12
Banjarmasin Post
Gosip
Seleb
SELASA
15 MARET 2011 10 RABIUL AKHIR 1432 H
www.banjarmasinpost.co.id
Andika Masuk Rehabilitasi Tetap Bisa Berkarya
TRIBUN/IMAN
SURYANTO
WUJUD SIMPATI - Eren (kiri), penyanyi latar Kangen Band saat ikut mengantar keberangkatan Andika dan Izzi. TRIBUN/IMAN
SURYANTO
BIAR SEMBUH - Andika dan Izzy Kangen Band (inzet) saat akan berangkat menuju Pusat Rehabilitasi Narkoba di Lido, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (15/03).
Vokalis Kangen Band, Andika, dan satu personil band ini lainnya yang bernama Izzi pantas bersyukur. Setelah terbukti positif mengonsumsi narkoba, keduanya mendapat keringanan langsung menjalani rehabilitasi ketergantungan narkoba dan tidak diproses hukum.
A
NDIKA dan Izzi langsung dikirim ke Pusat Unit Terapi dan Rehabilitasi Narkotika Badan Narkotika Nasional di Lido, Sukabumi, Jawa Barat. Keduanya diantar dengan dua mobil Avanza warna hitam diiringi sejumlah personil dan kru Kangen Band, seperti Eren, sang backing vokal. Rombongan kedua mobil masing-masing berplat nomor polisi B 2124 IS dan L 1539 FU meninggalkan gedung Badan Narkotika Nasional (BNN) di Cawang, Jakarta Timur,
Main Film Hantu Lagi
KAPANLAGI
Uli Auliani AKTRIS spesialis film-film hantu, Uli Auliani, dalam waktu dekat akan kembali merilis film terbaru berjudul Dedemit Gunung Kidul. Film produksi K2K Productions yang disutradarai Yoyok Dumpring ini akan mulai tayang di bioskop 17 Maret. “Mungkin sudah menjadi peruntungan saya, terus berakting di film horor,” ujar Uli, Senin (14/3). Dara kelahiran Bandung, 20 November 1985, ini harus berangkat ke Gunung Kidul, Jogjakarta, untuk menjalani syuting. Beruntung, selama proses syuting Uli tak sampai diganggu oleh mahluk halus, meski dia juga tidak mengharapkan demikian. “Ya nggaklah, mosok ketemu hantu. Takutlah,” ungkap Uli. Di film ini, Uli beradu akting dengan Tasa Rudman, Afdal Yusman dan Ammy Tawaqqal. “Saya bisa kok menempatkan diri dalam sebuah akting, jadi Insya Allah nggak sampai kebablasan,” beber Uli. (jar)
sekitar 13.55 WIB menuju Lido. Kedua mobil langsung menuju tol dan dikuntit sejumlah mobil berisi rombongan awak media infotainment. Andika mengenakan jaket berbahan kain warna hitam dipadu kaos putih. Dia tersebut terlihat lesu. Hal bertolak belakang dengan penampilan Izzi, sang pemencet kibor. Dia yang mengenakan kaos bergaris hitam-putih terlihat lebih cerah.Dia beberapa kali mengumbar senyum dan mengepulkan asap dari rokok putih yang dihisapnya. “Saya
meminta maaf untuk semua fans-fans kangen band atas semua peristiwa ini,” ujars Andika. Rombongan Andika dan Izzi tiba di Pusat Unit Terapi dan Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional sekitar pukul 16.30 WIB dan langsung menjalani pemeriksaan sampel dan darah dan urin. Setelah itu, keduanya langsung menempati barak DOM 3 berisi 10 tempat tidur dan sebuah kamar mandi besar yang digunakan bersamasama oleh penghuni barak. Selama menjalani rehabilitasi di Lido, Andika dan Izzi dikenai aturan wajib lapor. Benny Mamoto, Direktur BNN mengungkapkan, aturan tersebut mengacu pada Peraturan Pemerintah yang menyatakan setiap korban narkoba yang menjalani rehabilitasi dikenai ketentuan wajib
lapor. “Mereka dikenakan wajib lapor. Kalau kedapatan memakai lagi akan diberikan waktu dua kali Kalau sampai kedapatan untuk ketiga kalinya, baru di roses di pengadilan,” tegas Benny. Benny juga membenarkan, Andika dan Izzi positif menggunakan narkoba. Benny menambahkan, UU No 35/2009 tentang Narkotika memang memberi perlakukan lebih humanis kepada korban penyalahgunaan narkoba, khususnya pemakai. Namun, memberikan sanksi hukuman sangat keras kepada bandar dan pengedarnya. “Mereka (Andika dan Izzi) masuk sebagai korban penyalahgunaan dan tidak ada barang bukti pada mereka. Untuk itu, BNN memutuskan mengantarkan mereka ke
