PENDIDIKAN
SABTU, 21 AGUSTUS 2010
25
Cerdas Berkualitas
INFO KAMPUS
Dorong SMK Gandeng Politeknik
UKM Tebar Kebaikan UNIT Kegiatan Mahasiswa (UKM) Rohis Masjid Ar-Rahman Perguruan Tinggi Teknokrat tidak pernah berhenti menebar kebaikan. Terutama pada Ramadan ini. Mereka benar-benar memanfaatkannya untuk menciptakan nuansa Islam di kampus setempat. Di antaranya dengan menyelenggarakan Paket Acara Ramadan (PAR) sejak 19–30 Agustus 2010. Kepala Bidang Kajian Syiar Islam (KSI) UKM Ahmad Kosim menuturkan, komposisi agenda PAR tersebut yaitu bazar buku, bakti sosial, safari Ramadan, buka puasa bersama, tarawih bersama, tadarus bersama, Nuzulul Quran, dan pesantren kilat. ’’Ini sebuah ikhtiar mengisi hari-hari berpuasa kawan-kawan mahasiswa dengan amal saleh yang Insya Allah diridai-Nya,” jelasnya ketika temui di perpustakaan kampus setempat kemarin. Dijelaskannya pula, buka puasa dan tarawih bersama diagendakan bertepatan malam Nuzulul Quran pada Sabtu (28/8). ’’Acara ini akan melibatkan seluruh civitas akademika kampus ini,” tandasnya. (qis/rim)
KBM
Full Pembinaan Akhlak KEGIATAN belajar-mengajar (KBM) selama Ramadan di SDN 2 Rawalaut, Bandarlampung, khususnya, berbeda dari bulan biasanya. Bahkan juga dari sekolah lainnya. Pihak sekolah setempat mengisinya dengan pembinaan akidah dan akhlak terhadap anak didiknya secara penuh. Yaitu melalui pesantren kilat (sanlat) mulai pukul 07.30–12.30 WIB. ’’Kecuali bagi siswa kelas 1, 2, dan 3. Mereka tetap mengikuti KBM dengan mata pelajaran umum seperti biasanya,” terang Kepala Sekolah setempat Drs. Hi. Nusyirwan Zakky, M.M. di kantornya kemarin. Tidak tanggung-tanggung, Nusyirwan mendatangkan 22 tutor untuk membimbing anak-anak didiknya pada 11 kelas yang masing-masing terdiri atas kelas 4, 5, dan 6. ’’Setiap kelasnya dibimbing dua orang tutor,” katanya. Lebih lanjut Nusyirwan menyebutkan, ada empat pematerian pokok yang diajarkan kepada anakanak didiknya melalui sanlat tersebut. Antara lain akidah, akhlak, alquran, dan tarik (sejarah Islam). ’’Meski mereka mengikuti sanlat penuh selama Ramadan, tidak akan mengurangi jam efektif KBM dalam setahunnya. Itu sudah kami siasati sedemikian rupa,” pungkasnya. (rim)
PERPUSTAKAAN
Tiga SD Dapat Bantuan KABAR gembira bagi tiga SD di Kecamatan Gunungalif, Tanggamus. Masing-masing SDN I Ciherang, SDN 3 Ciherang, dan SDN 2 Kedaloman. Pengajuan tiga SD tersebut untuk mendapatkan bantuan pembangunan perpustakaan disetujui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Tanggamus. ’’Jadi, tidak lama lagi pembangunan perpustakaannya segera terealisasi,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (KUPT) Disdikpora Kecamatan Gunungalif Sulhan R.F. saat ditemui di kantornya kemarin. Sekolah yang diajukan untuk mendapatkan bantuan pembangunan perpustakaan tersebut, lanjutnya, sebenarnya ada lima. Selain tiga yang disetujui ada lagi dua yang belum disetujui. Yaitu SDN 1 Penanggungan dan SDN 2 Banjarnegri. Karenanya kepada 3 sekolah yang mendapatkan bantuan pembangunan gedung perpustkaan tersebut, Sulhan mengharapkan nantinya bisa menjaga gedung yang sudah dibangun. Sebab, untuk mendapatkan bantuan ini tidak semudah membalikan telapak tangan. Butuh proses lama. ’’Jadi, sekolah harus bisa menjaganya dengan baik,” ungkapnya. Sementara bagi sekolah yang belum mendapatkannya diminta tidak berkecil hati. Pasalnya, pemberian bantuan melihat skala prioritas. Pembangunan gedung perpustakan bagi sekolah yang sudah disetujui sendiri, imbuhnya, sementara waktu ini baru tahap rencana. Kepastiannya tahun anggaran 2011. (zep/rim)
SEMANGAT BELAJAR Dua siswa SDN 2 Rawalaut memanfaatkan waktu istirahatnya dengan membaca alquran di halaman sekolah setempat kemarin.
