Dumai Pos

Dumai Pos Jumat, 30 Januari 2009

G ENERASI

HALAMAN

11

K2I K2I: Meningkatkan Mutu Pendidikan, Memerangi Kebodohan

Pendidikan Windi Giranti, Murid SDIT Ath-Taariq Dumai Cita-cita Jadi Bidan SMPN 4 Berantas Buta Aksara Al-Quran FOKUS

DUMAI —Mulai tahun ini, SMPN 4 Dumai yang beralamat di Jalan Pemuda Laut Dumai, mulai menunjukkan langkah serius dan tegas dalam upaya memberantas buta aksara Al-Qur’an. Sebagai wujud awal, Kamis (29/1) pihak sekolah rapat dengan orang tua wali untuk menyamakan persepsi.

Di SMPN 4 Dumai, saat ini tercatat sebanyak 64 anak yang sama sekali tidak mengenal bacaan AlQur’an. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, karena kali ini orang tua wali disodorkan surat perjanjian yang berisi walaupun nilai mata pelajaran bagus namun jika dalam waktu tertentu setelah diajarkan Al-Qur’an tetap tidak bisa, maka harus bersedia tidak naik kelas.

Kepala SMPN 4 Dumai, Drs Abbas kepada Dumai Pos Kamis (29/1) di ruang kerjanya, mengatakan komitmen pemberantasan buta aksara Al-Quran di sekolah tersebut tahun ini mulai tegas diterapkan.

Membaca Al-Quran juga akan dijadikan sebagai indikator naik kelas. “Anak-anak yang tidak tahu membaca Al-Qur’an akan diajar selama 30 jam pertemuan oleh guru. Biaya operasional serta pengadaan buku ditanggung sepenuhnya pihak sekolah. Program ini khusus bagi pelajar kelas I. Jadi, memang aturannya lebih keras lagi. Pengalaman sebelumnya, masih ada anak yang belum mengenal Al-Qur’an dan ini gagal,� bebernya.

Abbas mengakui, peraturan yang dibuat memang terkesan keras, tapi semua itu demi kebaikan si peserta didik. Karena sudah duduk di jenjang SMP masih juga belum bisa membaca Al-Quran. Upaya tersebut untuk memberantas buta aksara Al-Quran serta membiasakan pelajar agar lebih mengenali Al-Quran sebagai kemudi dalam menjalani hidup. “Untuk memastikan pelajar lulus atau tidaknya bisa membaca Al-Quran, saya langsung menguji dan setelah memang dinyatakan lulus lalu pelajar dikeluarkan sertifikat bebas buta aksara Al-Qur’an.

Sertifikat sekaligus untuk syarat naik kelas,� jelas Abbas.(des)

SEPINTAS lalu sosok Windi Giranti, murid kelas II SDIT Ath-Taariq ini biasa-biasa saja. Namun, ketika diajak biacara, ternyata ada keinginan mulia yang hendak digapainya setelah dewasa kelak. Ia bercitacita ingin jadi bidan, yang dapat membantu persalinan. “Aku ingin jadi bidan sama seperti mama (ibu). Dengan profesi tersebut, kita lebih dikenal serta dapat menolong orang dalam kesusahan,� argumennya mengawali pembicaraan, Rabu (28/1) di sela-sela jam istirahat sekolah.

Bagi buah hati pasangan H Burhanudin dan Wan Eva Susanti ini, sekolah merupakan hal paling utama. Ilmu yang diperoleh selama sekolah bisa menuntut hidup sekaligus membawa masa depan ke arah yang lebih cerah.

“Aku lebih giat lagi belajar di rumah.

Kalau tak dapat juara rugi rasanya. Apalagi, materi yang diberikan oleh guru per jenjang pastilah sama. Jika teman-teman lain bisa meraih juara setiap menerima rapor, tentunya aku juga harus seperti itu,� optimis cilik kelahiran Dumai, 20 Desember 2000 tahun silam.

Beralasan memang cita-cita yang ingin digapai adik dari Rahmad Heri Alga itu, karena sejak duduk di kelas satu hingga sekarang dirinya selalu memperoleh nilai bagus. “Papa (ayah) dan mama (ibu) selalu memberi hadiah kalau aku dapat juara.

