Harian waktu edisi 67 24 mei 2017

Page 1

TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000 facebook Harian Waktu

EDISI: 67 |RABU| 24 MEI 2017

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Pernikahan Dini di Cianjur Tinggi Dari Jumlah Penduduk Cianjur, 2,89 persen Anak Dibawah 20 Tahun Melakukan Pernikahan Dini

IST

RAZIA: Sejumlah PSK saat dirazia petugas gabungan menjelang Ramadhan.

Jelang Puasa, Polres dan Sattpol PP Gelar Razia PSK dan Depot CIANJUR – Polres Cianjur, bersama Satpol PP Kabupaten Cianjur terus melakukan razia rutin penyakit masyarakat (pekat) d wilayah Cianjur. Hal tersebut, dilakukan jelang puasa hingga Idul Fitri wilayah Cianjur tetap dalam keadaan kondusif. Kabagops Polres Cianjur, Kompol Warsito mengatakan, razia pekat akan difokuskan pada sejumlah titik mangkal pekerja seks komersil (PSK) yang tersebar di seluruh Cianjur. Selain itu, pihaknya juga akan rutin menggelar nBersambung ke Halaman 7

Syamsuri uricianjur@gmail.com

CIANJUR - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan (DPPKBP) Cianjur, mencatat angka pernikahan dini masih tinggi di Cianjur. Pada 2016, tercatat dari total penduduk 2.269.219 jiwa, terdapat 2,89 persen anak dibawah 20 tahun melakukan pernika-

han dini, sedangkan idealnya perempuan menikah pada usia 21 tahun dan laki-laki pada usia 25 tahun. “Program pendewasaan

usia perkawinan (PUP) semakin diintensifkan pada remaja untuk mencegah pernikahan dini. Ini berkaitan dengan antisipasi terjadinya ledakan penduduk karena masih banyak perni-

kahan dini di Cianjur,” kata Kepala Seksi Pengendalian Penduduk Data dan Informasi Keluarga Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana DPPKBP Cianjur Endang Suryana. Berdasarkan data yang terbilang besar

tersebut, ungkap dia, dikhawatirkan akan terus meningkat. Terlebih sejak beberapa tahun terakhir kondisi pergaulan remaja perkotaan serta tradisi remaja/anak di bawah umur di pelosok cenderung pada pergaulan bebas. “Pernikahan perlu dikendalikan karena akan menimbulkan berbagai dampak baik bagi individu pelaku pernikahan atau dampak yang lebih besar terjadinya ledakan penduduk,” katanya. Menurut dia, fenomena pernikahan dini yang biasanya terjadi di kawasan pelosok makin banyak terjadi di perkotaan, nBersambung ke Halaman 7

IST

LAPORAN: Jokowi saat menyampaikan laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2016, di Istana Bogor, Selasa (23/5).

Jokowi Heran Pembangunan Infrastruktur Jadi Perdebatan

BOGOR - Presiden Joko Widodo mengeluhkan adanya sejumlah proyek pemerintah pusat yang terhambat karena mendapatkan pro dan kontra dari masyarakat. Padahal, menurut Jokowi, proyek infrastruktur serupa di berbagai negara selalu berjalan mulus karena tidak nBersambung ke Halaman 7

Komnas HAM Masih Kaji Kasus Novel Baswedan

JAKARTA- Komisioner Komisi Nasional Perlindungan Hak Asasi Manusia Hafid Abbas mengatakan, kasus penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan merupakan ujian bagi penegak hukum, dalam hal ini Polri, untuk mengungkap kasus tersebut. Komnas HAM tengah mengkaji apakah ada kendala dalam pengusutan kasus penyerangan Novel. “Apakah memang di dalamnya nBersambung ke Halaman 7

Fina Nuratifah

Stand Up Mengungkapkan Apa Yang Dirasakan Darah komedian telah melekat pada diri seorang gadis kelahiran Cianjur, 17 Januari 1998. Perilakunya yang jenaka selalu berhasil menghibur teman maupun rekan kerja seprofesinya. Gadis cantik yang juga merupakan karyawan pabrik ini telah lama menyukai dunia komedi khususnya standup comedy. “Sebenarnya aku udah absurd dari jaman sekonBersambung ke Halaman 7

Memberikan Sarana serta Menekan Perilaku Negatif

Cianjur Segera Miliki Sport Center dan Sirkuit Guna memberikan sarana serta menekan perilaku negatif remaja, Kabupaten Cianjur, segera membuat sport center dan sirkuit. Rencananya, lokasi tersebut akan ditempatkan di Kecamatan Mande. Laporan: SYAMSURI

Sementara, dana yang akan digunakan untuk pembangunan, akan dialokasikan sebesar Rp200 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Kami sudah melakukan persiapan dan berkomunikasi dengan Pemprov Jabar, untuk menyediakan sport center dan sirkuit di kawasan Mande, dimana pembangunan itu bertujuan untuk memberikan sa-

rana serta menekan perilaku negatif remaja di Cianjur,” kata Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar. Dia menjelaskan, meskipun telah dilakukan komunikasi dan dana yang sudah tersedia, namun saat ini pelaksanaan pembangunan masih terbentur status lahan yang belum selesai oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) karena merupakan nBersambung ke Halaman 7

DENI ABDUL KHOLIK/HARIAN WAKTU

MILIKI : Dua orang pembalap saat menikung di tikungan. Rencananya Cianjur bakal meiliki Sikuit dan Sport Center.


OPINI Menulis : Maka Aku Ada

2

RABU | 24 MEI 20174website: www.waktunews.com

oleh: Nurrahman Alif

M

enulis adalah cara paling menyenangkan untuk tetap hidup.” begitulah kata kawan saya, di saat bercengkerama malam-malam di kedai kopi pincuk mengenai sejatinya menulis. Karena memang pekerjaan paling mulia dan bermanfaat adalah menulis, entah itu menulis karya fiksi atau non fiksi, bukan masalah wong kedua-duanya berlatarbelakang dari renungan mendalam. Adakah perkerjaan paling berharga dan menguntungkan diri sendiri, lebih-lebih bagi pembaca Selain menulis? Jelas banyak, seperti jualan kopi, menjaga tokoh, dan lain sebagainya. Namun beda dengan menulis, menulis tidak hanya menguntungkan diri sendiri, tapi semua kebagiaan untungnya, pembaca maupun penulisnya. Dari apa? Ya, dari hasil menulis. Misalkan jadi penulis koran dengan honorarium menggiurkan, penulis tidak hanya kebagian bahagia, namun juga untung dengan sepeser uang dari hasil jerih payah diri sendiri: Dengan memeras otak berhari-hari dihadapan komputer, sampai-sampai lupa makan, lupa tidur dan lupa segalanya, hanya demi menulis agar dimuat dan mendapat uang utuk tetap berdiri di atas muka bumi ini. Saya ingat, tempo dulu WS. Rendra makan dan minum dari hasil karya-karya sastranya. Kerena sering dimuat atau diminta sendiri oleh redaktur untuk mengisi rubrik koran seperti: di antaranya Kompas dan Tempo. Apa lagi saya dan kawankawan, dengan keterbatasan hidup setiap hari, makan

tak teratur: kadang makan satu kali dalam sehari hari, atau memilih puasa karena tulisan belum rampung dan uang habis untuk beli kopi dan tembakau. Sekedar sebagai penyegar hidup dan pikiran agar tetap lancar menulis. Lalu di lain waktu, pada suatu ketika saya bertanya pada kawan senior, Mengapa anda semangat dalam menulis? Ia menjawab, karena saya selalu ingat pesan almarhum Gus Zainal Arifin Thoha, ia selalu berpesan begini “Bermimpilah sebelum tidur.” Jadi saya memahami pesan tersebut, berpikir atau merenuglah (menulis) apa saja sebelum beranjak tidur. Dan ada lagi perkataan yang tak bisa saya lupakan dari Gus Zainal, “Menulis Maka Aku Ada” jadi saya ambil kesimpulan, bahwa dari menulislah bukti ia hidup dan dikenal dan di kenang banyak orang. Terkadang saya terharu, ketika terngiang kembali cerita sendu perihal proses kreatif menulis dan membaca, yang cenderung berselera sastra dari sebagian kawan lama saya tempo dulu, dengan status hidup berdomisil di Pondok Hasyim Asy’ari Yogyakarta. Mereka semua yang berdiam di sana salah satu alasanya, demi meringankan beban orang tua. Dan demi mengasah bakat dalam menulis, dengan menolak kiriman berupa uang sepeser pun dari orang tuanya. Mereka hanya hidup dengan menulis, dan meraka tidak takut lapar sebab sudah menjadi kebiasaan setiap hari. Sebab mereka berdiri dengan kaki sendiri atau hidup matinya hanya untuk menulis dan menulis. Dalam paham saya, menulis tidak hanya mengutarakan perasaan semata. Tapi apa yang dikatakan Salahuddin

Wahid sebagai pengasuh Ponpes Tebuireng, Jombang memang benar dalam buku Imlek Tampa Gusdur. Ia mengatakan begini, “menulis itu bukan sekedar mendokumentasikan peristiwa dan gagasan, tetapi juga merupakan kegiatan berpikir.” Dalam pemahaman saya, menulis itu adalah hasil olah pikir mengenai apa saja yang itu diselipkan dalam karya sastra maupaun ilmia. Misalkan salah satunya, mengkritik lingkungan hidup yang kurang sosialis dalam berkehidupan lewat karya tulis, bisa juga. Sebab karya tulis adalah cara paling indah dan lebut untuk menyampaikan sesuatu atau mengkritik sesuatu yang kurang enak di pandang. Misalkan mengkritik lewat karya sastra, saya bisa memilih salah satunya siapa penyair yang sering bersitegang dengan perpolitikan atau konflik sosial. Misalkan saya ambil contoh: WS. Rendra lewat sajak-sajaknya, ia mampu mengakses keresahan hatinya ke dalam sajak indah dan mendebarkan. Seperti di antaranya yang berjudul, Bersatulah Pelapucur-pelacur Kota Jakarta dan Pamflet Masa Darurat, di dalam kata-katanya tampa bahasa sarkas menyampaikan kesenjangan sosial kota Jakarta di zamannya. Maupun lewat ilmia, saya bisa menganjurkan anda membaca opini-opininya Damhuri Muhammad yang berbau kritikan tersebut. Dalam berbagai tulisan opininya tersebut, sering mata saya membaca di koran kritikankritikan kesenjangan sosial kehidupan atau memandang kerancuan dinamaka politik masa kini. Dengan menggunakan bahasa sejuk dan perlambangan-perlambangan yang sangat indah dan

menyentuh pembaca tampa bahasa sarkas di dalamnya. Memang pada sejatinya menulis bukan tujuan untuk membuat hidup semakin tegang. Namun akhir-akhir ini, menulis dengan kata-kata sarkas yang sering membuat orang membaca dengan mengersutkan kulit dahi. Telah sering saya temui,

dengan adanya ruang-ruang media massa yang semakin sistematis tersedia dalam zaman alat elektronek ini. Saya beri contoh: media yang sering menimbulkan konflik sosial yaitu salah satunya, fecebook. Di mana orangorang sesuka hati menulis dengan menimbulkan konflik-konflik baru, tampa

bukti dan alasan yang tak jelas. Atau sekedar mencacimaki orang lewat kata-kata dalam setatus fecebook yang sehakikinya tidak pantas ditampakkan. Saya harap menulislah dengan indah dan baik untuk upaya mencesdaskan demi kedamaian hidup dan dunia. Yogyakarta, 2017

Nurrahman Alif. Aktifis sastra, bergiat di Lesehan Sastra Kutub Yogyakarta (LSKY)

Papajar Itu Positif Oleh :FajarFirdaus

PERUMDAM

facebook Harian Waktu

Diinformasikan kepada seluruh pelanggan air minum PERUMDAM TIRTA MUKTI CIANJUR bahwa tagihan air minum sudah dapat dilakukan pembayarannya melalui: BNI 46, MANDIRI SYARIAH, BJB SYARIAH, CIMB NIAGA, ALFAMART, INDOMARET, KANTOR POS di seluruh Indonesia. Sehingga bisa lebih cepat dan mudah Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan

DIREKTUR UTAMA ttd H. BUDI KARYAWAN, SH. MM

P

apajar atau kepanjangan dari “Mapag Fajar” adalah tradisi budaya yang dilakukan oleh orang sunda terutama warga Cianjur dengan artian “Mapag Fajar” Menyambut atau menyongsong Awal Bulan Ramadhan. Papajar sering digunakan sebagai sarana yang pas untuk bersilaturahmi oleh orang Cianjur seperti makan bareng keluarga, kerabat, atau teman dengan menuju tempat wisata yang gampang di kunjungi oleh masyarakat. Dalam papajar kita bisa melakukan hal positif selain bersilaturahmi kita bisa jadikan ajang diskusi positif, Bisnis, dan tentunya mengexsplor tempat wisata yang dikunjungi tapi jangan lupa jaga juga lingkungan jikalau warga Cianjur melakukan papajar menuju tempat wisata hehehe !!!!. Ada pemahaman penting yang saya ketahuiterkait tradisi atau budaya papajar ini seperti tazdabbur alam, bagaimana kita meningkatkan intensitas rasa syukur kita terhadap sang pencipta bahwa dengan begini, terbentuklah sebuah ‘character building’ yang setidaknya menambah keimanan dan ketakwaan kitaterhadap Sang Pencipta. Selain dari pada itu arti kepanjangan kata “Mapag Fajar” adalah menyambut atau menyongsong bulan ramadhan kita

WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

bisa lebih meresapi makana menyambut atau menyongsong berarti ada yang dipersiapkan sebelum datang nya ramadhan seperti mempersiapkan diri kita agar lebih taqwa dalam hal pola laku,

pola fikir dan pola tindak kita sebagai insan. Semoga papajar ini bisa di manfaatkan sebagai sarana positif demi kebahagiaan dan kesiapan kita menyambut bulan ramadhan.