Rilis Parfum Versi Cologne PENYANYI seksi Katy Perry merilis parfum Purr versi cologne setelah pada akhir tahun lalu merilis parfum dalam kemasan botol dengan label sama. Parfum versi cologne ini tampil tak kalah glamornya dari versi botol. Tentu saja, harga jualnya jadi lebih hemat selain juga kemasannya yang lebih handy. Untuk menggenjot penjualan, Katy Perry melakukan rangkaian promo ke sejumlah negara, terutama di Eropa. Jerman kebagian jatah
dikunjungi untuk promo ini pada 11 Maret lalu. Selama tampil acara promo di Jerman, Katy Perry tampil mempesona dengan gaun ketat bodycon warna ungu rancangan desainer Herve Leger. Cutting pada gaun ini memamerkan aksen tubuhnya yang terlihat sangat ramping dan seksi Katy Perry tanpa
meninggalkan kesan feminin. Melengkapi penampilannya, Katy mengenakan sepasang pumpshoes warna silver rancangan Brian Atwood. Untuk aksesoris, dia mempercayakan pada sepasang anting putih dipadu cocktail ring warna ungu. Untuk riasan wajah, dia memilih eyeshadow warna coklat keemasan dan pemulas bibir warna fuschia dan tatanan rambut gaya updo yang sophisticated. Purr versi cologne diramu dari paduan aroma bambu hijau, vanilla orchid, mawar Bulgaria, buah apel peach, apel, amber, freesia, melati, musk, serta sandalwood. (fin)
Bersyukur Selamat dari Laka Fatal
GETTY IMAGES/ FREDERICK M BROWN
Jewel PENY ANYI Jewel mengaku PENYANYI sangat bersyukur, dia dan janinnya selamat dari kecelakaan fatal yang menimpa dirinya saat sedang bermobil di ruas jalan Stephenville, Texas, AS, Jumat (11/3) pagi, waktu setempat. Saat itu dia
menumpang mobil Cadillac SRX. Situs Huffington Post Senin (14/3) melansir, melalui akun Twitter-nya, Jewel mengabarkan kondisinya saat ini yang baikbaik saja. “Yang pertama menyelamatkan saya dan janin saya adalah mobil. saya. Saya ingin punya Cadillac SRX lagi deh! Mobil ini bisa mengurangi dampak kecelakaan dan telah menyelamatkan nyawa saya,” ujar Jewel. Jewel juga mengabarkan kondisi janinnya pascakecelakaan. “Saya baru keluar dari ruang gawat darurat rumah sakit. Dokter saya mengatakan, saya baik-baik saja begitu juga bayinya. Terima kasih atas semua doa dan keprihtinan kaluian,” ujar Jewel. Dokter sendiri telah
menyarankan kepada Jewel agar beristirahat untuk sementara waktu. Dia setuju dan akan mengikuti rekomendasi tersebut. “Saya akan bersantai di akhir pekan ini. Saya hanya sedikit nyeri dan terguncang, tapi merasa sangat diberkati hari ini,” ujarnya. Mobil Cadillac SRX Jewel ditubruk oleh sebuah truk pemadam kebakaran. Saat kecelakaan terjadi, tubuh Jewel sebenarnya tak luput dari dampak benturan keras. Beruntung, tubrukan truk hanya mengenai salah satu sisi Cadillac. Jewel sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Dia dilaporkan tidak sampai menderita luka (fin) serius.(fin)
BENNY Mamoto, Direktur Badan Narkotika Nasional (BNN) menegaskan, meski menjalani rehabilitas ketergantungan narkoba di Lido, Sukabumi, Andika dan Izzi, vokalis dan pemegang kibor Kangen Band, masih diberi kesempatan tetap berkarya. Talenta kuat mereka sebagai musisi tidak dimatikan hanya karena kasus penangkapan yang dilakukan petugas pada Jumat pekan lalu. “Mereka masih bisa berkarya dan mencipta lagu, layaknya berada di rumah,” ujar Benny, Senin (14/3). “Semoga mereka tertolong dan kariernya tetap hidup. Statusnya ya masuk rehabilitasi.
