3518 ZN a/n anna maylani d/a banjaragung bareng jbg

MOJOKERTO KEHILANGAN S4469RZ MUHAMMAD NUTLR ROHIM PARAS RT2RW3 KEMBANGBELOR PACET, S6348RQ TITIK DIA PARNAWATI PLOSO RT4RW6 SEGUNUNG DLANGGU, S6550RK JAMIATU PRAYAN WATESUMPAK TROWULAN, S2843RM AKH SUMADJI H KENANTEN RT2RW2 KENANTEN PURI, S6652NG AHMAD NGADI KECAPANGAN RT3RW5 NGORO NGORO, S2487PZ KUSWATUN KHASANAH JAPAN ASRI JL PALEM KARTIKA BLOK H12 RT2RW13 JAPAN SOOKO, HILANG STNK MOBIL S1098QF KHUSAIRI POHKECIK RT2RW1 POHKECIK DLANGGU, S4046QS JEREMIAH IDOWARD YULIANTINUS PERUM JAPAN RAYA H 64 RT2RW11 JAPAN SOOKO

GRESIK

PASURUAN

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Kehilangan STNK† W2528A th. 2016 An. Dodi handoyo Dsn. Tlapak Rt 1/1 Ds. Randegansari Driyorejo Gresik

Hlg Stnk Hnd16 N5894TBH an Jelista Kukuh Wilyantari-Tamanan 5/15 Kepulungan Gempol

38.28/2-25/03

Kehilangan STNK W4636FY th. 2009 An. Fabianus hermawan Jl. R. A. Kartini VIB/ 20A Kel. Sidomoro Kebomas Gresik

Hlg Stnk Ymh13 N3670VC an M Muslimin Ashari-Kemloko Utara 1/3 Beji

www.kirandulawe.com Spc. Gendam, Asmara, Solusi Asmara & Perselingkuhan, Taklukan Pacar PIL/WIL Hub: Ki Randu T:0812 9369 9917.

Kehilangan STNK W4659LL th. 2015 An. Aditya Aji Purbopratomo Perum Tanjungan Asri Jl. Mawar C1/21 Driyorejo Gresik

Hlg Stnk Hnd13 N6375TBR an Endang Astutik-Dsn Ngaglik 1/12 Parerejo Purwodadi Hlg Stnk Hnd17 N4494TCK an Abdul Rokim-Dsn Ngembe 12/2 Ngembe Beji

Kehilangan STNK W2270AF th. 2016 An. Miftakul Sabila Rozaq Ds. Lebani suko Rt 12/4 Wringin Anom Gresik

Hlg Stnk Hnd16 N5592TBI an Rina Aminah-Jl Tengiri 501 7/3 Bendomungal Bangil

LAMONGAN

40.2803-28.04

Bagi anda yang terlilit hutang berapapun nilainya,Insya Allah kami siap membantu dengan kekuatan supranatural.dengan proses cepat aman tidak beresiko.kami juga menangani masalah pengasihan, pelarisan, perselingkuhan, dll

38.14/3-17/04

38.15/2-21/3

Hub: SURYANA Ds. Randegan RT 7 T.angin Sda 40.13/03-15/04

081217785378 ( tidak menerima sms) 38.21/3-20/04

RATU PENAKLUK CINTA

Menangani segala problem Percintaan yang membandel, Perjodohan, segala susuk buat anda, buka aura, binsis, penglaris, segala penyakit, menyediakan bedak Ratu Seperti Rembulan. 38.15/3-18/04

38.15/2-21/3

PENGOBATAN 38.13/03-15/04

Perum Griya Karya Sedati Permai RT 29 RW 12 Blok BA No.1 Sedati Gede 087732541691 38.21/01-25/03

79.29/3-4/04

BIRO JODOH Aji Single di Surabaya. Mapan dambakan istri rambut panjang sepinggang lebat. Untuk teman hidup selamanya. Hub.082142072363.

KEHILANGAN HILANG STNK SPD MTR: S-5924-KS . NK.MH1JB9124AK124AK023772. NS.JB91E2018522. AN. ANITA KUMALASARI D/a: DS.SUPENUH. RT/ RW. 02/04 KEC. SUGIO KAB.LAMONGA

JOMBANG

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Hilang BPKB Mobil Toyota Kijang KF 83 Grand th»2003 w.hitam metalik L-1369-FV An. Hamzah Adhi Martanto d/a. Jl.Semolowaru Elok Blk A1 - 26 Sby. HILANG BPKB ASLI MBL T.AGYA TH.14 L.1822.QW AN.BERNARDUS BUDIMAN T JL.KEMBANG JEPUN 80 SBY NK.MHKA4DA 3JEJ013784 NS.1KRA045535 HILANG BPKB ASLI MBL T.FORTUNER TH. 11 W.1130.SI AN.MOH HASYIM JL.SERUJO GG GAJAH 5 SDA NK.MHFZR69G483032424 NS.2KDS002303

S 4489 OU a/n echwan muslim d/a jl jawa no 16 kaliwungu kec/kab jbg

HILANG STNK SPD MTR: S-5675-MO. NK. MH31PA004FK882421. NS.1PA882853. AN. KUSTINI . D/a: DS.KEDUNGMEGARIH. RT/RW.01/01 KEC.KEMBANGBAHU KAB.LAMONGAN

S 2439 YM a/n subandi darsono d/a kandangan carangrejo kesamben jbg S 4033 ZY a/n eko bagus setiawan d/a kepuh sumberagung megaluh jbg

HILANG STNK SPD MTR: S-3393-MY. NK. MH1JFP219FK064241. NS. JFP2E1063872. AN. ISBANDIYAH. D/a: DS. DEKETAGUNG RT/RW.04/06 KEC. DEKET KAB.LAMONGAN

S 5037 OC a/n ariani puji astutik d/a plosorejo kebondalem bareng jbg S 5126 WJ a/n lukman efendi d/a mancilan mojoagung jbg

Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris, Memisahkan PIL/WIL, Pacar Lari, Susah Jodoh,pengobatan Alternatif dll. Sedia: Bulu Perindu, Minyak Pelet, Bedak Cleopatra, Gurah Hidung, Gurah Vagina, dll. Pengobatan Terapi Listrik 38 5/4-10/5

02/03/19

sd

05/4/19

38 19/03 20/04

Telp. 085100644266 38.16/3-22/04

PAKET PROMO IKLAN PAS MEMORANDUM LAYANAN AGEN IKLAN PAS

40.20/3-20/4

SURABAYA TENGAH

SURABAYA TIMUR

Biro Husni

Wisper Jl. Wisper Brt II Blok NN/45

5930135

Jl. Ngagel Dadi III/1

081234895724 8491289

Parly Jl. Kedung Baru No. 104

8792004

PARIYANTO Jl. Wonorejo I/63

5460513

Taufan AGC Jl. Jedong I/ 20

5039948

PANCA AGC

Jl. Jetis Kulon I/32

8289784

ISKADI Agc Jl. Pucangan VII/26

5023819

Jl. Simo Gunung Baru 24

5685065

Wartel GSO Jl. Pucang Anom 41

5025002

BIRO AL-KHOIR

Jamaludin

Jemur Wonosari Lbr 65

Manyar Agency Jl.Manyar Sabrangan 9i/94

70241128

SARANA LINTAS Jl. Semampir Kelurahan 39 Winda Simogunung Kramat Tmr 33

0315920722 082143784650

SURABAYA BARAT KENZI

Jl. Petemon Barat 086207346999/ 03174423716

Sudarmawan Jl. Manukan Tengah 19N/1

7405142

Biro MJ Jl. Adityawarman 46A

5663195

Dinda Jl. Prada Kali Kendal V/20G

7347415

031-3894874

Belqi Jl. Kedinding Tgh Baru 10/7 3773148-70757785

8674774 8280245

Biro Johan Rungkut Mapan Sel Blok CI-1

8721742

Biro Setia Abadi

7877390

Jl.Masangan Kulon 6S

Windu Jasa Kutisari Indah Utr 7/48

8481219

8552577- 085732706760

Biro Haris Buduran Sda

8969925

Delta Media Jl.Avia 192 Kwadengan Sda

8964135

3820570-70680749

Sumber Berkat Jl Jl. Rembang Sel 41B Jl. Simolawang

Biro Bu Ketut Jl. Blimbing X/111 P.Candra Abadi Jl.Karang Rejo VI/25

Basori Jl. R.Rahmat 15

Sped Line Jl. Karang Asem IV/47

Biro Riri

8550709

SIDOARJO

SURABAYA UTARA

Anugrah Jl. Lebak Rejo 34

SURABAYA SELATAN Vitalin Jl. Taman Waru Permai A/67

3573859 085100380511

LAMONGAN DIDIK NEW Kombes Pol M.Duriyat 42

085100711819


LUMAJANG WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com TLP. 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang

Lumajang, Memorandum Kapolres Lumajang AKBP Muhamad Arsal Sahban memimpin pengembangan kasus Chandra Sahputra (28), pengedar pil koplo asal Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kepuharjo, Kecamatan Kota Lumajang, Jumat (5/4). Ini dilakukan untuk mendalami kepemilikan 1.000 butir pil koplo logo Y. Kapolres didampingi Kasat Resnarkoba Polres Lumajang AKP Priyo Purwandito bersama anggota dan puluhan personel

Shabara bersenjatakan lengkap, menggelar rekaulang. Dalam rekonstruksi terlihat tersangka menyembunyikan barang bukti

(BB) berupa 1.000 butir pil Koplo logo Y yang dibungkus plastik putih di atap kamar mandi yang bersebelahan dengan kamar kosnya. “Sudah sekitar lima bulan saya menjadi pengedar pil koplo itu pak,” terang tersangka kepada kapolres. Menurut tersangka, barang haram tersebut didapat dari pemasok asal Jember yang namanya tidak dikenal seharga Rp 800 ribu/1.000 butirnya. Selanjut-

nya, barang haram itu langsung dijual kepada pengecer seharga Rp 1.700 ribu. “Saya untung Rp 900 ribu per paket. Sedangkan pengecer, akan menjual dengan harga dua puluh lima hinga lima puluh ribu per 10 butir,” ujarnya. Kapolres Lumajang, AKBP Muhamad Arsal Sahban, menerangkan, jika dilihat dari segi bisnis hal ini sangat menguntungkan sekali. Namun dari segi moral, Ini sangat membahayakan

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Pengedar Pil Koplo Ngaku Baru Lima Bulan Kapolres Lumajang AKBP Muhamad Arsal Sahban menunjukkan barang bukti 1.000 pil koplo berlogo Y.

bagi generasi karena bisa merusak otak dan organ tubuh bagi pemakainya terutama anak-anak muda. “Kalau pil koplo yang berlogo Y ini, dosisnya sangat tinggi dan penggunanya bisa teller hingga sampai 3 hari. Biasanya, obat itu digunakan bagi orang yang mengalami gangguan jiwa atau stress. Maka tak heran, peredaran obat tersebut diapotik juga sudah mulai dilarang,” tegas Arsal. (tri/rif)

FOTO: MEMORANDUM/HUM

Bunda Indah Sambut Anak PAUD Sakinah Dengan pengenalan seperti ini, mereka bisa lebih paham dan secara mental juga sangat bagus untuk tumbuh kembang mereka.

Pj Sekda Agus Triyono memberikan sambutan sebelum SKJ dimulai.

ASN Harus Ganti Kendaraan Inventaris yang Hilang FOTO: MEMORANDUM/HUM

Lumajang, Memorandum Pj Sekda Kabupaten Lumajang Agus Triyono, mengimbau ASN (aparatur sipil negara) Pemerintah Kabupaten Lumajang agar tertib dalam memarkir kendaraan bermotornya saat senam kesegaran jasmani (SKJ) di kawasan Stadion Semeru. Hal tersebut disampaikannya sebelum senam berlangsung, Jumat pagi (5/4). Menurut Pj sekda, ada beberapa ASN yang memarkir kendaraan di pinggiran jalan sekitar Stadion Semeru Lumajang. Menurutnya, hal tersebut mengganggu arus lalu lintas. “Bapak ibu kalau senam, harap sepeda motornya dimasukkan ke dalam lokasi parkir stadion,” imbaunya. Lebih jauh, Agus Tiyono mengungkapkan, jika ASN memarkir kendaraannya di luar parkir area stadion, dapat beresiko terjadinya pencurian kendaraan bermotor. “Jika ASN menghilangkan kendaraan plat merah, makan harus menggantinya,” pesannya. Di sisi lain, Pj sekda juga menyinggung sistem presensi yang akan diujicobakan kepada ASN, khususnya, presensi setiap pelaksanaan senam bersama yang akan dilakukan 2 kali, yaitu sebelum senam dan setelah senam. Untuk presensi dengan menggunakan deteksi wajah, saat ini masih diujicobakan di beberapa wilayah Kabupaten Lumajang dan akan disosialisasikan kepada para ASN di lingkungan Pemkab Lumajang. (hum/tri/rif)

Indah Amperawati Wakil Bupati Lumajang

Wakil Bupati Lumajang Bunda Indah berfoto bersama anak-anak PAUD serta pengajar di lobi Pemkab Lumajang.

Lumajang, Memorandum Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati yang akrab disapa Bunda Indah, menerima kedatangan puluhan anak didik dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sakinah Kabupaten Lumajang, di ruang lobi kantor bupati, Jumat (5/4) pagi. Kedatangan anak-anak dari PAUD Sakinah itu, merupakan bagian program outing class atau pengenalan

lingkungan di luar kelas. Anak-anak PAUD itu disambut dengan baik oleh Wakil Bupati Lumajang yang akrab dipanggil Bunda Indah tersebut. Wabup menfungkapkan, outing class anak-anak PAUD tersebut dinilainya sangat baik, karena memperkenalkan pemerintah pada anak usia dini. “Dengan pengenalan seperti ini, mereka bisa lebih paham dan secara mental juga sangat bagus untuk

tumbuh kembang mereka,” kata Indah Amperawati. Tidak hanya itu, anak-anak juga diajak masuk ke ruang kerja Bupati Lumajang Thoriqul Haq atau disapa Cak Thoriq, ruang kerja Wakil Bupati Lumajang,. Selain itu, anak-anak PAUD itu juga diajak ke ruang mahameru tempat Bupati Lumajang, Cak Thoriq mengantor. Kepala PAUD Sakinah Kabupat-

en Lumajang Endah Wahyuningsih mengatakan, outing class bertujuan mengenalkan lingkungan di sekitar sekolah kepada anak-anak. Termasuk memperkenalkan Kantor Kepala Daerah, sehingga anak-anak dapat mengenal lebih dekat sosok pemimpin daerah Kabupaten Lumajang, bupati dan wakil bupati Lumajang.. “Kami ingin lebih dekat dan mengenal sosok pemimpin Kabupaten Lumajang dan ingin membantu serta menyukseskan program-program pemimpin Kabupaten Lumajang. Sehingga semua program dapat berjalan dengan baik,” harapnya. Dijelaskan, bahwa anak-anak PAUD yang mengikuti outing class ini berjumlah 68 anak dan TPA 18 anak. “Ternyata di kantor Pemda ini welcome kesiapa saja,” ujar Endah wahyuningsih. (hum/tri/rif )

TULUNGAGUNG KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. WARTAWAN: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI dan PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

Diperkosa, Wanita Cacat Mental Melahirkan

Ani Yulianto diamankan polisi.