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Cianjur

Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis - email: sastra.waktu@gmail.com

Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: | Pribadi, Wiryawan | Direktur Utama: | Deni Abdul Kholik | General Manager/ Pemimpin Redaksi: Deni Abdul Kholik | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Redaktur Pelaksana: Ricky Susan | Koordinator Liputan: - Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Putra Lugina Sukma, Syamsuri, Annisa Nur Afrianti | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Ario Rosmana, Andy Ramadhany | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Redaktur: Abud Heryanto | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani. | Iklan : Adiniar Trihapsari | Sirkulasi: Deni Marantika, Sofyan Somantri | Distribusi: Cecep Rustandi. | Perwakilan Sukabumi | Kepala Biro: Rezki Adisty | Reporter: Dede Rey, Mochamad Pajar, Iyonk | Iklan: A. Gumelar | Isi diluar tanggung jawab Berkah Sugema Printing. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 Biro Sukabumi: Perum Kandara Blok A2 No. 17 Subang Jaya, Cikole, Kota Sukabumi | email: harianwaktu.sukabumi17@gmail.com | Telepon: 081290560045

REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


CIANJUR PINTAR

3

RABU | 24 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

ANNISA NUR APRIYANTI/HARIAN WAKTU

EKSTRA: Guru SDN Ibu Dewi 1, Lilis Sunarti mengatakan bahwa Peneropan metode tematik pada kurikulum 2013 membuat guru di SDN Ibu Dewi 1 harus bekerja ekstra untuk membimbing siswa-siswinya agar siap mengerjakan soal-soal UKK yang diberikan.

UKK SD Kurtilas Rumit Guru dan Siswa Pusing Anisa Nur Afrianti anisanurafr15@gmail.com

CIANJUR - Penerapan metode tematik pada kurikulum 2013 berpengaruh terhadap pelaksanaan Ujian Kenaikan Kelas (UKK) jenjang Sekolah Dasar yang dilaksanakan serentak di Cianjur. Para siswa kelas 1 sampai dengan kelas 5 SDN Ibu Dewi 1 mengerjakan soal ujian ses-

uai dengan tema pembelajaran yang ditentukan. “Pelaksanaan UKK SDN Ibu Dewi 1 hari kedua ini sudah selesai, lancar-lancar saja. Soal yang diberikan juga sesuai dengan tema karena disini sudah tematik belajarnya jadi ujiannya juga berdasarkan tema tidak permata pelajaran seperti kurikulum yang lama,” ujar Lilis Sunarti, Guru Kelas 1 SDN Ibu Dewi 1

Cianjur. Dalam satu hari, siswa mengerjakan minimal 2 tema sekaligus mengingat padatnya jadwal UKK yang harus selesai sebelum memasuki bulan Ramadhan. Bukan hanya siswa, guru pun dibuat pusing oleh metode penilaian UKK yang rumit dan harus sesuai dengan pelajaran pada setiap temanya. “Kalau kurtilas jadwal ulan-

gannya juga sesuai dengan tema, nah dari satu tema itu mencakup beberapa mata pelajaran dan guru lagi yang harus memilah-milah ini masuk ke pelajaran apa, lalu masuk kompetensi dasar berapa,” tambahnya. Sebelum memeriksa jawaban siswa, Lilis selalu menganalisa setiap nomor soal pada tema untuk menentukan jenis penilaian dan termasuk ke dalam

mata pelajaran yang mana. “Saya selalu menganalisa dulu, misalnya nomor satu sampai nomor sekian masuk pelajaran apa. Masih mending kalau semua tersusun, ini ada juga yang tidak tersusun misal nomor 1 pelajaran A sedangkan nomor 2 sudah beda lagi. Jadi kan lebih capek, rumit juga mengelola nilai kurikulum 2013,” kata Lilis. Kurang sesuainya soal yang

diberikan kepada anak juga menambah pekerjaan Lilis sebagai guru kelas 1, dia harus lebih aktif membimbing anak-anak untuk mengerjakan soal maupun menjelaskan pertanyaan-pertanyaan yang kurang dimengerti untuk beberapa kali. “Satu hari isi dua buku ini ada dalam soal ulangan, terbayang jika anak tidak dibimbing mereka akan mengisi semau-

nya, jadi setiap hari saya bantu untuk mengarahkan, kadangkadang juga menjelaskan kalau ada soal yang tidak dimengerti. Tapi sejauh ini soalnya sesuai dengan tema, hanya saja masih ada beberapa kalimat yang rancu dan harus saya jelaskan berulang ulang,” pungkasnya sambil menunjukkan buku tema pembelajaran yang lumayan tebal. Anisa Nur Afrianti

Kepsek SMP Promosi Akan Ditempatkan di Daerah Terpencil

DILANTIK: Kepala sekolah yang sudah di umumkan lolos seleksi dilantik oleh Bupati Cianjur, H Irvan Rivano Muchtar, di pendopo Pemkab Cianjur, Selasa (23/5) kemarin.

CIANJUR – Setelah hampir dari satu bulan pengumuman hasil seleksi kepala sekolah SMP di tunda-tunda, akhirnya para kepala sekolah yang sudah di umumkan lolos seleksi dilantik oleh Bupati Cianjur, H Irvan Rivano Muchtar, di pendopo Pemkab Cianjur, Selasa (23/5) kemarin. Salah satu rayon yaitu rayon 9 akan di proyeksikan secara khusus untuk kepala sekolah promosi dari guru yang menjabat sebagai kepala sekolah baru, itu ditempatkan di daerah terpencil terlebih dahulu. Ini adalahsebagai bentuk pembelajaran bagi mereka, untuk perjuangan mereka agar lebih mengetahui dan menambah pengalamaan,

dalam mengelola sekolahnya,” ungkap Bupati Cianjur yang akrab dipanggil Kang Ipan, saat diwawancarai HW sebelum pelantikan berlangsung. Dia mengungkapkan, sebelumnya dilihat dari sejarah para kepala sekolah terdahulu, rata-rata harus merintis dari awal hingga berhasil melakukan berbagai prestasi di masing-masing sekolah. “Ketika baru menjabat mereka menjabatnya di daerah terpencil dahulu, setelah itu baru masuk ke sekolah yang berada di daerah masing-masing setelah menjabat sekian lama dan membuat prestasi,” ungkapnya. Lebih lanjut kang Ipan

menjelaskan, untuk tahapan selanjutnya adalah memilih guru yang akan mendampinginya di sekolah masing-masing berdasarkan jonasi dan guru PNS yang ada, untuk pemerataan. “Mulai besok yang hari ini di lantik kepala sekolah sudah mulai memilih guru patnernya, setelah oke, nanti kepala sekolah menandatangani kontrak kinerja dan selama setahun akan di evaluasi kembali, jika berprestasi akan di perpanjang atau sebaliknya dan akan terus digenjot karena sudah adaroadmap nya,” terangnya. Sementara saat ditanya mengenai kebijakan insentif, Kang Ipan menjawabnya

bahwa nanti akan di keluarkan setelah ditetapkan, sedangkan penempatan guru menurutnya, didasarkan pada pemerataan. “Itu didasarkan temuan bahwa rasio rombel di Cianjur kurang makanya kebijakan tersebut dikeluarkan. Setelah di hitung hitung dari angka rasio di gred 7 ke angka minimal masing sekolah, dihasilkan angka kecukupan rasio di cianjur itu minimal 4 guru PNS setiap satu sekolah. Akan tetapi tidak akan di flet rata semua tentunya ada lebihnya. Guru-guru yang lebihnya akan tempatkan di sekolah yang rombongan belajarnya banyak,” pungkasnya. Ismat Nasrulloh

SDN Ibu Dewi Terapkan Dua Kurikulum CIANJUR - Pelaksanaan Ujian Kenaikan Kelas (UKK) di SDN Ibu Dewi 5 Cianjur diwarnai oleh dua jenis soal yang berbeda. Pasalnya terdapat dua kurikulum yang diterapkan yaitu Kurikulum 2013 atau sering disebut Kurtilas dan juga KTSP 2006. Khodijah, Guru SDN Ibu Dewi 5 membenarkan adanya dua kurikulum yang diterapkan serta berpengaruh terhadap soal ujian yang dikerjakan oleh siswa. “Disini baru sebagian yang menerapkan kurtilas, baru kelas satu dan kelas empat saja, sedangkan kelas dua, tiga dan lima masih menggunakan kurikulum KTSP. Jadi UKK juga disesuaikan, kalau yang kurtilas ulangannya tematik, kalau yang belum ulangannya biasa permata pelajaran,” katanya. Dia menambahkan jadwal UKK disesuaikan dengan kurikulum dan juga metode pembelajaran yang dilakukan oleh siswa.

“Kalau untuk kelas satu dan empat kan sudah tematik, jadi sehari itu mengerjakan 2 tema misalnya hari ini tema 5 dan tema 6, lalu besok tema selanjutnya. Tapi selain itu, siswa kelas dua, tiga sama lima masih mengerjakan sesuai dengan mata pelajaran,” tambahnya. Dia juga menjelaskan perbandingan antara kurikulum 2013 dan juga KTSP 2006 yang telah diterapkan di beberapa kelas tertentu. “Sebenarnya sama saja, belajarnya juga sama. Tapi kalau kurikulum baru metodenya tematik jadi siswa itu belajar sesuai dengan tema jadi pelajarannya tidak dipisah seperti KTSP. Ditambah dengan adanya pendidikan moral, jadi siswa itu ditekankan untuk belajar beretika dan bermoral. Ulangannya pun berdasarkan tema,” katanya saat ditemui seusai mengawas pada Selasa (23/05) kemarin. Sebelumnya SDN Ibu Dewi

GANDA: Ujian Kenaikan Kelas (UKK) di SDN Ibu Dewi 5 Cianjur diwarnai oleh dua jenis soal yang berbeda. Karena terdapat dua kurikulum yang diterapkan yaitu Kurikulum 2013 atau sering disebut Kurtilas dan juga KTSP 2006.

5 telah mengalami pemberhentian sementara dalam kurikulum 2013, namun sejak ajaran yang lalu kembali diaktifkan meskipun hanya beberapa kelas saja.

“Sebelumnya pernah menerapkan, terus diberhentikan sementara dan tahun ajaran kemarin mulai diberlakukan lagi meskipun masih bertahap. Disini pro-

gramnya kalau ada kurikulum baru itu pasti untuk kelas satu dan empat, tahun berikutnya baru ditambah kelas lainnya” ucapnya. Anisa Nur Afrianti


4

CIANJUR NGAWANGUN LEMBUR

RABU | 24 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

Bupati Dukung Pencanangan Program Bhakti TNI-KB dan Kesehatan Terpadu JAJARAN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur yang dikomandoi Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, sukseskan Pencanangan Program Bhakti TNI- Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan terpadu tingkat Kodam III Siliwangi 2017, di Jl. Siliwangi Cianjur halaman pendopo Pemkab Cianjur, Selasa (23/5) kemarin. Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, dalam sambutannya menyampaikan pembangunan selama ini yang dilaksanakan dalam penyelenggaraan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtra masih dihadapkan dengan persoalaan di antaranya masih rendahnya kesadaran masyarakat tentang program KB. “Factor yang mempengaruhinya adalah rendahnya ekonomi, maka perlu pembinaan kepada peserta sasaran KB itu sendiri, sebagaimana apa yang sudah berjalan di Cianjur melalui kader posyandu,” ungkapnya. Dia mengatakan melalui kegiatan

ini, pihaknya berharap menjadi motivasi bagi upaya penggalakan kembali pembangunan program keluarga berencana guna tercapainya Cianjur yang lebih maju dan agamis. “Tentunya dengan disertai program stimulan yang dilakukan oleh posyandu dan para kader penggerak PKK, dan seluruh tenaga dan petugas pro-

g r a m keluarga berencana, tingkat pelayanan kesehatan masyarakat akan semakin meningkat,” Katanya. Sementara itu Danrem 061/Suryakancana, Kolonel Inf Mirza Agus mengatakan, kegiatan Pencanangan Program Bhakti TNI tersebut, merupakan hasil dari kerjasama antara TNI, Pemerintah Daerah dan masyarakat dengan tujuan un-

tuk memelihara kesinambungan kerjasama meningkatkan hasil yang telah dicapai dalam upaya mewujudkan kesejahtraan masyarakat, sebagai basis ketahanan nasional. “Terwujudnya pelayananan kesehatan masyarakat yng dicapai melalui kegiatan ini sangat ditentukan oleh partisipasi aktif, seluruh komponen masyarakat, yang bersinergi peran pemerintah daerah lintas sectoral. Selain itu kata dia kegiatan ini merupakan wujud nyata bakti tni kepada masyarakat, dlam eangka mempererat kemanunggalan antara TNI dengan rakyat. “dengan cara memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. “Kami optimis pelaksanaan ini, akan berhasil, yang tindaklanjutnya akan terus secara berkala disetiap kabupaten kota, apalagi di Cianjur, sesuai dengan program pemerintahnya pelayanan langsung terhadap masyarakat melalui program Cianjur Ngawangun Lembur, akan terus meningkat dan tingkat keberhasilan akan segera Nampak dan dirasakan oleh masyarakat,” katanya. Ismat Nasrulloh

Bupati dan Danrem 061/Suryakancana foto bersama

Sambutan Bupati

Danrem 061/Suryakancana

Cek Kesehatan

Hasil kerajinan tangan

Simulasi pemasangan alat KB

Apel pagi sebelum acara

Berikan dokumen

Audien

Ayam jago, Cianjur Jago

Berikan dokumen

Beras khas Cianjur

Audien

Audien


TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000

facebook Harian Waktu

EDISI : 67 |RABU| 24 MEI 2017

Lintas JABAR

Pemprov Jabar Komitmen Perhatikan Pendidikan Hafidz Quran BANDUNG- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar (Demiz) memastikan komitmen Pemprov Jawa Barat untuk terus memperhatikan kelanjutan pendidikan formal para Hafizh Quran ke jenjang yang lebih tinggi. Wagub Demiz mengatakakn bantuan ini akan diberikan baik melalui beasiswa ataupun program bantuan pendidikan lainnya. “Insya Allah, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat juga akan berupaya memperhatikan kelanjutan pendidikan formal para Hafizh Quran asal Jawa Barat jenjang pendidikan yang lebih tinggi, baik melalui program beasiswa ataupun bantuan pendidikan lainnya, sebagai bagian dari pengembangan sumber daya manusia unggulan di Jawa Barat,” ujarnya dalam rilis Humas, Selasa (23/5/2017). “Jadi kami sudah menyiapkan bantuan pendidikan bagi para Hafizh 30 Juz Alquran itu baik yang ditingkat SMA maupun yang kuliah nantinya. Setelah ini pihak Yayasan bisa berkomunikasi dengan Disdik agar bisa terealisasi dengan baik,” tambahnya. Demiz juga mengajak para stakeholder terkait agar bersama-sama memberikan dukungan terhadap program pencetakan para Hafizh dan Hafizhah. Menurut Demiz ini penting, karena mereka adalah penjaga kemurnian dan keaslian Alquran, kitab suci yang terakhir diturunkan Allah SWT sebagai penyempurna kitab-kitab suci yang diturunkan sebelumnya. Abud/net

path Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

istagram Harian Waktu

Dishub Luncurkan “Hayu Ngangkot” Solusi Mengurangi Angka Kemacetan dan Konflik Sosial di Kota Bandung

