HARIAN WAKTU EDISI 47 JUMAT 21 APRIL 2017

Page 1

TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

EDISI: 47 |JUMAT| 21 APRIL 2017

Yadi Mulyadi SH PLT Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat

H. Wawan Setiawan SH PLT Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Cianjur

Dr. Hinca Ip Pandjaitan SH. MH. ACCS Sekretaris Jenderal Partai Demokrat

Penanganan Listrik Mati Menjadi Sorotan Publik

TUNTUTAN: Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama saat menjadalni sidang dugaan penistaan agama dengan agenda tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara

Jaksa Tuntut Ahok Bersalah dan Dipidana 1 Tahun Penjara

Managemen RSUD Terkesan Lambat Bertindak Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com

CIANJUR – Kasus meninggalnya bayi baru lahir putra pasangan Nazran (25) dan Ai (21) warga

Kampung panyusuhan Desa Mekarjaya Kecamatan Sukaluyu, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, yang diduga akibat permasalahan listrik mengundang komentar berbagai pihak.

Seorang Aktivis dan Advokad Publik Cianjur, Dedi Nasrudin, meminta pihak RSUD Cianjur menjelaskan permasalahan teknis kelistri-

nBersambung ke Halaman 7

JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) sidang kasus dugaan penodaan agama menyatakan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama nBersambung ke Halaman 7

REAL COUNT: Hasil final real count KPU DKI Jakarta menunjukkan bahwa pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor pemilihan tiga Anies Baswedan- Sandiaga Uno unggul dari pesaingnya

Hasil Final “Real Count” KPU: Anies-Sandi 57,95%, Ahok-Djarot 42,05% JAKARTA - Hasil final real count KPU DKI Jakarta menunjukkan bahwa pasangan cagubcawagub DKI Jakarta nomor pemilihan tiga nBersambung ke Halaman 7 RUSLAN EPENDI/HARIAN WAKTu

GALI: Seorang petugas saat menggali tanah yang didalamnya terdapat gulungan kabel listrik yang menyebabkan padamnya listrik di RSUD Cianjur.

Selvi Lestari Setiawan

Kepuasan Saat Mengajar GURU adalah pendidik dan pengajar pada pendidikan anak usia dini jalur sekolah atau pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Bagi Selvi Lestari Setiawan menjadi guru adalah sosok yang di impikan nya sejak kecil. Mojang kelahiran tahun 1993 ini telah menjadi guru di SMP IT Al Manshuriyyah dan SMK IT Taruna Ansor Cianjur sejak Tahun 2016. “Alhamdulillah sejak 1 tahun yang lalu aku kerja menjadi apa yang aku pengen, yaitu jadi guru”, ucap gadis asal Munjul, nBersambung ke Halaman 7

Penghuni Lapas Cianjur Over Kapasitas

CIANJUR - Jumlah narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-B Cianjur, saat ini 755 orang. Sehingga melampaui kapasitas gedung yang seharusnya maksimal hanya 450 orang. Lapas ini semakin kelebihan

narapidana atau warga binaan, jumlahnya 755 orang, sedangkan berdasarkan perhitungan lama, maksimal jumlah penghuni hanya 450 orang, kata Kepala Lapas Kelas II-B Cianjur Yunianto kepada wartawan.

OVER: Salah seorang sipir Lapas Kelas II B Cianjur saat memeriksa salah satu ruangan narapidana yang over kapasitas.

nBersambung ke Halaman 7 IST

Apresiasi Cianjur Ngawangun Lembur

Ajang Tanpa sekat Bupati dan Masyarakat Energi besar yang dikeluarkan oleh Bupati Cianjur, Irvan Rivano Muchtar dalam menjalani agenda pelayanan terhadap masyarakat melalui Cianjur Ngawangun Lembur (CNL) diapresiasi oleh kalangan aktivis. Laporan: RUSLAN EPENDI

DARI sekian banyak lembaga dan organ gerakan yang ada di Kabupaten Cianjur, memang terbilang dinamis antara yang menyatakan diluar pagar kekuasaan alias oposan. Dan ada

juga yang mendukung program penguasa. Semua tergantung dari program-program internal lembaga itu sendiri. Namun secara keseluruhan, dalam teori kepemimpinan modern, bahwa pemimpin itu nBersambung ke Halaman 7

RUSLAN EPENDI

SEMANGAT: Bupati CIanjur, Irvan Rivano Muchtar saat melaksanakan rangkaian Cianjur Ngawangun lembur di salah satu desa di CIanjur.


SASTRA

2

JUMAT | 21 APRIL 20174website: www.waktunews.com

CERPEN: RIFAT KHAN

HAJI ALAN HAMSAH

A

cerita tentang Alif. Pemuda urakurakkan yang sehari-harinya hanya mabuk-mabukkan?” Jaka kembali bertanya kepada Alan Hamsah. “Kenapa dengan Almarhum Alif?” Alan Hamsah bertanya kepada Jaka. Alan Hamsah tau bahwa Alif si begundal yang disebut Jaka itu sudah meninggal satu bulan lalu tertabrak angkot di depan Masjid Attaqwa Pancor. “Iya Pak. Seminggu sebelum meninggal, Alif tak sengaja berpapasan dengan Tuak Raohim. Tuak Raohim saat itu baru saja turun dari Mesjid. Alif berjalan sempoyongan karena mabuk. Lalu Tuak Raohim menyapanya dengan tersenyum sembari memegang pundaknya. Alif diam dan membalas senyum Tuak Raohim. Kemudian Tuak Raohim berbisik kepadanya” Cerita Jaka dengan nada menggebu sembari mendekatkan wajahnya ke Alan Hamsah. “Apa yang dibisikkan Tuak Raohim ke Almarhum Alif?” Tanya Alan Hamsah dengan wajah sedikit penasaran. Sedangkan Badrun hanya terdiam sembari menikmati gorengan yang tersisa hanya dua biji. Sebab memang gorengan yang tersaji dari tadi pagi hanya lima biji bakwan. Hampir setiap pagi istri Alan Hamsah menyiapkan kopi dan lima biji gorengan bakwan. Tak pernah lebih. Jaka dan badrun mengerti dan sangat tau tentang istri Alan Hamsah yang pelitnya bukan kepalang. Cerita tentang ‘pelitnya’ itu pun sering kali digosipkan Badrun dan Jaka saat ngobrol dengan Cak Lan, merbot musholla di kampung Bermi. Jaka tersenyum sedikit dan memandang ke arah Badrun. Badrun mengangguk. Sebagai tanda mempersilakan Jaka melanjutkan ceritanya. Wajah Alan Hamsah semakin penasaran saja. “Tuak Raohim bilang kepada Alif. Alif, sebaiknya kau mulai mendekatkan diri kepada Gusti Allah. Rajin-rajin ibadah dan bertaubat” Jaka berbicara dengan nada sedikit kecil. “Kenapa Tuak Raohim berkata demikian?” Tanya Alan Hamsah lagi. “Karena menurut sumber terpercaya. Jika umur seseorang di

lan Hamsah sedang asyik ngobrol dengan Jaka dan Badrun di teras rumah. Jaka dan Badrun adalah dua orang pegawai di toko bangunan yang sudah dirintis Alan Hamsah sejak lima belas tahun lalu. Seperti biasa, sebelum berangkat kerja dan membuka toko pukul sembilan pagi, mereka akan datang ke rumah Alan Hamsah hanya untuk sekedar ngopi dan ngobrol hal-hal kecil. Sesuai pesan Alan Hamsah, ngopi pagi dan ngobrol pagi bisa mempererat silaturahim antara atasan dan bawahan. Jaka dan Badrun pun setiap pagi akan selalu datang dan selalu membawa cerita untuk dibincangkan. “Bapak pernah mendengar cerita tentang Tuak Raohim?” Jaka tiba-tiba membuka obrolan dengan menyebut Tuak Raohim. Tuak adalah sebutan untuk orang yang dituakan. Tuak Raohim juga tinggal di Bermi, kampung yang sama dengan Jaka, Badrun, dan Alan Hamsah. Alan Hamsah memandang ke arah Jaka, “Tuak Raohim? Kenapa dengan Beliau?” “Nah, kayaknya belum tau ini Jek” Celetus Badrun kepada Jaka dengan menyebut nama keren Jaka. ‘Jek’ adalah nama tenar Jaka saat Ia masih menjadi preman di Pasar Pancor beberapa tahun silam. “Cerita tentang apanya dulu ini? Tentang keistimewaan yang dimiliki beliau?” Alan Hamsah kembali bertanya sembari memandang Jaka dan Badrun bergantian. Tentu Alan Hamsah sedikit tau tentang cerita-cerita yang sedang hangat diperbincangkan di tengah masyarakat di kampung Bermi. Tentang Tuak Raohim yang memiliki kemampuan istimewa itu. Tuak Raohim dikabarkan mampu membaca dan mengetahui orang yang sembilan hari lagi akan meninggal. Tuak Raohim hanya berjarak lima rumah saja dari rumah Alan Hamsah. “Iya Pak. Tuak Raohim memang orang spesial. Orangorang bilang Beliau mendapat mukjizat luar biasa dari Gusti Allah. Bapak pernah mendengar

dunia tinggal sembilan hari atau kurang dari sembilan hari. Salah satu organ tubuhnya kadang terlihat tak ada. Dan menurut sumber terpercaya pula, konon, Tuak Raohim saat itu melihat Alif tanpa kepala. Kepalanya seperti hilang. Itu sebabnya Tuak Raohim menegur dan menganjurkan Alif taubat. Dan memang terbukti, tujuh hari selepas itu, Alif meninggal tertabrak angkot” Terang Jaka sembari menyeruput kopi yang sudah dingin di gelasnya. “Oh begitu” Balas Alan Hamsah dengan nada datar. Pandangannya memandang jauh. “Iya Pak, dan itu memang benar Pak” Lanjut Badrun seakan menguatkan lagi cerita Badrun. “Bukan hanya itu, Pak. Banyak lagi cerita yang lain tentang Tuak Raohim” Lanjut Badrun lagi seakan ingin meyakinkan bosnya itu. “Cerita yang mana lagi?”Alan Hamsah lagi-lagi bertanya. Kini giliran Badrun yang bercerita tentang kejadian-kejadian lain mengenai keistimewaan Tuak Raohim. Antara lain tentang cerita Uzma, yang merupakan cucu Tuak Raohim sendiri. Saat itu Uzma tengah duduk di bangku kelas 1 SMA. Sedang manis-manisnya. Saat tengah berkunjung ke rumah kakeknya. Tuak Raohim tiba-tiba bilang ke Uzma, “Nak, dunia begitu sebentar. Baiknya kau rajin sholat dan lebih ban-

yak mendekatkan diri”. Ayah Uzma saat itu tersinggung mendengar anaknya dibisikin kalimat itu oleh Tuak Raohim. Tapi memang benar adanya, tiga hari selepas itu, Uzma meninggal ditemukan di kamar akibat sesak napas. Ada cerita lain juga yang ditambahkan oleh Badrun tentang Cak Udin yang sempat dibisiki juga untuk bertaubat dan kemudian meninggal tujuh hari kemudian akibat jatuh di kamar mandi. Mereka bertiga masih asyik ngobrol hingga tak terasa sudah jam sembilan. Waktu buka toko bangunan sudah tiba. Obrolan mereka terhenti ketika suara sedikit keras terdengar dari dalam rumah. “Sudah jam sembilan, besok lagi lanjutkan obrolan kalian” Suara istri Alan Hamsah dengan nada serak dan sedikit batuk terdengar. *** Mereka bertiga bergegas dan jalan kaki ke toko. Toko bangunan itu lokasinya begitu dekat, hanya berjarak 300 meter saja. Namun gelagat aneh ditunjukkan Alan Hamsah. Ia meminta Badrun dan Jaka untuk lewat dari arah lain. Bukan lewat dari jalur biasanya yang musti melewati rumah Tuak Raohim. Ia memilih jalur lain yang sedikit lebih jauh. Badrun dan Jaka saling lirik dan tersenyum. “Hahaha Pak Alan Hamsah takut mati juga rupanya” Batin Badrun berucap.

Sejak saat itu, Alan Hamsah selalu menghindari untuk lewat di depan rumah Tuak Raohim. Ada ketakutan besar di dalam benaknya. Ia takut Tuak Raohim tibatiba melihat dan menegurnya. Ia takut kalau tiba-tiba Ia disuruh bertobat dan mendekatkan diri pada yang kuasa. *** Saat berkumpul di musholla dengan Cak Lan, Badrun dan Jaka menceritakan gelagat dan ketakutan bosnya itu. Cak Lan yang merupakan merbot musholla itu terpingkal-pingkal. “Hahahhahahaa, bos kalian yang pelit itu bisa takut juga ternyata” Kelakar Cak Lan. “Iya Cak, bayangkan sejak itu dia jarang tersenyum dan lebih banyak merenung. Sekali pun Ia tak berani lewat di depan rumah Tuak Raohim” Timpal Jaka dengan wajah riang menceritakan bosnya itu. “Dia mungkin takut mati meninggalkan hartanya yang bertumpuk-tumpuk itu. Hahaha” Badrun menimpali dengan nada guyon lagi. Mereka tertawa lagi. Mata Badrun yang sipit seperti tenggelam dan tak terlihat. Sementara Cak Lan wajahnya memerah karena tertawa terus. Jaka sesekali pamit ke kamar mandi tak mampu menahan rasa ingin buang air kecil. “Lima hari lalu, saat saya meminta sumbangan musholla ke rumah Alan Hamsah. Saya bertemu istrinya. Kau tau apa kata

istrinya dan berapa yang Ia sumbang?” Cerita Cak Lan kepada Badrun yang baru saja berhenti melepas tawanya. “Apa Cak? Paling lima ribu rupiah” Balas Badrun. “Istri Alan Hamsah bilang, sumbangan-sumbangan terus kamu ini. Rezeki sedang sulit. Usaha sedang masa-masa kritis. Dan dia hanya memberi dua ribu saja Drun. Bayangkan, hanya dua ribu” Terang Cak Lan dengan nada seperti mengejek. “Memang begitu Cak. Tiap kami bertamu, hanya ada lima biji bakwan, tak pernah lebih. Orang seperti dia itu nanti akan dijepit di dalam kubur. Ia kira harta yang banyak itu bisa dipake nyogok malaikat apa. Hahahaha” Tertawa Badrun membuncah lagi. Diikuti tertawa Cak Lan. “Dua-duanya memang raja pelit. Gak pernah nyumbang untuk acara maulid. Gak pernah nyumbang untuk yatim dan sebagainya. Mereka akan kekal di neraka” Lanjut Jaka yang baru saja duduk kembali selepas balik dari kamar mandi. *** Hari terus berlalu dan berjalan dengan ringan. Kabar terdengar, kalau Alan Hamsah hendak menunaikan ibadah haji ke tanah suci. Banyak yang memuji beliau. Namun lebih banyak pula yang berbicara miring dan menganggap itu hanyalah pencitraan. “Boro-boro jadi Haji Mabrur. Nanti di Mekkah, Alan Hamsah akan mendapat azab. Azab dari Gusti Allah. Bisa jadi Ia akan mati tertimpa batu yang jatuh tiba-tiba dari langit” Seloroh Cak Lan kepada Amaq Zubair, yang juga membuka usaha toko bangunan dan terbilang rajin menyumbang ke musholla. Amaq Zubair tertawa mendengar ucapan Cak Lan. *** Singkat cerita, Alan Hamsah kembali ke rumah setelah usai menunaikan ibadah haji. Banyak tetangga dan kerabat yang ziarah kepadanya. Ada yang meminta do’a, ada yang sekedar meminta oleh-oleh air zam-zam dan tasbih. Alan Hamsah duduk di korsi plastik menyambut semua tamu yang datang. Tiba-tiba Alan Hamsah tertegun melihat sosok

Tuak Raohim di antara tamutamu yang hadir. Ia lebih terharu lagi saat Tuak Raohim berjalan mendekatinya. Menyalami tangannya, kemudian berbisik tepat di telinganya. “Haji Alan Hamsah. Semoga Bapak diberi hidayah. Rajin-rajinlah beribadah dan mendekatkan diri pada sang pencipta” Keringat dingin mengucur di sekujur tubuh Alan Hamsah. Ia tersenyum dan membalas, “Insyaallah Tuak Raohim, hidup memang untuk kembali padaNya” *** Tiga hari selepas itu, Alan Hamsah ditemukan meninggal dalam keadaan sujud di musholla. Mendengar kabar itu, istri Alan Hamsah menangis sejadijadinya. Para jamaah yang kebetulan di musholla membopong mayat beliau untuk di bawa ke rumah sakit. Sampai pada hari kematiannya itu, tak ada yang pernah tau jikalau sebagian harta Alan Hamsah jauh-jauh hari sudah disumbangkan ke puluhan masjid di seputaran Lombok Timur. Tak ada yang tau kalau jauh di pedalaman Sakre, Alan Hamsah sudah mewakafkan tanahnya untuk pembangunan masjid dan setahun lalu Ia juga membuka panti untuk Jompo di sana. Di dusun Moyot, Alan Hamsah membuat yayasan untuk yatim piatu. Tak ada yang pernah tau, kalau setiap bulan, Alan Hamsah membagikan sembako gratis untuk warga yang kurang mampu di dusun Gelanggang, dusun Mertaq, dusun Swangi, dusun Kwangwai dan Suryawangi. Tak ada yang pernah tau semua itu. Hanya hatinya dan Tuhan yang maha mengetahui segalanya. (*) 2016

RIFAT KHAN, lahir di Pancor NTB pada tanggal 24 April 1985. Beberapa karyanya dimuat Metro Riau, Majalah Cempaka, Suara NTB, Lombok Post, Radar Surabaya, Harian Rakyat Sumbar, Satelit Post, Bali Pos, Sinar Harapan, Jurnal Nasional, Riau Pos dan Republika. Bermukim di NTB dan bergiat di Komunitas Rabu Langit Lombok Timur.