Seminggu Bebas, Maling Gilang Beraksi Lagi Tulungagung, Memorandum Maling kambuhan adalah predikat yang cocok disematkan pada Ani Yulianto alias Animin (40), warga Desa Gilang, Kecamatan Ngunut. Pasalnya baru seminggu bebas dari Lapas Tuban, pria berambut pirang ini kembali beraksi. Dia mencuri handphone milik Angga Putra (19), sahabatnya, warga Desa Sumberejokulon, Kecamatan Ngunut. Pencurian ini terungkap setelah korban melapor ke polisi. Pengakuan korban, Selasa (2/4), dia kehilangan handphone yang sedang di-changer. Kecurigaan mengarah ke tersangka karena dialah yang terakhir masuk ka-

mar korban. Kapolsek Ngunut Kompol Siti Nurinsana ketika press release, Jumat (5/4) mengatakan, awalnya korban enggan melaporkan kasus ini dan berusaha menyelesaikannya secara kekeluargaan. Namun tersangka malah marahmarah dan mengancam korban. Selanjutnya, polisi yang menerima laporan ini langsung memeriksa sejumlah saksi. Hasilnya, salah satu saksi memastikan, tersangka memang mengambil handphone milik korban dan menyembunyikannya di saku celana. “Dari pendalaman memang kita temukan ada saksi yang melihat langsung apa yang

dilakukan tersangka dengan mengambil handphone dan menyembunyikannya di saku celana. Ini yang menjadi bekal kita,” lanjut Siti. Siti Nurinsana menjelaskan, berbekal informasi itu petugas langsung melakukan pendalaman dan memeriksa tersangka. Awalnya tersangka mengelak, namun akhirnya mengakuinya, dan mengatakan handphone korban dijual Rp 500 ribu. Uangnya digunakan untuk bersenang-senang dan tersisa Rp 130 ribu. “Perbuatan tersangka melanggar pasal 362 KUHP, ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara,” pungkas Kompol Siti. (fir/mad/rif)

Sekretaris Desa Ngrejo Wiwik Agung Suryanto mengatakan, warganya itu melahirkan pada Selasa (2/4) lalu. Saat ini masih di rumah sakit untuk pemulihan. Ini merupakan kejadian kali kedua yang menimpa Suprihatin. Karenanya, pihak desa membantu melaporkan kasus ini. “Sebelumnya juga sudah pernah, masih belum lama, paling juga setahun lalu. Tapi dulu anak yang dilahirkan prematur dan meninggal dunia,” kata Wiwik. Wiwik menjelaskan, pada kejadian pertama, korban mengaku diperkosa tetangganya berinisial S. Ketika dimintai keterangan, S mengakuinya dan berjanji akan menafkahi anak hasil perbuatannya tersebut. “Waktu itu si S mau bertanggung jawab dan berjanji menafkahi anak hasil perkosannya. Tapi tidak jadi, karena anaknya meninggal,” ujar Wiwik. Sedangkan untuk kedua ini, lagi-lagi korban mengaku diperkosa oleh orang yang sama. Bahkan kali ini pelaku mengancam korban agar tidak melaporkan kepada siapapun. Ketika dikonfirmasi, kali ini S menyangkal telah memperkosa korban. “Kalau yang kedua ini, S tidak ngaku. Makanya kita mau selesaikan masalah ini di kepolisian,” tutur Wiwik. Sebagai bukti pendukung

laporan, pihak desa membawa video rekaman pengakuan korban ketika diperkosa S. “Ngakunya diperkosa oleh orang yang sama. Saya ada videonya. Kejadiannya saat korban mencari rambanan (pakan ternak),” pungkas Wiwik. Kasubbag Humas Polres Tulungagung, AKP Sumaji mengatakan segera mendalaminya guna proses hukum lebih lanjut. “Dari laporan ini dan bukti pendukungnya,

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

FOTO: MEMORANDUM/FIRMAN IMANSYAH

Tulungagung, Memorandum Jumat (5/4), Pemerintah Desa Ngrejo, Kecamatan Tanggunggunung, mendatangi Mapolres Tulungagung. Mereka melaporkan dugaan pemerkosaan yang menimpa Suprihatin (28), warga desa setempat, yang menderita keterbelakangan mental.

Sekdes Ngrejo Wiwik Agung di Mapolres Tulungagung.

kita segera menindaklanjutinya. Nanti perkembangan-

nya kita informasikan,” tutur Sumaji. (fir/mad/rif )


DEWI RENGGANIS WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 13

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Jember, Memorandum Polisi dan TNI bareng mengampanyekan pemilu damai dengan memasang spanduk imbauan tentang untuk datang ke TPS tanggal17 april. TNI-Polri siap memberikan rasa aman kepada warga. Termasuk untuk masyarakat Jember. Pemasangan spanduk tersebar di tempat-tempat strategis dan umum serta tempat keramaian yakni Alun-alun Jember, beberapa mall, dan stasiun. Bener yang bertuliskan imbauan Kamtibmas dalam rangka pengawalan dan pengamanan pemilu 2019 sekaligus mengingatkan pesta demokrasi sebagai upaya menyukseskan pembangunan nasional yang berkelanjutan. Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo SH SIK MH dan Komandan Kodim 0824/Jember, Letkol Inf Arif Munawar SE, mengajak dan mengimbau seluruh masyarakat yang telah memiliki hak pilih pada hari Rabu 17 April

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Polri-TNI di Jember Jamin Keamanan Pemilu

Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo SH SIK MH dan Dandim 0824/Jember Letkol Inf Arif Munawar SE bersalam komando.

untuk menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya dan datang ke TPS-TPS yang telah ditentukan sesuai ketentuan yang berlaku. “Jajaran TNI dan Polri berkomitmen untuk menjaga dan menjamin keamanan bagi seluruh masyarakat Indonesia selama pesta demokrasi,” tegas kapolres Jember, Jumat (5/4). (edy/rif)

Kasi Datun Kejaksaan Negeri Jember Ahmad Nuril Alam SH MH dan Relationship Officer BPJS Kesehatan KC Jember Lazuardi Rizky Putra, serta kepala desa yang hadir.

Jember, Memorandum Untuk mendalami pemeriksaan kasus pemerkosaan yang dilakukan Giwangan, warga Kecamatan Tempurejo, polisi mengolah tempat kejadian perkara (TKP). Dalam olah TKP ini, tersangka memperagakan empat adegan termasuk di rumah korban. Unit Reskrim Polsek Tempurejo juga terus mengembangkan kasus asusila dukun cabul ini. Petugas juga memeriksa kamar yang dijadikan tempat pencabulan. Dari olah tempat kejadian perkara di kamar kedua milik korban, ternyata tersangka telah mencabuli tiga siswi SMP yang juga teman korban sebelumnya. Selain di rumah tersangka, polisi juga mengolah tempat kejadian perkara di rumah nenek korban. Di lokasi tempat tinggal korban bersama neneknya ini, tersangka memeragakan perbuatan bejatnya terhadap dua korban lainnya, berinisial L dan N. “Dari hasil olah TKP polisi selain menemukan pakaian tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah benda, termasuk kapas yang digunakan tersangka sebagai media ritual untuk mengelabuhi para korbannya,” jelas Ka-

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Polsek Tempurejo Olah TKP Rumah Dukun Cabul

Tidak Daftar BPJS, Kepala Desa Datangi Kejari Jember

Petugas Polsek Tempurejo mengolah lokasi pencabulan.

Jember, Memorandum Seratus kepala desa menerima undangan sosialisasi Perpres 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan di Aula Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember, Jumat (5/4) pagi. Sosialisasi ini mengingatkan kewajiban kepala desa dan perangkat desa untuk terdaftar sebagai kepesertaan jaminan kesehatan nasional kartu Indonesia sehat sesuai Keppres Nomer 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan

polsek Temporejo AKP Suhartanto, Jumat (5/4). Hasil penggeledahan dan olah tempat kejadian perkara, petugas menyita alat yang digunakan dalam tindak pidana tersebut. Salah satunya adalah pakaian digunakan baik itu celana pendek, sarung, kasur, termasuk kapas yang menjadi alat mencabuli, Untuk pengembangan penyelidikan selanjutnya berkoordinasi dengan dinas sosial dan dari komisi perlindungan anak. Polisi terus mengembangkan kasus ini mengingat tersangka mengaku dukun sejak bertahun-tahun lalu. (edy/rif)

Seratus desa dari 226 desa di Jember belum terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) jaminan kesehatan. “Hingga bulan April ini mereka belum mendaftarkan diri dan para perangkat nya dalam jaminan BPJS,” terang Lazuardi Rizky Putra, Relationship Officer BPJS Kesehatan KC Jember. L a z u a rd i R i z k y P u t r a

menambahkan, besaran yang harus dibayarkan oleh peserta tidak kurang dari 5% dari gaji atau upah yang diterima. Itu berlaku untuk peserta dan satu keluarganya. Kasi Datun Kejaksaan Negeri Jember Ahmad Nuril Alam SH MH Jaksa Madya, kami selalu Jaksa Pengacara Negara yang memiliki tugas dan fungsi mengawal program-program strate-

gis nasional di BPJS Kesehatan juga memberikan sosialisasi yang sama. “Khusus hari ini kami mengundang seratus kepala desa untuk mengimbau dan mengingatkan agar segera melaksanakan Perpres pasal 4 huruf F. Wajib bagi kepala desa dan perangkatnya untuk keikutsertaan sebagai peserta BPJS Kesehatan,” kata Ahmad Nuril Alam.

Selain itu fungsi dan posisi pengacara negara, bagaimana cara mengawal dan memantau serta memastikan program BPJS itu berjalan dengan baik. “Tugas kami bila ada keluhan laporan dan temuan dari masyarakat peserta BPJS, yang kurang maksimal dan kooperatif turun hingga membuat surat peringatan,” pungkas Ahmad Nuril Alam. (adv/edy/rif)

BONDOWOSO-SITUBONDO

Bang Zul memberikan pendidikan politik di Cafe Bunga Pelita.

Bang Zul Ajari Pemilih Milenial Cerdas Bondowoso, Memorandum Segmen pemilih muda yang sering disebut sebagai pemilih milenial memiliki posisi strategis dalam kontestasi politik saat ini. Politisi Partai Golkar, Zulfikar Arse Sadikin atau biasa disapa Bang Zul, juga beranggapan yang sama. Caleg DPR RI Partai Golkar Dapil III Jatim ini mengajak ratusan generasi milenial dari 50 club perwakilan Gobak Sodor se-Kabupaten Bondowoso untuk menyukseskan pemilu. Bang Zul menilai, olahraga gobak sodor bagus. Olahraga yang muncul sebagai inisiatif dari masyarakat dan sudah berkembang. Selain itu, Ia juga mengajak generasi milenial menjadi pemilih cerdas dan rasional. Yakni, pemilih yang harus memiliki pengetahuan dan informasi yang memadai. Para pemilih pemula harus mencoblos sesuai dengan yang diyakini. “Para pemilih pemula saya harap mengenali para calon-calon legislatif yang ada sebelum mencoblos pada hari-H. Ada mbah google. Cari yang cocok dari 16 partai yang kalian pilih. Ayo telusuri siapa caleg yang mau dipilih. Siapa nanti yang bisa membawa aspirasi kalian semua,” pungkasnya. Ia menerangkan bahwa dukungan terhadap olahraga ini bisa didapat melalui wakil rakyat yang akan dipilih. Oleh sebab itu, pihaknya siap memperjuangkan aspirasi tersebut. “Untuk makin berkembang itu perlu dukungan politik sebenarnya,” tegasnya usai mengisi acara Pendidikan Politik Partai Golkar di Cafe Bunga Pelita, Rabu (3/4) malam. Hairul Anam Ketua Komisioner KPUD Bondowoso yang juga turut hadir sebagai undangan, menerangkan, dari total sekitar 599 ribu pemilih di Bondowoso, sekitar 106 ribuan adalah pemilih pemula. “Rekan-rekan yang merupakan pemilih pemula, saya yakin adalah pemilih yang cerdas,” tandasnya. Turut hadir dalam kesempatan tersebut yakni Ramli Harun, Dosen UNI Ibrahimy dan Arif Rohman, perwakilan pengurus Gobak Sodor Bondowoso. Untuk informasi, Bang Zul juga telah melakukan acara yang sama Sabtu (30/3/2019) yakni menggelar Penddikan Politik di Aula Kantor DPD Golkar Bondowoso. (cw1/rif)

Penyimpangan di PMI, Inspektorat Hanya Terbitkan Rekom Bondowoso, Memorandum Inspektorat terkesan jalan di tempat dalam menindaklanjuti hasil audit keuangan PMI ( Palang Merah Indonesia) Bondowoso periode 2014-2019 yang diduga kuat sarat penyimpangan. Padahal, Bupati Bondowoso Salwa Arifin mendisposisi hasil audit keuangan PMI yang diketuai Miftahul Huda untuk diproses. Buktinya, inspektorat hanya menindaklanjuti disposisi Bupati Salwa dengan hanya memberikan rekomendasi kepada PMI. Rekomendasi itu minta PMI untuk perbaikan menyeluruh dan penyempurnaan kinerja penggunaan anggaran dan asset. ”Ada 10 rekomendasi inspektorat ke PMI Bondowoso. Ini menindaklanjuti disposisi bupati terhadap hasil audit (laporan hasil pemeriksaan) inspektorat yang diserahkan ke bupati,” kata

Wahyudi Triatmadji, Kepala Inspektorat Bondowoso, belum lama ini. Namun, Wahyudi tidak membeberkan rinci 10 rekomendasi tersebut. Mantan Kepala Dinas Pertanian Bondowoso ini hanya menegaskan PMI harus menindaklanjuti semua rekomendasi itu. ”Kalau rekomendasi itu tidak ditindaklajuti, ya ada resiko, apabila nantinya ada dumas (pengaduan masyarakat),” terangnya. Disinggung kabar inspek-

Wahyudi Triatmadji

torat sudah menindaklanjuti dengan melimpahkan hasil audit dugaan penyimpangan keuangan PMI ke Polres Bondowoso, Wahyudi membantah dan mempertanyakan kabar itu. ”Yang melimpahkan siapa? Tapi, kalau polisi (Polres

Bondowoso, red) menyelidiki, itu kewenangan polisi sesuai undang-undang. Sampai sekarang, inspektorat masih melakukan proses audit lagi bagi PMI,” katanya. Sebelumnya, Bupati Bondowoso Salwa Arifin merekomendasikan pada inspektorat untuk menindaklanjuti hasil audit keuangan PMI Bondowoso periode 2014-2019 ke proses lebih lanjut sesuai dengan temuan. Bupati Salwa sebagai pelindung PMI Bondowoso juga minta inspektorat memroses lebih lanjut hasil audit keuangan PMI, karena dinilai banyak ditemukan penggunaan anggaran menyimpang dan tidak jelas serta banyak aset PMI tidak jelas pengadaannya dan

bermasalah. Bahkan, Wakil Ketua DPRD Bondowoso , Andi Hermanto mengingatkan Inspektorat agar tidak main-main menindaklanjuti hasil audit keuangan PMI Bondowoso tersebut. “Bupati Salwa menemukan banyak penyimpangan penggunaan anggaran dan asset. Juga penggunaan dana APBD harus sesuai standar,”ujar Politisi PDI-P yang menjadi caleg nomor 1 Dapil III DPRD Bondowoso pada Pileg 2019, Jumat (4/4). Sementara itu, terkait banyaknya penyimpangan di PMI, unit tindak pidana korupsi ( Tipikor) Polres Bondowosolangsung menyelidiki. Kabarnya, sejumlah pengurus sudah diperiksa penyidik. (cw1/rif )

Bupati dan Forpimda Bondowoso Peringati Isra Mikraj Bondowoso, Memorandum Bupati bersama forpimda memeringati Isra Mikraj Tahun 1440 H/2019M di Pendopo Pemerintahan Kabupaten Bondowoso, Kamis, (4/4) malam. Acara dihadiri Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin, Kasdim 0822 Bondowoso Mayor Inf Suhalid, Wakapolres Bondowoso Kompol David SubagyoSH MH, Danki Brimob AKP Ahmad Purwanto SH, KH DR. Maskur Damiri Ketua MUI Bondowoso, KH Ashari Pashah, Kajari Bondowoso, danramil dan kapolsek jajaran, jajaran OPD (organisasi pemerintah daerah) Bondowoso, staf, kepala desa, serta undangan kurang lebih 5.000 orang. Peringatan Isra Mikraj tahun ini juga dalam rangka sinergitas TNI, Polri, dan Pemkab Bondowoso. Tajuk Isra Mikraj kali ini yakni Dengan tertanamnya

FOTO: MEMORANDUM/CW1

FOTO: MEMORANDUM/CW1

KABIRO: Muhlis Adi Rangkul. WARTAWAN: Ahmad Fauzi (Bondowoso), Edy Sudibyo (Situbondo). ADVERTORIAL DAN PEMASARAN: Swaris Darmawan, Mahfud. ALAMAT KANTOR: Perum Taman Mutiara Blok AA-15 Pejaten Bondowoso. HP: 08113617789.

Bupati Bondowoso memberi sambutan pada acara Isra Mikraj di pendopo kabupaten.

Nilai-Nilai Ibadah Salat, Kita Tingkatkan Prestasi dan Inovasi Dalam Pengabdian Terbaik Menuju Polri Yang Promoter Siap Mengamankan Pemilu 2019 Guna Keberlangsungan Pembangunan Nasional.