FOTO ABDUL KARIM
Kopertis Tutupi Prodi Belum Terakreditasi BANDARLAMPUNG – Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II (Sumbagsel) Prof. Dr. Diah Natalisa menyebutkan, memang dari 207 program studi (prodi) yang tersebar pada 72 perguruan tinggi swasta (PTS) di Lampung ada 33,3 persennya yang belum terakreditasi. Meski demikian, ia belum bisa menyebutkan satu per satunya. ’’Sebab, prodi-prodi tersebut masih kita berikan kesempatan untuk berbenah. Terutama bagi yang baru
berdiri dan belum memiliki alumni,” tegasnya saat dihubungi via ponsel kemarin (20/8) sore. Kendala utama sulitnya prodiprodi tersebut mendapatkan akreditasi, lanjutnya, antara lain dosendosennya yang belum memenuhi standar kualifikasi pendidikan. Itu sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 14/2005 tentang Guru dan Dosen. Dalam undang-undang tersebut, menurutnya, jelas disebutkan bahwa
syarat menjadi tenaga pengajar di perguruan tinggi paling rendah bergelar magister (S-2). Kenyataannya, banyak dosen PTS yang masih berkualifikasi sarjana (S-1). Kalaupun ada, sebagian besar impor dari perguruan tinggi negeri (PTN) bukan murni dosen yayasan atau PTS bersangkutan. ’’Itulah yang menjadi penyebab utama sulitnya PTS berikut prodiprodinya mendapatkan akreditasi. Selain kendala lainnya seperti terbatasnya sarana dan prasarana pem-
belajaran, lulusan, serta daya serap alumni,” tandasnya. Sesuai kebijakan nasional, Dikti masih memberikan kesempatan kepada dosen yang masih berkualifilkasi S-1 bisa tetap mengajar hingga 2012. ’’Setelah itu tidak ada toleransi lagi,” tegasnya. Yang menjadi persoalan, imbuhnya, belum terakreditasinya prodi pada sebuah perguruan tinggi, maka dapat berimbas kepada lulusannya. (rim)
JAKARTA – Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) menetapkan pengembangan pendidikan vokasi (kejuruan) jenjang sekolah menengah kejuruan (SMK) dan Politeknik sebagai prioritas di 2011. Karena itu, SMK dan Politeknik didorong untuk bermitra. Dengan harapan, Politeknik memandu SMK dan membuka program-program yang ekuivalen dengan diploma satu (D-1). Direktur Pembinaan SMK Kemendiknas Joko Sutrisno menyampaikan, SMK yang dipilih pada program ini adalah SMK rintisan sekolah berstandar inte-rnasional (RSBI). ’’Kini ada 350 SMK RSBI. Dari 350 (sekolah) ini, Politeknik memilih mitranya, misalnya, untuk membuat program D-1,” terang Joko ketika ditemui di gedung Kemendiknas, Jakarta, kemarin (20/8). Joko mengatakan, pola kemitraan yang akan dilakukan berbasiskan keahlian di Politeknik dan SMK. Program ini, lanjutnya, dikombinasikan dengan program produktif bersama mitra industri. Disebutkan, politeknik yang telah bermitra dengan SMK di antaranya Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Politeknik Manufaktur Bandung, Akademi Tehnik Mesin Industri (ATMI) Surakarta, dan Politeknik Negeri Malang. Ia mengemukakan, saat ini SMK juga telah bermitra dengan industri. Kerja sama yang dilakukan adalah siswa SMK plus 1 dapat melakukan kegiatan praktik produksi. Para siswa SMK yang sudah mengikuti UN, ujarnya, dapat melakukan kegiatan-kegiatan produksi. Misalnya, merakit sepeda motor, notebook, dan peralatan elekronika. ’’Nanti akan dikombinasikan pada tahun keempat yang masuk kategori D-1,” katanya. Ia membahkan, SMK juga didorong untuk membangun pebisnis pertanian yang tangguh pada 5–10 tahun mendatang. Program pemantapan SMK pertanian, bebernya, dilakukan untuk menghasilkan lulusan yang berkiprah dalam dunia pertanian. ’’Mulai sekarang dikenalkan bagaimana kehidupan bisnis pertanian, bercocok tanam, panen, mengolah hasil panen, sampai menghitung volume kebutuhan pasar,” imbuhnya. Dia menyebutkan, kini terdapat 600 sekolah yang membuka program keahlian pertanian dan 320 di antaranya spesialis sekolah pertanian. Adapun jumlah SMK RSBI pertanian sebanyak 15 sekolah. (jpnn/rim)
KARYA TULIS RADAR Lampung bekerja sama dengan Telkomsel memberikan kesempatan kepada pelajar dan mahasiswa untuk berlatih kreativitas menulis. Yaitu melalui lomba penulisan artikel dengan tema Pengalaman Ramadan dengan SimPATI Freedom. Kemudian sambil menunggu limit pengiriman dan penetapan para pemenang, sebagai bentuk penghargaan, Radar Lampung menerbitkan beberapa karya tulis yang lebih awal masuk ke redaksi secara bertahap.