SAJAK-SAJAK SOFYAN RH. ZAID

PERUMDAM

facebook Harian Waktu

Diinformasikan kepada seluruh pelanggan air minum PERUMDAM TIRTA MUKTI CIANJUR bahwa tagihan air minum sudah dapat dilakukan pembayarannya melalui: BNI 46, MANDIRI SYARIAH, BJB SYARIAH, CIMB NIAGA, ALFAMART, INDOMARET, KANTOR POS di seluruh Indonesia. Sehingga bisa lebih cepat dan mudah Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan

DIREKTUR UTAMA ttd H. BUDI KARYAWAN, SH. MM

SURAT KEPADA JIBRIL

EMPAT PULUH HARI KEMUDIAN

CINTA PENYAIR

Jibril, bisiki aku takdir # meski lewat angin semilir ini darah ini dada # itu gelap itu cahaya aku seperti berada # antara surga dan neraka

empat puluh hari kemudian # hari tetap saja kenangan

saat kau bilang cinta # sebenarnya pada siapa : padaku atau sajakku # waktu pun ragu

o, jiwa yang sedih # melayang melepas pedih : di mana tubuhku # yang disembunyikan waktu lorong rahasia membentang # garis nasib memanjang

tujuh ekor ayam # tujuh kembang malam sebelas anak bintang # sebelas larik tembang

2015

aku kini terdampar # sendiri dan terkapar di lembah hampa # diamuk dendam cinta hitam segala angan # udara harum kerinduan

asap dupa membubung # menjadi kawanan burung

PENYAIR

2015

: lidah mengucap dada # amin menyimpan nyala

mengusung air mata # hingga kolam surga duka doa pecah # langkah patah arah

aku dan sajak # mulai ada jarak diam-diam mencari tahu # dan saling cemburu

selaut apapun pikiran # tetaplah sumur perasaan 2015

BISMILLAH

PULANG empat puluh hari kemudian # hari tetap saja kenangan setelah lama sampai # kini saatnya melambai tak perlu ada tangis # biar tak turun gerimis

kau pasti tahu # apa bisik waktu : di sisimu yang tenang # aku benci kata pulang 2014

WAKTU-NYA CARI JODOH Kirimkan profil dan photo, serta kriteria pasangan idaman anda, untuk dimuat di kolom biro jodoh HW. email : birojodoh.waktu@gmail.com

Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

sembilan air laut # sembilan batu sudut

rumah terbakar sepi # beranda begitu nyeri

kau adalah tujuan # dalam tiap pengembaraan ucapkan selamat jalan # juga peluk penghabisan

HARIAN WAKTU

aku melihatmu berjalan # berputar di halaman

aku melihatmu terbang # perlahan lalu hilang 27 Desember 2015 – 2016

kita menjadi kata # terbang menuju kota 2014

Sofyan RH. Zaid, lahir di Jenangger, Batang-batang, Sumenep 08 Januari 1986. Karya-karyanya berupa puisi dan esai terbit di sejumlah media, seperti Media Indonesia, Jawa Pos, Bali Post, Indopos, Padang Ekspres, Pikiran Rakyat, Riau Pos, Seputar Indonesia, Solopos, Merapi, Suara NTB, Banjarmasin Post, Metro Jambi, Minggu Pagi, Radar Bekasi, Radar Madura, Horison, Annida, Sahabat Pena, Kuntum, BasaBasi, dan sebagainya. Sejumlah karyanya juga tergabung dalam buku bersama. Buku puisi tunggal pertamanya Pagar Kenabian (TareSI, 2015). Sedang dipersiapkan antologi puisi tunggal selanjutnya, yaitu: Pagar Cahaya (2020), dan Pagar Tunggal (2025). Lelaki yang menyukai mie ayam ini, tinggal di Bekasi.

Pengaduan Masyarakat: Kami menerima pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik baik pemerintah maupun swasta di wilayah Cianjur dan Bandung. Dengan format SMS ketik: PMHW(spasi)NAMA LENGKAP(spasi)ISI PENGADUAN. Kirim SMS ke 081563204242 Opini/Essay/Artikel: kirim opini/essay/artikel/karya sastra (puisi/cerpen) beserta foto dan profile singkat penulis - email: sastra.waktu@gmail.com

Penerbit: PT. Wira Cipta Pribadi | Komisaris: | Pribadi, Wiryawan | Direktur Utama: | Deni Abdul Kholik | General Manager/ Pemimpin Redaksi: Deni Abdul Kholik | Pimpinan Perusahaan: Setiawan | Redaktur Pelaksana: Ricky Susan | Koordinator Liputan: - Andika | Redaktur: DJ Aulia Jatnika | Reporter: Ismat Nasrulloh, Ruslan Ependi, Putra Lugina Sukma, Syamsuri, Annisa Nur Afrianti | Divisi Kerjasama: Nugraha, Wahyudin. | Divisi Online: Ihsan Subhan | IT: Muhamad Redy | Manager Iklan : Indra Arfiandi | AE : Vanya Gladis | Manager Pemasaran: Asep Juanda. | Pemasaran : Gunawan, Yudi Priatna. | Sekretaris Redaksi: Novi | Keuangan: Rahmat Hidayat | Layouters/Design: Ario Rosmana, Andy Ramadhany | Perwakilan Jabar | Kepala Biro : Fazar Kurniawan | Reporter: Rustandi, Nur Cahyani, Zacky. | Iklan : Adiniar Trihapsari | Sirkulasi: Deni Marantika, Sofyan Somantri | Distribusi: Cecep Rustandi. | Perwakilan Sukabumi | Kepala Biro: Rezki Adisty | Reporter: Dede Rey, Mochamad Pajar, Iyonk | Iklan: D. Reksayuda | Isi diluar tanggung jawab MKS Printing. Office : Jl. Didi Prawira Kusuma No. 3 Cianjur – Jawa Barat | email : redaksi.waktu@gmail.com | sirkulasi iklan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615 Biro Sukabumi: Perum Kandara Blok A2 No. 17 Subang Jaya, Cikole, Kota Sukabumi | email: harianwaktu.sukabumi17@gmail.com | Telepon: 081290560045

REPORTER HARIAN WAKTU SELALU DILENGKAPI IDENTITAS RESMI DAN TIDAK DIPERBOLEHKAN MEMINTA ATAU MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER


CIANJUR PINTAR

3

JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

Kilas Pendidikan Dinkes Dan Dikbud Optimis SMP SICC Juara UKS Tingkat Nasional KARANGTENGAH - Sekolah Islam Cendikia Cianjur (SICC) yang berada di kawasan Jalan Pramuka Kecamatan Karangtengah masuk jajaran kelas elit pada lomba Kesehatan Sekolah Tingkat Nasional. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Dr. Irfan N Fauzi mengutarakan optimismenya setelah melihat langsung keadaan SMP SICC dalam mengelola kesehatan lingkungan sekolah. Menurutnya, dengan keberadaan fasilitas sanitasi, kebersihan lingkungan sekolah, tertata rapinya tanaman hijau, fasilitas jajanan sekolah dan pengelolaan sampah yang baik menjadi tolak ukur​. Hal ini sesuai dengan Permenkes No 43 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan. "Selain bangga, saya optimis SMP SICC Insya Allah jadi Juara Nasional nantinya," paparnya. Penilaian Sekolah Sehat di SICC tingkat nasional itu sendiri, tambah Dr. Irfan, setelah sekolah megah dibawah naungan Yayasan Pribadi Kamilah Pimpinan Luki Hermawan tersebut menjuarai perlombaan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Kabupaten Cianjur, lalu juara lagi ditingkat wilayah dan diteruskan menjadi juara UKS ditingkat Provinsi Jawa Barat. Sedangkan Kepala Bidang SMP pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Cianjur, Rosidin menyatakan sangat bangga atas pencapaian yang diraih SMP SICC lolos sebagai perwakilan Provinsi Jawa Barat dalam perlombaan Kesehatan Sekolah tingkat nasional. "Tentu saja kita patut bersyukur atas pencapaian ini," ucapnya. Humas SMP SICC, Rina Mardiyah, menjelaskan penilaian yang dilaksanakan sekarang meliputi sisi kebersihan lingkungan, penyediaan sarana sanitasi, sarana jajanan sekolah bahkan sampai ketersediaan lahan hijau dilingkungan sekolah dan terakhir pola hidup sehat baik itu murid, guru ataupun staf pelaksana lain. "Pokoknya, SICC ini sekolah yang peduli akan kesehatan," katanya. Bagian HRD di SMP SICC Dudi Setiana, menerangkan kondisi sekolah yang dibangun diatas lahan seluas 7 hektar tersebut terdiri dari 18 kelas, yang terdiri dari ruang kelas 7 sebanyak 6 rombel, kelas 8 sebanyak 6 rombel dan kelas 9 ada 6 rombel. Untuk pondok asrama putra ditempatkan di sisi utara komplek, sedangkan pondok asrama putri agak jauh di sisi selatan. "Untuk jumlah murid, seluruhnya ada 450 sedangkan jumlah staf guru 36," paparnya. Sementara salah seorang tim penilai lomba dari unsur Departemen Kesehatan RI, Ipkeu Predric menerangkan sisi yang menjadi penentu penilaiannya adalah semua bagian dari program UKS yang meliputi kebersihan lingkungan, sanitasi, pengolahan sampah dan program sekolah lainnya yang berhubungan dengan kesehatan. "Sebelumnya lomba kesehatan sekolah ini sudah dilaksanakan ditingkat provinsi dan ini tingkat asioanal yang terakhir," tukasnya. Ruslan Ependi

Ruslan Ependi ruslanependi124@gmail.com

QUALIFIED: Sekolah Islam Cendikia Cianjur yang mewakili Jawa Barat untuk mengikuti lomba kesehatan tingkat nasional didatangi tim penilai kesehatan sekolah tingkat nasional.

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

Ujian Sekolah SD/MI Sudah Qualified Ismat Nasrulloh nasrullohismat@gmail.com CIANJUR – Ujian Sekolah (US) merupakan ujian akhir bagi siswa jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI). Sesuai dengan pendataan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur sebanyak 49.000 siswa dari 1253 Sekolah Dasar (SD) se-Cianjur akan mengikuti ujian sekolah yang dulu dikenal dengan ujian nasional akan dilaksanakan pada 1517 mei 2071 mendatang. Kepala Bidang Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Agus Supiandi

mengatakan, dari jumlah tahun lalu sebanyak 27.597, ditahun ini untuk peserta ujian mengalami kenaikan dengan jumlah 49.000 siswa di tahun ini, sesuai dengan updating data yang dilakukan awal Pebruari lalu, hal ini tentu harus di barengi dengan persiapan lebih ekstra untuk meningkatkan kualitas dan capaian standar nilai akademik yan lebih baik. “Kami sudah mengarahkan para kepala sekolah dan para kepala UPTD untuk melakukan persiapan yang berjenjang, seperti pemantapan bidang studi baik bidang yang diujikan, juga bidang yang lain, dimana untuk,” kata agus saat di temui dalam

acara CNL kemarin. Jika berkaca dari tahun lalu kata Agus, untuk rata-rata Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) di Cianjur mencapai 7,5 itu menjadikan Cianjur juara kedua untuk nilai KKM di tingkat Jawa Barat. Hal ini juga yang ingin dilakukan oleh kepala bidang SD yang memang menjadi tolak ukur prestasi dinas pendidikan Cianjur. “Kami berharap bisa mempertahankan prestasi tersebut, bahkan kami menargetkan untuk jadi urutan pertama, tapi itu pun kembali kepada pihak sekolah masingmasing, karena kami sebetulnya hanya menyediakan program saja,

untuk pelaksanaan diserahkan sepenuhnya kepada sekolah masing-masing,” kata Agus. Agus menambahkan, selain itu untuk pelaksanaan teknis, ada system integrasi dengan madrasah, hal ini karena madrasah pada dasarnya sama untuk pelaksanaannya. “Walaupun pada kewenangannya ada di Kemenag tapi untuk naskah UNS itu di sediakan oleh dinas,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala UPTD TK/SD Kecamatan Mande, Dading Zainal Ibrahim, mengatakan penyelenggara baik panitia maupun para kepala sekolah dan guru, sudah beker-

ja maksimal untuk mencapai target yang ditentukan. “Kami sudah melakukan pemantapan dari awal semester dua kemarin, sehingga dari segi mental baik siswa maupun penyelenggara di Kecamatan Mande sudah sangat siap,” ujarnya. Sedangkan untuk panitia, kata Dading juga telah mempersiapkan pengawas ruangan yang rencananya akan di rolling untuk memaksimalkan tugas masing-masing. “Jadi disetiap sekolah dipersiapkan guru untuk pengawas yang rencananya dilakukan silang pengawas antar sekolah disetiap satu gugus,” katanya. Ismat Nasrulloh

1100 Peserta Ujian SD Kecamatan Cilaku Harus Melanjutkan CIANJUR – UPTD TK/ SD Kecamatan Cilaku menitruksikan para kepala sekolah agar pelaksanaan ujian sekolah jenjang SD terlaksana dengan baik dan mencetak lulusan berkualitas. Sehingga anak mempunyai keinginan melaknjutkan ke SMP favorit. M. Tatang, Kepala UPTD TK/ SD Kecamatan Cilaku mengungkapkan, salahsatu tugas yang di emban UPTD Kecamatan Cilaku adalah mendorong anak supaya dapat melaksanakan ujian dengan nilai yang bagus. “Setidaknya ada 1100 peserta ujian kelas enam yang akan mengikuti

M. Tatang W Kepala UPTD Kecamatan Cilaku

ujian, dengan harapan lulus semua dan hasil memuaskan. Tentunya untuk mendukung kemajuan pendidikan Kabupaten Cianjur, sehingga APK APM Kabupaten Cianjur agar meningkat dan rata rata lama sekolah Kabupaten Cianjur juga meningkat,” ujarnya. Secara teknis dia mengatakan, ujian sekolah harus sesuai dengan aturan nasional, sebagai ikhtiarnya adalah dengan berbagai tambahan belajar yang pariatif. “Jelas UPTD mengikuti aturan yang sudah di tentukan, untuk di Kecamatan Cilaku sudah mempersiapkan siswa, baik

dengan latihan soal dan tambahan belajar dari berbagai tingkatan, dari tingkat kecamatan, gugus, dan kebijakan sekolah,” ujarnya. Dari segi kesiapan lanjutnya UPTD Cilaku dan panitia US sudah sangat siap baik dari kesiapan penyelengara maupun dari segi pengawas. “Untuk kesiapan panitia saya rasa sudah sangat siap karena sudah berulangkali melaksanakan US setiap tahunnya, dan kita berharap agar pada tahun ini ada peningkatan prestasi baik akademik siswa maupun kematangan dan kelancaran penyelenggara,” pungkasnya. Ismat Nasrulloh

Damkar Sosialisasi Penangan dan Pencegahan Kebakaran CIANJUR - Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Cianjur kembali melakukan sosialisasi mengenai penanganan kebakaran

secara dini kepada siswa dan orang tua murid RA Nasyidul Ummi di Pos Pemadam Kebakaran Jl. Perintis Kemerdekaan Cianjur pada

Kamis (20/04) kemarin. Sosialisasi ini sangat penting dilakukan, karena kebakaran tidak bisa diduga kapan dan dimana

ANISA NUR AFRIANTI/HARIAN WAKTU

SEMANGAT: Anak-anak RA Nasyidul Ummi terlihat bersemangat saat mengikuti latihan pencegahan dan penanggulangan kebakaran dari petugas Damkar Kab. Cianjur.

akan terjadi, sehingga para target sosialisasi khususnya ibu rumah tangga bisa mengetahui apa saja yang harus dilakukan ketika terjadi kebakaran skala kecil di rumah. "Kita tadi melakukan sosialisasi tentang pencegahan kebakaran skala kecil. Kita juga memperkenalkan alat-alat, minimal ibu-ibu yang datang bisa memahami dan mempraktekan di rumah apabila terjadi kebakaran skala kecil di rumah," ujar Micky Arrysona, Operator Regu 1 Pos Damkar Cianjur. Dalam sosialisasi ini, Mamah Harun, orang tua siswa, mengaku telah banyak mendapatkan pengetahuan baru tentang kebakaran dan pencegahannya seperti cara memposisikan tabung gas dan kompor. "Tadi kita dikasih tahu ten-

tang cara memadamkan api, pencetus api dan hal-hal yang menyebabkan kebakaran. Kita diberitahu tentang bagaimana penanganan jika terjadi kebakaran yang diakibatkan tabung gas," katanya. Berbagai alat yang biasa digunakan untuk memadamkan api juga turut diperkenalkan pada sosialisasi kali ini. Salah satu alat yang paling penting dalam pemadaman api adalah APAR (Alat Pemadam Api Ringan). Micky juga mengatakan APAR seharusnya wajib diikuti oleh setiap bangunan. "Jadi APAR ini diwajibkan untuk semua bangunan, skala rumah, ataupun kantor dan perusahaan-perusahaan diwajibkan untuk punya sebagai alat pencegahan dini terjadinya kebakaran" paparnya.Anisa Nur Afrianti


4

CIANJUR NGAWANGUN LEMBUR OJA DESA LEUWIK ANDE KECAMATAN M

JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

Hujan Deras, Tak Meyurutkan Bupati Terus Lakukan CNL

SEMANGAT: Bupati Cianjur didampingi istri terus melakukan kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur meski hujan deras.

