tribun persada
BANGKA POS
JUMAT 7 AGUSTUS 2009
5
Surat Palsu Sudutkan KPK ■ Terkait Testimoni Antasari ■ Kasus Anggoro Jalan Terus JAKARTA, BANGKA POS-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka-bukaan. Menghadapi tuduhan menerima suap dari Direktur Utama PT Masaro Anggoro Widjojo seperti diungkapkan Ketua Nonaktif KPK Antasari Azhar dalam testimoninya, pimpinan lembaga superbody tersebut menggelar sejumlah bukti untuk menunjukkan adanya sejumlah tipuan dan kejanggalan. Tipuan tersebut antara lain munculnya surat palsu yang isinya seolah-olah KPK me_ngirim surat pencabutan cegah tangkal (cekal) terhadap Anggoro kepada Direktorat Jenderal Imigrasi, Departemen Hukum dan HAM. Surat palsu itu diduga untuk mengesankan bahwa KPK telah menghentikan proses penyidikan terhadap Anggoro, sehingga menguatkan anggapan adanya suap. “Itu surat palsu. Kami minta Polri menindaklanjuti siapa yang membuat surat palsu itu dan apa tujuannya,” ujar Wakil Ketua KPK Chandra Hamzah di kantor KPK, Jakarta, Kamis (6/8). Surat palsu tersebut bernomor R-85/22/VI/2009, perihal Pencabutan Pencegahan ke Luar Negeri a.n. Anggoro Widjojo Cs. Menurut Chandra ada beberapa perbedaan antara surat palsu dengan surat resmi yang dikeluarkan KPK selama ini. “Logo bergambar Burung Garuda di surat palsu di-
man pembicaraan tersebut disimpan Antasari di laptop yang kemudian diperiksa ikut Polda Metro Jaya dalam kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawai Banjaran Nasrudin Zulkarnaen. Uniknya setelah membuat testimoni, Antasari melaporkan dugaan suap tersebut kepada Polda Metro Jaya. Selanjutnya Polda melimpahkan laporan tersebut kepada Mabes Polri sehingga dilakukan penyelidikan. “Informasi tentang rekaman itu ramai setelah Antasari Azhar ditahan. Katanya jadi info penting yang akan membebaskan Antasari Azhar. Menurut hasil penyelidikan kami, pembicaraan itu direkam Oktober 2008, tapi mengapa Mei 2009 baru diungkap. Jadi selama enam bulan disimpan. Saya tidak pernah diberitahu,” kata Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto . Untuk mengklarifikasi mengenai testimoni Antasari, pimpinan KPK menemui Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri di Mabes Polri, Kamis. “Kami hanya klarifikasi dan saling menjelaskan permasalahan,” kata Bibit Samad Rianto. Bibit enggan menjelaskan secara detil pembicaraan sekitar 30 menit dengan Kapolri. “Itu tidak bisa dibicarakan di sini. Pokoknya kami saling memberi informasi,” katanya. Periksa 4 saksi Mabes Polri mengaku telah memeriksa empat saksi kasus dugaan suap pimpinan KPK tersebut.”Sudah ada tiga atau empat saksi yang diperiksa
posisikan pada pojok kiri atas surat. Sementara yang asli berada di tengah surat. Kedua, kata ‘pemberantasan’ pada kalimat kepanjangan KPK diberi warna merah. Sedang uang asli tidak berwarna merah,” katanya. Selain itu tanda tangan di surat palsu itu sangat berbeda dengan tanda tangan asli Chandra Hamzah. Stempel KPK juga tidak ada. “Surat yang dikeluarkan KPK biasanya ada nomor dan tanggal tapi dalam surat palsu tersebut tidak tercantum,” ujar Chandra. Menurut Chandra hingga kini pencekalan terhadap Anggoro masih berlaku sampai 22 Agustus 2009. dan akan diperpanjang bila sampai waktu tersebut ia belum juga tertangkap. “KPK tidak mencabut surat pencekalan dan hingga kini penyidikan masih berlangsung,” kata Wakil Ketua KPK M Jasin. Dalam testimoni tertanggal 16 Mei 2009, Antasari mengaku telah bertemu dengan Direktur Utama PT Masaro Anggoro Widjaja yang mengaku telah memberikan suap dalam dua tahap kepada pimpinan KPK supaya kasus korupsi proyek pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) di Departemen Kehutanan, dihentikan penyidikannya. Temui Kapolri Antasari merekam pembicaraan dengan Anggoro ketika bertemu di Singapura. Reka-
