Harian waktu edisi 65 22 mei 2017

Page 1

TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000 facebook Harian Waktu

EDISI: 65 |SENIN| 22 MEI 2017

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Fenomena Penyuka Sesama Jenis Picu HIV/AIDS di Cianjur

Kos-kosan Jadi Tempat Aktivitas Seks Sesama Jenis Ismat Nasrulloh nasrullohismat@gmail.com

CIANJUR – Sebanyak 42 orang positif terjangkit HIV/ Aids, dalam kurun triwulan pada tahun 2017. Fenomena lelaki seks lelaki (LSL) di Kabupaten Cianjur yang masif dalam lima tahun terakhir

ini memicu tingginya kasus penyebaran HIV/AIDS. “Kita prediksi tahun ini angkanya akan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya, karena baru triwulan pertama saja sudah mencapai 42 orang,” kata Sekretaris KPAI Cian-

jur, Hilman. Hilman mengatakan, terjadi pergeseran kategori kalangan penderita dibandingkan beberapa tahun sebelumnya, yakni dari Ibu Rumah Tangga (IRT) ke kalangan LSL. Hal ini, sebut dia, dipicu keberadaan kaum gay di Cianjur yang semakin tumbuh subur. “Mereka berasal dari berbagai kalang a n . Namun nBersambung ke Halaman 7

Hilman Sekretaris KPAI Cianjur

KPK Diminta Optimalkan Pengembalian Uang Negara dalam Kasus e-KTP

Sambangi Keluarga Didin, Dedi Serahkan Bantuan

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta tidak hanya berfokus untuk menjerat pelaku dalam kasus dugaan nBersambung ke Halaman 7

Pengungkapan Kasus Novel Jadi Tantangan Bagi Polri JAKARTA - Aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz menilai pengungkapan kasus penyerangan terhadap penyidik nBersambung ke Halaman 7

Vetra Aprilia Permana

Jangan Takut Jatuh, Jika Jatuh Tuhan Akan Membangunkanmu JEPANG memang menarik banyak perhatian siapapun. Banyak orang yang sangat menginginkan pergi kesana untuk sekadar berlibur atau bahkan mengais rezeki di negeri sakura sana, salah satunya Vetra Aprilia Permana yang saat ini tengah bekerja sekaligus mengejar gelar sarjana di sana. G a d i s manis kelah i r a n nBersambung ke Halaman 7

BANTU: (Kiri ke Kanan) Dedi Mulyadi, Didin (58), dan Ella Nurhayati (53) saat berbincang di Mapolres Cianjur. Dedi yang juga Ketua DPD Golkar Jawa Barat menyambangi Dedi di Mapolres akan mendorong penagguhan penahanan terhadap Didin.

Penentuan Awal Ramadhan

CIANJUR – Ketua DPD Golkar Jabar, Dedi Mulyadi menjenguk Didin bin Idni (58) di sel tahanan Mapolres Cianjur, jalan Abdulah bin Nuh, Nagrak, Sabtu (20/5) petang. Pedagang jagung bakar yang ditahan gegara mengambil cacing Sonari di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Cianjur itu sudah meringkuk 55 hari atau sejak tanggal 24 Maret 2017. Dedi yang juga Bupati Purwakarta ini sebelumnya menyambangi rumah Didin di Kampung Rarahan, Desa Cimacan, Kecamatan Cipanas, untuk menyerahkan bantuan kebutuhan hidup kepada keluarga Didin. “Untuk membantu istrinya untuk kebutuhan sehari-hari selama suaminya ditahan. Karena kan selama ini pak Didin sebagai tulang punggung keluarga,” katanya. Selain bantuan materil, Dedi berjanji akan mendorong penangguhan penahanan terhadap bapak dua anak itu, termasuk membantu melakukan nBersambung ke Halaman 7

Apa Itu Rukyatul Hilal dan Apa Itu Hisab ? Penangalan awal Ramadhan dan satu syawal, mungkin tidak aneh jika ada sebuah perbedaan penetapan, sebab dari metode yang diambil terkadang ada yang mengambil menurut hisab dan ada yang mengambil menurut rukyatul hilal. Namun bagi orang awam sering terjadi pertanyaan apa itu Rukyatul Hilal dan apa itu hisab ?. Laporan: ISMAT NASRULLOH

MENURUT kalender, awal Ramadhan 1438 Hijriah, sudah tertanggal pada 27 Mei. Tetapi Kementrian Agama, MUI dan Ormas Islam, terlebih dahulu akan mengadakan Ruyatul Khilal, untuk memastikan kembali awal kita

berpuasa. Terlepas dari itu, Kasi Bimas, H. Hipni, menjelaskan pengertian hisab dan rukhat bahwa Hisab adalah perhitungan secara matematis dan astronomis untuk nBersambung ke Halaman 7


OPINI Peran Guru dalam Sekolah Global 2

SENIN |22 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

Oleh: Badriah

S

ekolah sebagai institusi formal memiliki struktur kurikulum yang ditetapkan secara nasional melalui peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan. Penetapan mencakup pula bagaimana sebuah sebuah sekolah diharapkan menghasilkan luaran pendidikan. Struktur kurikulum yang dipakai di setiap sekolah diarahkan untuk mencapai standar luaran minimal yang kita kenal sebagai standar kompetensi lulusan. Standar kompetensi lulusan mencakup aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penetapan standar tidak hanya berlaku bagi seperti apa gambaran lulusan sebuah sekolah, namun pada bagaimana pemberian pengalaman belajar diberikan sehingga dianggap dapat menguasai kompetensi dasar dalam standar minimal. Penetapan standar untuk segala hal yang berkaitan dengan pembelajaran secara perlahan namun pasti mengarahkan sekolah dan lulusannya kepada sebuah sekolah model. Sekolah model adalah sekolah yang diasumsikan memenuhi standar yang ditetapkan oleh pemerintah. Standar yang dipenuhi mencakup standar isi, proses, lulusan, penilaian, pembiayaan, pendidik dan tenaga pendidik, serta dua standar lainnya yang dipandang mampu diantaranya mewujudkan sekolah yang mampu layanan sesuai dengan standar minimal layanan pendidikan. Penepatan standar dalam segala aspek pada dunia pengajaran menimbulkan pertanyaan apakah sekolah memiliki kultur sendiri atau ataukah hanya memiliki satu kultur global. Apakah sekolah-sekolah di Indonesia sesungguhnya memiliki keunikan sendiri sesuai kurikulum tingkat satuan pendidikan yang mereka kembangkan sesuai analisis konteks, ataukah sebetulnya mengarah kepada satu model sekolah. Levitt (2003) pada bukunya Local Meaning, Global

Misalnya mengajak siswa untuk sabar dalam belajar. Para leluhur telah mengatakan bahwa belajar memerlukan proses, seperti peribahasa Sunda belet, beteng, calakan, lancar. Belajar melalui tahapan dari tidak tahu, mengerti, paham, dan terampil. Keteladanan yang langsung dicontohkan guru dapat menjadi cara efektif dalam memberikan nuansa lokal dalam suasana belajar yang mengglobal. Cara bertutur kata serta penggunaan bahasa daerah yang digunakan guru, misalnya, dapat menjadi referensi siswa untuk dapat meniru bagaimana penggunaan bahasa daerah sekaligus bagaimana pilihan kata yang dapat dipakai agar bertutur sesuai dengan siapa bersapa. Reformasi dalam pengajaran sehingga di kemudian hari melahirkan warga masyarakat internasional dengan kemampuan bersosialisasi secara global dapat dimulai dari dalam kelas. Guru dalam hal ini menjadi pemegang kunci lahirnya nuansa-nuasa lokal yang mewarnai standar pendidikan yang telah berlaku gobal. Guru yang memasukkan unsur lokal baik dalam bentuk kearifan, nilai, kebiasaan atau hasil budaya lainnya memungkinkan hadirnya lulusan sekolah yang berpikir global namun bertindak lokal.

Schooling mengasumsikan bahwa berdasarkan teori budaya dunia, sekolah-sekolah di manapun, tidak mengarah kepada adanya variasi keunikan sekolah, namun memusat kepada satu sekolah model global. Asumsi ini didukung ahli antropologi yang menemukan bahwa dunia, sekarang ini mengarah kepada homogen, bukan heterogen. Sebagai contoh dalam pendidikan, kurikulum yang digunakan bisa saja namanya berbeda, namun sesungguhnya secara konten menyuarakan hal yang sama.

Tanpa disadari, pendidikan secara global bersepakat untuk menghasilkan lulusan sekolah dasar yang cakap membaca, menulis, dan berhitung. Siswa lulusan sekolah menengah umum, tidak siap bekerja, namun siap melanjutkan ke perguruan tinggi. Dalam pengajaran bahasa, di Australia, Amerika, dan Eropa, juga Indonesia menggunakan pendekatan yang sama, yakni pengajaran berbasis teks. Penggunaan pendekatan yang sama dikarenakan masalah pengajaran yang sama, diantaranya siswa tidak mampu menulis.

Homogenitas merupakan salah satu ciri dari globalisasi. Dalam konteks pendidikan di Indonesia, globalisasi pada tataran sekolah ditandai dengan munculnya standar. Standar menetapkan segala sesuatunya sesuai dengan indikator penanda keberhasilan standar. Pada prakteknya, apakah guru menggunakan pengajaran universal sehingga mereka juga termasuk pendidik dengan kultur global. Guru sebagai pendidik adalah warga global dengan kemampuan memberikan warna lokal kepada siswan-

ya. Kemampuan menyajikan nuansa lokal diharapkan dikembangkan oleh para pendidik baik secara individual ataupun melalui pelatihan. Guru dapat secara leluasa mengembangkan indikator pencapaian kompetensi yang bernuasa lokal. Pada kompetensi yang menuntut siswa mampu menyusun teks tulis deskripsi, guru dapat mencanangkan siswa dapat menulis teks yang menggambarkan daerah dimana mereka tinggal sehingga kemudian nanti dapat dijadikan artefak keberadaan sebuah daerah. Cara lain yang dapat di-

gunakan oleh guru adalah pengelolaan kelas. Guru dapat mengelola kelas yang melibatkan nara sumber dari tokoh lokal. Sesekali menghadirkan tokoh lokal dengan kepiawaiannya masing-masing akan memfasilitasi siswa untuk mengenal dunia sekitarnya secara spesifik. Siswa terbangun kesadaranya akan keberadaan orang-orang hebat yang memperkaya keragaman budaya dimana dia tinggal. Guru dapat pula mengembangkan karakter positif yang diambil dari nilai-nilai lokal selama proses pembelajaran.

*Penulis adalah Dewan Pakar Dewan Kebudayaan Kabupaten Cianjur

Implementasi Penyelenggaraan Pemilihan Umum Mahasiswa Oleh : Aldi Muhamad Mustopa

PENGADUAN

D

PERUMDAM TIRTA MUKTI TukangLedeng Cianjur Pdamcianjur@yahoo.com 0812-3477-7111

emokrasi adalah bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara meluas dan setara. Negara Republik Indonesia adalah negara demokrasi yang mempunyai suatu landasan filosofis yakni Pancasila sebagai Dasar Negara dan Indonesia merupakan ‘Negara Hukum’ yang sesuai dengan amanat Undang-undang Dasar 1945 sebagai konstitusi negara yang merupakan sumber dari segala sumber hukum Republik Indonesia, dimana hukum kita menganut hukum positif yakni Eropa Kontinental. Di dalam penyelenggaraan

Pemerintahan di Republik Indonesia tentu adanya Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif. Adapun pembentukan Eksekutif seperti halnya Presiden dan Legislatif seperti DPR RI itu melalui pemilihan yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga negara yang menyelenggarakan pemilihan umum di Republik Indonesia. Adapun Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) adalah penyelenggara pemilihan umum di ranah kampus dalam hal pemilihan Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Untuk melaksanakan tugas konstitusionalnya sebagai penyelenggara Pemilihan Umum Mahasiswa, Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa menyusun suatu kode etik pelaksana Pemilihan Umum Mahasiswa. Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa me-

WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

nyadari sepenuhnya bahwa tugas dan kewenangan. Menyelenggarakan Pemilihan Umum Mahasiswa merupakan tugas yang terhormat dan mulia karena menyangkut proses penentuan siapa yang menjadi penyelenggara pemerintahan Legislatif (Dewan Perwakilan Mahasiswa) dan Eksekutif (Badan Eksekutif Mahasiswa). Dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya para pelaksana Pemilihan Umum Mahasiswa harus bertindak independen dan tidak memihak, juga Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa ini sebagai

satu-satunya wadah bagi mahasiswa untuk belajar politik non praktis. Sehingga mahasiswa akan memahami dan terbiasa terhadap prilaku demokrasi berskala besar dan hafal terkait mekanisme atau tata cara pelaksanaan Pemilihan Umum yang nantinya akan terasa secara praktis di luar kampus.

*Penulis adalah Mahasiswa Fakultas Hukum UNSUR, kini menjabat sebagai Ketua KPUM Fakultas Hukum Universitas Suryakancana (UNSUR) Cianjur

Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis - email: sastra.waktu@gmail.com

Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: | Pribadi, Wiryawan | Direktur Utama: | Deni Abdul Kholik | General Manager/ Pemimpin Redaksi: Deni Abdul Kholik | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Redaktur Pelaksana: Ricky Susan | Koordinator Liputan: - Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Putra Lugina Sukma, Syamsuri, Annisa Nur Afrianti | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Ario Rosmana, Andy Ramadhany | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani, Zacky. | Iklan : Adiniar Trihapsari | Sirkulasi: Deni Marantika, Sofyan Somantri | Distribusi: Cecep Rustandi. | Perwakilan Sukabumi | Kepala Biro: Rezki Adisty | Reporter: Dede Rey, Mochamad Pajar, Iyonk | Iklan: D. Reksayuda | Isi diluar tanggung jawab MKS Printing. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 Biro Sukabumi: Perum Kandara Blok A2 No. 17 Subang Jaya, Cikole, Kota Sukabumi | email: harianwaktu.sukabumi17@gmail.com | Telepon: 081290560045

REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


CIANJUR PINTAR

3

SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

Kilas Pendidikan

Mobil Pintar Menjangkau Anak-Anak Putus Sekolah CIRANJANG – Setelah peluncuran mobil pintar dilaksanakan pada Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 02 Mei 2017, akhirnya mobil pintar resmi beroperasi di kegiatan CNL di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang, Jum’at (19/5) kemarin. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur, Cecep Sobandi, mengatakan, Sesuai dengan peruntukannya mobil pintar beroperasi untuk menjangkau anak-anak putus sekolah di pelosok di wilayah Cianjur guna meningkatkan mutu pendidikan masyarakat, dan angka rata-rata lama sekolah. “Program yang kami cetuskan ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pendidikan di Cianjur,” kata dia. Cecep mengatakan, Mobil tersebut beroprasi di tempat-tempat yang memang banyak anak yang tidak sekolah, atau anak yang tidak melanjutkan. Cecep mengaku, dalam pengoperasian mobil pintar bukan hanya untuk memfasilitasi sarana baca, melainkan di dalamnya terdapat guru yang sudah siap untuk mengajar, dan buku yang lengkap untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. “Mobil pintar ini seperti layaknya sekolah keliling,” tegasnya. Cecep menerangkan, sasaran mobil pintar adalah anak-anak putus sekolah, anak jalanan, dan kelompok belajar masyarakat. “Kami mengharapkan dengan adanya mobil pintar ini. Mereka akan sadar betapa pentingnya pendidikan,” harapnya. Selain itu, kata dia, tidak hanya anak putus sekolah atau anjal, akan tetapi anak yang masih sekolah pun bisa lebih termotifasi, sehingga angka lama sekolah di cianjur bisa meningkat. “Jadi anak yang tidak meneruskan ke smp dan sma kita rangkul untuk kembali melanjutkan, sehingga mereka setelah selesai sekolah akan meningkat secara ekonomi karena memiliki dasar pendidikan yang cukup,” kata dia. Ismat Nasrulloh

IST

MENJANGKAU: Bus pintar beroperasi di wilayah Ciranjang, Cianjur.

