
3 minute read
Jenis-Jenis Modulasi Sinyal
Modulasi sinyal dapat dikelompokkan berdasarkan jenis sinyal informasi yang akan dikirim, yaitu sinyal Analog dan sinyal Digital. Berdasarkan jenis sinyal tersebut, modulasi terbagi menjadi dua kategori utama: Modulasi Analog dan Modulasi Digital.
1. Modulasi AnalogSinyal Analog adalah sinyal yang berbentuk gelombang kontinu. Teknik modulasi untuk sinyal analog dibagi menjadi tiga jenis berdasarkan parameter-parameter pada gelombang sinus. Masing-masing jenis modulasi memiliki kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah tiga jenis modulasi analog yang sering digunakan dalam komunikasi radio analog:
1.1. Amplitude Modulation (AM)Modulasi Amplitudo (AM) adalah teknik modulasi yang mengubah amplitudo gelombang pembawa frekuensi tinggi, sementara frekuensinya tetap. Dalam AM, amplitudo sinyal pembawa berubah sesuai dengan amplitudo sinyal informasi, tetapi frekuensi gelombang tetap konstan.
1.2. Frequency Modulation (FM)Modulasi Frekuensi (FM) adalah teknik yang memodulasi frekuensi gelombang pembawa berdasarkan sinyal informasi. Dalam FM, frekuensi pembawa berubah-ubah, sedangkan amplitudo tetap konstan selama proses modulasi.
1.3. Phase Modulation (PM)Modulasi Fasa (PM) mengubah fasa gelombang pembawa sebagai representasi dari sinyal informasi. Pada modulasi fasa, amplitudo gelombang pembawa tetap, namun fasa bergeser berdasarkan sinyal informasi. Teknik ini jarang digunakan karena membutuhkan perangkat penerima yang lebih rumit.
2. Modulasi DigitalSinyal Digital adalah sinyal data yang berbentuk pulsa dan hanya memiliki dua kondisi, yaitu 0 (ON) dan 1 (OFF). Keunggulan dari sinyal digital adalah lebih tahan terhadap gangguan dan memiliki proses informasi yang cepat serta akurat. Modulasi digital digunakan untuk mentransmisikan sinyal digital melalui gelombang pembawa. Proses ini melibatkan modifikasi sifat gelombang pembawa untuk menciptakan sinyal yang sesuai dengan bit informasi (0 atau 1).
Modulasi digital dapat dibagi menjadi tiga jenis dasar: Amplitude Shift Keying (ASK), Frequency Shift Keying (FSK), dan Phase Shift Keying (PSK). Seiring dengan perkembangan teknologi, kombinasi teknik-teknik dasar ini juga muncul, seperti Amplitude Phase Keying (APK) dan Quadrature Amplitude Modulation (QAM).
2.1. Amplitude Shift Keying (ASK)ASK adalah teknik modulasi digital di mana amplitudo gelombang pembawa dimodulasi untuk merepresentasikan sinyal biner 1 dan 0. Ketika simbol biner 1 dikirimkan, amplitudo gelombang pembawa akan ditingkatkan, sementara untuk simbol 0, sinyal pembawa tidak dikirimkan.
2.2. Frequency Shift Keying (FSK)FSK adalah teknik modulasi digital yang mengubah frekuensi gelombang pembawa untuk mengirimkan simbol biner 1 dan 0. Sinyal 1 dan 0 dikirim dengan frekuensi yang berbeda, memanfaatkan pergeseran frekuensi untuk membedakan keduanya.
2.3. Phase Shift Keying (PSK)PSK adalah teknik modulasi yang mengubah fasa gelombang pembawa untuk menyampaikan informasi biner. Dalam PSK, fasa gelombang pembawa digeser 180° untuk sinyal biner 0, sementara untuk sinyal biner 1, fasa tetap.
Artikel ini membahas berbagai jenis modulasi sinyal yang digunakan dalam sistem komunikasi. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website resmi Telkom University.