Bantenpos edisi selasa 3 juni 2014

Page 1

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten

SELASA 3 JUNI 2014

Gizi Buruk di Banten Kab Tangerang 10.352 (kurang gizi 9.198 dan gizi buruk 1.154)

Kab Serang 10.713 (kurang gizi 10.483 dan gizi buruk 230)

Kota Tangerang 10.283 (kurang gizi 8.974 dan gizi buruk 1.309)

Kab Lebak 8.519 (kurang gizi 8.086 dan gizi buruk 433)

Olga Lidya

Kab Pandeglang

Kenikmatan di Belakang Layar

O

LGA Lidya pernah sangat terkenal sebagai model dan peragawati. Dia bahkan sukses menghidupkan sejumlah peran dalam layar lebar. Tapi belakangan, Olga jarang terlihat di layar kaca. Apa saja kesibukannya saat ini? Besar di depan kamera sebagai seorang model, presenter dan bintang film, tidak membuat wanita dari suku Tionghoa itu menutup diri untuk mencoba hal lain. Olga mengaku sedang menikmati perannya sebagai sutradara. Karya terbarunya itu dibuktikan perempuan kelahiran Jakarta, 4 Desember 1976. Salah satu-

3.802 (kurang gizi 3.246 dan gizi buruk 556)

Kota Serang 2.608 (kurang gizi 2.000 dan gizi buruk 608)

Kota Tangsel 2.039 (kurang gizi 1.852 dan gizi buruk 187)

Kota Cilegon 1.776 (kurang gizi 1.599 dan gizi buruk 177)

Jawa Pos Group

HARGA ECERAN Rp 2.000

Gizi Buruk

BANTEN

Peringkat Tiga Terbanyak di Kabupaten Tangerang

SERANG, BANPOS - Bayi dibawah usia lima tahun (balita) di Provinsi Banten banyak mengalami kekurangan gizi dan gizi buruk. Penderita gizi buruk terbanyak ada di Kabupaten Tangerang,

Kabupaten Serang dan Kota Tangerang. Pemerintah pusat bahkan telah menetapkan Banten masuk peringkat ketiga untuk kasus gizi buruk setelah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Jawa Timur.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, total balita yang mengalami masalah gizi sebanyak 50.092 balita, terdiri dari yang BACA GIZI... HAL 7

BACA KENIKMATAN... HAL 7

Kepala Daerah Dukung Capres CILEGON, BANPOS – Jelang Pilpres 2014, para kepala daerah mulai menunjukkan arah dukungan terhadap salah satu pasangan capres-cawapres. Dan karena berasal dari partai berbeda, plt gubernur pun harus berseberangan dengan para kepala daerah lainnya di Banten. Walikota Cilegon, Tb Iman Ariyadi misalnya. Dia memantapkan diri mendukung capres PrabowoHatta pada Pemilihan Presiden 9 Juli 2014 mendatang. Hal itu sejalan dengan arah dukungan partai yang menaungi Iman yakni Partai Golkar. “Garis komando partai sudah jelas. DPP Golkar mendukung capres Prabowo-Hatta. Saya sebagai pengurus Golkar di daerah jelas mengikuti intruksi partai,” kata Iman kepada sejulah wartawan, Senin (2/6). BACA KEPALA... HAL 7

OLEH: Dahlan Iskan Menteri Negara BUMN

Presiden Republik Indonesia Susilo bambang Yudhoyono saat menyampapikan arahan.

MANUFACTURING HOPE

ROTFL yang Terjadi setelah ‘Ngamen’

S

UDAH dua minggu ini kami berdebar-debar. Teruskah? Ditolakkah? Disetujuikah? Tim kami bekerja keras untuk itu. Sepotong e-mail kemudian muncul tiga hari lalu: setuju! Horeeee. Rasanya kami semua ROTFL! Yang kami tunggu adalah ini: apakah perusahaan Amerika Serikat (AS) itu menyetujui kerja sama dengan BUMN untuk satu hal yang amat strategis. Yakni bersama-sama mengolah neutron menjadi produk kedokteran nuklir dan akhirnya kelak juga mengolahnya menjadi listrik. Tim BUMN dipimpin Direktur Utama PT Inuki BACA ROTFL... HAL 7

Salurkan Donasi Anda Untuk Masjid Terapung Banten ke Rek : 16300767675 Bank Mandiri a/n Yayasan Albahru Banten

Jadwal Sholat Wilayah Banten & Sekitarnya

Subuh Dzuhur Asar Maghrib Isya

04:38 11:55 15:17 17:49 19:03

Disebut Kapal Karam, Presiden SBY Marah Ada Jenderal Aktif yang Memihak Salah Satu Capres

JAKARTA, BANPOS – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumpulkan 200 perwira tinggi TNI/Polri di Kementerian Pertahanan, Senin (2/6). SBY menunjukkan kemarahannya di hadapan 200 perwira tinggi TNI/Polri tersebut. Dia mengungkapkan ada jenderal aktif yang tidak netral menghadapi Pilpres 2014 mendatang. SBY pun

Zaenal Mutakin dan Sigit Masuk Kotak SERANG, BANPOS - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Banten Rano Karno, merotasi 268 pejabat terdiri dari Eselon II sebanyak 22, Eselon III sebanyak 105 orang, dan IV sebanyak 141. Dari 22 pejabat eselon II, ada dua yang masuk kotak (staf ahli, red) dan dua pejabat promosi. Berdasarakan lampiran Surat Keputusan (SK) Nomor 821.2/Kep.151BKD/2014 tentang Pengkatan Eselon II, pejabat yang masuk kotak adalah Kepala DPPKD, Zaenal Mutaqin yang

kini duduk sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan, dan Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat Desa, Sigit Switarto yang kini menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan. Sementara dua pejabat yang mendapat promosi adalah Kepala Bidang Pengkajian Dampak dan Penegakan Hukum Lingkungan pada Badan Lingkungan Hidup Daerah, Sigit Wardojo. Dia dipercaya BACA ZAENAL... HAL 7

berkali-kali menggelengkan kepalanya. “Dari informasi yang telah dikonfirmasikan, tentu bukan konfirmasi yang tidak ada nilainya, ada pihak-pihak yang menarik-narik sejumlah perwira tinggi untuk capres yang didukungnya,” ungkap SBY. Informasi tersebut, lanjutnya, bukanlah fitnah belaka lantaran dirinya sudah

PEJABAT

BARU

JABATAN BARU

meminta agar informasi itu benar-benar dicek kebenarannya. Dari informasi tersebut, Presiden juga menyindir adanya jenderal aktif yang tidak lagi loyal kepada Presiden sebagai panglima tertinggi angkatan bersenjata. SBY sempat terdiam beberapa saat. Dia lalu melihat ke arah para perwira tinggi BACA DISEBUT... HAL 7

1. Sigit Suwitarto, Staf Ahli Bidang Pembangunan 2. Zainal Mutaqien, Staf Ahli Bid Ekonomi dan Keuangan Banten 3. Widodo Hadi, Asda II 4. A Karimil Fatah, Asda III 5. Sigit Wardojo, Kepala Dinas Kesehatan 6. Engkos Kosasih Samanhudi, Kadindik 7. Opar Sohari, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga 8. Eneng Nurcahyati, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan 9. Muhammad Husni Hasan, Kepala DBMTR 10. Wahyu Wardhana, Kepala DPPKD 11. Cepi Safrul Alam, Kadishubkominfo 12. Hudaya Latuconsina, Kadisnakertrans 13. Moh Yanuar, Kepala Bappeda 14. Sutadi, Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah 15. Agus M Tauchid, Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Panyuluhan 16. Mashuri, Kepala BKPMPT 17. E Suhaeti, Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah 18. Kurdi Matin, Kepala Badan Kepegawaian Daerah 19. Anwar Masud, Kepala Badiklat 20. Khairul Amri Chan, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan 21. Wira Hadikusuma, Kepala Biro Organisasi 22. Dian Wirtadipura, Kepala Biro Perlengkapan dan Aset

PRAKIRAAN CUACA HARI INI SERANG CILEGON PANDEGLANG LEBAK TANGERANG

Ni Luh Indrawati, Manfaatkan Bawang Dayak untuk Pengobatan 25 – 33ºC Berawan

25 – 33ºC Berawan

24 – 32ºC Berawan/ Hujan Ringan

24 – 32ºC Berawan/ Hujan Ringan

0,5 – 1,25 mtr/ Timur

1,0– 3,0 mtr / Tenggara

1,0– 3,0 mtr / Tenggara

25 – 32ºC Berawan

SUMBER: BMKG STASIUN METEOROLOGI KELAS III SERANG, BERLAKU UNTUK 3 JUNI 2014

INSPIRASI Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun.

- Soekarno -

www.bantenposnews.com

Berawal dari Kesedihan Ditinggal Seorang Kawan BAGI Ni Luh Indrawati, kematian sahabatnya telah mengubah semua visi hidupnya. Yang terlintas di benaknya adalah hanya mau membantu orang. ’’Saya ingin hidup saya berguna sebelum meninggal,’’ katanya. Berikut kisah Ni Luh Indrawati membantu sesama.

PRISKA BIRAHY, JPNN Surabaya Ya, hidup Ni Luh sempat terpukul ketika sahabat karibnya sejak sekolah di SMP Negeri 1 Surabaya berpulang. Alumnus SMAK Santa Maria Surabaya itu sangat merasa kehilangan. Dia terpuruk. Untuk

Ni Luh Indrawati membawa bawang dayak yang berkhasiat itu.

JPNN

menenangkan diri, pada 2007 dia memutuskan hijrah ke Pontianak, Kalimantan Barat. Niatnya memang mengasingkan diri. Sampai di Kalimantan, alumnus Fakultas Farmasi Universitas Surabaya (Ubaya) itu langsung indekos di jantung Kota Pontianak. Di kota yang dilalui garis khatulistiwa itu, perempuan kelahiran Tulungagung, 30 Mei 1981, tersebut menghabiskan hari-harinya dengan ’’ngelayap’’. ’’Pokoknya kerjaannya muter-muter aja. Nggak tahu mau ke mana,’’ ungkapnya sambil mengingat kenangan itu. Bahkan, tak jarang beberapa teman di BACA BERAWAL... HAL 7 bantenpos@gmail.com


NASIONAL

BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

KOK_BISA Tak Sabar Sambut Penggantinya PRESIDEN Susilo Bambang Yu d h o y o n o (SBY) nampaknya sudah tak sabar ingin menyambut kepala negara yang baru sebagai penggantinya. Presiden berenSusilo Bambang cana menyamYudhoyono but presiden baru di Istana Kepresidenan Jakarta dengan sebuah tradisi politik baru. “Siapapun yang terpilih nanti apakah Pak Jokowi (Joko Widodo, red) ataupun Pak Prabowo (Prabowo Subianto, red), saya akan menyambut dengan penuh kehormatan. Dan bahkan saya telah merancang sebuah tradisi baru,” kata Presiden dalam pidato pengarahannya kepada perwira tinggi TNI Polri di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (2/6). Presiden menjelaskan, pada 20 Oktober 2014 setelah bersama-sama menghadiri Sidang MPR (Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2014-2019), dia akan bersiap di Istana untuk menyambut presiden yang baru dengan upacara militer. “Kami berdua, yang lama dan yang baru, out going dan incoming leaders, akan menerima penghormatan dengan upacara militer. Setelah itu, masuk ke dalam Istana, pamitan dengan perangkat Lembaga Kepresidenan, karena saya harus mengucapkan terima kasih kepada mereka, dan meminta apa yang mereka berikan kepada saya berikan pula kepada presiden baru,” sambung Presiden. Apabila tradisi ini berjalan, Presiden SBY meyakini akan lahir tradisi baru yang baik dalam transisi kempemimpinan di Indonesia. Tradisi politik demikian, menurut Presiden, akan meneduhkan, menentramkan, dan mulia. “Rakyat akan bersuka-cita melihat pergantian kepemimpinan yang baik seperti itu,” tandas Presiden.(FLO/ZAL/JPNN)

TIPIKOR Dakwaan Jaksa KPK Dinggap Imajiner T E R D A K WA kasus dugaan suap penanganan sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Mahkamah Konstitusi (MK) dan pencucian uang, Akil Mochtar, Akil Mochtar menyatakan dakwaan Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal penanganan sengketa Kota Palembang dan Empat Lawang di MK adalah imajinasi. Keterangan itu disampaikan Akil dalam persidangan yang beragendakan pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (2/6). “Itu sesungguhnya hanya imajinasi karena saya tidak pernah meminta atau menyuruh meminta atau dengan cara apapun menghubungi kedua pihak itu,” kata Akil. Untuk memperkuat bantahannya, Akil menyatakan, perkara Empat Lawang dan Kota Palembang adalah dua perkara pilkada yang perhitungan surat suaranya diulang dan dilakukan dalam sidang terbuka untuk umum. Setelah dilakukan perhitungan kotak suara, Akil menambahkan, pihak yang berperkara sudah tahu siapa yang menang, walapun perkara belum diputuskan. “Para penasihat hukum masing-masing pihak melakukan perhitungan di persidangan, mencatat sama yang dibuat mahkamah. Sehingga logikanya ketika dia sudah tahu mereka menang buat apa kita minta uang kepada mereka,” tutur Akil. Untuk Palembang, tambah Akil, perhitungan surat suara dilakukan secara terbuka. Karena itu, semua pihak tahu siapa yang menang. “Pihak-pihak semua hadir. Lakukan perhitungan dicatat secara elektronik,” ujarnya. Kata Akil, masalah mulai muncul setelah pihak yang dimenangkan Komisi Pemilihan Umum kalah setelah dilakukan perhitungan suara ulang. Akhirnya muncul isu bahwa hakim telah disuap. “Muncul hakim dikasih duit, padahal itu dihitung terbuka untuk umum, masyarakat bisa melihat,” tandasnya.(GIL/JPNN)

2

Tes CPNS Digelar 27 Juni JAKARTA, BANPOS - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menunda pelaksanaan tes CPNS 2014 pada Juli mendatang. Awalnya, pemerintah merencanakan tes CPNS yang dilakukan tidak serentak itu dimulai sebelum Pilpres atau akhir Juni ini. “Tadinya memang digadanggadang mulai pekan ketiga Juni. Apalagi sudah banyak instansi baik pusat dan daerah yang mengajukan usulan formasi CPNS 2014,” kata Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan

Wangsaatmaja kepada JPNN.com, Senin (2/6). Jadwal tes CPNS pada Juli mendatang, dinilai tepat bagi pemerintah. Sebab peserta tes bisa lebih tenang karena tidak diwarnai dengan hiruk-pikuk pelaksanaan Pilpres. “Kalau sebelum Pilpres, rasanya kurang pas saja makanya atas pertimbangan Pak Menteri kita undurkan Juli biar suasananya lebih tenang,” terangnya. Untuk tahun ini, pemerintah mengalokasikan kuota CPNS sebanyak 60 ribu formasi. Terdiri atas 40 ribu untuk daerah

dan 20 ribu di pusat. Selain itu mekanisme tes semuanya menggunakan sistem computer assisted test (CAT). “Pelaksanaan tes tidak serentak lagi, tapi setiap hari dilaksanakan. Direncanakan tesnya berlangsung sekitar dua bulan,” tandasnya. Sebelumnya, Kepala Biro Hukum dan Informasi Publik Kemenpan RB, Herman Suryatman mengatakan, rekrutmen CPNS pun terus diperbaiki. Di antaranya adalah meninggalkan model pengisian LJK (lembar jawaban komputer) ketika tes calon abdi negara. Rencananya pada tes

CPNS 2014 ini, sistem pengisian LJK mulai ditinggalkan. “Kita ganti dengan sistem CAT (computer assisted test) yang berbasis online,” katanya, Rabu (28/5). Dia menuturkan tes CPNS baru menggunakan sistem CAT ini banyak keunggulannya. Pertama adalah mencegah ada kecurangan dalam bentuk peredaran kunci jawaban. Pelamar akan dihadapkan dengan soal ujian yang telah diacak dan tersimpan di server panitia rekrutmen CPNS baru. Butir-butir soal itu baru bisa dilihat, ketika dia su-

dah berada di ruang ujian. Melalui sistem CAT ini, tes CPNS baru juga tidak terikat dengan waktu yang harus serentak. Dengan gudang soal ujian yang banyak dan sistem pengacakan, tes CPNS dengan sistem CAT bisa dilaksanakan dalam beberapa saat sesuai dengan jumlah pelamar dan unit komputer yang tersedia. Ekstremnya tes CPNS baru bisa dilaksanakan setiap hari. Hasil ujiannya disimpan oleh panitia sehingga jika ada kebutuhan CPNS baru, bisa langsung disiapkan calon pegawai baru.(ESY/ZAL/JPNN)

DICKY ZULKIFLY/PASUNDAN EKSPRES

LOKOMOTIF ANJLOK. Evakuasi lokomotif dan gerbong KA Argo Parahyangan di Kabupaten Purwakarta memakan waktu sekitar 12 jam.

Akses “Pengemis” Kuota Haji Ditutup JAKARTA, BANPOS - Setiap kali menjelang keberangkatan haji, Kementerian Agama (Kemenag) selalu direpotkan meladeni pengemis atau pemintaminta sisa kuota. Peminta sisa kuota itu mulai dari instansi pemerintah, parlemen, organisasi masyarakat, partai politik, hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM). Khusus mulai tahun ini, Kemenag berjanji tidak akan meladeni para “pengemis” sisa kuota itu. Menag Ad Interim Agung Laksono mengatakan, kepada seluruh pihak yang selama ini berburu sisa kuota tidak lagi tidak lagi mengulangi perbuatannya. “Kami mohon jangan merusak sistem haji di Kemenag yang mulai dibenahi,” kata dia.

Agung yang juga Menko Kesejahteraan Rakyat (Kesra) itu mengatakan, seluruh jajaran pegawai Kemenag mulai level bawah hingga tinggi, sudah diwanti-wanti tidak melayani permohonan sisa kuota. Pegawai level bawah yang bekerja teknis mengurusi sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat), rawan dipengaruhi pihak lain untuk sisa kuota itu. Saat ditanya seberapa kuat akses pihak luar meminta sisa kuota haji ke Kemenag, Agung tidak mau menjelaskannya. “Mulai saat ini, kami berpikir bagaimana perbaikan ke depan,” kata dia. Terkait dengan permintaan sisa kuota yang terjadi selama ini, dipasrahkan ke Komisi Pem-

berantasan Korupsi (KPK) jika ada unsur tindak pidana korupsinya. Menteri sekaligus petinggi Partai Golkar itu mengatakan, dengan ditutupnya akses permintaan sisa kuota itu, Kemenag fokus meningkatkan sistem pemberangkatan jamaah. Agung mengatakan sisa kuota akan langsung diisi oleh antrian jamaah haji di belakangnya. Tidak lagi diotak-atik oleh jajaran Kemenag untuk mengakomodasi permintaan pihak luar itu. Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag Mochammad Jasin menuturkan, sisa kuota itu selalu ada setiap tahunnya. “Apakah itu karena yang bersangkutan meninggal, tidak punya uang untuk pelunasan, atau alasan lain-

Muhamadiyah Sudah Tetapkan Waktu Puasa Ramadan JAKARTA, BANPOS - Awal Ramadan beda, tetapi lebaran kompak. Begitulah perkiraan fenomena penetapan 1 Ramadan dan 1 Syawal tahun ini (1435 H). Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah sudah mengeluarkan maklumat bahwa 1 Ramadan jatuh pada 28 Juni. Sedangkan pemerintah hampir pasti menetapkan 1 Ramadan jatuh pada 29 Juni. Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan, bakal adaperbedaan penetapan awal puasa atau 1 Ramadan. “Bakal ada perbedaan antara kelompok yang menggunakan hisab (Muhammadiyah, red), dengan kelompok yang menggunakan rukyatul hilal (pemerintah dan NU, red),” katanya. Thomas mengatakan Kementerian Agama (Kemenag) bakal menggelar sidang isbat penetapan 1 Ramadan 1435 H pada 27 Juni nanti. Pada saat itu, hampir bisa dipastikan bulan sudah di atas ufuk. Sehingga kelompok yang

BANTEN POS Inspirasi dan Semangat Baru Banten KOMISARIS UTAMA/PEMBINA H Margiono DIREKTUR Rizal Maulana Malik PT BANTEN BERITA MERDEKA Green Office : Jl. Raya Pandeglang KM 3,5 Calincing No. 66 Tembong Jaya, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten Telp : (0254) 250 481, 250 487 Fax : (0254) 250 487 No. Rek. - Bank BJB : 0018 21501 2001 - Bank BCA : 2454 061 704 (a/n PT Banten Berita Merdeka)

menggunakan sistem hisab, sudah bisa memastikan bahwa pada 28 Juni sudah masuk Ramadan. Sebab penganut hisab menggunakan sistem, pokoknya bulan sudah di atas ufuk. Tetapi bagi penganut sistem rukyat (mengamati bulan langsung), 28 Juni masih belum masuk 1 Ramadan alias masih bulan sya”ban. Alasannya ketika dipantau pada 27 Juni nanti, di beberapa wilayah seperti di Jogjakarta bulan hanya berada di 0,3 derajat di atas ufuk saat matahari terbenam. “Sehingga mustahil bulan bisa dilihat melalui metode rukyat,” jelas Thomas. Dengan demikian pemerintah dan NU serta ormas lain yang menganut sistem rukyat, bakal menetapkan 1 Ramadan jatuh pada 29 Juni. Sementara itu untuk pemantauan kondisi bulan untuk penetapan lebaran atau 1 Syawal, kemungkinan dilakukan pemerintah pada 27 Juli. Saat pemantauan itu dilaksanakan, posisi bulan berada 3 derajat di atas ufuk. Sehingga memungkinkan

nya,” papar Jasin. Modus yang selama ini banyak terjadi adalah, instansi pemerintahan meminta sisa kuota haji ke Kemenag. Setelah mendapatkan sisa kuota itu, ternyata dipakai berangkat pejabat elit di instansi tersebut. Menurut Jasin perilaku meminta sisa kuota ini menyalahi aturan dan merugikan masyarakat umum yang antri bertahun-tahun. Modus lainnya adalah ada oknum pemerintah atau organisasi lainnya meminta jatah sisa kuota ke Kemenag. Kemudian sisa kuota itu dijual kepada masyarakat yang sudah lebih dulu memiliki nomor porsi tetapi antrinya cukup panjang. Biasanya akses ini tidak gratis, tetapi dijual mulai dari Rp 30

juta hingga Rp 50 juta per orang. Calon jamaah yang berada di urutan tengah tau buncit, tentu tergiur dengan sisa kuota itu. Informasi yang berkembang, KPK tidak hanya mengusut korupsi dana haji saja. Tetapi juga menelisik permainan sisa kuota haji. Ada dugaan sisa kuota ini tidak dikembalikan lagi ke masyarakat umum calon jamaah haji yang ada di daftar antrian. Kasus korupsi penyelenggaraan haji di Kemenag, bakal menjadi titik balik membongkar kebobrokan pegawai di lembaga berslogan “Ikhlas Beramal” itu. Sebelum kasus ini mencuat dan menyeret mantan Menga Suryadharma Ali sebagai tersangka, Jasin sudah membeber kasuskasus di Kemenag.(WAN/DIM)

TNI-Polri Harus Netral

dilakukan pengamatan langsung dengan mata telanjang alias rukyat. Sehingga pemerintah, NU, dan Muhammadiyah serta ormas-ormas lainnya, bakal berlebaran bareng pada 28 Juli. “Lebih pastinya kita tunggu sidang isbat oleh Kemenag nanti,” tandas Thomas. Menurutnya kedua kelompok yang menggunakan metode berbeda itu (hisab dan rukyat), sama-sama mengaku memiliki landasan masing-masing. Hingga tadi malam posisi Dirjen Bimas Islam Kemenag masih kosong. Posisi dirjen sebelumnya yang dijabat oleh Abdul Jamil kosong, karena dia duduk sebagai Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menggantikan Anggito Abimanyu yang mengundurkan diri. Ketika masih menjabat sebagai dirjen bimas Islam, Abdul Jamil mengatakan sikap resmi pemerintah terkait penetapan 1 Ramadan dan 1 Syawal harus menunggu sidang isbat.(WAN/ZAL/JPNN)

JAKARTA, BANPOS - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan para komandan utama di lingkungan TNI-Polri agar bersikap netral jelang Pilpres. Meski demikian, kata Presiden, bukan berarti para petinggi TNI tidak boleh menjadi pemimpin partai politik. Hanya saja mereka harus mundur dulu dari jabatan TNI dan Polri. “Era Dwi Fungsi TNI-Polri sudah berakhir, era kekaryaan sudah selesai. Karena itu, kalau itu terjadi (berebut jabatan politik), perwira di bawah dan prajurit akan bingung,” kata Presiden saat pembekalan 282 perwira TNI-Polri jelang Pilpres di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, (2/6). Hadir dalam kesempatan itu antara lain Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Pertahanan Purnomo Yosgiantoro, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Panglima TNI Jendral Moeldoko, Kepala BIN Marciano Norman, Kapolri dan para Kepala Staf TNI AD, TNI AU, dan TNI AL. Presiden mempersilahkan jika di antara perwira TNI-Polri aktif saat ini ingin menjadi pemimpin politik atau ingin berkarier di ja-

batan politik untuk mundur. “Ajukan pengunduran diri sekarang juga pada atasan perwira kalian. Untuk Panglima TNI, Kasad dan Kasau tentu ajukan ke presiden. Hampir pasti akan dikabulkan. Saya akan lepas baik-baik, bahkan saya akan doakan semoga sukses,” sambung Presiden. Menurutnya dengan mundur dari jabatan sesuai aturan, seorang perwira yang berpolitik akan lebih dihargai. Selain itu, lanjutnya, ruang gerak akan lebih luas dalam berpolitik, dibanding harus diam-diam bersikap tidak netral di internal TNI-Polri. “Rakyat akan menilai cara itu fair karena tidak dianggap mengandalkan senjata di belakangnya untuk meraih kepercayaan politik dari rakyat,” kata Presiden. Presiden mengajak para pimpinan TNI-Polri yang ingin berkarier di jabatan politik untuk mengikuti apa yang dilakukan para mantan pimpinan TNI-Polri yang kini memimpin partai politik, yaitu Jendral Purn Wiranto dan Letjen Purn Prabowo Subianto, termasuk dirinya sendiri, yang memilih mewujudkan citacita politik setelah usai berkarir di TNI.(FLO/ZAL/JPNN)

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: H. Adam Adhariyudin REDAKTUR PELAKSANA: Iffan Gondrong, KOORDINATOR LIPUTAN: Chandra Magga REDAKTUR: Rukman Nurhalim Mamora, Arifudin, Idham Gofur, Dodi Fitriadi, Rizal Fauzi, Arif Hamdi REDAKTUR KHUSUS: Zaki Mubarok, Yayat Rismunadi REPORTER: Sobar Rohmat, Asep Alibuni, Ari Supriadi, Dedi Rustandi, Tusnedi Azmart, Jermaine Aththariq Tirtadewa, Deni Saprowi REPORTER BISNIS: Elfrida Uly Artha (Banten) Amin Engkos (Jakarta) FOTOGRAFER: Edo Dwi, Ronald Ricardo Siagian. SEKRETARIS REDAKSI: Tri Sulistyanti, PRA CETAK & PERWAJAHAN: Supriyadi (Manager), Ahmad Bukhori, M Syaifuddin Ian Sangadji, Fauzi Sandi, Agus Suwardani, Dadan Ujabi Firdaus GRAFIS: Tb. Fuad Tofanni TEKNOLOGI INFORMASI: Hafid Rahadian MANAGER IKLAN: Muanis HS KOORDINATOR IKLAN: Dwi Agus Harjunanto MANAGER EVENT/PEMASARAN: Lukman Nul Hakim PERWAKILAN JAKARTA: Wawan Sumbogo PERWAKILAN CILEGON: Sobar Rohmat PERWAKILAN LEBAK: Rukman Nurhalim Mamora PERWAKILAN TANGERANG: Feby Firmansyah (Koordinator), Azhar Ferdian KEUANGAN: Lina Riskaningsih INKASO IKLAN: Zulfa Nadhira, Nurita Trimastuti INKASO PEMASARAN: Meiti Purwanti PEMASARAN: Muhammad Hanafi, Tusri KOORDINATOR TANGERANG: Takdir Saputra

TARIF IKLAN

PERWAKILAN JAKARTA: Gedung Graha Pena Lt.5 Jalan Kebayoran Lama No.12, Jakarta Selatan Telp/Fax: 021 - 53699624

PERCETAKAN : PT. WAHANA SEMESTA INTERMEDIA

TARIF IKLAN Hitam Putih (BW) Warna (FC) Hitam Putih Hal. 1 Warna Hal. 1

: : : :

Rp. Rp. Rp. Rp.