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

ARAHAN: Bupati Cianjur instruksikan kegiatan belajar mengajar banyak dilakukan di masjid selama bulan Ramadan.

Bupati Instruksikan Kegiatan Murid Banyak Dipusatkan di Masjid Ismat Nasrulloh nasrullohismat@gmail.com

CIANJUR – Menjelang bulan suci Ramadan, Bupati Cianjur H Irvan Rivano Muchtar menginstruksikan Dinas Pendidikan agar proses pembelajaran dan pendidikan anak terpusat di masjid-masjid. Hal ini disampaikan dalam pidatonya saat acara istigasah kubro 2017 dalam rangka 1 tahun kepe-

mimpinannya Jum’at (19/05) di Masjid Agung Cianjur. “Bulan ramadan nanti anakanak harus berangkat ke masjid jadi masyarakat harus ikut orangtuanya ke masjid, karena hari ini sudah jarang terdengar anak-anak bersalawat di masjid, semua masjid sepi, jadi biarkan anak-anak bermain di masjidmasjid tentunya harus dibimbing orang tuanya,” ujar Irvan. Menindaklanjuti instruksi

yang disampaikan Bupati Cianjur, H Irvan Rivano Muchtar, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten cianjur Hilman Sujadi, mengatakan, sebagaimana anjuran bupati bahwa pembelajaran di sekolah harus dilaksanakan di masjid. “Kami menyambut baik atas kebijakan bupati tersebut dan pasti akan ditindaklanjuti,” kata Hilman. Hilman mengatakan jika nantinya kebijakan tersebut di-

laksanakan kemungkinan guru akan diwajibkan membimbing selama pembelajaran berlangsung di masjid. “Jadi dititik beratkan kepada pendidikan keagamaan dan absen akan berjalan, baik absensi siswa maupun guru, dan tidak ada alasan untuk semua wilayah di pelosok juga sama,” terang Hilman. Sementara itu untuk teknis pelaksanaan, kata dia, dirinya bersama jajaran Dinas Pendi-

dikan dan kepala dinas akan berembuk mengkaji berbagai hal dan konsep yang akan diterapkan nantinya. “Ya, semua tentu harus dimusyawarahkan dulu bersama kepala dinas, dan yang lainnya, sebagai tindaklanjutnya nanti dinas pendidikan akan mengirimkan surat edaran yang berisikan program selama bulan ramadan seperti di atas, begitu mekanismenya,” kata Hilman. Ismat Nasrulloh

Ujian Sekolah Dasar Dipadatkan

CIANJUR - Ujian kenaikan kelas atau ulangan semester akhir bagi jenjang sekolah dasar akan dipadatkan dan dimajukan dari jadwal sebelumnya menjadi tanggal 22 sampai 24 mei 2017, pasalnya sudah semakin dekatnya bulan suci ramadan, dan di bulan suci ramadan tersebut kegiatan belajar akan dipusatkan di masjid sesuai instruksi bupati. Kepala Bidang SD dinas pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur, Agus Supiandi mengatakan, pelaksanaan ujian akhir semester bagi seluruh SD di kabupaten cianjur akan dipadatkan. “Jadwal awal adalah pada bulan ramadan, sementara berdasar intsruksi bupati, di bulan ramadan kegiatan pembelajaran harus difokuskan di masjid-masjid,” ungkapnya.

Menurutnya hal tersebut, sahsah saja dilakukan mengingat kebijakan penangalan pelaksanaan ujian kondisional, atau bisa dirubah dan tidak akan mengganggu terhadap pengadaan soal ujian. “Soal kan sudah ditentukan, dan hak prerogratif kita, kewenangannya ada di kita, makanya pelaksanaan dimulai dari hari Senin (Hari ini) sudah bisa dilaksanakan,” katanya. Lebih lanjut ia menerangkan untuk pelajaran yang akan diujikan sesuai dengan jadwal yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, PPKN, Bahasa Sunda. “Untuk ujian praktek sedah dilaksanakan sebelum pelaksanaan ujian kemarin tulis kemarien, jadi jika pelaksanaan semuanya berjalan lancar untuk bulan sawal nanti tinggal pembagian raport,” pungkas agus. Ismat Nasrulloh

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

SUASANA: Ujian kenaikan kelas atau ulangan semester akhir bagi jenjang sekolah dasar akan dipadatkan dan dimajukan dari jadwal sebelumnya.

Karang Taruna Berbagi Menjelang Ramadhan CIANJUR - Dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan, Karangtaruna RW 01, Kampung Ciseupan, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, menyantuni 39 anak yatim piatu dari berbagai Kampung se-Desa wangun jaya. Acara santunan tersebut sudah berjalan dua tahun, tapi di tahun sekarang tampil beda dikaitkan dengan kenaikan kelas sekolah Diniyah Al-hidayah, dengan berbagai kegiatan dari 60 siswa dengan tampil masing-masing untuk menguji mentalitas para siswa di depan Dewan guru dan orang tuanya, dengan berceramah. Berlangsungnya acara santunan dihadiri oleh Ade Sobari Anggota Dewan Komisi III Kabupaten cianjur, Kepala Desa wangun jaya Misbahudin, Muspika Cugenang, dan tokoh masyarakat lainnya. Dikatakan Ketua panitia santunan Hendi suryana (beko sapaan akrab, red). "Alhamdulillah atas terselenggaranya acara ini saya mengucapakan banyak terima kasih kepara pihak-pihak yang telah membantu, khususnya karang taruna di RW

SYAMSURI/HARIAN WAKTU

SIMBOLIS: Karangtaruna RW 01, Kampung Ciseupan, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, menyantuni 39 anak yatim piatu dari berbagai Kampung.

01 atas kerja kerasnya tanpa kalian ini kegiatan tidak akan berlangsung dan semoga saja ini menjadi motivasi buat karang taruna lainnya di Desa Wangunjaya," kata Hendi suryana Sabtu (20/05) malam disela kegiatan berlangsung. Lanjut Hendi Suryana ia-

pun memberikan motivasi di momentum acara santunan tersebut. "Acara santunan ini sudah berjalan 2 tahun dan semoga saja ke depannya acaranya bisa lebih meningkat lagi dan bisa menyantuni ratusan yatim, dan mencetak anak yang lebih berguna bagi regenera-

si," ujarnya. Kepala Desa Wangunjaya Misbahudin menambahkan, "Saya selaku kades sangat apresiasi sekali kepada karang taruna RW 01 karena bukan kali ini saja acara yang sangat mulia ini dilakukan dan mudahmudahan ke depannya acara mulia ini lebih semarak lagi

dan meningkat, dan saya sangat bangga melihat anak -anak usia dini sudah bisa tampil di hadapan masyarakat banyak dengan berpidato yang berisikan keagamaan ini menjadi sejarah momentum buat saya selaku kades yang baru ngejabat satu tahunan lebih," tutupnya. Syamsuri


4

CIANJUR NGAWANGUN LEMBUR

SENIN | 22 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

A SA KERTAJAY E D 5 9 E K L CN CIRANJANG KECAMATAN

PADUAN SUARA: Ibu-ibu di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang, saat melakukan paduan suara salah satu penyambutan Bupati Cianjur dalam rangkaian Cianjur Ngawangun Lembur.

BERFOTO: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar bersama para siswa sekolah dasar saat berfoto usai melakukan Cianjur Ngawangun Lembur.

Bupati Resmikan Kampung Utama Keluarga Berakhlaqul Karimah DALAM rangkaian Cianjur Ngawangun Lembur (CNL) yang ke 95, tepatnya di di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, didampingi ibu meresmikan Kampung Utama Keluarga Berakhlaqul Karimah di wilayah ke RW an 04. Disela kegiatan tersebut, bupati melakukan dialog dengan salah seorang warga sekitar, Elim (55) pengrajin limbah kesed, Lap tangan dan Limbah bungkus Kopi, serta yang lainnya. Bupati juga disuguhi gelaran Maenpo yang memang sudah melekat di kampung itu. Seperti biasa, bupati melak-

sanakan rangkaian CNL didampingi para kepala OPD, Unsur Muspika Ciranjang, Karang Taruna, Ormas, Kepala Desa, para RT dan RW, Kader Posyandu, Dasawisma, serta warga masyarakat Kertajaya. Dalam kesempatan tersebut, bupati juga menyampaikan keinginanya di Cianjur kedepan akan terciptnya peradaban Akhlakul Karimah, yang menjadi indikatornya yaitu 7 program gerakan keagamaan yakni melaksanakan Shalat subuh berjamaah/berjama’ah pada shalat 5 waktu, Ashar mengaji (menghafal Al Qur’an), Gerakan Mencintai Anak Yatim, Gerakan Cianjur Anti

SALAM JAGO: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar bersama para Staf Kesehatan saat melakukan salam jago.

Maksiat Aku Suka Shodaqoh, Peduli Fakir Miskin dan terakhir, Gerakan Mewujudkan Kampung Peradaban Akhlaqul Karimah. Ismat Nasrulloh

PIDATO: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar saat memberikan pidato pada pembukaan acara Cianjur Ngawangun Lembur

SORBANKAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar memberikan sorban kepada Kepala Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang.

PERLENGKAPAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar saat memberikan perlengkapan olahraga kepada masyarakat Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang.

BERIKAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar memberikan bantuan.

BINGKISAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar memberikan bingkisan kepada salah satu anak usai disunat di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang.

TANDA TANGAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar bersama saat tandatangani Tugu Ayam Jago di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang.

SALAMI: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar saat menyalami ibu-ibu di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang.

ANTUSIAS: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar bersama istri, dan warga Desa Kertajaya saat mengikuti acara CNL.

MENYERAHKAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar meyerahkan bantuan secara simbolis kepada warga di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang.

TUNJUKAN: Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar menunjukan hasil karya kerajinan di Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang


TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000

EDISI : 65 | SENIN | 22 MEI 2017

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Lintas JABAR

Bawang Putih Alami Kenaikan di Pasar Tradisional Soreang BANDUNG –Soreang Harga jual bawang putih mengalami lonjakan kenaikan di pasar tradisional Soreang, Kabupaten Bandung sebesar Rp 15 ribu menjelang bulan puasa Ramadhan. Sebabnya, pasokan barang tersebut yang m i n i m karena diduga di wilayah Bekasi terdapat penimbunan bawang putih. Lina (45), pedagang di pasar tradisional Soreang mengungkapkan harga bawang putih mengalami kenaikan. Meski begitu, konsumen tetap stabil membeli bawang tersebut di rukonya. "Bawang putih, seperempat sekitar Rp 14 ribu padahal biasanya Rp 11 ribu," ujarnya, Jumat (19/5) saat ditemui di pasar Soreang. Senada disampaikan Budi, pedagang di pasar Soreang mengungkapkan dirinya membeli bawang putih dari pasar Caringin sebesar Rp 50 ribu perkg dan dijual olehnya sebesar Rp 60 ribu perkg. Beberapa hari kemarin sempat sekitar Rp 10 ribu. "Naiknya dari seminggu kemarin sekitar Rp 10 ribu," ungkapnya. Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Poppy Hopipah mengungkapkan komoditas bawang putih mengalami kenaikan signifikan sebesar Rp 15 ribu perkg. Sementara, komoditas seperti cabai merah, tanjung, hijau dan rawit relatif stabil. Ia menuturkan, biasanya harga bawang putih yang dijual pedagang sebesar Rp 50 ribu perkg sekarang dijual Rp 65 ribu perkg. Salah satu penyebabnya adalah pasokan barang yang tidak ada. Sementara itu, terkait dengan faktor cuaca tidak terlalu berdampak signifikan. "Kemarin disinyalir di Bekasi ada penimbunan bawang putih mudah-mudahan dengan diketemukannya penimbun itu nanti bisa menstabilkan harga," ungkapnya. Dirinya mengungkapkan masalah tersebut akan menjadi bahan evaluasi baik pemerintah daerah maupun polres Bandung. Termasuk permasalahan tersebut melibatkan dinas pertanian, ketahanan pangan untuk menyamakan persepsi terkait hal itu. Poppy menambahkan komoditas sembako di pasar-pasar tradisional relatif aman memenuhi untuk masyarakat satu bulan ke depan. Selain itu, harga relatif belum signifikan naik. Kasatreskrim Polres Bandung AKP Firman Taufik mengatakan pengawasan terhadap stok komoditas bahan pokok akan dilakukan hingga satu minggu setelah hari raya Idul Fitri. Pihaknya akan menindak distributor atau pedagang yang sengaja menaikan harga secara sepihak. "Untuk sementara harga masih stabil, pasokan barang masih cukup selama puasa persediaan barang akan aman," ujarnya. Pihaknya juga akan melakukan antisipasi jika terjadi penimbunan komoditas bekerja sama dengan dinas dengan melakukan pengecekan ke pedagang dan distributor.Rustandi

Pilkada Kota Bandung 2018

Saatnya Kota Bandung Dipimpin Seorang Aktivis Fazar

fazark75@gmail.com

BANDUNG - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2018 mendatang, sejumlah Partai mulai membuka tahap penjaringan bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang terbuka. Dalam sejarahnya, kota Bandung pernah dipimpin oleh militer, birokrasi, politisi, bahkan akademisi, pertayaannya apakah para pemimpin tersebut telah memenuhi harapan masyarakat? Baru-baru ini sejumlah Or-

ganisasi Masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Sosial Masyarakat (LSM) Kota Bandung melakukan kajian tentang hal memandirikan dan mensejahterakan masyarakat sebagai fokus utama sebagai langkah inovatif. M. Safari Zaelani, yang kerap disapa Kang Zaka selaku Direktur Utama Kilatnews Media dan Pembina LSM BMPR mengungkapkan ketertarikannya terhadap partai yang dinilainya sangat demokratis. “Saya pikir PDIP itu sangat demokratis, kita lihat saja di pemilihan Presiden itu kan be-