Abud Heryanto

abud.harianwaktu@gmail.com

BANDUNG - Dinas Perhubungan (Dishub) launching aplikasi “Hayu Ngangkot” dalam basis Android sebagai solusi dalam mengurangi angka kemacetan dan konflik sosial di Kota Bandung. Acara tersebut berlangsung di Taman Film Bandung, Senin (22/5). Didi Ruswandi selaku Kadishub Kota Bandung mengatakan, aplikasi tersebut merupakan gagasan kolaboratif yang menggandeng beberapa pihak dalam pengerjaannya. “Pendekatan teknologi sehingga kemudian sifatnya kolaborasi melibatkan koperasi juga Organda, jadi ini di maksudkan agar tidak terjadi konflik sosial dan juga meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat itu point utamanya,” katanya. Pada tahap sosialisasi aplikasi ini, Didi menuturkan, bahwa pihaknya akan m e l a k u kan suatu pendampingan terhadap pengguna

yang masih merasa kebingungan dalam penggunaannya. “Akan ada pendampingan terhadap supir angkot karena masih banyak yang kesulitan dalam membuat e-mail dan cara pemakain aplikasi. Siapa saja bisa bergabung, soal menguntungkan atau tidaknya mereka yang menentukan. Sekarang yang baru daftar itu sekitar 30 kendaraan, jadi kalau pesan hari ini masih kurang kendaraannya,” tuturnya. Dia menjelaskan bahwa aplikasi Hayu Ngangkot dibuat mengikuti kebiasaan sehari-hari supir angkot. “Aplikasi punya 2 pilihan yaitu Charter untuk angkut orang dan logistik untuk angkut barang. Komitmennya itu pesannya harus dalam trayek jadi hanya 1 kilo meter dari

trayek itu masih bisa di baca seperti tadi dan berlaku untuk semua trayek,” jelasnya. Karena masih dalam tahap uji coba, untuk pertimbangan tarif masih melakukan proses negosiasi dengan para supir angkot untuk mendapatkan suatu keuntungan sepadan bagi supir dan pengorder. Relatif sama, Cuman yang lain berada di luar trayek kalau ini di dalam trayek dengan ciri angkot berlabel Hayu Ngangkot. Ini masih dalam proses uji coba, untuk tarif nanti akan ada penyesuaian dalam rangka mencari keseimbangan,” pungkasnya. Abud

Jabar Kembali Raih Penghargaan Provinsi Kinerja Terbaik BANDUNG- Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali meraih apresiasi, kali ini dalam ajang iNews Maker Award 2017. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menerima penghargaan dengan kategori “Apresiasi Provinsi dengan Kinerja Terbaik” dalam acara penganugerahan di Gedung iNews Center, Kebon Sirih, Jakarta, Senin malam (22/5/17). Dari rilis humas, ini merupakan penghargaan ke-226 bagi Pemprov Jawa Barat. Setelah sebelumnya, Jawa Barat juga dinobatkan sebagai Provinsi dengan Kinerja Terbaik/Tertinggi secara Nasional berdasarkan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD) 2016 terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) 2015 oleh Kementerian Dalam Negeri. Dalam acara ini, Aher pun mengucapkan rasa syukur atas penghargaan ini. Kata Aher, apresiasi tersebut merupakan hasil kerja keras pemerintahan yang dipimpinnya, melalui kerjasama dengan para birokrat dan para pemangku kepentingan lainnya. “Kami akan jadikan award ini sebagai pemicu semangat yang lebih tinggi lagi, untuk bekerja keras untuk masyarakat Jawa Barat khususnya dan Indonesia umumnya,” ujar Aher usai menerima penghargaan tersebut. Indikator utama Jawa Barat dinobatkan sebagai Provinsi dengan Kinerja Terbaik yaitu dari sisi administrasi dan pelayanan publik. Fazar/Net

Jatiluhur Jernih, Sebagai Solusi Atasi Pencemaran Air Waduk Purwakarta BANDUNG - Dinas Perikanan dan Pertanian masih terus melakukan sosialisasi dalam rangka penertiban Kolam Jaring Apung (KJA) di Waduk Jatiuhur Kabupaten Purwakarta. “Soal sosialisasi itu sangat penting agar semua pihak memahami ketika kebijakan ini akan dilaksanakan, bahwa kebijakan ini bukan untuk merugikan pihak-pihak tertentu, tetapi justru akan mengutamakan terutama masyarakat lingkungan itu sendiri,” kata Sri Puryasturati sebagai Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Purwakarta saat ditemui di Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat, Jalan Wastu Kencana No.17, Kota Bandung, Selasa (23/5). Sri menuturkan, kondisi perairan di Waduk Saguling, Cirata, dan Jatiluhur sudah ada pada kondisi yang memprihatinkan.

“Sebagaimana tadi kita perhatikan bahwa sudah ada peneliti-peneliti yang menyampaikan hasil bahwa kualitas air itu sudah cukup memprihatinkan baik itu Saguling, Cirata, dan Jatiluhur,” tuturnya. Dia menjelaskan, bahwa kebijakan tersebut tidak lain untuk menjaga kejernihan Air dan kelestarian Waduk yang hasilnya nanti akan dapat dirasakan oleh pembudi daya ikan disana. “Kalau untuk menjaga kejernihan tentunya salah satunya dengan keberadaan binaan kita adalah dari jaring apung itu sendiri, kita juga menyampaikan pembinaan-pembinaan bahwa pada waktunya nanti kita akan melakukan atau memutuskan kebijakan dalam pembinaan kita dan ini semata-mata untuk kebaikan untuk semuanya dalam menjaga kejernihan dan kelestarian

para pembudi daya itu sendiri,” jelasnya. Dengan masuknya laporan yang mencapai 1401 dari Satgas Jatiluhur ke Dinas Perikanan dan Pertanian, Sri menyayangkan masih banyak pembudi daya yang tidak memiliki izin dalam mendirikan KJA. “Laporan yang sudah masuk ada sebanyak 1401 dan itu tentunya target memang belum terpenuhi karena masih banyak hal-hal yang perlu di persiapkan di sosialisasikan agar semuanya bisa di pahami,” ungkapnya. Dia mengharapkan dengan adanya Satgas Jatiluhur Jernih dapat menjadi media penengah antara pemerintah dan pembudi daya untuk menimbulkan suatu kesepahaman dalam melestarikan lingkungan. “KJA Jatiluhur Insya Allah itu sebagaimana sandinya adalah Satgas Jatiluhur Jernih, tentu utamanya adalah menga-

mankan perairan di Jatiluhur yang fungsinya penting yaitu pasokan air bersih, juga untuk pembangkit listrik, kemudian untuk irigasi namun kita juga memberikan kesempatan ke-

Disdik Dalam Memberikan Pelayanan Pendidikan BANDUNG - Sebetulnya kebijakan pendidikan kali ini kan ini sudah jelas bahwa merujuk dari visi pendidikan Kota Bandung itu sendiri, bahwa visi Dinas Pendidikan itu adalah memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu berkeadilan dan berwawasan tinggi,” katanya saat ditemui di Balai Kota

Bandung, Selasa (23/5). Cucu menuturkan, ketercapai visi tersebut harus mendapatkan dorongan dari guru yang berkualitas. “Kota Bandung sudah mendeklarasikan sebagai Kota inklusi, Kota yang menghargai adanya keragaman, Maka untuk mendorong ketercapaian visi

tersebut harus ditopang oleh kualitas guru yang bermutu dan berkeadilan,” tuturnya. Dengan di adakannya seminar ini, dia berharap para guru dapat mengetahui akan makna dari suatu keberagaman. “Maka bisa jadi pemahaman guru-guru terkait dengan keragaman ini menjadi

bias seiring dengan berjalannya waktu, maka seminar ini adalah sebuah upaya untuk mengingatkan ulang bukan untuk menyamakan persepsi,” ungkapnya. Dia menambahkan, bahwa sikap moderat harus dimiliki oleh seorang guru sebagai salah satu toloh yang berperan penting ditengah ma-

syarakat Tapi untuk melihat persoalan dinamis yang terjadi di masyarakat itu dalam sebuah pemahaman dan peningkatan yang sama bahwa sikap-sikap moderat itu adalah sikap-sikap yang niscaya harus dimiliki oleh seorang guru untuk kondisi saat ini. Abud

pada para pembudidaya ikan namun dalam pelaksanaanya tentu nanti semua pihak bisa berjalan bersama dengan tanpa adanya pihak yang dirugikan,” pungkasnya. Abud


HUKUM & POLITIK

A2

RABU | 24 MEI 20174website: www.waktunews.com

Lintas Hukpol

Pilgub Jabar 2018

BaMMuS Harapkan Gubernur Putra Daerah Abud Heryanto abud.harianwaktu@gmail.com

IST

RAZIA: Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jabar akan menggelar operasi Bakti Praja menjelang bulan Ramadan 2017 ini.

Jelang Ramadhan Satpol PP Jabar Bakal Tertibkan Peredaran Miras BANDUNG - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jabar akan menggelar operasi Bakti Praja menjelang bulan Ramadan 2017 ini. Kepala Satpol PP Jabar Endjang Nafandy mengatakan digelarnya operasi ini untuk menegakan dan memelihara ketertiban, perlindungan masyarakat khususnya menghadapi bulan suci Ramadan. “Tentunya kita harapkan umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan aman, tertib, khususnya kita jaga dari gangguan ketentraman dan ketertiban,” cetusnya di Gedung Sate, Bandung, Selasa (23/5/2017). Pihaknya memprioritaskan target operasi akan menyasar penyakit masyarakat dan peredaran minuman beralkohol. Satpol PP Jabar sendiri akan bergerak di 5 kabupaten/ kota yakni Pangandaran, Banjar, Bekasi, Kota Tasikmalaya dan Cirebon. “Sementara yang lain Satpol Kabupaten/Kota secara simultan,” ujarnya. Operasi menurutnya akan melibatkan seluruh pihak berwenang. Sebelumnya, Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) segera melakukan koordinasi terkait pengamanan Ramadan dan jelang Idulfitri serta agenda Pilkada Serentak 2018 mendatang. Sekda Iwa Karniwa mengatakan Satpol PP Jabar harus segera melakukan konsolidasi dengan seluruh aparat keamanan terkait mengingat saat ini sesuai UU 23/2014 kewenangannya bertambah. “Jadi ketertiban umum termasuk juga ketentraman, termasuk juga Linmas ada di bawah koordinasi Satpol PP,” katanya Apel Operasi Bakti Praja di Gedung Sate, Bandung, Selasa (23/5/2017). Kusnadi/net

Netty Prasetyani Heryawan

Netty Heryawan Bakal Daftar ke PDIP BANDUNG - Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP) menyambut baik jika Netty Prasetyani Heryawan bisa mengikuti pendaftaran terbuka calon gubernur Jabar 2018 dari partai tersebut. Sekretaris DPD PDIP Jabar Abdy Yuhana mengatakan setelah Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum menjadi pendaftar pertama, sejumlah tokoh sudah menyampaikan rencana untuk mendaftar di PDIP. “Ada beberapa tokoh Jabar akan mendaftar tapi belum dikonfirmasi ulang,” katanya pada wartawan di Bandung, Selasa (23/5/2017). Isu bahwa Netty akan mendaftar di PDIP untuk mengikuti penjaringan bakal calon gubernur Jabar 2018 pun sudah sampai ke pengurus PDIP. Namun Abdy enggan memastikan apakah kabar tersebut benar atau tidak. “Bu Netty belum ada info untuk daftar. Kalau beliau mendaftar kami akan terima dengan baik,” ujarnya. Belajar dari Uu yang berasal dari PPP namun mendaftar di PDIP, kemungkinan Netty mendaftar meski sudah diusulkan PKS dinilai tetap terbuka. “Dari awal DPD PDI Perjuangan menyampaikan terbuka untuk semua tokoh Jawa Barat. Kami membuka untuk eksternal partai,” tuturnya. PDIP Jabar masih akan membuka penjaringan bakal calon gubernur Jabar 2018 tersebut hingga 6 Juni nanti. Abdy memastikan akan ada kejutan dalam perjalanan hingga pendaftaran berakhir. Abud/net

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 mendatang diharapkan merupakan sosok putra daerah. Harapan tersebut dikemukakan Ketua Badan Musyawarah Masyarakat Sunda (BaMMuS), Memet Hamdan. “Sebenarnya tidak harus, lebih bagus kalau begitu. Jawa Barat sebaiknya ya dipimpin oleh orang Sunda,” kata Memet dalam siaran persnya di Bandung, Jawa Barat, Selasa. Namun demikian, Memet menekankan bahwa kepemimpinan bersifat universal. Yang terpenting menurutnya adalah, orang tersebut mumpuni untuk menjadi pemimpin. Berpengalaman, dan sudah mendapatkan pengakuan dari masyarakat. “Mungkin kriteria- kriteria itu sudah ada pada calon yang akan maju. Hanya saja, kalau pemimpinnya berasal dari Jawa Barat maka tidak perlu lagi beradabtasi dengan lingkungan, dan budaya. Sehingga lebih memudahkan dalam bekerja nantinya,” imbuh Memet. Sebelumnya, Memet menyatakan, bahwa masyarakat Sunda wajib mendukung tokoh masyarakat daerah untuk menempati posisi penting di pemerintahan. “Masyarakat Sunda wajib mengusung dan mendukung putra-

SUNDA: Badan Musyawarah Masyarakat Sunda mengharapkan Gubernur Jawa Barat hasil Pilkada 2018 mendatang diharapkan merupakan sosok putra daerah

putra terbaik Sunda untuk menempati posisi-posisi penting dan strategis di berbagai aspek kehidupan,” tegasnya. Saat ini, sejumlah namanama putera daerah mulai masuk dalam bursa pencalonan Pilgub Jabar 2018 seperti Agung Suryamal (Ketua Umum

Kadin Jawa Barat), Ridwan Kamil (Walikota Bandung), Mulyadi (Ketua DPD Gerindra Jawa Barat). Selama masa ini, partai politik mulai melakukan seleksi ketat untuk mengusung calon yang paling layak. Sementara Deddy Mizwar

yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat diprediksikan bakal tergeser oleh calon- calon lain yang berasal dari Jawa Barat. Hal ini menyusul pernyataan dari sejumlah tokoh daerah, serta kelompok masyarakat Sunda yang mulai merasa ada kegelisihan akan

minimnya tokoh Sunda yang berkiprah di kancah politik dan menempati posisi penting dalam kursi pemerintahan. Untuk itu mereka sepakat untuk memrioritaskan pilihan kepada putra-putra daerah sebagai pemimpin Jawa Barat. Abud/net

Sekda Jabar Minta Satpol PP Lebih Humanis BANDUNG - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk lebih humanis saat melakukan operasi pengamanan selama Bulan Suci Ramadhan 1438 Hijriah/2017 Masehi. "Satpol PP diharapkan selama bulan puasa nanti bisa melaksanakan tugas dengan bentuk yang lebih persuasif, humanis, tetapi tidak menghilangkan esensi ketegasan Satpol PP," kata Iwa Karniwa, usai menjadi inspektur upacara Apel Operasi Bakti Praja di Gedung Sate, Bandung, Selasa. Iwa juga meminta Satpol PP Jabar segera melakukan koordinasi terkait operasi pengamanan selama Bulan Suci Ramadan dan jelang Idul Fitri 2017 serta agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 mendatang," katanya. Ia mengatakan Satpol PP Jabar harus segera melakukan konsolidasi dengan seluruh aparat keamanan terkait mengingat saat ini sesuai UU 23 Tahun 2014 kewenangannya bertambah. "Sehingga ketertiban umum termasuk juga ketenteraman, termasuk juga Linmas ada di bawah koordinasi Satpol PP Jawa Barat," imbuhnya. Oleh karena itu, lanjut dia, gerak dan langkah Satpol PP

HUMANIS: Sekda Provinsi Jawa Barat meminta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk lebih humanis saat melakukan operasi pengamanan selama Bulan Suci Ramadhan 1438 Hijriah/2017 Masehi.

