Telkom Bali Luncurkan Telepon Umum Sobat Jauh-Dekat Tetap Bersahabat Denpasar (Bali Post) Mulai 1 Juni 2009 masyarakat Bali sudah dapat menikmati layanan Telepon Umum Sobat. Telepon Umum (Telum) Sobat adalah terminal telepon umum dengan akses jaringan Flexi yang menggunakan kartu chip khusus ‘’kartu Sobat’’ sebagai alat akses serta dapat diisi ulang. Melalui Telepon Umum Sobat pelanggan bisa melakukan komunikasi lokal, SLJJ maupun ke seluler. GM Kandatel Bali I Gede Negara mengataBP/ist kan, Telepon Umum SoI Gede Negara bat merupakan produk anyar dari Telkom sebagai perwujudan tanggung jawab sosial Telkom untuk tetap menyediakan fasilitas telekomunikasi untuk umum yang lebih baik dengan mengganti Telepon Umum Coin yang sudah usang dan sering rusak. Sehingga pemakai yang merupakan masyarakat umum, pelajar dan mahasiswa dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan nyaman. Saat ini Telepon Umum Sobat telah dipasang sejumlah 60 unit dari yang direncanakan sebanyak 80 unit untuk semester I 2009, lokasi pemasangannya tersebar seperti di Plasa Telkom, sekolah, terminal umum, rumah sakit, apotek, mall, supermarket, pasar dan hotel. Kartu Sobat dapat dibeli di Plasa Telkom dan lokasi sekitar Telepon Umum Sobat. Harga Kartu Sobat Rp 15.000 dengan isi pulsa senilai Rp 10.000, dengan masa aktif selama 90 hari dan masa tenggang selama 30 hari. Tarif pulsa Telepon Umum Sobat adalah untuk komunikasi lokal ke Flexi Rp 100 per menit, ke telepon rumah Rp 150 per menit dan ke seluler Rp 500 per menit. Untuk panggilan SLJJ ke Flexi Rp 300 per 30 detik, ke telepon rumah Rp 450 per 30 detik ke CDMA lainnya Rp 600 per 30 detik dan ke seluler Rp 750 per 30 detik. (Tarif sudah termasuk PPN 10%). Untuk isi ulang pelanggan dapat membeli voucher Flexi (bukan elektronik) yang sudah ada di pasaran dengan denominasi mulai Rp 5.000, voucher dapat dibeli di Plasa Telkom atau counter-counter HP terdekat. Cara pengisian pulsa sama dengan pengisian pulsa Flexi yang petunjuk pengisiannya ada di setiap kartu voucher Flexi. Dengan adanya Telepon Umum Sobat maka akan menambah jenis pilihan layanan jasa telekomunikasi sesuai dengan kebutuhan pelanggan, sehingga masyarakat umum dapat merasakan makna dari ‘’Jauh-Dekat Tetap Bersahabat‘’. (r/*)
7
DAERAH
Jumat Wage, 5 Juni 2009
Polygon Masuk Sekolah
Latih Keterampilan Siswa Bersepeda Tabanan (Bali Post) Program Safety Cycling dari Polygon, Kamis (4/6) kemarin hadir di SD Saraswati Tabanan. Program yang mengajarkan bagaimana anakanak bersepeda dengan aman dan menaati rambu-rambu lalu lintas itu sangat diminati para siswa SD Saraswati. Mereka berebut untuk bersepeda sesuai dengan lintasan yang dibuat yang lengkap dengan rambu-rambu lalu lintas. Sebelum bersepeda dimulai, jajaran Satlantas Polres Tabanan menjelaskan tentang ramburambu lalu lintas, termasuk bagaimana bersikap jika ada mobil parkir di sebelah kiri. Demikian pula para siswa mendapat penjelasan bagaimana persiapan sebelum bersepeda. Setelah melihat contoh bagaimana harus melintas, para siswa mencoba bersepeda dalam lintasan tersebut tanpa melanggar rambu yang telah terpasang. Selain itu mereka diwajibkan untuk mengenakan helm sepeda demi keselamatan. PR & Communication Head Polygon Bali Lieli Juliawati Soegiono pada kesempatan tersebut mengatakan, kegiatan safety cycling ini telah berlangsung sejak tahun 2007 lalu. Namun untuk di Bali kegiatan kemarin merupakan yang pertama kalinya. Selain menanamkan taat rambu sejak kecil, kegiatan itu juga menggugah agar anak dan masyarakat tidak malu untuk bersepeda. Selain itu, diperlukan pengetahuan dan kesadaran terhadap anak untuk berkendara dengan bijak dengan menjaga keselamatan sendiri serta orang lain. ‘’Dengan kegiatan ini kami berharap kecelakaan lalu lintas akibat keteledoran di jalan dapat diminimalkan,’’ ujarnya. Kegiatan itu, kata Lieli, juga sebagai bentuk tanggung
jawab sosial dari Polygon dalam menyokong keberadaan masyarakat. Bersepeda dengan tepat, katanya, merupakan modal yang sangat penting bagi anak ketika mereka beranjak lebih besar. Dengan adanya kesadaran sejak dini dalam diri anak, diharapkan nanti akan tumbuh kesadaran yang tinggi dalam berkendara. Bersepeda pada lajur kiri, cara menikung yang benar atau
bagaimana jika ada mobil yang berhenti merupakan hal yang sangat penting. Sementara itu, I Putu Sudana dari Toko Asia Jaya mengatakan kegiatan tersebut sekaligus sebagai bentuk pembelajaran bagaimana seorang anak dapat menikmati bersepeda. Di samping hemat energi, kata Sudana, banyak manfaat yang diperoleh dari mengendarai sepeda. (kmb14/*)
Bali Post/ist
Dimas Andrean Siap Menyapa Bali Bali Post/ist
POLYGON - Program Safety Cycling dari Polygon, Kamis (4/6) kemarin hadir di SD Saraswati Tabanan.
