Harian waktu edisi 70 5 juni 2017

Page 1

TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000 facebook Harian Waktu

EDISI: 70 |SENIN| 5 JUNI 2017

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Dewan Kembali Bakal Sidak

Banyak Puskesmas di Cianjur Tak Miliki IPAL Syamsuri uricianjur@gmail.com

CIANJUR – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cianjur, menyebutkan, tidak sedikit puskesmas, rumah sakit, serta hotel di Kabupaten Cianjur belum memiliki Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL). Bahkan, meski sudah memiliki IPAL, namun belum

memuaskan. “Karena, puskesmas, rumah sakit, maupun hotel tidak menyetorkan laporan IPAL kepada pihak DLH secara berkala. Sehingga, data yang ada sampai sekarang belum bisa terinventarisir,” kata Kepala Dinas LH Cianjur, Yoni Raleda, dalam pembahasan rapat koordinasi antara nBersambung ke Halaman 7

Persib Gagal Raih Poin Penuh Ladeni Bhayangkara FC

TKI : Banyak negara di Timur Tengah yang membutuhkan tenaga kerja, khususnya tenaga kerja rumahan. Namun, karena adanya moratorium membuat pengiriman TKI ke Timur Tengah mengalami kendala.

Pengiriman TKI Ilegal ke Timur Tengah Manfaatkan Celah Moratorium JAKARTA - Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny Sompie mengatakan, Indonesia menerima nBersambung ke Halaman 7

Dirjen Imigrasi: Jika Visa Rizieq Habis, Tinggal Tunggu Dideportasi JAKARTA - Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny Sompie mengatakan, visa umrah yang di-

DUEL: Pemain tengah Bhayangkara FC, Evan Dimas Darmono menjegal Penyerang Persib, Tantan dalam lanjutan Gojek Traveloka Liga 1. Dalam pertandingan ini, Persib kembali menelan kekalahan di Stadion Patriot, Bekasi.

BEKASI - Persib Bandung gagal memenuhi ambisi meraih poin saat meladeni Bhayangkara FC, di Stadion Patriot, Bekasi, kemarin malam. Dalam duel pekan kesembilan Liga 1 2017, Persib kalah 0-2. Gol tim tuan rumah dicetak oleh Paulo Sergio dan Ilham Udin Armaiyn. Persib mencoba tampil menekan sejak menit pertama. Beberapa peluang tercipta sebelum tim tuan rumah mencetak gol, di antaranya dari tendangan bebas Achmad Jufriyanto (5’), Atep (18’), dan Raphael Maitimo (23’). Paulo Sergio sebagai marquee player Bhayangkara FC memang menebar ancaman bagi skuat arahan Djadjang Nurdjaman. Sebelum mencetak gol pada menit 26, pemain asal Portugal ini melepaskan tendangan bebas berbahaya. Kedua tim saling berbalas serangan menjelang akhir babak pertama. Kedudukan berakhir 1-0 untuk tim tuan rumah. Pada babak kedua, Djanur mengubah

nBersambung ke Halaman 7

nBersambung ke Halaman 7

Bermain dan Mendongeng Sebagai Inovasi Layanan Hana Utami

Sehat dengan Nge-Gym Siapa bilang nge-gym itu agar hanya untuk membentuk otot kita, bagi mojang bernama lengkap Rd. Hana Utami Nurbaiti ini menjaga kesehatan dan k e bugaran sangat penting salah satunya dengan c a r a

RSUD Pagelaran Lakukan Inovasi Layanan Terhadap Pasien Anak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pagelaran lakukan inovasi layanan terhadap pasien anak - anak yang bisa jadi rujukan Rumah Sakit lainnya yang ada di Indonesia. Inovasi tersebut adalah pengupayakan sebuah perpustakaan dan sarana bermain bagi pasien yang masuk golongan anak - anak.

nBersambung ke Halaman 7

Laporan: RUSLAN EPENDI

Disini, setiap pasien anak yang mampu berjalan akan dibawa ke perpustakaan untuk dibacakan sebuah cerita atau dongeng dongeng menarik. Direktur RSUD Pagelaran, dr. Eva Fatimah menjelaskan, program bermain dan perpustakaan ini dilakukan untuk mengupay-

akan percepatan proses penyembuhan si anak yang sedang dirawat. Sebagai seorang dokter, Eva Fatimah menilai proses penyembuhan tergantung dari sugesti positif dari pasien itu sendiri, siapapun itu pasiennya, termasuk kalannBersambung ke Halaman 7

SYAMSURI/HARIAN WAKTU

LAYANI: Dr Eva Fatimah saat mendongeng di hadapan pasien anak-anak di ruang baca RSUD Pagelaran.


OPINI

2

SENIN | 5 JUNI 2017

1 Juni 1945 Gagasan Pancasila Oleh : Ferry Gustaman, SH (Pemerhati Politik) Setiap negara tentunya memiliki falsafah tersendiri yang menjadi norma, etika dan moralitas dalam berbangsa. falsafah tersebut menjadi ruh bagi tujuan bernegara.

I

ndonesia sebagai negara yang majemuk sepakat memilih pancasila sebagai falsafah bangsa yakni 1 Juni 1945 yang secara kolektif disepakati sebagai hari lahir pancasila, meskipun dalam sejarahnya tangga bulan dan tahun tersebut Pancasila bunyi redaksinya bukan redaksi seperti yang kita baca sekarang. Lepas dari itu semua bahwa 1 Juni 1945 adalah momentum gagasan falsafah bangsa yang dinamakan Pancasila yang menjadi pedoman berbangsa kita, sebagai falsafah tentunya Pancasila kenyang akan semangat semangat kebangsaan beserta dinamika bernegara dari mulai masa pemerintahan Soekarno, Pancasila selalu hadir menjadi konsumsi perdebatan para pemikir pada waktu itu sebagai contoh misalnya usulan agar dalam pancasila dimasukkan 7 kata dalam sila kesatu yang berbunyi Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya� hal ini merupakan realita bahwa masyarakat Indonesia yang baru dibangun bermayoritas agamanya

muslim sehingga pada saat itu soekarno menyepakati sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan mayoritas dalam memerdekakan bangsa sehingga soekarno melakukan kompromi untuk memasukkan 7 kata dalam Pancasila. akan tetapi sejarah berkehendak lain ternyata diluar kesepakatan banyak sekali yang menolak 7 kata dimasukkan utamanya daerah indonesia timus sehingga rumusannya dihapus 7 kata mejadi ketuhanan yang maha esa. penghapusan tersebut bukan berarti tidak menghargai mayoritas namun meletakkan agar negara tetap utuh seperti ketika kemerdekaan (meskipun dalam sejarahnya Indonesia pernah terkotak kotak menjadi negara federal). Kemudian fase selanjutnya dinamika kepancasilaan berpuncak ketika kaum ko-

munis melalui PKI mencoba mengganti falsafah bangsa menjadi komunis. namun ditengah badai perang ideologisasi Pancasila masih bisa tegak berdiri salah satunya karena dukungan kaum agamawan yang sangat anti terhadap komunis, episode ini Pancasila memenangkan pertarungan. Masuk fase orde baru dimana kita ketahui bahwa masa ini adalah masa dimana Pancasila menjadi kaku mengalami reduksi yang akut oleh pemerintah melalui P4 salah satunya dijadikan sebuah buku hukum bukan lagi sebagai sumber hukum sehingga yang terjadi adalah posisi Pancasila menjadi penilai baik dan buruk bagus jelek tindakan rakyat. pancasila menjadi sensitif ketika dibenturkan dengan dinamika sosial yang beragam, hal ini men-

imbulkan stabilitas politik dan menyebabkan ekonomi stabil juga akan tetapi di antara ajegisasi pancasila tersebut hakikatnya adalah chaos di dalam pribadi pribadi kritis sehingga ujungnya banyak sekali radikalisme atas nama agama terjadi diantaranya mereka menolak azas tunggal Pancasila (salah satunya HMI menjadi korban sejarah astung) selain organisasi organisasi lainnya asas tunggal adalah pemaksaan pemerintah atau penyeragaman ormas berdasarkan asas tunggal Pancasila. Kemudian Pasca orba Pancasila kurang menjadi wacana yang menguat karena asas tunggal Pancasila atau undang undang keormasan dihapuskan, wacana wacana Pancasila paling berkutat pada persoalan ceremonial sosialisasi seperti empat pilar bernegara dari MPR. hal

ini menjadi lumrah ditengah kebebasan timbul kemudian fanatisme fanatisme golongan misal perang antar suku, pertentangan mazhab dalam beragama terjadi nya pengeboman pengeboman hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, perlu adanya sebuah gerakan kesadaran agar Pancasila dikembalikan ruh atau spiritnya seperti gagasan para perumusnya. Pancasila adalah berkonsep kemasyarakatan, dimana nilai nilai sosial seperti musyawarah gotong royong saling menghormati sebagai salah satu pengejawantahan Pancasila. Mari kita lihat sila demi sila pertama ketuhanan yang maha esa berarti manusia mempunya hak untuk bertuhan dan beragama sesuai keyakinannya, dari sila ini kita disatukan sebingkai dalam hal bertuhan ini yang

menyebabkan kaum komunis dalam artian atheis (cat. Komunis radikal) bersebrangan dengan sila ini. kemudian sila kedua yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab, mungkin ini salah satu essensi terdalam setelah sila pertama ketika melakukan keadilan dan keadaban sebenarnya ruh sila pertama mendapatkan korelasinya, karena hakikat semua manusia berTuhan adalah meneggakkan keadilan dan keadaban. sila ketiga yaitu peraatuan Indonesia, sila ini mengamanatkan persoalan indonesia adalah final lalu persoalan persatuan adalah final lebih jauh lagi persoalan sistem ketatanegaraan final yaitu NKRI disertai batas wilayah bahasa dan sebagainya sehingga sila ini yang menyebabkan konsep konsep international seperti komunis dan khilafah ber-

benturan. kemudian sila keempat dimana setiap negara yang demokratis tentunya harus punya pondasi yang kukuh atau landasan filosofisnya, yaitu kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam perwusyawaratan perwakilan�, sila ini yang merupakan falsafah berdemokrasi tentunya spirit musyarawah dalam berkeputusan dan bertikai seperti yang diamanatkan haruslah didahului musyawarah sehingga tidak ada main hakim sendiri misalnya. sila terakhir adalah keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia, relevansinya berhubungan dengan kekuatan ekonomi bangsa dimana bangsa seharusnya menjadi garda terdepan dalam melindungi ekonomi sosial bukan malah memperparah menjadikan rakyatnya budak di negeri sendiri. Dari sila-sila di atas mari kita susun puzle-puzle perbedaan memaknainya, negara muncul karena punya rakyat pemerintahan dan wilayah, setiap individu mempunya kepribadian yang merdeka dan kemudian menimbulkan kolektif yang biasa disebut agama kalau berdasarkan kepada aspek ketuhanan lalu bisa bernamakan suku bila mempunyai adat yang sama dll. Apabila puzzle puzzle egoisme tidak ditempatkan dalam sebuah norma sosial yan disepakati maka rentan bercerai berai sehingga disini elan vital pancasila mempunya tempatnya yaitu menyatukan perbedaan individu dan golongan dengan menghargai perbedaannya dan apabila berujung konflik maka Pancasila harus ada relevansinya. Demikian catatan historis dan kritis terhadap Pancasila yang merupakan falsafah bangsa yang terbuka sekaligus sebagai proteksi ideologi ideologi yang tidak sejalan dengan kepribadian bangsa kita dan negara kesatuan republik Indonesia.

Menjaga Tata Bahasa dan Budaya Indonesia Oleh : Muthi Andri Hardanti

PERUMDAM

facebook Harian Waktu

Diinformasikan kepada seluruh pelanggan air minum PERUMDAM TIRTA MUKTI CIANJUR bahwa tagihan air minum sudah dapat dilakukan pembayarannya melalui: BNI 46, MANDIRI SYARIAH, BJB SYARIAH, CIMB NIAGA, ALFAMART, INDOMARET, KANTOR POS di seluruh Indonesia. Sehingga bisa lebih cepat dan mudah Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan

DIREKTUR UTAMA ttd H. BUDI KARYAWAN, SH. MM

T

anpa disadari kita sering menggunakan kata-kata bebas, tanpa didasari oleh pertimbangan moral, nilai maupun agama. Berbahasa tidak santun dapat melahirkan kesenjangan komunikasi, sehingga menimbulkan kesalahfahaman dan menimbulkan situasi buruk di lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat. Selain itu, kenakalan remaja juga disebut sebagai dampak dari kurangnya komunikasi atau penggunaan bahasa yang kurang baik antarpelajar. Apalagi di era globalisasi seperti saat ini. Banyak sekali bahasa-bahasa anak muda yang terkesan melenceng dari karakter ke-Indonesia-an. Bahasa Indonesia memiliki peran besar dalam pembentukan karakter bangsa, karena dengan menggunakan Bahasa Indonesia, seseorang dapat mengekspresikan rasa dan semangat ke-Indonesia-annya, karena mampu berkomunikasi dengan seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Cerminan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dapat diwujudkan jika guru memahami bahwa pembelajaran Bahasa Indonesia yang diberikan guru dalam rangka melatih keterampilan berbahasa peserta didik baik secara lisan maupun tertulis yang sesuai dengan fung-

WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

sinya. Namun kenyataannya, guru sering terjebak dalam pembelajaran bahasa Indonesia yang lebih menekankan tentang teori kebahasaan. Sebagaimana kita ketahui, aplikasi perkembangan sosial emosional dan karakter di kelas yakni tentang mengajarkan, memraktikkan, dan meneladankan kebiasaan pribadi yang penting dan kehidupan masyarakat serta keterampilan yang dipahami manusia secara universal dapat membuat manusia menjadi pribadi yang lebih baik. Caracara yang bisa dilakukan untuk membangun karakter antara lain, bereaksi dalam kehidupan nyata, melakukan perbincangan tentang karakter, membaca karya fiksi maupun non fiksi, menulis sebagai syarat untuk mengekspresikan diri, berpartisipasi di sekolah maupun komunitas, saling membantu antara satu sama lain. Tidak dapat kita pungkiri bahwa maraknya lagu-lagu Barat dan juga melejitnya artis K-Pop membawa karakter bangsa sedikit menghilang. Banyak sekali yang mudah hafal tarian maupun lagu Boy/Girl Band dan Penyanyi luar dibandingkan warisan lokal budaya dari Indonesia, dari situlah kita perlu menanamkan pembelajaran kebudayaan bangsa untuk menumbuhkan kembali jiwajiwa kebangsaan yang sudah agak sedikit hilang di kalangan anak muda zaman seka-

rang. Pembelajaran lagu daerah setidaknya sekali dalam sehari. Bisa diterapkan pada saat sebelum ataupun sesudah pelajaran berlangsung. Dengan begitu lagu akan terus terngiang di ingatan para pelajar. Perlu juga diadakan penilaian agar masing-masing siswa memiliki semangat untuk menghafal lagu daerah. Setelah itu kemungkinan besar jiwa ke-Indonesia-an akan semakin tampak di dalam karakternya masing-masing. Bahasa, khusunya Bahasa Indonesia jelas memiliki peran yang sangat besar dalam membangun karakter bangsa. Kemampuan berbahasa Indonesia merupakan bagian dari karakter Indonesia. Semua pembelajaran bahasa akan meningkatkan semangat dan penguatan karakter bangsa Indonesia sendiri. Pada kenyataannya, sekolah sangat sedikit sekali memberi perhatian khusus pada penguatan semangat kebangsaan sebagai bagian dari karakter Indonesia. Penjelasan materi belajar bahasa di sekolah dilakukan dengan cara berdiskusi, ceramah, dan juga tanya jawab. Setelah memahami materi yang akan dipelajari, guru melakukan relasional antara pengalaman dan pengetahuan siswa yang telah diidentifikasi dengan materi belajar. Lalu mengelaborasi pembelajaran dengan cara melalui kegiatan praktik. Ada pun kegiatan diskusi yang dilakukan di kelas. Mereka ha-

rus melakukan presentasi dan diskusi atas hasil elaborasi yang sudah dilakukan. Nah, dengan adanya diskusi maka mereka bisa mengeksplorasi kebebasan. Kebebasan disini dimaksudkan untuk berpendapat sesuai dengan apa yang ada di diri masing- masing siswa. Mereka juga bisa belajar arti toleransi untuk menghargai pendapat teman yang lainnya. Bahasa Indonesia memiliki peran besar dalam pembentukan karakter bangsa karena dengan berbahasa nasional seseorang dapat mengekspresikan rasa dan semangat keIndonesiaannya karena mampu berkomunikasi dengan seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Cerminan nilai-nilai karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dapat diwujudkan jika guru memahami bahwa pembelajaran

Bahasa Indonesia yang diberikan guru dalam rangka melatih keterampilan berbahasa peserta didik baik secara lisan maupun tertulis yang sesuai dengan fungsinya.