J a w a Barat harus terkoordinasi mengingat tugas mengamankan peraturan daerah berikut peraturan pelaksanaannya. Selain itu, ia juga memandang mewujudkan peran tersebut Satpol PP Jawa Barat perlu memiliki profesionalisme sekaligus juga langkahlangkah integritas. Iwa Karniwa Sekda Jabar

"Dan harus diakui saat ini persoalan integritas aparat harus terus dibangun. Mohon maaf, kewibawaan kita kurang terutama dari sisi integritas yang perlu kita tingkatkan. Kedua sarana dan prasarana, ketiga ketegasan dari semua pihak," kata dia. Lebih lanjut ia mengatakan terkait kebutuhan personel, menurutnya saat ini Pemprov Jabar terus meningkatkan

kualitas, pengetahuan termasuk bela diri secara bertahap agar terus mengalami peningkatan. "Operasi Bakti Praja sendiri menurutnya digelar untuk melakukan pengamanan sepanjang Ramadan dan Lebaran. Terus akan ada Pilkada Serentak, sehingga iklim keamanan tetap kondusif," katanya. Sementara itu, Kepala Sat-

pol PP Provinsi Jawa Barat Endjang Nafandy mengatakan digelarnya operasi ini untuk menegakkan dan memelihara ketertiban, perlindungan masyarakat khususnya menghadapi Bulan Suci Ramadan. "Kami harapkan umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan aman, tertib, khususnya kita jaga dari gangguan ketenteraman dan ketertiban," kata dia. Abud/net

Polda Jabar Bentuk Tim Lidik Seks Gay BANDUNG - Kepolisian Daerah Jawa Barat akan membentuk tim khusus untuk menyelidiki aktifitas pesta seks gay karena dikhawatirkan terjadi pula di Jawa Barat, setelah sebelumnya berhasil diungkap Polda Metro Jaya. "Kita sedang menurunkan tim lidik khusus. Kita melidik apakah di Jabar ada atau tidak," ujar Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan di Mapolda Jabar, Selasa. Anton menuturkan, polisi akan menindak tegas pelaku seks sesama jenis jika ditemukan di wilayah hukum Polda Jabar. "Barang siapa yang melaku-

kan ya nanti berhadapan dengan hukum dan akan berhadapan dengan sanksi sosial yang sangat berat, dia tidak akan diterima oleh masyatakat," ujar dia. Dikatakan Anton, hubungan seks sesama jenis tidak dibenarkan baik secara agama maupun adab sosial. Ia berharap, kasus ini tidak terjadi di Jawa Barat. "Ini tentunya bertentangan dengan etika, bertentangan dengan undang-undang, dan juga bertentangan dengan agama. Mudah-mudahan di Jabar tidak ada," katanya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri

Yunus mengatakan, pihaknya telah memberitahukan kepada masing-masing Polres untuk terus melakukan penyelidikan. Selain itu, ia berharap peran serta masyarakat dibutuhkan untuk dapat memberikan informasi jika di sekitar tempat tinggalnya ditemukan kasus serupa. "Kita masih menunggu hasil lidik dan informasi dari masyarakat. Kita harapkan apabila memang mengetahui dan melihat, segera laporkan kepada kami. Kami akan tindak sesuai dengan Undang-undang yang berlaku," kata dia. Kusnadi/net

IST

Irjen Pol Anton Charliyan Kapolda Jabar


KOMUNITAS & HOBI

RABU | 24 MEI 20174website: www.waktunews.com

A3

MCBR Bandung Gelar Touring Jelajah Jayanti 2017 BANDUNG - Banyaknya lokasi pantai di sepanjang Jawa Barat Selatan yang menyimpan potensi wisata kadang terabaikan begitu saja. Salah satu pantai yang selama ini belum tergali potensinya dana kalah bersaing dengan pantai lainnya, adalah Pantai Jayanti di Kabupaten Cianjur. Pemerintah Daerah Cianjur Selatan merupakan pengelola objek Pantai Jayanti. Adapun Lokasi Pantai Jayanti yaitu di Desa Cidamar Kecamatan Cidaun. Pantai Jayanti memiliki dua muara yang indah yai-

tu muara Cipunage dan muara Jayanti. Muara Cipunage sering digunakan untuk tempat berenang para wisatawan karena terdapat hamparan bibir darat muara yang cukup luas serta ombat yang tidak terlalu berbahaya untuk dijadikan tempat berenang para wisatawa. Sedangkan untuk muara Jayanti sendiri dijadikan tempat berlabuhnya perahu para nelayan. Medan jalan yang sempit berkelok serta cukup rusak, membuat wisatawan enggan men-

gunjungi obyek wisata pantai tersebut. Jumat malam 7/04/2017, komunitas motor Merzy Club Bandung Raya (MCBR) mencoba menjajal trek menuju Pantai Jayanti melewati Ciwidey-Naringgul-Jayanti. Bertemakan ‘JELAJAH JAYANTI,’ perjalanan ditempuh malam hari dinilai cukup menantang mengingat kondisi hujan dan serinya turun kabut tebal harus ditembus dengan minimnya penerangan jalan. Medan yang cukup sulit ditemui dilereng gunung Sumbul, terutama di ‘Tanjakan seribu’ diperbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Cianjur. Namun ekstrim-nya medan, terbayarkan oleh segarnya air terjun Cijeungjing yang terletak persis dipinggir jalur

menuju arah pantai Jayanti. Sekira satu jam perjalanan dari curug Cijeungjing menuju Pantai Jayanti anda akan disuguhkan suasana desa yang damai. Pesona pantai terlihat dari ketinggian sebelum masuk kawasan pantai. Tak perlu khawatir, di kawasan Pantai Jayanti ini anda akan mudah mendapatkan fasilitas seperti rumah makan dan penginapan yang relatif terjangkau, dengan retribusi dikenakan Rp. 5000/orang anda dapat memperoleh kepuasa menikmati indahnya deburan ombak pantai Selatan yang menakjubkan. Puas menikmati Pantai Jayanti, tim dari komunitas MCBR Bandung melanjutkan perjalanan menjajal trek Pantai Jayanti menuju Pantai Rancabuaya.

Jalur yang dilalui sangat baik dan menakjubkan dengan kondisi jalan beraspal mulus dihiasi deburan ombak pantai Selatan di sepanjang jalan. Pantai Rancabuaya merupakan salah satu pantai yang terdapat di kabupaten Garut . Saat ini pantai Rancabuaya mulai dikenal dan menjadi salah satu tujuan wisata pantai selatan di kabupaten Garut. Selain itu juga terdapat rute menuju lokasi melalui Pangalengan menuju kota Bandung . Jalur yang terakhir menjadi rute favorit karena kondisi jalannya yang bagus . Sepanjang perjalanan anda akan disuguhi pemandangan hijau khas priangan sehingga tidak akan terasa membosankan. Kusnadi

Jelajah Providentia untuk Para Pencinta Sejarah di Bandung

Efek Positif Pelihara Burung Berkicau BANDUNG - Merdunya suara burung berkicau dapat memberikan efek positif bagi yang mendengarkan, juga untuk yang memeliharanya. Suara alami ini dampaknya terutama dari sisi kesehatan sangat baik lho, apalagi dari sisi psikologis. Sebagai hobi yang banyak dilakukan oleh kaum pria, Anda perlu juga mengetahui apa manfaat kesehatan dari memelihara burung berkicau. Berikut ini informasinya: Interaksi dengan makhluk hidup Berinteraksi dengan makhluk hidup lain memberikan keuntungan dari sisi psikologis, antara lain memicu rasa bahagia. Burung yang berkicau itu ibarat sedang berbicara dengan bahasanya sendiri, untuk menyapa Anda yang merawatnya. Empati Memelihara makhluk hidup lain seperti burung, akan menciptakan rasa empati dalam diri Anda dan juga anak-anak Anda. Hobi ini juga mengajarkan rasa kasih sayang, dan peduli pada kondisi si burung. Apakah ia sedang lapar, takut atau senang. Stres berkurang Menekuni hobi dapat membuat stres berkurang lho. Apalagi untuk Anda yang sudah sibuk seharian di kantor. Aktifitas lain bisa mengalihkan pikiran Anda sejenak dari rutinitas dan menjadikan otak fresh kembali. Turunkan resiko demensia Penurunan fungsi otak atau demensia kerap jadi momok bagi lansia. Resiko kesehatan ini bisa dihindarkan dengan memberi kesibukan lain yang menyenangkan, yakni memelihara burung berkicau. Suara merdu burung, juga kesenangan yang didapat akan memicu otak untuk terus aktif. Semoga bermanfaat.

BANDUNG - Setelah menjelajahi beberapa bangunan bersejarah di Bandung seperti Isola, Boscha, dan Katedral beberapa waktu lalu, sebuah komunitas pencinta sejarah yang beranggotakan para wanita, Heritage Lovers, menjajal bangunan bersejarah lainnya yakni Providentia di Jalan Anggrek No 60 Bandung. Providentia adalah sebuah asrama wanita yang didirikan pada 1932 dan pernah dijadikan kamp interniran pada zamam penjajahan Jepang. Bangunan bersejarah tersebut terdiri dari asramawati, biara, dan SMP Santa Ursula. Semangat Kartini ditunjukkan oleh para anggota Heritage Lovers yang mempersembahkan kegiatan Jelajah Providentia untuk para pencinta sejarah di Bandung termasuk kaum pria. Kegiatan tersebut disyukuri peserta pria lantaran di hari biasa Providentia hanya bisa dikunjungi oleh wanita. Providentia menyimpan banyak cerita. Asramawati ini menjadi saksi bisu dari sejarah kelam kamp interniran Cihapit zaman Jepang. Ketika itu, sebanyak 14 ribu anak-anak dan wanita tinggal di kamp interniran Cihapit. Setiap rumah diisi oleh 20-25 orang. Kamp terpadat di Hindia Belanda tersebut tersebar di Jalan Riau, Bengawan, Supratman, Ciliwung, dan Serayu. Heritage Lovers merasa tak puas hanya menikmati Providentia dari luar. Banyak orang belum tahu apa yang ada di dalam bangunan bersejarah tersebut. "Banyak orang hanya bisa menikmati dari luar. Tapi susah akses ke dalam," ujar

pengurus Heritage Lovers Malia Nur Alifa di sela kegiatan tersebut. Sebelum menjelajahi setiap sudut bangunan Providentia, setiap peserta menyimak secara saksama penjelasan mengenai sejarah tempat tersebut dari suster senior Providentia Paulina Gani (73). Tribun berkesempatan memasuki beberapa ruangan termasuk hostel dan aula. Tempatnya begitu bersih baik di dalam maupun di luar ruangan. Jendelajenela kayu, tangga besi, westafel, dan perabotan lainnya masih terjaga keasliannya. Di dalam aula berdiri sebuah piano tua

yang masih terawat, bahkan masih berbunyi ketika ditekan tutsnya. Tepat di belakang asrama, terdapat taman luas yang dulunya pernah dijadikan tempat pendidikan suster. Pada 26 April, Providentia genap berusia 85 tahun. Salah satu peserta Jelajah Providentia yang merupakan mantan penghuni asrama tersebut Dasawarsita mengatakan dirinya belum banyak melihat perubahan secara fisik di tempat tersebut yang disyukurinya. "Perbedaannya, sekarang jumlah mahasiswa penghuni berkurang. Dulu semua mahasiswi, hostel buat siswi SMA. Sebagian besar bangu-

nan dan ruangan dalam masih sama, fungsinya masih tetap," ujarnya yang menjadi bagian Providentia ketika masih kuliah pada tahun 1984-1989. Meskipun para penghuni Providentia diasuh oleh beberapa suster Katolik, asrama ini menerima seluruh pelajar wanita dari berbagai kalangan dan agama. Dasawarsita mengalami indahnya keberagaman dan perbedaan yang menyatu di tempat tersebut. "Saya salutnya dengan asrama ini adalah menerima semua agama, tidak mematok harus Katolik. Keragaman dan perbedaan itu menyatu di sini. Kita merasa

aman karena berbagai suku kumpul di sini," ungkapnya. Sejak tahun 1973 hingga kini Providentia dikelola oleh Komunitas Anggrek. "Setelah berkeliling, ternyata di sini bangunannya masih asli semua. Cuma yang sudah diganti lantai, tadi saya ke atas. Di atas masih asli dan terjaga, satu hal yang patut diacungi jempol, asramawati Providentia ini sangat bersih," kata Malia. Setelah mengunjungi Providentia, rombongan bergerak menuju SMP Santa Ursula yang lebih dulu didirikan yakni pada tahun 1928. Hingga kini, bangunan sekolah tersebut masih terjaga. fazar/net