AKTOR keren Ibu Kota, Dimas Andrean, yang sering wara-wiri di layar TV akan hadir di Tiara Dewata, Bali pada Minggu (7/6). Untuk Anda yang ingin bertemu langsung, ngobrol dan foto bareng dengan sang idola, datanglah ke acara Cosmetic Fair Martha Tilaar. Dan, jangan sia-siakan kesempatan terakhir untuk Anda yang ingin membawa pulang satu motor Honda Beat, hanya dengan berbelanja produk kosmetik dari Martha Tilaar Group senilai Rp 75.000. (r/*)
SD Santo Yoseph 1 Denpasar
Tanamkan Kepedulian Lingkungan pada Anak Denpasar (Bali Post) Guna menyambut 50 Tahun SD Santo Yoseph 1 Denpasar, Kamis (4/6) kemarin digelar program kegiatan yakni menanamkan kepedulian lingkungan pada anak. Seperti membuat pupuk kompos. Hasil praktik siswa ini, nanti akan digunakan sebagai pupuk untuk tanaman gaharu di Klungkung. Hal itu dikemukakan Kepala SD Santo Yoseph 1 Denpasar R.Y. Hendiyathi, S.Pd. kepada wartawan di sela-sela acara perkenalan cara sekaligus praktik pembuatan pupuk kompos di aula sekolah tersebut. Kata dia, dipilihnya program kegiatan pembuatan pupuk kompos, karena melihat produk sampah organik yang dihasilkan rumah tangga, pedagang, di lingkungan
pura, dll. cukup tinggi. Bahkan, sampah yang begitu banyak menjadi problem pembuangan keseharian masyarakat. ‘’Dengan mengetahui teknik pembuatan pupuk kompos ini, diharapkan sampah organik yang berlimpah tersebut dapat bermanfaat. Minimal untuk kesuburan tanaman yang ada di rumah masing-masing anak,’’ ujar Hendiyathi. Di samping itu, dengan tahu teknik ini problem pembuangan sampah akan dapat diatasi. Hal yang lebih menarik lagi dipetik dari pembuatan pupuk kompos ini yakni bisa dijadikan peluang bisnis yang menguntungkan. ‘’Pupuk kompos dalam jumlah banyak kan bisa dijual, dan ini bisa dijadikan peluang bisnis yang menguntungkan. Siapa tahu di antara mereka (peserta didik - red)
Bali Post/ist
KOMPOS - Tampak anak-anak SD Santo Yoseph 1 Denpasar sedang praktik membuat pupuk kompos, dari sampah organik. Paling kanan Kepala SD Santo Yoseph 1 Denpasar R.Y. Hendiyathi, S.Pd.
ke depannya tertarik mengembangkannya,’’ paparnya. Kegiatan sekolah bekerja sama dengan orangtua murid ini, diawali dengan sosialisasi cara membuat pupuk kompos lewat media. Usai sosialisasi mereka membentuk kelompok. Masing-masing kelompok lalu praktik langsung membuat kompos, yang dipandu salah seorang istruktur, Kristian. Hasil pantauan langsung wartawan, tampak anakanak serius mengikuti petunjuk instrukturnya. Bahanbahan telah dipersiapkan, mulai dari sampah organik, ember yang telah dilubangi, bantalan serabut kelapa, serutan gergaji/tanah, karton dan efesiensi mikro organisme (EM). Efesiensi mikro organisme terdiri atas larutan air kelapa dicampur ragi tape, gula merah, air cucian beras dan yakult. Cara membuatnya, kata Kristian, mula-mula ember yang telah dilubangi diberikan lapisan kantor pada bawah dan dinding ember. Selanjutnya dimasukkan bantalan serabut kelapa yang di atasnya ditaburi serbuk gergaji/tanah. Masukkan sampah organik yang sudah dicampur EM. Lalu ditaburi serbuk gergaji/tanah lagi dan terakhir bantalan serabut kelapa. Ember kemudian ditutup dengan plastik. Ditunggu beberapa hari lalu diangin-anginkan dan untuk mendapatkan pupuk, hasil fermentasi tersebut diayak. Hasil ayakan inilah yang disebut pupuk kompos dan siap digunakan. (r/*)
C.379712-smr-1
U.381210-rpa