Buku putih mazhab syiah

Page 142

BUKU PUTIH MAZHAB SYIAH Menurut Para Ulamanya yang Muktabar

padanya kebajikan itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.’” (QS. Al-Syûrâ [42]: 23) Mayoritas ahli tafsir dan perawi hadis berpendapat bahwa maksud dari “Al-Qurbâ” yang telah diwajibkan oleh Allah Swt. kepada segenap hamba-Nya untuk mencintai mereka adalah Ali, Fathimah, Hasan, dan Husain a.s. Sedangkan maksud dari “iqtirâf al-hasanah” (mengerjakan kebaikan) dalam ayat ini ialah mencintai dan menjadikan mereka sebagai pemimpin. Berikut ini beberapa riwayat yang menegaskan hal ini. Dalam sebuah riwayat, Ibn Abbâs berkata: “Ketika ayat ini turun, para sahabat bertanya: ‘Ya Rasulullah, siapakah sanak kerabatmu yang kami telah diwajibkan untuk mencintai mereka?’ Rasulullah Saw. menjawab, ‘Mereka adalah Ali, Fathimah, dan kedua putranya.’”29 Dalam sebuah hadis, Jâbir ibn Abdillah berkata: “Seorang Arab Badui pernah datang menjumpai Nabi Saw. seraya berkata: ‘Jelaskan kepadaku tentang Islam.’ Rasulullah Saw. menjawab, ‘Islam adalah engkau bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Esa yang tidak ada sekutu bagi-Nya dan Muhammad itu adalah hamba dan Rasul-Nya.’ Arab Badui itu segera menimpali, ‘Apakah engkau meminta upah dariku?’ Rasul menjawab, “Tidak, selain mencintai Al-Qurbâ’.

120


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.