Kepada
dalam minggu ini,” ujar Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Nanan Sukarna, di Jakarta, Kamis. Sayang Nanan enggan merinci lebih jauh identitas para saksi yang sudah diperiksa. Nanan memastikan penyidik Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) bersama Polda Metro Jaya terus melakukan pengembangan kasus tersebut. Sedang penasihat hukum Antasari, Juniver Girsang, mengatakan kliennya tidak membuat laporan kepada polisi secara serta merta. “Tidak benar Pak Antasari membuat laporan serta merta. Testimoni itu adalah proses mengkonfirmasi terkait rekaman yang didapat kepolisian dari laptop Pak Antasari yang disita di KPK,” kata Junifer. Testimoni itu, lanjutnya, berdasar penyidikan kepolisian yang mendapati rekaman antara Antasari dan Anggoro terkait ada dugaan suap yang menyebut oknum-oknum pimpinan KPK. Karena rekaman dalam laptop itu tidak jelas, polisi mengkonfirmasi Antasari untuk mengingat ulang isi rekaman dalam bentuk testimoni dan ditandatangani. Apakah testimoni ini sebuah bargaining (tawar menawar) Antasari dengan polisi yang menyidik kasus pembunuhan Nasrudin? Juniver mengelak. “Tidak ada ceritanya bargaining. Ini adalah terkait temuan polisi di dalam laptop. Karena itu temuan kepolisian, Pak Antasari mengikuti sesuai aturan hukum,” katanya. (Persda Network/yon/and/ cr1/cr3/yls)
AP PHOTO/JEFRI PATTIRAJAWANE
HELIKOPTER EVAKUASI - Evakuasi korban kecelakaan pesawat Merpati di Pegunungan Bintang, Papua menggunakan helikopter milik PT Air Pasific Utama dari TKP ke Bandara Oksibil, selanjutnya jenazah dibawa menggunakan pesawat Merpati dan Pelita Air ke Bandara Sentan.
Selamat & Sukses
H.YUSRONI YAZID, SE (Bupati Bangka)
Atas Diterimanya Penghargaan
SATYA LENCANA AKUTILA
(JUJUR ADALAH DHARMA BHAKTI YANG UTAMA) DARI KEJAKSAAN AGUNG RI PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA
CAMAT SE- KABUPATEN BANGKA Beserta Staff Marsuan Pimpinan Cabang
ZAIRONI DJA FAR, SH CAMAT SUNGAILIAT
DRS. RAHMAT GUNAWAN
M. NURSIH, SIP CAMAT RIAU SILIP
CAMAT BELINYU
ROZALI, SH
RIF AT SYAFITRI, S. Sos
THONY MARZA, AP
CAMAT MERAWANG
PADLI, SPd
CAMAT BAKAM
CV. JAYA RAYA Rudianto Sandy,SE Direktur Beserta Staff
Dwi Harsono KANTOR PUSAT Jl. Jend. Sudirman No. 74 Sungailiat - Bangka Telp. (0717) 95946, 95947, Fax. (0717) 95947, E-mail :bsb@asia.com
DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN BANGKA
KONTRAKTOR, LEVERANSIR, PERTAMBANGAN
Mulkan
Drs. Ahmad Syafran Hoyor Kepala Dinas Beserta Staff
Direktur
Jl. Rambutan No. 26 Sungailiat Telp (0717) 94221
Drs. Murjadi Kepala Dinas Beserta Staff
CAMAT MENDO BARAT
CAMAT PEMALI
Pimpinan Beserta Staff
TANJUNG PESONA BEACH RESORT
Semakin Memberi Makna
Semakin Memberi Makna
DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN BANGKA Fery Afriyanto Kepala Dinas Beserta Staff
CM Commercial Marketing KOMPAS GRAMEDIA GROUP
PANTAI REBO - SUNGAILIAT - BANGKA ISLAND - INDONESIA Reservation & Information : Ph : (0717) 435560 - 435562, Fax. (0717) 435561, HP. 0812 7123 5999 website : http ://tanjung-pesona.com, E-mail : tanjungpesonabangka@yahoo.co.id
Jl Jend Sudirman No 16 Telp (0717) 92026 Sungailiat - Bangka
BANGKA POS GROUP BANGKA POS
CAMAT PUDING BESAR
C A BA N G S U N G A I L I AT
CV. NURJANAH DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BANGKA
M. NURSI
BANGKA POS
Come and Try our sea view cotteges with complete facilities
DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN BANGKA
Hermansyah, SH Kepala Dinas Beserta Staff