News Flash
Photo: courtesy Auskar Surbakti
DELEGASI AUSTRALIA DI KONGRES DIASPORA INDONESIA CID4 DI JAKARTA Pencapaian lainnya, diaspora Indonesia di Sydney, Suliyanti Sunaryo juga menandatangani MoU dengan Kementrian Perdagangan untuk pendirian House of Indonesia HOI di Sydney. HOI ini diharapkan bisa mendukung promosi & perdagangan produk dan jasa, juga menjadi wadah yang menampilkan seluruh potensi Indonesia dari berbagai bidang.
Buku dari Diaspora juga menjadi salah program lintas chapter dari beberapa diaspora termasuk dari Australia, yang berinisiatif mengumpul buku-buku pendidikan bagi anak-anak melalui Microlibrary di kota Bandung. Inisiatif ini juga bekerjasama dengan Indonesian Diaspora Foundation IDF.
Kehadiran Delegasi Australia di Kongres Diaspora Indonesia CID4 di Jakarta, dari tanggal 1-4 Juli 2017 lalu, memberikan warna positif diantara semarak & kesuksesan penyelenggaraan Kongres Diaspora yang terbesar, sejak pertama kali diadakan di Los Angeles tahun 2012 lalu. Dengan jumlah peserta lebih dari 9000 orang, 1000 diantaranya merupakan diaspora Indonesia yang datang dari 134 kota dunia & 55 negara. Selain itu hadir juga peserta dari 71 kota di Indonesia. Sementara delegasi Australia yang dipimpin oleh Presiden IDN Australia, Andrian Wiguna dari South Australia, mengatakan kali ini hadir dengan jumlah lebih dari 80 orang diaspora dari berbagai states, ditambah beberapa alumni dari Australia yang sudah kembali dan berkarya di Indonesia. Auskar Surbakti, salah satu penerima Diaspora Awards 2013 dari Melbourne, menjadi MC pada saat Opening Ceremony dan Indonesian Diaspora Music Concert yang salah satu sponsornya merupakan salah satu perusahaan terkemuka dari Australia yang dimiliki diaspora Indonesia di Australia, Crown Group. Auskar juga menyampaikan ide wefie di atas panggung kepada Dino Patti Djalal, yang menyetujuinya serta menyiapkan tongkat selfie untuk melakukannya.
30 |
www.indomedia.com.au
Peran delegasi Australia lainnya, Iwan Sunito sebagai pembicara dalam sesi Bisnis: Mencari Peluang Bisnis dan Mencari Partner & Pasar di Luar Negeri, juga Iwan Wibisono dari Melbourne yang menjadi salah satu panelis di sesi Dwi-Kewarganegaraan. Hadir juga Tasia & Gracia Seger, sebagai pemenang My Kitchen Rules MKR Australia 2016 di sesi Pengalaman Diaspora: Belajar, Bekerja, Bersaing dan Berprestasi di Luar Negeri. Diaspora Indonesia dari Darwin NT, Jherry Matahelemual menyampaikan kesannya bahwa dia banyak belajar berbagai isu diaspora terkait, misalnya Kartu diaspora dan Dwi-Kewarganegaraan, sementara Mariska Mirza dari Sydney sangat beruntung bisa mendapat nasehat sukses & pengalaman pribadi untuk bisa membantu Indonesia. Tidak hanya dari para diasporanya saja, kehadiran Kedutaan Australia di Jakarta dalam acara Kongres Diaspora kali ini, dengan tema #AussieBanget menunjukkan potensi besar diaspora Indonesia dan hubungan baik kedua negara bertetangga ini. Malah Duta Besar Paul Grigson hadir juga sebagai panelis sesi Menduniakan Budaya Kuliner dan