BINCANG: Bupati Cianjur , Irvan Rivano Muchtar tengah berbincang dengan salah satu penari cilik tradisional yang menyambut kedatangan bupati di Desa Leuwikoja kecamatan Mande.

BUPATI Cianjur, Irvan Rivano Muchtar, kembali melakukan kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur (CNL) di Desa Leuwikoja Kecamatan Mande. CNL kali ini, merupakan yang ke 83 desa dari 360 desa dan kelurahan yang bakal dikunjungi bupati dan rombongan Pemkab Cianjur. Bupati dan rombongan Pemkab Cianjur disambut dengan berbagai kesenian yang berada di desa tersebut. Meski, hujan deras di wilayah tersebut tak mengurungkan niatan Bupati untuk terus melanjutkan tahapan acara CNL. Seperti biasa, bupati didampingi para kepala OPD, Unsur Muspika Mande, Karang Taruna,Ormas, Kepala Desa, para RT dan RW, Kader Posyandu, Dasawisma, serta warga masyarakat Mande. Dalam kesempatan tersebut bupati menyampaikan keinginanya di Cianjur kedepan akan terciptnya peradaban Akhlakul Karimah. Yang menjadi indikatornya, kata dia, yaitu 7 program gerakan keagamaan. “Di antaranya melaksanakan Shalat subuh berjamaah/ berjama’ah pada shalat 5 waktu, Ashar mengaji (menghafal Al Qur’an), Gerakan Mencintai Anak Yatim, Gerakan Cianjur Anti Maksiat “Aku Suka Shodaqoh”, Peduli Fakir Miskin, dan terakhir Gerakan Mewujudkan Kampung Peradaban Akhlaqul Karimah,” harapnya. Deni Abdul Kholik

Rebana: Kesenian Rebana ditampilkan oleh warga Desa Leuwikoja saat kedatangan bupati pada kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur.

ANTUSIAS: Bupati Cianjur didampingi istri serta tamu undangan antusias mengikuti kegiatan Cianjur Ngawangun Lembur.

DISORBAN: Bupati Cianjur , Irvan Rivano Muchtar mengalungkan sorban kepada Kepala Desa Leuwikoja Kecamatan Mande dalam rangkaian acara Cianjur Ngawangun Lembur.

BANTUAN: Bupati Cianjur memberikan bantuan secara simbolis kepada Kepala Desa Leuwikoja Kecamatan Mande.

PENGUKUHAN: Bupati Cianjur , Irvan Rivano Muchtar mengukuhkan pengurus DKM Masjid setempat.

PRODUK TANI: Bupati Cianjur beserta istri melihat produk pertanian warga Desa leuwikoja Kecamatan Mande.


TERBIT SETIAP HARI e-mail: redaksi.waktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.waktunews.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

Rp3.000

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

EDISI : 47 | JUMAT | 21 APRIL 2017

Waspada di Masa Pancaroba Cuaca Ekstrem Terjadi Hingga Sepekan Kedepan

Zacky

zacky.harianwaktu@gmail.com

BANDUNG – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk waspada saat terjadi cuaca ekstrem serta tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Pernyataan Emil disampaikan setelah sebelumnya pada Rabu (19/4), Kota Bandung dilanda badai yang mengakibatkan pohon tumbang di 41 titik dan sejumlah reklame roboh. “Saya imbau kepada masyarakat menepi dulu ke tempat yang aman jangan memaksakan diri karena rawan dengan pohon-pohon tumbang,” papar Ridwan Kamil di Bandung, kemarin. Emil sapaan akrabnya menuturkan, dari data yang diperoleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) cuaca ekstrem ini masih akan terjadi hingga seminggu ke depan. “Jadi sekali lagi masyarakat untuk berhati-hati dalam berkendara (saat hujan),” ungkapnya. Menurutnya, saat ada kejadian seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemkot Bandung akan langsung terjun dan mengamankan pohon yang runtuh. Selain itu, ke depan pihaknya akan mendesak pihak terkait terutama para pengusaha penyedia jasa iklan untuk membongkar papan reklame,

jika diduga rawan roboh saat cuaca ekstrem kembali terjadi. “Di peraturan sudah ditetapkan, mereka (pengusaha) akan suruh menyetor dana pembongkaran reklame, kalau reklame itu diduga berbahaya. Jika mereka tidak mau membongkar, dana dari mereka saya ambil untuk merobohkan reklame-reklame yang berbahaya,” jelasnya. Sebelumnya, akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda kawasan Kota Bandung pada Rabu (19/4), terjadi pohon tumbang dan dahan patah di 63 titik. Selain itu, dua papan iklan di dekat jembatan layang Antapani dan Jalan Gatot Subroto ikut roboh. Bahkan di beberapa daerah seperti di Sarijadi, dan Sekeloa Kota Bandung terjadi hujan es. Sementara itu prakirawan BMKG Kota Bandung Neneng Sugianto menjelaskan hujan es yang terjadi di Kota Bandung disebabkan adanya proses kondensasi yang terlalu dingin. Sehingga air yang menguap berubah bentuk menjadi butiran es seperti yang melanda Kota Bandung dan sekitarnya, Rabu (19/4). “Hujan es terjadi akibat kondensasi yang terlalu dingin. Hingga

mencapai titik freezing dengan suhu -44 derajat celcius. Jadi pas turun ke bawah berupa butiran es,” kata Neneng. Dia melanjutkan, BMKG Kota Bandung menerima laporan dari masyarakat terkait hujan es yang terjadi di sebagian kecil wilayah Kota Bandung, Rabu (19/4) lalu. “Laporan yang masuk ke BMKG memang ada hujan es di sekitar Lapangan Gasibu, Sabuga, Dago, Jalan Suci, dan Cihampelas,” katanya. Dia melanjutkan, hujan deras disertai angin kencang tadi siang hampir terjadi secara merata di wilayah Kota Bandung. Hujan dan angin kencang juga menyebabkan puluhan pohon tumbang. Pihaknya memprediksi hujan disertai angin ken-

Lintas JABAR

turun membuat timbunan putih bak salju setinggi 15 sentimeter. Zacky

HUT KE-376 KABUPATEN BANDUNG

Berharap Jadi Magnet Buat Investor

Pemprov Segera Tuntaskan Masalah TPG BANDUNG – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa memastikan persoalan keterlambatan pembayaran tunjangan guru SMA/ SMK berstatus PNS dan honorer di Provinsi Jawa Barat selama tiga bulan telah tuntas. “Alhamdulillah kami sudah memerintahkan ke Kadisdik dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah agar secara bertahap cair mulai hari ini,” kata Iwa, kemarin. Dirinya telah menerima banyak keluhan dari para guru SMA/SMK negeri maupun honorer mengenai keterlambatan terkait tunjangan penambahan penghasilan (TPP), tunjangan sertifikasi dan honor. Menurut Iwa, keterlambatan TPP dan honor dari Januari hingga Maret tersebut terjadi karena ada proses khusus terutama untuk guru SMA/SMK negeri terkait Permendagri yang baru. “Di mana awalnya hibah ke kabupaten/kota saat ini menjadi anggaran di Disdik. Sehingga anggaran di Disdik di breakdown ke balai, balai ke sekolah,” ujarnya. Ia mengatakan proses pencairan ini bagi SMA/ SMK belum biasa karena itu proses administrasi ini menghambat proses pencairan tapi dirinya memastikan persoalan ini bisa dituntaskan karena Disdik Jabar dan BPKAD bekerja keras siang malam. “Insya Allah hari ini (kemarin) cair bertahap dan ditransfer ke rekening sekolah lalu ke guru. Dirapel Januari-Maret,” paparnya. Iwa juga menyampaikan permohonan maaf karena keterlambatan tersebut mengingat proses transisi butuh kehati-hatian agar tidak ada yang terlewat. Dia mengakui Disdik Jabar kewalahan karena jumlah guru yang begitu besar. “Jadi semua administrasi sudah tertangani, bulan berikutnya diharapkan akan normal dan bisa lebih cepat,” jelas Iwa. Dirinya mencatat anggaran untuk pembayaran guru SMA/SMK di Jabar mencapai Rp286 miliar dan selain TPP dan honor, yang turut terlambat adalah tunjangan sertifikasi dimana saat ini yang mengeluarkan SK adalah Badan Kepegawaian Nasional. “Hal ini karena masa transisi ada beberapa hal harus diterapkan, sesuai regulasi baru dari mendagri. Bulan-bulan selanjutnya lancar per bulan. Kecuali sertifikasi per teriwulan,” kata dia. Fazar/Net

cang masih akan terjadi dalam beberapa hari kedepan. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat sedang melakukan aktivitas di luar rumah. “Kalau hujan, dua tiga hari kedepan diprediksi hujan ringan hingga sedang dan angin kecang masih akan terjadi,” ujarnya. Salahsatu daerah yang dilanda hujan es adalah kawasan Sekeloa tepatnya di Jalan Sukasari II RT 01/02 Kelurahan Sekeloa, Kecamatan Coblong. E s yang

BANDUNG – Peringatan Hari Jadi ke-376 Kabupaten Bandung diisi dengan berbagai kegiatan yang dipusatkan di Kecamatan Soreang. Di antaranya penampilan kesenian pencak silat, rampak tiup tarompet dengan menampilkan 100 peniup yang berhasil memecahkan rekor MuRI. Bupati Bandung Dadang M Nasser berharap di usia yang ke376, Kabupaten Bandung bisa menarik lebih banyak investor untuk mendorong program “Seribu Kampung” yang dijadikan proyek mercusuar Kabupaten Bandung.

Oleh karena itu, Dadang berharap segera ada grand design kota berbasis kampung yang akan dipusatkan di Soreang. Konsep tersebut, tak hanya dalam bentuk tulisan, juga dalam bentuk animasi visual agar lebih mudah diterima. “Supaya nanti bisa menjadi panduan bagi peminat investasi dan bagi pemangku kebijakan pemerintahan selanjutnya, jangan sampai kota menjadi acak-acakan,” jelasnya, Dadang usai memimpin upacara peringatan Hari Jadi Kabupaten Bandung, kemarin.

Menurutnya melalui program Seribu Kampung ini pula, pihaknya dapat melakukan pendataan apabila masih ada kampung di suatu wilayah yang kumuh. “Kemarin kami dari Cilodong, kemudian nanti akan ke daerah Cibuluh di Pangalengan, kepada masyarakat agar segera memberikan informasi apabila ada kampung yang kumuh agar pihaknya bisa segera masuk ke sana,” ujarnya. Dirinya berharap pada periode jabatan kedua, bisa terbangun pasar induk yang diberi tajuk

Pasar Tani. Kemudian mal berbasis industri yang digalakan untuk peningkatan ekonomi kerakyatan. “Saya harapkan di Kabupaten Bandung ini ada wisata perbelanjaan, budaya, olahraga dan alam, ini juga harus dipahami oleh pemerintahan ke depannya bisa menjadi kenyataan di masa yang akan datang,” tuturnya. Dengan hadirnya akses Tol Soroja diharapkan, Kabupaten Bandung dapat menjadi salah satu wilayah di Jawa Barat yang aktif mencetak atlet. Pasalnya, Kabupaten Bandung memiliki potensi

di sarana olahraga dengan adanya Komplek Olahraga si Jalak Harupat. “Saya harap ke depan ada pusat olahraga di Jalak Harupat mulai dari kampung atlet, hotel atlet, akademi sepakbola itu bisa dipusatkan disana,” tuturnya Politisi Partai Golkar itu tak menapik jika sempat terjadi kendala dalam pembangunan Tol Soroja yang disebabkan oleh subsistem pemborongan yang tidak profesional, seperti yang terjadi di Desa Parungserab, Kecamatan Soreang, beberapa waktu lalu. Rustandi

Rustandi/HARIAN WAKTU

PERINGATAN: Bupati Bandung Dadang M Nasser, saat berfoto bersama OPD serta masyarakat dalam Peringatan Hari Jadi ke-376 Kabupaten Bandung, yang diisi dengan berbagai kegiatan yang dipusatkan di Kecamatan Soreang.

100 Peniup Tarompet Sunda Pecahkan Rekor MuRI KEMERIAHAN Hari Jadi ke-376 Kabupaten Bandung terasa makin lengkap seiring pemberian penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MuRI) kepada seniman peniup tarompet (terompet) Sunda. Sebanyak 100 seniman memecahkan rekor MuRi untuk kategori meniup tarompet secara serentak dengan beberapa panduan lagu khas kabupaten Bandung. Selain meniup tarompet secara serentak, parade musik pun pemecahan rekor dibarengi alat musik yang digunakan untuk mengiringi pertunjukan kendang penca, pencak silat, marching band. Pertunjukan tersebut menjadi rekor baru yang dimiliki oleh Kabupaten Bandung dan

dicatat oleh MuRI. “Penampilan semarak rampak tiup tarompet sunda ini, menjadi rekor baru yang menjadi catatan MURI. Karena selama ini belum pernah ada yang memecahkan rekor tersebut,” jelas Bupati Dadang M Nasser kepada wartawan di Lapang Upakarti, Komplek Pemkab Bandung, kemarin. Menurutnya pemilihan tarompet Sunda untuk ditampilkan dalam rangkai HUT Kabupaten Bandung tahun ini merupakan bentuk kepedulian terhadap seni budaya Sunda. Apalagi alat musik tersebut saat ini tergolong sudah langka dan selama ini, dalam penampilan kesenian pencak silat, dari pertunjukan satu ke pertunjukan lain peniup torompetnya itu-itu saja.

Oleh karena itu, selain untuk memecahkan rekor baru, juga memberikan semangat kepada seniman peniup tarompet dirinya melalui Dinas Parawisata dan Budaya (Disparbud) mengumpulkan seniman peniup torompet dari 31 kecamatan se-Kabupaten Bandung dengan jumlahnya mencapai 100 orang yang terdiri dari anak hingga dewasa. “Hal ini dilakukan, dalam rangka untuk mempertahankan alat seni budaya dan pelestarian alat musik tradisional khas Sunda. Karena selama diperhatikan dalam satu pertunjukan, hanya penabuh kendang saja jarang melihat peniup tarompet. Padahal, pertunjukan seni khas Sunda hanya menampilkan kendang

tanpa tarompet dinilai kurang bagus,” tuturnya Rampak tiup tarompet yang dikaloborasikan dengan marching band berhasil memukau banyak orang khususnya para tamu undangan yang menghadiri upara peringatan hari jadi Kabupaten Bandung, hal itu berhasil berkat bimbingan Yoyon Dharsoni seorang seniman sekaligus aransemen rampak tiup tarompet sehingga suaranya melebur dan menggema di lingkungan Komplek Pemkab Bandung. “Penampilan seniman peniup tarompet yang disajikan secara mandiri memang bukan hal biasa. Dengan dikolaborasi dengan sesuatu alat seni lain agar terlihat beda sehingga kemeriahan hari jadi

Kabupaten Bandung ke-376, dapat dirasakan oleh semua yang menghadiri upacara,” tutur Yoyon Dhasoni. Alat sederhana yang ditiupkan oleh Yoyon, juga diikuti oleh peniup tarompet lainnya dan membuat penonton terpukau setelah rampak tarompet menyajikan beberapa lagu yang menjadi lagu khas dari Kabupaten Bandung. Sementara itu Agus Firman Zaeni Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Bandung Agus Firman mengatakan, dipilihnya alat musik tarompet Sunda dalam pemecahan rekor MuRI dalam rangka melestarikan alat musik ciri khas Jabar yang harus dipertahankan di kabupaten Bandung.