28.500/mm 42.000/mm 55.000/mm 81.000/mm

kolom kolom kolom kolom

ADVERTORIAL Hitam Putih (BW) Warna (FC)

: Rp. 16.500/mm kolom : Rp. 31.000/mm kolom

SOSIAL/KELUARGA Hitam Putih (BW) : Rp. 18.000/mm kolom Warna (FC) : Rp. 33.000/mm kolom

IKLAN CILIK/BARIS Iklan Cilik/Baris: Rp. 14.500/baris (Min 3 baris Maks 7 baris)

WARTAWAN BANTEN POS SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER


BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

EKONOMI & BISNIS

3

Semua Capres Mau Kurangi Subsidi BBM TRANSPORTASI

ISTIMEWA

Air Asia Gandeng Blue Bird Group AIR Asia Indonesia bersama Blue Bird Group Holdings baru saja meluncurkan layanan Airport Transfer to City. Kerjasama ini memudahkan seluruh pelanggan AirAsia untuk memperoleh layanan transportasi darat saat mendarat di Bandara Internasional SoekarnoHatta, Cengkareng. Direktur Niaga Air Asia Indonesia Andy Adrian Febryanto menjelaskan, layanan Airport Transfer to City dengan mobil jenis MPV berkapasitas empat orang penumpang ini dioperasikan oleh Golden Bird (anak usaha Blue Bird Group Holdings). “Kami sungguh senang bekerja sama dengan Blue Bird Group Holdings dalam menghadirkan inovasi bagi pelanggan, yakni layanan Airport Transfer to City,” ujar Andy usai melaunching kerjasama ini di Jakarta, Senin (2/6). Layanan ini nantinya dapat dipesan mulai dari Rp 200 ribu bersamaan saat pelanggan memesanan tiket penerbangan melalui situs www.airasia.com. Harga layanan yang ditawarkan akan bervariasi sesuai zona tujuan akhir yang dipilih penumpang saat melakukan pembayaran. Bagi penumpang yang sudah membeli tiket dan ingin memesan layanan Airport Transfer to City ini, dapat langsung mengakses ‘Atur Pembelian Saya’ (‘Manage My Bookings’) di situs www.airasia.com paling lambat 48 jam sebelum keberangkatan ke Jakarta. Dengan hadirnya layanan ini, pelanggan AirAsia, kata Andy, tidak perlu lagi menunggu lama di bandara untuk mendapatkan taksi menuju daerah tujuannya masing-masing. Pelanggan cukup menunjukkan travel itinerary atau tiket AirAsia, di mana terdapat bukti pembelian layanan tambahan Airport Transfer to City. “Paling lambat dua jam setelah jadwal kedatangan kepada petugas Blue Bird atau Golden Bird di terminal kedatangan bandara. AirAsia kini menghadirkan layanan lengkap untuk perjalanan Anda, mulai penerbangan hingga transportasi dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke tujuan yang diinginkan,” imbuh dia.(CHI/ENK/JPNN)

CSR

Jamil Ansari

Swasta Diminta Buat Program Bedah Rumah KEMENTERIAN Perumahan Rakyat (Kemenpera) meminta perusahaan di Indonesia yang memiliki dana corporate social responsibility (CSR) untuk menyalurkan ke kegiatan bedah rumah untuk masyarakat. Pasalnya, pemerintah memiliki keterbatasan anggaran di sektor perumahan sehingga upaya membantu masyarakat masih belum optimal. “Pemerintah memiliki keterbatasan anggaran di sektor pembangunan perumahan untuk masyarakat khususnya rumah swadaya. Kami berharap bantuan serta dukungan dari berbagai perusahaan di Indonesia untuk menyalurkan dana CSRnya ke program bedah rumah masyarakat,” ujar Deputi Bidang Perumahan Swadaya Kemenpera Jamil Ansari dalam keterangan persnya, Senin (2/6). Menurut Jamil Ansari, saat ini jumlah rumah tidak layak huni (RTLH) di Indonesia lebih dari 7,9 juta unit dan diperkirakan akan terus meningkat setiap tahunnya apabila tidak ditangani serius. Untuk itu perlu kerja sama dari masyarakat, badan usaha, dan pemerintah. Selain itu, dengan bantuan dana CSR tersebut bisa membantu meningkatkan kualitas rumah masyarakat miskin di sekitar perusahaan lebih layak huni. Juga dapat menciptakan lingkungan yang asri dan nyaman. “Kemenpera tidak akan bosan untuk mengajak peran serta aktif dari berbagai badan usaha dan LSM untuk berpartisipasi dalam membangun rumah tidak layak huni melalui program CSR dengan membedah rumah masyarakat yang tidak layak huni,” tandasnya.(ESY/ENK/JPNN)

JAKARTA, BANPOS - Pemerintah hingga saat ini dinilai belum memaksimalkan berbagai potensi energi yang dimiliki Indonesia. Akibatnya, sumber daya itu kemudian belum mampu mendorong Indonesia lebih mandiri. Contoh nyata yakni impor minyak yang terus membengkak. Guru Besar Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Sri Adiningsih mengatakan, jika sektor energi dikelola maksimal, maka impor minyak bisa ditekan dan tak terlalu bergantung pada energi fosil. “Indonesia memiliki begitu banyak energi mulai dari batubara hingga gas, energi terbarukan, itu yang perlu digarap lebih maksimal lagi,” tegas Sri Adiningsih, yang juga penasihat ekonomi tim Jokowi-JK, saat dihubungi wartawan, Senin (2/6). Sri mengatakan subsidi bahan bakar minyak (BBM) yang mencapai ratusan triliun saat ini dinikmati oleh mereka yang tidak berhak. Makanya, ia mengusulkan secara bertahap subsidi yang

bisa mencapai Rp400 triliun itu dialihkan ke sektor produktif yang lain seperti infrastruktur, pendidikan gratis hingga 12 tahun, untuk jaminan kesehatan masyarakat. “Subsidi ke BBM dan listrik itu juga salah sasaran, dinikmati orang kaya. Dana subsidi itu seharusnya bisa dipakai untuk elektrifikasi, membangun irigasi, hingga membangun memperbaiki pasar tradisional yang sudah tua sehingga selalu kalah bersaing,” tandasnya. Sri mengingatkan, ke depan, fokus energi juga diharapkan ke sektor-sektor terbarukan seperti gas alam, panas bumi, dan pengembangan biofuel sehingga tidak tergantung pada impor minyak yang justru sering menjadi penyebab neraca keuangan defisit. Dia menambahkan, BUMN yang mengelola komoditi penting seperti minyak dan gas harus bekerjasama membantu pemerintah dan menjadi agen pembangunan seperti yang terjadi di negara lain.

Sri Adiningsih

“Karena BUMN adalah bagian negara, sehingga dia juga ikut pro aktif membangun Indonesia dan di negara manapun support pemerintah. Jangan lagi ada egoego sektoral,” ujar dia. Jika beragam hal itu diperbaiki, Sri Adiningsih optimistis bisa menggerakkan roda ekonomi domestik sehingga ekonomi lebih berdaulat dalam hal energi, keuangan, hingga teknologi. “Semua harus dibangun, Pak Jokowi bisa dan harus melakukan agar manusia Indonesia tidak kalah dengan negara lain dan semakin mandiri,” tandasnya.

Tim Sukses Prabowo-Hatta Bidang Energi, Dradjad Wibowo, menegaskan akan mengevaluasi PT Pertamina Energy Trading Limited (PT Petral). Jika tak sejalan dengan visi Presiden dan Wapres maka perusahaan yang biasa impor minyak itu bisa saja ditutup. “Bentuk impor minyak yang kira-kira akan mengganggu keterbukaan, mengganggu tata kelola yang baik dan merugikan rakyat, akan kami koreksi. Bisa dihapuskan, bisa diperbaiki,” tegas Drajad. Adapun urusan subsidi BBM akan dikurangi khususnya untuk orang kaya melalui mekanisme pajak dan cukai. Sementara energi alternatif akan digenjot. Dradjad menambahkan, bahan bakar nabati dan terbarukan serta biodiesel akan dijadikan prioritas yang digunakan secara bertahap. Sektor rumah tangga juga bisa menggunakan biomassa dengan bahan bakar pelet dan bebas asap. Sadar kilang RI masih minim, jika terpilih, dalam lima tahun

setidaknya ada dua kilang baru yang dibangun karena jadi proogram prioritas dan akan disesuaikan dengan anggaran. Adapun lokasi, ia enggan merinci. ”Saya berharap satu atau dua kilang yang besar-besar supaya bisa mengcover seluruhnya. Oktober-Desember nanti langsung diputuskan daerah yang cocok di mana ada gambarannya. Tunggu kita menang (pemilu) dulu baru kita sampaikan,” katanya. Di sisi yang lain, PrabowoHatta juga menjanjikan membangun pembangkit listrik dengan kapasitas daya produksi listrik yang cukup besar. Sehingga ditargetkan tahun 2019 mendatang 100 persen wilayah Indonesia sudah teraliri listrik. Caranya, dibuat cluster produksi listrik di pedesaan dan mikrohidro sehingga beban tidak numpuk di PLN. Minihidro di desa terpencil juga dikebut dengan dana Rp 1 miliar/tahun, dan diprioritaskan untuk 8 program salah satunya untuk listrik desa.(ENK/JPNN)

Bangun Beton Operasikan Pabrik Ke-2 di Pandeglang SERANG, BANPOS - PT Bangun Cipta Kreasi sebagai perusahaan induk Bangun Beton, telah merampungkan pembangunan pabrik yang berada di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Pabrik dengan kapasitas 120 m/3 per jam itu telah beroperasi sejak 1 April 2014 lalu. Menurut Marketing Administrative Assistant Bangun Beton, Fitra Hana Mutia kepada BANTEN POS, Pabrik Bangun Beton di wilayah Pandeglang merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Banten khususnya di bidang jasa kontruksi. “Pembangunan pabrik ini merupakan kelanjutan dari keberhasilan program untuk memperkenalkan produk Bangun Beton di tengah-tengah masyarakat,” kata Fitra kepada BANPOS di ruang kerjanya, Senin (2/6). Fitra mengungkapkan, Pabrik Bangun Beton yang ada di wilayah Pandeglang memiliki lima jangkauan pengiriman yakni, wilayah Serang dan Lebak. “Untuk mengantisipasi banyaknya permintaan, kami berupaya untuk mendekatkan pusat pengiriman agar tidak perlu menunggu distribusi dari pabrik Bangun Beton yang berada di Malingping,” ungkapnya. Ia menjelaskan, dari awal produksi hingga Mei 2014, Bangun Beton cabang Pandeglang telah mampu menghasilkan 8.000 m3. “Semua pencapaian yang telah didapatkan ini, sepenuhnya belum sesuai dengan target yang diharapkan sebesar 10.000 m3. Namun, kami selalu optimis, di tahun 2015 bisa lebih meningkat lagi,” jelasnya. Untuk 2011 lalu, Head Office Bangun Beton di Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang telah mencapai target produksi sebesar 150.000 m3 per tahun. Untuk pabrik bangun Beton yang beroperasi di Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak menyum-

ELFRIDA ULLY ARTHA/BANTEN POS

Salah satu lokasi Head Office yang berlokasi di Jalan Lingkar Selatan Cilegon KM 2 Larangan, Desa Harjatani, Kecamatan Kramatwatu, Kota Serang, kemarin.

bang produksi sebesar 52.500 M3 per tahun, sedangkan untuk pabrik baru di Pandeglang, diharapkan akan mencapai 65.000 m3 per tahun. “Kami selalu optimis untuk tetap memenuhi target yang diinginkan. Terlebih lagi, dengan hadirnya cabang kedua di wilayah Pandeglang, bisa lebih tinggi dari target yang diinginkan,” lanjutnya. Disinggung mengenai harga, pihaknya membanderol berbagai harga sesuai dengan mutu dan permintaan dari konsumen. Yakni untuk permintaan jalan

besar yakni, K350 dan K-500. Sedangkan untuk perumahan K225 hingga K-300, dengan minimal order 5 m3.”Semakin jauh lokasi proyek, maka semakin mahal juga harganya,” ujarnya. Fitra berharap, dengan hadirnya PT Bangun Cipta Kreasi akan membantu masyarakat Banten. Selain membangun cabang di Pandeglang, pihaknya akan melakukan ekspansi Batching Plant di Kota Cirebon dan Balaraja. “Kami berharap Bangun Beton dapat menambah variasi mutu beton di Provinsi Banten,” harapnya.(UEA/ENK)

Inflasi Mei Capai 0,13 Persen SERANG, BANPOS - Memasuki Mei 2014, harga barang dan jasa yang berlaku di wilayah Banten secara umum mengalami kenaikan sebesar 0,13 persen. Hal ini dilihat dari naiknya angka Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 115,00 dari bulan April pekan lalu mencapai 115,15 atau mengalami peningkatan indeks (inflasi) mencapai 0,13 persen. Dalam rilis yang diterima BANPOS, Senin (2/6) Kepala Badan Pusat Statisk (BPS) Provinsi Banten Syech Suhaimi mengatakan, terjadinya kenaikan inflasi disebabkan naiknya indeks enam dari tujuh kelompok pengeluaran. Beberapa faktor pengeluaran diantaranya adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang naik 0,29 persen. Untuk kelompok perumahan yang terdiri dari air, listrik, gas dan bahan bakar naik sebesar 0,44 persen. Sedangkan kelompok sandang naik 0,20 persen, kelompok kesehatan naik 0,11 persen, serta kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik 0,11 persen. “Untuk kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan naik sebesar 0,79 persen. Sedangkan untuk kelompok bahan makanan, kini mengalami penurunan sebesar -0,95 pesen dari target yang

ISTIMEWA

diharapkan,” terangnya. Ia menambahkan, untuk laju inflasi tahun kalender 2014 tercatat sebesar 2,29 persen. sementara Inflasi “Year on Year” dari indeks harga konsumen (IHK) Mei 2014 terhadap IHK Mei 2013 tercatat sebesar 9,68 persen. Ia menjelaskan, terdapat 417 jenis barang dan jasa serta hasil Survei Biaya Hidup (SBH) tahun 2012 di Kota Serang, Tangerang dan Cilegon pada minggu pertama, kedua, maupun bulanan di bulan Mei mengalami perubahaan harga komoditas sebanyak 221 sedangkan sisanya

sebanyak 69 komuditas mengalami penurunan harga. Suhaimi mengunggkapkan, beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga kebutuhan di bulan Mei 2014, terjadi pada tarif angkutan udara, ikan teri, daging ayam ras, ayam hidup, telur ayam ras, sepeda anak, buku pelajaran SD, kembang kol dan jagung manis. Sementara beberapa harga komoditi yang mengalami penurunan harga terjadi pada cabe rawit, cabe merah, terong panjang, udang basah, bawang putih, bawang merah, cumi-cumi dan sawi putih.(EUA/ENK)

Kepala Cabang bjb Cabang Serang, Denny Mulyadi

BJB Sasar Nasabah Muda SERANG, BANPOS - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (bjb) aktif menyasar segmen anak muda untuk menggenjot raihan jumlah rekening nasabah di sektor tabungan. Tabungan tersebut khusus berkaitan dengan aktivitas anak muda. Kepala Cabang bjb Cabang Serang, Denny Mulyadi mengatakan, salah satu produk perseroan yang bertujuan untuk lebih banyak menggaet lebih banyak anak muda untuk gemar menabung. Tabungan yang dikhusukan untuk kalangan itu diberi nama Tanda Mata My Fist. “Jika dilihat dari kegunaannya, tabungan ini sangat baik untuk bisa mendongkrak kenaikan rekening nasabah hingga 50 persen dari berbagai jenis tabungan yang ada,” kata Denny saat ditemui BANPOS di ruang kerjanya, Senin (2/5). Ia menggungkapkan, salah satu untuk menggenjot raihan jumlah rekening nasabah ini cukup penting terutama dalam rangka menggalang dana pihak ketiga. Menurut Denny, cost untuk sektor tabungan ini terbilang lebih rendah jika dibandingkan dengan cost untuk deposito.

“Jika dilihat dari peluang pasar nasabah khususnya untuk anak muda, masih sangat luas dan lebih memberikan dampak positif bagi peningkatan pendapatan,” ungkapnya. Bank BJB sudah bekerja sama dengan Persib. Sudah menjalin kemitraan baik dalam supporting dalam olahraga maupun saling memberikan nilai tambah dalam branding korporasinya. Untuk tabungan My Fist, lanjutnya, tabungan ini bisa menyasar anak muda, bukan hanya bertujuan mendongrak raihan nomor rekening, tetapi menjadi bagian penting pula dari strategi branding perusahaan, dan edukasi produk perbankan kepada masyarakat. Sementara itu, Bank BJB juga akan menyasar segmen anak muda menyusul kebijakan dari sejumlah pemerintah daerah yang melarang para guru untuk tidak lagi memegang tabungan anak-anak sekolah. Tabungan anak-anak sekolah harus melalui bank. “Ini tentu menjadi peluang bagi kami, untuk itu, kami akan selalu berusaha untuk lebih meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan para nasabah,” pungkasnya.(EUA/ENK)


TANGERANG POS

BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

Kabupaten Tangerang - Kota Tangerang - Kota Tangsel

4

Arief Belum Bisa Urus Kota Tangerang? TANGERANG, BANPOS - Sejumlah kalangan mulai mempertanyakan kapabilitas serta kompetensi Arief R Wismansyah sebagai Walikota Tangerang. Pasalnya, hingga memasuki semester pertama memimpin, Arief dinilai belum membawa perubahan berarti di kota ahlakul kharimah itu. Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Tangerang, Apanudin menilai, sejak dilantik menjadi Walikota Tangerang pada 24 Desember 2013 lalu, arah kebijakan pembangunan Arief R Wismansyah bersama Wakilnya, Sachrudin hingga kini tidak jelas. “Buktinya hingga semester pertama 2014, walikota belum menyampaikan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, red). Padahal, 24 Juni 2014 batas akhir untuk menetapkan penjabaran visi misi

walikota menjadi Perda,” ujar Apanudin kepada BANTEN POS, kemarin (2/6). Menurut pria yang akrab disapa Jalu ini , RPJMD merupakan penjabaran visi, misi dan program walikota yang berpedoman pada RPJPD dan memperhatikan RPJMN serta memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum dan program SKPD, lintas SKPD dan program kewilayahan disertai dengan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan pendanaan yang bersifat indikatif. “Kalau semua itu saja belum kelar, lalu apa acuan walikota dalam menentukan arah kebijakannya. Mau dibawa kemana kota ini?” tandasnya. Menurutnya, berdasarkan Undang-Un-

Arief R Wismansyah

dang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, meliputi dokumen perencanaan jangka panjang (20 tahun), perencanaan jangka menengah (5 tahun) dan perencanaan tahunan. Dokumen perencanaan tersebut memiliki keterkaitan satu dengan yang lain.

Keterkaitan itu mutlak untuk menjamin kesinambungan pembangunan di daerah. “Sebelum mengambil kebijakan, apalagi itu sifatnya strategis, walikota seharusnya paham bahwa ada tahapan perencanaan yang harus diselesaikan dahulu. Jangan sampai kesannya asal-asalan dan tak jelas arah kebijakannya,” jelasnya. Masih kata Jalu, dirinya juga menilai program serta kegiatan yang dilakukan Arief saat ini, hanya mementingkan pencitraan dan tidak banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat. “Contoh nyatanya yaitu, kerusakan jalan yang terjadi hampir merata di seluruh wilayah Kota Tangerang. Persoalan sampah, PJU dan banyak fasilitas publik yang dibiarkan rusak,” katanya. Menurut Direktur Lembaga Kebijakan

Publik (LKP), Ibnu Jandi, keterlambatan ini adalah bukti nyata dari ketidakbecusan Arief, dalam memimpin Kota Tangerang. “Bagaimana dia (Arief, red), mampu memimpin kota ini hingga lima tahun ke depan. Menjabarkan RPJMD yang notabene penjabaran visi misinya saja tidak becus dan lamban,” tegasnya. Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Yayan Sofyan, ketika dihubungi BANTEN POS mengaku optimis RPJMD bisa ditetapkan, sebelum batas akhir penyerahan 24 Juni mendatang. “Rencananya Kamis (5/6), kami akan menyampaikannya ke DPRD Kota Tangerang. Saat ini, kami terus berupaya untuk menyelesaikannya,” kilahnya.(FEB/ODI)

INFRASTRUKTUR

ISTIMEWA

Rp19 Miliar Buat Benahi 12 Jembatan PEMKOT Tangerang akan membenahi sebanyak 12 jembatan yang tersebar di beberapa kecamatan. Pembenahan jembatan ditujukan untuk mengurai kemacetan lalulintas yang kerap terjadi di sejumlah lokasi di kota ahlakul kharimah tersebut. “Dana peningkatan jembatan dari hasil pembayaran pajak warga,” kata Walikota Tangerang Arief R Wismansyah baru-baru ini. Dia menyebut, dana untuk pembenahan jembatan mencapai Rp19.873.830.000. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang, Nana Trisyana memaparkan, jembatan yang akan dibangun diantaranya Jembatan Maju Karya Sangego dengan nilai anggaran Rp3 miliar. Kemudian jembatan sisi utara Kali Irigasi Bayur senilai Rp1,6 miliar, Jembatan Ahmad Dahlan di Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh senilai Rp1,6 miliar. Lalu anggaran Rp1,6 miliar dialokasikan untuk peningkatan Jembatan Maulana Hasanudin. Selanjutnya, Jembatan Bayur, Jembatan Kali Ledug, Jembatan Raden Saleh, Jembatan Unis, Jembatan Lio Baru, Jembatan Rasuna Said serta Jembatan Sasmita. Menurut Nana, pembangunan dan peningkatan jembatan mulai dilakukan pada 2015 hingga 2018. “Pembangunannya dilakukan secara bertahap tetapi menyeluruh dengan nilai anggaran yang berbeda,” jelasnya.(UIS/MAD/ODI/BNN)

SOSMAS

IRWAN RISMAWAN/SATELIT NEWS

PALAWIJA DI LAHAN PADI. Petani menyiram tanaman sayur jenis kol di lahan persawahan Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang. Memasuki musim kemarau tahun ini, para petani di kawasan utara (Pantura) Kabupaten Tangerang mulai beralih dari menanam padi kepada tanaman palawija. Mereka menanami sawahnya dengan tanaman jangka pendek, khususnya jenis sayur mayur. Pengalihan itu lantaran sawah di kawasan Pantura Tangerang umumnya masih menggunakan sistem tadah hujan.

