18 Banjar Satelit
Banjarmasin Post
RABU 15 JUNI 2011
Khairul Janji Naikkan Honor Sebulan Petugas Kebersihan Cuma Rp 800 Ribu MARTAPURA, BPOST - Penghargaan Best Effort Adipura yang diraih Kabupaten Banjar bagai setetes air di padang tandus. Rasa haus akan piala Adipura sedikit terobati dengan penghargaan Best Effort. Penghargaan tersebut juga melecut semangat Pemkab Banjar untuk membenahi kekurangan dan berambisi meraih Piala Adipura pada penilaian mendatang. Pasukan Kuning atau petugas kebersihan yang menjadi ujung tombak untuk mewujudkan keinginan itu pun mendapat angin segar. Pemkab Banjar berjanji meningkatkan kesejahteraan para petugas kebersihan. “Petugas kebersihan telah berjasa dalam kebersihan kota. Salah satunya turut andil untuk Kabupaten Banjar meraih piagam Best Effort Adipura. Bersih itu mahal, jadi kesejahteraan akan terus ditingkatkan. Salah satunya honor dan insentif petugas akan terus dinaikkan,” janji Bupati Banjar HG Khairul
Saleh di depan puluhan petugas, Selasa (14/6). Janji bupati tersebut sontak disambut gembira para petugas kebersihan disertai. Suara tepuk tangan puluhan petugas kebersihan pun bergemuruh. “Aku tidak akan engken (pelit, Red), apalagi duit negara. Akan kami tingkatkan lagi pokoknya. Kami belum melihat detailnya yang jelas akan kami hitung-hitung lagi,” ujar bupati yang menjabat dua priode ini. Janji tersebut disampaikan Khairul saat silaturahmi dengan pasukan kuning dan syukuran Piagam Adipura yang digelar Pemkab Banjar di Tempat pembuangan akhir (TPA) di Karangintan, Kabupaten Banjar. “Bersama Barabai kita me-
Pendapatan Pasukan Kuning z Asuransi kesehatan dan kecelakaan z Honor antara Rp 550.000 sampai Rp Rp 650.000 per bulan z Insentif Rp 150.000 per bulan. Sumber: Dinas Kebersihan Kabupaten Banjar
Mendadak Bersih LINGKUNGAN tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Karangintan saat digelar syukuran dan silaturrahmi dengan petugas kebersihan jauh lebih bersih dengan kondisi hari-hari sebelumnya. Kepala UPT Karangintan Kabupaten Banjar, Noormansyah, mengatakan, itu tidak lepas dari peran serta para petugas kebersihan dalam menjaga kebersihan TPA se-
cara rutin. Bahkan kini lahan ditanami dengan beragam tanaman. Sehingga tampak hijau. Perawatan dilakukan seperti penyiraman, sampah pun tidak dibiarkan berserakan. “Rutin kami bersihkan TPA ini, bahkan kami tanami dengan tanaman di tiap lahan kosong. Berbeda dengan kondisi sebelumnya, kini rapi,” katanya. (kur)
raih Best Effort Piagam Adipura. Memang masih dibawah Adpura tapi termasuk luar biasa dan cukup bergengsi,” katanya. Saat itu Khairul mengaku kaget ketika melihat suasana dan kondisi TPA UPT PSAL Karangintan Kabupaten Banjar yang bersih, rapi dan hijau. Lahan yang kosong ditanami pepohonan hingga sayuran. Pun peralatan serta jalan menuju dan dalam TPA begitu rapi dan nyaman. “Setahun lalu di sini penuh sampah. Kini sejuk dan bersih, Di TPA saja sudah bisa bersih, tentu di kota harus bisa lebih bersih lagi. Ini perlu kerja keras, kalau mau bersih itu harus mau mahal, untuk itu akan kita anggarkan dan tingkatkan kesejahteraan para petugas kebersihan,” janji bupati lagi. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banjar, HM Farid Soufian menambahkan, diraihnya piagam Adipura akan meningkatkan motivasi. “Berikutnya kami optimistis bisa meraih Piala Adipura,” ucap mantan Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Kabupatenanjar itu. Kepala Dinas Kebersihan Kabupaten Banjar, H Wildan Amin, menyatakan, selain asuransi kesehatan dan kecelakaan para pasukan kuning juga mendapat honor kisaran mulai dari Rp 550 ribu sampai Rp Rp 650 ribu. Sedangkan insentif Rp 150 ribu per bulan. “Jadi sebulan itu kurang lebih hanya Rp 800 ribu saja. Mudah-mudahan bisa ditingkatkan lagi,” harap mantan Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Banjar itu. (kur)