RUSTANDI/HARIAN WAKTU

PECAHKAN : Sebanyak 100 seniman memecahkan rekor MuRi untuk kategori meniup tarompet secara serentak dengan beberapa panduan lagu khas Kabupaten Bandung, dalam Hari Jadi ke-376 Kabupaten Bandung, kemarin.

“Karena alat musik ini mulai ditinggalkan dan dilupakan, semoga dengan pemecahan rekor MURI ini kami ingin kenalkan tarompet kepada masyarakat yang eksistensinya kalah dengan alat musik modern,” jelasnya. Senior Manager MuRI Awan Raharjo sangat mengapresiasi dengan bangga karena kabu-

paten bandung berhasil memecahkan rekor MuRI tiup tarompet Sunda terbanyak dan baru pertama kali dicatat pihaknya. “Ini baru ditemukan di kabupaten Bandung, selama penyelusuran di seluruh daerah di Indonesia ini pertama kali yang berhasil dicatat pihak MuRI,” pungkasnya. Rustandi


A2

HUKUM & POLITIK

JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

Cari Kandidat Calon Kepala Daerah Pilgub Jabar 2018

Lintas Hukpol

Gerindra Acuhkan Emil Zacky

zacky.harianwaktu@gmail.com

Ist

DIKEROYOK : Muhammad Husein Ramdan (21) mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu (19/4) malam, menjadi korban pengeroyokan gerombolan bermotor didi Jalan Parasitologi, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung.

Terekam CCTV, Mahasiswa ITB Dikeroyok Geng Motor BANDUNG – Muhammad Husein Ramdan (21) mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu (19/4) malam, menjadi korban pengeroyokan gerombolan bermotor didi Jalan Parasitologi, Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Bahkan aksi pengroyokkan terhadap korban yang rekam CCTV di sekitar lokasi kejadian sempat viral di media sosial (medsos) dengan durasi 1 menit 34 detik. Dalam rekaman tersebut, terlihat datang segerombolan bermotor, dan langsung menganiaya Husein. Husein menceritakan kejadian yang terjadi aksi pengeroyokan tersebut. Ketika itu, korban hendak pulang seusai mengantar rekannya di daerah tersebut. dengan menggunakan sepeda motornya. “Saat pulang, saya berpapasan dengan pengendara lain. Saat belokan saya ngerem mendadak dan terjatuh,” jelasnya saat mengecek tempat kejadian perkara (TKP) didampingi petugas Polsekta Cibeunying Kaler seperti dilansir Galamedianews, kemarin. Masih dikatakannya, ketika terjatuh, didatangi gerombolan bermotor yang datang dari Jalan Cigadung. “Sambil lewat mereka bilang ‘naon melong’ (apa melihat). Jumlahnya lebih dari lima motor,” ungkapnya. Entah kenapa, lanjut Husein, gerombolan bermotor berhenti dan langsung memukulnya. “Saya mau lari, tapi kaki saya luka habis terjatuh dari motor. Mereka memukul saya ada yang munggunakan tangan kosong, ada pula yang pake balok. Saya mengalami luka memar di muka dan badan,”ujarnya. Beruntung, saat kejadian beberapa petugas keamanan komplek langsung melakukan pertolongan dan para pelaku pun melarikan diri. “Untung barang-barang saya tidak ada yang diambil, dan saptam komplek menolongsaya serta mengantar saya pulang ke rumah di daerah Cikutra,” jelasnya. Husein menambahkan, kemarin bersama ibunya berobat ke RS Boromeus serta melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsekta Cibeunying Kaler. “Saya berharap para pelaku, berhasil ketangkap. Dan pihak kepolisian agar meningkatkan patroli, sehingga tidak ada korban lagi akibat kebrutalan geng motor,” harapnya. Fazar/Net

Koalisi Jakarta 2017 Berlanjut di Jabar 2018? BANDUNG – Ketua Dewan Penasihat DPD Partai Gerindra Jawa Barat Radar Tri Baskoro mengatakan koalisi PKS-Partai Gerindra yang terjadi pada Pilgub DKI Jakarta 2017 kemungkinan besar akan berlanjut di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada 2018. “Dugaan saya ini sudah mengarah ke sana (koalisi PKS-Gerindra) berlanjut ke Pilgub Jabar 2018 dan seperti Pilgub DKI Jakarta. Ya kemungkinan koalisi akan berlanjut sangat besar,” kata Radar Tri Baskoro, kemarin. Menurut dia, koalisi antara Partai Gerindra dan PKS di Pilgub Jabar 2018 dinilai baik jika terus dilanjutkan karena saat ini sistem politik Indonesia membutuhkan adanya koalisi yang permanen. “Tuntutan itu misalnya dituangkan dalam keserentakan pileg dan pilpres, kemudian pilkada dan pilgub dan karena harus serentak ini saya kira harus lebih efisein dan lebih baik jika koalisi di pusat satu warna dengan di daerah,” paparnya. Selain itu, Radar juga memprediksi format koalisi yang terbentuk pada Pilgub Jawa Barat 2018 akan sama dengan Pilgub DKI Jakarta 2017. Ia pun cukup optimistis keberhasilan koalisi Gerindra-PKS di Pilkada DKI Jakarta 2018 terulang di Pilkada Jabar 2018. “Formatnya itu satu poros dipimpin Ibu Megawati, kemudian poros kedua dipimpin oleh Pak Prabowo dan poros ketiga dipimpin oleh Pak SBY. Tiga poros ini saya kira akan dikembangkan untuk Pilgub Jabar 2018 dan yang lain,” ungkapnya. Fazar/Net

BANDUNG – Partai Gerindra menyatakan untuk saat ini mengacuhkan sosok Wali Kota Bandung Ridwan Kamil terkait siapa yang akan dijadikan sebagai kandidat calon kepada daerah pada Pilgub Jawa Barat 2018 dari eksternal partai tersebut. “Ya, tapi politik itu dinamis. Saya kira Pak Ridwan Kamil sudah di luar radar. Menurut saya kalau beliau menerima dukungan dari Nasdem, di mana syaratnya Nasdem itu salah satunya mendukung Pak Jokowi di 2019 itu sudah tertutup buat beliau,” kata Wakil Ketua Dewan Penasihat DPD Partai Gerindra Jawa Barat Radar Tri Baskoro, kemarin. Menurut Radar, sampai saat ini Partai Gerindra masih mencari sosok atau kandidat calon kepala daerah yang akan diusung dalam Pilgub Jabar 2018. Akan tetapi, lanjut dia, sudah ada beberapa nama dari internal partai yang telah masuk radar untuk diusung sebagai kandidat calon kepala daerah untuk Pilgub Jawa Barat 2018. “Kalau untuk di internal partai ada nama Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Mulyadi, dan Anggota Komisi VIII DPR RI Sodiq Mudjahid. Kalau dari ekternal ada nama Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal,” ujarnya. Sementara itu, ketika ditanyakan apakah nama Wakil Gubernur Deddy Mizwar masuk dalam perhitungan Partai Gerindra untuk dijadikan sebagai kandidat calon kepala daerah untuk Pilgub Jawa Barat 2018, ia menyatakan belum melihat peluang tersebut. “Hingga saat ini kita masih terus memikirkan soal kandidat siapa yang akan diusung untuk Pilgub Jabar 2018 namun keputusannya nanti akan ditentukan oleh DPP Partai Gerindra,” jelasnya. Selain itu, kata Radar, hingga saat ini DPD Partai Gerindra terus melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai politik terkait Pilgub Jawa Barat 2018. Lebih lanjut ia men-

ZACKY/HARIAN WAKTU

ACUHKAN : Partai Gerindra menyatakan untuk saat ini mengacuhkan sosok Wali Kota Bandung Ridwan Kamil terkait siapa yang akan dijadikan sebagai kandidat calon kepada daerah pada Pilgub Jawa Barat 2018 dari eksternal partai tersebut.

gatakan koalisi PKS-Partai Gerindra yang terjadi pada Pilgub DKI Jakarta 2017 kemungkinan besar akan berlanjut di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada 2018. “Dugaan saya ini sudah mengarah ke sana (koalisi PKS-Gerindra) berlanjut ke Pilgub Jabar 2018 dan seperti Pilgub DKI Jakarta. Ya kemungkinan koalisi akan berlanjut sangat besar,” paparnya. Menurut dia, koalisi antara Partai Gerindra dan PKS di Pilgub Jabar 2018 dinilai baik jika terus dilanjutkan karena saat ini sistem politik Indonesia membutuhkan adanya koalisi yang permanen. “Tuntutan itu misalnya dituangkan dalam keserentakan pileg dan pilpres, kemudian pilkada dan pilgub dan karena harus serentak ini

saya kira harus lebih efisein dan lebih baik jika koalisi di pusat satu warna dengan di daerah,” terangnya. Sementara itu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, yang memenangkan Pilkada DKI putaran dua berdasarkan hitung cepat. “Selamat untuk Pak Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, selamat bekerja nanti mulai Oktober 2017,” ujar Emil, kemarin. Emil berharap, Jakarta dapat lebih baik di bawah kepemimpinan gubernur baru dan dapat meneruskan program-program yang telah dibuat gubernur sebelumnya. “Kita doakan Jakarta lebih baik, lebih maju, dan lebih manusiawi,” kata dia. Emil pun mengucapkan terima

kasih kepada pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atas dedikasinya yang dinilai mampu membawa perubahan di ibukota. Ia meyakini, perjuangan Basuki dan Djarot tidak akan pernah berhenti meski kalah dalam mempertahankan kursi orang nomor satu di Jakarta. Menurut beberapa hasil hitung cepat seperti Lingkaran Survei Indonesia dengan data masuk 99,71%, pasangan Anies-Sandi memperoleh suara 55,41%, sedangkan Basuki-Djarot mendapatkan 44,59%. Pada hasil hitung cepat Indikator dengan data masuk 100%, pasangan Anies-Sandi mendapat suara 57,89%, sedangkan pasangan Basuki-Djarot memperolah 42,11% suara. Berdasarkan hitung cepat Pol-

Mark Indonesia dengan data masuk 99,75%, pasangan Anies-Sandi memperoleh 57,53% suara dan pasangan Basuki-Djarot mendapat suara 42,47%. Sedangkan, hitung cepat yang dilakukan Indo Barometer dengan data masuk 99,67% menempatkan pasangan AniesSandi dengan perolehan suara 58,5%, pasangan Basuki-Djarot mendapat suara 41,5%. Pada hitung cepat Voxpol Center dengan data masuk 100%, pasangan Anies-Sandi mengungguli pasangan Basuki-Djarot dengan perbandingan 59,4% dan 40,6%. Begitu pula dengan hasil hitung cepat yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting dengan data masuk 99,91%, pasangan Anies-Sandi mendapatkan suara 58,1% dan Basuki-Djarot memperoleh 41,9% suara. Zacky/Net

Bale Pinter Pemilu Jadi Sarana Pendidikan Politik BANDUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung membuat sarana pendidikan politik yang bertujuan agar masyarakat lebih paham dan lebih mengetahui tentang pemilihan umum sekaligus mengingatkan pentingnya untuk terlibat dalam pemilu yang baik. Sarana edukasi kepada masyarakat tersebut diberi nama Bale Pinter Pemilu yang menampilkan berbagai informasi tentang pemilu dan secara resmi dibuka oleh Bupati Bandung, Dadang M Nasser di Kantor KPU Kabupaten Bandung di Jalan Sindangwargi, Desa/Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (19/4). Agus Hasbi Noor Ketua KPU

IST

SARANA PENDIDIKAN : KPU Kabupaten Bandung membuat sarana pendidikan politik yang bertujuan agar masyarakat lebih paham dan lebih mengetahui tentang pemilihan umum sekaligus mengingatkan pentingnya untuk terlibat dalam pemilu yang baik.

Kabupaten Bandung mengatakan, launching Bale Pinter Pemilu ini berangkat dari se-

mangat yang diusung pihaknya untuk memberikan pemahaman luas tentang pentingnya

pemilu dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang detail. “Bale Pinter Pemilu, bukan sekadar menampilkan informasi saja, baik itu berbentuk display, digital atau yang lainnya. Tapi harapan kami, nanti dapat digunakan untuk tempat pertemuan dan mendiskusikan halhal untuk kemajuan demokrasi di Kabupaten Bandung,” jelasnya. Menurutnya dengan adanya Bale Pinter Pemilu bisa menjadi ruang bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih tentang pemilu, juga bagi para pemilih pemula, maupun kaum disabilitas bisa melaksanakan atau memperagakan simulasi-simulasi terkait kegiatan pemilu.

Sementara itu, Bupati Bandung Dadang M. Nasser mengapresiasi dan menyambut baik keberadaan Bale Pinter Pemilu yang dinilai menjadi sarana edukasi bagi masyarakat agar lebih memahami dan lebih mudah untuk mendapat inpormasi tentang pemilu. “Di Bale Pintar pemilu ini, banyak konten yang bisa diaplikasikan, masyarakat akan mengetahui sejarah pemilu, tata cara memilih di TPS, media center dan juga bisa mendapatkan informasi pemilu dunia. Sarana bagi kaum disabilitas juga tersedia, selain banyak sarana yang tersedia juga didukung lingkungan kantornya yang sangat ramah terhadap masyarakat,” ungkapnya. Rustandi

Kembali Jadi Naga Bonar Jika Tak Ada yang Mendukung BANJAR – Deddy Mizwar, Wakil Gubernur Jawa Barat, mengaku hingga saat ini terus melakukan komunikasi politik terkait Pilkada Jawa Barat 2018. Sampai saat ini, belum ada partai politik yang secara resmi mengumumkan pasangan calon yang akan diusungnya. “Soal urusan komunikasi politik tetap jalan. Tidak hanya menjelang pilgub semata, tapi juga di luar itu, karena kebijakan politik tidak lepas dari adanya keputusan politik,” tutur Deddy. Ia ditemui usai mengunjungi Banjar Indah Plaza (Baninza) di Jalan Hamara Effendi, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Rabu 19 April 2017. Deddy Mizwar menambahkan, komunikasi tak hanya dilakukan dengan partai tapi juga dengan pihak netral. Ia beralasan, semua hal berkenaan dengan kebijakan atau peraturan, tetap

harus berdasarkan dari hasil komunikasi, termasuk pihak netral sekalipun. Deddy menegaskan bahwa ia akan maju pada Pilkada Jabar 2018, tapi tetap harus mendapat dukungan dan diusung partai politik. Jika tak ada partai yang mendukungnya, ia malah berkelakar, akan memilih untuk jadi “jenderal” lagi. “Jika didukung partai ya maju lagi. Kalau tidak, ya jadi ‘jenderal’ lagi. Sampai saat ini juga belum ada satu pun partai yang resmi mengusung pasangan calon. Situasinya masih sangat cair,” ujarnya. Pemeran Jenderal Naga Bonar itu mengatakan, saat ini banyak figur yang ingin maju dalam Pilgub Jabar 218. Salah satunya adalah wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Tubagus Hasanuddin dari PDIP, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Bupati

Tasikmalaya Ruzhanul Ulum, dan lainnya. “Ridwan Kamil juga belum, masak hanya dengan 5 kursi. Jadi belum ada yang pasti. Semua masih bisa berubah, masih sangat cair. Jadi sebenarnya yang mau banyak, tapi yang mendukung belum ada,” katanya. Munculnya gagasan untuk dipasangkan dengan istri Gubernur Jabar Netty Prasetiyani, Deddy tidak menjawabnya dengan tegas. Dia hanya mengatakan, akan memberikan persyaratan jika ada yang mendukungnya. “Dengan Bu Netty, bisa saja. Jika besok ada peraturan boleh sama kucing, ya sama kucing. Namun jika saya didukung, juga harus dengan syarat. Apabila persyaratan tidak bisa dipenuhi, ya tidak mau. Jadi jenderal lagi,” ujarnya. Deddy menuturkan, pemenang Pilgub Jabar 2018 sudah diten-

Ist

KEMBALI : Deddy Mizwar, Wakil Gubernur Jawa Barat, mengaku hingga saat ini terus melakukan komunikasi politik terkait Pilkada Jawa Barat 2018, sampai saat ini, belum ada partai politik yang secara resmi mengumumkan pasangan calon yang akan diusungnya, bahkan kalau tidak ada, akan kembali jadi Naga Bonar.

tukan oleh Allah. Sekarang, lanjutnya, bagaimana nanti meraihnya apakah dengan cara penuh keberkahan atau maksiat. Apabila dicapai dengan keberkahan, maka akan menjadi amanah. “Jadi mengapa mesti ngotot? Gubernur dan wakil gubernur

Jabar 2018 sudah ada sebelum saya lahir. Sekarang tinggal bagaimana mendapatkannya. Kalau memang menjadi hak, maka akan dibuka jalannya. Apabila tidak, tutuplah jalannya. Hidup itu simpel,” kata Deddy. Zacky


KOMUNITAS & HOBI

JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

Kontes Exclusive ala Ramayana BC BANDUNG – Ramayana Bird Club (BC) menggelar kontes Burung Exclusive di Ereng Kulon, Jalan Sapan Bojong Emas, Kabupaten Bandung, kemarin. Kontes ini melombakan jenis burung kicau lovebird, dan kenari, muray dan lainnya. Kategori lovebird dan kenari menjadi favoritpeserta dengan jumlah

par-

tisipasi yang lebih b a n y a k dibandingkan kategori lainnya. Peserta lovebird paling ramai mengunjungi gantangan. Selama kontes pertarungan antarpeserta cukup seru dan berimbang, sehingga beberapa kelas yang dibuka dimenangi oleh jagoan yang berbeda. Beberapa kontestan dari Ramayana BC menang di sejumlah kelas setelah berhasil mengungguli sejumlah burung kicau lainnya. Secara umum gelaran kemarin

berlangsung cukup meriah dan lancar. Salah seorang juri sekaligus panitia lomba mengucapkan terima kasih atas partisipasi para kicaumania yang telah meramaikan gelaran kontes burung kicau yang diinisiasi Ramayana BC. “Kami kontinu menggelar kontes burung kicau setiap hari Kamis mulai pukul 10.00 WIB sampai selesai,” ungkap Ketua Ramayana BC Teddi Ramayana. Seperti diketahui sebelumnya, gelaran yang dimotori oleh Teddi Ramayana dengan menggandeng Abank Kahuripan melibatkan para kontestan dari berbagai daerah. Untuk kategori yang dikonteskan menggunakan nama-nama tokoh yang diambil dari pewayangan sesuai dengan nama penyelenggranya yakni Ramayana BC. Kusnadi

Ratusan Burung Digantang dalam Kontes Bursa Interprise BANDUNG – Bursa Interprise, mengelar acara gelaran eklusi di desa Sumber Sari Sapan. Acara gelaran lapres latbird eklusive ini diadakan, Selasa (18/4). Animo peserta tergolong c u k u p tinggi karena mencapai sekit a r 500 gantangan.