“Dalam momentum Isra Mikraj ini, saya selaku penegak hukum mengajak kepada para kiai dan ulama untuk bersinergi dalam menghadapai Pemilu tahun 2019 agar terjaga keamanannya, “kata Wakapolres

Kompol David Subagyo, SH MH dalam sambutannya. Sama halnya yang disampaikan Wakapolres, Kasdim mewakili Dandim 0822 mengatakan, semoga kegiatan Isra Mikraj dapat berjalan lancar . “Marilah

kita bersama-sama meningkatkan sinergitas kita untuk memajukan Kota Bondowoso,” ujarnya. Bupati Bondowoso berharap kedepannya agar momen seperti ini bisa terlaksana dengan bersinergi kembali dengan TNI–Polri. “Pada kegiatan pelaksanaan hari-hari besar biasanya dilaksanakan oleh pemda saja. Namun sekarang ini dilaksanakan dengan bersinergi antara TNI-Polri dan pemda. Semoga kedepannya kita bisa bersama-sama untuk menjaga dan memajukan Bondowoso ini,” pungkas bupati. Pantauan di lapangan , acara diawali pembacaan Tilawatil Quran dan Saritilawah oleh Aipda Daris Pranowo (Brimob) dan Pratu Anang (Batalyon 514 R), dihibur penampilan Hadrah. Sedangkan ceramah agama disampaikan oleh KH DR Maskur Damiri. (cw1/rif)


SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

MOJOKERTO-JOMBANG WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 14

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, As’ad Choiudin, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Santai sambil Nonton TV

Pengunjung Warkop Ditemukan Tak Bernyawa

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Jombang, Memorandum Sempat memesan kopi untuk melepas lelah, seorang pengunjung warung kopi (warkop) di Dusun Tunggul, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, ditemukan tak bernyawa, Jumat (5/4) dini hari. Korban adalah Agus Rochim (47), warga Dusun Tambak Rejo, RT 02/RW 03, Desa Tunggorono. Kapolsek Jombang, AKP Suparno menjelaskan, sebelum ditemukan tak bernyawa, korban datang ke warung kopi milik Abdul Rohman (49), warga Dusun Semanding, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Jogoroto, Kamis (4/4) pukul 21.00. “Setelah memesan kopi, korban lalu bersantai sambil menonton televisi (TV) di dalam rumah pemilik warkop,” ungkap dia, Jumat (5/4). Karena seperti kebiasaannya, pemilik warkop membiarkan korban bersantai di dalam rumah miliknya. Selang beberapa jam setelahnya, ia sempat melihat korban tiduran di depan televisi. Awalnya, saksi mengira ia kelelahan dan berniat melepas penat. Namun, tepat pada tengah malam korban dibangunkan sudah tidak menunjukkan respons. Barulah saksi ketakutan lalu meminta tolong kepada ketua RT setempat. “Saksi sempat melihat korban tertidur beralaskan tikar di depan televisi. Namun, pada tengah malam ia dibangunkan sudah tidak merespons, saksi lalu mengabarkan kepada ketua RT setempat,” tandas Suparno. Begitu Deni Satria (30), ketua RT setempat datang ke lokasi dan memeriksa kondisi korban, ternyata didapati fakta jika Agus Rochim sudah tak bernyawa. Selanjutnya, saksi melaporkan kejadian ke petugas kepolisian yang tiba tak lama berselang. Untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnya korban, jenazah pria yang bekerja serabutan itu dievakuasi ke RSUD Jombang guna kepentingan autopsi. “Hasil dari autopsi menunjukkan jika penyebab meninggalnya korban bukan karena penganiayaan. Hal ini diperkuat, dengan tiadanya tanda–tanda kekerasan fisik pada jasad,” tandas Suparno.(wan/be)

Kapolsek Peterongan, AKP Sugianto mengatakan, sebelum meringkus tersangka yang kesehariannya bekerja sebagai mekanik (otomotif), petugas terlebih dulu mendapat laporan dari masyarakat tentang maraknya peredaran pil setan yang belakangan kian meresahkan. “Menindaklanjuti informasi itu, petugas lalu bergerak menelusuri lapangan. Hasilnya, satu tersangka berikut barang bukti kita amankan di lokasi,”ungkap dia, Jumat,(5/4). Setiba di lokasi yang berada di area ruko Cempaka Mas, lanjut Sugianto, petugas mendapati seorang saksi yang menunjukkan gelagat mencurigakan. Saat digeledah, ternyata polisi me-

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Petugas Polsek Jombang mengolah TKP.

Jombang, Memorandum Bagus Handoko (24), warga Jalan KH Umar, RT 002/ RW 002, Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang, diringkus anggota Reskrim Polsek Peterongan di Jalan Raya Dusun Babatan, Desa Kepuh Kembeng, Kecamatan Peterongan, Kamis (4/4) malam. Dia ketahuan mengedarkan obat keras berbahaya (okerbaya) jenis pil dobel L.

Bagus Handoko dan barang bukti diapit petugas di Mapolsek Peterongan.

nemukan sejumlah pil dobel L dari tangannya. Ketika didesak, saksi Sofie Laila Sari (24), warga Dusun/Desa Kenongo, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, menyebut jika Bagus merupakan penyuplai pil haram yang dibawanya. “Selain tersang-

ka, kita amankan pula sejumlah barang bukti berupa dua plastik klip yang berisikan 18 butir pil dobel L yang disimpan di dalam bungkus rokok, sebuah HP yang digunakan sebagai sarana bertransaksi, serta satu unit motor,” tandas dia.

Guna kepentingan penyidikan lebih lanjut, tersangka dan barang bukti digelandang ke Mapolsek Peterongan. Setiba di kantor polisi, Bagus langsung dijebloskan ke balik jeruji besi ruang tahanan. Upaya itu dilakukan untuk membongkar jaringan

okerbaya secara tuntas. “Tersangka kita kenakan Pasal 196 UU RI Nomor 35 Tahun 2009, tantang Kesehatan. Dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara, dan denda paling banyak satu miliar rupiah,” tandas Sugianto.(wan/be)

Sertifikasi Aset Lambat, Dewan Hearing dengan BPPKA dan BPN Mojokerto, Memorandum Guna menyelamatkan aset daerah, DPRD Kota Mojokerto menggelar hearing atau rapat dengar pendapat (RDP) dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPPKA) Kota Mojokerto, Kamis (4/4). Kedua lembaga ini diminta memaparkan hasil upaya penyelamatan aset daerah pada 2018. Hearing berlangsung tanpa membuahkan hasil positif, lantaran ketidakhadiran pimpinan kedua instansi. Lembaga wakil rakyat itupun bakal membentuk panitia khusus (Pansus) penyelamatan aset daerah. Pansus dibentuk karena sejumlah anggota dewan kecewa dengan kinerja penyelamatan nasib ratusan aset pemerintah yang banyak dikuasai pihak ketiga. Dalam hearing ini hanya dihadiri Kasi Pengadaan Tanah, MWahyudiana. Sedangkan

FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Edarkan Pil Setan, Mekanik Mojongapit Dicokok

Pimpinan DPRD Kota Mojokerto rapat dengar pendapat dengan BPPKA dan BPN.

dari BPPKA diwakili penjabat bidang aset. ”Hearing ini berangkat dari keprihatinan banyaknya aset milik pemkot yang dikuasai pihak luar. Namun, dalam hearing kami baru mengetahui lemahnya kinerja BPN maupun BPPKA terhadap upaya penyelamatan aset,” ujar Sekretaris

Komisi II DPRD Kota Mojokerto, Edwin Endra Praja. Ketua Fraksi Gerindra itu mengungkapkan, sertifikasi beberapa aset ini tidak sebanding dengan besarnya biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah. ”Untuk ini alokasi kita sebesar Rp 1 miliar per tahun.

Ini untuk pengukuran, identifikasi kasus, dan monitoring. Namun, kalau hanya bisa menyelamatkan sedikit aset tentu kinerja mereka harus kami pertanyakan keseriuasannya,” serang Edwin. Edwin mengaku tak bisa menerima dengan alasan kedua instansi itu. ”Penguasaan aset ini sudah terjadi puluhan tahun. Kalau hanya beralasan terbentur minimnya pegawai, belum sinkronnya dengan komputer itu kan nggak masuk akal. Akan dipanggil lagi dengan bentuk Pansus. Ini persoalan penting,” tandas dia. Sementara itu, anggota Komisi I Denny Novianto meminta agar aset milik Pemkot Mojokerto itu segera diurus. ”Kalau aset -aset itu ditempati dalam jangka panjang sampai 20 tahun lebih itu bisa disertifikatkan orang lain. Apalagi kalau disewakan lagi untuk kepentingan diri sendiri. Apa jadinya,” pungkas politisi Partai Demokrat ini.(adv/war/be)

Kunjungan ke Markas Korem 082/CPYJ

Korsleting, Rumah Konfeksi Mojongapit Dilalap Api Jombang, Memorandum Kebakaran yang melanda rumah konfeksi Uni Flower di Jalan Cempaka 3, Desa Mojongapit, Kecamatan Jombang, menghebohkan warga setempat, Kamis (4/4) pukul 16.30. Untuk memadamkan amukan si jago merah, petugas pemadam kebakaran harus menerjunkan dua unit mobil pemadaman kebakaran (damkar).Dan, api baru bisa dijinakkan dua jam setelah kejadian, atau sekitar pukul 18.30. “Saat kejadian pemilik rumah sedang berada di luar kota. Hanya seorang karyawan beserta seorang anak korban. Karena hujan mengguyur cukup deras, mereka bertahan di rumah,” terang Kapolsek Jombang, AKP Suparno, Jumat (5/4). Selain hujan yang mengguyur, beberapa kali terdengar suara petir menyambar. Dan, tidak berselang lama dari suara petir, mulai tercium bau hangus seperti benda terbakar. Karena penasaran, Ester (36), sang karyawan, langsung memeriksa asal bau tersebut. “Saat diperiksa oleh saksi, bau hangus berasal dari rumah samping yang dijadikan tempat konfeksi pakaian. Mendapati hal itu, ia lalu meminta bantuan kepada sejumlah warga,” tandas Suparno. Mendengar teriakan meminta pertolongan, sejumlah warga langsung berhamburan menuju lokasi. Di saat sebagaian membantu memadamkan dengan alat seadanya, sebagaian warga melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Jombang dan petugas pemadam kebakaran. Beruntung, tidak ada korban jiwa pada kebakaran konfeksi tersebut. Hanya kerugian materiil yang ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. “Penyebab kejadian masih kita selidiki, namun sumber api dipastikan dari bangunan yang dijadikan lokasi konfeksi. Dugaan awal, api muncul akibat korsleting listrik,” tandas Suparno.(wan/be)

Pangdam Tegaskan Netralitas TNI pada Pemilu Mojokerto, Memorandum Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi menegaskan, netralitas anggota TNI pada Pemilu 17 April 2019 mendatang. Pesan tersebut disampaikan Pangdam saat mengunjungi Markas Korem 082/ Citra Panca Yuda Jaya (CPYJ) Kota Mojokerto, Jumat (5/4). Selain bersikap tidak memihak (netral), puluhan ribu personel bakal disiapkan untuk membantu pengamanan pemilu dan akan disebar ke seluruh wilayah Jawa Timur. “Personel dari TNI AD 14.000, TNI AL 2.500, dan TNI AU 1.000 akan kita tempatkan untuk pengamanan, bahkan sampai pendistribusian logistik pemilu,” tegas Pangdam V/ Brawijaya, Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi, Jum’at,(5/4). Disinggung terkait potensi dan titik kerawanan menjelang Pemilu 2019 di Jawa Timur,

khususnya di wilayah Mojokerto, Wisnoe menjelaskan, sejauh ini belum ditemukan. “Jadi, kita tidak membeda-bedakan suatu daerah, semua daerah kita prediksi dan Kita tidak bisa memetakan setiap situasi. Terpenting adalah memberikan penalaran kepada masyarakat tentang keamanan pemilu,”ujar dia. Dalam kunjungannya kali ini, selain bentuk perkenalan sebagai pejabat baru pemegang komando tertinggi di jajaran Kodam V/ Brawijaya, kedatangan Wisnoe juga untuk menegaskan sinergitas TNI bersama Polri, pemda, tokoh ulama, dan tokoh masyarakat dalam mengantisipasi adanya kerawanan dan kemungkinan terjadinya keterlambatan pengiriman logistik pemilu. “Kami akan mengerahkan helikopter dan kapal jika ada hambatan pengiriman logistik pemilu ke

tempat-tempat yang sulit terjangkau. Terpenting, di semua wilayah bisa tergelar,” tegas dia. Selain semua hal penting tadi, secara khusus Wisnoe juga meminta anggotanya agar tidak terbawa informasi hoax yang tersebar di media sosial (medsos). “Jangan mudah menelan berita atau informasi, apalagi ngeshare berita yang tidak jelas. TNI harus memberikan penjelasan yang menyejukkan kepada masyarakat. Sedang untuk bantuan keamanan tadi, semua personel kami berada di bawah kendali operasinya,” pungkas Wisnoe.(no/be)

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Warga memadati lokasi kejadian ketika proses pemadaman yang berlangsung hingga malam hari.

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI R Wisnoe Prasetja Boedi mengunjungi Korem 082 /CPYJ Kota Mojokerto.


SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

PASURUAN-PROBOLINGGO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 15

Peminjam buku di perpustakaan umum masih banyak yang malas mengembalikan.

Pasuruan, Memorandum Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan mengimbau kepada para pembaca, khususnya pengunjung perpustakaan umum untuk mengembalikan koleksi buku yang dipinjam. Imbauan tersebut penting untuk disampaikan, lantaran saat ini Dinas Perpustakaan dan Kearsipan tengah mengeluhkan masih banyaknya peminjam buku yang tak mengembalikan koleksi buku di perpustakaan. Yusmiarto Eben, Pustakawan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pasuruan mengatakan, selain masih rendahnya tingkat peminjaman buku di Perpustakaan daerah, pihaknya menyayangkan masih banyaknya koleksi buku yang tidak kembali. Sebagai buktinya, pada tahun 2018, tercatat ada kurang lebih 100 buku yang tidak dikembalikan lagi oleh peminjam. Tidak kembalinya koleksi buku yang dipinjam memang menjadi masalah yang terjadi bertahun-tahun. Dari petugas perpustakaan daerah sendiri sudah melakukan upaya agar buku yang dipinjam bisa kembali. Namun dikatakan buku peminjaman yang dipinjam dan tidak kembali ini memang hampir terjadi di semua perpustakaan umum. Rata-rata pertahun ada 2-5 persen dari jumlah koleksi yang tidak kembali. “Kalau di Kabupaten Pasuruan rata-rata masih di bawah 1 persen buku yang tidak kembali setelah dipinjam. Tahun ini terus turun dari tahun sebelumnya dan tahun 2018 kemarin hanya sekitar 100 eksemplar,” ungkap Yusmiarto Eben. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, Eben mengatakan, buku yang tidak kembali cenderung menurun. Tahun sebelumnya bisa 200-300 buku. Dan di tahun 2018 sudah turun kendati tetap saja ada yg belum kembali. Belum kembalinya koleksi bisa terjadi karena berbagai sebab. Selain mungkin kesibukan peminjam karena keluar kota atau sibuk. Juga kesadaran untuk mengembalikan tepat waktu juga ada yang tidak tertib. Dari perpustakaan sendiri sudah melakukan preventif hanya warga Pasuruan atau warga luar yang status belajar yang bisa meminjam. Sehingga kalau telat, bisa diingatkan via telepon yang tercatat atau mendatangi rumahnya.(rul/pi)

Petugas mengevakuasi jenazah M Zunaedi.

lokasi kejadian, Pajero tersebut zigzag ke kanan jalan, hingga keluar dari marka. “Pajero melaju dengan kecepatan tinggi. Ada mobil ambulan yang hendak menyalip, tapi tidak diberi jalur. Zig-zak ke kiri dan kanan. Terus menabrak pengendara Supra,” jelas Che Arifandi, seorang warga, di lokasi kejadian. Setelah menghantam motor, Pajero itu menabrak pohon se-

FOTO: MEMORANDUM/YUDI

Probolinggo, Memorandum Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur pantura, Desa Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo, melibatkan motor dan mobil. Mobil Pajero terjun ke sungai setelah menghantam pemotor dan pohon, Jumat (5/4). Semula Pajero putih bernopol L 1805 IM yang dikemudikan Ivan Pratama (30), warga Dasabah Bondowoso, melaju kencang dari timur. Sampai di

Pajero terjun dan terguling ke sungai setelah menabrak pemotor dan pohon tepi jalan.

hingga hilang kendali. Akhirnya terjun ke sungai di sisi utara jalan. Untungnya dalam kejadian itu tak ada korban jiwa. Pemotor dan sopir Pajero hanya luka-luka biasa. Ivan Pratama, sopir Pajero

mengaku dalam kondisi terburu-buru saat melajukan kendaraannya. Dia menuturkan kecepatan kendaraannya tak sampai melewati 100 kilometer per jam, dan itu dianggap wajar olehnya. “Saat menghantam motor

dan pohon saya sudah tidak sadarkan diri. Tapi sebelum kejadian kecepatan saya biasa-biasa saja, gak terlalu cepat,” aku Ivan. Kecelakaan ini telah ditangani unit laka lantas Polres Probolinggo.(yd/pri/pi).

