Jinakkan Tiga Bom Rakitan Aktif
Terduga Pelaku Siapkan Tujuh Bom
Rencana redenominasi Rupiah terus menguat di tengah masyarakat. Meski begitu, Bank Indonesia (BI) menegaskan redenominasi tidak akan mengurangi nilai maupun daya beli masyarakat.
Kurangi Limbah ke Sungai Ciliwung,
Sampah Menjadi Barang Bernilai
Warga RT 04 RW 02 Kelurahan Tajur, Kecamatan Bogor Timur punya cara sendiri dalam menjaga kebersihan lingkungan. Mereka kompak mengelola sampah agar tidak menumpuk dan mencemari sekitar.
Laporan: M RIFKI FAUZAN
itulah yang akhirnya membawa mereka sampai ke tahap finalis Bogorku Bersih 2025 kategori Permukiman Tepi Sungai.
IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Selasa (11/11/2025). Kesepakatan ini mencakup bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Penandatanganan dilakukan oleh
Lima Siswa Sekolah Angkasa Lolos Final Amso 2025
BOGOR –Lima siswa Sekolah Angkasa Lanud Atang Sendjaja Bogor menorehkan prestasi gemilang. Mereka lolos ke babak final Angkasa Matematika Sains Olympiad (AMSO), Selasa (11/11). Siswa yang lolos ke babak final berasal dari jenjang pendidikan berbeda. Kategori SD diwakili tiga siswa. Dua orang mengikuti lomba mata pelajaran IPA dan satu orang mapel Matematika. Sementara untuk kategori SMP diwakili dua siswa. Masing-masing lolos di Mapel IPS dan Matematika. Untuk masuk ke babak final, siswa harus mengikuti fase penyisihan pada Oktober lalu.
“Puji Tuhan, sekolah kami tahun ini kembali masuk ke final,untuk penyisihannya sudah berlangsung sejak Oktober lalu,” kata Ketua Yayasan Ardhya Garini PC Lanud Atang Sendjaja Bogor, Cornelia Picaulima. Cornelia menjelaskan, Amso sendiri merupakan kompetisi sains berskala nasional. Tiap tahun, sekolahnya tak pernah absen untuk mendaftarkan siswanya mengikuti perhelatan tersebut.
“Bahkan sering juga kami jadi juara. Ada beberapa mata pelajaran yang hampir setiap tahun berhasil membawa pulang piala,” beber Cornelia pada awak media, Selasa (11/11). Prestasi serupa diharapkan dapat kembali
ditorehkan pada tahun ini. Cornelia pun meyakini para siswanya mampu bersaing optimal dalam di perhelatan Amso tahun 2025 ini. Hal senada juga diutarakan Kepala SMP Angkasa Lanud Atang Sendjaja Bogor, Evi Sofya. Para siswa yang lolos final Amso 2025 sudah dibekali berbagai macam persiapan. Mulai dari try out hingga bimbingan khusus. “Iya, ada pembinaan dan pendampingan. Karena kisi-kisi soal sudah diberikan dari panitia, jadi kita fokus ke pendalaman materi untuk mereka,” terang Evi saat ditemui Radar Bogor. Evi menerangkan sekolahnya kerap unggul di beberapa mata pelajaran. Satu dia ntaranya yaitu Matematika dan IPS. Dari kedua mapel tersebut, sekolahnya tidak pernah absen untuk gelar juara di Amso. Para siswa diharapkan mampu bersaing secara optimal. Evi memberikan garansi, segala persiapan yang sudah diberikan, akan berdampak positif pada hasil akhir nanti. Jawara Amso akan diumumkan pada Desember mendatang. (bay/c)
LATIHAN: Tiga siswa SD Angkasa melakukan
Latihan sebagai penguatan jelang final lomba Angkasa Matematika Sains Olympiad (AMSO) tingkat nasional, Selasa (11/11).
La Sastra Bakal Kembali Hadir
BOGOR–La Sastra bakal kembali dilaksanakan. Event yang diinisiasi SMAN 5 Kota Bogor ini akan berlangsung selama dua hari hingga 20 November mendatang. Ketua Pelaksana, Jasmine Askhasya Rukmana mengatakan, La Sastra sudah menjadi kegiatan rutinnya. Tahun ini sudah ke 24 kali, event tersebut berlangsung. Ada berbagai macam lomba yang dikemas dalam kegiatan tersebut. Tingkatannya pun bermacam-macam, mulai dari jenjang pendidikan SMP hingga SMA. Untuk jenjang SMP, ada lomba mendongeng, cerpen, pidato, membaca puisi, dan mem buat poster. Sementara untuk SMA, ada monolog, berbalas pantun, debat, musika lisasi puisi, dan menulis esai sastra.
“Namun untuk pendaftaran sebagian mata lomba sudah kami tutup, karena kuotanya sudah penuh. Misalnya lomba debat, monolog, membaca puisi, pidato nonteks dan membuat cerpen,” jelas Jasmine.
Jasmine mengaku terkesan melihat antusias calon peserta yang membeludak. Panitia pun telah menyiapkan beragam hadiah menarik untuk nantinya diberikan kepada para pemenang. Mulai dari sertifikat hingga uang pembinaan. Jasmine mengatakan khusus jenjang SMP sertifikat tersebut bisa digunakan untuk mendaftara
Namun untuk pendaftaran sebagian mata lomba sudah kami tutup, karena kuotanya sudah penuh. Misalnya lomba debat, monolog, membaca puisi, pidato nonteks dan membuat cerpen,”
Jasmine Askhasya Rukmana Ketua Pelaksana
ke negeri pada pelaksanaan SPMB tahun 2026 mendatang.
“Tapi tentu tergantung pada ketentuan pelaksanaan SPMB tahun berikutnya ya,” terang Jasmine saat ditemui Radar Bogor di SMAN 5, Selasa (11/11) sore. Penanggungjawab Materi, La Sastra SMAN 5 Kota Bogor, Firmawati mengatakan event tersebut akan diselenggarakan secara fair. Pihaknya mengundang juri-juri yang berkompeten. “Untuk dewan juri, kami melibatkan pihak luar yang profesional di bidangnya. Ada dari MGMP dan juga para penulis atau pegiat sastra yang ahli di bidang masing-masing, disesuaikan dengan jenis lomba,” pungkas dia.(bay/c)
Kaget Saat Diumumkan, 15 Tahun
Tekuni Rekayasa Pakan Ternak
Guru Besar Fakultas Peternakan IPB University, Prof Anuraga Jayanegara (42 tahun), meraih Habibie Prize 2025. Penghargaan bergengsi yang diberikan kepada ilmuwan Indonesia atas kontribusi luar biasa dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
SOSOK Profesor muda ini mengaku tak menyangka ketika namanya diumumkan sebagai penerima penghargaan yang kerap disebut sebagai “Nobelnya Indonesia” tersebut.
“Saya sendiri tidak tahu prosesnya. Tibatiba dihubungi dan diberi kabar dapat Habibie Prize. Awalnya saya kira itu hoaks,” ujarnya sambil tersenyum. Habibie Prize 2025 merupakan hasil kolaborasi antara Habibie Center dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dengan dukungan pendanaan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Proses seleksi dan penilaian melibatkan berbagai institusi nasional maupun internasional, termasuk para peneliti dari luar negeri.
Benahi Data, Disdik Luncurkan ’Sekolahku’
BOGOR– Pendataan tenaga pendidik di Kota Bogor mulai dibenahi. Upaya ini diwujudkan lewat pengembangan aplikasi atau sistem digital bernama Sekolahku. Sistem tersebut dirancang untuk memperbaiki tata kelola data guru dan tenaga kependidikan di seluruh sekolah negeri, mulai dari TK hingga SMP. Melalui Sekolahku, setiap satuan pendidikan bisa memperbarui data tenaga pendidiknya secara langsung tanpa lagi mengandalkan sistem manual yang memakan waktu. Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Pendidikan Kota Bogor, Erny Yuniarti, mengatakan, pengembangan Sekolahku menjadi bagian dari proyek perubahan birokrasi menuju layanan publik yang efektif dan akuntabel.