“Jumlah peserta yang ikut gelaran eklusive mencapai lovebird ran 200 gantangan, eklusive 300 gantangan,” tutur Jimi dari panitia pelaksana. Sebagai panitia juri lapangan, Bursa Interprise

diketui Fazar dengan koordinator lapangan Galih Jagur. Acara gelaran ini juga rutin dilaksanakan setiap Selasa mulai jam 11.00 WIB sampai dengan selesai. Meskipun saat pelaksanaan kontes hujan mengguyur arena lomba, tapi para kontestan begitu semangat meramaikan dengan jumlah partisipasi peserta yang cukup tinggi. Kusnadi

A3


A4 JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

SULIT : Persib akan melakoni laga ke dua melawan PS. TNI dalam lanjutan Gojek Traveloka Liga 1. Namun, kekuatan PS TNI yang saat ini sudah berbeda dan semakin sulit untuk diterka kekuatannya.

PS TNI Kini Sulit Diraba Zacky

zacky.harianwaktu@gmail.com

BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengaku buta dengan kekuatan PS TNI yang kini diarsiteki pelatih asing asal Perancis, Laurent Hatton. Djanur bahkan menyatakan kekuatan klub yang dikelola Mabes TNI itu saat ini sulit diraba. Seperti diketahui Maung Bandung akan bentrok dengan PS TNI pada laga pekan kedua Liga 1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/4) besok. Meskipun demikian, Djanur meminta

Kilas Persib Tetap Yakin Bisa Mainkan Essien dan Cole BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman tetap yakin dua pemain asingnya, Michael Essien dan Carlton Cole bisa dimainkan saat dijamu PS TNI, dalam lanjutan Liga 1 2017 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (22/4) besok. Menurut Djanur mengurusan masalah Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas) tidak akan memakan waktu yang lama. Sang mentor menilai aksi Badan Olahraga Profesional (BOPI) mengadukan kedua pemain ke pihak imigrasi terlalu gegabah. Secara prinsip Michael Essien dan Carlton Cole bukan pendatang gelap ke Indonesia. Tujuan mereka jelas, yakni bekerja sebagai pesepak bola yang dikontrak resmi oleh Persib. "Normalnya mengurus Kitas hanya memakan waktu selama sepekan saja. Essien dan Cole bukan warga asing bermasalah, prosesnya akan lancar. Saya tetap punya keyakinan mereka bisa dimainkan akhir pekan ini," ucap Djanur. Meski Essien dan Cole sedang terganjal masalah Kitas, pelatih berusia 59 tahun ini mengaku tidak merasa terganggu. Penggawa Persib secara intens terus menempa diri jelang bentrok kontra PS TNI nanti. "Masalah seperti ini hal biasa. Saya pribadi merasa tidak terganggu, karena sudah ada perwakilan manajemen yang melakukan pengurusan. Fokus saya menggelar latihan menyongsong duel kontra PS TNI," kata Djanur. Jika Essien dan Cole tetap dilarang main, maka Persib dipastikan kehilangan enam pemain andalannya, pasalnya Febri Hariyadi dan Gian Zola Nasrulloh juga dipastikan tidak bisa memperkuat Maung Bandung lantaran harus gabung ke timnas U-22. Mereka bertolak menuju pelatnas timnas pada Rabu (19/4). Setidaknya mereka tak bisa diutak-atik oleh Tim Pangeran Biru hingga 25 April mendatang. Di sisi lain, Sergio van Dijk dan Raphael Maitimo masih berkutat dengan masalah kebugaran. Mereka diragukan bisa berlaga di lapangan akhir pekan nanti. Sergio sendiri sudah mulai berlatih secara terpisah. Namun, Djadjang Nurdjaman belum berani memastikan bomber bernomor punggung 9 itu diturunkan saat lawan PS TNI. "Maitimo pun sampai saat ini belum gabung latihan. Lihat saja nanti bagaimana kondisi fisik yang bersangkutan. Pastinya ia sudah beberapa hari tidak latihan. Saya pun ingin menurunkan pemain yang betul-betul siap," ucap Djanur. Mengenai pengganti Febri dan Zola, Djadjang Nurdjaman akan mencoba menurunkan pemain muda lainnya Ahmad Subagja Bashit dan Agung Mulyadi. Zacky

Atep dan kawan-kawan tetap tampil mamprang. "Saya buta, saya nggak dapat rekaman video pertandingannya, termasuk background pelatihnya. Tapi gambaran secara umum tetap ada karena pemainnya masih ada yang dulu, tidak akan berubah, tetap akan ngotot," ujar Djanur, kemarin. Djanur menilai, hadirnya tiga pemain asing di skuat PS TNI membuat Manahati Lestusen dan kawan-kawan kali ini tak bisa dipandang sebelah mata. Tiga pemain asing yang saat ini membela PS TNI di antaranya Aboubacar Leo Camara, Hong Soon Hak dan Aboubacar Sylla.

PS TNI kata Djanur, sudah menunjukkan potensinya ketika sukses menahan imbang Borneo FC dengan skor 2-2 di pekan perdana Liga 1. "Dilihat secara hasil ada, lawan Borneo FC bisa menahan, buat dua gol itu yang jadi pembeda PS TNI karena pelatih dan pemain asing sekarang," ucapnya. "Tim ini (PS TNI) tidak akan gampang kita hadapi, ketika PS TNI menahan Borneo FC itu bukan kebetulan, karena memang faktanya tidak gampang mengalahkan PS TNI, bukan berarti Borneo FC kuat," sambungnya. Disamping itu, Djanur tak khawatir dengan kondisi timnya yang hanya meraih satu

poin di pertandingan sebelumnya. Dia mengatakan banyak klub lain yang nasibnya sama dengan Persib. "Semua masih sama kondisinya dengan kita, kalau yang menang di kandang itu sudah tune in," pungkasnya. Sementara itu dengan komposisi skuat yang berbeda dan gaya permainan keras mereka, striker Persib Tantan mengaku, tidak gentar menghadapi permainan keras PS TNI dalam pertandingan tandang kompetisi Liga 1 di Stadion Pakansari. Menurut pemain asal Lembang itu, skuat Maung Bandung sudah terbiasa menghadapi tim yang menampilkan permainan keras. Sehingga, jika PS TNI bermain keras

timnya sudah bisa mengantisipasi. "Kemarin mereka main keras, tapi kita juga biasa mengatisipasi lawan yang bermain keras. Contohnya waktu lawan Bali United, kita bisa menghadapinya," kata Tantan. Komposisi tim PS TNI musim ini yang berbeda menurut Tantan membuat mereka tidak bisa dipandang sebelah mata. Hal itu sudah dibuktikan PS TNI ketika menahan imbang Borneo FC dengan skor 2-2 di pekan pembuka. "Kalau musim sekarang belum tahu permainan PS TNI seperti apa yang jelas perbedaanya ya adanya pemain asing itu," jelasnya. Zacky

Agung Diminta Lebih Beringas BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman sangat berharap pemain muda, Agung Mulyadi bisa menggantikan peran Febri Hariyadi saat dijamu PS TNI di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1, Sabtu (22/4) malam. "Ya, saya berharap jika dia (Agung Mulyadi) diberi kesempatan bisa bangkit karena sebenarnya dia punya kemampuan, hanya mental saja yang kurang. Orangnya pendiam dan kurang beringas di lapangan. Bu-

tuh kesabaran juga tapi saya yakin dengan kemampuan dia," ucap Djanur sebelum rombongan tim bertolak ke Bogor, kemarin. Ketika Febri tidak bisa membela Maung Bandung, tentu menjadi kesempatan besar untuk Agung sebagai pemain muda. "Agung harus belajar terus karena kesempatannya di sini dan bukan masuk sebagai pengganti karena regulasi harus didahulukan. Ketika Zola dan Febri tidak ada, otomatis dia didahulukan. Jadi saya minta dan berharap dia percaya diri," terang Djanur lagi. Meski demikian Djanur menyadari bahwa Agung kemingkinan sedikit terbebani karena setidaknya harus sama dengan Febri, sehingga cukup mengganggu dan cukup berat bagi Agung. Apunya pemikiran bahwa ini kesempatan untuk dia setelah pesaingnya tidak ada," jelas Djanur. Meski demikian pelatih berusia 59 tahun ini mengaku Agung berbeda dengan Febri, baik dari segi kecepatan, skill, dan individu. "Itu juga jadi ukuran buat pemain lain, tidak hanya di posisi Agung saja," ungkap Djanur. Tanpa Febri dan Zola, Djadjang Nurdjaman memasang pemain muda lainnya, Agung Mulyadi dan Ahmad Subagja Baashit sebagai pengganti untuk menghadapi PS TNI, sesuai dengan regulasi Liga 1 2017. Zacky ABSEN : Febri Hariyadi kemungkinan absen saat melawan PS. TNI, sebagai gantinya Persib akan memainkan pemain muda Agung Mulyadi.

MARAH : Manager Persib Umuh Muhtar marah dengan sikap BOPI yang belum mengeluarkan rekomendasi bagi pemain asing.

Sikap BOPI Dinilai Hambat Sepak Bola Indonesia BANDUNG – Sikap Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang belum menerbitkan rekomendasi terhadap para pemain asing peserta Liga 1 2017 mengundang kemarahan klub. Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar pun berniat melaporkan kinerja BOPI kepada Presiden untuk dikaji. Menurutnya sikap BOPI yang mempersulit persyaratan agar pemain asing bisa bermain menunjukkan sikap yang tak mendukung kemajuan sepak bola di Indonesia. "Kalau minta rekomentasi ke BOPI dipersulit. Saya kira cukup ke PSSI. Sebaiknya BOPI dilaporkan saja ke presiden. Nantinya dikaji apakah BOPI diteruskan atau dibubarkan. Karena ini sudah menghambat sekali proses legalitas pemain asing," kata Umuh. Seperti diketahui, BOPI belum mengeluarkan surat rekomendasi untuk Michael Essien dan Carlton Cole sebagai salah satu syarat mengurus tenaga kerja asing kepada Kemen-

trian Tenaga Kerja dan Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas). Hal itu berlaku tidak hanya dua pemain asing Persib tetapi juga untuk pemain asing klub lainnya peserta Liga 1. "Semestinya BOPI yang melindungi klub dan atlet luar negeri. Sekarang penggunaan pemain asing bukan hanya sepak bola saja. Banyak orang asing di olahraga lain seperti basket. Tapi kenapa yang ditonjolkan Persib. Ini ada apa?" tanya Umuh retoris. Umuh berang terhadap BOPI yang belum mengeluarkan surat rekomendasi untuk dua mantan pemain Chelsea itu. Umuh menilai, sikap BOPI yang belum menerbitkan rekomentasi untuk pengurusan ke Kemenaker merupakan kesengajaan. Padahal, surat pengajuan sudah disampaikan jauh-jauh hari sebelum kompetisi Liga 1 dimulai. "Jangan sampai punya kebencian dari seorang pemimpin. BOPI dibentuk oleh pemerintah dan PSSI lebih tinggi derajatnya dari BOPI. Saya tunduk kepada PSSI karena induk dari Persib. Ka-

lau BOPI bertindak seperti ini, artinya mempermalukan Indonesia di mata negara lain," katanya. Hal yang dilakukan oleh BOPI, menurut Umuh, sangat merugikan klub-klub yang menggunakan pemain asing. "Harusnya tidak ada kesulitan dalam pembuatan Kitas. Apalagi, semua negara di luar tahu kalau Essien membela Persib dan nama Indonesia kan menjadi terkenal. Tapi sayang dirusak oleh orang kita sendiri. Cukuplah dengan PSSI yang bertanggung jawab," ucapnya. Sementara itu Sekjen BOPI Heru Nugroho menepis anggapan kalau BOPI menghambat terbitnya Kitas pemain Persib maupun pemain asing lain yang berkarier di Indonesia. “Ngawur kalau dibilang BOPI menghambat Kitas pemain Persib. Persib baru mengajukan permohonan Kamis (13 April 2017) malam. Jumat (14 April 2017) libur nasional. Jadi, (permohonannya) baru diproses Senin (17 April 2017), dan Selasa (18 April 2017) sudah ditandatangan untuk siap dikirim,” ujarnya. Zacky


WAKTU CIANJUR

5

JUMAT | 21 APRIL 20174website: www.waktunews.com

LSM dan Ormas Harus Punya SKT Ismat Nasrulloh nasrullohismat@gmail.com CIANJUR – Kesatuan Bangsa Politik (Kesbang Pol) Kabupaten Cianjur menghimbau kepada seluruh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang masih aktif dalam menjalankan fungsinya di Kabupaten Cianjur agar segera mengurus Surat Keterangan Terdaftar (SKT). Kepala Bidang Politik Dalam Negeri (Kabidpoldagri) Kesbangpol Cianjur, Dede Nuryani mengatakan, LSM dan Ormas di Cianjur yang mempunyai Surat Keterangan Terdaftar (SKT) menurut rekap data tahun 2016 hanya sedikit ada 3 LSM dan 31 Ormas. “Sebetulnya untuk LSM atau Ormas yang sudah berbadan hukum pun harus terdaftar di Kesbangpol, jangan sampai karena sudah terdaftar di Kemenkuham tetapi dari kedudukan tidak laporan kepada kami, sehingga

keberadaanya tidak dapat termonitor oleh kami,” ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya. Menurut Dede, untuk bisa tercatat resmi dan terdaftar harus menempuh beberapa prosedur sesuai undang-undang yang berlaku. “Bagi LSM dan Orams yang belum melakukan pendaf-

taran harus segera melakukan pendaftaran karena bisa saja dibekukan” ucapnya. Dia mengatakan setiap Lembaga maupun Ormas yang yang penting memiliki SKT sebagai bukti keabsahan Lembaga atau Organisasi tersebut, untuk

itu ia berharap agar mereka kembali memperbaharui data kelengkapannya ke Kantor Kesbang. Hal tersebut sesuai amanah Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Kemasyarakatan, Pasal 16 ayat (1) dan (2) meliputi, Akta Pendirian dari notais yang memuat AD ART, Program Kerja, Susunan Kepengurusan, Surat Keterangan Domisili Sekretariat, NPWP atas nama Ormas, Surat pernyataan tidak sengketa kepengurusan, serta pernyataan sanggup melaporkan kegiatan. “Setiap organisasi ada AD ART jika tidak ada kegiatan, berarti mengabaikan AD ART yang telah dibuatnya sendiri,” imbuh dia. Dikatakannya, suatu Lembaga maupun organisasi harus terdaftar pada Kesbang Pol agar dinyatakan legal oleh Pemerintah. Termasuk menyampaikan laporan kegiatannya kepada Kesbang Pol. Jika tidak ada kegiatan berarti dianggap tidak

aktif dan Surat Keterangan Terdaftar (SKT) bisa dicabut. Menurutnya, hal ini dilakukan untuk menghindari dan mengantisipasi halhal yang dapat mengarah kepada ketidak nyamanan bagi masyarakat maupun instansi pemerintah daerah. Apabila ada Lembaga atau Organisasi kemasyarakatan yang tidak terdaftar dan melakukan hal-hal yang merugikan maka tindakan itu dapat mengarah ke pidana jika terbukti mengarah kepada provokasi ataupun tindakan pemerasan yang dinilai telah melanggar peraturan yang ada. Dijelaskannya tugas dan fungsi pokok badan Kesbang Pol meliputi, yakni melakukan penggalangan-penggalangan kepada instansi terkait komponen dan elemen masyarakat. Termasuk membentuk, membina, memfasilitasi pendaftaran Partai Politik, Ormas, LSM, ForumForum Organisasi dan Lembaga lainnya. Ismat Nasrulloh