Probolinggo, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019, di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Gedung Paseban Sena, Jalan Suroyo Kota Probolinggo. Dalam simulasi ini, KPU sengaja memunculkan berbagai persoalan teknis yang memungkinkan dapat terjadi pada puncak pemilu pada 17 April 2019 mendatang. Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri mengatakan, pada simulasi tersebut, KPU menggunakan standar yang akan digunakan saat pemungutan dan penghitungan suara yang bakal dilaksanakan. “Simulasi ini sama persis dengan aslinya, sekitar pukul 07.00, para pemilih akan mulai berdatangan ke area TPS,” kata Ahmad Hudri. Berbagai persoalan teknis yang dimunculkan dalam simulasi. Seperti pemilih yang lupa membawa KTP-e hingga prosedur administrasi lainnya

saat hari pencoblosan. Dikatakan, simulasi ini agar penyelenggara Ad Hoc mempunyai kecakapan dalam proses pemungutan suara. Pada simulasi ini mereka akan mendapatkan gambaran seperti apa persoalan yang berpotensi muncul saat pencoblosan. Tak hanya itu, beragam persoalan itu tidak menutup kemungkinan terjadi saat pencoblosan. Selain menambah kecakapan, simulasi ini juga dapat menambah pengetahuan penyelenggara teknis lainnya saat dalam mencari solusi saat masalah terjadi nanti. “Ada banyak kasus yang dimunculkan agar penyelenggara punya bayangan apa yang kemungkinan akan terjadi. Meskipun nantinya tidak terjadi seperti itu tapi setidaknya mereka sudah siap,” imbuh dia. Divisi teknis KPU Kota Probolinggo, Muhammad Albar mengatakan, ada Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) yang diturunkan. Mereka diuji agar mampu menyelesiakan persoalan

FOTO: MEMORANDUM/YUDI

KPU Kota Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu

Petugas pemungutan dan penghitungan suara melayani para pemilih untuk mencoblos dalam Pemilu 2019.

teknis di lapangan saat hari pemungutan. “Dari sini punya gambaran pencoblosan berlangsung. Ada beberapa kasus yang mereka harus antisipasi. Kasus pemilih yang hanya bawa C6 atau

identitas lain apakah boleh masuk atau tidak,” tutur dia. Simulasi tersebut melibatkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di 29 Kelurahan.(mhd/pri/pi)

Dewan Soroti Pasar Rakyat vs Swalayan Probolinggo, Memorandum Merespons keresahan pedagang kecil terhadap menjamurnya swalayan atau minimarket, fraksi-fraksi di DPRD Kota Probolinggo memberi atensi. Pada pandangan umumnya, semua fraksi menyoroti masalah tersebut. Fraksi PPP dengan juru bicara Robit Rijanto menegaskan, keberadaan minimarket menjadi ancaman serius bagi pasar tradisional. “Kita tahu, di pasar tradisional keberadaan modal menyebar ke semua lini pedagang yang ada. Sementara minimarket, modal hanya dikuasai satu atau dua orang saja. Tentu. keberadaan minimarket yang menjamur memberi ancaman pengangguran terus bertambah,” tandas Robit. Ditambah lagi, kata Robit, dengan berdirinya pusat-pusat perbelanjaan yang sudah semakin canggih dan modern. Bagaimana nasib pasar tradisional ke depannya. Memang, semakin membaiknya ekonomi,

tak akan luput dari masuknya modal yang besar. “Masuknya modal yang besar, biasanya hanya dikuasai oleh beberapa pemilik modal saja. Bentuk investasi mereka juga mengarah ke berbagai lini, termasuk pusat pembelanjaan,” terangnya. Fraksi PDI Perjuangan dengan juru bicara Imam Hanafi mengatakan, kebebasan di sektor perdagangan adalah perwujudan semakin terbukanya kesempatan masyarakat dalam melakukan usaha yang kompetitif dan berkeadilan. Di satu sisi, pesatnya pertumbuhan toko swalayan yang semakin tidak berimbang dengan pasar rakyat, khususnya waralaba modern mengakibatkan pasar rakyat terancam karena kalah bersaing dengan toko modern. “Tentunya kondisi seperti ini tidak bisa dibiarkan tetapi harus ada solusi yang konkrit. Apakah strategi dari pemerintah untuk permasalahan tersebut,” tutur Imam Hanafi.

Fraksi Gerindra dan Demokrat (GeDe), dengan juru bicara Hj Sri Wahyuningsih mengatakan, perlu diciptakan keseimbangan dalam dunia usaha perdagangan antara pelaku usaha, toko swalayan, pusat perbelanjaan dengan pelaku usaha di pasar rakyat. “Karena itu perlu ditetapkan Perda yang mengatur tentang penataan, pembinaan toko swalayan, pusat pembelanjaan dan Pasar tradisional,” sebutnya. Pertumbuhan pasar modern di Kota Probolinggo bak jamur yang tumbuh di musim penghujan. Keberadaan pasar modern yang pertumbuhannya sangat pesat ini berdampak pada keberadaan pedagang kecil dan pasar tradisional. “Pemkot Probolinggo harus segera mengambil langkah dalam memberikan solusi dari permasalahan, baik dari segi penataan keberadaan pasar modern, maupun solusi untuk pasar rakyat agar bisa berkembang,” imbuh Sri Wahyuni. Fraksi Partai Golkar dengan

FOTO: MEMORANDUM/YUDI

Pasuruan, Memorandum Mulai tahun ini, Pemerintah Kabupaten Pasuruan memberikan insentif kepada para khuffadz (penghafal) Alquran setiap bulannya. Total, ada 161 khuffadz yang mendapatkan insentif masing-masing Rp 150 ribu. Dari jumlah tersebut, 100 hafidzah (penghafal Alquran perempuan) dan 61 hafidz (laki-laki) yang tersebar di 20 kecamatan, minus Kecamatan Puspo, Tosari, Tutur dan Lumbang. Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengatakan, insentif tersebut merupakan bagian dari penghargaan yang diberikan pemerintah daerah kepada para khuffadz yang merupakan manusia pilihan Allah SWT. Keberadaan mereka sangat membantu pemerintah sebagai benteng agama dan akhlaqul karimah. “Kita berupaya meningkatkan kesejahteraan mereka secara bertahap. Karena para khuffadz ini adalah manusia terpilih, yang senantiasa mengajarkan Alquran kepada lingkungan sekitar. Mereka menanamkan nilai kebaikan kepada kita semua,” kata Irsyad, Jumat (5/4). Besaran anggaran yang diberikan sebagai insentif diambil dari APBD Kabupaten Pasuruan anggaran 2019 dengan total mencapai Rp 289.800.000. Kata Irsyad, 161 khuffadz tersebut telah lolos melalui seleksi oleh 10 orang penguji, yang berasal dari kalangan alim ulama, para khuffadz dan jamiatul qurro’ wal khuffadz. “Kami benar-benar ingin memastikan bahwa keseluruhan khuffadz yang menerima insentif adalah memang penghafal Alquran 30 juz. Dan Alhamdulillah, semuanya lolos seleksi,” jelas Irsyad. Bupati Irsyad sendiri berkeinginan, semua penghafal Alquran di Kabupaten Pasuruan mendapatkan insentif serupa. Hanya saja, sebanyak 175 khuffadz yang lain telah mendapatkan insentif dari Pemprov Jatim, sehingga insentif yang diberikan adalah untuk yang belum menerima insentif. “Kalau tahun ini yang mendapat insentif sebanyak 160 penghafal Alquran, Insya Allah tahun anggaran berikutnya, kalau ada khuffadz yang lain pasti akan kita perhatikan,” tandas bupati. Dengan diberikannya insentif tersebut, Irsyad berharap supaya para penghafal Alquran di Kabupaten Pasuruan bisa lebih fokus lagi, sehingga melahirkan penghafal yang semakin berkualitas. “Kalau semakin banyak masyarakat yang menghafal Alquran, Insya Allah semuanya selamat. Insya Allah kita akan dijadikan oleh Allah SWT sebagai manusia yang berakhlaqul karimah dan menjadi pribadi yang semakin baik setiap waktunya,” jelas Irsyad.(rul/pi)

meliohat anaknya menggelantung dengan leher terikat pada seutas tampar, yang diikatkan pada kayu atap, di dapur. Kontan, Juariyah langsung lari keluar dari rumahnya. Dia meminta pertolongan saudaranya. Hal ini mengundang perhatian warga, akhirnya berdatangan dan mengerumuni rumah korban. “Tadi pamit mau ke kamar mandi, kepada ibunya yang ada di kamar. Tapi sampai sekitar pukul 12.30, korban tak kunjung kembali,” terang Anwar, warga setempat. Kapolsek Beji AKP Prayitno mengungkapkan, korban meninggal lantaran bunuh diri. Karena dari hasil visum, tidak ada bekas luka kekerasan yang ditemukan.(rul/pi)

Hantam Pemotor dan Pohon, Pajero Terjun ke Sungai

FOTO: MEMORANDUM/BAHRUL

Penghafal Alquran Terima Insentif

Pasuruan, Memorandum Warga Lingkungan Bakalan, Kelurahan Pagak, Kecamatan Beji, Jumat (5/4) sekitar pukul 12.30, mendadak heboh. Seorang pemuda setempat ditemukan tewas gantung diri. Korban bunuh diri itu, bernama M Zunaedi (22), warga Lingkungan Bakalan, Kelurahan Pagak. Junaedi tewas dengan cara gantung diri di dapur rumahnya. Belum diketahui motif korban nekat mengakhiri hidupnya. Namun ada yang menyebut, korban baru saja putus cinta dengan pacarnya. Informasi yang diterima Memorandum, sebelum kejadian korban sempat berpamitan ke kamar mandi kepada ibunya, Juariyah. Dia pergi ke kamar mandi, sebelum Jumatan. Namun setelah cukup lama korban tidak kembali, membuat penasaran Juariyah, yang kemudian menuju ke kamar mandi . Saat itulah, dia terkejut

Ratusan Buku Koleksi Perpustakaan Tak Kembali

Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf menyerahkan insentif kepada penghafal Alquran.

Pemuda Beji Gantung Diri

FOTO: MEMORANDUM/BAHRUL

FOTO: MEMORANDUM/BAHRUL

KEPALA BIRO PASURUAN: Herry Sunaryo; WARTAWAN: Maskur, Sudiono, DK, Riyanti, Bahrul Ulum; HP: 0853-3344-6262; BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto

Sidang paripurna pandangan umum fraksi.

juru bicara Abdus Syukur menilai persaingan usaha dalam bisnis ritel sebuah keniscayaan dalam era modern. “Pemerintah bukan hanya tugasnya melindungi usaha rakyat namun juga menyiapkan warga Kota Probolinggo yang membidangi usaha pertokoan untuk meningkatkan kemampuannya dalam pelayanan konsumen dan lain sebagainya,” jelas dia. Juru bicara Fraksi Nasdem Mohamad Yoni, menyampaikan pengaturan tentang penataan dan pembinaan toko swalayan, pusat perbelanjaan dan pasar rakyat tersebut

dapat mewujudkan kebebasan berusaha di sektor perdagangan sebagai hak masyarakat dalam berusaha, yang harus terus di dorong dan diberikan kesempatan konsekuensi semakin terbukanya kesempatan berusaha kompetitif dan berkeadilan. “Tidak ada lagi terkungkung dalam pola pikir berdasarkan atas kepentingan atau kegalauan yang ego sentris semata. Jadi ada prinsip saling membantu, saling memberi dan menerima, dan ada yang terkurangi pendapatannya untuk diberikan kepada saudara lainnya,” ungkap Yoni. (mhd/pri/pi)


AREMA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

FOTO: MEMORANDUM/CR-2

Barang bukti narkoba yang diamankan jajaran Polres Batu.

Polisi Ringkus Lima Pengedar Sabu Malang, Memorandum Jajaran Satreskoba Polres Batu meringkus lima pengedar sabu dan pil koplo, kemarin. Mereka adalah Aries Febrianto (28), warga Jalan Gajayana, Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang; Didit Aprilianto Suwono (19) dan Muhammad Wantoro (20), warga Jalan Hasanudin, Dusun Jeding, Desa/ Kecamatan Junrejo, Kota Batu; MH (21), warga Jalan Kartini, Desa/ Kecamatan Junrejo, dan BS alias Potok (25), warga Dusun Binangun, Desa/Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto didampingi Kasatreskoba Polres Batu AKP Subijanto mengatakan, kedua tersangka, BS dan MH diringkus saat bertransaksi di depan Indomart di Jalan Ir Soekarno dengan barang bukti berupa enam poket sabu seberat 7,15 gram. “Sementara ketiga tersangka lain diamankan di Dusun Jeding dengan barang bukti 5,5 gram sabu dan 152.276 butir pil koplo,” jelas dia. Dari keterangan tersangka, sabu dan pil koplo ini diperoleh dari kawasan Pare, Kabupaten Kediri, dengan harga jual untuk satu botol berisi 1.000 butir Rp 1 juta. Dan, untuk satu tik pil koplo berisi enam butir dijual Rp 2 ribu. Akibat perbuatannya, para tersangka dikenakan pasal 114 No 35 tahu 2019 dengan ancaman hukuman penjara minimal lima tahun dan maksimal 20 tahun. (cr-2/be)

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Tersangka dan barang bukti dalam pers rilis yang digelar Polres Batu.

Polres Batu Gulung Komplotan Curanmor Batu, Memorandum Komplotan maling spesialis motor yang kerap beroperasi di wilayah Malang dan Batu digulung jajaran Satreskrim Polres Batu. Dalam aksinya, komplotan ini menggunakan senjata pistol mainan dan parang. Kapolres Batu AKBP Budi Hermanto didampingi Kasatreskrim AKP Anton Widodo dalam rilisnya, Jumat (5/4) mengatakan, tiga pelaku yang ditangkap merupakan komplotan asal Pasuruan yang beranggotakan lima orang. Ketiga pelaku yang ditangkap di rumahnya adalah Zainul

Perkuat Sinergi, Dandim Gelar Silaturahmi Malang, Memorandum Kodim 0833/Kota Malang menguatkan sinergitas dengan berbagai organisasi, komunitas maupun berbagai elemen masyarakat yang diharapkan dapat bahu-membahu mewujudkan Kota Malang yang aman dan nyaman. Terlebih, menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 yang dilakukan serentak. Penguatan sinergi ini di antaranya dengan menggelar silaturahmi bersama media dan komunitas mobil jeep dengan kemasan santai dan penuh suasana kekeluargaan di aula Kodim 0833/ Kota Malang, kemarin. Komandan Kodim (Dandim) 0833/Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson mengatakan, masyarakat memiliki peran besar dalam mewujudkan Kota Malang yang aman dan nyaman tanpa adanya konflik apapun. “Selama ini Kota Malang dikenal sebagai kota yang aman. Untuk itu, perlu dipertahankan bersama-sama,” kata dia. Selama ini, pelaksanaan pesta demokrasi di Kota Malang berlangsung lancar, aman, dan tanpa ada gejolak. Ini menunjukkan kota ini telah teruji dalam penyelenggaraan event demokrasi mulai dari pemilihan kepala daerah, pemilihan gubernur, pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden. Meski telah teruji aman selama pelaksanaan pesta demokrasi, Tommy menyampaikan dalam pelaksanaan Pemilu 2019 ini pihaknya tetap meningkatkan kewaspadaan agar dapat meminimalisasi atau bahkan meniadakan konflik yang dapat mengacaukan stabilitas kamtibmas. (ari/be)

ini mempersenjatai diri dengan senjata tajam jenis parang dan pistol revolver mainan. Itu dipersiapkan para pelaku untuk menakuti-nakuti korban ataupun melukai bila korban melawan. Parang itu juga yang dipakai pelaku untuk menyerang polisi saat disergap di rumahnya di Pasuruan pada 2 April 2019 lalu.”Karena menyerang anggota kami dengan parang dan tembakan peringatan tidak dihiraukan, kami terpaksa menembak kaki dua pelaku,” tegas dia. Dari para pelaku, penyidik

menyita empat unit motor, satu unit mobil sewaan Daihatsu Xenia yang digunakan untuk beraksi, belasan STNK motor hasil curian, plat nomor polisi, sebilah parang, hingga serkel yang digunakan memotong bagian motor serta pistol mainan. Diakui para pelaku, setelah berhasil mencuri motor, mereka memotong-motong bagian motor dengan serkel. Setelah itu, mereka menjualnya berbentuk sparepart. “Kami terus mengembangkan kasus ini,”pungkas dia. (cr-2/be)

Pekan Depan, Rekonstruksi Tragedi Gadang

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Dandim 0833 Kota Malang Letkol Inf Tommy Anderson bersama wartawan dan komunitas Jeep.