H a l i t u l a h ya n g m e m b u a t a k u t e t a p bersemangat belajar hingga mempertahankan juara kelas,� ungkapnya mengakhiri.(fit)

SD/MI se Dumai Timur Gelar TO

PTPN V Sumbang 2.500 Buku di SMAN Plus PEKANBARU —PT Perkebunan Nusantara V Pekanbaru, Kamis (29/1) menyumbangkan sebanyak 2.500 buku untuk SMAN Plus. Buku yang berjudul 13 pelajaran terdiri dari matematika, biologi, kimia, fisika, pendidikan agama dan lainnya model bilingual ( Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris). “Bantuan buku tersebut merupakan bentuk kepedulian PTPN V di sektor pendidikan. Dimana, ini merupakan program corporate cocial responsibility (CSR) PTPN V dalam menjalankan usahanya yang tetap berpegang pada prinsip people, planet dan profit,� kata Direktur Utama PTPN V, H Irwan Juned SH MH MSi. Hadir juga dalam penyerahan tersebut Dewan Komisaris PTPN V, Letjen H Syarwan Hamid, Gamal Nasir, Morgan S Lumban, Direksi PTPN V dan Plt Drs M Yuzar serta puluhan siswa SMAN Plus.

Ditambahkannya, bantuan buku yang bernilai Rp100 juta diharapkan dapat berguna dan bermanfaat bagi anak-anak didik sehingga menghasilkan kualitas SDM yang baik. Apalagi siswa SMAN Pulus merupakan siswa pilihan yang telah diseleksi cukup ketat. “Jadi, harapan kami di tangan SMAN Plus inilah nantinya dapat memajukan pembangunan Riau khususnya dan negara kita pada umumnya,� harap Irwan Juned.(eca/rpg)

WINDI GIRANTI

F: AGUS TRIADI

BELAJAR KOMPUTER : Murid SD IT At-Thaariq Dumai saat belajar komputer di labor sekolah tersebut.

DUMAI —Sebanyak 2.073 murid Sekolah Dasar (SD) dan Madrasyah Ibtidiyah (MI) dari 32 sekolah khusus Kecamatan Dumai Timur menggelar uji coba atau ‘try out’ (TO). Kegiatan selama dua hari itu dilaksanakan di sekolah masingmasing, seraya tetap mengacu pada sistem UASBN se- Abdullah suai Permendiknas No 82 tahun 2008.

Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Dumai Timur, Abdullah SPd didampingi Sekretaris Amir Syarifuddin SPd menjelaskan, TO yang digelar mulai Jumat (30/1) dan berakhir Sabtu (31/ 1), merupakan TO pertama dari enam kali pelaksanaan jelang pelaksanakaan UASBN, 11 Mei mendatang. “Ya, kita berharap setiap perolehan nilai itu menjadi acuan bagi sekolah untuk mengitensifkan materi. Karena, melalui TO, kita dapat mengetahui gambaran umum pencapaian nilai siswa,� ungkapnya di sela-sela rapat persiapan bersama jajaran pengurus, Kamis (29/1).

Abdullah saat itu didampingi Bendahara Suherni SPd, Seksi Kurikulum, Suhaimi SPd dan Seksi Olahraga Matriel SPd menjelaskan, materi soal diberikan pada hari pertama yakni, soal UASBN tahun 2007/2008. Sedangkan, materi soal hari kedua diserahkan oleh sekolah

masing-masing. “Meski hanya TO, namun mekanismenya tetap seperti UASBN termasuk susunan tempat duduk murid. Ya, ini sebagai langkah pembelajaran dan latihan agar tidak canggung saat UASBN nanti,� terangnya.

Kepala SDN 013 Buluhkasap itu menyebutkan, materi TO itu yakni Bahasa Indonesia, matematika dan bahasa indonesia ditambah IPS. Sedangkan, ujian kelas PPKN, agama, IPS, bahasa inggris dan arab melayu. “Materi itu telah kita sampaikan kepada siswa maupun wali murid. Agar dapat mempersiapkan diri menghadapi TO selama dua hari itu,� imbuhnya.