PDAM TB Dinilai Belum Tepat Naikkan Tarif TANGERANG, BANPOS - Isu rencana kenaikan tarif air bersih oleh Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Benteng (PDAM TB), dinilai sejumlah pihak tidak tepat dan belum layak dilakukan. Pasalnya, kondisi internal BUMD Kota Tangerang tersebut, masih carut marut dan perlu dibenahi. “Saya sudah diminta untuk mengkaji tentang rencana kenaikan tarif ini, tapi langsung saya tolak. Karena, banyak hal yang harus dibenahi dahulu sebelum menaikkan tarif,” Ujar Direktur Kebijakan Publik (LKP), Ibnu Jandi kepada BANTEN POS, kemarin (1/6). Menurutnya, meskipun sejak 2006 lalu,

belum pernah ada kenaikan tarif, bukan berarti saat ini PDAM TB bisa serta merta menentukan kenaikan harga air bersih. “Benahi dulu internalnya, baru bicara soal kenaikan tarif. Dirutnya saja masih Pelaksana tugas (plt),” tandasnya. Selain itu, carut marutnya kondisi internal PdAM TB, termasuk terkait kasus percaloan pegawai yang tengah diusut pihak kejaksaan negeri (Kejari) Tangerang, merupakan salah satu alasan untuk menolak rencana PDAM TB untuk menaikan tarif air tersebut. Sementara soal manajemen perusahaan yang beberapa tahun lalu mendapat disclaimer dari BPK RI, lantaran masalah

keuanganya kurang sehat, juga menjadi acuan dalam menentukan layak atau tidaknya Direksi PDAM TB menaikkan tarif. “Pada intinya, rencana itu prematur dan belum layak dilakukan,” tegasnya. Sedangkan Pengamat Perkotaan Universitas Trisakti, Yayat Supriatna mengakui, perusahaan daerah dapat mengajukan kepada pemerintah daerah atau menjalin kerjasama dengan pihak ketiga. Atau melakukan penyesuaian tarif dengan syarat tidak memberatkan masyarakat selaku konsumennya. “Masyarakat pasti akan setuju apabila ada kenaikan tarif, namun kenaikan itu tidak

begitu memberatkan mereka dengan jaminan mereka dapat mengakses secara mudah atas kebutuhan pokok itu,” tandasnya. Sementara Direktur Utama PDAM TB, Tony Wismantoro menegaskan, wacana kenaikan tarif air masih dalam kajian dan perumusan. Dia memastikan, kenaikan tarif air tersebut nantinya tidak akan membebani masyarakat sebagai pelanggan PDAM TB. “Selama tujuh tahun terakhir, kami tidak pernah menaikkan tarif. Keputusan kenaikan tarif ada ditangan walikota selaku pemilik (BUMD), kami hanya mengajukan dan merumuskan prosentase kenaikan tarif,”ujar Tony.(FEB/ODI)

Jika Melawan, Godot Korbannya Pakai Gergaji ISTIMEWA

Kawanan Bandit Motor Didor Polisi

Peksos Motor Utama Penanganan PMKS PARA pekerja sosial (Peksos) salah satu sumber pendukung suksesnya penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Bahkan pekerja sosial disebut sebagai jantung dari upaya pengentasan PMKS. “Sebab mereka (pekerja sosial, red) bersentuhan langsung dengan masyarakat penyandang kesejateraan sosial,” kata Direktur Rehabilitasi Sosial Orang dengan Kecacatan Kementrian Sosial (Kemensos), Nahar di Asrama Rumah Yatim dan Dhuafa Al Madina, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, kemarin. Nahar mengaku pihaknya terus merekrut pekerja sosial yang handal dan mampu memberikan pendampingan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat PMKS. Para pekerja sosial tersebut, kata dia, tersebar pada Tim Reaksi Cepat (TRC), Satuan Bakti Pekerja Sosial (Sakti Peksos), Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA), Telepon Sahabat Anak (TeSA) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). “Kami optimis mampu memberikan perlindungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan PMKS menjadi lebih baik,” kata Nahar yang didampingi Walikota Tangsel, Airin Rachmy Diani dan Ketua Yayasan Al Madina BSD Serpong, Usamah Hisyam. Kemensos juga terus mendorong peran dan fungsi panti sosial (Pansos) untuk meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan PMKS. Dia mengklaim saat ini Pansos yang dikelola pemerintah maupun swadaya masyarakat, telah menjalankan tugas pkok dan fungsinya dalam memberikan perlindungan PMKS. Sedangkan Usamah Hisyam merespon bantuan Kemensos sebesar Rp63.500.000 bagi anak-anak PMKS di Yayasan Al Madina BSD. “Bantuan itu cukup untuk anak-anak di panti ini,” katanya.(IRM/ODI/BNN)

NUNUNG PURNOMO/SATELIT NEWS

Pengendara terpaksa diberhentikan saat Operasi Yustisi Kependudukan (OYK) di Ciputat. Dari 3672 orang yang terjaring Disdukcapil Kota Tangsel menindak 93 orang yang tidak membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Lagi, Ratusan Warga Tangsel Kena Tipiring CIPUTAT, BANPOS - Sedikitnya 10.682 warga menjalani pemeriksaan kartu identitas dalam Operasi Yustisi Kependudukan (OYK) di kawasan Ciputat Timur, Ciputat dan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Sebanyak 273 warga diantaranya harus menjalani sidang tindak pidana ringan (Tipiring) lantaran tidak membawa kartu identitas. Dari informasi yang dihimpun, pelaksanaan OYK kemarin (2/6) di Jalan Ir Juanda Ciputat Timur, petugas memeriksa 3.519 warga dan 96 warga diantaranya menjalani sidang Tipiring. Di Ciputat petugas memeriksa 3.672 warga dan 93 warga jalani sidang Tipiring. Sedangkan di Pamulang petugas memeriksa 3.491 warga dan 84 diantaranya menjalani sidang Tipiring. Kepala Bidang Kependudukan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangsel, Heru Sudarmanto mengatakan, pihaknya tidak pandang dulu dalam menertibkan adminitrasi kependudukan. Buktinya, tak hanya pengendara sepeda motor yang diberhentikan, pengendara mobil mewah juga tak luput dari pemeriksaan petugas. “Dibandingkan OYK di Ciputat dan Ciputat Timur, kali ini kami memeriksa

juga kendaraan pribadi. Rata-rata mereka tertib administrasi kependudukan dan tidak ada yang terkena sanksi,” ungkap Heru kepada wartawan. Pada pelaksanaan OYK di Pamulang, Heru mengaku ada seorang Warga Negara Asing (WNA) yang kedapatan tidak membawa Surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT). WNA tersebut, langsung menjalani sidang Tipiring lantaran hanya membawa foto kopian paspor. Kepala Disdukcapil Kota Tangsel, Toto Sudarto mengatakan, pelaksanaan OYK tersebut akan digelar di tujuh kecamatan di Kota Tangsel. Selanjutnya OYK bakal digelar di kawasan Serpong. Pelaksanaan OYK sesuai Perda No 9 Tahun 2011 Tentang Administrasi Kependudukan, setiap warga yang keluar rumah wajib membawa KTP. “Jika tidak warga akan kena sanksi melalui sidang Tipiring,” katanya. Sesuai peraturan, Toto mengaku, penerapan denda kepada warga yang dikenai sanksi beragam, sesuai keputusan hakim yang langsung melakukan sidang di lokasi. “Denda maksimal untuk WNI Rp50 ribu. Sedangkan WNA Rp100 ribu,” tandasnya.(AZH/ODI)

SERPONG, BANPOS - Petualangan komplotan pencuri kendaraan bermotor (Curanmor) asal Kudus, Jawa Tengah, berakhir sudah. Komplotan bandit motor dengan empat anggota itu, dilumpuhkan petugas saat beraksi di sekitar Perumahan Green Cove BSD, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Kapolsek Serpong, Muhammad Iqbal mengatakan, dari tangan empat tersangka berinisial RN (21), WS (18), RG (22) dan RH (25), petugas mengamankan dua sepeda motor jenis Honda Kharisma dan Suzuki Satria F150. Selain itu, petugas juga mengamankan gergaji, plat nomor, empat unit handphone dan cutter. “Sebenarnya ada tiga sepeda motor, satu lagi masih berada di lokasi tersangka penadahnya,” ungkap Iqbal kepada wartawan, Senin (2/6). Petugas, diakui Kapolsek terpaksa melumpuhkan empat tersangka dengan timah panas. Pasalnya, saat diminta menunjukkan barang bukti berupa sepeda motor, keempat tersangka

berusaha kabur. “Tersangka ditembak pada bagian kaki,” katanya. Diakuinya, peran masing-masing tersangka berbeda. RH, kata Kapolsek, berperan sebagai penadah yang biasa mangkal di Jalan Ciater. Sedangkan RN dan WS sebagai pemetik yang diotaki RG. DAlam aksinya, kata dia, kawanan bandit motor itu tidak segan melukai korbannya. Modus yang dilancarkan kawanan tersebut terbilang baru. Tersangka yang dipimpin RG, berpura-pura menjadi tukang bangunan dengan membawa gergaji saat melakukan aksinya. Mereka membawa gergaji dan cutter dengan maksud mengelabui petugas. “Targetnya mereka yang sedang nongkrong di kawasan Green Cove. Di lokasi itu memang sering dijadikan lokasi pacaran anak-anak muda. Para tersangka bahkan tidak segan melukai korban dengan gergaji,” paparnya. Sementara tersangka RG, kepada wartawan mengaku baru tiga kali melakukan aksi pencurian. RG mengakui kerap melukai korbannya jika melawan. “Baru tiga kali. Biasanya motor langsung dioper ke RH,” akunya.(AZH/ODI)

Polisi menunjukan gergaji yang biasa digunakan kawanan bandit motor RH Cs.


SELASA 3 JUNI 2014

HALAMAN 5

PEMILU 2014

BANTEN POS

KPU Diminta Serius Pelototi DPT Pilpres 30 Ribu Pemilih Ber-KTP di Tangsel Didata Ulang CIPUTAT, BANPOS - Sebanyak 30 ribu pemilih yang menggunakan kartu Tanda Penduduk (KTP) pada Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April lalu, kembali didata KPU Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Tera ulang pemilih ber-KTP dilakukan untuk memvalidasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli nanti. Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Data KPU Kota Tangsel, Achmad Mudjahid Zein mengtakan, pendataan ulang pemilih berKTP tersebut melibatkan para Kelompok

Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Data pemilih yang menggunakan KTP pada Pileg lalu ada di KPPS. Jadi kami libatkan mereka untuk mendata ulang pemilih agar terdaftar pada DPT Pilpres,” ujarnya kepada Tangsel Pos (Grup BANPOS), Senin (2/6). Dia mengakui, pendataan ulang pemilih ber-KTP pada Pileg lalu, akan dilakukan sangat hati-hati. Karena sebagian pemilih diketahui sudah terdaftar di daerah lain pada Pilpres nanti. “Waktu Pileg mereka menggunakan hak

ISTIMEWA

pilihnya di TPS dekat tempat tinggalnya. Tapi pada Pilpres nanti menggunakan hak pilihnya sesuai alamat di KTP. Kami akan hati-hati melakukan pendataan,” ujarnya. Mudjahid juga mengatakan, pendataan

DPT Pilpres juga dilakukan dengan mengecek langsung kepada pemilih. Saat ini, kata dia, sambil menunggu penetapan DPT 9 Juni nanti, pihaknya mempersilahkan masyarakat yang belum terdata di Daftar Pemilih Hasil perbaikan Sementara (DPSHP), untuk mendaftar. “Masyarakat juga bisa melihat langsung apakah sudah terdata atau belum pada DPSHP di KPU,” ujarnya. Sedangkan Pengamat Politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Zaki Mubarak sependapat dengan KPU jika pendataan pemilih untuk Pilpres harus benar-benar teliti.

“Jangan sampai data ganda terulang, dan juga pemilih yang tidak terdaftar di pemilih,” ujarnya. Dia mengakui potensi konflik Pilpres kali ini lebih tinggi dibadning Pilpres sebelumnya. Karena itu dia mengingatkan penyelenggara Pemilu untuk benar-benar cermat dalam menjalani tahapan Pilpres, khususnya dalam hal pendataan pemilih. “Pilpres hanya ada dua pasang Capres_Cawapres, jadi jelas hanya ada dua kubu. Potensi konflik cukup besar,” katanya. Parpol, juga disarankan untuk turut melakukan pengawasan validasi DPT Pilpres.(DRA/ODI/BNN)

GERPOL

Pasopati Janjikan 60% Suara Buat Prabowo-Hatta AKSI dukung mendukung sejumlah elemen masyarakat kepada pasangan Capres-Cawapres yang akan bertarung pada Pilpres 9 Juli nanti, terus mengalir. Kemarin (2/6), giliran sejumlah elemen masyarakat di Provinsi Banten mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Deklarasi dukungan bagi pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 yang digelar di salah satu rumah makan di kawasan Serpong, Kota Tangerang Selatan itu, dinamakan Pasopati atau Prabowo Subianto Pilihan Pasti. “Kami targetkan Prabowo-Hatta menang di Banten,” kata Ketua Umum Pasopati Banten, Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan usai deklarasi. Dia mengatakan, Pasopati terdiri dari berbagai unsur masyarakat di Banten yang tidak ada kaitannya dengan partai politik (Parpol) pengusung Prabowo-Hatta. Namun dia mengakui, diantara relawan Prabowo-Hatta yang tergabung dalam Pasopati, ada dari kalangan calon anggota legislatif (Caleg) terpilih. “Kami akan turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan visi misi Prabowo-Hatta. Targetnya 60 persen suara dari Provinsi Banten,” tegas Sufmi. Sufmi menjamin Pasopati tidak akan menebar kampanye hitam dalam mensosialisasikan pasangan Cpares-Cawapresnya. Mereka lebih memprioritaskan sosialisasi ekonomi kerakyatan dan swasembada rakyat, seperti visi misi Prabowo. “Kampanye hitam itu justru meracuni masyarakat,” tandas Sufmi.(ODI)

HOT_ISU

Basuki Tjahaja Purnama

Ternyata Jokowi Diberhentikan Sementara PELAKSANA Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengungkapkan, surat keputusan (SK) yang dikeluarkan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemndagri), ternyata tidak menonaktifkan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. “SK itu ternyata memberhentikan Gubernur DKI Jakarta secara sementara,” ungkap Ahok kepada wartawan di Balaikota Jakarta Senin (2/6). Lebih jauh Ahok memaparkan, Jokowi akan non aktif sebagai Gubernur DKI Jakarta sampau KPU mengumumkan pasangan presiden-wakil presiden terpilih pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. “Saya sempat kaget. Awalnya saya pikir cuma sampai 9 atau 10 Juli, tapi rupanya sampai menunggu hasil dari KPU. Jadi bukan cuti, melainkan diberhentikan sementara sampai ada penetapan KPU,” katanya. Basuki memprediksi, penetapan Presiden-Wakil Presiden terpilih dilakukan KPU pada medio Agustus 2014. Namun, jika nantinya terjadi gugatan, kata dia, kemungkinan Jokowi akan non aktif sampai September 2014. “Kalau tidak terpilih, begitu selesai penetapan, langsung balik (menjadi Gubernur DKI Jakarta). Kalau terpilih, tetap balik sambil menunggu pelantikan (sebagai presiden), dan mengajukan proses mundur sebagai gubernur,” jelasnya.(KC/ODI)

BAGUS/SAMARINDA POS

SIAGA PILPRES. Personel Brimob menjalani latihan selama empat hari untuk meningkatkan kemampuan dan kesigapan dalam bertugas, terutama menjelang Pilpres. Kemarin, latihan berlangsung di Simpang Pasir, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Pilpres, Polrestro Tangerang Kerahkan 1.150 Personel TANGERANG, BANPOS - Guna mengamankan Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 nanti, Polres Metro Tangerang menyiagakan sebanyak 1.150 personel. Mereka nantinya akan disebar untuk mengamankan sebanyak 2.999 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 13 kecamatan se-Kota Tangerang. Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Riad mengatakan, pihaknya melaksanakan gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2014. Dalam operasi yang digelar selama 127 hari tersebut, sambung Riad, Polres Metro menyiagakan sebanyak 1.150 personel. “Sesuai dengan istruksi Kapolri, kami

diminta untuk mengantisipasi potensi kerawanan yang mungkin saja terjadi saat Pilpres. Tapi kami optimis dengan dukungan masyarakat Kota Tangerang, Pilpres bisa berjalan aman,” ujarnya Senin (2/6). Riad menuturkan, pengamanan Pilpres 2014 dibagi menjadi tujuh tahap. Adapun pembagian pengamanan dilakukan berdasar tingkat kerawanan di setiap tahapannya. Hal ini, dilakukan untuk mengoptimalkan pengamanan di masingmasing wilayah. “Pola pengamanan setiap tahapan akan diatur sedemikian rupa. Dengan demikian, sangat dimungkinkan setiap tahapan

berbeda tingkat pengamanannya,” katanya. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut menjaga ketertiban. Selain itu, dirinya juga meminta seluruh anggotanya untuk menjaga netralitas selama tahapan Pilpres berlangsung. “Kalau ada anggota saya yang kedapatan aktif berpolitik bahkan ikut kampanye, kami akan tindak tegas,” tandasnya. Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Metro Tangerang, Fathuroji menambahkan, untuk Kota Tangerang terdapat 11 TPS yang akan mendapat pengawasan khusus dan dijaga lebih dari

Kombes Pol Riad

duaILpersonel. “Salah satunya TPS yang berada di Lapas (Lembaga Pemasyarakatan, red),” katanya. (FEB/ODI)

Bantuan Rakyat Sudah Rp2,4 M Timses Jokowi-JK Pastikan Diaudit JAKARTA, BANPOS - Rekening donasi yang dibuka tim nasional pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) sejak tiga hari lalu, sudah menghimpun dana gotong royong dari rakyat sebesar Rp2.443.348.605. “Kami mengucapkan terimakasih pada masyarakat yang telah berpartisipasi menyumbangkan dananya untuk memenangkan Jokowi JK,” kata Wakil Ketua Timnas Pemenangan Jokowi-JK, Patrice Rio Capella di Posko JKW4P, Jakarta Pusat, Senin (2/6). Diketahui, tim pemenangan Jokowi-JK membuka tiga rekening atas nama Joko Widodo/Jusuf Kalla pada tiga bank nasional. Diantaranya BRI, BCA, dan Mandiri. Untuk BRI sudah terhimpun dana Rp1.900.500.033. Rekening BCA Rp 397.341.368 dan rekening Mandiri Rp145.507.215. “Efektif baru sekitar 3 hari sudah

terkumpul sebanyak Rp2.443.348.605,” kata Rio seraya menyatakan tim JokowiJK tidak membuka nomor rekening lain untuk menghindari adanya kemungkinan penipuan mengatasnamakan Jokowi-JK. “Donasi ini akan kami pertanggungjawabkan secara hukum dan moral. Ini

bukan sesuatu yang melanggar dan KPU tidak melarang membuka rekeking kampanye,” tandasnya.

Politisi PDI-P Dilaporkan ke Bawaslu

Aria Bima

JAKARTA, BANPOS - Tim advokasi pasangan calon presiden dan wakil presiden (CapresCawapres) nomor urut 1, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, melaporkan politisi PDI Perjuangan, Aria Bima ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Aria diduga memimpin tim kampanye pasangan Capres Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang memutar lagu “Jokowi-JK” di Gedung KPU dengan menggunakan pengeras suara fasilitas KPU. “Lagu ‘Jokowi-JK’ itu diputar di tenda lantai 1 KPU yang diisi tim kampanye kedua pasangan Capres itu. Aria Bima yang pimpin, diputar sangat keras, sangat kencang, pakai pengeras suara KPU,” ungkap juru bicara tim advokasi Prabowo-Hatta, Habiburokhman kepada wartawan usai menyampaikan laporannya di Gedung Bawaslu, Senin (2/6). Dia menilai aksi pendukung Jokowi-JK itu

sangat provokatif. Bahkan, katanya, sempat memicu kesalahpahaman antara kedua kubu pendukung pasangan Capres_Cawapres yang akan bertarung pada 9 Juli nanti. Untuk menguatkan laporannya, Habib membawa bukti berupa foto yang diserahkan ke Bawaslu. Ia meminta Bawaslu segera memanggil Aria dan tim kampanye yang membawa atributatribut yang dinilai membahayakan dalam acara pengundian dan penetapan nomor urut pasangan Capres-Cawapres. Laporan itu berawal dari peristiwa yang terjadi di halaman Gedung KPU, Minggu (1/ 6). Pendukung Prabowo-Hatta nyaris terlibat bentrok dengan pendukung Jokowi-JK. Hal itu dipicu aksi selebrasi yang dilakukan pendukung Jokowi-JK. Saat Ketua KPU Husni Kamil Manik mengumumkan nomor urut pasangan CapresCawapres, pendukung Jokowi-JK di halaman Gedung KPU mengeluarkan papan nomor urut 2 dengan gambar wajah Jokowi-JK. Dengan mengenakan pakaian adat berbagai daerah, para pendukung Jokowi-JK kemudian melakukan selebrasi dengan cara menari diiringi lagu Yovie and Friends yang diduga diputar melalui pengeras suara milik KPU.(KC/ODI)

Sementara Tim Kuasa Hukum Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Alexander Lay memastikan, dana gotong royong yang didonasikan masyarakat bakal diaudit akuntan publik. Hasil audit akan diserahkan ke KPU beserta namanama penyumbang,” kata Alexander. Menurutnya, rekening penting dibuka karena Jokowi-JK maju dalam Pilpres 9 juli nanti atas kehendak rakyat. Sehingga tim pemenangan membuka kesempatan bagi rakyat untuk berpartisipasi memenangkan pasangan yang diusung PDIP, Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI itu. “Pembukaan rekening sesuai amanat Undang-undang Pilpres dan peraturan KPU, ini dapat diaudit dan dipertanggungjawabkan,” tegas Alexander. (FAT/JPNN/ODI)


BANTEN POS SELASA 3 JUNII 2014

TOTAL SPORT

6

Menuju Kebangkitan Olahraga Banten

Empat Perenang Kota Baja Belum Bisa Berbuat Banyak

TENIS Sharapova Jaga Asa Juara Roland Garros MARIA SHARAPOVA masih menjaga asa menjuarai Prancis Open 2014. Petenis jelita asal Rusia itu kini sudah menjejakkan kakinya di babak perempat final Roland Garros, nama lain Prancis Open. Tiket itu diraih setelah Sharapova berhasil mengalahkan Samantha Stosur lewat pertarungan tiga set dengan skor 3-6, 6-4, 6-0 dalam laga yang dilangsungkan di Philippe Chatrier, Senin (2/6) WIB. Sharapova kini menjadi salah satu kandidat kuat perengkuh gelar juara Prancis Open 2014. Pasalnya, para petenis penghuni tiga besar dunia sudah angkat koper terlebih dahulu. Mereka ialah Serena Williams, Li Na serta Agnieszka Radwanska. “Ada banyak emosi ketika Anda menjalani pertandingan. Selanjutnya, ada momen ketika A n d a merasakan perubahan. Anda akan merasakannya ketika bermain dibanding saat menjadi penonton,” terang Sharapova di halaman ABC Online, Senin (2/6). Di sisi lain, Stosur terlihat kecewa dengan kekalahan itu. Pasalnya, dia sempat bermain baik pada set pertama. Sayangnya, petenis unggulan ke19 itu tidak bisa menjaga konsistensi hingga akhir laga. “Semuanya berubah dengan cepat. Saya tak berpikir melakukan banyak kesalahan. Ini hanya tentang satu hal: Anda kehilangan bola, dia melakukan pukulan dengan bagus, Anda bermain buruk dan semuanya akhirnya terjadi,” tegas Stosur.(CMT/JPNN)

FORMULA1 Vettel: Sirkuit Montreal Sangat Berbahaya KANADA adalah seri yang sangat menuntut balapan dengan kecepatan tinggi. Setidaknya itulah yang diakui sang juara bertahan, Sebastian Vettel, jelang seri ketujuh Formula One Grand Prix (F1GP) Kanada. Vettel retired untuk yang kedua kalinya di musim ini ketika balapan di Monaco, akhir pekan lalu. Pebalap tim Red Bull itu pun mengharapkan balapan yang baik di Montreal, 8 Juni mendatang. Meski semuanya masih tergantung dari perkembangan yang sudah dilakukan Red Bull, apalagi mengingat kecepatan sangat dibutuhkan jika balapan di sirkuit Gilles Villeneuve, tentu keuntungan ada di tim Mercedes. Kanada adalah seri yang menuntut untuk balapan cepat, yang dikelilingi oleh rel kereta api dan tembok. Di sana tentu beresiko tinggi, terutama di tikungan ke15. Anda akan tahu yang namanya ‘Wallof Fame’ yang kejam itu jika Anda balapan ke jauh kanan beberapa sentimeter,” jelas Vettel seperti dilansir Crash. Ia menggambarkan, zona bahaya pertama sudah ada ketika start. Di bagian kanan-kiri sangat sempit. “Itu semua adalah tentang menghindari kontak dengan mobil lainnya. Jika tidak, pasti terjadi kecelakaan,” lanjutnya.(CMT/OKZ)

Kejurnas Renang 2014 CILEGON, BANPOS - Pada kejuaraan nasional (kejurnas) renang yang berlangsung akhir pekan lalu, perenang Kota Cilegon belum mampu berbicara banyak. Itu tergambar jelas, tidak satu pun atlet Kota Cilegon yang mampu mendulang medali. Padahal, pantauan BANPOS, empat perenang asal Kota Baja tersebut, mendominasi perwakilan Banten. Dari enam atlet yang diterjunkan Pengurus Provinsi Persatuan Renang Seluruh Indonesia (Pengprov PRSI) Banten,

empat berasal dari Kota Cilegon. Tapi sayangnya, baik Arya, Alip, Manda dan Sarah, tidak ada satupun yang mampu mencuri satu keping medali. Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) PRSI Kota Cilegon, Zul Andri membenarkan hal tersebut. “Memang tidak ada satu pun atlet kita yang meraih medali. Meski demikian, itu tidak jadi masalah buat kami,” papar Zul kepada BANPOS, kemarin. Soalnya, lanjut pria yang menjabat sebagai Ketua Bidang Organisasi KONI Kota Cilegon tersebut, catatan waktu keempat perenang Kota Cilegon tidak usah diragukan lagi.