Ikhsan alias Joni (38), warga Kemantren Rejo, Pasuruan; Biarto (33), warga Desa Banjarsawah, Kecamatan Tegal Siwalan, Kabupaten Probolinggo, dan Hosen alias Kacong (36), warga Sampang, Madura. Dua dari ketiga pelaku ini terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena ketika ditangkap

berusaha menyerang petugas dan melarikan diri.”Dua pelaku masih kami buru,” terang Budi Hermanto. Budi menjelaskan, kelompok ini merupakan spesialis motor di garasi rumah. Dari catatan penyidik, mereka beraksi pada 30 Maret 2019 dan berhasil menggasak dua unit motor sekaligus. Jika ditotal, mulai Januari 2019, mereka sudah menyatroni enam garasi rumah di Kota Batu.”Kelompok ini merupakan pencuri spesialis motor antarkota,” beber dia. Dalam aksinya, komplotan

Malang, Memorandum Polres Malang Kota segera merekonstruksi tragedi pengeroyokan berujung maut yang menewaskan Suyono (35), warga Desa Urek-urek, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, di Jembatan Gadang, Kota Malang. Kasatreskrim Polres Malang Kota, AKP Komang Yogi Arya Wi-

guna mengatakan, rekonstruksi pengeroyokan yang mengakibatkan korban tewas akan segera dilakukan.“Rencananya pekan depan,” tandas dia. Rekonstruksi ini, menurut dia, untuk memperjelas peran masing-masing tersangka sehingga dapat menguatkan hasil pemeriksaan yang dilakukan penyidik, serta untuk

membuktikan keterlibatan para tersangka dalam tragedi maut tersebut. Namun, Komang menyampaikan untuk kepastian waktu pelaksanaan rekonstruksi akan dijadwalkan lebih lanjut. Dari tujuh tersangka yang ditangkap diyakini mempunyai peran masing-masing dan yang jelas semua tersangka memukul korban.

Sebelumnya, korban Suyono ditemukan tewas setelah dikeroyok di Jembatan Gadang, Selasa (2/4). Polisi pun sudah menetapkan tujuh tersangka yang diduga terlibat dalam pembunuhan itu. Dua di antaranya merupakan kakak beradik Anisa atau Tyas (21) dan IL (15), yang diduga sebagai otak pembunuhan itu.

Semantara Aldy (23), pacar Tyas, melakukan penusukan terhadap korban mengunakan pisau sepanjang 20 cm sebanyak empat kali di bagian dada dan perut korban. Para tersangka terancam KUH Pidana pasal 340 subsider pasal 170 dengan ancaman minimal 12 tahun dan maksimal seumur hidup. (cr-3/be)

Mau Bebas Kuota? Pilih BosKu Smartfren Malang, Memorandum Untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan akses komunikasi di era digital, Smartfren meluncurkan kartu perdana baru, BosKu (Bonus Kuota). Kartu ini dapat digunakan untuk perangkat HP 4G semua merek. Kartu perdana BosKu dihadirkan dengan kuota internet 46 super besar, memberikan total bonus kuota sebesar 360 GB, yang dapat diperoleh dengan mengisi ulang minimal Rp 50 ribu per bulan, bonus kuota diberikan maksimum 24 kali atau 24 bulan setelah aktivasi. Regional Head South East Java Smartfren, Muhammad Cahyadi mengatakan, kartu

BosKu ini mampu memanjakan kebutuhan komunikasi bagi masyarakat. “Produk ini kami maknai sebagai bentuk kepercayaan para produsen handphone terhadap kualitas dan jaringan dan layanan yang dihadirkan oleh Smartfren. Kartu perdana BosKu merupakan kartu perdana yang khusus kami hadirkan bagi para pengguna handphone 4G,” ujar dia saat launching produk di Kota Malang, Kamis (4/4). Caranya pun sangat mudah. Cahyadi menyampaikan khusus untuk bonus pertama pelanggan harus mengisi ulang minimal Rp 50 ribu dan menginstal aplikasi MySmartfren di hari yang sama dengan aktivasi,

selanjutnya pelanggan cukup melakukan isi ulang minimal Rp 50 ribu per bulan, maka bonus akan diterima per 30 hari. Bonus kuota diberikan sebesar 15 GB yang berlaku 14 hari. Kuota terdiri dari dua GB kuota utama, tiga GB kuota chatting, dan 10 GB kuota midnight. Pengguna juga akan mendapatkan gratis menelepon sepuasnya ke sesama pengguna Smartfren selama bonus masih berlaku. Bonus ini juga tidak memotong nominal yang di top-up oleh pelanggan sehingga pengguna dapat menggunakan pulsa yang ada untuk membeli beragam pilihan paket isi ulang yang dihadirkan Smartfren. Seperti internet volume based 19 GB

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Regional Head South East Java Smartfren Muhammad Cahyadi mengenalkan kartu BosKu.

seharga Rp 60.000 atau 33 GB seharga Rp 100 ribu sehingga

kuota yang dimiliki lebih besar. (*/ari/be)

Hari Ini Tax Goes to Mall Kunjungi MOG Malang, Memorandum Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang terus menggalakkan sosialisasi dan edukasi pajak daerah kepada masyarakat, khususnya para wajib pajak (WP) yang berada di pusat perbelanjaan. Organisasi perangkat daerah (OPD) eks dinas pendapatan daerah (dispenda) ini bakal menggelar event Tax Goes to Mall di Mall Olympic Garden (MOG) Kota Malang, Sabtu dan Minggu (6-7/4). Kepala BP2D Kota Malang, Ir H Ade Herawanto MT mengatakan, event ini cukup efektif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pajak daerah. “Kami ingin melakukan kerja efektif dan efisien melalui sistem jemput bola ini. Sekaligus memberikan layanan ekstra bagi masyarakat, utamanya para wajib pajak termasuk para pengunjung mal,” kata dia.

FOTO: MEMORANDUM/ARIF

Kepala BP2D Kota Malang Ade Herawanto bersama band akustik melakukan sosialisasi sekaligus menghibur pengunjung mal.

Nantinya, para pengunjung MOG bisa mendapatkan banyak informasi tentang pajak daerah langsung dari narasumber berkompeten, sehingga masyarakat dapat menanyakan berbagai hal terkait pajak daerah. Selain itu, petugas BP2D juga akan membuka pelayanan NPWPD

serta menyosialisasikan sejumlah program dan inovasi unggulan. Termasuk di antaranya, sistem informasi aplikasi mobile pajak daerah (SAMPADE) yang baru dilaunching tahun lalu. Aplikasi ber-platform android ini memberi kemudahan kepada

Kepala Bidang Pendataan, Pendaftaran, dan Penetapan (P3) BP2D Kota Malang Dwi Cahyo menyampaikan pajak daerah yang dipungut untuk kepentingan pembangunan.

masyarakat dalam memperoleh informasi terkait objek pajak, informasi tagihan dan tunggakan, informasi sistem pembayaran hingga pengumuman pajak daerah. Untuk menarik minat pengunjung, Tax Goes to Mall diwarnai sejumlah acara hiburan. Di antaranya, ada

penampilan band akustik dan beragam door prize menarik yang bisa dibawa pulang pengunjung. Wali Kota Malang Drs H Sutiaji mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh BP2D Kota Malang tersebut. “Yang diinisiasi BP2D melalui Tax Goes to Mall ini sangat bagus. Semoga

makin menumbuhkan kesadaran dan partisipasi masyarakat akan kewajiban perpajakannya. Karena muaranya pajak dari rakyat untuk rakyat, dalam hal ini demi pembangunan Kota Malang dan kemakmuran warga Bhumi Arema,” papar dia. (*/ari/be)


LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 17

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN : M Nur Ali Zulfikar BOJONEGORO : Sutopo IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Mantan Kepala UPT Dispertan Tikung Jolo Maruto Ditahan

Polisi Gadungan Trucuk Dikerangkeng Bojonegoro, Memorandum Diki Mahendra Saputra (24), warga Desa/Kecamatan Trucuk, diringkus anggota Satreskrim Polres Bojonegoro karena meresahkan warga. Diki diduga kerap melakukan penipuan dengan menyamar jadi polisi gadungan. Setiap kali ada kasus kejahatan yang terjadi di wilayah Lamongan, tersangka mendatangi keluarga korban dengan menyamar sebagai anggota polisi yang bisa menyelesaikan kasus. Modus pelaku, yakni mendatangi salah seorang keluarga yang sedang menjadi tersangka kasus narkoba atas nama Minan. Pelaku mengaku jika dirinya adalah anggota Buser Polres Bojonegoro. Kepada korban ia mengaku bisa menyelesaikan masalah keluargan tersangka yang terjerat kasus narkoba tersebut. Kemudia pelaku meminta imbalan uang kepada korban. Namun nahas aksi bejatnya itu keburu terhendus pihak berwajib. Pelaku diamankan polisi untuk dkmintai keterangan lebih lanjut. “Kerugian korban Rp 15,5 juta,” kata Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli (5/4). Diki yang mengaku sebagai pekerja srabutan ini terhimpit kebutuhan ekonomi. Karena kreditan motor setiap bulan itu, membuat pelaku memiliki niat jahat dengan menyamar sebagai polisi dan memeras korban. “Tersangka dijerat pasal 372-378 KUHP tentang Penipuan dan Penggelapan dengan acaman hukuman 4 tahun kurungan,” bebernya. Sementara polisi sudah tidak bisa mengamankan barang bukti berupa uang. Sebab, uang hasil penipuan itu sudah habis dibuat membayar kredit motor. Polisi hanya menyita barang bukti handphone Vivo, STNK dan satu unit motor. (top/har/mik)

Lamongan, Memorandum Setelah kurang lebih sebelas bulan, kasus operasi tangkap tangan (OTT) yang menyeret Kepala UPT Dinas Pertanian (Dispertan) Kecamatan Tikung Jolo Maruto menemui titik terang. Jolo resmi dijadikan tersangka dan ditahan di Mapolres Lamongan. Semula kasus Jolo ini hendak dijadikan kasus korupsi. Tetapi, karena barang bukti yang diamankan terlalu kecil, Jolo dijerat kasus penipuan dan pemerasan. Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat menjelaskan, Jolo Maruto sudah resmi ditahan dan berkas sudah dinyatakan P21. Berkas Jolo pun sudah dilimpahkan ke kejaksaan untuk tahap dua. “Berkas perkara, barang bukti dan tersangka sudah

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Bojonegoro, Memorandum Gara-gara terbukti membuat dan mengedarkan minuman keras (miras) jenis vodka oplosan, Budiono (42), warga Desa Petok, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, harus meringkuk di sel tahanan Polres Bojonegoro. Dari tangan tersangka, polisi menyita 264 botol yang dikemas dalam 11 kardus. Sebelumnya, pelaku ditangkap oleh Satreskrim Polres Bojonegoro di Jalan KH Hasyim As’ari, Desa Kauman, Kota Bojonegoro pada 27 Maret 2019. “Penangkapan itu dalam rangka operasi rutin yang dilakukan oleh petugas,” kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli, Jumat (5/4). Tersangka meracik miras tersebut dengan bahan air, gula, alkohol yang mempunyai kadar 40 persen. Sementara setiap dosnya tersangka menjual dengan harga Rp 400 ribu. Sedangkan untuk botol yang digunakan mengoplos adalah hasil barang bekas yang dikumpulkan. Petugas juga mengamankan 1 unit mobil avanza nopol AG 1916 DK, 1 buah handpone dari tangan tersangka. Akibat perbuatannya tersangka dijerat pasal 204 KUHP dengan acanam hukuman 15 tahun penjara. “K i t a m a s i h a k a n t e r u s mengembangkan kasus ini,” pungkas Ary Fadli. (top/har/mik)

Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli menunjukkan barang bukti miras.

Warga Madulegi Tewas Tenggelam di Tambak

Buron Miras Kejari Tuban Ditangkap Tuban, Memorandum Kejaksaan Negeri (Kejari) Tuban, berhasil menangkap Didik Eko Prayitno Bin Muhaji (30), warga Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban yang sudah ditetapkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak tahun 2017 lalu. Tim kejaksaan menangkap produsen Minuman Keras (Miras) jenis Arak tersebut di sebuah warung kopi yang berada di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, pada Kamis (4/4) pukul 13.30. “Terpidana merupakan DPO Kejari Tuban sejak Juli 2017,” terang Kasi Intel Kejari Tuban, Hurhadi. Dijelaskannya, Didik Eko Prayitno yang tidak lain merupakan terpidana kasus Undang-undang Pangan itu ditangkap saat di warung kopi. Sebelumnya, terpidana telah divonis bersalah oleh Majelis Hakim dengan hukuman denda sebesar Rp15 juta subsider 2 bulan kurungan. “Sesuai pasal 273 ayat 1 dan 2 KUHAP, terpidana telah lewat waktu dalam pembayaran denda, sehingga saat ini harus menjalani pidana kurungan selama 2 bulan,” jelas Nurhadi. Sekadar diketahui, terpidana ditangkap oleh Tim Saber Miras Polsek Semanding Polres Tuban pada bulan Juli 2017 lalu, karena nekat memproduksi arak di dalam rumahnya. Pengungkapan produksi miras itu berdasarkan laporan dari masyarakat yang merasa resah dengan adanya bisnis arak yang dijalankan pelaku.(*/btb/mik)

MH Fathur Rahman menyimulasi dan menyosialisasi pemungutan suara di depan awak media.

KPU Ajak Wartawan Ngobrol Bareng Prosedur Publikasi Lamongan, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan, mengajak puluhan wartawan dari media cetak, online dan elektronik ngobrol bareng di Aconk Cafe Jalan Veteran Lamongan, Jum’at (5/4) siang. Di acara itu, KPU menyosialisasikan pelaksanaan pemilu dan prosedur publikasi yang diperbolehkan sesuai peraturan yang berlaku. Komisioner KPU Lamongan Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat MH Fathur menjelaskan, tujuan dari dikumpulkannya rekan-rekan media adalah dalam rangka untuk menyatukan kesamaan persepsi

terhadap pelaksanaan pemilu, khususnya terkait publikasi media. “Jadi yang diperbolehkan melakukan publikasi atau iklan adalah partai politik peserta pemilu, bukan caleg. Untuk iklannya pun tidak boleh dalam bentuk advetorial,” jelas pria yang akrab di sapa Fathur ini. Fathur menambahkan, KPU hanya memfasilitasi iklan melalui website dan media sosial resmi milik KPU. Ia menegaskan bahwa KPU tidak memfasilitasi iklan di media cetak, elektronik maupun online, karena itu menjadi hak masing masing peserta pemilu dan ada batasannya. “Jadi peserta pemilu hanya

boleh iklan di tiga media cetak, tiga media elektronik dan lima media online. Itupun ketentuannya harus berbeda media, tidak boleh satu media yang sama, dan satu media maksimal satu halaman,” tegasnya. Masih kata Fathur, meminta wartwan juga harus mengetahui lebih detail terkait mekanisme pemungutan suara, mana suara yang sah dan tidak sah sesuai dengan ketentuan. “Dari situ nanti teman teman media akan mengetahui aturannya, agar ketika nanti memberitakan tidak salah persepsi,” pungkas Fathur sambil memberi contoh simulasi dengan specimen surat suara. (al/har/mik)

Lamongan, Memorandum Seorang kakek tinggal di Dusun Kudon, Desa Madulegi, Kecamatan Sukodadi, ditemukan tewas tenggelam di tambak, Kamis (4/4) sore. Sebelum tewas, Suwarno (70), sempat berpamitan kepada keluarganya hendak berangkat ke sawah untuk membersihkan jerami. Kapolsek Sukodadi AKP Slamet Sugianto menjelaskan, pada saat itu korban bermaksud untuk membersihkan jerami yang berada di tambak. Namun, hingga sore hari kakek malang tersebut tak kunjung balik ke rumah. Hingga akhirnya membuat sejumlah keluarganya panik karena merasa kehilangan. Karena kawatir, kata Slamet, pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk mencari sang kakek. Karena belum juga mendapati kakek itu balik ke rumah, keluarga memutuskan mencari korban ke tambak.