MUTHI ANDRI HARDANTI, Mahasiswi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Muhammadiyah Malang.

Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis - email: sastra.waktu@gmail.com

Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: M Hery Wirawan, M Riksa Iman Pribadi| Direktur Utama: Deni Abdul Kholik | General Manager: Hilman Isnaeni | Pemimpin Redaksi: Ricky Susan | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Koordinator Liputan: Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Syamsuri, Annisa Nur Afrianti, Asep Hendrayana | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Ario Rosmana, Andy Ramadhany | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Redaktur: Abud Heryanto | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani. | Iklan : Adiniar Trihapsari | Sirkulasi: Cecep Mustakin | Distribusi: Cecep Rustandi. | Perwakilan Sukabumi | Kepala Biro: Rezki Adisty | Reporter: Mochamad Pajar, Iyonk | Iklan: A. Gumelar | Isi diluar tanggung jawab Berkah Sugema Printing. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 Biro Sukabumi: Perum Kandara Blok A2 No. 17 Subang Jaya, Cikole, Kota Sukabumi | email: harianwaktu.sukabumi17@gmail.com | Telepon: 081290560045

REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


3

SENIN | 5 JUNI 2017

BUKBER: Bupati Cianjur H. Irvan Rivano Muchtar beserta Wakil Bupati, Herman Suherman menghadiri acara silaturahmi dan buka puasa bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat se-Kabupaten Cianjur di Taman Pancaniti Jl. Siti Jenab Nomor 31 Cianjur.

Bupati Buka Puasa Bersama OPD dan Camat Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com

CIANJUR - Bupati Cianjur H. Irvan Rivano Muchtar menghadiri acara silaturahmi dan buka puasa bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat se-Kabupaten Cianjur di Taman Pancaniti Jl. Siti Jenab Nomor 31 Cianjur. Hadir juga pada acara

tersebut Wakil Bupati Cianjur, H. Herman Suherman, Sekretaris Daerah Kab Cianjur, H. Cecep S Alamsyah, Ketua TP PKK Hj Ratu Eliesye Irvan serta para tamu undangan lainnya. Dalam kesempatan tersebut Irvan menyampaikan, bulan puasa ini hendaknya diisi dengan aktifitas yang bermanfaat serta selalu berharap mendapatkan ridho

Pernik Ramadhan

Makanan yang Harus Dihindari Saat Sahur dan Buka Puasa MEMILIH menu untuk makan sahur yang tepat akan sangat bermanfaat untuk menjaga agar tubuh tetap sehat selalu selama menjalankan ibadah puasa selama bulan Ramadhan. Jangan sembarangan memilih menu untuk makan sahur ataupun buka puasa. Memilih menu makan sahur dan buka puasa yang tepat akan menjaga agar kondisi kesehatan tubuh kita. Berikut ini adalah empat jenis makanan dan minuman yang harus dihindari saat sahur dan buka puasa, khususnya Anda yang punya masalah asam lambung: 1. Makanan yang pedas dan banyak mengandung merica Mengonsumsi makanan pedas saat berpuasa bisa merusak dinding lambung. Khususnya Anda yang mempunyai masalah dengan lambung, sebaiknya hindari makanan jenis ini. 2. Keju dan coklat Keju dan coklat termasuk makanan yang sulit dicerna. Mengonsumsi makanan ini bisa membuat lambung kita lambat untuk memprosesnya, sehingga menyebabkan perut bisa menjadi kembung. 3. Kopi dan teh Kandungan kafein pada kopi dan teh sangat tidak baik untuk lambung. Saat berpuasa, lambung kita tidak terisi lebih dari 14 jam. Secara otomatis asam lambung akan meningkat. Hal ini tentu akan membuat kita merasa mual. 4. Gorengan Makanan yang digoreng dengan minyak yang tidak sehat, bisa memicu keluarnya asam lambung. Maka, hindari memakan gorengan saat berbuka puasa, karena saat berpuasa perut sangat sensitif. Hal ini membuat asam lambung dapat meningkat dengan cepat. Untuk menu makan sahur, makanan yang kaya akan serat dan karbohidrat sangat dianjurkan. Karena makanan-makanan tersebut bisa membantu melepaskan energi secara perlahan selama berjam-jam saat berpuasa. Makanan dengan karbohidrat dan protein yang tinggi bisa kita temukan di gandum, oat, kacang-kacangan, ikan, kacang hijau, buahbuahan, dan sayuran lainnya.DJ/Net

Allah SWT. Selain itu yang kaitannya dengan program kerja ke depan ada beberapa pembangunan yang akan dilaksanakan, diantaranya adalah pembangunan rumah sakit Sindang barang, pengembangan pembangunan sport centrer, ada pula pasar rakyat yang akan dibangun. Irvan juga mengutarakan harapannya agar kerjasama dan koordinasi para OPD

dan Camat lebih ditingkatkan. Hal ini dibutuhkan karena yang tahu situasi wilayah dan yang tahu situasi serta kondisi masyarakat itu adalah kecamatan masing–masing. Termasuk penetapan titik kordinat pembangunan yang akan dibangun di tahun 2018. Bupati yang akrab disapa Kang Irvan pun menekankan disamping berkoordinasi, para pejabat OPD dan

Kecamatan juga diharapkan sinergis dari mulai rencana program. Dalam hal mengatasi persoalan yang ada, selain dengan disertai rencana anggaran biayanya, diharapkan ditampilkan pula landasan yang dijadikan argumentasi terhadap target yang akan dicapai. “Out come nya atau hasilnya dari masing–masing OPD itu akan seperti apa kedepan nantinya,” pesan

Bupati dalam sambutannya. Yang jelas, lanjut Bupati, semuanya tidak boleh keluar dari tiga garis besar yang pertama adalah, apakah program ini dapat memberdayakan masyarakat atau dapat mengurangi pengangguran, yang ke dua yakni, apakah pembangunan ini dapat meningkatkan sumber daya ekonomi atau pendapatan perkapita. Dan yang ke tiga yaitu apakah

ini bisa nenambah kualitas pelayanan atau tidak,” itu inti dari tugas pemerintah daerah,” katanya. Kalau dari ketiga itu tidak tercapai, tambahnya, otomatis nanti program kerjanya pun akan dipertanyakan. Untuk apa program ini dibuat, yang paling penting itu menetapkan prioritas dan mengacu pada tujuan yang ingin dicapai. Ruslan Ependi

Zakat Harus Bisa Mengentaskan Kemiskinan CIANJUR - Bupati Cianjur sudah mengeluarkan kebijakan pelaksanaan kewajiban dan harga per kulak Zakat Fitrah tahun 2017 atau 1438 Hijriyah. Kebijakan yang tercantum dalam Surat Edaran tersebut mencantumkan berbagai teknis terkait pengumpulan Zakat Fitrah tahun ini. Zakat fitrah ditetapkan sebesar Rp30 ribu dan Rp50 ribu atau dengan beras sebanyak satu kulak. Seluruhnya dibayarkan pada saat penerimaan gaji bulan Juni 2017. Yang tak kalah menarik, khusus di instansi tertentu, tahun

ini pengelolaan Zakat Fitrah ditangani oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di masingmasing instansi. Meski tetap berpusat di Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cianjur, namun pengumpulan langsung ditangani UPZ. Tujuannya, tak lain agar penerimaan Zakat Fitrah tahun ini mengalami peningkatan dari tahun lalu. Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi IV DPRD Cianjur, Asep Sopyan menegaskan, kinerja UPZ di masing-masing instansi tersebut

harus dimaksimalkan. Untuk tahapan awal, seperti pengumpulan Zakat Fitrah, akan berlanjut ke tahapan selanjutnya, yakni pengelolaan hingga ke pendistribusian. Politisi PAN itu menilai, dalam berbagai prosesnya baik pengumpulan, pengelolaan maupun pendistribusian harus transaparan, bahkan kalau bisa diawasi bersama agar tepat sasaran kepada para Mustahik atau yang berhak menerima Zakat. “Pendistribusian Zakat Fitrah yang baik menjadi indikator Cianjur yang Maju dan

Agamis. Kenapa, karena dengan pola pendistribusian yang baik dan tepat sasaran, harusnya bisa mengentas kemiskinan. Bahkan kalau distribusinya baik dan transparan, yang asalnya Mustahik bisa menjadi Muzaki,” terang Asep. Lebih lanjut, Asep melihat, Zakat yang terdistribusi dengan baik bisa memberdayakan seseorang hingga memotong generasi kemiskinan di Cianjur. Bukan hanya Zakat yang konsumtif dan hanya bersifat kuantitatif, namun sekali lagi Asep menegaskan, Zakat yang memberdayakan dan mampu

menuntaskan permasalahan sosial. Lebih-lebih, Baznas sebagai lembaga yang dipercaya memang harus transparan agar mengundang kepercayaan umat. “Kita harusnya bisa mencontoh Malaysia. Disana, berkat pengelolaan yang baik, dari Zakat bisa menyekolahkan warganya dengan beasiswa dari Zakat hingga bergelar Doktor. Dengan demikian akan memutus mata rantai kemiskinan dan kebodohan masyarakat. Tidak ada salahnya hal itu kita terapkan juga. Kan tidak membebani APBD,” tandas Asep. DJ/Net

Ramadhan Membawa Berkah Pedagang Kulit Beduk CIANJUR - Pedagang kulit beduk bermunculan di jalan protokol seperti di jalan HOS Cokroaminoto, Cianjur, lantaran tingginya permintaan dan besarnya keuntungan yang didapat selama bulan Ramadhan. “Kami sudah membuka lapak saat memasuki Ramadan karena pengurus masjid biasanya memperbaiki beduk mereka yang suda jebol atau mulai rusak, sehingga selama Ramadhan hingga hari raya nanti, tingkat pemesanan cukup tinggi,” kata Muhammad Ismail (41) seorang penjual kulit bedug di jalan Hos Cokroaminoto di Cianjur, Senin. Ayah dari tiga orang anak yang sudah 24 tahun menjalani pekerjaaan sebagai pedagang kulit beduk mengungkapkan, berjualan kulit memberikan keuntungan yang cukup lumayan, meskipun tidak hanya mengandalkan penjualan setiap hari besar Islam seperti puasa dan lebaran. Namun saat puasa dan lebaran, keuntungan yang didapat setiap hari mencapai Rp 400

ribu dengan penjualan Rp1,5 juta. “Keuntungannya cukup besar, makanya tahun ini, banyak yang berjualan kulit beduk di sepanjang jalan ini,” katanya. Dia menuturkan, harga kulit yang dijajakan beragam tergantung jenis dan ukuran kulit yang diminati pembeli seperti kulit beduk dari kerbau perlembarnya ditawarkan dengan harga Rp1,4 juta, sedangkan kulit sapi dijual Rp1,3 juta. “Tapi untuk kulit beduk yang sudah dibuat lingkaran atau dicetak, harganya Rp 450 ribu untuk kulit kerbau dan Rp350 ribu untuk kulit sapi. Kalau yang sudah jadi beduk ukuran besar Rp1,2 juta, sedangkan yang kecil ada yang Rp 150 sampai Rp450 ribu,” katanya. Selama ini, kata dia, kulit beduk dari Cianjur banyak diburu warga atau penjual dari luar daerah seperti Sukabumi, Bogor sampai ke Bandung karena kualitas yang lebih bersih membuat kulit bedug asal Cianjur menjadi incaran.

UNTUNG: Pedagang kulit beduk di jalan HOS Cikriaminoto mengaku mendapatkan keuntungan yang llebih besar saat Bulan Ramadhan.

Namun penjual kulit beduk saat ini harus bersaing dengan penjual kerupuk kulit karena kulit hasil potongan rumah potong hewan banyak dicari penjual kerupuk kulit dari

luar daerah seperti Bandung dan Garut. “Tahun lalu sampai sulit cari kulit untuk beduk karena banyak diborong penjual kerupuk kulit. Tahun ini lu-

mayan normal karena penjual kulit beduk sudah membuat komitmen dengan rumah potong yang tidak akan menjual ke orang lain atau pedagang kerupuk,” katanya. DJ/Net


4

SABA LEMBUR SENIN | 5 JUNI 2017

PENYERAHAN LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN BPK RI PERWAKILAN JABAR TAHUN 2016

Cianjur Pertahankan WTP dan 9 Pemda lainnya

BUPATI Cianjur, Irvan Rivano Muchtar didampingi ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Yadi Mulyadi, menghadiri acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun 2017 ( Tahap I). Kepala BPK RI perwakilan Jawa barat, Arman Syfa, menjelaskan, BPK Perwakilan Provinsi Jawa Barat menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) semester I tahun 2017 (Tahap I) atas pemeriksaan Laporan keuangan Pemerintah Daerah (Pemda) tahun Anggaran 2016. Penyerahan LHP yang diserahkan pada tahap I adalah sebanyak 12 entitas pemeriksaan, yaitu Pemerintah Kota Banjar, Pemerintah Kota Cimahi, Pemerintah Kota Tasikmalaya, Pemerintah Kabupaten Bandung, Pemerintah Kabupaten Bekasi, Pemerintah Kabupaten Ciamis, Pemerintah Kabupaten Cianjur, Pemerintah Kabupaten Indramayu, Pemerintah kabupaten Karawang, Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Pemerintah Kabupaten Pangandaran dan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya. Labih lanjut Arman Syfa, bahwa pemeriksaan terhadap laporan keuangan bertujuan untuk memberikan opini tentang kewajaran penyajian laporan keuangan. Opini ini merupakan pernyataan professional pemeriksa mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Adapun Pemerintah Daerah yang baru pertama kali memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (WTP) pada penyerahan LHP semester I tahun 2017 ( Tahap I) adalah pemerintah Kota Tasikmalaya, Kabupaten Bandung, Kabupaten Pangandaran, 9 Pemda lainnya berhasil mempertahankan opini WTP tahun lalu termasuk Kabupaten Cianjur. ISMAT NASRULLOH


TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000 facebook Harian Waktu

EDISI : 70 | SENIN | 5 JUNI 2017

Lintas JABAR

Aher Larang ASN Tambah Cuti saat Lebaran BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan siap mematuhi surat edaran dari pemerintah pusat yang mengimbau agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak menambah cuti tahunan setelah dan sebelum Lebaran. Imbauan itu tertuang dalam Surat Menteri PANRB Nomor B/21/M.02/2017 tentang imbauan untuk Tidak Memberikan Cuti Tahunan Sebelum dan Sesudah Cuti Bersama Idul Fitri 1438 H. "Pasti kalau itu sudah keputusan pemerintah pusat melalui PANRB ya kita taati. Kita tinggal umumkan saja bahwa tidak ada tambahan cuti," kata Aher, di Gedung Pakuan, Kota Bandung. Menurut Aher, libur cuti bersama tahun ini sudah cukup sehingga ASN tidak perlu mengajukan penambahan waktu cuti. Sebab tahun ini libur cuti bersama Lebaran tidak mengurangi hak cuti tahunan. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11/2017 tentang Manajemen PNS. "Total cuti bersama kan sekitar enam hari saya rasa sudah cukup. Dua hari sebelum Lebaran dan tiga hari sesudah saya rasa cukup," ujarnya. Para ASN bisa memanfaatkan cuti bersama tersebut untuk bersilaturahmi dan berkumpul dengan keluarga. Di sisi lain, tidak ada penambahan waktu cuti juga hak negara dari seorang ASN bisa terpenuhi. "Jadi antara hak dan kewajiban seimbang," ucap Aher. Abud/net