“Limit waktu yang tampil di kejurnas, standar sepuluh besar nasional. Renang kan olahraga terukur. Jadi, meski tidak membawa pulang medali, kami sangat bangga. Yang tampil di kejurnas, atlet dengan limit mumpuni,” ucapnya. Kedepannya, Zul optimis, perenang Kota Cilegon mampu berbicara banyak di event-event nasional selanjutnya. Pasalnya, kualitas mereka terus mengalami kemajuan yang pesat. “Tinggal tunggu saja waktunya. Saya sangat yakin sekali. Apalagi, usia Arya, Alip, Wanda dan Sarah, masih kategori junior,” pungkasnya.(CMT)

Zul Andri

Marquez Makin Sulit Dihentikan MUGELLO,BANPOS - Dominasi Marc Marquez makin tidak terbendung.Geberan gas pebalap Spanyol itu makin sulit dihentikan oleh pebalap lainnya. Bahkan ketika seri grand prix berlangsung di Italia, kandang Valentino Rossi. Seri keenam GP Italia yang digelar di Sirkuit Mugello Italia Minggu(1/6) dibabat habis oleh Marquez. Sang Baby Alien,julukan Marquez, tampil sebagai juara setelah terlibat dalam pertarungan sengit dengan andalan Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo. Marquez mencatat waktu tercepat di depan Lorenzo dengan 41menit 38,254 detik. Kemenangan ini merupakan kemenangan Marquez yang keenam secara beruntun sejak awal musim. Kini rekornya melampaui rekor Giacomo agostini dan Mick Doohan yang hanya mampu menjuarai seri awal secara beruntun sebanyak lima kali. Juara di Mugello ini menjadi pembalasan sempurna bagi Marquez. Pasalnya, musim kemarin,di sirkuit inilah, juara dunia termuda itu gagal naik podium yang menjadi kegagalan keduanya musim kemarin. Marquez pun sukses memupus hegemoni Jorge Lorenzo dan Yamaha di Mugello. Dalam tiga tahun terakhir, Lorenzo menjadi jawara di Mugello. Pebalap Honda terakhir yang jadi juara adalah Dani Pedrosa pada tahun 2010. Namun, kemenangan Marquez kali ini tidak didapatkan dengan mudah. Pebalap bernomor motor 93 itu terlibat pertarungan seru dengan Lorenzo. Saat lampu hijau menyala, Lorenzo langsung melesat. Sementara Marquez seperti biasa memang selalu memiliki start jelek. Marquez pun berada di belakang Lorenzo dan Iannone. Lap keenam, Marquez mulai beraksi. Pebalap berusia 21 tahun tersebut mulai mendekati Lorenzo. Kedua

pebalap asal Spanyol tersebut kemudian terus memperlebar jarak dengan posisi ketiga yang ditempati Valentino Rossi. Tak ayal, pertarungan sekarang tinggal Lorenzo dan Marquez. Memasuki lap ke-16, aksi kedua pebalap mulai memanas. Jantung para penonton dibuat berdetak kencang oleh aksi saling menyalip antara Lorenzo dan Marquez. Aksi ini terus mereka pertontonkan hingga lap ke-22. Namun, di lap terakhir di tikungan pertama setelah garis start, tampak jelas setelan motor Honda memang lebih unggul daripada Yamaha. Marquez dengan indahnya menyalip dari sisi dalam motor Lorenzo. Marquez pun terus mempertahankan posisinya hingga garis finis dan mentasbihkan diri sebagai satu-satunya pebalap yang menang enam kali beruntun sejak awal musim. Idola tuan rumah, Valentino Rossi yang tampil untuk ke-300 kalinya sepanjang karier profesionalnya, akhirnya mendapat hadiah dengan podium ketiga. “Saya sangat senang dengan kemenangan ini. Seperti yang saya duga, Lorenzo memang sangat kuat disini. Selain itu, saya juga sangat senang dengan tim saya. Sekarang saya menikmati kemenangan ini,” ujar Marquez kepada situs MotoGP. Dengan kemenangan ini, Marquez semakin kokoh di puncak klasemen dengan nilai sempurna, 150 poin. Posisi kedua ditempati Valentino Rossi dengan 97 poin. Sedangkan rekan duet Marquez menduduki posisi ketiga dengan 96 poin. Kini, publik menunggu akankah Marquez akan terus mendominasi balapan. Pasalnya, seri berikutnya adalah seri Spanyol yang notabene merupakan kandang dan rumah bagi Marc Marquez dan Jorge Lorenzo. Seri ketujuh itu akan berlangsung Minggu (15/6) di sirkuit Catalunya Barcelona Spanyol.(CMT/JPNN)

NET

Rio Haryanto Kian Optimistis Berlaga di F1s

NET

JAKARTA, BANPOS - Keberhasilan meraih podium di Monako membuat Rio Haryanto kian optimistis menghadapi balapanbalapan selanjutnya. Ia juga menjaga asa naik ke kelas Formula One (F1). Demikian diungkapkan Rio dalam jumpa pers di Bright Cafe, Kantor Pusat Pertamina, Jln. Medan Merdeka Timur 1A, Jakarta, Senin (2/6). Pada seri ketiga musim ini di sirkuit Monte Carlo, Monako, pada 24 Mei lalu, Rio finis di peringkat ketiga di Race 2 atau Sprint Race. Itulah podium pertamanya di musim ini bersama tim EQ8 Caterham Racing.

Kompetisi GP2 masih menyisakan delapan seri, dan yang terdekat adalah di sirkuit Red Bull ring, Austria, pada 20-22 Juni. “Target saya menang di setiap balapan dan mendapatkan poin lebih banyak,” ucap pebalap 21 tahun itu. Tentang balapan di Austria, Rio mengaku belum pernah merasakan sirkuit Red Bull Ring. Sebagai persiapan dan adaptasi awal, ia akan berlatih memahaminya melalui simulasi. “Di Monako sirkuit sangat sempit. Kalau kita tidak cepat dan tepat bisa berakibat tabrakan,” imbuh Rio Ia melanjutkan, itu sebabnya

kemenangan di Monako sangat spesial, karena semua pebalap pasti sepakat ini adalah salah satu sirkuit tersulit. Rio juga secara eksplisit menyebutkan bahwa dirinya mencanangkan target tiga besar di akhir musim atau paling jelek posisi kelima. Saat ini, Rio sendiri ada di peringkat ketujuh di klasemen sementara pebalap. Selain itu ia juga selalu menjaga mimpinya bisa menapak ke level tertinggi di dunia Formula. “Tahun depan semoga saya bisa naik ke F1. Itu mimpi saya yang sesungguhnya. Mudah-mudahan saja bisa terwujud,” ujarnya.(CMT/NET)

Butet Penasaran Ingin Juara Indonesia Open Bersama

NET

JAKARTA,BANPOS - Dua kali final, dua kali pula Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagal menjadi juara Indonesia Open Super Series Premier. Liliyana pun penasaran untuk mendapatkan titel juara di Jakarta. Butet (sapaan Liliyana) sudah kenyang pengalaman tampil di Indonesia Open. Ia pun pernah menjadi juara ganda campuran (bersama Nova Widianto di tahun 2005), serta ganda putri dengan Vita Marissa (2008). Namun, belum sekali pun ia bisa mendapatkan predikat kampiun bersama Tontowi. Padahal bersama Owi, Butet sudah menjadi juara dunia 2013 dan tiga kali juara All England. “Masak sih jadi tuan rumah

tidak bisa juara bersama Tontowi. Secara teknik dan fisik sudah siap. Tinggal menjaga fokus dan konsentrasi karena pasti beda di sini,” ucap Butet kepada wartawan di Bali Room, Hotel Kempinski, Jakarta, Senin (2/6). Ia menyampaikan, tidak bisa dipungkiri, bila main di Jakarta ada saja gangguan, dari yang kecil misalnya ada teman nitip tiket. “Untuk itu, kami akan coba untuk lebih fokus. Kami sudah dua kali ke final jadi harus instrospeksi apa yang salah. Semoga ini saatnya jadi juara,” tegas perempuan kelahiran Manado, Sulawesi Utara itu. Bersama Owi, Butet sampai di semifinal tahun lalu. Pada 2012 dan 2011 keduanya sudah menggapai final tapi kandas.(CMT/NET)

NET


BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

BERITA UTAMA

7

Plt Gubernur Salahkan Pemkot/Pemkab GIZI

Sambungan dari Halaman 1

kekurangan gizi sebanyak 45.438 balita, dan gizi buruk sebanyak 4.654 balita. Secara rinci, jumlah kurang gizi dan gizi buruk lihat tabel. Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno usai menghadiri perayaan Isra Miraj di Masjid Raya Al-Bantani, Senin (2/6) terkesan menyalahkan pemerintah kabupaten/kota. Menurut dia, ting-

ginya jumlah balita gizi buruk karena pemerintah kabupaten/kota kurang maksimal dalam menangani persoalan yang ada di lapangan. “Sumber angka gizi buruk di Banten itu kan dari kabupaten/kota, jadi kembali lagi program di kabupaten/kota,” kata Rano. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, lanjut Rano, hanya sebatas memberikan dorongan agar program-program penanganan gizi buruk di kabupaten/kota dapat ber-

Memihak Tidak Baik Bagi Lembaga TNI DISEBUT Sambungan dari Halaman 1

di depannya. SBY mengerakkan kepalanya dari kanan ke kiri, melihat mereka secara saksama. “Bahkan ditambahkan, tidak perlu mendengar Presiden kalian. Kan itu Presiden ‘kapal karam’, lebih baik cari presiden baru yang bersinar. Dalam negeri yang kita cintai, kata-kata ajakan seperti itu hanyalah sebuah godaan,” lanjut Presiden. SBY juga mengingatkan prinsip seorang perwira di dalam Sapta Marga dan Sumpah Prajurit yang telah diikrarkan. Dari sumpah itu, diajarkan nilai dan etika yang harus dipegang kuat seorang prajurit. “Kalau dilihat jernih, itu benih subordinasi. Karenanya, berhati-hatilah! Jangan tergoda! Tidak baik bagi para perwira yang diajak seperti itu, tidak baik bagi lembaga TNI/Polri, dan tidak baik bagi negara,” ucapnya. SBY menyatakan tidak rela jika TNI-Polri diciderai dengan ajakanajakan demikian. Menurutnya, tidak mudah mereformasi TNI-Polri sejak

dulu. Oleh karena itu, tindakan tersebut tidak dapat ditolerir. “Para tamtama kita setiap pagi mengucapkan sumpah prajurit, oleh karena itu berhati-hatilah, jangan tergoda. Saya yakin tujuannya tidak baik bagi perwira, lembaga TNI- Polri dan bagi negara,” tandas Presiden. Presiden juga meminta anggota TNI/Polri tidak menganggap remeh perkataan seperti itu. Ajakan tersebut, tegasnya, bukan hanya godaan belaka tetapi ajakan bagi anggota TNI untuk melanggar sapta marga dan sumpah prajurit. SBY menegaskan TNI/Polri harus netral dalam pemilu presiden mendatang. Pasangan Prabowo SubiantoHatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla, lanjutnya, memiliki kedudukan dan hak yang sama. “Mari kita beri mereka kesempatan untuk berkompetisi secara damai, sehat, bermartabat, dan berkualitas,” tegasnya. Namun hingga kini, tidak diketahui pasti siapa pihak-pihak yang dimaksud oleh SBY tersebut. Jenderal pembelot itu pun hingga kini masih menjadi misteri.(FLO/IGO/JPNN)

Berharap Jadwal Kampanye di Hari Libur KEPALA Sambungan dari Halaman 1

Iman menargetkan pasangan Prabowo-Hatta harus menang di Kota Cilegon. Untuk berapa persen suara yang bakal diraih untuk mendulang kemenangan Prabowo baginya tak terlalu bermasalah. “Target saya yang penting menang. Berapapun prosentasenya tak terlalu penting. Yang terpenting adalah bisa meraih kemenangan,” terang Iman. Ketika ditanya langkah apa yang akan dilakukan untuk memenangkan pasangan Prabowo-Hatta, Iman tak menjelaskan secara rinci. Sebaliknya ia malah menyebutkan bahwa pilihan untuk menentukan seorang presiden sepenuhnya di tangan rakyat. “Pilihan pada pilpres sepenuhnya di tangan rakyat. Rakyat yang menentukan pilihannya, meski saya menargetkan menang untuk pasangan Probowo-Hatta, tapi semua rakyatlah yang berkuasa,” ucap Iman. Iman menambahkan, Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang tegas. “Indonesia butuh ketegasan, sehingga dukungan kepada pasangan Prabowo-Hatta adalah jawabannya,” terang Iman. Iman juga menyatakan siap jika dipilih jadi Jurkam Prabowo-Hatta. Namun dia ingin kampanyenya dilakukan secara prosedural mengingat kepala daerah tidak bisa sembarangan meninggalkan pekerjaan. “Kalau diminta jadi jurkam enggak ada masalah. Sebagai kepala daerah, boleh berkampanye tapi harus cuti. Tapi kan belum ada pem-

bicaraan. Jadi saya belum bisa memastikan,” terangnya. Bupati Serang, Ahmad Taufik Nuriman juga mengisyaratkan dirinya bakal mendukung pasangan Prabowo-Hatta. Isyarat tersebut terlontar dari Taufik yang akan memilih pribadi yang tegas dan berkomitmen jelas. “Presiden harus dipilih, tapi pilihlah calon presiden yang memiliki komitmen jelas, jangan yang ora opo-opo, ora opo-opo saja. Harus yang tegas, harus bersemangat,” ujarnya kepada BANPOS. Ketika disinggung apakah sosok yang dimaksudnya adalah Prabowo, Taufik tidak secara tegas mengiyakan ataupun membantah. Taufik hanya mengatakan sosok yang dimaksud bukan berarti Probowo namun Probowo memang salah satu sosok yang memiliki karakter yang dijabarkannya. “Ya di antaranya. Kita lihat saja calon presiden yang tegas yang mana, kalau calon presidennya memiliki sikap tegas saya akan jadi timsesnya,” tegasnya. Sementara Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno yang merupakan kader PDIP mengaku telah menawarkan diri ke DPP PDIP untuk jadi juru kampanye nasional bagi pasangan Jokowi-JK. “Saya sih inginya jadwal dan tempat kampanye saya disesuaikan dengan kegiatan dan tugas saya sebagai Plt Gubernur Banten,” ujarnya. Rano berharap jadwal kampanye nasional dilakukan di luar jam kerja, sehingga tidak menganggu pelayanan kepada masyarakat dan tidak perlu melakukan proses izin.(DEN/

Kenikmatan di Belakang Layar Sambungan dari Halaman 1

nya lewat film omnibus berjudul Rectoverso. Di film yang memiliki lima buah cerita, seperti Malaikat Juga Tahu, Curhat Buat Sahabat, Firasat, Hanya Isyarat, dan Cicak di Dinding, Olga berperan sebagai sutradara Curhat Buat Sahabat yang bercerita tentang persahabatan. ’’Sebenarnya bukan baru. Waktu di LA Indie Movie aku pun sudah mencoba untuk belajar jadi sutradara,’’ ujarnya saat ditemui di kantor Mentang, Jakarta pusat, Jumat (30/5). Rupanya, pengalamannya menjadi sutradara di LA Indie Movie menjadikan rasa ingin tahunya semakin besar. Dari sanalah, dia mencoba memberanikan diri untuk memproduseri sebuah film layar lebar. Film yang masih dalam proses penggarapan itu tengah dikerjakannya bersama teman-teman. ’’Nanti ada baru, tapi konsepnya bukan omnibus. Gue mau bikin yang lebih ada warna musikalnya,’’ kata artis yang memiliki tinggi badan 171 cm tersebut. Di karya terbarunya itu, lulusan dari Fakultas Teknik Sipil Univer-

sitas Parahyangan, Bandung pada 1994 itu berusaha menyuguhkan warna cerita yang berbeda. Bukan bergenre horor, bukan pulan drama percintaan. Perempuan yang melejit namanya setelah membintangi sinetron Lo Fen Koei dan film horor 12 AM tersebut menjatuhkan pilihannya pada genre drama musikal. ’’Tantangannya pasti berbeda dan inilah yang membuat saya makin berani untuk memproduseri film ini,’’ jelasnya. Apalagi, dia melihat Indonesia masih kekurangan film bertema musikal. ’’Yang nge-hits banget sampai hari ini itu film Biarkan Bintang Menari,’’ tegasnya. Bahkan untuk memulai langkah tersebut, Olga mengaku telah menyiapkan secara matang film terbarunya itu sejak lama. Mulai dari penulisan skenario, pemilihan para pemain, hingga lokasi syuting yang akan dijadikan medan ceritanya. Nah, dalam pemilihan peran, dirinya tidak hanya memilih aktor dan aktris yang jago akting. Dia pun harus bisa menyanyi dan menari. ’’Sekarang sudah mulai casting,’’ jelasnya.(HMD/ZAL/JPNN)

jalan dengan maksimal. “Provinsi hanya menunjang, tidak ada intropeksi langsung. Peranan kita di sini mendukung anggaran saja, nanti kita dorong lagi,” ungkapnya. Rano sendiri hingga saat ini belum mengetahui pasti perkembangan terakhir mengenai penanganan gizi buruk, namun dorongan anggaran ke kabupaten/kota telah dilakukan secara maksimal dan optimal. “Du-

kungan kita sudah sangat besar, dan memang perlu dilakukan monev (monitoring dan evaluasi),” imbuhnya. Dia berjanji, 2014 ini, dorongan dan bentuk dukungan Pemprov Banten kepada kabupaten/kota untuk menekan angka gizi buruk akan ditingkatkan lagi. “Tanggal 4 nanti, Menteri Kesehatan akan datang ke Banten, dan target saya untuk gizi buruk akan berkurang,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Pengelola Program Gizi Dinas Kesehatan (Dinkes) Banten, Andi Suhardi menyatakan, gizi buruk disebabkan beberapa faktor seperti kurangnya akses untuk panganan bergizi, kurangnya pelayanan kesehatan untuk ibu dan anak, ketidakmampuan ibu dalam menyiapkan makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI), dan kurangnya akses terhadap sarana kesehatan

sanitasi dan penyediaan air bersih. “Penanganan gizi buruk ini perlu dukungan dan kerjasmaa semua pihak, bukan saja oleh Dinas Kesehatan saja, tetapi Dinas Bina Marga dan Tata Kerja (DBMTR) dari sisi sarana dan prasarana akses menuju tempat pelayanan kesehatan, Sumber Daya Air dan Pemukiman (DSDAP) untuk mempermudah mendapatkan air bersih,” ujarnya.(RUS/IGO)

Rano Akan Kirim 15 Pejabat ke KPK ZAENAL Sambungan dari Halaman 1

sebagai Kepala Dinas Kesehatan. Kemudian ada Sekretaris BKD, Dian Wirtadipura yang kini menjabat sebagai Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Daerah. Untuk lebih jelas lihat table. Sebelum pelantikan, mantan Asda III yang kini menjabat Kepala Bappeda, M Yanuar mengatakan, semua kegiatan yang ada di Pemprov Banten di laporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baik dari kegiatan pelaksanaan pembangunan hingga rotasi jabatan di lingkungan. “Track record yang dilantik sudah diketahui oleh KPK,” kata Yanuar. Sementara itu, Rano Karno dalam sambutanya mengatakan, ada 15 pejabat eselon II di lingkungan

Pemprov Banten akan dikirim ke KPK untuk mengikuti tunas integritas yang dilakukan KPK yang bertujuan reformasi keuangan dan reformasi birokrasi. “Dalam waktu dekat ini pengiriman ke KPK akan dilaksanakan,” ujarnya. Rano juga menjelaskan, pelantikan pejabat eselon dilakukan dalam rangka penyegaran dan optimalisasi kinerja. “Saya meminta kepada seluruh pejabat yang baru dilantik untuk meningkatkan kinerjanya. Untuk Kepala DPPKD dan Biro Hukum segera melakukan rapat koordinasi guna membahas dan membuat draft surat kuasa pengguna anggaran karena otomatis dengan adanya perubahan kepala SKPD maka akan berubah kuasa penguna anggarannya,” jelasnya. Sementara itu, Kepala DPPKD Wahyu Wardhana yang meng-

gantikan Zaenal usai dilantik menegaskan akan segera melaksanakan perintah Rano. “Saya akan segera berkoordinasi dengan Biro Hukum untuk membuat drfat kuasa pengguna anggaran,” ujarnya. Wahyu juga menyatakan akan mempelajari kondisi dan situasi yang ada di DPPKD. “Saya akan melihat internal seperti apa, program kegiatan yang berjalan dan masalah apa saja,” imbuhnya. Sementara itu Kepala Disnakertrans, Hudaya Latuconsina, mengaku akan meningkatkan komunikasi dengan buruh dan perusahaan, agar tidak terjadi gejolak dalam penetapan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK). “Perlu belajar dulu di Disnakertrans. Kita tingkatkan dulu dengan komuniksi lebih efektif terhadap persoalan-persolan itu, nanti kita cek kendala-kendala

tekhnisnya. Insa Allah kalau ada komunikasi akan lancar, jangan sampai masalah UMK, investor pindah dari Banten. Saya dengar ada perusahaan sepatu pindah ke Tegal, Jawa Tengah,” ujarnya. Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Sigit Switaro mengaku tidak terkejut dengan rotasi yang baru saja dilakukan. “Positif thinking bahwa pimpinan mempunyai pertimbangan tertentu, dan semua jabatan adalah amanah dan penghargaan terhadap pimpinan. Apalagi saya sudah enam tahun di BPPMD, sejak tahun 2008,” imbuhnya. Hal senada diungkapkan Zaenal Mutaqin. Mantan Kepala DPPKD itu mengaku tidak kecewa dengan jabatan barunya itu. “Biasa saja, buktinya saya masih bisa tertawa,” kilahnya.(RUS/IGO)

Keberuntungan Hanya untuk Orang yang Bersedia ROTFL Sambungan dari Halaman 1

(Persero) Dr Ir Yudiutomo Imardjoko. Inuki adalah kependekan dari Industri Nuklir Indonesia, nama baru untuk PT Batan Teknologi. Tim itu dibantu pimpinan PT INACA, anak perusahaan PT Dirgantara Indonesia di AS. Lalu diperkuat Direktur Utama PT Bahana (Persero) Dwina S. Wijaya beserta anak buahnya. Bahana adalah BUMN yang bergerak di bidang keuangan. “Kami sangat beruntung bisa mendapat persetujuan dari perusahaan di AS ini,” ujar Yudiutomo yang ahli nuklir lulusan UGM dan ahli sampah nuklir lulusan AS. Beruntung? Saya tidak setuju dengan kata-katanya itu. Itu bukan karena beruntung. Itu hasil dari sebuah totalitas usaha. Itu buah dari gabungan antara “keahlian, kerja keras, pantang menyerah, antifrustrasi, tekun, telaten, diiringi dengan jalan yang penuh keprihatinan”. ”Jalan penuh keprihatinan” saya masukkan di situ karena semua itu awalnya dari sikap prihatin. Prihatin karena reaktor nuklir di Serpong yang sudah tua itu sering rusak sehingga tidak bisa memproduksi neutron secara kontinu. Prihatin karena reaktor itu milik lembaga negara, Batan, yang itu di luar wewenang BUMN untuk ikut mengatasi. Apalagi, PT Inuki sendiri baru saja keluar dari kesulitan keuangan yang amat panjang. Sampai-sampai Inuki harus bekerja sama dengan Mesir untuk jaga-jaga kalau reaktor Batan yang di Serpong terus mengalami gangguan. Prihatin karena Inuki sudah telanjur mengikat kontrak untuk ekspor radioisotop ke berbagai negara yang tidak mampu membuatnya seperti Singapura, Malaysia, dan beberapa negara lainnya.