A4 RABU | 24 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

Tony Sucipto

Tony Ajak Semua Fokus Menghadapi Bali United BANDUNG - Pemain belakang PERSIB, Tony Sucipto, mengaku kecewa dengan hasil imbang 2-2 dari Borneo FC pada laga pekan ketujuh GoJek Traveloka Liga 1 lalu. Kini, Tony mengajak semua fokus menatap pertandingan berikutnya. Tony beserta rekan-rekannya sepakat untuk tidak mau larut dalam kekecewaan dan bertekad bangkit saat menghadapi Bali United, pekan depan. “Kita semua menyayangkan gagal dapat tiga poin di kandang. Tapi, kita harus fokus ke pertandingan selanjutnya, kita jadikan pelajaran yang kemarin,” kata Tony, Senin (22/05/2017). “Inilah pertandingan ada menang, seri dan kalah. Semua pasti kecewa hasil kemarin. Tapi kita harus menatap pertandingan lawan Bali,” lanjutnya. Saat ini PERSIB berada di posisi kedua dengan poin 13. Selisih tiga poin dari pemuncak klasemen sementara PSM Makassar. Fazar/Net

Budiman Pelatih Persib U-19

Budiman Siapkan 25 Pemain untuk Didaftarkan BANDUNG - Pelatih PERSIB U-19, Budiman, mengatakan sudah mengantongi 25 nama pemain guna mengarungi Liga 1 U-19, Juli mendatang. Namun, dia masih enggan menyebutkan nama-namanya saat ini. Budiman mengaku masih ingin memastikan pilihannya itu sebelum didaftarkan. Rencananya, satu uji tanding kontra tim Porda Kabupaten Sumedang akan digelar, Rabu 24 Mei besok, ia akan mendapatkan kepastian. “Nama-nama pemain yang akan dipersiapkan untuk Liga nanti sudah ada gambarannya. Kita akan daftarkan mereka sesuai jadwal,” kata Budiman, Selasa. Sebelum tanggal 31 Juli 2017 sebagai batas akhir pendaftaran, pemain yang performanya tak mengalami peningkatan masih dapat tergusur oleh yang lebih baik. Budiman pun mengingatkan semua pemain untuk terus meningkatkan kemampuannya. Dirinya akan memberikan prioritas kepada pemain kelahiran 1998, karena berdasarkan regulasi, Liga U-19 merupakan arena bagi pemain kelahiran 1998. “Tapi kalaupun ada pemain kelahiran 1999 yang menonjol kenapa tidak? Kalau lebih layak dan siap, bisa jadi saya pilih,” tegasnya. Sebelumnya, Wildan dan kawan-kawan sudah dipantau melalui dua uji tanding yang berlangsung di Cirebon, beberapa waktu lalu. Pada dua kali pertandingan kontra PSGCJ dan Al-Jabar FC Sabtu lalu, Maung Ngora masing-masing menang 3-1 dan 2-0. “Memang masih terus diasah tapi saya cukup puas dengan permainan anak-anak kemarin. Hasilnya, saya sudah memiliki gambaran untuk Liga U-19 nanti,” jelasnya. Kusnadi/Net

Raja dan Ratu Swedia Ingin Bertemu Viking Persib Club

BANDUNG - Momen menarik akan terjadi di rumah dinas Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, pada Rabu (24/5/2017). Esok hari rencananya Ridwan Kamil akan mempertemukan Raja Swedia, Carl XVI, beserta sang Ratu, Silvia, dengan jajaran suporter Persib Bandung yang tergabung dalam Viking Persib Club. Pertemuan itu, menurut Dirijen Viking, Yana Umar, merupakan keinginan Ratu Silvia setelah tahu bila di Bandung ada suporter dengan nama Viking. Sang Ratu mengetahui hal itu dari media sosial. Kemudian Raja Swedia menyampaikan kepada Wali Kota Bandung agar bisa bertemu dengan Viking. “Besok (hari ini) anak-anak akan kumpul dulu di Stadion Persib (Sidolig) jam 13.00 WIB, kami akan bertemu di Pendopo. Rencananya hanya 50-60 anggota Viking, tapi kalau a d a yang mau ikut silakan gabung,” jelas Yana kepada wartawan. Viking, kata Yana, berencana memberikan suvenir kepada Raja dan Ratu Swedia berupa jersey Viking, syal, dan yang lain. “Saya juga kaget, Raja dan Ratu Swedia ingin bertemu kami. Tapi, yang pasti ini suatu kehormatan mendapat undangan ke Pendopo yang notabene acara kenegaraan, tapi ingin bertemu Viking. Jadi, bagi kami s a n g a t luar biasa,” ucap Yana. Pengurus Vi-

king lainnya, Agus Rachmat alias Gusdul, menambahkan rencananya para pengurus Viking akan menggunakan atribut Viking dalam pertemuan tersebut, salah satunya menggunakan helm berbentuk tanduk. “Namun, itu kalau ada. Saat ini kami sedang pesan. Mudah-mudahan ada, dan kami selain memberi kenang-kenangan syal dan topi, juga akan memberi jam tangan kepada beliau dengan gambar Viking,” kata Gusdul. Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, menambahkan pertemuan Raja dan Ratu Swedia dengan Viking Persib Club akan digelar sebagai silaturahmi budaya. Wali Kota yang akrab disapa Kang Emil itu mengajak warga Bandung untuk menyambut tamu agung dengan keramahtamahan khas Bandung. “Bobotoh yang ingin menyapa Raja dan Ratu Swedia ditunggu di alun-alun jam 12.30 WIB. Jangan lupa pakai jersey dan syal Persib,” kata Ridwal Kamil dalam akun Instagram personalnya. Kusnadi/Net

Umuh Anggap Essien dan Cole Kurang Serius BANDUNG - Manajer Umuh Muchtar menyoroti ketimpangan yang terjadi di sesi latihan Persib Bandung. Ia menilai, dua orang mega bintang mereka, Michael Essien dan Carlton Cole kurang serius dalam melakukan latihan. “Dalam latihan, Cole dan Essien tidak ada yang serius. Saya kasian melihat Atep dan yang lain yang serius berlatih. Saya akan intervensi dan evaluasi,” katanya menegaskan. “Yang kasian pemain lain yang serius berlatih. Putaran kedua harus dievaluasi dan saya pikir Cole kelihatannya tidak akan ada peningkatan, kalau Essien fifty-fifty,” ucap Umuh. Sebelumnya, Umuh juga mengaku kurang puas dengan performa Essien dan Cole. Khususnya Cole, Umuh mengindikasikan

eks pemain Chelsea ini memiliki cedera bawaan. “Dua pemain itu (Essien dan Cole) tidak memuaskan, apalagi Carlton Cole. Kelihatannya dia punya cedera (bawaan),” ujar Umuh. Ketidakpuasan Umuh dengan Cole khususnya dirasa sangat wajar. Cole tidak bisa menjadi solusi saat peneyrang utama mereka, Sergio Van Dijk mengalami cedera pada lututnya. Saat diturunkan melawan melawan PS. TNI dan Persipura, Cole sama sekali tidak memberikan kontribusinya untuk Persib. “Persib memang belum punya striker yang bisa diandalkan. Ada Sergio, tapi dia baru bisa main setengah pertandingan setelah sembuh dari cedera,” ungkap Umuh menjelaskan. Kusnadi/Net

Gian Zola Idolakan Febri Hariyadi BANDUNG - Memulai karier sepak bola di SSB UNI Bandung nyatanya Gian Zola Nasrulloh memilih sekolah sepak bola tersebut karena ketertarikan dan kekaguman kepada permainan salah seorang pemain. Ya, dia adalah Febri Hariyadi teman akrab sekarir senasibnya saat ini di Persib. Bow sapaan akrab Febri adalah teman yang membuat Zola semakin bersemangat mengejar karier di dunia sepak bola. “Ia makanya kenapa saya pengen masuk ke UNI dulu

karena memang saya mengidolakan si Bow (Febri Hariyadi) waktu kecil. Kalau enggak salah dulu pas turnamen final Mahendra, saya diajak nonton sama bapak pertandingan dia. Dia saya lihat waktu dulu paling menonjol, akhinya saya minta untuk masuk SSB UNI,” paparnya. Saat berada satu asuhan di bawah SSB UNI Bandung, Zola sering melihat Febri di kategori senior saat berlatih. Lama kelamaan Zola dan Febri kecil saling akrab dan mengenal satu sama lain.

Bahkan keduanya berada di satu SMA yang sama hingga memberikan prestasi ajang sepak bola untuk sekolahnya. “Berlanjut waktu saya masuk ke UNI dia sudah masuk kategori senior di UNI saya masih Junior saya suka lihat waktu dia latihan atau main, saya suka permainan dia sampai sekarang. Dia paling menonjol diantara temanteman seumurannya,” beber Zola. Sayang Zola berpindah SSB di tahun 2011 ke Saswco hingga membuat mereka

berpisah. Namun memang jodoh tidak akan kemana, keduanya dipertemukan di Diklat Persib tahun 2014 dan bersama-sama dipanggil pelath Jajang Nurjaman untuk ambil bagian di Piala Jenderal Sudirman 2015. Musim 2017 ini di kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia Zola dan Bow menjadi andalan Janur di skuatnya saat ini. Bahkan keduanya masih sekarier senasib dipanggil Timnas Indonesia U-23 arahan Luis Milla. Fazar/Net


WAKTU CIANJUR

5

RABU | 24 MEI 20174website: www.waktunews.com

Kilas Cianjur

Calon Jemaah Haji Cianjur Berangkat Dibagi 4 Kloter KARANGTENGAH – Sebanyak 1382 orang calon jemaah haji asal Cianjur siap diberangkatkan ke tanah suci untuk tahun 2017. Namun ada 87 orang calon jemaah haji yang belum melunasi ongkos naik haji dan bila tidak dilunasi maka mereka akan di coret sehingga gagal berangkat naik haji. Setelah terlunasinya seluruh biaya haji dan selesainya pengurusan paspor, maka kloter pertama jemaah haji asal Cianjur akan diberangkatkan pada 27 Juli 2017 nanti. Menurut petugas haji dari Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Mamat Ahmadi kloter asal Cianjur keberangkatannya dibagi menjadi 4 kloter. Yang pertama adalah kloter jumlahnya 444 orang, kloter dua 134 orang, kloter ke tiga 444 orang dan kloter terakhir yakni kloter 93 sebanyak 444 orang. “Kloter yang dua dengan jumlah 134 adalah kloter gabungan,” ujarnya. Pemberangkatan pertama pada tanggal 27 Juli, lalu keberangkatan yang kedua adalah tanggal 8 Agustus, yang ketiga 25 Agustus dan yang terakhir diberangkatkan masuk ke bulan September. Mamat menjelaskan untuk jemaah haji tahun yang sekarang terdapat satu pembatalan atas dasar menunda keberangkatan ditahun selanjutnya karena ingin berangkat bersama-sama anggota keluarga lainnya. “Yang menunda itu atas nama Ibu Nenah warga Kampung Cibeleng RT 002 RW 002, Desa Sukaratu Kecamatan Gekbrong,” katanya. Mamat menyebutkan untuk manasik haji direncanakan akan dilaksanakan diseluruh Kantor Urusan Agama seluruh Kabupaten Cianjur setelah masuk bulan Syawal nanti. Volume pertemuan manasik hajinya sendiri adalah dua kali oleh Kakamenag Cianjur, yang rencananya bertempat di Gedung Assakinah, dan enam kali pertemuan ditiap–tiap KUA kecamatan. Dengan pertimbangan, kalau dilaksanakan saat bulan puasa akan banyak menguras energi calon jemaah haji yang tentunya juga melaksanakan ibadah puasa. Soal pelunasan biaya berhaji, tambah Mamat, dari calon jemaah Cianjur yang berjumlah 1382 ini, ada 87 orang calon jemaah haji yang belum melaksanakan pelunasan. Usia tertua calon jemaah haji asal Cianjur adalah 92 tahun seorang laki–laki dari Kecamatan Gekbrong dan yang termuda berusia 18 tahun. Kendalanya, masih menurut Mamat, adalah pengurusan disektor administrasi keberangkatan terutama untuk paspor yang akan di visa dengan target 25 April semua paspor harus sudah selesai. Sekarang saja masih sekitar 60 pasport belum bisa dikirimkan. "Kita sendiri sampai gadang untuk bolak balik Cianjur-Jakarta untuk mengurus paspor," pungkasnya. Ruslan Ependi

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

HAJI: Suasana di kantor Kemenag Cianjur bagian urusan haji sedang mendata dan mangurus administrasi para calon jemaah haji yang akan berangkat naik haji tahun 2017

Banser dan Badan Otonom NU Cianjur Tolak HTI Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com

CIANJUR - 200 massa perwakilan dari Badan Otonom (Banom) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Cianjur geruduk Markas Polisi Resort (Mapolres) Cianjur, tolak rencana Tabligh Akbar Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kamis tanggal 25 mendatang di Mesjid Agung Cianjur. Massa yang terdiri dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) yang kesemuanya Pengurus Cabang masing-masing di Kabupaten Cianjur ini mendesak agar pihak Kepolisian tidak memberikan ijin digelarnya Tabligh Akbar HTI Kamis mendatang. Menurut Koordinator Lapangan (Koorlap) aksi, H. Hafiduddin Keberadaan HTI yang sudah dinyatakan sebagai organisasi perongrong ideologi resmi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dengan bermaksud menggantinya dengan sistem Khilafah, tidak boleh diberikan peluang sedikitpun untuk unjuk kekuatan massa dengan dalih apapun. “Mereka selalu bersembunyi

dengan dalih diskusi, pertemuan kader yang mengatasnamakan ummat Islam ataupun seperti rencana sekarang ini yakni Tabligh Akbar,” ujarnya. H. Hafidudin juga mengingatkan pihak Polres Cianjur soal HTI juga sudah ditolak keberadaannya diseluruh wilayah kedaulatan NKRI. Dimana HTI mengadakan sebuah acara, dalam bentuk apapun, maka seluruh Banom NU dan elemen ormas yang cinta tanah air dan cinta Pancasila akan merangsek untuk membubarkannya. Dalam orasinyapun H. Hafiduddin menjelaskan soal HTI yang selalu berkoar-koar bahwa Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, Bendera Merah Putih dan lambang Garuda adalah sebuah berhala. Selain itu HTI juga selalu teriak UUD’45, Pemerintah Indonesia yang siapapun presidennya, TNI dan Polri adalah Thogut. “Dan mereka menggap kita semua, yang bukan golongan HTI, itu kafir. Jangan sampai mereka diberi ruang pak,” tegasnya dihadapan Kasat Intelkam AKP Erwin Putra Rambe. Sedang Komandan Satuan Koodinator Cabang (Satkorcab) Banser Cianjur, Dede Badri menjelaskan soal aqidah dan ajaran Taqiyuddin An Nabani sebagai salah satu pendiri Hizbut Tahrir.