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

MAHAL: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung mengungkapkan harga daging sapi di pasar tradisional Soreang masih tinggi.

rasal dari partai PDIP dengan mencalonkan Presiden dari Kadernya, nah itu yang menjadi ketertarikan saya,” ungkapnya Kepada wartawan saat ditemui di DPC PDI Perjuangan Kota Bandung, Sabtu (20/5). Zaka menilai, beberapa kali pergantian kepemimpinan di Kota Bandung ternyata meninggalkan program-program yang tidak berkesinambungan dan di rasa memberatkan masyarakat. “Kita telah rasakan dan kita saksikan pergantian Wali Kota silih berganti dengan program-program yang tidak berkesinambungan, tentu itu akan

menimbulkan permasalahan,” tuturnya. Datang sekira pukul 14.00 WIB didampingi rekan-rekan ormas, LSM dan simpatisan diterima langsung oleh Ketua BP Pemilu DPC PDI Perjuangan Kota Bandung, Paul Harol, optimis ia menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai bakal calon Wali Bandung selanjutnya. “Insya Allah tekad saya sudah bulat, dalam hal ini saya siap dengan istiqomah untuk melanjutkan program-program Wali Kota terdahulu yang saat ini belum terselesaikan. Akan saya lanjutkan supaya nanti

kedepannya Bandung bisa lebih maju seperti yang d i h a r a p kan oleh kita dan juga masyarakat,” pungkasnya. fazar

Stok Daging Nasional Dalam Kondisi Stabil

Disperindag Sidak Pasar Tradisional Soreang BANDUNG - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung mengungkapkan harga daging sapi di pasar tradisional Soreang masih tinggi. Dimana, harga daging sapi lokal sebesar Rp 100 ribu sementara harga daging sapi beku impor sebesar Rp 90 ribu yang seharusnya Rp 80 ribu. Kepala Disperindag Kab Bandung, Poppy Hopipah mengatakan harga daging beku yang mencapai Rp 90 ribu lebih didapatkan pedagang dari distributor swasta non Bulog. Dimana, harga awal sebesar Rp 80 ribu dan pedagang menjual Rp 90 ribu dengan keuntungan Rp 10 ribu. "Ada yang Rp 60-70 ribu untuk kerbau dan tinggi daging sapi beku sebesar Rp 90 ribu dari Australia tergantung kualitas daging," ujarnya saat ditemui di pasar tradisional Soreang, Jumat (19/5). Meski begitu, menurutnya, daging impor sudah masuk ke pasar tradisional sehingga masyarakat sudah mau menerima daging impor untuk dikonsumsi. Sementara itu, harga daging lokal masih mencapai Rp 100 ribu. "Bila masyarakat tidak bisa beli daging lokal bisa beli daging beku impor," ungkapnya. Terpisah, kepala dinas pertanian Kabupaten Bandung, Tisna Umaran mengatakan seharusnya daging sapi beku dijual Rp 80 ribu sesuai kebijakan pemerintah pusat. Apabila ada pedagang yang menjual lebih dari Rp 80 dan mendapat daging dari bulog maka merupakan pelanggaran. "Yang menjual Rp 90 ribu daging sapi beku perkg itu dari distributor swasta kami dari tim akan membahas itu," ungkapnya. Rustandi

FAZAR/HARIAN WAKTU

PILKADA: M. Safari Zaelani (Kang Zaka) siap maju dalam Pilkada Kota Bandung 2018 mendatang.

Ridwan Kamil Walikota Bandung

Ridwan Kamil Umumkan Pasangan Pilgub Jabar Usai Lebaran BANDUNG - Ridwan Kamil sudah mantap untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang. Ia sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai poltik. Pria berkacamata ini berjanji bakal mengumumkan nama pasangannya usai Idul Fitri 2017. "Belum ada. Setiap partai pasti punya calon dan harus melalui dialog dulu. Kemungkinan sehabis lebaran ada keputusan berpasangan dengan siapa," kata Emil, sapaan Ridwan, usai menghadiri acara deklarasi dukungan dari Buahbatu Corps (BBC) Skill di Perumahan Buahbatu Regency, Kota Bandung, Jabar, Minggu (21/5/2017). Sejumlah nama dari berbagai

latar belakang profesi seperti ulama, tokoh, artis, hingga petinggi partai digadang-gadang siap mendampinginya. Namun, wali kota Bandung ini belum bisa memutuskan sendiri siapa figur yang akan mendampinginya. "Karena saya tidak berpartai, jadi tidak bisa memutuskan, itu tergantung keputusan koalisi partai yang mengusung saya," ujar Emil. Selain mengumumkan nama pendampingnya untuk Pilgub Jabar 2018, ia menyebut usai lebaran nanti bakal ada keputusan partai mana saja yang mengusungnya. "Setelah lebaran baru ada keputusan," ucap Emil. Abud/Net

BANDUNG - Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menggelar konferensi pers mengenai stok daging sapi dan daging kerbau nasional menjelang Bulan Ramadhan di La Grande Hotel, Jalan Merdeka No.25, Kota Bandung, Jumat (19/5). Ketua umum KPPU Muhammad Syarkawi Rauf mengatakan, bahwa stok kebutuhan daging nasional berada di kondisi stabil untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dari bulan Mei hingga bulan Juni. "Menjaga kestabilan harga hadapi Ramadhan dan Idul fitri, 70.518 ton daging akan mencukupi kebutuhan daging nasional," katanya saat sela-sela acara. Rauf menuturkan, untuk harga daging sapi relatif stabil, tetapi pada daging kerbau mengalami kenaikan harga. "Pada dasarnya pada persetujuan impor yang sudah mengalir masuk. Untuk harga daging sapi nasional 114 ribu per kilo akan tetapi harga daging kerbau naik," tuturnya. Belajar dari pengalaman yang terjadi pada tahun 2015, dia menilai, lonjakan harga daging yang terjadi merupakan aksi nakal yang dilakukan para distrib-

Berdasarkan data stok daging sapi impor dan daging kerbau yang tercatat di KPPU pada tanggal 18 Mei 2017 menunjukkan: Total stok daging mencapai 70.518 ton terdiri dari: 1. Sapi siap potong 116.417 ekor - 23.167 ton

2. Daging beku 12.025 ton

3. Kerbau di Bulog 35.326 Diagnosa sapi lokal Dari Bali, NTB, NTT, Jateng untuk Jabodetabek 366.620 ton = 62.400 ton daging Apabila ditotal sudah aman, malah kenaikan 25% dari kebiasaan = surplus sebesar 26.000 ton

utor maupun fitloter dengan cara penimbunan. "Tidak seharusnya terjadi lonjakan harga, karena stok nasional dalam kondisi aman," tuturnya Sebagai langkah antisipasi dalam mengatasi oknumoknum yang memanfaatkan moment Bulan Ramadhan, pihak KPPU akan bekerja sama dengan Satgas Pangan dalam melaksanakan proses monitoring. "Melakukan monitoring pada distributor dan fitloter, jika

ditemukan pelanggaran maka akan dikenai pencabutan izin dan sanksi pidana," jelasnya. Raut menambahkan, pihaknya akan melakukan pengecekan ke lapangan langsung pada Jumat malam dan Sabtu pagi di rumah potong hewan Pasar Ciroyom dan Pasar Cihaurgeulis. "Sesuai arahan Presiden, masyarakat bisa beribadah dengan tenang dan kami akan Mengecek lapangan khususnya dirumah potong hewan," tutupnya. Abud

KONFERENSI PERS: Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) menggelar konferensi pers mengenai stok daging sapi dan daging kerbau nasional menjelang Bulan Ramadhan.

ABUD HARIAN WAKTU


A2

HUKUM & POLITIK

SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

Lintas Hukpol

Antisipasi Kecelakaan Lalu Lintas Jelang Ramadhan

Dishub Lakukan Ramchek Kusnadi kusnadi.harianwaktu@gmail.com

FAZAR/HARIAN WAKTU

BUKA: DPC PDIP Kota Bandung membuka pendaftaran penjaringan bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Bandung

PDIP Tidak Menampik Jika Ada Pungli Pada Tahap Penjaringan BANDUNG - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Bandung menggelar pendaftaran penjaringan bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung pada tanggal 20 Mei sampai dengan 6 juni 2017. Ulharoh selaku Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Kota Bandung mengatakan, pada hari pertama pendaftaran bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung sudah ada 2 orang pendaftar yang telah terkonfirmasi. “Karena pendaftaran baru di mulai hari ini, sudah ada 2 yang menkonfirmasi untuk mendaftar. Salah satunya sudah datang cuman beliau mengatakan nanti,” katanya saat ditemui di DPC PDI Perjuangan, Jalan Martanegara No.92 A, Kota Bandung, Sabtu (20/5). Ulharoh menuturkan, pendaftaran pada tahap penjaringan tersebut terbuka untuk umum. “Bagi kita pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota ini terbuka untuk umum. Kader, Akademisi, pengusaha, tokoh masyarakat Kota Bandung, juga dapat mendaftar melalui kendaraan PDI Perjuangan,” tuturnya. Terkait dengan isu negatif yang menyebar di kalangan masyarakat, dia tidak menampik bahwa ada pungutan liar terhadap pendaftar pada proses penjaringan. “Jadi pembiayaan itu sesungguhnya sederhana saja, nanti ketika survei itu diharapkan semua bakal calon itu berpartisipasi membiayai survei. Gak ada yang namanya mahar 20 juta, bagi PDIP gak ada mahar-maharan,” pungkasnya. Fazar

BANDUNG - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) menggelar Ramchek sebagai langkah antisipasi untuk mengurangi angka kecelakaan jelang Bulan Ramadhan. Didi Ruswandi selaku Kadishub Kota Bandung mengatakan, Ramchek berupa pemeriksaan fisik kendaraan dilakukan secara periodik sejak 3 bulan lalu. “Sebenarnya kalau di kita sudah rutin point utamanya di pemeriksaan admitistrasi dan ketika ada yang mencurigakan itu di periksa fisik, tapi kalau yang pemeriksaan fisik lengkap ini sistemnya periodik tidak rutin setiap hari,” katanya saat ditemui di Terminal Leuwi Panjang Bandung.. Didi menuturkan, bahwa penyebab kecelakaan lalu lintas bukan meliputi kelayakan fisik kendaraannya saja, akan tetapi Human Error juga dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan. “Selain aspek kelayakan kendaraan kan itu bukan satu-satunya yang menyebabkan keKUSNADI/HARIAN WAKTU celakaan, akan tetaRAMCHEK: Sejumlah petugas Satlantas bekerja sama dengan Dishub menggelar Ramchek sebagai langkah antisipasi untuk mengurangi pi faktor humannya angka kecelakaan jelang Bulan Ramadhan. atau SDMnya juga,” Didi Ruswandi Kadishub Kota Bandung d a h a n ini bertujuan untuk memasti- ditemui di Terminal Leuwi Pan- 4 kita kembalikan ke poolnya tuturnya. untuk diperbaiki, kemudian 1 tahun ini kan bahwa kendaraan tersebut jang Bandung, Dia berharap, pada taMariyono menjelaskan, dari 10 karena SIMnya sudah mati 1 tajuga demiki- layak untuk jalan, layak untuk hun ini kecelakaan lalu lintas melayani masyarakat yang be- kendaraan bus yang diperiksa, hun,” jelasnya. an,” pungkasnya. tidak terjadi saat Bulan RamadDia menambahkan, pada RamAKBP Mariyono selaku Kas- pergian. Ini permulaan untuk 5 kendaraan diantaranya tidak han sedang berlangsung. “Tetapi contoh yang paling tera- atlantas Polda Jawa Barat men- mengecek kesiapan kendaraan- memenuhi kriteria standar ke- chek kali ini para pelanggar sementara tidak akan di beri sanksi khir ketika lebaran tahun kema- gatakan, kegiatan Ramchek nya karena kita ketahui bersama layakan untuk beroprasi. “Ini kita mengecek ada beber- karena masih dalam tahap awal rin, alhamdulilah baik dari yang yang di selenggarakan bertu- minggu depan kita sudah memaLeuwi Panjang dan dari Cica- juan sebagai langkah antisipasi suki Bulan Ramadhan. Untuk apa kendaraan yang tidak layak yang bersifat sosialisasi. “Seheum itu zero accident tidak ada terhadap kecelakaan lalu lintas itu kita lakukan pengecekan ter- jalan menurut pemeriksaan mentara kita hanya memberikan hadap baik itu kelengkapanya dari Dinas Perhubungan dan peringatan saja,” pungkasnya. yang kecelakaan yang berangkat jelang Bulan Ramadhan. “Kita melaksanakan Ramchek dan kelayakannya,” katanya saat gabungan dengan kita, maka Kusnadi dari dua terminal ini, mudah-mu-

PKS Siap All Out, Menang pada Pilgub Jabar 2018 SOREANG- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bandung yakni bisa hattrick memenangkan calon gubernur pada pemilihan gubernur 2018 mendatang. Siapapun calon gubernur yang ditetapkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP), PKS Kabupaten Bandung siap all out memenangkannya. "Siap heattrick memenangkan kembali calon gubernur dari PKS. Seperti pada 2013 lalu, Kabupaten Bandung menyumbangkan kurang lebih 60 persen suara untuk pasangan Ahmad Heryawan-Dedy Mizwar, dan kami siap mengulang kesuksesan yang sama,"kata Ketua DPD PKS Kabupaten Bandung, Jajang Rohana saat dihubungi melalui ponselnya, jumat, 19/5 Mengenai siapa calon yang

nantinya akan diusung oleh DPP, kata Jajang, pihaknya siap mendukung dan mensukseskannya. Karena pada intinya, DPD PKS Kabupaten Bandung selalu mengikuti apa yang telah digariskan oleh pimpinan di pusat. "Siapapun yang nanti dicalonkan dan ditetapkan oleh DPP pastinya akan kami dukung. Baik itu nama yang telah diajukan oleh DPW PKS Jabar ke DPP, atau kalaupun ada nama lain diluar yang telah diajukan, kami siap mendukung dan memenangkannya,"ujarnya. Jajang melanjutkan, saat ini DPD PKS Kabupaten Bandung memiliki kader kurang lebih sebanyak 15 ribu orang yang tersebar di 31 kecamatan. Selain kader, ia juga mengklaim masih ada ribuan simpatisan

partai yang selama ini loyal mendukung partai berlambang bulan sabit kembar itu. "Kader dan simpatisan partai kami banyak tersebar. Dan siap memenangkan kontestasi pilgub 2018 mendatang. Tekad kami tentunya mengulang kesuksesan pada pilgub 2013 serta kemenangan-kemenangan partai kami di daerah lain, baik di Jabar maupun nasional,"katanya. Seperti diketahui, DPW PKS Jabar telah mengusulkan dua nama yakni Netty Heryawan dan Ahmad Syaikhu sebagai calon gubernur pada pilgub Jabar 2018 mendatang. Kedua nama itu, telah diajukan oleh DPW PKS Jabar ke DPP melalui proses internal partai. Kedua nama itu nantinya akan dibahas di DPP. Rustandi