Selain itu, langkah tersebut juga menjadi bagian dari upaya transformasi digital yang tengah digencarkan Pemkot Bogor di sektor pendidikan.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh data guru dan tenaga kependidikan di Kota Bogor terdokumentasi dengan baik,
lengkap, dan selalu diperbarui. Ini sangat penting untuk mendukung pengambilan kebijakan berbasis data,” ujar Erny. Uji coba sistem Sekolahku dilakukan secara bertahap pada 45 satuan pendidikan negeri. Program dimulai sejak Oktober hingga November 2025, dengan
prioritas pada pendataan tenaga non-ASN. Sebelum diterapkan secara menyeluruh, pemerintah juga menggelar pelatihan operator sekolah serta sosialisasi teknis penggunaan sistem. Langkah ini dilakukan agar setiap sekolah siap menjalankan aplikasi tersebut secara mandiri. Menurut Erny, sistem ini menawarkan kemudahan dalam pengelolaan data karena terintegrasi dengan Dapodik dan bisa diakses secara real-time.
“Dengan sistem ini, data dapat dikelola lebih cepat, akurat, dan aman karena menggunakan akun resmi sekolah,” katanya. Melalui penerapan Sekolahku, wilayah Kota Bogor diharapkan memiliki basis data pendidikan yang lebih tertata, akuntabel, dan siap menjawab kebutuhan zaman. (bay/c)
PRESTASI: Guru Besar Fakultas Peternakan IPB University, Prof Anuraga Jayanegara (42 tahun), memperlihatkan penghargaan dari Habibie Prize 2025.
“Saya juga tidak tahu indikatornya apa, tapi mungkin karena riset saya berkesinambungan sejak S2 dulu sampai sekarang. Mungkin itu yang diakui,” ungkap sosok yang saat ini menjabat sebagai Direktur Kajian Strategis dan Reputasi Akademik IPB University ini. Prof Anuraga mengurai, penelitiannya selama ini berfokus pada ilmu dan teknologi pakan, khususnya rekayasa pakan ternak untuk menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK). Topik ini telah ia tekuni sejak masa studinya di Jerman dan Swiss, dan terus ia kembangkan selama lebih dari 15 tahun terakhir. “Kami merekayasa pakan agar ternak tetap produktif, tetapi menghasilkan emisi metan yang lebih rendah. Jadi kontribusinya bukan hanya untuk sektor peternakan, tapi juga untuk mitigasi perubahan iklim,” jelasnya. Dalam penelitiannya, Prof Anuraga banyak memanfaatkan senyawa alami dari tanaman, seperti polifenol dan tanin—komponen yang juga terdapat pada teh dan dikenal memiliki manfaat bagi kesehatan. “Komponen sepat pada teh itu tanin. Nah, senyawa aktif itu yang kami manfaatkan dalam pakan ternak untuk menekan emisi metan,” tambahnya. Baginya, IPB University memberikan dukungan luar biasa melalui ekosistem riset yang kondusif. “IPB sangat suportif, terutama dari sisi lingkungan dan fasilitasi. Tim bekerja seperti man-to-man marking, mendampingi dosen dari pengusulan proposal sampai perolehan hibah,” ujarnya.(*pia)
DATABASE: Tampak pegawai Dinas Pendidikan membuka aplikasi atau sistem digital Sekolahku, yang belum lama dilaunching.
BEBAS
Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll.
Radar Bogor juga memberi kesempatan kepada para tenaga pengajar yang ingin menulis opini untuk pengembangan profesional guru. Juga kepada para mahasiswa yang ingin menulis opini tentang suatu topik, sebagai bentuk sikap kritis untuk menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan di era sekarang. Informasi lebih lanjut, hubungi 085299600773
JADWAL SIM KELILING POLRESTA KOTA BOGOR
KHUSUS PERPANJANGAN SIM A DAN C Waktu pendaftaran: 08.00-09.00 WIB
Senin Botani Square Selasa Mitra 10 Sholis Rabu Lippo Plaza Kamis Mall Boxie Tajur Jumat Plaza Jambu Dua Sabtu Plaza Jambu Dua Minggu Burger King Padjajaran
1. PLN Bogor (0251) 8345400
2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344
3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525
4. RS Melania Bogor (0251) 8321196
5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080
6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000
7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898/ 08111181298
8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610
Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida (0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892
Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo
Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Mengapa Angka
Bunuh Diri
Pelajar Tinggi
AKHIRAKHIR ini,sering mendengar berita menyedihkan tentang meningkatnya angka bunuh diri dikalangan anak sekolah. Di antaranya ada dua anak dtemukan mninggal diduga akibat bunuh diri dkabupaten cianjur & kabupaten sukabumi,Jawa Barat. Pemerhati anak menyebut kasus bunuh diri pada remaja di Indonesia sudah menghawatirkan. Wakil menteri kesehatan Dante saksono harbuwono (30/10/2025) mengungkapkan data menghawatirkan dari program pemeriksaan kesehatan jiwa gratis yang menunjukkan lebih dari dua juta anak Indonesia mengalami berbagai bentuk gangguan mental.data ini diperoleh dari sekitar 20 juta jiwa yang sudah diperiksa. Tidak semua bunuh diri Ini disebabkan bullying.fakta ini lebih menggambarkan bahwa kepribadian yang rapuh pada remaja merupakan faktor yang mendorong mereka untuk bunuh diri. Kondisi ini menunjukkan adanya kegagalan sistem pendidikan sekuler yang lebih menekankan pencapaian materi daripada pembentukan karakter & spritualis. Sekolah sering kali hanya berfokus pada nilai, rangking & prestasi.smentara kebutuhan emosional serta moral siswa terabaikan.akibatnya banyak pelajar yang tumbuh tanpa pondasi nilai yang kuat untuk menghadapi tekanan hidup. Nengriani nengriani1989@gmail.com
KONDISI kesehatan mental anak Indonesia tidak baik-baik saja. Sepanjang Oktober 2025 lalu,kasus bunuh diri dikalangan pelajar dan remaja terus mewarnai pemberitaan. Seperti kasus bunuh diri yang terjadi di Jawa Barat dan Sumatera Barat yang mirisnya menimpa anak di
jenjang dasar dan menengah pertama. KPAI mencatat setidaknya terdapat 26 kasus anak mengakhiri hidup ( bunuh diri) sepanjang tahun 2025 ini. Rentetan kasus bunuh diri dikalangan remaja dan pelajar yang terus meningkat merupakan alarm keras bagi
semua pihak. Tidak semua bunuh diri ini disebabkan bullying,tetapi karena rapuhnya kepribadian pada remaja, sehingga mendorong mereka melakukan bunuh diri. Pendidikan yang hanya mengejar prestasi fisik dan mengesampingkan pendidikan akhlak
Krisis Kesehatan Mental Remaja
menjadikan remaja saat ini jauh dari nilai-nilai agama, sehingga menjadikan mereka tidak punya landasan yang kuat dalam berperilaku. Sejatinya gangguan mental terjadi akibat dari berbagai persoalan yang terjadi,mulai dari kesulitan ekonomi,konflik
orang tua hingga tuntutan gaya hidup dan sebagainya.Hal ini tidak akan terjadi jika Islam dijadikan dasar dalam setiap jenjang pendidikan.
dalam menghadapi kesulitan. Nanik, Cigombong
Pahlawan di Lingkungan Kita
KETIKA kita memperingati Hari Pahlawan setiap 10 November, sering kali yang terlintas di benak adalah kisah heroik para pejuang kemerdekaan yang gugur di medan perang. Mereka memang fondasi dari kemerdekaan yang kita nikmati hari ini. Namun, di tengah hirukpikuk kehidupan kota modern seperti Bogor, sesungguhnya banyak “pahlawan” yang hidup di sekitar kita, mereka yang mungkin tak tercatat dalam buku sejarah, tapi kiprahnya nyata dalam menjaga semangat kebersamaan di lingkungan RT, RW, dan permukiman. Bogor, dengan lebih dari 1,1 juta penduduk yang tersebar di 68 kelurahan dan 6 kecamatan, adalah kota yang hidup dari gotong royong. Data BPS menunjukkan bahwa 62 persen warga Bogor tinggal di kawasan padat penduduk dengan tingkat kepadatan mencapai lebih dari 9.000 jiwa per km2. Dalam kondisi seperti itu, harmoni sosial tidak mungkin terjaga tanpa kerja keras orangorang yang rela mengabdi tanpa pamrih di lingkungan terdekatnya, ketua RT yang selalu siap siaga, kader posyandu yang setia mendampingi ibu dan balita, pengurus karang taruna yang menggerakkan kegiatan positif anak muda, hingga relawan kebersihan yang memungut sampah sebelum fajar. Mereka adalah pahlawan yang tidak menunggu upacara atau penghargaan. Di RT 05 salah satu kelurahan di Tanah Sareal, misalnya, warga sepakat membuat bank sampah yang kini menampung lebih dari 2 ton sampah anorganik per bulan. Inisiatif kecil itu mengurangi tekanan terhadap TPA Galuga yang setiap harinya menerima lebih dari 700 ton sampah dari seluruh Kota Bogor.