“Setelah cukup lama menyisir pematang tambak, keluarga tidak menemukan korban,” jelas Slamet, Jum’at (5/4). Slamet menambahkan, keluarga dan warga sekitar yang melakukan pencarian hanya menemukan sebilah sabit dan topi milik korban yang tergeletak di pematang tambak. Keluarga, kemudian memutuskan mencari korban di dalam tambak dengan cara menyelam dan menyisir disetiap sudut tambak. “Saat mencari di dalam tambak dengan cara berenang dan menyelam akhirnya jasad korban berhasil ditemukan,” tegasnya. Setelah ditemukan, korban langsung dibawa menuju rumah duka. “Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, korban murni tenggelam. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan,” pungkasnya. (al/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Bojonegoro, Memorandum Nuraini (56), guru SD berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Kelurahan Klangon, Kecamatan Kota Bojonegoro, tewas di Jalan Raya Bojonegoro-Cepu, Kecamatan Kalitidu, setelah terlindas truk yang dikemudikan Moch Mardjuki, warga Sukoharjo, Kecamatan Kota Bojonegoro, Jumat (5/4). Kecelakaan maut itu berawal ketika korban diboceng oleh suaminya Didik Suprianto (54), dengan mengendarai motor Vario nopol S 2444 AI dari arah selatan untuk menyeberang ke utara menuju ke timur. Namun karena tidak memperhatikan lalu-lintas, terjadi kecelakaan. Korban meninggal di tempat kejadian karena terlindas ban truk nopol S 9212 HA. “Suami korban mengalami luka berat,” kata Kanit Lakalantas Polres Bojonegoro, Ipda Matsuiswanto. Suami Nuraini yang mengalami luka segera dilarikan ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo untuk mendapatkan pertolongan. Sedangkan motor yang dikendarai korban ringsek dan terjepit oleh ban truk. “Motor dan truk sementara diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” bebernya. (top/har/mik)

Pak Rudi. Tersangka sudah ditahan di Rutan Lamongan. Saat ini proses penyempurnaan surat dakwaan untuk segera

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Guru SD Tewas Terlindas Truk

Jolo Maruto

itu ternyata diendus tim saber pungli Polres Lamongan. Setelah Sari menyerahkan uang, tim saber pungli segera menangkap oknum tersebut. Petugas lalu melakukan penggeledahan di kantor Jolo Maruto pada 8 Juni 2018. Tersangka kemudian digelandang ke Polres Lamongan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Tujuh kelompok tani di wilayah Kecamatan Tikung pada tahun 2018 itu menerima bantuan traktor dari pemerintah pusat senilai Rp 20 Juta. Total dana yng dikucurkan untuk tujuh kelompok tani sebesar Rp 140 juta. Rupanya, masing-masing ketua tani itu dipungli tersangka setelah menerima bantuan. (al/har/mik)

Polisi Amankan Tersangka dan 264 Botol Miras Oplosan

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Screenshot video kecelakaan maut dan korban di lokasi kejadian.

kami serahkan kemarin siang di jaksa penuntut umum. Kasus kami percayakan sepenuhnya kepada jaksa,” ujar Wahyu, Jum’at (5/4) pagi. Sementara itu, Kasi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Lamongan Windhu Sugiarto membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima pelimpahan berkas P21 dari tim penyidik Polres Lamongan terkait kasus Jolo Maruto. “Benar, berkas kemarin d i t e r i m a Ja k s a Pe n u n t u t Umum ( JPU) Pak Yoyok dan

dilimpah dan disidangkan ke pengadilan,” tegasnya. Seperti diketahui, kasus yang menjerat Kepala UPT Dinas Pertanian hingga terjaring OTT itu bermula dari 7 kelompok tani di wilayah Kecamatan Tikung yang menerima bantuan traktor dari pemerintah pusat. Sari (52), adalah salah satu ketua kelompok tani asal Desa Delik, Kecamatan Tikung yang menerima bantuan. Setelah menerima bantuan traktor, oknum PNS tersebut kabarnya meminta sejumlah uang pada penerima. Karena merasa telah dibantu bisa mendapatkan traktor, Sari akhirnya memenuhi permintaan itu. Perbuatan yang diduga dilakukan oknum PNS nakal

Warga menunjuk lokasi pencarian jasad korban.


GRESIK-PANTURA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

HALAMAN 18

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Gasak HP, Pemuda Ujungpangkah Diringkus Gresik, Memorandum Arif Rahman Hadi kaget kedatangan sejumlah polisi berpakaian preman di rumahnya Dusun Krajan II, Jalan Kiai Marwadi, Kecamatan Ujungpangkah. Pemuda 21 tahun itu langsung diringkus polisi karena diduga mencuri handphone (HP) milik Agus Sugianto, warga Padang Bandung.

Diskominfo Desak Semua Desa Punya Website Gresik, Memorandum Untuk menyukseskan progam Gresik Smart City, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Gresik mendesak kepada seluruh pemerintah desa (Pemdes) agar menyediakan website desa. Hal itu bertujuan memperkenalkan produk unggulan setiap desa. Kepala Diskominfo Gresik Budi Raharjo mengatakan, kegunaan website sangat penting, warga bisa mengakses informasi dari desa. Di samping itu, website juga bisa menampilkan potensi dan produk unggulan, sehingga menarik perhatian bagi masyarakat umum secara luas untuk berkunjung. Dikatakan, ada enam dimensi untuk mendukung jalannya smart city meliputi tata kelola birokrasi (smart governance), pemasaran daerah (smart branding), perekonomian (smart economy). Kemudian ekosistem pemukiman penduduk (smart living), lingkungan masyarakat (smart society) dan pemeliharaan lingkungan (smart environment). Saat ini dari total 330 desa yang ada di Kabupaten Gresik, yang memiliki website masih sedikit. Kalaupun ada kegunaanya belum bisa dimaksimalkan. Karena itu dia menuntut agar masing-masing desa melihat potensi tersebut dengan menggunakan media website sebagai alat promosi. Adapun salah satu desa yang layak menjadi percotohan, yaitu Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah. Di desa tersebut, disebutkan Budi website-nya sangat lengkap, ada banyak menu dan informasi serta konten positif. “Yang terpenting lagi menjaga agar website tetap update,” ungkapnya Jum’at (5/4). Apalagi, di era yang serba digital seperti sekarang, kemajuan teknologi harus berimbang. Jika tidak bisa memanfaatkan, desa akan tertinggal. “Disayangkan kalau ada potensi di desa hanya gara-gara tidak ada informasi yang mewadai sehingga tidak tergasilitasi,” pungkasnya. (aam/har/mik)

Polres Gresik berkoordinasi dengan anggota Polsek Ujungpangkah untuk melakukan penangkapan. Pelaku langsung

ganti surat suara akan dikirim dalam beberapa hari ke depan. “Kami sudah berkirim surat ke KPU pusat pada tanggal 16 Maret 2019 lalu, dan minta untuk segera disiapkan penggantinya,” jelasnya. Pihaknya mengaku sempat dipanggil ke Jakarta untuk mem-

bahas persoalan kerusakan surat suara. Hasilnya, ia meminta agar pengiriman segara dilakukan. “Terkait kondisi fisik keruskan, meliputi surat suara yang sobek, kurang sempurna dalam cetakan, gradasi warna yang tidak sesuai dan ada bercak warna,” pungkasnya. (aam/har/mik)

Arif Rahman Hadi diapit petugas di Mapolres Gresik.

Setelah pelaku terlacak berada di kediamannya, polisi pun segera bergerak. Saat itu juga petugas Unit Pidum Satreskrim

10 Ribu Surat Suara Rusak Belum Diganti Gresik, Memorandum 10.477 lembar surat suara rusak di Kabupaten Gresik, hingga kini belum diganti oleh KPU Pusat. Lambatnya pegganti surat suara dikhawatirkan bakal menghambat proses pengiriman logistik. Mengingat pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) tinggal menghitung hari. Sesuai data dari KPU Gresik, total surat suara yang rusak terdiri dari 588 lembar kertas surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden, sebanyak 3.115 lembar untuk pemilihan anggota DPR RI. Sedangkan surat suara yang rusak untuk DPD sebanyak 627 lembar, DPRD Provinsi sebanyak 1.954 lembar dan DPRD Kabupaten Gresik sebanyak 4.193 lembar. Komisoner Bawaslu Kabupaten Gresik Syafi’ Jamhari membenarkan hal itu. Hingga kini, pengganti surat suara rusak belum dikirim oleh KPU Pusat. Karena itu dia khawatir lambatnya pengiriman berdampak pada pemenuhan suat suara di tempat pemungutan suara (TPS). Beberapa pengiriman logistik beberapa kecamatan

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

ISMUNAWAN, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan, berkomitmen ingin menggali kekayaan kebudayaan Lamongan. Ia yakin bahwa sebagai salah satu pusat kekuasaan kerajaan Majapahit, sudah pasti banyak peninggalan yang belum ditemukan. Ia menegaskan, bahwa kebudayaan adalah sebuah hal yang mutlak harus di rawat dan diperjuangkan oleh segenap komponen bangsa, khususnya warga Lamongan yang dikenal banyak memilikki peninggalan kebudayaan. “Menjadi tugas bersama antara stakeholder, pengiat kebudayaan dan masyarakat untuk terus merawat serta melestarikan kebudayaan yang dimiliki, jangan malah melupakan apalagi menjual,” jelasnya kemarin. Kebudayaan, kata Ismunawan, merupakan salah satu ciri khas dan harmoni antar makhluk, khususnya manusia dan alam. “Manusia sering kali melalaikan harmoni dan keseimbangan kehidupan bersama alam. Padahal seluruh aktifitas manusia saling berhubungan dengan alam, seperti angin, tumbuhan dan seluruh yang kita nikmati,” pungkasnya. (al/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/M NUR ALI ZULFIKAR

Menggali Kebudayaan

Proses penyortiran surat suara di Kantor KPU Gresik.

kemarin juga terpantau kurang. Dikatakan olehnya, setiap TPS ada surat suara cadangan sebesar 2 persen dari total DPT. Namuan menurutnya itu bukan jaminan selama surat suara yang rusak belum ada penggantinya. “Yang rusak kan banyak sekali kalau tidak segera dikirim.

Kekhawatiran kami akan menghambat proses pengiriman logistik,” ungkapnya, Jum’at (5/4). Menanggapi hal itu Ketua KPU Kabupaten Gresik Ahmad Roni mengaku sudah berkordinasi dengan KPU Pusat terkait kerusakan surat suara. Kabar yang diterima dari dirinya, peng-

Tangga Makam Paman Sunan Giri Retak Gresik, Memorandum Sejumlah titik di wilayah Bukit Putri Cempo, Kecamatan Kebomas, terpantau longsor akibat cuaca buruk yang melanda beberapa hari terakhir. Meski tidak parah, dampak longsor itu mengakibatkan area makam paman dari Sunan Giri mengalami keretakan. Pantauan di lapangan, posisi keretakan terlihat di tangga makam Syekh Sayid Abdurrohman di Kelurahan Gending, Kecamatan Kebomas. Di tangga yang menghubungkan peziarah untuk masuk ke dalam makam ada garis retakan yang cukup panjang. Tanahnya seperti terbelah menjadi dua. Saidah (66), warga sekitar mengatakan, keretakan itu terjadi beberapa hari terakhir. Menurutnya, keretan di tangga makam imbas dari tanah longsor yang ada di bawah makam. Pasalnya tanah di area tersebut memang kerap kali bergerak. “Kalau yang di bawah makam me-

mang sering longsor tapi baru kali ini sampai berdampak pada makam,” jelasnya. Kondisi tersebut membuat dia khawatir. Apalagi rumah perempuan setengah baya itu berada di dekat makam tersebut. Jika tidak ada tindakan, kemungkinan besar dampaknya akan meluas. “Sempat didatangi oleh pihak pemerintah, tapi tidak tahu apa yang dilakukan,” tuturnya. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Gresik Migfar Syukur belum mendapatkan informasi tersebut. Namun pihaknya bakal menerjunkan tim untuk memerika kerusakan makam. “Kalau dari data yang kami miliki, makam Paman Sunan Giri itu belum masuk cagar budaya. Rekomendasinya biar Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) saja yang akan memperbaiki,” pungkasnya. (aam/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/M AMIN ALAMSYAH

LAKONE

Sugianto segera melapor ke polisi. Sebab, saat ngopi di warung itu hanya ada tersangka. Berdasarkan laporan itu, polisi langsung melakukan penyelidikan. Sejumlah anggota diturunkan ke lokasi untuk mencari petunjuk awal. Mulai dari keterangan saksi hingga korban pun ikut dimintai keterangan. Upaya polisi itupun membuahkan hasil.

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Pelaku dibawa ke Polres Gresik untuk dimintai keterangan. Barang bukti berupa satu unit handphone merk Oppo F9 juga ikut diamankan. Usai diperiksa, Arif ditetapkan sebagai tersangka. Informasinya, aksi pencurian itu terjadi di sebuah warung kopi di Jalan Raya Mojopuro Wetan, Kecamatan Bungah. Mengetahui HP-nya raib, Agus

diamankan. Kanit Pidum Satreskrim Polres Gresik Ipda Aditya mengungkapkan, saat ditemukan barang masih berada dalam penguasaan tersangka dan belum dijual. Setelah diintrogasi yang bersangkutan mengakui jika handphone tersebut hasil curian. “Tersangka sudah kami tahan,” kata Adit. Perwira dengan satu balok di pundak tersebut menambahkan, tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang Pencurian. Saat ini tersangka dalam proses pemberkasan, baru kemudian akan dilimpahkan ke kejaksaan. (an/har/mik)

Saidah, warga setempat, menunjukkan kondisi tangga makam yang retak.

Gresik, Memorandum Meski mudik lebaran masih jauh, petugas gabungan dari kepolisian, Dinas Perhubungan (Dishub) dan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) melakukan survei perdana. Sejumlah jalur rusak yang berpotensi terjadi kecelakaan serta kemacetan telah dipetakan. Pantauan awal ini sebagai bentuk antisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bagi pengguna jalan. Baik roda dua maupun empat. Sebab, volume kendaraan di jalan ketika arus mudik berlangsung diperkirakan meningkat. Kanit Laka Satlantas Polres Gresik Ipda Yossy Eka Prasetya menyebutkan, sejumlah titik yang ditinjau di antaranya simpang tiga Cerme. Kemudian, simpang tiga sebelah barat Terminal Bunder. Selanjutnya, jalur Ambeng-ambeng serta simpang empat Duduksampeyan. “Jalur yang mengalami penyempitan di simpang empat Bunder juga ditinjau. Selanjutnya di exit tol Kebomas. Ini hanya survei awal,” ujar

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Petugas Gabungan Survei Jalur Rawan Kecelakaan

Petugas meninjau sejumlah ruas jalan yang sering jadi lokasi kecelakaan.

polisi dengan satu balok di pundak tersebut. Yossy menjelaskan, keberadaan jalan yang berlubang lansung dikoordinasikan dengan instansi terkait. Saat itu langsung dilakukan penambalan. Ini merupakan tahap awal. Nantinya akan ditindaklanjuti setelah ada petunjuk dari atasan.

“Nanti juga ada survei lanjutan,” ungkapnya. Ditambahkan olehnya, saat ini pihaknya sudah melakukan sejumlah pembahasan untuk pengamanan arus mudik dan balik. Dengan harapan, semua berjalan dengan aman dan lancar. Tidak ada kendala apapun. (an/har/mik)

PT. Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field


HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

Budak Narkoba Dibui Surabaya, Memorandum Abdul Adim (34), warga Dusun Trebungan, Desa Madupat, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, harus merasakan pengapnya tahanan Mapolsek Krembangan. Hal itu disebabkan karena ia kedapatan membawa sabu di Jalan Wonokusumo Jaya VII. Kapolsek Krembangan Kompol Esti

Setija Oetami mengatakan, penangkapan terhadap tersangka bermula adanya informasi dari masyarakat, bahwa ada seorang lelaki yang dicurigai membawa narkoba. Laporan ditindaklanjuti anggota dengan mengecek ke TKP dan mendapati tersangka sedang berjalan. “Saat dihentikan dan digeledah ternyata

ditemukan satu poket sabu 0,56 gram di sakunya,” kata Esti. Selanjutnya, polisi mengeler Abdul Adim ke rumahnya di Jalan Wonokusumo Jaya. Ternyata, petugas menemukan sebuah pipet kaca seberat 1,76 gram dan HP. “Tersangka usai membeli sabu dan rencananya akan dikonsumsi di rumah,” pungkas Esti. (rio/nov)

HALAMAN 19

Pengedar Sabu Gunung Anyar Keok Surabaya, Memorandum Puji Rohmad (39), tak berkutik saat polisi menggerebek rumahnya di Jalan Amir Mahmud III, Gunung Anyar. Apalagi saat digeledah ditemukan barang bukti sabu di dalam kamar. Kepada anggota Reskrim Polsek Asemrowo, tersangka mengaku bahwa sabu masing-masing seberat 0,64 gram dan 1,25 gram itu diakui miliknya. Puji membelinya dari seseorang dengan sistem ranjau di

Trosobo, Krian, Sidoarjo. “Tersangka membeli sabu setengah gram seharga Rp 600 ribu,” kata Kanitreskrim Polsek Asemrowo AKP Syaifudin Jupri, Jumat (5/4). Sesampainya di rumah, sabu yang dibeli Puji dibagi menjadi lima poket untuk dijual lagi kepada pelanggannya seharga Rp 200 ribu per poket. Apabila terjual habis, dia mendapatkan keuntungan Rp 400 ribu. “Dari sabu yang kami sita, tiga

poket sudah terjual dan menyisakan dua poket,” jelas dia. Syaifudin mengungkapkan, penangkapan terhadap Puji bermula anggota di lapangan mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa pria tersebut sebagai pengedar sabu. Kebetulan tersangka usai memborong narkoba. Tidak mau kehilangan kesempatan, anggota menggerebek rumah Puji dan menangkapnya. (rio/nov)

Oknum Guru SMKN Cabuli Siswi Ditemui di sekolah usai melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK), gadis yang tinggal di Jalan Kapas Madya 4D, yang didampingi orang tuanya itu menceritakan kejadian yang menimpanya. Bermula ketika BEL bersama dua temannya sedang duduk-duduk di depan kelasnya sembari menunggu ujian dimulai. Setelah itu, terlihat BM keluar dari ruangan tersebut dan mengajak BEL untuk memasang banner di ruang Mangga V (kompleks sekolah, red), yang kebetulan tidak terpasang CCTV. Korban bersama BM lantas turun dan mengambil banner dan peralatan lain di ruangan K3 di lantai 1. “Saya biasanya menolak dimintai tolong BM, tapi waktu itu entah kenapa saya

Sambungan dari halaman 1

menuruti,” kata BEL dengan wajah murung. Selanjutnya, BEL dan BM menuju ruang Mangga V untuk memasang banner. Darisanalah, aksi tak terpuji BM mulai dilancarkan. Bermula sekadar mengucapkan rayuan ke korban yang intinya BM sangat terpesona melihat tubuh BEL. “Saya tertarik dengan bodimu,” ujar BEL menirukan ucapan BM. Tidak berhenti di situ, BM terus mengeluarkan ucapan-ucapan yang tidak patut kepada korban. Bahkan, BM juga meminta ke BEL untuk berkenan dimiliki. “Dia (BM, red) bilang kalau saya jangan menganggap BM seperti gurunya. Guru itu juga memperlihatkan video porno

dan mengajak saya melihat adegan tersebut,” lanjut BEL. Lebih parahnya, BM juga meracau sambil mengeluh birahinya memuncak sembari memegang (maaf) kelaminnya di hadapan korban. “Karena saya tidak merespon sama sekali, dia malah mendekati dan berusaha memegang (maaf ) payudara sembari mencium pipi saya. Dia berucap kamu tidak ingin memberi kenang-kenangan ta,” beber BEL. Beruntung, mendadak HP milik BEL berbunyi karena ditelepon temannya di luar ruangan. Kesempatan itu,l dimanfaatkan BEL menangkis pelukan BM yang sudah kerasukan setan, lalu melarikan diri keluar.