Pemerintah Harus Tindak Tegas Koperasi yang Menjalankan Sistem Rintenir NURCAHYANI/HARIAN WAKTU

PIDATO: Ketua Depidar Soksi Jabar, H. Yod Mintaraga, saat memberikan pidato dalam perayaan HUT Hari jadi ke-57

Soksi Dukung Penuh Kebijakan Partai Golkar BANDUNG-Soksi sebagai salah satu organisasi sayap Partai Golkar menggelar HUT Hari jadi ke-57. Untuk tigkat Jabar . HUT berlangsung di Kantor Golkar Jabar, Jalan Maskumamban baru-baru ini. Ketua Depidar Soksi Jabar, H. Yod Mintaraga, dalam perayaan tersebut menegaskan bahwa 'Soksi sebagai organisasi sayap " Partai Golkar berkomitmen penuh mendukung semua kebijakan Partai Golkar. Dukungan diantaranya untuk mendukung suksesnya Pilgub Jabar tahun 2018 serta Pilkada serentak di tahun 2018. Sejalan dengan komitmen tersebut, Soksi Jabar mendukung Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Deddy Mulyadi untuk menjadi Cagub di Pilgub Jabar. Dukungan untuk Deddy Mulyadi, menunjukkan untuk Soksi Jabar "tidak ada lagi kader lain yang akan didukung untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018". Yod, dalam bagian lain keterangannya mengatakan Soksi di usianya yang ke-57, juga berkomitmen dan konsisten siap mendukung mempertahankan NKRI, jangan sampai ada perpecahan di wilayah NKRI. Nurcahyani

BANDUNG – Wilayah Soreang kabupaten bandung di indikasikan maraknya rentenir yang berkedokkan koprasi. Pemerintah harus bertindak tegas memberikan sanksi kepada koprasi yang melakukan sistem rintenir, dengan adanya perubahan regulasi dinas koprasi memilik PR yang harus diperbaiki. Banyak keluhan masyarkat terkait peredaran praktik lintah darat semakin marak, bahkan sampai pelosok perkam-

pungan yang ada di pinggiran. Seperti yang dikatakan salah seorang warga Desa Sukasari Kecamatan pameungpeuk, Asep (bukan nama sebenarnya). setiap hari kampungnya selalu didatangi oleh beberapa orang yang menawarkan pinjaman uang kepada warga. Sekelompok orang mungkin dari etnis tertentu karena terlihat dari logat bahasanya berbeda dengan warga sekitar, mereka berdatangan mulai dari pagi, siang dan sore, mereka semua menawarkan pinjaman kesetiap orang khususnya warga yang berjualan. "Saya sangat merasakan kasihan kalau melihat warga yang jadi nasabahnya. Karena, cicilan pembayarannya yang diwajibkan ditarik Setiap hari. Apalagi di kampung saya ini, banyak warga yang membuka warung, nah mereka itu yang jadi nasabahnya. Ke-

lihatannya setiap pagi hari warga harus sudah bayar cicilan, padahal dagangnya juga belum tentu untung," katanya kepada Wartawan Jumat, 19/5 menanggapi hal tersebut Anggota DPRD Kabupaten Bandung Komisi B Praniko Iman, mengatakan dengan adanya regulasi baru tentang SOTK. Dinas koprasi yang sekarang mendiri terlepas dari Dinas Perdagangan memiliki Pr tentang Informasi maraknya rentenir yang mengatasnamakan koprasi. "Dinas pasti memiliki data data koprasi, dengan demikian seharusnya tidak seperti itu karena koprasi kan memiliki badan hukum. Ini Harus menjadi Pr buat dinas koprasi karena sudah mandir," jelasnya kepada Harian Waktu Jabar saat ditemui di Al fathu soreang, Jumat 19/5 Menurutnya sekarang jelang ramadan kebutuhan masyarakat akan sangat tinggi, oleh karena itu dinas harus secepatnya mendata semua koprasi di kabupaten bandung dan membentuk tim untuk melakukan pengawasan kalau terbukti ada koprasi yang melakukan sistem rentenir dinas koprasi garus berani tegas memberikan saksi. "Kalau ada koperasi yang menggunakan regulasi diluar aturan dinas harus memberikan sanksi. Tapi kalau perorangan dengan perorangan itu yang susah, karena kita tidak bisa

masuk kedalamnya," akunya Praniko Iman politikus dari partai Gerinda itu menambahkan, permaslahan maraknya informasi tentang rentenir berkedokan koprasi sangatlah menjadi problem ketika perorangan mengatasnamakan koprasi. Tapi kalau perorangan tidak mengatasnakan koprasi, itu berlaku didua belah pihak antara yang minjam dan meminjamkan sama sama kesamaan presepsi "Sangat problem ketika perorangan mengatasnamakan koprasi. Beda hal kalau perorangan tidak mengatasnamakan koprasi itu beda hal, mungkin karena ada kesamaan presepsi jadi kita susah untuk bertindak karena tidak ada pelanggaran," tuturnya Asisten II bidang Ekonomi dan kesejahteraan Sekda Kabupaten Bandung Marlan mengatakan, dari awal pihaknya sudah mengintruksikan kepada dinas koprasi untuk menata kembali koprasi koprasi yang ada. kemudian juga kepada Bank Perkeriditan Rakyat (BPR) dirinya meminta agar beroprasinal sampai ke desa, dengan menggunakan area kecamatan dijadi tempat oprasional atai lainnya. "Sejak perubahan regulasi, saya sudah mengintruksikan kepada dinas koprasi agar mendata kembali koprasi. Dan kepada BPR diharapkan bisa

meningkatkan beroprasional sampai kepada desa, untuk mengantisipasi marakanya rentenir," jelasnya Marlan mengakui pihaknya sudah mencium adanya indikasi prakter seperti itu, hal itu juga sudah disampaikan. Termasuk dana guliran untuk bantuan UKM dari pemda masih ada di BPR dengan jumlah 3,5m dengan bunga 7% pertahun sedang berjalan. "Tinggal pemantauan dilapangan seperti apa, karena untuk antisipasi kita sudah diupayakan," akunya Dalam rangka menyambut bulan ramadhan pihaknya akan mengadakan rakor, pada tgl 24 terkait pengaman pengontribusian dan stok barang. Karena kebiasaan masyarakat lebih konsuptif, itu harus diwaspadai karena inflansi akan naek. Menindak lanjuti intruksi pemerintah pusat tentang koprasi, pihaknya akan menginfentarisasi koprasi mana yang masih aktif dan bagi yang tidak aktif akan dibekukan "Kalau ditemukan ada koprasi yang melakukan tindakan rentenir, saya akan tindak tegas dengan mencabut badan hukumnya. Karena semangat koprasi tidak seperti itu," paparnya Sementara itu Kepala Dinas Koprasi dan UKM (Dis KUKM) tidak merespon saatdihubungi Jabar ekspres melalui nomor telpon genggamnya. Rustandi


A4

SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

KECEWA: Bobotoh Pesib Bandung kecewa atas hasil yang diraih Persib saat melawan Borneo FC sekaligus gagal memuncaki klasemen Gojek Traveloka Liga 1.

Persib Bandung Gagal Geser PSM Puncaki Klasemen

Bobotoh Maung Bandung Kecewa BANDUNG - Persib Bandung gagal menjadi pemuncak klasemen Liga 1 setelah hanya bermain imbang melawan Borneo FC dengan skor 2-2 di Stadion GBLA Bandung, Sabtu (20/5). Persib kebobolan di menit-menit akhir pertandingan. Hasil seri di laga ini membuat Persib kini mengoleksi 13 poin dari tujuh laga yang telah dijalani. Mereka membuang kesempatan untuk merebut puncak klasemen sementara waktu dari tangan PSM Makassar. Jumlah poin Persib kini sama dengan PSM, 13 poin, namun Persib kalah

Kilas Persib

FINAL: Persib U-17 harus menang atas Persepasi Bekasi pada laga perempat final di Stadion Arcamanik.

Persib Ngora Harus Waspada, Final Sudah Dekat BANDUNG - Final Piala Soeratin 2017 regional Jawa Barat tinggal beberapa langkah lagi bagi PERSIB U-17. Akan tetapi, mereka harus bisa menang atas Persepasi Bekasi pada laga perempat final di Stadion Arcamanik, Minggu 21 Mei sore nanti. Semangat itu yang dikobarkan oleh pelatih Yadi Mulyadi untuk anak asuhnya. Apalagi, Maung Ngora punya keuntungan tampil di Bandung. "Saya selalu ingatkan bahwa tak ada lawan yang mudah. Namun, kita harus tetap ke final yang beberapa langkah lagi. Jadi kita harus menang untuk bisa ke final dan kembali juara," kata Yadi. "Setiap laga adalah final," sambungnya tegas. Beberapa pemain yang sebelumnya dipinjam untuk tampil di Popwilda pun dipastikan akan tetap bisa tampil sore nanti. Latihan beberapa hari terakhir ini pun lebih diarahkan pada fun training untuk menghilangkan jenuh pemainnya. "Kita semua sepakat untuk tampil maksimal dan meraih kemenangan. Kita main di Bandung juga. Apalagi pemain tidak jenuh dan tetap sehat, tidak ada cedera," tegasnya. Kusnadi/Net

dalam agresivitas gol dari PSM. Selain itu PSM sendiri masih belum memainkan laga pekan ketujuh mereka. Namun setidaknya, Persib berhak atas posisi kedua menggusur Madura United yang memiliki 12 poin.Sementara itu raihan satu poin dari markas Persib membuat Borneo FC kini mengantongi delapan poin. Persib Bandung sempat dikejutkan oleh gol cepat Borneo FC yang dicetak pada menit ke-17. Riswan Yusman yang mendapatkan bola di kotak penalti tak menghadapi penjagaan ketat dari bekbek Persib. Riswan dengan jeli men-

garahkan bola ke sudut kanan gawang tanpa bisa dijangkau oleh kiper Persib, Muhammad Natsir. Namun keunggulan Borneo FC musnah dalam waktu 12 menit. Persib sukses mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-22 lewat aksi Gian Zola. Pemain muda Persib ini melepaskan tembakan keras kaki kiri dari luar kotak penalti. Bola meluncur deras ke pojok kiri atas gawang Borneo FC tanpa bisa dihalau oleh kiper Borneo FC, Muhammad Ridho. Tujuh menit setelah gol pertama, Persib berhasil mencetak gol yang

membuat kedudukan berbalik jadi 2-1. Umpan Achmad Jufriyanto ke muka gawang disambut oleh tendangan tumit oleh Sergio van Dijk. Tendangan Van Dijk melebar di sisi kanan gawang tetapi Vladimir Vujovic sukses mengubah arah bola masuk ke gawang. Keunggulan 2-1 di babak pertama tak membuat Persib bisa bersantai di babak kedua. Borneo FC terus memberikan ancaman untuk mencetak gol penyama kedudukan. Persib Bandung berpeluang mengunci kemenangan saat mereka mendapatkan tendangan penalti di menit ke-70. Na-

mun Michael Essien gagal melakukan tugasnya dengan baik lantaran tembakannya melambung di atas gawang. Pada menit ke-84, Borneo FC mendapatkan peluang emas lewat Sultan Samma. Tetapi Persib bisa bernapas lega karena tembakan Samma hanya mengenai mistar gawang. Bencana akhirnya hadir bagi Persib di menit ke-89. Tembakan keras Matheus Lopes dari jarak jauh meluncur deras ke pojok kiri gawang Persib Bandung. Lini pertahanan Persib seperti tak menduga Matheus melepaskan tembakan dari posisi tersebut. Kusnadi

Persib Gagal Menang, Djanur Ungkap Fakta di Balik Penalti Essien BANDUNG - Kegagalan Michael Essien mengeksekusi penalti semalam masih menyisakan kekecewaan di benak Djadjang Nurdjaman. Menurut sang pelatih djadjang nurjaman , ia telah menunjuk siapa-siapa yang bertugas sebagai kick-tacker bola mati untuk Maung Bandung. Hanya inisiatif dari Essien yang maju meminta mengeksekusi tendangan sudut, tendangan bebas dan penalti tak bisa dicegah Djadjang dengan teriakannya di tengah bisingnya stadion. "Untuk eksekusi penalti, free kick dan tendangan bola mati lainnya, saya tetap konsisten memberikan tugas sebelum bertanding. Namanama sudah tertera siapa saja dan tugasnya apa," jelas Djadjang. "Dan, untuk urusan penalti saya tetap tunjuk Vlado (Vladimir Vujovic). Hanya, di lapangan Essien langsung ambil bola. Saya tidak bisa teriak-teriak lebih keras. Dan hasil-

Djadjang Nurjaman Pelatih Persib Bandung

Michael Essien

nya mengecewakan," ungkap pelatih yang karib disapa Djanur itu. Terkait penampilan Essien yang kembali dipasang sebagai starter dan mendapatkan minutes play lebih banyak, Djadjang mengaku

sang pemain tak banyak berkontribusi saat PERSIB tertahan 2-2 oleh Borneo FC. "Essien semalam tidak menonjol," tukasnya. Kusnadi/Net

Billy Minta Maaf Gagal Rebut Poin Penuh

Billy Keraf

Bandung - Kegagalan Persib membungkus poin penuh sangat menyesakkan karena gol dari Borneo FC datang di menit akhir. Persib sempat terlihat heroik saat sepasang gol dari Gian Zola dan Vladimir Vujovic bisa membalikkan keadaan setelah kecolongan. Namun nasib berkata lain karena Maung Bandung jebol juga oleh pemain belakang lawan. Pemain Persib, Billy Keraf pun mewakili semua pemain meminta maaf karena timnya gagal meraih target yang diusung kepada Bo-

botoh. Dia mengakui pada malam tadi tim asuhan Jajang Nurjaman gagal meraih hasil yang memuaskan. Dia pun berharap dukungan dari suporter tidak akan pernah berhenti. “Pertama saya mau minta maaf dan menjadi perwakilan teman-teman karena di pertandingan tadi hasilnya kurang memuaskan. Harusnya menang, tetapi kita cuma bisa seri. Semoga ke depan lebih bagus lagi,� kata Billy dalam jumpa pers usai laga. Pemain yang masuk di ba-

bak kedua itu pun mengaku bahwa tekanan yang awak tim rasakan terjadi ketika Michael Essien gagal menjalankan tugas sebagai algojo penalti. Karena menurutnya margin kemenangan bisa lebih besar jika Essien mampu mencetak gol. Tapi Billy mencoba mengerti kesulitan rekannya itu ketika menendang bola dari titik putih. “Kalau buat penalti jangankan Essien, pemain dunia seperti Ronaldo saja masih bisa gagal penalti, itu sih sisi keberuntungan saja,� tukasnya.( Kusnadi/Net)