Atau di RW di Kecamatan Bogor Timur, para ibu rumah tangga membentuk dapur umum selama pandemi Covid19, menyuplai makanan untuk ratusan warga isolasi mandiri tanpa mengharap imbalan. Kisah-kisah semacam ini membuktikan bahwa semangat kepahlawanan masih hidup, meski dalam bentuk yang sederhana.
Di tengah urbanisasi yang terus meningkat, pahlawan lingkungan juga tampil dalam sosok para penggerak kampung hijau. Kota Bogor kini memiliki lebih dari 140 kelompok tani kota dan kampung tematik, seperti Kampung Tematik 3R di Kelurahan Empang dan Kampung Pangan Lestari di Cilendek Barat. Mereka mengubah lahan sempit menjadi ruang produktif, menghasilkan sayuran, mengedukasi anakanak tentang pentingnya menjaga
Dr. Adityawarman Adil Ketua DPRD Kota Bogor
lingkungan, bahkan menjadi inspirasi kota-kota lain.
Bukankah mereka juga pahlawan yang menanam masa depan lebih hijau bagi kita semua?
Sebagai Ketua DPRD Kota Bogor, saya melihat langsung
bagaimana kolaborasi di tingkat akar rumput menjadi kunci pembangunan kota. Program pemerintah tidak akan berjalan optimal tanpa partisipasi masyarakat. Pahlawan-pahlawan lokal inilah yang menjadi penghubung antara kebijakan dan kenyataan di lapangan. Mereka yang memastikan bantuan sosial tepat sasaran, jalan lingkungan diperbaiki, dan warga yang membutuhkan tidak tertinggal dari arus kemajuan. Dalam setiap musrenbang, suara mereka mencerminkan denyut kehidupan kota yang sesungguhnya. Hari Pahlawan, di era digital, mungkin kita tidak lagi mengangkat senjata, tapi perjuangan melawan ketidakpedulian, kemiskinan, dan kerusakan lingkungan tidak kalah pentingnya. Pahlawan hari ini adalah mereka
yang mengorbankan waktu dan tenaga untuk menanam pohon, mendidik anak-anak jalanan, menjaga keamanan lingkungan, dan menyebarkan semangat gotong royong. Kota Bogor yang kita cintai akan tumbuh menjadi kota yang nyaman dan berdaya saing jika semangat kepahlawanan itu terus hidup di setiap sudutnya, dari gang sempit di Cipaku hingga perumahan modern di Katulampa. Karena sesungguhnya, pahlawan bukan hanya mereka yang dikenang dalam monumen, tetapi mereka yang setiap hari menyalakan cahaya kebaikan di lingkungan kita. Selamat Hari Pahlawan. Mari kita terus menjadi bagian dari perjuangan, meski tanpa tanda jasa, tapi dengan cinta yang besar untuk kota yang kita cinta bersama, Kota Bogor.(*)
Sehingga anak memiliki kekuatan bertahan
Saatnya Bebas Buta Huruf Quran
Tabrak Separator
Hindari Kejaran
DEPOK–Video mobil berwarna hitam ringsek melintang di pembatas Jalan Jalan Margonda, Kota Depok, viral di media sosial.
(KAPOLSEK FOR RADAR BOGOR)
PATROLI: Anggota Polsek Cimanggis lakukan patroli di sejumlah tempat yang disinyalir jadi lokasi matel.
Sisir Jalan Buru Matel Meresahkan
DEPOK–Anggota Polsek Cimanggis melakukan penyisiran di Jalan Raya Jakarta-Bogor. Mereka memburu gerombolan debt collector yang meresahkan masyarakat. Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono mengatakan, patroli ini dilakukan di beberapa lokasi yakni di Jalan Raya Bogor, Jalan Raya Jatijajar, Jalan Raya Cilangkap, Jalan Raya Cimpaeun,
Walikota Depok, Supian Suri, menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat untuk mempercepat terwujudnya Depok bebas buta huruf Al Quran, khususnya di kalangan anak anak dan pelajar. Hal itu disampaikan saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) ke-XXIV Tingkat Kota Depok di Lapangan Sepak Bola Cipayung, Kecamatan Cipayung , Kota Depok pada Selasa (11/11) kemarin.
Permasalahan pertama kita adalah masih banyak anak-anak kita yang belum bisa baca Al Quran. Semangat MTQH ke-24 menjadi semangat kolaborasi kerja-kerja kita,”
Supian Suri Walikota Depok
DEPOK–Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok menjalani Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Diskominfo Depok, Manto memaparkan pelaksanaan KIP di Kota Depok selaku badan publik selama tahun 2025. Termasuk inovasi yang telah dijalankan. Seperti, pemberian informasi pelaya-
Kepala Bidang Pendapatan Daerah II BKD
Peringati
Hari
Pahlawan
DEPOK–Memperingati Hari Pahlawan 2025, Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok memberikan program pengurangan dan penghapusan sanksi administrasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).
Kota Depok, Anak Agung Kompiang Supriyanto, menjelaskan program ini mencakup penghapusan sanksi administrasi atau
MUSABAQOH: Wali Kota Depok, Supian Suri saat membuka Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) ke-XXIV Tingkat Kota Depok di Lapangan Sepak Bola Cipayung, Kecamatan Cipayung , Kota Depok pada Selasa (11/11) kemarin.
MONEV: Kadiskominfo
Kota Depok paparkan sejumlah inovasi dalam monev KIP.
AGLOMERASI
Calhaj Sukabumi Terancam Batal Berangkat
SUKABUMI–Puluhan calon
jemaah haji (calhaj) dari Kabupaten Sukabumi mendatangi
Asrama Haji Pusbangdai
Cikembar, Senin (10/11), untuk menyampaikan aspirasi terkait kekhawatiran mereka atas pengurangan kuota haji tahun 2026. Wajah-wajah penuh harap dan gelisah menghiasi halaman asrama sejak pagi, menandai keresahan mendalam yang dirasakan para calon tamu Allah. Kebijakan baru pemerintah pusat pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas UU Nomor 8 Tahun 2018, mulai berdampak nyata. Salah satu poin krusial adalah penyesuaian kuota haji nasional, termasuk untuk Kabupaten Sukabumi—daerah dengan daftar tunggu haji yang tergolo-
SUKABUMI
ng panjang di Jawa Barat. Koordinator calhaj Kecamatan Cikembar, Sudarmat, menyampaikan langsung keresahan itu kepada Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kabupaten Sukabumi. Ia menegaskan bahwa kedatangan sekitar 20 perwakilan calhaj bukan sekadar silaturahmi, melainkan bentuk protes dan permohonan agar kebijakan pengurangan kuota ditinjau ulang. Berdasarkan informasi yang beredar, kuota haji Kabupaten Sukabumi tahun 2026 hanya 124 orang—turun drastis dari 1.535 orang pada 2025. Artinya, sekitar 1.411 calhaj berpotensi gagal berangkat. Keresahan para calhaj bukan sekadar soal angka. Banyak
dari mereka telah menjual aset seperti ternak dan tanah demi biaya haji. Ada yang sudah lanjut usia, khawatir tak sempat berangkat. Ada pula yang berhenti bekerja demi fokus persiapan haji. Mendengar kabar pengurangan kuota, tak sedikit yang menangis. Sudarmat menilai pemerintah tergesa-gesa menerapkan kebijakan tanpa sosialisasi dan kesiapan kelembagaan. Ia menekankan pentingnya masa transisi dan penataan manajemen sebelum kebijakan dijalankan.“Ini menyangkut ibadah yang sangat sensitif. Jangan sampai menimbulkan kegelisahan massal,” tegasnya, Selasa (11/10) kemarin. “Kesempatan berhaji bukan soal kemewahan, tapi tentang menuntaskan panggilan iman,” pungkas Sudarmat.(den)
Saatnya Bebas Buta Huruf Quran
Orang nomor satu di Kota Depok itu menyebut masih banyak anak di tingkat SD, SMP, Tsanawiyah, SMA, dan SMK yang belum mampu
membaca Al Quran. Ia meminta seluruh struktur pemerintahan hingga lembaga keagamaan bersinergi dan melakukan pendataan yang menyeluruh. “Permasalahan pertama kita
adalah masih banyak anakanak kita yang belum bisa baca Al Quran. Semangat MTQH ke-24 menjadi semangat kolaborasi kerja-kerja kita,” katanya kepada Radar Bogor. Ia juga menitipkan amanah
kepada jajaran LPPTQ, Kemenag Depok, MUI, para camat, lurah, RT, RW hingga kepala sekolah untuk segera menindaklanjuti pendataan tersebut demi melahirkan generasi Qurani yang kuat. “Kami punya
tanggung jawab melahirkan generasi-generasi hebat. Tanggung jawab kami hari ini hanya bisa diselesaikan dengan kebersamaan,” tukasnya. Untuk diketahui, dalam MTQH ke-XXIV tingkat Kota
Tabrak Separator Hindari Kejaran
Dalam video yang dilihat Radar Bogor, Selasa (11/11) kemarin, memperlihatkan kondisi mobil ringsek di bagian depan. Mobil dalam posisi melintang tersangkut pembatas Jalan Raya Margonda.