@twitter @HarianWaktu

istagram Harian Waktu

Anggota DPRD Dorong Pendidikan PMP Jadikan Mata Pelajaran Sekolah

Awasi Pelaksanaan PPDB dari Praktik Titipan Rustandi

rustandi.harianwaktu@gmail.com

BANDUNG - Sesuai Keputusan Presiden tentang penetapan tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, sehingga setiap daerah melaksanakan upacara secara serentak secara Nasional. Pancasila, merupakan kekayaan bangsa yang tidak ternilai harganya, merupakan rangkuman dari nilai-nilai luhur yang digali dari akar budaya bangsa, sehingga dapat dijadikan landasan dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang majemuk. Hal itu dikatakan Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Bandung Dadang Supriatna, menurutnya pancasila adalah jiwaraga kita sekaligus sebagai perekat bangsa Indonesia. Dengan ditetapkan 1 Juni sebagai Hari Pancasila, pihaknya berharap sebagai implementasi nya mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) kembali di laksanakan di sekolah sekolah. "Saya harapkan mata pelajaran PMP kembali diadakan sebagai mata pelajaran di pendidikan

Priana Wirasaputra Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Bandung

Penataan Ulang PKL Cicadas, Akankah Sama Seperti di Cihampelas? BANDUNG - Rencana Pemerintah Kota Bandung untuk menata ulang trotoar Cicadas agar lebih nyaman bagi pejalan kaki serta terhindar dari kesan kumuh, nampaknya akan berkiblat pada suksesnya pembangunan Teras Cihampeulas yang berhasil menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) ke tempat yang lebih layak. Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Bandung, Priana Wirasaputra, Jalan Cikutra akan di pilih sebagai tempat yang mumpuni untuk menampung para PKL di Cicadas. "Pedagang kaki lima di Cicadas cenderung tidak akan di lokasi itu, akan tetapi di pindahkan ke lokasi Cikutra," katanya saat ditemui di Hotel Grand Royal Panghegar, Jalan Sumatra, Kota Bandung, Jumat (2/6). Perencanaan alokasi tersebut, hanya tinggal menunggu persetujuan dari para PKL agar dapat mengrealisasikan proyek pembangunan jembatan yang bila di sepakati akan diberi nama dengan Teras Cikutra. "Tinggal menunggu surat pernyataan untuk kesiapan teman-teman pedagang kaki lima ke Teras Cikutra," ujar Priana. Ia menilai, bahwa Teras Cikutra akan merogoh kocek dua kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan Teras Cihampeulas. "Kalau anggaran di perkiraan dua kali lipat, katakanlah jika Teras Cihampeulas di 40 miliar, ini bisa 60 atau 70 miliar kalau dilihat dari panjangnya," tuturnya. Priana menambahkan, bahwa proyek ini masih berada pada tahap awal untuk masuk ke tahap sosialisasi terhadap PKL di Cicadas. "Ini baru awalan dari Pak Wali (Ridwan Kamil) dan belum kita sampaikan secara luas," pungkasnya. Abud

path Harian Waktu

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

PPDB: Dinas Pendidikan Kabupaten bandung menggelar Sosialisasi PPDB mulai Tingkat SD, SMP sampai SMA/SMK di Katapang.

pormal, dari mulai SD, SMP, SMA/SMK bahkan dari mulai pendidikan Usia Dini," kata Dadang Supriatna kepada Jabar Ekspres saat dihubungi lewat telpon genggamnya. Menurutnya pendidikan PMP sangatlah perlu dijadikan k e m bali sebagai mata pelajaran di sekolah muali Paud, sampai perguruan tinggi. Karena ketika pendidikan PMP diterapkan kembali, generasi muda akan lebih mengenal fan memahami tentang pancasila. Pancasila merupakan

dasar pmersatu bangsa yang harus menyerap didalam jiwa raga setiap generasi bangsa. "Saya harapkan pak Jokowi, Presiden Indonesia memberlakukan atau mengembalikan pendidikan PMP menjadi Mata pelajaran disetiap sekolah mulai paud sampai dengan perguruan tinggi," tukasnya Sementara itu, masih anggota Komisi D DPRD Kabupaten Bandunf Osin Permana mengatakan Menjelang tibanya masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sekolah negeri berbagai tingkatan. Selain itu, dirinya meminta semua pihak mematuhi aturan yang berlaku. Jangan lagi ada kabar tak sedap soal siswa titipan pejabat dan istilah membeli bangku (uang sogok). "Saya ingatkan kepada para Kepala Sekolah (Kepsek, PPDB

itu kan awal penerimaan siswa sudah seharusnya menjaga dan mengedepankan koridor moral. Jadi jangan mau kalau dititipi atau ada upaya suap agar meloloskan calon siswa yang tidak memenuhi kriteria. Bertindaklah sesuai peraturan bupati (Perbup)," katanya Kehati-hatian para Kepsek saat pelaksanaan PPDB ini, kata Osin, juga saat dibukanya jalur bina lingkungan untuk calon siswa dari sekitar sekolah. Kata dia, harus dilakukan lebih selektif lagi, jangan sampai program ini malah menjadi peluang oknumoknum tertentu untuk memasukan calon siswa yang sebenarnya bukan warga sekitar sekolah. "Jangan sampai bina lingkungan ini malah disusupi kepentingan tertentu. Karena memang peluang terjadinya penyimpan-

gan sangat memungkinkan, nah Kepsek atau panitia PPDB di sekolah harus berani tegas menolak,"ujarnya. Osin juga mengimbau kepada para pejabat, politisi dan orangorang yang memiliki akses terhadap kekuasaan, agar tidak memanfaatkan pengaruhnya untuk meloloskan calon siswa. Karena tindakan seperti itu, sebenarnya pejabat atau politisi tersebut tengah mengajarkan praktik kecurangan, tindakan korupsi serta ketidakjujuran pada anak-anak. "Tindakan titip menitip, jual beli bangku dan praktik kotor lainnya dalam PPDB adalah bibit awal kecurangan, korupsi, ketidakjujuran yang kita tanamkan dalam jiwa anak-anak. Jadi saya mohon pada pejabat, politisi dan lainnya, jangan gunakan pengaruhnya untuk turut campur dalam PPDB, itu sama dengan menanamkan bibit keburukan pada anak-anak,"katanya. Tak hanya itu saja, lanjut Osin, para orang tua yang memaksakan agar anak-anaknya bisa diterima di sekolah negeri. Dengan menempuh segala cara, seperti membeli bangku, menitipkan anaknya kepada pejabat atau politisi tertentu. Sebenarnyaitu, bentuk kasih sayang orang tua yang tidak pada tempatnya. Justru orang tua seperti ini tengah mengajarkan anak-anaknya untuk berbohong, tidak jujur serta belajar untuk menjadi koruptor. "Ini bentuk kasih saya orang tua pada anaknya yang tidak pada tempatnya. Seharusnya, ketika anaknya memang tidak sesuai kriteria yang ditetapkan suatu sekolah, sebaiknya cari yang lain. Dari pada mengajarkan anak-anak kita sendiri untuk berbuat tidak jujur," pungkasnya. Rustandi

KPPU Rencanakan Pembangunan Kantor Perwakilan Baru di Sejumlah Daerah BANDUNG - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) berencana membuka kantor perwakilan baru di empat daerah di Indonesia, diantaranya Bandung, Palembang, Sumatra, dan Semarang pada akhir tahun 2017. "Kita dari KPPU sedang merencanakan untuk membuka kantor perwakilan baru di empat daerah," kata Ketua KPPU, M. Syarkawi Rauf saat ditemui di Hotel Grand Royal Panghegar, Jalan Sumatra, Kota Bandung. Rauf menilai, ke empat daerah tersebut di pilih karena mempunyai lokasi strategis dan potensi bisnis yang besar. "Karena dinamika bisnis di daerah ini kan terus berkembang, maka dari itu diperlukan kehadiran KPPU," terangnya. Pada eksistensinya, KPPU

telah menjangkau beberapa Kota sebelumnya seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Denpasar, Batam, dan Balikpapan dalam menumbuhkan benihbenih pewirausaha usaha baru. Ia menambahkan, bahwa pihaknya menargetkan pembangunan kantor perwakilan baru tesebut agar dapat diselesaikan pada akhir tahun 2017 mendatang. "Mudah-mudahan di akhir tahun ini kita (KPPU) bisa mengrealisasikan dan syukur-syukur bisa di buka secara bersamaan," pungkasnya. Abud DIALOG: Ketua KPPU, M. Syarkawi Rauf saat membuka Dialog Persaingan di Hotel Grand Royal Panghegar, Jalan Sumatra, Kota Bandung.

ABUD/HARIAN WAKTU

Pemkab Prioritaskan Bangun Sekolah Ramah Anak BANDUNG - Dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak Juga untuk mencetak generasi muda yang cerdas dimasa depan, Pemerintah Kabupaten Bandung akan memprioritaskan untuk membangun Sekolah Ramah Anak (SRA). Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Sofian Nataprawira, saat acara Pelatihan Sekolah Ramah Anak, di Gedung Dewi Sartika Soreang, kemarin “Kita prioritaskan semua sekolah ramah anak. Ini sangat penting karena menyangkut hak anak dalam mendapatkan pendidikan secara penuh, baik dari sisi akademik, perlindungan hukum dan fasilitas yang mendukung tumbuh kembang mereka juga turut

mendukung KLA,” jelasnya kepada HArian Waktu disela kegiatan. Dirinyab berharap, semua pihak berkomitmen dalam mendukung SRA tersebut. Sebagai aparatur Kepala Sekolah, guru, guru Bimbingan Konseling (BK) serta tenaga kependidikan lainnya, lanjut Sekda agar dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman, sehat, harmonis, peduli terhadap anak dan ada zona selamat sekolah (zebra cross). “Saya harap semua berkomitmen menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, pendidikan tanpa kekerasan, tersedianya air dan fasilitas toilet bersih yang terpisah antara siswa laki-laki dan perempuan, sarana olah raga, kesenian

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

RAMAH ANAK: Sekda Kabupaten Bandung Sofyan Nataprawira menegaskan tahun ini pemerintah kab bandung akang memprioritaskan membangun sekolah layak anak yang tersebar di beberapa kecamatan.

dan ada ruang terbuka hijau,” tandasnya. Dalam upaya peningkatan kualitas SDM, lanjutnya, dibutuhkan pemantapan moral dan mental. Peningkatan tersebut yakni sebagai salah satu output dari SRA, yang harus menghasilkan peningkatan kemampuan intelektual, keahlian, kesehatan, kemandirian dan kepercayaan diri dengan perhatian lebih pada anak-anak. Dalam peningkatan bidang pendidikan, saat ini sudah ada 16 sekolah berbasis lingkungan, 6 sekolah pengembangan adipura, 2 sekolah model pesantren dan 1987 rintisan SRA yang terdiri dari 123 SD dan 75 sekolah SMP dan SMA,” pungkas Sekda. Di tempat yang sama,

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Hendi Aryadi Purwanto, mengatakan, sekolah ramah anak adalah hal yang penting untuk mewujudkan Kabupaten layak anak. Menurutnya dalam pelaksanaan teknis dilapangan bisa dilibatkan juga Unit Kesehatan Sekolah (UKS) serta kantin sekolah yang sehat. “Kami berharap kegiatan semacam ini akan dapat mewujudkan kabupaten layak anak. Maka dari itu para peserta yang terdiri dari 200 orang pendidik dan tenaga kependidikan dari perwakilan sekolahan dari SD hingga SLTA di 16 Sekolah, bisa mengimple-

mentasikan hasil pelatihan ini bahkan mensosialisasikannya,” akunya Lebih lanjut dirinya menuturkan, tujuan pencapaian pendidikan adalah menghasilkan anak didik yang baik. Lingkungan sekolah sangat penting dalam mewujudkan sekolah ramah anak. Sasaran dari kegiatan ini sendiri adalah pelaku dunia pendidikan baik pendidik maupun tenaga kependidikan juga siswa termasuk didalamnya OSIS. “Kita bersama komitmen untuk bersama-sama menciptakan kualitas pendidikan yang lebih baik untuk menghasilkan anak didik yang berkualitas. Tidak boleh ada kekerasan oleh guru pada murid, ataupun bullying,”pungkasnya. Rustandi


A2

HUKUM & POLITIK SENIN | 5 JUNI 2017

Lintas Hukpol

BACAGUB: DPP PPP mempertimbangkan memajukan Ridwan Kamil sebagai bakal calon Gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018.

PPP Pertimbangkan Ridwan Kamil di Pilkada Jabar BANDUNG - Dewan pengurus pusat partai persatuan pembangunan (DPP PPP) mempertimbangkan memajukan Walikota Bandung Ridwan Kamil sebagai salah satu bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur pada pilkada Jawa Barat 2018 mendatang. Ketua umum DPP PPP Muhammad Romahurmuziy mengatakan, untuk penentuan bakal calon yang akan diusung, lembaganya hingga kini masih mencermati dinamika politik yang berkembang di Jawa Barat. “Memang kita tengah menimang nimang beberapa calon, termasuk juga survei politik, mengenai elektabilitas, popularitas, saya ngajak pak Emil (Ridwan Kamil), pak Uu (Uu Ruzhanul Ulum) dan pak Asep (Asep Maosul),” ujarnya dalam safari Ramadan di kantor DPC PPP Garut, Sabtu (03/06/2017). Sebagai pemegang suara terbanyak dalam peta politik di Indonesia, posisi Jawa Barat sangat strategis dalam menentukan arah politik nasional. Sehingga partainya menyiapkan banyak calon yang akan digodok agar mendapatkan hasil yang diharapkan. “Kenapa begitu banyak, karena ingin mereka menjadi pemenang, baik gubernur ataupun wakilnya,” ujar dia. Saat ditanya mengenai peluang Emil fiusung partainya, Romy sapaan ketua umum partai kabah itu mengatakan, hingga kini elektabilitas dan popularitas Walikota Bandung itu terbilang tinggi. “Soal siapanya (mewakili PPP) saya tidak akan sebutkan saat ini, minggu depan kita akan buka pendaftaran calon,” kata dia. Selama ini Jawa Barat ujar dia, masih menjadi salah satu lumbung suara nasional bagi partai kabah tersebut. “Keinginan kita menjadi tiga nasional, namun khusus Garut tidak berlaku target nasional, tapi Garut harus menjadi pemenang mayoritas,” imbuhnya. Untuk mendukung itu, lembaganya tengah menyiapkan kader partai sebanyak mungkin dalam menghadapi pemilihan legislatif 2019 mendatang. “Ingat eksistensi PPP di Jabar ini sangat diperhitungkan kawan maupun lawan,” ujar dia. Sementara itu, Ridwan Kamil mengakui hingga kini belum mencapai final mengenai rencana dukungan Partai Kabah tersebut. “Istilahnya masih proses pacaran, masih jauh lah, orang mendukung kan bukan berarti harus ada nama,” ujar dia. Untuk menuju pilkada Jabar tahun depan, dirinya terus melihat perkembangan konstalasi politik di Jawa Barat sambil mencari dukungan untuk bertarung di Pilkada Jabar tahun depan. “Ya masih tahap komunikasi, cuma memang ada yang responnya cepat seperti pak Romy (DPP PPP), sementara yang lain masih belum,” ujarnya. Emil panggilan akrab Ridwan Kamil, mengakui kedatangannya ke Garut saat ini, sengaja untuk mendengar aspirasi warga mengenai rencana pencalonannya untuk maju di Pilkada Jabar tahun depan. “Kebetulan saya hanya punya waktu akhir pekan untuk mendengar aspirasi masyarakat di Jabar, dan ini ada undangan dari DPC PPP Garut,” kata dia. Saat ditanya mengenai rencana mendaftar lewat jalur PPP, dengan sigap ia langsung mengiyakan. “Ya tentu saya akan ambil formulir,” kata dia sambil menunggu pinangan partai lainnya yang menjagokan dirinya pada pilkada Jabar 2018 mendatang itu. Abud