KOMUNITAS & HOBI

SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

A3

Bandung, Kota Komunitas Apa, sih, yang nggak ada di Kota Bandung? Kuliner? Berlimpah. Tempat wisata? Dimana-mana. Perguruan tinggi? Best ones are here. Kalau Komunitas? BANDUNG Sesuai dengan reputasinya sebagai kota kreatif, Bandung merupakan “rumah” bagi puluhan komunitas yang mewakili beragam interest. Komunitas-komunitas ini dibentuk oleh mereka yang memiliki kesamaan minat atau hobi, mulai dari minat terhadap lingkungan, flora dan fauna, fotografi, hiking, sampai kuliner. Tinggal pilih mana yang kamu suka, trus cusss, gabung! Warga Bandung patut berbangga hati, dengan kotanya yang sangat mendukung para individu yang aspiratif ini. Saking banyaknya komunitas yang ada, Bandung disebut-sebut sebagai salah satu kota di Asia Tenggara yang memiliki komunitas terbanyak, lho! Dari sekian banyak komunitas yang ada, terdapat tiga komunitas yang unik yang hanya bisa kamu temui di Bandung. Di Indonesia, nggak banyak anak muda yang punya minat dan perhatian terhadap peninggalan sejarah negerinya sendiri. Sekelompok anak muda di Bandung menyadari hal ini, maka lalu mereka mendirikan Aksakun, alias Aksara Kuna Nusantara. Awalnya, Aksakun adalah komunitas ajar-mengajar yang bertujuan untuk mengedukasi anggotanya tentang aksara yang dulu pernah populer atau digunakan di nusantara. Namun lama-lama, mereka juga menjadi sebuah komunitas untuk berbagi

informasi mengenai peninggalan sejarah serta aksaraaksara kuno dari Indonesia. Selain membuka kelas belajar aksara, Aksakun juga mendokumentasikan aksara kuno dari berbagai naskah dan prasasti tua di berbagai museum di Indonesia, lho. Mereka juga membuat peta interaktif berisikan data-data aksara dalam bentuk website dangame seru, untuk menjaring anak muda mempelajari aksara kuno. Hits bingit, kakak! Tapi untuk mempelajari aksaranya sendiri, kamu tetap harus datang ke padepokan Aksakun di daerah Sumur Bandung. Dijamin, di sana kamu nggak

bakal suntuk belajar aksara kuno. Apalagi kalau gabung dengan Aksakun, tingkat kehipsteran kamu pasti bakal meningkat, berhubung kamu bakal jadi doyan baca prasasti. Vintage abis! Kalau kamu cinta mati sama Mojang Bandung, ini dia, nih, komunitas yang wajib kamu pantengin! Nama komunitas ini sendiri disadur dari kata “aleut” yang dalam bahasa Sunda berarti “sekelompok orang yang berjalan berbanjar dan beriringan sebagaimana para petani beramai-ramai melintasi jalan setapak”. Dan sesuai dengan namanya, kegiatan

utama komunitas ini adalah mengajak anggotanya keliling Bandung dan belajar mengenai keindahan yang tersembunyi di dalam kota ini. Seru, ‘kan? Nggak cuma sekedar jalanjalan, Aleut! juga berusaha mengapresiasikan sejarah di kehidupan sehari-hari dengan cara, misalnya, mengunjungi objek-objek menarik yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya, nonton film, makan-makan sambil ngobrol ganteng, sampai mengapresiasi musik. Pokoknya kalau gabung di Aleut!, keseharian kamu bakal penuh warna, deh. Para jomblowan dan jomblowati kesepian

boleh banget, lho, gabung di sini. Siapa tahu pas lagi jalan-jalan bareng Aleut!, kamu ketemu tambatan hati. Sekali dayung, dua-tiga pulau terlampaui, hihihi. Dari namanya aja kamu pasti bisa nebak bahwa komunitas ini terinspirasi dari franchiseterkenal. Yup, Star Trek, eh, Star Wars. Berbeda dengan komunitas Star Wars lainnya, Urban Jedi ini sebenarnya adalah komunitas penggemar light saber. Jadi kegiatannya spesifik banget, ya, yaitu cuma fokus memainkan lightsaber, alias pedang bercahayanya Star Wars yang iconic banget itu. Asyiknya, kamu nggak harus suka

sama Star Wars—apalagi berstatus sebagai ksatria Jedi—untuk gabung dengan Urban Jedi. Yang penting, kamu enjoy mainlightsaber bareng anggota komunitas yang lain. Tapi agenda Urban Jedi nggak cuma main-main pedang aja, kok. Berhubung aktivitas sehari-hari mereka adalah latihan memainkan lightsaber, Urban Jedi biasa diundang ke berbagai event untuk mempertunjukan kebolehan mereka memainkanlightsaber dengan teknikteknik canggih. Pokoknya, performa Urban Jedi nggak kalah jago dengan ksatria Jedi beneran, deh. Kalau kalian mau belajar memain-

kan lightsaberbareng para Urban Jedi, may the force be with you, ya, gaes! imana, nih, barudak Bandung? Jadi terinspirasi untuk gabung ke komunitaskomunitas di atas nggak? Kalau iya, buruan, deh, salurkan minat dan hobi kamu di sana. Kalau nggak, Bandung masih punya puluhan komunitas keren lain, kok, untuk mewadahi aspirasi kamu. Atau mungkin kamu terinspirasi untuk bikin komunitas sendiri? Boleh banget! Nggak ada yang bisa menghentikan kreativitas kamu di kota satu ini, because don’t forget, the city is your playground. Have fun!. Kusnadi/Net

94 Peserta Terdiri Relawan Regional Lampung, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Jember BANDUNG- Tahun ini, Jendela Jakarta dipercaya sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan Makrab Nasional Komunitas Jendela. Dengan mengusung tema “Semangat Baru”, kegiatan ini bertujuan sebagai sarana temu relawan, berbagi pengalaman, dan kegiatan khusus yang selalu ada pada setiap pelaksanaan Makrab Nasional. Pada kali ini, selain kegiatan perkenalan, games dan outbound, tukar kado, serta sesi sharing pengalaman masing-masing regional peserta, Makrab Nasional juga menjadi sarana pemilihan Koordinator Pusat Komunitas Jendela. Kandidat terdiri atas 2 orang, yakni Kak Boy Adisakti dari Jendela Jogja dan Kak Andi Priyanto dari Jendela Jakarta. Dengan adanya pemaparan informasi secara singkat mengenai kedua calon pada waktu sebelumnya, serta ditambah dengan sesi pengenalan kedua kandidiat, diharapkan relawan Komunitas Jendela akan lebih mendapatkan gambaran mengenai calon koordinator pusat. Selain itu, peserta makrab juga mengasah kreativitas dengan berkreasi dengan barang bekas sebagai sarana dan alat bantu untuk digunakan untuk mengajar adik-adik Jendela. Keseruan terlihat ketika seluruh peserta berusaha memberikan ide terbaiknya dan merealisasikan dalam susunan barang bekas menjadi lebih bermanfaat. Kegiatan Makrab Nasional kali ini ditutup dengan adanya pengumuman Koordinator Pusat terpilih, yang merupakan hasil pengambilan suara secara langsung saat makrab diselenggarakan maupun tidak langsung melalui online voting. Terpilihnya Kak Boy Adisakti, diharapkan dapat memberikan inovasi perbaikan bagi Komunitas Jendela kedepannya Semoga Makrab Nasional tahun berikutnya dapat diselenggarakan dengan lebih baik untuk memberikan sarana bagi relawan Komunitas Jendela untuk lebih mengenal satu sama lain serta berkontribusi aktif dalam memberikan yang terbaik bagi komunitas dan lingkungan. Sampai jumpa di Makrab Nasional tahun depan. Kusnadi/Net


WAKTU CIANJUR

5

SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

Kilas Cianjur

PMI dan BPBD Lakukan Pencarian Korban Tenggelam CIANJUR - Warga yang sehari-hari biasa memperbaiki jarin, Ideng (56) yang rumahnya di Kampung Jangari RT 01/10, Desa Bobojong, Kecamatan Mande, belum ditemukan setelah dinyatakan tenggelam di genangan Cirata lokasi Kampung Wisata Jangari, Jumat (19/5). Hingga hari ketiga PMI Kabupaten Cianjur terus melakukan pencarian di sekitar genangan Cirata. Ketua RT 01, Ihir, mengatakan bahwa kronologis kejadian berawal ketika korban berangkat dari Jangari, Kampung Leuwiorok Tengah menuju kolam Sakinah dan Kolam Jatinengang. "Sesampainya di kawasan kolam Sakinah perahunya lepas karena tidak diikat dengan kuat," kata Ihir. Korban lalu berusaha berenang mengejar perahu yang terlepas. Angin saat itu bertiup cukup kencang sehingga perahu lebih cepat dari gerakan berenang korban. Perahu terus menuju ke tengah genangan lalu korban pun berusaha sekuat tenaga untuk mengejar perahu tersebut. "Akhirnya korban tak sanggup berenang karena kehabisan tenaga, korban pun tenggelam," kata Ihir. Mendapat laporan tersebut, warga sempat melakukan pencarian di sekitar dilaporkannya Ideng tenggelam. Pencarian dilakukan hingga hari kedua dengan bantuan PMI dan BPBD Kabupaten Cianjur. "Namun hingga hari ini pencarian belum juga menemukan hasil," kata Ihir.net

ilustrasi kawasan wisata Jangari

Rekayasa Jalan Harus Dilakukan Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com

KARANGTENGAH - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Cianjur, Dadang Sutarmo, mengatakan Dishub harus segera membuat rekayasa jalan di titik rawan macet seperti di sekitar pusat perbelanjaan dan persimpangan jalan seperti di simpang Jebrod depan toserba Selamat, Simpang Abdulah Bin Nuh-Dr Muwardi, Jalan Hos Cokroaminoto, Jalan Mangunsarkoro, dan titik lainnya yang sering mengalami kemacetan saat jam sibuk. “Kami mengingatkan Dishub agar tidak pasif menjelang bulan puasa. Kenyamanan masyarakat Cianjur dalam menjalankan ibadah puasa adalah suatu peningkatan pelayanan yang diharapkan,” katanya Minggu (21/05). Ia mengatakan ada hari dimana masyarakat Cianjur banyak beraktivitas di jalan raya terutama dua hari sebelum dan sesudah puasa. Kemacetan biasanya tak terhindarkan pada hari-hari ini. Dadang mengingatkan agar

para supir mobil angkutan kota harus disiplin, karena selama ini dirinya melihat sopir angkot parkir kendaraan pas belokan. Hal itu mengakibatkan kemacetan. Jika terjadi situasi semacam ini ia berharap aparat negara baik itu polisi dan Dishub bertindak jangan membiarkan pelanggaran tersebut terjadi lagi. “Perempatan Pasirhayam, angkot banyak yang parkir menunggu penumpang di belokan jalan,” ungkapnya mencontohkan. Sebagai Ketua Komisi III, Dadang Sutarmo menghendaki adanya tindakan tegas dari para petugas dan semua masyarakat agar disiplin. Karena sebaik apapun aturan atau rekayasa lalu lintas apapun kalau tidak dibarengi ketegasan dan disiplin tetap saja akhirnya macet juga. Dari keterangan yang berhasil dihimpun Dinas Perhubungan tidak mengupayakan rencana rekayasa lalu lintas apapun menjelang datangnya bulan suci Ramadhan. Menurut Kepala

Seksi (Kasi) Rekayasa Lalu Lintas, Joni menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas baru akan selesai tiga bulan ke depan dan dikerjakan oleh pihak ketiga sebagai konsultan. Sedangkan khusus menjelang bulan puasa Dishub memberlakukan penanganan situasional. “Penangan dan pengendalian situasional itu dilaksanakan oleh Seksi Pengendalian Operasional (Dalop),” katanya Sementara Kasi Dalop, Yogi Wildan Nugraha memaparkan baik dirinya maupun Joni adalah personil baru yang ditempatkan di posisi sekarang. Tapi menurut pengalaman tahun - tahun sebelumnya, menjelang bulan suci Ramadhan pihaknya menyebar petugas beregu disetiap titik kemacetan. Dan setiap titik disiapkan paling sedikit dua orang. “Apabila ada permintaan penambahan dari petugas di lapangan, baru kita tambah personilnya,” tukasnya. Menurut Yogi, sekarang ini memang ada perbedaan dari tugas tahun sebelumnya. Bila tahun ke belakang hanya pada

RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTU

MACET: Kemacetan di kawasan pusat perbelanjaan di seputar Kabupaten Cianjur.

saat menjelang berbuka puasa saja seluruh personil Dalop diterjunkan, untuk sekarang menjelang Salat Ashar pun bergerak. “Ini untuk mengantisipasi kemacetan dengan adanya Salat Ashar dan ngaji bersama di Mesjid Agung,” ucapnya. Dalam setiap tugasnya, lanjut Yudi, Dishub akan tetap berkoordinasi dengan Satpol

PP terutama pihak Kepolisian. Baik itu menjelang, saat hari hari puasa ataupun menjelang Idulfitri. Dirinya meyakini volume kemacetan memang akan terjadi pada momen seperti ini. “Tapi Insya Allah, Kami dari Dishub akan berusaha sebaik mungkin demi pelayanan terhadap masyarakat Cianjur,” pungkasnya. Ruslan Ependi

sumber web/net

Pegawai Perpustakaan Jadi Penadah Motor Curian CIANJUR - RA (29) yang sehari-hari berprofesi sebagai petugas perpustakaan di sebuah sekolah dasar negeri di Cianjur terpaksa diamankan petugas Satreskrim Polres Cianjur. RA diduga terlibat dalam jaringan pencurian sepeda motor karena berperan sebagai penadah. Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Benny Cahyadi, mengatakan jelang Ramadan dan Idulfitri tingkat kerawan pencurian sepeda motor makin tinggi. Pemilik kendaraan pun diimbau untuk lebih memperhatikan kendaraannya. "Kasus pencurian sepeda motor biasanya meningkat menjelang Ramadan," katanya, Jumat (19/5). Hal itu terbukti dengan tertangkapnya RM (30) dan AM (19) bersama barang bukti 15 unit sepeda motor. Penangkapan dilakukan setelah mendapatkan laporan warga bahwa telah terjadi pencurian sepeda motor di wilayah hukum Cianjur. "Dari laporan itu kami berhasil mengamankan RM dan temannya AM," katanya. Ia mengatakan dari laporan 17 tempat kejadian pencurian, pihaknya berhasil mengamankan 15 unit sepeda motor sebagai barang bukti atas tindakan yang dilakukan keduanya. "Kami juga amankan barang bukti lainnya berupa kunci kontak, STNK, telepon genggam, dan kunci perusak," ujarnya. Polres Cianjur juga mengamankan tiga orang lainnya yang merupakan penadah sepeda motor curian, ketiganya ialah AH (22), RA (29), dan YF (27). "Mereka menjadi penadah, jadi sepeda motor curian itu dibawa kabur ke Cianjur selatan kemudian diberikan pada ketiganya untuk dijual lagi," katanya. Atas tindakannya, para pelaku dikenakan pasal 363 dan 480 KUHP dengan ancaman masa tahanan lima tahun penjara. Para pencuri hanya butuh waktu sepuluh detik untuk menjebol kunci kontak.net