Dalam pandangannya, sesuai dari kajian ilmu keagamaan oleh Nahdlatul Ulama yang biasa disebutkan sebagai Bathsul Masa’il. Kitab-kitab ajaran Taqiyuddin banyak sekali penyimpangannya dalam akidah. Salah satunya adalah pasangan yang berlainan jenis, walaupun bukan muhrim, boleh berciuman. Lalu, lanjutnya, ajaran Taqiyuddin An Nabani sebagai pendiri Hizbut Tahrir menyatakan bahwa tidak adanya nikmat dan siksa kubur. Jumlah seluruhnya, ada 12 poin yang kami kaji, ternyata tidak sesuai dengan ajaran Islam ala Ahlussunah Wal Jamaah. “Kami siap beradu argumentasi bila HTI keberatan atas hasil Bathsul Masa’il ini,” paparnya. Sementara Kabag Ops Polres Cianjur, Kompol Warsito berterima kasih atas kedatangan dan masukan dari Banom NU dan akan menindak lanjutinya dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan MUI dan DKM Mesjid Agung Cianjur. Warsito juga menjelasklan bahwa sesuai dengan undangundang memang tidak perlu ada surat ijin terkait pengajian. Pihak Kepolisian akan mendatangi pihak HTI terlebih dahulu untuk mengklarifikasi persoalan. “Diharapkan, Banser elemen masyarakat Cianjur lainnya tidak bertindak sendiri,” tandasnya. Ruslan Ependi

Menghawatirkan LSL di Cianjur Terus Bertambah CIANJUR - Gerakan Penanggulangan Narkoba dan AIDS (GPNA) Cianjur, mencatat pengidap kelainan seksual Laki-laki Suka Laki-laki (LSL) atau gay terus bertambah, dimana usia SMP dan SMA/SMK menjadi target LSL, untuk memuaskan nafsu seksnya. GPNA mencatat sejak tahun 2014 hingga akhir 2015, ada 3.283 orang LSL di Cianjur, bahkan pertiga bulan ditemukan 300 LSL baru dan mayoritas masih umur sekolah. Sedangkan data yang dicatat Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Cianjur, jumlah LSL di Cianjur, mencapai 1.030 orang yang terdiri dari berbagai kalangan. Sekretaris KPA Cianjur Hilman di Cianjur, Senin, mengatakan data yang masuk merupakan LSL yang sudah membuka jati dirinya namun masih banyak yang masih menutup diri. "Mereka yang menutup diri ini sulit untuk diawasi dan rentan menularkan penyakit yang dideritanya," kata Hilman. Dia menjelaskan, penyebaran perilaku seks menyimpang tidak hanya terjadi di wilayah perkotaan, namun sudah sampai ke wilayah selatan, sehingga kondisinya sangat mengkhawatirkan, dimana target LSL tersebut, laki-laki berumur 25 tahun ke bawah. "Ketika mereka sudah berhubungan dengan pengidap seks menyimpang, kemungkinan besar dalam waktu tertentu

mere k a akan menjadi pelaku seks menyimpang, sehingga jumlahnya akan terus meningkat dan perilaku seks menyimpang akan meningkatkan jumlah penderita HIV/AIDS di Cianjur," katanya. Dia menuturkan, pendataan yang dilakukan sejak 2005 sampai 2016 tercatat ada 655 ODHA di Cianjur, 8 diantaranya merupakan anak usia 3 sampai 9 tahun, 12 orang usai 10 sampai 18 tahun dan ratusan lainnya bera-

da diumur 18 sampai 40 tahun. Sedang berdasarkan kelompok penyebab, ODHA di Cianjur 88 persen didominasi hubungan seksual dengan gonta ganti pasangan serta seks menyimpang, 11 persen terdiri dari pengguna narkoba dengan jarum suntik dan 1 persen faktor turunan. Jumlah tersebut, tambah dia, akan terus mengalami peningkatan pada akhir tahun 2017 dan didominasi pelaku seks menyimpang. "Untuk penderita didominasi dari kalangan lelaki suka lelaki. Dengan penularan melalui hubungan intim, tahun lalu mencapai 42 ODHA yang LSL," katanya. Pihaknya menilai Cianjur saat ini, membutuhkan rumah cemara atau rumah singgah, dimana keberadaanya dapat memfasilitasi Orang Dengan HIV/ AIDS (ODHA) dan untuk mempermudah pembinaan. "Keberadaan rumah cemara dapat menjadi sarana berdialog dengan ODHA mempermudah pembinaan karena selama ini pembinaan terbatas akses, waktu dan lain-lain," katanya. Keberadaan rumah cemara, tambah dia, dapat menumbuhkan rasa percaya diri para ODHA karena selama ini mereka menutup diri dari lingkungan karena adanya pandangan buruk. Meskipun pada awalnya akan menimbulkan perdebatan dari warga di sekitar rumah cemara, dalam jangka waktu tertentu keberadaan mereka akan diterima. DJ/Net

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

BUBARKAN: Puluhan massa Banser NU dan Badan Otonom NU mendesak Polres Cianjur untuk tidak mengijinkan HTI menggelar Tablig Akbar yang akan di adakan Masjid Agung Kamis mendatang, alasannya karena HTI akan dibubarkan Pemerintah.

Perumdam Tirta Mukti Dapat WTP dari BPKP CIANJUR – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Mukti Kabupaten Cianjur saat ini telah melakukan audit oleh BPK, yang dilaksanakan oleh BPKP Provinsi Jawa Barat dengan hasil 62,57 meningkat dari tahun sebelumnya. Direktur Dirut Perumdam Tirta Mukti Cianjur, Budi Karyawan mengatakan,peningkatan peringkat tersebut di sebabkan laba tahun 2016 sangat meningkat hingga mencapai 0,77. “Untuk laporan Perumdam kita mendapat penilaian WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dalam semua penilaian baik secara materi kinerja maupun pengelolaan keuangan,” kata Budi. Sementara dari sekian banyak kabupaten kota di Jawa Barat, untuk tarif dasar harga permeter, kita termasuk paling murah. “Outputnya adalah kita sendiri harus meningkatkan kinerja juga dibarengi dengan peningkatan minimum harga, sebab rasionya ketika pelayanan kita

PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN BAKAL CALON ANGGOTA DPR/DPRD PROVINSI/ DPRD KABUPATEN/ KOTA PARTAI NASDEM TAHUN 2019-2024 1. 2. 3.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) diperbesar; Fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Nasdem, diperbesar; Pasfoto berwarna, Jaket Partai Nasdem; Latar Putih

4.

ukuran 3x4 (3 lembar) ukuran 4x6 (3 lembar) Fotokopi Ijazah/STTB SMA Sederajat/ Pendidikan Terakhir;

5. 6. 7.

Surat Keterangan sebagai pemilih form model AA1 (Kelurahan) Formulir-formulir Kelengkapan Model BB, BB II Surat keterangan Sehat Rohani dan Jasmani

8. 9. 10.

Surat Keterangan Bebas Narkoba (BNN) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Surat Keterangan Pengadilan Negeri Setempat

11. 12. 13.

Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Print Out Jumlah Anggota KTA Partai Nasdem Soft Copy File Persyaratan No. 1 sampai dengan No, 11

berbintang, pelanggan pun akan membayar kita sebanding dan keinginan kita pun sebaliknya, dari masyarakat mendapat perlakuan yang berbintang atas capaian kinerja kita,” ungkap dia. Dia mengharapkan 320 ribu pelanggan yang dilayani oleh Perumdam Tirta Mukti Cianjur bisa saling mendukung dan singkronisasi. “Kepada seluruh pelanggan diharapkan bisa simbiosis, kita akan melayani setiap keluhan pelanggan resmi kita. Namun diharapkan setiap keluhan yang masuk harus melapor kepada nomer telepon atau situs resmi Perumdam Tirta Mukti Cianjur,” pungkasnya. Ismat Nasrulloh


6

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

EDISI : 67 | RABU | 24 MEI 2017

Pemkot Sukabumi Alokasikan Dana Pilwalkot

Rp 20 M di APBD Perubahan dan APBD Murni Rezki Adisty Rezky.harianwaktu@gmail.com SUKABUMI-Pemerintah Kota Sukabumi, sudah mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan pelaksanaan pemilihan wali kota dan wakil wali kota 2018. Pencairan anggarannya nanti akan disesuaikan deng a n k e -

butuhan yang diajukan Komisi Pemilihan Umum setempat, sebagai penyelenggara p e -

Lintas Sukabumi

Operasi Patuh, Polres Sukabumi Kota Tindak 2.600 Pelanggar SUKABUMI-Polres Sukabumi Kota berhasil menindak 2.600 pelanggar dalam Operasi Patuh Lodaya 2017 yang berakhir kemarin. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.243 mendapatkan sanksi tilang dan 1.157 sanksi teguran. “Dalam operasi yang dilakukan selama dua pekan ini cukup banyak pengendara yang kami tilang,” ujar KBO Lantas Polres Sukabumi Kota, Iptu Sujana, kemarin Sujana mengatakan, para pelanggar tersebut kebanyakan tidak memiliki SIM dan tidak dapat membawa kelengkapan surat-surat. “Kalau ada yang tidak membawa STNK, terpaksa kami bawa kendaraanya untuk diproses lebih lanjut,” ucapnya. Melalui Operasi Patuh Lodaya 2017 itu, kata Sujana diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perundangundangan yang berlaku. Selain itu, dapat menekan jumlah kecelakaan lalulintas. “Intinya agar masyarakat lebih patuh dalam berlalulintas,” ungkapnya. Setelah Operasi Patuh Lodaya 2017, Polres Sukabumi Kota berencana akan menggelar Operasi Pekat dalam waktu 10 hari ke depan. “Sebelum masuk Operasi Giat Ramadania, kami akan menggelar operasi Pekat,” pungkasnya. Mochamad Pajar

milu. “Insya Allah, sudah dalam pembahasan tim anggaran pemerintah daerah,”ujar

Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, seusai menghadiri acara penyuluhan pendidikan politik di Gedung Pusat Kajian Islam, Jalan Veteran, belum lama ini. Sebelumnya Pemkot Sukabumi dan DPRD setempat sudah membahas ajuan dana cadangan pilwalkot sebesar Rp20 miliar, termasuk untuk pengamanan dan panwaslu. Besarannya dialokasikan pada dua tahun anggaran, yakni APBD perubahan 2016

sebesar Rp10 miliar dan APBD murni 2017 sebesar Rp10 miliar. Ajuan dana cadangan pilkada dituangkan pada Perda Nomor 3/2016 tentang Dana Cadangan Pilkada. Namun, sesuai arahan dari Kementerian Dalam Negeri dan UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, ajuan tersebut dinilai bertentangan. Hingga akhirnya pengajuan sebesar Rp10 miliar pada APBD perubahan 2016 dialihkan ke biaya tak terduga (BTT). Besaran dana yang disiapkan Pemkot Sukabumi untuk penyelenggaraan Pilwalkot 2018 nanti di kisaran Rp10 miliar-Rp20 miliar. Dana tersebut sudah dicadangkan sehingga jika sudah mulai tahapan bisa dicairkan sesuai kegiatan. “Untuk pencairannya nanti akan disesuaikan dengan kebutuhan KPU. K a n

anggaran itu ada yang dialokasikan dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kota/kabupaten. Nanti jika sudah memasuki tahapan, kita lihat dulu mana anggaran yang alokasinya dari pemerintah kota,” ujarnya. Fahmi menjamin anggaran pilwalkot tidak ada masalah. Untuk teknis pencairannya sendiri nanti disesuaikan dengan pengajuan dari KPU. “Insya Allah nggak ada masalah. Pemerintah daerah sudah siap. Kita tinggal menunggu pengajuan dari KPU,” ungkapnya. Semakin mendekatinya tahapan pelaksanaan Pilwakot Sukabumi 2018, Fahmi memandang perlu adanya sosialisasi pendidikan politik bagi masyarakat. Utamanya bagi kalangan pemilih pemula. “Dengan adanya pendidikan politik, kami berharap mereka (masyarakat atau pemilih pemula), bisa mengetahui cara berdemokrasi yang santun dan beretika,” imbuh politikus Partai Keadilan Sejahtera ini. Pentingnya pemahaman cara berdemokrasi yang santun dan beretika itu, sebut Fahmi, karena terkadang bisa melahirkan hal-hal negatif. Karena itu, ketika para pemilih memahami makna dan cara berdemokrasi yang baik dan benar, maka berbagai potensi yang mungkin muncul bisa diminimalkan.

“Itu yang ingin kita minimalkan. Insya Allah jika semuanya paham, maka tidak akan ada permasalahan,” tandasnya. Sebelumnya, Divisi Perencanaan Program dan Data KPU Kota Sukabumi, Harlan Awaludin Kahar, mengatakan mekanisme pencairan anggaran hibah dari pemerintah daerah untuk pelaksanaan penyelenggaran pilkada tahun ini berubah. Setelah naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) ditandatangani, terlebih dulu anggarannya akan masuk ke Kementerian Keuangan untuk diregistrasi. Setelah selesai registrasi, anggarannya nanti akan masuk ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). “Kalau sebelumnya kan dari kas daerah itu masuk ke rekening KPU, sekarang berbeda. Anggaran hibah dari pemda harus diregistrasi dulu di Kementerian Keuangan lalu diserahkan ke KPPN. Nanti kita yang mengajukan anggaran kebutuhan ke KPPN. Jadi, tidak ada yang namanya politisasi anggaran itu. Semua pengajuan itu betulbetul riil. Dengan begitu, maka diharapkan nantinya pelaksanaan pilkada betulbetul berkualitas,” cetusnya. Hasil hitung-hitungan sementara, kata dia, kebutuhan anggaran Pilwalkot 2018 di tingkat KPU di kisaran Rp16,5 miliar. Namun KPU masih menghitung kembali kebutuhan itu agar lebih efektif dan efisein. “Kita coba hitung-hitung lagi untuk mengefektifkan dan mengefisienkan anggaran kebutuhan,” pungkas Harlan Rezki Adisty.