Prihatin karena membayangkan rumah-rumah sakit akan mengalami krisis radioisotop akibat tidak cukupnya bahan baku berupa neutron itu. Padahal, ilmu kedokteran sekarang sudah amat terikat dengan radioisotop untuk proses MRI dan pendeteksian berbagai penyakit. Saya pun sempat memutuskan untuk membangun reaktor nuklir yang akan dimiliki Inuki sendiri. Apalagi, kemajuan teknologi nuklir sudah amat berbeda dengan zaman reaktor Serpong itu dibangun 30 tahun lalu. Menurut Yudiutomo, dirinya bisa membangun reaktor yang ukurannya hanya seperlima dari yang ada di Serpong, tapi memiliki kemampuan produksi 20 kali lipatnya. Tapi, untuk mempersiapkan itu, Yudiutomo dan timnya harus mondarmandir ke AS, Rusia, dan Eropa. Padahal, perusahaannya tidak punya uang untuk keperluan itu. Sebagai perusahaan kecil yang baru hidup lagi, uangnya hanya pas-pasan untuk mempertahankan operasinya sehari-hari. Tidak boleh ada biaya perjalanan yang bisa mengganggu kelancaran operasi perusahaan. Tapi, cita-cita tidak boleh kandas. Harus ada cara untuk mencapainya. Biarpun harus lewat jalan yang berliku. Untuk itu tim Inuki harus “ngamen” lebih dulu. Kebetulan BUMN memiliki program pengentasan kemiskinan di NTT melalui tanaman sorgum. Para ahli Inuki harus mau jadi penyuluh lapangan, tinggal di NTT beberapa bulan, dan membina anak-anak SMK setempat menciptakan mesin-mesin sederhana pengolahan sorgum. Untuk itu mereka mendapatkan “upah”. Memang tidak besar, tapi bisa untuk ke Amerika. Hasil dari “ngamen” inilah yang dipakai membeli tiket untuk pergi ke sana melakukan penjajakan kerja sama

membangun reaktor. Saya sebenarnya tidak tega untuk minta para ahli yang langka itu harus “ngamen” sampai ke NTT. Tapi, saya juga percaya tidak ada jalan mudah untuk mencapai cita-cita. Saya tidak bisa memerintahkan menggunakan dana perusahaan di luar yang sudah ditentukan. Saya juga tidak mau minta sumbangan ke BUMN lain yang besarbesar. Karena saya tahu tidak ada pos pengeluaran untuk yang demikian. Maka, saya salut dengan tim Inuki yang mau menempuh jalan berliku ini. Sekalian tes ketahanan, pikir saya. Untuk mengejar kemajuan, harus bersedia bekerja seperti itu. Inilah yang saya sebut “jalan keprihatinan”. Jalan itu, kalau bisa ditempuh dengan tulus, justru akan menjadi pendorong untuk tercapainya cita-cita. Ia menjadi semacam “tenaga dalam” yang memang tidak kelihatan, tapi bisa menjadi faktor utama tercapainya sebuah sukses. Dari beberapa perjalanan ke AS, Rusia, dan Eropa itulah, akhirnya Yudiutomo menemukan sesuatu yang ternyata jauh di atas sebuah reaktor nuklir. Dia berhasil mengetahui sebuah penemuan yang masih sangat baru. Belum banyak yang tahu: untuk memproduksi neutron, tidak harus membangun reaktor nuklir! Bisa melalui fusi plasma! Dia sendiri, sebagai anggota aktif asosiasi ahli nuklir dunia, tidak menyangka ada penemuan sehebat dan semaju itu. Memang pernah diramalkan ilmu pengetahuan akan sampai di sana. Tapi, menurut perkiraan para ahli, hal itu baru akan terjadi tahun 2050! Setelah tahu perkembangan baru itu, target pun diubah. Bukan lagi membangun reaktor baru, melainkan bagaimana bisa menggandeng perusahaan penemu tersebut. Tapi, apa mungkin?

Yudiutomo punya kelebihan dibanding calon partner lainnya dari seluruh dunia. Dia punya keahlian untuk memproses neutron itu menjadi radioisotop dengan proses yang diizinkan kesepakatan dunia. Yakni sebuah proses yang tidak membahayakan dunia karena tidak memungkinkan berubah menjadi senjata nuklir. Di seluruh dunia, hanya putra Indonesia Yudiutomo yang bisa melakukan itu. Perusahaan Amerika itu pun tidak bisa melakukannya. Yudi memang satu-satunya ahli nuklir di dunia yang mampu memproses neutron dan uranium dengan sistem yang tidak memungkinkan bahan itu menjadi senjata nuklir. Tapi, perjuangan tentu tidak mudah. Bagaimana bisa sebuah BUMN Indonesia mengajak kerja sama penemu yang begitu hebat di Amerika. Berkali-kali saya rapat dengan Inuki dan Bahana merumuskan strateginya. Alhamdulillah, setelah berbagai pertemuan dan diskusi (langsung maupun via e-mail) dilakukan antarnegara, tiga hari lalu jawaban itu tiba: pihak Amerika setuju. Perincian kerja samanya juga sudah disertakan. Tanggal 16 Juni mendatang, setengah bulan lagi, penandatanganan dilakukan di Madison, Wisconsin, AS. Saya sengaja belum tuliskan banyak detail di sini karena untuk itu akan ada waktunya sendiri. Saya benar-benar tidak setuju jika ini disebut sebuah keberuntungan. Saya lebih setuju dengan Paulo Coelho yang dalam novel-novel spiritualnya menyiratkan, justru keberuntunganlah yang selalu mencari-cari orang yang bersedia dicipratinya. Tapi sayangnya, “ia” hanya mau mencipratkannya kepada orang-orang yang kuat berjalan jauh dengan totalitas dan ketulusan penuh untuk mendatanginya! (*)

Budidaya di Kalimantan, Jadi Obat di Surabaya BERAWAL Sambungan dari Halaman 1

Surabaya dan warga sekitar menyebutnya gila. Bermodal uang seadanya, Ni Luh menyewa sepeda motor dari penduduk setempat. Motor itu dia gunakan untuk mengitari Pontianak dan kabupaten-kabupaten di sekitarnya. Sebut saja Sintang, Mempawah, hingga Bengkayang. ’’Keliling nggak jelas di sekitar Kalbar,’’ kenangnya lantas tertawa kecil. Dalam petualangannya itu, dia menemukan hamparan tanaman yang tumbuh liar di tepi jalan. Bunganya mirip anggrek. Tapi, ia berumbi bak bawang merah. Boleh dibilang, tanaman itu adalah sepupu bawang merah. Karena penasaran, Ni Luh mendekat agar bisa mencomot beberapa batang. Tapi, warga yang melihat melarang. Sebab, daerah itu adalah sarang ular dan hewan melata berbahaya lainnya. Tapi, Ni Luh nekat. Dia bisa mengambil beberapa batang dan membawanya pulang. Itu dilakukan selama beberapa bulan masa pengasingannya. Secara rapi, istri Putu Arya Wibisana, jaksa di Koba, Bangka Belitung, itu menata tanaman asing tersebut di lantai kamar kos. Bahkan, dia menyewa satu lagi kamar kos untuk dijadikan gudang penyimpanan. Awalnya, tanaman tersebut dibiarkan tergeletak hingga membusuk. Karena itu, Ni Luh pun memutuskan mencari lagi tanaman tersebut. Eh, di

pasar tradisional ternyata ada. Masyarakat setempat menyebutnya sebagai bawang dayak. Tanaman asli suku Dayak yang memang dijual di pasar. ’’Tapi, jumlahnya terbatas,’’ katanya. Para penjual di pasar menceritakan bahwa bawang itu sering dipakai sebagai obat untuk mempercepat penyembuhan luka pasca melahirkan. Bawang tersebut juga ampuh untuk melawan berbagai penyakit. Bahkan, para pemuka adat suku Dayak mengunyahnya sebagai obat antinyeri. Prinsipnya, sebagai anak enggang nyanak jata yang berarti anak burung enggang dan keturunan naga, suku Dayak sangat menghormati dan mencintai hutan. Segala kekayaan hutan digunakan dengan bijak. Hidup di hutan belantara, mereka tak mengenal dokter. Alamlah yang jadi tabibnya. Konsep berpikir itu yang akhirnya dipakai Ni Luh. Tanpa menunggu lama, ibu dua anak tersebut kembali ke Surabaya pada 2008. Ketika itulah tanaman dengan nama latin Eleutherine Americana Merr tersebut dimanfaatkan olehnya. Memboyong sisa bawang yang bisa diselamatkan, Ni Luh menerima kabar bahwa ibu seorang temannya menderita kanker payudara. Tanpa ragu, diambilnya sejumput bawang dayak dan diberikannya kepada sang kawan. ’’Wis, pokoknya saya kasih aja. Yang saya tahu, itu dipakai sebagai obat sama orang Dayak,’’ ungkapnya. Kala itu Ni Luh belum mengetahui cara mengolahnya. Bahkan,

kandungan yang terdapat dalam bawang dayak pun tak sempat diujinya. Dia hanya menyarankan sang kawan untuk merajang kemudian merebus bawang itu. Air hasil rebusan tersebut lantas diseduh layaknya teh dan dibubuhi sedikit gula putih. Sebab, rasanya memang pahit dan pedas. Itu pula yang jadi ciri khas bawang dayak. Menurut dia, rasa bawang dayak yang ditanam di luar Kalimantan tidak pahit dan pedas. ’’Khasiatnya juga menurun. Tak seperti vegetasi aslinya di Kalimantan,’’ imbuhnya meyakinkan. Tak butuh waktu lama, selang beberapa bulan, benjolan di payudara mengecil dan luka bekas operasi mengering. Sejak itu dia percaya bahwa tanaman Borneo tersebut punya segudang khasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Satu per satu permintaan berdatangan setelah tahu ada yang sembuh dengan menenggak rebusan bawang dayak. Sekitar 2011, Ni Luh mengusung tanaman yang tergolong tanaman berumbi dengan bentuk daun tunggal itu untuk diuji kandungannya di Fakultas Farmasi Universitas Surabaya. Hasilnya, tanaman yang juga dikenal dengan nama bawang sabrang itu mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan senyawa lain yang efektif bekerja sebagai antikanker, antioksidan, antiinflamasi, mengurangi risiko kardiovaskular, serta menangkap radikal bebas. ’’Karena khasiat itu, saya kembali ke Pontianak untuk sosialisasi,” ungkapnya. Dibantu beberapa teman

dokter dan teman lainnya, perempuan yang hobi menulis itu mendorong Pemerintah Daerah Pontianak untuk membudidayakan bawang dayak. Caranya, memperluas lahan untuk penanaman agar bisa menyuplai pabrik obat herbal untuk diproduksi secara masal. Motivasi terbesarnya adalah ingin tanaman itu bisa bermanfaat bagi para penderita kanker, juga penyakit lainnya. Dan untuk mendukung kampanye pengobatan dengan bawang dayak, pada 2013 dia menetaskan sebuah buku yang mengulas tentang khasiat dan cara penggunaan bawang dayak. Setelah program budi daya bawang dayak berhasil digalakkan, kini setiap minggu Ni Luh mendapat kiriman puluhan kilogram bawang dayak ke rumahnya di daerah Bronggalan, Surabaya, yang siap dipasok untuk dijadikan obat. Namun, bila ingin dipakai sebagai konsumsi pribadi, Ni Luh menyarankan menyimpannya lebih dulu dengan suhu kamar. ’’Yakni sekitar 20 derajat celsius. Bisa bertahan dua minggu,’’ katanya. Bawang dayak itu bisa pula disimpan di lemari pendingin. Cara mengolahnya pun mudah. Bawang dayak dirajang, kemudian dikeringkan di tempat yang tidak langsung terpapar matahari selama dua hari. Setelah itu, dapat diminum dengan cara diseduh seperti teh. Ya, negeri ini memang masih menyimpan berbagai harta alam yang luar biasa. Tinggal satu per satu orang meneliti dan memanfaatkannya demi sesama.(*)


SELASA 3 JUNI 2014 HALAMAN 8

WAGs Kembali Bikin Sensasi

Helen Flanagan

KEKASIH gelandang Manchester City, Scott Sinclair, Helen Flanagan tidak hentihentinya membuat sensasi di dunia maya. Terbaru, perempuan berusia 23 tahun tersebut mengunggah foto nakal di jejaring sosial, sambil menyapa fansnya. Seperti dilansir Dailymail, Helen memamerkan foto di Instagram, seusai bangun tidur. Dengan hanya menggunakan pakaian dalam berwarna biru muda, perempuan bernama lengkap Helen Joyce Gabriel Flanagan itu duduk di kasur yang masih terlihat berantakan. Sambil memegang rambutnya yang dibiarkan terurai, Helen menghadap ke bawah dan membiarkan tato di tangan kirinya terlihat.(CMT/NET)

David Villa Pilih Amerika MADRID,BANPOS - Keputusan mengejutkan keluar dari mulut penyerang Atletico Madrid, David Villa. Eks pemain Valencia dan Barcelona itu memutuskan hengkang dari Atletico Madrid untuk menerima tawaran dari klub MLS, New York City FC. Keputusan ini seakan menandai akhir dari karir David Villa di panggung sepak bola Eropa. Villa tertangkap kamera wartawan sedang berada di Rumah Sakit Bridgewater di kota Manchester, akhir pekan lalu. Kehadirannya untuk menjalani tes medis sebelum bergabung dengan New York City FC. Perlu diketahui, New York City FC adalah klub MLS yang dibentuk oleh Manchester City. “Ini proyek menarik bagi saya dan keluarga saya. Ini proyek yang sangat, sangat baik. Ini masih mengenai sepak bola dan saya harus menerimanya,” kata Villa seperti dilansir Daily Mail. Villa bergabung ke Atletico pada awal musim dari Barcelona. Dia meninggalkan Barcelona karena tidak mendapat kesempatan bermain yang cukup. Bersama Atletico, Villa menjadi kunci kekuatan di lini depan bersama Diego

Costa. Dia berperan besar membawa Atletico menjuarai dan menembus final Liga Champions. “Saya akan menjadi fans Atletico selamanya karena semua yang telah diberikan klub sepanjang tahun ini,” ujar Villa. Tapi, New York adalah proyek hebat untuk dirinya sebagai individu maupun sebagai pesepak bola. “Sekarang saya menghadapi tantangan baru yang selalu saya cari selama karir dan hidup saya. Saya ingin berterimakasih kepada orang-orang di Atletico dan mereka yang mencoba meyakinkan saya untuk bertahan, seperti pelatih Diego Simeone dan seluruh staff kepelatihan,” ungkapnya. Kepindahan Villa ke Amerika Serikat diperkirakan menjadi akhir dari perjalanan karirnya di panggung sepak bola Eropa. Meski demikian, pemain 32 tahun ini masih punya kesempatan untuk menorehkan sejarah bersama Timnas Spanyol. Villa punya kesempatan terakhir bermain di Piala Dunia 2014 setelah terpilih dalam daftar 23 pemain yang dibawa pelatih timnas Vicente del Bosque. Di Timnas nanti, Villa akan bersaing dengan Fernando Torres, Diego Costa dan Pedro Rodriguez untuk menghuni skuad inti La Furia Roja. Spanyol akan membuka laga Grup B menghadapi Belanda pada 13 Juni di Salvador. Setelah itu, Spanyol akan menghadapi Cile dan Australia.(CMT/JPNN)

Gol Telat Paraguay Gagalkan Kemenangan Ayam Jantan laga usai. NICE,BANPOS - PerforDalam laga itu, ma Timnas Prancis jelang Prancis tidak diperkuat Piala Dunia 2014 masih gelandang andalan angin-anginan. Hal itu Franck Ribery. Itu terlihat dalam dua laga uji terjadi setelah pengcoba yang dilakukan Tim gawa Bayern MuenAyam Jantan, julukan chen tersebut masih Timnas Prancis. bermasalah dengan Setelah mampu mencedera punggung. cukur Norwegia empat Setelah laga, pelatih gol tanpa balas, Prancis Didier Prancis, Didier Desditahan imbang Paraguay Deschamps champs sempat dimintai dengan skor 1-1, dalam laga uji coba yang dilangsungkan di komentar mengenai masalah yang Allianz Riviera, Nice, Senin (2/6) menimpa Ribery. Menurut Deschamps, Ribery akan segera kemdinihari WIB. Prancis sempat unggul terlebih da- bali turun gelanggang. “Saya berharap dia bisa bermain hulu melalui donasi Antoine Griezmann pada menit ke-82. Saat itu, dia melawan Jamaika. Saya tak punya berhasil memanfaatkan bola hasil apapun untuk melakukan penamsepakan Olivier Giroud. Namun, ke- bahan. Kami akan melakukan semenangan itu buyar setelah Paraguay muanya sehingga dia siap untuk pemampu menyamakan kedudukan me- kan depan,” ucap Deschamps di lalui Victor Caceres sesaat sebelum halaman BBC.(CMT/JPNN)


METRO SERANG

SELASA 3 JUNI 2014

Inspirasi dan Semangat Baru Serang

FIGUR

9

Sekda Banten Di-Plt-kan Fokus Terbagi, Lelang Diulang

SERANG, BANPOS - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno mengaku terpaksa menunda proses jabatan lelang calon Sekretaris Daerah (Sekda) menggantikan Muhadi yang akan pensiun pada 1 September men-

datang. Penundaan itu mengakibatkan jabatan tertinggi bagi birokrat itu bakal diisi oleh pelaksana tugas (plt) Sekda. Hal itu diungkapkan Rano ketika ditemui usai menghadiri rapat paripurna persetujuan DPRD tentang Penetapan Rekomendasi Terhadap laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Banten tahun anggaran 2013 di gedung DPRD, Senin (2/6). Menurutnya, salah satu penyebab pengunduran jadwal le-

lang sekda adalah, dirinya masih berkonsentrasi melakukan rotasi jabatan eselon. “Sekarang saya masih menyelesaikan dan memikirkan pengisian kekosongan jabatan eselon II, III dan IV yang harus segera diisi,” kata Rano. Ia menjelaskan, pengisian jabatan tersebut dilakukan guna memaksimalkan kinerja aparatur pemerintahan yang selama 2013 berjalan kurang maksimal. “Tahun 2013 itu kan bisa dibilang tsu-

nami. Artinya, ditengah kesulitan itu harus ada akselarasi di tahun ini, dan disinilah harus dimulai dengan konsen menempatkan orang di jabatan-jabatan sesuai dengan kemampuan,” ungkapnya. Akibat pengisian dan rotasi pejabat eselon di lingkungan Pemprov Banten, itu, Rano mengaku harus mengenyampingkan mempersiapkan proses lelang jabatan Sekda Banten. Hal itu juga BACA SEKDA... HAL 10

Kevin Harinusa

Bukan Politisi Karbitan DARAH politisi yang mengalir deras di dalam tubuhnya, bukan satu-satunya modal bagi Kevin Harinusa untuk terjun ke dunia politik. Kevin yang aktif di dunia pergerakan sejak kuliah ini juga merupakan pemimpin salah satu lembaga pergerakan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Karenanya Kevin selalu membantah jika disebut sebagai politisi karbitan. “Saya sudah aktif di pergerakan semenjak di kampus, meski hanya parlemen jalanan banyak hal yang telah saya perbuat untuk mengkritisi kebijakan pemerintah,” jelas Kevin yang berhasil meraih satu kursi di DPRD Kota Serang Periode 2014-2019. Tak hanya bermodalkan pengalaman sebagai aktivis, sebelum melaju menjadi caleg dari PDIP, Kevin merupakan Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) partai berlambang banten moncong putih itu di Kecamatan Cipocok Jaya. Tak tanggungtanggung, ia didapuk menduduki jabatan itu selama dua masa jabatan. Dengan modal itu, dirinya yakin akan menjadi anggota dewan yang membawa harapan besar bagi masyarakat. “Dengan misi melakukan perubahan untuk Kota Serang, saya yakin akan mampu melakukannya,” pungkasnya.(NED/ENK)

Mang

aseng Menghemat Pada suatu sore di sebuah restoran ada tiga orang dari tiga negara yaitu Jepang, Amerika dan Indonesia sedang mengadakan pertemuan kerja. Mereka sedang berada di toilet sehabis makan. Orang Jepang: Di negara saya mengutamakan kebersihan, karena itu saya selalu menggunakan banyak tissue dan air untuk membersihkan, sehabis saya buang air kecil. Orang Amerika: Kalau di negara saya mengutamakan efisiensi, saya hanya perlu sedikit tissue untuk membersihkan. Orang Indonesia: Lain lagi di negara saya, kami terbiasa untuk menghemat segala sesuatunya. Maka sehabis buang air kecil saya langsung menutup celana saya tanpa buangbuang waktu.

EDO DWI / BANTEN POS

Petugas kepolisian memeriksa surat kendaraan sejumlah pengendara motor pada razia yang dilakukan di Jalan Ahmadyani, Kota Serang, tepatnya di Mapolres Serang, Senin (2/6). Selain untuk meningkatkan tertib lalu lintas dan disiplin pengendara bermotor, razia tersebut juga untuk mempersempit gerak pelaku kejahatan.