Pencoblosan Pilkada Serentak Digelar 27 Juni 2018 BANDUNG - KPU Pusat telah menetapkan tanggal hari pencoblosan Pilkada Serentak 2018, yakni 27 Juni 2018 mendatang. Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat mengatakan untuk kepastian tahapannya, pihaknya masih menunggu keputusan dari KPU Pusat. “Tahapan dimulai sekitar Agustus 2017, tapi rencananya, launching-nya akan digelar 14 Juni 2017 nanti,” katanya di Bandung, Minggu (4/6/2017). Yayat menerangkan, tahapan Pilkada Serentak dan Pilgub Jabar 2018 akan ditandai dengan dimulainya rekrutmen anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat provinsi dan di 16 kabupaten/kota di Jabar. “Kita terus kuatkan koordinasi lewat rapim dengan seluruh kabupaten/kota yang menyelenggarakan pilkada ini,”ujarnya. Seiring berjalannya waktu menjelang dimulainya tahapan Pilkada Serentak dan Pilgub Jabar 2018, pihaknya mengaku senang jika parpol-parpol sesegera mungkin merekrut calon kepala daerahnya masing-masing. Abud

DOB Kabupaten Bandung Timur

KIP4KBT Klaim Dapat Persetujuan Bupati Bandung Rustandi

rustandi.harianwaktu@gmail.com

BANDUNG - Soreang Terkait aspirasi pembentukan kabupaten Bandung timur (KBT) sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB) sebgai bentuk semangat masyarakat kabupaten Bandung yang berada di wilayah timur sesuai cita cita UU. Jadi hal itu, bukan didasari suka atau tidak suka terhadap pemerintah daerah yang sekarang berkuasa. Hal itu dikatakan Asep Juarsa Juandi Wakil ketua Komite Independen Pengawas Pembangunan percepatan dan Pemekaran Kabupaten Bandung timur (KIP4KBT), menurutnya, harapan percepatan pembentukan KBT merupakan murni aspirasi masyarakat tidak didasari apapun. Bahkan aspirasi tersebut, sudah mendapat persetujuan dari bupati bandung. “Yang selama ini dilakukan, itu semuanya atas saran dan petunjuk pak Bupati. Contohnya dilakukan kajian partisipatif tentang kelayakan KBT, untuk ditindak lanjut ke istana kepresidenan yang dilakukan tim. Semuanya atas persetujuan dan kesepakatan Pak Bupati denga tim KIP4KBT,” Kata Asju Kepada Harian Waktu, Sabtu (3/6/17) Menurutnya pergerakan tim KIP4KBT mulai persiapan dan mendapat agenda kunjungan ke jakarta untuk mengetahui sejauh mana aspirasi KBT, sudah mendapat restu dan dukungan dari pemerintah kabupaten bandung melalui bupati Bandung dan semuanya atas kesepakatan tim dengan

pemerintah. “Kami bergerak ke provinsi ke jakarta itu pun atas anjuran beliau pa bupati, bahkan untuk mengetahui sejauh mana aspirasi KBT punya peluang dan agenda kunjungan kejakarta pa bupati menyarankan agar tim di dampingi oleh pihak eksekutif dan legislatif,”akunya Lebih lanjut Asju mengatakan, dengan terdaftarnya KBT menjadi salah satu CDOB yang di rekom oleh pihak DPD RI itu merupakan hasil koordinasi KIP4KBT dengan pihak istana serta atas dukungan dari anggota DPR RI yang konsisten memberikan dukungan terhadap perjuangan KIP4KBT. Hal itu disampaikan pihaknya untuk memberikan gambaran jelas bahwa KIP4KBT selama ini sejalan dengan saran dan petunjuk bapak bupati bandung. “Kami harapkan semua pihak tidak ragu ragu didalam m e m - berikan dukungan, sekaligus pemerit a h a n

desa lebih konsen untuk memberikan dukungan terhadap pemenuhan syarat administrasi melalui MUSDES sesuai yang di syaratkan pada UU 23 tentang pembentukan daerah,” harapnya Asju menambahkan beberapa waktu lalu, pihaknya sudah bertemu dengan wakil Gubernur Jabar. Hal itu dilakukannya

untuk menjelaskan mengenai daftaran Calon Daerah Otonomi Baru Kabupaten Bandung Timur (CDOB KBT) Hasil rekomendasi DPD RI. “ beliau (pak Wagub) sangat mendukung adanya aspirasi pemekaran, bahkan wagub punya pandangan bahwa jawa barat boleh dibilang terlambat dalam pembentukan DOB dibanding dengan wilayah jawa lainya. Idealnya Jabar harus 40 kota/kabupaten mengingat luas wilayah dan jumlah penduduk,” paparnya Asju menegaskan pada pertemuan dengan wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar, pihaknya mendapat dukungan karena secara luas wilayah dan jumlah penduduk yang terus meningkat, secara idealnya Jabar terdiri dari 40 kota/ kabupaten,

dengan adanya pembntukan DOB artinya pelayanan dan tata kelola pemerintahan bisa lebih optimal. “Sementara hasil kunjungan dari jakarta beberapa waktu lalu, Alhamdulillah KIP4KBT masuk pada jajaran Forum Nasional Percepatan CDOB se Indonesia, dengan dukungan dari lembaga DPD RI, DPR RI cukup memberikan penguatan untuk mendorong pemerintah dalam mempercepat digulirkannya PP tentang Daerah Persiapan,” tuturnya Asju Lebih lanjut Asju menjelaskan hasil koordinasi baik dengan Pemkab Bandung, Pemprov Jabar juga Pihak Jakarta (Pemerinyah pusat). Sesuai UU 23 dalam pembentukan DOB, tidak langsung serta merta bisa jadi DOB, tetapi harus melalui Daerah Persipan dengan kurun waktu 3 tahun. Nanti setelah dilakukan verifikasi dan evaluasi kelayakan baru di tentukan jadi DOB itu juga kalau hasil verifikasi selama menjadi daerah persiapan dipandang layak utk ditingkatkan. “ jadi benar kata pa yadi (DPR RI) pembentukan KBT tidak mudah seperti membalikan telapak tangan. dan sekali lagi kami tegaskan bahwa pa bupati sudah menyetujui pembentukan KBT hal ini sesuai hasil kesepakatan yg ditanda tangani oleh pa bupati beserta jajaran eksekutif dengan tim delegasi KIP4KBT,” pungkasnya. Rustandi

Beri Kepercayaan Perguruan Tinggi Kelola Pemilihan Rektor BANDUNG - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menanggapi polemik soal wacana pengangkatan rektor perguruan tinggi yang langsung dipilih oleh presiden. Fikri lebih menyarankan agar sudah saatnya pemerintah semakin memberikan urusan berdemokrasi pemilihan rektor tersebut ke internal perguruan tinggi.Hal ini diungkapkan Fikri, dalam release yang diterima Harian Waktu, pekan ini “Mestinya, ungkap Fikri pemerintah semakin menyerahkan urusan seperti ini ke internal perguruan tinggi. Beri kepercayaan perguruan tinggi agar lebih mandiri, dan agar bisa terus mengkonsolidasikan kehidupan demokrasi di kampus. Tidak hanya pada tataran teori, namun menjadi ajang untuk menerapkan ilmu mereka,” Di sisi lain, Fikri mengakui selama ini ada persoalan terkait dengan konsolidasi kehidupan praktek berdemokrasi di kalangan sivitas akademika di perguruan tinggi. Yaitu, ter-

Abdul Fikri Faqih Wakil Ketua Komisi X DPR RI

kait dengan regulasi pemilihan rektor, dimana 30 persen darinya menjadi hak menteri (Menristekdikti). Dampaknya, orang yang terpilih secara demokrasi dengan perolehan suara tertinggi di ajang pemilihan rektor secara internal, menjadi tidak terpilih

karena tidak mendapat dukungan menteri. “Dengan diambil alihnya pemilihan rektor oleh presiden, alih-alih menghentikan kemelut di internal perguruan tinggi, bisa menjadi semakin runyam. Sebab, birokrasi menjadi semakin panjang sampai

ke presiden,” Padahal, tambah Fikri, selama ini kemelut pemilihan rektor yang hanya ditangani menristekdikti saja berlarut sangat lama. Apalagi, jika sekarang hendak ditentukan langsung oleh presiden yang memiliki banyak urusan,

maka diprediksi akan semakin lama polemik tersebut. “Sebagai contoh, untuk setingkat PP saja sebagai mandat dari UU yang sudah ditetapkan DPR bahkan sudah sangat lama diundangkan oleh Mensesneg, banyak ratusan jumlahnya yang tak kunjung terbit karena harus disetujui dan ditandangani oleh presiden. Ini tentu birokrasi yang sangat tidak praktis, tidak modern,” Diketahui, terang Fikri dalam Pidato saat Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Kamis (1/6), Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengeluarkan pernyataan bahwa pemilihan rektor, baik di swasta maupun negeri, akan beralih dari Menristekdikti menjadi langsung dipilih oleh presiden. Hal itu diungkapkan Mendagri Tjahjo dalam rangka untuk lebih membumikan ideologi Pancasila, termasuk di lingkungan pendidikan. Sehingga dapat memberikan pemahaman dan sanksi terhadap siapapun baik yang sengaja maupun terang-terangan menolak Pancasila. Nur Cahyani

Akibatan Pasokan Tak Maksimal, e-KTP Masih Minim BANDUNG - Soreang Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcasip) Kabupaten Bandung masih kekurangan sekitar 70 ribu blangko kartu tanda penduduk elektronik (eKTP) yang harus dicetak sampai awal tahun 2017. Dari sekitar 117 ribu kartu tanda penduduk elektronik yang hatus dicetak, Disdulcasip baru menerima 40 ribu blangko e-ktp dari pemerintah pusat. Hal itu dikatakan Sekretaris Disdukcapil Kabupaten Bandung, Indriyani, menurutnya masih ada selisih sekitar 77 ribu kartu yang siap cetak atau PRR (print ready record) yang harus dicetak. Jumlah tersebut, lanjut Indriyani, belum termasuk dengan pemohon baru e-KTP yang mencapai 80 ribu. “Jumlah itu belum dihitung dengan yang datang ke sini,

seperti yang KTP-nya hilang, ganti status, dan yang lainnya yang direkam tahun ini,” kata Indiryani kepada wartawan di ruang kerjanya, belum lama. Menurutnya Proses input data dari kabupaten ke pusat pun sempat terhambat sejak September 2016 lalu. “Kita sudah punya sekitar 80 ribu data tambahan baru tahun ini, namun belum bisa kita tunggalkan datanya, masih harus kita verifikasi,” ujarnya proses penunggalan data itu penting dilakukan agar tak terjadi tumpang tindih data penduduk. “Apakah penduduk itu sudah melakukan pemohonan e-KTP di kecamatan, apakah baru di sini (di kantor Disdukcapil) saja, pokoknya satu data itu untuk satu orang,” katanya. Dikatakan Indriyani, dalam tiap triwulannya rata-rata

jumlah pemohon e-KTP mencapai lima ribu penduduk. Pihaknya pun tak bisa berbuat apa-apa mengenai jumlah blangko e-KTP yang diedarkan oleh pusat melalui provinsi, sebab itu di luar kewenangan instansinya. “Jadi kalau ada yang bilang proses pembuatan KTP lama, itu karena blangkonya belum tersedia,” ucapnya. Indriyani mengatakan prioritas pencetakan e-KTP akan disesuaikan dengan kebutuhan di 31 kecamatan yang berada di Kabupaten Bandung, tentunya bagi pemohon yang statusnya sudah PRR. “Yang duluan daftar, yang datang duluan, dia yang mendapatkan e-KTP duluan, buar fair, karena kita tidak bermain dan apa adanya saja sesuai dengan kebutuhan yang ada,” kata Indiryani. Ia menghimbau bagi warga

MINIM: Disdukcapil Kabupaten Bandung kekurangan 70 ribu blangko E-KTP yang harus dicetak sampai awal tahun 2017.

yang belum mendapatkan E-KTP bisa segera membuat surat keterangan (suket) di kecamatan maupun Disdukcapil. “Tidak akan sampai menginaplah, saya menandatangani seribu suket satu hari,” katanya. Selain itu, ia mengharapkan masyarakat maklum jika masih harus menunggu pembuatan suket selama beber-

apa menit. Pasalnya, untuk pembatan proses pihaknya harus melakukan verifikasi, input data, dan juga dengan jumlah pemohon suket yang tak sedikit setiap harinya. “Setelah selesai kita umumkan langsung, sekarang kita sedang menggalakan proses one day service, tak hanya eKTP tapi juga akte juga,” katanya. Rustandi


KOMUNITAS & HOBI Kebudayaan Bandung

A3

SENIN | 5 JUNI 2017

Angklung Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat berbahasa Sunda di Pulau Jawa bagian barat. Alat musik ini dibuat dari bambu, dibunyikan dengan cara digoyangkan (bunyi disebabkan oleh benturan badan pipa bambu) sehingga menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran, baik besar maupun kecil. Angklung terdaftar sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak November 2010 Barongsai Seni ini merupakan gabungan seni tradisional Cina yakni guntaw dan penca pada seni tradisional Sunda. Dalam perkembangannya seni ini lebih dikenal sebagai seni barongsai, terdiri atas materi seni pencak silat Sunda dan seni bela diri Cina serta diselaraskan dengan seni barong yang saat itu (hingga sekitar tahun 1942) popular di daerah yang kerap dipergelarkan pada acara selamatan kariaan (khitanan). Benjang Benjang adalah jenis kesenian tradisional Tatar Sunda, yang hidup dan berkembang di sekitar Kecamatan Ujungberung, Kabupaten Bandung hingga kini. Dalam pertunjukannya, selain mempertontonkan ibingan (tarian) yang mirip dengan gerak pencak silat, juga dipertunjukkan gerak-gerak Calung Pada awalnya seni calung bukanlah pertunjukan yang kerap tersaksikan sekarang ini, melainkan sebentuk perangkat waditra yang terbuat dari ruas bambu yang dipasang pada sisi kiri dan sisi kanan. Ujung yang satu diikat pada sebuah tiang, sedangkan ujung lainnya diikat pada tubuh si penabuh calung. Celempungan Seni ini terdiri atas kecapi salendro, rebab, kendang, serta goong. Instrumen ini dibutuhkan untuk mengiringi seorang juru kawih; kadang-kadang dalam pertunjukannya cukup hanya sebuah pertunjukan instrumentalia saja. Lagu-lagunya bisa lagu klasik salendro seumpama bayu-bayu, kulukulu bem, sanga, banjaran, gendu, bisa pula lagu-lagu hasil reka cipta baru. Degung Seni Degung adalah suatu seni karawitan Sunda yang menggunakan perangkat gamelan berlaras degung (lebih umum berlaras pelog). Pada umumnya gamelan ini terdiri atas saron, panerus, bonang, jengglong, gong, kendang, goong, serta suling. Kacapian

Seni kacapian adalah seni kawih Sunda yang menggunakan alat musik kacapi siter, suling, kendang, dan goong. Kadang-kadang menggunakan waditra rebab jika diperlukan. Bahkan, seni ini sangat potensial ketika harus diiringi hanya dengan sebuah alat kecapi siter saja. Kasidahan Kasidah adalah seni suara yang bernapaskan Islam, dimana lagu-lagunya banyak mengandung unsur-unsur dakwah Islamiyah dan nasihat-nasihat baik sesuai ajaran Islam. Biasanya lagu-lagu itu dinyanyikan dengan irama penuh kegembiraan yang hampir menyerupai irama-irama Timur Tengah dengan diiringi rebana, yaitu sejenis alat tradisional yang terbuat dari

kayu, dibuat dalam bentuk lingkaran yang dilobangi pada bagian tengahnya kemudian di tempat yang dilobangi itu di tempel kulit binatang yang telah dibersihkan bulu-bulunya. Pencak Silat Pencak silat atau silat adalah suatu seni bela diri tradisional yang berasal dari Nusantara. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura, Filipina selatan, dan Thailand selatan sesuai dengan penyebaran suku bangsa Melayu Nusantara. Reog Kesenian ini menitikb beratkan terhadap harmonisasi alat musik perkusi yakno dog-dog dengan hiburan. Pemainnya terdiri atas empat hingga

enam orang, atau disesuaikan dengan kebutuhan. Di masyarakat, kesenian reog cenderung dipentaskan dalam pesta khitanan, pernikahan, dan pesta perayaan kampong atau institusi. Saung Angklung Udjo Saung Angklung Udjo (SAU) adalah suatu tempat workshop kebudayaan, yang merupakan tempat pertunjukan, pusat kerajinan tangan dari bambu, dan workshop instrumen musik dari bambu. Selain itu, SAU mempunyai tujuan sebagai laboratorium kependidikan dan pusat belajar untuk memelihara kebudayaan Sunda dan khususnya angklung. Didirikan pada tahun 1966 oleh Udjo Ngalagena dan istrinya Uum Sumiati, dengan maksud untuk melestarikan dan memelihara seni dan

kebudayaan tradisional Sunda. Berlokasi di Jln. Padasuka 118, Bandung Timur Jawa Barat Indonesia. Wayang Golek Seni Wayang Golek adalah bentuk pertunjukan boneka kayu dengan ukiran berkarakter Sunda. Pertunjukan ini biasanya dilakukan malam hari mulai pukul 22.00 hingga dini hari atau sekitar pukul 04.00, mengambil cerita dari evos Ramayana karya Valmiki atau Mahabrata karya Vyasa. Kesenian ini kerap dipergelarkan dalam rangka perayaan khitanan atau perkawinan. Pada perkembangannya, pertunjukan wayang golek ini pun kerap dipentaskan untuk event peresmian sebuah gedung atau institusi atau dalam event ulang tahun sebuah institusi. Kusnadi/net