Pramuka Saka Bhayangkara Siap Bantu Polisi Lalu Lintas CIANJUR - Gerakan Pramuka Saka Bhayangkara se-wilayah kabupaten Cianjur menggelar latihan gabungan di Kwartir Cabang Cianjur, Minggu (21/05). Saka Bhayangkara adalah anak organisasi dari pramuka yang lebih ditekankan untuk pembinaan para anggota yang memiliki bakat dan minat di dunia kepolisian. Lebih dari 200 peserta ikut serta dalam latihan gabungan yang telah berlangsung sejak pagi hari. "Hari ini latihan gabungan antar anggota Saka Bhayangkara yang ada di wilayah Cianjur, pesertanya mencapai lebih dari 200 peserta yang berasal dari tingkat penegak yang telah

bergabung menjadi anggota pada setiap polsek," ujar Apriana, panitia pelaksana. Materi latihan gabungan kali ini lebih ditekankan pada Krida Lalu Lintas, mengingat menjelang bulan ramadan ini para anggota pramuka saka bhayangkara sering diperbantukan untuk membantu tugas-tugas polisi khususnya lalu lintas. "Materinya lebih ditekankan pada Krida Lalu Lintas untuk membantu kepolisian dalam mengatur lalu lintas khususnya pada saat arus mudik maupun arus balik mudik lebaran" katanya. Dia juga menambahkan beberapa materi lain yang ikut dibahas pada latihan gabungan, meli-

ANISA NUR AFRIANTI/HARIAN WAKTU

SIAP BANTU: Pramuka Saka Bhayangkara siap bantu polisi lalu lintas.

puti ilmu-ilmu kepolisian, undang-undang serta Tindakan Pertama Tempat Kejadian Perkara (TPTKP) yang mungkin terjadi saat melakukan pengamanan lalu lintas ataupun pengisian pos pos yang ditentu-

kan menjelang bulan ramadan dan libur lebaran. "Hari ini materinya Krida Lalu Lintas, kemudian ilmu-ilmu kepolisian, undang-undang serta TPTKP karena saat ini di Cianjur juga sedang banyak ke-

jadian kecelakaan," tambahnya. Panitia pelaksana sengaja menggandeng pihak kepolisian sebagai pemateri sesuai dengan agenda rutin yang memang sering dilaksanakan oleh setiap polsek yang ada di Cianjur. Agus Jamaludin, Kapolsek Karang Tengah sebagai perwakilan Kapolres Cianjur sangat merespon baik latihan gabungan kali ini. "Kami dari Kepolisian dan juga perwakilan kecamatan Karang Tengah sangat merespon baik acara ini, meskipun setiap minggu kita latihan, tapi karena ini latihan gabungan maka dari setiap Polsek kita undang Saka Bhayangkara nya untuk latihan, persa-

maan persepsi, serta misi dalam rangka suksesnya operasi ramadaniah nanti saat bulan puasa," katanya. Tanggapan positif juga datang dari Camat Karang Tengah selaku Kwaran, dia juga sangat mengharapkan keberlanjutan acara ini di masa yang akan datang. "Dengan adanya latgab saka bhayangkara ini keterwakilan dari masingmasing kecamatan ikut hadir, diberikan materi kepramukaan secara umum ataupun kegiatan saka bhayangkara. Semoga saja bisa terus diagendakan dan dilanjutkan untuk kedepannya," pungkas Deden Sumirat, Camat Karang Tengah. Anisa Nur Afrianti

Choirul Anam Terpilih Jadi Ketua PCNU Kabupaten Cianjur CIPANAS – Kiai H Choirul Anam MZD terpilih kembali menjadi ketua Pengurus Cabang Nahdlatul ulama Kabupaten Cianjur dalam Perhelatan Konferensi cabang Nahdlatul Ulama (NU) kabupaten cianjur ke 17 di Ponpes Al-Riyadl Kecamatan Cipanas, Minggu (21/5) kemarin. Menurut Ketua Panitia penyelenggara Konfercab PC NU Kabupaten Cianjur, Cecep Kushendar, konfercab NU kabupaten cianjur ke 17 tersebut dihadiri oleh seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-kabupaten cianjur hanya satu MWC yang tidak Hadir yaitu MWC Kecamatan Haurwangi. “Kegiatan ini berlangsung cukup meriah, ini

terbukti semua badan otonom NU dan warga NU secara keseluruhan hadir tumpah ruah memeriahkan pembukaan konfercab di salah satu hotel di cipanas kemarin,” ungkapnya. Acara berjalan cukup lancar dimulai pembahasan sidang pleno 1, kemudian laporan pertanggungjawaban dan pemilihan. “Banyak pengurus MWC yang merespons baik LPJ dan semua menerima laporan sepanjang kepengurusan lima tahun ke belakang pasalnya banyak prestasi yang ditorehkan oleh pengurusan di bawah kepemimpinan kiai Khoirul Anam kemarin,” ungkapnya. Dalam fase pemilihan terdapat

beberapa calon yang akan maju menjadi ketua Tanfidziyah NU, di antaranya. Kiai Khoirul Anam , Kiai Cepy Hibbatusadiyah, Cecep R. Sutisna dan Kiai Pipin yang semuanya mendapat dukungan dari MWC yang ada. “Perolehan Suara pemilihan Calon ketua Tanfidziyah Pengurus NU Masa hidmat 2017-2022 ini di antaranya, Kiayi Khoirul Anam mendapat suara sebanyak 19 suara Kiai Cepy Hibbatusadiyah 10 suara sementara dua lainnya masing-masing satu suara, maka atas dasar tersebut sesuai dengan ART dan draf tata tertib sidang Kiai H. Choirul Anam MZD secara otomatis terpilih menjadi Ketua Tanfidziyah Kiai H. Choirul

Anam MZD,” jelasnya. Sementara itu untuk Ro’is Suriyah berdasarkan Ahlul Halli Wal Akdi atau musyawarah para kiai sepuh kata dia, dalam musyawara tersebut para kiai sepuh memilih kembali Kiyayi Haji Abdul Qadir Razy sebagai Rois Syuriah nya. “Ahlul Hal Wal Aqdi artinya Lembaga yang mempunyai otoritas Untuk Membubarkan (Hall) dan Mengangkat (Aqdun) setara DPR. Sebagai salah satu mekanisme mengangkat kepemimpinan dalam Islam, yaitu terdiri atas 5 orang dari perwakilan MWC satu, dari Unsur Pengurus Cabang satu, dan sisanya dari perwakilan pondok pesantren,” pungkasnya. Ismat Nasrulloh

PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN BAKAL CALON ANGGOTA DPR/DPRD PROVINSI/ DPRD KABUPATEN/ KOTA PARTAI NASDEM TAHUN 2019-2024 1. 2. 3.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) diperbesar; Fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Nasdem, diperbesar; Pasfoto berwarna, Jaket Partai Nasdem; Latar Putih

4.

ukuran 3x4 (3 lembar) ukuran 4x6 (3 lembar) Fotokopi Ijazah/STTB SMA Sederajat/ Pendidikan Terakhir;

5. 6. 7.

Surat Keterangan sebagai pemilih form model AA1 (Kelurahan) Formulir-formulir Kelengkapan Model BB, BB II Surat keterangan Sehat Rohani dan Jasmani

8. 9. 10.

Surat Keterangan Bebas Narkoba (BNN) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) Surat Keterangan Pengadilan Negeri Setempat

11. 12. 13.

Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Print Out Jumlah Anggota KTA Partai Nasdem Soft Copy File Persyaratan No. 1 sampai dengan No, 11

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

TERPILIH LAGI: Kiai H Choirul Anam terpilih kembali menjadi ketua PCNU Kabupaten Cianjur


6

facebook Harian Waktu

Lintas Sukabumi

Balawista Keluhkan Alat Keselamatan SUKABUMI- Balawista Palabuhanratu mengeluhkan kondisi alat keselamatan yang mulai usang. Padahal, alat tersebut sangat diperlukan oleh lifeguard dan wisatawan. "Alat keselamatan seperti pelampung, jaket penolong sudah pada usang," ujar Sekretaris Balawista Palabuhanratu, Yanyan Nuryanto, kemarin. Hal itu, kata Yanyan, belum ditambah kerusakan dari papan pengumuman dan bendera tanda kedalaman atau bahaya laut. "Sejumlah papan pengumuman juga sudah pada rusak," ucapnya. Padahal, kata Yanyan, faktor keselamatan menjadi hal yang paling penting. Apalagi, Palabuhanratu masuk dalam Geopark Ciletuh Palabuhanratu yang saat ini sedang dikembangkan oleh Pemkab Sukabumi dan Pemprov Jabar. "Melihat penunjang keamanan yang masih minim, khawatir menjadi batu sandungan dalam penetapannya menjadi Geopark Internasional," ungkapnya. Oleh karena itu, Ia berharap pemerintah setempat bisa memperhatikan berbagai penunjang keselamatan. Apalagi, objek wisata laut itu andalan dalam meraup pendapatan asli daerah (PAD). "Alat keselamatan itu sangat vital. Sebab, lifeguard itu selain untuk menyelamatkan oranglain, tapi juga dirinya. Jadi, alat keselamatan itu sangat penting," terangnya. Yanyan mengatakan,pihaknya mengapresiasi anggotanya yang secara sukarela memberikan perhatian dan menjaga wisatawan agar tidak terjadi sesuatu. Apalagi saat kunjungan membludak petugas harus ekstra ketat dalam memberikan pengawasan. "Anggota kami tidak pernah mengeluh dalam mengawasi dan memberikan bantuan walaupun tidak diberi upah, karena jiwa sosial mereka sangat tinggi apalagi untuk kemajuan dunia pariwisata di Kabupaten Sukabumi yang memiliki potensi mumpuni," pungkasnya. Mochamad Pajar

Angka Perceraian di Kota Sukabumi Tinggi SUKABUMI- Angka perceraian di Kota Sukabumi relatif tinggi. Bahkan dalam periode Januari hingga pertenghan Mei 2017 sudah ada 251 kasus. Berdasarkan data Kantor Pengadilan Agama Kota Sukabumi, Januari ada 48 kasus perceraian, Februari 54, Maret 69 kasus, April 51, dan pertengahan Mei ini sebanyak 29. Panitera Muda Pemohonan Pengadilan Agama Kota Sukabumi, Umi Kulsum, mengatakan kasus perceraian tersebut didominasi oleh cerai gugat (Istri yang menggugat suami). Bahkan, dari 251 kasus, 218 merupakan cerai gugat. "Cerai talak (Suami yang nenyeraikan) hanya 33 kasus," ujarnya saat ditemui, beberapa waktu lalu. Kulsum mengatakan, dalam dua tahun terakhir, kasus perceraian di Kota Sukabumi trennya memang meningkat. Bahkan, dari 2015 hingga 2016 peningkatannya cukup signifikan."2015 ada 577 kasus, sedangkan 2016 sebanyak 640 kasus. Tahun ini juga cukup tinggi," ucapnya. Menurutnya, kasus perceraian tersebut kebanyakan penyebabnya adalah faktor ekonomi. Meskipun, tidak sedikit yang disebabkan akibat hubungan yang tidak harmonis. "Paling mendominasi adalah masalah ekonomi. Seperti suaminya tidak bisa menafkahi atau yang lainnya," pungkasnya. Mochamad Pajar

ILUSTRASI

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

EDISI : 65 | SENIN | 22 MEI 2017

Guna Wujudkan Masyarakat Sejahtera

Pelaksanaan Pembangunan tak Terlepas RPJMD Rezky Adisty rezky.harianwaktu@gmail.com

SUKABUMIPelaksanaan pembangunan di Kota Sukabumi tidak terlepas dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hal ini sebagai dasar bagi Pemerintah Kota Sukabumi dalam pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. RPJMD Kota Sukabumi Tahun 2013 – 2018 sebagaimana tertuang dalam Peraturan Daerah Kota Sukabumi Nomor 5 Tahun 2013 merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Sukabumi Tahun 2005 – 2025. Walikota dan Wakil Walikota dalam menjalankan roda pemerintahan harus mengacu pada RPJMD, ini tentunya sejalan dengan visi misi Walikota dan Wakil Walikota periode 20132015 mewujudkan Pemerintahan Rahmatan Lil Alamin.”Kami terus berupaya mewujudkan visi misi ini,” kata Walikota Sukabumi, M.Muraz. Kemarin. Dijelaskannya, tujuan dan sasaran pembangunan Kota Sukabumi tahun 2013-2018 adalah tercapainya tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan pemerintahan yang bersih (clean government) kelembagaan dan organisasi perangkat daerah, laju pertumbuhan penduduk yang terkendali, pemanfaatan ruang yang serasi dan efisien. Selain itu, meningkatnya peran serta

REZKY ADISTI/HARIAN WAKTU

Muhhamad Muraz dan Achmad Fahmi Walikota Sukabumi dan Wakil Walikota Sukabumi

masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup serta tersedianya kelengkapan sarana dan prasarana pendukung perekonomian kota.“ Rumusan kebijakan Pemerintahan Kota Sukabumi dikongkritkan melalui Visi, Misi, Strategi Pembangunan Daerah, Kebijakan dan Program,”ujarnya. Visi Pemerintah Kota Sukabumi selama lima tahun sebagaimana yang tertuang dalam RPJMD 2013–2018 yaitu ”Dengan Iman dan Taqwa Mewujudkan Pemerintahan Rahmatan Lil’alamin”. Untuk mewujudkan visi Walikota dan Wakil Waliko-

ta tersebut ditempuh dengan lima misi yang dilaksanakan dalam membangun Kota Sukabumi pada periode 2013 – 2018. Lima misi tersebut, mewujudkan reformasi birokrasi menuju sumber daya manusia yang beriman, bertaqwa dan berilmu. Misi ini bertujuan meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan kehidupan sosial bermasyarakat. Menumbuhkan wawasan keilmuan yang dapat meningkatkan kualitas hidup. Kemudian, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, berwibawa, jujur, adil,

profesional, mendengar dan melayani masyarakat dengan ikhlas. Misi ini menciptakan organisasi pemerintah yang efektif dan efisien dan memenuhi azas good governance, clean dan strong government dan mengembangkan sistem, proses dan prosedur kerja yang jelas, terukur dan sesuai dengan kaidah-kaidah tata kelola pemerintahan yang baik. “ Melalui misi ini juga ingin mewujudkan pemerintahan yang mampu berjalan pada aturan hukum dan Perundang-undangan yang berlaku,”katanya. Lalu, mewujudkan pelay-