Dari hasil penelusuran Radar Bogor, mobil yang tersangkut tersebut Toyota Cayla dengan nomor polisi B 1592 ZKX. . Saat itu dikemudikan Guntur Bayi Asmoro (29), warga Kampung Lebak Pasar RT 03 RW 02, Kabupaten Bogor. Mobil tersebut alami kecelakaan lalu lintas diduga akibat mencoba melarikan diri usai bersenggolan dengan mobil Honda HRV nomor polisi B 2412 BI. Mobil Honda HRV itu dikemudikan oleh Eka Harta (46) warga Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat. Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi, memaparkan Mobil Honda HRV sedang melaju pada jalur cepat di Jalan Margonda Raya. Searah dengan Mobil Toyota Calya dari Selatan menuju Utara. Sesampainya di dekat DMall Depok, pengemudi Mobil
Toyota Calya diduga menyenggol Mobil Honda HRV. “Pengemudi Mobil Toyota Calya tetap melaju dengan cara zig zag dan tidak menepikan kendaraan, pengemudi Mobil Honda mencoba mengejarnya,” katanya kepada Radar Bogor. Sesampainya di dekat Bank Mandiri Taspen, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, pengemudi Mobil Toyota Calya
membentur separator di tengah jalan. Setelah itu, sopir berusaha tetap melaju dan menabrak pembatas jalan antara jalur cepat dan lambat. Mobil tersangkut di tengah jalan. Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, untuk mobil calya tersebut diamankan unit lantas Polres Metro Depok,” tuturnya.(faj/b)
Denda Pajak Dihapus Hingga Akhir Tahun
denda sebesar 100 persen untuk tahun pajak 2012 hingga 2024. Selain itu, pengurangan pokok pajak diberikan dengan besaran berbeda sesuai tahun pajak,
yakni 50 persen untuk tahun 2012-2014, 40 persen untuk tahun 2015-2018, 30 persen untuk tahun 2019-2021, dan 20 persen untuk tahun 20222024. “Untuk tahun pajak 2025,
diberikan penghapusan sanksi administrasi 100 persen sehingga masyarakat dapat melunasi kewajiban pajaknya tanpa denda tambahan,” kata Kompiang. Program ini berlaku mulai
10 November hingga 31 Desember 2025. Masyarakat bisa menghubungi layanan BKD di nomor 0811-1022-274 atau datang langsung ke kantor BKD Kota Depok. Program penghapusan
sanksi dan pengurangan pokok pajak ini diharapkan meringankan beban masyarakat sekaligus mendorong kesadaran memenuhi kewajiban pajak daerah. (*/ faj)
Diskominfo Depok Miliki Sejumlah Inovasi
“Serta mengaitkannya pada laman website depok.go.id, website Diskominfo dan di Meja Desk Layanan PPID tatap muka. Selain itu juga ditayangkan di aplikasi Depok Single Window (DSW),” katanya kepada Radar Bogor. Kemudian, lanjutnya, pelaya-
nan untuk disabilitas juga sudah diakomodir. Seperti, sarana disabilitas berupa kursi roda dan jalur khusus Difabel di Gedung Pelayanan Publik Dibaleka, tersedianya Pojok Braille di loket pelayanan Dinas Sosial, termasuk SOP pelayanan dengan huruf Braille. “Sebagai badan publik yang
tiga tahun berturut-turut mendapat predikat badan publik informatif, kami sudah melaksanakan segala masukan yang diberikan tahun lalu. Itu kami
sampaikan dalam sesi monev,” paparnya. Adapun untuk hasil dari monev ini, kata dia, akan diumumkan pada akhir November.
“Mudah-mudahan Pemkot Depok masih bisa mempertahankan predikat badan publik informatif dengan nilai yang memuaskan,” tukasnya.(faj/b)
Depok, ada sembilan cabang lomba yang dipertandingkan pada 11-13 November 2025 Yaitu Seni Baca Al Quran, Qiraat Al Quran, Hafalan Al
Jalan Raya Tapos, Jalan Raya Pekapuran, Jalan Raya Ciherang, Jalan Raya Bakti Abri, Jalan Raya Sukatani, Jalan Raya Leuwinanggung, Jalan Raya Kebayunan, Jalan Gas Alam dan Jalan Gas Nangka. “Patroli ini bertujuan sebagai upaya pencegahan tindak kejahatan dan menciptakan rasa aman kepada masyarakat agar tidak ada masyarakat yang jadi korban tindak kejahatan,” ujarnya kepada Radar Bogor. Dalam patroli tersebut juga, anggota Polsek Cimanggis memberikan himbauan, kepada masyarakat untuk tidak segan melaporkan jika terjadi tindak kejahatan di sekitarnya. Sebelumnya, pasangan suami istri (pasutri) jadi korban salah sasaran gerombolan debt
collector atau mata elang ( matel) di Jalan Raya Jakarta Bogor, Depok. Gerombolan matel itu mencegat dan memberhentikan motor pasutri tersebut. Padahal motor tersebut dibeli secara tunai. Unggahan itu langsung menyedot perhatian publik Depok. Banyak warganet mengecam keras tindakan para pelaku yang diduga debt collector tersebut. Mereka menilai aksi semacam itu tidak berperikemanusiaan, apalagi terjadi di ruang publik dengan korban perempuan yang sampai histeris. Masyarakat berharap pihak kepolisian turun tangan untuk menindak para pelaku yang kerap berkeliaran dan menghadang pengendara tanpa dasar hukum yang jelas. (faj/b) Sisir
Quran, Tafsir Al Quran, Fahmil Al Quran, Syarhil Al Quran, Seni Kaligrafi Al Quran, Karya Tulis Al Quran, dan Musabaqah Hadits Nabi.(faj/c)
AUDIENSI : Puluhan calhaj Kabupaten Sukabumi saat mendatangi Asrama Haji Pusbangdai Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Senin (10/11)
Jawab Keraguan
MANCHESTER– Sempat diragukan di awal kedatangannya, Bryan Mbeumo memberikan bukti layak dibeli mahal oleh Manchester United pada bursa transfer musim panas 2025. Bahkan kini Mbeumo diklaim semakin mirip dengan bintang Liverpool Mohamed Salah. MU harus berjuang ekstra keras untuk memiliki Mbeumo. Brentford mempersulit proses perekrutan pemain asal Kamerun tersebut di musim panas 2025. Akhirnya MU harus membayar mahar senilai 71 juta poundsterling kepada Brentford.