Raih Bahagia dengan Salat Tahajud BANDUNG - Ramadan adalah bulan yang istimewa. Pada bulan ini Allah SWT memberikan pahala dua kali lipat dibanding bulan-bulan lainnya bagi umat muslim yang melakukan kebaikan. Di bulan puasa ini hendaknya umat muslim memperbanyak ibadah kepada Allah. Seperti yang telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW, di mana setiap bulan Ramadan beliau memanfaatkan waktu untuk beribadah. Di siang hari Rasulullah memperbanyak dzikir dan membaca Alquran, sedangkan di malam hari beliau memperpanjang salat-salat sunnah. Salah satu salat sunnah yang beliau lakukan ialah tahajud. Akan tetapi salat tahajud sebaiknya tak hanya dilakukan pada bulan Ramadan saja, bulan-bulan lainnya sangat baik dilaksanakan. Sebab salat tahajud memiliki keutamaan serta keistimewaan. Dengan rajin salat tahajud umat muslim akan mendapatkan semua kebutuhan, baik kesehatan, spiritual, atau pun materi. Allah SWT bakal mengabulkan doa orang yang rajin mengerjakan salat tahajud. Ada pun manfaat dari salat tahajud seperti dikutip dari buku Dahsyatnya TAHAJUD, SUBUH, & DHUHA: Keberkahan Bangun Pagi karangan Adnan Tarsyah: 1. Membawa ke tempat terpuji dan mulia di sisi Allah. Bagi yang tekun dan ikhlas melakukan salat tahajud, Allah SWT berjanji akan mengangkat umatNya ke tempat terpuji. "Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (Surah Al Isra:79). 2. Ritual salat yang mujarab untuk mengantarkan doa dan harapan. Salat tahajud ialah salah satu salat sunnah yang utama. Tahajud merupakan doa mustajab untuk mengantarkan doa-doa kepada sang Maha Pengasih lagi Maha Pemberi. "Pada tiap malam Tuhan kami Tabaraka wa Ta'ala turun (ke langit dunia) ketika tinggal sepertiga malam yang akhir. Ia berfirman: "Barang siapa yang menyeru-Ku, akan Aku perkenankan seruannya. Barang siapa yang meminta kepada-Ku, Aku akan perkenankan permintaannya. Dan barangsiapa meminta ampunan kepada-Ku, Aku akan ampuni dia." (HR. Bukhari dan Muslim). 3. Merajut kedekatan dengan Sang Ilahi. Ketika seseorang dengan tekun dan konsisten salat tahajud, maka akan membuatnya semakin dekat dengan Allah SWT. Kedekatan ini niscaya akan membuat hati dan batin tenang. Ketenangan hati, ketentraman pikiran dan kejernihan nurani pelanpelan bakal mengendap dalam raga kalau mampu menjalani salat tahajud dengan tekun. Ketenangan hati dan ketentraman pikiran yang hakiki pada gilirannya bakal memberikan bahan dasar yang penting untuk merjaut kebahagiaan hidup sejati. Abud/net

MCBR Agendakan Program Takjil On The Road BANDUNG - Komunitas penghobi motor klasik yang tergabung dalam Merzy Club Bandung Raya (MCBR) kembali berencana menggelar bakti sosial bertajuk "Takjil On The Road" pada hari Sabtu 10/06/2017 nanti mulai pukul 16.00WIB. Acara yang digelar adalah dalam rangka melengkapi kenikmatan beribadah pada bulan suci Ramadhan dengan berdonasi dalam program Takjil On The Road (TOR). Menyediakan lebih dari 300 bungkus takjil gratis yang akan dibagikan kepada para pengguna jalan disekitar pertigaan jalan Jenderal Sudirman dan jalan Cijerah kota Bandung, menjelang waktu berbuka puasa nanti. "Kegiatan rutin tahunan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat umumnya serta

warga sekitar sekretariat kami (MCBR)," Ujar Ekong Koordinator pelaksana, saat ditemui di markas MCBR di kawasan Jl. Jend. Sudirman Bandung. Kegiatan pembagian takjil dilakukan langsung oleh beberapa perwakilan anggota komunitas penghobi motor khususnya Kawasaki Binter Merzy yang turun ke jalan. "Mudah-mudahan pada waktunya cuaca cerah agar kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat" imbuhnya. Selain kegiatan “Takjil on The Road� acara akan dilanjutkan dengan buka bersama. Selain keluarga besar MCBR, gelaran ini mengundang sejumlah klub/komunitas penghobi Binter Merzy di sekitar Bandung Raya lainnya, sebagai ajang

memperkuat tali silaturahmi. Selain sebagai bentuk kepedulian, penyelenggaraan kegiatan seperti ini diharapkan dapat semakin memperkenalkan keluarga besar klub/komunitas sepeda motor khususnya Binter Merzy kepada masyarakat. fazar


A4 SENIN | 5 JUNI 2017

Selama Ramadhan, Pelatih Perhatikan Pola Makan Pemain BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman ingin memperhatikan secara intens pola makan para penggawa Maung Bandung terutama kepada pemain yang menjalankan ibadah puasa. Djadjang akan meminta tim dokter Persib agar dapat memperhatikan

apa saja yang diperbolehkan dan dilarang selama bulan puasa. “Pola makan iya, harus diperhatikan betul oleh tim dokter,” kata Djadjang di Mess Persib, di Jalan Ahmad Yani, Bandung. Penjagaan pola makanan selama Ramadhan diutamakan pada hari pertandingan. Alasannya, Karena

pertandingan Liga 1 pada bulan Ramadhan rata-rata digelar pukul 20.30 WIB. Di mana pemain yang punya waktu sekitar dua setengah jam untuk menormalkan kondisi tubuh pascabuka puasa. Sebaiknya, menurut pelatih 59 tahun itu, para pemain yang berpuasa

tidak berbuka dengan makanan yang terlalu berat saat hari pertandingan. “Nanti tim dokter akan arahkan agar pemain memakan makanan yang cocok, yang tidak terlalu berat,” ujar Djadjang. Rata-rata pemain lokal Persib memeluk agama Islam yang tekun men-

jalankan ibadah puasa. Djadjang tak mau selama Ramadhan tahun ini Maung Bandung tidak mengalami penurunan. Ada empat laga yang akan dijalani Persib sebelum bulan puasa berakhir. Yaitu melawan Bali United, Bhayangkara FC, Persiba Balikpapan, dan Barito Putra. Kusnadi/Net

Pemain dan Pelatih Muslim Persib Dapat Tabungan Haji

Sang Ayah adalah Sosok Penyemangat Bagi Henhen BANDUNG - Bek muda PERSIB, Henhen Herdiana berbagi kisah mengenai hidupnya dalam perjalanan menjadi pesepakbola profesional. Menurutnya, semangat untuk menjadi seperti sekarang ini berasal dari sosok Dadang Hidayat yang merupakan ayahnya. Sang ayah sendiri adalah seorang pesepakbola amatir dan punya posisi yang sama dengannya, bek. Namun, karir sang ayah hanya sampai level kampung ke kampung. Semangat untuk menjadi pesepakbola profesional pun akhirnya diharapkan bisa terwujud anaknya. Henhen dilecut untuk mewujudkan citacita ayahnya.

“Keluarga menjadi motivasi terbesar Henhen. Semoga bisa meneruskan cita-cita bapak juga yang berharap bisa jadi pesepakbola profesional dulunya,” kata Henhen. Saat ini ayahnya menjadi pekerja serabutan, sedangkan sang bunda hanya ibu rumah tangga. Kondisi itu membuat Henhen menjadi salah satu tulang punggung keluarga dan lebih bersemangat dalam menjalani profesi pesepakbola profesional. “Bapak kerja jadi tukang urut, tapi tidak tentu juga. Kalau membalas kebaikan orang tua mungkin tidak akan bisa terbalas. Tapi, semoga saya bisa sedikit meringankan beban orang tua,” ungkapnya. Kusnadi/Net

BANDUNG - Seluruh pemain Persib Bandung yang beragama Muslim mendapat tabungan ibadah haji dari salah satu sponsor Persib, Bank Permata Syariah. Penyerahan buku tabungan haji kepada para pemain Persib tersebut secara simbolis diserahkan oleh Direktur Permata Bank Syariah, Achmad K. Permana kepada Djadjang Nurdjaman, Atep, M. Natshir, Supardi, dan Jajang Sukmara di Kantor Bank Permata, Jalan Merdeka, Bandung, Jumat (2/6/2017). Achmad K. Permana mengaku bangga pihaknya bisa mendukung prestasi dan kemajuan sepak bola Indonesia melalui Persib Bandung. "Memberikan kesempatan beribadah Haji kepada

pelatih dan pemain melalui Permata Tabungan iB Haji merupakan wujud nyata dari kemitraan yang kami

lakukan," ujarnya. Dengan memberikan kenyamanan spiritual seperti ini, lanjut Achmad, diharap-

kan pelatih dan punggawa Maung Bandung dapat memberikan prestasi terbaiknya sehingga membawa

Persib ke posisi puncak klasemen Liga 1. Sementara pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menyebutkan bahwa yang diberikan Bank Permata Syariah kepada pasukannya suatu hal yang sangat membanggakan. "Dengan dibukanya tabungan haji tentu menjadi semangat baru buat kami. Mudah-mudahan pemain lebih semangat lagi dan terus menabung sehingga keinginan naik haji cepat terlaksana. Apalagi pemain kami kalau tidak salah belum ada yang naik haji, kecuali umrah," ujar Djanur. Djanur berharap dengan adanya tabungan haji membuat pemain Persib Bandung semakin bersemangat melalui persaingan Liga 1 2017. Abud/Net

Nilai Plus Berpuasa Menurut Dedi Kusnandar BANDUNG - Melakoni pertandingan di bulan Ramadhan, sepintas memang terkesan merepotkan bagi pesepakbola karena harus pintar-pintar mengatur pola makan. Namun bagi Dedi Kusnandar, berpuasa malah memiliki nilai plus yang berdampak pada pertandingan. Dedi menilai bahwa puasa bukan perkara menahan makan dan minum. Hawa nafsu dan amarah pun harus terkontrol dengan baik. "Nilai plusnya, karena sedang berpuasa, jadi mental dan emosi kita juga terasah. Baik di lapangan atau di luar lapangan," jelas gelandang PERSIB ini. Karenanya, ia tetap menyambut positif empat pertandingan Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 yang akan dilakoni PERSIB di bulan Ramadhan nanti. "Semoga semuanya berjalan lancar," singkatnya. Kusnadi/Net


CIANJUR PINTAR

5

SENIN | 5 JUNI 2017

BINGUNG: Pendaftaran Peserta Didik Baru untuk jenjang SMA/ SMK akan dilakukan secara online, Akibatnya siswa dan orang tua kelimpungan dan kebingunan untuk mendaftarkan anaknya ke SMAN/ SMKN.

IST

PPDB SMA/SMK Diambil Alih Provinsi, Siswa dan Wali Murid Kebingungan CIANJUR – Kebijakan tata kelola SMAN/SMKN beralih ke pemerintah provinsi ternyata membawa dampak tersendiri ketika akan dilaksanakan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB). Pasalnya PPDB jenjang SMAN/SMKN untuk tahun ini ditangani langsung oleh provinsi. Selain itu PPDB akan menggunakan sistem online. Akibatnya siswa dan orang tua kelimpungan dan kebingunan untuk mendaptarkan anaknya ke SMAN/SMKN ditambah lagi minim informasi. Tidak hanya orang tua siswa bahkan Ketua Komisi IV DPRD Cianjur Dadang

Sutarmo yang membidangi pendidikan, mengaku minim informasi soal PPDB. Padahal, banyak pihak yang mulai menanyakan terkait hal tersebut kepada politisi PDI Perjuangan itu. Meski demikian, dalam waktu dekat ini Dadang berjanji akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Cianjur untuk membahas PPDB di Cianjur. “Yang saya tahu, beberapa waktu lalu ada dari pihak provinsi datang kemari memberi pengarahan soal PPDB kepada para guru dan kepala sekolah SMAN/ SMKN se-Cianjur. Terus ada juga pem-

SMAN 1 Memupuk Silaturahmi Antar Siswa Lewat Sanlat CIANJUR - Ratusan siswa SMAN 1 Cianjur ikuti kegiatan Sanlat di Mesjid Al Ma’wa dengan melibatkan semua siswa kelas sapuluh dan sebelas. Sanlat bertujuan untuk memupuk tali silaturahmi antar siswa, dapat meningkatkan keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT, dan dapat menjadikan intropeksi diri agar lebih baik lagi. “Disini siswa dapat merasakan banyak manfaatnya dengan suguhan materi dari para ulama/ mubaligh,” papar Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Sahrul Mulyadi. Dijelaskannya, kegiatan sanlat berlangsung selama enam hari berturut-

turut yakni dari tanggal 09-14 Juni dengan sistem pembagian jadwal kelas. “Untuk kelas sebelas sanlat dilaksanakan tanggal 09-11 Juni, sedangkan untuk kelas sepuluh dilaksanakan pada tanggal 13-14 Juni dan ini merupakan program dari pemerintah daerah,” jelasnya. Ditambahkannya, kegiatan sanlat ini baru diselenggarakan lagi tahun sekarang. Mengingat tahun sebelumnya tidak diselenggarakan. “Ya, sanlat di SMAN 1 Cianjur ini tahun kemarin tidak diselenggarakan karena melihat keterbatasan waktu yang mepet,” ujarnya. DJ/Net

beritahuan soal PPDB jalur prestasi. Lengkapnya nanti akan disampaikan setelah rapat dengan Disdik minggu depan,” kata Dadang. Sementara itu, Dinas Pendidikan Pemprov Jabar mengumumkan bahwa PPDB SMAN/SMKN untuk jalur non akademis sudah dimulai. Kepala Seksi Kurikulum PMU Disdik Jabar, Deden Saeful Hidayat mengatakan, PPDB SMAN dan SMKN se-Jawa Barat dilakukan secara online penuh dan online terbatas. Maksud online terbatas yaitu calon siswa bisa datang ke sekolah yang dituju, untuk dibantu masuk ke jaringan

PPDB di ppdb.jabarprov.go.id. Sekolah, kata dia, akan menyediakan perangkat komputer di tempat pendaftaran siswa. Sedangkan untuk jalur nonakademik akan dilaksanakan sejak 6-10 Juni, pengumuman disampaikan pada 16 Juni. “Prosentase jumlah siswa nonakademik di SMA sebanyak 40 persen dan akademik 60 persen. Sedangkan di SMK jalur nonakademik 30 persen dan jalur akademik 70 persen,” jelasnya. Sementara itu salah seorang orang tua siswa Ridwan Abdullah mengaku kebingun akan memasukan anaknya ke

SMAN. Apalagi guru-guru di SMP tempat anaknya sekolah juga tidak memberitahukan tata cara PPDB ke siswanya. “Harusnya PPDB yang kini ditangani provinsi sejak awal harus disosialisasikan kepada sekolah-sekolah SMP sehingga tidak kebingungan. Jangankan kami orang tua yang minim informasi pihak sekolah sama saja belum ada kejalasan. Kasihan anak-anak yang akanmendaftar ke SMA/ SMK favorit semakin cemas. Jangan dibebankan kepada anak-anak harusnya pihak sekolah yang menggkoordinir PPDB,” pungkas Ridwan. DJ/Net

Tertib Lalulintas Masuk Mata Pelajaran Sekolah di Cianjur CIANJUR - Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Cianjur bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Cianjur sepakat untuk melaksanakan integrasi pendidikan lalu lintas kepada para siswa. Sedikitnya 79 guru mata pelajaran PKN dan Kepala Bidang Sekolah Dasar (Kabid SD) Disdikbud Cianjur, Agus Supiandi mengikuti giat bertitel Diseminasi Integrasi Pendidikan Lalu Lintas Tinggkat SD dan SMP se-Kabupaten Cianjur di Mapolres Cianjur belum lama ini. Dalam giat tersebut, disampaikan beberapa gambaran penting ikhwal pelaksanaan integrasi pendidikan lalulintas. Salah satu poin utamanya, bagaimana para guru menekankan pentingnya menerapkan keselamatan berlalulintas kepada peserta didik di dalam kelas. “Kami harapkan, semua sekolah di Cianjur dapat mengintegrasikan pendidikan berlalulintas.