panti rehabilitasi di Lido,” beber Benny. Kepala Bagian Humas BNN Sumirat kemarin mengatakan, pihaknya terus mendalami pemeriksaaan terhadap pria berinisial R dan A
Kami tidak mendapatkan barang bukti, mereka ini korban penyalahgunaan. Dari tiga hari pertama pemeriksaan, hasil lab tes menyatakan urine mereka positif (mengandung narkoba),” beber Benny. Kabag Humas BNN Sumirat menambahkan, penangkapan Andika dan Izzi dan keputusan memasukkan mereka ke panti rehabilitasi semata-mata demi menyelamatkan karier dan masa depan kedua musisi asal Lampung tersebut. Diwawancarai di kendaraan selama dalam perjalanan mengantar Andika dan Izzi ke Lido, Sukabumi, kemarin siang, Sumirat
yang berdasar hasil pemeriksaan terdahulu diketahui sebagai pemilik dan penanam beberapa batang tanaman ganja dalam pot di basecam Kangen band di Cibubur yang kini jadi barang
mengatakan, artis dan musisi itu bukanlah menjadi target operasi polisi dan BNN. “Kalau kita menangkap mereka, itu semata hanya untuk menyelamatkan mereka dari ketergantungan narkoba,” jelas Sumirat. Ketika ditanya apakah benar ada pemasok narkoba khusus ke kalangan artis, Sumirat mengatakan itu memang ada. Namun jaringannya masih dilacak. Iring-iringan rombongan yang membawa Andika dan Izzi ke Lido, Sukabumi sempat dihadang macet Jakarta. Hal itu terjadi saat rombongan melintas di ruas Jalan Mayjen HE Sukma, Teluk Pinang, Ciawi, Bogor. (isu)
bukti yang diamankan petugas. “Masih kita dalami dari R dan A, barang itu didapat di mana dan apa motif kepemilikan ganja kering tersebut,” terang Sumirat.(isu)
Arzetti Bilbina Dilapor Modelnya AKTRIS Arzeti Bilbina terus kesandung masalah. Setelah dia dan suami dituduh melakukan penipuan beberapa waktu lalu, kini model senior itu dituduh mempekerjakan anak di bawah umur. Pelapornya adalah perempuan bernama Faby Marcelia. Dia melaporkan Arzeti September 2010 dengan tuduhan penipuan. Faby sendiri pernah bergabung di Zema Manajemen, sebuah manajemen model milik Arzeti. Dia bergabung di sana sejak 2008 dan berakhir kontraknya pada 2013. Namun, kontrak itu diperpanjang sepihak oleh Arzetti hingga 2017. Faby lantas menuduh Arzeti tidak transparan dalam pembagian royalti. Sejak bergabung tahun 2008, Faby mengaku tak mendapatkan apa-apa. “Kami laporkan pasal 378 dan 372. Kami juga mau coba untuk upayakan polisi membongkar dari sisi undang-undang perlindungan anak, pasal 88. Karena klien saya masih di bawah umur. Jadi sangat mungkin Arzeti mempekerjakan anak-anak di bawah umur,” kata Mahakaty, pengacara Faby Marcelia, usai melapor ke Polda Metro Jaya, Senin (14/3). Mahakaty menyebutkan, sejak awal pihaknya ingin menyelesaikan sengketa
kliennya dengan Arzetti secara kekeluargaan. Namun, pihak Zema Management tak pernah memberi respon baik. “Kami sebenarnya juga tidak mau publikasi. Hari ini tuh kami pemeriksaan konfrontier dengan Arzetti,” kilah Mahakati. Arzetti sendiri telah diperiksa petugas di Polda Metro Jaya terkait kasus ini. “Kalau kita sih tinggal me-
Arzetti Bilbina
ngikuti saja, proses hukumnya mau seperti apa. Monggo saja, kita siap,” ungkap Arzetti menanggapi laporan ke polisi oleh pengacara Feby, saat ditemui di kantornya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (14/3). Arzetti menilai, kebijakan yang diambil manajemen modelnya sudah sesuai dengan isi kontrak yang disepakati kedua pihak. Arzetti juga membantah pihaknya telah melanggar kontrak. “Kita siap. Apa yang mesti ditakuti, wong kita nggak berbuat apa-apa kok. Kita nggak makan duit orang. Semua kita lakukan sesuai kontrak dan buktinya semua ada,” tegas Arzetti. (fin/inl)
KAPANLAGI