Kasus Honorer Fiktif Harus Dipidanakan SERANG, BANTEN - Komisi I DPRD Kabupaten Serang meminta kasus dugaan honorer Kategori II (K2) fiktif yang terjadi di Satuan Kerja Kecamatan Petir atau kasus serupa lainnya untuk dimasukkan ke ranah pidana. Pasalnya, Komisi I menilai jika kasus tersebut layak dipidanakan mengingat adanya kemungkinan pemalsuan dokumen yang dilakukan honorer K2 fiktif guna memuluskan langkahnya untuk mengikuti tes CPNS pada November 2013 lalu. Sekretaris Komisi DPRD Kabupaten Serang, Abdul Muhyi mengatakan, laporan dari Forum Honorer K2 setempat adalah laporan yang tidak hanya bisa ditanganni secara administrasi. Ia menilai berdasarkan tudingan yang disampaikan melalui surat Forum Honorer K2 sangat memungkinkan untuk diseret ke ranah pidana. “Selain harus menganulir kelulusan oknum honorer K2 itu pihak yang merasa dirugikan bisa saja

Ribuan Pengendara Terjaring Razia Operasi Simpatik 2014 Polres Serang SERANG, BANPOS - Setidaknya 2.961 pengendara kendaraan bermotor terjaring dalam razia Operasi Simpatik 2014 Polres Serang yang dimulai 19 Mei dan akan berakhir 8 Juni 2014 mendatang. Namun, tidak seluruh pengendara yang terkena razia itu dikenakan sanksi tilang. Kasat Lantas Polres Serang, AKP

Warsono menyatakan, dari seluruh pengendara yang terjaring razia, hanya 1.061 yang dikenakan sanksi tilang. Sedangkan 1.900 pengendara lainnya hanya diberikan teguran. Mayoritas pengendara yang terjaring razia adalah pengendara sepeda motor tidak tertib berlalu lintas dan tidak melengkapi surat-surat kendaraan bermotor saat berkendara di wilayah hukum Polres Serang. “Selain untuk penegakan hukum lalu lintas, Operasi Simpatik 2014

ini juga merupakan upaya pengamanan menjelang Pilpres 2014 mendatang. Diimbau juga kepada pengguna jalan agar melengkapi surat kendaraan dan tertib berlalu lintas,” ujar Warsono, Senin (2/6). Menurut Warsono, Operasi Simpatik dilakukan terutama di Kota Serang, dengan target pengendara yang tidak melengkapi SIM serta alat keselamatan berlalu lintas seperti helm. Khusus untuk teguran BACA RIBUAN... HAL 10

BACA KASUS... HAL 10

PEMBANGUNAN RUANG TERBUKA HIJAU. Sejumlah pekerja tengah melakukan pembuatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Jalan Raya Serang- Pandeglang, Minggu (1/6). RTH di kawasan perkotaan bisa digunakan sebagai pengendali pencemaran, serta sarana estetika kota. EDO DWI / BANTEN POS

Wajah Jaman-Sulhi Tutupi ‘Borok’ Dindik SERANG, BANPOS - Entah sengaja atau tidak, gerbang utama kantor Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Serang dibiarkan roboh selama lebih dari setengah tahun. Walhasil wajah lembaga yang mengurusi pendidikan di Kota Serang ini terkesan kumuh dan tak terawat, ibarat borok yang tak kunjung diobati. Akibat robohnya pagar dan gerbang utama yang berada sisi timur

itu tidak bisa dipergunakan. Para pegawai dan staf harus masuk ke kantor ini melalui pintu sebelahnya. Berdasarkan pantauan, bagian pagar dan gerbang yang yang terbuat dari besi itu saat ini hanya ditutupi oleh spanduk yang bergambarkan Walikota Serang Tb Haerul Jaman dan Wakil Walikota Sulhi Choir. “Memang benar-benar parah ini dinas, renovasi kaya itu aja susah-

nya minta ampun. Kalau terbengkalai begitu semakin terlihat jelek saja dindiknya itu,” kata Asmuji salah seorang seorang warga yang tinggal tak jauh dari Kantor dindik Kota Serang, Senin (2/6). Menurut Asmuji, semestinya Pejabat yang menempati kantor tersebut lebih peka terhadap kondisi yang ada di sekitarnya. Pasalnya BACA WAJAH... HAL 10


BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

SERANG RAYA

10

KABUPATEN & KOTA

Izin Tambang Pasir Dipertanyakan SERANG, BANPOS - Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Peduli Lingkungan (Ampel) menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Bupati Serang, Senin (2/6). Dalam aksinya mereka menuding Pemkab Serang telah melakukan pembiaran terkait beroperasinya sejumlah perusahaan yang melakukan penambangan pasir laut di Perairan Pulau Tunda yang sebenarnya tidak memiliki izin. Koordinator Aksi, Bahrul Alam

dalam orasinya mengatakan, persoalan eksplorasi pasir laut bukanlah hal yang pertama terjadi di Kabupaten serang. Meski terus mendapat penolakan namun tetap saja pengerukan kekayaan bumi dilakukan. “Ini membuktikan bahwa kebijakan Pemkab Serang adalah kebijakan diktator yang diambil sebelah pihak tanpa memperdulikan masyarakat. Dengan hal tersebut maka keuntungan penambangan ini tidak sedikit pun dirasakan masyarakat namun

hanya dirasakan oleh pihak kapitalis dan pemangku kebijakan,” ujarnya. Ia menuturkan, dari hasil investigasi yang dilakukannya terdapat beberapa kejanggalan dalam kegiatan eksploitasi pasir laut tersebut sehingga mengarah pada adanya dugaan perusahaan tersebut tidak memiliki izin keruk yang sah. Kejanggalan iti adalah wilayah eksplorasi PT Hamparan Laut Sejahtera (HLS), PT Pandu Katulistiwa (PK), dan PT Anugrah Tirta Bumi

(ATB) diduga berada diatas serat kabel optik dan jalur pipa dimana hal itu dilarang dalam Undang-undang (UU) Mineral dan Batu Bara (Minerba) Nomor 4 Tahun 2009. Lebih lanjut ia menuturkan, ketiga perusahan tersebut juga diduga dimiliki oleh satu orang atau grup sehingga melanggar UU Nomor 5 Tahun 1999 Tentang larangan monopoli. Wilayah eksplorasi tiga perusahaan berada diatas rumpun ikan yang menjadi rumah ikan sebagai

daerah tangkapan ikan potensial di Perairan Pulau Tunda. “Dengan kejanggalan itu kami yakin ketiga perusahaan itu tidak memiliki Surat Izin Kerja Keruk (SIKK), Izin Proses Kapal Asing (IPKA), dan Surat Perintah Berlayar (SPB),” terangnya. Dengan hal itu pihaknya meminta, agar kegiatan eksploitasi pasir lat di Perairan Pulau Tunda dihentikan tanpa terkecuali. Ia mengancam jika tuntutannya tak diin-

dahkan maka pihaknya akan membawa massa lebih banyak untuk kembali menggelar aksi. Setelah satu sejak pukul 10.00 WIB memulai aksi dan orasinya akhirnya massa membubarkan diri secara tertib. Sementara itu Kepala Badan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (BPTPM), Deddy Setiadi belum bisa dimintai konfirmasi karena telepon dan pesan singkat yang dilayangkan tidak ditanggapi.(DWA/ENK)

Belasan Anak Bergaya Punk Dirazia Satpol PP

Massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Bupati Serang untuk mempertanyakan izin penambangan pasir di Pulau Tunda, Senin (2/6).

Anggaran Lelang Sekda Belum Disusun SEKDA Sambungan dari Halaman 9

membuat kebutuhan anggaran yang diperlukan belum disusun. “Panitia seleksi belum dibentuk, dan berapa banyak kebutuhahn anggaran juga belum diketahui, apakah nanti akan dilakukan pergeseran anggaran atau di APBD Perubahan,” ujarnya. Jika anggaran tersebut baru bisa dialokasikan pada APBD Perubahan tahun 2014 yang rencananya akan diparipurnakan pada bulan Agustus mendatang, maka proses lelang jabatan tidak akan terkejar sampai Muhadi pensiun.

“Kalau pejabat lama (Muhadi) pensiun, proses lelang masih berjalan, pasti akan ada Plt Sekda, karena proses pemilihan calon sekda ini perlu waktu yang panjang,” ujarnya. Selain harus berkoordinasi dengan lembaga adminsitrasi negara (LAN), juga ada konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Prosesnya panjang, uji kelayakan dan kepatutan calon sekda provinsi itu di Kemendagri, di daerah hanya proses seleksi administrasi untuk diajukan tiga calon ke Kemendagri,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, Mendagri Gamawan Fauzi dalam surat resminya tertanggal 20 Mei nomor

820/254/SJ perihal Pengisian Jabatan di lingkungan Pemprov Banten, meminta kepada Rano Karno untuk melakukan pendaftaran ulang lelang terbuka. Dalam surat tersebut Rano diinstruksikan agar memulai tahapan lelang terbuka calon Sekda Banten sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). “Dibentuk panitia seleksi terlebih dahulu sebelum dimulai pendaftaran untuk calon sekda,” demikian isi sebagian surat Gamawan yang ditunjukan kepada Rano. Sebelumnya, sebanyak 10 orang pejabat eselon II dilingkungan

Pemprov Banten telah mendaftarkan sebagai calon sekda. 10 orang tersebut adalah, Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD), Kurdi Matin, Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Karimil Fatah, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Cepi Swargi. Selain itu, Kepala Inspektorat Provinsi Banten Takro Jaka Rooseno, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Engkos Kosasih Samanhudi, Asisten Daerah (Asda) II, Husni, Asda III M Yanuar dan tiga orang satf ahli gubernur yakni, Muhamad Basri, Roesdjiman, dan Wahyu Wardhana.(RUS/ENK)

SERANG, BANPOS - Banyaknya anak jalan yang berkeliaran di Kota Serang, membuat ibukota Provinsi Banten, terkesan jorok dan tidak tertib. Dari hal tersebut Satpol PP Kota Serang melakukan razia Penertiban terhadap anak jalanan serta anak bergaya punk yang sering meresahkan pengendara. Hasil dari operasi penertiban ini, sebanyak 12 anak bergaya punk yang berada di jalan berhasil diamankan. Ke-12 anak punk ini terdiri dari 10 orang laki-laki dan dua orang perempuan. Tak hanya itu dari mereka ini terdapat sepasang suami istri yang baru menikah 2 bulan lalu. Operasi penertiban itu, kata Mujimi, dilakukan di beberapa ruas jalan dan juga di emperan toko serta pasar Rau. Menurutnya, anak-anak bergaya punk ini kerap mengganggu para pedagang di pasar Rau serta meminta uang secara paksa kepada pengguna kendaraan bermotor yang melintas. “Mereka ini juga sering mengamen namun memaksa meminta uang. Jadi orang memberi uang kepada mereka karena terpaksa,” jelas Mujimi. Dikatakan Mujimi, razia dilakukan Sabtu-Minggu (31/5-1/6), di-

mana penelusuran dilakukan dari laporan msyarakat yang sudah resah terhadap aktivitas anak bergaya punk dan gepeng. “Kita telusuri setiap titik jalan yang ada di Kota Serang ketika melihat aktivitas anak punk kita amankan dan kita bawa ke kantor Satpol PP.” katanya. Mujimi menambahkan, berhasil melakukan penangkapan terhadap 12 anak punk yang berasal dari dalam dan luar Kota Serang, ke-12 anak punk ini diserahkan ke Dinas Sosial Kota Serang untuk ditindak lanjut atau dipulangkan ke kampung halamannya. “Kita buat surat perjanjian, agar mereka tidak lagi datang ke Kota Serang, jika kedapatan maka akan tindak dengan tegas,” kata Mujimi. Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang Iwan Setiawan mengatakan saat ini pihaknya kesulitan untuk melakukan pembinaan terhadap anak jalanan. Pasalnya hingga saat ini belum ada peraturan atau pospos anggaran untuk pembinaan anak jalanan. “Ini sebenarnya kita bingung mau diapain anak-anak ini, karena di kita tidak ada peraturannya,” katanya.(NED/ENK)

BKD Kroscek CPNS Asal Honorer K2 KASUS Sambungan dari Halaman 9

melaporkannya ke pihak yang berwenang terkait adanya indikasi tindakan pidana,” ujarnya kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (2/ 6). Ia menjelaskan, adapun alasan kasus tersebut bisa diseret ke ranah

pidana dikarenakan yang bersangkutan diduga telah melakukan pemalsuan dokumen terkait masa kerjanya. Dimana dalam data base Badan Kepegawaian Daerah (BKD) terlapor dengan inisial DS masuk sebagai honorer pada 3 Januari 2005 sedangkan berdasarkan penelusuran Forum Honorer K2 yang bersangkutan baru masuk sebagai honorer

K2 pada 2006. “Ini kan pemalsuan dokumen dan tak tanggung-tanggung yang dipalsukan adalah dokumen negara. Maka sudah jelas ini bisa dimasukan ke pidana,” katanya. Dikatakan Muhyi, selain mengupayakan tuntutan pidana tersebut menurutnya Pemkab Serang ada baiknya untuk melakukan beberapa

hal diantaranya menyelidiki adanya indikasi serupa kepada honorer K2 lainnya yang dinyatakan lulus tes. Kemudian kepada Bupati Serang (Ahmad Taufik Nuriman, red) untuk memberikan sanksi kepada BKD lantaran telah kecolongan. “Langkah-langkah itu ada baiknya untuk dilaksanakan untuk menjaga kredibilitas Kabupaten Serang karena sudah saatnya Pemkab Serang berperilaku secara profesional,” ungkapnya. Sementara itu Kepala Bidang Administrasi Kepegawaian pada BKD Kabupaten Serang, Ade Rusmanto menyatakan, pihaknya saat ini memang tengah melakukan kroscek terhadap seluruh honorer K2 yang dinyatakan lulus pada tes CPNS sebanyak 315 orang. “Sekarang kami juga sedang lakukan kroscek karena kami ingin meminimalisir seperti yang terjadi kemarin melalui laporan yang dilayangkan Forum Honorer K2. Jika memang ada yang terbukti melakukan kecurangan maka kami akan langsung mencoretnya dari daftar peserta yang lulus tes,” tuturnya.(DWA/ENK)

Belasan remaja bergaya punk mendapat pengarahan di kantor Dinas Sosial Kota Serang. Mereka dianggap meresahkan masyarakat karena sering meminta uang secara paksa.

Selama Operasi, Angka Kecelakaan Menurun RIBUAN Sambungan dari Halaman 9

diberikan kepada pengendara yang tidak melengkapi seperti kaca spion dan menyalakan lampu pada siang hari. “Kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk melengkapi surat kendaraan bermotor dan pelengkapan keselamatan,” katanya. Sementara itu, angka kecelakaan yang terjadi bersamaan dengan ope-

rasi simpatik ini menurun dibandingkan tahun lalu. Hingga hari ke15 operasi simpatik ini baru ada 11 kejadian. Sedangkan bila dibandingkan dengan tahun lalu sudah mencapai 25 kejadian. “Sepertinya angka kecelakaan cenderung menurun, kita bersyukur dengan hal ini, semoga kedepan angka kecelakaan dapat ditekan secara maksimal,” jelasnya.(NED/ENK)

Soal Pagar, Pejabat pun Mengaku Bingung WAJAH Sambungan dari Halaman 9

Kota Serang merupakan etalase dari Provinsi Banten yang semestinya hal-hal kecil semacam itu tidak terjadi. “Kantornya saja begitu, bagaimana kinerjanya. Tentu akan lebih parah,” jelas pria yang bekerja sebagai pegawai swasta ini. Pada bagian lain, Kabid SMA Dindik Kota Serang Lili Mutawali membenarkan gerbang dan pagar kantornya belum diperbaiki setelah rusak termakan usia. Meski demikian dirinya belum mengetahui kapan akan diperbaiki. “Iya, saya juga bingung kenapa belum diperbaiki, padahal sudah lama rusaknya. Mungkin anggarannya belum ada makanya belum diperbaiki,” kilah Lili.(NED/ENK)


SELASA 3 JUNI 2014

251113

Tih 121213

Tih170114

Tih141213

Tih 031213

tih220114

Dk261113

RUKO DIJUAL Ruko Dijual Murah, Jl.Raya Padjajaran,Pamulang. Lks Ramai dpn Pasar Kita, Univ. Pamulang, RSUD Tangsel. 4.3x12, 3.5lt,SHGB,Komersial,start 1,3M,Perfect Investment,087885835428 )

Dibutuhkan segera untk Manager Produksi, Quality Control, Teknisi untuk perusahaan Packing Industri, minimal lulusan S1. Staff admin dan Supervisor Admin minimal SMEA, untuk ditempatkan di Balaraja Barat. PT. Andalan Telp: 02136296358, 021-59451625 email: personalia.andalan@gmail.com (Put080514)

LAIN-LAIN Bantu tutup kartu kredit/kta hanya bayar 30% dari tagihan trakhir,hutang lunas 100% LEGAL tinah : 081281539552 (Min280214)

LOWONGAN Dicari: Adm Pria, S1 Teknik atau SMA Matematika & Kerja di Luar Kota, bisa menginap. Hub: Doni HP: 087771009074 (Don220514)

PT. MANDIRI SINAR INDO TANGERANG Butuh ADM Umum, Pengawas, Asst Mjr. syarat: P/W, SMU/18-25th, siap di training semua posisi, belum berkeluarga, tidak sedang kuliah. (Bukan yayasan/penyalur). berminat berkas lamaran ke Jl. Merdeka Komp. Ruko Permata Cimone blok B-12 Tangerang /082211199099 Pk. Peter Richard Dibutuhkan karyawan/i lulusan SMA/ sederajat untuk diposisikan sebagai pramuniaga/kasir/accounting/supir di : TOKO MUMBAI TEXTILE Jl. M. Hasanudin no.16 Pasar Lama Serang. Hub: 087840009004 atau datang langsung PT. MULTI POWER, Dibutuhkan segera, siap Training untuk posisi; KURIR, Personalia, Gudang, ADM, Recepsionis, OB, Management Training, Sekretaris, syarat: Ijazah SMP 5 ORG, SMU/SMK 25 ORG, UMUR 17-24 Th, HUB: P. GLENN MARTIN, 083873547444/087840447555. Bawa lamaran ke kantor JLN. BHAYANGKARA NO.6 CIPOCOKSERANG. Disiapkan mess bagi yang (Za030314) tinggal jauh.

PT. RAPRINDO di Tangerang bth staf adm, adm umum, adm hrd. P/W, SMU/K-S1, 17-25th, Pglm/non. Siap kerja bln ini, perbln 2,2-4jt/bln, insentif 40rb/hr, jamsostek, status tetap, sms dt (nm, usia, pndkn, almat) ke 0853 6228 0896, AYU ANDIRA (HRD)

KEHILANGAN Telah Hilang girik dengan No. girik 1680, persil 106D, Luas tanah 5480, atas nama RUKIAH alamt: Kp. Semper Desa Kadu Curug Tangerang, hilang sekitar dijalan Curug Bitung Tangerang. (Put030514) Telah Hilang SK Gubernur Banten No.551.21/9478/9478-DHKI/2008, Atas Nama: DUNIATI Kendaraan Minibus Toyota Kijang 2005 Nopol: B 8428 CN Trayek F02A Pasar Kemis- Kalideres

MOBIL DIJUAL DIJUAL INOVA TIPE V 2012 PAJAK BARU DIPERPANJANG BULAN 3 WARNA HITAM PLAT A CILEGON BENSIN MANUAL 2000CC BAN DAN PELEK 100 BARU FULL VARIASI TERAWAT SERVICE RUTIN TOYOTA DIJAMIN TIDAK KECEWA 230JTA NEGO. minat 081911184046 Nissan All Baru G. Livina DP 20jt-an, All New March 15jt. Proses cepat ready stock. Hub: 081328667979 / 087871866184, BB 2949E45 / 26EBFE20

MAKANAN TERIMA PESANAN Bubur Ayam Cianjur dan Lontong Sayur Lampu Merah Sayabulu, Ciracas, Kota Serang. Untuk berbagai acara. Hub. Bapak Jejen 087774405935

(Tih190214)


BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

PUPUHU

PANDEGLANG

Target Raih WTP Gagal Terganjal Persoalan Aset

Yahya Gunawan

12

PANDEGLANG, BANPOS Pemerintah Kabupaten Pandeglang gagal meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang sudah dicanangkan dalam program kerja Pemkab Pandeglang sejak tahun lalu. Pemkab Pandeglang hanya mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dalam pengelolaan keuangan daerahnya dari hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Ke-

uangan (BPK) RI. Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Dodo Djuanda membenarkan, Pemkab Pandeglang tahun ini meraih opini WDP dari BPK RI, atau sama seperti tahun sebelumnya. Menurut Dodo, belum beranjaknya opini WDP ke WTP itu karena masih berkutat pada persoalan aset yang belum kunjung selesai. Sebab, lanjutnya, persoalan aset Pemkab Pandeglang berbeda dengan kabupaten atau kota yang baru dibentuk, karena penyerahan asetnya sudah jelas. “LHP BPK RI masih sama dengan tahun lalu, yakni WDP.

Kendala kita cukup banyak, terutama persoalan aset yang belum tercatat dan kepemilikannya yang belum jelas,” ujar Dodo Djuanda ketika ditemui di Setda Pandeglang, Senin (2/6). Ia menjelaskan, Pemkab Pandeglang terus berusaha untuk melakukan pembenahan agar kedepan bisa meraih opini WTP dari BPK RI. Ia mengaku dari hasil penilaian, tidak ada persoalan serius yang menyangkut kinerja SKPD. “Memang salah satu persoalan terbesar yang dihadapi oleh kami adalah persoalan aset,” katanya. Ditemui terpisah, Wakil Ketua

DPRD Pandeglang, Eri Suheri mengungkapkan, legislatif akan segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menindaklanjuti LHP BPK RI. “Setelah kami menerima LHP BPK RI, segera akan dibuat jadwal untuk membentuk Pansus. Kami akan melihat dimana kekurangannya, dan meminta pemerintah daerah untuk segera memperbaikinya,” ujar politisi PDI Perjuangan ini. Senada diungkapkan Ketua DPRD Pandeglang, Roni Bahroni. Roni mengatakan, Pemkab Pandeglang tidak akan pernah be-

ranjak pada opini WDP dari BPK RI jika persoalan aset tidak kunjung diselesaikan. Menurutnya, ada beberapa persoalan di Pemkab pandeglang yang kerap mengganjal untuk meraih opini WTP. Politisi Partai Demokrat yang tidak terpilih kembali dalam Pileg 2014 ini menyarankan Pemkab Pandeglang agar segera menyelesaikan persoalan aset yang selama ini membelenggu harapan untuk meraik WTP. Sebab jika persoalan asset itu tidak segera diselesaikan, maka akan sulit bagi Kabupaten Pandeglang untuk meraih WTP.(ARI/ARF)

Kepincut Hobi Fotografi Makro KEPALA Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Pandeglang, Yahya Gunawan, kini memiliki hobi baru, yakni fotografi. Hobi fotografi itu cukup membantunya melepas penat dan kejenuhan ditengah kesibukannya bekerja. Kepada BANPOS, Yahya mengaku hobi fotografi itu berawal dari iseng mengutakatik kamera Nikon 3100 miliknya. Lama kelamaan dirinya semakin tertarik dengan dunia fotografi, dan akhirnya kepincut menjadi hobi. “Awalnya iseng, kita sebagai laki-laki pasti punya segudang aktivitas. Untuk menyeimbangkannya saya tertarik dan memilih fotografi. Saya browsing di internet, akhirnya saya tertarik dengan aliran fotografi dengan objek benda atau hewan-hewan kecil,” kata Yahya kepada BANPOS di kantornya, Senin (2/6). Ia menjelaskan, semakin hari dirinya semakin tergugah untuk terus mendalami ilmu fotografi. Meski terbilang masih amatiran, hingga saat ini sudah banyak koleksi hasil jepretannya dari kamera dan lensa Makro 105 Milimeter andalannya yang cukup menarik. “Fotografi makro itu berbeda dari yang lain. Untuk setting lensanya saja sudah membuat kita berkeringat, dan tingkat kesulitannya juga lumayan. Namun hasil foto yang kita dapat cukup memuaskan,” paparnya. Ia mengaku, hasil karya fotografinya sudah mencapai ratusan obyek yang ia simpan di salah satu aplikasi internet.(CR-3/ARF)

KOTABADAK Warga Majau Minta Perbaikan Jalan WARGA Desa Majau, Kecamatan Saketi, meminta pemerintah daerah untuk segera melakukan perbaikan jalan di wilayahnya. Pasalnya, jalan yang pernah diperbaiki kembali mengalami kerusakan cukup parah di beberapa bagian. “Kami berharap pemerintah untuk segera memperbaiki jalan. Sebab, dengan rusaknya jalan aktivitas warga juga menjadi terganggu,” ujar Eman, warga Majau, Senin (2/6). Ia menjelaskan, kerusakan jalan di desanya itu sudah berlangsung lama. Apalagi perbaikan jalan juga sudah dilakukan beberapa tahun silam. Sejak itu belum ada perbaikan kembali atas ruas jalan yang rusak tersebut. “Ada sekitar empat kilometer jalan yang mengalami kerusakan. Bila kondisi jalannya bagus akan sangat membantu kami untuk menjalankan usaha,” katanya. Penjabat Sementara (Pjs) Kades Majau, Muklis mengakui kerusakan ruas jalan ini sudah berlangsung cukup lama. Menurutnya, warga sangat berharap adanya perbaikan ruas jalan ini untuk mendukung aktivitas mereka. “Kami berharap Pemkab Pandeglang melalui Dinas Pekerjaan Umum segera memperbaiki jalan Desa Majau, apa lagi jalan ini juga banyak dilalui warga daerah lainnya,” tukasnya. Ia menjelaskan, saat ini jalan yang ada cukup memprihatinkan. Apalagi jika turun hujan, selain banyak kubangan, jalan yang rusak banyak ditambal dengan tanah sehingga menjadi becek.(ARI/ARF)

SEMRAWUT. Suasana perparkiran di depan Pasar Badak Pandeglang, nampak semrawut, Senin (2/6). Parkir yang tidak tertata rapih dan hampir memenuhi badan jalan membuat kendaraan lain terhambat dan sering menimbulkan kemacetan. Kondisi ini belum ada penanganan dari pihak terkait.

FIKRI HABIBI / BANTEN POS

Aktivis Tuding Bupati Erwan Terlibat Korupsi Alper PANDEGLANG, BANPOS - Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Komunitas Soekarno Muda (KSM) 45 menuding Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi harus ikut bertanggungjawab dan diseret ke meja hijau. Pasalnya, Erwan dinilai terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat peraga (Alper) olahraga senilai Rp1,3 miliar di Dinas Pendidikan (Dindik) pada 2011. Hal itu disampaikan aktivis KSM 45, saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut penyelesaian kasus korupsi Alper olahraga di Tugu Jam Alun-alun Pandeglang, Senin (2/6). Dalam aksi unjuk rasa yang dimulai sekitar pukul 10:20 WIB itu, massa membentangkan poster kecaman terhadap Erwan dan jajaran serta menggelar aksi teaterikal memancing. Salah seorang pengunjukrasa, Nival “Openk” Sutisna mengatakan, meski sudah ada beberapa pejabat dan pengusaha yang menjadi terdakwa kasus tersebut, namun itu bukan akhir dari perkara korupsi Alper olahraga di Dindik. Pihaknya menuding ada keterlibatan Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi, dalam kasus yang telah menyeret mantan Kepala Dindik, Abdul Azis dan mantan Kabid TK/ SD, Hamim Sutawijaya serta pengusaha dari CV Putra Ujung Kulon, Ade Nuryana dan Asep Rohman ke meja persidangan. “Kami menduga Bupati Erwan Kurtubi terlibat dalam kasus Alper, karena Bupati adalah orang yang bertanggungjawab dalam penggunaan anggaran daerah,” ungkap Openk dalam orasinya. Ia meminta aparat penegak hukum bersikap adil dalam menegakkan supremasi hukum di Pandeglang. Sebab, lanjutnya, kasus yang mulai digarap dua tahun lalu oleh Kejari Pandeglang hanya se-

batas pada tataran pejabat di Dindik dan tidak melebar ke sistem kejahatan yang lebih besar. Massa pendemo juga mengkritisi kinerja Bupati, Asda Satu, Asda Dua dan Asda Tiga yang sering memancing di hari kerja. Menurut mereka, perilaku itu menunjukkan tidak ada keseriusan pajabat Pemkab Pandeglang untuk menegakan aturan serta memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Massa juga mendesak Pemkab untuk segera

memecat pejabat Dindik yang sudah divonis bersalah oleh Pengadilan Negeri (PN) Serang dalam kasus korupsi Alper. Setelah beberapa menit berunjukrasa di Tugu Jam, massa kemudian bergeser ke Kantor Bupati Pandeglang untuk menyampaikan orasi serupa. Di depan Kantor Bupati, massa langsung dihadang Satpol PP dengan menutup gerbang pintu masuk. Akhirnya massa hanya berorasi di luar gedung dan sempat terjadi

aksi saling dorong antara pendemo dengan Satpol PP. Ditemui terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Dodo Djuanda mengatakan, pihaknya belum bisa mencopot status kepegawaian pejabat Dindik, Hamim Sutawijaya dan Abdul Azis. Sebab, perkara hukum keduanya masih berlangsung dan belum ada inkrah dari PN Tipikor. Meski sudah ada putusan pengadilan, lanjutnya, tetapi masih ada proses banding dan kasasi.