Di Liga Inggris 2025/2026, Mbeumo sudah menceak lima gol dan satu assists. Yang teranyar eks pemain Troyes itu menyumbang satu gol ketika MU bermain imbang 2-2 dengan tuan rumah Tottenham Hotspur. Melihat permainan Mbeumo, eks pemain MU Owen Hargreaves begitu terkesan. Hargreaves bahkan menilai Mbeumo mengingatkan dirinya dengan sosok Salah di Liverpool. Permainan Mbeumo dinilai mirip dengan Salah. ”Saya pikir atribut terbesarnya adalah kualitas yang ia berikan. Ia mengingatkan saya pada Mohamed Salah di dalam dan di sekitar kotak penalti. Ketika ia mendapatkannya, ia memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang ia inginkan,” kata Hargreaves. ”Baik penyelesaiannya di dekat tiang gawang maupun di tiang belakang, dia hampir tidak menunjukkan emosi. Dia hanya bermain di dalam dan di sekitar kotak penalti, dan saya suka itu.” Hargreaves merasa kasihan dengan Mbeumo karena kurang mendapat perlakuan sepantasnya atas kontribusinya selama ini. Menurut Hargreaves, Mbeumo sangat layak mendapat pujian di tengah kebangkitan
tim asuhan Ruben Amorim. ”Anda bisa mengumpan bola ke kakinya, dia bisa menggiring bola. [Peter] Crouch menyebutkan sentuhannya dan betapa tajamnya dia. Secara teknis, saya rasa dia kurang mendapat pujian.” Kontribusi bagus Mbeumo di awal kariernya bersama MU juga diacungi jempol oleh Hargreaves. Pasalnya tidak banyak pemain yang langsung nyetel begitu pindah ke Old Trafford dimana begitu banyak tekanan yang datang. “Orang-orang membicarakan kemampuannya mencetak gol dan memang benar, tetapi dia adalah pemain sepak bola yang luar biasa. Dia berdiri di sana dengan sangat tenang. Orang-orang datang ke Manchester United dengan nama-nama besar dan kesulitan menghadapi tekanan,” tukasnya.(net)
Gagal Lolos Tapi Ukir Sejarah
DOHA–Timnas Indonesia U-17 gagal lolos ke babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025. Garuda Muda yang finis di peringkat 3 Grup H dengan mengumpulkan 3 poin dan selisih gol -5 kalah bersaing dengan negara-negara peserta lainnya. Di Grup H, Timnas Indonesia kalah dari Zambia 1-3 dan Brasil 0-4. Kendati menang dari Honduras di laga pamungkas dengan skor 2-1 berkat gol Evandra Florasta dan Fadly Alberto Hengga.
Senin(10/11) malam, selisih gol Timnas U-17 tidak cukup untuk masuk 8 besar peringkat 3 terbaik Piala Dunia U17 2025. Oleh karena gagal masuk 8 besar peringkat 3 terbaik Piala Dunia U-17 2025, Timnas U17 dipastikan gagal lolos ke babak 32 besar. Namun, tetap membuat sejarah karena berhasil meraih kemenangan pertama. Setelah Timnas U-17 menumbangkan Honduras U-17 dengan skor 2-1, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengungkapkan apresiasinya kepada pemain dan pelatih. Meski gagal lolos ke babak 32 besar, Erick mengaku tetap bangga dengan perjuangan Garuda Muda. Melalui unggahan di akun Instagram priba dinya @ erickthohir, Ketua Umum PSSI tersebut mengucapkan terima kasih kepada para pelatih, pemain dan ofisial. ”Terima kasih untuk pemain dan pelatih serta official sudah memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Terima kasih juga untuk suporter dan fans yang sudah mendukung Timnas U-17 dan yang hadir langsung ke Qatar,” tulis unggahan di akun Instagram Erick. Saat artikel ini ditulis, Timnas U-17 sebetulnya masih memiliki
peluang lolos ke babak 32 besar Piala Dunia U17 2025. Namun, Garuda Muda butuh bantuan dari tim lain untuk membuat keajaiban. Pasalnya, ada banyak variabel yang
GARUDAYAKSA FC 7-2 SRIWIJAYA FC
CIBINONG–Garudayaksa FC mencatatkan kemenangan besar saat menjamu Sriwijaya FC pada pekan kesepuluh Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion Pakansari, Selasa (11/11) malam. Pasukan “Kesatria Garuda” berhasil menang dengan skor 7-2 atas “Laskar Wong Kito” Hasil ini membuat Sriwijaya FC makin terbenam di dasar klasemen sementara Grup A dengan dua poin dari 10 pertandingan. Garudayaksa FC membuka keunggulan pada menit ke-5 melalui sundulan Everton Nascimento berhasil melejit ke jala Gery Mandagi.
Di menit ke-31, Garudayaksa FC mencetak gol kedua melalui Dedi Tri Maulana. Garudayaksa menggandakan keunggulan melalui Dedi Tri Maulana di menit ke33, disusul gol Vicente Antonio Concha Razzouk pada menit ke-47 dan Seungwoo Ryu di menit ke-75. Tiga gol tambahan di masa tambahan waktu dicetak oleh Asep Berlian (90’+13), Daniel Rocken Saputra (90’), dan Taufik Hidayat (90’), memastikan kemenangan besar 7–2 bagi tim tuan rumah. Dua gol Sriwijaya FC dicetak oleh Vieri Donny Ariyanto pada menit ke-61 dan Sutan Diego Armando Ondriano Zico di menit ke-63.(rur)
BRYAN MBEUMO
Bongkar Bangunan Liar untuk PKL
CIBINONGBangunan liar di
Jalan Tegar Beriman, Cibinong dibongkar Satpol PP Kabupaten Bogor pada Selasa (11/11). Sejumlah alat berat diturunkan untuk merobohkan bangunan-bangunan yang berada di area Gedung KNPI Kabupaten Bogor itu. Kepala Bidang (Kabid) Ketertiban Umum (Tibum) Satpol PP Kabupaten Bogor, Rhama Khodara mengaku pihaknya sudah melayangkan surat kepada para pemilik bangunan tersebut. Mereka diminta membongkar sendiri bangunan itu selama sepekan. Setelah diberikan surat pemberitahuan, sebagian pemilik bangunan liar telah membongkar mandiri. Namun terdapat beberapa pemilik lain yang tak
kunjung melakukan pembongkaran mandiri ”Total ada empat bangunan. Dua di antaranya sudah bongkar mandiri, dua lainnya belum. Makanya kami lakukan pembongkaran dua bangunan tersebut,” jelas dia. Masih terdapat satu bangunan lain yang diberikan kompensasi keringanan untuk bongkar mandiri, yakni bangunan pembibitan pohon. Lahan bekas bangunan liar itu diungkap Rhama bakal digunakan Pemkab Bogor sebagai area pedagang kaki lima (PKL) pada saat pelaksanaan Car Free Day (CFD). “Setiap hari Minggu kan ada CFD, lokasi KNPI ini untuk para PKL untuk ditata di acara CFD,” pungkasnya. (rp2).
BONGKAR: Bangunan liar area Gedung KNPI saat dibongkar menggunakan alat berat oleh Satpol PP Kabupaten Bogor.
Jalan Ditutup, Hadirkan Bus Gratis
Wacana Evaluasi
Lalu Lintas Selama CFD
CIBINONG Pemerintah Kabupaten Bogor berencana menutup total Jalan Tegar Beriman selama kegiatan Car Free Day (CFD) berlangsung. Sebagai gantinya, mereka akan menghadirkan Bus Wara-Wiri gratis sebagai angkutan warga. Wacana ini masih terus dibahas dalam evaluasi pelaksanaan uji coba CFD. Saran dan masukan dari warga terus dikaji Pemkab Bogor bersama jajaran Kepolisian. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, mengatakan pihaknya saat ini fokus mendengar-
kan aspirasi dan testimoni masyarakat terhadap pelaksanaan CFD. “Yang paling penting itu testimoni dari masyarakat, bagaimana masyarakat menilai kebijakan yang kita lakukan,” ungkapnya kepada Radar Bogor, Selasa (11/11). Karena menurutnya CFD bukan hanya sebatas penutupan jalan dari kendaraan bermotor, tetapi juga sebagai upaya memberikan waktu istirahat bagi lingkungan dan ruang hijau di kawasan Tegar Beriman. Pelaksanaan CFD juga diharapkan tetap mendorong aktivitas masyarakat, terutama pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, keseimbangan antara pelestarian lingkungan dan geliat ekonomi menjadi hal penting yang ingin dijaga. Selama pelaksanaan uji coba CFD
tiga pekan terakhir, penutupan lalu lintas hanya dilakukan pada jalur cepat Jalan Tegar Beriman. Sedangkan jalur lambat masih dibuka untuk kendaraan bermotor dan mobil. Skema ini dinilai cukup efektif dalam tahap awal. Namun Pemkab Bogor ingin adanya penutupan jalur secara penuh agar pelaksanaan CFD berjalan maksimal. Penutupan kedua jalur akan memberikan efek signifikan bagi kualitas udara dan kenyamanan masyarakat yang beraktivitas di kawasan Tegar Beriman. Namun dirinya menyadari kebijakan ini juga harus mempertimbangkan dampak terhadap arus kendaraan dan akses menuju perkantoran sekitar. Oleh karena itu, Pemkab Bogor menyiapkan skema transportasi pendukung berupa bus wara-wiri gratis yang
ramah lingkungan. “Kami berencana menghadirkan bus wara-wiri, bus listrik yang ramah lingkungan. Itu sebenarnya mimpinya,” ucapnya. Bus tersebut nantinya akan beroperasi di sekitar kawasan CFD sehingga masyarakat tetap bisa beraktivitas tanpa membawa kendaraan pribadi. Selain itu, Pemkab juga berencana mengatur jalur khusus bagi pelaku UMKM agar kegiatan ekonomi tetap berjalan tanpa mengganggu ketertiban lalu lintas. “Kalau UMKM nanti dibuka dari belakang, jadi masuknya tetap kenda raan bisa tapi wilayah perkantoran ini,” kata Ajat menjelaskan skema yang sedang disusun. Pihaknya menegaskan bahwa seluruh langkah tersebut masih dalam tahap pembahasan lintas instansi. (Cr1/b)
Dialog Relima Lahirkan Kebijakan Peningkatan Literasi
TAMANSARI Relawan Literasi Masyarakat (Relima) melakukan dialog interaktif bersama sejumlah tokoh dari Kementerian pada kegiatan Pembelajaran Sebaya Relima Tahun 2025.