Disebutkan, paling tidak sebanyak lima kali TO menjelang UASBN akan digelar setelah akhir bulan ini. Untuk bulan Februari pekan ke dua materi dari K3S sesuai standar kopetensi kelulusan dilanjutkan pekan keempat. Sedangkan, bulan Maret pekan pertama TO difasilitasi oleh Disdik Kota Dumai secara keseluruhan, dilanjutkan pekan keempat oleh Disdik Provinsi Riau.

Terakhir, bulanApril hanya satu kali yang difasilitasi oleh Disdik Kota Dumai. “Selama TO, KBM tetap berjalan lancar.Muridtidakdibebankanbiaya selama pelaksanaan TO. Alokasi biaya sudah termasuk dalam BOS,� ucapnya mengakhiri.(fit)

DUMAI —Guna mengaplikasikan asupan ilmu di bangku sekolah terhadap alam nyata berkaitan dengan keindahan alam serta berbagai tempat wisata. Untuk itu, MTs Nurul Wahid berlokasi Kelurahan Bagan Besar melakukan studi tour selama dua hari di daerah Sumatera Barat (Sumbar).

Kepala MTs Nurul Wahid, Drs H Mukmin yang dikonfirmasi Dumai Pos, Kamis (29/1) mengatakan, rombongan terdiri dari guru dan siswa sebanyak 59 itu bertolak dari Dumai menuju Sumbar Jumat petang (30/1) menggunakan satu unit bus AKAP ditambah mobil pribadi. “Kita rencanakan perjalanan hanya dua hari.

Ya, kita akan manfaatkan waktu singkat tersebut untuk mengunjungi berbagai tempat wisata,� ungkapnya.

Lebih jelas dikatakan Kasi

Urais dan Haji Depag itu, berbagai tempat yang dikunjungi yakni taman wisata Bukitinggi dilanjutkan ke Kota Padang. “Kita berharap perjalanan ini mempunyai feed back serta menambah wahana baru dan semangat dalam proses belajar mengajar.

Hingga kejenuhan selama ini dapat dibuyarkan dan ketika masuk sekolah lagi semuanya sudah dalam keadaan ‘fresh’,� harapnya.

Mukmin mengatakan, diperkirakan rombongan akan kembali lagi ke Dumai Ahad (1/2) malam. Karena, diperkirakan bertolak dari Sumbar pagi hari. “Selama dalam perjalanan, kita akan tetap menjaga kekondusifan serta saling menjaga keamanan. Agar peserta tour nyaman selama dalam perjalanan,� katanya mengakhiri. (fit)

Perpustakaan Harus Jadi MTs Nurul Wahid Sentral Peningkatan SDM ‘Studi Tour’ke Sumbar keinginan agar PEKANBARU— Guperpustakaan bernur Riau, HM Rusli menjadi sentral Zainal SE MP mengbagi peningkaharapkan perpustatan dan pelayakaan Soeman HS hanan SDM marus menjadi sentral syarakat Riau, bagi peningkatan Susehingga dember Daya Manusia ngan demikian (SDM) masyarakat Riupaya Riau unau. Karena itu pelatuk memberanyanan yang baik harus tas kebodohan diberikan kepada maakanbisaterwusyarakat, sehingga keijuddenganbaik. nginan Riau agar SDM Upaya pembemasyarakatnya menrantasan kebojadi baik akan bisa Rusli Zainal dohan itu tidak diwujudkan.

Hal itu dikatakan Gubernur HM akan berhasil jika perpustakaan Rusli Zainal SE MP saat melakukan tidak berperan serta. “Apalagi, saat ini perpustakaan kunjungan ke perustakaan Soeman HS di Pekanbaru, Kamis (29/1). Gu- Soeman HS menjadi perpustakaan bernur saat kunjungan itu melihat rujukan nasional di Indonesia, kita langsung seluruh ruangan dan bu- berharap ke depan perpustakaan ini ku-buku yang tersedia. Bahkan gu- akan semakin maju dan SDM bernur juga melakukan komunikasi masyarakat Riau juga akan maju dengan sejumlah pengunjung yang dan berkembang dengan baik pula sehingga kebodohan akan bisa berada di perpustakaan tersebut.

Menurut gubernur, dirinya ber- dientaskan,� tutur gubernur.