Kilas Cianjur Kereta Api Bandung-Cianjur Belum Pasti CIANJUR – Penantian sebagian masyarakat Cianjur terhadap dibukanya kembali jalur kereta api Cianjur-Bandung masih belum dapat dipastikan. Karena sampai saat ini jalur kereta masih dalam proses perbaikan. Selain itu terkendala dengan trek yang uram dan rawan longsor. Hal itu di sampaikan oleh Manager Humas PT Kereta Api Indonesia daerah operasi (daop) 2 Bandung, Joni Martinus, pada kegiatan pengobatan gratis PT KAI untuk negri, Kamis (20/4) kemarin. Dia mengatakan, sampai saat ini jalur kereta api Cianjur-Bandung masih dalam proses perbaikan dan perbaikan jaringan. Tapi terkendala dengan trek yang curam dan rawan longsor sehinga perlu ada kajian lagi dari Direktorat Jendral Perkeretaapian. “Karena trek yang curam dan rawan longsor tersebut maka itu yang menjadi pertimbangan dan harus menjadi perhatian, juga kajian bagi Dirjen Perkeretaapian,” ujarnya. Lebih lanjut ia mengatakan, hingga saat ini pihaknya hanya sebagai pelaksana dari pada program pemerintah dan masih menunggu kepastian dari pada pemerintah. “Untuk pembangunan prasarana itu kita nunggu informasi dari direktorat Jendral Perkeretaapian, karena merekalah yang punya kewenangan,” ucapnya. Untuk pembukaan kembali jalur CianjurBandung kata dia, pemerintah sebetulnya sudah sejak lama merencanakannya, namun pembangunan kembali jalur tersebut juga akan memakan waktu yang lama. “Jadi pemerintah ingin membangun itu dan direncanakan sudah sejak lama, kami sebagai pelaksana hanya tetap menunggu tidak dapat memastikannya dan kami siap jika nanti harus di oprasikan kembali,” ujarnya. Ismat Nasrulloh

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

KHATAM: Sedikitnya 120 orang warga binaan lapas kelas 2B Kabupaten Cianjur berhasil Khotam Alquran yang dicanangkan gerakan nusantara mengaji.

120 Warga Binaan Lapas Kelas 2B Khatam Al-Quran CIANJUR – 120 warga binaan Lapas kelas 2B Kabupaten Cianjur laksanakan khatam Alquran, Kamis (20/4) kemarin. Acara tersebut dicanangkan oleh panitia gerakan nusantara mengaji bekerjasama dengan kementian hukum dan ham, guna meningkatkan kesadaran keagamaan terhadap warga binaan. Kepala Lapas kelas 2B Kabupaten Cianjur, Yunianto mengatakan kegiatan khatam Alquran tersebut dilakukan

secara serentak seluruh Indonesia, sekaligus memecahkan rekor Muri. “Kegiatan ini adalah kegiatan yang postif untuk menambah supporting kepada keluarga binaan, sehingga diharapkan bisa memacu mereka untuk benar-benar mendalami agama,” ujarnya. Dia mengatakan kegiatan yang bermuatan keagamaan tentunya bisa dilakukan secara periodik dan berkelanjutan, apalagi di Cianjur sebenarnya dengan metode pembinaannya pondok

pesantren. “Gerakan nusantara mengaji memang pertama kali dilakukan di seluruh Indonesia, bagusnya harus berkelanjutan Supaya warga binaan ketika bebas dari lapas seperti terlahir kembali mereka bisa zero negative bahwa saat kembali kemasyarakat,” ujarnya. Untuk pelaksanaan di lapas kelas 2B Cianjur tidak ada persiapan khusus, sebab dengan pembinaan di pesantren Ataubah sudah terbiasa, bahkan etiap Senen sampai Kamis di

laksanakan solat Dzuha dan sesudahnya dilaksanakan juga tadarus Alquran. “Bagi kami memang tidak ada persiapan khusus, namun kami hanya mempersiapkan dan menyeleksi warga binaan kami, 120 orang pembaca Alquran dari 755 warga binaan,” ungkapnya. Sementara itu ketua panitia gerakan nusantara mengaji, Lepi Alifirmansyah mengatakan, bahwa terselengaranya kegiatan tersebut dalam rangka menyambut hari Bakti Pema-

syarakatan ke 53 tahun. Sebagai bentuk usaha untuk menciptakan Indonesia yang lebih damai secara umum, dan khususnya untuk Cianjur lebih agamis. ”Hari ini kita bekerjasama dengan MUI dan para ulama untuk memandu melaksanakan Khotam Quran, dan kerjasama dengan kementian hukum dan ham dalam hal ini pihak lapas agar warga binaan ini tetap tawakal dan kembali memupuk harapan untuk lebih baik lagi,” ujarnya. Ismat Nasrulloh

Pantang Pulang Sebelum Padam

Srikandi Damkar Siap Beraksi ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

KENDALA: Jalur kereta api Cianjur-Bandung masih belum pasti kapan akan dioperasikan karena masih banyak terkendala.

PETUGAS pemadam kebakaran adalah pekerjaan yang heroic dan biasanya dilakukan oleh laki-laki. Namun sejak tahun 2016, satuan tugas pemadam kebakaran Kabupaten Cianjur membentuk Srikandi damkar dengan anggota 9 orang sebagai bentuk persamaan hak dalam bekerja. LAPORAN : ISMAT NASRULLOH

DESI Purnama salah seorang anggota Srikandi damkar Cianjur yang bekerja sebagai staf pencegahan markas komando 1 Cianjur mengatakan, bahwa perempuan dalam kontek pekerjaan itu pada dasarnya mempunyai kemampuan yang sama, namun sampai hari ini menurutnya stigma negative terhadap wanita yang tidak boleh bekerja di luar rumah, masih saja jadi kendala. “Stigma seperti itu sebetulnya sangat menyalahi hak, padahal Pekerjaan laki-laki kalau perlu dilakukan perempuan kenapa tidak, tentunya sesuai dengan porsinya, dan tidak melupakan hakikat wanita,” ujarnya. Persoalan tersebut menurutnya tidak menjadi sebuah hambatan bila dilakukan proforsional, sesuai dengan kemampuan perempuan. Jadi untuk perempuan tetap harus dibedakan dalam jam kerjanya, seperti yang berlaku di damkar Cianjur, yang mengatur jam kerjanya sesuai dengan kemampuan. “Jadi kita Srikandi tidak siaga 24 jam, hanya saja kita masuk dari jam 8 sampai jam 4 sore. Jadi 9 jam dalam sehari, masuk kerja dalam seminggu itu dari Senin sampai Jumat, atau hari kerja saja, untuk keluarga tentu masih waktu sekitar 15 jam dalam sehari,” ujarnya. Desi ibu dari satu orang anak ini mengungkapkan, suaminya mengijinkan dirinya bekerja,

ISMAT NASRULLOH/HARIAN WAKTU

BERAKSI: Sembilan orang Srikandi petugas pemadam kebakaran siap beraksi untuk memedamkan api.

sebab suaminya pun dapat memahami pekerjaannya, dengan komitmen setiap hari Sabtu dan Minggu waktu untuk keluarga. “Waktu kerja anak di titipkan dulu dan sepulang kerja tentu tanggungjawab penuh saya dan suami, kebetulan keluarga semua sama-sama mendukung,” ungkapnya. Di lapangan desi biasanya menjadi asismen lapangan, atau orang yang mencari data korban, atau sebagai pemandu tentang sosialisasi pencegahan kebakaran. “Jadi pekerjaan kami tentunya di sesuaikan dengan kemampuan kami,” ujarnya. Hingga saat ini menurut dia di damkar itu sendiri masih kurang dan perlu ada rekrutmen kembali, pasalnya personil

Srikandi damkar Cianjur masih terbatas dari 9 orang terbagi di berbagai markas komando di setiap wilayah yang berbeda. “Dari 9 petugas damkar perempuan di bagi 5 markas komando, dan ada yang satu orang satu mako ada juga yang dua orang satu makonya,” ujarnya. Dia berharap untuk perempuan-perempuan Indonesia harus mempunyai keberanian dan juga mempunyai pendidikan baik, sehingga perempuan Indonesia bisa maju, membangun Indonesia dan daerahnya. “Perempuan itu harus maju dan pada pintar. Dan lebih maju jangan ada batasan tanpa menyalahi kodrat kita sebagai perempuan,” imbuhnya. (*)


6

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

EDISI : 47 | JUMAT | 21 APRIL 2017

istagram Harian Waktu

BNNK Sukabumi Rehabilitasi 14 Orang Pecandu

Pengedar Ganja dan Sabu diciduk Mochamad Pajar pajar.harianwaktu@gmail.com

SUKABUMI – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi berhasil mengamankan satu orang pengedar ganja berinisial WY (27) pada Selasa (18/4) lalu. Proses penangkapan pelaku terjadi di Kampung Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. “Penangkapannya terjadi sekitar pukul 16.30 WIB selasa lalu,” ujar Kepala BNNK SUkabumi, Deni Yusdanial, kemarin. Yusdanial mengatakan, dalam penangkapan tersebut terdapat 8 paket barang bukti berupa ganja kering siap edar. Selain itu, ada satu unit handphone yang diduga dipakai sebagai ala transaksi. “Kasus ini terus kami perdalam untuk menemukan semua jaringannya,” ucapnya. Selama 2017 ini, kata Yusdanial, BNNK Sukabumi sudah mengungkap 4 sindikat jaringan pengedar narkoba di Sukabumi. Dalam hal itu, 11 pelaku berhasil diamankan. “Semuanya ditangkap di wilayah Kabupaten Suka-

bumi,” ungkapnya. Dari semua pengungjakatan kasus narkoba, paling banyak ditemukan ialah ganja dan sabusabu. Rata-rata peredaranya berada di wilayah utara Kabupaten Sukabumi.”Biasanya para pelaku menjual dalam paket kecil,” terangnya. Sebagai upaya peredaran narkoba, BNNK Sukabumi gencar menyosialisasikan P4GN. Bahkan lembaga yang dipimpinya, sudah merehabilitasi 14 pecandu narkoba. “Peran seluruh komponen narkob sangat penting dalam memberantas narkoba. Sehingga Sukabumi bisa lebih baik dan bersih dari narkoba,” pungkasnya. Mochamad Pajar Diciduk: Salah seorang tersangka berhasil diciduk aparat BNNK Sukabumi, BNNK Makin gencar lakukan pembrantasan narkoba di wilayah hukum Sukabumi.

IntIntensitas Hujan Tinggi, Warga Diminta Waspadai Bencana

Lintas Sukabumi

Mahasiswa Saat ini Bersifat Hedonisme SUKABUMI - Himpunan Mahasiswa (Hima) Ilmu Pemerintahan STISIP Widya Puri Mandiri melaksanakan Seminar Politik sekaligus pelantikan Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan (HIMA IP) bertempat di Aula STISIP Widya Puri Mandiri, kemarin.. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Pepen Ismail, M.Si. Selalu Ketua STISIP Widya Puri Mandiri dan Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sarjono, serta jajaran Civitas akademik yang ada di STISIP Widya Puri Mandiri. “Saya ucapkan terimakasih yang telah mendukung dan mempercayai saya untuk menyampaikan aspirasi teman-teman, mahasiswa saat ini lebih bersifat hedonisme yang lebih cenderung menyukai kepada hal-hal yang menyenangkan, tidak lagi adanya kesadaran terhadap berpolitik dan sosial terhadap keadaan situasi yang terjadi,”ujar Nana Sutis perwakilan dari mahasiswa di sela acara seminar. Sementara itu, Pepen Ismail, M.Si. Ketua STISIP Widya Puri Mandiri menyampaikan, kepada Mahasiswa harus menjaga citra dan nama baik STISIP Widya Puri Mandiri dan ikut terlibat dalam melaksanakan Civitas akademika. “Saya ucapakan selamat terhadap kepengurusan (HIMA IP) priode 2017-2018,” ujarnya. Masih kata Pepen Ismail, mahasiswa harus bisa sinergi bersama masyarakat bawah ataupun menengah ke atas, yang nantinya bisa membangun kekuatan dan kemajuan bagi Bangsa ini, dan mari kita abdikan diri kita untuk bangsa negara dan agama. Terpisah Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sarjono mengatakan, pihaknya mengucapakan selamat kepada kepengurusan HIMA IP priode 20172018, semoga bisa lebih baik dan bisa membantu terhadap kemajuan pemerintah di Kabupaten Sukabumi. “Mereka adalah garda terdepan di dalam perubahan,”singkatnya. Dede Rey

MENINGKAT: KPA Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, usai menghadiri Seminar HIV/AIDS di Ummi Kota Sukabumi dalam pemaparannya menyebutkan kasus HIV/AIDS di Kota Sukabumi meningkat. Bahkan dalam rentan Januari hingga Maret 2017 ini sudah ada 8 temuan baru dari kasus tersebut.

Kasus HIV/AIDS Meningkat

SUKABUMI - Kasus HIV/AIDS di Kota Sukabumi meningkat. Bahkan dalam rentan Januari hingga Maret 2017 ini sudah ada 8 temuan baru dari kasus tersebut. “Kasus 2017 ini lebih tinggi daripada 2016 lalu. Tahun lalu hanya 5, sekarang sudah mencapai 8,” ujar Ketua KPA Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, usai menghadiri Seminar HIV/AIDS di Ummi Kota Sukabumi, kemarin Penemuan kasus tersebut dapat diartikan dalam dua hal berbeda. Positifnya, KPA Kota Sukabumi bekerja dengan baik dengan ditemukannya kasus-kasus HIV/AIDS terbaru. Selain itu masyarakat mulai sadar dan banyak yang mau melakukan VCT. “Sisi negatifnya jum-

lah kasus ini semakin meningkat dan memprihatinkan,” ucapnya. Salah satu pencegahan paling efektif itu berada di lingkungan keluarga. Sebab, keluarg yang paling mudah untuk mendeteksi prilaku anaknya.”Ketahanan keluarga di setiap rumah yang harus ditingkatkan dalam kasus ini,” ungkapnya Pemateri sekaligus Fasilitator HIV/ AIDS, Intan Annisa Fatmawati, kasus HIV/AIDS di Jawa Barat terus bertambah. Hal itu menunjukan kesadaran masyarakat dalam melakukan VCT. Ditambah, hampir seluruh puskesmas di Jawa Barat sudah bisa melakukan VCT. “Pelayanan semakin banyak ditambah kesadaran masyarakat mulai tinggi. Jadi temuan kasus

baru meningkat,” terangnya. Hal itu, kata Intan, ditambah dengan adanya himbauan untuk melakukan tes VCT bagi pasangan yang mau menikah. Sehingga tidak hanya tes tetanus, VCT pun ada. “Namun untuk VCT ini masih bersifat himbauan. Berbeda dengan ibu hamil yang sudah diwajibkan untuk tes VCT,” jelasnya. Meskipun begitu, himbaun untuk melakukan tes HIV/AIDS untuk pasangan yang akan meningkat sudah banyak diterapkan di beberapa daerah di Jawa Barat. “Tes HIV ini sama seperti tes lainnya. Hanya saja faktor psikis yang membuat orang belum siap untuk tesnya,” pungkasnya. Mochamad Pajar