Ketika Aku Bebas Memilih (Freedom) SAMBIL tersenyum kumainkan jempol tanganku mengetik *999# dari handphone (HP)-ku. Seketika, di layar HP muncul pilihan menu: 1. Paket simPATI Freedom 2. Paket Dasar 3. Cek Status Paket 4. Talkmania 5. Internet & chat 6. Free NSP 7. Free Content & VAS ’’Wow! Semua pilihan bonus paket dan pilihan tanpa batas,’’ teriakku, seraya mengelus-elus perutku karena kenyang sehabis makan sahur. Aku makan sahur pukul 02.30 WIB. Setelah selesai dan sembari menunggu azan subuh, aku biasanya mengisi waktu dengan memainkan jempol tanganku di remote Tv mencari channel acara yang bagus. Tapi, itu Ramadan kemarin.
Kini, giliran jempol tanganku yang aku ajak menari di atas HP kesayanganku. Hemmhh.. saatnya memberi ucapan selamat makan sahur kepada teman-teman FB-ku. ’’internetan tanpa batas’’ sambil mengeja, jempolku pun bergerak. He... he... he... dalam hatiku gembira. Sebab, ada 10 MB gratis per hari dan zero Facebook, sambil membayangkan tarif paling hemat simPATI Freedom Rp0,1/kb bisa internetan sepuasnya nih, menghabiskan waktu menunggu azan subuh berkumandang. Puasa keduaku, alhamdulillah, berjalan lancar dibandingkan yang pertama. Meski cuaca cukup terik, tidak mematahkan niatku untuk berpuasa dan melaksanakan aktivitas seperti biasa. Tapi, tiba-tiba HP-ku berdering dari dalam tas. Tanpa kusadari sudah sembilan panggilan tak terjawab. Ketika kulihat, ternyata temanku. Mungkin,
BIODATA PENULIS Penulis
: Merisca Handayani
TTL
: Kotabumi, 11 Maret 1986
Alamat
: Jl. Z.A. Pagar Alam Gg. Jauhari Wahid No. 3, Rajabasa, Bandarlampung
Kampus
: IBI Darmajaya Bandarlampung
HP
: 082183091770
dia ingin mengajakku membeli sesuatu untuk berbuka nanti. Tapi, tiba-tiba HPku berdering lagi. Setelah a2ku angkat, ternyata mati, ’’hufft!!, untung bulan puasa, harus belajar menahan emosi” gumamku dalam hati. Tiba-tiba aku dikagetan lagi dengan SMS masuk, be-
tapa terkejutnya aku ketika membaca isinya, ’’kenapa diangkat, kan gw mau denger NSP lo.” Ha...ha...ha...ha..., aku pun kembali tertawa, lucu juga nih temen. Kenapa gak pake simpati freedom aja yang bonus NSP-nya kan keren-keren, mau cari musik aja cukup *616# kan lebih asyik. Menantikan azan magrib, untuk berbuka memang butuh kesabaran yang plus-plus. Sambil bolak-balik melihat jam tangan hatiku tak sabar ingin segera berbuka. Waktu luang pun aku gunakan untuk ber-SMS ria, maklumlah tanganku sedang gatal-gatalnya mengirimkan kata-kata ucapan menjelang berbuka karena masih ada gratis 100 SMS ke semua operator tanpa batas waktu. Aku pun tak lupa menelepon, memberikan ucapan selamat berbuka kepada keluarga dan orang tua. Walaupun aku jauh dari mereka, komunikasi harus
tetap lancar. ’’Kan aku bebas memilih” karena ada paket yang disediakan sesuai dengan kebutuhanku, yaitu paket Internetan Tanpa Batas, Paket Seharian Tanpa Batas dalam paket ini, aku akan mendapatkan Talkmania selama 300 menit, gratis 100 menit nelpon dari isi ulang, dan gratis bicara sepanjang malam (mulai pukul 19.00–23.59) serta Paket Semalaman Tanpa Batas yang memberikan gratis bicara sepanjang malam (mulai pukul 19.00–23.59) dan gratis 100 menit dari layanan Malam Mania. Terima kasih simPATI Freedom 0821 yang telah memberikan kenyamanan dengan berbagai paket pilihan tanpa batas sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidupku. Kapan pun aku dapat dengan mudah memilih dan menjadikan hidupku berwarna dengan nuansa kebebasan. (rim)