Gubernur juga mengharapkan agar pengelola perpustakaan memberikan pelayanan yang prima dan baik kepada setiap pengunjung, hal ini sangat penting sekali, karena peningkatan SDM itu sangat penting dilakukan, agar negeri ini bisa maju dan berkembang dengan baik pula dan pada suatu saat nanti Riau akan bisa maju dan berkembang seperti daerah lainnya.

Secara bertahap dan perlahan berbagai kekurangan yang dimiliki perpustakaan ini seperti buku, sarana listrik dan sebagainya akan segera dipenuhi, hal ini sangat penting sekali karena kekurangan buku khususnya di perpustakaan itu cukup banyak sekali. Karena itu Pemprov akan melakukan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan yang ada di daerah ini.

Seperti untuk buku-buku yang berkaitan dengan perminyakan diharapkan bisa disumbangkan dari PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) buku ekonomi dari dunia perbankan dan sebagainya.(gem/rpg)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS RIAU PROGRAM PASCA SARJANA ILMU LINGKUNGAN

"AKREDITASI B" Nomor: BAN.002/BAN-PT/AK-VI/S2/V/2008 MEMBUKA PENDAFTARAN MAHASISWA BARU SEMESTER GENAP PROGRAM PASCASARJANA ILMU LINGKUNGAN

Gelombang ke - 2 Kelas DUMAI Pendaftaran sampai dengan akhir Januari 2009 PERKULIAHAN DI MULAI PADA AWAL BULAN MARET 2009 PERKULIAHAN DILAKSANAKAN DI KAMPUS ILMU KELAUTAN FAPERIKA UNRI PURNAMA DUMAI. PERSYARATAN : 1. Fotocopy Ijazah Transkrip S1 dilegalisir 2. Memiliki kemampuan Akademik minimal, IPK 2,5 3. Berbadan sehat (dengan Keterangan Dokter) 4. Diizinkan secara tertulis oleh atasan pelamar, bagi yang sudah bekerja 5. Biaya Pendaftaran sebesar Rp 500.000,6. Pas Foto ukuran 3x4 sebanyak 3 lembar 7. Karya Ilmiah (Khusus bagi Dosen) 8. Surat Rekomendasi dari 2 (dua) orang yang layak memberikan penilaian akademis.

Masing-masing Persyaratan dibuat rangkap 2 (dua) TEMPAT PENDAFTARAN : Sekretariat PPs ILMU Lingkungan Kelas Dumai Stasiun Kelautan FAPERIKA UNRI PURNAMA DUMAI Jl. Raja Ali Haji Purnama - Dumai Barat Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi : 1. HENI (0813 71428808) - PEKANBARU 2. ERNAWATI (0852 65358026) - DUMAI Mengetahui: Direktur Program Pascasarjana Universitas Riau,

Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan,

Prof. Dr. Ir. Rasoel Hamidy, MS

Prof. Dr. Ir. Thamrin, M.Sc

PENERIMAAN SISWA/I BARU TAHUN PELAJARAN 2009-2010

Dalam rangka membina dan memdidik insan yang berkualitas dalam iman dan takwa, maka yayasan pendidikan AL MUSLIMIN menerima siswa baru : 1. TPA/ TPSA & TKA 2. TKIT 3. SDIT 4. SMPIT

* Terakreditasi B * Terdaftar pada JSIT Indonesia * dan Terdaftar ICEE Malaysia

JADWAL PENDAFTARAN : 9 Februari s/d 11 April 2009 TEMPAT PENDAFTARAN : Gedung YPAM (Komplek Muslimin) WAKTU PENDAFTARAN : 08.00 s/d 14.30 (Setiap Hari Kerja) Syarat Pendaftaran : 1. Mengisi Formulir Pendaftaran 2. Pas Photo 3X4 4 Lembar 3. Foto Copy Akte Kelahiran/ Surat Bidan

4. Surat Keterangan Dari TK Untuk SDIT 5. Foto Copy Rapor Semester I Kelas VI untuk SMPIT 6. Untuk SDIT dan SMPIT Melalui TES

MOTTO SEKOLAH SEKOLAH ISLAM, BERKARAKTER, PROFESIONAL, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN Informasi lebih lanjut dapat ditanyakan lansung ke panitia PSB Pengurus YPAM

Panitia PSB

Drs. Amrizal Ketua

Rasyidi, S. Pd.I