SUKABUMI- Warga Kota Sukabumi, diminta agar selalu waspada dan berhati-hati menyusul masih tingginya intensitas hujan akhir-akhir ini. Terutama bagi mereka yang berdomisili di kawasan bencana, baik banjir dan longsor. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi, MN Hanafie Zain menuturkan kewaspadaan di tengah curah hujan masih tinggiuntuk menghindari tingkat kerugian dan adanya korban jiwa. Terlebih, di hampir setiap diguyur hujan seringkali terjadi genangan air dan tanah longsor di sejumlah titik. “Salah satu faktor penyebab terjadinya banjir di kita karena rata-rata drainase tidak mampu menampung laju dan kapasitas air yang besar. Sehingga semua lapisan masyarakat harus tetap waspada,” imbau Hanafie ketika mengecek sejumlah parit, kemarin. Hanafie yang menjabat Ketua Tim PBA (Penanggulangan Bencana Alam) Kota Sukabumi ini juga mengingatkan kepada jajaran tim PBA dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah agar senantiasa siap siaga. Kesiapsiagaan itu untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan, terutama kejadian musibah banjir dan tanah longsor. Baru-baru ini Kota Mochi ini dilanda bencana banjir yangmenimpa 10 rumah di Jalan Otista Kecamatan Citamiang,sebuah perkantoran dan hotel di Jalan Arief Rahman Hakim Kecamatan Warudoyong, 7 rumah di Jalan Bhayangkara Kecamatan Cikole, satu ruas jalan di Cijangkar Kecamatan Citamiang, dan 10 rumah di Kecamatan Gunungpuyuh. “Di wilayah kita ada 5 titik wilayah banjir dan 4 titik wilayah tanah longor, yakni di wilayah Kecamatan Citamiang, Kecamatan Cikole, Kecamatan Gunungpuyuh dan Kecamatan Warudoyong,” tandasnya. Rezki Adisty

Tingkatkan Keagamaan

Lapas Kelas II B Sukabumi Ikuti Khatam Alquran Serentak Kamis pagi terasa berbeda di dalam Lapas Kelas IIB Sukabumi. Suara merdu lantunan ayat suci Alquran menenangkan hati siapapun yang berada di sekitarnya. Waw, ternyata sejumlah penghuni lapas sedang menghatam Alquran. Tak tanggungtanggung 150 warga binaan turut serta dalam rangkaian kegiatan hari Bakti Pemasyarakatan. “Iya sebanyak 150 warga binaan beserta 20 petugas lapas mengaji bersama untuk menghatam Alquran,” ujar Kepala Lapas Kelas II B Sukabumi, Darwis H, kemarin. LAPORAN : MOCHAMAD PAJAR Darwis mengatakan, saat ini penghuni Lapas Kelas IIB Sukabumi sudah banyak yang mampu mengaji. Bahkan se-

bagian sudah masuk ke pengajian kitab kuning. “Kita di sini memang rutin mengaji. Bahkan beberapa sudah ada yang

bisa membaca kitab kuning dan hafal Alquran,” ucapnya. Oleh karena itu, tidak sedikit warga binaan yang ingin menyeburkan diri untuk terlibat dalam kegiatan khatam Alquran yang dilakukan serentak di lapas dan rutan di Indonesia. Bahkan, Lapas Kelas II B Sukabumi saja melebihi target yang telah ditentukan. “Targetnya kita itu 120, tapi ternyata di sini melebihi target yang telah ditentukan. Jadi animo warga binaan cukup tinggi,” ungkapnya. Meskipun lanjut Darwis, masih ada sejumlah warga binaan yang tidak turut serta. Pasalnya, mereka belum terlalu fasih dalam membaca Alquran. “Kita itu ada 400 warga bi-

naan, baru 150 yang sudah khatam. Sisanya masih belajar mengaji untuk lebih baik lagi,” terangnya. Apalagi, di dalam lapas tersebut dibentuk pesantren agar warga binaan bisa belajar mengaji secara rutin. Di mana pengajarnya adalah rekannya yang sudah d fasih. “Kita itu belajarnya saling membantu, meskipun ada juga yang mengajarkan secara langsung dari pihak luar yang berjumlah 7 orang,” paparnya. Melihat animo penghuni lapas, ia berencana akan menggiatkan khatam Alquran setiap minggunya. Di mana kegiatannya akan dilakukan sebelum melaksanakan salat Jumat. “Jadi sebelum salah Jumat itu

menghatam Alquran dulu. Hal ini bisa menambag kegiatan keagamaan yang telah rutin dilakukan,” jelasnya. Melalui kegiatan keagaam tersebut, diharapkan ketika warga binaan sudah keluar bisa mengamalkan ilmu agamanya dan cepat diterima oleh masyarakat sekitar.”Kalau bekal agamanya bagus dan bisa diterapkan di masyarakat, mereka bisa diterima lebih cepat. Seperti halnya bisa adzan dan mengumandangkannya di dalam masjid,” jelasnya. Penghuni Lapas, Abidin mengaku respon warga binaan cukup baik terhadap khatam Alquran ini. Apalagi, kegiatan membaca Alquran sudah menjadi rutinan di dalam lapasnya

HATAM SERENTAK : Lapas biasanya identik dengan orang-orang yang bermasalah. Namun kini, warga binaan terlihat tenang dan lebih agamis. Bahkan, sekali-kali terdengar lantunan ayat suci Alquran.

tersebut. “Awalnya ada kesulitan dalam membaca, namun

lama-lama bisa lancar juga,” pungkasnya. (**)


SAMBUNGAN

7

JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

Managemen RSUD... Sambungan dari hal 1 bator. “Awalnya tetap harus dari hasil diagnosa dari dokter yang menangani,” ucapnya. Dalam prakteknya, tambah dia ada tahapan - tahapan sendiri pada penanganan bayi baru lahir. Pertama setelah didiagnosa melalui pemeriksaan darah, nanti status gangguannya ditahap mana ? Misalnya hasilnya panas, sepsis, bilirubin ataupun afiksi ringan, sedang dan berat. “Yang paling darurat adalah afiksi berat. Ini yang harus di micu,” ucapnya. Untuk Ruang Markisa RSUD Cianjur ini, lanjut dia, memang hampir 95 persen bayi baru lahir penanganannya di inkubator. Dan kalau memang daya listriknya bermasalah,

tentu celaka. “Ini bukan kesalahan prosedur dokter praktek ataupun kepala ruangan Markisa atau medis lainnya. Melainkan dari pihak managemen RSUD. Managemen harus RSUD bertanggung jawab atas segala fasilitas vitalnya, termasuk kelistrikan atau penyediaan jenset sebagai cadangan,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Cianjur, dr. Irvan N Fauzi menjelaskan pihak Dinkes, melalui Puskesmas Sukaluyu ataupun bidan yang melakukan persalinan awal sudah melakukan tindakan yang benar dengan merujuk bayi ke RSUD Cianjur. Menurutnya, kalau dalam penanganannya bayi tersebut berat badannya terlalu

rendah, ataupun ada gangguan lainnya yang tidak bisa ditangani oleh Puskesmas, prosedurnya adalah dirujuk ke Rumah Sakit. “Dalam hal ini Puskemas Sukaluyu sudah sesuai SOP,” ujarnya. Setelah bayi tersebut berada dalam penanganan pihak Rumah Sakit, lanjut dr. Irvan, pihak Puskemas Sukaluyu tidak lagi mempunyai kewenangan dalam hal penanganannya. Kalaupun ada hambatan dalam hal teknis. Seperti sarana dan prasarana, itu urusan lain. “Kami tidak tahu dan tidak berwenang kearah itu,” katanya. Hingga saat ini, pihak RSUD Cianjur belum memberikan komentar terkait masalah meninggalnya bayi baru lahir ini. Diberitakan sebelumnya,

Penghuni Lapas... Sambungan dari hal 1 Pasien di RSUD Cianjur mengeluhkan dengan kondisi lingkungan RS yang gelap. Bahkan, salah seorang bayi yang baru lahir, anak dari pasangan suami istri (Pasutri) Nazran alias Dalah (25) dan Nyai (21) warga Kampung Panyusuhan, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cilaku, meninggal dunia, setelah menjalani perawatan di RSUD Cianjur, yang diduga tidak menggunakan inkobator. Padahal, bayi yang lahir beberapa jam sebelum di rujuk ke RSUD Cianjur, kondisinya sakit dan harus menjalani perawatan dengan menggunakan inkobator. Namun, saat itu, kondisi di lingkugan RSUD Cianjur, dalam keadaan gelap tanpa ada penerangan aliran listrik. Ruslan Ependi

Hasil Final... Sambungan dari hal 1 Anies Baswedan- Sandiaga Uno unggul dari pesaingnya, pasangan calon nomor pemilihan dua Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok)- Djarot Saiful Hidayat. Anies-Sandi memperoleh 57,95 persen suara atau dipilih 3.239.668 pemilih. Sementara itu, Ahok- Djarot meraih 42,05 persen atau 2.350.887 suara. Real count KPU DKI Jakarta dilakukan dengan cara memasukkan data dan mengunggah

kan gambaran umum, informasi pendahuluan kira-kira seperti ini,” ujar Sumarno di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (20/4). Sumarno mengatakan, hasil resmi Pilkada DKI Jakarta ditetapkan melalui rekapitulasi yang dilakukan secara manual dan berjenjang dari tingkat kecamatan hingga provinsi. Proses rekapitulasi tersebut dilakukan melalui rapat pleno yang melibatkan pengawas pemilu dan saksi dari kedua pasangan calon.

Rekapitulasi manual dan berjenjang dimulai di tingkat kecamatan pada 20-26 April 2017. Kemudian, rekapitulasi di tingkat kota akan dilakukan pada 26-28 April, dan rekapitulasi di tingkat provinsi pada 29 April-1Mei 2017. Sementara itu, pasangan calon terpilih berdasarkan hasil Pilkada DKI Jakarta akan ditetapkan antara 5 atau 6 Mei 2017 apabila tidak ada permohonan perselisihan hasil pemilihan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Ricky/Net

melalui kegiatan CNL ini pula bupati telah memberikan pembelanjaran penting bagi para pembantunya akan pentingnya koordinasi, keseragaman gerak dan akselerasi, serta pentingnya memberikan pelayanan terbaik untuk rakyat. Koordinasi antara yang memimpin dan yang dipimpin yang baik bukan saja diperlukan pada saat proses pembahasan dan penggodokan kebijakan, tetapi yang paling penting, koordinasi wajib dilakukan pada saat pelaksanaan kebijakan. “Sehingga tidak ada lagi istilah OPD berjalan sendirisendiri,” tambahnya. Yang paling penting, lanjut Yana, CNL adalah perwujudan tuntutan akan pesan penciptaan tata pemerintahan yang efektif dan melayani. Penyusunan program betulbetul berpijak pada kajian kebutuhan masyarakat. Disaat inilah, seluruh pembantu Bupati diajari untuk langsung

menyerap apa yang menjadi kebutuhan dan keluhan rakyat langsung dari sumbernya. Sehingga kontradiksi kebutuhan masyarakat disandingkan dengan kemampuan Pemerintah Kabupaten dalam hal terbatasnya sumber daya atau sumber dana mampu diselaraskan dengan kebijakan yang dikeluarkan Bupati tidak akan pernah terjadi. Menurut dia, anggapan bahwa CNL sebuah jawaban sesungguhnya dari aktualisasi penajaman visi dan misi. Ini cara jitu dan ampuh atas tuntutan ketepatan pengalokasian anggaran yang selama ini diharapkan oleh berbagai elemen kelompok masyarakat dan pemerhati kebijakan pembangunan. “Garis besarnya, saya mendukung CNL. Kalaupun nanti ada kekurangan sedikit - sedikit, kita tentu mengkoreksinya dengan sebuah solusinya juga,” pungkasnya. (**)

Ajang Tanpa... lainnya. Yana juga beranggapan agenda CNL adalah forum tanpa sekat antara pemimpin dan rakyatnya. Gambaran kehadiran pemimpin di tengah berbagai corak, warna dan dinamika kehidupan rakyatnya, tentu berikut berbagai permasalahannya. Tidak adanya lagi sekat birokrasi, tidak ada lagi politik delegasi, karena rakyat diberikan ruang dan kesempatan seluasluasnya untuk berkeluh kesah, menyampaikan harapan, dan gagasannya secara langsung. CNL ini betul-betul menempatkan rakyat pada posisi pihak yang dilayani sementara Bupati dengan bijaksana menempatakan dirinya sebagai pelayan bagi rakyatnya. “CNL adalah gambaran kebersamaan dan kesetaraan antara pemimpin dan rakyatnya,” ujar Yana. Dalam kontek tata kelola pemerintahan, Lanjut Yana,

dituntut untuk hadir di tengah berbagai masalah rakyatnya. Pemimpin dituntut senantiasa selalu dekat dengan rakyatnya. Dan yang lebih radikal adalah menghilangkan sekat birokrasi yang biasa terjadi pada praktek prilaku penguasa jaman baheula. Menyoal kegiatan CNL, salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Masyarakat Untuk Keadilan Dan Hukum (AMPUH), melalui ketua presidiumnya Yana Nurzaman mendukung kegiatan CNL. Menurutnya CNL adalah kebijakan Bupati IRM sebagai representasi atas segala tuntutan dan keharusan yang telah digariskan dalam teori kepemimpinan modern. Bahkan sesungguhnya kegiatan CNL lebih dari itu, dalam pelaksanaannya, tidak jarang muncul hal-hal yang fenomenal, unik dan yang bernilai edukasi tinggi

WAKTUNYA BISNIS DIJUAL SATU SET ALAT KOPI MAKER KONSEP ALA MINI KAFE DAN GEROBAK HARGA 7 JT HUBUNGI 085724224618

FASHION THE FANTASTIC STYLE GROSIR KAOS - KAOS BERGAMBAR FILM / MOVIE KARTUN/ANIMO, BAHAN SPANDEK COTTON COMBAT KUALITAS TERBAIK. JL RAYA CIHERANG CIPANAS NOMOR 116B TELP 087720014446

JUAL MOBIL 1. MITSUBISHI T120SS PICKUP 2015 HITAM F 8405 SS 2. MITSUBISHI MIRAGE GLXMT 2015 MERAH METALIK F 1273 WZ HUBUNGI ARTHA ASIA FINANCE 087721413802 KATANA DX TAHUN 1992 BODI TERAWAT HARGA 40JT NEGO HUBUNGI 085722299883 DIJUAL DAIHATSU TAFT 1995 WARNA BIRU HARGA 60 JT NEGO

HUBUNGI 082114751791 DIJUAL MOBIL VARIAN MITSUBISHI NEW CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI RISNI 081224375884 DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA HITAM NOPOL F-8466-SS DIJUAL MITSUBISHI TYPE T120SS JENIS PICKUP TAHUN 2015 WARNA PUTIH NOPOL F-8828-WZ HUB: PT ARTHA ASIA FINANCE 08772141-3802

JUAL MOTOR DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBUNGI ADITYA EKI087721040701 DIJUAL MOTOR NEW YAMAHA DAN HONDA CASH/ KREDIT PROSES SURVEY DIBANTU DENGAN CEPAT, PERSYARATAN DIBANTU SATU JAM CAIR HUBU­NGI YANGYANG 08151626174

HARIAN WAKTU Menyajikan Informasi Yang Sebenarnya

lundupan narkoba dalam kotak nasi dan segera berkoordinasi dengan BNNK dan Polres Cianjur atas temuan tersebut,” katanya. Saat ini ungkap dia, petugas pemeriksa pengunjung ditambah, dari dua orang menjadi tiga orang, razia “handphone” secara rutin agar tidak ada kontak antara napi dengan dunia luar lapas. Untuk meredam hal yang tidak diinginkan, selama ini pembinaan secara keagamaan dilakukan pihaknya termasuk bagi napi yang non-Muslim. “Pembinaan di lapas ini, menjadi percontohan dengan adanya pesantren. Harapan kami tidak ada gejolak di dalam lapas yang sudah melebihi kapasitas,” katanya. Syamsuri

Jaksa Tuntut Ahok... Sambungan dari hal 1

formulir C1 atau sertifikat hasil penghitungan suara di 13.034 TPS ke laman Sistem Informasi Penghitungan Suara KPU RI. Dari hasil real count tersebut, tingkat partisipasi pemilih sebesar 78 persen. Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, hasil penghitungan suara melalui Situng tersebut bukan hasil resmi dari KPU DKI. “Situng sudah selesai 100 persen itu juga tidak bisa dijadikan dasar bahwa inilah hasilnya, paling memberi-

Sambungan dari hal 1

“Bahkan berdasarkan perhitungan terbaru, jumlah maksimal penghuni lapas di bawah 400 orang,” katanya. Berdasarkan aturan hak asasi manusia, diakuinya memang ada hitungan luas minimal untuk kenyaman napi, tetapi karena keterbatasan tempat, ruangan jadi dioptimalkan. Dia menjelaskan, status lapas yang masih kelas B sehingga pembangunan perluasan belum dapat dilakukan. Pihaknya telah mengajukan permohonan kenaikan status lapas tersebut menjadi Kelas A agar dapat menambah bangunan. Jumlah napi yang sudah melebihi kapasitas tersebut, tidak hanya berpengaruh pada kuota maksimal, na-

mun tingkat keamanan di lapas serta jumlah petugas yang tidak memadai merupakan kendala lain yang dialami lapas. Dia menambahkan, petugas mulai dari sipir hingga administrasi, totalnya hanya 65 orang. Mereka harus mengawasi dan membina 755 narapidana. Meskipun banyak kendala, pihaknya berupaya meningkatkan keamanan dengan jumlah petugas yang terbatas tersebut, salah satunya untuk pemeriksaan pengunjung atau keluarga napi yang datang. “Kami cukup khawatir lemahnya pengawasan dapat dimanfaatkan oknum untuk menyelundupkan barang terlarang seperti narkoba. Beberapa waktu lalu, kami menggagalkan upaya penye-

atau Ahok bersalah. Tuntutan dibacakan dalam sidang ke-20 yang digelar Pengadilan Negeri Jakarta Utara di auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Kamis (20/4). “Perbuatan saudara secara sah dan meyakinkan telah memenuhi unsur 156 KUHP, oleh karena itu terdakwa harus dijatuhi pidana 1 tahun penjara dengan masa percobaan dua tahun,” kata JPU Ali Mukartono di hadapan majelis hakim, kemarin. Dalam materinya, penuntut umum mendasarkan tuntutan dari dakwaan terhadap Ahok. Adapun Ahok didakwa dua pasal, yakni Pasal 156 dan 156a Kitab UndangUndang Hukum Pidana (KUHP). Pasal 156 KUHP berbunyi, “Barang siapa di muka umum menyatakan perasaan permusuhan, kebencian, atau penghinaan terhadap suatu atau beberapa golongan rakyat Indonesia, diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun atau pidana denda paling banyak Rp 4.500”. Sedangkan isi Pasal 156a KUHP adalah, “Dipidana dengan pidana penjara sela-

ma-lamanya lima tahun barang siapa dengan sengaja di muka umum mengeluarkan perasaan atau melakukan perbuatan yang bersifat permusuhan, penyalahgunaan, atau penodaan terhadap suatu agama yang dianut di Indonesia”. Ali menjelaskan, dari jalannya persidangan yang lalu, dinyatakan Pasal 156a KUHP tidak berlaku untuk perkara ini. Surat tuntutan juga disusun berdasarkan keterangan para saksi fakta dan ahli yang telah dihadirkan penuntut umum dan kuasa hukum terdakwa pada persidangan sebelum-sebelumnya. Penuntut umum juga mempertimbangkan berbagai barang dan alat bukti, termasuk dokumen-dokumen terkait. Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama enggan menanggapi tuntutan tersebut. Namun, kata Ahok, semua tanggapannya akan dituangkan dalam pembacaan pleidoi, pekan depan.