Lintas Satelit
Tim Penilai Sambangi Loktamu MARTAPURA, BPOST - Penilaian lomba Desa tingkat Provinsi yang diselenggarakan di Desa Loktamu Kabupaten Banjar Tahun 2011 dilakukan oleh Tim Penilai dan Fasilitasi Lomba Desa tingkat Provinsi. Tim penilai yang terdiri atas 15 orang dari berbagai unsur Dinas, Badan dan Kantor di lingkungan Pemerintah Provinsi serta dari TP PKK Provinsi Kalsel tiba di Loktamu, Senin 913/6). Tim dipimpin Drs Masdariansyah. Ketua Tim Penilai Drs Masdariansyah, mengatakan, lomba desa ini dilaksanakan
secara berjenjang dari tingkat Kabupaten tingakat Kabupaten, Propinsi sampai Nasional. Dalam penilaian ini Tim akan melaksanakan penilaian dengan objektif sesuai tugas dan tanggung yang dibebankankan kepada Tim. “Ada delapan kriteria yang dinilai yaitu Pendidikan, Kesehatan masyarakat, Ekonomi masyarakat, Pemerintahan Desa, Keamanan dan Ketertiban masyarakat, Lembaga Kemasyarakatan, PKK dan Partisipasi masyarakat,” katanya. (kur)
BANJARMASIN POST GROUP/DONNY SOPHANDI
BERFOTO - Warga dan murid TK ramai berfoto dengan latar pesawat tempur F-16 yang parkir di Bandara Syamsudin Noor, Landasanulin, Banjarbaru, Selasa (14/6). Kedatangan empat pesawat tempur ini dalam rangka operasi pengamanan kelautan.
Felix Kagumi F-16 BANJARBARU, BPOST Evan Felix tampak takjub memandang empat unit pesawat tempur jenis F16 yang parkir di apron Lanud Syamsudin Noor, Banjarbaru, Selasa (14/6). Murid TK Angkasa ini bersama-sama puluhan teman sekelasnya terus memandangi pesawat F-16 Saat petugas memberi abaaba agar mereka mendekat, anak-anak itu pun berlari. Felix dan teman-temannya, tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa melihat dari dekat pesawat tempur F-16. Dipandu oleh guru-guru TK Angkasa, Felix pun foto bersama. “Senang sekali saya bisa lihat pesawat tempur. Pesawatnya bagus sekali. Ada pelurunya, besar,” ujar Felix Empat pesawat tempur F16 dari Skuadron Udara II Lanud Iswahyudi, Jawa Timur, mendarat di Lanud Syamsudin Noor. Juga ada,
“Misi kita adalah mengamankan perairan Indonesia untuk menjaga alur laut kepulauan Indonesia” LETKOL PNB IAN PUADI Komandan Skuadron
dua unit Hercules C-130 serta satu unit Fokker 27. Sebelum mendarat, skuadron II yang dipimpin Komandan Skuadron Letkol Pnb Ian Puadi sempat berputar tiga kali di atas Kota Banjarmasin dan Kota Banjarbaru. Mereka melakukan operasi pengamanan alur laut kepulauan Indonesia wilayah II. Kedatangan empat unit
pesawat tempur F16 ini tentu saja memberikan hiburan tersendiri bagi anak-anak TK yang datang. Ada tiga sekolah TK, yakni TK Mutiara, TK Angkasa dan TK Hangtuah Banjarmasin. Letkol Pnb Ian Puadi menjelaskan, sebenarnya mereka tengah melaksanakan operasi pengamanan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI). Selain itu, mereka juga membawa misi pengamanan perbatasan. Membawa pesawat tempur berbeda dengan pesawat lainnya. Dalam satu pesawat, mereka harus memantau radar dan keadaan di alur laut untuk memastikan wilayah perairan bangsa ini aman dari eksplorasi negara lain tanpa izin.. “Setelah ini, kita akan berangkat ke Manado. Misi kita adalah mengamankan perairan Indonesia untuk menjaga alur laut kepulauan