Para Relima saling bertukar pikiran bersama sejumlah tokoh di antaranya Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ul Haq, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, dan Direktur Pengembangan Sosial Budaya dan Lingkungan Desa dan Perdesaan, Andrey Ikhsan Lubis. Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas), E. Aminudin Aziz mengatakan, dialog tersebut dilakukan dalam rangka penguatan selama bertugas dalam meningkatkan literasi masyarakat. ”Tujuannya supaya para relawan dan fasilitator daerah, betul-betul
mendapatkan informasi yang langsung menjadi kebijakan dari para tokoh di Kementerian yang hadir dalam Pembelajaran Sebaya Relima ini,” ungkapnya, Selasa (11/11). Dialog ini juga, kata Aminudin, menjadi sebuah forum bertukar pikiran tentang persoalan-persoalan yang dihadapi para Relima di lapangan. Terlebih, para Relima dihadapkan pada berbagai tantangan di era digitalisasi saat ini. Dengan begitu, dialog ini diharapkan menghasilkan sebuah kebijakan sebagai dasar para Relima dalam mewujudkan masyarakat literat. ”Ini sangat bermanfaat, karena pemahaman para Relima akan menjadi semakin kuat dan menyeluruh. Sehingga ketika bergerak kembali di lapangan, sudah memiliki bekal bagaimana mendorong literasi masyarakat,” jelasnya. Dalam kegiatan dialog tersebut, Wamendikdasmen, Fajar Riza Ul Haq mengungkapkan bahwa banyak hasil penelitian yang menunjukan literasi warga Indonesia yang masih di bawah standar global. Selain minimnya minat baca, kecenderungan terhadap teknologi menjadi masalah penting sehingga berdampak pada kesehatan mental anak-anak Indonesia.
Inventaris
Lahan Desa, Kebut Pembangunan Koperasi
CIBINONGPemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memerintahkan Desa dan Kelurahan perkuat kolaborasi inventarisasi lahan demi mempercepat pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi menjelaskan, inventarisasi lahan tersebut harus segera dilakukan di 436 Desa/Kelurahan agar pembangunan KDMP segera terwujud. ”Pengadaan lahan untuk pembangunan koperasi ini harus secepatnya dilakukan oleh desa dan kelurahan. Meski emang sudah cukup banyak juga yang sudah menyiapkan itu,” kata Ade, Senin (10/11). Jaro Ade (sapaan akrabnya) menyampaikan, lahan-lahan yang digunakan untuk pembangunan Koperasi merah putih tersebut meliputi lahan milik Desa, Kecamatan hingga Pemkab Bogor. Di samping itu pihaknya juga tak menutup kemungkinan menggunakan lahan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui lahan Hak Guna Usaha (HGU) untuk membangun KDMP
dengan cara berkolaborasi. ”Kalau hitungan business plannya (rancangan bisnis) bagus, kami bisa gandeng PTPN, lahan perusahaan seperti HGU juga kan. Dan mekanismenya biar ditindaklanjuti desa/ kelurahan ke tingkat Kabupaten Bogor,” jelas dia. Selain itu, Jaro juga menegaskan, Desa atau Kelurahan pun harus menggali potensi yang bisa dapat dikembangkan di wilayah Desa masing-masing untuk dimasukkan ke dalam KDMP. Misalnya, potensi peternakan atau pertanian. Karena menurut dia apabila hal itu dapat dimaksimalkan maka ekonomi kerakyatan bisa tercapai. ”Jadi harus berkolaborasi. Karena pada akhirnya, tujuan dari koperasi ini adalah untuk masyarakat,” tutur dia. Lebih jauh, kata Jaro, setelah seluruh KDMP tersebut terbangun, maka selanjutnya menguatkan sumber daya manusia (SDM) yang mengelola koperasi. Seperti pengelola koperasi harus memiliki basic dan pengalaman terkait pengelolaan koperasi. (rp2/c)
FOTO: SEPTI NULAWAM/RADAR BOGOR
LITERASI: Foto bersama Pertemuan Pembelajaran Sebaya Relima di The Highland Park Resort Bogor, Tamansari, Selasa (11/11). Kegiatan hari kedua diisi dialoh interaktif bersama sejumlah tokoh kementerian.
”Gerakan literasi yang kita lakukan, tidak semata-mata mengajarkan membaca dan menulis, tetapi sebenarnya bagaimana literasi itu bisa memulihkan kelelahan mental yang dilalui anak-anak kita,” terangnya. Kemudian Wamendagri, Bima Arya mengistilahkan Indonesia yang saat ini berada di simpang jalan dan fase yang menentukan. Bagaimana
dihadapkan pada dua tantangan yaitu bonus demografi dan jebakan kelas menengah. ”20 tahun ke depan, kita diprediksi akan menjadi negara maju, 1 dari 5 negara besar dengan ekonomi terbesar di dunia. Dengan satu catatan, kita bisa memanfaatkan bonus demografi dan keluar dari jebakan kelas menengah,” tegasnya.
Sehingga, lanjut Bima Arya, literasi menjadi kunci agar para para penerus pemimpin bangsa nantinya dapat berhasil mewujudkan hal tersebut. Sementara itu, Direktur Pengembangan Sosial Budaya dan Lingkungan Desa dan Perdesaan, Andrey Ikhsan Lubis memaparkan, pemerintah di tingkat desa juga berperan dalam meningkatkan literasi masyarakat. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia juga telah menunjukan dukungan kebijakan dalam penguatan budaya literasi di desa melalui Kepmendesa No. 3 Tahun 2024 tentang Panduan Taman Bacaan Masyarakat Desa. ”Kemudian Surat Edaran Bersama Menteri Desa PDTT dan Kepala Perpusnas tentang Peningkatan Budaya Literasi melalui Taman Bacaan Masyarakat Desa/Perpustakaan Desa,” tandasnya. (cok/b)
Gerakan yang dilakukan
EIGER Adcenture Land patut diacungi jempol.
Kehadiran EIGER diklaim telah berhasil mengubah konflik agraria menjadi ekowisata keberlanjutan di Kecamatan Megamendung. Dua persoalan klasik yang berlangsung di wilayah itu pun berhasil ditanggulangi.
Laporan: SEPTI NULAWAM
KISAH panjang mengenai lahan negara di Megamendung, Kabupaten Bogor yang sempat dikuasai secara ilegal kini berubah menjadi cerita pemulihan dan harapan. Hadirnya EIGER Adventure Land, kawasan ini bertransformasi dari titik konflik agraria menjadi contoh nyata ekowisata berkelanjutan yang memberi manfaat bagi alam, masyarakat, dan ekonomi lokal. ”Dampaknya ada dua. Pertama, penggundulan kebun teh dan hutan yang dikuasai PT Perkebunan Nusantara I Regional 2. Kedua, muncul sengketa lahan, padahal tanah itu milik negara. Dua persoalan ini berlangsung cukup lama,” ujar Camat Megamendung, Ridwan. Sebagai putra daerah, Ridwan masih mengingat masa pasca-Reformasi 1998 ketika penyerobotan lahan negara marak terjadi. Saat itu,
pemerintah pusat dan daerah dibuat kewalahan dengan lahan yang rusak, dan ekonomi warga stagnan. Namun dua dekade kemudian, wajah Megamendung mulai berubah seiring hadirnya investasi yang berpihak pada lingkungan dan masyarakat.