“Itu kan masih dalam proses hukum dan belum inkrah, kita harus menunggu dulu kejelasan atas putusan akhir hukum ini. Termasuk Pak Hamim, mungkin juga mereka banding dan juga kita belum menerima salinan putusan pengadilan,” terang Dodo. Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi dari Bupati Erwan terkait tudingan pengunjuk rasa yang menyebut adanya keterlibatan dirinya dalam kasus korupsi senilai Rp1,3miliar tersebut.(ARI/ARF)

ARI SUPRIADI / BANTEN POS

Sejumlah aktivis dari KSM 45 berunjukrasa di depan Kantor Bupati Pandeglang, Senin (2/6). Mereka menuding Bupati Pandeglang, Erwan Kurtubi, harus ikut bertanggungjawab dalam kasus korupsi Alper di Dindik Pandeglang.

Jembatan Cibama Harus Segera Diperbaiki PANDEGLANG, BANPOS - Hampir setahun jembatan Cibama di Kampung Sawi, Desa Sampang Bitung, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, ambruk. Namun sampai saat ini jembatan tersebut belum diperbaiki. Salah seorang warga, Usep Saeful Mustaqim mengatakan, jembatan yang ambruk sekitar setahun lalu itu hanya dapat dilintasi oleh kendaraan roda dua. Menurutnya, jembatan tersebut dibangun kembali dari hasil swadaya masyarakat menggunakan bambu dan kayu. Saat ini kondisinya rusak sehingga warga harus berhati-hati ketika akan melintas. “Harus berhati-hati karena jembatan itu sudah rapuh dan hampir ambruk,” kata Usep kepada BANPOS, Senin (2/6). Usep menambahkan, para pengendara roda empat yang biasa-

nya melewati jembatan tersebut dengan membawa hasil pertanian menuju ke Desa Pamarayan, harus memutar arah ke Desa Kadupayung yang jaraknya sekitar lima kilometer. Usep meminta Pemkab Pandeglang segera memperbaiki jembatan itu agar aktivitas warga tidak terganggu. Kepala Desa (Kades) Sampangbitung, Kholil Rahman mengatakan, pihaknya sudah sering mengajukan usulan pembangunan jembatan tersebut baik ke Pemkab Pandeglang maupun ke Pemprov Banten. Menurutnya, Pemprov Banten pernah menjanjikan pembangunan jembatan tersebut pada 2014 ini. “Beberapa bulan lalu sempat ada pemeriksaan dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Banten, dan mereka berjanji pada tahun ini akan diperbaiki,” ucapnya.

Dihubungi terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pandeglang, Rahmat Zultika mengatakan, pembangunan jembatan di Desa Sampangbitung akan dilak-

sanakan pada tahun ini. Akan tetapi untuk pelaksanaannya, pihaknya belum dapat memastikan karena masih dalam proses lelang. “Jembatan tersebut akan dibangun tahun ini,” ucapnya.(CR-3/ARF)

FIKRI HABIBI / BANTEN POS

Jembatan Cibama kondisinya memprihatinkan dan butuh perbaikan.


LEBAK

BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

APARATUR Penundaan Pelantikan Pjs Kades Dipertanyakan PENUNDAAN pelantikan Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Pasar Keong, Kecamatan Cibadak, untuk periode enam bulan ke depan dipertanyakan warga. Penundaan pelantikan Pjs itu diduga akibat adanya oknum pegawai kecamatan yang bermain. Salah seorang warga Desa Pasar Keong, Sopan Sopian mengatakan, penundaan pelantikan Pjs Kades Pasar Keong itu menimbulkan kecurigaan. Pasalnya, diduga ada oknum pegawai di Kecamatan Cibadak yang sengaja bermain menunda pelantikan Pjs kades itu, untuk kepentingan mengamankan sejumlah kegiatan pembangunan di Desa Pasar Keong, terutama kegiatan padat karya. “Padahal rekomendasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam rapat pleno yang telah dilaksanakan merupakan keputusan final. Karena figur Pjs masih dibutuhkan oleh masyarakat dan bukan Pelaksana Tugas (Plt),” kata Sopan Sopian. Ia menjelaskan, Camat dan BPPMD Lebak harus tegas, karena kinerja Sekertaris Desa (Sekdes) yang ditunjuk menjadi Plt mustahil optimal jika rangkap jabatan (double job). Sementara itu Camat Cibadak, Rahmat, kepada wartawan mengatakan, pihaknya sudah mengusulkan tiga nama untuk diangkat menjadi Pjs Kades Pasar Keong. Usulan tersebut, lanjutnya, juga atas dasar saran dari BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dan sudah sesuai dengan mekanisme. “Tanggapan masyarakat terkait tidak akan optimalnya pelayanan Plt yang sekaligus selaku Sekdes karena double job, itu hal yang wajar. Kami sudah kami usulkan Pjs, dan saat ini sedang diproses,” katanya. Untuk diketahui, Kamis (29/5) lalu, sedikitnya empat Pjs Kepala Desa di Kabupaten Lebak dilantik, terkecuali Pjs Desa Pasar Keong, yang posisinya berada di daerah perkotaan. Penundaan pelantikan Pjs Kades tersebut menimbulkan pertanyaan dari masyarakat.(SEP/ARF)

HOBI

13

Sungai Cidikit Tercemar Mercury BLH Terkesan Tutup Mata BAYAH, BANPOS - Pencemaran zat berbahaya berupa sianida (Mercury) yang diduga akibat limbah lumpur bekas pengolahan emas tradisional di sungai Cidikit, Kecamatan Bayah, mengundang reaksi warga. Pencemaran sungai itu menyebabkan warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk

kebutuhan mandi cuci dan kakus (MCK). Menurut Atmaja, warga Kampung Tambleg, Desa Cidikit, Kecamatan Bayah, pencemaran sungai yang diduga akibat limbah lumpur pengolahan emas tradisional tersebut keadaannya sudah sangat parah. Oleh karena itu butuh penanganan segera dari pihak terkait. “Bayangkan, aliran sungai itu sudah terlihat keruh oleh limbah

yang diduga dari buangan limbah pengolahan emas. Sekarang kami kesulitan dapat air bersih,” ujarnya kepada wartawan, kemarin. Atmaja menjelaskan, akibat pencemaran sungai itu banyak warga yang mengalami gejala gatal-gatal. Bahkan, PDAM Bayah yang mengambil pasokan air baku dari sungai Sidikit juga terkena dampak negatifnya. Penggiat sosial Lebak selatan, Tb Endin mengungkapkan, pen-

cemaran sungai Cidikit itu harus segera ditangani oleh dinas terkait, terutama Badan Lingkungan Hidup (BLH) Lebak. Kegiatan pengolahan emas tradisional itu harus segera dihentikan. Menurut Endin, pihak yang melakukan pencucian lumpur emas itu jangan hanya mencari keuntungan semata, sementara dampak negative yang ditimbulkan sangat merugikan masyarakat sekitarnya.

Terpisah, Kepala Desa Cidikit, M Alib membenarkan adanya kegiatan pengolahan limbah lumpur emas di sungai Cidikit yang mencemari lingkungan itu. Menurutnya, pihaknya sudah berkalikali melaporkan permasalahan ini ke BLH Lebak. “Kami sudah berkali-kali melaporkan ini ke pihak BLH, dan sampai sekarang kami masih menunggu tindaklanjutnya,” kata Alib.(K-9/ARF)

WIDODO CH/BANTEN POS

MENGKHAWATIRKAN: Jembatan gantung di Desa Cipedang, Kecamatan Wanasalam, yang menghubungkan Kampung Sinarbakti dan Sukamaju, kondisinya sangat mengkhawatirkan. Selain belum pernah terjamah pembangunan, jembatan yang terbuat dari bambu dan kayu itu sering terendam banjir .

Harga Sembako Masih Stabil

ILUSTRASI

Ratusan Burung Berkicau Siap Ikuti Kontes SEBANYAK 350 penggemar burung dari berbagai daerah di Banten mengikuti latihan bersama di Kampung Cempa, Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Sabtu (31/5). Latihan bersama ini dimaksudkan sebagai persiapan untuk mengikuti ajang kontes burung berkicau dalam rangka HUT Kabupaten Lebak yang akan segera digelar. Ketua Panitia Penyelenggara Kontes Burung Berkicau, Yanto mengatakan, latihan bersama ini diselenggarakan setiap dua pekan sekali. Kegiatan itu, lanjutnya, bertujuan untuk memotivasi para peserta kontes serta sebagai ajang silaturahmi untuk menyalurkan hobi masyarakat terhadap burung berkicau. ”Yang paling utama, sebagai salah satu persiapan kontes burung berkicau dalam rangka menyambut HUT Kabupaten Lebak nanti,” kata Yanto. Ia menjelaskan, dalam kontes burung kicau nanti ada 16 kelas burung yang ditandingkan. Diantaranya burung Muray, Love Bird dan lain-lain. Untuk penilaian, kata Yanto, masing-masing burung berkicau dinilai dari ocehan atau kicauan dan durasi ocehan burung dalam waktu 15-20 menit. Yang paling banyak varian lagunya, maka burung tersebut dinyatakan sebagai pemenang. Salah satu peserta latihan, Sigit mengungkapkan, dirinya senang mengikuti latihan kontes burung berkicau ini. Pasalnya, ia mempunyai burung andalan jenis Muray berusia 3 tahun bernama “combad nekad” yang kerap menjadi juara dalam berbagai kontes. “Burung Muray saya ini akan dipersiapkan untuk ikut dalam Presiden Cup tanggal 22 Juni nanti di Senayan Timur,” tukasnya.(SEP/ARF)

RANGKASBITUNG, BANPOS - Menjelang masuk bulan Ramadan, harga barang-barang kebutuhan pokok (sembako) di pasar Rangkasbitung masih stabil. Permintaan dan pasokan masih seimbang, sehingga belum terjadi ada lonjakan harga di pasaran. Demikian diungkapkan Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak, Orok Sukmana, kepada BANPOS, kemarin. Menurutnya, sampai H-28 sebelum Ramadan, belum terjadi lonjakan harga. Bahkan harga beras kualitas tiga mengalami penurunan, yang tadinya Rp6.800

per liter terjadi penurunan sebesar Rp180 per liternya. Begitu juga harga ikan emas segar mengalami penurunan, cabe keriting masih di harga Rp12.600 per kilogram, cabe besar Rp18.600 per kilogram. “Biasanya pada bulan Juni sampai Juli tahun lalu, harga cabe merah dan cabe keriting bisa mencapai Rp50.000 per kilogram. Tapi sekarang masih normal,” ujarnya. Ia menambahkan, pasokan sembako dari pasar-pasar induk seperti Bogor, Kramat Jati, dan Tanah Tinggi masih normal. Terkait antisipasi terjadinya lonjakan harga sembako menjelang

Ramadan, Orok menjelaskan, pihaknya mempersiapkan beberapa langkah strategis. Khusus untuk harga beras, lanjutnya, ada Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) yaitu apabila harga beras naik 10 persen, pihaknya akan melakukan operasi pasar beras, dan meminta Pemerintah atau Bulog untuk mengeluarkan beras cadangan Pemerintah. Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan harga minyak goreng, gula, terigu, telur, akan diantisipasi dengan kegiatan pasar murah sekitar pertengahan Ramadan. Untuk operasi pasar murah itu Pemkab akan beker-

ILUSTRASI

jasama dengan Pemprov Banten. Selain itu, Pemkab juga akan mengadakan pasar Ramadan dengan mengangkat kuliner khas Kabupaten Lebak selama 20 hari pe-

nuh, bertempat sekitar Alun-alun dan Balong Ranca Lentah. Sedangkan pasar sembako akan diadakan di Alun-alun, dengan mengundang ibuibu yang biasa berjualan.(CR-5/ARF)

Lampu Merah Malangnengah Jadi Terminal Bayangan Dishub Diminta Bertindak Tegas

WIDODO CH/BANTEN POS

DEMO DPRD. Puluhan mahasiswa dari GMNI dan KUMALA berunjuk rasa di halaman Gedung DPRD Lebak menuntut Pemkab dan DPRD mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

RANGKASBITUNG, BANPOS - Sejumlah warga meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lebak segera melakukan penertiban angkutan perkotaan (Angkot) yang mangkal dan menjadikan kawasan Lampu Merah Malangnengah menjadi terminal bayangan. Pasalnya, selain rawan kecelakaan, ulah oknum sopir angkot tersebut menjadi penyebab kemacetan di kawasan tersebut. “Kami minta Dishub Lebak segera menertibkan sejumlah angkot yang mangkal di Lampu

Merah Malangnengah. Kami menduga, kawasan lampu merah ini dijadikan terminal bayangan oleh sejumlah oknum sopir angkot, dan akibatnya sering terjadi kemacetan kendaraan,” kata Udin, salah seorang pengguna jalan, kemarin. Udin mengungkapkan, jika Dishub Lebak tidak segera melakukan penertiban terhadap angkot-angkot tersebut, tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan terus bertambah dan membuat macet kawasan tersebut. Selain itu, para oknum sopir angkot akan tetap menjadikan kawasan itu sebagai terminal bayangan.

“Perjalanan kami sering terganggu. Untuk mengantisipasi agar kemacetan kendaraan tidak terjadi, perlu ada tindakan tegas dari SKPD yang berwenang yakni Dishub,” tegasnya. Berdasarkan pantauan BANPOS, kemarin, masih ditemukan sejumlah angkot yang mangkal di kawasan Lampu Merah Malangnengah. Mereka menunggu calon penumpang arah Mandala, Ciawi dan Pasar Rangkasbitung. Namun pihak Dishub Lebak terkesan cuek saja dan membiarkan kawasan Lampu Merah Malangnengah menjadi terminal bayangan.(SEP/ARF)

Pasokan Air PDAM Malingping Kembali Ngadat MALINGPING, BANPOS Untuk kesekian kalinya, pasokan air bersih dari PDAM Malingping kembali ngadat. Warga yang menjadi konsumen PDAM terpaksa mencari air bersih untuk

kebutuhan mandi cuci kakus (MCK) ke sumur tetangga atau ke sungai terdekat. Salah seorang warga, Sukmayati mengatakan, dalam satu minggu selalu saja terjadi gang-

guan pasokan air PDAM yang sangat merugikan konsumen. Menurutnya, tersendatnya pasokan air dari PDAM itu sangat menyiksa warga. “PDAM ini sudah dua hari macet alirannya, kami terpaksa harus ikut mandi dan nyuci di sumur milik tetangga,” ujarnya. Menurut Sukmayati, tersendatnya pasokan air bersih dari PDAM itu sangat merugikan masyarakat. Karena konsumen kalau membayar telat sehari saja pasti kena denda. Tapi saat air PDAM ngadat, tidak pernah dipermasalahkan. Bahkan PDAM menuding tersendatnya pasokan air bersih itu karena aliran listrik dari PLN terganggu. Sementara itu konsumen PDAM lainnya, Teguh mengungkapkan, air PDAM Malingping kondisinya kotor dengan endapan kadar lumpur yang banyak. Selain itu, lanjutnya, bila digunakan untuk mandi, air PDAM itu menimbulkan gatal-gatal. “Selain terasa gatal, air PDAM itu menghasilkan endapan lumpur di bak mandi,” ujarnya. Ketika dikonfirmasi via telepon selulernya, Kepala PDAM Malingping, H Herry membenarkan

WIDODO CH/BANTEN POS

Seorang warga mengecek saluran air PDAM yang macet sejak beberapa hari terakhir. Warga kecewa terhadap kinerja PDAM.

soal adanya gangguan tersendatnya pasokan air. Namun, lanjutnya, itu dikarenakan faktor pasokan listrik di PLN Malingping yang mengalami gangguan, sehingga berakibat pada gangguan pompa di PDAM. Hari menjelaskan, pompa PDAM Malingping membutuhkan kekuatan energi listrik sebesar 3.800 voltage. Namun karena PLN sering spaneng, akhirnya berdampak pada terganggunya operasional PDAM. “Ya, memang benar dalam tiga

hari ini PDAM terganggu karena pasokan listrik PLN yang selalu turun naik dan bray pet, jadi kesalahan bukan ada pada kami,” kilah Herry. Pantauan BANPOS, Senin (2/ 6), suplai sumber air yang dikelola PDAM Malingping diambil dari sumber air baku di Curugrame, Desa Kadujajar, Kecamatan Malingping. Kondisi debit airnya terpantau masih normal, namun pasokan air ke konsumen pada Senin siang itu justru tersendat.(K-9/ARF)


PENDIDIKAN

BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

DIDAKTIKA Pemkab Makin Fokus BUPATI Pandeglang, Erwan Kurtubi dalam berbagai kesempatan sering mengatakan, kemajuan pendidikan di suatu daerah adalah tanggung jawab bersama baik pihak pemerintah, swasta dan masyarakat. Pendidikan merupakan kunci utama untuk membuka khazanah kehidupan yang lebih bagus, “Saya mohon dukungan dari seluruh masyarakat Pandeglang, baik swasta dan masyarakat untuk memajukan pendidikan di Pandeglang. Sekarang sudah ada dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah, red) yang bisa dipergunakan oleh masyarakat yang betul-betul tidak mampu. Jadi jangan sampai ada alasan nggak sekolah karena nggak ada biaya. Yang paling utama adalah semangat untuk belajar dan dorongan dari orangtua,” ungkap Erwan Kurtubi. Dikatakan Bupati Erwan Kurtubi, perkembangan pendidikan di Kabupaten Pandeglang cukup bagus, bahkan hampir di setiap kecamatan sudah ada sekolah menengah kejuruan (SMK) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang perkembangannya lumayan bagus. “Pada saat saya bertugas di Kecamatan Mandalawangi hanya ada satu SMP dan saya sebagai kepala sekolahnya, tapi sekarang di sana sudah ada lima SMP. Saya harap pada akhir masa jabatan saya, tidak ada sekolah yang rusak yang belum direhab,” jelasnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang, Dadan Tafif Danial mengatakan, banyak hal yang perlu dilaksanakan dan dilakukan. “Yang akan kami lakukan diantaranya kebijakan pemerintah tentang kurikulum 2013 sudah mulai dilaksanakan 2014 ini,” katanya. Dikatakan Dadan Tafif Danial, bidang pendidikan di Kabupaten Pandeglang diharapkan bisa memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan sumberdaya manusia di kabupten pandeglang. “Kami mohon dukungan dari semua lapisan masyarakat agar kita bisa membangun masyarakat Pandeglang yang cerdas, kreatif, inovatif dan trampil,” pungkasnya.(ARI/MOR)

14

60 Pelajar Ditantang Kreatif TANGERANG, BANPOS - Sedikitnya 60 pelajar ikut dalam acara Indonesia Science Enterprise Challenge (InaSEC) 2014. Mereka ditantang untuk menawarkan produk atau service yang bisa menjadi solusi terkait masalah tingginya penyakit atau kematian oleh nyamuk. Mereka diberikan waktu 24 jam dan dibekali uang Rp400 ribu untuk membuat suatu produk. Acara digelar di Hotel Aryaduta Lippo Village, Karawaci, Tangerang, Sabtu (31/5) lalu. Learning Fasilitator di United In Diversity, Frans Sugiarta menyatakan, penen-

tuan waktu dan uang itu memang sengaja dilakukan. Sebab, dalam keterbatasan maka kreatifitas seseorang bisa timbul. “Sudah dibatasi. Itu kenyataan dalam hidup. Kreativitas akan timbul dalam keterbatasan. Hidup pun seperti itu bagaimana dengan dana terbatas bagaimana anda bisa buat model 3D, nah disitu justru seni,” kata Frans. Frans mencontohkan mengenai keterbatasan tersebut dengan Wright Bersaudara yang bisa membuat pesawat dengan laboratorium sederhana. Padahal pada saat

yang sama ada perusahaan yang sedang mengembangkan pesawat terbang dengan dana yang tidak terbatas dan laboratorium lengkap. “Tapi kenapa Wright Brother yang berhasil,” ujarnya. Hal itulah menurut Frans, yang ingin disimulasikan kepada para siswa-siswi yang ikut dalam inaSEC 2014. ”Kita ingin simulasikan itu kepada anak-anak. Ilmu kepepet. Kreativitas akan muncul saat kita dalam keadaan atau situasi tidak ideal,” ujarnya. Ketika disinggung apakah produk yang

dihasilkan sasarannya untuk mencari keuntungan, Frans mengamininya. “Dalam setiap apapun yang kita lakukan harus ada untung dalam arti kata positif. Kita harus menghasilkan profit, artinya ada nilai tambah,” ucapnya. Oleh karena itu, Frans berharap para peserta InaSEC 2014 bisa memproduksi sesuatu yang menghasilkan profit. “Harapan kami anak-anak mengerti apapun yang kita lakukan, produce harus punya nilai, harus menghasilkan profit, artinya bisa berkelanjutaný,” tandasnya.(GIL/JPNN/MOR)

AMIN/BANTEN POS

DIPERHITUNGKAN. Kemajuan Universitas Budi Luhur sebagai salah satu perguruan tinggi swasta rupanya kian diperhitungkan menyusul Fakultas Teknologi Informasi kampus ini berhasil meraih berbagai prestasi. Antara lain, juara pertama Indonesia Open Source Award 2013 kategori perguruan tinggi dan juara pertama Pagelaran Mahasiswa Nasional (Gemastik) 2013 Bidang Teknologi Informasi Kategori Keamanan Jaringan. Tampak Ketua BPH Yayasan Pendidikan Budi Luhur Cakti (batik merah), Kasih Hanggoro saat menghadiri pembukaan CHIP Fiesta 2014.

RUANG PUBLIK FACEBOOK BANTEN POS Kepolisian Daerah (Polda) Banten membongkar kasus kredit fiktif senilai lebih dari Rp1 miliar pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Cakra Dharma Artamandiri yang berlokasi di Kota Cilegon. Modus para pelaku adalah mencairkan program kredit tanpa agunan kepada sekitar 40-an nasabah dengan aplikasi fiktif. Pelakunya sendiri diduga petinggi BPR tersebut.

Sungguh Terlalu! NENG AISYAH Inilah sifat kita terkadang terlena mendengar yang gratis-gratis. Hukum seberatberatnya.

MUMUH MUNJIN AL BASMALAH Keterlaluan mereka! Gak tahu kata bang haji? "itu haram" sebaiknya bank yang melakukan diberi peringatan dan oknumnya segera di penjarakan.

AHAS ALQODHY Ini bukan pelajaran dan contoh lagi, sebelumnya juga banyak kasus yang sama. Aneh di era modern ini teknologi makin mutakhir tapi orangnya pada keder dan terbuai belaian dunia.

MIFTAH AS'ADI Harus di adili karena penipuan murni terhadap nasabah. BPR padahal mencari nasabah di lembaga-lembaga pendidikan umumnya tapi ternyata kasus. Sebaiknya segera ditutup bank tersebut.

FAHRURRAJI ISMAIL Pihak Polda Banten perlu diapresiasi karena telah membongkar kasus kridit fiktif dengan Modus Program kridit tanpa agunan kepada sekitar 40-an nasabah, dan supaya mengusut tuntas para pelakunya yang terjadi pada BPR Cakra Gharma Artamandiri Cilegon.