Sepulang sekolah, BEL tidak langsung menceritakan perilaku bejat BM ke orang tuanya. Barulah sekitar pukul 22.00, korban akhirnya membeberkan ulah bejat gurunya. “Sebagai orang tuanya tentu saja saya emosi setelah dilapori BEL. Apalagi dia baru cerita jam sepuluh malam,” kata Sukadi, bapak korban. Keesokan harinya, Sukadi yang menahan emosi, didampingi teman dan anak sulungnya mendatangi sekolah BEL untuk meminta klarifikasi kepada oknum guru tersebut. Tapi, bukannya penjelasan yang didapat, Sukadi malah dijanjikan akan ditemui kepala sekolah dan yang bersangkutan (BM), Senin mendatang. Disinggung apakah akan meng-

ambil jalur hukum, Sukadi mengaku masih ingin membicarakan masalah tersebut secara internal dengan pihak sekolah BEL. Rencananya, jika Senin tidak mendapat titik temu, Sukadi akan melaporkan peristiwa itu ke kepolisian. “Saya akan melihat dulu perkembangan pada Senin. Kalau sekarang belum ingin lapor ke polisi. Saya hanya menuntut guru cabul itu dipecat,” harap Sukadi. Terpisah, dikonfirmasi melalui selularnya, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) AKP Ruth Yeni mengaku kaget mendengar kasus tersebut. Tapi pihaknya belum bisa menindaklanjuti tanpa ada pelapornya. Ruth hanya mengimbau kepada wali siswa khususnya orang

tua korban untuk segera melapor ke pihak berwajib. “Saya hanya mengimbau kepada wali siswa dan guru jika ada kejadian di lingkungan sekolah, saya harap untuk melapor. Agar semuanya jelas, dan tidak menjadi perbincangan di media sosial saja. Terlepas dari itu, si korban juga bisa mendapatkan hak pemulihan fisik dan mentalnya,” tegas Ruth. Selain itu, tambah Ruth, dengan dilaporkannya peristiwa seperti itu, para orang tua sudah pasti tidak akan memberi peluang ke pelakunya untuk melakukan aksi serupa ke korban lain. “Kalau kami menerima laporan dari korban, tentu secepatnya kami tindaklanjuti,” pungkas Ruth. (fdn/nov)

Komplotan Curanmor Antarkota Digulung yang berjumlah tiga orang ini, sudah beraksi di lima tempat dan berhasil menggasak motor korbannya dalam hitungan menit. Mereka adalah Samsul Arifin (27), warga Jalan Pesapen Barat Gang Buntu; Moch Santoso (24), warga Jalan Krembangan Bhakti; Yudi Wahyudi (23) tinggal di Jalan Sampurna, Krembangan Utara.

Dari hasil penangkapan terhadap para tersangka, polisi juga menyita 1 unit motor Honda Revo yang dijadikan sarana dan 1 stel baju dan celana yang dipakai seorang tersangka pada saat melakukan kejahatan. “Ketiga tersangka ini memang komplotan pencuri motor dan sasarannya adalah kos-kosan di Surabaya,” ungkap Kasatreskrim Polres Pelabuhan

Minta Polisi Turun Tangan

Sambungan dari halaman 1 Tanjung Perak AKP Dhimas Ferry Anuraga, Jumat (5/4). Saat dinterogasi petugas, modus operandi komplotan ini berkeliling mencari sasaran secara acak dari kos-kosan satu ke yang lainnya. Motor yang diincar adalah motor yang diparkir di depan kamar kos, tanpa dilengkapi kunci ganda. Selain itu, para tersangka mempunyai peran masing-

Sambungan dari halaman 1

yang dialami BEL , mengaku belum mendapat laporan dari jajarannya. Namun, jika benar dan bisa diklarifikasi, akan ada tindak lanjut. “Saya akan memanggil Kepala SMKN secepatnya untuk mengetahui kejelasan masalah itu,” kata Karyantho melalui pesan whatsapp (WA)-nya singkat. Sedangkan, Kepala Dinas Pendidikan Jatim Syaiful Rahman, justru punya sikap lebih tegas.

Dia meminta polisi turun tangan agar tidak berlarut-larut. Tak hanya mengantisipasi kasus ini menghilang begitu saja, Syaiful Rahman juga akan memutuskan status oknum guru itu, jika sudah dinyatakan bersalah. Ini untuk menjawab keinginan orang tua korban yang meminta oknum guru tersebut dipecat jika terbukti bersalah. (x/nov)

Pembobol Kos-kosan Simomulyo Tertangkap Atas ulahnya itu, membuat pengangguran tersebut berurusan dengan anggota Polsek Sukomanunggal. Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muljono mengatakan, Risky melancarkan aksinya selalu pada pagi hari, atau saat penghuni kos menunaikan salat ke masjid. Ketika mendapati kamar sepi, segera dimanfaatkan tersangka untuk mencuri barang berharga, mulai HP, uang, dan laptop. Seperti yang dilakukan Risky saat membobol kamar kos yang ditempati Lasmini, di Jalan Simomulyo Baru I. Risky sengaja melakukan aksinya pada subuh. Dengan mengendap-ngendap, pria ini lalu masuk ke kamar korban dengan cara mencongkel jendela memakai kunci motor. Setelah berhasil masuk, secepatnya dia menggasak 1 unit HP merek Sony Xperia dan uang tunai Rp 150 ribu. Apesnya, perbuatan Risky tepergok korban sepulang dari masjid. Padahal, waktu itu

Sempat Menolak

Sambungan dari halaman 1

tersangka bersiap-siap kabur. Sebaliknya, Lasmini yang mengetahui ada maling, spontan berteriak hingga membuat para penghuni kos lain semburat keluar dan berhasil meringkusnya. Secara bersamaan, kejadian tersebut diketahui anggota Polsek Sukomanunggal yang sedang patroli di TKP. Sebelum diamuk massa, Risky langsung diamankan ke mapolsek. “Pelaku nyaris dihajar warga jika saja tidak ada petugas di lokasi kejadian,” tandas Muljono. Kepada petugas, Risky mengaku sudah ketiga kalinya mengobok-obok kos-kosan di Jalan Simomulyo Baru dan berhasil mencuri HP. Dari hasil kejahatannya, dia memakai untuk mencukupi kebutuhannya dan membeli miras.. “Semua HP curian saya jual ke pasar maling di kawasan Wonokromo seharga Rp 150 ribu. Sebelum beraksi, saya menenggak miras dulu agar berani,” ujar Risky. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1

Apalagi, peran yang dilakoni dianggap sangat sulit, karena bertolak belakang dengan kehidupan nyata. Ini pula yang dirasakan Maudy Koesnaedi, yang dipercaya memerankan tokoh untuk film Ave Maryam garapan sutradara Ertanto Robby. Bagi Maudy, bukan perkara gampang berperan sebagai seorang suster di film tersebut. Maudy mengatakan, memerankan Suster Maryam, ia harus belajar hal-hal baru. Lantaran karakter yang dimainkan jauh berbeda dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan, agar hasilnya seperti yang diharapkan, Maudy rela melakukan observasi. “Ini total dan karakternya yang beda. Saya sempat melakukan observasi, dan banyak film yang harus dilihat untuk pengembangan karakter. Saya hanya memcoba memberikan yang t erbaik,” ujar Maudy Koesnaedi, saat jumpa pers film Ave Maryam di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (4/4). Awalnya Maudy Koesnaedi sempat menolak

untuk bermain dalam film tersebut. Namun sang sutradara terus membujuk dan ingin dia yang menjadi Suster Maryam, akhirnya ia mengiyakan ajakan tersebut. “Awalnya saya sempat menolak peran ini. Tapi Robby kekeuh meminta saya memainkan tokoh menjadi Suster Maryam,” kata Maudy Koesnaedi. Meski awalnya sempat kesulitan, namun Maudy Koesnaedi perlahan bisa mendalami karakternya. Semua itu tidak lepas dari bantuan suster sebenarnya untuk benar-benar mendalami karakternya. ”Dibantu juga sama suster aslinya, jadi kebantu ya,” kata Maudy Koesnaedi. Selain Maudy Koesnaedi, film Ave Maryam ini juga dibintangi Chicco Jerikho, Olga Lydia dan lainya. Syuting dilakukan di Semarang dan Yogyakarta. Film Ave Maryam menceritakan tentang Romo Yosef (Chicco Jerikho) yang bertemu Suster Maryam. Meskipun terlarang, namun keduanya tak bisa membohongi perasaan masing-masing jika mereka telah jatuh cinta. (*/nov)

-masing. Ada yang bertugas memantau lokasi dan juga eksekutornya. Hanya berbekal kunci T, dalam hitungan menit mereka mampu merusak kunci setir dan menggondol motor korbannya. “Untuk sementara komplotan ini sudah lima kali beraksi, di antaranya di wilayah Perak,” kata Dimas. Dimas mengungkapkan,

penangkapan terhadap komplotan ini, setelah anggota mendapatkan laporan dari korban terakhir, Dicky Anwar (26), warga Jalan Tegal Arum, Pesawahan, Lampung. Ia mengaku kehilangan motor saat diparkir di depan kosnya di Jalan Pesapen Lor. Dari hasil penyelidikan, polisi akhirnya berhasil mengi-

dentifikasi kedua pelaku sesuai dengan ciri-ciri fisik, pakaian, dan motor yang dikendarainya saat beraksi. Petugas lalu menangkap Samsul Arifin dan Moch Santoso di Jalan Pesapen Barat Gang Buntu. Hasil pengembangan setelah menginterogasi kedua tersangka, diketahui keduanya mencuri atas petunjuk Yudi

Arek Kupang Gunung Edarkan Sabu Bukit Darmo Golf, Jumat (29/3) sekitar pukul 15.00. “Tersangka kami sergap saat duduk di atas motor. Dia sedang menunggu seseorang yang diduga sebagai pemesan sabu,” kata Kapolsek Simokerto Kompol Masdawati Saragih, Jumat (5/4). Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti sabu masing-masing tiga poket seberat 0,18 gram, 1,19, 0,20, dan 0,21 gram. “Tersangka mengaku jika barang

Sambungan dari halaman 1

tersebut didapatkan dari seseorang tidak dikenal di sekitar Surabaya Selatan dengan cara diranjau,” imbuh Masdawati. Dipaparkan kapolsek, pengungkapan kasus itu bermula dari informasi masyarakat yang menyebut, jika selama ini Putra selain menyopiri truk, ternyata juga mengedarkan sabu di kalangan sopir dan teman-temannya. “Setelah ambil satu gram sabu dengan harga Rp 1 juta, tersangka lalu

mengemasnya jadi beberapa paket hemat, satu poketnya seharga Rp 150 ribu,” tandas Masdawati. Di hadapan penyidik, Putra mengaku nekat menjual barang haram itu karena tergiur keuntungan besar. Selain itu, dia dapat mengomsumsi sabu sepuasnya tanpa membeli. “Saya bisa memakai sekaligus menjadikannya uang. Anggap saja untung pakai sabu gratis,” ujar Putra. (fdn/nov)

Motif Asmara, Pelaku Belum Terungkap Dugaaan kuat, tewasnya pria asal Kelurahan Tamanan, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, ini berlatar belakang asmara. Selain itu, ternyata korban yang menjadi guru honorer ini mempunyai perilaku seks menyimpang. Sementara itu, untuk mencari potongan kepala korban, Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum kembali mendatangi lokasi pembuangan di bawah Jembatan Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar. Petugas juga berharap peran aktif masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui sesuatu terkait kasus ini. “Terkait pencarian potongan kepala korban, pihak Polres Blitar Kota juga masih melakukan pencarian di sekitar tempat kejadian perkara,” terang Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera,

Jumat (5/4). Sedangkan dari saksi yang dimintai keterangan, kini sudah bertambah 14 saksi, termasuk teman dekat korban yang merupakan aparatur sipil negara (ASN) di daerah Nganjuk. Dari keterangan saksi-saksi tersebut penyelidikan semakin terfokus untuk mengungkap pelakunya. “Berbagai dugaaan sudah kita dalami dari keterangan saksi, mulai dari faktor asmara, ekonomi, atau perampokan. Kami berkeyakinan menghilangkan faktor ekonomi dan perampokan,” tambah Barung. Ditambahkan perwira menengah berpangkat tiga melati di pundak ini, bila dari keterangan saksi jika korban mempunyai orientasi seks yang berbeda alias menyim-

Sambungan dari halaman 1 pang. Setelah menjalani pemeriksaan oleh penyidik polda, selanjutnya teman korban tersebut dipulangkan. “Alibi dari saksi yang juga teman dekat korban dari Nganjuk, tidak ada yang meleset. Meski dia pernah berhubungan dengan korban. Kami juga masih menunggu hasil labfor,” pungkas Barung. Seperti diberitakan, masyarakat Blitar dan sekitarnya gempar adanya penemuan mayat pria (Budi Hartanto, red) di bawah jembatan, Rabu (3/4) malam. Tragisnya, jenazah korban yang dimasukkan koper tersebut tidak utuh karena tanpa kepala. Bahkan, kejadian ini sempat melibatkan dua polres untuk mengungkap pelakunya, sampai akhirnya kasusnya ditarik Polda Jatim. (tyo/nov)

Ustaz Azis: Suami Ibu Sudah Murtad dan Kafir, Haram berusaha menguatkan hati. Jangan sampai terjadi apa-apa terhadap dirinya. Ketika mobil Andik bergerak, Fatimah kembali mengikutinya. Dari jarak aman. Ternyata kabar yang didengar Fatimah benar. Mobil Andik memasuki kompleks gereja yang cukup besar di Surabaya Selatan, yang dibangun dekat masjid. Setelah memastikan Andik masuk gerja, Fatimah mengarahkan mobilnya masuk gerbang masjid tidak jauh dari gereja. Perempuan yang belum diberi momongan ini beriktikaf di sana sambil menunggu kepulangan Andik. Hampir 1,5 jam, jemaat gereja bubaran. Fatimah bergegas mempersiapkan diri untuk kembali membuntuti Andik. Ternyata terlambat. Ketika Fatimah menuju pintu masuk kompleks gereja, halaman sudah sepi. Artinya, sudah tidak ada jemaat tersisa. Termasuk Andik dan perempuannya.

Meski agak kecewa, Fatimah pelan-pelan menuju rumah. Ternyata Andik sudah pulang. Dengan mesra Andik menyambutnya, tapi Fatimah menanggapinya dengan dingin. Andik bertanya, Fatimah tidak menghiraukan. Sikap seperti itu dipertahankan sepanjang waktu. Sampai malam. Sampai suatu saat Andik merayunya untuk melakukan hubungan suami-istri. Fatimah menolak sambil menyindir Andik, “Sebenarnya aku malas berkata. Ini mungkin perkataan terakhirku. Sebaiknya tinggalkan aku. Penuhi nafsumu dengan perempuan yang kau ajak ke gereja tadi pagi.” Andik terdiam. Beringsut dia meninggalkan kamar dan duduk termenung di sofa ruang tamu. Sejak itu tidak ada komunikasi di antara mereka. Permintaan maaf Andik tidak pernah didengarkan. Apalagi dimaafkan. Fatimah hanya memberikan secarik kertas.