merawat tanaman yang cocok di sini. Kami diajarkan pentingnya menjaga alam. Pohon yang saya tanam tiga tahun lalu sekarang sudah besar,” ungkap Atang. Hingga kini, EIGER Adventure Land telah melibatkan lebih dari 500 tenaga kerja, termasuk sekitar 300 warga lokal, dan akan menyerap lebih dari 1.200 orang saat beroperasi penuh. Selain membuka lapangan kerja, kehadiran EIGER Adventure Land juga dinilai telah menggerakkan roda ekonomi melalui dukungan terhadap UMKM lokal, peningkatan penerimaan pajak dan PNBP, serta kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menjaga keseimbangan sosial dan ekologis. Dosen Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University, Siti Amanah menyampaikan, EIGER Adventure Land merupakan contoh nyata kolaborasi multipihak yang menyatukan pemerintah, dunia usaha, perguruan tinggi, media, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Ketua Forum Rural Advisory Services for Southeast Asia (RASSEA) itu menilai, model kolaborasi berbasis kepercayaan (trust) dan tanggung jawab bersama inilah yang membuat ekowisata berkelanjutan relevan sebagai solusi membangun negeri. ”Sarana transformasi sosial, ekonomi, dan ekologis yang mampu bermetamorfosis dari kawasan penuh konflik menjadi ruang pembelajaran, konservasi, dan kesejahteraan bersama,” tandasnya.(cok/c) Investasi Hijau EIGER Adventure Land di Megamendung
”Sejak saya menjabat camat pada 2023, tidak ada lagi laporan sengketa tanah. Ini dampak positif dari masuknya investasi,” katanya. Ia menambahkan, EIGER Adventure Land membawa empat manfaat utama, di antaranya tanah negara yang dulu diserobot kini kembali, reboisasi kawasan gundul, kontribusi investor kepada negara, dan warga memperoleh pekerjaan. ”Yang paling penting, mereka peduli terhadap lingkungan hidup. Contohnya, Sungai Cisukabirus di wilayah ini tidak pernah banjir meski ada pembangunan,” tambahnya. Sejak tahap pembangunan yang dilakukan pada tahun 2021, kata Ridwan, EIGER Adventure Land
TANAM: Penanaman pohon di area EIGER Adventure Land, Megamendung. Lebih dari 100.000 pohon dan perdu telah ditanam, dan lebih dari 8 juta tanaman semak dan penutup tanah di kawasan PTPN I Regional 2.
membuktikan komitmennya terhadap lingkungan dari berbagai langkah pemulihan. Hingga kini, lebih dari 100.000 pohon dan perdu telah ditanam, dan lebih dari 8 juta tanaman semak dan penutup tanah di kawasan PTPN. Upaya ini diperkuat dengan pendataan keanekaragaman hayati, serta pengendalian air limpasan (run-off) melalui pembangunan 5 kolam retensi dan 205 sumur resapan, untuk memastikan keberlanjutan lingkungan dalam jangka panjang.
Menurut Ridwan, pola investasi EIGER Adventure Land juga sejalan dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto tentang hilirisasi dan penyerapan tenaga kerja. Atang (70), warga Sukagalih, Megamendung yang sejak 2019 bekerja sebagai gardener di kawasan ekowisata EIGER Adventure Land menjadi saksi perubahan lahan tandus menjadi hijau kembali. ”Saya diajari cara menanam dan
ANTUSIAS: Seorang ayah tampak antusias membawa anaknya berolahraga sepatu roda dalam kegiatan Car Free Day di Jalan Tegar Beriman, Cibinong.
BOGOR RAYA
Warga Mengeluh Bantuan Kompensasi Diduga Dipotong
PARUNGPANJANG – Bantuan
kompensasi dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM) terhadap korban kecelakaan truk tambang di Parungpanjang dan sekitarnya diduga tercoreng. Pasalnya, kompensasi yang diterima salah seorang penerima diduga dipotong. Hal itu terungkap saat salah seorang warga menemui Ronald Aristone Sinaga atau dikenal Bro Ron saat mendeklarasikan Indonesia Education Monitoring Center (IEMC) di Pa-
rungpanjang, Senin (10/11/2025). Kepada Bro Ron, perempuan itu mengaku sebagai keluarga dari penerima kompensasi korban meninggal dunia akibat kecelakaan truk tambang. "Pencairan dana PIP saja yang kadang dipotong Rp50-100 ribu aja bikin saya marah apalagi ini, pencairan bantuan gubernur untuk keluarga almarhum, yang seharusnya Rp40 juta dipotong 50 persen," ungkap Bro Ron. Bro Ron memastikan telah melihat
bukti transfer sebesar Rp 20 juta ke pihak yang memotong uang kompensasi tersebut. "Oknum pengurus yang mendata korban, katanya banyak tim yang mengurus, ya kalau banyak tim kenapa 1 orang 20 juta, sudah gila kali," tambah Bro Ron geram. Ia mengaku akan menindaklanjuti aduan tersebut dan akan segera melapor ke KDM. "Kita sikat, kita kirim videonya ke KDM," tegas Bro Ron. Di tempat yang sama, Bro Ron juga
didatangi sejumlah ibu-ibu yang tinggal di Parungpanjang. Mereka mengeluhkan tidak mendapat bantuan kompensasi dampak penutupan kegiatan tambang dari KDM. Salah satunya Sumi, warga Desa Lumpang, Parungpanjang. "Kami ini warga terdampak penutupan tambang, suami saya kuli angkut tapi gak dapat bantuan. Tapi banyak warga yang bukan orang tambang dapat bantuan," keluhnya kepada Bro Ron. (cok/b)
Misteri Mayat di Pinggir Jagorawi
Begal Mobil Terinspirasi Game Online
CILEUNGSI - Tiga remaja kakak beradik nyaris dihakimi warga usai melakukan percobaan pembegalan terhadap pengendara mobil pick up. Hal itu mereka lakukan di Jalan Raya Narogong, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin (10/11) dini hari. Kapolsek Cileungsi, Kompol Edison, menuturkan tindakan itu mereka lakukan diawali dengan mengikuti mobil tersebut menggunakan dua motor. Setelah itu para pelaku melemparkan buah kelapa ke mobil tersebut. Ketiganya kemudian mendongkan pistol mainan ke arah sopir pick up.
Aksi itu pun membuat sopir panik dan melarikan diri hingga terjadi kejar-kejaran dari kawasan Burangkeng sampai PTSC, Cileungsi. Saat melarikan diri, mobil korban kemudian menabrak truk tronton.
“Sopir kemudian meneriaki para pelaku. Warga yang mendengar langsung menangkap pelaku,” katanya. Edison menyebut, peristiwa itu
baru sebatas percobaan. Dari hasil pemeriksaan, senjata yang digunakan ternyata pistol mainan, sementara handy talkie (HT) yang mereka bawa juga palsu. Senjata mainan itu sempat
dibuang di daerah Burangkeng sebelum para pelaku ditangkap warga. “Senpinya memang mainan, dibuang (sebelum ditangkap). Ibunya sudah kita tanyai, katanya memang mainan adiknya, sengaja main bawa HT dan senpi mainan,” jelasnya. Ketiganya, kata Edison, diketahui masih berstatus pelajar paket dan berdomisili di sekitar wilayah tersebut. Edison menduga ketiganya hanya iseng dan terinspirasi dari permainan online. “Mereka coba-coba dibuang tuh senpinya, sisa HT-nya aja. Dia tidak ngaku, tapi begitu kami interogasi setelah penangkapan, akhirnya ngaku,” bebernya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Polisi yang datang ke lokasi berhasil mengamankan situasi sebelum amuk massa meluas. (Cr1/c)
CITEUREUP –Warga Citeureup digegerkan dengan penemuan mayat pria di pinggir Jalan Tol Jagorawi, Senin (10/11). Mayat itu ditemukan tepatnya di KM 30, Kampung Leuwinutug, Desa Leuwinutug. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani, menuturkan jasad itu ditemukan warga padapukul 16.30 WIB. Penemuan ini pun segera dila_ porkan saksi ke Ketua RT setempat. Adam mengungkapkan ciri-ciri korban yang berjenis kelamin laki-laki dengan perkiraan usia sekitar 50 tahun. Saat ditemukan, korban mengenakan baju hitam lengan pendek dan celana panjang jeans hitam. Menanggapi laporan itu, Tim BPBD kemudian melakukan evakuasi pada pukul 17.20 WIB. Setelah sempat tidak diketahui siapa korban tersebut, polisi akhirnya mulai menemukan titik terang dalam penyelidikan. Kapolsek Citeureup, Kompol Eddy
EVAKUASI: BPBD Kabupaten Bogor mengevakuasi jenazah pria tanpa identitas yang ditemukan di KM 30 Tol Jagorawi, Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Senin (10/11/2025).
