Latar Belakang

Sejak lahir, secara tidak sadar manusia sudah tergabung dalam gabungan suatu kelompok sosial. Saat kita lahir, kita sudah tergabung menjadi anggota keluarga baru yang di dalamnya ada ayah, ibu, dan kakak. Di lingkungan sekolah, kita tergabung dalam kelompok yang dinamakan kelas. Mungkin tidak hanya tergabung dalam kelompok yang disebut kelas saja, disamping itu kita juga mungkin tergabung dengan kelompok olahraga, kelompok membaca, dan kelompok lainnya. Bahkan sampai di perkuliahan, kita masih berkutat dengan kelompok sosial yang ada di sana, sebut saja OMDA (Organisasi Mahasiswa Daerah). Jadi sepertinya organisasi ini sudah sangat melekat dengan diri kita.

Berorganisasi saja tidak cukup, perlu ada keterampilan yang mengikat seorang anggota untuk bisa mengarungi kehidupannya selama berorganisasi. Maka lahirlah kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM) yang diharapkan bisa melandasi seseorang untuk bisa bertahan dan kuat selama berorganisasi. Yang nantinya, keterampilan ini akan membawa kemajuan dari organisasi yang sudah seyogyanya selalu ditingkatkan setiap tahunnya. Menghilangkan warisan kegiatan yang memang sudah tidak relevan, menggantikan kegiatan yang sudah tidak relevan tadi dengan kegiatan-kegiatan baru yang jauh lebih dibutuhkan oleh mahasiswa.

LKMM dibuat sebagai suatu upaya atau pengembangan yang di dalamnya memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam manajemen organisasi mahasiswa baik intra maupun antar perguruan tinggi yang diberi nama. Pengembangan ini ditujukan agar mahasiswa memahami bagaimana me-manage organisasinya, kegiatannya, dan juga hidupnya secara khusus. Hingga nantinya mahasiswa bisa menjadi seseorang yang Agile Learner, dan itulah yang dibutuhkan oleh dunia sekarang, mahasiswa yang adaptif dan kritis dalam memecahkan masalah dalam organisasinya. Tidak ada lagi penurunan indeks kegiatan mahasiswa yang tidak diminati mahasiswa lainnya, karena mereka sudah paham bagaimana cara untuk menanggapi permasalahan tersebut, begitu juga permasalahan-permasalahan lainnya yang nantinya akan hadir dan lahir ketika berjalannya masa kepengurusan organisasi.