“Kamu tanya pengacara lah, enggak ngerti aku, nanti baca pleidoi saja,” ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (20/4). Ricky/Net

Kepuasan Saat..... Sambungan dari hal 1 Kecamatan Cianjur ini. Sosok yang dikenal sangat baik pada murid – muridnya ini mengaku puas dan bangga jika setiap materi yang disampaikannya dapat diterima dengan baik oleh murid – muridnya, “Siapapun gurunya akan merasa senang kalau muridnya pada

nurut, apalagi materi yang disampaikan bisa diterima oleh murid – muridnya, pastilah ada suatu kebanggaan dan kepuasan dalam mengajar,” ujarnya. Bagi gadis alumni Universitas Suryakancana Tahun 2015 ini mengaku bahwa murid – muridnya juga lah yang membuat suasana hatinya lebih baik. “Kalau aku

lagi badmood kadang suka ada anak – anak yang bikin aku seneng lagi,” ucapnya. Selvi juga berniat untuk meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi agar kualitas dalam mengajar dapat lebih baik. “Insya Allah nanti pengen nerusin kuliah S2 biar bisa ningkatin kulitas aku dalam mengajar,” pungkasnya. Syamsuri

IKLAN BARIS KECANTIKAN

RIM-RIM SALON & NAIL ART, PERAWATAN KECANTIKAN YANG NYAMAN. CATOK, CUCI BLOW, CURLY, REBONDING/SMOOTHING, KRITING, TONING, HAIR EXTENSION, CREAMBATH, HAIR MASK, FACIAL, TOTOK WAJAH + MASKER, TERAPI TELINGA, CAT KUKU 3D. ALAMAT KP KAUM RT 02/06 DS BOJONG KARANGTENGAH CIANJUR. TLP 081234562669

KEHILANGAN STNK TELAH HILANG STNK NOPOL F 5404 ZY AN. FENI FEBRISANI

LOKER DIBUTUHKAN MARKETING EKSEKUTIF PRIA/WANITA MEMPU­NYAI LOYALITAS TINGGI, MAMPU BEKERJA DIBAWAH TEKANAN, MEMPUNYAI SIM C, LAMARAN BISA DIKIRIMKAN KE CV SUPRAJAYA MOTOR DI DEPAN POM BENSIN BOJONG. HUB ADE PIN: D555BCBA RUMAH JAHIT ANGELINA MNCR KRYWN SBG MARCHENDISER GARMENT & PENJAHIT WNTA,

PENGALM 2TH, DSIPLN&TLTI HUB KTR PEMASARAN GADING ASRI/ TLP 087825888585

OLAHRAGA FABER STORE PROMO SEPATU DIJAMIN 100% ORIGINAL ADIDAS, NIKE, CONVERSE DAN NEW BALANCE. JERSEY NEGARA,JERSEY CLUB, DISKON 50 PERSEN SAMPAI AKHIR MARET ALAMAT JALAN WIJAYA KUSUMA NO 137 DEKAT RADIO PASUNDAN FM PACET. PEMESANAN 0818624988

TRAVEL KURNIA TOUR AND TRAVEL, PROMO LIBURAN SINGAPURA MALAYSIA 4H3M ALL IN RP 3 JT JL RY GADING ASRI NO 8 HUBUNGI 081312122585 ZHAFIRA TOUR AND TRAVEL MELAYANI BERBAGAI MACAM TOUR DOMESTIK DAN INTERNASIONAL, SPESIAL PAKET UMROH BAYAR 50% SISA BISA DICICIL 6 BULAN SETELAH UMROH . ALAMAT JL SILIWANGI GG SALAGEDANG III NO 7 CIANJUR TELP 081322277221

TARIP IKLAN DISPLAY : Warna halaman Dalam Rp30.000 / mm kolom | Warna halaman Cover Rp40.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp20.000 / mm kolom | Warna Duka/Obituari /Memorial Rp30.000 /mm kolom | Hitam Putih Rp20.000/mm kolom | Warna Iklan Advertorial Rp25.000/ mm kolom | Hitam Putih Rp15.000/ mm kolom | Iklan Baris Rp15.000/ mm kolom Iklan dan berlangganan : 085 722 299 883 - 085 624 256 615


8

TERBIT SETIAP HARI e-mail: harianwaktu@gmail.com Redaksi: 087 714 626 412 Iklan | Berlangganan: 085 722 299 883 website: www.harianwaktu.com Alamat: Jalan Didi Prawirakusumah No.3 Kelurahan Solokpandan Cianjur

RUANG B SNIS Edisi : 47 JUMAT | 21 APRIL 2017 4website: www.waktunews.com

facebook Harian Waktu

@twitter @HarianWaktu

path Harian Waktu

istagram Harian Waktu

H. Irvan Rivano Muchtar, S.Ip, SH, M.Si Bupati Cianjur

Pojok Bisnis Tetap Bertahan di Tengah Persaingan Bisnis Yang Ketat CIANJUR - Mengganti dan memodifikasi jok merupakan hal yang sering dilakukan oleh orang yang memiliki kendaraan baik motor maupun mobil. Bahkan, kalangan rumah tanggapun sering mengganti dan memodifikasi kursi rumahnya dengan bantuan jasa pengrajin jok. Peluang ini dimanfaatkan Danu Setiawan yang akrab dipanggil Dacuy (37), salah seorang pengrajin jasa modifikasi jok di JL. Julius Usman No. 105 tepat nya di samping kanan setasiun Kereta Api Cianjur dengan toko yang bernama Dacuy jok atau sering juga yang menyebut Stasion Jok. Kualitas jok buatan Dacuy ini sudah pasti berkualitas, karena dia telah berpengalaman selama 17 tahun di bisnis revarasi jok ini. Menurut Dacuy, bisnis ini takan mati, karena setiap hari jumlah kendaraan bermotor bertambah apalagi jika menuju lebaran pemesanan akan meningkat dua kali. Untuk jenis jok yang ada di tempat ini bervariasi bentuk dan harganya. Mulai dari harga jok motor Rp 120.000 sampai jok mobil Rp 3 juta rupiah. Dacuy mengatakan, untuk bahan jok motor selalu siap di toko nya, namun bahan baku jok mobil, akan membeli terlebih dulu saat ada konsumen yang datang untuk reparasi jok mobil. "Saya tidak mempunyai modal besar jadi, bahan jok mobil tidak tersedia di sini tapi jika ada yang datang untuk reparasi baru saya belanja bahan jok mobil sesuai keinginan mereka," kata Dacuy. Banyaknya bisnis reparasi jok yang saat ini menjamur di Kota Cianjur dengan peralatan yang lebih lengkap dan canggih, merupakan hambatan berkembangnya usahanya. Namun Dacuy tidak terlalu menghiraukan permasalahan tersebut karena dia juga mempunyai langganan tetap yang sudah bertahun-tahun mereparasikan jok ditempatnya. "Sekarang memang sudah banyak tempat reparasi jok di Cianjur, tapi itu tidak terlalu jadi masalah buat saya, karena saya punya pelanggan tetap dari beberapa komunitas. Mungkin karena kualitas dan pelayanan yang saya berikan memuaskan mereka, selain itu saya juga bekerja sama dengan beberapa bengkel mobil dan motor di Cianjur," terang Dacuy. Kedepannya Dacuy berharap, toko nya ini bisa terus berkembang dan memiliki cabang di beberapa tempat. Dia berharap toko nya ini bisa di kenal sampai luar kota, sehingga pelanggannya tidak hanya dari dalam kota Cianjur saja, namun ada juga yang datang dari luar kota. Asep Hendrayana

Pedagang Di Pasar Loak Bojong Meron Terancam Gulung Tikar Asep Hendrayana

asephendrayana200488@gmail.com

CIANJUR – Jika anda mencari barang bekas, maka tempat yang sangat tepat untuk di kunjung adalah pasar loak. Hampir di setiap kota pasar loak pasti ada, untuk di Cianjur kita punya Pasar loak Bojong Meron. Keberadaannya sudah ada sejak dulu dari berpuluh–puluh tahun yang lalu. Namun saat ini pasar loak tersebut sudah mulai sepi dan tak sedikit dari para pedagang yang mulai gulung tikar. Salah seorang pedagang loak yang telah berdagang di tempat ini selama 15 tahun adalah Tedi Rosidi. Di kios berukuran 2m x 2m yang ia sewa dengan harga 250 ribu rupiah perbulan. Tedi melakukan teransaksi jual beli barang loaknya setiap hari. Selain jual beli barang loak, Tedi pun menerima jasa servis barang elektronik seperti kipas angin, magic jar, dispenser, kulkas dan lain – lain. Menurut Tedi semenjak pasar Bojong Meron di relokasi ke Pasir Hayam omzetnya turun drastis hingga 50%. Sebelumnya ia bisa mendapatkan uang sekitar 500 ribu per hari namun saat ini untuk dapat 100 ribu pun sangat sulit ia rasakan. “Kalo dulu banyak orang yang hilir mudik lewat ke sini. Niatnya sekedar untuk belanja bahan kebutuhan poko saja, pas lewat sini bisa jadi beli barang dagangan saya, sekarang sih cuma orang yang memang sengaja datang saja, itu pun jumlahnya sangat sedikit,” kata Tedi.

Untuk mengatasi hal tersebut Tedi pun harus memutar otaknya, saat ini selain menerima service di kiosnya, Tedi pun mulai menerima panggilan service ke rumah-rumah. “Kalo dulu saya memilih menjaga kios ini karena pendapatannya lumayan tapi sekarang sayah lebih memilih untuk melayani panggilan konsumen untuk service ke rumah dan menutup kios ini, lumayan bisa sedikit menutupi kekurangan,” ujar Tedi. Demi menutupi kebutuhan rumah tangganya segala cara ia lakukan. Gali lobang tutup lobang kini sudah menjadi hal biasa bahkan tak jarang diri nya harus berurusan dengan bank keliling (kosipa) demi menutupi kebutuhnnya. “Mau gimana lagi walau dagangan saya tidak terjual dan saya tida dapat uang tapi kan yang di rumah harus tetap makan,” pungkas Tedi. Asep Hendrayana

ASEP HENDRAYANA/HARIAN WAKTU

TERANCAM: Para pedagang loak di pasar Bojong Meron mengeluh omsetnya terus menurun setelah pasar Bojong Meron direlokasi ke Pasir Hayam dan terancam gulung tikar.

Warung Sate Sinar Berdiri Sejak Puluhan Tahun Lalu Contact Person: 1. Deni Koswara, SE, MM (081398631879) 2. Endang Suryana, S.Pd (087879617561) 3. Jiddi (085659313155) 4. Deki Permana H, S.Pd (085861411104) 5. Agus Suryadi (085720085949) 6. Rohaeti, S.Pd (082214777566) 7. Wanti Rachmawati, S.T (085717774446) 8. Denti Astri Mulya, S.Pd (0857222201633) 9. H Rudhy Ridwansyah, S.E (085885334533)

CIANJUR - Wisata kuliner Cianjur memang takan pernah ada matinya jika di bahas, kali ini kita akan bahas tentang warung sate Sinar yang tentunya ada di sekitar kawasan kuliner Sinar tepat nya di Jl. Sinar No 2. Warung sate maranggi ini sudah ada sejak tahun 1972 dan sekarang sudah di kelola oleh turunan ke 2 anak dari sang pendiri. Agus Sutisna (37) adalah pemilik ke 2 dari warung sate Sinar ini. Agus mengungkapkan bahwa warung sate ini adalah warisan dari orang tuanya dan dirinya sudah ikut terlibat dari pertama warung sate Sinar ini berdiri. Dulu sate ini di dagangkan dengan menggunakan pikulan kemudian menggunakan gerobak di trotoar. Hingga akhirnya kami memutuskan

untuk menyewa bangunan ini dan berlanjut sampai sekarang. “Dulu kami menyewa hanya seperempat dari bangunan ini, seiring berjalannya waktu dan jumlah pengunjung pun semakin banyak jadi saya sewa seluruh bangunan ini,” kata Agus. Rasa sate yang di sajikan oleh warung ini memang sangat berbeda dengan tempat lain nya, lebih nikmat dan aroma yang lebih kental. Bahkan terasa memberikan cita rasa yang sangat khas dan berbeda saat menyentuh lidah. “Tidak ada resep rahasiah di sate ini, sama saja dengan sate yang lain, mungkin karena sudah lama aja jadi pelanggannya banyak,” ungkap Agus Di warung sate Sinar ini tidak hanya menyajikan sate tapi ada juga sop kambing, sop

sapi, gule kambing dan gule sapi. Harga yang ditawarkan tak begitu mahal. Satu tusuk sate dihargai Rp 1.400, nasi Rp. 4000, sop dan gule Rp.20.000. “Harga ini memang murah dan untungnya tak banyak, bagi saya keuntungan yang besar bukan hal yang penting, yang penting adalah warung sate ini terus berjalan, karyawan saya ke gaji dan keluarga saya bisa makan,” tutur Agus. Warung sate Sinar ini tak pernah sepi pengunjung dari mulai buka jam 08.00 sampai jam 23.00. Bahkan jika di waktu malam kita harus sabar mengantri, karea meja–meja disini selalu di penuhi pembeli. "Setiap harinya selalu ramai, biasanya pas hari libur lebih ramai lagi, sampai– sampai 7 karyawan saya

PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN BAKAL CALON ANGGOTA DPR/DPRD PROVINSI/ DPRD KABUPATEN/ KOTA PARTAI NASDEM TAHUN 2019-2024 1.

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) diperbesar;

2. 3.

Fotokopi Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai Nasdem, diperbesar; Pasfoto berwarna, Jaket Partai Nasdem; Latar Putih

4.

ukuran 3x4 (3 lembar) ukuran 4x6 (3 lembar) Fotokopi Ijazah/STTB SMA Sederajat/ Pendidikan Terakhir;

5. 6.

Surat Keterangan sebagai pemilih form model AA1 (Kelurahan) Formulir-formulir Kelengkapan Model BB, BB II

7. 8. 9.

Surat keterangan Sehat Rohani dan Jasmani Surat Keterangan Bebas Narkoba (BNN) Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)

10. 11.

Surat Keterangan Pengadilan Negeri Setempat Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

12. 13.

Print Out Jumlah Anggota KTA Partai Nasdem Soft Copy File Persyaratan No. 1 sampai dengan No, 11

ASEP HENDRAYANA/HARIAN WAKTU

RAMAI: Sudah dua generasi sate Sinar dijalankan, konsumennya tidak pernah sepi selalu membludak terutama di hari libur.

keteteran untuk melayani pembeli,” ujar Agus. Selain warga Cianjur dan pelanggan setianya, warung sate Sinar ini kerap di datangi oleh

pelanggan dari luar kota. Besar harapan Agus, agar warung satenya ini, akan terus berlanjut turun temurun hingga anak cucunya. Asep hendrayana


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.