Santoso, menerangkan berdasarkan pemeriksaan dan identidikasi yang diketahui korban merupakan warga Depok berinisial UA berusia sekira 57 tahun. Eddy menyebut, pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian korban. Menurutnya, saat proses evakuasi kondisi di lokasi sudah men jelang malam dan hujan, sehingga jenazah langsung dibawa ke rumah sakit. Ia mengatakan, hasil pemeriksaan rumah sakit akan menjadi dasar kepolisian untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. “Keluarga tadi subuh sudah dikabarin. Masih syok, jadi kita belum terlalu banyak nanya,” ucapnya, Selasa (11/11). Lebih lanjut, Eddy menyebut penyelidikan terus dilakukan untuk memastikan apakah korban meninggal karena tindak kekerasan atau terdapat sebab lain. Ia menegaskan, proses autopsi perlu dilakukan agar penyebab kematian bisa terungkap. “Nunggu kesepakatan keluarga dulu, tanda tangan keluarga. Intinya harus diotopsi supaya bisa terungkap kenapa meninggal dunia, karena banyak kemungkinan,” katanya. (Cr1/c)
Ojol Mendapat Kejutan dari Kapolres
CIBINONG – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai NasDem Kabupaten Bogor menekankan politik sebagai ruang pengabdian kader kepada masyarakat. Hal itu disampaikan Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Bogor, Kolonel (Purn) dr. Friedrich Max Rumintjap kepada kadernya dalam HUT ke-14 NasDem. ”Sesuai apa yang diarahkan oleh ketua umum, jadi bagaimana caranya bisa selalu bersama masyarakat untuk kepentingan masyarakat demi kemajuan Kabupaten Bogor,” ungkapnya kepada Radar Bogor. Selasa (11/11/2025). Bahkan, rangkaian perayaan HUT ke-14, partai NasDem mengadakan kegiatan untuk pengenalan partai kepada masyarakat. Kegiatan itu, mulai
mengadakan do nor darah, bakti kesehatan, bakti sosial mengunjungi panti asuhan, turnamen olahraga bulu tangkis hingga acara puncak syukuran dan membagikan sembako kepada masyarakat disekitar kantor DPD NasDem. ”Sekarang puncaknya yaitu mensyukuri ulang tahun kita yang sekarang sudah 14 tahun usianya dan sekaligus pembagian sembako ke masyarakat sekitar,” jelas dia. DPD NasDem Kabupaten Bogor juga mengadakan syukuran di kantor baru di Jalan Tegar Beriman, Cibinong. Perayaan itu, dihadiri oleh seluruh anggota legislatif dari partai NasDem dan perwakilan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor. (rp2/c)
Kebahagiaan menyelimuti diri Ade Irfan. Ketua Paguyuban Ojol Kabupaten Bogor itu berkesempatan terbang ke tanah suci untuk menunaikan ibadah Umrah. Kesempatan itu ia terima usai mendapat apresiasi dari Kapolres Bogor, AKBP Wikha Ardilestanto. Ade dinilai telah berperan menjaga kedamaian wilayah Kabupaten Bogor.
Laporan: ABILLY MUHAMMAD
KEJUTAN itu tak pernah terlintas sedikit pun dibenaknya. Dirinya tak menyangka undangan mengikuti Apel di Mako Polres Bogor pagi itu berbuah sangat manis untuknya. Sejak pagi, Ade berdandan seperti biasanya. Ia berangkat sejak pagi memacu motornya mendatangi Mako Polres Bogor. Dirinya sempat bingung karena hanya dirinya warga sipil yang mengikuti Apel pagi itu. Namun hal itu tak ia hiraukan. Di tengah Apel namanya tiba-tiba disebut Kapolres. Ia dinyatakan menjadi salah satu penerima hadiah Umrah. Kejutan itu pun membuat dirinya kaget dan terharu. Air mata pun tak disadarinya mengalir di pipinya. ”Ini do luar ekspetasi dan dugaan. Saya sangat bahagia terharu sampai menetaskan air mata. Rasanya kaya orang dikasih petasan, kaget bahagia,” ujarnya. Adam menerangkan, hadiah itu diberikan karena dirinya telah membantu Polisi menjaga situasi Kamtibmas saat masa menegangkan aksi demontrasi beberapa waktu lalu disetiap wilayah.
”Alhamdulillah Kabupaten Bogor semuanya landai, bisa diken dalikan, bisa diajak diskusi dan semuanya baik-baik saja. Nah disitulah mungkin titik beratnya sehingga saya diberikan apresiasi,” jelas dia. Ke depan, Adam berpesan, Ojol dan Polisi harus terus bisa bersinergi berkolaborasi menjaga Kamtibmas disetiap wilayah.
”Tetap menjadi masyarakat yang baik dan fokus kita cari nafkah dijalan jaga sama-sama Kabupaten Bogor,” ujar dia. Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto menyampaikan, apresiasi dan rasa bangga kepada tiga orang yang telah diberikan reward atas dedikasi dan prasasti luar biasa. “Mereka dalam melayani masyarakat Kabupaten Bogor. Semoga momen ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kinerja dan profesionalitas,” kata
FOTO: BPBD KABUPATEN BOGOR
FOTO: POLSEK CILEUNGSI
BEGAL: Polsek Cileungsi mengamankan tiga remaja kakak beradik diduga melakukan percobaan begal di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin (10/11/2025).
Pengemudi Ojol, Ade Irfan saat menerima kejutan berupa hadiah Umroah dari Kapolres Bogor, AKBP Wikha Ardilestanto.
FOTO BILLY/RADAR BOGOR. DOORSTOP: Ketua DPD partai NasDem Kabupaten Bogor, Kolonel (Purn) dr. Friedrich Max Rumintjap bersama anggota legislatif partai NasDem Kabupaten Bogor saat menyampaikan keterangan.
FOTO:
KELUHAN:
WAKIL KETUA II Mochamad Zenal Abidin, S.Pd.I.
WAKIL KETUA III Dadang Iskandar Danubrata, SE WAKIL KETUA
DPRD Kota Bogor melalui Pansus membahas membahas tiga Raperda yang diusulkan. Setiap Pansus telah melaksanakan RDP dan sosialisasi tiga Raperda tersebut.
DPRD Kota Bogor bersama Pemkot Bogor bersepakat membuat tiga Raperda pada masa sidang pertama tahun sidang 2025-2026 dalam rapat paripurna, Selasa (4/11/2025).
Izin AKDP Ganjal Penataan Angkot
Pemkot Minta Pemprov Turun Tangan
Jazz Hujan Momentum Bangkitkan Industri Kreatif
BOGOREvent terbaru musik di Kota Bogor Jazz Hujan resmi diluncurkan Selasa (11/11), di Fullbelly & Eats, Kecamatan Bogor Utara. Acara ini menjadi bagian dari upaya membangkitkan industri kreatif melalui perayaan musik yang menggabungkan harmoni budaya, kolaborasi komunitas, dan semangat kebersamaan khas Kota Hujan.
JAZZ Baca Hal 10
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus berupaya menata sistem transportasi publik agar lebih tertib, efisien, dan nyaman bagi masyarakat. Salah satu langkahnya melalui program penataan trayek atau rerouting angkutan kota (angkot).
Upaya Pemerintah Jembatani Kebutuhan Masyarakat
Sebanyak 300 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Bogor mengikuti pelatihan ekonomi kreatif dan UMKM di era kecerdasan buatan (AI), pada Selasa (11/11). Adapun, pelatihan itu dikemas dalam pelatihan AIM ASEAN (AI for MSME Advancement in ASEAN) bertema “Ekonomi Kreatif dan UMKM di Era Kecerdasan Buatan” yang digelar selama dua hari, (11–12/11/2025), di Gedung DPRD Kota Bogor.
10
BOGORBadan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) merayakan satu tahun kiprahnya melalui acara BRMP Agrifest. Acara ini digelar di Auditorium Sadikin Sumintawikarta, Kampus Pertanian Cimanggu, Jalan
Tentara Pelajar No. 66, Selasa (11/11). Perayaan ini menjadi ajang untuk menampilkan berbagai capaian riset dan inovasi yang telah dilakukan BRMP selama satu tahun terakhir. Acara juga menjadi ruang bagi para
peneliti, akademisi, pemerintah, dan masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dalam memajukan sektor pertanian nasional.
BOGOR-Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (LAZIS ICMI) resmi hadir di Kota Bogor.
LAZIS Baca Hal 10
Angkot dari
(11/11).