Sambungan dari halaman 1 Begini isinya, “Kita dulu menikah secara Islam. Karena itu, ceraikan juga aku secara Islam. Kalau engkau tidak segera mengurusnya, biarkan aku yang bakal mengurus perceraian kita.” Ditunggu hingga sepekan, Fatimah belum melihat Andik bergerak. Fatimah yang menghadiri taklim menemui guru ngajinya secara pribadi. Dia menceritakan kondisi rumah tangganya. “Sikap Ibu sudah benar. Suami Ibu sudah kafir dan haram bagi Ibu,” kata Ustaz Azis. (bersambung)

Pemilu Provokasi DPRD kota/kabupaten, serta anggota DPD. Perbedaan ini tentu ada untung ruginya. Walau demikian, bukan itu makna pemilu. Makna terdalamnya ada tuntutan perubahan. Perubahan dari yang lama ke yang baru. Perubahan yang jelek dan tidak bermutu menjadi yang baik dan bermutu. Perubahan yang tidak prorakyat dalam kebijakan, ketetapan, dan keputusan menjadi ke yang pro. Perubahan dari yang hanya pencitraan ke yang sungguh-sungguh. Pun, dari yang lemah gemulai ke yang tegas, disiplin. Berbagai perbedaan dipastikan

Wahyudi. Petugas pun akhirnya menangkap Yudi tanpa perlawanan di sekitar Hotel Pasar Besar. “Ada indikasi mereka masuk dalam jaringan curanmor antarkota. Untuk itu, kami masih mendalami sejauh mana keterlibatan para tersangka dan dijual ke mana motor curiannya,” pungkas Dimas. (rio/nov)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com. Terima kasih

Sambungan dari halaman 1 menunjukkan rivalitas. Rivalitas antara orang lama ke orang baru. Rivalitas antara anggota DPR yang pada pemilu kali ini masih sama-sama mencalonkan lagi. Rivalitas dengan orang baru yang ingin menjadi anggota DPR baik pusat, provinsi, kota/kabupaten, dan rivalitas menjadi anggota baru dewan perwakilan daerah (DPD). Dan puncaknya, rivalitas untuk menjadi presiden! Dalam rivalitas presiden, tahun ini nuansa revans sangat kuat. Ini tecermin dari dua calon yang berebut kursi presiden masih sama dengan lima tahun lalu. Joko Widodo versus

Prabowo Subianto. Joko Widodo yang kini tercatat sebagai petahana, setelah lima tahun lalu menang, empat tahun setengah memimpin bangsa ini banyak dipuji berhasil. Banyak disanjung sosok merakyat. Banyak ditulis figur yang sukses membangun infrastruktur. Paling tidak, pujian dan sanjungan itu diberikan oleh orang-orang atau kelompok-kelompok pendukung dan pecintanya. Tapi Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi, bagi sebagian warga ada juga tidak baiknya. Kata mereka lebih dari satu. Bahkan banyak. Mulai

sering pencitraan, sering memberi penjelasan yang tidak sesuai fakta seperti terlontar saat debat lalu hingga memancing reaksi kubu rivalnya. Jokowi juga disebut presiden boneka. Dikatakan hanya sebagai petugas partai. Hingga dikesankan diatur para politisi yang berada di balik partai politik pendukungnya di Pilpres 2019. Dan, tentu kejelekan dan kebaikan mantan gubernur DKI Jakarta ini jika ditulis masih banyak lagi. Prabowo Subianto pun demikian. Mantan Danjen Kopassus ini tidak mudah memosisikan diri sebagai

calon presiden tahun ini. Sebagai mantan menantu Presiden Soeharto, presiden ke-2 RI, dia tak lepas dari fitnah dan dijelek-jelekkan. Dikatakan juga oleh mereka yang tidak mendukung; Prabowo ‘tidak bisa lepas dari bayangan Soeharto’ yang saat itu dikenal sebagai pemimpin yang otoriter. Paling parah Prabowo Subianto disebut para rival harus bertanggung jawab atas hilangnya beberapa orang mahasiswa pada tragedi 98. Padahal, dalam catatan sejarah Indonesia, Prabowo tidak pernah diputuskan sebagai orang yang bertanggung jawab

atas tragedi itu. Sama dengan Jokowi, kelebihan dan kekurangan, kejelekan dan kebaikan Prabowo yang pernah menyandang pangkat bintang tiga di TNI itu masih sangat panjang jika ditulis. Jadi, hingga hari pencoblosan nanti, rivalitas kedua sosok ini dipastikan akan terus keras, tegas, dan panas. Sebab, pemilu kali ini yang bernuansa revans dipenuhi intrik dan fitnah. Penuh provokasi dan hasutan. Dari rakyat pendukung maupun dari tim sukses kedua calon yang tidak menyadari tugas dan fungsinya dengan baik.(*)


Lima Kematian di Dunia Akibat Makanan Sehari-hari ANALISIS yang dimuat di jurnal kesehatan Lancet menemukan bahwa menu makanan yang kita konsumsi sehari-hari menjadi pembunuh terbesar dibanding merokok dan kini menjadi penyebab 1 dari 5 kematian di seluruh dunia. Garam, baik yang terkandung dalam roti, kecap asin atau berbagai makanan olahan menjadi penyebab tingginya kematian dini. Para peneliti mengatakan penelitian ini bukan tentang obesitas, namun menu makanan yang “buruk” bisa merusak organ tubuh kita, yakni hati dan menyebabkan kanker. Global Burden of Disease Study adalah penelitian yang paling dipercaya untuk membahas tentang bagaimana orang-orang meninggal di setiap negara di dunia. (*/fur)

Nelayan Tual Dapat Pelatihan Keselamatan dari Kemenhub

NASIONAL & POLITIK

SABTU LEGI, 6 APRIL 2019

KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) menggelar Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) di Tual, Maluku. Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tual Yahya Usia berharap ilmu yang diberikan bisa menunjang pekerjaan para peserta di laut. “Pemerintah terus berupaya memberikan program pendidikan dan pelatihan secara gratis, tidak hanya untuk masyarakat di wilayah barat, tetapi juga untuk masyarakat di wilayah timur. Sehingga tercipta peningkatan daya saing masyarakat Indonesia,” kata Yahya, Jumat (5/4) (*/fur)

HALAMAN 20

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Polisi Dalami Hoax KPU Setting

Jokowi Menang 57 Persen

Jakarta, Memorandum Tim Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri sedang mendalami alat bukti terkait hoax setting-an server KPU (Komisi Pemilihan Umum) di Singapura, yang disebut untuk memenangkan salah satu pasangan capres-cawapres. Kasus tersebut dilaporkan KPU melalui komisionernya kepada Bareskrim Polri, Kamis (4/4/). “Dari laporan tersebut, saat ini dari tim Direktorat Siber Bareskrim sedang mendalami seluruh alat bukti, data-data, dokumen yang diserahkan dari komisioner KPU kepada Bareskrim,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo kepada Kompas, Jumat (5/4). Aparat akan mendalami perihal konstruksi hukum dari hoaks yang viral di media sosial tersebut. Selain itu, aparat kepolisian sudah memiliki laboratorium digital untuk mengaudit tiga akun yang dilaporkan, keaslian foto dan video yang diunggah, serta narasi yang dibangun. Kata Dedi, penyidik akan mendalami penggagas konten tersebut hingga kaitannya dengan buzzer. “Kedua buzzer, apakah ada keterkaitan antara creator yang membuat ini den-

Dari laporan tersebut, saat ini dari tim Direktorat Siber Bareskrim sedang mendalami seluruh alat bukti, data-data, dokumen yang diserahkan dari komisioner KPU kepada Bareskrim BRIGJEN (POL) DEDI PRASETYO Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Jakarta, Memorandum Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menganggap surat Kementerian Sekretariat Negara untuk KPU, terkait putusan PTUN soal pencalonan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai anggota DPD merupakan blunder Presiden Joko Widodo. Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo Arsul Sani atau Jokowi-Ma’ruf Amin membela. “Surat Setneg kepada KPU soal OSO benar sesuai dengan UU PTUN. Surat Mensesneg a.n. Presiden kepada KPU terkait OSO tidak perlu dipersoalkan dari kacamata hukum. Mereka yang menilai surat itu hal yang ‘aneh’ secara hukum berarti nggak baca UU PTUN,” kata Wakil Ketua TKN Arsul Sani kepada detikcom, Jumat (5/4). Sekjen PPP itu mengatakan surat Mensesneg kepada KPU dikirimkan karena sebelumnya ada surat dari Ketua PTUN ke Presiden Jokowi. Ketua PTUN disebut Arsul meminta perhatian atas kasus gugatan OSO. “Sepanjang yang saya ikuti, surat Mensesneg itu dibuat dan dikirimkan kepada KPU karena ada surat dari Ketua PTUN Jakarta kepada Presiden yang meminta perhatian, sekaligus juga bantuan agar Putusan PTUN terkait dengan gugatan Pak OSO dilaksanakan (dieksekusi) oleh KPU,” jelas Arsul. Arsul mengatakan surat Ketua PTUN ke Presiden diatur dalam UU PTUN. Arsul memerinci penjelasan terkait surat-menyurat itu. “Nah, surat dari Ketua PTUN semacam itu kepada Presiden sebagai kepala negara ataupun sebagai kepala pemerintahan memang hal yang diatur dalam UU PTUN,” ucap Arsul. “Di UU PTUN ini apabila pejabat TUN yang diperintahkan oleh Putusan Peradilan Tata Usaha Negara yang sudah berkekuatan tetap, namun tidak mau melaksanakannya, maka PTUN dapat menyurati Presiden ataupun atasan dari pejabat TUN yang bersangkutan meminta agar Presiden atau atasan yang bersangkutan mengingatkan pejabat TUN tersebut. Ini hal yang sudah rutin terkait sengketa TUN yang sudah diputus secara final,” imbuh anggota Komisi III DPR itu. Lebih jauh, dia menyayangkan pihak-pihak yang mengomentari surat itu tanpa memahami permasalahannya terlebih dahulu. Menurutnya, ada upaya ‘menggoreng’ isu ini ke ranah politik. “Bagi mereka yang paham UU PTUN tentu akan melihatnya dari sisi aturan ini, kecuali mereka yang mau menjadikannya sebagai gorengan politik,” imbuh Arsul. (*/fur)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Surat Mensesneg kepada KPU Terkait OSO Tidak Perlu Dipersoalkan

Ketua KPU Arief Budiman dan para komisioner melapor ke Bareskrim Mabes Polri terkait hoax setting-an server KPU di Singapura.

gan buzzer, karena ini kan cukup viral dan ini juga cukup mengganggu kinerja KPU pastinya,” ujar Dedi. Menurut Dedi, jerat hukum yang akan diberlakukan kepada pelaku adalah pasal 27 dan pasal 45 Undang-Un-

dang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Namun, hal itu juga masih akan didalami oleh penyidik. “Ini nanti akan didalami dengan konstruksi hukum dan disesuaikan dengan barang bukti yang diserahkan kemarin,” kata dia.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa server KPU di Singapura sudah men-setting kemenangan salah satu pasangan capres-cawapres. Kabar tersebut beredar melalui Facebook, Twitter, hingga Instagram. Akun Facebook bernama Rahmi

Zainuddin Ilyas mengunggah informasi tersebut. Ia menggunggah video yang berjudul “Wow server KPU ternyata sudah Disetting 01 menang 57% tapi Jebol Atas Kebesaran Allah Meskipun Sudah Dipasang 3 Lapis”. Dalam unggahan tersebut disertakan caption, “Astaghfirullah, semua terbongkar atas kebesaran dan kekuasaan serta kehendak Allah semata.” Muncul juga informasi yang beredar demikian, “Breaking New! Pak Wahyu mantan staf Jokowi di Solo bongkar server KPU di Singapura udah setting kemenangan 01 57%!!!, Jebol salah satu dari 7 servernya. Sebarkan. Viralkan.” (*/fur)

Sinergi Forpimda Surabaya Wujudkan Pemilu Aman dan Kondusif Warga negara Indonesia akan menyalurkan hak pilihnya melalui pemilihan umum (Pemilu) yang digelar pada 17 April mendatang. Oleh karenanya, Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya meningkatkan sinergitas guna mewujudkan pemilu yang kondusif, aman, dan lancar.

membantu pihak kepolisian dan TNI dalam pengamanan TPS. Di sisi lain, pemkot juga berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya untuk meminjamkan beberapa aset untuk penyimpanan kotak suara. Di antaranya di wilayah Wonokromo, Sawahan, Tambaksari, dan gedung Gelora Pancasila. Sementara itu Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan, menegaskan akan menjamin keamanan dan kenyamanan selama pelaksanaan pemilu. Salah satunya dengan membentuk posko bersama Forpimda Surabaya. Di posko itu, para petugas akan memonitor pelaksanaan pemilu, mulai dari kampanye terbuka, pencoblosan, hingga penghitungan surat suara. “Nanti (posko) akan berpusat di Polrestabes Surabaya. Kita selama 24 jam duduk bersama di sana. Silahkan kalau ada informasi keluhan yang ingin disampaikan terkait pelaksanaan pemilu,” ujarnya. Rudi menjelaskan, terkait teknis pengamanan, pihaknya akan menerapkan pola 2 polisi dibantu 12 jajaran linmas yang akan membawahi 24 TPS. Mereka akan membantu pengaman-

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Berbagai upaya telah diterapakan dalam rangka menyambut pesta demokrasi terakbar di Indonesia. Mulai dari pengoptimalan pelayanan KTP-E, penyiapan tempat penyimpanan kotak surat suara, personel pengamanan hingga simulasi hari H dan pascapencoblosan. Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, mengajak warga Surabaya untuk tak ragu datang ke tempat pemungutan suara (TPS). Sebab, Forpimda Surabaya telah menjamin keamanan dan kenyamanan warga saat menentukan pilihannya di pemilu nanti. “Forpimda akan saling mengoptimalkan, terutama untuk menjaga kondusivitas Kota Surabaya. Kita sudah punya kesepakatan bersama,” kata Risma, sapaan Tri Rismaharini, di sela-sela pertemuan

Forpimda di kediaman wali kota, Selasa (26/3) lalu. Dalam pertemuan tersebut juga hadir Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan, Kapolres Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto, Danrem 084 Bhaskara Jaya Kolonel Inf Sudaryanto, serta dari unsur Kejaksaan Negeri Surabaya dan Kejaksaan Negeri Tanjung Perak. Dalam rangka mendukung suksesnya Pemilu 2019, Pemkot Surabaya melakukan optimalisasi dengan menambah jam layanan perekaman KTP-E. Loket pelayanan KTP-E di Siola dibuka hingga pukul 24.00. Penambahan waktu pelayanan e-KTP hingga tengah malam itu berlaku hingga 31 Maret 2019. Dengan demikian diharapkan tidak ada alasan bagi masyarakat tidak ke TPS karena belum memiliki e-KTP. “Nanti akan kami evaluasi, jika dirasa masih kurang akan kami perpanjang masa pelayanannya,” terang wali kota yang juga menjabat Presiden United Cities Local Government (UCLG) Asia-Pasifik ini. Tak hanya itu, Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan jajaran satpol PP dan linmas guna

Jajaran Forum Pimpinan Daerah Kota Surabaya siap mengamankan Pemilu 2019.

an di sekitaran TPS, namun tidak masuk ke dalam lokasi. Selama 24 jam, mereka akan melakukan tugas pengamanan, mulai kedatangan logisitik surat suara, pencoblosan sampai penghitungan surat suara.“Untuk pengamanan kami juga akan mengerahkan sekitar 2000 polisi,” imbuhnya. Danrem 084 Bhaskara Jaya, Kolonel Inf Sudaryanto, menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mensukseskan pemilu 2019. Sebagai warga negara yang baik, masyarakat diharapkan bersinergi bersama pemerintah untuk mensukseskan pesta demokrasi itu. Sudaryanto menambahkan bahwa TNI siap mem-back up penuh pengamanan pemilu bersama jajaran kepolisian dan Pemerintah Kota Surabaya. Untuk mematangkan skema pengamanan, Forpimda Surabaya sudah melakukan simulasi-simulasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama penyelenggaraan pemilu. Tak lupa, Sudaryanto menyatakan bahwa TNI dan Polri berkomitmen menjaga netralitas dalam pemilu 2019. “Yang terpenting bagi kami adalah menjamin rasa aman masyarakat di tengah pesta demokrasi ini. Itu fokus utama kami,” pungkasnya.(adv)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.