1 minute read

Teknik Pengumpulan Data

METODE PENYUSUNAN BAB III PROFIL GENDER DAN ANAK

Teknik Pengumpulan Data

Advertisement

Data terpilah menurut jenis kelamin dan umur merupakan data dasar untuk melakukan analisis kesenjangan gender dan anak. Dalam melakukan analisis gender dan analisis anak data terpilah harus dikombinasi dengan variabel-variabel lainnya (sesuai dengan keperluannya) seperti umur, pendidikan, status sosial-ekonomi, status kesehatan, status tumbuh kembang dan status perlindungan anak, latar belakang budaya, kecacatan, dan aspek-aspek sosial ekonomi lainnya. Kombinasi data terpilah dengan unsur-unsur tersebut, dapat menggambarkan heterogenitas di antara kehidupan kelompok perempuan dan diantara kehidupan kelompok laki-laki serta kelompok anak (Permen PPPA No. 5 Tahun 2014).

Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan dalam penyusunan buku Profil Gender dan Anak melakukan tahapan-tahapan sebagai berikut: 1. Sosialisasi pentingnya data terpilah berdasarkan jenis kelamin kepada seluruh perangkat daerah dan lembaga pemerintah pusat yang ada di Kota Bandung. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 08

Juni Tahun 2021 bertempat di Hotel Horison Kota Bandung. Hadir dalam pertemuan ini adalah para petugas dari unsur Perangkat

Daerah Kota Bandung, Aparat Kewilayahan (Camat), serta Instansi vertikal, lembaga kemasyarakatan, lembaga peduli perempuan dan

29

anak, dan Pusat Studi Gender/Wanita di Perguruan Tinggi yang tergabung dalam forum data terpilah Kota Bandung. 2. Pengumpulan data menggunakan data google form yang disampaikan kepada seluruh perangkat daerah dan lembaga pemerintah pusat yang ada di Kota Bandung. Aspek yang digali dari lembaga adalah: a. Komitmen lembaga dalam menyelanggarakan PUG b. Kebijakan dan program PUG c. Kelembagaan PUG pada setiap lembaga d. Sumber daya pendukung PUG e. Data terpilah yang dimiliki dan pemanfaatannya f. Analisis data dalam penyelenggaraan PUG g. Jejaring yang sudah dilakukan dalam mendukung penyelenggaraan PUG h. Partisipasi masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan PUG 3. Konfirmasi dan koordinasi untuk sinkronisasi data yang sudah disampaikan oleh Perangkat Daerah Kota Bandung, Aparat

Kewilayahan (Camat), serta Instansi vertikal, lembaga kemasyarakatan, lembaga peduli perempuan dan anak, dan Pusat

Studi Gender/Wanita di Perguruan Tinggi yang tergabung dalam forum data terpilah Kota Bandung. Apabila ditemukan data yang tidak lengkap atau lembaga mengalami kesulitan maka petugas mekakukan koordinasi atau mendatangi perangkat daerah atau lembaga pemerintah pusat di Kota Bandung. 4. Melakukan kajian terhadap data sumber sekunder yang diperoleh dari berbagai laporan yang disampaikan oleh Perangkat Daerah Kota

Bandung, Aparat Kewilayahan (Camat), serta Instansi vertikal, lembaga kemasyarakatan, lembaga peduli perempuan dan anak, dan

Pusat Studi Gender/Wanita di Perguruan Tinggi yang tergabung

30