OLAHRAGA
8
SELASA, 30 JANUARI 2018
Golazo Berharga La Pulga BARCELONA – Alaves pernah membuat malu Barcelona di Camp Nou musim lalu. Meski La Liga baru memasuki jornada ketiga, klub promosi itu secara mengejutkan mengalahkan Barca 2-1. Ketika gol John Guidetti (23’) bertahan hingga menit ke-71 di Camp Nou kemarin dini hari WIB (29/1), bayang-bayang mengulang kekalahan musim lalu dirasakan tuan rumah. Namun, Barca mampu melakukan remontada (membalikkan keadaan) melalui gol-gol Luis Suarez (72’) dan Lionel Messi (84’). Musim ini 12 kali Blaugrana melakukan remontanda di La Liga. Kemenangan 4-2 di Anoeta, kandang Real Sociedad (14/1), dianggap sebagai remontada terbaik Barca.
Antara Rekor Gol dan Ancaman Sanksi SUDAH lama tidak ada kabar tentang ulah Luis Suarez di lapangan. Kasus gigitan terhadap Giorgio Chiellini (Italia) dan Branislav Ivanovic (Chelsea) hingga ucapan rasisme kepada Patrice Evra (Man United) seakan-akan mulai terlupakan. Sampai akhirnya, muncul rekaman video saat Suarez menendang sambil membelakangi bek Alaves Ruben Duarte di Camp Nou kemarin dini hari WIB (29/1). Tendangan tersebut menyasar perut Duarte sehingga pemain 22 tahun Spanyol itu terkapar. Yang disayangkan, insiden di dalam
kotak 16 ketika Barca mendapat sepak pojok itu terjadi pada menit ke-86 atau saat posisi Barca unggul 2-1. Suarez beruntung karena insiden tersebut tak dianggap penting oleh wasit Iglesias Villanueva. Tapi, komisi disiplin RFEF, tampaknya, tidak tinggal diam. Terlepas dari aksi nakalnya, gol ke gawang Alaves membuat Suarez menorehkan rekor gemilang. El Pistolero menjadi pemain pertama di lima liga elite Eropa musim ini yang mencetak gol dalam delapan kompetisi domestik secara beruntun. (jpg/c1/ewi)
GP18 Bikin Lorenzo Happy SEPANG – Hari kedua uji coba pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Sepang, Malaysia, kemarin (29/1) mulai menampakkan potensi masingmasing tim pabrikan. Kabar serunya, rider Honda, Yamaha, maupun Ducati puas dengan hasil pengembangan motor terbaru mereka. Hawa positif datang dari rider Ducati Jorge Lorenzo. Tahun ini adalah musim kedua juara dunia tiga kali tersebut membela Ducati. Pada musim debutnya berseragam merah tahun lalu, pembalap Spanyol tersebut tampil jauh di bawah ekspektasi. Lorenzo sulit menaklukkan Desmosedici. Di sisi lain, pembalap Ducati lainnya, Andrea Dovizioso, tampil sangat impresif menantang Marc Marquez (Repsol Honda) dalam perburuan gelar juara hingga seri terakhir di Valencia. Ducati mewanti-wanti tidak akan lagi menoleransi Lorenzo jika hasil balapannya tahun ini sejeblok musim lalu. Lorenzo, tampaknya, merespons dengan baik. Sejak hari pertama menggeber Desmosedici GP18, rider berjuluk X-Fuera itu langsung tersenyum. Finis di posisi ketiga pada hari pertama, catatan waktu terbaiknya hanya berselisih tipis 0,03 detik di belakang Dovizioso di posisi kedua. Kemarin Lorenzo finis keempat dengan selisih waktu tipis 0,143 detik di belakang rider tercepat Maverick Vinales (Movistar Yamaha).