Pendidikan itu diberikan kepada para guru, lalu substansinya disampaikan kepada para siswa-siswi sebagaimana pesan konstitusional dalam standar isi, standar kompetensi dan kompetensi dasar PKN,” terang Kasatlantas Polres Cianjur, AKP R Erik Bangun Prakarsa. Pihaknya menambahkan, penanaman pendidikan keselamatan berlalulintas dianggap penting guna menekan angka kecelakaan lalulintas. Erik juga menjawab satu per satu pertanyaan dari para peserta mengenai cara mendidik anak untuk tertib berlalulintas, hingga lebih jauhnya lagi, bagaimana cara menekan angka tawuran pelajar. “Alhamdulillah, Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana. Semoga hasil dari kegiatan ini dapat dipalikasikan dan tidak ada lagi pelajar yang melanggar lalulintas. Kita sama-sama jadi pelopor keselamatan berlalulintas,” ajaknya. DJ/Net

IST

WAJIB: Sat Lantas Polres Cianjur menjalankan integrasi pendidikan lalulintas kepada guru PKN sehingga nantinya pendidikan berlalu lintas bisa masuk mata pelajaran bagi siswa SD dan SMP.

SIBUK? Jangan Sampai Lewatkan berita! Download App Harian Waktu

di


WAKTU SUKABUMI

6

SENIN | 5 JUNI 2017

Lintas Sukabumi

Polres Sukabumi Berikan Bantuan Sarana Air Bersih SUKABUMI- Jajaran Polres Sukabumi memberikan bantuan sarana air bersih kepada warga Kampung Purojati, Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, belim lama ini. Pemberian bantuan tersebut, untuk memudahkan warga setempat dalam mendapatkan sarana air bersih "Ini agenda silaturahmi dan bhakti sosial. Selain itu, ini menjadi kesempatan saya untuk memperkenalkan diri. Sebab, saya baru berada di Polres Sukabumi," ujar Kapolres Sukabumi, AKBP M Syahduddi, belum lama ini. Syahduddi mengatakan, sarana air bersih yang diberikan ialah berupa dua buah water toren kapasitas masing-masing 1.100 liter, serta selang air sepanjang 1.500 meter. "Bantuan ini hanya alakadarnya saja, semoga bermanfaat. Tapi lebih dari itu, saya berharap komunikasi dan tali silaturahmi kita tetap terjaga guna terciptanya suasana yang kondusif," ucapnya Kepala Desa Cikahuripan, Heri Suryana, bersyukur atas bantuan yang diterima warganya. Dirinya berharap suasana kondusif tetap terjaga serta menumbuhkan tali silaturahmi yang kuat antara kepol isian dengan warga."Ini suatu kesempatan bagi seluruh warga kami untuk bisa bertatap muka langsung dengan pak kapolres baru. Insya Allah kami akan seiring sejalan menjaga kondusifitas di Kecamatan Cisolok khususnya dan pada umumnya Kabupaten Sukabumi," pungkasnya. Mochamad Pajar

Hujan Lebat Dan Tanah Longsor, Warga Dihimbau Waspada

Dua Bencana Terjang Kabupaten Sukabumi Mochamad Pajar pajar.harianwaktu@gmail.com SUKABUMI- Dua bencana berbeda menerjang Kabupaten Sukabumi dalam sehari. Satu bencana longsor terjadi di Desa Tenjo Ayu, Kecamatan Cicurug dan bencana lainnya adalah angin puting beliung yang terjadi di Kampung/ Desa Nangerang, Kecamatan Cicurug. Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Yana Rusyana, mengatakan, akibat bencana longsor sebanyak 1 rumah berukuran 5X3 rusak. Rumah milik Hasan tersebut dhuni oleh dua orang. "Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujarnya. Hanya saja, kata Yana, akibat bencana tersebut, kerugian ditaksir sekitar Rp30juta. Sementara ini, korban diungsikan ke sanak keluarganya. "Bencana longsor ini akibat hujan deras yang mengguyur wilayahnya," ucapnya. Sementara itu, jumlah kerusakan akibat bencana puting beliung sebanyak 11 rumah dan 1 Posyandu. Kebanyakan bagian atapnya rusak karena terbawa angin. "Kejadian puting beliung ini di dua RT.Yakni, RT02/02 dan RT 04/02 di desa yang sama," un-

BENCANA: Sejumlah rumah yang mengalami kerusakan akibat bencana yang terjadi di Kecamatan Cicurug, Sabtu (3/6).

gkapnya. Tidak ada korban jiwa akibat bencana tersebut. Selain itu, kerugian pun belum bisa di-

taksir. "Kami masih pendataan, jadi belum bisa menaksir kerugian akibat bencana tersebut," terangnya.

Tiga Kelurahan Belum Cairkan Anggaran P2RW MOCHAMAD PAJAR/HARIAN WAKTU

BAKSOS: Petugas Pemadam Kebakaran mencoba memadakamkan Bangunan Pos di Gang Kaswari, RW 05, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Sabtu (3/6).

Bangunan Pos Multifungsi Hangus Terbakar SUKABUMI- Bangunan pos multifungsi di Gang Kaswari, RW 05, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi hangus terbakar, Sabtu (3/6/2017). Pos yang digunakan untuk Posyandu dan Poskamling itu terbakar diduga akibat korsleting listrik. Berdasarkan pantauan, atap bangunan dua tingkat tersebut ambruk akibat dimakan si jago merah. Meskipun begitu, tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut. Saksi mata, Kifli (36), mengatakan, api merambat dari bagian samping bangunan hingga merembet ke atap bangunan. "Saat kejadian saya sedang berada di masjid yang tidak jauh dari tempat ini. Saat itu saya mencium bau ada yang terbakar. Saat dicek, ternyata api sudah berkobar," ujarnya, belum lama ini. Kifli mengatakan, api dapat dipadamkan sekitar 20 menit setelah pemadam kebakaran datang. "Pemadam Kebakaran cepat datangnya. Makanya api bisa cepat padam dan tidak merembet ke bangunan lain," ucapnya. Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Ahdar Somali mengatakan, pihaknya menyerahkan tiga armada Damkar. Kerugian akibat kebakaran tersebut sekitar Rp15juta. "Kejadian ini diserahkan ke Kepolisian untuk pengembangan penyebab kebakaran," pungkasnya. Mochamad Pajar

SUKABUMI- Dari 33 kelurahan se Kota Sukabumi, tiga diantaranya belum melakukan pencairana dana Program Pembangunan Rukun Warga P2RW tahun 2017. Sementara keluarahan lainya dinyatakan sudah mencairkan, sehingga pelaksanaan pembangunan bisa langsung dikerjakan di daerahnya."DAri 33 keluarahn, tiga diantaranya yang belum melakukan pencairan," ujar Kabag Tapem Setda Kota Sukabumi, Punjul Saepul Hayat, Jumat,(02/06) Meskipun ada beberap kelurahan lagi yang belum mencairkan, namun tingkat penciran anggran P2Rw untuk tahun 2017 bisa dikatkan mencapai 93% lebih."Dana P2RW tahun 2017 bisa dikatakan cepat, karena tinggal tiga keluarahan lagi yang belum mencairkan dananya,"ujarnya. Ketiga Kelurahan yang dimaksud itu lanjut Punjul, yakni kelurahan warudoyong, kelurahan Dayeuhluhur, dan kelurahan Tipar, samapi saat ini masih belum melakukan pencairan, meskipun proposal pengajuan dari keluran tersebut sudah masuk."Sedang tahap proses pencairan, mudah-mudahan bisa lebih cepat," terang Punjul. Bahkan tahun ini bisa dikatakan lebih cepat proses pengajuan proposal dan pencairanya bila dibandingkan dnegan tahun sebelumnya, sehingga kata Punjul, di bulan Agustus bisa melakukan monev (monitoring dan evaluasi) pekerjaan P2Rw tahun 2017."Kecepatan ini bisa juga karena mereka sudah pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, mulai melakukan penyusunan proposal, pencairan, pelaksanaan sampai proses pertangungjawaban pekerjaan pembangunan. Jadi wajar bila diantara bulan oktober dan agustus monev sudah bisa

Punjul Saepul Hayat Kabag Tapem Setda Kota Sukabumi

dilaksanakan,"katanya. Tahun ini pencairan dana P2RW hampir sama dengan tahun sebelumnya yakni setiap rukun warga mendapatkan Rp17 juta per tahun. Sehingga total keseluruhan untuk sekitar 350 RW mencapai Rp6miliar lebih termasuk didalamnya dana untuk reward pelaksanaan P2Rw yang terbaik."Dananya masih sama Rp17 juta per RW untuk satu tahun,"terang Punjul. Disisi lain Program P2RW ini menjadi daya tarik daerah lain, terbukti beberapa daerah sudah melakukan studi banding ke kota sukabumi terkait pelaksanaan P2RW."kalau tidak salah ada tiga daerah yang sudah berkunjung ke kita, dan dalam waktu dekat daerah Salatiga yang rencanaya akan berkunjung ke kota sukabumi,"ujar Punjul. sementara itu, asiten daerah (Asda) I setda Kota Sukabumi Andri Setiawan mengatakan,

semenjak P2Rw ini digulirkan oleh Pemkot Sukabumi, tingkat partisipasi masyarakat dalam pembangunan terus menunjukan grafik peningkatan. Bahkan hasil monev tahun 2016 bisa mencapai 50% lebih tingkat swadaya masyarakatnya."Setiap tahun meningkat partisipasi masyrakat dalam pembangunan, bahkan bisa dikatakan rata-rata mencapai 50% lebih partisipasi masyarakatnya,"ujar Andri. Melihat demikian, tak heran jika Walikota Sukabumi mengupayakan anggaran P2Rw tersebut bisa naik menjadi lebih besar, sehingga pemerataan pembangunan bisa lebih cepat dan merata."Kan Pak Muraz (Walikota) sedang berusaha untuk menaikan anggran P2RW dari semula Rp17 juta bisa mencapai Rp20 juta per tahun. Ya mudahmudahan sih bisa dianggaran tahun 2018 nanti," pungkas Andri. Rezky Adisty

Yana mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi untuk berhati-hati. Sebab, cuaca saat ini tidak menentu. "Ha-

MOCHAMAD PAJAR/HARIAN WAKTU

rus hati-hati. Sebab, terkadang siang cerah, namun sore hingga malam hujan," pungkasnya. Mochamad Pajar

Gerindra di Pilwalkot Sukabumi

Koalisi Sangat Diperlukan SUKABUMI- Pendaftaran Dedi R WIjaya ke Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) Kota SUkabumi yang sempat menuai kritikan dari kader Gerindra akhirnya ditanggapi oleh Dedi R Wijaya. Dirinya mengklaim bahwa kedatangannya ke Sekertariat DPC PDIP Kota SUkabumi merupakan undangan dari Partai PDIP terkait Pilkada 2018 yakni pendaftaran dan penjaringan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi. Tentunya sebagai tamu undangan, mempunyai kewajiban untuk menghadiri pembukaan pendaftaran yang dilakukan oleh PDIP. " Itu yang namanya komunikasi politik. Saya inikan seorang politikus, ketika ada undangan, ya wajib kita datang untuk menunjukan etika politik yang baik terhadap partai lain," ujar Dedi R Wijaya, kemarin. Diungkapkan Dedi, untuk saat ini menjadi seorang Kepala daerah di wilayah manapun saja termasuk di Kota SUkabumi harus membangun koalisi partai. Apalagi saat ini posisi Gerindra Kota Sukabumi hanya memiliki empat kursi di parlemen, berarti butuh berkoalisi dengan partai lain. " Koalisi partai ini pasti dibutuhkan oleh Gerindra makanya saya yang mencoba untuk berkomunikasi dengan PDIP, bahkan bukan hanya PDIP yang sudah saya datangi, PPP dan PAN juga sudah," ungkapnya. Terkait koalisi dengan PDIP, Dedi mengaku politik itu dinamis, artinya apa-

pun yang terjadi didunia politik bisa terjadi, meskipun memang saat ini sedang berbeda pandangan politik. Tapi apa yang dikatakan oleh Sekjen DPP Gerindra saat acara di dialog bersama pimpinan partai dan tokoh agama di Jakarta, cetus Dedi, Muzani memberikan peluang berkoalisi dengan PDIP di Pilkada Jabar 2018. Karena Gerindra tidak ada beban untuk berkoalisi dengan partai manapun saja termasuk PDIP. "Tuh Sekjen juga sudah memberikan pendapat seperti itu Dan apalagi kalau di daerah, kulturnya berbeda dengan di DKI Jakarta atau pusat. Jadi apa yang mesti di permasalahkan," jelasnya. Dedi mengaku sikap yang dilakukan oleh dirinya tentu saja sudah berkoordinasi dengan induk partai yakni DPD Gerindra Jabar dan DPP Gerindra Pusat. Segala sesuatu yang sudah dilakukan Dedi selalu diinformasikan kepada partainya. "Ya jelas dong, saya informasikan ke pengurus Gerindra baik di tingkat Provinsi atau Pusat termasuk kedatangan saja ke PDIP Kota SUkabumi," tandasnya. Sebagai politikus tentu saja harus cakap dalam berkomunikasi politik dengan semua partai. Lantaran, itu dilakukan untuk membangun komunikasi yang lebih intensif apalagi menjelang Pilkada seperti ini. "Saya katakan politik itu dinamis, apapun bisa terjadi. Makanya kita harus pintar berkomunikasi dengan lintas partai," pungkasnya. Rezky Adisty

Di Balik Keindahan Ikan Cupang

Ikan Hias Khas Ramadhan Cupang menjadi ikan hias yang paling khas di setiap Ramadhan. Bahkan, tidak sedikit orang beralih profesi menjadi pedangan ikan tersebut selama Ramadhan. LAPORAN : MOCHAMAD PAJAR TINGGINYA permintaan ikan cupang selama Ramadhan, dijadikan oleh Isman Rahadian (43) sebagai peluang bisnis. Padahal, Isman yang merupakan warga Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi sebelumnya tidak pernah memelihara ikan cupang. “Saya suka

ikan hias, tapi belum pernah memelihara ikan cupang. Sampai suatu hari saya melihat peluang bisnis di ikan tersebut. Alhasil sampai saat ini saya terus berjualan ikan cupang,” ujarnya. Akibat tingginya permintaan tersebut, dia bisa meraih omzet hingga puluhan juta. Omzet tertinggi biasnya ia

raih saat Ramadhan. Sebab, sat itu banyak orang yang ingin memelihara ikan cupang. “Alhamdulillah hasil jualan ikan cupang cukup besar,” ucapnya. Lewat kegigihannya berjualan ikan cupang, saat ini ia sudah menjadi distributor bagi penjual ikan cupang yang ada di Sukabumi. Sampai-sampai lantai dua rumahnya dipehuni ikan cupang tersebut. “Alhamdulillah tiap hari di sini ramai. Pokoknya lantai dua itu penuh sama ikan cupang dan para penghobi ikan,” ungkapnya. Selama ini, kata Isman, dia

mendapatkan pasokan ikan cupang dari wilayah Bogor. Sebab, selama ini, belum ada yang berhasil mengembangkan ikan cupang di Kota Sukabumi. “Sulit mengembangkan ikan cupang di Sukabumi.Makanya kebanyakan yang ada itu dari Bogor,” terangnya. Sementara itu, Nurullah (33) mengaku senang memelihara ikan cupang. Apalagi saat puasa menjadi penghibur sambil menunggu waktu berbuka. “Keindahan dari cupang itu kan ada di bentuknya. Makanya saya senang memeliharanya,” pungkasnya.**

MOCHAMAD PAJAR/HARIAN WAKTU

KHAS: Sederet ikan cupang menghiasa rumah Isman Rahadian. Ikan hias tersebut menjadi ikan yang paling diburu saat Ramadhan.