Indonesia,” ungkap dia sebelum bertolak ke Manado. Ia menjelaskan, sebelum ke Manado, karena Lanud Syamsudin Noor berada satu jalur mereka pun singgah. Setelah berputar sebanyak tiga kali diatas langit Kota Banjarmasin dan Banjarbaru, mereka mendarat. Kedatangan Skadron yang dipinpinnya, juga dalam rangka pembinaan potensi kedirgantaraan. Untuk mengenalkan kepada warga bahwa Indonesia mempunyai alat pertahanan udara. Bagaimanapun, pesawat-pesawat ini juga miliki masyarakat. “Kita kenalkan pesawatpesawat ini ke masyarakat termasuk anak-anak sehingga mereka sejak dini mengetahui kedirgantaraan bangsa kita. Mungkin, suatu saat mereka juga akan menjadi pilot seperti kita,” katanya. (wid)
TNI Juga Wajib Tertib Lalu Lintas
BANJARMASIN POST GROUP/ISTIMEWA
PASANG HELM - Komandan Lanud Sjamsudin Noor Letkol Pnb M Mukhson memasangkan helm pada salah satu anggotanya.
1506/B18
BANJARBARU, BPOST Aturan berlalu lintas berlaku untuk semua, tidak terkecuali bagi anggota tentara nasional Indonesia (TNI). Untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas baik di dalam maupun di luar wilayah hukum Lanud Sjamsudin Noor, Polresta Banjarbaru mengadakan sosialisasi disiplin berlalu lintas, di Gedung Bina Angkasa Lanud Syamsudin Noor, Senin (13/6). Sosialisasi undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan langsung disampaikan oleh Kasatlantas Polresta Banjarbaru, AKP Dese Yulianti. Sosialisasi dihadiri langsung, komandan Lanud Syamsudin Noor, Letkol
Pnb M Mukhson. Di depan prajurit TNI AD dan saat sosialisasi di depan TNI AU sehari sebelumnya di Lanud Syamsudin Noor, Dese berharap anggota TNI memahami dan mentaati peraturan berlalu lintas pada saat mengendarai kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat. “Berperilaku tertib, sopan, memperhatikan faktor keselamatan dan kewaspadaan terhadap diri sendiri maupun orang lain. Tidak menyerobot pengguna jalan lainnya dengan harapan masyarakat akan mencontoh aparatur pemerintah dalam ketertiban lalu lintas,” katanya.
Dia mengatakan, perlunya mewujudkan budaya keselamatan berlalu lintas sehingga sejak usia dini sudah dipahami. Juga sosialisasi dan internalisasi tata cara etika berlalu lintas serta program keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan serta penciptaan lingkungan ruang lalu lintas yang mendorong pengguna jalan berprilaku tertib. Dia menekankan, anggota TNI pun wajib memperhatikan dan mematuhi batas kecepatan yang telah ditentukan serta tidak bersikap arogan di jalan. Kemudian, harus membawa kelengkapan berkendara yakni SIM, STNK dan KTA.
“Saya ingatkan kembali, kita hindarkan juga bentrokan antara TNI dan Polri saat terjadi permasalahan berlalu lintas,” imbau Dese. Dijelaskan, bagi anggota yang melakukan pelanggaran seperti tercantum dalam UU Nomor 26/ 1997 dan UU Nomor 22/2009 baik di dalam maupun di luar wilayah hukum Lanud Samsyudin Noor akan diproses dan dilimpahkan ke Oditurat Militer. “Imbauan ini tidak hanya untuk anggota saja, tetapi berlaku juga untuk keluarga yaitu istri, anak-anaknya, saudara dan pembantu rumah tangga,” ungkap Dese. (wid)