Q: Hallo Richard coba bisa ceritakan tentang dirimu dan keseharian mu? A : Halo! Sehari-harinya saya adalah seorang anak FK seperti anak AMSA yang lain. Q: Sebagai APH AMSA-Indonesia kontribusi apa yang akan kam berikan untuk AMSAIndonesia? A : Sebagai seorang APH, saya berkomitmen untuk membantu AMSA-Indonesia menjadi sebuah organisasi yang aktif dalam memperbaiki kesehatan masyarakat, dan tentu saja sebagai APH, saya akan dengan giat menyadarkan tentang isu kesehatan ke orang sekitar saya. Q: Apa motivasi kamu untuk jadi APH, selain untuk mendapatkan pengalaman? A : Sejak memusutuskan untuk mempelajari i l m u ke d o kte ra n , s aya b e r te ka d u n t u k membantu orang lain dengan segala aspek yang saya punya. Saat akhirnya menjadi mahasiswa pun, saya selalu ingin untuk memberikan dampak sekecil apapun kepada orang di sekitar saya. Oleh karena itu, saya termotivasi menjadi seorang Ambassador of Public Health, agar pada saat saya menjadi mahasiswa pun, saya bisa membantu orang lain untuk sadar tentang kesehatan mereka sendiri. Q: Sebagai APH tentu anda akan bertemu banyak orang dalam menjalankan kerja sama, menurut kamu apakah itu tugas yang sulit ? dan bagaimana kamu dalam menjalankan tugas tersebut? A : Menurut saya hal itu bukanlah yang sulit, karena saya sudah cukup sering berinteraksi dan berorganisasi sejak SMP. Tetapi meskipun ada kendala, menurut saya kejujuran dan komunikasi yang sehat adalah kunci dari semua permasalahan. Bukan hanya sekedar komunikasi dalam artian kerjasama dengan NGO dan GO, tapi juga hubungan yang baik antar individu.
Q: Tentunya dalam hidup ini banyak target atau cita cita yang kita inginkan, bagaimana kamu menyikapi jika hal tersebut tidak sesuai dengan target atau cita cita kamu? A : Life must go on! Saya selalu berpikiran bahwa sejauh apapun manusia berencana, saya percaya bahwa Tuhan lah yang pada akhirnya akan berkeputusan. Oleh karena itu, saya selalu siap dengan hasil yang saya dapatkan, selama saya sudah bekerja keras. Selain itu, saya juga sering mempersiapan banyak alternatif terhadap kemungkinan yang saya rancang.
Q: Menurut pandanganmu sejauh ini bagaimana kamu memaknai arti dari hidup ini? Apakah kamu pernah merasakan hal yang paling bahagia dalam hidup ini sampai saat ini? A : Bagi saya, hidup itu adalah sebuah petulangan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan ada di depannya, tetapi memang bukan itu fokus utamanya. Daripada khawatir dengan apa yang ada di depan, atau terlalu menyesali hal yang sudah terjadi, mendingan kita bersyukur dengan apapun yang ada sekarang. Tentang kebahagiaan, saya yakin bahwa kita punya hak penuh tentang definisi kebahagiaan kita sendiri. Bisa saja kebahagiaan itu mahal. Beberapa orang hanya akan bahagia kalau mendapatkan medali atau harta. Bagi saya, saya selalu bersyukur dan menikmati setiap moment ya n g a d a , b a h k a n i t u j a l a n p a g i sederhana sekalipun. Menurut saya, selama ini saya selalu merasa cukup bahagia.