MEMBELOK LEBIH MUDAH: Pembalap Ducati Jorge Lorenzo saat uji coba pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, kemarin. FOTO MIRCO LAZZARI GP/GETTY IMAGES ASIAPAC
Kemajuan terbesar yang paling dirasakan Lorenzo adalah kemampuan berbelok. Itu adalah masalah klasik Desmosedici. Akhir tahun lalu, ketika Dovizioso ditanya harapannya untuk motor barunya di 2018, dia menyatakan hanya ingin Desmosedici lebih mudah berbelok. Sedikit saja. Jika komentar Lorenzo benar, GP18 bakal menjadi monster yang sulit dikalahkan Honda dan Yamaha. ’’Kami bisa membuka gas lebih awal, bisa memasuki tikungan dengan lebih percaya diri, dan saya bisa merebah lebih dalam lagi. Saya sangat senang dan puas,’’ ujar Lorenzo sebagaimana dilansir Motorsport. Dengan motor tangguh seperti GP18, tidak ada alasan bagi Lorenzo untuk tampil memble musim ini. Harga mahal yang ditebus Ducati untuk mendatangkan Lorenzo dari Yamaha pada 2016 harus berbuah gelar juara dunia. ’’Rasanya, motor ini sudah semakin dekat dengan gaya
balapku,’’ kata Lorenzo. Kepuasan juga dirasakan kubu Repsol Honda. Juara bertahan Marc Marquez menjajal tiga motor dengan spesifikasi berbeda. Menurut Marquez, timnya berfokus pada mesin versi terbaru karena dirasa memiliki potensi paling besar. Terutama jika dipakai di lintasan yang berbeda karakter. Yang pasti, Marquez senang karena RC213V tahun ini memiliki basis kuat sejak awal. ’’Mesin kami bagus. Elektronik masih membutuhkan penyesuaian,’’ katanya. Bagaimana dengan Yamaha? Vinales langsung berfokus pada long run pada hari pertama uji coba. Dia menjadi rider yang paling banyak mengelilingi Sirkuit Sepang dengan 72 lap. Pada hari kedua kemarin, Vinales menjadi yang tercepat. Dia merasa motornya kini sudah sangat ramah pada ban belakang. Kelemahan itulah yang menghancurkan mimpinya meraih gelar juara tahun lalu. (jpg/c1/ewi)
Seperti di Anoeta, Messi kembali menjadi penutup gol Barca melalui direct free kick di Camp Nou kemarin. Gol itu berharga bagi La Pulga (Si Kutu) karenaa menjadi koleksi gol directt free kick ke-21 di La Liga. Bintang penyerang 30 tahun Argentina tersebut mengungguli Cristiano Ronaldo (20 kali). Jika dibandingkan dengan pencetak gol terbanyak di lima liga elite Eropa musim ini, Messi (20 gol) sekaligus menjadi pemilik gol direct free kick terbanyak (2 kali). Hanya top scorer sementara Ligue 1 Edinson Cavani (PSG/21 gol) yang menyaingi Messi dengan satu gol. Di sisi lain, Harry Kane (Premier League/Tottenham Hots-
pur/21 gol), Ciro Immobile (Lazio/Serie A/20 gol), dan Robert Lewandowski (Bundesliga/Bayern Muenchen/18 gol) tak sekali pun mampu mencetak gol melalui m direct free kick. d Tendangan bebas Messi memang tidak seperti Ronald Koeman, mantan free kick taker andalan Barca periode 1989–1995, yang mengandalkan power. Juga, tidak menggunakan teknik knuckle ala Ronaldo sehingga bola melenting liar dan sulit ditebak kiper. Eksekusi Messi pun tidak melengkung seperti yang dilakukan David Beckham. Messi mengambil tendangan bebas, spesialisasinya kaki kiri, dengan gerakan seperti sedang mengirim umpan. Seolah tidak
ada yang spesial kecuali hasil akhirnya. Bola meluncur deras ke sudut gawang yang tidak terjangkau kiper. ”Bukan hanya golazo (gol spektakuler yang biasanya diciptakan melalui tendangan bebas, Red), gol-gol Leo (sapaan akrab Messi) sangat menentukan bagi tim,” puji kapten Barca Andres Iniesta sebagaimana dilansir Marca. Sayang, gol free kick Messi dianggap kontroversial dari pengamatan pundit sekaligus mantan wasit La Liga Andujar Oliver. Kepada Radio Marca, Andujar menyebutkan bahwa pemberian free kick untuk Barca dinilai tidak tepat. Sebab, Paco Alcacer yang dijatuhkan pemain Alaves lebih dulu offside. (jpg/c1/ewi)
FOTO ALBERT GEA/REUTERS
GOL PENENTU KEMENANGAN: Lionel Messi mengeksekusi tendangan bebas di hadapan pagar betis pemain Alaves dalam jornada ke-21 La Liga di Camp Nou kemarin dini hari.