SAMBUNGAN

7

SENIN | 5 JUNI 2017

Banyak Puskesmas... Sambungan dari hal 1 Komisi III DPRD Cianjur, dengan DLH di ruang rapat Badan Anggaran (Banggar) Jumat (2/6). Bahkan, kata dia, hingga kini masih ada beberapa puskesmas, rumah sakit, serta hotel yang belum memiliki IPAL. “Beberapa puskesmas bahkan belum ada IPAL. Ini yang sedang kita dorong.

Oleh karenanya, kami dengan Komisi III terus berkoordinasi supaya persoalan lingkungan hidup ini bisa segera diatasi,” ujarnya. Meski tidak ada target dalam jangka waktu tertentu, dalam waktu dekat ini, pihaknya beserta jajaran DLH terlebih dahulu akan menginventarisir data pihak mana saja yang sudah memiliki IPAL. Yang belum,

lanjut dia, akan diberi ultimatum agar sesegera mungkin memiliki IPAL. “Intinya, yang belum ada IPAL, harus sudah ada. Yang sudah ada IPAL, laporannya kami tunggu secara rutin,” tegasnya. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III, Sahli Saidi mengaku akan kembali melakukan sidak di beberapa tempat yang belum

Pengiriman TKI... Sambungan dari hal 1 banyak permintaan tenaga kerja dari negara-negara di Timur Tengah. Khususnya sebagai pembantu rumah tangga. Padahal, pemerintah memberlakukan moratorium pengiriman TKI sektor informal ke sejumlah negara di Timur Tengah. “Karena adanya moratorium, kalau tidak ada solusi bagi negara tersebut untuk mendapat tenaga kerja sementara mereka lihat sektor informal di suatu wilayah itu baik, maka ada upaya yang menjadikan demand tinggi,” ujar Ronny, di kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Minggu (4/6). Tingginya permintaan itu terbentur dengan adanya moratorium pemerintah. Oleh karena itu, muncul oknum perusahaan penempatan TKI swasta (PPTKIS) maupun biro perjalanan untuk menyelundupkan TKI secara nonprosedural ke luar negeri, khususnya ke Timur Tengah. Upaya yang dilakukan imigrasi yakni dengan menunda penerbitan paspor dan menunda keberangkatan calon TKI. “Mereka (oknum) memanfaatkan peluang adanya

demand. Dan mereka tidak berupaya kerja sama dengan pemerintah untuk mencegah sehingga terjadinya TKI non prosedural,” kata Ronny. Selain itu, kata Ronny, tak bisa dipungkiri bahwa peluang tersebut juga dimanfaatkan oleh oknum aparat pemerintah, termasuk pihak imigrasi. Berdasarkan laporan di lapangan, ada upaya menyuap petugas imigrasi di sejumlah tempat pemeriksaan imigrasi. “Ada yang nawarin Rp 3 juta, ada yang Rp 1 juta. Itu harus kita teliti bersama,” ucap Ronny. Oleh karena itu, kata Ronny, pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) maupun Kementerian Tenaga Kerja harus memberi pemahaman kepada calon TKI soal kebijakan moratorium tersebut. Dia tidak ingin TKI dimanfaatkan oknum tertentu untuk dipekerjakan di Timur Tengah sebagai pembantu rumah tangga secara ilegal. Pekerja ilegal, kata Ronny, rentan menjadi korban perdagangan orang dan tindak semena-mena dari majikan. Sekretaris Utama (Sestama) BNP2TKI Hermono men-

gatakan kasus TKI ilegal banyak dijumpai di Timur Tengah. Menurut dia, negara-negara di sana lebih menyenangi tenaga kerja asal Indonesia sebagai pembantu rumah tangga karena kesamaan budaya dan agama. Hal tersebut, kata Hermono, dijadikan peluang untuk memperdagangkan TKI ke Timur Tengah dengan harga tinggi, sekitar Rp 70 juta hingga Rp 100 juta. Padahal, pihak yang memberangkatkan hanya keluar modal Rp 50 juta per orang yang diberangkatkan. “Padahal bisa kerja di negara yang tidak moratorium. Jangan sampai jadi TKI ilegal, dieksploitasi, tidak dibayar,” kata Hermono. Hermono mengatakan, sejak 2014-2016 jumlah TKI yang diberangkatkan secara resmi ke luar negeri kian menurun. Pada 2014, jumlah TKI yang diberangkatkan sebesar 429.872 orang, pada 2015 sebanyak 275.736 orang, dan 2016 sebanyak 244.451 orang. Penurunan yang signifikan patut dicurigai, kata Hermono, karena jumlah kasus keberangkatan TKI ilegal kian meningkat. “Artinya, meski jumlah keberangkatan turun, kasusnya (TKI ilegal)

Persib Gagal... memilik IPAL. Berdasarkan hasil sidak beberapa waktu lalu, Sahli mendapati masih banyak lokasi yang belum disiplin dalam mengelola IPAL. “Pokoknya akan kita tindak tegas. Puskesmas, rumah sakit dan hotel harus memiliki IPAL. Perhatikan juga soal lingkungannya, jangan diabaikan,” tegasnya. Ruslan Ependi

naik,” kata Hermono. Hermono mengatakan, berdasarkan analisa BNP2TKI, 90 persen TKI menghadapi masalah di luar negeri karena berangkat secara non prosedural. Dia meminta calon TKI memahami bahwa langkah yang dilakukan pemerintah seperti menunda keberangkatan atau menunda penerbitan paspor bukan karena ingin menghalangi kesempatan bekerja di luar negeri. “Kami tidak ingin persulit mereka bekeja, kami semata-mata ingin lindungi mereka,” kata Hermono. Pemerintah menerapkan kebijakan moratorium pengiriman TKI ke-21 negara di Timur Tengah, antara lain ke Arab Saudi, Irak, Iran, Kuwait, Lebanon, Libya dan Pakistan. Terbitnya Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) Nomor 22/2014 tentang Pelaksanaan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di luar negeri memberi aturan ketat terhadap Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS). Kemenaker juga membuat program pemberian sanksi berupa pencabutan surat izin pengerahan (SIP) TKI jika terbukti melakukan pelanggaran. Ricky/Net

RSUD Pagelaran... Sambungan dari hal 1 gan anak - anak. Dan sugesti positif itu salah satunya dengan cara meminimalisir rasa jenuh dan membuat perasaan terhibur. Teknisnya sendiri adalah pasien anak itu diajak ke tempat bermain untuk menghibur diri. Ataupun dibawa perpustakaan untuk dibacakan dongeng - dongeng menarik yang mendidik. Kalau dalam pengamatan pihak RSUD Pagelaran pasien anak tersebut belum bisa diajak bermain atau ke perpustakaan, maka perawat akan mengajarkan kepada orang tua pasien anak untuk membacakan dongengnya. “Kami kasih tahu soal dimana si orang tua bai-

knya duduk, atau memberikan pemahaman agar raut muka yang ramah,” ujarnya. Jadi, tambah Dr. Eva, imajinasi atau sugesti positif yang dihasilkan perasaan senang pada pasien anak akan meningkatkan motivasinya untuk segera sembuh. Sedangkan obat segala macam itu hanya penunjang saja. Terlebih, sebagai ummat beragama, ditambah kepasrahan dan berdoa terhadap kuasa Tuhan Allah SWT akan menjadi dorongan kuat atas sebuah kesembuhan. “Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat bahkan mengatakan apa yang kami lakukan bisa menjadi percontohan bagi lembaga kesehatan lainnya,” tutur Bu

Direktur saat disambangi diruang kerjanya. Salah seorang Ibu pasien anak Dias (11) bernama Entin binti (36) warga masyarakat Kampung Karanganyar Desa Karangsari Kecamatan Agrabinta menyatakan setuju dan merasakan manfaat dengan adanya area bermain dan program mendongeng yang digunakan oleh RSUD Pagelaran. “Anak saya sakit tifus dan masuk hari Senin tanggal 22 Mei kemarin. Saat ini (24/5) sudah bisa diajak perawat keperpustakaan,” ucapnya. Sedangkan aktivis anak dan perempuan pada Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Cianjur (YLBHC) Fauzi Asmara memberikan

apresiasi kepada RSUD Pagelaran dengan inovasi layanan terhadap pasien anak. Menurutnya, hak mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal sudah diupayakan oleh RSUD Pagelaran. Namun dalam teknisnya, Fauzi menghendaki agar pihak RSUD Pagelaran menghindari jenis buku pelajaran, baik itu buku pelajaran umum ataupun agama. “Kalau dikasih buku pelajaran dikhawatirkan akan tambah mumet bagi pasien anak. Tapi kalau cerita para Nabi, heroiknya para pejuang atau kisah - kisah beredukasi tinggi lainnya akan membuat pasien merasa terhibur,” tukasnya. (**)

Sambungan dari hal 1 strategi. Dua pemain muda, Henhen Herdiana dan Gian Zola diganti Michael Essien dan Tony Sucipto. Masuknya Essien membuat Persib lebih banyak punya peluang. Pada menit 60, eks pemain Chelsea hampir menyamakan kedudukan, sayang bola hasil tendangan bebasnya tipis melebar ke sisi kiri gawang Bhayangkara FC yang dijaga kiper muda Awan Setho. Penampilan Awan menjadi salah satu kunci kemenangan Bhayangkara. Awan kembali menyelamatkan gawangnya dari tendangan bebas melengkung yang dieksekusi Essien. Tak berselang lama giliran bola hasil tendangan bebas Atep yang ditepis. Persib kembali menurunkan stok pemain depan untuk menambah daya serang. Djanur memasukkan Shohei Matsunaga menggantikan Wildansyah. Strategi tersebut bukannya membuat Persib menambah peluang. Persib kembali kebobolan. Kali ini aksi Ilham Udin Armaiyn yang memaksa Deden Natshir memungut bola dari sarangnya

pada menit 81. Skor 2-0 untuk Bhayangkara FC. Persib memaksimalkan waktu tersisa dengan menekan Bhayangkara. Tiga peluang tercipta pada menit akhir dari Shohei Matsunaga, Billy Keraf, dan Kim Jeffrey. Namun hingga laga berakhir, kedudukan 2-0 untuk Bhayangkara FC tetap bertahan. Hasil ini membuat Persib Bandung menelan kekalahan dua laga beruntun. Sementara itu, pertandingan sempat terhenti beberapa menit, setelah para bobotoh masuk lapangan pada menit ke-82 persis setelah Ilham Udin Armaiyn mencetak gol kedua untuk Bhayangkara FC. Bhayangkara FC mencetak gol kedua untuk unggul 2-0 melalui Ilham Udin Armaiyn yang mendapatkan umpan terobosan panjang dari Jajang Mulyana. Namun, seketika belasan pendukung Persib Bandung masuk lapangan. Para pendukung Persib itu menghampiri para pemain tim kesayangan mereka dan tampak memprotes permainan mereka. Kejadian tersebut cukup lama karena

petugas keamanan kurang sigap dalam melakukan pengamanan. Tak hanya masuk lapangan, para pendukung Persib juga membakar flare dan melemparkannya ke lapangan. Bahkan sempat ada aksi lempar sesama pendukung Persib, tak lama setelah kejadian tersebut. Kejadian semakin memanas ketika beberapa suporter lari ke arah tribun pendukung Bhayangkara. Sempat terlihat ada aksi pemukulan yang dilakukan oknum pendukung Bhayangkara FC yang menggunakan baju berwarna kuning. Selain itu, kiper Persib, M. Natsir, juga terlihat sempat melempar kursi plastik ke arah tribun di mana suporter Persib dan Bhayangkara FC beradu pukul. Pertandingan sempat dihentikan selama kurang lebih 10 menit sebelum dilanjutkan kembali. Hingga laga usai, Persib Bandung tak mampu membalas gol dan kalah 0-2 dari Bhayangkara FC. Gol tim tuan rumah dicetak oleh Paulo Sergio pada menit ke27 dan Ilham Udin Armaiyn pada menit ke-82. Ricky/ Net

Dirjen Imigrasi... Sambungan dari hal 1 pegang pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab memiliki batas masa berlaku. Jika masa berlakunya habis sebelum kembali ke Indonesia, maka dirinya akan dianggap ilegal oleh Arab Saudi, negara di mana Rizieq dan keluarganya tinggal saat ini. “Kalau visanya habis masa berlakunya, maka dia overstay, akan ditolak imigrasi setempat. Kita tinggal tunggu deportasinya,” ujar Ronny di kantor Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Minggu (4/6). Ronny mengatakan, hingga saat ini pihak imigrasi belum menerima surat permintaan cekal untuk Rizieq

dari Polda Metro Jaya. Padahal, surat itu merupakan syarat administrasi untuk mengirimkan warning ke negara bersangkutan. Dengan demikian, saat ini upaya memulangkan Rizieq saat ini tinggal menunggu visanya kedaluwarsa. “Jadi tidak perlu dipikirkan kalau habis visanya, pasti yang punya visa akan jadi ilegal di negara tujuan. Pasti diserahkan ke negara kita lewat kedutaan besar,” kata Ronny. Dia mengatakan, pencekalan bisa dilakukan jika penyidik meminta untuk mencegah agar tersangka tidak bepergian atau mencekal tersangka di negara pelariannya. Dengan adanya surat permintaan itu, imigrasi bisa

Sehat dengan.....

Sambungan dari hal 1

nge-gym. Awalnya mojang berumur 21 tahun ini tidak terlalu tertarik dengan aktifitas ini, tetapi karena sering nya dia menemani pasangan nya nge-gym dia pun mulai tertarik agar menjaga kebugaran tubuhnya, “Awalnya sih aku ga terlalu suka nge-gym, tapi karena sering temenin pacar jadi pengen ikutan biar sehat”, tuturnya. Tidak ada alasan khusus

selain membuat tubuh nya sehat, bagi Hana membuat tubuh nya sehat lebih penting daripada membentuk badannya menjadi lebih indah. Selain berolahraga dia juga menuturkan bahwa makanan yang dikonsumsi menjadi salah satu faktor yang mebuat badan sehat. “Selain nge-gym makanan juga harus dijaga, percuma dong kalau sering ng-gym tapi makanan ga dijaga. Itu namanya bakar lemak, timbun lemak”, ujarnya. Mahasiswa tingkat akhir

mencabut dokumen perjalanannya, yakni paspor. Kemudian, imigrasi Indonesia akan berkoordinasi dengan imigrasi negara terkait. “Koordinasi kita lakukan untuk memudahkan yang bersangkutan dikembalikan oleh imigrasi negara dimana dia berada dengan diberikan surat perjalanan pelaksana paspor agar dia bisa dilakukan penegakan hukum di Indonesia,” katanya. Ronny mengatakan, pihaknya tidak bisa berinisiatif mencekal dan mencabut paspor Rizieq karena bukan penegak hukum yang berwenang. Ia menganggap, kemungkinan penyidik punya strategi tersendiri sehingga belum menyerahkan surat permintaan kepada pihak imigrasi.Ricky/Net

di Universitas Suryakancana ini mengaku melakukan aktifitas itu bisa sampai 6 kali dalam seminggu, karena seringnya seakan – akan nge-gym menjadi hobinya yang baru, dia pun berharap agar hobinya itu tidak mengganggu kesibukannya dalam menyusun tugas akhir. “Sekarang sih dikurangin dulu nge-gym nya, soalnya sekarang kan lagi tugas akhir jadi hobi nya harus dikurangin dulu biar cepet lulus”, pungkasnya. Ruslan Ependi

WAKTUNYA IKLAN BARIS BISNIS

NA BIRU HARGA 60 JT NEGO HUBUNGI 082114751791

DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618

DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884

ING/SMOOTHING, KRITING, TONING, HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA HITAM NOPOL F-8466-SS

KEHILANGAN STNK

FASHION THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA PUTIH NOPOL F-8828-WZ HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 0877-2141-3802

JUAL MOTOR

JUAL MOBIL DIJUAL MOBIL MITSUBISHI T120SS PICK UP TAHUN 2015, WARNA BIRU, NOPOL F-8904-YA HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 082214800730 1. MITSUBISHI T120SS PICKUP 2015 HITAM F 8405 SS 2. MITSUBISHI MIRAGE GLXMT 2015 MERAH METALIK F 1273 WZ HUBUNGI ARTHA ASIA FINANCE 087721413802 KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WAR-

DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701 DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBU­NGI YANGYANG 08151626174

KECANTIKAN RIM-RIM SALON & NAIL ART, PERAWATAN KECANTIKAN YANG NYAMAN. CATOK, CUCI BLOW, CURLY, REBOND-

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

PEMASARAN 087825888585

GADING

ASRI/TLP

OLAHRAGA

TELAH HILANG STNK NOPOL F 3641 XP AN DENI MUNAWAR

FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988

LOKER

TRAVEL

1. 2.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) diperbesar; Fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Nasdem, diperbesar;

3.

KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585

Pasfoto berwarna, Jaket Partai Nasdem; Latar Putih ukuran 3x4 (3 lembar) ukuran 4x6 (3 lembar)

4. 5.

Fotokopi Ijazah/STTB SMA Sederajat/ Pendidikan Terakhir; Surat Keterangan sebagai pemilih form model AA1 (Kelurahan)

6. 7.

Formulir-formulir Kelengkapan Model BB, BB II Surat keterangan Sehat Rohani dan Jasmani

8. 9. 10.

Surat Keterangan Bebas Narkoba (BNN) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Surat Keterangan Pengadilan Negeri Setempat

11. 12.

Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Print Out Jumlah Anggota KTA Partai Nasdem

13.

Soft Copy File Persyaratan No. 1 sampai dengan No, 11

TELAH HILANG STNK NOPOL F 2771 YE AN NEDI KENEDI

DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU­ NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA RUMAH JAHIT ANGELINA MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA, PENGALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR

ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221

PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN BAKAL CALON ANGGOTA DPR/DPRD PROVINSI/ DPRD KABUPATEN/ KOTA PARTAI NASDEM TAHUN 2019-2024

TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/ Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


RUANG BISNIS

8

SENIN | 5 JUNI 2017

Pojok Bisnis

Sanggar Tunas Kreatif Bersama Citimall

Gelar lomba Bertajuk Ramadhan Ceria Indra Arfiandi

FAVORIT: Ikan Bakar Gorejag jadi tempat favorit untuk berbuka puasa.

indraarf@gmail.com

Ikan Bakar Gorejag, Tempat Bukber Yang Pas Buat Anda CIRANJANG - Ini dia salah satu tempat makan keluarga yang pas banget untuk anda dan bisa menjadi salah satu tempat pilihan untuk buka bersama (bukber) bersama keluarga, teman kerabat dan rekan bisnis. Ikan bakar gorejag ini sangat khas dengan suasana sunda pedesaan, karena konsep yang di usung oleh rumah makan ini adalah konsep Sundanis, yang berdiri di atas lahan 8200 m2. Ditempat ini, anda bisa menikmati makan bersama keluarga dengan nyaman ditambah dengan pasilitas pemancingan dan saung yang berdiri diatas kolam ikan. Dengan suasana sejuk, juga ditambah lagi menu makanannya yang super lezat dan komplit membuat ikan bakar Gorejag selalu ramai dikunjungi pelanggan. Hebatnya tempat ini kita bisa menikmati suasana berbeda saat malam hari dan siang hari, pada siang hari, tempat ini bisa melihat ramahnya ratusan ikan yang terus mendekati saung kita dan di malam harinya yang bermain hiasan lampu-lampu pijar seolah serasa nyaman bagai makan di atas air nan penuh romantis. “Pengambilan nama Gorejag ini diambil dari tingkah laku ikan, yang jika di angkat di air selalu menggorejag (agresif), selain itu nama gorejag tersebut diambil dari cirri khasnya yaitu sambal ikan bakar gorejag, yang akan membuat mata kita menggorejag atau melek,” kata MS. Rizal sebagai owner rumah makan Ikan Bakar Gorejag Neti Novianti sebagai manager, Ikan Bakar Gorejag menambahkan, selain sajian menu yang fress dan pemandangan yang membuat pelanggan nyaman, harga yang kami tawarkan pun cukup ekonomis. “Kami menjanjikan pelayanan dan rasa pada menu kita akan memuaskan pelanggan, semua sajian menu disini kami sajikan fress dan dadakan. Lebih spesial lagi, kami memiliki sambal yang khas dan akan tetap menempel di mulut pelanggan saat tiba di rumah, hingga akan membuat pelanggan ketagihan untuk balik lagi,” katanya. PAKET NASI LIWET KOMPLIT IKAN BAKAR (PORSI 4 ORANG) PAKET NASI LIWET KOMPLIT AYAM (PERSI 4 ORANG) PAKET NASI LIWET IKAN BAKAR (PORSI 2 ORANG ) PAKET NASI LIWET AYAM (PORSI 2 ORANG) SOP IKAN SOP BUNTUT SOP IGA TUMIS IKAN ASIN JAMBAL ROTI TUMIS IKAN PEDA JENGKOL GORENG PETE

RP. 150.000 RP. 150.000

RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP. RP.

60.000 60.000 33.000 25.000 25.000 10.000 15.000 10.000 7.000

Nah buat anda, masyarakat Cianjur yang butuh tempat untuk bukber yang nyaman dengan harga terjangkau, ga usah bingung langsung datang aja ke rumah makan Ikan Bakar Gorejag. Asep Hendrayana

CIANJUR - Menyambut Bulan Ramadhan Sanggar Tunas Kreatif bekerja sama dengan Citimall menggelar

LOMBA: Menyambut Bulan Ramadhan Sanggar Tunas Kreatif bekerja sama dengan Citimall menggelar berbagai lomba bertajuk Pemilihan Putra dan Putri Muslimah Citimall 2017 Ramadhan Ceria, bertempat di area Citimall Minggu (4/5), kemarin.

berbagai lomba bertajuk Pemilihan Putra dan Putri Muslimah Citimall 2017 Ramadhan Ceria, bertempat di area Citimall Minggu (4/5), kemarin. Sekitar 200 anak lebih mulai dari jenjang TK, SD, SMP, dan SMA ikut meramaikan lomba Tahfizd Quran, Marawis, Fotogenik, dan Fashion Show. Penyelenggara sekaligus Owner Sanggar Tunas Kreatif Vera al Hamidah menjelaskan, acara ini bertujuan untuk para siswa agar melakukan Kegiatan-Kegiatan positif selama Ramadhan. “Saya berharap dengan diadakannya kegiatan positif seperti ini, maka para siswa bisa mencintai dan menjalankan kesenian bernuansa Islami seperti baca Tahfizd dan Marawis misalkan,” ujarnya kepada Harian

Waktu, kemarin. Lebih lanjut Vera menjelaskan, bahwa untuk perlombaan Tahfizd, tidak sembarang siswa bisa memiliki kemampuan menghafal Alquran. Meskipun menghafal Alquran banyak tantangannya, diharapkan siswa harus selalu berusaha untuk bisa menghafalnya agar hapal dan terbiasa. “Puluhan thropy dan pelatihan gratis sudah kami siapkan untuk hadiah. Kedepannya kami akan rutin menyelenggarakan Kegiatan-Kegiatan lomba seperti ini, karena dengan diselenggarakannya kegiatan pencarian bakat seperti ini banyak bakat-bakat luar biasa yang dimiliki oleh siswa - siswi di Cianjur yang tersalurkan, bahkan ada yang beberapa siswa yang menjuarai perlombaan sampai ke luar daerah mewakili Cianjur, selain itu kami juga berharap pemerintah Kabupaten Cianjur bisa mensuport berbagai kegiatan seperti ini.” pungkasnya. Ind

Belasan Foodtruk Hadir Meriahkan Sahur On The Road CIANJUR – Belasan Foodtruck ikut meriahkan Sahur Nikmat On The Road Djarum Coklat, yang di gelar di halaman parkir BCNY. Pada acara DCDC yang bertajuk Sahur Nikmat On The Road Djarum Coklat ini, Cianjur merupakan kota ke tiga dari tiga belas kota yang menjadi agenda mereka. Pada acara tersebut, warga Cianjur di hibur dengan beberapa artis papan atas seperti Roos Merry, Burger Kill dan Ipank Lazuardi. Menurut Adi sebagai koordinator Foodtruk, ini merupakan kali ke tiga komunitas Foodtruck , ikut meriahkan event di Cianjur. Menurutnya antusias dari warga Cianjur terhadap jajanan di Foodtruk cukup besar dan ini merupakan peluang

untuk pengusaha di Cianjur. “Setiap kali kami datang ngisi event di Cianjur, pasti di kerumunin pembeli dan selalu laris, karena memang antusias warga Cianjur sangat bagus, namun sayang di Cianjur ini belum keliatan potensi–potensi dari Foodtrucknya,” ucap dia Adi, yang sudah menjalani bisnis ini selama 5 tahun dan juga seorang pengurus di dalam sebuah komunitas Foodtruck Indonesia, memberikan pesannya untuk para pengusaha kuliner Foodtruck Cianjur. “Jika mau usaha di bidang ini, yang pertama kita harus siapkan konsep yang matang, apa yang mau kita jual makanan atau minuman, setelah konsep terbentuk maka kita harus

konsisten berjualan, karena dengan konsisten berjualan kita akan mendapatkan banyak link,” tuturnya. Menurut dia, bisnis di dunia Foodtruck ini sangatlah menjanjikan, kalaupun kita terhambat di modal, maka kita bisa nyicil mobil tersebut, yang nantinya akan menjadi milik kita sendiri. Beda dengan kita ngontrak sebuah café, walaupun kita bayar bertahun tahun tetap saja cafe itu akan terus menjadi milik orang lain. Trus dari berjualan Foodtruk ini kita dapat kesempatan ikut di bebagai ecvent, dimana itu akan menjadi sebuah pengalaman dan juga bisa mendapat link baru untuk mengembangkan bisnis. Trus dari bejualan di Foodtruck ini pun kita akan

FOODTRUCK: Belasan Foodtruck yang mengisi kegiatan Sahur Nikmat On The Road berjajar di halaman parkit BCNY.

mendapat kesempatan menjalankan bisnis lain, seperti, menyewakan unit, catering , branding unit dan juga lain– lain. “ Yang hebat dari bisnis Foodtruck ini adalah tempat

strategis bukanlah masalah besar, karena kita bisa menjangkau pelanggan dengan mobail dan kita bisa mengejar ke tempat pelanggan berkumpul,” tambahnya. Asep Hendrayana

Cadas Dua Mahasiswa Ini, Cetak Rupiah Dari Cemilan

“Menyongsong bulan penuh rahmat dengan meningkatkan amal ibadah agar kita meraih predikat taqwa”

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

CIANJUR – Melihat minat masyarakat Cianjur yang sangat hobi ngemil, khususnya cemilan pedas. Akhirnya dua mahasiswa dari fakultas Ekonomi Bisnis Islam, Universitas Suryakancana Cianjur, mencoba membuat brand cemilan pedas ( CADAS ). Aneka cemilan pedas seperti, kripik pedas, selondok pedas, mie lidi dan basreng pedas. Dan tentu saja semuanya dibandrol dengan harga yang

ekonomis, hampir semua produk mereka hanya di bandrol dengan harga delapan ribu rupiah. “Kita melihat orang Cianjur kan banyak yang suka cemilan pedas, sedangkan di bulan puasa seperti ini biasanya kebanyakan hidangan itu dengan rasa yang manis, maka kita bikin lah cemilan pedas,” terang Rizki Ramadhan ssalah seorang owner Cadas. Rizki, menambahkan, den-

Ramadhan 1438 H Untuk Cianjur dan Sekitarnya

Yadi Mulyadi SH Ketua DPRD Kabupaten Cianjur

Ramadhan 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

Hari Rabu Kamis Jumat Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Ahad Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu

Jadwal Imsakiyah Masehi 31 Mei 01 Juni 02 Juni 03 Juni 04 Juni 05 Juni 06 Juni 07 Juni 08 Juni 09 Juni 10 Juni 11 Juni 12 Juni 13 Juni 14 Juni 15 Juni 16 Juni 17 Juni 18 Juni 19 Juni 20 Juni 21 Juni 22 Juni 23 Juni 24 Juni

Imsyak 04:26 04:26 04:26 04:26 04:26 04:26 04:26 04:27 04:27 04:27 04:27 04:27 04:28 04:28 04:28 04:28 04:28 04:29 04:29 04:29 04:29 04:29 04:30 04:30 04:30

Shubuh 04:36 04:36 04:36 04:36 04:36 04:36 04:36 04:37 04:37 04:37 04:37 04:37 04:38 04:38 04:38 04:38 04:38 04:39 04:39 04:39 04:39 04:39 04:40 04:40 04:40

Dzuhur 11:51 11:51 11:51 11:51 11:52 11:52 11:52 11:52 11:52 11:53 11:53 11:53 11:53 11:53 11:54 11:54 11:54 11:54 11:54 11:55 11:55 11:55 11:55 11:55 11:56

Ashr 15:13 15:13 15:13 15:13 15:13 15:13 15:14 15:14 15:14 15:14 15:14 15:14 15:15 15:15 15:15 15:15 15:15 15:16 15:16 15:16 15:16 15:16 15:17 15:17 15:17

Maghrib 17:44 17:44 17:44 17:44 17:44 17:44 17:44 17:44 17:45 17:45 17:45 17:45 17:45 17:45 17:45 17:46 17:46 17:46 17:46 17:46 17:47 17:47 17:47 17:47 17:48

Isya 18:58 18:58 18:58 18:58 18:58 18:59 18:59 18:59 18:59 18:59 19:00 19:00 19:00 19:00 19:00 19:01 19:01 19:01 19:01 19:01 19:02 19:02 19:02 19:02 19:03

CEMILAN: Owner CADAS, Rizki Ramadhan beserta rekannya Desi Aprilia memperlihatkan produk cemilan yang jadi kegemaran masyarakat.

gan modal awal kurang dari satu juta rupiah, kini mereka bisa mendapatkan omzet sekitaran lima ratus ribu perhari dan sedikitnya lima puluh pak habis perharinya. Namun menurutnya, saat ini mereka baru sebatas melakukan pengemasan dengan brand mereka, sedangkan untuk bahannya sediri, saat ini mereka membeli dari pasaran. “Kedepanya ingin sih bisa produksi sendiri, namun saat ini kami masih terkendala waktu yang harus kami bagi dengan kuliah dan terlebih kami belum memiliki modal yang besar untuk peralatan produksinya,” tambah Rizki Desi Aprilia Rahmawati, sebagai admin dari Cadas menambahkan, pada awal mula membuat brand ini mereka tidak berpikir akan sebesar ini, karena pada awalnya sasaran pasar mereka hanya

kalangan mahasiswa dan teman–teman dekat saja, tapi sekarang yang memesan malah dari semua kalangan termasuk pelajar dan dari instansi pemerintahan bahkan mereka sempat beberapa kali mengirimkan produknya ke beberapa kota dan negara Malaysia. “Sekarang sudah mulai kewalahan sih dengan banyaknya order, karena untuk saat ini kami melakukan belanja, packing, ngorder sampai nganterin pesanan, semuanya hanya dilakukan berdua,” terang Desi. Merekapun berharap, untuk kedepannya usaha mereka akan bisa lebih berkembang dan memiliki banyak patner dalam menjalankan usahanya. Semoga saja kreatifitas yang menghasilkan rupaih dari dua mahasiswa ini, bisa menjadi inspirasi untuk pemuda Cianjur lainnya. Asep Hendrayana


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.