Satgas Pangan Belum Temukan Penimbunan DPD PAN Kota Sukabumi bebas Pilih Koalisi

SUKABUMI-Satgas Pangan Kota Sukabumi, belum mengendus adanya indikasi penimbunan berbagai komoditas kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan. Hanya saja pengawasannya akan lebih diintensifkan lagi karena Satgas Pangan terdiri dari berbagai elemen di Polres Sukabumi Kota dan Pemkot Sukabumi. “Upaya mendeteksi adanya indikasi praktik penimbunan itu merupakan tanggung jawab bersama. Dalam waktu dekat kita (Satgas Pangan) akan bergerak dan saling menginformasikan antarinstansi jika menemukan adanya indikasi pengusaha yang diduga menimbun komoditas kebutuhan masyarakat,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kota Sukabumi, Wahyu Setiawan, kemarin. Tapi Wahyu berharap tidak ada pengusaha atau distributor di Kota Sukabumi yang berupaya melakukan kecurangan. Kalaupun sekarang terjadi beberapa penaikan harga sejumlah komoditas di pasaran, Wahyu memastikan bukan disebabkan terjadinya praktik penimbunan. “Memang fenomenanya seperti

itu. Penaikan harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat terjadi di mana-mana,” terangnya. Harga komoditas yang saat ini trennya naik yakni bawang putih. Harga normalnya di kisaran Rp37 ribu hingga Rp38 ribu per kilogram. Tapi sekarang sudah berada di kisaran Rp48 ribu per kilogram. “Kita tiap hari memantau perkembangan dan distribusi harga serta komoditas. Pemantauan di lapangan bukan hanya karena ada Satgas Pangan saja, tapi sudah kami lakukan secara berkesinambungan. Biasanya kita mengawasi perkembangan harga itu satu minggu dua kali,” sebutnya. Berdasarkan informasi yang diperolehnya, kata Wahyu, fenomena naiknya harga komoditas bawang putih sejak beberapa waktu lalu itu karena tersendatnya pasokan. Apalagi mayoritas pedagang di Kota Sukabumi menjual bawang putih impor dari Tiongkok. “Katanya, sejak beberapa bulan terakhir di Tiongkok sedang paceklik bawang putih impor karena musim salju. Jadi pasokannya tersendat sehingga berimbas kepada mahalnya harga jual,” ungkap dia. Selain bawang putih, komoditas

lainnya yang mulai terpantau naik yakni daging ayam dan daging sapi. Saat ini harga daging ayam di kisaran Rp35 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp32 ribu per kilogram. Pun daging sapi, yang semula di kisaran Rp110 ribu, sekarang naik jadi Rp115 ribu per kilogram. “Sekarang ada beberapa komoditas yang sudah ditetapkan HETnya. Seperti gula pasir, HET-nya ditetapkan sebesar Rp11.500 per kilogram, minyak curah Rp12 ribu per kilogram, dan daging beku di kisaran Rp80 ribu per kilogram. Tapi ini kalau tidak salah aturan HET berlaku di toko-toko retail. Mereka tak boleh menjual komoditas melebihi harga yang sudah ditetapkan HET-nya. Tapi kalau dijual pengecer di warung-warung seperti itu mungkin bisa dijual melebihi HET,” tambah dia. Untuk persediaan, Wahyu memastikan agar warga Kota Sukabumi tak perlu khawatir. Beragam koomoditas pokok masyarakat menjelang Ramadan dan Idul Fitri nanti dipastikan bisa memenuhi kebutuhan. “Insya Allah, sejauh ini harga, distribusi, maupun persediaan masih cukup aman,” pungkasnya. Rezki Adisty

SUKABUMI- DPW PAN Provonsi Jawa Barat memberikan kebebasan kepada DPD PAN Kota Sukabumi untuk menentukan partai koalisi pada Pilwalkot 2018. Hal ini sebagai bentuk dukungan DPW kepada DPC. “DPW tidak akan intervensi, silahkan sepanjang memiliki persamaan untuk memenangkan Pilwalkot,” kata Wakil Ketua DPW PAN Jawa Barat, Enjang Tedy, kemarin. Enjang berujar, tidak ada koalisi permanen dalam pencalonan kepala daerah. DPW tidak mendapat signal hal itu dari DPP PAN, termasuk arahan ke setiap DPC, atau daerah-daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak di Jawa Barat. Meski koalisi permanen bukan suatu hal yang mustahil, namun untuk ke arah sana belum memungkinkan bagi PAN. Sampai saat ini, DPW PAN Jawa Barat masih berkomunikasi dan saling menjajaki koalisi dengan sejumlah partai. “Kalau untuk Pilgub send-

iri, dengan partai mana kami berkoalisi penetapannya ada di DPP. Namun hingga saat ini belum bisa dipastikan dengan partai mana, tapi untuk komunikasi dengan semua partai sudah kami lakukan,” cetusnya. Sementara saat ditanya mengenai bakal calon yang akan diusung pada Pilgub Jawa Barat 2018, Enjang menjelaskan dari calon internal PAN sudah mengusulkaan dua nama, yakni Desi Ratnasari dan Bima Arya. Sementara untuk eksternal, Dedy Mizwar, Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil. “Pada prinsipnya, bakal calon yang akan kami usung diserahkan sepenuhnya kepada DPP, Ketua DPD PAN Kota Sukabumi, Faisal Bagindo mengungkapkan, ada empat partai yang sudah sering berkomunikasi dengan PAN, keempat partai tersebut, PKS, PPP, serta partai Nasdem. “Namun, semuanya masih mencair. Bisa saja berkurang tapi bisa juga bertambah,” pungkasnya. Rezki Adisty

Si Gelombang Cinta

Dari Harga Selangit Jadi ‘Seiprit’ Siapa tak tahu Gelombang cinta? Tanaman hias yang paling populer di era 2007 hingga 2010 silam. Bahkan, harga tanaman tersebut bisa mencapai puluhan juta rupiah. Namun berapa ya harga bunga itu saat ini? LAPORAN : MOCHAMAD PAJAR Gelombang cinta menjadi salah satu simbol kekayaan pada masanya. Sebab, hanya orang berduitlah yang mampu membeli tanaman dengan harga puluhan juta itu. Namun siapa sangka, harga tanaman yang keindahannya terletak dari daunnya yang

bergelombang itu turun sangat drastis. Saat ini, sejumlah penjual bunga hanya mematok harga tanaman hias itu Rp500ribu/ potnya. Harga tersebut sudah merupakan tanaman gelombang cinta dengan ukuran besar, yakni berdiameter

60cm.”Gelombang cinta sekarang harganya hampir sama dengan harga tanaman hias pada umumnya. Kami sendiri menjual dari harga Rp25ribu sampai paling mahal Rp500ribu,” ujar pemilik Kios Bunga D’Ridwan, Muhamad Ridwan Maulana (21). Ridwan mengatakan, penurunan harga tersebut, lantaran pamor gelombang cinta saat ini sudah turun. Bahkan hampir tidak dibicarakan lagi di kalangan pencinta tanaman hias. “Kalau dulu saya sendiri sempat menjual hingga Rp5juta. Itupun hanya berdiameter 30cm. Sekarang, ukuran yang lebih besar saja harganya tidak

sampai Rp1juta,” ucapnya. Ridwan menambahkan, di tengah meredupnya pamor gelombang cinta, belum ada lagi tanaman lain yang bisa menyainginya. Sehingga harga bunga saat ini hampir sama dari setiap jeninya. Hanya ukuran saja yang membedekan harga tersebut. “ Sampai saat ini belum ada bunga yang menonjol seperti gelombang cinta,” jelasnya. Meskipun begitu, kata Ridwan dirinya masih menyediakan tanaman gelombang cinta. Sebab, sampai saat ini masih ada yang membeli. Walapun tidak sebanyak dahulu. “Masih ada satu atau dua orang yang mencari

gelombang cinta. Makanya tanaman itu (gelombang cinta) masih ada di kami,” ungkapnya. Pencinta tanaman hias, Imas Kartini (56) mengaku saat ini tanaman gelombang cinta yang menjadi koleksinya sudah tidak diurus lagi. Apalagi setelah pamor tanaman tersebut redup. “Dulu itu saya sempat punya sekitar 11 pot gelombang cinta berbagai ukuran. Namun sekarang sudah tidak terurus. Bahkan sebagian sudah diberikan kepada sanak famili,” paparnya. Padahal kata Imas, dirinya membeli gelombang cinta di saat sedang tinggi-tingginya.

LESU: Tanaman gelombang cinta sudah tidak lagi menjadi tanaman unggulan para pedagang bunga di Kota Sukabumi.

Di mana waktu itu, ukuran kecil atau masih bibit sudah mencapai harga Rp300ribu. “Dulu mah yang kecil saja

sudah mahal. Sekarang mah katanya sudah pada murah harga gelombang cintanya,” pungkasnya. (**)


SAMBUNGAN

7

RABU | 24 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

Jelang Puasa... Sambungan dari hal 1 razia ke sejumlah hotel yang disinyalir kerap dijadikan lokasi mesum. “Jadi yang suka mangkal-mangkal dan menunggu untuk dibooking siap-siap kami tindak,” ujarnya. Sasaran lain yang menjadi target pihaknya yaitu sejumlah depot jamu yang dinilai menjual minuman keras (miras). Menurut Warsito, tujuan digelarnya operasi pekat yaitu untuk mengurangi

pekat di tengah masyarakat. “Jangan sampai, warga yang akan melaksanakan puasa terganggu,” tuturnya. Ia menjelaskan, operasi ini akan terus rutin dilakukan hingga Idul Fitri. Secara teknis, pihaknya akan menggelar razia dengan menggandeng sejumlah pihak seperti Dinas Sosial dan Satpol PP. “Untuk PSK yang terjaring razia akan didata di Satpol PP lalu akan dibina di Dinas Sosial,” tambahnya.

dia berharap, peran serta masyarakat untuk samasama mengerti dan menjaga kondisi jelang puasa tetap kondusif. Masyarakat diimbau tidak melakukan aktifitas yang dapat menggangu pelaksanaan puasa. “Lokasi dan waktu operasi akan dilakukan dengan pola acak. Masyarakat sebaiknya melaporkan kejadian sekecil apapun dan jangan main hakim sendiri,” ungkapnya. Syamsuri

Komnas HAM... Sambungan dari hal 1 TERIMA : Presiden Joko Widodo menerima Forum Kerukunan Umat Beragama di Istana Bogor, Selasa (23/5).

Jokowi: Jangan Biarkan 250 Juta Penduduk ‘Berantem’ karena 1000 Orang

JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengundang Forum Kerukunan Umat Beragama ke Istana Bogor, Selasa (23/5). Dalam sambutannya, Presiden bercerita bahwa Indonesia kerap mendapat pujian dari sejumlah kepala negara. Sebab, Indonesia bisa hidup rukun dan damai meskipun penduduknya terdiri dari berbagai macam agama, suku dan golongan.

“Kita sudah 72 tahun (merdeka) juga tidak pernah ada masalah. Itu kekaguman yang diberikan negara lain terhadap kita,” kata Jokowi. Jokowi lalu menceritakan percakapannya dengan Presiden Afganistan Ashraf Ghani. Jokowi mengatakan, Afganistan merupakan negara yang memiliki kekayaan luar biasa, mulai dari tambang emas hingga tambang

gas dan minyak. Namun, belum sempat kekayaan tersebut dieksplorasi, sudah terjadi pertikaian yang besar antara dua kelompok di negara itu. “Akhirnya sekarang ada 40 faksi, 40 kelompok, yang sudah sangat sulit sekali untuk di rukunkan kembali,” kata Jokowi. Menurut Jokowi, Presiden Ashraf Gani tidak mau kon-

flik yang terjadi di negaranya juga terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, Ashraf menitipkan pesan kepada Jokowi. “Pesan beliau kepada kita, jaga betul yang namanya kerukunan dan persatuan itu. Jangan biarkan 250 juta lebih penduduk Indonesia ini berantem garagara 1000-2000 orang, jangan korbankan rakyat,” ucap Jokowi. Ricky/Net

Pernikahan Dini... Sambungan dari hal 1 seperti di Kecamatan Mande, Cikalongkulon, Ciranjang dan Bojongpicung serta di Cianjur kota menjadi kawasan yang rawan terjadinya pernikahan dini. “Banyak terjadi pernikahan karena pergaulan remaja yang semakin bebas artinya pernikahan terjadi karena dipaksa keadaan, otomatis banyak hal yang akhirnya tidak diperhatikan. Ini

menjadi tugas berat BKBPP karena fenomena pernikahan dini di pelosok yang marak terjadi belum bisa diatasi,” katanya. Untuk itu, tambah dia, pihaknya berkoordinasi dengan pihak terkait gencar melakukan sosialisasi dan pendekatan pada masyarakat. Terkait antisipasi bertambahnya pernikahan dini semakin banyak disampaikan pada anak usia sekolah, agar kalan-

gan remaja mendapatkan pemahaman lebih mengenai risiko pernikahan terlalu dini. “Kalau pun sudah terlanjur menikah, kami akan berikan sosialisasi Penundaan Anak Pertama (PAP) pada pasangan muda yang belum ideal untuk melahirkan dan punya anak. Bagi pasangan muda yang terlanjur menikah dan sudah pernah memiliki anak dianjurkan untuk mengikuti program KB,”

katanya. Dia menambahkan, pengendalian pertumbuhan penduduk harus didukung dengan ketahanan keluarga, BKBPP memfokuskan diri untuk mengedukasi keluarga menengah ke bawah yang cenderung memiliki anak banyak. Minimnya pemahaman membina keluarga dikhawatirkan dapat menyebabkan pertumbuhan keluarga tidak terkontrol. Syamsuri

Cianjur Segera Miliki... Sambungan dari hal 1 HGU, meskipun pihak perusahaan yang mengelola telah menyerahkan, namun BPN belum bisa memproses administrasi. “Kalau proses status tanahnya sudah selesai, dari Pemprov Jabar sudah disiapkan anggaran sebesar Rp200 miliar untuk pembangunan sirkuit dan sport center itu. Kami akan merealiasasikan keinginan pelaku otomotif dan remaja Cianjur, untuk memiliki

sirkuit tinggal beberapa langkah lagi, tinggal didorong agar proses status tanahnya segera dibereskan,” katanya. Dia menambahkan, dengan adanya pusat olahraga dan sirkuit di Cianjur, diharapkan dapat menekan angka kenakalan remaja di jalanan karena sudah disediakan sarana untuk menyalurkan hobi mereka. “Harapan kami dengan adanya sarana dan prasarana terbaik untuk remaja dapat mengantisipasi kenakalan dan

maksiat di Cianjur,” katanya. Ketua Yayasan Gazpoll Cianjur, Reza Hendarsyah, mengatakan, harapan untuk mendapatkan sirkuit tersebut, sesuai dengan prestasi atlet dan pembalap yang akhirnya banyak dipakai kota atau kabupaten lain di Jabar dan Indonesia karena prestasi pembalap di Cianjur, tidak ditunjang dengan sarana dan prasarana penunjang. Bahkan ungkap dia, dengan dibangunnya sirkuit di wilayah tersebut, akan me-

ningkatkan prestasi pembalap jalanan menjadi atlet profesional yang dapat bertarung di event nasional hingga internasional. “Banyak nama-nama besar atlet atau pembalap asal Cianjur, namun tidak membawa nama besar kotanya karena sudah dibeli kota atau kabupaten lain. Bahkan beberapa pembalap skala nasional dibeli klub besar. Harapan kami dibangunnya sirkuit dapat memberantas sumber masalah di jalanan,” katanya. (**)

ada konspirasi atau tidak, ada ancaman atau tidak, itu masih dalam proses. Biarlah kami diberi waktu melihat kasus ini,” ujar Hafid, di Kantor Komnas HAM, Jalan Latuharhary, Jakarta Pusat, Selasa (23/5). Ia mengatakan, penyerangan terhadap Novel termasuk perbuatan melanggar HAM. Tindakan penyerangan itu dianggapnya kasus kejahatan terhadap kemanusiaan.