BANTEN POS menerima tulisan berupa opini, surat pembaca, atau informasi apapun baik terkait kebijakan, infrastruktur, kejadian di daerah anda dan lain sebagainya. Opini ditulis sekitar 5.000 karakter tidak memuat materi cabul dan SARA. Sertakan foto dan biodata diri kirimkan ke bantenpos@gmail.com atau di inbox facebook Banten Pos

Pesantren dan Pembangunan Karakter Oleh: K.H. Anang Azharie Alie, M.Pd

Pengasuh Ponpes Modern AlMizan, Lebak, Banten

PADA acara pelepasan santri kelas VI periode 2013-2014 beberapa hari lalu, penulis menegaskan tentang pentingnya pendidikan mental di dunia pesantren untuk mendidik anak-anak bangsa menjadi manusia tangguh, berdisiplin dan memiliki dedikasi tinggi. Sebagai lembaga pendidikan yang berkiprah selama berabad-abad, dunia pesantren akan terus eksis, tidak lekang oleh waktu dan tidak lapuk ditelan zaman. Pada perkembangannya kemudian pesantren menerima konsep-konsep kemodernan dengan menerapkan kurikulum, sistem klasikal berjenjang dengan memberlakukan raport, ijazah dan seterusnya. Tetapi ijazah yang hakiki di dunia pesantren bukan sekadar ijazah kertas yang disandang murid yang telah lulus, tetapi paling utama adalah ijazah akhlak dan budi pekerti, ijazahskill dan kemampuan yang selama bertahun-tahun dididik dan digembleng oleh para pengurus, pengasuh dan guru-guru yang merupakan mitra kerja dari Kiyai selaku pemimpin pesantren. Dengan itu seorang pejuang dan eksplorator humanis Alexander Zulkarnain pernah berpesan kepada para pengikutnya agar konsisten menghargai dan menghormati para guru, di samping para orang tua. Bahkan dapat dibenarkan suatu sinyalemen bahwa orang tua yang tidak menguasai ilmu pengetahuan, mereka hanya mampu mendidik anak secara fisik, tetapi seorang guru mesti bertindak selaku pengasuh dan pendidik yang berjuang mencerdaskan anak-anak didiknya. Seorang perintis dan pendiri

pesantren modern di Banten K.H. Ahmad Rifa’i Arief pernah menyatakan bahwa dunia pesantren di masa depan akan menjadi lembaga pendidikan alternatif yang paling dicari dan disegani oleh para orang tua yang sedang mengalami kegelisahan di mana-mana, sehubungan dengan degradasi moral yang melanda bangsa Indonesia dan bangsa-bangsa dunia akhir-akhir ini. Apa yang harus dilakukan dalam menghadapi longsoran peradaban yang diakibatkan oleh maraknya transformasi budaya yang saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Dunia sekolah yang mestinya memberikan waktu dan ruang yang nyaman bagi anak-didik, namun berfungsi sebagai ajang perkumpulan para siswa yang saling melampiaskan kebebasan mereka dari kegelisahan-kegelisahan yang dihadapi. Akibatnya tujuan utama pendidikan bangsa untuk memekarkan nilai-nilai ketakwaan, pembentukan mental dan karakter, solidaritas dan kesetiakawanan sosial, menjadi terabaikan dengan sendirinya. Tetapi dunia pesantren, dengan komitmen dan jiwa istiqomahnya, berusaha untuk terus eksis dalam menegakkan prinsip-prinsip pendidikan demi untuk mencerdaskan anak-anak bangsa, bahkan terus berupaya untuk menyeimbangkan pemenuhan anakdidik pada kualitas kecerdasan spiritual dan intelektualnya. Di lingkungan pesantren kita memenuhi sarana dan fasilitas untuk pemenuhan minat dan bakat anakdidik, hingga masing-masing dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimilikinya, yang kesemuanya itu sangat bermanfaat bagi pengembangan kecerdasan sosial dan emosional mereka. Dunia pesantren modern mengupayakan dengan semaksimal mungkin, agar anak-didik dapat memperoleh suasana dan iklim yang kondusif bagi kebutuhan mereka

dalam menuntut ilmu. Para wali santri (wali murid) yang menitipkan anaknya di dunia pesantren dapat pula memahami peran dan tanggungjawab pesantren dalam mendidik dan membina anak-anak bangsa, hingga keikhlasan dan ketulusan hati untuk menyerahkan anaknya dalam pendidikan dan pembinaan di lingkungan pesantren, menjadi perhatian yang patut dipertanggungjawabkan secara bersama-sama. Tidak ada hal lain yang menjadi kepedulian pesantren dalam membina anak-anak didik, kecuali agar mereka memiliki bekal yang matang dalam wawasan dan ilmu pengetahuan, serta memiliki kekuatan mentalitas yang dibangun dari disiplin hidup yang dicanangkan motto dan panca jiwa, sebagai kontrak sosial pesantren dengan pihak yang terdidik. Pendidikan mental dengan pola kehidupan yang berdisiplin bagi anak bangsa, bukan semata-mata memberikan induksi kepada memori sang anak tentang siapa nama seorang menteri, tanggal berapa suatu kerajaan berdiri, atau berapa luas suatu wilayah propinsi dan seterusnya. Tetapi sekaligus pendidikan moral dan akhlaq, pembentukan watak dan mentalitas kepemimpinan (jiwa leadership), karena pada hakekatnya setiap manusia adalah khalifah (pemimpin) yang akan dimintai pertanggungjawabannya dalam mahkamah sejarah, baik di dunia maupun di akhirat. Dengan ini hendaknya kita pegang-teguh prinsip keteladanan dari sejarah dan perjalanan hidup Rasulullah, bahwa seorang anakdidik yang bertambah ilmunya namun tidak bertambah hidayahnya, maka dengan ilmunya tersebut akan menjauhkan dirinya dengan Tuhan, karena kecerdasan intelektual yang dipropagandakan liberalisme pendidikan selama ini, bila tanpa dibekali moralitas dan akhlaqul karimah, maka seorang anak

manusia akan terpelanting dari relrel kebenaran dan kebaikan di masadepannya. Setinggi apapun ilmu manusia, jika orientasinya semata-mata duniawi, dan tidak melahirkan amal kebaikan, maka tunggulah saat keruntuhannya. Karena itu seorang anak-didik belajar dan menuntut ilmu, harus pula dibarengi dengan bimbingan hidayah. Dengan hidayah itulah maka ilmu menjadi bercahaya, bahkan memancarkan cahaya kebaikan bagi siapapun yang mendengar dan merasakannya. Oleh karena itu dunia pesantren dirintis dan didirikan dari zaman ke zaman, tak lain sebagai lembaga pendidikan yang akan terus konsisten dalam menyeimbangakan dan mensinergikan potensi kecerdasan yang dimiliki anak-anak didik. Hal itu paralel seperti yang diungkapkan Sayyidina Ali bin Abi Thalib: “Jika kalian menguasai ilmu dan harta, kelak kalian akan sanggup memimpin manusia.” Secara eksplisit pernyataan Sayyidina Ali tersebut, bahwa pengelolaan harta yang dimiliki berdasarkan kecerdasan ilmu, tidak akan mudah dimanipulasi oleh pihak manapun tetapi justru dikendalikan oleh bimbingan dan hidayah Allah, yang membuat harta tersebut akan mengalami fluktuasi peningkatan berkat izin dan ridho Allah Swt. Karenanya segala perkembangan pesantren yang terus eksis dari zaman ke zaman, yang dibarengi dengan segala cobaan dan rintangan yang dihadapinya, tak terlepas dari manajemen pendidikan yang disertai kekuatan ilmu, harta dan amal shaleh yang senantiasa diperjuangkan oleh Kiyai dan para guru sebagai mitra kerjanya. Demikian pula pernyataan K.H. Ahmad Rifa’i Arief, bahwa seorang mukmin yang berjiwa besar dan memiliki dedikasi tinggi, pasti akan memproduksi amal-amal baik yang bermaslahat bagi kepentingan umat manusia. Subhanallah..(*)


BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

METRO CILEGON

15

RONALD SIAGIAN / BANTEN POS

POLWAN SOSIALISASI. Seorang Polwan mengangkat papan sosialisasi tentang tertib berlalu lintas di Kota Cilegon, Senin (2/6). Hal ini dilakukan Polres Cilegon sebagai bagian dari Operasi Simpatik Polri menjelang pilpres 9 Juli mendatang.

PDI P Cilegon Targetkan 60% Anggota Pansus Akan Hadapi Sanksi Moral PANSUS Sambungan dari Halaman 16

agenda rapat uji petik diundur. ”Uji petik yang kami agendakan 23 Juni diundur mulai besok (hari ini). Semoga semua anggota pansus bisa hadir,” katanya. Sihabudin menuturkan, uji petik diperlukan untuk mendalami kinerja SKPD secara riil, atau tidak hanya terpaku kepada LKPJ Walikota. ”Saya juga ingin meluruskan bahwa uji petik bukan dalam rangka menerima atau menolak LKPJ. Tapi semangatnya untuk memperbaiki pencapaian kinerja setiap SKPD tahun ini. Tentunya dengan mengevaluasi kinerja tahun lalu,” jelasnya. Ketua DPRD Cilegon Arief Rivai Madawi juga menyayangkan ketidakhadiran sejumlah anggota pansus itu. Menurut Arief, sanksi moral berupa penilaian dari masyarakat akan dihadapi oleh anggota pansus, jika tidak melakukan tugasnya secara baik. ”Uji petik ini kan untuk memberikan rekomendasi, solusi dan masukan. Dewan hanya ingin menco-

cokan dokumen yang ada dengan laporan kerja SKPD. Kan dewan selaku lembaga legislatif juga harus tahu pencapaiannya sudah sejauh mana,” jelasnya. Ketua Fraksi Golkar, Ahmad Hujaeni, Menurut Hujaeni, mengatakan, ketidakhadiran sebagian anggota anggota pansus lebih disebabkan oleh sikap pimpinan pansus yang terlalu berlebihan menyikapi LKPJ Walikota. ”Menurut kami Pak Tahyar sangat berlebihan menyikapi LKPJ. Seolah-olah yang lain tidak memahaminya,” ungkapnya. Diketahui sebelumnya, Tahyar juga mengaku diintimidasi rekannya sesama anggota pansus, Alfayan (Fraksi Golkar) saat rapat pansus dengan eksekutif di Bandung, Jawa Barat. Tahyar mengaku ditakut-takuti untuk tidak terlalu banyak bicara dalam rapat. Tahyar mengaku, Alfayan melempar gelas hingga pecah ke tembok di dekat dirinya tengah berbincang dengan anggota pansus lainnya. Di dalam rapat, Alfayan juga selalu duduk di dekat Tahyar.(DEN/IDM)

Pencairan Tahap 1 Diklaim Tak Melanggar BML Sambungan dari Halaman 16

Development Goal (MDGs), untuk mengurangi kemiskinan sebesar 50 persen pada tahun 2015. “Pemerintah selalu tanggap soal nasib rakyat, karena tugas pelayan rakyat untuk mengetahui kapan masyarakat membutuhkan bantuan dari kita. Dan akan selalu kita upayakan dan yang paling penting tidak melanggar aturan,” tegasnya. Lebih jauh Sakri mengungkapkan pencairan sudah sesuai prosedur dan tidak melanggar surat edaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang dana hibah. Sakri mengungkapkan, pencairan BML tahap pertama awal Maret lalu juga sudah atas sepersetujuan DPRD Cilegon. Ia menjelaskan, dasar pencairan BML tahap pertama karena pada

saat itu terjadi inflasi dan bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Kota Cilegon. “Melihat kondisi tersebut, maka pemerintah memandang perlu dicairkannya kembali BML, guna membantu kesulitan RTS selaku penerima bantuan,” katanya. Pernyataan Sakri ini menanggapi pernyataan Ketua Fraksi PKS DPRD Cilegon M Tahyar sebelumnya. Tahyar menilai Pemkot Cilegon melanggar penggunaan dana hibah dan bantuan sosial melalui pencairan BML menjelang pemilu legislatif, beberapa waktu lalu. Diketahui, saat itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan surat edaran tentang Penggunaan Dana Hibah, dimana KPK meminta agar tidak dilakukan pencairan dana hibah menjelang pileg, agar pemberian dana tersebut tidak dipolitisasi.(BAR/IDM)

GP Anshor Dukung Jokowi-JK CILEGON, BANPOS - DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon menargetkan perolehan suara 60 persen untuk kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla pada Pilpres 9 Juli mendatang. Sementara itu, Gerakan Pemuda (GP) Anshor Kota Cilegon juga mendukung pasangan yang disebut Jokowi-JK. Menurut Ketua GP Anshor Cilegon Hilman Setiaji, sesuai dengan intruksi GP Anshor pusat dan GP Anshor Provinsi Banten, setiap GP Anshor di kabupaten/kota harus memenangkan Jokowi-JK.

Soal Sekda, Iman Akan Pelajari UU ASN

”Sikap politik GP Anshor sudah menyatakan dengan jelas mendukung pasangan Jokowi-JK. Jadi kami di Cilegon siap menjalankan instruksi tersebut,” kata Hilman, Senin (2/6). Hilman menambahkan, GP Anshor di delapan kabupaten/kota di Provinsi Banten telah melakukan rapat konsolidasi terkait sikap politik GP Anshor tersebut, di Kota Serang, Minggu (1/6). ”Alasan utama GP Anshor mendukung pasangan Jokowi-JK, karena JK merupakan alumni GP Anshor,” jelasnya. ”Ibarat dua mata uang, mendukung Jokowi berarti mendukung JK, mendukung JK juga akan mendukung Jokowi. Apa yang ditegas-

kan pimpinan pusat kami ikuti. Perspektif ke-NU-an Pak Jusuf Kalla sudah jelas. Ditambah ketokohan Pak Jusuf kalla memimpin Indonesia sudah tidak diragukan lagi,” sambungnya. Kendati demikian, Hilman mengakui jika di internal GP Anshor Kota Cilegon sempat muncul wacana mendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Radjasa. ”Tapi yang jelas secara kelembagaan, kami siap melaksanakan instruksi GP Anshor pusat,” jelasnya. Menanggapi dukungan GP Anshor ke Jokowi-JK, DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon mengaku sangat mengapresiasinya. Menurut Ketua Bappilu DPC PDI-

P Kota Cilegon Reno Yanuar, adanya dukungan dari GP Anshor semakin membuat partai pendukung JokowiJK di Cilegon semakin optimistis memenangkan Jokowi-JK. ”Kami dari DPC PDIP Cilegon yang berkoalisi dengan PKB, Nasdem, Hanura dan PKPI menargetkan suara Jokowi-JK di Cilegon mencapai 60 persen,” kata Reno. Ketua DPC PKB Cilegon Iyus Mahrus mengaku pihaknya siap bersama-sama dengan relawan Jokowi-JK memenangkan jagoannya dalam Pilpres mendatang. ”Meskipun tidak mudah, tapi kami akan berjuang keras, karena Cilegon selama ini dikenal sebagai basis Golkar,” jelasnya.(DEN/IDM)

CILEGON, BANPOS - Walikota Cilegon Tb Iman Ariyadi mengaku masih akan mempelajari UU Aparatur Sipil Negara terkait dengan pengisian pos Sekretaris Daerah, seiring habisnya masa perpanjangan jabatan Abdul Hakim Lubis sebagai Sekda Pemkot Cilegon. “Apakah akan diperpanjang atau tidak untuk posisi Sekda, kita pelajari dulu seperti apa aturannya dalam UU ASN,” ujar Iman, Senin (2/6). Iman mengaku belum terlalu

concern terkait dengan akan habisnya masa perpanjangan jabatan Lubis sebagai Sekda. “Belum kearah nama-nama itu. Lihat dulu dalam UU ASN,” kata Iman saat disebutkan nama Asisten Daerah III Tatang Muftadi yang disebut-sebut dijagokan menggantikan Lubis. Diberitakan sebelumnya, masa perpanjangan jabatan Lubis sebagai sekda selama dua tahun, akan habis bulan Juni ini. Sejumlah nama yang

disebut-sebut layak menggantikan Lubis diantaranya adalah Tatang. Tatang bahkan mendapatkan dukungan dari Paguyuban PNS Muda Pemkot Cilegon yang beberapa anggotanya adalah para lurah. Sementara itu, di satu sisi, merujuk kepada pemberlakuan UU ASN, pengisian jabatan sekda kini harus melalui proses seleksi alias tidak lagi mutlak menjadi kewenangan kepala daerah untuk menunjuknya.(BAR/IDM)

Penggusuran di Cikuasa Atas Dihentikan GROGOL, BANPOS - Penggusuran puluhan rumah warga di Lingkungan Cikuasa Pantai, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, dihentikan. Penghentian disepakati dalam mediasi antara perwakilan warga dengan perwakilan pemilih lahan. Mediasi dilakukan di kantor Kelurahan Gerem, kemarin. “Hasil mediasi dengan warga, penggusuran dihentikan,” kata Iyus Firdaus, Sekretaris Kelurahan Gerem usai mediasi. Iyus mengatakan, penghentian penggussuran mempertimbangkan peno-

lakan dari warga pemilik rumah. ”Pertimbangannya mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya. Ditanya soal izin penggusuran yang disebutkan sudah dikantongi pemilik lahan dari pihak kelurahan, Iyus mengatakan, hal tersebut harus dikonfirmasi langsung kepada Lurah Gerem. Lurah Gerem sendiri, hingga berita ini diturunkan tidak berhasil dikonfirmasi. Budi, salah seorang perwakilan warga, mengatakan, warga masih menunggu keputusan selanjutnya terkait dengan nasib mereka jika memang nanti harus pindah dari

lahan tersebut. ”Nanti akan ada mediasi lagi, untuk membicarakan soal itu. Lurah yang bisa menjelaskan terkait masalah itu,” kata Budi. Pantauan BANPOS kemarin, aktivitas perataan lahan tetap dilakukan. idie, perwakilan pihak pengelola lahan, PT Gunung Mas, mengatakan, “Kalau untuk penggusuran, sudah kita hentikan Sabtu kemarin. Itu juga sudah disampaikan sebelumnya ke warga. Tapi untuk perataan lahan tetap kita lakukan.” Didie mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi agar aktivitas pera-

taan lahan tidak berdampak terhadap rumah warga di sekitar lokasi. ”Kita merencanakan untuk membuat saluran drainase serta mengatisipasi supaya debu tidak sampai ke pemukiman warga yang ada dekat lokasi,” katanya. Diberitakan sebelumnya, puluhan rumah di lokasi tersebut digusur secara sepihak oleh pengelola lahan. Pengelola mengaku sudah mengantongi izin dari Lurah Geram untuk melakukan penggusuran rumah warga terkait dengan rencana mereka mengelola lahan menjadi lokasi usaha galian C.(NAL/IDM)

Saweran Agar Anak Tambah Semangat Belajar SEBUAH Sambungan dari Halaman 16

belum menyekolahkan anaknya ke madrasah diniyah, secepatnya mendorong anak-anaknya untuk belajar pendidikan agama Islam di madrasah diniyah. “Apalagi tahun ini rencananya

Perda (peraturan daerah) wajib belajar diniyah di Kota Cilegon diterapkan. Jadi semua anak SD harus masuk madrasah diniyah jika ingin meneruskan pembelajaran ke tingkat SMP/MTs,” jelasnya. Salah seorang santri Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Citangkil, Dini Astuti, mengaku sempat lupa materi

saat tampil di panggung. Namun karena disemangati para guru dan orangtuanya, akhirnya Dini sukses membawakan materi sampai selesai. “Kalau mogok (tidak hafal) di panggung, nanti tidak disawer oleh ayah-ibu,” kata Dini usai tampil sambil tersenyum. Mahmudin, salah satu orang tua

santri, mengatakan, Ikhtifalan merupakan acara yang paling ditunggu para orang tua santri. “Orang tua memberikan saweran setiap anak yang tampil dipanggung. Itu dilakukan agar anak semakin bersemangat belajar di madrasah,” soal tradisi nyawer yang menyertai Ikhtifalan.(*)


CILEGON POS Gerbang Kota Masa Depan

BANTEN POS SELASA 3 JUNI 2014

16

Festival Ikhtifalan Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Citangkil

Sebuah Tradisi Para Santri Cilik digelar setiap acara kenaikan kelas. Dalam kegiatan ikhtifalan, para santriwan dan santriwati cilik tampil satu persatu di depan guru dan orang tua, untuk menunjukkan kemampuannya dalam bidang ilmu agama Islam. Tradisi ikhtifalan ini salah satunya rutin digelar setiap tahun di Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Citangkil, Kota Cilegon. Menurut Kepala Madrasah Diniyah Al- Khairiyah Citangkil Hayumi Soniin, tahun ini acara IkhtiDENI SAPROWI, Cilegon falan diikuti lebih dari 100 sanDENI SAPROWI/BANTEN POS IKHTIFALAN merupakan sebuah triwan dan santriwati. Setiap anak Santri MD Alkhairiyah Citangkil, Kota Cilegon, saat Festival Ihkifalan di tradisi di madrasah diniyah yang didik di madrasah itu tampil me- madrasah tersebut, Sabtu lalu. Keberadaan Madrasah Diniyah dalam 10 tahun terakhir, mengalami perkembangan yang cukup pesat di Kota Cilegon. Madrasah yang dulu dianggap sebagai alternatif kedua tempat belajar anak, kian lama semakin menunjukkan eksistensinya sebagai lembaga pendidikan, yang mampu memadukan konsep pembelajaran umum dan ilmu agama.

nyampaikan ilmu pengetahuannya selama belajar di madrasah, mulai dari ceramah, baca Al-Qur,an hingga mengangkat seni budaya Islam. “Sebelum ikhtifalan, setiap anak didik diberikan bahan untuk dibawakan saat ikhtifalan dari para gurunya. Kemudian bahan atau materi itu dihafalkan,” kata Hayumi disela acara Festival Ikhtifal Madrasah Diniyah Al-Khairiyah Citangkil, di Gedung Serba Guna (GSG) AlKhairiyah Citangkil, Kota Cilegon, Sabtu (31/5). Acara Ikhtifalan, lanjut Hayumi, merupakan momentum yang ditunggu oleh para orang tua anak

didik di madrasah yang dipimpinnya itu. Hal itu mengingat pada acara tersebut, kemampuan anak didik soal agama Islam dapat diketahui oleh para orang tuanya masing-masing. “Selain mengasah keberanian tampil di muka umum, Ikhtifalan juga merupakan strategi agar anak didik giat membaca dan menghafal Al- Quran dan hadist. Sehingga nanti kalau sudah besar sudah memiliki dasar pendidikan Agama Islam,” kata Hayumi. Lebih jauh, Hayumi berharap masyarakat Kota Cilegon yang BACA SEBUAH...HAL 15

Pansus LKPJ

Walikota Digembosi Dari 18 Anggota Hanya 5 yang Hadir CILEGON, BANPOS - Panitia khusus DPRD Cilegon tentang Pembahasan Laporan Keterangan pertanggunjawaban Walikota Cilegon atas Pelaksanaan APBD 2013 diduga digembosi. Indikasi penggembosan tersebut tampak saat banyaknya anggota pansus yang tidak hadir dalam agenda uji petik di gedung DPRD, Senin (2/6). Dari 18 anggota pansus, hanya 5 orang saja yang

hadir. Rapat uji petik itu pun terpaksa batal digelar. Sedianya uji petik akan dilakukan dengan memanggil sejumlah SKPD (satuan kerja perangkat daerah) yang dinilai masih harus menjelaskan pertanggungjawaban pelaksanaan program mereka. Wakil ketua pansus, Muhamad Tahyar, mengaku kecewa dengan ketidak hadiran sejumlah rekanrekannya itu. ”Saya menyayangkan ketidakhadiran teman-teman anggota pansus. Padahal uji petik ini sangat penting

untuk mengetahui kinerja setiap SKPD pada tahun lalu,” kata Tahyar yang juga Ketua Fraksi PKS itu. Menurut Tahyar, ketidakhadiran rekan-rekannya itu juga tanpa melakukan pemberitahuan. ”Ini menjadi preseden buruk. Di akhir periode anggota DPRD Cilegon, masih banyak anggota dewan yang main-main dengan amanah rakyat,” ujar Tahyar. Ketua pansus, Sihabudin Sidik, menambahkan, akibat ketidakhadiran sejumlah anggota pansus,

RONALD SIAGIAN / BANTEN POS

ARIMBI MOGOK. Penumpang melintas di depan barisan bus Arimbi yang mogok di Terminal terpadu Merak, kota Cilegon, Senin (2/6). Para awak bus tersebut mogok memprotes manajemen mereka yang mengeluarkan kebijakan pemberhentian kepada sejumlah rekan mereka.

BACA PANSUS...HAL 15

BML Tahap 2 Cair Bulan Puasa CILEGON, BANPOS - Pencairan BML atau bantuan masyarakat langsung Pemkot Cilegon tahap kedua akan dilakukan Juli mendatang, bertepatan dengan bulan Ramadhan. Pencairan akan dilakukan kepada 12.822 RTS (rumah tangga sasaran) untuk pembayaran triwulan kedua, April-Juni. Dengan be-

saran BML Rp200 ribu perbulan, masing-masing RTS akan menerima Rp600 ribu. Kepala Bagian Komunikasi dan Informasi Sekretariat Daerah Pemkot Cilegon Sakri Jasiman, kemarin mengatakan, program BML akan terus digulirkan untuk meningkatkan taraf kesejahteraan RTS di Kota

Cilegon. Ia menegaskan, pemkot menempatkan upaya penanggulangan kemiskinan menjadi prioritas utama. Hal tersebut tercantum dalam RPJP (rencana pembangunan jangka panjang) Nasional 2005-2025, dan selaras dengan Milennium BACA BML...HAL 15


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.