Kota Sukabumi Jalin Kerjasama dengan Kabupaten SUKABUMI- Kerjasama antar daerah merupakan bagian dari pelaksanaan tugas umum pemerintahan kota dan kabupaten sebagai otonomi daerah. Hal ini sangat penting untuk menjamin hubungan serasi antar daerah dengan pemerintah. Sekda Kota Sukabumi, Hanafie Zain mengatakan, kerjasama antar daerah harus didasarkan pada prinsip-prinsip saling menguntungkan dan berorientasi pada kepentingan publik dan kesejahteraan masyarakat.“Ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,”ujarnya kemarin. Diungkapkannya, ada beberapa kerjasama daerah yang telah dilakukan oleh Pemkot Sukabumi, bukan hanya dengan daerah di sekitarnya tapi juga dengan organisasi di luar negeri serta instansi vertikal daerah. Kerjasama antara Pemerintah Kota Sukabumi dengan Kabupaten Sukabumi yang ditandatangani 20/10 2014 tentang Kerjasama Antar Daerah Dalam Pelayanan Publik. Pelaksanaan teknis kegiatan kerjasama dilakukan oleh kantor, dinas, badan dan lembaga otonom dan instansi vertikal di daerah

Hanafie Zain Sekda Kota Sukabumi

masing-masing. Waktu pelaksanaannya selama lima tahun 19/10 2019, kecuali dalam perjalanannya kedua belah pihak sepakat untuk menghentikannya. “Tapi mengingat semakin kompleksnya permasalahan baik yang menyangkut ekonomi, infrastruktur maupun sosial budaya, di masa yang akan datang kerjasama ini harus diintensifkan melalui agenda-agenda yang lebih teknis dan sektoral, sehingga mempunyai dampak yang positif terhadap perkembangan kedua wilayah,”kata Sekda. Kerjasama dengan Kabupaten Sukabumi ini kata dia terkait dengan penegasan batasan wilayah admintrasi Kota Sukabumi den-

gan Kabupaten Sukabumi, yang menghasilkan outputnya berupa peta koridor dan pelacakan batas wilayah. Selain kerjasama dalam hal memaduserasikan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), juga sedang dijajagi kemungkinan kerjasama dalam hal perlindungan sumberdaya air, pengelolaan sampah regional, dan pengelolaan jaringan transportasi publik. “Mudah-mudahan hasil kerjasama ini dinikmati oleh masyarakat ke dua daerah,”kata Sekda. Sementara itu, pelaksanaan koordinasi dengan instansi vertikal di daerah ditempuh melalui mekanisme rapat Muspida dan rapat koordinasi . Implementasinya pertemuan informal seperti pengajian di rumah dinas, sholat subuh berjamaah di Masjid Agung Kota Sukabumi setiap Jum’at dan Masjid Al Ikhlas Pemda Kota Sukabumi setiap Minggu. “Melalui pelaksanaan koordinasi dengan instansi vertikal di daerah, kondisi Kota Sukabumi tetap kondusif dan terkendali. Hal ini merupakan perwujudan sinergitas dalam melaksanakan urusan wajib daerah dengan urusan pusat di Kota Sukabumi,”pungkasnya. Rezki Adisty

anan dasar yang lebih baik dan berkualitas, Misi ini bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan dan kualitas layanan kesehatan, mewujudkan penataan ruang dan Lingkungan Hidup yang berkelanjutan, mengembangkan sarana dan prasarana perkotaan yang lebih berkualitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing daerah. Selanjutnya tambah Muraz, mendorong pertumbuhan ekonomi dan daya saing daerah. Misi ini menumbuh-kembangkan kegiatan perekonomian perkotaan yang didasarkan pada pengembangan investasi. Membuka peluang penyerapan tenaga kerja serta pendayagunaan tenaga kerja yang luas bagi masyarakat. Mewujudkan pemberdayaan usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi (UMKMK) serta meningkatkan ketahanan pangan daerah dan mengembangkan agribisnis perkotaan berbasis sumber daya lokal. “Pemkot ingin mengembangkan potensi keragaman budaya, pariwisata dan mendorong pengembangan ekonomi kreatif yang berbasis keunggulan daerah. Juga mengembangkan potensi kepemudaan dan olahraga,”ungkapnya. Terakhir, meningkatkan keamanan, ketertiban, keindahan, dan kebersihan kota. Misi ini untuk mewujudkan rasa aman dan ketentraman di masyarakat, menciptakan lingkungan perkotaan yang sehat dan indah. Rezky Adisty

Warga Puri Cibeureum Protes Aktivitas Gudang SUKABUMI- Warga Perum Puri Cibeureum Jalan Halimun blok 18, RT 03 RW 12 dan RT 04 RW 11 keluarahan Cibeureum Hilir Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, mengeluh dengan adanya gudang penyimpanan kelontong. Pasalnya, warga merasa terganggu dengan aktifitas di gudang tersebut yang membongkar barang seenaknya tanpa melihat waktu. "Mereka kalau pas bongkar barang suka malam hari, bahkan kadang kadang tengah malam, sampai menjelang subuh, tentu saja saat membongkar menimbulkan suara yang memebuat warga kami terganggu," ungkap salah satu RT setempat Dani Haryanto, kemarin. Sebelum adanya surat yang dilayangkan, lanjutnya, warga setempat sudah melakukan peneguran kepada pemilik gudang, tapi sampai saat ini tidak digubris."Kami sudah sering melakukan teguran kepada pemilik gudang, tapi tetap saja cuek. Warga juga sudah laporkan ke dinas terkait (Dinas perijinan). Tapi sama belum ada

tindakan sama sekali dan aktifitas masih terus ada," kesalnya. Jika surat kami atau keluhan warga disini tidak digubris, dengan terpaksa warag akan mengambil sikap, untuk melakukan aksi demo atau penyegelan terhadap gudang tersebut."Warag disini sangat sabar, tapi kalau surat yang kami layangkan ini ke pemerintah dan dinas terkait masih tidak ditanggapi, terpaksa kami yang akan melakukan penindakan,"tandasnya. Sementara itu, Kepala Seksi Penegakan Perda Sat Pol PP Kota Sukabumi, Asep Sudrajat mengaku masih berkoordinasi dengan Dinas Perijinan Kota Sukabumi terkait gudang yang ada di Perum Cibereum tersebut. Dirinya pun menghimbau agar warga menahan diri dan tidak berbuat anarkis."Kami berharap beri waktu kami untuk melakukan koordinasi dengan dinas perijinan. Jika benar keberadaan gudang tersebut ada unsur pelanggaran kami akan lakukan tindakan. Yang jelas saat ini warga bersabar dulu," pungkasnya. Rezki Adisty

Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Terus tumbuh

Tidak Dibarengi Penelitian dan Kajian Pasti

Meskipun pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Sukabumi terus mengalami pertumbuhan setiap tahunya, namun sejuh ini peningkatan tersebut tidak dibarengi oleh penelitian dan kajian yang pasti. Sehingga tidak bisa dilihat berapa kontribusi dari sektor ekonomi kreatif terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Laporan : Rezky Adisty

KABID ekonomi kreatif Dinas Pemuda, Olahraga, Parawisata dan Ekonomi kreatif (Disporarekraf) Kota Sukabumi yudi Yustiawan membenarkan jika pelaku ekonomi kreatif di Kota Sukabumi mengalami peningkatan, data saat ini hampir 200 lebih pelaku

ekonomi dengan bertbagai sektor. Cuman kata Yudi belum ada yang cocok untuk dijadikan khas karena disi lain kita sudah mempunyai aksi daerah tentang pengembanga ekonomi kretaif.”Kalau berdasarkan data kasar sih tumbuhnya cukup lumayan bagus

pelaku eknomi kreatif itu, tapi sayang pertumbuhan itu tidak ada yang melakukan kajian, padahal secara tidka langsung pelakuekonomi kreatif ikut andil menyumbang terhadap laju pertumbuha eknonomi (LPE) termasuk PDRB,” Ujarnya. kemarin. Yudi juga berharap dinas atau lembaga terkait bisa melakukan penelitian terhadap pertumbuhan pelaku ekonomi kreatif di Kota Sukabumi, setidaknya jika diketahui nanti akan terlihat berapa persen kontribusi terhadap PDRB.”Seperti lembaga BPS itu bisa melakukan analisis, termasuk dinas

REZKY ADISTI/HARIAN WAKTU

KREATIF: Salah seorang pelaku Industri Kreatif di Kota Sukabumi Memperlihatkan hasil Karyanya.

terkait (Bappeda) karena bersangkutan dengan ekonomi makro. Kajian -kajian itu ada di Bappeda, apalagi di OPD tersebut ada bidang penelitian, saya mendukung seklai jika BAppeda bisa menginisiasi penelitian menyangkut pelaku ekonomi kreatif,” tandas Yudi. yudi juga mengakui jika saat ini promosi dan jejaring pemasaran masih menjadi kelemahan untuk perkembangan pelaku ekonomi kreatif, meskipun dari sisi manajemen mereka sudah bagus melakukan.”Kita hanya sebatas memberikan pembinaan kepada mereka, walaupun saya mengakui

masih banyak yang dikeluhkan oleh mereka. Diantaranya, pemasaran dan memperkenalkan produk mereka terlepas mereka sudah mempunyai jejaring sendiri, tapi kita selaku pemerintah tentu saja harus membantu mereka,” terang Yudi. sejauh ini dari ratusan pelaku ekonomi kreatif, sektor kuliner yang cukup berkembang pesat, kemudian yang mulai menggeliat lagi dari segi pertunjukan.”selain kuliner, segi pertunjukan juga sudah mulai kembali muncul, begitu juga distro yang cukup menonjol,” pungkas Yudi.(**)


SAMBUNGAN

7

SENIN | 22 MEI 2017 4website: www.waktunews.com

Kos-kosan jadi... Sambungan dari hal 1 didominasi oleh remaja dan dewasa, atau usia produktif. Pelajar juga ada,” ucapnya. Selain LSL, kata Hilman, para penderita juga berasal dari kalangan IRT, WPS (Wanita Penjaja Seksual), pelanggan dan masyarakat umum, termasuk anak-anak dan balita. “Khusus LSL dan IRT menjadi “penyuplai” terbanyak penderita HIV/ AIDS di Kabupaten Cianjur. Secara kumulatif jumlah penderita AIDS di Cianjur sudah mencapai 742 orang, puluhan di antaranya sudah meninggal dunia,” ucapnya. Konselor VCT (Voluntary Counselling and Testing) KPA Cianjur, Cicih Kurniasih menambahkan, setiap tahunnya, jumlah penganut LSL terus menunjukkan peningkatan drastis. Dari data yang dimilikinya, saat

ini jumlahnya sudah mencapai 500 orang. Cicih berharap, para pemangku kebijakan memberikan atensi lebih terhadap fenomena sosial ini karena bisa mengancam perkembangan generasi muda ke depannya. “Orientasi seks ini kan menyimpang dan banyak menjangkiti kalangan remaja. Kita terus lakukan berbagai cara dan upaya pencegahan secara masif,” katanya. Sementara, lanjut Cicih, menjamurnya kos-kosan di Kabupaten Cianjur terutama di wilayah perkotaan saat ini ternyata turut memicu tumbuh suburnya perilaku seks sesama jenis, seperti gay dan lesbian. Kata dia, tempat kos-kosan sering dijadikan tempat berkumpulnya komunitas kaum homo tersebut. “Kan orang awam tidak

akan curiga, karena persepsi masyarakat selama ini kalau di dalam kamar ada dua orang beda jenis itu bahaya, padahal sekarang jamannya sudah beda, sesama jenis pun patut dicermati,” kata Cicih. Orientasi seks sesama jenis ini, menurut Cicih merupakan perilaku seks yang menyimpang dan bisa terus berkembang serta “menulari” satu kepada yang lainnya. “Bisa jadi seseorang yang awalnya normal tapi karena kerap bergaul dengan komunitas ini akhirnya terbawa juga,” ujarnya. Ironisnya, sebut Cicih, penyuka seks sesama jenis ini banyak menjangkiti remaja dan pelajar. Dari 500 orang gay di Kabupaten Cianjur saja misalnya, 90 persen di antaranya remaja atau pelajar. “Untuk kasus gay ini kita tengah konsens karena

ini erat kaitannya dengan perkembangan dan penularan HIV/AIDS, karena aktivitas seksual yang dilakukan oleh mereka tanpa alat pengaman paling cepat penularannya,” ucapnya. Ketua Gerakan Penanggulangan AIDS dan Narkoba, A.M Yusuf menilai, mudahnya akses informasi, terutama gambar dan film melalui perangkat gawai yang diakses remaja turut memicu tumbuh suburnya orientasi seks yang menyimpang ini. “Karenanya persoalan ini multi dimensi, sehingga penangganan dan penangggulangnya pun harus dilakukan banyak pihak tidak bisa oleh satu lembaga atau satu pihak saja, itu pun jika para pemangku kebijakan peduli terhadap masa depan moral generasi muda ini,” ujarnya. Ismat Nasrulloh

KPK Diminta... Sambungan dari hal 1 korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP). KPK juga diminta mengoptimalkan pengembalian uang negara yang hilang sekitar Rp 2,3 triliun dalam kasus tersebut. Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Jentera dan Indonesia Corruption Watch (ICW) mencatat baru ada sekitar 10 orang yang telah mengaku menerima uang dan menyerahkan uang tersebut kepada KPK. Namun, penyerahan uang tersebut masih jauh dari nilai kerugian negara yang ditemukan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). “Kami mendorong KPK mendalami apakah uang yang dikembalikan itu sesuai dengan yang mereka terima, atau pihak lain yang menerima uang tapi tidak mau mengakui,” ujar M Al Ayyubi Harahap dari

Apa Itu... Sambungan dari hal 1 menentukan posisi bulan dalam menentukan dimulainya awal bulan pada kalender Hijriyah. Sedangkan Rukyat, menurutnya adalah aktivitas mengamati hilal, yakni penampakan bulan sabit yang nampak pertama kali setelah terjadinya ijtimak (konjungsi). Rukyat dapat dilakukan dengan mata telanjang atau dengan alat bantu optik seperti teleskop.