Hal tersebut disampaikan Hafid saat ditanya apakah Komnas HAM menemukan dugaan pelanggaran HAM dalam kasus tersebut. “Ya jelas sekali (melanggar HAM), karena tugas yang melekat pada diri seorang Novel Bawedan dan dalam melaksanakan tugasnya dia pergi salat subuh, dia disiram air raksa, itu sebenarnya crimes against humanity,” kata Hafid. Selain itu, lanjut dia, jika ada dugaan melibatkan

kekuatan institusi negara di balik penyerangan terhadap Novel, maka kejahatan itu bisa dikategorikan pelanggaran berat HAM. “Kalau itu dilakukan ada kaitannya dengan kekuatan negara, ada institusi yang bermain dan itu bisa secara sistematis, itu bisa dilihat di mekanisme pelanggaran HAM berat,” ujar Hafid. Namun, Komnas HAM belum dapat menyimpulkan terkait kasus penyerangan Novel. Ricky/Net

Jokowi Heran... Sambungan dari hal 1 mendapat pertentangan dari warganya. “Kita ini mau bangun jalan tol ribut masalah lahan, ramai masalah pembebasan lahan, bolak balik ramai, stop enggak berjalan karena masalah ini,” kata Jokowi saat penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LHP LKPP) Tahun 2016, di Istana Bogor, Selasa (23/5). Pemerintah pusat mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan. Jokowi mengatakan, harusnya prestasi yang diraih oleh pemerintah ini menjadi momentum positif bagi semua pihak. Apalagi, pemerintah juga

sebelumnya mendapat status investment grade atau layak investasi dari lembaga pemeringkatan dunia Standard and Poors (S&P). Ia menyayangkan jika upaya pemerintah membangun infrastruktur tidak didukung oleh seluruh komponen masyarakat. “Kita mau membangun kereta api cepat (JakartaBandung) jarak hanya 148 kilometer saja, sampai sekarang belum mulai, ributnya sudah 2 tahun,” sesal Jokowi. Padahal, Jokowi menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur seperti jalan dan transportasi massal akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Masyarakat bisa terhindar dari kemacetan yang bisa menimbulkan kerugian Rp 27 triliun setiap tahunnya.

“Wong negara lain sudah bangun dan itu bermanfaat, kok masih kita debatkan itu apanya?” ucap Jokowi. Padahal, lanjut Jokowi, pada tahun 1977, jalan tol Jagorawi sepanjang 50 Kilometer menjadi contoh bagi negara-negara lain seperti China dan Malaysia. Namun, negara-negara yang awalnya mencontoh Indonesia itu kini justru lebih maju dalam hal pembangunan infrastruktur. “Hampir 40 tahun kita hanya bisa membangun jalan tol 780 km. Negara-negara tadi yang melihat kita, China contoh, sudah 280.000 km. Supaya bapak ibu dan saudara-saudara tahu dan bisa membandingkan berapa jauh kita sudah ditinggal,” ucap Jokowi. Ricky/Net

Stand Up..... Sambungan dari hal 1 lah, terus sering nonton acara standup comedy di salah satu statsiun tv dan entah kenapa jadi tertarik aja,” katanya. Pemilik nama lengkap Fina Nuratifah ini mengaku tidak sengaja mempelajari standup comedy setelah sesuatu hal terjadi yang menimpa dirinya. “Kalau ditanya sejak kapan mungkin sejak aku disakitin, jadi aku cari pelarian buat nyenengin diri sendiri (*kok curhat? Hehe), terus jadi

sering gogling tentang standup comedy,” katanya sambil tertawa. Fina sengaja memilih standup comedy karena menurutnya dengan standup lebih mampu mengungkapkan semua apa yang dirasakan olehnya dibandingkan harus mengungkapkan melalui lagu atau puisi. “Kalo pilih ke puisi atau lagu, rasanya kelihatan banget ngenesnya, setidaknya di standup materi kita bisa bebas kemana aja, asal jangan lupa pikirin di punch-

linenya ga boleh gagal apa lagi garing, kalau di standup aku bisa ngeluarin isi hati aku tapi nantinya aku plesetin sedikit biar ada sedikit hinaan buat sang.... hm udah ah,” tambahnya. Pengalaman pahitnya memang memberikan kesempatan untuk lebih bijak dalam menyalurkan dan menekspresikan perasaannya. “Gak ada kata jatuh dalam standup, jika kita jatuh kita harus kembali standup,” pungkasnya. Anisa Nur Afrianti

WAKTUNYA IKLAN BARIS BISNIS

SYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884

DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA HITAM NOPOL F-8466-SS

FASHION

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA PUTIH NOPOL F-8828-WZ HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 0877-2141-3802

THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446

JUAL MOBIL 1. MITSUBISHI T120SS PICKUP 2015 HITAM F 8405 SS 2. MITSUBISHI MIRAGE GLXMT 2015 MERAH METALIK F 1273 WZ HUBUNGI ARTHA ASIA FINANCE 087721413802 KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WARNA BIRU HARGA 60 JT NEGO HUBUNGI 082114751791 DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PER-

PEMASARAN 087825888585

GADING

ASRI/TLP

OLAHRAGA

JUAL MOTOR

TELAH HILANG STNK NOPOL F 2432 ZO, AN. SITI MARYAM

DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701

TELAH HILANG STNK NOPOL : F 1980 YM A.N. ENDANG SUMARDI

FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988

LOKER

TRAVEL

DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBU­NGI YANGYANG 08151626174

KECANTIKAN

DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU­ NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA

RIM-RIM SALON & NAIL ART, PERAWATAN KECANTIKAN YANG NYAMAN. CATOK, CUCI BLOW, CURLY, REBONDING/SMOOTHING, KRITING, TONING,

RUMAH JAHIT ANGELINA MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA, PENGALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669

KEHILANGAN STNK

KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585 ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221

TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/ Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


8

TERBIT SETIAP HARI e-mail: harianwaktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.harianwaktu.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

RUANG B SNIS

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Edisi : 67 RABU | 24 MEI 20174website: www.waktunews.com

Ramadhan dan Timun Suri, Tidak Terpisahkan DALAM beberapa hitungan hari lagi, bulan Ramadhan akan segera tiba. Bulan yang paling dinanti-nantikan oleh seluruh umat muslim di segala penjuru dunia ini akan datang. Betapa tidak, selama satu tahun kita semua berharap untuk kembali dipertemukan bulan mulia yang penuh ampunan ini. Berbicara tentang Ramadhan, pasti sudah tak asing lagi dengan buah yang satu ini. Buah apa? Buah Timun Suri! Ya, timun suri adalah buah yang kerap kali selalu ada di bulan Ramadan. Buah ini dapat ‘disulap’ menjadi penganan saat buka puasa tiba. Kalau di keluarga saya sih, timun suri biasanya dijadikan es untuk takjil (santapan berbuka puasa) yang ditambahkan dengan sirup merah, Nata de Cocco, dan buah melon. Namun pertanyaanya kenapa buah timun suri hanya ada pada bulan Ramadhan ? Ternyata, buah timun suri ini bukan

merupakan buah musiman, jadi buah timun suri ini bisa ditanam kapan saja, yang berarti harusnya di luar bulan Ramadhan, buah ini juga ada. Timun suri adalah jenis buah yang bisa ditanam kapan saja asal syarat penanaman nya terpenuhi. Walaupun timun suri bukan termasuk kategori buah musiman, tetapi popularitasnya cenderung menanjak pada saat bulan Ramadhan, oleh sebab itu para petani biasanya mulai menanam pada saat beberapa bulan menjelang Ramadan. Melihat tingginya permintaan timun suri ketika Ramadhan ini bisa dipastikan para petani yang menanam timun suri akan meraup omset yang tinggi. Sama halnya dengan para penjual timun suri yang biasanya kita temui di sepanjang jalan, mereka pun akan meraup omset yang fantastis. Petani pada saat menanam timun suri biasanya dua bulan menjelang bulan Ramadan dengan me-

manfaatkan lahan kosong bekas penanaman padi atau jenis tanaman lainnya. Kemudian timun suri akan dipanen ketika memasuki bulan Ramadan. Rasa timun suri memang sangat enak, tapi kita hanya bisa menjumpainya selama bulan Ramadhan saja. Untuk itulah perlu dilakukan beberapa strategi promosi yang dapat meningkatkan penjualan buah timun suri ini. Diantaranya pameran buah timun suri yang diikutsertakan pameran-pameran buah yang sering ditampilkan tiap tahun, mengadakan lomba olahan timun suri menjadi makanan dan minuman yang sehat. Karena timun suri ini bukan merupakan buah musiman seperti layaknya mangga dan durian, harusnya timun suri ini harus didorong masuk ke kios-kios buah dengan tujuan mengisi kekosongan pasokan buah apabila buah-buah musiman tidak tersedia di kios. DJ/Net

IST

SEGAR: Buah timun suri popularitasnya cenderung menanjak pada saat bulan Ramadhan.

H. Wawan Setiawan SH PLT Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat

Memilih Kurma yang Berkualitas Baik

KURMA telah lama menjadi makanan khas selama Ramadan. Berbagai jenis kurma, dari yang murah sampai yang mahal, tersedia di pasar tradisional dan pasar modern. Buah yang berwarna cokelat dengan cita rasa yang manis serta tekstur empuk ini berbentuk lonjong dengan panjang tiga hingga tujuh sentimeter dan berdiameter dua hingga tiga sentimeter. Meski bentuknya kecil, namun ada banyak kandungan nutrisi di dalam buah kurma sehingga sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Karena itulah, maka mengonsumsi buah kurma sangat baik sebagai menu buka puasa. Untuk mendapatkan manfaat dari buah kurma, harus dipastikan kualitas kurma yang dikonsumsi adalah kurma yang baik. Bagaimana caranya? Sebenarnya, kurma adalah jenis buah yang tahan lama disimpan tanpa memerlukan zat pengawet. Apalagi kurma yang telah mengalami proses pengeringan. Karena itu, kurma kering relatif aman dikonsumsi walau umurnya sudah berbulan-bulan. Namun, jika Anda membeli kurma dalam kemasan, tidak ada salahnya untuk memperhatikan kemasannya. Jangan sampai Anda memilih kurma dalam kemasan yang sudah rusak atau terbuka. Teliti juga tanggal kedaluwarsanya dan adanya izin dari Departemen Kesehatan. Ciri kurma yang sudah kedaluwarsa adalah tumbuhnya semacam jamur atau kapang pada bagian buah kurma itu. Selain adanya kapang, ciri lain kurma yang sudah kedaluwarsa adalah aromanya yang tidak segar. Waspada jika Anda membeli kurma curah tanpa kemasan sehingga kita tidak tahu tanggal kedaluwarsanya. Bau yang tak sedap berasal dari toksin (racun)

yang dikeluarkan oleh jamur. Pilihlah kurma yang ukurannya besar. Bukan berarti buah kurma yang kecil itu tidak baik untuk dimakan. Namun buah kurma yang sudah kecil biasanya sudah lama mengering. Jadi, sebaiknya Anda memilih buah kurma yang besar. Pilihlah buah kurma yang tidak lengket saat dipegang. Kurma sebenarnya tidak memerlukan tambahan apa pun untuk membuatnya manis. Beberapa pedagang menambahkan madu atau gula cair pada kulit kurma agar terasa manis. Mereka juga mungkin menambahkan gula atau madu untuk menutupi rasa buah kurma yang sudah tidak baik lagi kualitasnya. Jadi, kita harus lebih jeli dalam membeli buah kurma. Pilihlah kurma yang masih utuh kulit arinya. Kulit ari yang mengilat ini menjaga kesegaran kurma. Kulit ari yang terkelupas memungkinkan serangga bersarang di dalamnya. Jamur pun bisa berkembang tanpa terlihat oleh mata. Jika memungkinkan, pilih kurma yang batang yang masih utuh. Ini dipercaya dapat mempertahankan rasa manis buah kurma. Pilihlah kurma yang berwarna cokelat, merah atau kekuningan. Kurma yang menghitam adalah kurma yang sudah lama dipanen dan dipasarkan. Kurma yang telah menghitam adalah kurma yang sudah lama dipanen dan dipasarkan. DJ/ Net

Contact Person: 1. Deni Koswara, SE, MM (081398631879) 2. Endang Suryana, S.Pd (087879617561) 3. Jiddi (085659313155) 4. Deki Permana H, S.Pd (085861411104) 5. Agus Suryadi (085720085949) 6. Rohaeti, S.Pd (082214777566) 7. Wanti Rachmawati, S.T (085717774446) 8. Denti Astri Mulya, S.Pd (0857222201633) 9. H Rudhy Ridwansyah, S.E (085885334533)

Contact Person: 1. Deni Koswara, SE, MM (081398631879) 2. Endang Suryana, S.Pd (087879617561) 3. Jiddi (085659313155) 4. Deki Permana H, S.Pd (085861411104) 5. Agus Suryadi (085720085949) 6. Rohaeti, S.Pd (082214777566) 7. Wanti Rachmawati, S.T (085717774446) 8. Denti Astri Mulya, S.Pd (0857222201633) 9. H Rudhy Ridwansyah, S.E (085885334533)

Yadi Mulyadi SH PLT Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

IST

KURMA: Meski bentuknya kecil, namun ada banyak kandungan nutrisi di dalam buah kurma sehingga sangat bermanfaat untuk tubuh kita.

Dr. Hinca Ip Pandjaitan SH. MH. ACCS Sekretaris Jenderal Partai Demokrat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.