Pergolakan Pemikiran Islam

Page 52

— Democracy Project —

Saya sadari bahwa perubahan nilai-nilai moral tentunya membawa perubahan dalam kebolehjadian mudharat dan manfaat yang ditimbulkannya. Karena hukum Islam itu, saya kira, berpedoman pada persoalan mudharat dan manfaat, maka seharusnyalah hukum-hukum moral dalam Islam itu juga berubah sesuai dengan perubahan nilai-nilai moral masyarakat di atas. Lantas apakah hal yang begini justeru akan menimbulkan kebingungan-kebingungan bahkan pergeseran-pergeseran dalam kalangan umat Islam, karena kelihatan tidak ada kepastian hukum? Kebingungan-kebingungan dan pergeseran-pergeseran itu biasa, jadi tak perlu dihindari karena itulah tanda dari masyarakat yang sedang bergerak, menyusun nilai-nilai yang lebih baik. Jangan diharapkan ada “pauze” dalam masyarakat. Hanya siapa yang aktif mencipta, menggunakan kesempatan sebaik-baiknya dalam dinamika masyarakat itulah, yang bisa menjadi obor masyarakat. 8 September 1969

Haruskah Aku Memusuhi Mereka yang Bukan Islam dan Sampai Hatikah Memasukkan Mereka ke Dalam Neraka? Hari ini aku tak tahan lagi berada di dalam kebimbangan terus menerus antara “the established HMI” dan “suara hati”. Ini tidak baik bagi HMI atau bagi diriku sendiri. Dengan berat secara informal pemohonan dikeluarkan kuajukan. Orang seperti aku atau Djohan Effendi tak bisa masuk organisasi yang terlalu ketat seperti HMI. 26   Pergolakan Pemikiran Islam


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.