Pengungkapan Kasus... Sambungan dari hal 1 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, merupakan tantangan bagi Institusi Polri. Kepolisian diharapkan bertindak cepat mengungkap eksekutor dan aktor intelektual dalam serangan fisik terhadap Novel. “Ini adalah tantangan organisasi, seberapa besar komitmen mereka (Kepolisian) untuk menuntaskan kasus ini,” ujar Donal saat ditemui di Kantor ICW, Kali-

bata, Jakarta, Minggu (21/5). Selain itu, menurut Donal, pengungkapan kasus Novel akan menjelaskan kepada publik bahwa Kepolisian bekerja secara profesional. Apalagi, publik juga mengetahui bahwa pernah terjadi konflik antara Polri dan Novel. “Kejahatan terorisme yang terorganisasi saja bisa dibongkar, apalagi kriminal biasa. Maka ini pertaruhan bahwa polisi sekarang melepaskan ego, meski pernah berkonflik dengan Novel,” kata Donal.

Penyiraman air keras terhadap Novel terjadi pada 11 April 2017 oleh orang tidak dikenal seusai shalat Subuh di Masjid Al-Ihsan dekat rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta. Penyiraman itu diduga dilakukan oleh dua orang yang berboncengan dengan sepeda motor. Hingga lebih dari satu bulan, kasus tersebut belum menemukan titik terang penyelesaian. Polisi belum bisa mengungkap eksekutor dan dalang dalam aksi teror tersebut. Ricky/Net

Sambangi Keluarga... Sambungan dari hal 1

IST

KONPRES: Konferensi pers Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Badan Eksekutif Mahasiswa STHI Jentera di Sekretariat ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (21/5).

BEM STHI Jentera di Kantor ICW Jakarta, Minggu (21/5). Beberapa yang telah mengakui dan menyerahkan uang kepada KPK yakni,

mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Diah Anggrani dan politisi Partai Demokrat Djafar Hafsah. Dalam persidangan ter-

hadap dua mantan pejabat Kemendagri, Diah mengaku menerima 500.000 dollar AS. Sementara, Djafar mengaku menerima Rp 1 miliar. Ricky/Net

Rukyat, lanjut dia, dilakukan setelah Matahari terbenam. Hilal hanya tampak setelah Matahari terbenam (maghrib), karena intensitas cahaya hilal sangat redup dibanding dengan cahaya Matahari, serta ukurannya sangat tipis. Apabila hilal terlihat, maka pada petang (maghrib) waktu setempat telah memasuki bulan (kalender) baru Hijriyah. Apabila hilal tidak terlihat maka awal bulan ditetapkan mulai maghrib hari berikutnya.

Dia mengatakan, untuk Sukabumi dan Cianjur, Kemenag dan MUI beserta Ormas Islam akan mengadakan Rukyatul Hilal di wilayah Pelabuahn Ratu, Sukabumi untuk memastikan penampakan bulan sabit yang nampak pertama kali setelah terjadinya ijtimak (konjungsi). Di Cianjur sendiri, lanjut dia, sudah dua tahun terakhir tidak ada perbedaan, sebab seluruh masyarakat Cianjur bisa mengikuti apa yang menjadi putusan

pemerintah. Sebab pada dasarnya keputusan pemerintah adalah keputusan yang absolute, dan harus diikuti oelh segenap masyarakat. “Jadi perbedaan mengambil metode itu biasanya yang menjadi pembeda, namun esensinya sama, yang penting seluruh ummat islam, melaksanakan puasa, dimulai dengan mempersiapkan fisik dan mentalnya supaya bulan suci ramadhan menjadi bulan pendidikan untuk mendidik kita menjadi lebih

pendampingan hukum. “Kalau perlu kita tambah pengacaranya,” kata Dedi di Polres Cianjur. Ela Nurhayati (43), istri Didin mengaku sejak suaminya ditahan, ia terpaksa banting tulang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya seharihari. Selain kerja serabutan di kebun, Ela juga membantu menjualkan sayuran orang lain. “Apa saja asal halal untuk

kebutuhan sehari-hari. Saya berharap kasus ini cepat selesai, saya lelah. Mudah-mudahan suami saya bisa segera keluar,” ucapnya. Diberitakan sebelumnya, Didin terancam hukuman 10 tahun penjara akibat mengambil cacing di kawasan TNGGPangrango atas permintaan warga yang bekerja sebagai petugas PPNS Gakum Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan dalih untuk obat dan untuk dibudidayakan.

Selang satu hari Didin yang sedang bekerja sebagai pedagang jagung bakar dan kupluk penutup kepala, diminta istrinya untuk pulang karena dirumahnya sedang menunggu sepuluh orang petugas termasuk polisi berseragam. Sesampainya di rumah Didin langsung dibawa dan dijadikan teresangka dalam kasus pengrusakan di taman nasional. Didin pun di titipkan petugas PPN Gakum sebagai tahanan di Mapolres Cianjur. Ismat Nasrulloh

Jangan Takut..... Sambungan dari hal 1 Cianjur 4 April 1998 memang telah lama menyukai anime dan manga yang berasal dari Jepang sehingga membuatnya menaruh impian di sana. “Awalnya pas SMP cuman canda-canda aja sama saudara, bilang mau kuliah di Jepang terus kan suka nonton anime juga jadi pengen ke Jepang,” ujar Vetra. Sudah hampir tujuh bulan dia berada di Jepang, tentu bukan perjalanan yang mudah untuk sampai kesana, berbagai rintangan telah ia hadapi sebelumnya. Termasuk faktor ekonomi yang menjadi salah satu halangannya, namun apapun telah ia lakukan demi mencapai im-

piannya. “Sebelum kesini itu test dulu, wawancara, kesehatan, mental, terus yang terpenting biaya kesini juga tidak sedikit bahkan sampai meminjam ke bank. Tapi sedikit demi sedikit semua terbayar setelah saya berada disini dan satu persatu keinginan saya bisa tercapai,” paparnya melalui telepon. Gadis yang bercita-cita ingin menjadi animator ini tengah menimba ilmu di Okayama Institute of Leanguage sekaligus bekerja di salah satu perusahaan pembuatan makanan yang terkenal di Okayama, Jepang. Setiap hari kegiatannya sangat padat, tak jarang sering membuatnya bertemu dengan warga

negara Indonesia lain saat di perjalanan menuju sekolah ataupun pekerjaan. “Dari lagi sampai siang sekolah, terus malam sampai subuh kerja. Disana sering ketemu sama orang-orang Indonesia yang bisa bikin aku kangen sama keluarga,” katanya. Meskipun budaya dan kebiasaan orang-orang Jepang cenderung berlawanan dengan Indonesia, Vetra terus berusaha menyesuaikan diri dan berusaha melakuka yang terbaik demi mewujudkan impian-impiannya yang telah ia gantungkan disana. “Gapai lah mimpi mu setinggi langit. Jangan takut jatuh, karena jika jatuh Tuhan akan membangunkanmu,” pungkasnya. Anisa Nur Afrianti

WAKTUNYA IKLAN BARIS BISNIS

SYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884

DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA HITAM NOPOL F-8466-SS

FASHION

DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA PUTIH NOPOL F-8828-WZ HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 0877-2141-3802

THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446

JUAL MOBIL 1. MITSUBISHI T120SS PICKUP 2015 HITAM F 8405 SS 2. MITSUBISHI MIRAGE GLXMT 2015 MERAH METALIK F 1273 WZ HUBUNGI ARTHA ASIA FINANCE 087721413802 KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WARNA BIRU HARGA 60 JT NEGO HUBUNGI 082114751791 DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PER-

JUAL MOTOR DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701 DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBU­NGI YANGYANG 08151626174

KECANTIKAN RIM-RIM SALON & NAIL ART, PERAWATAN KECANTIKAN YANG NYAMAN. CATOK, CUCI BLOW, CURLY, REBONDING/SMOOTHING, KRITING, TONING, HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669

KEHILANGAN BPKB TELAH HILANG BPKB NOPOL F 558 WL AN LUCIANA

KEHILANGAN STNK TELAH HILANG STNK NOPOL F 558 WL AN. LUCIANA TELAH HILANG STNK NOPOL F 2962 WJ AN ASRIANI PAMUNGKASARI

LOKER DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU­ NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA RUMAH JAHIT ANGELINA MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA, PEN-

GALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR PEMASARAN GADING ASRI/TLP 087825888585

OLAHRAGA FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988

TRAVEL KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585 ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221

TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/ Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


8

TERBIT SETIAP HARI e-mail: harianwaktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.harianwaktu.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

RUANG B SNIS

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

Edisi : 65 SENIN | 22 MEI 20174website: www.waktunews.com

Satgas Pangan akan Kaji Harga dari Lapangan Ismat Nasrulloh

nasrulohismat@gmail.com

CIANJUR - Satgas Pangan menggelar rapat koordinasi pengendalian harga menjelang Ramadan di aula Mapolres Cianjur, Jumat (19/5). Namun penetapan harga eceran tertinggi terpaksa ditunda karena menunggu hasil kajian lapangan karena belum adanya kata sepakat antara pengusaha dan pembeli. Rapat tersebut digelar bersama peternak, distributor, Pengecer, dan agen dengan pokok bahasan penetapan harga. Tiga hal yang menjadi sorotan adalah harga daging sapi, ayam, dan sejumlah komoditi sayuran. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan harga daging sapi untuk saat ini masih dalam batas normal, yakni Rp 105 ribu sampai Rp 110 ribu per kilogram. Namun harga bawang putih, yang semulanya Rp 30 ribu, naik jadi Rp

48 ribu per kilogram. “Daging sapi dan ayam masih batas wajar, sepekan menuju Ramadan ini, tapi ternyata bawang putih yang berangsur naik, sekarang saja sudah rp 48 ribu per kilogram, kalau terus dibiarkan bisa-bisa naiknya lebih tinggi lagi,” katanya. Dalam rapat tersebut bakal ditentukan harga eceran Tertinggi (HET) untuk sejumlah bahan pangan yang rentan harganya melonjak. Namun dari setiap peserta yang didominasi pengusaha menentukan harga yang dinilai tetap memberikan keuntungan besar bagi mereka. “Ini yang jadi masalah, ketika dicarikan jalan tengah agar tidak memberatkan pembeli juga tidak merugikan penjual, belum bisa diambil titik tengahnya,” katanya. Penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) ditunda, sebab perlu dilakukan kajian langsung ke lapangan.

Herman mengatakan, dalam rapat di Mapolres Cianjur, para penjual menetapkan harga berdasarkan kajian keuntungan mereka, bahkan hanya terjadi debat yang tidak bisa diambil solusinya. “Tadi jadi debat kusir, solusinya tidak ada. Makanya diambil keputusan untuk melakukan kajian ke lapangan supaya data harga yang nanti jadi penetapan itu riil,” katanya. Kapolres Cianjur, AKBP Arif Budiman, mengatakan bakal memberikan sanksi tegas terhadap pedagang, bandar, atau peternak yang tidak mematuhi ketentuan penetapan harga eceran tertinggi (HET). Tidak hanya itu, para penimbun stok pangan juga akan dipidanakan. “Jangan main-main dengan kondisi harga saat ini dan jangan sampai ada problem, kami bakal tegas dalam upaya pengendalian harga ini,” kata dia saat ditemui di Mapolres Cianjur usai rapat pengendalian harga. Ismat Nasrulloh

IST

RAPAT: Wakil Bupati Herman Suherman bersama Satgas Pangan menggelar rapat koordinasi pengendalian harga menjelang Ramadhan di aula Mapolres Cianjur.

H. Wawan Setiawan SH PLT Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat

Panen Paprika Sehat di Kampung Tabrik CIANJUR - Aqua Grup bersama dengan kelompok petani di Kampung Tabrik, Desa Gekbrong melakukan panen perdana sayuran paprika sehat, Selasa (16/5). Panen perdana dilakukan di daerah resapan air DAS Cibeleng. Paprika yang dikelola menggunakan pendekatan pertanian sehat. Dalam pendekatan pertanian sehat tersebut, petani didorong untuk menggunakan pestisida alami dan mengelola kotoran ternak menjadi pupuk organik dengan cara komposting sehingga mengurangi risiko pencemaran pestisida di tanah dan EColi di sumber air. "Paprika tersebut ditanam dengan menggunakan pendekatan konsep pertanian sehat yaitu mengurangi pemakaian pestisida hingga 75%. Selain itu pertanian juga dilakukan dengan modifikasi teknis untuk pengairannya dengan model panen hujan," ujar Arief Fatullah, Senior Sustainable Development Manager Aqua Grup. Ia mengatakan mengembangkan ecofarming di Kampung Tabrik karena berdasarkan studi dari Unpad, Kampung Tabrik memiliki risiko tinggi terkontaminasi pestisida dan e-coli yang disebabkan penggunaan pupuk

kandang tanpa komposting. Sayuran paprika ditanam di enam green house di lahan seluas 1,2 hektare. Satu green house rata-rata bisa menanam seribu sayuran paprika. "Hal ini bertujuan agar petani terdorong untuk melakukan praktik pertanian sehat, maka kami memfasilitasi hasil sayuran mereka ini dapat terbeli dengan harga yang tinggi. Kami bekerjasama dengan beberapa jaringan restoran yang sudah berkomitmen untuk membeli sayuran sehat ini," kata Arif. Ia mengatakan praktik pertanian sehat ini telah memberi dampak yang positif bagi para petani. "Kami sudah bisa mendapatkan hasil panen setelah empat bulan ditanam. Dan yang lebih membuat kami bersyukur karena hasil panen bisa langsung disalurkan ke restoran," kata, Sabar, seorang petani sayuran sehat. Inisiatif ini juga diapresiasi oleh Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman yang mengatakan bahwa ini bentuk kepedulian perusahaan terhadap pelestarian lingkungan karena melalui pertanian sehat secara bersama-sama menjaga kesuburan tanah yang membuat air mudah terserap ke dalam tanah.Ismat Nasrulloh/net

Contact Person: 1. Deni Koswara, SE, MM (081398631879) 2. Endang Suryana, S.Pd (087879617561) 3. Jiddi (085659313155) 4. Deki Permana H, S.Pd (085861411104) 5. Agus Suryadi (085720085949) 6. Rohaeti, S.Pd (082214777566) 7. Wanti Rachmawati, S.T (085717774446) 8. Denti Astri Mulya, S.Pd (0857222201633) 9. H Rudhy Ridwansyah, S.E (085885334533)

Contact Person: 1. Deni Koswara, SE, MM (081398631879) 2. Endang Suryana, S.Pd (087879617561) 3. Jiddi (085659313155) 4. Deki Permana H, S.Pd (085861411104) 5. Agus Suryadi (085720085949) 6. Rohaeti, S.Pd (082214777566) 7. Wanti Rachmawati, S.T (085717774446) 8. Denti Astri Mulya, S.Pd (0857222201633) 9. H Rudhy Ridwansyah, S.E (085885334533)

Yadi Mulyadi SH PLT Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

IST

PANEN: Aqua Grup bersama dengan kelompok petani di Kampung Tabrik, Desa Gekbrong melakukan panen perdana sayuran paprika sehat, Selasa (16/5).

Dr. Hinca Ip Pandjaitan SH. MH. ACCS Sekretaris Jenderal Partai Demokrat


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.