Kabar tersiar plus cover

Page 113

Tedi Kholiludin

Rosemarijn Hoefte menulis cerita tentang mereka itu dalam “In Place of Slavery: A Social History of British Indian and Javanese Laborers in Suriname”. Di tempat perbudakan. Ya. Suriname bagi orang Jawa sejak tahun 1890 adalah bak neraka. Mereka dipaksa bekerja disana. Situasi lain mungkin dialami oleh orang Jawa sejak tahun 1940 yang secara sukarela datang ke Suriname untuk bekerja. Kebanyakan mereka yang dikirim ke Suriname adalah penduduk Jawa (Jawa Tengah dan Jawa Timur). Tetapi tak sedikit juga yang berasal dari Sunda. Iding Soemita, imigran dari Tasikmalaya malah memainkan peran yang sangat signifikan dalam kancah politik. Lahir tahun 1908, Iding tiba di Suriname tahun 1925. Iding aktif di Kaum Tani Persatuan Indonesia (KTPI). Tahun 1949 di distrik Commewijne Iding mendapat 2325 suara. Ia meraih salah satu dari dua kursi yang diperoleh KTPI. Cerita ini bisa dilihat dalam javanenindiaspora. nl sebuah situs yang mengumpulkan tuturan dari masyarakat Suriname asal Jawa. Lalu bagaimana dengan Koeningan dan Tjilimoes ? Dari wilayah Kuningan, saya menemukan lebih dari 30 buruh kerja kontrak di Suriname. Mereka berasal dari Haurkoneng, Gandasoli, Karangmangu, Ciawigebang, Awirarangan, Cijoho, Darma, Bojong Cilaja dan lainnya. Salah seorang buruh kontrak asal daerah Kuningan adalah Anta. Anta adalah pria asal Giboeg. Saya mengira Anta adalah salah satu leluhur Giboeg, kampung saya. Tapi setelah saya cek peta Topografi Kuningan tahun 1919-1921, wilayah Giboeg yang dimaksud adalah daerah dekat Kota Kuningan. Pada 27 Juli 1925, Anta, pria bertinggi 160 cm itu bersiap meninggalkan kampung halamannya. Di usianya yang baru menginjak 23 tahun, ia hendak berlayar menuju Suriname. Berangkat dari Tanjung Priok, Anta dan banyak imigran dari Jawa akan dipekerjakan di Paramaribo. Ia bekerja di perkebunan Belwaarde. Melalui kapal “Samarinda,” tibalah dia di Paramaribo dan bekerja sejak 13-9-1925 hingga 139-1930. Pria asal Giboeg bekerja di negara koloni Belanda. Anta, bersama-sama dengan puluhan ribu warga Hindia, didatangkan ke Suriname.

92


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.